ekonomi sumberdaya alam dan lingkunganrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/ekonomi...alam...

83
EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGAN Mustopa Marli Ramli Batubara

Upload: others

Post on 25-Oct-2020

16 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN

LINGKUNGAN

Mustopa Marli Ramli Batubara

Page 2: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari tentangsebagaimana tingkah laku manusia secaraperseorangan maupun sebagai masyarakat berusahamemenuhi kebutuhan (relatif tidak terbatas) dariberbagai sumberdaya maupun alat pemuaskebutuhan yang terbatas ketersediaanya.

Ilmu tentang proses bagaimana seseorang ataumasyarakat mengambil keputusan tentangbagaimana menggunakan sumberdaya dan alat yanglangka.

Ilmu yang mampu memberikan informasi yang baikdan berguna dalam pengambilan keputusan untukpribadi, pemerintah mapun Dewan Perwakilan Rakyat.

Page 3: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Definisi Sumberdaya Alam

Sumber daya alam ialah suatu sumber daya yangterbentuk karena kekuatan alamiah, misalnyatanah, air dan perairan, udara dan ruang, mineraltentang alam, panas bumi dan gas bumi, angin,pasang surut/arus laut (Daryanto 1995:36).

Menurut Sukanto Reksodiprodjo (1990:5), Sumberdaya alam adalah sesuatu yang berguna danmempunyai nilai didalam kondisi dimana kitamenemukannya. Sumber daya alam meliputi semuayang terdapat dibumi baik yang hidup maupunbenda mati yang berguna bagi manusia, terbatasjumlahnya dan pengusahaannya memenuhi kriteria– kriteria teknologi, ekonomi, social danlingkungan.

Page 4: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Cakupan ekonomi sumberdaya meliputi dua bidang:1. Ekonomi sumberdaya alam (SDA)2. Ekonomi sumberdaya manusia (SDM).

Ekonomi sumberdaya alam adalah aplikasi ilmuekonomi terhadap sumber daya alam yaitu semuabenda hidup atau mati yang ada secara alami yangsecara tradisional dikaitkan kegunaanya bagimanusia.Kegunaan yang dimaksud di atas dilandasi olehtingkat teknologi yang dikuasai oleh manusiamaupun keadaan sosial ekonomi yang berlaku. Padasaat ini pengertiannya yang lebih luas lagi mencakuppula sistem lingkungan dan ekonomi.

Page 5: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

1. Sesuatu yang belum diketahui atau tidakdiketahui belum dapat disebut SDA karenabelum mempunyai nilai.

2. SDA adalah konsep yang dinamis dalam artiterdapat kemungkinan bahwa dengan adanyaperubahan informasi dan teknologikelangkaanya secara relatif berubah danberpengaruh terhadap nilai SDA.

3. Karena SDA terjadi secara alami maka barang-barang yang dihasilkan manusia denganmengkombinasikan alam, tenaga, modal danteknologi tidak dapat disebut SDA.

4. SDA mempunyai sifat jamak karena mempunyaidimensi jumlah, kualitas, waktu dan tempat.

Page 6: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Ekonomi sumberdaya manusia (SDM) merupakanpenerapan ekonomi pada analisis sumberdaya manusia.

Ekonomi SDM adalah ilmu ekonomi yang diterapkan untukmenganalisis pembentukan dan pemanfaatan sumberdayamanusia yang berkaitan dengan pembangunan ekonomi.

Dalam pengkajian SDM tidak dapat dilepaskan daripembicaraan mengenai tenaga kerja. Pembahasanketenagakerjaan merupakan bagian pembahasanmengenai jumlah, mutu dan komposisi penduduk.Sehingga pembahasan ekonomi SDM mencakup hubunganketenagakerjaan dengan pembangunan ekonomi. Pekerjamerupakan modal pembangunan dan bila berlebihanjumlahnya bisa menimbulkan beban pembagunan,biasanya pendekatan ini lebih bersifat makro.

Page 7: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

LINGKUNGAN DAN EKONOMIKA LINGKUNGAN

Page 8: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Lingkungan dapat diartikan sebagai kombinasi fisik dankelembagaan. Kondisi fisik mencakup keadaan sumberdaya alamseperti tanah, air, energy surya, udara, mineral serta flora danfauna yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan.

Sedangkan kelembagaan dari lingkungan adalah ciptaan manusiaseperti bagaimana menggunakan lingkungan fisik itu. meliputipula apa yang dianggap orang sebagai sesuatu yang bernilaitinggi dalam penggunaan sumberdaya alam, organisasinya,prosedurnya serta peraturan dalam penggunaan sumberdayaalam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yangdibutuhkan manusia.

Oleh karena itu, pengelolaan lingkungan sekaligus merupakanmasalah teknik dan masalah sosial.

Page 9: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Ekonomi lingkungan dapat didefinisikan sebagaistudi tentang dampak yang tidak diinginkan atautidak diketahui dari adanya suatu pilihan tentangpenggunaan sumberdaya alam.

Pilihan untuk pengambil keputusan tersebutmisalnya antara keperluan yang tidak adahabisnya untuk menyediakan kebutuhan pangandan keperluan untuk memelihara, melestarikandan menciptakan suatu kualitas kehidupantertentu.

Page 10: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Sebagaimana produksi barang dan jasa, ekonomikaselalu menanyakan;

berapa cepat pertumbuhan ekonomi yang diinginkan,

bagaimana bentuk pertumbuhan itu, untuk siapaproduksi barang dan jasa akan dibagikan serta

siapa yang harus membayar biayanya dan dimanapembangunan itu dilaksanakan.

