iii laju reaksi

8/17/2019 III Laju Reaksi

1/28

III LAJU REAKSI

Standar Kompetensi

3. Memahami Kinetika Reaksi, Kesetimbangan Kimia, dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya,

Serta Penerapannya Dalam Kehidupan

Kompetensi Dasar

3.1 Mendeskripsikan pengertian lau reaksi dengan melakukan per!obaan tentang "aktor-"aktor yang

mempengaruhi lau reaksi.

Indikator

3.1.1 Menghitung konsentrasi larutan #molaritas larutan$

Tujuan pembelajaran

3.1.1.1. Sis%a dapat menelaskan pengertian kemolaran.

3.1.1.&. Sis%a dapat menetukan molaritas larutan.

3.1.1.3. Sis%a dapat menge!erkan larutan dengan kosentrasi tertentu

3.1.1.'. Sis%a dapat menentukan molaritas !ampuran

3.1.1.(. Sis%a dapat membuat larutan dengan molaritas tertentu.

A. KEMOLARAN

Kemolaran ) adalah satuan konsentrasi larutan yang menyatakan banyaknya mol *at terlarut dalam 1

liter larutan

Kemolaran # M $ sama dengan umlah mol #n$ *at terlarut dibagi +olume #v$ larutan

V

n M =

ika

ika +olume diketahui dalam ml, maka

V x

Mr

gr M

1---=

Contoh soal :

1. erapakah kemolaran larutan yang terdiri atas )

a. ,( mol urea dalam & liter larutan

b. 3,/ gram 0a#2$& dalam & ml larutan #r 2 4 1 4 15 0a 4 '$

!. & gram 6a2 #r 6a 4 &3, 4 15, 2 4 1$ dilarutkan dalam air hingga +olume larutan (

m7. 2itung kemolaran # M $ larutan tersebut8

&. a. 2itunglah massa *at terlarut yang terdapat dalam & ml larutan ,(M 2&S' #r 241 S43&415$

b. erapa gram Kristal 6a0l murni yang diperlukan untuk membuat ( ml larutan ,&M 6a0l9

#r 6a4&3 0l43(,($

!. erapa +olume larutan ,& M 6a2 yang mengandung & gram 6a29 #r 6a4&3 415

241$

Pengenceran1

gram


2/28

Pengen!eran artinya menambahkan pelarut dalam larutan.

Pada pengen!eran menyebabkan )

a. +olume larutan bertambah

b. kemolaran larutan berkurang

!. umlah mol *at terlarut tetap

Pengen!eran larutan menyebabkan konsentrasi berubah dengan rumusan )

n1 4 n&karena

n 4 :.Mmaka

dimana)

:1M1 ) +olume dan konsentrasi larutan asal

:&M& ) +olume dan konsentrasi hasil pengen!eran

Contoh soal :

1. ;ersedia 1 ml larutan 6a2 1 M. erapakah konsentrasi akhir larutan tersebut ika

dien!erkan hingga &( ml.

&. erapa ml larutan 20l ' M diperlukan untuk membuat & ml larutan 20l & M9

3. Sebanyak 5,3 gram kristal asam oksalat #2&0&'.&2&$ dilarutkan dalam air dan +olume larutan

diadikan tepat & ml. erapa ml air yang harus ditambahkan kedalam 1 ml larutan itu,

sehingga konsentrasinya ,1 M9 #r 241 041& 415 $

Pencampuran

Pen!ampuran larutan seenis dengan konsentrasi berbeda menghasilkan konsentrasi baru, dengan

rumusan )

Contoh Soal :

1. ;entukan molaritas larutan ika )

a. & ml larutan K< ,' M di!ampur dengan & ml larutan K< ,& M

b. = ml larutan a0l& ,' M di!ampur dengan & ml larutan a0l& ,& M

&. erapa banyak #ml$ larutan glukosa 1M harus di!ampurkan dengan & ml larutan glukosa ' M

agar diperoleh larutan glukosa 3,/( M

Hubungan Kemolaran dengan Kadar Larutan

Kadar menyatakan massa *at terlarut dalam 1 gram larutan, sedangkan kemolaran menyatakan

umlah mol *at terlarut dalam setiap liter larutan. leh karena massa merupakan hasil kali +olume

dengan massa enis, maka kemolaran larutan dapat ditentukan ika kadar dan massa enisnya

diketahui

&&11 M V M V =

n

nncampuran

V V V

M V M V M V M

+++

+++=

...

