ekonomi syariah

Upload: annisa-nur-muslimah

Post on 04-Mar-2016

16 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Ekonomi Syariah

TRANSCRIPT

Teori dan Analisis Produksi

Teori dan Analisis ProduksiOleh:Adhie SeptiaAnnisa Nur MuslimahCucu Ratnasari KosasihNovita Saridewi

AbstrakProduksi adalah hasil penyatuan dari manusia dan alam. Tanpa produksi maka kegiatan ekonomi akan berhenti, begitu pula sebaliknya. Untuk menghasilkan barang dan jasa kegiatan produksi melibatkan banyak faktor produksi. Fungsi produksi menggambarkan hubungan antar jumlah input dengan output yang dapat dihasilkan dalam satu waktu periode tertentu. Dalam teori produksi memberikan penjelasan tentang perilaku produsen tentang perilaku produsen dalam memaksimalkan keuntungannya maupun mengoptimalkan efisiensi produksinya. Dimana Islam mengakui pemilikian pribadi dalam batas-batas tertentu termasuk pemilikan alat produksi, akan tetapi hak tersebut tidak mutlak.

PendahuluanMemproduksi suatu barang harus mempunyai hubungan dengan kebutuhan manusia. Berarti barang itu harus diproduksi untuk memenuhi kebutuhan manusia, bukan untuk memproduksi barang mewah secara berlebihan yang tidak sesuai dengan kebutuhan manusia, karenanya tenaga kerja yang dikeluarkan untuk memproduksi barang tersebut dianggap tidak produktif.Pengertian ProduksiProduksi adalah menciptakan manfaat dan bukan menciptakan materi. Maksudnya adalah bahwa manusia mengolah materi itu untuk mencukupi berbagai kebutuhannya, sehingga materi itu mempunyai kemanfaatan.Tujuan ProduksiDalam konsep ekonomi konvensional (kapitalis) produksi dimaksudkan untuk memperoleh laba sebesar besarnya, berbeda dengan tujuan produksi dalam ekonomi konvensional, tujuan produksi dalam islam yaitu memberikanMashlahahyang maksimum bagi konsumen.

Prinsip ProduksiPada prinsipnya kegiatan produksi terkait seluruhnya dengan syariat Islam, dimana seluruh kegiatan produksi harus sejalan dengan tujuan dari konsumsi itu sendiri. Konsumsi seorang muslim dilakukan untuk mencarifalah(kebahagiaan) demikian pula produksi dilakukan untuk menyediakan barang dan jasa gunafalah tersebut.Prinsip ProduksiBerikut adalah implikasi mendasar bagi kegiatan ekonomiSeluruh kegiatan produksi terikat pada tataran nilai moral dan teknikal yang IslamiKegiatan produksi harus memperhatikan aspek sosial-kemasyarakatanPermasalahan ekonomi muncul bukan saja karena kelangkaan tetapi lebih kompleks.

Faktor ProduksiFaktor-faktor produksi antara lain adalah sebagai berikut:a. Faktor produksi tenaga kerjab. Faktor produksi bahan baku dan bahan penolongc. Faktor produksi modal

TEORI PRODUKSI ISLAMEkonomi Islam berdiri diatas kepercayaan bahwa Allah satu-satunya Pencipta, Pemilik, dan Pengendali alam raya dengan takdir-Nya menghidupkan dan mematikan serta mengendalikan alam dengan ketetapan-Nya (sunatullah).TEORI PRODUKSI KONVENSIONALKegiatan produksi dalam ilmu ekonomi diartikan sebagai kegiatan yang menciptakan manfaat (utility) baik dimasa kini maupun dimasa depan.

CONTOH KASUS EKONOMI KONVENSIONALSimplicity Cribs ( Ranjang Bayi )Lebih dari 400,000 unit ranjang bayi bermerk Simplicity di tarik dari pasar yang diakibatkan oleh kematian bayi berumur 8 bulan. Penyebabnya adalah sebagian pproduk yang di produksi di China mempunyai kelemahan pada kekuatan materialnya yang gampang patah yang membahayakan bagi sang bayi. Kejadian ini bukan yang pertama kalinya, pada bulan September 2008 perusahaan telah menarik 600,000 unit produk yang sama dan pada 2007 sebanyak 1 juta unit.

CONTOH KASUS EKONOMI ISLAM Green sandsSalah satu contoh merek yang melakukan reposisi yaitu green sands. Pada awalnya meluncurkan minuman kategori shandy dengan kandungan alkohol dibawah satu persen. Respon dari konsumen kurang baik sebab kategori minuman shandy kurang begitu dikenal dan disukai oleh masyarakat Indonesia sehingga penjualan dan pertumbuhan pasar Green Sand lambat dan stagnan.PenutupKegiatan produksi merupakan mata rantai dari konsumsi dan distribusi. Kegiatan produksilah yang menghasikan barang dan jasa, kemudian dikonsumsi oleh para konsumen. Tanpa produksi maka kegiatan ekonomi akan berhenti, begitu pula sebaliknya. Untuk mengahasilkan barang dan jasa kegiatan produksi melibatkan banyak faktor produksi. Beberapa implikasi mendasar bagi kegiatan produksi dan perekonomian secara keseluruhan, antara lain : Seluruh kegiatan produksi terikat pada tataran nilai moral dan teknikal yang Islami,kegiatan produksi harus memperhatikan aspek sosial-kemasyarakatan, permasalahan ekonomi muncul bukan saja karena kelangkaan tetapi lebih kompleks.

Sekian, terimakasih