Dalam kaitannya dengan pertanyaan itu harus diingatbahwa ada SDA yang sifatnya tak dapat diperbaharuiseperti minyak bumi, batubara dan mineral, sertaSDA yang dapat diperbaharui seperti air, hutan dansebagainya.

Page 11: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Dalam ekonomi lingkungan yangberhubungan langsung dengan pertumbuhanekonomi apabila proses produksi barang danjasa tidak memperhatikan proses yang baikakan menimbulkan keadaan yangmengakibatkan pencemaran lingkungan danpengurasan SDA yang pada gilirannya akanmenggangu pertumbuhan ekonomi karenaterjadi penurunan kuantita dan kualita SDA.

Page 12: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

PEMANFAATAN SUMBERDAYA ALAM

Page 13: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Pemanfaatan Sumberdaya Alam

a. Untuk tujuan ekonomi SDA diklasifikasikan atasdasar exhaustability terdiri dari exshaustible daninexshaustible.

SDA yang exshaustability adalah SDA yangpemanfaatannya kemungkinan terhenti disebabkanbiaya produksi yang ditimbulkan dalampemanfaatanya melebihi penerimaan yangdiharapkan.

SDA yang inexshaubility adalah SDA yangpemanfaatanya berkelanjutan karena secaraekonomis layak walau penggunaanya dalam jumlahkecil persatuan waktu.

Page 14: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

b. Tujuan penggunaan berdasarkan karakter fisik SDA yang bisadiperbaharui dan tidak bisa diperbaharui.

SDA yang bisa diperbaharui (renewable resources) atau disebutjuga flow resources, SDA ini ada yang secara signifikankepulihanya dipengaruhi oleh kegiatan manusia dan ada pulayang tidak signifikan. Seperti air, hutan dsb.

SDA yang tidak bisa diperbaharui (non renewable atau stockresources). SDA ini ada yang secara signifikan dipengaruhi olehkerusakan alam dan ada pula yang tidak secara signifikan.Seperti minyak bumi, batubara, mineral dsb.

Berdasarkan karakteristik fisik tersebur ada juga yangmenambahkan sumberdaya alam gabungan yaitu sumberdayabiologis dan tanah.

Page 15: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

c.Tujuan penggunaan yang didasarkan hubunganrelative SDA yaitu SDA primer (tanaman) dan SDAsekunder (hewan).

d.Tujuan penggunaan didasarkan atas kepemilikandan penguasaanya. Pemilikan pribadi (privat)yang sifatnya ekslusif dan transferable (bisadialih tangankan) dan SDA milik bersama(common ekslusif), yaitu bentuk pemilikan yangtidak ekslusif dan non transfarable.

e.Tujuan penggunaan didasarkan atas potensinyayang meliputi berbagai jenis SDA untukkepentingan sektor ekonomi (tambang, produksidan distribusi, pemerintahan, rekreasi,transportasi dll.

Page 16: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Sektor

Sistem

SDA

Pertanian

Irigasi

Pertanian

Non Irigasi

Kerja

hasil hutan

Tambang Produksi

dan

distribusi

Tanah X X X X -

Air segar X - - - X

Energi X X X X X

Energi bukan

tambang- X X X -

Hutan X - X - X

Ikan X - - - -

SDA laut - - - - X

Lingkungan X X X X X

Page 17: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Sektor

Sistem

SDA

Pengola

han

Konstruk

si

Jasa

Di Daerah

pertokoan

Pemerin

tahan

Rekreasi Trans

portasi

Tanah - - X X X -

Air segar X - X X X -

Energi X X X X - X

Energi

bukan

tambang

- X - - - -

Hutan - X - - X X

Ikan - - - - X -

SDA laut - - - - X X

Lingkungan - - X - X X

Page 18: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Tanah sebagai sumbedaya yang sangat penting untukkelangsungan hidup manusia. Tanah selain sebagai aspektanah (soil), tanah dapat dilihat sebagai lahan (space)tempat orang tinggal, lahan memproduksi hasil-hasilpertanian dan penghasil bahan mentah lainnya.

Oleh sebab itu, tanah mempunyai fungsi jamak yaitu;1).sebagai faktor produksi untuk menghasilkan bahan

mentah dan energi,

2).sebagai barang konsumsi terhadap tanah dapatmempunyai hak kepemilikan yang ekslusif dan bisadialih tangankan yang semuanya berkonotasi hukum.

Page 19: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Beberapa permasalahan berkaitan dengan tanah adalah: Masalah tataguna tanah (terjadinya alih fungsi lahan pertanian ke

pembangunan non pertanian). Masalah perpajakan (nilai tanah dapat sebagai basis dana

melalui system dan mekanisme perpajakan). Masalah kelestarian sumberdaya tanah (manusia sering memiliki

kecenderungan untuk memnfaatkan tanah secara berlebihan dantidak terkendali, terutama terjadi di daerah/kelompokmasyarakat marginal).

Masalah semakin banyaknya petani gurem, meningkatnya jumlahpenduduk akan dihdapkan pada ketersediaan tanah. (Berdampaksosial, ekonomi bahkan politik yang tidak menguntungkan).

Masalah kepemilikan dan penguasaan tanah (land ownership).Pemilikan dan penguasaan lahan merupakan interaksi antaramanusia dengan lahan yang dimilikinya/dikuasainya. Selain itu,penguasaan lahan/tanah berkaitan pula dengan luasnya mapunpenyebarannya (fragmentasi). Perundang-undangan berkaitandengan lahan/tanah adalah UUPA dan UUPBH (yang masihdirasakan mandul).

