bab 1 pendahuluan - institutional...

89
1 Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi pada saat ini di ikuti juga dengan perubahan konsep pengolahan data menjadi informasi, yaitu dengan penerapan sistem informasi berbasis komputer, yang mengakibatkan pengolahan data menjadi informasi dapat dilakukan dengan cepat dan akurat. Menurut Kroenke (1992) sistem informasi memberikan nilai tambah terhadap proses, produksi, kualitas, manajemen, pengambilan keputusan dan pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja sangat berguna bagi kegiatan bisnis. Sistem informasi berbasis komputer ini, sekarang menjadi suatu hal yang utama bagi pemenuhan kebutuhan informasi, karena informasi merupakan salah satu faktor penting yang berpengaruh dalam perkembangan suatu organisasi atau perusahaan. Bagi manajemen suatu organisasi, informasi berguna untuk membantu dalam pengambilan keputusan yang menentukan keberhasilan atau kesuksesan organisasi pada masa yang akan datang. Sekolah merupakan salah satu organisasi yang bergerak dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam bidang pendidikan. Kegiatan utama dari sekolah yaitu pengajaran

Upload: vuongnhi

Post on 02-Feb-2018

216 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

1

Bab 1

Pendahuluan

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan teknologi informasi pada saat ini di ikuti juga

dengan perubahan konsep pengolahan data menjadi informasi,

yaitu dengan penerapan sistem informasi berbasis komputer, yang

mengakibatkan pengolahan data menjadi informasi dapat

dilakukan dengan cepat dan akurat. Menurut Kroenke (1992)

sistem informasi memberikan nilai tambah terhadap proses,

produksi, kualitas, manajemen, pengambilan keputusan dan

pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

sangat berguna bagi kegiatan bisnis.

Sistem informasi berbasis komputer ini, sekarang menjadi

suatu hal yang utama bagi pemenuhan kebutuhan informasi,

karena informasi merupakan salah satu faktor penting yang

berpengaruh dalam perkembangan suatu organisasi atau

perusahaan. Bagi manajemen suatu organisasi, informasi berguna

untuk membantu dalam pengambilan keputusan yang

menentukan keberhasilan atau kesuksesan organisasi pada masa

yang akan datang.

Sekolah merupakan salah satu organisasi yang bergerak

dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam bidang

pendidikan. Kegiatan utama dari sekolah yaitu pengajaran

Page 2: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

2

terhadap siswa di bawah pengawasan guru. Selain proses belajar

mengajar yang terjadi pada sekolah, terdapat juga aktivitas lain,

yaitu proses administrasi keuangan sekolah. Administrasi

keuangan yang dimaksudkan untuk tindakan pengurusan

ketatausahaan keuangan yang meliputi pencatatan data keuangan

Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) yang dibayar siswa tiap

bulannya.

SMP Negeri 1 Salatiga merupakan Rintisan Sekolah Bertaraf

Internasional (RSBI) yang berada di kota Salatiga. Jumlah siswa

untuk tahun ajaran 2011/2012 berjumlah 721 siswa yang terdiri

dari 24 kelas, yaitu siswa kelas XII-IX. Pada proses administrasi

keuangan, SMP Negeri 1 Salatiga belum memiliki suatu sistem

informasi berbasis komputer yang menangani dan mengelola

data-data administrasi pembayaran SPP, sehingga terkadang

terjadi permasalahan dalam prosesnya. Permasalahan yang terjadi

yaitu sulitnya mencari data siswa yang sudah membayar atau

belum membayar uang SPP. Permasalahan lain yang muncul

adalah dalam penyusunan laporan, baik laporan pembayaran

maupun laporan tunggakan. Permasalahan tersebut terjadi karena

dengan jumlah siswa yang cukup banyak hanya dilayani oleh

seorang staf tata usaha keuangan komite sekolah, selain itu data

keuangan siswa dicatat terpisah untuk tiap-tiap kelas di dalam

sebuah buku keuangan, sehingga untuk mengumpulkan informasi

keuangan siswa dibutuhkan waktu yang cukup lama.

Page 3: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

3

Berkaitan dengan hal tersebut, penggunaan dan pemanfaatan

perangkat lunak komputer diperlukan dan akan lebih berguna jika

ada suatu aplikasi yang digunakan dapat mengatasi permasalahan

yang ada serta dapat mendukung peningkatan kinerja dari

administrasi pembayaran SPP. Sistem informasi administrasi

pembayaran SPP berbasis desktop diharapkan dapat membantu

staf tata usaha keuangan komite dalam pengolahan data

keuangan siswa. Di mana ketika akan melakukan penambahan

data, pencarian data, pengecekan data, dan laporan keuangan

akan dapat dilakukan dengan mudah tidak seperti pada saat

menggunakan sistem sebelumnya.

Pada umumnya pengembangan suatu sistem informasi

berbasis desktop memerlukan database untuk menyimpan data

yang dikelola. Agar sistem dapat mengakses data pada database,

pada saat ini telah berkembang teknologi ActiveX Data Object

.NET (ADO.NET). ADO.NET adalah teknologi terbaru dari

Microsoft yang merupakan bagian dari framework .NET yang

berfungsi untuk mengatur dan berkomunikasi dengan

penyimpanan data. Berdasarkan uraian latar belakang masalah

tersebut maka pada peneletian ini akan menerapkan teknologi

ADO.NET dalam pengembangan sistem informasi administrasi

pembayaran SPP di SMP Negeri 1 Salatiga.

Page 4: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

4

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan yang ada maka dapat

dirumuskan permasalahan sebagai berikut:

Bagaimana merancang dan mengimplementasikan sistem

informasi administrasi pembayaran SPP di SMP Negeri 1

Salatiga menggunakan metode prototype?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah merancang dan

mengimplementasikan sistem informasi administrasi pembayaran

SPP di SMP Negeri 1 Salatiga menggunakan metode prototype.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat Praktis

Manfaat praktis dari penelitian ini adalah menyediakan alat

bantu bagi staf tata usaha keuangan komite sekolah dalam

pengolahan, pencarian, pengecekan data, dan laporan keuangan

yang berhubungan dengan data keuangan SPP siswa.

1.4.2 Manfaat Akademis

Sedangkan manfaat akademis dari penelitian ini adalah

mengetahui kegunaan teknologi ADO.NET dalam mengakses

database.

Page 5: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

5

1.5 Batasan Masalah

Batasan masalah yang dilakukan berkaitan dengan aplikasi yang

dikembangkan oleh penulis meliputi :

a. Sistem informasi administrasi pembayaran SPP yang

dibangun adalah aplikasi yang mengolah data pembayaran

SPP siswa yang digunakan oleh seorang staf tata usaha

keuangan komite sekolah.

b. Aplikasi yang dibangun merupakan aplikasi desktop yang

menggunakan Microsoft Visual Studio 2008 sebagai alat

bantu pemrograman, C#.NET sebagai bahasa pemrograman

dan database yang digunakan adalah SQL Server 2008.

c. Tekonologi ADO.NET diterapkan pada sistem informasi

administrasi pembayaran SPP tanpa membandingkan dengan

teknologi akses data yang lainnya.

1.6 Sistematika Penulisan

Penulisan skripsi ini sesuai dengan ketentuan penulisan, di mana

penulisan skripsi dibagi ke dalam lima bab. Setiap bab tersebut

dibagi menjadi sub bab-sub bab. Adapun sistematika dari masing-

masing bab tersebut adalah sebagai berikut:

Page 6: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

6

Bab 1 : Pendahuluan

Pendahuluan berisikan tentang latar belakang, rumusan

masalah, tujuan dan manfaat, batasan masalah dan

sistematika penulisan.

Bab 2 : Tinjauan Pustaka

Tinjauan pustaka berisi tentang hasil penelitian

sebelumnya yang digunakan sebagai landasan teori.

Selain itu juga memuat tentang konsep-konsep dan teori-

teori yang mendukung seperti sistem informasi,

administrasi pembayaran SPP, ActiveX Data Object.

NET (ADO.NET), dan SQL Server.

Bab 3: Metode dan Perancangan Sistem

Metode dan Perancangan Sistem memuat uraian

tentang bagaimana langkah-langkah yang dilakukan

dalam perancangan atau metode yang digunakan dalam

penelitian. Metode yang dipakai adalah metode

prototype, sedangkan perancangan sistem menggunakan

Unified Modeling Language (UML) yang terdiri dari use

case, activity, sequence, class diagram, dan deployment

diagram.

Page 7: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

7

Bab 4: Hasil dan Pembahasan

Hasil dan pembahasan berisi hasil dan pembahasan

penerapan teknologi ActiveX Data Object .NET

(ADO.NET) pada perancangan, implementasi, dan

pengujian sistem informasi administrasi pembayaran SPP

dengan menggunakan metode prototype.

Bab 5 : Penutup

Penutup berisi tentang kesimpulan mengenai penelitian

ini dan saran pengembangan yang dapat dilakukan di

kemudian hari.

Page 8: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

8

Bab 2

Tinjauan Pustaka

2.1 Penelitian Sebelumnya

Penelitian pertama yaitu Perancangan Sistem Informasi

Administrasi Keuangan dan Sarana Sekolah di SMA Murni

Surakarta. Pada penelitian ini perancangan program aplikasi

menggunakan sistem aplikasi Visual Foxpro 6.0. Penggunaan

perangkat komputer sangat diperlukan untuk penyimpanan data-

data yang dimiliki sekolah. Hasil rancangan jika dibandingkan

dengan proses pembayaran sebelumnya menunjukkan ketelitian

pencatatan dan tersedianya laporan dapat dilakukan secara cepat,

proses penyimpanan dan pencarian data lebih mudah, membantu

sekolah dalam mengambil keputusan. (Nugroho, 2008).

Penelitian kedua yang berjudul Analisis dan Perancangan

Sistem Informasi Pembayaran SPP Sekolah pada SMA PIRI 2

Yogyakarta. Pada penelitian ini pengembangan sistem

menggunakan Visual Basic 6.0 sebagai software utama dan

database menggunakan Microsoft SQL Server 2000. Secara

umum sistem baru telah berhasil mengoptimalkan sistem

komputer yang ada dalam proses pembayaran iuran sekolah

sehingga dapat mengelola data dengan baik, untuk menghasilkan

informasi yang efektif dan efisien. Sistem aplikasi yang dibangun

dapat memberikan keluaran berupa laporan pembayaran SPP dan

laporan tunggakan SPP dalam kurun waktu tertentu. Sebagai

Page 9: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

9

saran penelitian adalah hendaknya aplikasi dikembangkan untuk

lebih dinamis misalnya untuk pengelolaan keuangan SMU yang

lainnya. Laporan yang dihasilkan dapat ditampilkan sesuai

periode tertentu misalnya per bulan atau per tahun. (Handayani,

2011).

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya

adalah perancangan dan implementasi sistem informasi

administrasi pembayaran SPP yang dibangun dengan menerapkan

teknologi ActiveX Data Object.NET dalam mengakses data pada

database. Aplikasi yang dibangun terdiri dari pencatatan

pembayaran SPP sekolah dan keluaran berupa laporan

pembayaran SPP dan laporan tunggakan siswa.

