evaluasi kemiskinan wakil gubernur kalimantan timur 2012

32
EVALUASI PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAN TARGET PENCAPAIAN MDGs DI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2012 Drs.H. Farid Wadjdy, MPd Wakil Gubernur Kalimantan Timur Rapat Kerja Evaluasi Kinerja Pembangunan Provinsi Kalimantan Timur Samarinda, 17 Desember 2012

Upload: kamen-ride

Post on 25-Jun-2015

1.842 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Paparan Wakil Gubernur Kalimantan Timur pada Rapat Kerja se- Kalimantan Timur desember 2012

TRANSCRIPT

Page 1: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

EVALUASI PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAN TARGET PENCAPAIAN MDGs

DI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2012

Drs.H. Farid Wadjdy, MPdWakil Gubernur Kalimantan Timur

Rapat Kerja Evaluasi Kinerja Pembangunan Provinsi Kalimantan Timur

Samarinda, 17 Desember 2012

Page 2: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

DASAR HUKUM PEMBENTUKAN TKPKPeraturan

Presiden No. 15 Tahun 2010

tentang Percepatan

Penanggulangan Kemiskinan

• Dalam upaya meningkatkan koordinasi penanggulangan kemiskinan di tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota, dibentuk Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan yang selanjutnya disebut TKPK (Pasal 15)Peraturan

Menteri Dalam Negeri No. 42

Tahun 2010 tentang Tim

Koordinasi Penanggulangan

Kemiskinan Provinsi dan

Kabupaten/Kota

• Gubernur dalam melaksanakan percepatan penanggulangan kemiskinan sebagaima dimaksud dalam Pasal 2 Ayat 1 membentuk TKPK Provinsi (Pasal 7 Ayat 1)

• Bupati/Walikota dalam melaksanakan percepatan penanggulangan kemiskinan sebagaima dimaksud dalam Pasal 2 Ayat 1 membentuk TKPK Kabupaten/Kota (Pasal 7 Ayat 2)

Page 3: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

PERAN KELEMBAGAAN TKPK• Penyusunan SPKD• Penyusunan Renstra SKPD• Perancangan RKPD• Penyusunan Renja SKPDKOORDINASI

• Pengendalian pemantauan dan evaluasi kelompok program oleh SKPD

• Penyusunan laporan hasil pemantauan dan evaluasi secara periodik

• Pengendalian penanganan pengaduan masyarakat

PENGENDALIAN

Program dan anggaran daerah yang lebih sesuai

prioritas intervensi dan prioritas

wilayah penanggulangan

kemiskinanInformasi umpan-

balik untuk perbaikan dan

pengembangan pelaksanaan

program penanggulangan

kemiskinan di daerah

TKPK Provinsi dibentuk melalui SK Tim yang melibatkan lintas SKPD, oleh karena itu peran TKPK harus ditingkatkan dalam mengkordinasikan dengan TKPKD Kabupaten/Kota dalam rangka percepatan penanggulangan kemiskinan

Page 4: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

STRATEGI PENANGGULANGAN KEMISKINAN

(Berdasarkan Perpres No 15 Tahun 2010)

1. Mengurangi beban pengeluaran masyarakat miskin

2. Meningkatkan kemampuan dan pendapatan masyarakat miskin

3. Mengembangkan dan menjamin keberlanjutan UMK (usaha mikro dan kecil)

4. Membentuk sinergi kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan

4

Page 5: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

KLASTER I KLASTER II KLASTER III

Pemberdayaan Masyarakat

Pemberdayaan Usaha Mikro dan Kecil

Bantuan dan Perlindungan Sosial Berbasis Keluarga

Mengurangi beban pengeluaran masyarakat

miskin

Meningkatkan kemampuan dan pendapatan

masyarakat miskin

Meningkatkan tabungan dan menjamin keberlanjutan

berusaha pelaku UMK

KLASTER IV

Program Murah Untuk Rakyat

Memberikan ”sesuatu” dgn harga sangat murah, dgn

sebagian dibantu pemerintah

KLASTER IV1. Rumah Sangat Murah2. Kendaraan Angkutan Umum Murah3. Air Bersih Untuk Rakyat4. Listrik Murah & Hemat5. Peningkatan Kehidupan Nelayan6. Peningkatan Kehidupan

