eksperimen fotosintesis sachs

7

Click here to load reader

Upload: shaffan-ula-prasetyo

Post on 30-Jul-2015

387 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Eksperimen Fotosintesis Sachs

Sachs ExperimentPhotosynthesis Producess Starch

XI-IA 2

Group 2SMA Negeri 5 Surabaya

Erlangga Arbi P. 05Putri Permata T. 13Shaffan Ula P. 18Yuanita Intan P. 25

Page 2: Eksperimen Fotosintesis Sachs

A. Tujuan PenelitianMembuktikan jika proses fotosintesis menghasilkan karbohidrat

B. Latar belakangFotosintesis adalah suatu proses biokimia pembentukan zat makanan atau energi berupa

karbohidrat yang dilakukan oleh tumbuhan, alga, dan beberapa bakteri dengan menggunakan zat hara, karbondioksida, dan air serta bantuan energi cahaya matahari. Hampir semua makhluk hidup bergantung dari energi yang dihasilkan dalam fotosintesis. Akibatnya fotosintesis menjadi sangat penting bagi kehidupan di bumi. Fotosintesis juga berjasa menghasilkan sebagian besar oksigen yang terdapat di atmosfer bumi.

Proses fotosintesis hanya akan terjadi jika ada cahaya dan melalui perantara pigmen hijau daun yaitu klorofil. Untuk membuktikan bahwa proses fotosintesis ini menghasilkan amilum/ glukosa kami telah melakukan percobaan dan hasil percobaan akan dibahas dalam laporan ini.

C. Dasar TeoriFotosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya dan sintesis yang berarti penyusunan.

Jadi fotosintesis adalah proses penyusunan dari zat organik H2O dan CO2 menjadi senyawa organik yang kompleks yang memerlukan cahaya.Reaksi kimianya dapat dituliskan sebagai berikut:6CO2 + 6H2O + cahaya matahari => C6H12O6 + 6O2

Fotosintesis hanya dapat terjadi pada tumbuhan yang mempunyai klorofil, yaitu pigmen yang berfungsi sebagai penangkap energi cahaya matahari. Tanpa adanya cahaya matahari tumbuhan tidak akan mampu melakukan proses fotosintesis. Dengan kata lain tumbuhan tidak akan bisa menghasilkan amilum tanpa cahaya matahari.

Pada tahun 1860, Sachs membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum. Dalam percobaannya tersebut ia menggunakan daun segar yang sebagian dibungkus dengan kertas alumunium kemudian daun tersebut direbus, dimasukkan kedalam alkohol dan ditetesi dengan iodium. Ia menyimpulkan bahwa warna biru kehitaman pada daun yang tidak ditutupi kertas alumunium menandakan adanya amilum.

D. Alat dan BahanAlat:1. Pembakar bunsen2. Tripod3. Kertas kasa4. Gelas beaker 500 ml 5. Gelas beaker 250 ml6. Pinset7. Penjepit kertas8. Cawan petri9. Pipet

Bahan:1. Daun tipis2. Alkohol 70%3. Air4. Iodium/ lugol5. Kertas alumunium

foil

Page 3: Eksperimen Fotosintesis Sachs

E. Langkah Kerja 1. Tutup daun yang akan digunakan dengan kertas alumunium foil dan penjepit kertas (sebaiknya

dilakukan pada malam hari dan menutup lebih dari satu daun, sebagai cadangan).2. Pemetik daun yang telah ditutup selama 1-2 hari.3. Buka penutup daun.4. Didihkan air di dalam gelas beaker 500 ml selama 5-10 menit.5. Daun dimasukkan ke dalam alkohol 70% dalam beaker 250 ml.6. Gelas beaker 250 ml berisi daun dan alkohol dimasukkan ke dalam air mendih pada gelas

beaker 500 ml, tunggu selama 5-10 menit sampai klorofil larut dalam alkohol.7. Keluarkan daun dari alkohol dan letakkan di cawan petri.8. Tetesi daun seluruh bagian daun dengan pipet berisi lugol.9. Tunggu dan amati perubahan yang terjadi

