globalisasi politik
DESCRIPTION
bahan ulangan kwn (ekonomi-politik) dari pak roliTRANSCRIPT
RANGKUMAN OLEH:TENNY 12 BAHASA / 05
GLOBALISASI POLITIK
Globalisasi dan Politik
Kata "globalisasi" diambil dari kata global, yang maknanya ialah universal.
Globalisasi adalah sebuah istilah yang memiliki hubungan dengan peningkatan keterkaitan dan
ketergantungan antarbangsa dan antarmanusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi,
perjalanan, budaya populer, dan bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi
bias.
Politik adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakat yang antara lain berwujud proses pembuatan keputusan, khususnya dalam negara.
Globalisasi Politik
Globalisasi politik adalah proses masuknya suatu pola atau nilai-nilai yang diterima secara menyeluruh karena membawa
pembaharuan dan menguntungkan di bidang politik, seperti kerjasama-kerjasama politik
antarnegara dengan membentuk suatu organisasi internasional multilateral.
Globalisasi politik disebut juga global governance.
Anggapan tentang Globalisasi Politik
Globalisasi
politik
•Perebutan kekuasaan
•Pengaruh antar kekuatan di dunia
Proses politik antar negar
a
•Banyak negara / lembaga internasional
•Kepentingan kelompok tertentu
Pertempura
n
•Antar kekuatan militer
•Misalnya: Iraq dan Afghanistan
Fenomena Globalisasi Politik
demokrasi ancaman neo-kolonialisme
Kapitalisme Nasionalisme
Globalisasi Politik
Counter Balance
Kekhawatiran terhadap pengaruh globalisasi
Counter balance destruktif
Pemeran politik global
Pertama, negara-negara yang dipetakan secara dikotomis, yaitu negara-negara negara-negara besar dan negara-negara kecil, negara-negara maju dan negara-negara berkembang, negara-negara yang kuat dan yang lemah secara ekonomi, negara-negara yang kuat dan yang lemah secara militer, negara-negara yang berdiri sendiri atau yang bergabung dengan negara lain, dan lain sebagainya. Kedua, organisasi-organisasi antar-pemerintah (IGO atau Inter-Governmental Organizations), seperti ASEAN, SAARC, NATO, European Community dan lain sebagainya. Ketiga, perusahaan internasional yang dikenal dengan Multinational Corporations (MNC) atau Tansnational Corporations atau Global Firms. Perusahaan-perusahaan ini dengan modalnya yang besar dan bersifat deteritorialis meluaskan jaringannya ke segala penjuru dunia. Pemerintah khususnya negara-negara berkembang merasa perlu mendapatkan modal dan teknologinya.
Pemeran politik global
Keempat, organisasi internasional atau trans-nasional yang non pemerintah (International Non-Governmental Organizations) seperti Palang Merah Internasional didirikan tahun 1867, Workingmen's Association (Socialist International) tahun 1860an, International Women's League for Peace and Freedom.
Contoh:Yang konvensional seperti: Vatikan, Dewan Gereja-gereja Sedunia, Rabiyatul Islamiyah. Yang modern seperti Amnesty International, Green-peace International, World Conference on Religion and Peace, World Federation of United Nations Associations, Worldwatch, Human Rights Watch dan Refugee International.
Organisasi global ini lebih tepat disebut aktivis profesional. Pendapat umum dan kebijakan dunia ternyata banyak sekali dipengaruhi oleh organisasi aktivis ini. Gagasan-gagasan mereka banyak disalurkan melalui media massa elit dunia, seperti International Herald Tribune, The Guardian, Time dan The Economist.
Pemeran politik global
Kelima, organisasi-organisasi non-formal, rahasia, dan setengah rahasia. Contoh: mafia, teroris, pembajak, penyelundup, preman global, tentara bayaran, hacker komputer dan mungkin juga organisasi semacam Al-Qaeda.
HUTANG LUAR NEGERI (DEBT TRAP)
NILAI TUKAR MATA UANG JATUH
DOMINASI PERUSAHAAN ASING (SDM & SDA)
RESISTANSI LEMAH TERHADAP DAMPAK POLITK
GLOBAL: TERORISME, SEPARATIME, RADIKALISME
NASIONALIME TERKIKIS OLEH INTERNASIONALISME
Dampak terhadap Indonesia
Indonesia dalam globalisasi politik
Jadi, untuk sekarang ini Indonesia masih tergolong sebagai korban dari globalisasi politik, bukan pelaku. Hal ini disebabkan
karena :
Belum bisa mentransformasi sistem politik,Belum adanya pemerataan dalam
masyarakat,Tingkat pendidikan yang rendah,Potensi konflik etnis, agama, dan ras masih
tinggi.
BENTUK AWAL GLOBALISASI POLITIK
DI IKUTI HAMPIR SELURUH NEGARA DI DUNIA
SEBAGAI MEDIA PERANTARA DALAM MENYELESAIKAN
MASALAH POLITIK ANTAR NEGARA
SEBAGAI MEDIA PERTUKARAN INFORMASI , PENDAPAT
DAN SEBAGAI MEDIA DISKUSI ANTAR NEGARA DALAM
MASALAH POLITIK
Peran PBB
Positif Negatif
Menjadi dasar dari perkembangan globalisasi-globalisasi lainnya.
Sistem politik yang dapat memajukan suatu negara dapat dicontoh negara lain. Contoh: kemunculan nasionalisme Indonesia yang dipicu oleh gerakan-gerakan nasionalis negara lain.
Dapat mempelajari sistem politik yang dipraktikkan di negara lain & memilih sistem mana yang paling tepat untuk negara tersebut.
Hilangnya kedaulatan bangsa-bangsa.
Hilangnya nasionalisme.Negara lemah dan miskin
menjadi korban.Adanya monopoli
kekuasaan.Globalisasi dapat
membahayakan eksistensi negara berdaulat.
Dampak Globalisasi Politik
Dampak Globalisasi Politik bagi Indonesia
Belitan hutang luar negeri (debt trap) yang tidak kunjung lepas.Perusahaan-perusahaan asing yang menguasai ladang-ladang
mineral Indonesia.Tenaga kerja Indonesia yang dibeli secara murah di luar negeriAset-aset penting Indonesia banyak yang dikuasai oleh
kekuatan asing dan kebutuhan dasar seperti beras di negeri ini juga telah tergantung pada pasar asing.
Pihak bangsa Indonesia juga ternyata sama sekali tidak bisa menghadapi kekuatan-kekuatan destruktif global seperti gerakan terorisme, sparatisme, radikalisme dan bahkan jaringan obat terlarang global.
Nasionalisme bangsa telah banyak terkikis oleh internasionalisme.