hasil survey lapangan masyarakarat miskin

47
Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005 Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 1 Bab 4 Hasil Survey Lapangan 4.1 Umum Survey lapangan digunakan untuk memperoleh informasi yang diperlukan dalam mengidentifikasi penggunaan Air Minum bagi masyarakat miskin. Informasi ini diperoleh dari hasil wawancara melalui sistem kuestioner dan Focus Group Discussion yang dilaksanakan pada kelurahan terpilih. Informasi yang yang dibutuhkan adalah: 1. Data Responden 2. Sumber dan Penggunaan Air 3. Pengeluaran untuk Air 4. Profil Sosio Ekonomi 4.2 Data Responden 4.2.1 Kelurahan Warakas, Kecamatan Tanjung Priok Jumlah Penduduk pada kelurahan ini 50.319 jiwa, dan dengan rumus penentuan sampel (di Bab 3), diperoleh jumlah sampel 268 responden. Survey ini dilakukan terhadap sampel tanpa memandang apakah responden ini adalah Penduduk yang Legal atau Penduduk yang ilegal. Penduduk miskin yang legal berada di kampung kumuh di Warakas, sedang penduduk

Upload: chico-mauni

Post on 24-Oct-2015

37 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 1

Bab 4

Hasil Survey Lapangan

4.1 Umum

Survey lapangan digunakan untuk memperoleh informasi yang

diperlukan dalam mengidentifikasi penggunaan Air Minum bagi masyarakat miskin. Informasi ini diperoleh dari hasil wawancara

melalui sistem kuestioner dan Focus Group Discussion yang dilaksanakan pada kelurahan terpilih. Informasi yang yang

dibutuhkan adalah: 1. Data Responden

2. Sumber dan Penggunaan Air 3. Pengeluaran untuk Air

4. Profil Sosio Ekonomi

4.2 Data Responden

4.2.1 Kelurahan Warakas, Kecamatan Tanjung Priok

Jumlah Penduduk pada kelurahan ini 50.319 jiwa, dan dengan rumus penentuan sampel (di Bab 3), diperoleh jumlah sampel 268 responden.

Survey ini dilakukan terhadap sampel tanpa memandang apakah responden ini adalah Penduduk yang Legal atau Penduduk yang ilegal. Penduduk miskin yang legal

berada di kampung kumuh di Warakas, sedang penduduk

Page 2: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 2

yang ilegal berada di bawah dan sekitar jalan tol milik PT

CMNP (Citra Marga Nusaphala Perdana).

Bentuk fisik dari Bangunan penduduk legal adalah bangunan tidak permanen hingga semi permanen.

Penduduk resmi adalah mereka yang mempunyai KTP (Kartu Tanda Penduduk), KK (Kartu Keluarga) dan untuk

pemilik rumah, membayar PBB (Pajak Bumi dan Bangunan).

Data hasil survey terhadap 268 responden adalah:

A. Data Rumah Tangga

Data profil Rumah Tangga yang disurvey di Kelurahan

Warakas dinyatakan dalam Tabel berikut: Tabel 4.1.1

Profil Rumah Tangga Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok

2005 Jumlah Persentase Resp.

1.1 Kepala Rumah Tangga 87 32.46%

Pasangan Kepala Rumah Tangga 174 64.93%

Lain-lain 7 2.61% 268

1.2 Sambungan Pipa Langsung 69 25.00%

Sambungan Hidran Umum 102 36.96%

Sumber bukan PAM 97 35.14% 268

1.3 Jenis Kelamin

Pria 82 30.60%

Wanita 186 69.40% 268

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok , 2005.

Page 3: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 3

Grafik 4.1.1.1

Profil Status Responden Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok

2005

Status Responden

Kepala Rumah

Tangga

Pasangan Kepala

Rumah Tangga

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Warakas, 2005

Grafik 4.1.1.2 Jenis Sumber Air Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok

2005

Jenis Sumber Air

Sambungan Pipa

Langsung

Sambungan Hidran

Umum

Sumber bukan

PAM

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Warakas, 2005

Page 4: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 4

Grafik 4.1.1.3

Jenis Kelamin Responden Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok

2005

Jenis Kelamin Responden

Pria

Wanita

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Warakas, 2005

B. Jenis Rumah

Data profil rumah yang disurvey di Kelurahan Warakas dinyatakan dalam Tabel berikut:

Tabel 4.1.2

Profil Rumah yang Disurvey Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok

2005 Jumlah Persentase Resp.

1.4 Rumah Permanen 25 9.33%

Rumah Semi Permanen 89 33.21%

Rumah Sementara atau Bedeng 146 54.48%

Lain-lain 8 2.99% 268

1.5

Rata-rata Jumlah Orang yang tinggal di Rumah ini ? 4.43

1.6 Kepemilikan

Sewa 67 25.00%

Milik 198 73.88%

Numpang 3 1.12% 268

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Warakas Kecamatan

Tanjung Priok , 2005.

Page 5: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 5

Grafik 4.1.2.1

Jenis Rumah Responden Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok

2005

Jenis Rumah Responden

Rumah Permanen

Rumah Semi Permanen

Rumah Sementara atau

Bedeng

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Warakas, 2005

Grafik 4.1.2.2 Status Kepemilikan Rumah Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok 2005

Status Kepemilikan Rumah

Sewa

Milik

Numpang

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Warakas, 2005

C. Jenis Septik Tank

Data septik tank yang dimiliki rumah yang disurvey di

Kelurahan Warakas dinyatakan dalam Tabel berikut:

Page 6: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 6

Tabel 4.1.3

Profil Septik Tank Rumah yang Disurvey Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok

2005 Jumlah Persentase Resp.

1.7 Septik Tank Tersendiri 88 32.84%

Septik Bersama 102 38.06%

Sungai, MCK atau Empang 77 28.73%

Lain-lain 1 0.37% 268

1.8 Jarak Septik tank ke Sumber Air

Kurang dari 8 meter 153 57.09%

Lebih dari 8 meter 115 42.91% 268

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung

Priok , 2005.

