hasil datpeng perhitungan
DESCRIPTION
perhitunganTRANSCRIPT
NoPerlakuanHasil
AKualitatif
1.Pemerian (organoleptis)Hablur atau serbuk, tidak berbau, rasa pahit, hablur putihHablur atau serbuk hablur putih, tidak berbau, rasa pahit
2.Uji Kelarutan Larut dalam 70 bagian air Larut dalam 7 bagian etanol (95%) P Larut dalam 13 bagian aseton Larut dalam 40 bagian gliserol Larut dalam larutan alkali hidroksida Larutan dalam 9 bagian propilenglikol50 mg larut dalam 70 ml100 mg larut dalam 1 ml
70 mg larut dalam 1,5 ml25 mg larut dalam 3 ml20 mg larut dalam 0,5 ml
3.pH5
4.Identifikasi WarnaLarutkan 100 mg parasetamol dalam 10 ml air ditambah 0,05 ml larutan FeCl3Parasetamol bewarna biru volet (+)
B. Kuantitatif
1.Ditimbang 0,1 gram parasetamol dilarutkan dalam 1 L aquadest dalam labu ukur 1 L. Diencerkan sampai 0,019 g/LTerbentuk larutan stok parasetamol
2.Dibuat 6 konsentrasi dari hasil pengenceran dalam labu ukur 50 ml dan diberi label A-FTerbentuk 6 konsentrasi parasetamol
3.Ditambah 2 ml FeCl3 0,02 M+4 ml Kalium Heksasianoferat 0,002 M . Ditambah aquadest sampai tanda batasLarutan berubah warna dari ungu menjadi warna hijau
4.Diukur absorbansi pada 700 nm setelah 20 menitTerlihat hasil absorbansi pada monitor
5.Dibuat kurva kalibrasiTerbentuk persamaany= 0,1277x +0,2302r2 = 0,9743
6.Ditimbang 0,1 gram parasetamol dilarutkan dalam 1000 m aquadestTerbentuk larutan parasetamol
7.Diambil 25 ml dan diencerkan sampai 250 ml dengan aquadestTerbentuk larutan parasetamol dengan konsentrasi
8.Diambil 10 ml dimasukkan ke dalam labu ukur 50 ml, ditambahkan 2 ml FeCl3 0,02 M dan 4 ml Kalium Heksasianoferat 0,002 M didiamkan selama 10 menit. Ditambahkan HCl 1 ml 5 M. Ditambahkan aquadest sampai tanda batas. Setelah 20 menit diukur absorbansi pada 700 nm.Larutan berubah warna menjadi biru setelah ditambahkan FeCl3 dan menjadi bewarna hijau setelah ditambahkan Kalium heksasianoferat
9.Ditentukan kemurnian dengan memasukkan nilai absorbansi. Ditentukan kemurnian apakah sesuai dengan persyaratan farmakopeTerlihat 3 absorbansi yang berbeda
A. BAHAN BAKU PARASETAMOL
Absorbansi SampelAbsorbansi Baku
ABCABCDEF
10,99930,81190,836710,48720,44190,38310,30470,29350,2603
21,00070,80960,83820,48770,44210,3830,30450,29350,2608
31,00020,80630,836430,48790,44230,3830,30420,29340,2613
Rata-rata1,00006670,80930,837033Rata-rata0,48760,44210,3830330,3044670,2934670,2608
SampelKonsentrasi BakuAbsorbansi Baku
A20,4876
B1,60,4421
C1,20,383033
D0,80,304467
E0,40,29467
F0,20,2608
Perhitungan Kadar Sampely= 0,1277x + 0,2302A1,0000667= 0,1277x + 0,2302x= 6,06 ppmB0,8093= 0,1277x + 0,2302x= 4,561 ppmC0,837033= 0,1277x + 0,2302x= 4,78 ppmKonsentrasi Sampel= 10 ppm
Larutan Awal = 100 mg/1 L= 100 ppmDiambil= 25 ml 100 = x= 2,5 mgDiencerkan dengan aquadest ad 250 ml= Kemurnian Parasetamol sampel= = = 51,3367 %Kadar Parasetamol Sampel ==>> x= 51,3367 mgB. SUSPENSI PARASETAMOL
Bakuy(Absorbansi)x(konsentrasi)
A0,31262,0
B0,21641,5
C0,10651,2
D0,06350,5
E0,01840,4
F0,00490,2
TabungXYXYY2X2
A20,31260,62520,097718764
B1,50,21640,32460,046828962,25
C1,20,10650,12780,011392251,44
D0,50,06350,031750,004082250,25
E0,40,01840,007360,000338560,16
F0,20,00490,000980,000024010,04
5,80,72231,117690,160384798,14
y=ax + b
0,16558
24000mg/1000ml
50,4 mg
0,031633 = 0,16558x 0,039677X = = 0,43066796 ppmKemurnian suspensi parasetamol x 100% = 42,72 %Kadar parasetamol = =>> x = 10,254 mg
Pembuatan kurva baku
= -1r= 1