2.2 Sistem Informasi

Sistem informasi menurut Husein & Wibowo (2000), yaitu

merupakan seperangkat komponen yang saling berhubungan dan

berfungsi mengumpulkan, memproses, menyimpan, dan

mendistribusikan informasi untuk mendukung pembuatan

keputusan dan pengawasan dalam organisasi.

Komponen-komponen yang terdapat dalam sistem informasi

yaitu, (Kadir,2003):

- Perangkat keras (hardware): mencakup peranti-peranti firisik

seperti komputer dan printer.

Page 10: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

10

- Perangkat lunak (software) atau program: sekumpulan

instruksi yang memungkinkan perangkat keras untuk dapat

memproses data.

- Prosedur: sekumpulan aturan yang dipakai untuk

mewujudkan pemrosesan data dan pembagkitan keluaran

yang dikehendaki.

- Orang: semua pihak yang bertanggunga jawab dalam

pengembangan sistem informasi, pemrosesan, dan

penggunaan keluaran sistem informasi.

- Basis data (database): sekumpulan tabel, hubungan dan lain-

lain yang berkaitan dengan penyimpanan data.

- Jaringan komputer dan komunikasi data: sistem penghubung

yang memungkinkan sesumber (resources) dipakai secara

bersama atau diakses oleh sejumlah pemakai.

2.3 Konsep Dasar Administrasi Pembayaran SPP

1. Administrasi

Administrasi secara sempit berasal dari kata administratie

(Belanda) yang diartikan sebagai kegiatan catat mencatat, surat

menyurat, pembukuan ringan, ketik mengetik, agenda yang

bersifat teknis ketatausahaan. Pekerjaan ini berkaitan dengan

kegiatan menerima, mencatat, menghimpun, mengolah,

menggandakan, mengirim, menyimpan, dan sebagainya. Dalam

buku Pengantar Ilmu Administrasi, Dewi (2011) mengutip

beberapa definisi administrasi antara lain :

Page 11: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

11

- Administrasi sebagai kegiatan pencatatan keterangan tertulis

(Paul Mabieu & The Liang Gie).

- Administrasi sebagai pencatatan dan pemberian bahan-bahan

yang diperlukan untuk pelaksanaan pimpinan (Tjeng Bing Tie)

- Administrasi merupakan seluruh himpunan catatan-catatan

mengenai perusahaan dan peristiwa perusahaan untuk

keperluan pimpinan dan penyelenggaraan perusahaan (Van der

Schroeff)

2. Administrasi Pembayaran SPP

Pembayaran Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP)

merupakan sumbangan yang dikenakan kepada siswa yang

dibayar tiap bulannya yang digunakan bagi keperluan

penyelenggaraan dan pembinaan pendidikan. Rincian

pembayaran SPP terdiri dari sumbangan komite, dana pengadaan

dan perawatan komputer, dan tabungan wajib untuk wisata atau

rekreasi. Dengan demikian administrasi pembayaran SPP

merupakan tindakan pengurusan/ketatausahaan keuangan yang

meliputi perencanaan, pencatatan, pelaksanaan,

pertanggungjawaban dan pelaporan mengenai pembayaran SPP.

2.4 ActiveX Data Object .NET (ADO.NET)

ADO.NET merupakan teknologi akses data yang dirancang

oleh Microsoft Corp. dengan cara yang cukup revolusioner yaitu

perubahan mendasar secara struktural, sehingga cukup banyak

Page 12: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

12

bedanya dengan teknologi akses basis data sebelumnya yang

dikenal sebagai teknologi ADO (ActiveX Data Object). Dengan

menggunakan ADO.NET tidak hanya bisa melakukan pengiriman

data dalam bentuk XML (eXtended Mark Language) tetapi juga

dapat menyimpannya secara lokal (in-memory) dalam sistem dan

memangilnya kembali setiap saat memerlukannya. (Nugroho,

2010).

Pada Gambar 2.1 memperlihatkan peran umum dari

ADO.NET yang berlaku sebagai perantara (middleware) antara

seluruh jenis aplikasi .NET dengan Database Management

System (DBMS) dan database. ADO.NET dapat bekerja dengan

semua DBMS yang cocok dengan OLE DB (OLE DB-

compliant), dan terdapat driver-driver berkinerja tinggi, baik

untuk SQL server maupun Oracle.

Gambar 2.1 Peran dari ADO.NET (Kroenke, 2005)

Dengan ADO.NET pengaksesan data dapat menjadi lebih

baik. ADO.NET menggunakan format XML yang

memungkinkan pertukaran atau pengiriman data melalui sistem

operasi atau bahasa pemrograman yang berbeda pada komputer

Page 13: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

13

yang berbeda pula. Dalam ADO.NET ada 4 komponen penting

yaitu (Gosnel & Forgey, 2001):

1. Objek sumber data (Data source), merupakan tempat di

mana data disimpan, bisa pada server atau database lokal

dengan database seperti SQL Server, Access, Oracle, dan

lain-lain.

2. Objek koneksi data (Data Connection), merupakan objek

yang menghubungkan aplikasi dengan database atau sumber

data.

3. Objek DataAdapter, merupakan objek yang menyediakan

mekanisme untuk membaca atau menulis ke database; atau

yang biasa dikenal dengan perintah sql query select, insert,

update dan delete.

4. Objek DataSet, bisa disebut miniatur dari database, karena

DataSet adalah kloning satu atau banyak tabel dari suatu

database yang disimpan di memori client.

Keempat objek tersebut saling berhubungan seperti ditunjukkan

pada Gambar 2.2.

Gambar 2.2 Hubungan Komponen dalam ADO.NET (Gosnel & Forgey, 2001)

Page 14: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

14

Pertama kali koneksi harus terhubung pada sumber data

melalui objek koneksi (misal : SqlConnection). Objek koneksi

harus mempunyai informasi yang sesuai agar dapat terhubung ke

sumber data. Selanjutnya DataAdapter (misal : SqlDataAdapter)

akan memanggil objek koneksi agar dapat menjalankan perintah

sql seperti select, insert, update dan delete. Akhirnya DataSet

akan menampung data atau tabel sesuai dengan perintah yang

dijalankan pada objek DataAdapter. Pada DataSet ini perintah-

perintah DataAdapter dijalankan terlebih dahulu baik untuk

menambah, menghapus atau mengubah record. Apabila perintah

tersebut telah dilaksanakan maka pengguna bisa langsung meng-

update-nya melalui objek DataAdapter.

2.5 SQL Server

Database server merupakan database yang mempunyai

kemampuan lebih dalam, terutama akses data. Secara teoritis,

SQL Server mempunyai kelebihan disbanding dengan database

lainnya, yaitu : (Riyanto, 2005)

- Mempunyai transaksi lock tersendiri dan mengatur transaksi

dalam database.

- Merupakan database berskala besar dan dapat menampung

data berkisar antara 1MB-1.048.516TB.

Page 15: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

15

- Dapat melakukan penambahan ukuran data secara manual

atau otomatis.

- Dapat di-setting sesuai dengan keinginan, sebagai contoh

dapat dibaca tetapi tidak dapat diedit.

- SQL Server mempunyai fasilitas yang mendukung

kemudahan bagi pengguna. Untuk membuat database, bisa

menggunakan fasilitas Enterprise Manager atau pernyataan di

Query Analyzer.

Page 16: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

16

Bab 3

Metode dan Perancangan Sistem

Pada bab ini akan dibahas mengenai proses bisnis yang

terjadi pada administrasi pembayaran SPP, metode penelitian dan

perancangan sistem yang digunakan dalam membuat sistem

informasi administrasi pembayaran SPP, beserta rancangan

berupa design user interface dan tabel-tabel yang terdapat dalam

aplikasi tersebut.

3.1 Proses Bisnis

SMP Negeri 1 Salatiga merupakan Rintisan Sekolah Bertaraf

Internasional (RSBI) yang berada di kota Salatiga. Proses bisnis

pada administrasi keuangan sekolah yang dilakukan oleh staf tata

usaha keuangan komite terhadap pencatatan pembayaran

Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) yang dilakukan siswa

tiap bulannya masih bersifat manual yaitu menggunakan media

kertas. Pada proses pembayaran SPP di SMP Negeri 1 Salatiga

yang sedang berlangsung saat ini, prosesnya adalah sebagai

berikut:

1. Siswa menyerahkan pembayaran tiap bulan dengan

menyerahkan kartu SPP. Pembayaran SPP terdiri dari

sumbangan komite, dana pengadaan dan perawatan komputer,

dan tabungan wajib untuk wisata atau rekreasi.

Page 17: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

17

2. Staf tata usaha keuangan komite menerima uang pembayaran

dan kartu SPP.

3. Staf tata usaha keuangan komite melakukan pengecekan

tentang pembayaran yang diterima.

4. Staf tata usaha keuangan komite melakukan pencatatan pada

kartu SPP siswa serta melakukan pencatatan pada buku

pendapatan SPP.

5. Staf tata usaha keuangan komite menyerahkan kembali kartu

SPP kepada siswa sebagai bukti pembayaran.

Bagan proses pembayaran SPP di SMP Negeri 1 Salatiga

digambarkan seperti pada gambar 3.1 di bawah ini.

Pembayaran SPP

(uang & kartu SPP)

Menerima kartu

SPP

Menerima Uang

dan Kartu SPP

Cek Pembayaran

Tidak

Mencatat pembayaran pada kartu

SPP dan buku pemasukan SPP

Ya

Mengembalikan

kartu SPP

Bendahara KomiteSiswa

Gambar 3.1 Proses Pembayaran Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP)

Page 18: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

18

3.2 Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian merupakan tatacara bagaimana suatu

penelitian dilaksanakan. Tahapan penelitian yang digunakan

penulis digambarkan pada gambar 3.2.

Gambar 3.2 Tahapan Penelitian

Page 19: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

19

a. Studi pustaka. Pada tahap ini peneliti mempelajari dan

mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk penelitian dengan

literatur-literatur seperti buku, jurnal, dan penelitian

sebelumnya yang ada hubunganya dengan penelitian yang

akan dilakukan.

b. Pengumpulan data. Pada tahap ini peneliti menganalisis

kebutuhan pengguna terhadap sistem dengan melakukan

wawancara yang merupakan suatu teknik pengumpulan data

melalui tanya jawab langsung dengan pihak sekolah yaitu staf

tata usaha keuangan komite. Selain itu dilakukan observasi

yaitu pengumpulan data dengan mengamati proses

pembayaran SPP pada SMP Negeri 1 Salatiga, dan juga

melakukan dokumentasi terhadap data yang terkait dengan

pembayaran SPP.

c. Analisis masalah. Dari hasil wawancara, observasi, dan

dokumentasi pengumpulan data, maka ditemukan apa yang

menjadi masalah dalam proses administrasi pembayaran SPP.

