fase folikuler

11
7/21/2019 Fase Folikuler http://slidepdf.com/reader/full/fase-folikuler 1/11 Fase Folikuler Rangsangan FSH dan LH menyebabkan 6-12 folikel primordial terstimulasi FSH menstimulasi pertumbuhan folikel primordial---folikel antral Estrogen (+) feedback menambah reseptor FSH pada membran se FSH dan Estrogen menjadikan reseptor LH pada sel Estrogen dan LH sekresi dan proliferasi sel 6-12 folikel terstimulasi dan berproliferasi selama ± 1 minggu 1 folikel berkembang lebih pesat dari folikel lainfolikel dominan, folikel lain akan atresia Folikel dominan terus berkembang hingga menadi folikel matur Start from page 1012 !erubahan o"arium selama siklus menstrasi sangat dipengaruhi oleh perubahan FSH dan LH yang disekresikan oleh hipofisis anterior# $etika kedua hormon ini tidak disekresikan, yaitu pada masa anak-anak, o"arium menadi inaktif# !ada usia %-12 tahun, hipofisis anterior mulai mensekresi FSH dan LH se&ara progresif yang menyebabkan teradinya siklus menstruasi ketika seorang anak perempuan berusia 11-1' tahun# !eriode  perubahan dari masa inaktif o"arium menadi masa aktif ini dinamakan pubertas, sedangkan saat seorang anak perempuan mendapatkan menstruasi pertama disebut menar&he# FSH dan LH merupakan glikoprotein ke&il dengan berat molekul ()#))) *# Setiap siklus menstruasi, terdapat perubahan siklis berupa peningkatan dan penurunan kadar FSH dan LH# !erubahan siklis ini menyebabkan perubahan siklik pada o"arium# FSH dan LH menstimulasi target selnya di o"arium dengan terlebih dahulu berikatan dengan reseptor spesifik FSH dan LH yang terdapat di membran sel# +kti"asi reseptor ini menyebabkan peningkatan sekresi sel disertai pertumbuhan dan proliferasi sel# Hampir semua

Upload: averdy

Post on 05-Mar-2016

52 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

fase folikuler siklus mens

TRANSCRIPT

Page 1: Fase Folikuler

7/21/2019 Fase Folikuler

http://slidepdf.com/reader/full/fase-folikuler 1/11

Fase Folikuler 

• Rangsangan FSH dan LH menyebabkan 6-12 folikel primordial terstimulasi

• FSH menstimulasi pertumbuhan folikel primordial---folikel antral

• Estrogen (+) feedback menambah reseptor FSH pada membran se

FSH dan Estrogen menjadikan reseptor LH pada sel

Estrogen dan LH sekresi dan proliferasi sel

• 6-12 folikel terstimulasi dan berproliferasi selama ± 1 minggu

• 1 folikel berkembang lebih pesat dari folikel lainfolikel dominan, folikel lain akan

atresia

Folikel dominan terus berkembang hingga menadi folikel matur 

Start from page 1012

!erubahan o"arium selama siklus menstrasi sangat dipengaruhi oleh perubahan FSH

dan LH yang disekresikan oleh hipofisis anterior# $etika kedua hormon ini tidak 

disekresikan, yaitu pada masa anak-anak, o"arium menadi inaktif# !ada usia %-12 tahun,

hipofisis anterior mulai mensekresi FSH dan LH se&ara progresif yang menyebabkan

teradinya siklus menstruasi ketika seorang anak perempuan berusia 11-1' tahun# !eriode perubahan dari masa inaktif o"arium menadi masa aktif ini dinamakan pubertas, sedangkan

saat seorang anak perempuan mendapatkan menstruasi pertama disebut menar&he#

FSH dan LH merupakan glikoprotein ke&il dengan berat molekul ()#))) *# Setiap

siklus menstruasi, terdapat perubahan siklis berupa peningkatan dan penurunan kadar FSH

dan LH# !erubahan siklis ini menyebabkan perubahan siklik pada o"arium#

FSH dan LH menstimulasi target selnya di o"arium dengan terlebih dahulu berikatan

dengan reseptor spesifik FSH dan LH yang terdapat di membran sel# +kti"asi reseptor ini

menyebabkan peningkatan sekresi sel disertai pertumbuhan dan proliferasi sel# Hampir semua

