INVESTASI 95 RIBU HASIL 30 JUTA/BULAN, MAU ?Anda Bisa Bahasa Inggris?Peluang Bisnis UtkAnda! KumpulBlogger.com INVESTASI 95 RIBU HASIL 30 JUTA/BULAN, MAU ?Anda Bisa Bahasa Inggris?Peluang Bisnis UtkAnda! KumpulBlogger.com Psikologi Perkembangan –Masalah, Teori & Hukum Perkembangan. Sepertinya sudah lama sekali saya tidak memposting makalah yang berhubungan dengan mata kuliah Drs. Ismail Alwi yaitu Psikologi Perkembangan, di antara sekian banyak dosen yang mengajar di lokal kami hanya beliaulah yang tidak membebani lokal kami dengan tugas kelompok, artinya semua pokok bahasan yang ada dalam mata kuliah Psikologi Perkembangan tersebut, dia sampaikan sendiri. Namun untuk melengkapi saya akan coba share berbagai makalah atau artikel yang ada hubungannya dengan mata kuliah tersebut. Pokok bahasan yang akan saya uraikan kali ini berjudul masalah, teori dan hukum perkembangan, berikut uraiannya : MASALAH PERKEMBANGAN Pada hakikatnya manusia adalah makhluk yang hidup dalam keadaan : Psikofisis, artinya manusia adalah makhluk yang hidup dalam kesatuan dua, secara jasmaniah dan rohaniahSosio individual, artinya manusia adalah makhluk yang hidup dalam kesatuan dua, sosial dan individual Cultureligios, artinya manusia adalah makhluk yang hidup dalam kesatuan dua, dicipta (oleh Maha Pencipta) dan mencipta (kebudayaan) Suatu perkembangan selalu melalui proses. Tapi bagaimana proses ini berlangsung ada beberapa teori yang perlu kita ketahui. Teori yang tertua adalah yang diajukan oleh seorang psokologi jerman yang bernama Johann Friedderische Herbart, teorinya disebut Teori Asosiasi. disebut demikian karena Herbart berpendapat bahwa seluruh proses perkembagan itu diatur dan dikuasai oleh kekuasaaan hukum asosiasi. Terjadinya perkembangan adalah oleh karena adanya unsur- unsur yang berasosiasi; sehingga sesuatu yang bersifat simpel (unsur yang sedikit ) makin lama makin kompleks. Teori Gestalt (Wilhelm Wundt), para psikologi modern (dengan laboratorium psikologinya mengajukan reaksi terhadap teori Herbart). Mereka perpendapat bahwa proses perkembangan bukan berlangsung dari suatu yang simpel ke suatu yang kompleks, melainkan berlangsung dari suatu yang bersifat global (menyuluruh tetapi samar-samar) menuju semakin lama semakin jelas