Page 20: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Pemanfaatan sumberdaya air berkaitan dengan perubahanjumlah dan dinamika penduduk. Dalam keadaanpersediaan air segar yang semakin terbataspenggunaannya, masih banyak kelompok masyarakat yangberanggapan air sebagai anugerah tuhan yang dapatdigunakan secara bebas dan cenderung berlebihan.

Meningkatnya permintaan akan air diakibatkan :(a) meningkatnya jumlah penduduk yang pesat terutama di

kota-kota,(b) meningkatnya urbanisasi yang berakibat peningkatan

standar hidup, dan(c) terjadinya pertumbuhan yang pesat dalam produksi

barang dan jasa yang berhubungan dengan air.

Page 21: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Masalah air yang mencuat akhir-akhir ini adalah berkaitandengan pencemaran air sungai yang ditimbulkan oleh limbahperusahaan industri yang dibuang ke sungai. Padahal dibagianhilir banyak warga masyarakat yang memnafaat air untukkeperluan mandi, mencuci. Masak, mengairi sawah dan kolamikan. Dampak limbah ini akan sangat merugikan danmembahayakan.

Pengunaan air secara supply dan demand akan berkaitan denganefisien tidak efisiensinya penggunaan air. Dikaji dari tidakefisiensi penggunaan air disebabkan beberapa faktor yaitu;1) faktor ekonomi bebanya mengunakan air,

2) faktor fisik berkaitan dengan bangunan-bangunan pengairanyang tidak tertata dan terkelola banyak timbul kebocoran, dan

3) faktor sosial/institusional, pengaturan air yang tidak adilantara petani/orang kaya dengan petani kecil.

Page 22: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Produksi energi di Indonesia sementara iniberasal dari minyak bumi, gas alam,batubara, tanaga air, tenaga nuklir (masihkecil) dan tenaga surya. Perlu disadari selainminyak bumi, gas, batubara dan tenaga airpemakaian kayu bakar masih diperkirakanmenyamai penggunaan minyak bumi ataubahkan lebih besar.

Page 23: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Persoalan yang dihadapi dalam konsumsi energyadalah:

Konsumsi energy dalam negeri semakinmeningkat 15 tahun terakhir tidak sebandingdengan kenaikan produksi energy.

Bagaimana membatasi pemakaian minyak bumidi sektor rumah tangga, pengangkutan,kelistrikan, industri, pertambangan danperdagangan.

Mencari pengganti minyak bumi untukdimanfaatkan pada sektor rumah tangga dansektor-sektor lainnya.

Page 24: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Mineral bukan minyak sangat banyakpersediaannya di Indonesia, mineral bukanminyak seperti timah, nikel, batubara,bauksit, perunggu, emas, perak danmangaan. Walaupun ketersediaanya cukupbanyak namun produksinya belum optimaldan ekplorasinya kurang begitu juga kondisipasar serta lingkungan yang jugamempengaruhi produksi belum memadai.

Page 25: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Beberapa permasalahan yang dihadapi oleh mineralbukan minyak bumi adalah:

Untuk mineral tertentu tingkat produksinya naikdengan cepat namun tidak diimbangi dneganekspornya, dan industri yang memamnfaatkanmineral tersebut belum begitu banyak.

Mineral bukan minyak tertentu perkembanganproduksinya lambat dan bahkan masih harusdiimport.

Ekspor mineral bukan minyak masih kecilmenyumbang devisa dari pajak perusahaanpengembang.

Page 26: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Dari gambaran tersebut implikasi yang perlu dilakukan antara lain:

1). Survey dan eksplorasi yang terus menerus dilakukan dengan dukungan danadan sarana prasarana yang memadai.

2). Perlu adanya sistem untuk memonitor perkembangan fluktuasi harga dan arahperkembangan harga.

3). Perlu rehabilitasi fasilitas penambangan untuk meningkatkan produktivitasdan atau menekan biaya produksi.

4). Perlu adanya pengembangan teknologi pertambangan.

5). Perlu dukungan peraturan-peraturan yang melindungi kegiatan eksplorasiyang menguntungkan.

6). Perlu dikembangkan kerjasama pertambangan dengan negara-negara lainterutama dalam konsorsium pendanaan, pertukaran pengalaman, dll.

Page 27: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Hutan adalah bagian dari lingkungan fisik kehidupanmanusia yang fungsinya berbeda-beda sesuai dengantahap perkembangan ekonomi masyarakatnya. Padazaman perkembangan ekonomi masyarakatnya,untuk zaman dahulu hutan dianggap sebagai barangbekas (free good) yang bisa dimanfaatkan oleh setiaporang untuk membuka hutan yang akan dijadikanlahan pertanian. Kita kenal mula-mula pertanianberpindah-pindah (shifting agriculture) menjadipertanian menetap (settled agriculture). Mulanyasebagai penyedia lahan tetapi terdapat dimensi barusejalan perkembangan industri yang membutuhkanbahan baku hasil hutan, seperti: kayu, rotan,dammar, minyak atsiri adalah hasil hutan tropis.

Page 28: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Pemanfaatan kayu hasil hutan yang begitu intensif sehinggahutan tidak dapat lagi dipandang sebagai sumber alam yangtidak bisa habis, tetapi sebagai sumber penyedia bahan mentahyang perlu dijaga kelestariannya dan fungsinya bahkan sebagaipengatur keseimbangan ekositem dan hutan tropis sebagaipengatur ekosistem duni (paru-paru dunia). Timbul pertanyaanapakah hutan tidak dapat dieksploitasi. Permasalahannya yaitubagaimana sebaiknya hutan dikembangkan secara serasi untukmenjaga kelestarian hutan.