Page 2: Fase Folikuler

7/21/2019 Fase Folikuler

http://slidepdf.com/reader/full/fase-folikuler 2/11

efek ini merupakan hasil dari akti"asi se&ond messenger &+! pada sitoplasma sel, yang

menyebabkan terbentuknya enim protein kinase dan berbagai enim kun&i fosforilasi dan

mengakibatkan stimulasi sintesis hormon seks#

Page 3: Fase Folikuler

7/21/2019 Fase Folikuler

http://slidepdf.com/reader/full/fase-folikuler 3/11

Fase Folikuler Ovarium

$etika seorang anak perempuan dilahirkan, setiap o"um dilapisis oleh selapis sel

granulosa# ."um yang dilapisi selubung sel granulosa ini disebut folikel primordial# Selama

masa anak-anak, sel granulosa menyediakan nutrisi untuk o"um dan mensekresi oo&yte-

maturation-inhibiting fa&tor yang menaga o"um tetap dalam fase profase meiosis /# Setelah

 pubertas, ketika FSH dan LH mulai disekresi se&ara signifikan, folikel primordial dalam

o"arium mulai tumbuh# Fase pertama dari pertumbuhan folikel adalah pembesaran dari o"um

hingga men&apai diameter 2-( kali lipat# Selanutnya, pembesaran o"um ini diikuti oleh

 pertumbuhan lapisan sel granulosa pada beberapa folikel# Folikel ini kemudian disebut

sebagai folikel primer#

Page 4: Fase Folikuler

7/21/2019 Fase Folikuler

http://slidepdf.com/reader/full/fase-folikuler 4/11

Selama beberapa hari pertama siklus menstruasi, konsentrasi FSH dan LH meningkat,

dengan peningkatan FSH lebih banyak daripada LH selama beberapa hari# !eningkatan

konsentrasi hormon ini, terutama FSH menyebabkan pertumbuhan 6-12 folikel primordial

setiap bulannya# Sel-sel granulosa mengalami pertumbuhan yang &epat sehingga membentuk 

lapisan-lapisan sel granulosa yang mengelilingi o"um# !ertumbuhan ini diikuti pula dengan

 perubahan sel-sel spindel dari interstitial o"arium menadi beberapa lapisan sel di luar lapisan

sel granulosa, membentuk massa sel yang disebut the&a# Lapisan the&a ini terbagi menadi 2#

Lapisan the&a interna memiliki sel dengan karakteristik epiteloid yang mirip dengan sel

granulosa serta mampu berdiferensiasi sehingga memiliki kemampuan mensekresi hormon

seks steroid 0estrogen dan progesteron# Lapisan sel the&a yang sebelah luar, yaitu the&a

eksterna, berdiferensiasi menadi kapsul aringan ikat yang sangat "askuler dan menadi

kapsul dari folikel yang sedang berkembang#

Setelah fase proliferasi dini selama beberapa hari, massa sel granulosa mulai

mensekresi &airan folikel yang mengandung estrogen dengan konsentrasi tinggi# +kumulasi

&airan ini menyebabkan terbentuknya antrum di tengah massa sel granulosa#

!ertumbuhan aal folikel primer sampai tahap antral folikel dirangsang oleh FSH

saa# $emudian teradi pertumbuhan folikel yang sangat &epat# !er&epatan pertumbuhan

ini teradi oleh karena mekanisme sebagai berikut3 a# 4strogen disekresi ke dalam folikel

dan menyebabkan sel granulosa membentuk seumlah reseptor FSH yang semakin

 banyak5 keadaan ini menyebabkan efek umpan balik positif karena estrogen membuat

sel-sel granulosa semakin sensitif terhadap FSH# b# FSH dari hipofisis dan estrogen

 bersama-sama mema&u terbentuknya reseptor LH pada sel granulosa sehingga folikel

nantinya tidak hanya terstimulasi oleh FSH saa, tetapi uga oleh LH# LH akan memi&u

 peningkatan sekresi folikuler yang lebih &epat lagi# &# 4strogen folikel yang meningkat

ditambah dengan LH yang meningkat menyebabkan teradinya peningkatan proliferasi

dan sekresi dari sel-sel the&a 0uyton, 2)12#

Folikel antral akan tumbuh se&ara ekslosif# ."um mengalami pembesaran

diameter hingga (-7 kali lipat, sehingga diameter total o"um meningkat hingga 1) kali

lipat dan massa o"um meningkat 1#))) kali lipat# Seiring dengan pembesaran folikel,

o"um dikelilingi massa sel granulosa dan berlokasi pada salah satu kutub folikel#