Grafik 4.1.3.1 Jenis Septik Tank Responden Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok

2005

Jenis Septik Tank

Septik Tank Tersendiri

Septik Bersama

Sungai, MCK atau

Empang

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Warakas, 2005

Page 7: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 7

Grafik 4.1.3.2

Jarak Sumber Air ke Septik Tank Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok

2005

Jarak Sumber Air ke Septik Tank

Kurang dari 8 meter

Lebih dari 8 meter

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Warakas, 2005

4.2.2 Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang

Jumlah Penduduk pada kelurahan ini 62.250 jiwa, dan dengan rumus penentuan sampel (di Bab 3), diperoleh

jumlah sampel 276 responden. Survey ini dilakukan pada kolong jembatan Tanah Abang, rumah-rumah padat disekitar yang menempati tanah PT

KAI (Kereta Api Indonesia). Dari ini umumnya kumuh dan ilegal.

Bentuk fisik dari Bangunan penduduk legal adalah

bangunan tidak permanen hingga semi permanen.

Penduduk resmi adalah mereka yang mempunyai KTP (Kartu Tanda Penduduk), KK (Kartu Keluarga) dan untuk pemilik rumah, membayar PBB (Pajak Bumi dan Bangunan).

Data hasil survey terhadap 276 responden adalah: A. Data Rumah Tangga

Data profil Rumah Tangga yang disurvey di Kelurahan Kebon Kacang dinyatakan dalam Tabel berikut:

Page 8: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 8

Tabel 4.2.1

Profil Rumah Tangga Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang

2005 Jumlah Persentase Resp.

1.1 Kepala Rumah Tangga 96 34.78%

Pasangan Kepala Rumah Tangga 174 63.04%

Lain-lain 6 2.17% 276

1.2 Sambungan Pipa Langsung 67 24.28%

Sambungan Hidran Umum 112 40.58%

Sumber bukan PAM 97 35.14% 276

1.3 Jenis Kelamin

Pria 97 35.14%

Wanita 179 64.86% 276

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang , 2005.

Grafik 4.2.1.1

Profil Status Responden Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang 2005

Status Repsonden

Kepala Rumah Tangga

Pasangan Kepala

Rumah Tangga

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebon Kacang, 2005

Page 9: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 9

Grafik 4.2.1.2

Jenis Sumber Air Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang

2005

Jenis Sumber Air

Sambungan Pipa

Langsung

Sambungan Hidran

Umum

Sumber bukan

PAM

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Warakas, 2005

Grafik 4.2.1.2 Jenis Sumber Air Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang 2005

Jenis Sumber Air

Sambungan Pipa

Langsung

Sambungan Hidran

Umum

Sumber bukan

PAM

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebon Kacang, 2005

Page 10: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 10

Grafik 4.2.1.3

Jenis Kelamin Responden Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang

2005

Jenis Kelamin Responden

Pria

Wanita

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebon Kacang, 2005

B. Jenis Rumah Data profil rumah yang disurvey di Kelurahan Kebon Kacang dinyatakan dalam Tabel berikut:

Tabel 4.2.2 Profil Rumah yang Disurvey Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang

2005 Jumlah Persentase Resp.

1.4 Rumah Permanen 26 9.42%

Rumah Semi Permanen 98 35.51%

Rumah Sementara atau Bedeng 144 52.17%

Lain-lain 8 2.90% 276

1.5

Rata-rata Jumlah Orang yang tinggal di Rumah ini ? 5.23

1.6 Kepemilikan

Sewa 76 27.54%

Milik 198 71.74%

Numpang 2 0.72%

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan

Tanah Abang , 2005.

Page 11: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 11

Grafik 4.2.2.1

Jenis Rumah Responden Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang

2005

Jenis Rumah Responden

Rumah Permanen

Rumah Semi Permanen

Rumah Sementara atau

Bedeng

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebon Kacang, 2005

Grafik 4.2.2.2

Status Kepemilikan Rumah Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang 2005

Status Kepemilikan Rumah

Sewa

Milik

Numpang

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebon Kacang, 2005

C. Jenis Septik Tank

Data septik tank yang dimiliki rumah yang disurvey di Kelurahan Kebon Kacang dinyatakan dalam Tabel

berikut:

Page 12: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 12

Tabel 4.2.3

Profil Septik Tank Rumah yang Disurvey Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang

2005 Jumlah Persentase Resp.

1.7 Septik Tank Tersendiri 77 27.90%

Septik Bersama 123 44.57%

Sungai, MCK atau Empang 76 27.54%

Lain-lain 0 0.00% 276

1.8 Jarak Septik tank ke Sumber Air

Kurang dari 8 meter 163 59.06%

Lebih dari 8 meter 113 40.94% 276

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan

Tanah Abang , 2005.

Grafik 4.2.3.1 Jenis Septik Tank Responden Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang 2005

Jenis Septik Tank

Septik Tank Tersendiri

Septik Bersama

Sungai, MCK atau

Empang

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebon Kacang, 2005

Page 13: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 13

Grafik 4.2.3.2

Jarak Sumber Air ke Septik Tank Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang

2005

Status Kepemilikan Rumah

Sewa

Milik

Numpang

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebon Kacang, 2005

4.2.3 Kelurahan Kebayoran Lama Utara Kecamatan Kebayoran Lama

Jumlah Penduduk pada kelurahan ini 49.200 jiwa, dan dengan rumus penentuan sampel (di Bab 3), diperoleh

jumlah sampel 256 responden.

Survey ini dilakukan pada sekitar jalan kereta api Tanah Abang-Kebayoran-Tangerang, pasar Kebayoran Lama

dan kolong jembatan Kebayoran Lama. Dimana banyak diantara mereka adalah penduduk ilegal.

