Sub Bagian Hukurrt dan Hurrras BPK Rf Per wakilan Prou_insi Bali\!1.,

.:; t).(i".,i,.,

ffiadar H'el[

BALAI BUDAYA DENPASAR

MasukLelang,

Dianggarkan

Rp 49,95 MiliarPROSES pembangunan Balai

Budaya Kota Denpasar yangsempat mati suri, menurut ren-cana minggu depan akan masuktahap lelang pengadaan kon-struksi. Sebab, Dinas PekerjaanUmum dan Penataan Ruang(DPUPR) sedang menyiapkandokumen unnrk dimasukkan keBagian Pengadaan Barang danfasa yang dulu bernama UnitIayanan Pengadaan (UtP).

Kepada Bidang Penataan Ba-ngunan DPLIPR Kota DenPasarAgus Sudarma mengatakan,turnrkpengawasan sudah dilakl-kan Ielang terlebih dahulu. Saat

ditanyakan target dibangun'Agus Sudarma menjawab ke-mungkinan bulan Mei karenaterganturg jadwal Pelelangan.Menunrt rencana Balai BudaYabakal dibangun emPat lantai.

Dua lantai untuksentral Parkir,dan dua lantai lagi untuk BalaiBudaya. Menurut rencana, BalaiBudayabakal dilenglapi museumdigital dan gedung Pernmjukan.

Anggaran pembangunan BalaiBudaya menggunakan danaAPBD dengan pagu anggaransebesar Rp 49,95 miliar. "IQmi up-ayakan, minggu depan dokumensudah masuk Bagian PengadaanBarang dan fasa," katanya.

Pantauan Jawa Pos RadarBali, tempat yang rencananyadijadikan gedung Balai Budayaitu sekarang dijadikan tempatparkir oleh pegawai-pegawaidi Gedung Sewaka Dharma.Sementara, tempat yang bera-da di kawasan Lumintang itudijadikan tempat parkir trukpengangkut sampah milik DinasLingkungan Hidup dan Kebersi-han (DLHK) Kota Denpasar

Kondisi bangunan terlihat ku-muh. Sebagai catatan, ProYekpembangunan sentral parkirdikerjakan dalam dua tahaP.Tahap I dibangun 2014 menelananggaran Rp 13 miliar lebih.Tbhap berikutrya, 2OI5 kembalidilanjutkan dengan anggzlran se-

besar Rp 9 miliar lebih. (feb/mus)

MANGKRAK : Lokasi Gedung Balai Budaya hanya dijadikan tempatparkir motor dan 4!_P9!g9!9ku!!qmpah kemarin (10/3)'

Edisi

Hal

tcuP, tt Nwot eol?

5

I

sub Bagian Hukum dan Humas BpK Rr perwakilan

Hadnr &all

Provinsi Bali, a,l\

(10/3) kemarin.Menurutrya, dari hasil pemer_

iksaan yang melibatkan kesyah-bandaran dan ahli di KKp RI,menyatakan bahwa kapal bantuanbagi kelompok nelayan di Bule-leng sudah tidak laik pakai. ,,Ahli

dari kesyahbandaran menyatakanbahwa dari sisi ryamt kelautannyatidak layak Begitu juga ahli darimarine KKP juga menyaakan halyangsamai tegasnya.

Berdasar hasil pemeriksaandan pernyataan para ahli, kataSuardi, tim penyidik berencanauntuk segera menggelar eks-pose atau gelarperkara bersamaBadan Pengawas Keuangan danPembangunan (BpKp) WilayahBali. "Setelah ekspose, BpKp

))Ahlidari

kesyahbandaranmenyatakan bahwa darisisi syarat kelautannyatidak layak. Begitu juga

ahli dari marine KKpjuga menyatakan hal

yang samar"

I Wayan Suardi, KosiPenuntutqn Kejoti Boli

tinggal menghitung kerugiannegara, dan itu sedang dilaku-kan. Iadi kami tinggal memung-gu hasil penghirungan kerugian

negaranya," terang Suardi.Sayangnya, meski pemer_

iksaan ahli sudah keiar dantinggal menunggu proses peng_nttungan kerugian negara da_lam kasus ini, namun KejatiBali enggan membeber le'bihjauh terkait rencana penetapantersangka."Yang jelas calon ter_sangkanya banyak, lebih daridua orangi'aku Suardi.

