hairy tongue betytopik1
DESCRIPTION
dspdspdspTRANSCRIPT
Hairy Tongue
Lidah pada individu dengan hairy tongue(sumber : http://diseasespictures.com/black-
hairy-tongue/ 13 September 2013)
Hairy tongue merupakan suatu kondisi pada mukosa oral (lidah)
dengan etiologi yang tidak diketahui. Lesi melibatkan dorsum lidah, terutama bagian
tengah dan sepertiga posterior. Anak-anak jarang sekali terkena. Papila mengalami
elongasi, terkadang sangat jelas, dan memiliki penampakan seperti rambut. Papilla
hiperplastik kemudian menjadi terpigmentasi oleh kolonisasi dari bakteri
kromogenik, yang dapat memberikan variasi warna dari hijau sampai coklat
kemudian hitam.Bakteri kromogenik ini merupakan bakteri komensal dalam mulut.
Berbagai macam makanan terutama kopi dan teh dapat mendukung
pembauran pewarnaan. Secara mikroskopis, papila filiformis secara ekstrim
berelongasi dan hiperplastik dengan keratosis. Kolonisasi eksternal dari papila oleh
koloni mikroba basofilik merupakan ciri-ciri yang mencolok.
Sebaliknya, tidak ditemukan patologi pada perbaikan epithelium atau jaringan
ikat. Kondisi ini sangat klasik dalam penampakan klinis, di mana biopsi tidak
dianjurkan, dan diagnosis klinis adalah cara yang tepat.
Perawatan meliputi penyikatan lidah dan menghindari teh dan kopi selama beberapa
minggu. Karena penyebabnya tidak dapat ditentukan, kondisi tersebut dapat terulang
lagi.
Etiologi
Terdapat beberapa factor inisiasi dan predisposisi dari hairy tongue. Antara
lain pemakaian antibiotik seperti penisilin dan kortikosteroid sistemik diidentikan
dengan kondisi ini. Selain itu, penggunaan hydrogen peroksida, sodium perborat dan
karbamid peroksida mungkin dapat juga mengakibatkan keadaan ini. Hairy tongue
juga dapat terlihat pada individu perokok berat dan individu yang menerima
radioterapi di daerah kepala dan leher untuk suatu keganasan. Seperti yang telah
dijelaskan sebelumnya, hal ini terjadi karena pertumbuhan berlebih dari papilla
filiformis dan alterasi dari mikroba komensal.
Tanda-Tanda Klinis
Perubahan klinis merupakan hasil dari hyperplasia papilla filiformis seiring
dengan penurunan laju deskuamasi. Secara umum,hairy tongue lebih merupakan
masalah estetik karena gejalanya biasanya minimal. Karena papilla mengalami
elongasi, sensasi mual ataupun tickling dapat terjadi.
Histopatologi
Gambaran histolopatologi hairy tongue (Sumber: http://www.skinpathology.org/black-
hairy-tongue/attachment/black-hairy-tongue-histology/ 14 September 2013)
Pemeriksaan mikroskopik dari specimen menunjukkan elongasi papilla
filiformis yang permukaannya terkontaminasi sekelompok mikroorganisme dan
fungi. Lamina propria umumnya mengalami inflamasi ringan.
Diagnosis
Biopsi tidak penting dilakukan, karena tanda-tandanya telah jelas dari
pemeriksaan klinis. Pemeriksaan kultur atau sitologik jarang dilakukan.
Penanganan dan Prognosis
Penanganan untuk etiologi yang mungkin seperti penghentian antibiotik dan
obat kumur oksigenating menolong. Dalam beberapa minggu, hairy tongue yang
disebabkan oleh antibiotik dan obat kumur tertentu dapat berkurang dengan
penghentian konsumsi produk tersebut.
Penyikatan dorsum lidah dengan sodium bikarbonat biasanya membantu.
Dalam kasus yang disebabkan oleh radioterapi penanganannya lebih sulit. Penyikatan
lidah dan menjaga kebersihan serta kesehatan rongga mulut berguna, salah satunya
dengan aplikasi larutan podophyllum resin 1%. Juga perlu diterangkan kepada pasien
bahwa kondisi ini tidak ganas dan self-limiting.
Pigmentation Related to Heavy-Metal Ingestion
Beberapa tahun yang lalu, macam-macam logam campuran digunakan untuk
pengobatan, tetapi beberapa obat yang lama ini sudah jarang digunakan. Pemasukan
logam berat atau garam logam dapat menimbulkan bahaya dalam pekerjaan karena
banyak logam yang digunakan dalam industri dan pengecatan. Timah, merkuri, dan
bismuth memiliki gambaran khusus dalam jaringan mulut jika tertelan dalam jumlah
yang cukup banyak.
Pigmen-pigmen yang tercerna ini cenderung untuk berekstravasasi dari
pembuluh darah dari permeabilitas kapiler yang meningkat seperti jaringan
terinflamasi. Jadi dalam rongga mulut, pigmentasi biasanya ditemukan sepanjang free
marginal gingiva, di mana pigmentasi ini mengelilingi gingival cuff. Garis logam ini
terlihat abu-abu sampai hitam.
Logam berat dapat terkait dengan gejala sistemik dari toksisitas, termasuk perubahan
perilaku, neurologic dissorders dan sakit pencernaan. Kondisi ini sekarang jarang
ditemui.
Etiologi
Beberapa logam berat seperti arsenic,bismuth,platinum,timah,dan merkuri
dapat menyebabkan pigmentasi mukosa oral. Fenomena ini terjadi umumnya akibat
penguapan dari logam-logam tersebut. Dahulu, arsenik dan bismut digunakan untuk
pengobatan sifilis, lichen planus, dan penyakit kulit tertentu(dermatitis).
Tanda-Tanda Klinis
Logam-logam berat ini dapat terdeposit di kulit dan mukosa oral(khususnya di
gingival). Warnanya mulai dari abu-abu hingga hitam, dan distribusinya linear di
sepanjang marjin gingiva. Pewarnaan ini dapat merupakan hasil dari reaksi logam
berat dan hydrogen sulfide produk bakteri di zona inflamatori.
Penanganan
Tidak ada penanganan khusus untuk kondisi ini.
Referensi :
Burket,L.W.,Martin S. G,Michaël G,Jonathan A. S. (2003). Burket's Oral Medicine.
Diagnosis and Treatment, New Jersey: BC Decker Inc.
Sciubba, J.J., Joseph A. Regezi, Roy S. Rogers. (2002). PDQ Oral Disease: Diagnosis and
Treatment, Michigan: BC Decker Inc.
http://diseasespictures.com/black-hairy-tongue/ 13 September 2013
http://www.skinpathology.org/black-hairy-tongue/attachment/black-hairy-tongue-
histology/ 14 September 2013