Permasalahannya adalah pencatatan transaksi pembayaran

SPP hanya dilayani oleh seorang staf tata usaha keuangan

komite terhadap seluruh siswa, sehingga pada saat pengolaan

data keuangan siswa dan penyusunan laporan membutuhkan

waktu pengerjaan yang cukup lama, berdasarkan

permasalahan tersebut dibutuhkan suatu sistem informasi

berbasis komputer untuk mendukung peningkatan kinerja dari

administrasi pembayaran SPP.

Page 20: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

20

d. Pengembangan sistem. Pada tahap ini menggunakan metode

prototype yang merupakan proses untuk membangun sebuah

model dari sebuah sistem berdasarkan pada kebutuhan user.

Peneliti mengembangkan prototype yang sesuai dengan

kebutuhan staf tata usaha keuangan komite sekolah.

e. Pengujian sistem. Pada tahap ini dilakukan pengujian

terhadap sistem yang telah dibangun dengan menggunakan

metode black box testing.

f. Implementasi sistem. Tahap ini merupakan tahap terakhir dari

penelitian ini. Setelah melakukan pengujian terhadap sistem,

maka sistem dapat di implementasikan dalam proses

pembayaran SPP sekolah.

3.3 Metode Pengembangan Sistem

Metode yang digunakan dalam penyelesaian sistem ini

dengan menggunakan metode Prototype. Dimana metode

prototype sistem melibatkan user secara langsung dengan analisis

dan perancangan, sangat efektif untuk pengoreksian sistem.

Dengan metode Prototype ini pengembang dan pengguna dapat

saling berinteraksi selama proses pembuatan sistem.

Sering customer dalam memesan perangkat lunak tidak dapat

mengidentifikasi input, proses, dan permintaan output secara

rinci. Kasus lain, yaitu pengembang tidak yakin terhadap efisiensi

algoritma yang digunakan terhadap permasalahan yang dihadapi

customer, kemampuan adaptasi terhadap sistem operasi, atau

Page 21: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

21

bentuk interaksi manusia -perangkat lunak yang akan diterapkan.

Pada kasus-kasus ini, paradigma prototyping memberikan

pendekatan yang lebih baik. (Pressman, 2001).

Gambar 3.3 Metode Prototyping (Pressman, 2001).

Pendekatan prototyping melewati tiga proses, yaitu

pengumpulan kebutuhan, perancangan dan membangun

prototype, dan evaluasi Prototype. Proses-proses tersebut dapat

dijelaskan sebagai berikut:

Proses dimulai dengan pengumpulan kebutuhan

(requirements). Pada proses ini pengembang yaitu peneliti dan

user yaitu staf tata usaha keuangan komite sekolah bertemu

untuk mengidentifikasikan kebutuhan sistem yang akan

dibangun. Dari tahap wawancara tersebut diketahui kebutuhan

secara umum sistem yang akan dibangun nantinya.

Kebutuhan sistem dari hasil wawancara pengumpulan kebutuhan

adalah :

1. Sistem dapat digunakan untuk setiap tahun ajaran.

2. Sistem dapat melakukan pendataan siswa.

Page 22: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

22

- Data siswa terdiri dari NIS dan nama siswa.

- Pengguna dapat menambah, mengubah, dan menghapus

siswa.

3. Sistem dapat melakukan pendataan kelas siswa.

- Data kelas siswa terdiri dari nama kelas, wali kelas, dan

siswa

4. Sistem dapat melakukan transaksi pembayaran SPP.

- Pembayaran dapat dilakukan untuk satu atau lebih bulan

pembayaran.

- Dapat mencetak bukti pembayaran.

5. Sistem dapat menghasilkan laporan pembayaran.

- Laporan pembayaran dapat dicetak untuk seluruh data

siswa, per kelas, atau hanya per siswa.

- Laporan pembayaran dapat dicetak untuk transaksi tiap

bulan maupun periode tertentu.

6. Sistem dapat menghasilkan laporan tunggakan.

- Laporan tunggakan dapat dicetak untuk seluruh data

siswa, perkelas, atau hanya per siswa.

- Laporan tunggakan dapat dicetak berdasarkan bulan

tunggakan yang dipilih.

Setelah mengetahui kebutuhan sistem, maka perancangan

sistem dilakukan dengan menggunakan Unified Modelling

Language (UML), dan juga dilakukan perancangan interface

untuk mendasari pembuatan tampilan aplikasi yang akan dibuat

berdasarkan kebutuhan user yaitu staf tata usaha keuangan

Page 23: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

23

komite sekolah. Selanjutnya dalam metode prototyping yaitu

build/ revise mock-up atau membangun sistem secara cepat.

Dalam artian lebih memfokuskan pada input dan output sistem

sesuai dengan kebutuhan umum yang diketahui pada

pengumpulan kebutuhan. Tahap ini menghasilkan sistem

informasi administrasi pembayaran SPP prototype pertama.

Prototype pertama yang dihasilkan, dievaluasi oleh user

yaitu staf tata usaha keuangan komite sekolah. Pada tahap

penyerahan prototype pertama didapatkan informasi baru tentang

kebutuhan sistem yang akan dibangun nantinya.

Kebutuhan sistem dari hasil evaluasi prototype pertama adalah :

1. Sistem dapat mencetak kartu SPP

- Kartu pembayaran SPP yang digunakan user untuk

melihat dan mencetak data pembayaran SPP untuk setiap

siswa.

2. Setiap halaman menu sistem ditambah keterangan fungsi dari

halaman tersebut.

Hasil evaluasi prototype ini dijadikan bahan untuk perubahan

dan pengembangan selanjutnya yaitu pembuatan prototype kedua.

Setelah prototype kedua selesai dibangun, selanjutnya prototype

kedua dievaluasi kembali oleh user, di mana menurut user

prototype yang dibangun sudah sesuai dengan kebutuhan dan

tampilannya. Hal ini menyebabkan proses prototyping berhenti

sampai pada prototype kedua, karena tahapan dalam metode

Page 24: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

24

prototype dinyatakan selesai jika user menyatakan bahwa

prototype yang dibangun sudah memenuhi kebutuhan mereka.

3.4 Analisis Kebutuhan Hardware dan Software

Dalam penerepan teknologi ActiveX Data Object .Net yang

di implementasikan kedalam sistem informasi administrasi

pembayaran SPP dibutuhkan spesifikasi minimum perangkat

keras dan perangkat lunak seperti tercantum pada Tabel 3.1 dan

Tabel 3.2.

Tabel 3.1 Kebutuhan Perangkat Keras

Tabel 3.2 Kebutuhan Perangkat Lunak

3.5 Perancangan Sistem

Perancangan sistem informasi administrasi pembayaran SPP

ini dirancang menggunakan Unified Modelling Language (UML).

UML menyediakan beberapa diagram dalam proses perancangan

Page 25: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

25

sistem. Dalam sistem yang akan dibangun menggunakan

beberapa diagram, yaitu: use case diagram, activity diagram,

sequence diagram, class diagram dan deployment diagram

1. Use Case Diagram

Use case diagram menggambarkan apa yang dapat dilakukan

aktor terhadap sistem yang akan dibangun. Use case diagram

terdiri dari aktor, use case dan hubungannya. Aktor adalah

seseorang yang akan berinteraksi dengan sistem untuk

melakukan pekerjaan-pekerjaan tertentu. Sebuah use case

merepresentasikan keseluruhan kerja sistem secara garis besar

dan juga merepresentasikan interaksi antara aktor dengan sistem

yang dibangun serta menggambarkan fungsionalitas yang dapat

diberikan sistem kepada user. Use case diagram sistem yang

akan dibangun digambarkan pada Gambar 3.4.

Page 26: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

26

Membuat Laporan Tunggakan

Membuat Laporan Pembayaran

Manajemen Data Kelas

Manajemen Data Wali kelas

Manajemen Jenis Pembayaran

Setting Tahun Ajaran

Mengelola Transaksi PembayaranMembuat Laporan

<<extend>>

<<extend>>

Mencetak Kartu SPP

Manajemen Data

Admin

<<extend>>

<<extend>>

<<extend>>

Manajemen Data Siswa

<<extend>>

Manajemen Data Absensi

<<extend>>

Gambar 3.4 Use Case Diagram

Pada gambar 3.4 dapat dijelaskan bahwa dalam sistem yang

akan akan dibangun hanya terdapat satu aktor yaitu staf tata usaha

keuangan komite yang disebut sebagai admin. Admin memiliki

hak akses penuh kedalam sistem, yang terdiri dari setting tahun

ajaran, manajemen data kelas, manajemen data Siswa,

manajemen data wali kelas, manajemen data absensi, manajemen

jenis pembayaran, mengelola transaksi pembayaran, mencetak

kartu SPP, serta membuat laporan pembayaran dan laporan

tunggakan.

Page 27: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

27

2. Activity Diagram

Activity diagram menggambarkan aliran aktivitas dalam

sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir

berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana diakhiri.

Berdasarkan use case yang ada pada gambar 3.4 maka terdapat

lima activity diagram, yaitu setting tahun ajaran, manajemen

data, mengelola transaksi pembayaran, mencetak kartu SPP, dan

membuat laporan. Acticity-activity tersebut dapat digambarkan

sebagai berikut:

a. Activity Diagram Setting Tahun Ajararan

Gambar 3.5 Activity Diagram Setting Tahun Ajaran

Gambar 3.5 menggambarkan aliran aktivitas pada proses

setting tahun ajaran. Pada proses ini admin dapat memilih menu

menambah, mengubah, atau memilih tahun ajaran. Berdasarkan

tahun ajaran yang dipilih maka data siswa yang dapat diproses

hanya untuk tahun ajaran tersebut.

Page 28: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

28

b. Activity Diagram Manajemen Data

Gambar 3.6 Activity Diagram Manajemen Data

Gambar 3.6 menggambarkan aliran aktivitas pada proses

manajemen data. Pada proses ini admin memilih menu data yang

akan dikelola yang terdiri dari data kelas, data siswa, data wali

kelas, data absensi, dan jenis pembayaran. Aktivitas selanjutnya

yang dapat dilakukan admin yaitu menambah, mengubah, atau

menghapus data.

Page 29: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

29

c. Activity Diagram Mengelola Transaksi Pembayaran

Gambar 3.7 Activity Diagram Mengelola Transaksi Pembayaran

Gambar 3.7 menggambarkan aliran aktivitas pada proses

tansaksi pembayaran SPP. Pada proses ini admin mencari data

siswa yang akan membayar SPP, kemudian memilih SPP bulan

apa saja yang akan dibayar, lalu memproses pembayaran, dan

mencetak pembayaran sebagai bukti pembayaran yang telah

dilakukan siswa.

Page 30: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

30

d. Activity Diagram Mencetak Kartu SPP

Gambar 3.8 Activity Diagram Mencetak Kartu SPP

Gambar 3.8 menggambarkan aliran aktivitas pada proses

mencetak kartu SPP. Pada proses ini admin memilih data SPP

siswa, kemudian sistem akan menampilkan data SPP siswa, dan

selanjutnya admin mencetak data SPP siswa dalam bentuk kartu

SPP.