Sekadar diketahui, kasus du_gaan korupsi bantuan Z unitkapal bagi lima kelompok ne_layan Buleleng (KelbmpokUsaha Bersama (KUB) pulaKerti, KUB Bhakti Kusgoro,KLIB Bakti Baruna, KUB BanyuMandiri dan KUB Hasil Laui),ini bermula dari protes dan

keresahan kelompok nelayan.Melalui tiga orang perwakilan,mereka kemudian menvam_paikan keresahannya terhadaprencana penyerahan tuiuh unitkapal Inka Mirna ke pihak Ke_jati Bali. protes para ielompoknelayan itu beralasan karenaselain kapal bantuan tidak ses_uai dengan spesifikasi, juga darisisi kualitas juga tid jk "bugu,

dan tidak laik pakai. Selain itu.dari keteranhan anggota KUB

Pula Kerti Ketut Sumara, dekkapal bocor dan pecah sertamesin yang sudah tidak sesuaidengan RAD."lntinya kapalbantuan tidak sesuai denganrancangan semula. Kondisikapal setelah dikerjakan jugatidak sesuai dengan rancangansemula yang ditawarkan padanelayani'terang Sumara.

Padahal dari irrformasi awal,program bantuan kapal dariKKP RI dan DKp provinsi Bali

dianggarkan senilai Rp l0miliar untuk nelayan di tigaxaoupaten/kota di Bali (Ba_dung Denpasaq, dan Buleleng).Tujuan proyek yakni untukmemudahkan nelayan melaut.Namun, setelah kapal selesaipara nelayan di Buleleng me_nolak kapal tersebut. Karenakondisi fisik kapal yang tidaklaik dan di bawih siandir. Di-duga terjadi mark-up hingga

Edisi

Hal

: JrrbL, tt MhUl-zotf

i15

Terungkup, T KapalBantuanltu Tak

LaikPakaiDariHasil Pemeriksaan

Tim Penyldik Kejati

Bali denganAhli

DENPASAR - Tim penyidikKejaksaan Tinggi (Kejati) Baliterus menyelidiki kasus dugaankorupsi tujuh unit kapal bantuandari Kementerian Kelautan danPerikanan (KI(P) RI dan pemer-intah Provinsi (pemprov Bali).Terbaru, tim penyidik memasti-kan iika banruan kapal untuk limakelompok nelayan di KabuparenBuleleng itu tidak laik pakai.

Hal itu dibenarkan KepalaSeksi (Kasi) Penuntutan KeiatiBali, I Wayan Suardi, Jumat

dot)

5ub Bagran Hukum dan tlumas BPK Rr PerwaKrlan pt ovlnsi tsali

ffi ru,cj ar ffiur It

Edisi

Hal

; Mrfrp\otr, tI Srqrt,+- a9 tT

t-l

KASUS LC

Dewan Ianii UsutKasus Tanah NegaraTABANAN - persoalan dugaan penyerobotan tanah

negara seluas 1,25 are di Jalan By pass-Soekarno, BanjarSanggulan, Desa Banjar Anyar, Kediri, Tabanan bakalmenjadi perhatian Komisi I DPRD Tabanan. Bahkan,komisi yag membidangi masalah pemerintahan, termasukas.et daerah ini pun akan mengusut masalah tersebut..

"Kami akan-mengkroscek. Bagaimana bisa tanah negarajadi tanah hakmillik," kata Ketua Komisi I DPRD TabananPutu Eka Putra Nur Cahyadi ketika dikonfirmasi kemarin.Menurut dia, mestinya tidak bisa tanah negara beralihmenjadi tanah hak milik. yang memungkinkan adalah ka_lau tanah negara itu disewakan atau pi;jam pakai. ,,Kalau

dimohonkan sebagai hak sewa, bisa. Tapi, kaliu tanah neg_ara sampai jadi hak milik, jelas tidak mungkini, terangnya.Menurut politisi PDIp asal Marga ini, tanah di ny niss

Soekamo qgmang diryncang sejak tahun lg80-an menjadiland consolidation (LC) atau penataan tanah sebagai bagiandari pembangunan Jalan Soekamo (duiu bemami Iahn nvPas Kediri-Pesiapan). Dengan demikian, katanya tanah negarayang dimaksud adalah bagian fasilitas umum (fasum) dalamhal ini unrukjalan. "Mestinya tidak bisa dijual-belikan. Ini harusdilroscek bagaimana bisa mendapatkan tanah itul, tegas dia.