ONLY ONE MATURE

Setelah pertumbuhan folikel selama 1 minggu atau lebih, sebelum teradinya

o"ulasi, salah satu folikel mulai berkembang lebih pesat dari folikel lain# Folikel ini

Page 5: Fase Folikuler

7/21/2019 Fase Folikuler

http://slidepdf.com/reader/full/fase-folikuler 5/11

disebut folikel dominan# Folikel yang lain kemudian akan mengalami in"olusi 0atresia

dan folikel-folikel ini kemudian menadi atreti&#

!enyebab atresia folikel ini tidak diketahui pasti, tetapi terdapat hipotesis yang

menyatakan sebagai berikut3 4strogen dalam umlah besar yang dihasilkan folikel

dominan memberikan negati"e feedba&k terhadap sekresi FSH hipofisis anterior#

!enurunan sekresi FSH ini akan memblok pertumbuhan lebih lanut dari folikel-folikel

lain selain folikel dominan# Folikel dominan dapat tetap tumbuh karena efek positi"e

feedba&k intrinsiknya dan karena pada folikel ini reseptor FSH terdapat dalam umlah

yang lebih banyak# Seumlah '-11 folikel lain akan berhenti tumbuh dan kemudian

mengalami in"olusi#

!roses atresia ini sangat penting karena se&ara normal hanya ada 1 folikel yang

8diiinkan9 tumbuh agar hanya ada 1 o"um yang dio"ulasikan dalam setiap siklus

menstruasi# ekanisme ini bertuuan agar hanya ada 1 anak yang berkembang dalam

setiap kehamilan# Folikel dominan akan men&apai diameter 1-1,' &m ketika o"ulasi dan

disebut folikel matur#

OULAS!

!ada anita yang memiliki siklus menstruasi 2: hari, o"ulasi teradi pada hari ke-

17 dari aal siklus menstruasi# Sebelum o"ulasi, dinding luar folikel yang mengalami

 protrusi membengkak sehingga terdapat area ke&il di tengah kapsul folikel yang disebut

stigma# Stigma ini mengalami protrusi sehingga membentuk bentukan seperti puting#

Setelah kurang lebih () menit, &airan mulai mengalir dari folikel melalui stigma# *ua

menit kemudian, stigma mengalami ruptur sehingga menyebabkan lebih banyak &airan

keluar melalui bagian tengah folikel ke luar# $eluarnya &airan ini disertai dengan

 pengeluaran o"um yang dikelilingi beberapa ribu massa sel granulosa ke&il yang disebut

&orona radiata#

L" SUR#E

LH diperlukan untuk pertumbuhan akhir folikel dan o"ulasi# ;anpa LH, sekalipun

seumlah besar FSH tersedia, folikel tidak akan berkembang menadi folikel matur yang

siap untuk dio"ulasikan#

Sekitar 2 hari sebelum o"ulasi, sekresi LH oleh hipofisis anterior meningkat 6-1)

kali lipat dan men&apai pun&aknya 16 am sebelum o"ulasi# $adar FSH uga meningkat

sekitar 2-( kali lipat# FSH dan LH se&ara sinergis menyebabkan pembengkakan folikel

se&ara &epat selama beberapa hari sebelum o"ulasi# LH memiliki efek spesifik pada sel

granulosa dan sel the&a, yaitu merubah kedua enis sel ini menadi sel pensekresi

Page 6: Fase Folikuler

7/21/2019 Fase Folikuler

http://slidepdf.com/reader/full/fase-folikuler 6/11

 progesteron# .leh karena itu, ketika sekresi estrogen mulai menurun sekitar 1 hari

sebelum o"ulasi, seumlah progesteron mulai disekresi#

!ada lingkungan ini3 1# !ertumbuhan folikel se&ara &epat, 2# !enurunan sekresi

estrogen setelah fase sekresi estrogen yang berkepanangan, (# /nisiasi sekresi

 progesteron yang memi&u o"ulasi# ;anpa inisiasi LH-surge preo"ulasi, o"ulasi tidak akan

teradi#

!N!S!AS! OULAS!

