hanya bermain

3
HANYA BERMAIN Ketika aku sedang menyusun kubus, Jangan katakana aku “hanya bermain.” Karena seperti kau lihat, aku belajar sambil bermain. Tentang keseimbangan dan bentuk. Ketika aku berpakaian lengkap, Membuat rumah-rumahan, lalu bermain boneka bayi. Jangan katakana aku “hanya bermain.” Karena seperti kau lihat, aku belajar sambil bermain. Untuk menjadi ibu atau ayah suatu hari nanti. Ketika kau lihat aku berlumur cat sampai ke siku, Atau menyerut kayu, atau mencetak dan membentuk lempung, Jangan sampai kudengar kau berkata “ia hanya bermain.” Karena seperti kau lihat, aku belajar sambil bermain. Aku sedang mengekspresikan diri dan mencoba kreatif. Aku ingin menjadi artis atau penemu suatu hari nanti. Ketika kau lihat aku duduk di sebuah kursi “Membaca keras-keras” di depan penonton khayal, Tolong jangan tertawa dan mengira aku hanya bermain. Karena seperti kau lihat, aku belajar sambil bermain. Atau mungkin menjadi guru suatu hari nanti. Ketika kau melihat aku menyibak semak-semak mencari serangga,

Upload: pangeranandareaspanggabean

Post on 18-Dec-2015

7 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Sastra

TRANSCRIPT

HANYA BERMAINKetika aku sedang menyusun kubus,Jangan katakana aku hanya bermain.Karena seperti kau lihat, aku belajar sambil bermain.Tentang keseimbangan dan bentuk.

Ketika aku berpakaian lengkap, Membuat rumah-rumahan, lalu bermain boneka bayi. Jangan katakana aku hanya bermain.Karena seperti kau lihat, aku belajar sambil bermain.Untuk menjadi ibu atau ayah suatu hari nanti.

Ketika kau lihat aku berlumur cat sampai ke siku,Atau menyerut kayu, atau mencetak dan membentuk lempung,Jangan sampai kudengar kau berkata ia hanya bermain.Karena seperti kau lihat, aku belajar sambil bermain.Aku sedang mengekspresikan diri dan mencoba kreatif.Aku ingin menjadi artis atau penemu suatu hari nanti.

Ketika kau lihat aku duduk di sebuah kursiMembaca keras-keras di depan penonton khayal,Tolong jangan tertawa dan mengira aku hanya bermain.Karena seperti kau lihat, aku belajar sambil bermain.Atau mungkin menjadi guru suatu hari nanti.

Ketika kau melihat aku menyibak semak-semak mencari serangga,Atau mengisi kantong bajuku dengan apa yang kutemukan,Jangan katakan kepada orang aku hanya bermain.Karena seperti kau lihat, aku belajar sambil bermain.Mungkin saja kelak aku menjadi seorang ilmuan.

Ketika kau lihat aku sibuk dengan teka-teki,Atau ketahuan memainkan sesuatu di sekolah,Tolong jangan merasa aku membuang waktu untuk bermainKarena seperti kau lihat, aku belajar sambil bermain.Aku belajar memecahkan masalah sambil berkonsentrasi.Siapa tahu kelak aku menjadi pengusaha.

Ketika kau lihat aku memasak atau mencicipi makanan,Tolong jangan mengira aku hanya bermain karena aku menikmatinya.Aku belajar mengikuti petunjuk dan mengetahui perbedaan.Siapa tau kelak aku menjadi juru masak.

Ketika kau lihat aku belajar melompat, berlari dan menggerakkan tubuh,Tolong jangan katakana aku hanya bermain.Karena seperti kau lihat, aku belajar sambil bermain.Aku belajar tentang bagaimana kerja tubuhku.Mungkin saja suatu hari aku menjadi dokter, perawat, atau atlet.

Ketika kau bertanya apa yang kukerjakan di sekolah hari ini, Dan aku menjawab, Aku hanya bermain.Tolong jangan salah mengerti.Karena seperti kau lihat, aku belajar sambil bermain.Aku belajar menikmati hidup sambil meraih sukses dalam bekerja.Aku menyiapkan diri untuk masa depan.Hari ini, aku masih kanak-kanak dan tugasku adalah bermain.

-Anita Wadley-Chicken soup for the Unsinkable Soul