Bentuk fisik dari Bangunan penduduk legal adalah

bangunan tidak permanen hingga semi permanen. Penduduk resmi adalah mereka yang mempunyai KTP

(Kartu Tanda Penduduk), KK (Kartu Keluarga) dan untuk pemilik rumah, membayar PBB (Pajak Bumi dan

Bangunan).

Data hasil survey terhadap 256 responden adalah:

Page 14: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 14

A. Data Rumah Tangga

Data profil Rumah Tangga yang disurvey di Kelurahan

Kebayoran Lama Utara dinyatakan dalam Tabel berikut:

Tabel 4.3.1

Profil Rumah Tangga Kelurahan Kebayoran lama Utara

Kecamatan Kebayoran Lama 2005 Jumlah Persentase Resp.

1.1 Kepala Rumah Tangga 66 23.91%

Pasangan Kepala Rumah Tangga 178 64.49%

Lain-lain 12 4.35% 256

1.2 Sambungan Pipa Langsung 99 35.87%

Sambungan Hidran Umum 56 20.29%

Sumber bukan PAM 101 36.59% 256

1.3 Jenis Kelamin

Pria 68 24.64%

Wanita 188 68.12% 256

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kebayoran Lama Utara

Kecamatan Kebayoran Lama , 2005.

Grafik 4.3.1.1 Profil Status Responden

Kelurahan Kebayoran Lama Utara Kecamatan Kebayoran Lama

2005

Status Repsonden

Kepala Rumah Tangga

Pasangan Kepala

Rumah Tangga

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebayoran Lama Utara, 2005

Page 15: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 15

Grafik 4.3.1.2

Jenis Sumber Air Kelurahan Kebayoran Lama Utara

Kecamatan Kebayoran Lama 2005

Jenis Sumber Air

Sambungan Pipa

Langsung

Sambungan Hidran

Umum

Sumber bukan

PAM

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebayoran Lama Utara, 2005

Grafik 4.3.1.3 Jenis Kelamin Responden Kelurahan Kebayoran Lama Utara

Kecamatan Kebayoran Lama 2005

Jenis Kelamin Responden

Pria

Wanita

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebayoran Lama Utara, 2005

B. Jenis Rumah

Data profil rumah yang disurvey di Kelurahan Kebayoran Lama Utara dinyatakan dalam Tabel

berikut:

Page 16: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 16

Tabel 4.3.2

Profil Rumah yang Disurvey Kelurahan Kebayoran Lama Utara

Kecamatan Kebayoran Lama 2005 Jumlah Persentase Resp.

1.4 Rumah Permanen 35 12.68%

Rumah Semi Permanen 77 27.90%

Rumah Sementara atau Bedeng 134 48.55%

Lain-lain 10 3.62% 256

1.5

Rata-rata Jumlah Orang yang tinggal di Rumah ini ? 4.89

1.6 Kepemilikan

Sewa 56 20.29%

Milik 198 71.74%

Numpang 2 0.72% 256 Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kebayoran Lama Utara

Kecamatan Kebayoran Lama , 2005.

Grafik 4.3.2.1

Jenis Rumah Responden Kelurahan Kebayoran Lama Utara

Kecamatan Kebayoran Lama 2005

Jenis Rumah Responden

Rumah Permanen

Rumah Semi Permanen

Rumah Sementara atau

Bedeng

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebayoran Lama Utara, 2005

Page 17: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 17

Grafik 4.3.2.2 Status Kepemilikan Rumah

Kelurahan Kebayoran Lama Utara Kecamatan Kebayoran Lama

2005

Status Kepemilikan Rumah

Sewa

Milik

Numpang

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebayoran Lama Utara, 2005

C. Jenis Septik Tank

Data septik tank yang dimiliki rumah yang disurvey di

Kelurahan Kebayoran Lama Utara dinyatakan dalam Tabel berikut:

Tabel 4.3.3 Profil Septik Tank Rumah yang Disurvey

Kelurahan Kebayoran Lama Utara Kecamatan Kebayoran Lama 2005 Jumlah Persentase Resp.

1.7 Septik Tank Tersendiri 88 31.88%

Septik Bersama 100 36.23%

Sungai, MCK atau Empang 66 23.91%

Lain-lain 2 0.72% 256

1.8 Jarak Septik tank ke Sumber Air

Kurang dari 8 meter 87 31.52%

Lebih dari 8 meter 169 61.23% 256 Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kebayoran Lama Utara

Kecamatan Kebayoran Lama , 2005.

Page 18: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 18

Grafik 4.3.3.1 Jenis Septik Tank Responden

Kelurahan Kebayoran Lama Utara Kecamatan Kebayoran Lama

2005

Jenis Septik Tank

Septik Tank Tersendiri

Septik Bersama

Sungai, MCK atau

Empang

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebayoran Lama Utara, 2005

Grafik 4.3.3.2 Jarak Sumber Air ke Septik Tank

Kelurahan Kebayoran Lama Utara Kecamatan Kebayoran Lama 2005

Jarak Sumber Air ke Septik Tank

Kurang dari 8 meter

Lebih dari 8 meter

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebayoran Lama Utara, 2005

Page 19: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 19

4.2.4 Kelurahan Pinang Ranti

Jumlah Penduduk pada kelurahan ini 52.250 jiwa, dan dengan rumus penentuan sampel (di Bab 3), diperoleh

jumlah sampel 276 responden.

Survey ini dilakukan pada tanah milik negara. Mereka umumnya bekerja sebagai pemulung dan pengumpul

barang bekas, terutama sisa keramik dan tripleks.

Bentuk fisik dari Bangunan penduduk legal adalah bangunan tidak permanen hingga semi permanen.

Penduduk resmi adalah mereka yang mempunyai KTP (Kartu Tanda Penduduk), KK (Kartu Keluarga) dan untuk

pemilik rumah, membayar PBB (Pajak Bumi dan Bangunan).

