hitungan sesar

19
Praktikum Geologi Struktur Sesar 7.4. Aplikasi Metode Grafis Sesar 7.4.1.Data Permasalahan 1 Suatu terowongan horizontal dengan arah tepat timur – barat memotong sesar dengan kedudukan N 270 o E / 50 o . Ke arah timur sepanjang 600 m dari titik potong terowongan dengan bidang sesar dijumpai batugamping dengan kedudukan N 0 o E / 30 o dan ke arah barat sepanjang 900 m dari titik potong dijumpai batugamping yang sama dengan kedudukan yang sama pula. Batugamping tersebut telah tersesarkan. Pada bidang sesarnya, slickenside dengan arah gerak dari selatan ke utara dan rake 45 o ke utara. Tentukan besar net slip, dip slip, strike slip, heave, throw, hade, stratigraphic separation, vertical separation, dan horizontal separation yang diukur pada bidang vertikal tegak lurus jurus lapisan (Skala 1:12000). a. Prosedur Penggambaran Sesar Translasi Arah West East 1) Membuat garis horizontal dari titik pusat A ke arah timur sepanjang 600 m (5 cm pada gambar) dan berikan notasi B. 2) Menarik garis dari titik A ke arah barat sepanjang 900 m (7,5 cm pada gambar) dan berikan notasi C. 3) Membuat kedudukan sesar N 270 o E / 50 o pada titik A. Gita Andini Nilasari H1C111002

Upload: agungkhs

Post on 17-Jan-2016

5 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

aw

TRANSCRIPT

Page 1: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

7.4. Aplikasi Metode Grafis Sesar

7.4.1. Data Permasalahan 1

Suatu terowongan horizontal dengan arah tepat timur – barat

memotong sesar dengan kedudukan N 270o E / 50o. Ke arah timur

sepanjang 600 m dari titik potong terowongan dengan bidang sesar

dijumpai batugamping dengan kedudukan N 0o E / 30o dan ke arah barat

sepanjang 900 m dari titik potong dijumpai batugamping yang sama

dengan kedudukan yang sama pula. Batugamping tersebut telah

tersesarkan. Pada bidang sesarnya, slickenside dengan arah gerak dari

selatan ke utara dan rake 45o ke utara. Tentukan besar net slip, dip slip,

strike slip, heave, throw, hade, stratigraphic separation, vertical

separation, dan horizontal separation yang diukur pada bidang vertikal

tegak lurus jurus lapisan (Skala 1:12000).

a. Prosedur Penggambaran Sesar Translasi Arah West – East

1) Membuat garis horizontal dari titik pusat A ke arah timur

sepanjang 600 m (5 cm pada gambar) dan berikan notasi B.

2) Menarik garis dari titik A ke arah barat sepanjang 900 m (7,5

cm pada gambar) dan berikan notasi C.

3) Membuat kedudukan sesar N 270o E / 50o pada titik A.

4) Membuat kedudukan batugamping N 0o E / 30o pada titik B dan

C.

5) Memperpanjang garis sudut 30o di titik B dan garis sudut 50o di

titik A ke arah atas dari garis horizontal west – east, hingga

saling bertpotongan di titik E.

6) Memperpanjang garis sudut 30o di titik C dan garis sudut 50o di

titik A ke arah bawah dari garis horizontal west – east, hingga

saling berpotongan di titik D. Garis DE merupakan dip slip

dari sesar.

7) Membuat garis yang tegak lurus dengan garis horizontal west –

east dari titik E, hingga memotong garis horizontal di titik F.

8) Memperpanjang garis EF dan garis CD hingga berpotongan di

titik G. Garis EG merupakan vertical separation dari sesar.

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 2: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

9) Membuat garis yang tegak lurus terhadap garis EG dan

memotong garis EG di titik H dari titik D. Garis DH

merupakan heave, dan garis EH merupakan throw dari sesar.

10) Membuat garis yang tegak lurus terhadap DG dari titik E.

Garis tersebut merupakan stratigraphic separation dari sesar.

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 3: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

b. Prosedur Penggambaran Sesar Translasi Arah North – South

1) Membuat garis ED (dip slip sesar) dengan panjang sesuai

dengan panjangnya pada gambar sesar translasi arah west –

east. Titik E merupakan arah north, sedangkan titik D

merupakan arah south.

2) Menentukan titik A dengan posisi yang sama seperti pada

gambar sesar translasi arah west – east pada garis ED.

3) Membuat sudut 45o yang merupakan rake dari bidang sesar

pada titik D, slickenside dengan arah gerak arah utara - selatan.

4) Membuat garis yang tegak lurus terhadap garis ED dan

memotong garis sudut 45o di titik J dari titik E. Garis EJ

merupakan strike slip dan garis DJ merupakan net slip dari

sesar.

