Fase Desain:

Use Case dan

Pemodelan Proses

Yudha Saintika, S.T., M.T.I

Citra Wiguna, S.Kom., M.Kom

Dwi Januarita AK, S.T., M.Kom

“ ○ Tahap Analisis

○ Requirements/Kebutuhan

Review Materi

Sebelumnya

Capaian

Pembelajaran

○ Memodelkan kebutuhan sistem

menggunakan pendekatan tradisional dan

pendekatan berorientasi obyek dengan

benar

Sub Pokok

Bahasan

1. Object Oriented dan UML

2. Use Case

3. Traditional Approach

4. Data Flow Diagram (DFD)

Pemodelan Kebutuhan Sistem

Object Oriented

• Grady Booch OOD (Object-Oriented

Design)

• Jim Rumbaugh OMT (Object Modeling

Technique)

• Ivar Jacobson OOSE (Object-Oriented

Software Engineering)

UML (Unified Modeling Language)

Object Oriented

dan UML

7

UML (1)

○ Unified Modelling Language (UML) adalah

sebuah "bahasa" yang telah menjadi

standar dalam industri untuk visualisasi,

merancang dan mendokumentasikan

sistem informasi atau piranti lunak

○ UML menawarkan sebuah standar untuk

merancang model sebuah sistem

○ Notasi UML merupakan sekumpulan

bentuk khusus untuk menggambarkan

berbagai diagram piranti lunak

UML (2)

UML (3)

UML (4)

(Dalam Analisis dan Desain)

Activity/Sequence

Diagram

Component

Diagram

State

Chart

Class

Diagram

Use Case

Model

Deployment

Diagram

Zachman Framework

System requirements

Use Case

12

Use Case (1)

○ Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan “bagaimana”.

○ Sebuah use case merepresentasikan sebuah interaksi antara aktor dengan sistem.

○ Mewakili bagaimana sistem berinteraksi dengan lingkungannya dengan menggambarkan kegiatan yang dilakukan oleh pengguna sistem dan tanggapan sistemnya

Use Case (2)

○ Tahap pertama membuat Use Case adalah

identifikasi pengguna (user), tujuan/aktivitas pengguna dalam sistem dan hasil dari aktivitas tersebut.

Use Case (3)

Use Case (6) :

Element Inti

Use Case

Use Case Specification in ATM System

Withdraw Money

1. The use case begins when a client inserts a card into the

ATM. The system reads and validates information on the

card.

2. The system prompts for a personal identification number

(PIN). Client enters the PIN. The system validates the PIN.

3. The system asks which operation the client wishes to

perform. Client selects “Withdraw Money”.

4. The system requests the amount of withdrawal. Client

enters amount.

Use Case Specification in ATM System

Withdraw Money

5.

6.

7.

8.

The system request the account type. Client selects the

account type (checking, saving, credit).

The system communicates with the ATM network to validate

the account ID, PIN, and availability of the amount requested.

The system asks the Client whether a receipt is desired. This

step is performed only if there is paper available to print the

receipt.

The system asks the Client to remove the card. Client

removes the card.

9. The system dispenses the requested amount of cash.

10. The system prints a receipt, if required, which ends the use

case.

Use Case Specification

System Response Actor Action

1. This use case begin when a

Customer arrives at a POST

checkout with items to pur-

chase.

2. The Cashier records UPC

for each item.

3. Determines the item price

and adds the item informa-

tion to the running sales

transaction.

A Common Mistake

with Use Cases

A use case is a relatively large end-to-end process

description that typically includes many steps or

transactions; it is not normally an individual step or

activity in a process, e.g. “printing the receipt”

Identifying use cases differs from process/ function

decomposition

Penamaan Use

Case

○ Beri nama sebuah use case dengan

menggunakan kata kerja untuk

menunjukkan suatu proses dalam sistem

○ Contoh: Input KRS, Input pesanan, Hapus

data mahasiswa

21

Contoh Use Case (1)