...

&1

&&11


3/28

Contoh Soal :

.1. ;entukan kemolaran asam nitrat yang mengandung 53> 263 ika massa enisnya diketahui 1,3

kg7-1. #r 2 4 1 6 4 1' 4 15$

&. ;entukanlah kadar 02302 dalam !uka makan yang mengandung 'M 02302 ika

diketahui massa enis larutan 4 1 kg7-1. #r 041& 241 415$

Pengert!an Kon"entra"! #alam S!"tem $a"

?as selalu mengisi ruangan se!ara homogen. Konsentrasi atau kerapatan gas uga dinyatakan

dengan kemolaran

Dengan ) 0 4 konsentrasi gas #M$

n 4 umlah mol gas #mol$

: 4 +olume ruangan #liter$

Contoh Soal :

Kedalam suatu ruang ( 7 dimasukkan 15 gram oksigen dan &= gram nitrogen. 2itunglah

konsentrasi masing-masing gas tersebut # 6 4 1' , 4 15 $ 8

Latihan :

1. elaskan yang dimaksud dengan 1 M larutan 6a2 8

&. ;entukan kemolaran larutan yang dibuat dengan melarutkan ' gram6a2 dalam air sehingga

diperoleh & ml larutan #r 6a 4 &3, 4 15, 2 4 1$

3. 2itunglah massa 2&S' yang terdapat dalam 1 m7 larutan 2&S' & M 8

'. 2itunglah +olume #ml$ yang diperlukan untuk melarutkan ,(3 gram 6a&03 untuk membuatlarutan 6a&03 ,1M #r 041& 6a4&3 415$

(. erapa ml air yang harus di!ampur dengan 1( ml larutan 6a2 ,' M sehingga menadi ,&

M 9

5. ika 1 ml larutan 2r ,= M di!ampur dengan 1 ml larutan 2r ,&M, tentukan molaritas

setelah pen!ampuran 8

/. ;entukan molaritas dari asam sul"at pekat yang mengandung @5> 2&S' dan massa enis 1,= kg

7A18 #diketahui r2 4 1, S 4 3&, dan 4 15$

%ara membuat larutan dengan &emolaran tertentu

a. J!&a ter"ed!a 'atn(a berupa padatan murn!

%onto) *

Membuat +,, mL larutan NaOH 1M dar! Kr!"tal NaOH murn!. -Ar Na /

O10 H1

/

M molar!ta"

2 ma""a 3en!"

Kadar 4

ma""aMr

ma""amolar

0 4


4/28

5erleb!) da)ulu &!ta meng)!tung ma""a NaOH (ang terlarut dalam larutan

ter"ebut dengan cara "ebaga! ber!&ut *

Mol NaOH M . 6 1 M . +,, ml +,, mmol ,7+ mol

Mr NaOH / 8 10 8 1 9,

Ma""a NaOH n . Mr NaOH ,7+ mol . 9, gram mol:1 , gram

Kemud!an la&u&an beberapa ta)ap "ebaga! ber!&ut *

5a)ap 1 Men(!ap&an alat dan ba)an (ang d!perlu&an (a!tu neraca7

&aca arlo3!7 labu u&ur +,, mL7 "endo& "ta!nle"" "teel7

Kr!"tal NaOH dan a;uade". 5a)ap 5!mbang ma""a NaOH "eban(a& , gram 5a)ap / Ma"u&&an &edalam gela" p!ala (ang tela) ber!"! a!r &!ra:

&!ra /,, ml7 adu& "ampa! larut

5a)ap 9 Ma"u&&an &edalam labu u&ur +,, ml7 &emud!antamba)&an a!r )!ngga larutan tepat +,, ml

5a)ap + Ma"u&&an larutan NaOH 1 M &edalam botol reagentb. J!&a ter"ed!a 'atn(a berupa larutan pe&at

%onto) * Membuat ,, mL HSO9 9 M dar! a"am "ul 4 ma""a 3en!"

