fk.unimus.ac.idfk.unimus.ac.id/wp-content/uploads/2017/06/silabus-blok... · web viewblok 18...
TRANSCRIPT
SILABUS
BLOK 18
KEDOKTERAN KELUARGA DAN OKUPASI
Pedoman umum untuk Mahasiswa
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
2017
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
VISI , MISI dan TUJUAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG
VISI
Menjadi Program Studi yang unggul dalam Pendidikan Kedokteran dengan
Pendekatan Kedokteran Keluarga dan Kedokteran Okupasi yang Islami
berbasis teknologi dan berwawasan Internasional pada tahun 2034.
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan kedokteran yang unggul berbasis
Standar Kompetensi Dokter Indonesia (SKDI) dan Standar Kompetensi
dan Karakter Dokter Muhammadiyah (SKKDM)
1. Menyelenggarakan penelitian di bidang kedokteran dasar,
kedokteran klinik, kedokteran komunitas, kedokteran okupasi dan
kedokteran Islam guna mendukung pengembangan pendidikan
kedokteran dan kesehatan masyarakat.
2. Menyelenggarakan pengabdian pada masyarakat di bidang
kedokteran dan kesehatan masyarakat.
3. Mengembangkan dan memperkuat manajemen Program Studi
untuk mencapai kemandirian
Mengembangkan dan menjalin kerjasama dengan pemangku
kepentingan baik nasional maupun internasional
Tujuan
2
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
Menghasilkan dokter yang berkompeten dan terpercaya dalam
melaksanakan pelayanan kesehatan primer dengan pendekatan kedokteran
keluarga dan kedokteran okupasi yang Islami.
LEMBAR PENGESAHAN
3
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
Buku Silabus Blok Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Semarang ini telah disetujui pada tanggal 9
September 2016.
Tim Penyusun:
dr.Andra Novitasari
4
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
dr.Yanuarita Tursinawati,MSi,Med
dr.Mega Pandu Arfiyanti
Penanggung jawab :
dr. M.Riza Setiawan
dr.Andra Novitasari
DISIPLIN ILMU DAN NARASUMBER
NAMA NARASUMBER KODE DISIPLIN ILMU NO TELP/HP
dr. Siti Amaliah, M. Kes SAM
Ilmu Kedokteran Komunitas
dan Ilmu Kedokteran
Keluarga
08156526199
dr. Merry Tyas Anggraini,MKes MT 08122593750
dr. Aisyah Lahdji, MM, MMR AL 081225030029
dr.Dian Aviyanti,MKes DA 08156690099
dr. M. Riza Setiawan RZ 085741994178
dr.Hema Dewi,MKes HD 081325603129
dr. M. Riza Setiawan RZ Kedokteran Okupasi 085741994178
dr. Siti Amaliah, M. Kes SAM
Ilmu Kesehatan Masyarakat
08156526199
dr. Hari Peni Julianti, MKes HP 081326381347
DR. dr. Muchlis A. U. S, SpPD(K) MCH 08122916803
Toto Suyoto Ismail, SH, MS (PH) TSI 081328135487
dr. Nurkukuh, MKes NKK 085200929290
dr. Oky Rahma P,Msi,Med, Sp.A OK Ilmu Kesehatan Anak 085640004613
dr. Novita Sari Dewi, SpRM NS Rehabilitasi Medik 081326682469
dr. Noor Yazid, Sp.PA (K) NYKedokteran Islam
0857404038551
dr. Affandi Ichsan Sp. PK AI 08122931567
Kata Pengantar
5
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
Puji syukur kami ucapkan ke hadirat Allah SWT atas karunia Nya,sehingga
kami dapat menyelesaikan penyusunan Buku Silabus Blok 18 (Kedokteran Keluarga
dan Okupasi). Buku ini diharapkan dapat digunakan sebagai panduan untuk dosen
dan mahasiswa pada blok 18 yang akan diselengarakan pada semester genap tahun
ajaran 2016-2017.
Buku panduan ini berisi tema pembelajaran yang diharapkan dapat
membantu mahasiswa dalam mempelajari blok 18. Buku ini dilengkapi dengan
metode pembelajaran , topik dan materi, skenario , evaluasi hasil akhir dan referensi
sumber pembelajaran.
Terimakasih sebesar besarnya kami sampaikan kepada tim MEDU FK
UNIMUS serta dosen dan staff yang berperan serta dalam penyusunan buku pandian
ini. Kami menyadari masih banyak kekurangan dalam buku ini, oleh karena itu tim
penyusun sangat mengharapkan masukan untuk kesempurnaan buku panduan blok
ini. Semoga buku ini bermanfaat untuk dosen, tutor trainer mahasiswa serta semua
yang terlibat dalam sistem pembelajaran FK UNIMUS.
