identifikasi kalsium batu ginjal yang …ansn.bapeten.go.id/files/43102/2445.pdf · radionuklida...

5
ISSN 0216-3128 216 Sunardi, dkk. IDENTIFIKASI KALSIUM BATU GINJAL YANG TERLARUT OLEB EKSTRAK BENALU PETE DENGAN METODA ANALISA PENGAKTIFAN NEUTRON (APN) : 2-1 Sunardi, Zainul Kamal daD Darsono Pl!~litbangTeknologi Maju Batan,Yogyakarta. 1\ ABSTRAK IDENTIFlKASI KALSIUMBATU GINJAL YANG TERLARUT OLEH EKSTRAK BENALU PETE DENGAN METODA ANAL/SAPENGAKTIFAN NEUTRON (APN). Telahdilakukan penentuan kadar kalsiumdalam ekstrakair don etanol dari daun benalu pete dengan analisispengaktifan neutron. Dibuat ekstrak air don etanol dari daun benalu pete 10%, 20%. 30%. 50%,70%. masing-masing konsentrasi ekstrakditambahkan 150 mg batu ginjal kalsiumdon kadar kalsium ditentukan dengan analisis pengaktifan neutron. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwakadar kalsium pada pelarut air don etanol adalah: pada kadar ekstrak10%, kadar kalsium 12,11 mg don 12.69 mE, pada kadar ekstrak20%,kadar kalsium8,34 mg don 10.59, pada kadar ekstrak 30% terdapatkadar kalsium10,38 mg don 12.13 mg, pada kadar ekstrak 50% terdapatkadar kalsium 9,67 mg don 10,97 mg. sedangpadaekstrak70% terdapatkadar kalsium8,91 mg don 8,15 mg. Ternyatapada keduapelarut tersebutkadar kalsiumyang terlarut secorD maksimal terjadi pada kadar ekstrak 10% donpada peningkatan kadarekstrak pada umumnya terjadi penurunan kadar kalsiumnya. ABSTRACT CALCIUM IDENTIFICATION OF DISOLVED KIDNEY srONE IN EXTRACT PARASITE PETE BY NEUTRONANALYSIS ACTIVATION.Calciumconcentrationof kidney stonein extractparasite pete in the form water and ethanolsolution. The extractparasite pete in theform of water and ethanol solution in concentration of 10%, 20%, 30%, 50%, 70%. is prepared. Each extractsample is mixed with kidney stone of 150 mg , than analysisthe calcium contents using NeutronActivation Analysis(NAA). The result of experiment showsthat calcium concentration in water and ethanolextraction10% is 12,11 mg. and 12.69 mg, in waterand ethanol extraction 20% is 8,34 mgand 10,59 mg. in water and ethanol extraction30% is 10,38 mg and 12,13 mg, in water and ethanol extraction50% were 9,67 mg and 10,97 mg, in water and ethanol extraction70% is 8,91 mg and 8,15 mg. It be concluded that in water and ethanol extraction 10% shows the maximum solubility. PENDAHULUAN adalah daun benalu yang telah lama dikenal oleh masyarakat sebagai penghancur barn ginjal. Berapa besar kemampuan melarutkan barn ginjal juga konsentrasi yang sesuai sehingga barn ginjallarut maksimum juga belum diketahui secara pasti, oleh karena itu perlu dilakukan penelitian kemampuan berbagai konsentrasi infus daun benalu tersebut terhadap daya larut barn ginjal kalsium. Hasil penelitian diharapkan dapat meningkatkan mutu dari obat tradisional pada -pengobatan barn ginjal, serta dapat digunakan untuk mempelajari mekanisme obat tradisional dalam melarutkan barn ginjal. Aplikasi teknik APN untuk anal is is unsur dalam berbagai bentuk fisis (padat, cair, gas) sangat kompetitif jika dibanding dengan teknik analisis yang lain seperti gravimetri, kalorimetri, spektrografi. Pada teknik APN, disamping biaya murah, cepat dan tidak merusak sampel aslinya serta sensitivitasnya sangat tinggi D ewasa ini banyak rakyat Indonesia mengalami gangguan batu ginjal ataupun penyakit gagal ginjal, penyakit ini tidak pandang usia mulai dari usia 16 tahun sampai 55 tahun. Dengan adanya krisis ekonomi YaIlg dimulai pacta tahun 1997 sampai sekarang seakan-akan tidak akan berakhir, sehingga akan mempengaruhi daya beli rakyat Indonesia untuk kebutuhan sehari-hari apalagi untuk membeli obat. Bagi kebanyakan masyarakat Indonesia yang mempunyai tingkat ekonomi sedang maupun rendah cenderung melakukan pengobatan secara tradisional, karena disamping bahannya mudah didapat dan juga lebih murah. Pemanfaatan tumbuhan alami untuk pengobatan hingga saat ini masih menjadi pilihan alternatif oleh masyarakat Indonesia. Beberapa tumbuhan asli Indonesia telah diyakini mempunyai khasiat terhadap sindroma klinik(I). Salah satu tumbuhan asli Indonesia yang menarik untuk dikaji - Prosiding Pertemuan dan Presentasl IImiah Penelitlan Dasar IImu Pengetahuan dan Teknologl Nukllr P3TM-BATAN Yogyakarta, 7 -8 Agustus 2001