Page 31: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

31

e. Activity Diagram Membuat Laporan

Gambar 3.9 Activity Diagram Membuat Laporan

Gambar 3.9 menggambarkan aliran aktivitas pada proses

membuat laporan. Laporan terdiri dari laporan pembayaran dan

laporan tunggakan. Pada proses ini admin dapat memilih data

laporan pembayaran yang ingin dicetak berdasarkan periode

waktu tertentu, sedangkan untuk laporan tunggakan yang akan

dicetak dapat dipilih untuk semua data siswa, per kelas, atau per

siswa.

3. Class Diagram

Class diagram memberikan pandangan secara luas dari suatu

sistem dengan menunjukkan kelas-kelasnya dan hubungan

mereka. Sistem informasi administrasi pembayaran SPP sekolah

memiliki class diagram seperti pada gambar 3.10.

Page 32: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

32

Gambar 3.10 Class Diagram System

Page 33: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

33

Gambar 3.10 merupakan class diagram yang dimiliki oleh

sistem informasi administrasi pembayaran SPP. Kelas ini

berstereotype boundary, control atau entity yang menggambarkan

sebuah konsep awal mengenai komponen dalam sistem aplikasi

yang memiliki tanggung jawab dan perilaku yang berbeda.

Dengan masing-masing fungsi yang dibawa setiap stereotype ini

akan melengkapi pembentukan class diagram menjadi satu

kesatuan yang utuh.

Boundary Class, merupakan bagian yang menyediakan

layanan interaksi antara pengguna aplikasi serta sistem dan

termasuk aktivitas yang terjadi di dalamnya. Pada perancangan

sistem ini boundary class terdiri dari Tahun AjaranUI, KelasUI,

SiswaUI, Jenis PembayaranUI, Transaksi PembayaranUI, Kartu

SPPUI, dan LaporanUI.

Control Class, merupakan sebuah class yang berfungsi untuk

mengkoordinasikan aktivitas dalam sistem. Kelas ini

menghubungkan antara kelas entitas dengan kelas boundary.

Bagian ini berkaitan dengan adanya perubahan struktur internal

sebuah entitas, berdasarkan parameter yang dikirimkan oleh

pengguna. Pada perancangan sistem ini control class terdiri dari

setting tahun ajaran, manajemen data kelas, manajemen data

siswa, manajemen jenis pembayaran, proses pembayaran, kartu

SPP, dan laporan.

Entity Class, berfungsi sebagai media penyimpanan segala

informasi yang berada dalam sistem. Kelas ini juga berfungsi

Page 34: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

34

sebagai media pengolahan data yang disebut database. Pada

perancangan sistem ini entity class terdiri dari tahun ajaran, kelas,

siswa, jenis pembayaran, dan transaksi.

4. Sequence Diagram

Sequence diagram menggambarkan interaksi antar obyek di

dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan

sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap urutan

waktu. Sequence diagram pada sistem yang akan dikembangkan

terdiri dari sequence diagram setting tahun ajaran, manajemen

data kelas, manajemen data siswa, manajemen jenis pembayaran,

mengelola transaksi pembayaran, cetak kartu SPP, laporan

pembayaran, dan laporan tunggakan.

Page 35: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

35

a. Sequence Diagram Setting Tahun Ajaran

: Admin

:

TahunAjaranUI_boundary

:

SettingTahuAjaran_Controler

:

TahunAjaran_Entity

3: open DB

5: close DB

4: insert, update, select TahunAjaran

1: manajemen TahunAjaran

2: tambah, ubah, setAktif TahunAjaran

6: return message done

Gambar 3.11 Sequence Diagram Setting Tahun Ajaran

Gambar 3.11 menjelaskan tentang urutan waktu yang

dilakukan admin pada setting tahun ajaran. Pertama, admin

memilih manajemen tahun ajaran yang terdiri dari menambah,

mengubah, atau memilih tahun ajaran yang sedang berjalan

melalui form tahun ajaran yang tersedia. Melalui controller tahun

ajaran dilakukan insert, update, dan select tahun ajaran,

sebelumnya database akan terbuka, dan data tahun ajaran akan

disimpan ke dalam database. Setelah proses manajemen data

selesai, database akan tertutup dan aplikasi akan menampilkan

form tahun ajaran kembali.

Page 36: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

36

b. Sequence Diagram Manajemen Data Kelas

: Admin

:

kelasUI_Boundary

:

ManajemenDataKelas_Controler

: Kelas_Entity

1: manajemen data kelas

2: tambah atau ubah kelas

3: open DB

4: insert, update Kelas

5: close DB

6: return message done

Gambar 3.12 Sequence Diagram Manajemen Data Kelas

Gambar 3.12 menjelaskan tentang urutan waktu yang

dilakukan admin pada manajemen data kelas. Pertama, admin

memilih manajemen data kelas yang terdiri dari menambah atau

mengubah kelas melalui form kelas yang tersedia. Melalui

controller manajemen data kelas dilakukan insert dan update data

kelas, sebelumnya database akan terbuka, dan data kelas akan

disimpan ke dalam database. Setelah proses manajemen data

selesai, database akan tertutup dan aplikasi akan menampilkan

form kelas kembali.

Page 37: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

37

c. Sequence Diagram Manajemen Data Siswa

: Admin

:

siswaUI_Boundary

:

ManajemenDataSiswa_Controler

: Siswa_Entity

1: manajemen data siswa

2: tambah, ubah, hapus siswa

3: open DB

4: insert, update, delete, select siswa

5: close

6: return message done

Gambar 3.13 Sequence Diagram Manajemen Data Siswa

Gambar 3.13 menjelaskan tentang urutan waktu yang

dilakukan admin pada manajemen data siswa. Pertama, admin

memilih manajemen data siswa yang terdiri dari menambah,

mengubah, atau menghapus data siswa melalui form siswa yang

tersedia. Melalui controller manajemen data siswa dilakukan

insert, update, atau delete data siswa, sebelumnya database akan

terbuka, dan data siswa akan disimpan ke dalam database.

Setelah proses manajemen data selesai, database akan tertutup

dan aplikasi akan menampilkan form siswa kembali.

Page 38: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

38

d. Sequence Diagram Manajemen Jenis Pembayaran

: Admin

:

JenisPembayaranUI_Boundary

:

ManajemenJenisPembayaran_Controler

:

Jenis_pembayaran_Entity

1: manajemen jenis pembayaran

2: tambah, ubah, hapus JenisPembayaran

3: open DB

4: insert, update, delete JenisPembayaran

5: close DB

6: return message done

Gambar 3.14 Sequence Diagram Manajemen Jenis Pembayaran

Gambar 3.14 menjelaskan tentang urutan waktu yang

dilakukan admin pada manajemen jenis pembayarn. Pertama,

admin memilih manajemen jenis pembayaran yang terdiri dari

menambah, mengubah, atau menghapus jenis pembayaran

melalui form jenis pembayaran yang tersedia. Melalui controller

manajemen jenis pembayaran dilakukan insert, update, atau

delete jenis pembayaran, sebelumnya database akan terbuka, dan

data jenis pembayaran akan disimpan ke dalam database. Setelah

proses manajemen data selesai, database akan tertutup dan

aplikasi akan menampilkan form jenis pembayaran kembali.

Page 39: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

39

e. Sequence Diagram Mengelola Transaksi Pembayaran

: Admin :

transaksiPembayaranUI_Boundary

: ProsesPembayaran_Controler :

Transaksi_Entity

1: inputTransaksiPembayaran

2: ProsesPembayaran

3: open DB

4: save Pembayaran

5: close DB

6: return message done

Gambar 3.15 Sequence Diagram Mengelola Transaksi Pembayaran

Gambar 3.15 menjelaskan tentang urutan waktu yang

dilakukan admin pada transaksi pembayaran. Pertama, admin

memasukan data transaksi pembayaran, kemudian melalui form

transaksi pembayaran admin memroses pembayaran. Melalui

controller proses pembayaran dilakukan save pembayaran,

sebelumnya database akan terbuka, dan data pembayaran akan

disimpan ke dalam database. Setelah proses transaksi

pembayaran selesai, database akan tertutup dan aplikasi akan

menampilkan form pembayaran kembali.

Page 40: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

40

f. Sequence Diagram Mencetak Kartu SPP

: Admin

:

KartuSPPUI_Boundary

:

KartuSPP_Controler :

Transaksi_Entity

1: Pilih Data SPP Siswa

2: Lihat Data SPP Siswa

3: open DB

5: Tampil Data SPP Siswa

7: Cetak Kartu SPP Siswa

6: close DB

4: get Data SPP Siswa

Gambar 3.16 Sequence Diagram Mencetak Kartu SPP

Gambar 3.16 menjelaskan tentang urutan waktu yang

dilakukan admin pada proses mencetak kartu SPP. Pertama,

admin memilih data SPP siswa yang ingin dicetak, kemudian

melalui form kartu SPP admin melihat data SPP siswa. Melalui

controller kartu SPP dilakukan get data SPP siswa, sebelumnya

database akan terbuka, kemudian data SPP siswa akan

ditampilkan pada form kartu SPP, setelah itu database akan

tertutup dan aplikasi akan menampilkan form kartu SPP kembali.

Dari data SPP siswa yang ditampilkan kemudian admin mencetak

kartu SPP tersebut.

Page 41: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

41

g. Sequence Diagram Laporan Pembayaran

: Admin

:

LaporanUI_BoundaryCetak Laporan :

LaporanPembayaran_Controler

:

Transaksi_Entity

1: Pilih Laporan

2: Pilih Data Pembayaran

3: open DB

5: Tampil Data Pembayaran

7: Cetak Laporan Pembayaran

6: Close DB

4: get Data Pembayaran

Gambar 3.17 Sequence Diagram Laporan Pembayaran

Gambar 3.17 menjelaskan tentang urutan waktu yang

dilakukan admin pada proses laporan pembayaran. Pertama,

admin memilih laporan pembayaran, kemudian melalui form

laporan admin memilih data pembayaran untuk periode waktu

tertentu. Melalui controller laporan pembayaran dilakukan get

data pembayaran, sebelumnya database akan terbuka, kemudian

data pembayaran akan ditampilkan pada form laporan, setelah itu

database akan tertutup dan aplikasi akan menampilkan form

laporan kembali. Dari data pembayaran yang ditampilkan

kemudian admin mencetak laporan pembayaran tersebut.

Page 42: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

42

h. Sequence Diagram Laporan Tunggakan

Gambar 3.18 Sequence Diagram Laporan Tunggakan

Gambar 3.18 menjelaskan tentang urutan waktu yang

dilakukan admin pada proses laporan tunggakan. Pertama, admin

memilih laporan tunggakan, kemudian melalui form laporan

admin memilih data tunggakan . Melalui controller laporan

tunggakan dilakukan get data tunggakan, sebelumnya database

akan terbuka, kemudian data tunggakan akan ditampilkan pada

form laporan, setelah itu database akan tertutup dan aplikasi akan

menampilkan form laporan kembali. Dari data tunggakan yang

ditampilkan kemudian admin mencetak laporan tunggakan

tersebut.