Masyarakat Pinggir (Terpinggirkan) Perkotaan

INSTRUMEN PENANGGULANGAN KEMISKINANArahan Presiden - Februari 2011

KLASTER I1. PKH2. JAMKESMAS3. RASKIN4. Beasiswa Siswa Miskin5. BLT *

KLASTER II

PNPM Mandiri

KLASTER III

Kredit Usaha Rakyat (KUR)

Page 6: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

Tana Tidung

Kutai Timur

Malinau

Kukar

Kutai Barat

Penajam PU

Nunukan

Berau

Paser

Bulungan

KALTIM

Tarakan

Bontang

Samarinda

Balikpapan

68 70 72 74 76 78 80

71.87

72.88

73.26

73.51

73.69

74.03

74.38

74.63

75.4

75.54

76.22

77.19

77.52

77.63

78.85

IPM Provinsi & Kabupaten/Kota di Kalimantan Timur Tahun 2011

IPM Kaltim & Kabupaten/Kota

Sumber : Data Statistik BPS 2012

INDEK PEMBANGUNAN MANUSIA (IPM) INDONESIA

DAN KALIMANTAN TIMUR DAN PERINGKAT TAHUN 2008 - 2011

Tahun

IPM IPM Peringkat

Indonesia Kaltim Kaltim1 2 3 4

2008 71,17 74,52 5

2009 71,76 75,11 5

2010 72,27 75,56 5

2011 72,77 76,22 5

Page 7: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

NADSumut

SumbarRiau

JambiSumsel

BengkuluLampung

Bangka BelitungKepri

DKI JakartaJawa Barat

Jawa TengahDIY

Jawa TimurBanten

Bali NTBNTT

KalbarKalteng

KalselKaltim

SulutSulteng

SulselSultra

GorontaloSulbar

MalukuMaluku Utara

Papua BaratPapua

0 5 10 15 20 25 30 35

19.4610.67

8.198.228.42

13.7817.7

16.185.53

7.113.69

10.0915.3416.05

13.45.85

4.1818.63

20.888.17

6.515.06

6,688.18

15.410.11

13.7117.33

13.2421.78

8.4728.2

31.11

Jumlah Penduduk Miskin

11,96 Nasional

Kaltim Menempati Peringkat 7 Nasional

2008 2009 2010 2011 2012230,000

240,000

250,000

260,000

270,000

280,000

290,000284,440

239.220243,000

247,900

253,340

Chart Title

9,51

7,737,66

6,77 6,68

Target kemiskinan Tahun 2013 sebesar 7% telah

tercapai

Persentase Tingkat Kemiskinan (%)

Jumlah Penduduk Miskin (Jiwa)

Perkembangan Jumlah Penduduk Miskin & Tingkat Kemiskinan

Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2008 – 2012 (Maret 2012)

Page 8: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

2008 2009 2010 2011 20120

5

10

15

20

25

5.894 4.02 4.06 4.05

15.47

13.85 13.66

11.21 11.01

PERKOTAAN PERDESAAN

Dalam Persen (%)

2008 2009 2010 2011 20120

20

40

60

80

100

120

140

160

180

200176.1

162.2 163.8155.77158.13

110.4

77.1 79.292.14 95.2 PERDESAAN

PERKOTAAN

Dalam Jumlah (Jiwa)

1. Perkembangan jumlah dan persentase penduduk miskin perdesaan cenderung menurun rata-rata 1,13 % per tahun . Jika penurunan angka tersebut merupakan akibat dari intervensi dari program terkait penanggulangan kemiskinan dari berbagai sektor di perdesaan, maka dapat dikatakan bahwa intervensi program terkait penanggulangan kemiskinan perdesaan telah berhasil menurunkan angka kemiskinan di perdesaan.

2. Namun angka kemiskinan perdesaan masih lebih tinggi dibanding perkotaan, sehingga diperlukan integrasi program sektoral yang tepat sasaran untuk mendukung percepatan penurunan angka kemiskinan perdesaan.