Semarang, Mei 2017
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
6
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
Visi ,Misi dan Tujuan Program
Studi
..................................................................................................... 2
Lembar pengesahan ..................................................................................................... 3
Daftar narasumber ..................................................................................................... 4
Kata Pengantar ................................................................................................................ 5
Daftar Isi ................................................................................................................ 6
Pendahuluan ................................................................................................................ 7
Lingkup Bahasan ................................................................................................................ 8
Tujuan Pembelajaran Blok ................................................................................................................ 9
Metode pembelajaran ................................................................................................................ 11
Strategi Pembelajaran, Topik dan
Materi
................................................................................................................ 15
Skenario ................................................................................................................ 18
Evaluasi Hasil Belajar ................................................................................................................ 21
Blueprint Ujian ................................................................................................................ 22
Daftar Pustaka ................................................................................................................ 24
7
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
PENDAHULUAN
Deskripsi Blok
Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi merupakan Blok ke 18 pada semester
VI tahun ke 3 di FK UNIMUS. Blok ini ini merupakan kelanjutan Blok 6 (Dasar
Kedokteran Keluarga dan Komunitas) di semester 2 yang merupakan implementasi
komprehensif antara Ilmu Kedokteran Klinik dengan Ilmu Kesehatan Masyarakat
serta Ilmu Kedokteran Keluarga dan Okupasi untuk mewujudkan Visi misi dan
tujuan Fakultas Kedokteran UNIMUS yaitu menciptakan dokter yang mampu
melakukan pelayanan kesehatan primer dengan pendekatan kedokteran keluarga
dan keokteran okupasi yang islami.
Proses pembelajaran dilaksanakan dengan kegiatan pembekalan, diskusi
tutorial, praktikum ketrampilan dan belajar mandiri.Masing masing kegiatan
tersebut masuk ke dalam komponen penilaian sesuai dengan bobot masing
masing.Blok ini dilaksanakan selama 7 minggu dengan 6 minggu aktif dan 1 minggu
ujian
Bidang Ilmu yang Terkait
Bidang ilmu yang terkait dalam blok ini meliputi ilmu kedokteran keluarga,
kedokteran okupasi, ilmu kesehatan masyarakat , ilmu kesehatan anak, rehabilitasi
medik dan kedokteran islam.
8
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
LINGKUP BAHASAN
Lingkup bahasan dalam blok 18 ini berdasarkan pada daftar masalah dan
keterampilan pada lingkup kedokteran keluarga, kesehatan masyarakat/
kedokteran komunitas/ kedokteran pencegahan.
Daftar Masalah
Kedokteran Keluarga
Daftar Masalah Kesehatan
Masyarakat / Kedokteran
Komunitas / Kedokteran
Pencegahan
Daftar Ketrampilan Kesehatan
Masyarakat / Kedokteran
Komunitas / Kedokteran
Pencegahan
- Kurangnya mutu dalam pelayanan kedokteran keluarga
- Fasilitas pelayanan Kesehatan Keluarga
- Sistem rujukan kedokteran keluarga yang belum berjalan baik
- Pengelolaan pelayanan kesehatan kedokteran keluarga termasuk klinik, puskesmas, dll
- Kurangnya mutu dalam pelayanan kedokteran
- Fasilitas pelayanan Kesehatan
- Sistem rujukan kedokteran yang belum berjalan baik
- Rehabilitasi medik dan sosial
- Pengelolaan pelayanan kesehatan termasuk klinik, puskesmas, dll
- Konsultasi terapi- Komunikasi lisan dan tulisan
kepada teman sejawat atau petugas kesehatan lainnya (rujukan dan konsultasi)
- Perencanaan dan pelaksanaan, monitoring dan evaluasi upaya pencegahan dalam berbagai tingkat pelayanan
- Memperlihatkan kemampuan pemeriksaan medis di Komunitas
- Memperlihatkan kemampuan perencanaaan, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi suatu intervensi pencegahan kesehatan primer, sekunder, dan tersier
- Melaksanakan kegiatan pencegahan spesifik seperti vaksinasi, pemeriksaan medis berkala dan dukungan social
- Merencanakan program untuk meningkatkan kesehatan masyarakat termasuk kesehatan lingkungan
- Melaksanakan 6 program dasar Puskesmas: 1) promosi kesehatan, 2) Kesehatan Lingkungan, 3) KIA termasuk KB, 4) Perbaikan gizi
9
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
masyarakat, 5) Penanggulangan penyakit: imunisasi, ISPA, Diare, TB, Malaria 6) Pengobatan dan penanganan Kegawatdaruratan
- Pembinaan kesehatan usia lanjut
- Menjelaskan mekanisme pencatatan dan pelaporan
TUJUAN PEMBELAJARAN BLOK
10
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
Tujuan Umum
Pada blok 18 ini mahasiswa diharapkan mampu mengaplikasikan ilmu
Kedokteran Keluarga, Ilmu Kesehatan Masyarakat, dan Ilmu Kesehatan Kerja
dalam melakukan pelayanan kesehatan primer di Masyarakat.
Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus yang diharapkan di akhir blok ini adalah
1. Mahasiswa mampu menjelaskan Dinamika keluarga dan Family Assesment
Tools
2. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip kedokteran keluarga
3. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip paliatif care pada pelayanan
kedokteran keluarga
4. Mahasiswa mampu menjelaskan dan melakukan prinsip Home visit, Home
Care and Reverral process
5. Mahasiswa mampu menjelaskan Hubungan dokter pasien (komunikasi
efektif), dan konseling , termasuk dengan metode Catharsis-Education-
Action (CEA)
6. Mahasiswa mampu menjelaskan Penyakit kronik karena gaya hidup
7. Mahasiswa mampu menjelaskan dan melakukan Edukasi dan modifikasi
perilaku,
8. Mahasiswa mampu menjelaskan Prolanis (Program pengelolaan penyakit
Kronis)
9. Mahasiswa mampu menjelaskan Medical Record and Family Folder
(FOME).
10. Mahasiswa mampu menjelaskan cara Mendirikan dan mengelola Klinik
Kesehatan
11. Mahasiswa mampu mengidentifikasi Praktek Dokter Keluarga Mandiri
(PDKM)
12. Mahasiswa mampu menjelaskan pendidikan dan perilaku kesehatan
11
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
13. Mahasiswa mampu mengidentifikasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS)
14. Mahasiswa mampu menjelaskan kesehatan lingkungan berupa
ketersediaan air bersih, air limbah, sampah, kualitas udara.