Page 43: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

43

5. Deployment Diagram

Deployment/physical diagram menggambarkan komponen

yang terdapat dalam infrastruktur sistem, yaitu dimana komponen

akan terletak (pada mesin, server atau piranti keras), bagaimana

kemampuan jaringan pada lokasi tersebut, spesifikasi server, dan

hal-hal lain yang bersifat fisikal.

Gambar 3.19 Deployment Diagram System

Dari Gambar 3.19 deployment diagram system terdiri dari

DB server dan aplication server yang terdapat pada satu

perangkat komputer yang digunakan oleh admin. DB server

terdiri dari tabel-tabel yang digunakan di dalam database.

3.6 Perancangan Aplikasi

Perancangan Aplikasi dimulai dari perancangan database

dan pembuatan interface sistem. Setelah merancang sistem

dengan UML (termasuk di dalamnya class diagram) langkah

selanjutnya adalah perancangan database dan interface.

Page 44: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

44

3.6.1 Perancangan Database

Setelah merancang sistem dengan UML langkah

selanjutnya adalah perancangan database. Tabel merupakan salah

satu komponen penting dalam pembuatan database. Tabel-tabel

tersebut digunakan untuk menyimpan data yang berisi field-field

sebagai kolom penyimpanan data pada setiap tabel. Dalam

pembuatan sistem ini terdapat lima tabel dalam database, yaitu

sebagai berikut:

1. Tabel Tahun Ajaran

Tabel tahun ajaran berfungsi untuk mengelola dan

menyimpan data tahun ajaran dalam database. Struktur tabel

tahun ajaran dapat dilihat pada Tabel 3.3.

Tabel 3.3 Tabel Tahun Ajaran

Field Data Type Null Extra

Tahun_Ajaran varchar (20) no primary key

Tanggal_Mulai date yes

Tanggal_Selesai date yes

Status varchar (20) yes

Tabel 3.3 menjelaskan field-field yang terdapat dalam tabel

tahun ajaran yang akan dirancang dalam database beserta dengan

tipe data tiap field. Dimana terdapat empat field dalam tabel tahun

ajaran dengan Tahun_Ajaran sebagai primary key.

Page 45: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

45

2. Tabel Data Kelas

Tabel data kelas berfungsi untuk mengelola dan menyimpan

data kelas dalam database. Struktur tabel kelas dapat dilihat pada

Tabel 3.4.

Tabel 3.4 Tabel Data Kelas

Field Data Type Null Extra

idKelas int no primary key

Kelas varchar (20) yes

tingkat varchar (10) yes

Jenis varchar (20) yes

Tabel 3.4 menjelaskan field-field yang terdapat dalam tabel

kelas yang akan dirancang dalam database beserta dengan tipe

data tiap field. Dimana terdapat empat field dalam tabel kelas

dengan idKelas sebagai primary key.

3. Tabel Data Siswa

Tabel data siswa berfungsi untuk mengelola dan menyimpan

data siswa dalam database. Struktur tabel siswa dapat dilihat

pada Tabel 3.5.

Tabel 3.5 Tabel Data Siswa

Field Data Type Null Extra

Nis varchar (20) no primary key

Nama varchar (100) yes

Page 46: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

46

Tabel 3.5 menjelaskan field-field yang terdapat dalam tabel

siswa yang akan dirancang dalam database beserta dengan tipe

data tiap field. Dimana terdapat dua field dalam tabel siswa

dengan nis sebagai primary key.

4. Tabel Data Wali Kelas

Tabel data wali kelas berfungsi untuk mengelola dan

menyimpan data wali kelas dalam database. Struktur tabel siswa

dapat dilihat pada Tabel 3.6.

Tabel 3.6 Tabel Data Wali Kelas

Field Data Type Null Extra

NIP varchar (20) no primary key

Nama varchar (150) yes

Tabel 3.6 menjelaskan field-field yang terdapat dalam tabel

wali kelas yang akan dirancang dalam database beserta dengan

tipe data tiap field. Dimana terdapat dua field dalam tabel wali

kelas dengan NIP sebagai primary key.

5. Tabel Data Kelas Pengajar

Tabel data kelas pengajar berfungsi untuk mengelola

penempatan wali kelas ke dalam kelas yang di pimpin. Struktur

tabel kelas pengajar dapat dilihat pada Tabel 3.7.

Page 47: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

47

Tabel 3.7 Tabel Data Kelas Pengajar

Field Data Type Null Extra

idKelasPengajar int no primary key

idKelas int yes

NIP varchar (20) yes

tahunAjaran varchar (20) yes

Tabel 3.7 menjelaskan field-field yang terdapat dalam tabel

kelas pengajar yang akan dirancang dalam database beserta

dengan tipe data tiap field. Dimana terdapat empat field dalam

tabel kelas pengajar dengan idKelasPengajar sebagai primary

key.

6. Tabel Data Absensi

Tabel data absensi berfungsi untuk mengelola penempatan

siswa ke dalam kelas. Struktur tabel kelas pengajar dapat dilihat

pada Tabel 3.8.

Tabel 3.8 Tabel Data Absensi

Field Data Type Null Extra

idAbsensi int no primary key

idKelas int yes

Nis varchar (20) yes

tahunAjaran varchar (20) yes

Tabel 3.8 menjelaskan field-field yang terdapat dalam tabel

kelas absensi yang akan dirancang dalam database beserta

Page 48: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

48

dengan tipe data tiap field. Dimana terdapat empat field dalam

tabel absensi dengan idAbsensi sebagai primary key.

7. Tabel Jenis Pembayaran

Tabel jenis pembayaran berfungsi untuk mengelola dan

menyimpan data jenis pembayaran SPP dalam database. Struktur

tabel jenis pembayaran dapat dilihat pada Tabel 3.6.

Tabel 3.9 Tabel Jenis Pembayaran

Field Data Type Null Extra

idJenisPembayaran int no primary key

jenisPembayaran varchar (100) yes

tahunAjaran varchar (20) yes

idKelas int no

Tabel 3.9 menjelaskan field-field yang terdapat dalam tabel

jenis pembayaran yang akan dirancang dalam database beserta

dengan tipe data tiap field. Dimana terdapat empat field dalam

tabel jenis pembayaran dengan idJenisPembayaran sebagai

primary key.

8. Tabel Rincian Pembayaran

Tabel rincian pembayaran berfungsi untuk mengelola dan

menyimpan data rincian pembayaran SPP dalam database.

Struktur tabel rincian pembayaran dapat dilihat pada Tabel 3.10.

Page 49: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

49

Tabel 3.10 Tabel Rincian Pembayaran

Field Data Type Null Extra

idRincian int no primary key

rincian varchar (100) yes

Harga decimal(18, 2) yes

idJenisPembayaran int no

Tabel 3.10 menjelaskan field-field yang terdapat dalam tabel

rincian pembayaran yang akan dirancang dalam database beserta

dengan tipe data tiap field. Dimana terdapat empat field dalam

tabel rincian pembayaran dengan idRincian sebagai primary key.

9. Tabel Pembayaran SPP

Tabel pembayaran berfungsi untuk mengelola dan

menyimpan data transaksi pembayaran dalam database. Struktur

tabel transaksi pembayaran dapat dilihat pada Tabel 3.11.

Tabel 3.11 Tabel Pembayaran SPP

Field Data Type Null Extra

idPembayaran int no primary key

Nis varchar (20) no

Bulan varchar (15) yes

tglBayar date yes

Total decimal(18, 2) yes

idAbsensi int ni

Tabel 3.11 menjelaskan field-field yang terdapat dalam tabel

transaksi pembayaran SPP yang akan dirancang dalam database

beserta dengan tipe data tiap field. Dimana terdapat enam field

Page 50: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

50

dalam tabel jenis pembayaran dengan idPembayaran sebagai

primary key.

10. Tabel Tunggakan

Tabel tunggakan berfungsi untuk mengelola dan menyimpan

data tunggakan siswa dalam database. Struktur tabel transaksi

pembayaran dapat dilihat pada Tabel 3.12.

Tabel 3.12 Tabel Tunggakan

Field Data Type Null Extra

idTunggakan int no primary key

Bulan varchar(20) yes

Total decimal(18, 2) yes

idAbsensi int no

Status varchar(20) yes

Tabel 3.12 menjelaskan field-field yang terdapat dalam tabel

transaksi tunggakan yang akan dirancang dalam database beserta

dengan tipe data tiap field. Dimana terdapat lima field dalam tabel

jenis pembayaran dengan idTunggakan sebagai primary key.

3.6.2 Perancangan Interface

Dalam perancangan sistem informasi administrasi

pembayaran SPP diperlukan interface dalam penggunaannya.

Perancangan interface dilakukan untuk mendasari pembuatan

tampilan aplikasi yang akan dibuat. Perancangan sistem dapat

digambarkan sebagai berikut:

Page 51: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

51

1. Desain Menu Utama

Gambar 3.20 Desain Menu Utama

Gambar 3.20 merupakan desain tampilan menu utama

pada sistem informasi administrasi pembayaran SPP yang akan

dibangun. Pada menu utama ini, user dapat memilih menu sesuai

kebutuhannya. Menu-menu yang tersedia adalah menu setting

tahun ajaran, input data, pembayaran, kartu SPP, laporan, dan

keluar.

2. Desain Menu Setting Tahun Ajaran

Gambar 3.21 Desain Menu Setting Tahun Ajaran

Page 52: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

52

Pada gambar 3.21 merupakan desain tampilan untuk menu

setting tahun ajaran. Pada halaman setting tahun ajaran terdapat

menu manajemen tahun ajaran yaitu menambah, mengubah, dan

set aktif tahun ajaran untuk memilih tahun ajaran yang sedang

berjalan.

3. Desain Menu Input Data

Gambar 3.22 Desain Menu Input Data

Pada gambar 3.22 merupakan desain menu Input Data

dimana di dalamnya terdapat sub menu yaitu data kelas, data

siswa, dan jenis pembayaran. Rancangan halaman untuk masing-

masing sub menu adalah sebagai berikut:

Page 53: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

53

- Desain Halaman Data Kelas

Gambar 3.23 Desain Halaman Data Kelas

Gambar 3.23 merupakan perancangan halaman data kelas

yang digunakan user untuk mengelolah data kelas, yaitu

menambah, mengubah, dan menghapus kelas.

- Desain Halaman Data Siswa

Gambar 3.24 Desain Halaman Data Siswa

Page 54: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

54

Gambar 3.24 merupakan desain halaman data siswa yang

digunakan user untuk mengelolah data siswa yang terdiri dari

menambah, mengubah, dan menghapus data siswa. Selain itu user

juga dapat mengimport data siswa dari jenis file excel.

