ekonomi pembangunan - · pdf fileperkembangan ekonomi dan kebijakan ... struktur industri...
TRANSCRIPT
1
EKONOMI PEMBANGUNAN
SAYIFULLAH, SE., M.Akt
Pendahuluan dan KontrakPerkuliahan
Sayifullah, SE., M.Akt
2
Kerangka Presentasi Kontrak perkuliahan Deskripsi mata kuliah Standar kompetensi Garis besar materi tiap pertemuan Penilaian dan evaluasi akhir perkuliahan Referensi
Kontrak Perkuliahan
Tatap muka lebih kurang 12-14 pertemuan.
Jadwal perkuliahan mengikuti jadwal yangtelah ditetapkan oleh akademik*.
Minimal kehadiran mahasiswa adalah 75 %dari jumlah tatap muka untuk dapat
mengikuti ujian.
Tidak ada ujian susulan, baik UTS maupunUAS, bagi mahasiswa yg pada hari H ujian
tidak mengikutinya.
3
Deskripsi Mata Kuliah Ekonomi Pembangunan
Mata kuliah ini mempelajari dan menjelaskantentang permasalahan-permasalahan pembangunanekonomi yang dihadapi oleh Negara-negara SedangBerkembang/ Negara-negara Dunia ke-3 (developingcountries).
Mata kuliah ini juga mempelajari dan menjelaskantentang pembangunan ekonomi beserta teori-teoripembangunan, unsur-unsur pembangunan,perkembangan ekonomi dan kebijakanpembangunan ekonomi.
Standar Kompetensi
Setelah mempelajari mata kuliah ini, mahasiswa diharapkandapat mengetahui, memahami dan menjelaskan ruang lingkupekonomi pembangunan, awal mula perkembangannya hingga isu-isu terkini tentang pembangunan ekonomi.
Mahasiswa dapat menjelaskan tentang pembangunan ekonomibeserta teori-teori pembangunan, unsur-unsur pembangunan,perkembangan ekonomi dan kebijakan pembangunan ekonomi.
4
Garis Besar Materi Tiap Pertemuan Pertemuan 1 : Pendahuluan, kontrak perkuliahan dan SAP Pertemuan 2 : Ruang lingkup ekonomi pembangunan dan NSB Pertemuan 3 : Pendapatan nasional dan indikator pembangunan Pertemuan 4 : Teori pertumbuhan dan pembangunan ekonomi Pertemuan 5 : Penduduk dan pembangunan ekonomi Pertemuan 6 : Problem utama pembangunan Pertemuan 7 : Perencanaan ekonomi dan pembangunan Pertemuan 8 : Ujian Tengah Semester (UTS) Pertemuan 9 : Kewiraswataan dan peranan pemerintah dalam pembangunan Pertemuan 10 : Pembiayaan pembangunan Pertemuan 11 : Pembangunan berkelanjutan : kelestarian lingkungan dan pemb. Pertemuan 12 : Strategi pembangunan seimbang dan tak seimbang* Pertemuan 13 : Globalisasi dan perdagangangan bebas* Pertemuan 14 : Millennium Development Goals (MDGs)* Pertemuan 15 : Otonomi daerah dan pembangunan ekonomi* Pertemuan 16 : Ujian Akhir Semester (UAS)
Penilaian dan Evaluasi AkhirPerkuliahan
Tugas terstruktur (20%)
Kuis dan Kehadiran (15%)
UTS (25%)
UAS (40%)
Untuk tugas terstruktur akan ditentukan oleh dosen (dapat berupa paperatau makalah yang topiknya akan ditentukan kemudian).
5
Referensi M. L. Jhingan Sadono Sukirno Michael P.Todaro
Question and Answer… Mengamati negara-negara di dunia, kita dapat
mengklasifikasikannya menjadi 1)negara maju (dgn pendapatper kapita penduduk yg tinggi dan dijumpai tingkatkemakmuran yg tinggi secara umum) dan 2)negara sedangberkembang (terbelakang) dgn keadaan yg berkebalikan darinegara maju.
Menurut anda mengapa hal demikian dapat terjadi dan apa ygmenjadi penyebab perbedaan tsb?
6
Wisdom Words
If you plan for a year, plant a seedIf you ten years, plant a treeIf for hundred years, teach the peopleWhen you sow a seed once, you will reap a single harvestWhen you teach the people, you will reap a hundred harvest(K’UAN-TZU, 551-479 BC)
Terima Kasih Sampai nanti yah… Wassalam Wr.Wb.
7
Ruang Lingkup Ekonomi Pembangunan dan NegaraSedang Berkembang (NSB)
Sayifullah, SE., [email protected]
Materi Presentasi
Ekonomi pembangunan, studi tentang apa?
Riwayat pekembangan ilmu ekonomi pembangunan
Perkembangan pemikiran pembangunan
NSB, bagaimana karakteristiknya (sifat-sifat umum NSB)?
Negara Maju
Ukuran keberhasilan pembangunan
Beberapa istilah dalam pembangunan
8
Ekonomi Pembangunan??
Salah satu cabang dari ilmu ekonomiyang mengulas tentang masalah-masalahekonomi yang terjadi di negara-negaraberkembang serta menemukan cara-carapemecahannya, dengan harapan agarpembangunan ekonomi yang terjadi dinegara-negara berkembang dapatberjalan lebih cepat lagi.
Riwayat Ekonomi Pembangunandan Munculnya Kebutuhan AkanPembangunan Ekonomi
Sebelum PerangDunia (PD) II Setelah PD II
9
Sebelum Perang Dunia (PD) II
Negara-negara Sedang Berkembang (NSB)masih merupakan negara jajahan.
Para pemimpin NSB lebih memikirkan caramemerdekakan bangsa dan negaranya.
Ekonom-ekonom barat lebih memusatkanperhatiannya pada upaya mengatasi resesi
ekonomi dan pengangguran.
Masalah pembangunan ekonomi telahdipelajari jauh sebelum tahun 1945, namun
dalam mengupasnya masih merupakan bagiandari ekonomi teori.
Setelah PD II
Perhatian dan masalah pembangunan ekonomi muncul sejakberakhirnya Perang Dunia II.
Adanya keinginan NSB untuk mengejar ketertinggalan ekonomi.
Berkembangnya perhatian negara-negara maju terhadap masalahkemiskinan dan keterbelakangan NSB dan upaya untuk membantuusaha pembangunan ekonomi atas alasan kemanusian, perang idiologidan alasan ekonomi yaitu melakukan hubungan dagang dan investasi.