17> &g L: -Ar H1 S / O 10

Lang&a):lang&a)n(a *

1. H!tung molar!ta" HSO9 pe&at (ang d!perlu&an dalam larutan ter"ebut

dengan cara "ebaga! ber!&ut *

Mr HSO9 8 / 8 09 =>

M 1,8 gml−1 x 10 x98

98

M 1> M

. H!tung 6olume larutan HSO9 pe&at (a!tu 1>M (ang d!perlu&an dengan

mengguna&an rumu" pengenceran

M!"al * Larutan (ang a&an d!buat *

?olumen(a 61 ,, ml

molar!ta"n(a M1 9 M

Larutan (ang ter"ed!a *

?olumen(a 6 (ang a&an d!perlu&an

molar!ta"n(a M 1> M

M1 . 61 M . 6

9M . ,, ml 1>M . 6

9


5/28

6 99799 ml

Kemud!an la&u&an beberapa ta)ap "ebaga! ber!&ut *

5a)ap

1

Men(!ap&an alat dan ba)an (ang d!perlu&an (a!tu labu u&ur

,, mL7 gela" &!m!a ,, mL7 p!pet u&ur7 a"am "ul


6/28

Standar Kompetensi

3. Memahami Kinetika Reaksi, Kesetimbangan Kimia, dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya,

Serta Penerapannya Dalam Kehidupan

Kompetensi Dasar

3.& Mendeskripsikan pengertian lau reaksi dengan melakukan per!obaan tentang "a!tor-"aktor yang

mempengaruhi lau reaksi.

Indikator

3.&.1 Mendeskripsikan de"inisi lau reaksi.

3.&.& Menganalisis "a!tor-"aktor yang mempengaruhi lau reaksi # konsentrasi, luas permukaan, suhu

dan katalis $ melalui per!obaan.

3.&.3 Mena"sikan gra"ik dari data per!obaan tentang "a!tor-"aktor yang mempengaruhi lau teaksi

Tujuan pembelajaran

1. Sis%a dapat menelaskan pengertian lau reaksi.

&. Sis%a dapat menentukan "aktor-"aktor yang mempangaruhi lau reaksi.

3. Sis%a dapat mena"sirkan gra"ik dari data per!obaan tentang "aktor-"aktor yang mempengaruhi lau

reaksi.

@. KONSEP LAJU REAKSI

0

La3u


7/28

Laju atau kecepatan Reaksi dide"inisikan sebagai umlah suatu perubahan molekul tiap satuan

%aktu. Satuan %aktu dapat berupa detik, menit, am, hari atau tahun.

Dalam reaksi kimia, perubahan yang dimaksud adalah perubahan konsentrasi pereaksi atau produk.

Seiring dengan bertambahnya %aktu reaksi, maka umlah *at pereaksi akan makin sedikit,sedangkan produk makin banyak. 7au reaksi dinyatakan sebagai lau berkurangnya pereaksi atau

lau bertambahnya produk. Satuan konsentrasi yang digunakan adalah molaritas #M$ atau mol per

liter #mol. 7-1$. Satuan %aktu yang digunakan biasanya detik #dt$. Sehingga lau reaksi mempunyai

satuan mol per liter per detik #mol. 7-1. dt-1 atau M.dt-1$.

?ambar1.

a. Perkaratan besi merupakan

!ontoh reaksi lambat

b. ledakan merupakan !ontoh

reaksi !epat

Laju reaksi dinyatakan sebagai laju berkurangnya konsentrasi pereaksi


8/28

%onto) *

A 8 +@ B /% 8 9#

6A La3u ber&urangn(a &on"entra"! A per"atuan Ca&tu.

6@ La3u ber&urangn(a &on"entra"! per"atuan Ca&tu.

6% La3u bertamba)n(a &on"entra"! % per"atuan Ca&tu.

6# La3u bertamba)n(a &on"entra"! # per"atuan Ca&tu.

#engan rumu"an *

6A −∆ [ A ]

∆t

6@ −∆ [B]

∆ t

6% +∆[C ]

∆t

6d +∆[ D ]

∆t

A 8 +@ B /% 8 9#

J!&a d!n(ata&an dengan perband!ngan *

6A D+ 6@ D/ 6% D9 6#

6@ +D 6A +D/ 6% +D9 6#

6% /D 6A /D+ 6@ /D9 6#

>

reaksi


9/28

a &tor

LuasSuhu

K ata lis

sif atk imiazatygb ereak si K o nsen trasi

%onto) Soal *

1. a. 5ul!"&an pengert!an la3u rea&"! F

b. Untu& rea&"!