PERKEMBANGAN PENDUDUK MISKIN PERKOTAAN DAN PERDESAAN TAHUN 2008 - 2012

Page 9: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

NUNUKAN17.700 Jiwa

12,45%

TARAKAN19.900 Jiwa

10,23%

MALINAU9.600 Jiwa

15,31%

TANA TIDUNG2.100 Jiwa

13,89%

BULUNGAN16.600 Jiwa

14,58%

BERAU11.900 Jiwa

6,6%

KUTAI TIMUR29.200 Jiwa

11,39%

KUKAR54.700 Jiwa

8,69%

KUTAI BARAT16.500 Jiwa

9,9%

SAMARINDA38.000 Jiwa

5,21%

BALIKPAPAN22.800 Jiwa

4,07%

BONTANG9.400 Jiwa

6,67%

PPU15.000 Jiwa

10,47%

PASER22.100 Jiwa

9,49%

1 2

3 4

5 6

7 8

9 10

11

12

13

14

1

23

4

5

6

7

89

10

11

12

13

14

DISPARSITAS TINGKAT KEMISKINANPROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2010

KETERANGANTINGKAT KEMISKINAN :

= Miskin Diatas Rata-rata nasional

= Miskin Dibawah rata-rata Nasional, diatas rata-rata provinsi

= Miskin Dibawah rata-rata Provinsi

JUMLAH DAN PERSENTASEPENDUDUK MISKIN

PER KABUPATENKALIMANTAN TIMUR

Page 10: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

7,4%

6,56%

Agustus 2011

2010

7,87%

2009

9,84%10,10%

10,83%

Nasional

Kaltim

Tingkat Pengangguran

8,90%

Agustus 2012

6,14 %

TARGET INDIKATO

R KINERJA RPJMD

2013 = 7 %

Page 11: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

NUNUKAN8.476 Jiwa

11.83%

TARAKAN7.748 Jiwa

8.26%

MALINAU3.054 Jiwa

9.23%

TANA TIDUNG636 Jiwa8.80%

BULUNGAN4.806 Jiwa

8.90%

BERAU4.916 Jiwa

5.79%

KUTAI TIMUR8.143 Jiwa

6,49%

KUKAR23.977 Jiwa

7.89%

KUTAI BARAT7.771 Jiwa

8.23%

SAMARINDA

34.918 Jiwa9.71%

BALIKPAPAN24.963 Jiwa

8.95%

BONTANG10.942 Jiwa

14,32%

PPU5.245 Jiwa

7.53%

PASER12.668 Jiwa

10.18%

1 2

3 4

5 6

7 8

9 10

11

12

13

14

1

23

4

5

6

7

89

10

11

12

13

14

DISPARSITAS TINGKAT PENGANGGURANPROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN 2012

KETERANGANTINGKAT

PENGANGGURAN :

= Diatas Rata-rata Provinsi= Dibawah rata-rata Provinsi

JUMLAH DAN PERSENTASEPENGANGGURANPER KABUPATEN

KALIMANTAN TIMUR

Page 12: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

CAPAIAN

PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI KALIMANTAN

TIMUR

TAHUN 2012

Page 13: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

PERKEMBANGAN ANGGARAN PENANGGULANGAN KEMISKINANProvinsi Kalimantan Timur per Kluster (Milyar)

2009 2010 2011 2012-Rp10.00

Rp10.00

Rp30.00

Rp50.00

Rp70.00

Rp90.00

Rp110.00

Rp130.00

Rp150.00

121.2

27.5 28.339.2

58.6 63.475.3

106

29.6 25.911.8

23.9

Kluster 1 Kluster 2 Kluster 3

Kluster 1 : Perlindungan & Bantuan Sosial (Berbasis Pemberdayaan Keluarga)Kluster 2 : Pemberdayaan Masyarakat (Berbasis Pemberdayaan Masyarakat)Kluster 3 : Pemberdayaan Usaha Mikro & Kecil

Page 14: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

KLASTER I KLASTER II KLASTER III

Pemberdayaan Masyarakat

Pemberdayaan Usaha Mikro dan Kecil

Bantuan dan Perlindungan Sosial Berbasis Keluarga

Mengurangi beban pengeluaran masyarakat

miskin

Meningkatkan kemampuan dan pendapatan

masyarakat miskin

Meningkatkan tabungan dan menjamin keberlanjutan

berusaha pelaku UMK

KLASTER IV

Program Murah Untuk Rakyat

Memberikan ”sesuatu” dgn harga sangat murah, dgn

sebagian dibantu pemerintah

ALOKASI ANGGARAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN

MASING-MASING KLASTER TAHUN 2013

Bidang Ekonomi :Rp. 14.898.500.000,-

Bidang SDMRp. 44.957.260.000,-

Bidang Ekonomi :Rp. 231.138.652.000,-

Bidang SDMRp. 33.162.645.000,-

Bidang Ekonomi :Rp. 86.910.700.000,-

Bidang SDMRp. 4.551.960.000,-

Bidang Ekonomi :Rp. 87.056.275.000,-

Bidang SDMRp. 87.674.150.000,-

Rp.59.855.760.000

Rp. 264.301.297.000

Rp.91.462.660.000

Rp.174.730.425.000

TOTAL = 590.380.142.000,-

Page 15: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

15

No. Tahun RTS-PM

Pagu/RTS-PM/

Tahun (kg)