10
Gambar : Evolusi Pemikiran Pembangunan
GDPGDPGDP
Per kapitaRill
GDPPer kapita
Rill
IndikatorNon-moneter
(HDI)
IndikatorNon-moneter
(HDI)
PenghapusanKemiskinanPenghapusanKemiskinan
PemenuhanHak DasarPemenuhanHak Dasar KebebasanKebebasan
PembangunanBerkelanjutanPembangunanBerkelanjutan
Sumber : Meier & Stiglitz,Frontier of Development Economics (2002)Sumber : Meier & Stiglitz,Frontier of Development Economics (2002)
Pengelompokan Negara Berdasarkan Tingkat Kemajuan
Negara duniakesatu
(developedcountries)
ex:AmerikaUtara, Eropa
Barat, Australia,New Zealand
Negara duniakedua (second
world)
ex: EropaTimur,Rusia, Polandia,Cekoslovakia
Negara duniaketiga
(developingcountries)
ex: Asia,Afrika,TimurTengah,Amerika Latin
Negara duniakeempat
(underdevelopedcountries)
ex:AfrikaTengah,Amerika
Latin
11
Meir dan Baldwin : NSB?
It is primary-producing
It faces population pressures
It has underdeveloped natural resources
It has economically backward population
It is capital-deficient
It is foreign trade population
Todaro : NSB?
Taraf hidup yang rendah
Produktivitas rendah
Tingkat pertumbuhan populasi dan beban tanggungan tinggi
Angka pengangguran tinggi
Ketergantungan pada ekspor hasil-hasil pertanian
Dominasi, dependesi, dan vulnerabilitas dalam hubungan-hubunganinternasional
12
Peta Dunia : Developing Nation Vs Developed Nation
Peta Dunia : Developing Nation Vs Developed Nation
13
Karakteristik NSBTingkat taraf kehidupan rendah
Tingkat produktivitas rendah
Tingginya tingkat pertumbuhan penduduk
Ketergantungan pada sektor pertanian
Ekspor berupa barang primer
Keterbelakangan teknologi
Latar belakang sejarah
Tingkat taraf kehidupan rendah
Pendapatan per kapita
Disribusi pendapatan
Kemiskinan
Kesehatan
Pendidikan
Indeks Pembangunan Manusia
14
Tingkat taraf kehidupan rendah Rendahnya tingkat pendapatan dan pertumbuhan
pendapatan nasional yg rendah. Disparitas distribusi pendapatan yg tinggi.Terdapat
20% penduduk kelompok atas menerima 5 s.d 10 kalidari 40% penduduk kelompok bawah.
1.3 miliar penduduk hidup dengan pendapatan kurangdari $370 per tahun.
Tingkat harapan hidup rendah, kesehatan yg rapuh,malnutrisi, penyakit, tingginya angka kematian bayi.
Tingkat melek huruf rendah, tingginya angka putussekolah.
Populasi dan PNB per kapita
15
Rata-rata pertumbuhan PNB per kapita riil
Distribusi pendapatan
Ketidakmerataan pendapatan tinggidan lebar.
Miskin 40% vs. kaya 20%
• Brazil, Kolumbia, Kenya,Afrika Selatan- “Tinggi”• China, India Malaysia- “Moderat”• Taiwan, Indonesia, Korea Selatan- “Rendah”
16
Disparitas pendapatan
Jumlah penduduk Miskin dgn pendapatan kurang dari $ 1
17
Kesehatan
Harapan hidup•48 th (least developed)•63 th (developing)•75 th (developed)
Kesehatan dan pendidikan yg rendah
18
Human Development Index (HDI)
HDI dan rangking HDI
19
Angka kematian bayi per 1000 kelahiran bayi, 1998
Pertumbuhan penduduk
Angkakelahiran :
30-40/ 1000
Rata-ratapertumbuhanpenduduk :1,6 % per
tahun
20
Struktur Industri
Pertanian tidak hanya sebagai matapencaharian tetapi juga merupakan cara hidup(way of life)
Struktur industri NSB :Tenaga kerja dan kontribusi lapanganusaha Terhadap PDB
21
Populasi, TK, dan sektor pertanian
Komposisi ekspor dunia
22
Latar belakang sejarah
Merupakan negarabekas jajahan
Negara Maju?
Pada umumnya negara maju merupakan negara industri.
Tingkat teknologi dan kemampuan sumberdaya manusia di negaramaju sudah cukup tinggi.
Faktor-faktor produksi di negara maju sewaktu-waktu siap beroperasiapabila sewaktu-sewaktu timbul tambahan barang-barang dan jasa yangdiminta masyarakat.
Negara maju baru terjadi inflasi setelah full employment.
23
Ukuran Keberhasilan Pembangunan Ekonomi
Kenaikan pendapatan per kapita dan produktivitas per kapita. Kenaikan kesempatan kerja yang dapat berkerja secara
produktif yang diikuti oleh kenaikan jumlah dan mutu barang-barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat.
Distribusi pendapatan masyarakat yang lebih adil dan merata. Perubahan struktur ekonomi dan alokasi sumberdaya alam dan
sumberdaya manusia yang lebih baik atau lebih produktif. Peningkatan perolehan devisa dari hasil kegiatan ekspor barang
dan jasa yang disusul dengan berkurangnya pinjaman dari luarnegeri.
Peningkatan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Peningkatan rata-rata umur penduduk sebagai akibat
meningkatnya kesehatan.
BEBERAPA ISTILAH DAN DEFINISI
EkonomiPembangunan.
PembangunanEkonomi.
PertumbuhanEkonomi.
PerkembanganEkonomi.
24
Pembangunan Ekonomi (Economic Development) :
1. Meir dan Baldwin (1960) : suatu proses yang menyebabkankenaikan pendapatan riil per kapita dalam waktu lama.
2. W. W. Rostow (1971) : proses yang menyebabkan terjadinyaperubahan ciri-ciri penting pada suatu masyarakat, yaituperubahan pada 1) sistem politik 2) struktur sosial 3) nilai-nilaimasyarakat 4) struktur kegiatan ekonomi.
3. Pengolahan kekuatan ekonomi potensial menjadi ekonomi riildengan penanaman modal, penggunaan teknologi, serta melaluipeningkatan kemampuan berorganisasi dan manajemen (FEUNDIP).
Pertumbuhan Ekonomi (Economic Growth)
Kenaikan pendapatan nasional dari tahun ke tahun. Pertumbuhanekonomi berkaitan dengan kenaikan produksi barang dan jasayang dihasilkan dalam kegiatan ekonomi masyarakat.