Upload: phungthien

Post on 22-Feb-2018

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: IDENTIFIKASI KALSIUM BATU GINJAL YANG …ansn.bapeten.go.id/files/43102/2445.pdf · radionuklida merupakan selisih antara laju ... CJ = tampang lintang aktivasi ... komparatif untuk

ISSN 0216 -3128216 Sunardi, dkk.

IDENTIFIKASI KALSIUM BATU GINJAL YANGTERLARUT OLEB EKSTRAK BENALU PETE DENGANMETODA ANALISA PENGAKTIFAN NEUTRON (APN) :

2-1

Sunardi, Zainul Kamal daD DarsonoPl!~litbang Teknologi Maju Batan, Yogyakarta. 1\

ABSTRAKIDENTIFlKASI KALSIUM BATU GINJAL YANG TERLARUT OLEH EKSTRAK BENALU PETE DENGANMETODA ANAL/SA PENGAKTIFAN NEUTRON (APN). Telah dilakukan penentuan kadar kalsium dalamekstrak air don etanol dari daun benalu pete dengan analisis pengaktifan neutron. Dibuat ekstrak air donetanol dari daun benalu pete 10%, 20%. 30%. 50%, 70%. masing-masing konsentrasi ekstrak ditambahkan150 mg batu ginjal kalsium don kadar kalsium ditentukan dengan analisis pengaktifan neutron. Hasil yangdiperoleh menunjukkan bahwa kadar kalsium pada pelarut air don etanol adalah: pada kadar ekstrak 10%,kadar kalsium 12,11 mg don 12.69 mE, pada kadar ekstrak 20%, kadar kalsium 8,34 mg don 10.59, padakadar ekstrak 30% terdapat kadar kalsium 10,38 mg don 12.13 mg, pada kadar ekstrak 50% terdapat kadarkalsium 9,67 mg don 10,97 mg. sedangpada ekstrak 70% terdapat kadar kalsium 8,91 mg don 8,15 mg.Ternyata pada kedua pelarut tersebut kadar kalsium yang terlarut secorD maksimal terjadi pada kadarekstrak 10% don pada peningkatan kadar ekstrak pada umumnya terjadi penurunan kadar kalsiumnya.

ABSTRACTCALCIUM IDENTIFICATION OF DISOLVED KIDNEY srONE IN EXTRACT PARASITE PETE BYNEUTRON ANALYSIS ACTIVATION. Calcium concentration of kidney stone in extract parasite pete in theform water and ethanol solution. The extract parasite pete in the form of water and ethanol solution inconcentration of 10%, 20%, 30%, 50%, 70%. is prepared. Each extract sample is mixed with kidney stoneof 150 mg , than analysis the calcium contents using Neutron Activation Analysis (NAA). The result ofexperiment shows that calcium concentration in water and ethanol extraction 10% is 12,11 mg. and 12.69mg, in water and ethanol extraction 20% is 8,34 mg and 10,59 mg. in water and ethanol extraction 30% is10,38 mg and 12,13 mg, in water and ethanol extraction 50% were 9,67 mg and 10,97 mg, in water andethanol extraction 70% is 8,91 mg and 8,15 mg. It be concluded that in water and ethanol extraction 10%

shows the maximum solubility.