Pagu (kg)Realisasi

(kg)

% Pencapai

an

1. 2008 228.084 175 39.914.700 34.972.450

87,62

2. 2009 193.513 180 34.832.340 33.972.615

97,53

3. 2010 188.997 170 32.129.490 31.929.945

99,38

4. 2011 188.997 180 34.019.460 33.804.750

99,37

5. 2012 - 180 30.870.615 24.142.170

78,20 Pagu tahun 2012 untuk 5 bulan alokasi (Jan-Mei 2012) = 188.997 RTS = 14.174.775 kg Pagu tahun 2012 untuk 7 bulan alokasi (Jun-Des 2012) = 159.008 RTS = 16.695.840 kg Realisasi penyaluran tahun 2012 per 31 Oktober 2012.

Realisasi Penyaluran Raskin RegulerProvinsi Kalimantan Timur Tahun 2008 –

2012

Sumber : Perum Bulog Divre Kaltim

Page 16: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

16

No.

Tahun Alokasi Dana Realisasi

1. 2009 Rp. 25.000.000.000 Rp. 14.564.855.036

2. 2010 Rp, 15.000.000.000 Rp. 13.460.329.914

3. 2011 Rp. 20.000.000.000 Rp. 5.854.431.766

Hasil Pelaksanaan Program Jamkesmas Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2009 - 2011

Sumber : Biro Sosial

Page 17: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

PENGEMBANGAN PUSKESMAS 24 JAM YANG MEMPEROLEH BANTUAN KEUANGAN PROVINSI TA.2009-

2012

BALIKPAPAN (7 PMKS)

Sepinggan, Manggar, Klandasan Ilir, Karang Joang, RSB Sayang Ibu,Kp. Baru, Mekar Sari

PENAJAM PU (10 PMKS)

Sepaku I ,Sepaku II, Waru,Penajam, Petung, Maridan, Semoi II, Sembakung Jaya, Gn.

Intan,Babulu

PASER (7 PMKS)

Tj.Aru, Batu Kajang, Kuaro, Muara Komam,Muser, Sebakung, Lolo

KUTAI BARAT (7 PKMS)

Melak, Muara Pahu, Long Pahangai, Belusuh, Tiong Ohang, Resak Kampung,Penyinggahan

SAMARINDA (4 PMKS)

Sei Siring, Bantuas, Palaran, Makroman

KUTAI TIMUR (6 PMKS)

Sangkulirang, Teluk Kombeng,,Busang,Teluk Lingga,

Sandaran, Muara Bengkal

KUKAR (11 PMKS)

Badak Baru, Kembang Janggut, Sebulu, Sang-sanga, Sebulu I, Mr.Jawa, Mr.Kaman, Mr.Muntai,

Kahala, Kota Bangun, SP2 Sidomukti

Bontang (1 PMKS)

Bontang Lestari

Page 18: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

LANJUTAN

TARAKAN (5 PKMS)

Gunung Lingkas,Juata

Laut,Pantai Amal,Kr. Rejo, Mamburangan

NUNUKAN (9 PKMS)

Sedadap (P.Nunukan), Setabu, Pembeliangan, Sanur, S.Nyamuk, Aji Kuning, Mensalong, Long Bawan, Long Layu

MALINAU (7 PKMS)

Long Nawang, Long Alango, Long Loreh, Pulau Sapi, Long Ampung, Data Dian, Pujungan BERAU (7 PMKS)

Tanjung Batu,Talisayan, Tubaan, Maratua, Segah, Muara Lesan, Batu Putih

BULUNGAN ( 10 PKMS)

Tj.Palas, Antutan, Sekatak, Bumi Rahayu,Long Bunyu, Salim Batu, Tj. Palas Utara, Tj. Selor Km 9, Tj. Palas Barat, Long Bia