- Desain Halaman Jenis Pembayaran

Gambar 3.25 Desain Halaman Jenis Pembayaran

Gambar 3.25 merupakan perancangan halaman jenis

pembayaran yang digunakan user untuk mengelolah jenis

pembayaran beserta rincian pembayaran yang harus dibayar

siswa perbulannya. Manajemen jenis pembayaran terdiri dari

menambah, mengubah, dan menghapus jenis pembayaran.

Page 55: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

55

4. Desain Menu Pembayaran

Gambar 3.26 Desain Menu Pembayaran

Gambar 3.26 merupakan desain menu pembayaran yang

digunakan user untuk memproses transaksi pembayaran SPP

yang dilakukan siswa, dan dapat mencetak kuitansi pembayaran

sebagai bukti pembayaran yang telah dilakukan siswa.

Page 56: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

56

5. Desain Menu Kartu Pembayaran SPP

Gambar 3.27 Desain Menu Kartu SPP

Gambar 3.27 merupakan desain menu kartu SPP yang

digunakan user untuk melihat dan mencetak kartu SPP untuk

masing-masing siswa.

Page 57: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

57

6. Desain Menu Laporan

Gambar 3.28 Desain Menu laporan

Pada gambar 3.28 merupakan desain menu laporan di

dalamnya terdapat sub menu laporan pembayaran dan laporan

tunggakan. Rancangan halaman untuk masing-masing sub menu

adalah sebagai berikut:

- Desain Halaman Laporan Pembayaran

Gambar 3. 29 Halaman Laporan Pembayaran

Page 58: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

58

Gambar 3.29 merupakan desain tampilan halaman laporan

pembayaran. Pada halaman laporan pembayaran dapat dicetak

untuk transaksi per kelas atau hanya per siswa, berdasarkan

periode waktu transaksi yang dipilih.

- Desain Halaman Laporan Tunggakan

Gambar 3.30 Halaman Laporan Tunggakan

Gambar 3.30 merupakan desain tampilan halaman laporan

tunggakan. Pada halaman laporan tunggakan ini dapat dicetak

untuk daftar tunggakan per kelas atau hanya per siswa.

Page 59: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

59

Bab 4

Hasil dan Pembahasan

Pada bab ini akan dilakukan implementasi dan pengujian

terhadap sistem yang telah dibangun. Tahapan ini dilakukan

setelah perancangan selesai dilakukan dan selanjutnya akan di

implementasikan pada bahasa pemrograman. Setelah

implementasi maka dilakukan pengujian terhadap sistem yang

baru apakah sudah memenuhi kebeutuhan yang diinginkan user.

4.1 Implementasi Sistem

Setelah sistem dianalisis dan didesain secara rinci, maka

akan menuju tahap implementasi. Implementasi sistem

merupakan tahap meletakkan sistem sehingga siap untuk

dioperasikan. Implementasi bertujuan untuk mengkonfirmasi

modul-modul perancangan, sehingga pengguna dapat memberi

masukan kepada pengembangan sistem. Dari hasil implementasi

ini dihasilkanlah sebuah aplikasi sistem informasi administrasi

pembayaran SPP.

Implementasi antarmuka dari aplikasi sistem informasi

administrasi pembayaran SPP di buat dengan menggunakan

bahasa pemrograman C#.Net, dalam implementasi antar muka

ini terdapat beberapa halaman yang menjelaskan tentang proses

pembayaran SPP. Untuk lebih jelasnya bagian implementasi antar

muka dapat di lihat berikut :

Page 60: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

60

a. Halaman Menu Utama

Gambar 4.1 Tampilan Halaman Menu Utama

Penjelasan untuk menu utama adalah sebagai berikut :

Tabel 4.1 Implementasi Antarmuka Struktur menu

Menu Deskripsi

Pengaturan Berfungsi untuk mengatur Tahun Ajaran yang sedang

berjalan.

Input Data Berfungsi untuk mengolah data Kelas, Siswa, Absensi,

Wali Kelas, Jenis Pembayaran, dan Kelas-Wali Kelas.

Pembayaran Berfungsi untuk melakukan proses pembayaran SPP.

Kartu SPP Berfungsi untuk melihat dan mencetak data SPP Siswa

Laporan Berfungsi untuk melihat dan mencetak Laporan

Pembayaran dan Laporan Tunggakan

Keluar Berfungsi untuk keluar dari sistem.

Page 61: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

61

b. Halaman Pengaturan Tahun Ajaran

Gambar 4.2 Tampilan Halaman Pengaturan Tahun Ajaran

Gambar 4.2 merupakan halaman pengaturan tahun ajaran

yang berfungsi untuk mengatur tahun ajaran yang sedang

berlangsung di SMP Negeri 1 Salatiga. Pada halaman ini user

dapat menambahkan tahun ajaran baru dengan cara memilih

tombol tambah, kemudian mengisi tahun ajaran, tanggal mulai

dan tanggal berakhirnya tahun ajaran tersebut. Selain itu, user

dapat merubah data tahun ajaran yang telah tersimpan, dengan

memilih tombol ubah. Untuk menjalankan aplikasi sesuai dengan

tahun ajaran yang sedang berlangsung, user memilih tahun ajaran

Page 62: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

62

tersebut kemudian memilih tombol aktif untuk mengaktifkan

tahun ajaran yang dipilih, sehingga data yang ditampilkan pada

aplikasi ini sesuai dengan tahun ajaran yang telah dipilih.

c. Halaman Data Kelas

Gambar 4.3 Tampilan Halaman Data Kelas

Gambar 4.3 merupakan halaman data kelas yang berfungsi

untuk mengatur kelas yang ada pada SMP Negeri 1 Salatiga.

Pada halaman ini user dapat menambahkan data kelas sesuai

dengan kebutuhan sekolah tersebut. Pada saat menambahkan

kelas user harus mengisi nama kelas, kemudian memilih tingkat

Page 63: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

63

kelas yang terdiri dari kelas 7, 8, dan 9, kemudian memilih jenis

kelas dimana pada SMP N 1 Salatiga terdapat dua jenis kelas

yaitu kelas regular dan bilingual. Setelah semua data diisi user

memilih tombol simpan untuk menyimpan data kelas tersebut.

d. Halaman Data Siswa

Gambar 4.4 Tampilan Halaman Data Siswa

Gambar 4.4 merupakan halaman data siswa yang berfungsi

untuk mengolah data siswa yang ada pada SMP Negeri 1

Salatiga. Pada halaman user dapat menambahkan data siswa

dengan mengisi NIS dan nama siswa. Selain itu user juga dapat

mengubah maupun menghapus data siswa yang pilih.

Page 64: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

64

Penerapan teknologi Teknologi ADO.NET merupakan

teknologi akses database yang digunakan dalam sistem informasi

administrasi pembayaran SPP. Sebagai contoh penerapan

ADO.NET terdapat pada menu data siswa yang terdiri dari

tampil, tambah, ubah, dan hapus siswa, yang ditunjukan pada

kode program sebagai berikut:

Kode Program 4.1 Membuat Koneksi ke Database

Kode Program 4.1 merupakan kode program untuk membuat

koneksi ke database dan variabel yang dibutuhkan untuk

menggunakan ADO.NET. Langkah pertama agar dapat terhubung

dengan database adalah membuat string koneksi terlebih dahulu

ke database dan membuat variabel global yang dibutuhkan untuk

menggunakan fasilitas ADO.NET. Penggunaan komponen

ADO.NET pada sistem terdiri dari :

1. Objek sumber data (Data source) : @"Data Source=(local);Initial

Catalog=db_administrasi_sekolah;Integrated Security=True"; di mana

data tersimpan pada server lokal dengan database bernama

db_administrasi_sekolah.

1. private static string conn = @"Data Source=(local);Initial

Catalog=db_administrasi_sekolah;Integrated

Security=True";

2. DataSet ds = new DataSet(); 3. DataRow dr; 4. SqlDataAdapter da; 5. DataTable dt; 6. SqlCommandBuilder myBuilder;

Page 65: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

65

2. Objek koneksi data (Data Connection) : private static string conn;

koneksi data dengan membuat string koneksi bernama conn.

3. Objek DataAdapter : SqlDataAdapter da; DataAdapter yang

digunakan adalah SQLDataAdapter dengan nama da.

4. Objek DataSet : DataSet ds = new DataSet(); DataSet yang

digunakan dengan nama ds.

Kode Program 4.2 Tampil Data Siswa

Kode Program 4.2 merupakan kode program yang digunakan

untuk menampilkan data siswa. Pada proses ini, query sql untuk

menampilkan data siswa dibuat terlebih dahulu, kemudian untuk

menghubungkan database dengan dataset, dibutuhkan sebuah

adapter, di sini menggunakan SqlDataAdapter bernama da.

Melalui adapter ini dikirimkan string koneksi ke database dan

perintah sqlnya. Langkah selanjutnya adalah menyimpan

informasi dari database ke dalam DataSet menggunakan method

FillSchema() dan Fill(), method Fill() akan mengambil data itu

sendiri, sedangkan FillSchema() akan mengambil metadata

(seperti primary key) yang ada pada tabel.

1. public DataSet getAllSiswa(){ 2. ds = new DataSet(); 3. string comm = "SELECT * FROM tbSiswa"; 4. da = new SqlDataAdapter(comm, conn); 5. da.FillSchema(ds, SchemaType.Source, "siswa"); 6. da.Fill(ds, "siswa"); 7. return ds;}

Page 66: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

66

Kode Program 4.3 Tampil Data Siswa Berdasarkan NIS atau Nama

Kode Program 4.3 hampir sama seperti kode program 4.2

Kode Program 4.3 hampir sama seperti kode program 4.2

karena bersifat mengambil data dari database. Yang

membedakan adalah query yang digunakan, karena tujuan

daripada method tersebut juga berbeda, yaitu mengambil data

siswa berdasarkan NIS dan Nama sehingga dibutuhkan filter pada

query sql yang digunakan.

Kode Program 4.4 Tambah Data Siswa

1. public bool insertSiswa(Siswa siswa){ 2. bool ret = false; 3. try { 4. getAllSiswa(); 5. dt = ds.Tables["siswa"]; 6. dr = dt.NewRow(); 7. dr["nis"] = siswa.nis; 8. dr["nama"] = siswa.nama; 9. dt.Rows.Add(dr); 10. myBuilder = new SqlCommandBuilder(da); 11. da.InsertCommand = myBuilder.GetInsertCommand(); 12. if (da.Update(ds, "siswa") > 0) { ret = true; }} 13. catch (SqlException) { } 14. return ret;}

1. public DataSet getAllSiswaByKeyword(string keyword){

2. ds = new DataSet(); 3. string comm = "SELECT * FROM tbSiswa WHERE nis

LIKE '%" + keyword + "%' OR nama LIKE '%" +

keyword + "%'";

4. da = new SqlDataAdapter(comm, conn); 5. da.FillSchema(ds, SchemaType.Source, "siswa"); 6. da.Fill(ds, "siswa"); 7. return ds;}

Page 67: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

67

Kode Program 4.4 merupakan kode program yang digunakan

untuk menambah data siswa. Pada proses ini untuk menambah

data siswa ke dalam tabel, diperlukan pemanggilan DataSet

terlebih dahulu yang berisikan tabel siswa. Pada method ini

memanggil method getAllSiswa() yang mengisi DataSet dengan

data tabel siswa. Kemudian, DataTable bernama dt diisi dengan

tabel siswa yang ditampung di dalam DataSet ds. Setelah itu,

membuat baris baru menggunakan DataRow bernama dr dengan

perintah dr = dt.NewRow(), lalu mengisi setiap kolom dengan

nilai yang ingin dimasukkan dilanjutkan dengan menambahkan

baris baru tersebut ke dalam tabel siswa. Agar data di dalam

database juga berubah, maka diperlukan perintah sql. Salah satu

caranya adalah dengan membuat instance dari

SqlCommandBuilder dengan parameter konstruktor DataAdapter.