15. Mahasiswa mampu menjelaskan Program Pencegahan Penyakit (P2P) dan
gizi masyarakat
16. Mahasiswa mampu mengidentifikasi manajemen pelayanan prima
17. Mahasiswa mampu mengidentifikasi manajemen pada Rumah sakit
18. Mahasiswa mampu menjelaskan epidemiologi klinik
19. Mahasiswa mampu menjelaskan Konsep pelayanan kedokteran okupasi
20. Mahasiswa mampu menjelaskan dasar hukum kesehatan kerja
21. Mahasiswa mampu menjelaskan penyakit akibat kerja
22. Mahasiswa mampu menjelaskan pelayanan kesehatan kerja
23. Mahasiswa mampu menjelaskan keselamatan kerja
24. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang ergonomi
25. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang gizi kerja
26. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang BPJS Ketenagakerjaan
27. Mahasiswa mampu mengidentifikasi macam penyakit tropik infeksi pada
anak dan dewasa.
28. Mahasiswa mampu menjelaskan rehabilitasi medis pada kedokteran
komunitas dan kedokteran keluarga serta kesehatan kerja.
29. Mahasiswa mampu menjelaskan aspek Islam dalam hal Kewajiban merawat diri
dan keluarga dan lingkungan
30. Mahasiswa mampu menjelaskan Penyakit menular seksual termasuk HIV/AIDS
dalam tinjauan Islam
31. Mahasiswa mampu melakukan keterampilan berupa :
a. – Keterampilan Konseling pribadi metode CEA
- Perubahan perilaku : Konseling modifikasi gaya hidup.
b. Keterampilan Konseling keluarga metode CEA
12
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
c. Keterampilan Anamnese Kecelakaan Akibat Kerja (KAK) dan
Penyakit Akibat Kerja (PAK)
d. Penulisan resep
32. Mahasiswa mampu melakukan keterampilan biomedik berupa
kemampuan mengidentifikasi entolomologi II (Artropoda Nyamuk)
METODE PEMBELAJARAN
13
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
Sebelumnya perlu dipahami istilah-istilah sebagai berikut:
Tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa interaksi antara
peserta didik dengan pendidik
Tugas terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman
materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik
untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaian tugas
ditentukan oleh pendidik.
Tugas mandiri/belajar mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan
pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh peserta
didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi.
Waktu penyelesaian diatur sendiri oleh peserta didik.
Adapun metode pembelajaran yang dilakukan sebagai berikut :
a. PEMBEKALAN
Pembekalan diawali dengan pre-test, untuk melihat kesiapan
mahasiswa dan post test untuk evaluasi proses kuliah. Pre-test dan post-
test dilakukan tertulis dan/atau lisan, tergantung dosen pengampu. Lama
pembekalan disesuaikan dengan level kompetensi materi ajar. Semakin
besar level kompetensinya dan/atau makin banyak materi yang harus
diberikan maka jam mengajar diberikan lebih banyak.
Pembekalan dilakukan di ruang pembekalan (classical room). Detail
dari pelaksanaan pembekalan terdapat pada rencana strategi proses
pembelajaran dan satuan ajar pokok.
b. TUTORIAL
Tutorial dilakukan dalam rombongan belajar-rombongan belajar.
Setiap rombongan belajar(rombel) terdiri dari 8-10 mahasiswa dan
setiap rombel dibimbing oleh seorang tutor. Tutor harus menguasai topik
14
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
diskusi agar dapat mengarahkan arah diskusi dan membimbing
mahasiswa sesuai kebutuhan.
Bahan diskusi merupakan suatu naskah scenario, dimana di
dalamnya mengandung bahasan berbagai bidang ilmu yang saling terkait.
Topik bahasan diskusi tutorial diangkat dari daftar masalah (individu dan
komunitas) dan daftar penyakit sesuai standar kompetensi berdasarkan
besar level kompetensinya, berturut-turut prioritas dari kompetensi
terbesar ke yang lebih kecil.Topik bahasan dipersiapkan untuk
mendukung ke arah blok selanjutnya.
Setiap pertemuan terdiri dari 2 Tatap Muka / 2x 50 menit, yang terdiri
dari :
A.Pertemuan pertama :
1. Diskusi diawali dengan memotivasi mahasiswa/memberikan komentar
2. Diskusi membahas masalah dalam skenario (step 1-5):
Step 1 .Clarify Unfamiliar Terms (Klarifikasi istilah)
Mahasiswa mengidentifikasi kata-kata yang artinya kurang jelas, anggota
lainnya mencoba untuk mendefinisikannya. Kata atau nama yang oleh
kelompok masih diperdebatkan ditulis di papan tulis atau flip chart.
Step 2. Define the Problems (Merumuskan masalah)
Problem (masalah), bisa berupa istilah, fakta, fenomena, yang oleh grup
masih perlu dijelaskan (sesi terbuka pada step 1).
Step 3. Brainstorm Possible Hypothesis or Explanation (Melakukan curah
pendapat dan kesimpulan sementara)
Mahasiswa mencoba membuat formulasi hipotesis, berdiskusi tentang
berbagai kemungkinan yang sesuai dengan masalah.Diskusi tetap dalam
tingkat hipotesis, namun tidak ke hal-hal yang sifatnya rinci atau analisis
krisis.