Data hasil survey terhadap 264 responden adalah:

A. Data Rumah Tangga

Data profil Rumah Tangga yang disurvey di Kelurahan Pinang Ranti dinyatakan dalam Tabel berikut:

Tabel 4.4.1

Profil Rumah Tangga Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar

2005 Jumlah Persentase Resp.

1.1 Kepala Rumah Tangga 80 28.99%

Pasangan Kepala Rumah Tangga 172 62.32%

Lain-lain 12 4.35% 264

1.2 Sambungan Pipa Langsung 76 27.54%

Sambungan Hidran Umum 100 36.23%

Sumber bukan PAM 88 31.88% 264

1.3 Jenis Kelamin

Pria 96 34.78%

Wanita 168 60.87% 264

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar, 2005.

Page 20: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 20

Grafik 4.4.1.1 Profil Status Responden

Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar 2005

Status Repsonden

Kepala Rumah Tangga

Pasangan Kepala

Rumah Tangga

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Pinang Ranti, 2005

Grafik 4.4.1.2

Jenis Sumber Air Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar 2005

Jenis Sumber Air

Sambungan Pipa

Langsung

Sambungan Hidran

Umum

Sumber bukan

PAM

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Pinang Ranti, 2005

Page 21: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 21

Grafik 4.4.1.3 Jenis Kelamin Responden

Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar 2005

Jenis Kelamin Responden

Pria

Wanita

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Pinang Ranti, 2005

B. Jenis Rumah

Data profil rumah yang disurvey di Kelurahan Pinang

Ranti dinyatakan dalam Tabel berikut:

Tabel 4.4.2 Profil Rumah yang Disurvey Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar

2005 Jumlah Persentase Resp.

1.4 Rumah Permanen 28 10.14%

Rumah Semi Permanen 94 34.06%

Rumah Sementara atau Bedeng 134 48.55%

Lain-lain 8 2.90% 264

1.5

Rata-rata Jumlah Orang yang tinggal di Rumah ini ? 4.86

1.6 Kepemilikan

Sewa 72 26.09%

Milik 189 68.48%

Numpang 3 1.09% 264

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar, 2005.

Page 22: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 22

Grafik 4.4.2.1

Jenis Rumah Responden Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar

2005

Jenis Rumah Responden

Rumah Permanen

Rumah Semi Permanen

Rumah Sementara atau

Bedeng

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Pinang Ranti, 2005

Grafik 4.4.2.2 Status Kepemilikan Rumah Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar 2005

Status Kepemilikan Rumah

Sewa

Milik

Numpang

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Pinang Ranti, 2005

C. Jenis Septik Tank

Data septik tank yang dimiliki rumah yang disurvey di

Kelurahan Pinang Ranti dinyatakan dalam Tabel berikut:

Page 23: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 23

Tabel 4.4.3

Profil Septik Tank Rumah yang Disurvey Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar

2005 Jumlah Persentase Resp.

1.7 Septik Tank Tersendiri 67 24.28%

Septik Bersama 121 43.84%

Sungai, MCK atau Empang 76 27.54%

Lain-lain 0 0.00% 264

1.8 Jarak Septik tank ke Sumber Air

Kurang dari 8 meter 153 55.43%

Lebih dari 8 meter 111 40.22% 264

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar, 2005.

Grafik 4.4.3.1 Jenis Septik Tank Responden Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar 2005

Jenis Septik Tank

Septik Tank Tersendiri

Septik Bersama

Sungai, MCK atau

Empang

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Pinang Ranti, 2005

Page 24: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 24

Grafik 4.4.3.2

Jarak Sumber Air ke Septik Tank Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar

2005

Jarak Sumber Air ke Septik Tank

Kurang dari 8 meter

Lebih dari 8 meter

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Pinag Ranti, 2005

4.2.5 Kelurahan Kalideres

Jumlah Penduduk pada kelurahan ini 64.002 jiwa, dan dengan rumus penentuan sampel (di Bab 3), diperoleh jumlah sampel 242 responden.

Survey ini dilakukan pada daerah-daerah pabrik dan tepi jalan tol bandara. Daerah ini berupa daerah kumuh dan

rawa-rawa. Pekerjaan orang lebih banyak sebagai buruh kasar di pabrik atau pencari ikan di rawa-rawa.

Bentuk fisik dari Bangunan penduduk legal adalah bangunan tidak permanen hingga semi permanen. Penduduk resmi adalah mereka yang mempunyai KTP (Kartu Tanda Penduduk), KK (Kartu Keluarga) dan untuk

pemilik rumah, membayar PBB (Pajak Bumi dan Bangunan). Data hasil survey terhadap 242 responden adalah:

A. Data Rumah Tangga

Page 25: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 25

Data profil Rumah Tangga yang disurvey di Kelurahan

Kalideres dinyatakan dalam Tabel berikut:

Tabel 4.5.1 Profil Rumah Tangga

Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres 2005 Jumlah Persentase Resp.

1.1 Kepala Rumah Tangga 74 30.58%

Pasangan Kepala Rumah Tangga 168 69.42%

Lain-lain 0 0% 242

1.2 Sambungan Pipa Langsung 74 30.58%

Sambungan Hidran Umum 68 28.10%

Sumber bukan PAM 100 41.32% 242

1.3 Jenis Kelamin

Pria 100 41.32%

Wanita 142 58.68% 242 Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kalideres Kecamatan

Kalideres, 2005.

Grafik 4.5.1.1

Profil Status Responden Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres

2005

Status Repsonden

Kepala Rumah Tangga

Pasangan Kepala

Rumah Tangga

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kalideres, 2005

Page 26: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 26

Grafik 4.5.1.2 Jenis Sumber Air

Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres 2005

Jenis Sumber Air

Sambungan Pipa

Langsung

Sambungan Hidran

Umum

Sumber bukan

PAM

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kalideres, 2005

Grafik 4.5.1.3

Jenis Kelamin Responden Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres 2005

Jenis Kelamin Responden

Pria

Wanita

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kalideres, 2005

B. Jenis Rumah

Data profil rumah yang disurvey di Kelurahan Kalideres dinyatakan dalam Tabel berikut:

Page 27: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 27

Tabel 4.5.2 Profil Rumah yang Disurvey Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres

2005 Jumlah Persentase

1.4 Rumah Permanen 128 52.89%

Rumah Semi Permanen 93 38.43%

Rumah Sementara atau Bedeng 15 6.20%

Lain-lain 6 2.48%

100.00% 242

1.5

Rata-rata Jumlah Orang yang tinggal di Rumah ini ?