SqlCommandBuilder akan men-generate sendiri perintah sql yang

dipanggil. Untuk mengecek apakah data yang ingin dimasukkan

benar – benar masuk ke dalam database, dapat dilakukan

pengecekan dengan mengecek nilai kembalian dari da.Update().

Jika nilai kembaliannya sama dengan nol, maka data gagal

dimasukkan.

Page 68: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

68

Kode Program 4.5 Ubah Data Siswa

Kode Program 4.5 merupakan kode program yang digunakan

untuk mengubah data siswa. Pada proses ini untuk mengubah

data siswa, dipanggil terlebih dahulu DataSet yang menampung

tabel siswa, kemudian tabel tersebut ditampung ke dalam

DataTable dt. Karena bersifat mengubah, terlebih dahulu dicari

data yang ingin diubah berdasarkan primary keynya, yaitu NIS

siswa. Kemudian melakukan perintah pengubahan data dengan

dr.BeginEdit() diakhiri dengan dr.EndEdit(). Sama seperti kode

program 4.4, digunakan SqlCommandBuilder untuk mengenerate

perintah sql, dalam method ini men-generate perintah sql untuk

update. Pengecekan apakah data berhasil diubah atau tidak juga

sama seperti kode program 4.4.

1. public bool updateSiswa(Siswa siswa){ 2. bool ret = false; 3. try { 4. getAllSiswa(); 5. dt = ds.Tables["siswa"]; 6. dr = dt.Rows.Find(siswa.nis); 7. dr.BeginEdit(); 8. dr["nama"] = siswa.nama; 9. dr.EndEdit(); 10. myBuilder = new SqlCommandBuilder(da); 11. da.UpdateCommand = myBuilder.GetUpdateCommand(); 12. if (da.Update(ds, "siswa") > 0) { ret = true; }} 13. catch (SqlException) { } 14. return ret;}

Page 69: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

69

Kode Program 4.6 Hapus Data Siswa

Kode Program 4.6 merupakan kode program yang digunakan

menghapus data siswa. Pada proses ini untuk menghapus data

siswa, dipanggil terlebih dahulu DataSet yang berisikan tabel

siswa. Setelah itu tabel siswa ditampung ke dalam DataTable dt.

Agar data yang terhapus sesuai yang dikehendaki, terlebih dahulu

dicari data tersebut berdasarkan NISnya. Kemudian hapus data

tersebut menggunakan method Delete(). Sama seperti kode

program 4.4, agar data di database berpengaruh, dibutuhkan

SqlCommandBuilder untuk men-generate perintah sql untuk

menghapus data tersebut dan untuk pengecekanya sama juga

seperti kode program 4.4.

1. public bool deleteSiswa(Siswa siswa){ 2. bool ret = false; 3. try { 4. getAllSiswa(); 5. dt = ds.Tables["siswa"]; 6. dr = dt.Rows.Find(siswa.nis); 7. dr.Delete(); 8. myBuilder = new SqlCommandBuilder(da); 9. da.DeleteCommand = myBuilder.GetDeleteCommand(); 10. if (da.Update(ds, "siswa") > 0) { ret = true; }} 11. catch (SqlException) { } 12. return ret;}

Page 70: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

70

e. Halaman Data Wali Kelas

Gambar 4.5 Tampilan Halaman Data Wali Kelas

Gambar 4.5 merupakan halaman data wali kelas siswa yang

ada pada SMP Negeri 1 Salatiga. Pada halaman user dapat

menambahkan data wali kelas dengan mengisi NIP dan nama

wali kelas. Selain itu user juga dapat mengubah maupun

menghapus data wali kelas yang dipilih yang pilih.

Page 71: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

71

f. Halaman Data Absensi

Gambar 4.6 Tampilan Halaman Data Absensi

Gambar 4.6 merupakan halaman data absensi yang berfungsi

untuk membagi siswa ke dalam kelas masing-masing siswa. Pada

halaman ini user memilih kelas kemudian memilih siswa yang

akan ditambahkan ke dalam kelas tersebut.

Page 72: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

72

g. Halaman Data Kelas dan Wali Kelas

Gambar 4.7 Tampilan Halaman Data Kelas dan Wali Kelas

Gambar 4.7 merupakan halaman kelas dan wali kelas,

dimana user mengatur wali kelas untuk setiap kelas yang ada.

User juga dapat mengubah data dengan memilih data kemudian

menekan enter, kemudian untuk menyimpan perubahan data user

memilih tombol simpan, sehingga akan tampil pemberitahuan

bahwa data berhasil diubah.

Page 73: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

73

h. Halaman Jenis Pembayaran

Gambar 4.8 Tampilan Halaman Jenis Pembayaran

Gambar 4.8 merupakan halaman jenis pembayaran yang

digunakan user untuk menginputkan jenis pembayaran uang

sekolah untuk setiap kelas beserta dengan rinciannya. Jenis

pembayaran ini dibedakan untuk setiap tingkat dan jenis kelas,

yang rinciannya terdiri dari sumbangan komite, komputer, dan

tabungan wajib.

Page 74: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

74

i. Halaman Pembayaran

Gambar 4.9 Tampilan Halaman Pembayaran

Gambar 4.9 merupakan halaman pembayaran yang

digunakan user untuk melakukan proses pembayaran uang

sekolah yang dibayar oleh siswa. Pada proses pembayaran ini

user mencari data siswa yang akan membayar SPP, maka akan

tampil SPP bulan apa saja yang belum dibayar oleh siswa.

Setelah itu, user memilih jenis pembayaran siswa dan bulan yang

akan di bayar. Untuk memproses pembayaran user memilih

tombol bayar, selanjutnya user mencetak rincian pembayaran

sebagai bukti pembayaran untuk orang tua siswa maupun sebagai

bukti keuangan sekolah. Bukti pembayaran SPP ditunjukan

seperti pada gambar 4.10.

Page 75: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

75

Gambar 4.10 Kwitansi/bukti Pembayaran SPP

j. Halaman Kartu Pembayaran SPP

Gambar 4.11 Tampilan Halaman Kartu Pembayaran SPP

Page 76: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

76

Gambar 4.11 merupakan halaman kartu pembayaran SPP

yang digunakan user untuk melihat dan mencetak data

pembayaran uang sekolah untuk setiap siswa. Pada proses ini

user mencari data siswa dengan memasukan NIS/nama siswa,

kemudian memilih siswa yang akan dilihat kartu pembayaran

SPP, dan mencetak kartu pembayaran SPP tersebut. Kartu

pembayaran SPP siswa ditunjukan seperti pada gambar 4.12.

Gambar 4.12 Kartu Pembayaran SPP

Page 77: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

77

k. Halaman Laporan Pembayaran

Gambar 4.13 Tampilan Halaman Laporan Pembayaran

Gambar 4.13 merupakan halaman laporan pembayaran yang

digunakan user untuk melihat dan mencetak laporan pembayaran

uang sekolah untuk transaksi tiap bulan maupun periode tertentu.

Pada proses ini user dapat memilih data pembayaran persiswa

maupun perkelas dengan periode waktu pembayaran tertentu.

Page 78: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

78

l. Halaman Laporan Tunggakan

Gambar 4.14 Tampilan Halaman Laporan Tunggakan

Gambar 4.14 merupakan halaman laporan tunggakan yang

digunakan user untuk melihat dan mencetak laporan tunggakan

uang sekolah untuk semua siswa, atau data tunggakan perkelas.

4.2 Pengujian Sistem

Pengujian Sistem dilakukan untuk memeriksa kinerja antar

komponen sistem yang telah diimplementasikan. Tujuan utama

dari pengujian sistem adalah untuk memastikan bahwa elemen-

elemen atau komponen-komponen dari sistem telah berfungsi

sesuai dengan yang diharapkan. Pengujian yang dilakukan

terhadap sistem berupa pengujian dengan menggunakan metode

black box testing. Black box testing atau test fungsional adalah

Page 79: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

79

pengujian program yang dilakukan oleh pengembang

(programmer) dengan memberikan input tertentu dan melihat

hasil yang di dapatkan dari input tersebut. Dengan kata lain, black

box testing terfokus pada fungsionalitas sistem. Untuk hasil

pengujian menggunakan metode black box pada Sistem informasi

adminiistrasi keuangan sekolah dapat dilihat sebagai berikut:

1. Pengujian Pengaturan Tahun Ajaran

Tabel 4.2 menjelaskan setiap aktivitas yang dapat terjadi

jika user mengakses tahun ajaran, serta respon yang diberikan

oleh sistem dari setiap aktivitas yang terjadi.

Tabel 4.2 Pengujian Pengaturan Tahun Ajaran

Aktivitas Input Output Hasil

Pengujian

Tambah data

tahun ajaran

Memasukan

tahun ajaran,

tanggal mulai

dan akhir.

Jika belum memasukkan

data sesuai prosedur

(terdapat tahun ajaran,

tanggal mulai dan tanggal

akhir ) maka akan muncul

peringatan bahwa data

harus di isi.

Valid

Ubah data tahun

ajaran

Mengubah

tanggal mulai

dan akhir dari

tahun ajaran

yang dipilih.

Ubah data tahun ajaran

berhasil.

Valid

Pilih tahun ajaran

yang berjalan.

Memilih tahun

ajaran yang

sedang berjalan.

Tahun ajaran yang dipilih

aktif.

Valid

Page 80: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

80

2. Pengujian Pengolahan Data Kelas

Tabel 4.3 menjelaskan setiap aktivitas yang dapat terjadi jika

user mengakses data kelas, serta respon yang diberikan oleh

sistem dari setiap aktivitas yang terjadi.

Tabel 4.3 Pengujian Pengolahan Data Kelas

Aktivitas Input Output Hasil

Pengujian

Tambah data

kelas

Memasukan

nama kelas,

tingkat kelas,

dan jenis kelas.

- Jika semua kolom di isi

dengan benar, maka

data berhasil disimpan.

- Jika kolom kelas

dikosongkan maka akan

muncul peringatan

bahwa data harus di isi.

Valid

Ubah data kelas Mengubah

nama kelas.

- Jika mengisi perubahan

data secara lengkap dan

benar, maka tampil

informasi bahwa

perubahan data

berhasil.

