gelatin

12
gelatin GELATIN Gelatin adalah suatu jenis protein yang diekstraksi dari jaringan kolagen kulit, tulang atau ligamen (jaringan ikat) hewan. Pembuatan gelatin merupakan upaya untuk mendayagunakan limbah tulang yang biasanya tidak terpakai dan dibuang di rumah pemotongan hewan. Penggunaan gelatin dalam industri pangan terutama ditujukan untuk mengatasi permasalahan yang timbul khususnya dalam penganekaragaman produk. Gelatin adalah produk-produk alami yang diperoleh dari hidrolisis parsial kalogen. Gelatin merupakan protein yang larut yang bisa bersifat gelling agent (bahan pembuat gell ) atau sebagai non gelling agent. Gelatin hampir tidak mempunyai rasa dan bau, sehingga dengan mudah "menyesuaikan" diri dengan produk yang dihasilkan. Sumber bahan baku gelatin dapat berasal dari sapi (tulang dan kulit jangat), babi (kulit) dan ikan (kulit). Karena gelatin merupakan produk alami, maka bisa diklasifikan kedalam bahan pangan bukan bahan tambahan makanan. Sebagai solusi, kini telah dikembangkan gelatin dari ikan dan gelatin nabati. gelatin nabati ini fungsinnya mirip dengan gelatin hewani dan bisa dibuat dari gluten gandum atau serealia lainya. Beberapa contoh gelatin nabati antara lain : berbagai jenis agar-agar dan gelose, karagenan, pektin, xantan gum dan tepung jagung termodifikasi (modifed corn starch).