PENDAHULUAN adalah daun benalu yang telah lama dikenal olehmasyarakat sebagai penghancur barn ginjal.

Berapa besar kemampuan melarutkan barnginjal juga konsentrasi yang sesuai sehingga barnginjallarut maksimum juga belum diketahui secarapasti, oleh karena itu perlu dilakukan penelitiankemampuan berbagai konsentrasi infus daunbenalu tersebut terhadap daya larut barn ginjalkalsium. Hasil penelitian diharapkan dapatmeningkatkan mutu dari obat tradisional pada

-pengobatan barn ginjal, serta dapat digunakanuntuk mempelajari mekanisme obat tradisionaldalam melarutkan barn ginjal.

Aplikasi teknik APN untuk anal is is unsurdalam berbagai bentuk fisis (padat, cair, gas)sangat kompetitif jika dibanding dengan teknikanalisis yang lain seperti gravimetri, kalorimetri,spektrografi. Pada teknik APN, disamping biayamurah, cepat dan tidak merusak sampel aslinyaserta sensitivitasnya sangat tinggi

D ewasa ini banyak rakyat Indonesia mengalami

gangguan batu ginjal ataupun penyakit gagalginjal, penyakit ini tidak pandang usia mulai dariusia 16 tahun sampai 55 tahun. Dengan adanyakrisis ekonomi YaIlg dimulai pacta tahun 1997sampai sekarang seakan-akan tidak akan berakhir,sehingga akan mempengaruhi daya beli rakyatIndonesia untuk kebutuhan sehari-hari apalagiuntuk membeli obat. Bagi kebanyakan masyarakatIndonesia yang mempunyai tingkat ekonomisedang maupun rendah cenderung melakukanpengobatan secara tradisional, karena disampingbahannya mudah didapat dan juga lebih murah.

Pemanfaatan tumbuhan alami untukpengobatan hingga saat ini masih menjadi pilihanalternatif oleh masyarakat Indonesia. Beberapatumbuhan asli Indonesia telah diyakini mempunyaikhasiat terhadap sindroma klinik(I). Salah satutumbuhan asli Indonesia yang menarik untuk dikaji

-Prosiding Pertemuan dan Presentasl IImiah Penelitlan Dasar IImu Pengetahuan dan Teknologl NukllrP3TM-BATAN Yogyakarta, 7 -8 Agustus 2001

Page 2: IDENTIFIKASI KALSIUM BATU GINJAL YANG …ansn.bapeten.go.id/files/43102/2445.pdf · radionuklida merupakan selisih antara laju ... CJ = tampang lintang aktivasi ... komparatif untuk

Sunardi, dkk. ISSN 0216 -3128 217

Metoda aktivasi neutron adalah suatu taraanalisis cuplikan secara kualitatif maupunkuantitatif dengan melakukan irradiasi terhadapcuplikan, sehingga berubah menjadi isotop yangbersifat radioaktif. Dengan mengukur intensitassinar (3 atau sinar y yang dipancarkan olehradionuklida clan umur paruh cuplikan yangdihasilkan, maka unsur-unsur dalam cuplikanbeserta konsentrasinya dapat ditentukan

-).I.