15
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
Step 4. Arrange Explanations Into Tentative Solutions/ Analyze the
problem (Inventarisasi masalah secara sistematis dengan problem tree)
Mahasiswa mencoba merinci masalah dan membandingkannya dengan
hipotesis yang sudah dikembangkan apakah sudah cocok atau belum.
Tahap restrukturisasi pengetahuan yang ada yang ditulis secara
skematik.
Step 5. Defining Learning Objective ( Merumuskan sasaran belajar)
Keraguan, kekurangjelasan atau perbedaan pendapat diformulasikan
dalam bentuk tujuan / sasaran belajar yang menjadi dasar bagi
mahasiswa untuk belajar mandiri mengumpulkan materi yang masih
menjadi kelemahan.
B. Belajar mandiri ( Self study /Step 6 )
Dapat berupa kegiatan mencari informasi di buku, internet, jurnal. Hasil
kegiatan tersebut dicatat oleh masing-masing anggota termasuk sumber
belajarnya pada buku catatan. Usahakan sumber pustaka masing-masing
mahasiswa berbeda.Hasil tersebut yang nantinya didiskusikan pada step
7.
C. Pertemuan kedua:
1.Ujian mini-kuis:
2. Diskusi membahas sasaran belajar (step 7)
Step 7. Reporting (Melaporkan, membahas informasi hasil belajar
mandiri)
Masing-masing anggota sudah siap berdiskusi setelah belajar beberapa
literatur maupun sumber belajar lainnya. Tujuannnya mensintesis apa
yang telah dipelajari, kemudian mendiskusikan kembali.Mahasiswa bias
menambahkan, menyanggah, bertanya, komentar terhadap
16
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
referensi.Kelompok membuat analisis lengkap tentang masalah yang ada
dan membuat laporan tertulis.
Bila ada kesulitan yang tidak bisa terpecahkan dicatat dan ditanyakan
dalam diskusi dengan pakar / narasumber dalam temu pakar.
Tugas terstruktur
Tugas berupa laporan hasil diskusi pertemuan kedua bagi setiap
kelompok yang ditulis dengan cara penulisan baku tulisan ilmiah
yang disertai dengan kepustakaan.
Setiap berakhirnya diskusi diadakan satu kali diskusi berbahasa inggris
yang membahas tentang satu topik yang telah didiskusikan
sebelumnya.Pada setiap akhir blok diadakan temu pakar untuk
presentasi hasil diskusi tutorial masing-masing kelompok. Topik temu
pakar adalah diprioriaskan untuk scenario yang paling kompleks dan
sulit dipecahkan.Temu pakar menghadirkan pakar-pakar sesuai bidang
ilmu terkait.Dalam temu pakar ini mahasiswa dapat pula menanyakan
hal-hal yang belum dapat dipecahkan.
c. PRAKTIKUM KETRAMPILAN
Praktikum ketrampilan pada blok ini dilaksanakan dengan model
role-play suatu simulasi/ sandiwara dokter-pasien.
Dalam pelaksanaanpraktikum mahasiswa dibagi dalam rombel,
dimana setiap rombel terdiri dari 8-10 orang.Praktikum dibimbing oleh
dokter sebagai instruktur pembimbing/ trainer.Trainer telah dilatih
ketrampilannya melalui training of trainer (ToT).
Pada praktikum ketrampilan blok ini terdapat 3 topik ketrampilan.
Satu topik ketrampilan dilaksanakan sebanyak 2x pertemuan. (1
pertemuan = 2 TM /2x50 menit)
17
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
Dalam pelaksanaannya dibagi lagi menjadi :
1. Pertemuan pertama :
a. Skill lab diawali dengan melakukan feedback and
reflection terhadap mahasiswa dengan cara memberi
kesempataan kepada salah seorang mahasiswa untuk
mencoba topik ketrampilan yang akan dipelajari.
Setelah itu memberi motivasi kepada mahasiswa
tentang pentingnya topik yang akan dipelajari.
b. Memberi penjelasan dan contoh tentang topik
ketrampilan yang di ajarkan
c. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk
mencoba ketrampilan yang diajarkan
Setiap selesai pertemuan pertama mahasiswa diberikan
kesempatan untuk mengulangi latihannya dalan kegiatan belajar
mandiri dan diberikan kewajiban untuk melakukan refleksi diri
dengan cara menuliskan kekurangan dan kelemahan masing-
masing individu dalam melakukan ketrampilan yang telah
diajarkan, ditulis di buku refleksi diri
2. Pertemuan kedua:
a. Kegiatan diawali dengan membacakan refleksi diri
masing-masing:
b. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk
memperbaiki hasil refleksi dirinya masing-masing.
Ruangan dan sarana-prasarana yang lain diseting sesuai topik
simulasi. Secara detail akan diurai pedoman Rencana Kegiatan Proses
Pembelajaran Praktikum Ketrampilan.