F. Lampiran Foto Pengamatan

No. Foto Keterangan

1. Daun yang telah ditutup kertas alumunium foil selama 2 hari

2. Memanaskan air

3. Daun dan alkohol sebelum dimasukkan air mendidih.

Page 4: Eksperimen Fotosintesis Sachs

4. Daun dimasukkan kedalam alkohol 70 %

5. Daun yang direndam dalam alkohol dimasukkan air mendidih

6. Setelah dipanaskan dalam alkohol dan air mendidih daun diletakkan di cawan petri

7. Daun ditetesi iodium/ lugol

8. Bagian daun yang ditutupi kertas alumunium foil berwarna lebih cerah daripada bagian yang

terbuka.

Page 5: Eksperimen Fotosintesis Sachs

G. Hasil Pengamatan

No.

Hasil Uji lugol

HipothesisGejala pada bagian

daun yang ditutup

Gejala pada bagian daun

yang tidak ditutup

1. Berwarna putih pucat Berwarna biru kehitaman

Bagian yang berwarna biru

kehitaman menunjukkan

adanya amilum, sedangkan

yang berwarna putih pucat

menunjukkan tidak adanya

amilum.

H. PembahasanPada uji Sachs ini bertujuan melakukan uji apakah tanpa cahaya daun tidak berfotosintesis.

Pada hari sebelum praktikum, sebagian daun tanaman yang sehat ditutup dengan kertas alumunium foil, dan dijepit dengan sebuah klip. Setelah terdedah cahaya matahari selama 2-3 jam, daun itu kemudian dipetik. Kemudian daun dimasukkan dalam pada beker gelas yang berisi larutan alcohol 100ml-150 ml yang dipanaskan di alat pemanas di sekitar air yang mendidih selama beberapa saat (5menit). Daun dimasukkan dalam alcohol agar klorofil larut sehingga daun menjadi pucat. Setelah beberapa menit, daun tersebut ditiriskan dan ditempatkan pada sebuah cawan. Daun tersebut lalu ditetesi dengan larutan lugol sehingga terjadi perubahan warna.

Pada percobaan digunakan larutan lugol yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya amilum pada daun tersebut. Jika terdapat amilum maka pada bagian daun yang ditetesi lugol akan berubah warna menjadi biru kehitaman. Pada saat daun ditetesi dengan lugol bagian yang sebelumnya tertutup oleh kertas alumunium tetap pucat, sedangkan yang tidak tertutup warnanya menjadi biru kehitaman. Sehingga dapat dikatakan bahwa pada bagian daun yang tidak ditutupi kertas alumunium terdapat amilum, sedangkan pada bagian daun yang ditutupi kertas alumunium tidak terdapat amilum. Amilum merupakan salah satu hasil dari proses fotosintesis, yang berarti pada bagian daun yang terkena cahaya matahari terjadi proses fotosintesis, sedangkan pada daun yang tidak terkena cahaya matahari tidak terjadi proses fotosintesis. Hal ini sesuai dengan percobaan yang dilakukan oleh Sachs pada tahun 1860. Sachs membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum. Dalam percobaannya tersebut ia menggunakan daun segar yang sebagian dibungkus dengan kertas timah kemudian daun tersebut direbus, lalu dimasukkan kedalam alkohol dan ditetesi dengan iodium. Ia menyimpulkan bahwa warna biru kehitaman pada daun yang tidak ditutupi kertas timah menandakan adanya amilum

I. Kesimpulan

Page 6: Eksperimen Fotosintesis Sachs

Berdasarkan hasil percobaan, diperoleh bahwa daun yang bagiannya ditutupi aluminium foil setelah ditetesi lugol warnanya tetap pucat. Sedangkan bagian daun yang tidak ditutupi oleh aluminium foil warnanya hitam yang menandakan adanya amilum. Jadi proses fotosintesis menghasilkan amilum.