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 4: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

c. Perhitungan Unsur-Unsur Sesar Untuk Data Permasalahan 1

Diketahui : Arah timur – barat

Kedudukan sesar N 270o E / 50o

d1 (timur) = AB = 600 m ; N 0o E / 30o

d2 (barat) = CA = 900 m ; N 0o E / 30o

Slickenside = utara – selatan

Skala = 1:12000

Rake = 45o

Ditanya : Unsur – unsur sesar = ….. ?

Jawab :

1) AD = CA x sin 30o

sin 100o

= 900 x sin 30o

sin 100o

= 456,941 m

AE = AB x sin 30o

sin 100o

= 600 x sin 30o

sin 100o

= 304,627 m

Dip Slip (ED) = AD + AE

= 456,941 m + 304,627 m

= 761,568 m

2) Net Slip (DJ) = Dip slip

sin 45o

= 761,568 m

sin 45o

= 1077,019 m

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 5: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

Net Slip (DJ) = dip slip

cos 45°

= 761,568

cos 45°

= 1077,019 m

3) Strike Slip (EJ) = tan 45o x dip slip

= 1 x 761,568 m

= 761,568 m

4) Heave (DH) = cos 50o x dip slip

= cos 50o x 761,568 m

= 489,526 m

Heave (DH) = sin 40° x dip slip

= sin 40° x 761,568 m

= 489,526 m

5) Throw (EH) = cos 40o x dip slip

= cos 40o x 761,568 m

= 583,394 m

Throw (EH) = sin 50o x dip slip

= sin 50o x 761,568 m

= 583,394 m

6) Stratigraphic Separation (EI) = sin 80° x dip slip

= sin 80° x 761,568

= 749,998 m

Stratigraphic Separation (EI) = cos 10o x dip slip

= cos 10o x 761,568

= 749,998 m

7) Horizontal Separation (BC) = AB + AC

= 600 m + 900 m

= 1500 m

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 6: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

8) Vertical Separation (EG) = EI

sin 60o

= 749,998 m

sin 60o

= 866,023 m

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 7: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

7.4.2. Data Permasalahan 2

Suatu terowongan dengan arah berada pada barat laut-tenggara

slope -80 memotong sesar dengan kedudukan N 300 W/510 sepanjang

873 m dan dari titik potong terowongan dengan satu bidang sesar

sepanjang 741 m dijumpai batulempung dengan kedudukan S 300 E/430,

telah tersesarkan pada bidang sesarnya dijumpai slickenside dengan

arah gerakan ke barat daya dan besarnya rake 470 ke utara. Tentukan

netslip, dipslip, strikeslip heave, throw, stratigrafic separation, vertical

separation, dan horizontal separation (Skala 1:12500).

a. Prosedur Penggambaran Sesar Translasi North West – South East

1) Membuat garis bantu horizontal arah timur – barat dengan

panjang ggaris yang proposional.

2) Membuat garis terowongan dengan slope -8o ke arah barat laut.

3) Memplotkan titik A di tempat yang telah disesuaikan (titik A

merupakan titik potong terowongan) pada garis, dan membuat

dip titik A, yaitu 51o pada strike N 30o W.

4) Memplotkan titik B sepanjang 741 m (pada gambar 4,9 cm) ke

arah tenggara dari titik A, kemudian membuat dip titik B

sebesar 43o yang diukur dari garis bantu horizontal.

5) Memplotkan titik C sepanjang 873 m (pada gambar 5,8 cm) ke

arah barat laut dari titik A, kemudian membuat dip titik C

sebesar 43o yang diukur dari garis bantu horizontal.

6) Memperpanjang semua garis kemiringan hingga garis dari titik

A berpotongan dengan garis titik B (di atas garis bantu

horizontal) dengan notasi E.

7) Memperpanjang garis dari titik A hingga berpotongan dengan

garis dari titik C (di bawah garis bantu horizontal) dengan

notasi D.

8) Membuat garis vertikal yang tegak lurus dengan garis bantu

horizontal ke atas dan ke bawah hingga memotong di titik E.

9) Memperpanjang garis dari titik B hingga menyentuh garis

vertikal tadi dan berikan notasi F.

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 8: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

10) Menarik garis tegak lurus dari garis EF sampai menyentuh titik

D dan berikan notasi G.

11) Menarik garis tegak lurus dari garis CF hingga menyentuh titik

E dan berikan notasi H.

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 9: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

b. Prosedur Penggambaran Sesar Translasi South West – North East

1) Membuat garis DE (dip slip sesar) dengan panjang sesuai

dengan panjangnya pada gambar sesar translasi north west –

south east. Titik E merupakan arah barat daya, sedangkan titik

D merupakan arah tenggara.