18
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
d. TEMU PAKAR
Temu pakar dilaksanakan setiap akhir minggu setelah diskusi
tutorial pertemuan yang kedua, dengan menghadirkan pakar-pakar yang
terkait dengan scenario yang di diskusikan dan dilaksanakan dalam
bentuk diskusi pleno yang dipandu oleh satu orang moderator. Setiap
satu scenario dilaksanakan selama 2x 50 menit dengan rincian sebagai
berikut :
1. Kegiatan diawali oleh presentasi hasil diskusi tutorial oleh
kelompok yang terpilih
2. Dilanjutkan tanya jawab antar antar kelompok
3. Diakhiri dengan Tanya jawab dengan pakar
e. PRAKTIKUM BELAJAR LAPANGAN
Praktik Belajar Lapangan periode II di Puskesmas merupakan
pembelajaran lapangan, yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa pada
Program Sarjana Fakultas Kedokteran Unimus dalam Blok 18 semester
6. Praktik Belajar Lapangan ini termasuk dalam disiplin Ilmu
Kedokteran Keluarga dan kedokteran komunitas serta kedokteran
okupasi yang diselenggarakan selama satu minggu. Pada dasarnya
pembelajaran ini berisi kegiatan belajar lapangan di Puskesmas dan
wilayah kerjanya yang dirancang untuk memberikan pengalaman
praktis kepada mahasiswa tentang penatalaksanaan kasus dengan
pendekatan kedokteran keluarga di wilayah kerja Puskesmas. Selain itu
kegiatan belajar lapangan juga dilakukan pada perusahaan yang
ditujukan untuk memberikan pengalaman kesehatan kerja pada
mahasiswa.
Pada penyelenggaraannya, mahasiswa akan dibimbing oleh 1
pembimbing yaitu Pembimbing Akademik (dari FK Unimus).
Pembimbing bertugas memberikan bimbingan kepada mahasiswa
19
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
dalam melakukan pengamatan dan penyusunan laporan. Pembimbing
melakukan penilaian terhadap kegiatan mahasiswa di lapangan.Selain
itu, berhak memberikan sanksi terhadap pelanggaran yang dilakukan
mahasiswa terhadap peraturan dan tata tertib akademik dan Puskesmas
yang bersangkutan.
Mahasiswa didorong untuk bertanggung jawab terhadap
pelaksanaan Praktik Belajar Lapangan dan dalam kemampuan
belajarnya baik sendiri maupun berkelompok, menganalisis, serta
menimbang setiap pengalaman agar wawasan berpikirnya menjadi lebih
luas.
f. PENUGASAN
Penugasan dalam bentuk tinjauan pustaka atau laporan kasus
(dengan dilampirkan landasan teori secara singkat).Metode belajar ini
ditujukan untuk membiasakan mahasiswa untuk menelusuri berbagai
sumber belajar dan menulis secara ilmiah.
20
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
Strategi Pembelajaran, Topik dan Materi
Adapun strategi pembelajaran, topik dan materi dalam blok ini adalah sebagai berikut :
NO. MATERI NARASUMBER TATAP MUKA DISIPLIN ILMU
1 Dinamika keluarga dan Family
Assesment Tools
dr. Merry Tyas
Anggraini,MKes
1 x 100 menit Ilmu Kedokteran
Keluarga
Kedokteran keluarga dan prinsip-
prinsipnya.
dr. Merry Tyas
Anggraini,MKes
1 x 100 menit
Paliatif care pada pelayanan
kedokteran keluarga
dr. Merry Tyas
Anggraini,MKes
1 x 100 menit
Home visit, Home Care and Reverral
process
dr. Merry Tyas
Anggraini,MKes
1 x 100 menit
Penyakit kronik karena gaya hidup dr. Merry Tyas
Anggraini,MKes
1 x 100 menit
Hubungan dokter pasien (komunikasi
efektif), dan konseling , termasuk
dengan metode Catharsis-Education-
Action (CEA)
Edukasi dan modifikasi perilaku
dr. Siti Amaliah, MKes 1 x 100 menit
Medical Record and Family Folder
(FOME).
dr. Merry Tyas
Anggraini,MKes
1 x 100 menit
Mendirikan dan mengelola Klinik
Kesehatan
dr. Aisyah Lahdji, MM,
MMR
1 x 100 menit
Prolanis (Program pengelolaan
penyakit Kronis)
dr.Hema Dewi,MKes 1x100 menit
Praktek Dokter Keluarga Mandiri
(PDKM)
dr. Aisyah Lahdji, MM,
MMR
1 x 100 menit
21
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
2 Pendidikan dan perilaku kesehatan
a. Prinsip-prinsip Pendidikan
Kesehatan
b. Ruang Lingkup Pendidikan
Kesehatan
c. Metode Pendidikan Kesehatan
d. Alat Bantu dan Media Pendidikan
Kesehatan
e. Domain Perilaku Kesehatan
f. Perubahan-perubahan Perilaku
dr. Siti Amaliah, MKes 2 x 100 menit Ilmu Kesehatan
Masyarakat
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS)
Toto Suyoto I, SH, MS(PH) 1 x 100 menit
Kesehatan lingkungan
a. Pengertian dan
Ruang Lingkup Kesehatan
Lingkungan.
b. Peraturan
perundangan dalam kesehatan
lingkungan.
c. Analisis faktor
lingkungan dan pengaruhnya thdp
kesehatan (faktor biologi. Faktor
fisik (bising, getaran , radiasi, suhu),
faktor kimiawi.
d. Penyediaan Air
bersih (kualitas air, sanitasi,
kontaminasi sumber air,)
e. Pengelolaan
limbah: limbah air, limbah kotoran
manusia, dan sampah
dr. Siti Amaliah, MKes 3x100 menit
a. Cara mengukur kualitas lingkungan
dan pemaparan, kualitas udara, dan
kesehatan (sumber polutan, indeks
dr.Hema Dewi,MKes 1x100 menit
22
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
pencemaran udara, isu pemanasan
global, pengendalian pencemaran
udara)
b. Penghitungan House index, ABJ
(Angka Bebas Jentik), Indeks
kontainer.
