elemen penelitian (1)
TRANSCRIPT
Elemen Penelitian
Konsep, Variabel, Hypothesis, Pengukuran
Sebagian disarikan dari: ‘Writing Problem Statement and Research Question’, By: Dr. Gary J. Dean (2 Maret 2013)
Konsep Penelitian
• Sebuah penelitian diawali adanya Issue yang membutuhkan pemecahan masalah.
• Konsep dalam penelitian adalah rancangan yang akan menjadi panutan atau tolok ukur dalam melakukan setiap kegiatan dalam penelitian (garis besar dan orientasi kerja).
Konsep Penelitian
• Konsep dipikirkan sebelum melaksanakan penelitian (menjamin penelitian berjalan baik, matang, dan hasilnya baik.
• Kerangka konsep penelitian adalah kerangka hubungan antara konsep-konsep yang ingin diamati atau diukur melalui penelitian yang akan dilakukan.
Konsep Penelitian
• Tema penelitianMerupakan langkah awal. Adalah pokok pikiran yang dipakai sebagai sebuah acuan dasar dalam melakukan penelitian. Adalah apa yang akan kita teliti.
• Latarbelakang penelitian (Why)Uraian mengapa atau apa pentingnya kita melakukan penelitian ini. Berupa alasan kuat disertai data-data kuantitatif dan atau statement para pakar yang terkait.
Konsep Penelitian
• Permasalahan penelitian (What)Adalah pokok masalah yang telah diuraikan dalam latarbelakang. Rangkuman pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab atau ditemukan dalam penelitian. Merupakan dasar penentuan tujuan penelitian.
• Metode penelitian (How)Adalah rangkaian cara, tahapan, proses pencapaian tujuan penelitian.
Konsep Penelitian
• Konsep tidak dapat langsung diamati atau diukur.
• Pengamatan dan pengukuran hanya dapat dilakukan melalui variabel, yang merupakan symbol atau lambang yang menunjukkan nilai atau bilangan dari konsep.
Problem Statement
• ‘The heart of research’
• Merupakan hal yang sangat penting dan utama dalam penelitian (paramount in importance).
• Merupakan pembeda antara penelitian yang satu dengan yang lainnya.
• Dirumuskan dengan jelas (unwavering clarity), dinyatakan secara tepat (precise), dan tanpa kesalahan (unmistakable).
Problem Statement
• Adalah gambaran yang jelas tentang isu yang ingin diselesaikan atau diperbaiki melalui penelitian.
• Merupakan hasil dari penelaahan yang lebih mendalam dari isu yang muncul dilapangan
• Harus tersambung (memiliki benang merah) dengan latarbelakang penelitian dan objek penelitian.
Problem Statement
• Berisi general idea (ide umum) yang mendasari penelitian.
• Mendeskripsikan permasalahan dengan spesifik, lebih jelas, dan lebih terlokalisir.
• Memberikan petunjuk kemungkinan pengumpulan data untuk memecahkan masalah dan menyatakan hubungan antar variabel.
• Problem statement juga biasa dinyatakan dalam bentuk research question.
Problem StatementTerdiri atas:
• The Purpose of Study
• What are you going to doContoh: Describe, Compare, Evaluate, Identify, Improve, Optimize, Measure, Determine, atau Create/develope/design
• Key WordKata kunci menjadi batasan dalam penelitian sehingga maksud dan lingkup penelitian lebih spesifik.
Problem Statement
Karakteristik:
• Padat, jelas, tidak bermakna ganda • Memakai kalimat tanya, karena lebih bersifat khas
dan tajam • Jika terdapat banyak pertanyaan , tanyakan secara
terpisah.• Sebagai penuntun ke arah langkah berikutnya.• Berhubungan erat dengan tujuan penelitian
Variabel Penelitian
• Variabel (sesuatu yang bervariasi) adalah ciri, sifat, ukuran yang dimiliki anggota-anggota sebuah kelompok yang membedakan dengan kelompok lainnya.
• Variabel misalnya: usia, jenis kelamin, etnis, pendidikan, status perkawinan, pekerjaan, pengetahuan, pendapatan, penyakit, dll.
Variabel Penelitian
• Variabel adalah objek penelitian, yang menjadi titik perhatian suatu penelitian. Suharsimi Arikunto (1998)
• Variabel adalah objek pengamatan atau fenomena yang diteliti. Ibnu Hajar (1999)
• Variabel adalah semua keadaan, faktor, kondisi, perlakuan, tindakan yang dapat mempengaruhi hasil eksperimen. Sutrisno Hadi (1982)
Variabel Penelitian
• Independent Variable (Pengaruh, Bebas, Stimulus, Prediktor).