N 8 /H G NH/

5ul!"&an la3u rea&"! untu& ma"!ng:ma"!ng perea&"! dan produ& -6 N 6 H 6 NH/

d. @aga!mana )ubungan antara 6 N dengan 6 H maupun 6 NH/ ter"ebut

. Kedalam ruangan l!ter d!campur&an a mol ga" A dan b mol ga" @7 "etela) t

det!&7 "ebag!an dar! ga":ga" !tu tela) berea&"! membentu& mol ga" %

menurut per"amaan rea&"! *

A-g 8 /@-g G %-g

N(ata&an la3u rea&"! rata:rata A7 @7 %

/. La3u rea&"! A-g 8 @-g G A@-g d!!&ut! dengan mengu&ur peruba)an

&on"entra"! A dalam !nter?al Ca&tu tertentu

a&tu A, det!& ,71 mol L:1

1, det!& ,7,>+ mol L:

1

, det!& ,7,0+ mol L:

1

5entu&an la3u rea&"! rata:rata ga" A pada "et!ap !nter?al Ca&tu percobaan

N(ata&an 3uga la3u rea&"! @ dan A@-g pada "et!ap !nter?al Ca&tu percobaan

ter"ebut

%. AK5OR:AK5OR AN$ MEMPEN$ARUHI LAJU REAKSI

=


10/28

5eor! tumbu&an

@aga!mana "uatu rea&"! dapat ter3ad!

SARA5 5ERJA#INA REAKSI

Rea&"! &!m!a dapat ter3ad! b!la ada tumbu&an antara part!&el rea&tan (ang "atu

dengan (ang la!n. 5etap! t!da& "emua tumbu&an dapat meng)a"!l&an rea&"!.

5umbu&an (ang meng)a"!l&an rea&"! adala) tumbu&an e


11/28

$ambar. rea&"! p!ta Mg dengan H%l

#engan rea&"! * Mg-" 8 H%l-l G Mg%l-a; 8 H-g

Ha"!l percobaan rea&"! Mg dengan H%l

Manakah yang lebih cepat reaksi antara pita magnesium dengan HCl 1M

atau 2M atau 3M?

. PEN$ARUH LUAS PERMUKAAN @I#AN$ SEN5UH 5ERHA#AP LAJU

REAKSI

Suatu *at akan bereaksi apabila ber!ampur dan bertumbukan. Reaksi dapat teradi antara

reaktan-reaktan yang "asenya sama misalnya, !air dengan !air ataupun yang "asenya berbeda

!air dengan padat. Pada pen!ampuran reaktan yang terdiri dari dua "ase atau lebih, tumbukan

berlangsung pada bagian permukaan *at. 7au seperti itu, dapat diperbesar dengan memperluas

permukaan sentuhan *at itu dengan !ara memperke!il ukuran partikelnya.

11

@!la &on"entra"! perea&"! d!perbe"ar dalam "uatu rea&"!7 berart!

&erapatann(a bertamba) dan a&an memperban(a&

&emung&!nan tabra&an "e)!ngga a&an mempercepat la3u rea&"!.


12/28

per!obaan reaksi 0a03 dan 20l

Persamaan reaksi yang teradi adalah sebagai berikut)

0a03#s$ B &20l#aC$ 0a0laC$ B 2&#l$ B 0g$Eaktu reaksi dari masing-masing per!obaan adalah seperti pada table berikut)

;abel lau reaksi 0a03 dan 20l

Manakah yang lebih cepat reaksi antara CaCO3 berupa serbuk, butiran atau kepingan

dengan HCl pada konsentrasi sama ?

/. PEN$ARUH SUHU 5ERHA#AP LAJU REAKSI

Pengaruh suhu terhadap lau reaksi dapat kita lihat dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya

makanan kentang akan lebih !epat masak ika digoreng dalam minyak panas dibandingkan ika

direbus dalam air. 2al ini karena suhu minyak panas lebih tinggi dibandingkan suhu air

mendidih.

ntuk lebih elasnya tentang pengaruh temperature terhadap lau reaksi perhatikan gambar

per!obaan berikut ini)

1

Sema&!n lua" permu&aan 'at7 "ema&!n &ec!l u&uran part!&el 'at.