25
Perkembangan EkonomiPerkembangan Ekonomi dikaitan dengan evolusi, bukan dalamhubungan langsung dengan paham pertumbuhan ataupun denganpembangunan. Perkembangan digunakan dalam ulasan mashabklasik mengenai perkembangan ekonomi seperti yang terjadi dinegara-negara Eropa Barat dan Amerika Serikat di abad XIX.
Terima Kasih… Sampai nanti yah…
26
Pendapatan Nasional &Indikator Pembangunan
Sayifullah, SE., [email protected]
Materi Presentasi
Pembangunan menurut pandangan tradisional(pembangunan dan pendapatan nasional).
Makna pembangunan menurut paradigmabaru (definisi yg lebih luas).
Indikator moneter dan indikator non-moneterdari pembangunan.
27
28
Pembangunan dan Pendapatan Nasional
Pembangunan ekonomi oleh suatu negaraditujukan agar tercapainya kenaikanpendapatan nasional dan kenaikanpendapatan per kapita.
Kenaikan pendapatan nasional berartikenaikan kesejahteraan materil bagipenduduk. (pandangan tradisionalis)
Pembangunan?
Pembangunan=
PertumbuhanEkonomi
(KenaikanPendapatan
Nasional)
29
Pengertian Pendapatan Nasional
Pendapatan nasional dapat diartikan sebagai nilai barang dan jasa yangdihasilkan atau diproduksikan suatu negara dalam tahun tertentu.
Istilah pendapatan nasional dapat berarti sempit dan berarti luas.
Dalam arti sempit jika berpedoman langsung pada terjemahan nationalincome.
Sedangkan dalam arti luas, pendapatan nasional merujuk pada PDB, PNB,PNN dan NI.
Metode Penghitungan Pendapatan Nasional
Pendekatan produksi
Pendekatan pendapatan
Pendekatan pengeluaran
30
Penghitungan Pendapatan Nasional denganPendekatan Produksi• Penghitungan pendapatan nasional dengan pendekatan produksi
adalah dengan menjumlahkan nilai barang dan jasa yang dihasilkanoleh berbagai sektor dalam perekonomian dalam tahun tertentu.Dalam hal ini yang dijumlahkan adalah nilai tambahnya.
• Berbagai sektor ekonomi yang dimaksud adalah sembilan sektorekonomi yang meliputi : 1) sektor pertanian, peternakan, kehutanandan perikanan 2) sektor pertambangan dan penggalian 3) sektorindustri pengolahan 4) sektor listrik, gas dan air bersih 5) sektorkonstruksi 6) sektor perdagangan, hotel dan restoran 7) sektorpengangkutan dan komunikasi 8) sektor keuangan 9) sektor jasa-jasa.
Penghitungan Pendapatan Nasional denganPendekatan Pendapatan
• Penghitungan pendapatan nasional dengan pendekatanpendapatan adalah dengan menjumlahkan balas jasayang diterima oleh faktor-faktor produksi yangdigunakan dalam mewujudkan barang dan jasa dalamperekonomian dalam tahun tertentu.
• Balas jasa produksi yang dimaksud adalah meliputi :upah dan gaji; sewa tanah; bunga modal; dankeuntungan.
31
Penghitungan Pendapatan Nasional denganPendekatan Pengeluaran
• Penghitungan pendapatan nasional dengan pendekatanpengeluaran adalah dengan menjumlahkan seluruhkomponen permintaan akhir atas barang dan jasa yangdihasilkan perekonomian dalam tahun tertentu.
• Komponen permintaan akhir atau pengeluaran tersebutmeliputi : 1) pengeluaran konsumsi rumah tangga danlembaga swasta yang tidak mencari keuntungan 2)pembentukan modal tetap domestik bruto danperubahan stok 3) pengeluaran konsumsi pemerintah 4)ekspor neto (yaitu ekspor dikurangi impor).
Beberapa Konsep Pendapatan Nasional• PDB : nilai barang-barang dan jasa-jasa dalam suatu negara yang
diproduksikan oleh faktor-faktor produksi milik warganegaranegara tersebut dan negara asing.
• PNB : nilai barang-barang dan jasa-jasa dalam suatu negara yangdiproduksikan oleh faktor-faktor produksi milik warganegaranegara tersebut.
• PDB = PNB + (PFN dari LN)• PFN dari LN (Pendapatan faktor neto dari Luar Negeri) :
pendapatan faktor-faktor produksi yang diterima dari luar negeridikurangi dengan pendapatan faktor-faktor produksi yangdibayarkan ke luar negeri.
• Pendapatan Nasional Bruto (PNB) dan Pendapatan Nasional Neto(PNN)
• PNN = PNB – Depresiasi• PN = PNN – Pajak tak langsung
32
Pendapatan Nasional Harga Berlaku (Nominal) danPendapatan Nasional Harga Tetap (Riil)
Pengukuran kegiatan ekonomi atau pendapatan nasional harus bebas darifluktuasi atau perubahan nilai uang.
Pendapatan nasional harga berlaku adalah pendapatan nasional yang masihterpengaruh fluktuasi atau perubahan nilai uang.
Pendapatan nasional harga tetap adalah pendapatan nasional yang bebas daripengaruh fluktuasi atau perubahan nilai uang.
Untuk mendapatkan pendapatan nasional harga tetap (riil), nilai pendapatannasional nominal harus dikoreksi dengan indeks harga, yang merupakanpengukur nilai uang, agar diperoleh nilai pendapatan nasional tetap (riil).
GNP Nominal dan GNP Riil (Ilustrasi)
GNP Nominal Th. 2000 GNP Nominal Th. 2003 GNP Riil Th. 2003
12 Pakaian @ 20.000 = Rp 240.000 15 Pakaian @ 23.000 = Rp 345.000 15 Pakaian @ 20.000 = Rp 300.000
17 Celana @ 22.000 = Rp 374.000 20 Celana @ 25.000 = Rp 500.000 20 Celana @ 22.000 = Rp 440.000
Total = Rp 614.000 Total = Rp 845.000 Total = Rp 740.000
33
Development = Economic Growth, is it enough?
• Development is “Comprehensive”.• Development is a multidimensional process.• Development implies more than increase in the
production of goods and services.
34
Growth is not enough...
Pertumbuhanoutput tidaklahberarti bahwakehidupan yglebih baik bagi
semua.
Pertumbuhandiperlukan
namun tidaklahcukup bagi
pembangunanekonomi.
Ukuran Pembangunan
Ukurantradisional :
pra-1970(kenaikanGNP riil)
Paradidgmabaru
pembangunan: 1970 dan
sesudahnya…
35
Ukuran Tradisional• Pembangunan adalah adanya pertumbuhan
ekonomi atau kenaikan pendapatan nasional.• Keadaan atau posisi di mana suatu negara
mencapai dan mempertahankan pertumbuhanGNP-nya pada tingkat 5 % per tahun atau lebih(Todaro, 2003).