ATM

Check Balance <<includes>>

<<includes>> login

Client Withdraw Money

<<includes>>

Transfer Money

24

Sistem Informasi

Perpustakaan

Mengembalikan

Buku <<extends>>

Menagih Denda Petugas

Meminjam Buku

Library Information System

Browse Catalog Menambah Koleksi

Meng-konfirmasi

Transaksi Undergrad

Student

Memesan Buku Librarian

Meminjam Buku

Memesan Copy

Lecturer Postgrad

Student Memperpanjang

Pinjaman

Undergrad’s Point of View

Browse Catalog

Undergrad

Student

Memesan Buku Librarian

Meminjam Buku

Lecturer Postgrad

Student

Postgrad’s Point of View

Browse Catalog

Undergrad

Student

Memesan Buku Librarian

Meminjam Buku

Memesan Copy

Lecturer Postgrad

Student

Lecturer’s Point of View

Browse Catalog

Meng-konfirmasi

Transaksi Undergrad

Student

Memesan Buku Librarian

Meminjam Buku

Memesan Copy

Lecturer Postgrad

Student Memperpanjang

Pinjaman

Librarian’s Point of View

Browse Catalog Menambah Koleksi

Meng-konfirmasi

Transaksi Undergrad

Student

Memesan Buku Librarian

Meminjam Buku

Memesan Copy

Lecturer Postgrad

Student Memperpanjang

Pinjaman

UC - Library Information System

Menambah Koleksi

Undergrad

Student

Librarian

Lecturer Postgrad

Student

Browse Catalog

Meng-konfirmasi

Transaksi

Memesan Buku

Meminjam Buku

Memesan Copy

Memperpanjang

Pinjaman

UC - Library Information System (Revised)

Browse Catalog

Meminjam Buku

Member

Memesan Buku

Memesan Copy Postgrad

Memperpanjang

Pinjaman Librarian Menambah Koleksi

Lecturer

Meng-konfirmasi

Pinjaman

Meng-konfirmasi

Perpanjangan

Traditional

Approach

&

Data Flow

Diagram (DFD)

32

Traditional

Approach

proses Menggambarkan kegiatan sebagai

dilakukan oleh orang atau komputer

Data Flow

Diagram (DFD) (1)

DFD merupakan model sistem grafis yang

menunjukkan semua utama persyaratan untuk

sistem informasi dalam satu diagram: input dan output, proses, dan penyimpanan data. Ditekankan pada aliran data.

DFD (2) : Notasi/Simbol DFD

DFD (2) :

Notasi/Simbol

DFD

DFD (3) :

Perhatikan!

○ Tidak ada hubungan langsung antara entitas dengan data! (harus melalui proses)

DFD (4) :

Pelevelan DFD

○ Diagram Konteks = Diagram Level 0

○ Diagram Level 1

○ Diagram Level 2…dst

DFD (5) :

Diagram

Konteks

Tarik satu simbol proses untuk proses bisnis atau

sistem yang dimodelkan (nomor 0 dan nama untuk

proses atau sistem) Level 0

[1, hal 196]

DFD (6) :

Diagram

Konteks

Tarik satu simbol proses untuk proses bisnis atau

sistem yang dimodelkan (tanpa nomor dan nama

untuk proses atau sistem)

[2, hal 209]

DFD (6) :

Diagram Level n

Contoh DFD (1)

Contoh DFD

yang salah (2)

Team Session

○ Cek kembali system requirements sistem yang tim anda akan kembangkan!

○ Buatlah Use Case dan DFD dari requirements yang sudah tim anda definisikan!

○ Boleh menggunakan CASE Tools atau ditulis tangan

○ Dikumpulkan Kamis, 12 April 2018 maks. Jam 23:59 ke email: yudha@ittelkom-pwt.ac.id

○ format : [APS] UseCase-DFD-KELAS-NAMA Project

○

Referensi

[1] Dennis, Alan., Barbara Halley Wixom and

Roberta M. Roth. 2012. System Analysis and

Design 5th Edition. John Willey and Sons, Inc.

New Jersey

[2] Satzinger, John., Robert Jackson and Stephen

Burd. 2010. System Analysis and Design in

Changing World 5th Edition. Cengange Learning.

Boston.