Saat ini ada beberapa faktor yang mempengaruhi pengelolaanhutan yaitu:

Pertumbuhan penduduk yang cepat. Peningkatan permintaan dunia yang pesat akan hasil perkebunan

(yang lahannya diperoleh dengan mengkonversikan hutan). Melonjaknya permintaan dunia akan kayu terutama dalam empat

decade terakhir.

Page 29: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Ketersediaan hutan saat ini semakin kecilyang diakibatkan oleh pertumbuhanpenduduk yang pesat disertai denganperkembangan industri yang mengunakanbahan baku hasil hutan, dan eksploitasibesar-besar yang dilakukan oleh parapengusaha yang memiliki HPH (HakPenguasaan Hutan) sejak tahun 1976.Terutama pemegang HPH yang dikuasai olehorang yang tidak mengerti sama sekalitentang pengelolaan hutan yang hanyameperbesar keuntungan dan berakibat hutanrusak.

Page 30: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Perikanan mempunyai peranan penting di Indonesiakarena merupakan sektor penyedia protein yangmurah. Berdasarkan konsesus Widya karya nasionalpengan dan gizi, 1978. Kebutuhan protein rata-rata46 gram per hari untuk hidup sehat setiap orangIndonesia 7,5 gram per kapita per hari diantaranyaberasal dari protein hewani atau 22,5 kg per kapitaper tahun.

Ditinjau daerah penagkapannya perikanan diIndonesia 91,5 % produksi perikanan laut berasal daripenagkapan di perairan pantai. Untuk produksi yangberasal dari perairan lepas pantai dan laut dalamperikanan samudra masih terbatas yang dikarenakanterbatasnya perahu motor untuk penagkapan ikan.

Page 31: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Tujuan nasional pembangunan perikanan adalahsebagai berikut:

Meningkatkan produksi perikanan dalam rangkamemenuhi kebutuhan dalam negeri dan untukekspor sebagai penghasil devisa Negara.

Meningkatkan taraf kehidupan dan kesejahteraanmasyarakat nelayan dan petani tambak.

Memperluas kesempatan kerja.

Memungut hasil sumberdaya ikan secara optimaldengan menjaga kelestariannya.

Page 32: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Permasalahan akhir-akhir ini yang mencuat berkaitandengan penagkapan ikan diperairan Indonesiaadalah:

1). Konflik antara nelayan tradisonal dengan nelayantrowl dimana nelayan trowl memasuki areapenangkapan ikan nelayan tradisional.

2). Pengunaan jaring (mesh size) penagkapan ikanyang terlalu kecil 15 – 20 mm, sehingga merusakkelestarian sumberdaya ikan karena segalamacam jenis dan ukuran ikan/udang tertangkap.

3). Semakin terdesaknya nelayan-nelayan tradisonalterutama modal yang tersedia cukup kecil.

Page 33: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Lingkungan hidup memberikan kesempatan bagihewan dan tumbuhan untuk hidup dan berkembangdan pada gilirannya hewan dan tumbuhan ini sangatdibutuhkan untuk mendukung kehidupan manusia.Iingkungan hidup juga menunjukkan mediahubungan timbal balik antara manusia denganmakhluk lain dnegan faktor-faktor alam. Sudahdipahami katerkaitan antara jumlah pendudukdengan kondisi lingkungan yangmana kota yangpenduduknya padat selalu memiliki kualitas udarayang jelek, kotor dan berbau tidak sedap sertakualitas air yang buruk pula. Hal ini dapat dikatakanbahwa tingkat pencemaran meningkat dengansemakin pesat dan padatnya jumlah penduduk.

Page 34: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Lingkungan dapat dipandang sebagai faktor produksi,sehingga peranannya dalam pembangunan tidak bisadiabaikan.

Permasalahannya adalah terjadinya pertumbuhan ekonomiyang pesat dengan rusaknya lingkungan seolah-olahterjadi trade off sehingga tingkat pertumbuhan yangdicapai sebenarnya adalah bias. Untuk menghindari hal itudisatu pihak pertumbuhan ekonomi yang pesat perludisertai dengan penataan terhadap lingkungan yangmemadai misalnya melalui penjernihan limbah, recyclingdsb.

Dilain pihak kerusakan lingkungan dapat terjadi akibatpertumbuhan ekonomi dapat diinternalisasikan ke dalambiaya perusahaan. Dengan demikian dampak negative dariadanya pencemaran lingkungan tidak akan menjadi bebanmasyarakat.

Page 35: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

ISU-ISU SUMBERDAYA ALAM

Mustopa Marli Ramli Batubara

Page 36: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Berapa lama dan pada kondisi bagaimana kehidupanmanusia dapat terlanjutkan dengan terbatasnyasumberdaya terbaharukan, sifat manusia yang sulitterpuaskan, dan sistem alam yang jugaterbatas.Misalnya kebutuhan pada sektor perikanandan SD Air yang saat ini mengalami kerusakan danpencemaran berakibat SD Ikan dan Air berkurangnyadan terbatas sedangkan tingkat konsumsi terusmenerus meningkat.

Lokasi SDA seringkali tidak berada di daerah dimanakebutuhan terhadap SDA tersebut tinggi. Berdampakpada implikasi ekonomi dan politik yang berakibatpada degradasi SDA.