Paradigma Baru Pembangunan
Mahbub ul Haq: “Problem pembangunanharuslah didefinisikan sebagai upayaselektif untuk mengurangi dampak burukdari bentuk kemiskinan. Tujuanpembangunan haruslah didefinisikansebagai pengurangan secara progresifmalnutrisi, penyakit, buta huruf,kemelaratan, pengangguran danketimpangan”.
36
Three Core Values of Development
Sustenance:kemampuan untuk
memenuhikebutuhan dasar
Self-esteem:memanusiakan
manusia
Freedom fromservitude:kebebasan
untuk memilih
Three Objectives of Development
To increase availability and improvements in thedistribution of food, shelter, health, protection, etc.
To improve ‘levels of living,’ including higherincomes, more jobs, better education, etc.
To expand the range of economic and social choicesavailable to individuals and nations
37
Development as FreedomAmartya Sen, 1999
• Lima hal penting dari kebebasan:▫ Kebebasan politik▫ Kebebasan ekonomi▫ Kesempatan sosial▫ Jaminan transparansi (system hukum)▫ Keamanan yg melindungi
Development is…• Memperluas melek huruf dan pendidikan,
fasilitas kesehatan.• Kemajuan sistem perdagangan, keuangan,
transportasi yg dimiliki oleh pihak lokal(penduduk asli)
• Adanya sistem jaminan sosial bagi kaum miskin,cacat dan asuransi sosial.
• Perbaikan status dan hak bagi perempuan.• Penyebaran teknologi untuk memenuhi
kebutuhan manusia.
38
Development : Institutional Approach
• Pemerintah yg efisien dalam menyediakan pelayanan(ex. akses yg luas bagi ketersediaan perumahan, listrik,air and telekomunikasi)
• Pengurangan korupsi baik pada sektor publik maupunsektor privat (swasta).
• Perbaikan dan efisiensi pada pasar tenaga kerja.• Kebebasan ekonomi yg lebih besar-berhubungan
dengan kebebasan sosial dan politik.
Indikator Pembangunan : Moneter dan NonMoneter
• Indikator pembangunan moneter meliputi : 1)pendapatan per kapita 2) indikator kesejahteraanekonomi bersih (net economic welfare); diperkenalkanoleh Nordhaus dan Tobin (1972) untukmenyempurnakan PNB agar memperoleh indikatorekonomi yang lebih baik.
• Indikator pembangunan non moneter meliputi : 1)indikator sosial 2) indeks kualitas hidup danpembangunan manusia 3) indikator campuran.
39
Pendapatan Per kapita dan Tingkat Kemakmuran
• Banyak indikator yang digunakan untuk menunjukantingkat kemakmuran dan taraf hidup yang dicapai olehmasyarakat suatu negara dan diantaranya adalahpendapatan per kapita.
• Pendapatan per kapita adalah pendapatan rata-ratapenduduk suatu negara dalam waktu tertentu.
• Pendapatan per kapita dapat dihitung denganmenggunakan salah satu persamaan berikut :a) PNB per kapita = PNB/ jumlah pendudukb) PDB per kapita = PDB/ jumlah penduduk.
Indikator Kesejahteraan Ekonomi Bersih
• Indikator Kesejahteran Ekonomi Bersih (Net Economic Welfare)diperkenalkan William Nordhaus dan James Tobin (1972), untukmenyempurnakan nilai-nilai GNP agar memperoleh indikatorekonomi yg lebih baik.
• Indikator Ekonomi bersih dapat dilakukan dengan dua cara :1) Koreksi Positif : Memperhatikan waktu senggang (leisure time)dan perekonomian sektor informal2) Koreksi Negatif : Kerusakan lingkungan oleh kegiatanpembangunan.
40
Indeks Kualitas Hidup dan PembangunanManusia• Morris D : Physical Quality of Life Index (PQLI) Indeks Kualitas
Hidup (IKH) yaitu gabungan tiga faktor : tingkat harapan hidup,angka kematian dan tingkat melek huruf.
• Sejak 1990 UNDP mengembangkan indeks pembangunan manusia(Human Development Index = HDI) : (1) Tingkat harapanhidup (2) Tingkat melek huruf masyarakat dan (3) Tingkatpendapata riil per kapita masyarakat berdasarkan daya beli masing-masing negara.
• Besarnya indeks 0 sampai dengan 1. Semakin mendekati 1 berartiindeks pembangunan manusianya tinggi demikian sebaliknya.
What is the Human Development Index (HDI)?
• HDI has 3 components:Life expectancy at birthEducation (average of literacy and enrolment rates)Weighted measure of per capita income
• HDI defines each country’s achievement in each of the 3 componentsrelative to the minimum and maximum observed world-wide. e.g. if lifeexpectancy at birth in country X is 55, the world minimum is 45, and worldmaximum is 80, then the index for country X is (55-45)/(80-45)=2/7 =0.29.
• HDI does this for all three components, and then averages them• Each country is given a number between 0 and 1: ‘the fraction of ultimate
development’
41
Indikator CampuranBPS : Indikator Kesejahteraan Rakyat Susenas Inti (Core Susenas)
• Pendidikan : tingkat pendidikan, tingkat melek huruf dan tingkatpartisipasi pendidikan.
• Kesehatan : rata-rata hari sakit, fasilitas kesehatan.• Perumahan : sumber air bersih & listrik, sanitasi & mutu rumah.• Angkatan kerja : partisipasi tenaga kerja, jumlah jam kerja, sumber
penghasilan utama, status pekerjaan.• Keluarga Berencana dan Fertilisasi : Penggunaan ASI, tingkat
imunisasi, kehadiran tenaga kesehatan pada kelahiran, penggunaanalat kontrasepsi.
• Ekonomi : tingkat konsumsi per kapita.• Kriminalitas : jumlah pencurian per tahun, jumlah pembunuhan
per tahun, jumlah perkosaan per tahun.• Perjalanan wisata : frekuensi perjalanan wisata per tahun.• Akses di media massa : jumlah surat kabar, jumlah radio dan
jumlah televisi.
Terima Kasih…• Sampai nanti…
42
Sayifullah, SE., M.Akt
Aliran Historis Aliran Analitis Teori Schumpeter
43
Aliran historis melihat pembangunan ekonomiberdasarkan pengalaman sejarah tentangtahap-tahap perkembangan ekonomi suatunegara.
Teori ini muncul pada abad ke-19.