/nisiasi o"ulasi dimulai dengan peningkatan se&ara masif sekresi LH oleh

hipofisisi anterior# LH ini menyebabkan sekresi &epat dari hormon steroid folikel yang

mengandung progesteron# Setelah beberapa am, teradi 2 peristia yang penting untuk 

teradinya o"ulasi3 1# ;he&a eksterna 0kapsul folikel mulai mengeluarkan enim

 proteolitik dari lisosom yang menyebabkan pelunakan dinding kapsul folikel# +kibat

 pelunakan ini teradi pembengkakan seluruh folikel dan degenerasi stigma, 2#

!ertumbuhan pembuluh darah-pembuluh darah baru se&ara simultan pada dinding

folikel, bersamaan dengan sekresi prostaglandin 0hormon lokal yang menyebabkan

"asodilatasi ke aringan folikel# $edua peristia ini menyebabkan transudasi plasma ke

dalam folikel, yang menyebabkan pembengkakan folikel# !ada akhirnya, kombinasi

 pembengkakan folikel dan degenerasi stigma se&ara simultan menyebabkan ruptur 

folikel disertai pengeluaran o"um#

FASE LUTEAL

Selama beberapa am setelah pengeluaran o"um dari folikel, sel granulosa dan sel

the&a interna yang tertinggal berubah menadi sel lutein# *iameternya membesar 2 kali

atau lebih dan terisi inklusi lipid sehingga menyebabkannya berarna kekuningan

0yelloish# !roses ini disebut luteinisasi dan keseluruhan massa sel disebut &orpus

luteum# Suplai "askuler yang baik uga tumbuh pada &orpus luteum#

Sel granulosa &orpus luteum se&ara ekstensif berkembang menadi reti&ulum

endoplasma halus intraseluler yang menghasilkan seumlah besar hormon seks anita

 progesteron dan estrogen 0lebih banyak progesteron yang dihasilkan daripada estrogen#

Sel the&a lebih banyak menghasilkan hormon androgen 0androstenedione dan

testosteron daripada hormon seks anita# +kan tetapi, hampir sebagian besar hormon

androgen ini dikon"ersi menadi hormon seks anita oleh sel granulosa#

!ada anita normal, &orpus luteum tumbuh hingga men&apai diameter sekitar 1,'

&m pada hari ke <-: setelah o"ulasi# $emudian &orpus luteum mulai berin"olusi dan

kehilangan fungsi sekretorinya bersamaan dengan hilangnya arna kekuningan dan

Page 7: Fase Folikuler

7/21/2019 Fase Folikuler

http://slidepdf.com/reader/full/fase-folikuler 7/11

karakteristik lipidnya sekitar hari ke-12 setelah o"ulasi# =orpus luteum ini selanutnya

menadi &orpus albi&ans yang kemudian setelah beberapa minggu digantikan oleh

 aringan ikat dan setelah beberapa bulan kemudian diabsorbsi tubuh#

Fungsi luteinisasi LH

!erubahan sel granulosa dan the&a interna menadi sel lutein bergantung kepada

stimulasi LH yang disekresi hipofisis anterior# !ada kenyataannya, nama LH memang

mengandung kata 8luteneiing9 yang berarti 8pemberi arna kekuningan9# Luteinisasi

 uga tergantung pada ekstrusi o"um dari folikel# ;erdapat hormon lokal yang belum

terkategorikan pada &airan folikel, yang disebut luteiniation-inhibiting fa&tor, yang

 berfungsi men&egah teradinya proses luteinisasi hingga setelah o"ulasi#

Sekresi korpus luteum3 fungsi tambahan dari LH

=orpus luteum merupakan organ sekresi yang mensekresikan seumlah besar 

 progesteron dan estrogen# !ada saat LH menyebabkan teradinya luteinisasi pada sel

granulosa dan sel the&a, sel lutein yang baru terbentuk ini diprogram untuk melakukan

serangkaian proses yang berurutan, yaitu3 1#proliferasi, 2#pembesaran, (#sekresi, dan

kemudian 7#degenerasi# kesemua proses ini berlangsung selama 12 hari#

/n"olusi &orpus luteum dan dimulainya siklus menstruasi yang baru

4strogen dan progesteron yang disekresikan oleh &orpus luteum selama fase luteal

memiliki efek negati"e feedba&k yang kuat terhadap hipofisis anterior untuk menaga

kadar sekresi FSH dan LH tetap rendah#

Sel lutein uga mensekresi hormon inhibin dalam umlah yang sedikit untuk 

menghambat sekresi hormon hipofisis anterior, terutama FSH# $onsentrasi FSH dan LH

yang rendah dalam darah hingga akhirnya kadarnya hampir tidak ada menyebabkan

&orpus luteum mengalami degenerasi total# !roses degenerasi ini dinamakan in"olusi