Program Pencegahan Penyakit (P2P)
Gizi Masyarakat
dr. Nurkukuh, MKes 2x 100 menit
Manajemen Pelayanan Prima :
a. Pengobatan rasional
b. Patient safety
c. Komunikasi
Dr. Dian Aviyanti, MKes 2x100 menit
Manajemen Rumah Sakit
a. Tipe-tipe RS
b. Struktur Organisasi RS
c. Perencanaan dan
pelaksanaan, monitoring dan
evaluasi upaya pencegahan
dalam tingkat pelayanan
sekunder dan tersier
d. Indikator Mutu RS
e. Statistik RS
dr. Aisyah Lahdji, MKes 2 x 100 menit
3 Epidemiologi klinis dr. Hari Peni Julianti,
MKes
2 x 100 menit Epidemiologi
4 Kedokteran Okupasi1. Dasar hukum kesehatan kerja2. Penyakit akibat kerja3. Pelayanan kesehatan kerja4. Keselamatan kerja5. Ergonomi6. Gizi kerja7. BPJS Ketenagakerjaan
dr. M. Riza 4 x 100 menit Ilmu Kedokteran Okupasi
5 Penyakit Tropik Infeksi pada dewasaa. DHFb. Typhoid fever (4)
DR. dr. Muchlis A. U. S, Sp PD(K)
2 x 100 menit Ilmu Penyakit Dalam
23
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
c. Leptosiprosisd. Rabies (3B) e. HIV-AIDS (3A) f. Malaria (4)g. Avian Influenza
6 Penyakit Tropik Infeksi pada anaka. Disentri bacillus (4) b. Cholera (4)c. Pertussis (4) d. Poliomyelitis (3B) e. Morbilli (4)f. Mumps (4) g. Dengue hemorrhagic fever
(DHF) (4)
dr. Oky Rahma P,Msi,Med, Sp.A
2 x 100 menit Ilmu Kesehatan Anak
7 a. Home careb. Rehabilitasi medik pada
kedokteran komunitas dan kedokteran keluarga
c. Rehabilitasi medikpada kesehatan kerja
dr. Novita, SpRM 2 x 100 menit Rehabilitasi Medik
8 a. Kewajiban merawat diri dan keluarga dan lingkungan
dr. Affandi Ichsan, SpPK(K)
1 x 100 menit Kedokteran Islam
b. Penyakit menular seksual termasuk HIV/AIDS dalam tinjauan Islam
dr. Noor Yazid, SpPA(K) 1 x 100 menit
9 Diskusi Tutorial 8 x 100 menit10 Skillab
a. – Keterampilan Konseling pribadi metode CEA- Perubahan perilaku : Konseling modifikasi gaya hidup.
b. Keterampilan Konseling keluarga metode CEA
c. Penulisan resepd. Keterampilan Anamnese
Kecelakaan Akibat Kerja (KAK) dan Penyakit Akibat Kerja (PAK)
8 x 120 menit
11 Praktikum Biomedik Parasitologi:Identifikasi Entomologi II (Artropoda Nyamuk)
1x100 menit
12 Praktikum Belajar Lapangan 13 Ujian 3 x 100 menit
24
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
SKENARIO
Skenario 1. Sering Pusing
Tn. B berusia 50 tahun datang ke praktek dokter keluarga dengan keluhan sering
pusing sejak 1 tahun yang lalu. Keluhan disertai mudah marah, sesak napas dan
pegal-pegal di seluruh tubuh. Dari hasil anamnesis diketahui bahwa riwayat
merokok (+), jarang olah raga, sering makan fast food. Dari riwayat keluarga ada
yang menderita hipertensi dan DM. Hubungan dengan istri kurang harmonis karena
sama-sama sibuk bekerja, apabila bertemu sering bertengkar. Tn. B sering pergi ke
diskotik bersama teman-temannya hingga larut malam dengan alasan untuk
menghilangkan stress.
Dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan : BB 85 kg, TB 165 cm. Tanda vital :
Tekanan darah 160/90 mmHg, denyut nadi 98 kali per menit, frekuensi napas 24
kali per menit, suhu 36,5°C. Pemeriksaan penunjang : GDS 250 mg/dl, kolesterol
total 300 mg/dl, trigliserida 200 mg/dl.
Skenario 2. Anakku Lemas
Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun diantar ibunya ke praktek dokter keluarga
dengan keluhan lemas. Dari anamnesis diperoleh keterangan bahwa anak demam 5
hari yang lalu. Keluhan disertai dengan mual dan muntah. Dari pemeriksaan fisik
didapatkan, suhu 36,50C, tekanan darah 70/50 mmHg, denyut nadi 120 kali per
menit, frekuensi napas 30 kali per menit, petekie (+), akral dingin (+), hepatomegali
(+). Keluarga anak ini tinggal di daerah padat penduduk yang kumuh dan dilaporkan
telah terjadi kejadian anak meninggal dunia di daerah tersebut dengan gejala yang
sama. Dokter keluarga melakukan kunjungan rumah, didapatkan kondisi rumah
25
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
dalam keadaan kotor, banyak pakaian digantung dan ditemukan jentik nyamuk di
bak kamar mandi.
Skenario 3. Nyeri punggung
Seorang laki-laki berusia 47 tahun datang ke klinik perusahaan dengan keluhan
nyeri punggung bawah sejak 4 bulan yg lalu. Keluhan tidak disertai keluhan lain
seperti kesemutan, baal dan nyeri di kedua kaki. Dari hasil anamnesis didapatkan
bahwa pasien merupakan pengemudi truk molen perusahaan beton sejak 14 tahun
yang lalu dengan jam kerja 12 jam sehari dan juga sekaligus sebagai operator pada
saat campuran beton dituangkan ke dalam tempat konstruksi. Pasien menggunakan
APD helmet safety dan sepatu safety saat di lapangan. Riwayat sakit serupa 3 tahun
yang lalu dan sudah dikonsulkan ke dokter rehab medik dan membaik, riwayat
jatuh terpeleset dari ketinggian 3 meter 1 tahun yang lalu, riwayat merokok selama
4 tahun sebungkus sehari dan mengaku tidak minum minuman beralkohol dan kopi.