44
Friedrich List Bruno Hilderbrand Karl BucherW. W. Rostow
Menurut List sistem liberalisme dapatmenjamin alokasi sumberdaya secaraoptimal.
Perkembangan ekonomi bergantung padaperanan pemerintah, organisasi swasta danlingkungan kebudayaan.
Perkembangan ekonomi dapat terjadi jikaada kebebasan dalam organisasi politik dankebebasan perorangan.
45
List menentukan tahap-tahap perkembanganekonomi berdasarkan cara berproduksi.
Menurut List tahap perkembangan ekonomimelalui 5 fase yaitu :1) fase primitif (masa berburu);2) fase berternak;3) fase bertani;4) fase bertani dan industri pengolahan;5) fase bertani, industri dan perniagaan.
Menurut Hilderbrand perkembangan ekonomididasarkan pada cara distribusi atau carapertukaran yg dilakukan masyarakat, bukancara berproduksi.
Hilderbrand mengemukakan 3 sistemdistribusi yaitu :1) perekonomian barter;2) perekonomian uang;3) perekonomian kredit.
46
Pendapat Karl Bucher merupakan sintesa dariList dan Hilderbrand.
Menurutnya perkembangan ekonomi ditinjaudari jarak antara produsen dan konsumen.
Perkembangan ekonomi melalui tiga tahapyaitu :1)Produksi untuk kebutuhan sendiri(subsisten) atau rumahtangga tertutup2)Perekonomian kota atau rumahtangga kota3)Perekonomian nasional atau rumahtanggabangsa dan rumahtangga dunia
Menurut Rostow proses pembangunanekonomi bisa dibedakan dalam 5 tahap yaitu:1) Masyarakat tradisional;2) Prasyarat lepas landas;3) Lepas landas;4) Gerakan ke arah kedewasaan;5) Tahap konsumsi tinggi.
Dasar pembedaan proses pembangunanekonomi menjadi 5 tahap adalahkarakteristik perubahan keadaan ekonomi,sosial, dan politik yg terjadi.
47
Pembangunan ekonomi merupakan proses multidimensionaldalam masyarakat.
Pembangunan ekonomi bukan berarti perubahan strukturekonomi saja yg ditunjukan oleh menurunnya peranan sektorpertanian dan peningkatkan peranan sektor industri.
Pembangunan ekonomi berarti pula sebagai suatu proses ygmenyebabkan antara lain :
1) perubahan orientasi organisasi ekonomi, sosial dan politik yangberorientasi pada suatu daerah menjadi berorientasi ke luar.
2) perubahan pandangan masyarakat mengenai jumlah anakdalam keluarga dari banyak anak menjadi keluarga kecil.
3) perubahan kegiatan investasi masyarakat dari investasi tidakproduktif menjadi investasi produktif.
4) perubahan sikap hidup dan adat istiadat dari yg kurangmerangsang pembangunan ekonomi menjadi lebih mendukungpembangunan ekonomi (penghargaan terhadap waktu,penghargaan terhadap prestasi seseorang).
Cara-cara produksi primitif dan bersifatturun temurun.
Kegiatan ekonomi bertumpu pada sektorpertanian.
Tingkat produksi dan produktifitas rendah. Kedudukan seseorang dalam masyarakat
tidak jauh berbeda dengan nenekmoyangnya.
Mobilitas vertikal yang kecil kemungkinannyabagi seseorang, kecuali karena faktorketurunan.
Kekuasaan politik berada pada tuan tanah.
48
Merupakan transisi persiapan mencapai pertumbuhan danperkembangan lebih lanjut.
Dalam tahap ini terjadi perubahan multidimensional dalamsistem politik, struktur sosial, sistem nilai dalammasyarakat dan struktur ekonomi.
Tahap prasyarat tinggal landas ini ada 2 corak, yaitupertama yg dialami negara Eropa, Asia, Timur Tengah danAfrika dan kedua yg dialami negara born free (AS, Kanada,Australia, Selandia Baru).
Pada corak yg pertama terjadi perombakan masyarakattradisional yg sudah ada. Sedangkan pada corak yg keduatanpa harus merombak sistem masyarakat.
Terdapat kemampuan masyarakat untuk menggunakan ilmupengetahuan modern dan membuat penemuan-penemuanbaru yg bisa menurunkan biaya produksi.
Kemajuan sektor pertanian memegangperanan penting dalam masa peralihansebelum mencapai tahap tinggal landas.
Kemajuan pertanian menjamin penyediaanbahan makanan bagi penduduk di pedesaandan perkotaan.
Kenaikan produktivitas di sektor pertanianakan memperluas pasar dari berbagaikegiatan industri.
Terjadi investasi yag cukup besar pada saranadan prasarana.
49
Pada tahap ini pertumbuhan ekonomi selalu terjadi. Terjadi perubahan yg drastis dalam masyarakat seperti
revolusi politik, terciptanya kemajuan yg pesat dalaminovasi, dan terbukanya pasar-pasar baru.
Terjadi peningkatan investasi yg semakin tinggi ygmempercepat laju pertumbuhan pendapatan nasional.
Rostow mengemukan tiga ciri utama dari negara-negara ygsudah mencapai masa tinggal landas yaitu :1)terjadinya kenaikan investasi produktif antara 5-10% daripendapatan nasional.2)terjadinya perkembangan satu atau beberapa sektorindustri dgn tingkat pertumbuhan yg sangat tinggi.3)terciptanya suatu kerangka dasar politik, sosial dankelembagaan yg bisa menciptakan perkembangan sektormodern yg menyebabkan pertumbuhan ekonomi terusterjadi.
Terjadi kemampuan negara untukmengerahkan sumber-sumber modal dalamnegeri, karena kenaikan tabungan dalamnegeri.
Inggris dan Jepang mencapai tahap tinggallandas tanpa mengimpor modal (bantuan luarnegeri) sama sekali.
50
Masyarakat sudah secara efektif menggunakanmenggunakan teknologi modern pada hampir semuakegiatan produksi.
Sektor-sektor pemimpin baru muncul menggantikan sektor-sektor pemimpin lama yg mengalami kemundurun.
Karakteristik non-ekonomis tahap menuju kedewasaan :1)struktur dan keahlian tenaga kerja mengalamiperubahan. Peranan sektor industri semakin penting,sedangkan sektor pertanian menurun.2)sifat kepemimpinan dalam perusahaan mengalamiperubahan. Peranan manajer profesional semakin pentingdan menggantikan kedudukan pengusaha-pemilik.3)kritik-kritik terhadap industrialisasi mulai munculsebagai akibat dari ketidakpuasan terhadap dampakindustrialisasi.