4.58

1.6 Kepemilikan

Sewa

Milik 119 49.17%

Numpang 116 47.93%

7 2.89% 242 Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kalideres Kecamatan

Kalideres, 2005.

Grafik 4.5.2.1

Jenis Rumah Responden Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres

2005

Jenis Rumah Responden

Rumah Permanen

Rumah Semi Permanen

Rumah Sementara atau

Bedeng

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kalideres, 2005

Page 28: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 28

Grafik 4.5.2.2 Status Kepemilikan Rumah

Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres 2005

Jenis Rumah Responden

Rumah Permanen

Rumah Semi Permanen

Rumah Sementara atau

Bedeng

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kalideres, 2005

C. Jenis Septik Tank

Data septik tank yang dimiliki rumah yang disurvey di

Kelurahan Kalideres dinyatakan dalam Tabel berikut:

Tabel 4.5.3

Profil Septik Tank Rumah yang Disurvey Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres

2005 Jumlah Persentase

1.7 Septik Tank Tersendiri 93 38.43%

Septik Bersama 93 38.43%

Sungai, MCK atau Empang 53 21.90%

Lain-lain 3 1.24%

100.00% 242

1.8 Jarak Septik tank ke Sumber Air

Kurang dari 8 meter 113 46.69%

Lebih dari 8 meter 129 53.31% 242

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres, 2005.

Page 29: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 29

Grafik 4.5.3.1 Jenis Septik Tank Responden

Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres 2005

Jenis Septik Tank

Septik Tank Tersendiri

Septik Bersama

Sungai, MCK atau

Empang

Lain-lain

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kalideres, 2005

Grafik 4.5.3.2 Jarak Sumber Air ke Septik Tank

Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres 2005

Jarak Sumber Air ke Septik Tank

Kurang dari 8 meter

Lebih dari 8 meter

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kalideres, 2005

4.3 Sumber dan Kualitas Air

Mekanisme Pelayanan Air Minum untuk Masyarakat miskin di Jakarta, secara umum dibedakan menjadi 3 (tiga) cara yaitu:

Page 30: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 30

a. Sumber Air yang berasal dari PAM Jaya Melalui Sambungan

Rumah (SR)

Sumber Air yang berasal dari PAM Jaya Melalui Sambungan Rumah (SR) dapat digambarkan sebagai berikut:

Gambar 4.1

Distribusi Air melalui Sambungan Langsung (Direct Pipe Connection) ke Rumah-rumah

Keterangan: SR = Sambungan Rumah

Air baku yang berasal dari Sungai, diolah melalui Produksi Air

PAM. Selanjutnya disalurkan melalui Pipa Primer (atau pipa Induk) dan Pipa Sekunder ke kelurahan-kelurahan. Dari Pipa

Primer dan Sekunder ini selanjutnya disalurkan ke RW (Rukun Warga) dan RT (Rukun Tangga) melalui Pipa Tersier dan selanjutnya di Sambungkan ke Rumah-rumah melalui

Sambungan Rumah (SR).

b. Sumber Air yang berasal dari PAM Jaya Melalui Hidran Umum (HU)

Sumber Air yang berasal dari PAM Jaya Melalui Hidran Umum

(HU) dapat digambarkan sebagai berikut:

Produksi

Air PAM

Pipa Primer dan Sekunder

Pipa Tersier

SR

SR

SR

Page 31: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 31

Gambar 4.2 Distribusi Air melalui Hidran Umum (Public Hydrant)

ke Rumah-rumah

Keterangan: HU = Hidran Umum

SR = Sambungan Rumah

Air baku yang berasal dari Sungai, diolah melalui Produksi Air PAM. Selanjutnya disalurkan melalui Pipa Primer (atau pipa

Induk) dan Pipa Sekunder ke kelurahan-kelurahan. Dari Pipa Primer dan Sekunder ini, dapat pula menggunakan truk

tangki (bagi kelurahan yang tidak dilayani oleh Pipa Sekunder) air disalurkan melalui Hidran Umum. Ada 3 (tiga) cara untuk mengambil air, yaitu: 1. Melalui Gerobak Dorong (Water Cart)

2. Ambil Sendiri menggunakan Jerigen atau Ember

3. Disalurkan melalui Selang, dimana dari selang air dimasukkan ke dalam Jerigen atau Ember agar dapat

diukur kuantitasnya. c. Sumber Air yang berasal bukan dari PAM

Produksi

Air PAM

Pipa Primer, Sekunder dan Tersier

SR

HU

Rumah2

Gerobak Dorong Selang

Rumah2

Ambil Sendiri

Rumah2

Truk Tangki

Page 32: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 32

Umumnya berupa sumur dangkal dengan kedalaman 4-5 m.

Sumur ini sangat dipengaruhi air permukaan yang akan mengalir ke sumur secara langsung pada musim hujan.

Kualitas air ini tidak berasa dan tidak berbau, akan tetapi umumnya berwarna.

Gambar 4.3

Pengambilan Air melalui Pompa Air (Water Pump)

Sumber Air dan Kualitas Air dinyatakan sebagai berikut: a. Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok

Sumber dan Kualitas Air di Kelurahan Warakas dinyatakan sebagai berikut:

Tabel 4.1.4

Sumber dan Kualitas Air

Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok 2005 Bau Rasa Warna

Jml % Yes No Yes No Yes No Total

PAM Jaya Sambungan Langsung 69 25.75% 1 68 0 69 1 68 69

Purchase Water from PAM Jaya 102 38.06% 2 100 1 101 1 101 102

Hand Pump and Bore Well 97 36.19% 20 77 47 50 27 70 97

268

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok, 2005.