• Dependent Variable (Dipengaruhi, Terikat, Output, Kriteria, Konsekuen).
• Contoh: Pengaruh desain layout kursi dalam kelas terhadap prestasi belajar. Layout kursi = IV, Prestasi belajar = DV
Variabel Penelitian
• Variabel ModeratorVariabel yang mempengaruhi (memperkuat/memperlemah) hubungan antara IV dan DV. Sering disebut sebagai variabel independen kedua.
Contoh: Anak adalah variabel yang memperkuat hubungan suami isteri. Pihak ketiga adalah variabel yang memperlemah hubungan suami isteri.
Variabel Penelitian
• Variabel Intervening (Antara)Variabel yang mempengaruhi (memperkuat/memperlemah) hubungan antara IV dan DV, namun tidak dapat diamati atau diukur.
Contoh: Hubungan antara Kualitas Pelayanan (Independent) dengan Kepuasan Konsumen (Intervening) dan Loyalitas (Dependen).
Variabel Penelitian• Variabel Kontrol
Variabel yang dikendalikan atau dibuat konstan sehingga pengaruh IV terhadap DV tidak dipengaruhi oleh faktor luar yang tidak diteliti.
Contoh: Perbedaan antara tenaga penjual (sales force) yang lulus D3 dan S1 maka harus ditetapkan variable control berupa gaji yang sama, peralatan yang sama, iklim kerja yang sama, dan lain-lain. Tanpa variabel kontrol sulit ditemukan apakah perbedaan penampilan karyawan karena faktor pendidikan.
Variabel Penelitian• Konsep penelitian adalah sesuatu hal yang akan diteliti,
sedangkan variabel penelitian adalah nilai, ukuran, besaran, dan jenis yang akan diteliti.
• ‘Sehat’ adalah konsep. Untuk mengetahui apakah seseorang sehat atau tidak, harus melalui variable-variable tekanan darah, denyut nadi, fungsi organ, Hb darah, dll.
• ‘Sosial-ekonomi’ adalah konsep. Untuk mengukur tingkat social-ekonomi sebuah keluarga, harus melalui variable-variabel pendidikan, pekerjaan, penghasilan, dll.
Variabel Penelitian
• Obyek Formal
• Obyek Material
Hypothesis• Terkadang, untuk mengarahkan dalam perencanaan penelitian
perlu dirumuskan ‘jawaban sementara’. • Adalah jawaban sementara, dalil sementara, atau patokan dalam
sebuah penelitian, yang kebenarannya akan diuji atau dibuktikan dalam penelitian.
• Merupakan pernyataan yang disertai dengan alasan yang empiris dan ilmiah
• Melalui pembuktian, hypothesis dapat benar atau salah, dapat diterima atau ditolak.
Hypothesis
Peran Hypothesis:• Memberikan batasan penelitian• Memfokuskan perhatian dalam pengumpulan
data• Panduan dalam pengujian serta penyesuaian
dengan fakta atau data• Membantu mengarahkan dalam
mengidentifikasi variable-variable penelitian
Hypothesis
• Hanya dinyatakan dalam bentuk statement (pernyataan) bukan pertanyaan.
• Tumbuh dari ilmu pengetahuan yang diteliti.• Harus dapat diuji, harus mengandung variable-
variable yang terukur dan dapat dibandingkan.• Harus sederhana dan terbatas.
Pengukuran
Kuantitatif Vs. Kualitatif
Deskriptif, Komparatif, Korelasional
Pengukuran Kuantitatif• Diskrit
Skala Nominal/Kategorik: 2 kutub berlawanan. Contoh: Kehadiran: hadir, tidak hadir, Jenis kelamin: laki-laki, perempuan.
• KontinumSkala Ordinal: tingkatan. Contoh: Satria terpandai, Raka pandai, Yudit tidak pandai.Skala Interval: jarak. Contoh: jarak rumah Anto kesekolah 10 km, sedangkan Yuli 5 km maka intervalnya adalah 5 km.Skala Ratio: perbandingan (sekian kali). Contoh: berat badan Heri 80 kg, berat badan Upi 40 kg, maka Heri 2 kali lipat Upi.
Pengukuran Kualitatif
• Menunjukkan suatu intensitas yang sulit diukur dengan angka.
Contoh: kedisiplinan, kemakmuran dan kepandaian.
Tugas Latihan
• Carilah sebuah topik penelitian yang terkait dengan bidang Arsitektur, kemudian rumuskanlah problem statement, obyek formal dan obyek material (IV dan DV), serta kata kunci, untuk penelitian-penelitian jenis deskriptif, komparatif, dan korelasional (masing-masing 1 contoh per jenis/per orang)
• Diskusikan dalam kelompok!
Selamat Bekerja!