2) Menentukan titik A dengan posisi yang sama seperti pada

gambar sesar translasi north west – south east pada garis ED.

3) Membuat sudut 43o pada titik D sehingga terbentuk rake 47o

dari bidang sesar, slickenside dengan arah gerak barat daya -

tenggara.

4) Membuat garis yang tegak lurus terhadap garis ED dan

memotong garis sudut 47o di titik I dari titik E. Garis EI

merupakan strike slip dan garis DI merupakan net slip dari

sesar.

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 10: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

c. Perhitungan Unsur-Unsur Sesar Untuk Data Permasalahan 2

Diketahui : Arah barat laut – tenggara

Kedudukan sesar N 30o W / 52o

d1 (timur) = AB = 741 m ; S 30o E / 43o

d2 (barat) = CA = 873 m ; S 30o E / 43o

Slickenside = barat daya – timur laut

Skala = 1:15000

Rake = 47o

Ditanya : Unsur – unsur sesar = ….. ?

Jawab :

1) AD = CA x sin 51o

sin 86o

= 873 x sin 51o

sin 86o

= 680,105 m

AE = AB x sin 43o

sin 94o

= 741 x sin 43o

sin 94o

= 506,594 m

Dip Slip (DE) = AD + AE

= 680,105 m + 506,594 m

= 1186,699 m

2) Net Slip (DI) = Dip slip

sin 43o

= 1186,699 m

sin 43o

= 1740,032 m

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 11: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

Net Slip (DI) = Dip slip

cos 47o

= 1186,699 m

cos 47o

= 1740,032 m

3) Strike Slip (EI) = sin 43o x dip slip

= sin 43o x 1186,699 m

= 809,326 m

4) Heave (DG) = sin 40o x dip slip

= sin 40o x 1186,699 m

= 762,795 m

Heave (DG) = cos 50o x dip slip

= cos 60o x 1186,699 m

= 762,795 m

5) Throw (EG) = cos 40o x dip slip

= cos 40o x 1186,699 m

= 909,064 m

Throw (EH) = sin 50o x dip slip

= sin 50o x 1186,699 m

= 909,064 m

6) Stratigraphic Separation (EH) = sin 86o x dip slip

= sin 86o x 1186,699 m

= 1183,808 m

Stratigraphic Separation (EH) = cos 4o x dip slip

= cos 4o x 1186,699 m

= 1183,808 m

7) Horizontal Separation (BC) = AB + AC

= 741 m + 873 m

= 1614 m

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 12: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

8) Vertical Separation (EF) = EH

sin 46o

= 1183,808 m

sin 46o

= 1645,686 m

Vertical Separation (EF) = EH

cos 44o

= 1183,808 m

cos 44o

= 1645,686 m

7.5. Kesimpulan

Kesimpulan dari praktikum ini adalah :

1. Sesar adalah suatu bidang rekahan yang telah mengalami pergeseran.

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 13: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

2. Blok di atas bidang sesar disebut hanging wall, sedangkan yang di bawah

disebut foot wall.

3. Berdasarkan tipe gerakannya, secara umum sesar dibagi atas :

a. Sesar Translasi

b. Sesar Rotasi

4. Separation adalah jarak tegak lurus antara dua bidang yang tergeser dan

diukur pada bidang sesar.

5. Slip adalah pergeseran yang relatif pada sesar, diukur dari blok satu ke

blok lainnya, merupakan pergeseran pada titik-titik yang sebelumnya

berimpit.

6. Ada lima jenis sesar, yaitu :

a. Sesar Normal

b. Sesar Mendatar

c. Sesar Oblique

d. Sesar Translasi

e. Sesar Gunting

7. Hasil perhitungan unsur-unsur sesar pada data permasalahan 1, yaitu :

a. Dip Slip = 762,195

m

b. Net Slip =

1078,069 m

c. Strike Slip = 762,195

m

d. Heave =

489,329 m

e. Throw =

489,329 m

f. Stratigraphic Separation = 749,999 m

g. Horizontal Separation = 1500 m

h. Vertical Separation = 866,049 m

8. Hasil perhitungan unsur-unsur sesar pada data permasalahan 2, yaitu :

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 14: Hitungan SESAR

Praktikum Geologi StrukturSesar

a. Dip Slip = 931,706

m

b. Net Slip =

1451,255 m

c. Strike Slip = 781,701

m

d. Heave =

713,686 m

e. Throw =

713,686 m

f. Stratigraphic Separation = 899,096 m

g. Horizontal Separation = 1600 m

h. Vertical Separation = 1097,797 m

Gita Andini NilasariH1C111002

Page 15: Hitungan SESAR