Tahap konsumsi tinggi merupakan tahap akhir dari teoripembangunan ekonomi Rostow.
Pada tahap ini perhatian masyarakat lebih menekankanpada masalah-masalah yg berkaitan dgn konsumsi.
Pada tahap ini ada tiga macam tujuan masyarakat(negara) yaitu :1)memperbesar kekuasaan dan pengaruh ke luar negeri.2)menciptakan negara kesejahteraan (welfare state)dgn cara mengusahakan terciptanya pembagianpendapatan yg lebih merata melalui sistem pajak ygprogresif.3)meningkatkan konsumsi masyarakat melebihikebutuhan pokok menjadi meliputi pula barang-barangkonsumsi tahan lama dan barang-barang mewah.
51
Teori Klasik Teori Keynes Teori Marx
52
Dalam bukunya yg berjudul Wealth of Nation(1776), Smith mengemukakan tentang prosespertumbuhan ekonomi dalam jangkapanjang.
Dua aspek utama pertumbuhan ekonomimenurut Smith adalah :1)pertumbuhan output total2)pertumbuhan penduduk
53
Pertumbuhan output total dipengaruhi oleh : 1)sumberdaya alam yg tersedia(tanah);2)sumber daya insani(jumlahpenduduk);3)stok modal yg ada.
Sumber daya alam yang tersedia menurut Smithmerupakan batas maksimum bagi pertumbuhan dalamperekonomian. Pertumbuhan output akan berhenti jikasemua sumber daya alam tersebut telah digunakan secarapenuh.
Sumber daya insani berperan pasif dalam pertumbuhanoutput. Jumlah penduduk akan menyesuaikan diri dgnkebutuhan akan tenaga kerja dari masyarakat.
Pengaruh stok modal terhadap pertumbuhan output dapatbersifat langsung dan tak langsung. Bersifat langsungberarti bahwa pertambahan modal akan langsungmeningkatkan output. Sedangkan tidak langsung berartibahwa semakin besar stok modal semakin besarkemungkinannya dilakukan spesialisasi yg akan akanmeningkatkan produktivitas.
Menurut Smith jumlah penduduk meningkatjika tingkat upah berada di atas upahsubsisten. Sebaliknya jika tingkat upahberada di bawah tingkat upah subsisten makajumlah penduduk berkurang.
Tingkat upah ditentukan oleh permintaan danpenawaran tenaga kerja.
Permintaan tenaga kerja ditentukan olehstok modal dan tingkat output masyarakat.
54
Proses pertumbuhan David Ricardo tidak jauhberbeda dengan A. Smith.
Ciri-ciri perekonomian menurut Ricardo adalah :1)jumlah tanah terbatas2)tenaga kerja (penduduk) bertambah atau berkurangtergantung pada tingkat upah apakah berada di atasatau di bawah tingkat upah minimal (tingkat upahalamiah atau natural wage)3)akumulasi modal terjadi bila tingkat keuntungan ygdiperoleh oleh pemilik modal di atas tingkatkeuntungan minimal yg diperlukan untuk menarikmereka melakukan investasi.4)kemajuan teknologi terjadi sepanjang waktu.5)sektor pertanian dominan
Dengan terbatasnya luas tanah, makapertumbuhan penduduk akan menurunkanproduk marginal yg dikenal istilah law ofdiminishing return. Selama buruh ygdipekerjakan pada tanah tersebut bisamenerima tingkat upah di atas upah alamiah,maka jumlah penduduk akan semakinbertambah, sehingga ini akan menurunkanlagi produk marginal tenaga kerja dan padagilirannya akan menekan tingkat upah kebawah.
55
Proses ini akan berhenti jika tingkat upahtelah mencapai tingkat upah alamiah.
Jika tingkat upah berada di bawah tingkatupah alamiah maka jumlah penduduk akanberkurang. Dan tingkat upah akan naik lagisehingga mencapai tingkat upah alamiah.Pada posisi ini jumlah penduduk ini konstan.
Faktor produksi tanah dan tenaga kerjamemiliki kekuatan dinamis yg menarikperekonomian ke arah tingkat upahminimum, yaitu bekerjanya law ofdiminishing return.
Peranan akumulasi modal dan teknologi adalahcenderung meningkatkan produktivitas tenaga kerja,artinya bisa memperlambat berkerjanya law ofdiminishing return yg pada gilirannya akanmemperlambat pula penurunan tingkat hidup ke arahtingkat hidup minimal.
Inilah inti dari proses pertumbuhan kapitalis menurutRicardo.
Terdapat proses tarik menarik antara dua kekuatandinamis yaitu law of diminishing return dan kemjuanteknologi.
Namun akhirnya proses ini dimenangkan oleh law ofdiminishing return. Keterbatasan tanah akanmembatasi pertumbuhan ekonomi suatu negara.
Suatu negara hanya bisa tumbuh sampai pada batasyg dimungkinkan oleh sumber alamnya.
56
Apabila semua potensi sumberdaya alam telahdieksploitir secara penuh maka perekonomianberhenti tumbuh.
Masyarakat mencapai posisi stationernya dg ciri-ciri:1)tingkat output konstan2)jumlah penduduk konstan3)pendapatan per kapita konstan4)tingkat upah pada tingkat upah alamiah5)tingkat keuntungan pada tingkat minimal6)akumulasi modal berhenti7)tingkat sewa tanah yg maksimal
Malthus terkenal dengan teori penduduk. Gagasan pembangunanekonomi terdapat dalam buku berjudul The progress of Wealthdari bukunya yang berjudul Principles of political Economy(1820).
Menurut Malthus pembangunan ekonomi adalah suatu proses naikturunnya kegiatan ekonomi. Malthus memusatkan perhatianterhadap perkembangan kesejahteraan suatu negara, yaitupembangunan yang dapat dicapai dengan meningkatkankesejahteraan penduduk suatu negara. Tingkat kesejahteraandipengaruhi oleh (1) pertumbuhan penduduk dan pembangunanekonomi (2) peranan proses produksi dan distribusi (3) pengaruhfaktor-faktor produksi dalam pembangunan ekonomi (4) prosesakumulasi modal dalam pembangunan ekonomi (5) kekuranganpermintaan permintaan efektif (6) stagnasi ekonomi.
Kelemahan teori Malthus (1) stagnasi sekuler tidak melekat padaakumulasi modal (2) pandangan negatif terhadap akumulasimodal (3) pertukaran antarbarang dagangan tidak dilakukansecara langsung (4) konsumen tidak produktif memperlambatkemajuan (5) dasar tabungan bersisi satu, yaitu tabungan tuantanah.