&orpus luteum#

/n"olusi final dari &orpus luteum teradi pada hari ke-12 setelah terbentuknya

&orpus luteum atau pada hari ke-26 siklus menstruasi, 2 hari sebelum teradinya

menstruasi# !ada saat ini, konsentrasi estrogen, progesteron, dan inhibin yang mendadak 

menghilang dari sirkulasi menyebabkan mekanisme inhibisi terhadap hipofisis anterior 

menghilang# +kibatnya, hipofisis anterior mulai mensekresi FSH dan LH lagi yang

menginisiasi pertumbuhan folikel-folikel baru dan memulai siklus menstruasi yang baru#

S/$L>S 4?*.4;R/>

Fase proliferasi

Page 8: Fase Folikuler

7/21/2019 Fase Folikuler

http://slidepdf.com/reader/full/fase-folikuler 8/11

!ada aal siklus menstruasi, hampir seluruh endometrium mengalami deskuamasi

karena menstruasi# Setelah menstruasi, hanya tertinggal lapisan tipis stroma

endometrium, dan sel-sel epitel endometrium yang tertinggal adalah sel-sel yang terletak 

 pada lokasi bagian dalam dari kelenar dan kripta endometrium# *i baah pengruh

estrogen yang disekresi dalam umlah besar oleh o"arium selama fase folikuler, sel

stroma dan sel epitel endometrium mengalami proliferasi dengan &epat# !ermukaan

endometrium mengalami reepitelisasi dalam 7-< hari setelah aal teradinya menstruasi#

Page 9: Fase Folikuler

7/21/2019 Fase Folikuler

http://slidepdf.com/reader/full/fase-folikuler 9/11

$emudian, satu setengah minggu berikutnya, tepatnya sebelum o"ulasi, ketebalan

endometrium meningkat pesat karena peningkatan umlah sel stroma, pertumbuhan

 progresif kelenar endometrium, dan terbentuknya pembuluh darah-pembuluh darah baru

 pada endometrium# $etika teradi o"ulasi, ketebalan endometrium men&apai (-' mm#

$elenar endometrium, terutama pada regio &er"i@, mensekresi mu&us yang tipis

dan panang# u&us ini memanang di sepanang &analis &er"i@, membentuk saluran

yang membantu mengarahkan sperma dari "agina menuu uterus#

Fase sekretori

Setelah lebih dari A siklus menstruasi, setelah teradinya o"ulasi, &orpus luteum

mensekresi estrogen dan progesteron dalam umlah besar# 4strogen menyebabkan sedikit

 pertambahan proliferasi sel-sel endometrium, sedankan progesteron menyebabkan

 pembengkakan dan peningkatan kemampuan sekresi endometrium# $elenar 

endometrium tampak semakin berlekuk-lekuk karena banyaknya substansi sekretorik 

yang terakumulasi pada sel-sel epitel kelenar# Sitoplasma pada sel stroma uga

 bertambah disertai peningkatan penimbunan lipid dan glikogen# !ada saat ini, aliran

 pembuluh darah ke endometrium uga meningkat sebanding dengan peningkatan

akti"itas sekretori# !ada pun&ak fase sekretori, sekitar 1 minggu sebelum o"ulasi,

endometrium memiliki ketebalan '-6 mm#

$eseluruhan perubahan endometrium ini bertuuan untuk menyediakan seumlah

 besar nutrisi simpanan untuk men&iptakan kondisi yang baik bagi implantasi o"um yang

telah dibuahi# $etika o"um yang telah dibuahi ini memasuki &a"um uterus 0sekitar (-7

hari setelah o"ulasi hingga teradinya implantasi 0<-% hari setelah o"ulasi, sekresi

uterus 0uterine milk menyediakan nutrisi bagi o"um ini# $emudian, setelah o"um

 berimplantasi pada endometrium, sel-sel trofoblas 0pada fase blastosis mulai

mengabsorbsi nutrisi simpanan pada endometrium#

enstruasi

+pabila o"um tidak dibuahi, sekitar 2 hari sebelum akhir siklus menstruasi,

&orpus luteum mengalami in"olusi dan sekresi hormon estrogen dan progesteron

men&apai le"el yang sangat rendah hingga )# Reduksi estrogen dan progesteron, terutama

 progesteron pada akhir siklus menstruasi menyebabkan teradinya menstruasi#

enurunnya stimulasi estrogen dan progesteron pada sel-sel endometrium diikuti

dengan in"olusi 6'B ketebalan dari endometrium# $emudian, 27 am sebelum teradinya