A = An = <!>crNr(l-e (3)

Persamaan (3) mernpakan aktivitas saatberakhimya aktivasi/irradiasi. Dalam praktektidak mungkin melakukan pencacahan tepat padasaat berakhimya irradiasi, karena untuk melakuka!1-pencacahan sampel hams dipindahkan dari tempatirradiasi ke tempat pencacahan, sehinggadiperlukan waktu untuk memindahkan sampeltersebut. Waktu yang diperlukan untukmemindahkan sampel dari tempat irradiasi ketempat pencacahan disebut waktu transit atauwaktu tunda (~). Aktivitas radionuklida setelahwaktu tunda (td) adalah:

DASAR TEORI

Prinsip Dasar Analisis Aktivasi Neutron

Teknik analisis APN didasarkan pada reaksi(n,y), cuplikan yang akan dianalisis diirradiasidengan neutron larnbat di reaktor Kartini. Intiatom unsur yang berada dalarn cuplikan akanmenangkap neutron clan berubah menjadiradioaktif dengan memancarkan sinal y. Sinar yyang dipancarkan umumnya memiliki energi yangsangat karakteristik untuk setiap unsur/isotop,sehingga dapat diidentifikasi dengan menggunakanteknik spektrometri y. Karena pada saat yangsarna ragionuklida y~g terben~k -tersebutmeluruh, maka laju bersih -pembentukanradionuklida merupakan selisih antara lajuproduksi total dengan laju peluruhannya. Secaramatematis dapat dituliskan sebagai berikut:

Ad = Ae-Al" = ljJo-N(l-e-Al-)e-Al" (4)

Jumlah cacah kejadian peluruhan selama waktuuntuk pencacahan (tJ adalah:

Ic

f

(5)

dengan k = E Y, E = efisiensi pencacahan

Y = prosentasi peluruhan gamma

(gamma yield)Jumlah nuklida sasaran dapat dihitung dengankesetaraan mol:

dndt

dndt

= dn

.dt , produJrsi .peluruhan

= <jJcrNT-An (1)

Dengan n = jumlah inti radioaktifyang terbentuk

IjI = fluks neutron

CJ = tampang lintang aktivasi

A. = tetapan peluruhan radionuklida yang

terbentuk.N.= jumlah nuklida sasaran

N=~aBA

dengan: m = massa cuplikan

NA = bilangan Avogadro

BA = berat atom unsur cuplikw

a = kelimpahan relatif isotop cuplikan

Dengan demikian persamaan (5) menjadi :

Persamaan (1) merupakan persamaan diferensialorde satu tingkat pertama. Untuk waktu iradiasi t.dan sebelum irradiasi inti didalam cuplikan stabil(n=O pada saat t = 0), maka penyelesaianpersamaan (1) adalah sebagai berikut

mN" ~ (I --Al. ) e-Al' ( I-e-Ai. c=-a e

BA ). ) (6)

Pada penelitian ini digunakan metodakomparatif untuk menghitung kadar kalsium yangterkandung dalam daun mindi pete. Pada metodeini diperlukan cuplikan standar yang mengandungunsur yang akan ditentukan dengan kadar yangtelah diketahui secara pasti. Cuplikan standardisiapkan dan diperlakukan sarna persis dengan

(2)

Sehingga diperoleh aktivitas adalah:

Proslding Pertemuan dan Presentasi IImlah Penelitlan Dasar IImu Pengetahuan dan Teknologi NukllrP3TM-BATAN Yogyakarta, 7 -8 Agustus 2001

,

kA e-)J dtd

Page 3: IDENTIFIKASI KALSIUM BATU GINJAL YANG …ansn.bapeten.go.id/files/43102/2445.pdf · radionuklida merupakan selisih antara laju ... CJ = tampang lintang aktivasi ... komparatif untuk

218 ISSN 0216-3128 Sunardi, dkk.

cuplikan yang diselidiki daD diiradiasi bersama-sarna, sehingga rnengalami paparan neutron yangsarna pula. Kadar unsur dalam cuplikan dapatdihitung dengan rnernbandingkan laju cacahcuplikan yang diselidiki dengan laju cacahcuplikan standar rnenggunakan rurnus:

(7)

dengan: W

Wstanda,

= kadar unsur yang diselidiki

= kadar unsur standar

Dalam percobaan yang telah dilakukan,sebagai unsur standar digunakan bahan barn ginjalkalsium berbentuk serbuk dengan kadar 10 mg

TATA KERJA

Alat daD Bahan1. PC/AT dan AccuSpect ,~\I.~: "'-.