- Jika pada proses ubah

data kelas, kolom kelas

dikosongkan maka akan

muncul peringatan bahwa data harus di isi.

Valid

3. Pengujian Pengolahan Data Siswa

Tabel 4.4 menjelaskan setiap aktivitas yang dapat terjadi jika

user mengakses data siswa, serta respon yang diberikan oleh

sistem dari setiap aktivitas yang terjadi.

Page 81: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

81

Tabel 4.4 Pengujian Pengolahan Data Siswa

Aktivitas Input Output Hasil

Pengujian

Tambah data

siswa

Memasukan nis

dan nama siswa.

- Jika semua kolom di isi

dengan benar, maka data berhasil disimpan.

- Jika kolom nis

dikosongkan, maka

akan muncul peringatan

bahwa data harus di isi.

- Jika menginputkan data

dengan nis yang sama,

maka akan tampil

informasi data siswa

dengan nis tersebut

sudah terdaftar.

Valid

Ubah data siswa Mengubah nama siswa.

- Jika mengisi perubahan data secara lengkap dan

benar, maka tampil

informasi bahwa

perubahan data

berhasil.

- Jika pada proses ubah

data siswa, kolom nama

dikosongkan maka akan

muncul peringatan

bahwa data harus di isi.

Valid

Hapus data siswa Konfirmasi

hapus data ya/tidak.

- Jika konfirmasi hapus

data dipilih ya, maka data terhapus.

- Jika konfirmasi hapus

data dipilih tidak, maka

data batal dihapus.

Valid

4. Pengujian Pengolahan Data Absensi

Tabel 4.5 menjelaskan setiap aktivitas yang dapat terjadi jika

user mengakses data absensi, serta respon yang diberikan oleh

sistem dari setiap aktivitas yang terjadi.

Page 82: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

82

Tabel 4.5 Pengujian Pengolahan Data Absensi

Aktivitas Input Output Hasil

Pengujian

Tambah Siswa ke

dalam kelas

Memilih siswa

dan menempatkan

ke dalam kelas.

- Siswa berhasil di

tambahkan ke kelas.

Valid

5. Pengujian Pengolahan Data Wali Kelas

Tabel 4.6 menjelaskan setiap aktivitas yang dapat terjadi jika

user mengakses data wali kelas, serta respon yang diberikan oleh

sistem dari setiap aktivitas yang terjadi.

Tabel 4.6 Pengujian Pengolahan Data Wali Kelas

Aktivitas Input Output Hasil

Pengujian

Tambah data

wali kelas

Memasukan

NIP dan Nama

wali kelas.

- Jika semua kolom di isi

dengan benar, maka data

berhasil disimpan.

- Jika salah satu atau

kedua kolom NIP atau

nama dikosongkan maka

akan muncul peringatan

bahwa data harus di isi.

Valid

Ubah data wali

kelas

Mengubah data

wali kelas.

- Jika mengisi perubahan

data secara lengkap dan

benar, maka tampil informasi bahwa

perubahan data berhasil.

- Jika pada proses ubah

data kelas, nama wali

kelas dikosongkan maka

akan muncul peringatan

bahwa data harus di isi.

Valid

Page 83: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

83

6. Pengujian Pengolahan Data Jenis Pembayaran

Tabel 4.7 menjelaskan setiap aktivitas yang dapat terjadi jika

user mengakses data jenis pembayaran, serta respon yang

diberikan oleh sistem dari setiap aktivitas yang terjadi.

Tabel 4.7 Pengujian Pengolahan Data Jenis Pembayaran

Aktivitas Input Output Hasil

Pengujian

Tambah

Jenis

Pembayaran

Memasukan

jenis

pembayaran

dan rincian

pembayaran.

- Jika semua kolom di isi

dengan benar, maka data

berhasil disimpan.

- Jika kolom jensi pembayaran

dikosongkan maka akan

muncul peringatan bahwa data harus di isi.

Valid

Ubah jenis

pembayaran

Mengubah data

jenis

pembayaran

dan rincian

pembayaran.

- Jika mengisi perubahan data

secara lengkap dan benar,

maka tampil informasi bahwa

perubahan data berhasil.

- Jika pada proses ubah data

jenis pembayaran dan rincian

pembayaran.dikosongkan

maka akan muncul peringatan

bahwa data harus di isi.

Valid

7. Pengujian Pengolahan Transaksi Pembayaran SPP

Tabel 4.8 menjelaskan setiap aktivitas yang dapat terjadi jika

user mengakses data jenis pembayaran, serta respon yang

diberikan oleh sistem dari setiap aktivitas yang terjadi.

Page 84: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

84

Tabel 4.8 Pengujian Pengolahan Transaksi Pembayaran SPP

Aktivitas Input Output Hasil

Pengujian

Pencarian

siswa

Memasukkan NIS

atau Nama Siswa

yang ingin dicari.

- Jika data siswa yang

dicari ada, maka tampil

hasil pencarian. - Jika data siswa yang

dicari tidak ada, maka

hasil pencarian kososng.

Valid

Proses

Pembayaran

SPP

Memilih bulan yang

akan dibayar dan

melakukan proses

pembayaran.

- Pembayaran SPP berhasil

Valid

Cetak Bukti

Pembayaran

Pilih tombol cetak - Tampil bukti pembayaran Valid

8. Pengujian Pengolahan Kartu SPP

Tabel 4.9 menjelaskan setiap aktivitas yang dapat terjadi jika

user mengakses kartu SPP, serta respon yang diberikan oleh

sistem dari setiap aktivitas yang terjadi.

Tabel 4.9 Pengujian Pengolahan Kartu SPP

Aktivitas Input Output Hasil

Pengujian

Pencarian data SPP Siswa

Memasukkan NIS atau Nama

Siswa yang

ingin dicari.

- Jika data siswa yang dicari tidak ada, maka

hasil pencarian kososng.

- Jika data siswa yang

dicari ada, maka tampil

hasil pencarian beserta

data SPP Siswa tersebut.

Valid

Cetak Kartu

SPP

Pilih tombol

cetak

- Tampil kartu SPP Siswa Valid

Page 85: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

85

9. Pengujian Pengolahan Laporan Pembayaran

Tabel 4.10 menjelaskan setiap aktivitas yang dapat terjadi

jika user mengakses laporan pembayaran, serta respon yang

diberikan oleh sistem dari setiap aktivitas yang terjadi.

Tabel 4.10 Pengujian Pengolahan Laporan Pembayaran

Aktivitas Input Output Hasil

Pengujian

Lihat laporan

pembayaran

Memilih data

pembayaran

berdasarkan

periode tertentu.

- Tampil laporan

pembayaran

Valid

Cetak laporan

pembayaran

Pilih tombol

cetak

- Laporan tercetak Valid

10. Pengujian Pengolahan Laporan Tunggakan

Tabel 4.11 menjelaskan setiap aktivitas yang dapat terjadi

jika user mengakses laporan tunggakan, serta respon yang

diberikan oleh sistem dari setiap aktivitas yang terjadi.

Tabel 4.11 Pengujian Pengolahan Laporan Tunggakan

Aktivitas Input Output Hasil

Pengujian

Lihat laporan

Tunggakan

Memilih data

bulan

tunggakan.

- Tampil laporan

tunggakan

Valid

Cetak laporan

tunggakan

Pilih tombol

cetak

- Laporan tercetak Valid

Page 86: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

86

Bab 5

Kesimpulan dan Saran

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan yang dilakukan dapat

diambil kesimpulan bahwa sistem informasi administrasi

pembayaran SPP berbasis desktop yang dibangun menggunakan

metode prototype dengan menerapkan teknologi ActiveX Data

Object .Net (ADO.NET) dapat berjalan dengan baik, di mana

pada proses mencari, menambah, mengubah, maupun menghapus

data yang dipilih berhasil dilakukan sistem, sehingga sistem dapat

mengolah data keuangan siswa. Output yang dihasilkan oleh

aplikasi ini juga telah sesuai dengan kebutuhan user yang terdiri

dari bukti pembayaran siswa, kartu pembayaran SPP, dan juga

laporan yang terdiri dari laporan pembayaran dan laporan

tunggakan. Oleh karena itu sistem informasi administrasi

pembayaran SPP yang dibangun akan menjadi alat bantu bagi staf

tata usaha keuangan komite sekolah dalam menangani dan

mengelola data-data admisnistrasi pembayaran SPP.

5.2 Saran

Pengembangan yang dapat dilakukan pada penelitian ini

adalah Sistem perlu dikembangkan lebih lanjut menjadi bentuk

Page 87: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

87

multi user sehingga sistem dapat terintegrasi antara staf keuangan

komite dengan bendahara komite dan kepala sekolah.

Page 88: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

88

Daftar Pustaka

Dewi, Irra Chrisyanti. 2011. Pengantar Ilmu Administrasi,

Jakarta: PT.Prestasi Pustaka.

Gondodiyoto. Sanyoto & Hendarti. Henny. 2006. Audit Sistem

Informasi. Jakarta: Mitra Wacana Media.

Gosnel, D., M. Reynolds, dan B. Forgey, 2001, Beginning Visual

Basic .Net Databases, Wrox Press.

Handayani, Hesti, 2011, Analisis dan Perancangan Sistem

Informasi Pembayaran SPP Sekolah Pada SMA Piri 2

Yogyakarta, Yogyakarta: Sekolah Tinggi Manajemen

Informatika dan Komputer Amikom,

http://repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_04.11.0504.pd

f. Diakses pada tanggal 20 November 2011.

Husein dan Wibowo, 2000, Sistem Informasi Manajemen, UPP

AMP YKPN, Edisi Pertama 2000.

Kadir, Abdul. 2003. Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta:

Andi.

Kroenke, David M. 1992. Management Information

Systems.Watsonville: Metchell McGraw.Inc

Kroenke, David M, 2005, Database Processing Dasar-dasar,

Desain, dan Implementasi, Jakarta: Erlangga.

Nugroho, Adi. 2010, Mengembangkan Aplikasi Basis Data

Menggunakan C# dan SQL Server, Yogyakarta : Andi.

Page 89: Bab 1 Pendahuluan - Institutional Repositoryrepository.uksw.edu/bitstream/123456789/2445/2/T1_682008032_Full... · pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja

89

Nugroho, Aryanto Styo, 2008, Perancangan Sistem Informasi

Administrasi Keuangan dan Sarana Sekolah di SMA Murni

Surakarta, Surakarta : Universitas Muhammadiyah

Surakarta. http://etd.eprints.ums.ac.id/498/. Diakses pada

tanggal 20 November 2011.

Pressman, Roger S. 2001. Software Engineering A Practitioner

Aproach. New York : McGraw-Hill.

Riyanto. 2005. Migrasi Microsoft SQL Server dengan

PostgreSQL. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Ulfa, Mariana, 2011, Pengembangan Sistem Informasi

Pembayaran SPP pada SMA Negeri 2 Bangkalan,

Yogyakarta: Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan

Komputer AMIKOM.

http://repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.12_.2350_.

pdf. Diakses pada tanggal 20 November 2011.