gelombang pada eeg

Upload: bayu-fs

Post on 01-Mar-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Gelombang Pada Eeg

    1/3

    GELOMBANG PADA EEG

    Potensial listrik yang direkam oleh electrode EEG di kulit kepala bukan merupakan gambaran

    aktivitas satu atau beberapa neuron melainkan merupakan sumasi dari ribuan sampai !utaan

    neuron yang mengalami penggalakan secara bersamaan" Banyaknya neuron yang digalakkan

    secara sinkron akan menentukan intensitas gelombang yang terekam pada EEG" #ntensitasgelombang ini tidak ditentukan oleh aktivitas listrik neuron secara total sebab sekalipun aktivitas

    totalnya besar tetapi bila timbulnya tidak secara sinkron akan mengakibatkan potensial aksi yang

    ter!adi saling meniadakan" Akibatnya gelombang yang dihasilkan mempunyai voltase rendah"

    $al ini terlihat bila mata ditutup" Dalam keadaan mata tertutup banyak neuron yang mempunyai

    aktivitas yang sinkron sehingga menghasilkan gelombang dengan %rekuensi &'() spd" Bila mata

    dibuka ter!adi peningkatan aktivitas otak tetapi tidak ter!adi secara sinkron" Akibatnya

    gelombang yang dihasilkan semakin tinggi %rekuensinya dengan voltase yang rendah"

    Gelombang al%a

    *ekalipun gelombang al%a telah dideskripsikan oleh $ans Berger pada tahun (+,+ sampai saat

    ini pengetahuan tentang pato%isiologinya masih terbatas" Andersen dan Andersson menga!ukan

    teori klasik yang menyatakan bah-a talamus adalah pacemaker utama gelombang al%a" $ipotesa

    lain menyatakan bah-a timbulnya gelombang ini ter!adi melalui thalamic'processed retinal

    noise" Menurut hipotesa ini stimulus random yang berasal dari retina diproses melalui

    talamus dan diproyeksikan ke korteks)" Penulis lain menyatakan bah-a gelombang al%a dan

    gelombang lain yang ber%rekuensi lebih rendah timbul akibat adanya sekelompok masukan

    stimulus yang sinkron ke sistem serabut a%eren struktur generator super%isial" Bila stimulus ini

    ter!adi secara berurutan dan periodik rekaman potensial medan menun!ukkan %luktuasi potensial

    sinusoidal .al%a/ dan lengkung umpan balik talamokortikal memegang peranan penting 0"

    Gelombang al%a ber%rekuensi &'() spd bervoltase (1'(01 m2 dengan lokasi di daerah oksipital

    dan parietal" Gelombang ini berbentuk sinusoid bilateral sinkron dan relati% simetris sekalipun

    amplitudonya dapat sedikit lebih rendah pada hemis%er dominan" Gelombang ini muncul pada

    orang sadar dalam keadaan istirahat dengan mata tertutup dan mengecil sampai menghilang bila

    mata dibuka atau bila ada stimulus sensorik maupun mental seperti berhitung atau berpikir

    Gelombang beta

    Pengetahuan mengenai lokasi terbentuknya gelombang beta serta proses pembentukannya masihsangat terbatas -alaupun diketahui bah-a neuron kortikal dapat menghasilkan gelombang

    dengan %rekuensi 31 spd )" Bila stimulus ke system serabut a%eren ber%rekuensi tinggi dengan

    periode yang lebih pan!ang dan sinkron maka akan dihasilkan potensial medan negative dengan

    %luktuasi kecil" EEG akan merekam gelombang dengan amplitudo rendah

    ber%rekuensi tinggi sa!a yaitu gelombang beta dan gelombang ber%rekuensi tinggi lainnya"

    Gelombang beta ber%rekuensi 4 (3 spd bervoltase sampai ,0 m2 -alaupun pada keadaan