Jad! "ema&!n &ec!l u&uran part!&el 'at7 rea&"! pun a&an "ema&!n

Lua" permu&aan mempercepat la3u rea&"! &arena "ema&!n lua"

permu&aan 'at7 "ema&!n ban(a& bag!an 'at (ang "al!ng

bertumbu&an dan "ema&!n be"ar peluang adan(a tumbu&an

e


13/28

Per!obaan reaksi 6a&S&3 dan 20l

Persamaan reaksi yang teradi adalah sebagai berikut)

6a&S&3#aC$ B 20l#aC$ &6a0l#aC$ B 2&#l$ B Sg$ B S#s$

Dari per!obaan didapatkan data sebagai berikutG

7au reaksi 6a&S&3 dan 20l

Manakah yang lebih cepat reaksi antara Na S O3 dan HCl pada suhu ! "C atau 3! "C atau

#! "C?

#apat d!&ata&an mena!&&an "u)u rea&"! "ama dengan men!ng&at&an


14/28

a. E&"oterm

Pada rea&"! e&"oterm energ! Rea&tan Q Produ&7 energ! (ang d!perole)dar! rea&tan dar! adan(a &ena!&&an "u)u d!perlu&an untu& memenu)!

energ! penga&t!?an. Pada Ca&tu rea&"! berlang"ung7 "("tem melepa"&an

&alor untu& mencapa! &edudu&an energ! produ& (ang leb!) renda). Energ!

(ang d!lepa"&an !n! d!man


15/28

6 la3u re&a"! "etela) Ca&tu t 61 la3u rea&"! mula:mula

5 "u)u a&)!r 51 "u)u mula:mula

t Ca&tu a&)!r t1 Ca&tu mula:mula

5 &ena!&an "u)u n


16/28

Katal!" merupa&an "uatu 'at (ang dapat mempercepat la3u rea&"! tanpa

mengalam! peruba)an &!m!a "ecara permanen -&e&al7 "e)!ngga d! a&)!r

rea&"! 'at ter"ebut dapat d!perole) &embal!.

Pengaru) &atal!" dalam mempengaru)! la3u rea&"! ter&a!t dengan energ!

penga&t!


17/28

b. Katal!" )eterogen * adala) &atal!" (ang t!da& bercampur "ecara )omogen

dengan 'at perea&"!n(a &arena mempun(a! Cu3ud (ang berbeda

%onto) *

c. Auto&atal!" * adala) 'at )a"!l rea&"! (ang bert!nda& "ebaga! &atal!"

%onto) *

%H/%OOH (ang d!)a"!l&an dar! rea&"! metal a"etat dengan a!r merupa&an

auto&atal!" rea&"! te"ebut.

%H/%OOH (ang terbentu& a&an mempercepat rea&"!

d. @!o&atal!" * adala) &atal!" (ang be&er3a pada pro"e" metabol!"m7 (a!tuen'!m.

%onto) *

En'!m )!drola"e mempercepat pemeca)an ba)an ma&anan melalu! rea&"!

)!drol!"!".

e. In)!b!tor * adala) 'at (ang &er3an(a memperlambat rea&"! atau

meng)ent!&an rea&"!

%onto) *

I atau %O ber"!,,,% dengan &atal!"

plat!num:rad!um

1


18/28

NO-g 8 O-g G 9NO -g

NO -g 8 HO-l G HNO-g 8 HNO/-a;

/HNO-g G HNO/-a; 8 HO-l 8 NO-g

$a" NO d!ma"u&&an &embal! dalam reactor dan d!o&"!da"! men3ad! NO -g

/. Pembuatan a"am "ul

&arbond!o&"et!lal&o)'!ma"glu&o"

6 & Am


19/28

Orde rea&"! adala) ban(a&n(a


20/28

Rea&"! orde dua * Art!n(a la3u rea&"! beruba) "ecara e&"ponen"!al

-&uatrat ter)adap &on"entra"! "epert! d!mana la3u peruba)an

&on"entra"! perea&"! &al! men(ebab&an la3u rea&"! leb!) cepat 9 &al!7

d"t.