57
Pada tahun 1848 Mill menerbitkan bukunya Principlesof Political Economy With Some of Their Applicationto Social Philosophy.
Mill menganggap bahwa pembangunan ekonomimerupakan fungsi tanah, tenaga kerja dan modal.Tanah dan tenaga kerja adalah dua faktor produksiasli, sedangkan modal merupakan persediaan yangdikumpulkan dari produk tenaga kerja sebelumnya.
Peningkatan kesejahteraan hanya mungkin bila tanahdan modal mampu meningkatan produksi lebih cepatdibandingkan angkatan kerja. Kesejahteraan terdiridari peralatan, mesin dan keterampilan angkatankerja. Tenaga kerja produktif menimbulkankesejahteraan dan akumulasi modal. Laju akumulasimodal merupakan fungsi dari bagian angkatan kerjayang dikerahkan secara produktif.
Pembangunan ekonomi memerlukan (1) pengendalianpertumbuhan penduduk (2) cadangan upah yang berasaldari kenaikan investasi (3) laju akumulasi modal yangtergantung pada (a) jumlah dana yang dapat menghasilkantabungan atau besarnya sisa hasil usaha (b) kuatnyakecenderungan menabung (4) tingkat keuntungan, menurutMill semakin menurun karena hasil yang semakin menurundi sektor pertanian dan bertambahnya penduduk (5)keadaan stasioner yang membawa perbaikan distribusipendapatan dan upah tenaga kerja (6) peranan pemerintahdalam memperbaiki redistribusi pemilikan sarana produksi.
Dalam membangun teori Mill membicarakan berbagaifaktor, misalnya tingkat tabungan, tingkat laba, tingkatakumulasi modal, kemajuan teknologi, distribusi yang adil,perluasan perdagangan luar negeri, perubahankelembangaan dan hal terkait lainnya.
58
Teori Mill dapat diterapkan di negaraberkembang mengenai (1) akumulasi modal (2)hasil produksi yang semakin berkurang (3)pertumbuhan penduduk (4) peranan terbataspemerintah.
Laju akumulasi modal dapat ditingkatkan denganmeningkatkan sisa hasil usaha dan memperketatkecenderungan menabung. Lahan di negaraberkembang terbatas jumlahnya dan perbaikanteknologi juga masih terbatas. Pertumbuhanpenduduk di negara-negara berkembang padaumumnya sulit dikendalikan dan hanya dilakukanpembatasan kelahiran. Peranan pemerintahdikurangi sampai batas minimal.
Keynes mengemukakan teori pertumbuhan ekonomi dalam bukunya The GeneralTheory of Employment, Interest and Money (1936). Buku Keynes tersebut menguraikantentang makroekonomi dan juga pertumbuhan ekonomi.
Menurut Keynes, pendapatan total merupakan fungsi dari pekerjaan total dalam suatumasyarakat. Makin besar pendapatan nasional, makin besar volume pekerjaan yangdiperlukan, demikian sebaliknya. Volume pekerjaan tergantung pada permintaanefektif. Permintaan efektif menentukan tingkat keseimbangan pekerjaan danpendapatan. Permintaan efektif ditentukan pada titik saat harga permintaan agregatadalah sama dengan penawaran agregat. Sedangkan permintaan efektif terdiri daripermintaan konsumsi dan permintaan investasi. Permintaan konsumsi tergantung padahasrat untuk mengkonsumsi. Hasrat mengkonsumsi tidak meningkat secepat kenaikanpendapatan. Sangat jarang antara pendapatan dengan konsumsi dapat disesuaikandengan investasi. Apabila volume investasi yang diperlukan tidak terpenuhi maka hargapermintaan agregat akan turun lebih rendah daripada harga penawran agregat.Akibatnya pendapatan dan pekerjaan akan turun sampai selisih itu terpenuhi.Perbedaan antara pekerjaan dan pendapatan ini sebagian besar tergantung padainvestasi. Volume investasi tergantung pada efisiensi marjinal dari modal dan sukubunga. Efisiensi marjinal dari modal merupakan tingkat produksi yang diharapkan dariaktiva modal baru. Bila harapan memperoleh laba tinggi, pengusaha melakukaninvestasi dalam jumlah lebih besar. Kenaikan investasi menyebabkan naiknyapendapatan. Naiknya pendapatan meningkatkan permintaan. Kemudian naiknyapermintaan akan meningkatkan investasi, selanjutnya meningkatkan pendapatan, dannaiknya pendapatan meningkatkan permintaan dan seterusnya berjalan secarakumulatif.
59
Keynes menganggap kapitalisme sebagai suatu mekanisme yang adaptif dalammembentuk dirinya sendiri menurut keadaan.
Penerapan teori Keynes di negara berkembang harus memenuhi asumsi-asumsiyang mendasarinya, yaitu (1) pengangguran siklis, teori Keynes didasarkan padapengangguran siklis yang terjadi selama depresi yang disebabkan kurangnyapermintaan efektif, sedangkan keadaan negara berkembang berbeda dengannegara maju, di negara berkembang yang terjadi adalah penganggurantersembunyi (2) analisis jangka pendek, faktor tenaga, peralatan, teknologi,selera dan kebiasaan konsumen, tidak dimanfaatkannya berbagai intensitastenaga kerja, aktivitas pengawasan, organisasi dan struktur sosial dianggap(given) padahal pembangunan ekonomi negara berkembang memerlukan jangkapanjang dan semua faktor yang disebutkan Keynes berubah setiap waktu (3)ekonomi tertutup, asumsi Keynes didasarkan pada ekonomi tertutup, sedang dinegara berkembang berdasar ekonomi terbuka karena keberhasilanpembangunan ekonomi di negara-negara berkembang tergantung padaperdagangan luar negeri, yaitu ekspor hasil pertanian dan bahan mentahindustri serta impor peralatan modal dan bahan jadi (4) penawaran lebih faktorkomplementer dan faktor tenaga kerja, teori Keynes mengasumsikan semuafaktor produksi sudah siap bekerja, padahal negara berkembang dengan strukturekonomi agraris semua faktor produksi belum siap dioperasikan (5) tenaga kerjadan modal secara serempak menganggur, keadaan seperti ini tidak terjadi dinegara berkembang, karena berlimpahnya tenaga kerja dan peralatan modal.
Instrumen dasar teori Keynes untuk mengujikesahihannya bagi negara berkembang adalah (1)permintaan efektif (2) kecenderungan mengkonsumsi(3) kecenderungan menabung (4) kecenderunganmodal marginal (5) suku bunga (6) multiplier.