TANA TIDUNG (3 PKMS)

Tidung Pala,Sesayap,Tanah Lia

TOTAL PENGEMBANGAN PUSKESMAS 24 JAM

DI KALTIM 95 PUSKESMAS

Page 19: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

No

LOKASI200

8200

92010

2011

TARGET 201

2

JUMLAH S/d

2012

Target

2013

1Samarinda 30 60 100 100 110 360 118

2Balikpapan 30 60 50 70 50 230 50

3Kutai Krtanegara 30 30 100 70 100 300 110

4 PPU 30 30 60 80 75 245 70

5 Paser 40 40 50 60 75 225 75

6Kutai Timur 30 45 75 90 85 290 85

7 Berau 20 30 65 90 80 265 80

8Bulungan 30 30 70 90 85 275 85

9 Tarakan 30 30 60 55 60 205 80

10 Malinau 30 30 75 85 80 270 80

11

Nunukan 30 40 60 90 85 275 85

12

Kutai Barat 30 35 85 95 80 295 75

13

Tana Tidung - 78 120 75 110 383 80

14 Bontang 30 10 30 80 75 195 75

JUMLAH

380 5481000

1130

1195

3873 1148

1

2

3

4

5

6

7

89

10

11

12

13

14

BANTUAN RUMAH LAYAK HUNIBagi Masyarakat Kurang Mampu

Target 2013 5000 Unit

RUMAH LAYAK HUNI

Page 20: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

RASIO ELEKTRIFIKASI KABUPATEN/KOTA PROVINSI KALIMANTAN TIMURS/D TAHUN 2011

No. Kabupaten/Kota

JumlahRasio Desa

Berlistrik (%)

Rasio Elektrifikasi/

Rasio KK Berlistrik (%)

KeteranganKec. Desa KK Penduduk

1 2 3 4 5 6 14 = (9:4)x100 15 = (12:4)100 16

1 BALIKPAPAN 5 27 187,909 564,988 100.00% 89.45% PLN

2 KUTAI TIMUR 18 135 63,948 242,192 99.26% 75.66% PLN, PLTS, PLTMH, Gnset

3 TARAKAN 4 16 44,197 105,689 100.00% 69.33% PLN

4 PENAJAM PASER UTARA 4 47 35,978 134,348 100.00% 69.28% PLN, PLTS, Gnset

5 PASER 10 125 56,231 230,316 97.60% 62.99% PLN, PLTS, PLTMH, Gnset

6 BULUNGAN 10 81 26,888 112,663 98.77% 70.91% PLN, PLTS, PLTMH, Gnset

7 SAMARINDA 10 53 259,898 874,972 100.00% 59.72% PLN

8 BERAU 13 114 45,740 163,342 73.68% 55.84% PLN, PLTS, PLTMH

9 TANA TIDUNG 3 23 5,650 19,933 39.13% 54.87% PLN, PLTS, PLTMH, Gnset

10 MALINAU 12 108 17,413 75,529 100.00% 54.25% PLN, PLTS, PLTMH, Gnset

11 KUTAI KERTANEGARA 18 225 158,821 553,706 82.22% 49.32% PLN, PLTS, PLTMH, Gnset

12 BONTANG 3 15 47,846 126,361 100.00% 45.46% PLN, PLTS

13 NUNUKAN 9 228 31,561 131,303 56.14% 52.63% PLN, PLTS, PLTMH, Gnset

14 KUTAI BARAT 21 238 40,530 165,090 58.82% 47.68% PLN, PLTS, PLTMH, Gnset

T O T A L 140 1,435 1,022,610 3,500,432 80.00% 64.13%

Page 21: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

21

URAIAN 2009 2010 20112012

(Semester I)

Kredit Usaha Rakyat 370,50 929,441.509,2

62.192

Capaian penyaluran KUR di Kaltim menunjukan kenaikan yang sangat signifikan pada tahun 2011, yaitu mencapai Rp. 1.509,26 milyar atau naik sebesar 62,38% dari capaian tahun 2010. Sejak tahun 2009 Kredit Usaha Rakyat sebesar 370,50 milyar rupiah sampai dengan tahun 2011 sebesar 929,44 milyar rupiah. Hal ini menunjukan kecenderungan menaiknya penyaluran KUR. Ini merupakan salah satu faktor yang secara tidak langsung menunjang terhadap kenaikan PDRB tanpa migas.

Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2009 – 2012

(Milyar Rupiah)

Page 22: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

STATUS CAPAIAN TARGET MDGs

Page 23: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

No Goal Target Indikator

Capaian

Achieve Ontrack Offtrack

1.

Tujuan 1 . Menanggulangi Kemiskinan dan Kelaparan

3 10 1 4 1

2.

Tujuan 2. Mencapai Pendidikan Dasar untuk Semua 1 3 - 3 -

3.

Tujuan 3 : Mendorong Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan

1 7 4 3 -

Pemetaan Capaian Target MDGs Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2011

Page 24: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

No Goal Target Indikator Capaian

Achieve Ontrack Offtrack

4.

Tujuan 4 : Menurunkan Angka Kematian anak 1 4 2 1 -

5.

Tujuan 5 : Meningkatkan Kesehatan Ibu

2 7 1 5 -

6.

Tujuan 6 : Memerangi HIV/AIDS, Malaria dan Penyakit Menular Lainnya

3 11 1 4 5

7.

Tujuan 7 : Memastikan Kelestarian Lingkungan Hidup

3 16 2 7 3

TOTAL = 7 14 58 10 27 19

Page 25: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

PERMASALAHAN KEMISKINAN :

1. Kagagalan pemenuhan Hak Dasar. Terbatasnya kecukupan dan mutu pangan, pemenuhan kebutuhan pangan yang layak dan memenuhi persyaratan gizi yang masih menjadi persoalan bagi masyarakat miskin, rendahnya kemampuan daya beli masyarakat merupakan persoalan masyarakat miskin.

2. Terbatasnya akses dan rendahnya mutu layanan pendidikan. Pembangunan pendidikan merupakan salah satu upaya penting dalam penanggulangan miskin. Berbagai upaya pembangunan pendidikan yang dilakukan secara signifikan telah memperbaiki tingkat pendidikan. Pembangunan pendidikan ternyata belum sepenuhnya mampu memberikanpelayanan secara merata kepada seluruh lapisan masyarakat sampai saat masih terdapat kesenjangan antar kelompok masyarakat terutama antara kaya dan miskin, antara perkotaan dan pedesaan.

3. Terbatasnya kesempatan kerja dan berusaha.Masyarakat miskin umumnya, menghadapi permasalahan terbatasnya kesempatan kerja, terbatasnya peluang usaha, lemahnya perlindungan terhadap asset usaha, perbedaan upah serta lemahnya perlindungan kerja terutama pekerja anak dan pekerja perempuan seperti pembantu rumah tangga. Masyarakat miskin terbatas modal dan kurang ketrampilan maupun pengetahuan.

4. Terbatasnya permodalanDari realita yang ada, masyarakat kurang beruntung masih dihadapkan ketidakberdayaannya dalam memperoleh permodalan dalam rangka meningkatkan kemampuannya untuk berusaha dengan secara mandiri, sementara itu pemilik modal atau perbankan masih belum secara maksimal memberikan kredit usaha rakyat dengan persyaratan yang tidak memberatkan bagi masyarakat kurang mampu.

Page 26: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

MASTER PLAN PERCEPATAN DAN PERLUASAN PENGURANGAN KEMISKINAN

(MP3KI)

Dalam rangka percepatan penanggulangan kemiskinan, Pemerintah Pusat telah

menyusun Masterplan Percepatan dan Perluasan PenguranganKemiskinan (MP3KI) yang tujuannya adalah :

1. Meningkatkan pelayanan dasar untuk memenuhi kebutuhan dasar dan hak-hak dasar penduduk miskin dan rentan;

2. Sistem perlindungan sosial yang komprehensif dalam bentuk jaminan sosial, kesehatan, ketenagakerjaan dan bantuan sosial;

3. Pengembangan penghidupan/mata pencaharian masyarakat secara berkelanjutan melalui peningkatan kapabilitas dan

produktivitas;

4. Pengembangan sistem pembangunan yang partisipatif

Page 27: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

PROGRAM PENANGGULANGAN

KEMISKINAN SEBAGAI INISIATIF DAERAH

Page 28: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

Program Inisiatif Daerah untuk Penanggulangan Kemiskinan

“GERAKAN MEMBANGUN PERDESAAN INDUSTRIAL MANDIRI

(GEMA PRIMA)” diarahkan untuk pemberdayaan masyarakat

perdesaan Kalimantan Timur untuk maju bersama dalam

memanfaatkan potensi sumberdaya Ekonomi unggulan bagi

terbangunnya perdesaan sebagai pusat produksi Ekonomi

Hijau menuju perdesaan Industrial Mandiri.

