gangguan psikacosomatik
TRANSCRIPT
7/25/2019 GANGGUAN PSIKACOSOMATIK
http://slidepdf.com/reader/full/gangguan-psikacosomatik 1/5
GANGGUAN PSIKOSOMATIK Dr. Rh Budhi Muljanto, SpKJ
PENDAHULUAN
Gangguan Psikosomatik adalah sebuah legenda gangguan psikis yang termasuk tua
usianya. Terjadinya perubahan yang cepat dan besar dalam masyarakat, misalnya perang,
migrasi masal, instabilitas ekonomik dan berbagai peristiwa penuh stres, akan selalu
menimbulkan penyakit atau penderitaan. Hubungan antara faktor-faktor psikososial dan
bio-fisiologik pada kebanyakan masyarakat sangat erat.
Paling sedikit 20% pasien yang berobat ke dokter dengan keluhan somatik tidak dapat
dijelaskan dengan definisi penyakit yang konvensional. alam hal tersebut hampir semua
dokter umum maupun spesialis apapun dengan mudah menyimpulkan sebagai
PSIKOSOMATIK !termasuk para psikiater". #adi $psikosomatik% telah melekat begitu
sempurna dikalangan tenaga medis, paramedis, bahkan masyarakat awam sampai
sekarang. Pedoman Penggolongan iagnosis Gangguan #iwa di &ndonesia &&&
menyebutnya sebagai' Faktor-faktor psikologik a!g "#rp#!gar$ pa&a Ko!&isi Fisik.
(ran) *le+ander adalah pendukun terpenting akan teori konflik bawah sadar spesifik yang
diasosiasikan dengan gangguan psikosomatik spesifik. isalnya, orang yang mudah
terkena radang lambung diyakini mempunyai ketergantungan yang kuat pada kebutuhan-
kebutuhan yang tidak terpuaskan. ereka yang menderita hipertensi esensial dijelaskansebagai mempunyai impuls memusuhi rasa bersalah pada dirinya sendiri. Pasien-pasien
dengan asma bronkhiale dikatakan sebagai hasilakibat dari cemas perpisahan.
tres khronis yang biasanya dengan intervensi an+ietas yang bervariasi, menyebabkan
seseorang menjadi mudah untuk mengalami gangguan psikosomatik tertentu. /rgan yang
mudah menderita bisa organ mana saja dalam tubuhnya. 0eberapa orang mungkin
bereaksi pada lambungnya, yang lain bereaksi pada sistem sirkulasi dan pembuluh darah,
atau pada kulitnya dan lain-lain. 1erentanan dari sistem atau organ tersebut dalam
bereaksi terhadap stres mungkin genetis2 tapi bisa juga sebagai akibat kerentanan yang
didapat !misalnya, kerentanan paru akibat merokok". enurut teori psikoanalitik, pemilihan
organ atau bagian tubuh yang akan menjadi sasaran%korban% ditentukan oleh faktor-faktor
bawah sadar, dikenal sebagai $somatic compliance%. isalnya, (reud melaporkan pada
pasien laki-laki yang takut terhadap impuls-impuls homose+ualnya yang menderita pruritus
ani dan seorang wanita yang memiliki rasa bersalah karena masturbasi mengalami
vulvodynia.
1
7/25/2019 GANGGUAN PSIKACOSOMATIK
http://slidepdf.com/reader/full/gangguan-psikacosomatik 2/5
'AN''UAN PSIKOSOMATIK
efinisi yang banyak dianut sekarang adalah' Gangguan psikosomatik ialah gangguan
yang timbul akibat interaksi kesatuan jiwa dan raga !mind and body". 3amun dalam hal ini
faktor psikologik merupakan hal terpenting dalam timbulnya penyakit atau gangguan fisik.
4aitu terdapatnya satu atau lebih problem psikologik yang berpengaruh secara signifikan
pada arah atau mengakibatkan kondisi medik umum atau terdapatnya peningkatan secara
signifikan risiko dari akibat yang merugikan tersebut.
*pa yang dikemukakan oleh (ran) *le+ander di waktu lampau, tampaknya hanya sedikit
mengalami perubahan sesuai dengan perkembangan ilmu kedokteran, berpengaruh
terutama terhadap klasifikasi atau nomenklatur. 4ang dikemukakannya adalah faktor-faktor
emosional pada'
5. Gangguan pencernakana. Gangguan makan dan selera makan
b. Gangguan perilaku mengulum makanan
c. Gangguan fungsi cernak
d. Gangguan buang air besar
6. Gangguan pernafasana. *sma
7. Gangguan jantung dan pembuluh daraha. Gangguan irama jantung
b. Hipertensi esensial
c. yncope !pingsan" karena depresi pembuluh darah
d. igrain dan nyeri kepala psikogenik
8. Gangguan kulit
9. Gangguan metabolisme dan endokrina. Thyroto+icosis
b. 1ondisi kelelahan
c. iabetes melitus
:. Gangguan sendi dan otota. ;heumatoid arthritis
b. &ndividu dengan kecenderungan mengalami kecelakaan
<. Gangguan fungsi se+uala. (ungsi-fungsi se+ual pada pria
b. (ungsi-fungsi se+ual pada wanita
c. isfungsi psikose+ual
2
7/25/2019 GANGGUAN PSIKACOSOMATIK
http://slidepdf.com/reader/full/gangguan-psikacosomatik 3/5
(E(E)APA 'AN''UAN FISIK *AN' SE)IN' DIMASUKKAN SE(A'AI 'AN''UANPSIKOSOMATIK
5. *cne
6. *llergic reactions
7. *ngina pectoris
8. *ngioneurotic edema
9. *sthmatic whee)ing
:. 0ronchial asthma
<. =ardiospasm
>. Pylorospasm
?. =hronic pain syndromes
5@. ;egional enteritis
55. =oronary heart disease
56. ;heumatoid arthritis
57. iabetes mellitus
58. acroilliac pain
59. uodenal ulcer
5:. kin disease, such as psoriasis
5<. Assential hypertension
5>. pastic colitis
5?. Gastric ulcer
6@. Tachycardia
65. Headache
66. Tension headache
67. Herpes
68. Tuberculoses
69. Hyperinsulinisme
6:. Blcerative colitis
6<. Hyperthyroidism
6>. Brticaria
6?. Hypoglicemia
7@. Comiting
75. &mmune disease
76. Darts
77. &rritable colon
78. igraine.