Upload: dias-jameela

Post on 24-Nov-2015

199 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

gelatin

TRANSCRIPT

gelatin

GELATIN Gelatin adalah suatu jenis protein yang diekstraksi dari jaringan kolagen kulit, tulang atau ligamen (jaringan ikat) hewan. Pembuatan gelatin merupakan upaya untuk mendayagunakan limbah tulang yang biasanya tidak terpakai dan dibuang di rumah pemotongan hewan. Penggunaan gelatin dalam industri pangan terutama ditujukan untuk mengatasi permasalahan yang timbul khususnya dalam penganekaragaman produk.Gelatin adalah produk-produk alami yang diperoleh dari hidrolisis parsial kalogen. Gelatin merupakan protein yang larut yang bisa bersifat gelling agent (bahan pembuat gell) atau sebagai non gelling agent. Gelatin hampir tidak mempunyai rasa dan bau, sehingga dengan mudah "menyesuaikan" diri dengan produk yang dihasilkan. Sumber bahan baku gelatin dapat berasal dari sapi (tulang dan kulit jangat), babi (kulit) dan ikan (kulit). Karena gelatin merupakan produk alami, maka bisa diklasifikan kedalam bahan pangan bukan bahan tambahan makanan.Sebagai solusi, kini telah dikembangkan gelatin dari ikan dan gelatin nabati. gelatin nabati ini fungsinnya mirip dengan gelatin hewani dan bisa dibuat dari gluten gandum atau serealia lainya. Beberapa contoh gelatin nabati antara lain : berbagai jenis agar-agar dan gelose, karagenan, pektin, xantan gum dan tepung jagung termodifikasi (modifed corn starch).Sumber dan ciri-ciri gelatinPada prinsipnya gelatin dapat dibuat dari bahan yang kaya akan kolagen seperti kulit dan tulang baik dari babi maupun sapi atau hewan lainnya. Akan tetapi, apabila dibuat dari kulit dan tulang sapi atau hewan besar lainnya, prosesnya lebih lama dan memerlukan air pencuci/penetral (bahan kimia) yang lebih banyak, sehingga kurang berkembang karena perlu investasi besar sehingga harga gelatinnya menjadi lebih mahal.Sedangkan gelatin dari babi jauh lebih murah dibanding bahan tambahan makanan lainnya. Itu karena babi mudah diternak. Babi dapat makan apa saja termasuk anaknya sendiri. Babi juga bisa hidup dalam kondisi apa saja sekalipun sangat kotor. Dari segi pertumbuhan, babi cukup menjanjikan. Seekor babi bisa melahirkan dua puluh anak sekaligus. Karena sangat mudah dikembangkan, produk turunan dari babi sangat banyak. (www.republika.co.id/infohalal)Berdasarkan sifat bahan dasarnya pembuatan gelatin dapat dikategorikan dalam 2 prinsip dasar yaitu cara alkali dan asam1. Cara alkali dilakukan untuk menghasilkan gelatin tipe B (Base), yaitu bahan dasarnya dari kulit tua (keras dan liat) maupun tulang. Mula-mula bahan diperlakukan dengan proses pendahuluan yaitu direndam beberapa minggu/bulan dalam kalsium hidroksida, maka dengan ini ikatan jaringan kolagen akan mengembang dan terpisah/terurai. Setelah itu bahan dinetralkan dengan asam sampai bebas alkali, dicuci untuk menghilangkan garam yang terbentuk. Setelah itu dilakukan proses ekstrasi dan proses lainnya.2. Cara kedua yaitu dengan cara pengasaman, yaitu untuk menghasilkan gelatin tipe A (Acid). Tipe A ini umumnya diperoleh dari kulit babi, tapi ada juga beberapa pabrik yang menggunakan bahan dasar tulang. Kulit dari babi muda tidak memerlukan penanganan alkalis yang intensif karena jaringan ikatnya belum kuat terikat. Untuk itu disini cukup direndam dalam asam lemah (encer) (HCl) selama sehari, dinetralkan, dan setelah itu dicuci berulang kali sampai asam dan garamnya hilang.Penggunaan gelatin sangatlah luas dikarenakan gelatin bersifat serba bisa, yaitu bisa berfungsi sebagai bahan pengisi, pengemulsi (emulsifier), pengikat, pengendap, pemerkaya gizi, sifatnya juga luwes yaitu dapat membentuk lapisan tipis yang elastis, membentuk film yang transparan dan kuat, kemudian sifat penting lainnya yaitu daya cernanya yang tinggi.Manfaat gelatin dan jenis-jenis produk yang menggunakannyaGelatin sangat penting dalam rangka diversifikasi bahan makanan, karena nilai gizinya yang tinggi yaitu terutama akan tingginya kadar protein khususnya asam amino dan rendahnya kadar lemak. Gelatin kering mengandung kira-kira 84 86 % protein, 8 12 % air dan 2 4 % mineral. Dari 10 asam amino essensial yang dibutuhkan tubuh, gelatin mengandung 9 asam amino essensial, satu asam amino essensial yang hampir tidak terkandung dalam gelatin yaitu triptofan. Fungsi-fungsi gelatin dalam berbagai contoh jenis produk yang biasa menggunakannya antara lain :a. Jenis produk pangan secara umum: berfungsi sebagai zat pengental, penggumpal, membuat produk menjadi elastis, pengemulsi, penstabil, pembentuk busa, pengikat air, pelapis tipis, pemerkaya gizi.b. Jenis produk daging olahan: berfungsi untuk meningkatkan daya ikat air, konsistensi dan stabilitas produk sosis, kornet, ham, dll.c. Jenis produk susu olahan: berfungsi untuk memperbaiki tekstur, konsistensi dan stabilitas produk dan menghindari sineresis pada yoghurt, es krim, susu asam, keju cottage, dll.d. Jenis produk bakery: berfungsi untuk menjaga kelembaban produk, sebagai perekat bahan pengisi pada roti-rotian, dlle. Jenis produk minuman: berfungsi sebagai penjernih sari buah (juice), bir dan wine.f. Jenis produk buah-buahan: berfungsi sebagai pelapis (melapisi pori-pori buah sehingga terhindar dari kekeringan dan kerusakan oleh mikroba) untuk menjaga kesegaran dan keawetan buah.g. Jenis produk permen dan produk sejenisnya: berfungsi untuk mengatur konsistensi produk, mengatur daya gigit dan kekerasan serta tekstur produk, mengatur kelembutan dan daya lengket di mulut. (www.indohalal.com)Gelatin juga banyak digunakan oleh Industri farmasi, kosmetik, fotografi, jelly, soft candy, cake, pudding, susu yoghurt, film fotografi, pelapis kertas, tinta inkjet, korek api, gabus, pelapis kayu untuk interior, karet plastik, semen, kosmetika adalah contoh-contoh produk industri yang menggunakan gelatin.Penghias kue pada umumnya terbuat dari gum paste juga plastic icing yang mengandung gelatin. Gelatin juga tak hanya terdapat dalam gum paste sebagai penghias kue. Namun juga terdapat dalam kue puding, sirup, maupun permen kenyal. Kebanyakan merupakan produk impor. Bahkan untuk menawarkan kekentalan yang lebih tinggi produsen kecap menggunakan gelatin.Sedangkan di bidang farmasi, gelatin digunakan sebagai cangkang kapsul. Di Indonesia, kapsul yang beredar adalah kapsul jenis hard. Kapsul ini terbuat dari gelatin, pewarna, pengawet serta pelentur. Menurut informasi yang berasal dari Badan POM gelatin yang masuk ke Indonesia bahannya berasal dari organ sapi. (infohalal Republika)

