faktor-faktor kebutuhan tenaga2
TRANSCRIPT
FAKTOR-FAKTOR KEBUTUHAN TENAGA
I. Sebab-sebab kebutuhan tenaga kerja:
Faktor Eksternal Organisasi yaitu semakin banyaknya persaingan di luar
organisasi yang menuntut tenaga yang lebih berkwalitas
Sasaran Organisasi di masa yang akan dating artinya dengan mengetahui Visi dan
Misi kebutuhan tenaga dapat disesuaikan.
Faktor –faktor dalam ketenaga kerjaan organisasi artinya ada satu kondisi yang
membuat kebutuhan tenaga sangat diperlukan karena tenaga yang ada mengalami
cuti, pension, sakit, meninggal , dll.
II. Peramalan Kebutuhan Tenaga Kerja:
Tehnik peramalan artinya bagaimana cara kita / organiasasi meramalkan
kebutuhan untuk masa yang akan datang.
Expert : Dengan berkembangnya waktu modernisasi sangat diperlukan ramalan
kebutuhan tenaga yang ahli di bidangnya.
Trend : Kita harus dapat meramalkan kebutuhan tenaga kerja sesuai minat /
pasaran di masyarakat saat ini.
Korelasi : Peramalan kebutuhan tenaga harus ada hubungannya antara pekerjaan
yang akan dilakukan dengan SDM yang diperlukan.
Rasio analisis: cara untuk mengestimasi kebutuhan tenaga kerja berdasarkan
rasio antara factor tertentu (misalnya jumlah pendapatan) dengan jumlah pegawai
yang dibutuhkan (Misalnya jumlah pegawai yang dibutuhkan.
III. Kebutuhan Tenaga Kerja
Kita harus dapat memilah-milah kebutuhan tenaga kerja sesuai dengan sasaran yang
akan dicapai suatu organisasi pada program jangka pendek maupun jangka panjang.
Jangka pendek: kebutuhan tenaga yang diperlukan saat ini.
Jangka Panjang: Kebutuhan tenaga dimasa yang akan datang karena adanya
perkembangan dalam suatu organisasi.
Dari ketiga factor tersebut maka dilakukanlah:
Supply tenaga kerja yang berasal dari lingkungan internal organisasi bias saja
dengan mobilisasi ketenaga kertjaan yang ada untuk memenuhi kebutuhan pada
masing-masing unit.
Supply tenaga kerja juga dapat dilakukan dari external organisasi yaitu
penerimaan tenaga kerja baru dari luar.
Supply tenaga kerja harus dilakukan dengan menganalisis tenaga kerja dengan cara
mengaudit tenaga kerja dalam organisasi (penyaringan tenaga untuk kebutuhan setiap
unit organisasi).
Analisis tenaga kerja juga dilakukan berdasarkan hasil analisa pasar/trend saat ini yang
berasal dari luar organisasi.
Dari semua keadaan ketenaga kerjaan diatas suatu organisasi dapat mengetahui
kebutuhan SDM untuk jangka pendek dan jangka panjang yang berasal dari lingkungan
organisasi atau dari luar organisasi.