79. ucous colitis
7:. 3ausea
3
7/25/2019 GANGGUAN PSIKACOSOMATIK
http://slidepdf.com/reader/full/gangguan-psikacosomatik 4/5
7<. 3eurodermatitis
7>. *rrhythmia /besity Painful menstruation Pruritus ani
PEN'O(ATAN
5. anajemen terhadap gangguan fisik !somatik" dilakukan bersamaan dengan
manajemen terhadap gangguan psikologikpsikiatriknya.
ecara psikiatrik pasien harus dimobilisasi agar perilakunya berubah menuju hal-
hal yang dapat mendukung penyembuhannya. ungkin pasin harus mengubah
gaya hidupnya atau menghilangkan perilakunya yang spesifik, misalnya berhenti
merokok, meninggalkan minuman keras dan lain sebagainya. Bntuk keberhasilan
upaya ini ada beberapa langkah yang perlu dilakukan antara lain'
a. penjelasan langsung tentang bagaimana gangguan ini bisa terjadi pada dirinya
!pasien", masalah, target terapi, dan cara penyembuhan yang akan dijalani.
b. &ntervensi pihak ketiga, mungkin keluarga teman atau dokter lain diperlukan
untuk memberikan dukungan.
c. A+plorasi akan kemungkinan-kemungkinan cara penyembuhan yang dpat
ditempuh agar kesembuhan dapat lebih cepat.
d. Pasien diberikan kesempatan untuk mencoba cara-cara pengobatan yang bisa
dijalaninya, sehingga mungkin ia dapat ikut menentukan pilihannya terhadap
pengobatan yang akan dijalaninya.
e. 0ila terjadi efek samping, pasien mungkin perlu istirahat dari pengobatannya
dan perlahan-lahan dimulai lagi setelah ia memahami benar maslah efek
samping yang dialaminya.
f. Pasien mungkin diberi kelonggaran dan diberi ijin untuk turut menentukan obat
yang akan diresepkan. 0eberapa pasien mungkin mengetahui banyak tentang
berbagai jenis obat yang pernah diterima atau dicobanya.
g. Pendekatan denga penuh empati sangat diperlukan. okter harus siap untuk
menjawab pertanyaan pasien' Eapa yang akan anda lakukan seandainya anda
berada pada posisi atau kondisi seperti saya sekarang F$
6. engatasi konflik internal semaksimal mungkin untuk mencegah kambuh.
0eberapa pendekatan dapat dilakukan untuk ini, antara lain'
a. psikoterapi
b. psikofarmaka
c. kombinasi psikoterapi dan psikofarmaka
7. Adukasi agar pasien dapat memanaje stres-stres yang dialamidihadapinya sehari-
hari, antara lain berupa'
a. manajemen stres
b. terapi rela+asi
4
7/25/2019 GANGGUAN PSIKACOSOMATIK
http://slidepdf.com/reader/full/gangguan-psikacosomatik 5/5
c. latihan manajemen stres
d. latihan rela+asi
e. restrukturisasi kognitif
f. observasi diri sendiri
g. hypnosis
h. bio-feedback
i. problem-solving
PEN+E'AHAN
5. *tasiselesaikan masalah sehari-hari sedini dan setuntas mungkin
6. *tasi konflik internal yang dikenali, bila perlu minta pertolongan ke ahlinya
7. Hindaricegah terjadinya konflik yang tidak perlu, betapapun kecilnya
8. anfaatkan waktu-waktu yang baik untuk rela+asi danatau melepas beban fisik
maupun psikologik
9. Hidup teratur
;ujukan'
5. Alexander, F.: !"#ho!o$ati# Medi#ine% 1!t u&l.% 'eor(e Allen ) *n+in td.
ondon 1-2.
6. A$eri#an !"#hiatri# A!!o#iation: DSM/0/R le#troni#5
7. Budi"ono, D.A.: 'an((uan !i6o!o$ati6 dala$ Dile$ati6a A$&i(uita! 'an((uanSo$ato7or$% re!enta!i dala$ Kona! DSKJ0 MDA8 299.
8. Kaplan 0, Sado#6 BJ. ;o$prehen!i<e text&oo6 o7 !"#hiatr". - th d. =illia$ )
=il6in! ;o Ballti$ore, 2993
9. Departe$en Ke!ehatan R0: edo$an en((olon(an dan Dia(no!i! 'an((uan Ji+a
di 0ndone!ia 000, ;eta6an 0, 1--3.
:. Kaplan ) Sado#6>! ext&oo6 o7 !"#hiatr": ;hapter 2 !"#holo(i#al Fa#tor!
A77e#tin( Medi#al ;ondition!% ?th d. @n ;D/R@M
<. Sado#6, B.J ) Sado#6, .A.: Kaplan )Sado#6>! S"nop!i! o7 !"#hiatr", Beha<ioral
S#ien#e!;lini#al !"#hiatr"% 19
th
ed. ippin#ott =illia$! ) =il6in!, hiladelphia,*SA 299?
>. S#hott!taedt, =.=.: !"#hoph"!iolo(i# Approa#h in Medi#al ra#ti#e