  • 7/25/2019 Gelombang Pada Eeg

    2/3

    tertentu dapat lebih tinggi" Dalam keadaan normal gelombang ini didapati di daerah %rontal atau

    presentral -alaupun dapat !uga mendominasi daerah posterior baik secara %okal maupun global

    pada keadaan abnormal" Gelombang ini timbul pada saat membuka mata dan oleh penggunaan

    barbiturat ben5odia5epin dan kloralhidrat

    Gelombang theta

    Gelombang theta ber%rekuensi 3'6 spd dengan amplitudo yang bervariasi" Lokasinya !uga

    bervariasi dan interpretasinya tergantung pada usia serta dera!at ke-aspadaan seseorang" *edikit

    gelombang theta di daerah temporooksipital atau verteks orang de-asa normal yang

    tidak terpengaruh dengan membuka mata tetapi men!adi !elas bila mengantuk masih dapat

    dianggap normal" Pada orang de-asa dapat timbul pada keadaan hiperventilasi mengantuk stres

    emosional khususnya kece-a atau %rustasi" #ntoksikasi dosis tinggi oleh barbiturat

    ben5odia5epin atau sedati% lainnya dapat menyebabkan timbulnya gelombang ini (76"

    Gelombang theta bervoltase rendah di daerah temporal dapat di!umpai pada orang de-asa

    muda .8 ,0 tahun/ dan usia lan!ut .9 01 tahun/ yang normal 7" $asil dari beberapa penelitian

    menun!ukkan bah-a kontrol utama terhadap aktivitas theta terdapat di sistem kolinergik

    septohipokampal yang berasal dari inti retikuler batang otak" *eptum hipokampus diduga

    merupakan pacemaker gelombang theta"

    Gelombang delta

    Gelombang ini ber%rekuensi ) spd atau lebih rendah dengan amplitudo dan lokasi bervariasi"Gelombang theta merupakan komponen normal dari EEG orang tidur semua usia" Gelombang ini

    abnormal bila ditemukan pada orang de-asa normal dalam keadaan bangun dan menun!ukkan

    adanya penyakit otak organik yang serius" Lokasinya bisa di%us atau terlokalisir tergantung

    kelainan yang mendasarinya" Gelombang delta diduga dihasilkan oleh ker!asama sel'sel

    piramidal kortikal pada lamina ## ### dan 2 )" Pada orang normal dalam keadaan bangun

    gelombang delta ditutupi oleh stimulasi retikular mesense%alon sehingga tidak terekam di EEG"

    Bila !aras talamokortikal dipotong sehingga aktivitas talamus terhadap korteks terputus maka

    gelombang al%a akan menghilang dan pada EEG akan muncul gelombang delta"

    Gelombang Lambda

    Gelombang ini dapat di!umpai di daerah oksipital dengan mata terbuka terutama bila

    memperhatikan sesuatu dengan penuh perhatian di tempat yang terang atau selama %ase tidur

    non':EM" Gelombang ini dapat diper!elas dengan meminta pasien untuk memperhatikan gambar

    atau struktur geometris yang bergerak" Gelombang lambda dapat timbul sendiri atau

    dibangkitkan dengan memberikan stimulasi visual" Lambda merupakan gelombang ta!am

  • 7/25/2019 Gelombang Pada Eeg

    3/3

    positi%'negati% bi%asik biasanya dengan amplitudo yang relati% rendah yang lamanya sampai ,01

    milidetik" Pada rekaman %ase positi% biasanya lebih menon!ol sehingga kadang'kadang disebut

    gelombang ta!am elektropositi%" ;eberadaannya dihubungkan dengan gerakan'gerakan kecil bola

    mata untuk mempertahankan posisi mata agar bayangan yang masuk dapat menstimulasi retina

    secara maksimal" Lambda merupakan gelombang normal" Bila gelombang ini tidak di!umpai

    bukan merupakan suatu keadaan abnormal