1. Muh. Iman Furqan

2. Fathimah

3. Andi Isna Yunita

4. Megawati Jabir

Elastisitas bahan tergantung dari jenis bahan. Meskipun

dua bahan tersusun dari molekul atau unsur yang sama,

apabila struktur penyusunannya berbeda, maka elastisitas

dua bahan tersebut juga berbeda. Setiap bahan pasti

memilik elastisitas tertentu, tapi ada bahan yang

elastisitasnya tidak terlalu besar nilainya atau bahkan

hampir tidak ada. Elastisitas didasari dengan hukum

Hooke. Hukum Hooke adalah hukum atau ketentuan

mengenai gaya dalam bidang ilmu fisika yang terjadi

karena sifat elastisitas dari sebuah pegas.

Besarnya gaya Hooke ini secara proporsional akan

berbanding lurus dengan jarak pergerakan pegas dari

posisi normalnya, atau lewat rumus matematis dapat

digambarkan sebagai berikut:

F = k ∆ L

di mana :

F = gaya(dalam unitnewton)

k = konstante pegas (alam newton permeter)

L = jarak pergerakan pegas dari posisi normalnya

(dalam unit meter).

Robert Hooke. Tidak berlebihan bila kita menyebutkan bahwa

Ilmu Kekuatan Material (Strength of Material), dibangun di atas hukum

Hooke. Oleh karenanya nama Robert Hooke sangat familiar bagi siapa

saja yang menggeluti dunia mekanika material. Hukum Hooke itu

berbunyi, “Perubahan panjang suatu benda berbanding lurus dengan

beban yang diterimanya”. Material yang memenuhi syarat ini terkenal

dengan nama Hookean Material.Sedangkan yang tidak, seperti karet dan

sebagian besar polimer yang superelastis, disebut Non-Hookean Material.

Hooke adalah seorang genius yang memiliki keahlian di banyak

bidang, antara lain biologi,arsitektur, filsafat, mekanika, bahkan

astronomi. Tapi sayang Robert Hooke tidak mendapatkan penghargaan

yang setimpal dengan karyanya dari sejarah. Salah satu penyebabnya

adalah, dia menjadi rival berat Isaac Newton dan menjadi salah satu

penentang sengit teori-teori Newton. Pada akhirnya sejarah lebih

berpihak kepada Newton, dan menenggelamkan nama RobertHooke.

Tujuan :Mempelajari sifat elastis bahan

Alat dan Bahan : * Statif

* Penggaris 30 cm

* Beban gantung 20 gram (2 buah) dan 50 gram

(1 buah)

* karet gelang

1. Buatlah karet gelang dan tali rafia dengan panjang

yang sama (misalnya 8 cm)

2. Susunlah alat dan bahan

3. Ukurlah panjang karet gelang dan tali raffia sebelum

diberi beban. Lakukan secara bergantian.

4. Tambahkan satu beban, ukur kembali panjang (l )

karet gelang, lalu tambahkan satu beban lagi.

5. Catatlah hasilnya pada tabel.

No Beban Panjang karetPanjang tali

raffia

1.20 g =

0,02 kg8 cm = 0,08 m 8 cm = 0,08 m

2.40 g =

0,04 kg8,5 cm 0,085 m 8 cm = 0,08 m

3.90 g =

0,09 kg9,5 cm = 0,095 m 8 cm = 0,08 m

Panjang semula : 8 cm = 0,08 m

Tujuan :Mengamati skala rata-rata dan pertambahan panjang pegas

Alat dan Bahan : * Satu pegas dengan jarum penunjuk di ujungnya

* Beban gantung 20 gram (2 buah) dan 50 gram

(1 buah)

* Statif

* Penggaris atau skala pengukur

* Penggantung beban

1. Susunlah alat-alat percobaan.

2. Ukur panjang pegas saat tanpa beban

3. Gantunglah beban pertama lalu ukur

perpanjangannya. Kemudian, tambah beban kedua,

lalu ukur.

4. Catatlah hasilnya pada table.

N

o. Beban

F

(m.g)

Panjang

pegas

1.20 g =

0,02 kg0,2N

22 cm =

0,22 m

3 cm =

0,03 m

2.40 g =

0,04 kg0,4N

25,5 cm

= 0,255 m

6,5cm =

0,065 m

3.90 g =

0,09 kg0,9 N

33,5 cm

= 0,335 m

14,5 cm =

0,145 m

Panjang semula : 8 cm= 0.08 m g = 10

m/s2

Elastisitas adalah sifat benda yang kembali ke ukuran dan bentuk semula ketika gaya yang menyebabkan benda tersebut berubah ukuran dan bentuk dihilangkan

Bahan elastisitas adalah bahan yang berubah bentuk dan atau ukurannya tetapi kembali seperti semula ketika gaya mempengaruhi di hilangkan;

Bahan tak elastis adalah bahan yang berubah bentuk dan ukurannya saat ada gaya yang mempengaruhinya dan apabila gaya yang mempengaruhinya dihilangkan, bahan tersebut tidak kembali kebentuk awalnya;

Elastisitas suatu benda memiliki batas sebanding dengan

Konstanta pegas (k) adalah perbandingan gaya terhadap pertambahan panjang;