Keadaan kandungan gelatin dalam industri di IndonesiaFungsi utama gelatin di dalam industri ini adalah untuk meningkatkan elastisitas, konsisitensi dan stabilitas produk pangan yang dihasilkan. Gelatin babi mengambil peran sebanyak 45% dan gelatin sapi memberi kontribusi sebesar 55% dalam industri pangan saja. Dengan selisih yang kecil ini, kita perlu ekstra waspada terhadap gelatin, karena banyak gelatin babi yang beredar di pasaran. Padahal, gelatin yang bersal dari pun harus kita teliti lagi kehalallanya. Apakah berasal dari sapi yang disembelih sesuai syariat islam ataukah tidak.Untuk keperluan industri dalam negeri Indonesia setiap tahun mengimpor gelatin dalam jumlah yang cukup banyak. Sebagai contoh dapat dikemukakan bahwa pada tahun 2000, Indonesia mengimport gelatin 3.092 ton dari Amerika Serikat, Perancis, Jerman, Brasil, Korea, Cina dan Jepang. (www.iptekda.lipi.go.id) Menurut Nur Wahid, anggota LPPOM MUI, seratus persen gelatin di Indonesia merupakan produk impor. Di luar negeri, sebanyak 70 persen gelatin terbuat dari kulit babi. (www.republika.co.id) Karena itu, sebagai seorang muslim, kita harus waspada terhadap produk-produk yang mengandung gelatin seperti permen, kue tart, kosmetika, bahkan cangkang kapsul. Terlebih lagi jika produk-produk tersebut adalah produk impor. Tapi, menurut informasi yang berasal dari Badan POM, gelatin yang masuk ke Indonesia berasal dari organ sapi.Berdasarkan data dari indohalal.com, gelatin yang sudah mendapat sertifikasi halal dari LPPOM MUI yaitu Hard Gelatin Capsul Indonesia yang diproduksi oleh PT. Universal Capsules Indonesia, KCPL-Gelatin Produksi Kerala Chemical & Proteins Ltd., dan Halagel TM ( Edible Gelatin, pharmaceutical gelatin,di-calcium phosphat) yang diproduksi oleh Halagel (M) Sdn.Bhd.Gelatin Dari Tulang Rawan Ikan HiuYang termasuk jenis tulang rawan mengandung kolagen, sehingga memungkinkan pemanfaatannya sebagai bahan baku gelatin (Ilyas dan Suparno, 1995). Gelatin memiliki berbagai kegunaan antara lain sebagai bahan pengental, stabilisator dan emulsifier (Poppe, 1999). Pada 1996-an mulai diteliti pemanfaatan tulang ikan hiu kearah pengobatan kanker dan tumor dengan ditemukannya kandungan selenium, glikoaminoglikan dan kondroitin sulfat dalam tulang ikan hiu yang meningkatkan nilai guna tulang ikan hiu (Yudana, 1997).Adapun proses pembuatan gelatin dari tulang ikan hiu adalah sebagai berikut :Proses pembuatan gelatin dimulai dengan persiapan bahan baku dengan membersihkan tulang belakang ikan hiu dan dipotong dengan ukuran 1.52.0 cm. Tulang dapat dimanfaatkan menjadi gelatin baik dengan proses asam maupun basa (Poppe, 1999). Proses pembuatan gelatin menggunakan proses asam atau tipe A dikarenakan pada proses ini perendaman asam membutuhkan waktu lebih singkat, yaitu 1030jam, dibandingkan dengan proses basa atau tipe B yang membutuhkan waktu 510 minggu (Marchaban, 1992).Potongan tulang hiu direndam dalam larutan HCl 4% selama 30 jam. Konsentrasi ini sesuai dengan hasil penelitian pendahuluan yaitu pada konsentrasi 1-3% sedikit dihasilkan gelatin dan pada konsentrasi 5% berwarna hitam, sedangkan konsentrasi HCl lainnya menghasilkan gelatin berwarna lebih terang.Setelah 30 jam, tulang hiu diangkat dan dicuci dengan air mengalir. Tulang hiu yang telah mengembang yang merupakan kolagen terhidrolisis diekstraksi dengan metode Marchaban (1992) yaitu Ekstraksi pada suhu 55-65C selama 5 jam, Ekstraksi pada suhu 65-75C selama 5 jam dan Ekstraksi pada suhu 75-85C selama 5 jam.Hasil ekstraksi disaring dengan kain saring untuk mendapatkan filtrate yang kemudian dikeringkan pada suhu 30-60C, kemudian digiling halus.Dalam industri pangan, Gelatin biasanya digunakan sebagai salah satu bahan baku pembuatan permen, jeli dan es krim. Gelatin berfungsi sebagai pengental, stabilisator dan emulsifier. Zat gelatin yang tanpa kita sadari selalu dikonsumsi ini ternyata banyak sekali manfaatnya bagi tubuh kita. Seperti dikutip dari Pos Kota edisi 30 November 2009 sebagai berikut : Gelatin dapat bermanfaat untuk pertumbuhan otot dan metabolisme tubuh. Gelatin bisa menimbulkan rasa kenyang, sehingga bagus bagi anda yang sedang diet. Gelatin membantu menjaga keseimbangan tubuh. Gelatin yang mengandung protein kolagen tinggi, dapat membantu menjaga kulit anda agar tetap halus dan lembut. Gelatin juga dapat memperkuat akar rambut sehingga rambut tampak sehat dan bercahaya. Gelatin sangat baik bagi perkembangan kuku anda, karena dapat memperkuat kuku sehingga tidak mudah patah. Gelatin sangat baik untuk tulang anda, karena membantu menghasilkan zat glikoprotein dan asam amino prolin. http://www.ubb.ac.id