...,..c2. Perangkat spektroskopi gamma ~'"

3. Cuplikan berupa daun benalu yang diperolehdari pohon pete daD barn ginjal yang diperolehdari basil operasi.

4. Bahan pembantu yang digunakan adalah airsuling dan etanol

Cara Kerja

Teknik Analisa Kalsium dengan APN

Cuplikan ekstrak benalu pete daTi 10%,20%, 30%, 50%, 70% baik dalam ekstrak airmaupun ekstrak etanol dimasukkan dalamwadah/ampul diaktivasi dengan neutron lambat direaktor Kartini selama 3 jam. Setelah iradiasididiamkan kurang lebih 48 jam daD dicacah selama3 meRit dengan spektroskopi gamma. Hasilpencacahan berupa intensitaslcacah dan energigamma. Spektrum kalsium dapat dianalisis denganmelihat puncak maupun intensitasnya. Bahwaisotop kalsium berada pacta nomor massa 46 daD 48atau Ca-46 dan Ca-48 (4) Kemungkinan reaksi

yang terjadi jika kalsium tersebut ditembak denganneutron lambat adalah:

1. Reaksi Ca-46 (n,y) Ca-47 dengan energi 160keY daD 1296,9 keV, Ca-47 ini mempunyaiwaktu para 4,7 hari dengan kelimpahan 10%untuk energi 160 ke V daD 90% untuk energi1296,6 keY

2. Reaksi Ca-48 (n,y) Ca-49 dengan energi 3083keY daD 4071 keY, Ca-49 ini mempunyaiwaktu para 8,8 meRit dengan kelimpahan 100%untuk energi 3083 keY daD 100% untuk energi--4071

keY

Dari reaksi .tersebut maka reaksi yang nom or 1yang mungkin bisa terjadi, karena efisiensi pactaenergi 1296,6 keY jauh lebih besar jika dibandingefisiensi pacta energi 3083 keY dan "4071 keY,terbukti jika dilihat pacta spektrum basilpencacahan diperoleh energi kalsium pacta 1295keY dan 1301 keV, sehingga kemungkinan kalsiumyang terkandung dalam barn ginjal adalah isotopCa47.

Untuk menentukan kadar kalsium yang terlarutdalam cuplikan daTi berbagai ekstrak dapatditentukan dengan membandingkan cacah kalsiumdalam cuplikan dengan cacah kalsium dalamstandar sesuai dengan persamaan (7)

Penyiapan cup/ikon don standar

Daun benalu dikeringkan pada suhukamar, kemudian digerus homogen, dibuat ekstrakdalam air maupun etanol dengan konsentrasiekstrak benalu 10%, 20%, 30%, 50%, 70%Kalsium standar dibuat dengan menimbangkalsium dengan kadar 10 mg

HASIL DAN PEMBAHASAN

Dalam metode relatif, cuplikan terdiri darilima buah cuplikan dari ekstrak benalu pete dancuplikan standar. Dari basil percobaan danpengukuran dengan menggunakan alatspektroskopi gamma (AccuSpect) diperoleh dataseperti dalam Tabel 1 dan Tabel 2.

/radiasi cuplikan

Masing-masing cuplikan yang diselidiki

daD standamya dimasukkan dalam wadah dari

bahan plastik, dart diiradiasi bersama-sama denganneutron lambat pada fasilitas Lazy Susan reaktor

Kartini. Iradiasi cuplikan dilakukan selama 3 jam,

didiamkan beberapa hari. Setelah iradiasi, cuplikan

dicacah dengan alat spektroskopi gamma

(AccuSpect)

Proslding Pertemuan dan Presentasilimiah Penelitlan Dasar IImu Pengetahuan dan Teknologl NukllrP3TM-BATAN Yogyakarta, 7.8 Agustus 2001