Pasien merupakan tenaga kerja yang di tanggung dengan BPJS ketenagakerjaan
Skenario. 4. Keracunan Massal
Beberapa saat yang lalu telah terjadi keracunan massal yang menimpa hampir
seluruh tenaga kerja pada perusahaan X. Keracunan ditandai dengan pasien
muntah-muntah dan merasakan nyeri perut. Setelah di selidiki oleh tim K3
perusahaan, penyebab dari keracunan massal tersebut berasal dari zat kimia yang
mengkontaminasi makan siang yang dikonsumsi oleh sebagian besar karyawan.
Selama ini perusahaan bekerjasama dengan perusahaan penyedia jasa katering
dalam menyediakan makan siang bagi karyawan tanpa memperhatikan higienitas
dan kadar gizi dari makanan yang dipesan. Dengan adanya kasus tersebut,
perusahaan melalui tim K3 dan dokter perusahaan akan melakukan identifikasi
sumber-sumber bahaya (hazard) di tempat kerja dan lingkungannya serta akan
bekerja sama dengan beberapa perusahaan katering dalam menyediakan makan
26
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
bagi karyawan yang sesuai dengan gizi kerja karyawan di bagian masing-masing.
Perusahaan juga akan lebih memperhatikan higienitas perusahaan
EVALUASI HASIL BELAJAR
Evaluasi merupakan penilaian yang menunjukkan keadaan dan kondisi akhir
saat ini. Materi evaluasi disusun berdasarkan tujuan belajar dan kompetensi yang
harus dicapai oleh peserta didik. Nilai akhir yang dicapai dalam setiap akhir blok
adalah berupa Nilai Blok , dengan komponen sebagai berikut :
I. Evaluasi Formatif , berupa penugasan dan nilai sikap professional (berupa
kerjasama dan tingkah laku)
II. Evaluasi Summatif , berupa Nilai Blok yang terdiri dari :
1. Nilai Kognitif (50%), terdiri dari
A. Nilai MCQ : (80%)
a. Ujian tengah blok (25%)
b. Ujian akhir blok (25%)
c. Ujian komprehensif (50%)
B. Nilai Miniquis tutorial (10%)
C. Pretest praktikum (10%)
2. Nilai Motorik (50%), terdiri dari
A. Nilai diskusi Tutorial (10%)
B. Nilai kegiatan harian praktikum (5%)
C. Nilai kegiatan harian keterampilan lapangan (5%)
D. Ujian praktikum (40%)
E. Ujian keterampilan lapangan (40%)
Ketentuan :
1. Nilai awal hanya merupakan pass ≥70 /fail < 70
27
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
2. Nilai fail harus mengulang sampai mendapatkan nilai pass ((>70)
3. Nilai akhir/nilai Blok adalah gabungan antara nilai kognitif dan nilai
motorik yang keduanya sudah merupakan nilai pass
4. Mahasiswa yang karena mendapatkan musibah sehingga tidak dapat
mengikuti ujian, diberi kesempatan mengikuti ujian susulan. Musibah yang
dimaksud adalah :
a. Sakit (dibuktikan dengan surat keterangan dokter)
b. Orangtua, saudara kandung, istri/suami, anak kandung meninggal
dunia (dibuktikan dengan surat keterangan kematian)
5. Mahasiswa dinyatakan lulus Blok bila nilai kognitif dan Blok masing-
masing minimal 55 atau C.
6. Penilaian akhir sistem Blok menggunakan konversi angka ke huruf dengan
sistem penilaian acuan patokan atau PAP 5 tingkat yaitu :
Tingkat Angka Huruf Bobot Nilai
1 80,0 A 4
2 70,0 – 79,9 B 3
3 60,0 – 69,9 C 2
4 50,0 – 59,9 D 1
5 50,0 E 0
28
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
Blueprint Ujian
Topik pembelajaran
Sasaran pembelajaran Domain penilaian
Metode penilaian
Jumlah soal
Catatan
Ilmu kedokteran keluarga
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Dinamika keluarga dan Family Assesment Tools
Know how MCQ 25 soal Ujian tengah blok, ujian akhir blok dan ujian komprehensif
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Kedokteran keluarga dan prinsip-prinsipnya.
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Paliatif care pada pelayanan kedokteran keluarga
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Home visit, Home Care and Reverral process
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Hubungan dokter pasien (komunikasi efektif), dan konseling , termasuk dengan metode Catharsis-Education-Action (CEA)
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Penyakit kronik karena gaya hidup Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Edukasi dan modifikasi perilaku, Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Prolanis (Program pengelolaan penyakit KronisMahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Medical Record and Family Folder (FOME).Mahasiswa mampu memahami
29
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
dan menjelaskan tentang Mendirikan dan mengelola Klinik Kesehatan Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Praktek Dokter Keluarga Mandiri (PDKM)
Ilmu Kesehatan Masyarakat
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Pendidikan dan perilaku kesehatan
a. Prinsip-prinsip Pendidikan Kesehatan
b. Ruang Lingkup Pendidikan Kesehatan
c. Metode Pendidikan Kesehatand. Alat Bantu dan Media
Pendidikan Kesehatane. Domain Perilaku Kesehatanf. Perubahan-perubahan
Perilaku
Know how MCQ 25 soal Ujian tengah blok, ujian akhir blok dan ujian komprehensif
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Kesehatan lingkungana. Pengertian
dan Ruang Lingkup Kesehatan Lingkungan.