Pompa / intake

tanah

pipa

Sumur

Page 33: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 33

Grafik 4.1.4 Kualitas Air

Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok 2005

Bau

Rasa

Warn

a

0.00%

10.00%

20.00%

30.00%

40.00%

50.00%

Kualitas Air

PAM Jaya Sambungan

Langsung

Purchase Water from

PAM Jaya

Hand Pump and Bore

Well

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Warakas, 2005

b. Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang

Sumber dan Kualitas Air di Kelurahan Kebon Kacang

dinyatakan sebagai berikut:

Tabel 4.2.4 Sumber dan Kualitas Air Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang

2005 Bau Rasa Warna

Jml % Yes No Yes No Yes No Total

PAM Jaya Sambungan Langsung 67 25.00% 1 66 0 67 1 66 67

Purchase Water from PAM Jaya 112 41.79% 1 111 1 111 1 111 112

Hand Pump and Bore Well 97 36.19% 41 56 57 40 36 61 97

276

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang, 2005.

Page 34: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 34

Grafik 4.2.4 Kualitas Air

Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang 2005

Bau

Rasa

Warn

a

0.00%

10.00%

20.00%

30.00%

40.00%

50.00%

60.00%

Kualitas Air

PAM Jaya Sambungan

Langsung

Purchase Water from

PAM Jaya

Hand Pump and Bore

Well

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebon Kacang, 2005

c. Kelurahan Kebayoran Lama Utara Kecamatan kebayoran

Lama Sumber dan Kualitas Air di Kelurahan Kebayoran Lama Utara dinyatakan sebagai berikut:

Tabel 4.3.4

Sumber dan Kualitas Air Kelurahan Kebayoran Lama Utara

Kecamatan Kebayoran Lama

2005 Bau Rasa Warna

Jml % Yes No Yes No Yes No Total

PAM Jaya Sambungan Langsung 99 36.94% 1 98 0 99 1 98 99

Purchase Water from PAM Jaya 56 20.90% 3 53 0 56 1 55 56

Hand Pump and Bore Well 101 37.69% 50 31 43 58 35 66 101

256

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kebayoran Lama Utara Kecamatan Kebayoran Lama, 2005.

Page 35: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 35

Grafik 4.3.4 Kualitas Air

Kelurahan Kebayoran Lama Utara Kecamatan Kebayoran Lama

2005

Bau

Rasa

Warn

a

0.00%

10.00%

20.00%

30.00%

40.00%

50.00%

Kualitas Air

PAM Jaya Sambungan

Langsung

Purchase Water from

PAM Jaya

Hand Pump and Bore

Well

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kebayoran Lama Utara, 2005

d. Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar Sumber dan Kualitas Air di Kelurahan Pinang Ranti dinyatakan sebagai berikut:

Tabel 4.4.4

Sumber dan Kualitas Air Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar

2005 Bau Rasa Warna

Jml % Yes No Yes No Yes No Total

PAM Jaya Sambungan Langsung 76 28.36% 1 75 0 76 1 75 76

Purchase Water from PAM Jaya 100 37.31% 2 98 1 99 1 99 100

Hand Pump and Bore Well 88 32.84% 19 69 34 54 37 51 88

264

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar,

2005.

Page 36: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 36

Grafik 4.4.4 Kualitas Air

Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar 2005

Bau

Rasa

Warn

a

0.00%

10.00%

20.00%

30.00%

40.00%

50.00%

Kualitas Air

PAM Jaya Sambungan

Langsung

Purchase Water from

PAM Jaya

Hand Pump and Bore

Well

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Pinang Ranti, 2005

e. Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres

Sumber dan Kualitas Air di Kelurahan Kalideres dinyatakan sebagai berikut:

Tabel 4.5.4 Sumber dan Kualitas Air

Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres 2005 Bau Rasa Warna

% Yes No Yes No Yes No Total

PAM Jaya Sambungan Langsung 74 27.61% 1 73 0 74 1 73 74

Purchase Water from PAM Jaya 68 25.37% 3 65 2 66 1 67 68

Hand Pump and Bore Well 100 37.31% 20 80 24 76 32 68 100

242

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres,

2005.

Page 37: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 37

Grafik 4.5.4 Kualitas Air

Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar 2005

Bau

Rasa

Warn

a

0.00%

10.00%

20.00%

30.00%

40.00%

Kualitas Air

PAM Jaya Sambungan

Langsung

Purchase Water from

PAM Jaya

Hand Pump and Bore

Well

Sumber: Hasil Penelitan Survey Primer, Kalideres 2005

4.4 Profil Sosio Ekonomi

a. Pendapatan Rumah Tangga di Kelurahan Warakas

Pendapatan Rumah Tangga di Kelurahan Warakas

Kecamatan Tanjung Priok adalah sebagai berikut:

Tabel 4.1.5 Perhitungan Rata-rata Pendapatan

Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok

2005

Interval Pendapatan Titik Tengah Jumlah Titik Tengah

x Jumlah

<300000 150000 31 4650000

300000-600000 450000 53 23850000

600000-900000 750000 60 45000000

900000-1200000 1050000 93 97650000

1200000-1500000 1350000 18 24300000

1500000-1800000 1650000 6 9900000

1800000-2100000 1950000 5 9750000

>2100000 2250000 2 4500000

268 219600000 819,403

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Warakas Kecamatan Tanjung Priok,

2005.