R G P

6 & . R

R -M 6 - M dt&:1, 1 11 9 / =/ 9 10

..n n n. n

Orde Negat!


21/28

5entu&an orde rea&"! dar! "uatu rea&"! A 8 @ G %7 dar! )a"!l percobaan

d!perole) data "ebaga! ber!&ut *

N

o

A mol L:

1

@ mol L:

1

6 -mol L:1 ":

11 ,71 ,71 ,

,7 ,71 9,/ ,71 ,7 >,

Pen(ele"a!an *

Penentuan orde rea&"! *

a. %ara log!&a

1. Menetu&an pang&at rea&"! A

%ar! )ubungan A dan 6 pada "aat @ &on"tan. #ar! data

percobaan 1 dan

N

o

A

M

@

M

6 -M":1

1 ,71 ,71 , ,7 ,71 9,

#ar! data * 3!&a A d!na!&&an &al!7 la3u rea&"! -? rea&"! men3ad!

&al! leb!) be"ar

6 &. A

1 G orde rea&"! ter)adap A 1

3ad! ? & A

. Menentu&an pang&at rea&"! @

%ar! )ubungan antara @ dengan la3u rea&"! pada "aat A tetap.

#ar! data percobaan 1 dan /

No AM @M 6 -M"

:1

1 ,71 ,71 ,/ ,71 ,7 >,

#ar! data * 3!&a @ d!na!&&an &al!7 ? men3ad! 9 &al! leb!) be"ar

6 & @(

9 (

( G orde rea&"! ter)adap @

3ad!7 ? & @

/. Menentu&an per"amaan la3u rea&"! *

6 & A @

Orde rea&"! total D orde rea&"! 1 8 /

1


22/28

b. %ara &ompatat!< *

1 Menentu&an pang&at rea&"! A

Memband!ng&an data la3u rea&"! untu& @ &on"tan 7 dar! data no

1 dan

6 &. A @(

61 &. A @(

9, &. -,7 . -,71(

, &. -,71 . -,71(

17 3ad! 6 & A

Menentu&an pang&at rea&"! @

Memband!ng&an data la3u rea&"! untu& A &on"tan 7 dar! data no

1 dan /

6/ &. A/ @/(

61 &. A @(

>, &. -,71 . -,7(

, &. -,71 . -,71(

9

7 3ad! 6 & @

/ Menentu&an per"amaan la3u rea&"! *

6 & A @


c. %ara gra&

$ra& dapat berbentu& *

1 gar!" luru" -l!n!er * orde rea&"! 1

gar!" leng&ung -parabola * orde rea&"!

/ gar!" luru" "e3a3ar "umbu * orde rea&"! ,

1 menentu&an pang&at rea&"! A

5!t!& A M 6 -M":1 Koord!na

tO , , -,7,P ,71 , -,71

,


23/28

T ,7 9, -,7 *

9,

$ambar gra& *

9, T

, P

, ,71 ,7

Karena gra& luru" berart! orde ter)adap A 1

Jad! 6 & A

menentu&an orde rea&"! @

5!t!& @ M 6 -M":1 Koord!na

tO , , -,7,R ,71 , -,71

,S ,7 >, -,7 *

>,$ambar gra& *

>,

0,

9,

,

, ,71 ,7

$ra& merupa&an parabola7 berart! orde @

Ma&a 6 & @

/ per"amaan la3un(a

6 & A @


Menentu&an )arga tetapan la3u rea&"! -&

Untu& menentu&an )arga tetapan la3u rea&"! -& &!ta guna&an data

Percobaan 1 6 & A @

, M":1 & -,71 M -,71 M

& . 1,9 M:":1

/


24/28

Percobaan 6 & A @

9, M":1 & -,7 M -,71 M

& . 1,9 M:":1

Pergcobaan / 6 & A @

>, M":1 & -,71 M -,7 M

& . 1,9 M:":1

&emud!an car! & rata:rata. Karena & t!ap percobaan "ama7 ma&a untu&

mencar! )arga & cu&up &!ta guna&an "ala) "atu data )a"!l percobaan

3ad! per"amaan la3u rea&"! &!ta "ecara &e"eluru)an adala) * 6 . 1,9

M:":1 A @

%onto) "oal *

1. Rea&"! antara NO-g 8 %l-g G NO%l-g mempun(a! per"amaan la3u

rea&"! 6 & . NO . %l

a. N(ata&an orde rea&"! ter)adap ma"!ng:ma"!ng perea&"!F

b. @erapa orde rea&"! total

c. @aga!mana peruba)an la3u rea&"! b!la NO dan %l ma"!ng:ma"!ng

d!perbe"ar &al!

d. @aga!mana peruba)an la3u rea&"! b!la NO d!perbe"ar &al!