menstruasi, pembuluh darah pada mukosa endometrium mengalami "asospasme karena

Page 10: Fase Folikuler

7/21/2019 Fase Folikuler

http://slidepdf.com/reader/full/fase-folikuler 10/11

adanya prostaglandin sebagai "asokonstriktor lokal yang diproduksi ketika teradi

in"olusi endometrium#

;eradinya "asospasme menyebabkan turunnya aliran darah yang memberi nutrisi

 pada endometrium# Casospasme dan hilangnya stimulasi hormonal pada endometrium ini

menginisiasi teradinya nekrosis endometrium# +khirnya, teradilah perdarahan pada

 bagian "askuler endometrium# Dagian hemoragik ini kemudian semakin meluas dalam

aktu 27-(6 am# Se&ara bertahap, bagian nekrotik endometrium terpisah dari bagian

hemoragik hingga 7: am setelah aal menstruasi, kemudian seluruh lapisan superfisial

endometrium mengalami deskuamasi# assa aringan dan darah pada &a"um uterus

ditambah dengan efek konstriksi dari prostaglandin menyebabkan kontraksi uterus untuk 

mengeluarkan isi deskuamasi#

Selama menstruasi normal, sekitar 7) ml darah dan (' ml &airan akan hilang#

=airan menstruasi normal tidak menggumpal karena tidak adanya fibrinolisin yang

diskeresi bersamaan dengan aringan nekrotik#

$urang lebih 7-< hari setelah aal menstruasi, endometrium mengalami

reepitelisasi kembali#

Hormon gonadotropin menginisiasi perkembangan folikel dan pembentukan hormon

intrafolikuler 

Selama beberapa hari pertama siklus menstruasi, konsentrasi FSH maupun LH

yang disekresi oleh kelenar hipofisis anterior meningkat sedikit menadi sedang, dengan

 peningkatan FSH yang sedikit lebih besar daripada LH dan lebih aal beberapa hari dari

LH# Hormon-hormon ini, khususnya FSH, memper&epat pertumbuhan 6-12 folikel

 primer setiap bulan# 4fek aalnya adalah proliferasi sel-sel granulosa yang berlangsung

&epat, sehingga meningkatkan lebih banyak lagi lapisan sel-sel tersebut# Selain itu, sel-

sel berbentuk kumparan yang berasal dari interstitial o"arium berkumpul menadi

 beberapa lapisan di luar sel granulosa, membentuk massa sel kedua yang disebut sel teka#

;eka terbagi menadi dua lapisan, yaitu teka interna dan teka eksterna# *i dalam teka

interna, sel-selnya mempunyai karakteristik epitelium yang mirip dengan sel-sel

granulosa dan mampu untuk mensekresi hormon steroid intrafolikel 0estrogen dan

 progesteron 0uyton and Hall, 2)12#

Hormon estrogen dan progesteron adalah steroid yang disintesis di o"arium dari

kolesterol yang berasal dari darah, dan sebagian ke&il dari asetil =o+ yang molekul

multipelnya dapat berkombinasi membentuk inti steroid yang &o&ok# Selama sintesis,

Page 11: Fase Folikuler

7/21/2019 Fase Folikuler

http://slidepdf.com/reader/full/fase-folikuler 11/11

 progesteron dan hormon-hormon androgen 0testosterone dan androstenedione akan

disintesis terlebih dahulu# $emudian, ketika fase folikuler o"arium, hampir semua

androgen dan sebagian besar progesteron dirubah menadi hormon-hormon estrogen oleh

enim aromatase yang berada pada sel granulosa folikel# !roses ini disebut proses

aromatisasi yang dirangsang oleh FSH# .leh karena sel teka tidak memiliki enim

aromatase, sel-sel tersebut tidak dapat merubah androgen menadi estrogen# ?amun,

hormon androgen yang dihasilkan sel teka mampu berdifusi ke luar sel teka dan masuk 

ke dalam sel granulosa untuk mengalami aromatisasi menadi estrogen 0uyton and Hall,

2)12#

#am$ar 2%1%&%2 Si'tesis Estroge'( )rogestero'( *a' A'*roge' ole+ Folikel

,#u-to' a'* "all( 2012.

Setelah pertumbuhan selama satu minggu atau lebih, sebelum teradinya o"ulasi,

salah satu folikel tumbuh melebihi yang lain menadi folikel dominan# Sedangkan,

folikel yang lain mengalami in"olusi menadi folikel atresia 0Hafiuddin dan +kmal,

2)12#