GEMA PRIMA

Page 29: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

1. Meningkatkan kesejahteraan dan kesempatan kerja masyarakat miskin secara mandiri, dengan membangun kesadaran masyarakat terhadap potensi yang dimiliki masyarakat di perdesaan dan perkotaan,

2. Meningkatkan partisipasi seluruh masyarakat, termasuk masyarakat miskin, kelompok perempuan, komunitas adat terpencil, dan kelompok masyarakat lainnya yang rentan dan sering terpinggirkan ke dalam proses pengambilan keputusan dan pengelolaan pembangunan,

3. Meningkatkan kapasitas kelembagaan masyarakat yang mengakar, representatif, transparansi, dan akuntabel, terhadap fungsi dan perannya dalam proses perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, pengelolaan, dan pemeliharaan,

4. Meningkatkan kapasitas masya-rakat dalam menyusun perencanaan khususnya dalam penanggulangan kemiskinan, dengan prinsip dari, oleh, dan untuk masyarakat,

5. Adanya pergeseran orientasi kebijakan pemerintah, khususnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat miskin melalui kebijakan, program dan penganggaran yang berpihak pada masyarakat miskin (Kebijakan Pemerintah yang pro-poor, pro growth dan pro budgeting),

Tujuan Program GEMA PRIMA

Page 30: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

6. Meningkatkan sinergi masyarakat, pemerintah daerah, swasta, asosiasi, perguruan tinggi, lembaga swadaya masyarakat, organisasi masyarakat, dan kelompok peduli lainnya, untuk mengefektifkan upaya-upaya penanggulangan kemiskinan,

7. Meningkatkan keberdayaan dan kemandirian masyarakat, serta kapasitas pemerintah daerah dan kelompok peduli setempat dalam menanggulangi kemiskinan di wilayahnya,

8. Meningkatkan modal sosial masyarakat yang berkembang sesuai dengan potensi sosial dan budaya, serta untuk melestarikan kearifan lokal,

9. Meningkatkan inovasi dan kreatifitas masyarakat dalam memanfaatkan teknologi tepat guna, dalam upaya pemberdayaan masyarakat sesuai dengan kemampuan masyarakat setempat.

Lanjutan tujuan…

Page 31: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

Dari berbagai program yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melakukan terobosan dalam hal percepatan penanggulangan kemiskinan di daerah, yang semuanya bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat di Kalimantan Timur, program-program inisiatif daerah tersebut antara lain :

1. Program Puskesmas 24 jam di seluruh kabupaten/kota terutama daerah-daerah yang jauh dari akses rumah sakit.

2. Program upaya kesehatan masyarakat berupa kegiatan pemberian Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat Miskin (Jamkesda diluar kuota Jamkesmas)

3. Program pembangunan 5.000 unit rumah layak huni bagi masyarakat tidak mampu maupun korban bencana.

4. Program pembangunan fasilitas air bersih dan listrik dengan menggandeng pihak swasta untuk pembangunannya.

5. Program pembangunan rice and food estate guna menciptakan ketahanan pangan di daerah.

6. Program Kaltim Cemerlang melalui bantuan beasiswa bagi siswa miskin berprestasi dari SD hingga perguruan tinggi

7. Program tambahan Biaya Operasional Sekolah khususnya pada jenjang pendidikan Sekolah Menengah Atas/MA setiap murid mendapatkan bantuan Rp. 1 juta per siswa per tahun sedangkan Sekolah Kejuruan Rp. 1,5 juta per siswa per tahun.

Program Penanggulangan Kemiskinan Inisiatif Daerah

Page 32: Evaluasi kemiskinan Wakil Gubernur Kalimantan Timur 2012

DENGAN KETERSEDIAAN PANGAN YANG CUKUP DAN GIZI YANG MEMADAI AKAN MEMBUAT KAMI HIDUP LEBIH BERARTI

SEKIAN TERIMAKASIH

KAMI AKAN TUMBUH BESAR DAN INGIN HIDUP LEBIH BAIK