Page 4: IDENTIFIKASI KALSIUM BATU GINJAL YANG …ansn.bapeten.go.id/files/43102/2445.pdf · radionuklida merupakan selisih antara laju ... CJ = tampang lintang aktivasi ... komparatif untuk

I~~N l\'1~ -~1'Q

Tabel 1. Data percobaan metode re/atif untukcup/ikan pada ebtrak air

Tabel 2. Data percobaan metode re/atif untukcup/ikan pada ekstrak etano/

No Kadar ekstrak

~~)Cacah

cuplikanCacahstandar

1020305070

1317110012591139846

10381038103810381038

2345

kalsium dari barn ginjal. Mekanisme yangdiketahui sampai saat ini menunjukkan bahwaflavonoid dapat melarutkan kalsium, karenaflavonoid dapat membentuk kompleks dengankalsium yang mempermudah kelarutannya dalamair maupun etanol.

Apabila tingkat cacah kalsium yang i?erasaldari ekstrak air 10 % (1038 cps, lihat tabel 1)dibandingkan cacah kalsium yang berasal dariekstrak etanol 10% (1317cps, lihat tabel 2 )temyata cacah kalsium dalam etanol lebih besardibanding cacah kalsium dalam ekstrak air. Hal ini

menunjukan kompleks flavonoid kalsium lebihmudah larut dalam etanol dibanding didalam air,dapat diartikan bahwa kompleks flavonoid kalsiumbersifat lipopil

Apabila konsentrasi ekstrak baik airmaupun etanol ditingkatkan dan dengan anggapanbahwa semakin tinggi kadar ekstrak semakin tinggi

pula flavonoidnya, sehingga semakin tinggi pulatingkat cacah kalsium. Tetapi anggapan tersebutberbeda dengan hasil yang diperoleh sebagaimanayang disajikan dalam Tabell clan 2. Dalam Tabel 1pada ekstrak air 20% tingkat cacah berkuramgmenjadi 948 hat ini secara empiris terjadipenuninaan kalsium yang terkomplek olehflavonoid. Namun pada peningkatan sampai 30%terjadi kenaikan tingkat cacah kalsium (1078cps)

sehingga hampir menyamai tingkat cacah olehekstrak air 10%. Kejadian ini juga terjadi padaekstrak etanol. Dapat diasumsikan bawa fenomenayang muncul secara kualitatif tidak tergantungpada jenis pelarut, tetapi secara kuant:tatiftergantung pada jenis pelarut, terbukti pada basilperbandingan Tabel 1 dengan Tabel 2. Padakenaikan ekstrak selanjutnya yaitu 5"0% terjadipenurunan yang relatip kecil khususnya padaekstrak air clan pada ekstrak etanol penurunan lebihbesar. Hal ini dapat dimengerti bahwa denganmembandingkan konsentrasi ekstrak sebelumnyabahwa flavonoid yang terekstrak maksimal terjadipada ekstrak 10%, anggapan ini menjadi kenyataandimana baik pada Table 1 maupun table 2, apabilaekstrak ditingkatkan lagi terjadi penurunan jumlahflavonoid yang terekstrak yang ditunjukkansemakin berkurangnya tingkat cacah kalsium.

Ditinjau dari kelinieran baik basil yangdisajikan baik Tabel ldan 2 tidak terbukti hal inibisa dimengerti karena tingkat pembentukankomplek tidak hanya ditentukan oleh faktorpengomplek clan yang dikomplek namun jugaditentukan faktor media an tara lain polaritas,lopopilitas serta faktor lingkungan antara lain suhu,frekuensi pengadukan

Hasil perhitungan metode relatif untuk menentukankadar kalsium didalam cuplikan pada ekstrak airmaupun etanol dapat digunakan persamaan (7) daDhasilnya disajikan dalam Tabel 3.

