geomorfologi dan analisis lansekap - pengertian unsur-unsur lipatan, macam-macam dataran dan plato

Upload: allwaysrespati

Post on 07-Jul-2018

241 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 Geomorfologi dan Analisis Lansekap - Pengertian Unsur-Unsur Lipatan, Macam-Macam Dataran dan Plato

    1/4

    Nama : Respati Suryokusumo Kelas : ITN A

    NIM : C1051141014 Semester : IV

    Mata Kuliah : Goemorfologi dan Analisis Lansekap

    A. 

    UNSUR-UNSUR LIPATAN

    1.  Antiklinal  merupakan bagian lipatan yang memiliki posisi lebih tinggi dari bagian

    lipatan lainnya. Lipatan antiklinal akan membentuk bumi menjadi cembung, contohnya

     pegunungan atau perbukitan.

    2.  Sinklinal  merupakan bagian lipatan yang memiliki bagian yang lebih rendah dari

     bagian lipatan lainnya. Lipatan sinklinal akan membentuk permukaan bumi menjadi

    cekung, contohnya lembah.

    3.  Limb (sayap lipatan) adalah  bagian dari lipatan yang terletak Downdip (sayap yang

    dimulai dari lengkungan maksimum antiklinal sampai sinklinal), atau Updip (sayap

    yang dimulai dari lengkungan maksimum sinklinal sampai antiklinal). Sayap lipatan

    dapat berupa bidang datar (planar), melengkung (curve), atau bergelombang (wave).

    4.  Inti Antiklinal adalah Bagian tengah dari antiklinal.

    5.  Inti Sinklinal adalah Bagian tengah dari Sinklinal.

    6.  Sumbu Antiklin yaitu Bentukan berupa antiklinal ( anticlinal valley ), merupakan

    lembah-lembah yang berkembang sepanjang sumbu antiklinal. Bentukan ini benar-

     benar menunjukkan pembalikan relief.

    7.  Sumbu Sinklinal yaitu Bentukan lembah sinklinal ( synclinal valley ), merupakan

    lembah yang berkembang sepanjang sumbu sinklinal. Ini pun menunjukkan adanya

     pembalikan relief yang sempurna. Punggungnya biasanya lebar dengan lereng yang

    curam.

  • 8/18/2019 Geomorfologi dan Analisis Lansekap - Pengertian Unsur-Unsur Lipatan, Macam-Macam Dataran dan Plato

    2/4

    B.  Macam-macam Dataran :

      Dataran pantai yaitu dataran yang letaknya dekat pantai

    dengan ketinggian kurang dari 200 m dari permukaan air laut,

    dan masih mengalami pengaruh laut secara langsung. 

      Dataran pedalaman ialah daratan atau daerah yang

     berletak di belakang pesisir (coast) atau tepian sungai (river

    shoreline).

      Datran danau  adalah cekungan besar di permukaan

     bumi yang digenangi oleh air bisa tawar ataupun asin yang

    seluruh cekungan tersebut dikelilingi oleh daratan.

      Dataran lava adalah dataran yang terbentuk oleh aliran

    cairan lava encer.

      Daratan morena dasar adalah dataran yang terbentuk

    dari endapan batuan hasil erosi es. 

  • 8/18/2019 Geomorfologi dan Analisis Lansekap - Pengertian Unsur-Unsur Lipatan, Macam-Macam Dataran dan Plato

    3/4

      Dataran alluvial  merupakan dataran yang terbentuk

    akibat proses-proses geomorfologi yang lebih didominasi oleh

    tenaga eksogen antara lain iklim, curah hujan, angin, jenis

     batuan, topografi, suhu, yang semuanya akan mempercepat

     proses pelapukan dan erosi. Hasil erosi diendapkan oleh air ke tempat yang lebih rendah

    atau mengikuti aliran sungai.

      Daratan delta  adalah sebuah dataran luas yang

    terbentuk akibat proses sedimentasi material yang ada di

     bawah sungai-sungai di muara pada keadaan pantai yang

    landai.

      Dataran banjir adalah dataran rendah di kanan kiri

    sungai yang terbentuk dari material hasil pengendapan banjir

    aliran sungai. Pada saat banjir datang, air meluap ke kanan kiri

    alur sungai. Luapan air ini membawa material sedimen yang

    kemudian diendapkan di kanan kiri sungai. Proses ini

     berlangsung lama, hingga terbentuk dataran banjir. Dataran

     banjir disebut juga flood plain. 

      Dataran Outwash adalah dataran dengan slope rendah

    hasil pengendapan sungai pencairan es, terletak di depan

    tubuh gletser.

  • 8/18/2019 Geomorfologi dan Analisis Lansekap - Pengertian Unsur-Unsur Lipatan, Macam-Macam Dataran dan Plato

    4/4

    C.  Bentuk-bentuk plato menurut Finch (1948) :

     Plato antar pegungungan  adalah dataran tinggi luas

    dengan permukaan datar dan dikelilingi tebing

    yangcuram.Contoh Plato di Indonesia: Plato Dieng di

    Jawa Timur, Plato di sekitar Danau Toba. 

     Plato kaki pegunungan adalah merupakan plato yang

    terletak diantara pegunungan dan berbatasan dengan

    dataran atau laut, contoh: plato patagonia (argentina).

     Plato kontinental  merupakan plato yang muncul

    secara curam tanpa bingkai pegunungan, contoh:

    spanyol, arab, afrika selatan, australia barat.