Page 37: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Pergesaran ketergantungan dari SDAterbaharukan (renewable resources) menjaditidak terbaharukan, misalnya penggantianpupuk organik menjadi pupuk non organik.Disektor pertanian menganti tenaga ternakdengan mesin yang mengunakan bahan bakarminyak. Bahkan lebih jauh saat ini barang-barang konsumsi yang pindah dari barangyang dapat dipakai lagi ke barang-barangyang dibuang setelah pakai.

Page 38: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Menipisnya pertimbangan kearifan ekologis SDA(environmental services) dalam perhitunganekonomi sumberdaya.

Berkaitan dengan meningkatnya degradasilingkungan akibat pembakaran minyak bumi dandeforestasi.

Berhubungan dengan kebijaksanaan penggunaanSDA pada masa yang lampau dimana banyaktindakan yang tidak bijaksana, berpandangandekat, eksploitasi yang terlalu rakus terhadapSDA

Page 39: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Dalam usaha memanfaatkan SDA ada beberapaalternatif pemikiran yang perlu dipertimbangkan(Howe, 1979 dalam Suparmoko, 1994):

1. Sumberdaya dihabiskan secara cepat dalamsuatu periode dengan pertumbuhan yang cepatdan standar hidup yang tinggi diikuti dengankehancuran suatu system kehidupan secara cepatpula.

2. SDA dimanfaatkan perlahan-lahan, sehinggatingkat pendapatan dan standar hidup tetaprendah, tetapi untuk jangka waktu yang lama.

Page 40: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

3.Sumberdaya dimanfaatkan secara cepat gunamenciptakan kemampuan untuk menghasilkansumberdaya yang dapat diperbaharui guna mengantikansumberdaya yang tidak pulih, sehingga produksiperekonomian dapat terus berlangsung.

4. SDA dihemat penggunaannya dan dimanfaatkan sedikitdemi sedikit, tetapi akan menjadi pusing bila terdapatpenemuan teknologi baru.

5.Perubahan teknologi serta substitusi sumberdaya yangdapat diperbaharui terhadap sumberdaya yang tidakdapat diperbaharui akan dapat memelihara kelangsunganpertumbuhan Produk Nasional Bruto, tetapi memburuknyalingkungan akan mengurangi kesejahteraan manusia.

Page 41: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,
Page 42: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Isu-isu kebijakan SDAL yang mendasar padahakekatnya berkaitan dengan:

Apa yang diingini

Dengan apa dikerjakan

Bagaimana penggunaan yang sebaik-baiknyauntuk mencapai hal-hal yang diinginkan.

Apa tujuan dan bagaimana secara efektifmemobilisasi SDA untuk mencapai tujuan.

Page 43: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Sedangkan isu-isu yang lain yang lebih teknis meliputi:

Seberapa cepat stock (kekayaan) SDA yang ada didayagunakan.

Seberapa cepat perubahan lingkungan alam seharusnyaterjadi, misalnya dari natural resource menajadi man maderesource.

Dengan kondisi apa generasi sekarang harusmengembangkan produk dan jasa untuk produksilingkungan dan sebaliknya kalau misalnya kitamenginginkan produk lingkungan yang banyak makaproduk dan jasa harus dikurangi.

Pembatasan-pembatasan apa yang harus secara sukareladiterima oleh generasi sekarang untuk manfaat dimasayang akan datang.

Page 44: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Berikut beberapa contoh yang dapat didiskusikandalam pemecahan masalah SDAL:

Penemuan deposit mineral yang baru Teknik ekstraksi yang lebih efisien, yang dapat

memnfaatkan deposit yang grade-nya rendah. Proses produksi dan pola konsumsi dapat

dimodifiaksi untuk memungkinkan substitusimineral langkah dengan mineral yang tersedia.

Unsur-unsur yang semula tida berguna dapatdimanfaatkan

Energy surya dan tenaga magnetic lain yangmerupakan sumber daya alir (flow resources)dapat dimanfaatkan untuk sumber energy darisumber alternatif.

Page 45: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

PENGGOLONGAN SUMBERDAYA

Page 46: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

PENGOLONGAN SUMBERDAYA

a. Sumberdaya stok (Stock resources, Exhaustubleresources)

Contoh : deposit mineral, dimana jumlah tertentusuatu ekstraksi yang terus menerus akhirnya akanmenguras stok yang tersedia.

b. Sumberdaya alir (Flow resources) Contoh: radiasi matahari, dimana mencapai atmosfer

bumi dalam jumlah kostan. Pemanfaatan sumberdayatersebut harus dilakukan seketika pada saat tersediakarena radiasi yang tidak dimanfaatkan atauditangkap dan disimpan berarti akan hilang. Penyimpanan dapat merubah sumberdaya alirmenjadi sumberdaya cadangan (fund resources) yang jumlahnya dapat dimanipulasi.

Page 47: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

c. Sumberdaya khusus

Sumberdaya biologi mewakili kategori yang kompleks darisumberdaya. Sumberdaya ini memanfaatkan energy surya,sumberdaya hidrologi, sumberdaya alir/cadangan, dan unsure-unsur hara yang merupakan sumberdaya cadangan.

Keseimbangan yang labil dapat terjadi bebas dari campur tanganmanusia. Tetapi dilain pihak, manusia dapat memanipulasinyadan membentuk keseimbangan tertentu yang berbeda.Dengan sejumlah energy surya dan kapasitas biologi untukberproduksi serta mengendalikan manusia maka sumberdayabiologi merupakan sumberdaya yang pulih (renewableresources). Jadi tidak secara otomatis menjadi sumberdaya pulihtetapi bergantung pada pengelolaan manusia dan budidaya yangditerapkan.