Eka menambahkan, adanya dugaan penyerobotan tanahnegara itu bisa menjadi salah satu masalah dari LC Sanggutan,Karena iru, pihalcrya akan mengagendakan untuk meneiusurike pihak-pihak terkait.

Sub Bagian Hukum

ffirudmn ffiuIil

dan Huntas BpK Rf 'erwakilan Pt ovinsi Bali"il

lij.;;i).(ffi',t,,I I ,, rltr.

iit ., ' .,rx:t,lif lii"li', i .ut_ttir{v Jrl\i "!:1,tr$],-:ji

'-lj4\nNr:ra,

.-'::>-

KefariTa anansegera

Tanah Negara diByKasus Penyerobotan

Saya akan)j

uralPass Soekarno dengan pihak

TABANAN - Dugaan penyero-botan tanah negara berupafasilitas umum (fasum) jalanland consolidafion (LC) Sang-gulan; Desa Banjar Anyar,Kediri, Tabanan terus mengge-linding. Sebelumnya Komisi IDPRD Tabanan siap mengusutperalihan tfrnah negara men-jq#geitintat hak milik (SHM),giliran Kejaksaan Negeri (ke-jari) Tabanan yang siap turunmenyelidiki dugaan korupsiini. "Saya baru tahu ada tanahnegara jadi sertifikat hak milikdi By Pass Soekarno.Tentukami akan turun mengecekmasalah ini," kata KasipidsusKejari Tabanan, Ida Bagus AlitAmbara dikonfirmasi Minggukemarin (1213).

Menurut Alit, peralihan asetmilik pemerintah menjaditanah hak milik memang di-mungkinkan. Namun, apakahprosesnya sudah benar. Apala-gi, sebelumnya ada informasibahwa tanah itu menjadi SHMdari konversi warisan. Pada-hal, jelas-jelas dalam suratukur Badan Pertanahan Nagara(BPN) Tabanan, tanah dimak-sud berupa "TN" atau tanahnegara. "Makanya harus kitalihat bagaimana proses per-alihannya sudah benar atautidaki' terang dia seraya men-yatakan penyerobotan aset pe-merintah jelas bisa berpotensisebagai tidak pidana korupsi.

hami inidi

ADI

Ketua DPRD n Ketut"Boping" Suryadi men-gaku baru tahu ad dugaanpenyerobotan raseperti ini di

yang kompeten

no. Meski demikiagaku belum biiatar banyak. Pihakmenanyakan masapihakyang terkait.goba urai dengan p

dari pemilik lahan itu men-gaku membeli tanah ini dariorang dari Denpasar sekitartiga sampai lima tahun lalu su-

dah dalam status sertifikat hakmilik. Meski tidak terlalu luas,tanah itu berada di lokasi yangstrategis dengan harga tanah di

sana saat ini mencapai Rp l,B5nlltlar per are. Dengan demiki_an, potensi tanah itu mencapaiRp 2,3 miliar. (yor/rid)

ra men-

ya akanh ini ke

akanpihak

yang kompeten mahamipersoalan ini di esingkat Boping rln.

Sekadar diketahrli, diber-itakan sebelumny{ munculdugaan penye lahantanah negara seluas [,25 are diIalan By Pas o. Dalamsurat ukur sebuah lsertifikatyang diterbitkan IIPN padaDesember 2003, ad{ sebidangtanah yang dikatpgorikansebagai tanah neghra di LCtersebut. Kalau kini, tanah itudiapit diler Kawasaki PerdanaMotor Tabanan dengan Lapo-ratorium Klinik Proilia.Di atas tanah selebar em-

pat meter dan memanjangke belakang itu, telah berdiribangunan dua lantai, yangdi bawahnya menjadi usahakedai bernama Cafe 28. Anak

Edisi

Hal

: 54^$n,, \' $''toct+ e6,7

iLL