E- LEARNING UNTUK MODUL EBP3KHEndang Basuki, Irawati Ismail

I. Persiapan kuliah Humanities in Medicine; Aspek perilaku & kepribadian dalam bidang kedokteran; Empati, Hubungan antar manusia, Kesehatan Jiwa.

Putaran I : Hari Senin tanggal 30 November jam 9.00 sampai 12.00.Putaran II : Hari Senin tanggal 14 Desember jam 9.00 sampai 12.00Putaran III : Hari Senin tanggal 4 Januari jam 9.00 sampai 12.00

Metode e-learning 1. Sekitar 4 hari sebelum hari Senin, mahasiswa diminta untuk membaca

a. Kuliah Humanities in Medicine . Bahan: dari Prof.dr. Sjamsuhidajat, Sp BU (K). Bahan power points sudah ada. Makalah bahasa Indonesia ada di dalam box references.

b. Kuliah Aspek perilaku & kepribadian dalam bidang kedokteran. . Bahan power points dari Prof. Anwar Jusuf, SpP (K). Makalah dapat dibaca dari makalah Prof. Sasanto Wibisono, Sp KJ (K) yang ada di dalam box references.

c. Kuliah Empati, Hubungan antar manusia, Kesehatan Jiwa. Bahan power points dan makalah lengkap sudah tersedia.

2. Menjawab pertanyaan yang ada pada Lampiran berikut: Jawaban dikirimkan melalui email selambat-lambatnya pada Minggu Putaran I : Tanggal 29 November 2009

Putaran II : Tanggal 13 Desember 2009 Putaran III : Tanggal 3 Januari 2010

Kepada :….Enaknya kemana mbak Ira? Mestinya sich kepada tutor masing-masing ya? Mohon masukan! Tks.

Bahan Diskusi Makalah HUMANIORA

1. Jelaskan apa itu Humaniora (The humanities), bidang-bidang apa saja yang tercakup dalam Humaniora. Apa bedanya dengan ilmu murni (mis. matematika, ilmu alam, ilmu kimia)?

2. Apa persamaan dasar dan tujuan Humaniora, diskusikan 3. Mengapa Kedokteran dianggap merupakan cabang Humaniora yang

paling ilmiah dan sekaligus paling manusiawi? Diskusikan.4. Jelaskan “The Five Qualities of Mind” dari Donner Clauser, jelaskan

secara rinci. Berikan contoh-contoh pelaksanaannya dalam kehidupan, ilmu kedokteran dan hubungan antar manusia

5. Mengapa bidang bidang dari Humaniora seringkali perlu bahkan berguna bagi perkembangan Kesehatan Jiwa? Berikan beberapa contoh

Bahan Diskusi Makalah: EMPATI, HUBUNGAN ANTAR MANUSIA , DAN KESEHATAN JIWA

1. Bedakan antara simpati , empati, dan antipati. Diskusikan dan berikan beberapa contoh

2. Apabila seseorang berbeda dalam identitas (mis. berbeda agama, nilai-nilai, ras / suku bangsa atau berbeda orientasi seksual) apakah secara automatis orang itu lebih buruk atau lebih baik? Jelaskan dan berikan beberapa contoh dalam kehidupan

3. Bagaimana seseorang dapat berempati dengan orang lain yang berbeda nilai-nilainya? Bagaimana hal itu dapat dilakukan? Berikan beberapa contoh dalam kehidupan

4. Pada dasarnya kita perlu menghargai nilai-nilai orang lain walaupun berbeda dengan nilai diri kita, tapi di lain pihak, kapankah kita perlu prihatin terhadap nilai-nilai seseorang? Berikan contoh, diskusikan

5. Jelaskan perbedaan antara: berempati dengan orang lain yang berbeda nilai /selera pribadi, dengan: mempunyai nilai / selera pribadi yang berbeda dengan nilai / selera pribadi orang lain6. Apa bedanya seorang “moralis” dengan seorang ”moralizer”?7. Diskusikan konsep Martin Buber tentang hubungan “Saya dan Kamu” (I

and Thou relationship)8. Diskusikan pentingnya pendekatan multikultural sebagai landasan

hubungan antar manusia, jelaskan dampak dari “ke-Kami-an “ yang ekslusif (hubungan monokultural yang ekslusif)

9. Apakah hubungan multikultural antar agama berarti sinkretisme? Diskusikan.

10.Mengapa empati harus berawal dari diri sendiri, jelaskan.11.Apakah dasar empati, jelaskan dan mengapa hal itu penting? 12.Mengapa empati penting bagi perkembangan Kesehatan Jiwa?13.Diskusikan definisi Kesehatan Jiwa dan diskusikan pelaksanaannya dalam

kehidupan sehari-hari

II. Persiapan kuliah komunikasi, Putaran 1: Hari Selasa tanggal 1 Desember 2009, jam 11.00 sampai 12.00.Putaran 2 : Hari Selasa tanggal 15 Desember 2009, jam 11.00sampai 12.00Putaran III: Hari Selasa , tanggal 5 Januari 1010, jam 11.00 sampai 12.00

Metode e-learning 1. Sebelum hari Selasa, mahasiswa diminta untuk membaca

a. Makalah kuliah Komunikasi efektif dari DR. dr. Endang Basuki, MPH (sudah di email),

b. Power points Komunikasi efektif dari DR.dr. Endang Basuki, MPH (bahan sudah saya email)

c. Tujuh kebiasaan manusia yang sangat efektif, karangan Stephen Covey . Bab V. Dapat diperoleh di dalam box references.

2. Membuat SATU ringkasan dari 3 bahan bacaan tersebut, dengan topic Komunikasi Efektif.

3. Ringkasan diserahkan kepada pengajar Komunikasi Efektif pada pagi hari Selasa SEBELUM kuliah dimulai. DR. Irawati…ini juga diubah khan, metode pengumpulannya.

4. Untuk persiapan pleno komunikasi efektif:i. Setiap kelompok mahasiswa akan diambil rekamannya pada waktu

praktik komunikasi pada hari Rabu. Pengambilan rekaman dilakukan setelah mahasiswa mempelajari 4 langkah komunikasi dokter-pasien. Perekaman dilakukan pada satu kasus yang lengkap, mulai dari membuat pasien merasa nyaman, mengajukan pertanyaan, dan selanjtnya. Rekaman yang akan ditayangkan dipilih secara acak pada waktu pleno.

ii. Mahasiswa membuat kesimpulan apa yang terjadi pada waktu praktik komunikasi, dilihat dari kesulitan yang dihadapi pada waktu:

1. membuat pasien merasa nyaman2. mengajukan pertanyaan3. melakukan mendengar aktif4. memberikan informasi

5. Pleno komunikasi efektif pada hari ke 4.i. Bagian 1. Presentasi oleh mahasiswa. Semua kelompok (6 kelompok)

presentasi, dengan waktu masing-masing 7 menit. Dilanjutkan dengan diskusi. Waktu untuk bagian 1 sekitar 1 jam.

ii. Bagian 2. Penayangan kembali rekaman mahasiswa. Waktu dilakukan penayangan , mahasiswa ikut memberikan penilaian dengan menggunakan daftar tilik. Moderator bersama narasumber membahas rekaman dengan menggunakan daftar tilik yang sudah disiapkan. Jumlah rekaman yang ditayangkan 2 sampai 3. Waktu untuk bagian 2 sekitar 1 jam.