Manusia juga memperoleh nilai kegunaan dari sistem matahari,atmosfer, geologi, hidrologi dan sumberdaya biologi.

Page 48: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Penggunaan-penggunaan sumberdayabiologi dapat berupa:

Ekstraksi sumberdaya stok

Pemanenan sumberdaya biologi

Intersepsi sumberdaya alir

Pengambilan sumberdaya cadangan

Pengunaan ini disebut dengan penggunaankonsumtif. Penggunaan Non Konsumtifantara lain berupa kepuasan dari nilaiestetika.

Page 49: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Tantangan bagi manusia adalah untuk secara efektifmengelola sumberdaya untuk kepuasanya yangmaksimum. Tantangan ini mempunyai dimensi waktu yangkritis karena jika manusia bersedia menerima kemusnahanperadaban dalam beberapa generasi mendatang, makaekstraksi sumberdaya dapat berlangsung melebihi lajukeseimbangan. Laju keseimbangan disini misalnya adanyatebang pilih dimana mengatur laju pemanenanmenyebabkan keadaan sumberdaya selalu seimbang.

Demikian juga limbah yang dibuang ke biosfer, hidrosferdan atmosfer, dapat dilakukan melebihi kapasitaslingkungan alam yang mengasimilasinya sehingga terjadikerusakan lingkungan yang tidak dapat diperbaiki(irreversible). Strategi yang demikian akan meningkatkankesejahteraan mausia hanya dalam jangka pendek yangkemudian diikuti kemusnahan.

Page 50: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Bila manusia menghendaki kelanjutan peradabandan kemajuan terus menerus, maka pendekatanlain dalam mengelola sumberdaya harus dipilih.

Ekstraksi sumberdaya akan dianggap sebagaitindakan sementara sebelum teknikpendayagunaan sumberdaya pulih dapatdisempurnahkan.

Laju pemanenan sumberdaya pulih danpembuangan limbah (sisa produksi) harusditekan hingga tingkat yang konsisten denganusaha mempertahankan sistem biologi untukjangka panjang. Terjadinya limbah toksik danyang sulit dimusnahkan dengan sendirinya harusdihindari sejauh mungkin.

Page 51: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Secara garis besarnya, alternativepenggunaan sumberdaya alam biasanyasangat kompleks dan sekaligus melibatkansumberdaya LAHAN, UDARA dan AIR. Suatumacam penggunaan biasanya mempunyaidampak terhadap ketiganya. Jadi biasanyasumberdaya alam digunakan dalam bentukkombinasi lahan, udara dan air.

Page 52: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

CIRI UMUM PERMASALAHAN

DALAM PENGALOKASIAN

SUMBERDAYA ALAM

Mustopa Marli Ramli Batubara

Page 53: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Hampir semua keputusan yang menyangkut penggunaan,manjemen dan konservasi SDA berada dalam konteks yangrumit. Ciri-ciri umumnya sebagai berikut:

a. Sumberdaya yang dipertimbangkan merupakan komponendari sistem

yang kompleks.

Pengetahuan manusia yang telatif terbatas seringkalimengartikan manipulasi oleh manusia mempunyaikonsekuensi-konsekuensi yang masih sukar diprediksidan seringkali kaitan sebab akibat yang sukar diketahui.Keterbatasan pengetahuan manusia dicerminkan dalampenggunaan istilah-istilah antara lain: melimpah(spillovers), side effect dan unitended consequences(konsekuensi yang tidak diduga karenamempertimbangkan bahwa SDA sebagai komponen yangluas).

Page 54: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

b.Setiap tindakan alternative biasanya mempunyaikonsekuensi menguntungkan dan merugikan.Perbedaan konsekuensinya tergantung sudutpandang. Apakah ditinjau dari segi ekonomisebagai sudut pandang perorangan ataupun segisosial sebagai sudut pangan masyarakat.

c. Seringkali setiap keputusan mempengaruhibanyak orang atau pada daerah yang luas. Jugatingkat kesejahteraan akan berpengaruh secaraberbeda, dan kemampuan partisipasi dalampengambilan keputusan seringkali berbeda.Keputusan akan menyangkut keperluanmasyarakat (public decision) dan bukanperorangan (private decision).

Page 55: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

d. Pengambilan keputusan berada dalam ruanglingkup atau struktur kelembagaan yangkompleks, terutama yang berkaitan denganhak pemilikan, kewajiban pemilik danstruktur institusi yang terjadi.

Dalam pengambilan suatu keputusan berartiada suatu pengorbanan.

Page 56: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

PENGELOLAAN SUMBERDAYA ALAM DAN UPAYA PELESTARIANNYA

Page 57: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Definisinya

Sumber daya alam ialah suatu sumber daya yang terbentukkarena kekuatan alamiah, misalnya tanah, air dan perairan,udara dan ruang, mineral tentang alam, panas bumi dan gasbumi, angin, pasang surut/arus laut (Daryanto 1995:36).

Menurut Sukanto Reksodiprodjo (1990:5), Sumber daya alamadalah sesuatu yang berguna dan mempunyai nilai didalamkondisi dimana kita menemukannya. Sumber daya alammeliputi semua yang terdapat dibumi baik yang hidupmaupun benda mati yang berguna bagi manusia, terbatasjumlahnya dan pengusahaannya memenuhi kriteria – kriteriateknologi, ekonomi, social dan lingkungan.

Page 58: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Lahan pertanian

Hutan beserta hasil-hasilnya

Lahan kosong yang dilindungi, karena memberikan pesona keindahan alam.