GELATIN ANTARA MANFAAT DAN BAHAYANYA BAGI KAUM MUSLIMIN

Apa itu gelatin? Gelatin adalah protein asli yang diperoleh dari proses hidrolisis kulit atau tulang hewan. Gelatin dikategorikan sebagai aditif (additive) makanan dan menggunakan E-number E441.

Jenis gelatin. 1. Gelatin Jenis A diproses menggunakan asid di mana biasanya adalah darisumber kulit babi.2. Gelatin Jenis B pula diproses menggunakan alkali atau air kapur. Sumber-sumber untuk pemprosesan gelatin jenis B adalah dari tulang ataukulit-kulit haiwan bovin sepertilembu, kambing dan kerbau.Sumber gelatin 80% daripada gelatin yang dikeluarkan di Eropa adalah dari kulit babi 15% daripada kulit haiwan bovin seperti kerbau dan lembu 5% daripada tulang-tulang haiwan bovin dan khinzir/babi, ikan dan poultry

Tahukah Anda..!!Semua Produk Obat Kapsul Menggunakan GelatinApakah Kapsul Yang Anda Konsumsi Halal dan Aman..??

Klik Disini..!!Struktur gelatin. Gelatin mengandungi 18 jenis asid amino dengan kepekatan yang berbeda. Ia membentuk rangkaian polypeptide. Sembilan asid amino tersebut adalah yang diperlukan oleh badan manusia. Seluruh struktur molekul gelatin adalah berbentuk rod yang mengandung struktur primer, sekunder dan tertiari.Kandungan dan kelebihan gelatin Mengandungi 84-90% protein. Mengandungi 1-2% garam mineral. Selebihnya adalah air. Tidak mengandung kolesterol. Tidak mengandung pengawet atau aditif. Berbanding dengan agar-agar, gum arabic, locust gum yang mengandung karbohidrat.Mengapa gelatin sangat penting? Penggunaan gelatin telah dimulai sejak beratu-ratus tahun dahulu di negara-negara Eropa. Penggunaannya dalam berbagai industri makanan, kosmetik, produk kesehatan dan obat-obatan. Ia adalah produk yang alami dan menyehatkan, mudah dicerna, rendah kalori dan tidak mengandung kolesterol Banyak penyelidikan telah membuktikan gelatin dapat membantu menyembuhkan penyakit-penyakit tulang dan sendi.Fungsi dan kegunaan gelatin adalah sangat unik (dalam industri makanan) Penebal (Thickener) Pelekat (Plasticizer) Pengemulsi (Emulsifier) biasa digunakan untuk eskrim Pembuih (Foaming agent) Penahan Kelembaban (Moisture retention) digunakan dalam es krim Pembaik tekstur (Improve texture) digunakan dalam kosmetik Pengikat (Binding agent) softgel, kapsul, tabletNama-nama yang digunakan pada label produk Gelatin Gelatin Halal Bovin Gelatin Gum Base Pengemulsi/Emulsifier Penstabil/StabilizerGred-gred gelatin Food/Edible Grade Coarse Powder Leaf Gelatin hotel-hotel besar suka menggunakannya, berwarna putih dan cantik, sumber daripada babi Gelatin Hydrolisate Pharmaceutical Grade kapsul, softgel, tablet Technical GradeGelatin dalam kehidupan harian anda1. Industri makanan Jelly Desserts Gummy Jelly Chocolate Ice-Cream Marshmallow Soft Candy Toffees, chewing gum Yogurt, keju, butter Produk daging Makanan hewan (pet food)2. Industri Farmaseutikal Hard Capsules Soft Capsules Sugar-coated pills Tablets Serum substitute Injection etc.3. Industri Fotografi Photo-film Printing paper X-ray Film Photogravure Printing4. Industri Kosmetik & Toileteries Produk perawatan rambut Produk perawatan kulit Pengilat kulit Lotion dan produk kecantikan Obat gigi5. Industri Teknikal Paper manufacturing Box making Paper for fingerprinting Match industry (mancis)6. Industri Olahraga dan Kesehatan Paintball Makanan olahraga untuk para atlit seperti cereal bars, protein bars, minuman kesehatanSumber