b. Peraturan perundangan dalam kesehatan lingkungan.
c. Analisis faktor lingkungan dan pengaruhnya thdp kesehatan (faktor biologi. Faktor fisik (bising, getaran , radiasi, suhu), faktor kimiawi.
d. Penyediaan Air bersih (kualitas air, sanitasi, kontaminasi sumber air,)
e. Pengelolaan limbah: limbah air, limbah kotoran manusia, dan sampah
f. Cara mengukur kualitas lingkungan dan pemaparan, kualitas udara, dan kesehatan (sumber polutan, indeks pencemaran udara, isu
30
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
pemanasan global, pengendalian pencemaran udara)
g. Penghitungan House index, ABJ (Angka Bebas Jentik), Indeks kontainer.
a.Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Program Pencegahan Penyakit (P2P)Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Gizi masyarakatMahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Manajemen Pelayanan Prima
Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan tentang Manajemen Rumah Sakit
a. Tipe-tipe RSb. Struktur Organisasi RSc. Perencanaan dan
pelaksanaan, monitoring dan evaluasi upaya pencegahan dalam pelayanan sekunder dan tersier
d. Indikator Mutu RSEpidemiologi Epidemiologi klinis Know how MCQ 10 soal Ujian tengah
blok, ujian akhir blok dan ujian komprehensif
Ilmu kedokteran okupasi
Kedokteran Okupasi1. Dasar hukum kesehatan
kerja2. Penyakit akibat kerja3. Pelayanan kesehatan kerja4. Keselamatan kerja5. Ergonomi6. Gizi kerja7. BPJS Ketenagakerjaan
Know how MCQ 10 soal Ujian tengah blok, ujian akhir blok dan ujian komprehensif
Rehabilitasi medik
Mampu menjelaskan tentang Home care
Know how MCQ 5 soal Ujian tengah blok, ujian akhir blok dan ujian Mampu menjelaskan Rehabilitasi
medik pada kedokteran komunitas
31
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
dan kedokteran keluarga komprehensifMampu menjelaskan Rehabilitasi medik pada kesehatan kerja
Kedokteran islam
Mampu memahami dan menjelaskan Kewajiban merawat diri dan keluarga dan lingkungan
Know how MCQ 5 soal Ujian tengah blok, ujian akhir blok dan ujian komprehensifMampu memahami dan
menjelaskan Penyakit menular seksual termasuk HIV/AIDS dalam AIK
Ilmu penyakit dalam
Mampu mendiagnosis dan melakukan tatalaksana pada Penyakit Tropik Infeksi pada dewasaa. DHFb. Typhoid fever (4) c. Leptosiprosisd. Rabies (3B) e. HIV-AIDS (3A) f. Malaria (4)g. Avian Influenza
Know how MCQ 10 soal Ujian tengah blok, ujian akhir blok dan ujian komprehensif
Ilmu kesehatan anak
Mampu mendiagnosis dan melakukan tatalaksana Penyakit Tropik Infeksi a. Disentri bacillus b. Cholera c. Pertussisd. Poliomyelitis e. Morbillif. Mumps g. Dengue hemorrhagic fever
(DHF)
Know how MCQ 10 soal Ujian tengah blok, ujian akhir blok dan ujian komprehensif
Praktikum keterampilan
Mampu melakukan Konseling pribadi metode CEA dan Perubahan perilaku : Konseling modifikasi gaya hidup.
Show how OSCE 4 soal Ujian akhir blok
Mampu melakukan Konseling keluarga metode CEA Mampu melakukan Keterampilan Anamnese Kecelakaan Akibat Kerja (KAK) dan Penyakit Akibat Kerja (PAK)Mampu melakukan Penulisan resep
32
Silabus Blok Kedokteran Keluarga dan Okupasi2017
DAFTAR PUSTAKA
1. Iqbal Mubarak, Wahit. Ilmu Kesehatan Masyarakat: Teori dan Aplikasi.
Jakarta: SalembaMedika. 2009.
2. Maramis, Willy. F. Ilmu Perilaku Dalam Pelayanan Kesehatan.
Surabaya: Airlangga University Press.2006
3. Stoppard, Miriam. Panduan Kesehatan Keluarga.Jakarta: Erlangga.
2010
4. Ova Emilia, Promosi Kesehatan dalam Lingkup Kesehatan Reproduksi,
ed I, Pustaka Cendekia, Yogjakarta,2008.
5. Notoatmodjo, Soekidjo. 2005. Promosi kesehatan teori dan aplikasi.
Jakarta : Rineka Cipta
6. Widoyono. Penyakit Tropis: Epidemiologi, Penularan, Pencegahan, dan.
Pemberantasannya. Jakarta: Penerbit Erlangga; 2008.
7. Prasetyowati AE,. Kedokteran Keluarga : Dinamika, peran, dan
Pengaruh Keluarga. Cetakan Pertama.jakarta : Rineka Cipta. 2010
8. Suma'mur. Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (HIPERKES).
Jakarta: Sagung Seto; 2009.
9. Ridley, John, Ikhtisar Kesehatan dan Keselamatan Kerja Edisi Ketiga.
Jakarta : Penerbit Erlangg.2008
33