Tempat rekreasi

Sumberdaya perikanan

Sumberdaya garam (laut)

Dan air bersih

Page 59: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Sumberdaya mineral (termasuk bahanbakar mineral atau tidak)

Sumber energi, seperti : solar,gelombang pasang, sumberdayaangin, dan sistem geotermalnya.

Page 60: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Pengembangan sumber daya alam (SDA)dan lingkungan hidup (LH) diarahkan untukmeningkatkan kesejahteraan rakyat dengantetap mempertimbangkan prinsip-prinsipkeberlanjutan pembangunan nasional dimasa mendatang. Terciptanya keseimbangan antara pemanfaatan dan kelestarian SDAdan LH merupakan prasyarat penting bagiterlaksananya keberlanjutan pembangunanSDA dan LH tersebut.

Page 61: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Pemanfaatan SDA yang terkendali danpengelolaan LH yang ramahlingkungan akan menjadi salah satumodal dasar yang sangat penting bagipembangunan nasional secarakeseluruhan. Selain itu, ketersediaanSDA juga mampu memberikansumbangan yang cukup berartiterhadap pembangunan ekonomi.

Page 62: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Namun akibat dari pemanfaatan SDAdan LH yang bersifat eksploitatif,keseimbangan dan kelestariannyamulai terganggu. Oleh karena itu,dalam rangka menjaga keseimbangandan kelestariannya perlu dilakukanberbagai langkah dan tindakanstrategis menurut bidang pembangunan yang tercakup dalam pembangunan SDA dan LH.

Page 63: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Pengelolaan Sumberdaya Alam(Environmental Resources

Management)

Page 64: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

A. Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable

Development)

Pengembangan berkelanjutan (sustainabledevelopment), sering diterjemahkan pembangunanberkelanjutan apabila berbicara dalam konteksnegara) seperti didefinisikan oleh United NationsCommision on Environment and Development(UNCED) atau komisi Brundtland, adalah : 'meetingthe basic needs of all the world's peopletodaywithout compromising the ability of futuregenerations to meet their needs'. (GEMI, 1998).Pembangunan yang berkelanjutan (sustainabledevelopment) sebagai tujuan utama untukmenetapkan dan meningkatkan prestasi ekologis,ekonomi, dan sosial.

Page 65: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Peraturan ekologis untuk pembangunan yang berkelanjutan :

Pemakaian sumber daya yang dapat diperbaharuiseharusnya tidak melebihi kemampuanregenerasisumber daya tersebut. Ini berhubungan dengankebutuhan performaekologi yang berkelanjutan(contohnya [paling tidak] keberlanjutan kapitalekologisyang ditentukan oleh fungsinya.

Emisi untuk lingkungan seharusnya tidak melebihikapasitas ekosistem-ekosistem individu

Page 66: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Kurun waktu dampak antropogenik untuklingkungan harus seimbang dengan kurunwaktu kemampuan proses alami dalamlingkungan yang berkaitan untuk bereaksi.

Resiko dan bahaya untuk kesehatanmanusia yang disebabkan oleh aktivitasantropogenik harus di minimalisasi.

Page 67: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Definisi lain adalah suatu kondisi kemajuanindustri yang memenuhi kebutuhan masa sekarangtanpa mengorbankan kemampuan generasimendatang untuk memenuhi kebutuhannya (Fiksel,1996, p.4).

Asumsi ini tercapai bila terlebih dulumempertimbangankan aspek lingkungan telahterikat erat dengan kegiatan bisnis, dimana prosesperbaikan dan pencarian kesempurnaanberlangsung secara otomatis terus menerus,

Gerakan ke arah kehidupan berkelanjutan memerlukan ketrampilan (kearifan lingkungan)dan fasilitas pasar (menyediakan potensimenghasilkan keuntungan yang tinggi).

Page 68: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Untuk bergerak ke depan perlu secara efektifmenyadari bahwa :

Krisis penggunaan berlebihan sumberdaya telah terjadidan nyata dan menunjukkan jumlah peningkatan dariwaktu ke waktu.

Terdapat trend sistematis jangka panjang dan bahkanaksi yang kuat dan seketika tidak cukup untukmencegah konsekuensi serius di dekade mendatangatau abad mendatang.

Page 69: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Solusi hidup yang mudah yaitu denganmengurangi kebutuhan kita dan beralih dariteknologi dan ‘pasar’ tertentu

(Solusi terletak kepada lebih mengarahkankembali pasar yang menuju caraberkelanjutan dalam memproduksikebutuhan kita).

Page 70: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Makna dari pembangunan yang berkelanjutan ituantara lain :

1) Emil Salim :

Yang dimaksud dengan pembangunanberkelanjutan atau suistainable developmentadalah suatu proses pembangunan yangmengoptimalkan manfaat dari sumber daya alamsumber daya manusia dengan menyerasikansumber alam dengan manusia dalam pembangunan(yayasan SPES, 1992 : 3

Page 71: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

2) Ignas Kleden :

Pembangunan berkelanjutan di sini untuksementara di definisikan sebagai jenispembangunan yang di satu pihak mengacupada pemanfaatan sumber-sumber alammaupun sumber daya manusia secaraoptimal dan di lain pihak serta pada saatyang sama memelihara keseimbanganoptimal di antara berbagai tuntutan yangsaling bertentangan terhadap sumber dayatersebut (yayasan SPES, 1992:XV).