Tabel 3. Hasi/ perhitungan kadar ka/sium yangterkandung do/am ekstrak air maupunekstrak elano/

Kadarkalsium

dalam air

-(~g)

Kadarkalsium

dalam etanol

(mg)

Kadarekstrak

No

10%20%30%50%70%

12,118,3410,389,678,91

12,6910,5912,1310,98,15

2345

Berdasarkan hasil pengamatan yangdisajikan dalam Tabel 1, cacah tertinggi terjadipada kadar ekstrak 10% hal ini juga terjadi padahasil pengamatan pada Tabel 2. Kemiripan duaharga tersebut apabila dikaitkan dengan anggapantingkat cacah sesuai dengan tingkat kandunganyang terlarut, maka dapat diinformasikan bahwaekstrak air maupun etanol dengan konsentrasi 10%dapat melarutkan secara maksimal kalsium yangberasal dari batu ginjal kalsium, sehingga diperolehkadar kalsium yang paling besar. Berdasar hasilpenelitian yang dilakukan sebelumnya dapatdiasumsikan bahwa ekstrak dengan kadar 10%mengandung bahan aktif yang disebut flavonoidtertinggi. Selama ini flavonoid dianggap sebagaibahan aktif yang berperan dalam melarutkan

Prosldlng Pertemuan dan Presentasilimiah Penelltian Dasar IImu Pengetahuan dan Teknologi Nu~lirP3TM-BATAN Yogyakarta, 7 -8 Agustus 2001

Page 5: IDENTIFIKASI KALSIUM BATU GINJAL YANG …ansn.bapeten.go.id/files/43102/2445.pdf · radionuklida merupakan selisih antara laju ... CJ = tampang lintang aktivasi ... komparatif untuk

ISSN 0216 -3128 S~nardi, dkk.220

KESIMPULAN 4. KNOLL, G.F., : Radiation Detection andMeasurement, John Wiley & Sons, New York,(1979).

5. WISNU SUSETYO, "Spektrometri Gamma",Gadjah Mada University Press, Yogyakarta,(1976).

TANYAJAWAB

Berdasarkan basil eksperimen yang telahdiperoleh, dapat disimpulkan bahwa kadar kalsiumdalam seduhan benalu pete dalam ekstrak airmaupun ekstrak etanol 10% sampai 70% masing-masing antara 8,15 mg sampai dengan 12,69 mg.Dari basil perhitungan kadar kalsium diperolehbahwa konsentrasi maksimum kalsium yangterkandung dalam ekstrak air maupun ekstraketanol terjadi pada kadar seduhan 10%, dan kadarkalsium akan cenderung menurun jika konsentrasiseduhan dinaikkan.

Infus daun benalu pete dengan konsentrasi10% yang paling baik untuk melarutkan barn ginjalkalsium

Taxwin

-Tujuan penelitian anda.

-Saran yang tak terjawab agar diusahakan.

DAFTARPUSTAKASunardi-Untuk mengetahui seberapa jauh daun benalu

pete dapat menghancurkanl melur1jhkan batuginjal. Memberi alternatif daun benalu petesebagai alteinatif peluruh batu ginjal.

-Terimakasih alas sarannya.

2.Hadirah~an-Apa kandungan yang terdapat dalam ekstrak

benalu pete yang dapat melarutkan kalsium.

FARIDA, N., LAZUASDI, N., DANF ARIDA,S. " Studi anti Kanker Infus Benalu

Duku pada tikus penderita mieloma", JumalKedokteran Yarsi, Lembaga PenelitianUniversitas Yarsi, Jakarta, (2000), Hal 59.

DARSONO, Diktat Pengenalan dan aplikasiAkselerator, Pusat Pendidikan dan Latihan,Badan Tenaga Atom Nasional, Yogyakarta,(1998).NICHOLAS, T .,: Measurement and detectionof Radiation, Hemisphere PublishingCorporation, New York, (1979).

3Sunardi-Ke/arutan yang terjadi disebabkan adanya

pembentukan komp/ek'J flavonoid denganka/sium me/a/ui gugus ortodihidrok'Ji maupungugus karboni/hidrok'Ji.

Proslding Pertemuan dan Presentasilimiah Penelltian Dasar IImu Pengetahuan dan Teknologl NukllrP3TM-BATAN Yogyakarta, 7 -8 Agustus 2001