Rata-rata pendapatan adalah Rp 819.403,-

Page 38: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 38

b. Pendapatan Rumah Tangga di Kelurahan Kebon Kacang

Pendapatan Rumah Tangga di Kelurahan Kebon Kacang

Kecamatan Tanah Abang adalah sebagai berikut:

Tabel 4.2.5 Perhitungan Rata-rata Pendapatan

Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang 2005

Interval Pendapatan Titik Tengah Jumlah Titik Tengah

x Jumlah

<300000 150000 43 6450000

300000-600000 450000 66 29700000

600000-900000 750000 83 62250000

900000-1200000 1050000 58 60900000

1200000-1500000 1350000 20 27000000

1500000-1800000 1650000 4 6600000

1800000-2100000 1950000 1 1950000

>2100000 2250000 1 2250000

276 197100000 714,130

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kebon Kacang Kecamatan Tanah Abang, 2005.

Rata-rata pendapatan adalah Rp 714.130,-

c. Pendapatan Rumah Tangga di Kelurahan Kebayoran Lama

Utara

Pendapatan Rumah Tangga di Kelurahan Kebayoran Lama

Utara Kecamatan Kebayoran Lama adalah sebagai berikut: Tabel 4.3.5 Perhitungan Rata-rata Pendapatan

Kelurahan Kebayoran Lama Utara Kecamatan Kebayoran Lama 2005

Interval Pendapatan Titik Tengah Jumlah Titik Tengah

x Jumlah

<300000 150000 28 4200000

300000-600000 450000 34 15300000

600000-900000 750000 72 54000000

900000-1200000 1050000 106 111300000

1200000-1500000 1350000 11 14850000

1500000-1800000 1650000 3 4950000

1800000-2100000 1950000 1 1950000

>2100000 2250000 1 2250000

256 208800000 815625

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kebayoran Lama Utara Kecamatan Kebayoran Lama, 2005.

Page 39: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 39

Rata-rata pendapatan adalah Rp 815.625,-

d. Pendapatan Rumah Tangga di Kelurahan Pinang Ranti

Pendapatan Rumah Tangga di Kelurahan Pinang Ranti

Kecamatan Makasar adalah sebagai berikut:

Tabel 4.4.5 Perhitungan Rata-rata Pendapatan

Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar 2005

Interval Pendapatan Titik Tengah Jumlah Titik Tengah

x Jumlah

<300000 150000 21 3150000

300000-600000 450000 34 15300000

600000-900000 750000 79 59250000

900000-1200000 1050000 109 114450000

1200000-1500000 1350000 12 16200000

1500000-1800000 1650000 5 8250000

1800000-2100000 1950000 3 5850000

>2100000 2250000 1 2250000

264 224700000 851,136

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar,

2005.

Rata-rata pendapatan adalah Rp 851.136,-

e. Pendapatan Rumah Tangga di Kelurahan Kalideres

Pendapatan Rumah Tangga di Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres adalah sebagai berikut: Tabel 4.5.5

Perhitungan Rata-rata Pendapatan Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres 2005

Interval Pendapatan Titik Tengah Jumlah Titik Tengah

x Jumlah

<300000 150000 34 5100000

300000-600000 450000 93 41850000

600000-900000 750000 82 61500000

900000-1200000 1050000 16 16800000

1200000-1500000 1350000 6 8100000

1500000-1800000 1650000 5 8250000

1800000-2100000 1950000 4 7800000

>2100000 2550000 2 5100000

242 154500000 638,430

Sumber: Hasil Survey Data Primer, Kelurahan Kalideres Kecamatan Kalideres, 2005.

Page 40: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 40

Rata-rata pendapatan adalah Rp 638.430,-

Rekapitulasi Hasil Survey Identifikasi secara tabel adalah sebagai

berikut:

Tabel 4.6. Rekapitulasi Hasil Survey

Identifikasi Kemiskinan di Jakarta 2005 No Keterangan Warakas Kebon

Kacang Kebayoran Lama Utara

Pinang Ranti

Kalideres

1 2

3 4 5 6

Data Rumah Tangga a. Status Responden - Kepala Rumah Tangga - Pasangan Kep. RT - Lain2 b. Sumber Air

- Sambungan Pipa - Hidran Umum - Bukan PAM c. Rata2 Jmlah Ang. RT Profil Rumah a. Jenis Rumah - Permanen - Semi Permanen - Sementara / Bedeng - Lain2 b. Status Rumah - Sewa - Milik - Numpang Data Septik Tank (ST) a. Jenis Septik - ST Pribadi - ST Bersama - MCK - Lain2 b. Jarak Sumb Air ke ST - Kurang dari 8 m - Lebih dari 8 m Sumber & Kualitas Air a. Sambungan Pipa - Bau - Rasa - Warna b. Penjaja Air/Hidran Umum - Bau - Rasa - Warna c. Sumur / Pompa - Bau - Rasa - Warna Rata2 Pendapatan

87 174 7

69 102 97 4,43 25 89 146 8 67 198 3 88 102 77 1 153 115 1 0 1 2 1 1 20 47 27 819.403

96 174 6

67 112 97 5,23 26 98 144 8 76 198 2 77 123 76 0 163 113 1 0 1 1 1 1 41 57 36 714.130

66 178 12

99 56 101 4,89 35 77 134 10 56 198 2 88 100 66 2 87 169 1 0 1 3 0 1 50 43 36 815.625

80 172 12

76 100 88 4,86 28 94 134 8 72 189 3 67 121 76 0 153 111 1 0 1 2 1 1 19 34 37 851.136

74 168 0

74 68 100 4,58 128 93 15 6 119 116 7 93 93 53 3 113 129 1 0 1 3 2 1 20 24 32 638.430

Sumber: Direkapitulasi dari Hasil Survey 2005

Page 41: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 41

Grafik 4.6.1.

Rekapitulasi Status Responden

2005

Wa

rakas

Kb

Kaca

ng

Kb

y L

am

a U

tara

Pin

an

g R

an

ti

Ka

lid

ere

s

020406080

100120

140

160

180

- Kepala Rumah Tangga

- Pasangan Kep. RT

- Lain2

Grafik 4.6.2. Rekapitulasi Sumber Air

2005

Wa

rak

as

Kb

Ka

ca

ng

Kb

y L

am

a U

tara

Pin

an

g R

an

ti

Ka

lide

res

0

20

40

60

80

100

120

Sumber Air

- Sambungan Pipa

- Hidran Umum

- Bukan PAM

Page 42: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 42

Grafik 4.6.3.

