imbalan bunga

25
IMBALAN BUNGA Kelompok III Ajar Redindra Islami (02) Devri Radistya (09) Hensty Simorangkir (14) Made Dwika Yasindra (18) St. Bastian S. Pasaribu (26)

Upload: hensty-simorangkir

Post on 17-Sep-2015

47 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

Imbalan Bunga

TRANSCRIPT

IMBALAN BUNGAKelompok IIIAjar Redindra Islami (02)Devri Radistya(09)Hensty Simorangkir (14)Made Dwika Yasindra(18)St. Bastian S. Pasaribu(26)

OUTLINEPendahuluanDasar HukumDasar Pemberian Imbalan BungaTata Cara Pemberian Imbalan BungaContoh Imbalan Bunga Vs Kerugian NegaraKontroversi PP 74 Tahun 2011Contoh Pemberian Imbalan BungaKonsekuensi

Konsep DasarImbalan bunga adalah sejumlah uang yang harus dibayarkan oleh negara kepada Wajib Pajak apabila terjadi kelebihan pembayaran pajak dengan kriteria tertentu selain dari nilai kelebihan pembayaran pajak tersebut

Bertujuan untuk menciptakankeseimbangan hak dan kewajiban bagi Wajib PajakKonsep DasarKERUGIAN NEGARA

VS

KEADILANKerugian NegaraPengeluaran negara yang : Tidak dianggarkan Tidak mendapatkan barang dan jasa Tidak digunakan untuk memberikan pelayanan kepada publikKeadilan Secara yuridis telah diatur, keseimbangan hak dan kewajiban Wajib Pajak Time value of money Wajib Pajak tidak mau uangnya dipakai terlebih dahulu oleh pihak lain Dasar HukumUU Nomor 6 Tahun 1983 stdtd UU Nomor 16 Tahun 2009Peraturan Pemerintah No 74 Tahun 2011Peraturan Menteri Keuangan No 226/PMK.03/2013Peraturan Menteri Keuangan Nomor 195/PMK.03/2007 tentang Tata Cara Penghitungan dan Pemberian Imbalan Bunga (untuk Masa Pajak, Bagian Tahun Pajak, dan Tahun Pajak 2008 dan sesudahnya yang belum diselesaikan s.d. PMK 226/PMK.03/2013 berlaku)Peraturan Menteri Keuangan Nomor 40/PMK.03/2005 tentang Tata Cara Pemberian Imbalan Bunga Kepada Wajib Pajak (untuk Masa Pajak, Bagian Tahun Pajak, dan Tahun Pajak 2007 dan sebelumnya yang belum diselesaikan s.d. PMK 226/PMK.03/2013 berlaku)Peraturan Menteri Keuangan Nomor 16/PMK.03/2011

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 11 ayat 3 UU KUPKeterlambatan pengembalian kelebihan pembayaran pajak (Psl 2 ayat 1 huruf a PMK No 226/PMK.03/2013)Pasal 17B UU KUPAyat 3 Keterlambatan penerbitan SKPLB (Psl 2 ayat 1 huruf b PMK No 226/PMK.03/2013)Ayat 4Keterlambatan penerbitan SKPLB (Psl 2 ayat 1 huruf c PMK No 226/PMK.03/2013)Pasal 27A UU KUPAyat 1(Psl 2 ayat 1 huruf d PMK No 226/PMK.03/2013)Ayat 1a(Psl 2 ayat 1 huruf e PMK No 226/PMK.03/2013)

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 11 ayat 3 UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf a PMK No 266/PMK.03/2013

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 11 ayat 3 UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf a PMK No 266/PMK.03/2013

Dasar Pemberian Imbalan BungaBesarnya imbalan bunga adalah sebesar 2% per bulan sejak batas waktu berakhir sampai dengan saat dilakukan pengembalian kelebihan (dalam PMK 226/PMK.03/2013: sejak batas waktu penerbitan SKPKPP atau SKPPIB berakhir sampai dengan tanggal penerbitan SKPKPP atau SKPPIB)

Pasal 11 ayat 3 UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf a PMK No 266/PMK.03/2013

Dasar Pemberian Imbalan BungaBesarnya imbalan bunga adalah sebesar 2% per bulan sejak berakhirnya jangka waktu sampai dengan saat diterbitkannya SKPLB.

Pasal 17B ayat 3 UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf b PMK No 226/PMK.03/2013

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 17B ayat 4 UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf c PMK No 226/PMK.03/2013

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 17B ayat 4 UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf c PMK No 226/PMK.03/2013

Besarnya imbalan bunga adalah sebesar 2% per bulan untuk paling lama 24 bulan, dihitung sejak berakhirnya jangka waktu 12 bulan sampai dengan diterbitkan SKPLB dan bagian dari bulan dihitung penuh satu bulan

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 27A ayat 1 UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf d PMK No 226/PMK.03/2013

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 27A ayat 1 UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf d PMK No 266/PMK.03/2013

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 27A ayat 1 UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf d PMK No 226/PMK.03/2013

Pasal 2 ayat 2 huruf d PMK No 266/PMK.03/2013 terbatas pada

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 27A ayat 1 UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf d PMK No 226/PMK.03/2013

Pasal 2 ayat 2 huruf d PMK No 266/PMK.03/2013 - terbatas pada

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 27A ayat 1a UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf e PMK No 226/PMK.03/2013

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 27A ayat 1a UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf e PMK No 226/PMK.03/2013

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 27A ayat 1a UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf e PMK No 226/PMK.03/2013

Pengecualian

Kelebihan pembayaran pajak karena Surat Keputusan Pembatalan Ketetapan Pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 36 ayat (1) huruf d Undang-undang KUPKelebihan pembayaran pajak karena Surat Keputusan Pembetulan yang terkait dengan Persetujuan Bersama;

Dasar Pemberian Imbalan BungaPasal 27A ayat 2 UU KUP Pasal 2 ayat 1 huruf f PMK No 226/PMK.03/2013

Besarnya imbalan bunga adalah sebesar 2% per bulan untuk paling lama 24 bulan

Tata Cara Pemberian Imbalan Bunga Psl 11 PMK No 226/PMK.03/2013, imbalan bunga menggunakan SKPIB WP menyampaikan permohonan dengan rekening dalam negeriKetentuan penerbitan SKPIBterhadap Surat Keputusan Keberatan tidak diajukan permohonan banding ke Pengadilan Pajak;terhadap Putusan Banding tidak diajukan permohonan Peninjauan Kembali ke Mahkamah Agung;Putusan Peninjauan Kembali telah diterima oleh Direktur Jenderal Pajak dari Mahkamah Agung.Imbalan bunga vs Kerugian negara: Temuan BPK pada penerimaan pajak dan kegiatan KPP WPB Satu tahun anggaran 2008 & 2009Temuan BPKPemahaman aspek hukum petugas pajak menyebabkan pemberian imbalan bungayang membebani negara sebesar Rp599,17 miliar. Tanggapan DJPImbalan bunga sebagian besar disebabkan oleh permohonan banding atas ketetapan pajak yang dikabulkan oleh Pengadilan PajakTemuan BPK menyatakan membebani keuangan negarabukan sebagai kerugian negara Terima Kasih