Page 72: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

3) Sofyan Effendi :Pembangunan berkelanjutan adalah suatuproses pembangunan yang pemanfaatansumber dayanya, arah invesinya, orientasipengembangan teknologinya danperubahan kelembagaannya dilakukansecara harmonis dan dengan amatmemperhatikan potensi pada saat ini danmasa depan dalam pemenuhan kebutuhandan aspirasi masyarakat (Wibawa, 1991 :14).

Page 73: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Pengelolaan SumberdayaBerwawasan Lingkungan

Page 74: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Pembangunan berwawasan lingkungan adalahusaha meningkatkan kualitas manusia secarabertahap dengan memerhatikan faktor lingkungan.

Pembangunan berwawasan lingkungan dikenaldengan nama Pembangunan Berkelanjutan.

Konsep pembangunan berkelanjutan merupakankesepakatan hasil KTT Bumi di Rio de Jeniro tahun1992. Di dalamnya terkandung 2 gagasan penting,yaitu :

a. Gagasan kebutuhan, khususnya kebutuhanpokok manusia untuk menopang hidup.

Page 75: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

b. Gagasan keterbatasan, yaitu keterbatasankemampuan lingkungan untuk memenuhikebutuhan baik masa sekarang maupunmasa yang akan datang.

Page 76: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Adapun ciri-ciri Pembangunan BerwawasanLingkungan adalah sebagai berikut:

a. Menjamin pemerataan dan keadilan.

b. Menghargai keanekaragaman hayati.

c. Menggunakan pendekatan integratif.

d. Menggunakan pandangan jangka

panjang.

Page 77: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Beberapa upaya yang dapat dilakuklan masyarakatberkaitan dengan pelestarian lingkungan hidupantara lain :

a. Pelestarian Tanah (tanah datar, lahanmiring/perbukitan)

Terjadinya bencana tanah longsor dan banjirmenunjukkan peristiwa yang berkaitan denganmasalah tanah.

Banjir telah menyebabkan pengikisan lapisan tanaholeh aliran air yang disebut erosi yang berdampakpada hilangnya kesuburan tanah serta terkikisnyalapisan tanah dari permukaan bumi.

Tanah longsor disebabkan karena tak ada lagiunsur yang menahan lapisan tanah pada tempatnyasehingga menimbulkan kerusakan.

Page 78: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

B. Pelestarian udara

Udara merupakan unsur vital bagikehidupan, karena setiap organismebernapas memerlukan udara. Telah kitaketahui bahwa dalam udara terkandungberanekaragam gas, salah satunya adalahoksigen. Udara yang kotor karena debuatau pun asap sisa pembakaranmenyebabkan kadar oksigen berkurang.Keadaan ini sangat membahayakan bagikelangsungan hidup setiap organisme.Maka perlu diupayakan kiat-kiat untukmenjaga kesegaran udara lingkungan agartetap bersih, segar, dan sehat.

Page 79: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

C. Pelestarian Hutan

Eksploitasi hutan yang terus menerus berlangsung sejakdahulu hingga kini tanpa diimbangi dengan penanamankembali, menyebabkan kawasan hutan menjadi rusak.

Upaya yang dapat dilakukan untuk melestarikan hutan:

1). Reboisasi atau penanaman kembali hutan yang

gundul.

2). Melarang pembabatan hutan secara sewenang-

wenang.

Page 80: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

3). Menerapkan sistem tebang pilih dalam

menebang pohon.

4). Menerapkan sistem tebang–tanam dalam

kegiatan penebangan hutan.

5). Menerapkan sanksi yang berat bagi

mereka yang melanggar ketentuan

mengenai pengelolaan hutan.

Page 81: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

D. Pelestarian laut dan pantai

Seperti halnya hutan, laut juga sebagai sumberdaya alam potensial. Kerusakan biota laut danpantai banyak disebabkan karena ulah manusia.Pengambilan pasir pantai, karang di laut,pengrusakan hutan bakau, merupakan kegatan-kegiatan manusia yang mengancam kelestarian lautdan pantai. Terjadinya abrasi yang mengancamkelestarian pantai disebabkan telah hilangnyahutan bakau di sekitar pantai yang merupakanpelindung alami terhadap gempuran ombak.Adapun upaya untuk melestarikan laut dan pantaidapat dilakukan dengan cara :

Page 82: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

Melakukan reklamasi pantai dengan menanamkembali tanaman bakau di areal sekitar pantai.

Melarang pengambilan batu karang yang ada disekitar pantai maupun di dasar laut, karenakarang merupakan habitat ikan dan tanamanlaut.

Melarang pemakaian bahan peledak dan bahankimia lainnya dalam mencari ikan.

Melarang pemakaian pukat harimau untukmencari ikan.

Page 83: EKONOMI SUMBERDAYA ALAM DAN LINGKUNGANrepository.um-palembang.ac.id/id/eprint/331/1/Ekonomi...alam untuk mengkombinasikan barang dan jasa yang dibutuhkan manusia. Oleh karena itu,

E. Pelestarian Flora dan Fauna

Kehidupan di bumi merupakan sistemketergantungan antara manusia, hewan, tumbuhan,dan alam sekitarnya. Terputusnya salah satu matarantai dari sistem tersebut akan mengakibatkangangguan dalam kehidupan. Oleh karena itu,kelestarian flora dan fauna merupakan hal yangmutlak diperhatikan demi kelangsungan hidupmanusia. Upaya yang dapat dilakukan untukmenjaga kelestarian flora dan fauna di antaranyaadalah :

1) Mendirikan cagar alam dan suaka margasatwa.

2) Melarang kegiatan perburuan liar.

3) Menggalakkan kegiatan penghijauan.