"ementara %l d!buat tetap

e. @aga!mana peruba)an la3u rea&"! b!la NO d!per&ec!l &al!

"ementara %l d!buat tetap

. La3u rea&"! men3ad! 9 &al! leb!) be"ar apab!la &on"entra"! "ala) "atu

perea&"! d!buat &al! leb!) be"ar7 "ementara &on"entra"! perea&"! (ang

la!n t!da& d!uba). @erapa orde rea&"! ter)adap perea&"! !tu F

/. @er!&ut data percobaan untu& rea&"! * A-g 8 %-g G A%-g

No A

aCal

%

aCal

La3u rea&"!

aCal1 ,71 M ,71 M M dt&:1

,71 M ,7 M > M dt&:1

/ ,7 M ,7 M 10 M dt&:1

a. 5entu&an orde rea&"! ter)adap A

b. 5entu&an orde rea&"! ter)adap %

c. 5entu&an orde rea&"! total

d. 5entu&an )arga dan "atuan tetapan 3en!" -&

e. 5ul!"&an per"amaan la3u rea&"!


25/28

9. La3u rea&"! * A-a; 8 @-a; G %-" 8 #-a; d!tentu&an dengan mengu&ur

Ca&tu (ang dan !perlu&an untu& membentu& 3umla) tertentu endapan

%.

percoba

an

A M @ M a&tu

-dt&

1 ,71 ,71 >, ,7 ,71 9,/ ,7 ,7 1,

a. 5entu&an per"amaan la3u rea&"!

b. @erapa&a) Ca&tu rea&"! apab!la A dan @ ma"!ng:ma"!ng ,7/M

+. @er!&ut d!"a3!&an data percobaan untu& rea&"! * mA 8 n@ G p% 8 ;#

Percobaan&e

Kon"entra"! aCal La3u rea&"! aCal -mol L:1dt&:1

A -mol L:

1

@ -mol L:

11 ,71 ,71 ,7 ,7 >/ ,71 ,7/ =

5entu&an per"amaan la3u rea&"!

Lat!)an *

1. Rea&"! * NO-g 8 @r-g G NO@r-g mempun(a! per"amaan la3u ? &.

NO/. @r .

c. N(ata&an orde rea&"! ter)adap ma"!ng:ma"!ng perea&"!

d. @erapa orde rea&"! total

e. @aga!mana peruba)an la3u rea&"! b!la NO dan . @r ma"!ng:

ma"!ng d!perbe"ar / &al!

&al! leb!) be"ar. 5entu&an per"amaan la3u rea&"! ter"ebut.

9. #!&eta)u! rea&"! * NO-g 8 @r-g G NO@r-g la3u rea&"! d!!&ut! dengan

mengu&ur pertamba)a NO@r dan d!perole) data "ebaga! ber!&ut *

Percoba

an

NO -M @r

-M

6NO@r aCal -Mdt&:

1

+


26/28

1 ,71 ,71 1 ,71 ,7 9/ ,7 ,71 9>9 ,7/ ,71 1,>

a. N(ata&an orde rea&"! ter)adap NO

b. N(ata&an orde rea&"! ter)adap @r

c. 5ul!" per"amaan la3u rea&"!n(a

d. N(ata&an orde rea&"! totaln(a

e. N(ata&an )arga dan "atuan tetapan 3en!" rea&"!7 &

,71 0/ 17 ,71 +9 ,79 ,7 1++ ,79 ,79 1+

a. 5entu&an per"aamaan la3un(a F

b. @erapa&a) Ca&tu rea&"! apab!la A dan @ ma"!ng:ma"!ng

,7+M

0


27/28


28/28

iii laju reaksi

Documents