Rekapitulasi Profil Rumah

2005

Wara

ka

s

Kb

Kac

ang

Kb

y L

am

a U

tara

Pin

an

g R

an

ti

Ka

lidere

s

- Permanen0

20406080

100120140160

Jenis Rumah

- Permanen

- Semi Permanen

- Sementara / Bedeng

- Lain2

Grafik 4.6.4. Rekapitulasi Status Rumah

2005

Wa

raka

s

Kb

Ka

ca

ng

Kb

y L

am

a U

tara

Pin

an

g R

an

ti

Ka

lid

ere

s

0

50

100

150

200

Status Rumah

- Sewa

- Milik

- Numpang

Page 43: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 43

Grafik 4.6.5.

Rekapitulasi Jenis Septik Tank

2005

Wara

kas

Kb

Ka

cang

Kby L

am

a U

tara

Pin

ang R

an

ti

Ka

lidere

s0

20

40

60

80

100

120

140

Jenis Septik Tank

- Septik Tank Pribadi

- Septik Tank Bersama

- MCK

- Lain2

Grafik 4.6.6.

Rekapitulasi

Jarak Sumber Air ke Septik Tank 2005

Wa

rak

as

Kb

Ka

ca

ng

Kb

y L

am

a U

tara

Pin

an

g R

an

ti

Ka

lide

res

0

50

100

150

200

Jarak Sumber Air ke Septik Tank

- Kurang dari 8 m

- Lebih dari 8 m

Page 44: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 44

Grafik 4.6.7.1.

Rekapitulasi Sumber dan Kualitas Air

Sambungan Pipa 2005

Wa

raka

s

Kb

Ka

ca

ng

Kb

y L

am

a U

tara

Pin

an

g R

an

ti

Ka

lid

ere

s

0.00%0.05%0.10%0.15%0.20%0.25%0.30%0.35%0.40%0.45%

Kualitas Sambungan Pipa PAM

- Bau

- Rasa

- Warna

Grafik 4.6.7.2. Rekapitulasi Sumber dan Kualitas Air Hidran Umum

2005

Wara

kas

Kby L

am

a

Uta

ra

Kalid

ere

s

0.00%

0.50%

1.00%

1.50%

Kualitas Air dari Hidran Umum

- Bau

- Rasa

- Warna

Page 45: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 45

Grafik 4.6.7.3. Rekapitulasi

Sumber dan Kualitas Air Sumur/Pompa

2005

Wa

raka

s

Kb K

aca

ng

Kby

La

ma

Uta

ra

Pin

ang

Ran

ti

Kalid

ere

s

0.00%

5.00%

10.00%

15.00%

20.00%

25.00%

Kualitas Sumur dan Pompa

- Bau

- Rasa

- Warna

Grafik 4.6.8 Rekapitulasi Pendapatan

2005

Rata2 Pendapatan

0

100000

200000

300000

400000

500000

600000

700000

800000

900000

Warakas Kb Kacang Kby Lama

Utara

Pinang

Ranti

Kalideres

Page 46: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 46

4.5 Aspek Pemberdayaan Masyarakat dan Peranan Wanita

Pemberdayaan masyarakat di bidang air minum, diorganisir oleh

KPAM (Komite Pelanggan Air Minum), dan dibeberapa daerah tertentu CBO (Community Based Organization).

Data dari pemberdayaan masyarakat ini dilakukan melalui Focus

Group Discussion (FGD) dan hasilnya sebagai berikut:

Pengaturan pemberdayaan masyarakat melalui KPAM ini meliputi:

a. Pengaturan hidran umum b. Pengumpulan pembayaran air, yang pembeliannya dilakukan

dengan jerigen, ember dll. c. Pengelolaan hidran umum

Sedang pengelolaan melalui CBO adalah: a. Pengaturan pembagian air ke rumah-rumah, melalui gerobak,

selang dll b. Pengumpulan pembayaran air, baik per jerigen atau ember,

per hari maupun per bulan. c. Pengelolaan sumber air (bisa dari deep well, tangki air/truk

air dll).

Sedang Peranan Wanita adalah pengelolaan air sehari-hari, sedang misalnya pembagian air untuk:

a. Masak dan minum b. Cuci Piring dan perabot rumah tangga

c. Cuci Pakaian d. Keperluan sehari-hari (Mandi, Buang Air dll)

e. Dan keperluan air lainnya.

4.6 Kualitas Pelayanan Air Minum dan Teknologi Pengolahan Air

Sederhana

Keluhan responden yang pelanggan PAM Jaya adalah: a. Air tidak kontinyu, untuk waktu pelayanan tidak 24 jam dan

terutama hanya mengalir di malam hari. Pada hari-hari tertentu tidak mengalir.

b. Air mengandung endapan lumpur, terutama terbawa aliran setelah air tidak mengalir pada hari-hari sebelumnya atau sehabis hujan.

c. Air berbau, terutama bau kaporit.

Page 47: Hasil Survey Lapangan Masyarakarat Miskin

Survey Identifikasi Awal Pelayanan Air Minum Bagi Masyarakat Miskin di Wilayah DKI Jakarta 2005

Badan Regulator Air Minum DKI Jakarta 4 - 47

Sedang di kelurahan Pinang Ranti Kecamatan Makasar, untuk

menanggulangi masalah air mereka menggunakan Saringan atau filter sendiri pada sumur atau pompa, baik sumur atau pompa

kolekif, maupun sumur atau pompa pribadi. Filter ini umumnya diganti setiap 2 kali seminggu, terbuat dari susunan pasir, batu,

ijuk, dan batu lagi. Biaya pembuatannya sekitar Rp 50.000,- hingga Rp 100.000,-.