Menurut V.K.R. Rao (dalam Jhingan, 1983) Keynestidak pernah merumuskan masalah ekonomi di negaraberkembang, ia juga belum pernah membicarakanrelevansinya bagi negara berkembang. Dengandemikian maka teori ekonomi Keynes tidak dapatditerapkan untuk memecahkan masalah ekonomi dinegara berkembang.
Walapun teori Keynes Sulit diterapkan di negara-negara berkembang, namun secara umum analisiskeynesian sangat bermanfaat guna memahami kondisiperekonomian yang sedang terjadi di negara-negaraberkembang.
60
Marx pengarang Das Capital (1884) memberikansumbangan mengenai teori pembangunanekonomi dalam tiga hal, yaitu (1) dalam arti luasmemberikan penafsiran sejarah dari sudutekonomi (2) dalam arti sempit memerincikekuatan yang mendorong perkembangankapitalis (3) menawarkan cara alternatif tentangpembangunan ekonomi berencana.
Sejarah perkembangan masyarakat menurut KarlMarx melalui lima tahap : (1) masyarakatkomunal primitif (2) masyarakat perbudakan (3)masyarakat feodal (4) masyarakat kapitalis (5)masyarakat sosialis.
Marx mengemukakan pendapatnya tentang adanya hukum gerakdi dalam masyarakat (1) konsentrasi, perusahaan-perusahaanyang kalah bersaing menggabungkan diri sehingga yang tinggalhanyalah perusahaan-perusahaan besar yang jumlahnya semaiknsedikit (2) akumulasi, perusahaan-perusahaan yang besarmemiliki kedudukan monopoli dan kekayaannya menumpuk (3)kesengsaraan, persaingan menyebabkan perusahaan-perusahaankecil bangkrut dan bubar, buruh semakin banyak dan upahsemakin menurun, akibatnya kemelaratan semakin meluas (4)krisis, produksi makin luas karena keuntungan selalu meningkat,sedangkan tenaga beli makin lemah karena buruh terus menurun,akibatnya barang-barang tidak laku dijual di pasar, selanjutnyaproduksi makin merosot dan akhirnya runtuhlah kapitalisme.Menurut Marx, pada pokoknya kapitalis mendorong (1) makinsengsaranya kaum buruh (2) terjadinya konsentrasi modal (3)turunnya tingkat keuntungan kapitalis.
Perkembangan ekonomi menurut analisis Karl Marx, karena (1)nilai lebih yang menimbulkan perjuangan kelas (2) akumulasimodal sebagai akibat adanya nilai lebih.
61
Teori marx dikritik oleh para penentangnyadengan alasan (1) nilai lebih tidak realistis (2)Marx merupakan nabi palsu (3) kemajuanteknologi bermanfaat di dalam meningkatkanpekerjaan (4) kecenderungan jatuhnyakeuntungan tidak benar (5) Marx ternyata tidakmemahami fleksibilitas kapitalisme (6) teorisiklus Marx tidak benar karena tidak realistis.
Teori Marx tidak dapat secara langsungditerapkan di negara berkembang. Marx tidakmemikirkan masalah yang terjadi di negaraberkembang. Marx hanya memperhatikanmasalah yang berhubungan dengan kapitalismedi dunia Barat.
62
J.A. Schumpeter mengemukakan teoripertumbuhan ekonomi dalam bukunya TheTheory of Economic Development yangkemudian terbit di Jerman tahun 1991. EdisiInggris muncul tahun 1934. Kemudian direvisidan diberi nama Business Cycles (1939).
Salah satu pendapat Schumpeter yangpenting adalah keyakinan bahwa sistemkapitalisme merupakan sistem yang palingbaik untuk menciptakan pembangunanekonomi yang pesat. Namun dalam jangkapanjang akan mengalami stagnasi.
Dalam analisisnya mengenai pembangunan ekonomi,Schumpeter mengasumsikan adanya perekonomianpersaingan sempurna yang berada dalamkeseimbangan mantap. Menurut Schumpeter,pembangunan adalah perubahan yang spontan danterputus-putus pada saluran-saluran arus sirkuler,gangguan terhadap keseimbangan yang selalumengubah dan mengganti keadaan keseimbanganyang ada sebelumnya.
Schumpeter berkeyakinan bahwa pembangunanekonomi terutama diciptakan oleh inisiatif darigolongan pengusaha yang inovatif, yaitu sekelompokorang atau golongan masyarakat yang mengorganisasidan menggabungkan faktor-faktor produksi untukmenciptakan barang-barang baru yang diperlukanmasyarakat. Mereka menciptakan inovasi ataupembaharuan dalam perekonomian.
63
Pembaharuan atau inovasi memiliki beberapa bentuk,yaitu (1) pengenalan barang baru (2) pengenalanmetode produksi baru (3) pembukaan pasar baru (4)pengembangan sumber bahan mentah baru (5)pembentukan organisasi baru dalam suatu perusahaanatau industri.
Menurut Schumpeter, pengusaha merupakan tokohkunci. Mereka melakukan kegiatan pembangunanekonomi dengan cara yang spontan dan terputus-putus. Gerakan siklis merupakan biaya pembangunanekonomi di bawah kapitalis yang merupakan ciritetap perjalanan dinamis. Meskipun teori Schumpetertermasuk karya besar, namun tidak lepas dari kritik.
Penerapan teori Schumpeter di negaraberkembang sangat terbatas, sebab (1)perbedaan tatanan sosio ekonomi (2)kurangnya wiraswasta di negara berkembang(3) teori Scumpeter tidak dapat diterapkanpada negara berkembang yang cenderungcampuran dan sosialis (4) Asimilasi inovasidalam masyarakat (5) mengabaikan konsumsi(6) mengabaikan tabungan (7) mengabaikanpengaruh eksternal (8) mengabaikanpertumbuhan penduduk (9) penjelasan yangkurang memuaskan mengenai inflasi dinegara-negara sedang berkembang.
64
Sumber Daya Alam Sumber Daya Modal dan Teknologi Jumlah Penduduk dan Kualitas Penduduk Sistem Sosial dan Sikap Masyarakat Luas Pasar atau Pangsa Pasar
TEORI TOKOH POKOK PIKIRAN KETERANGAN
Klasik Adam Smith Dalam buku “An Inquiry Into The Principle andCauses of The Wealth of Nation” menyatakanbahwa: Pertumbuhan Ekonomi dipengaruhioleh 3 faktor: Pertumbuhan GDP (dipengaruhi oleh
sumber daya alam yang tersedia, jumlahpenduduk, persediaan barang² modal)
Pertumbuhan jumlah penduduk Adanya sistem persaingan bebas (Laissez
Faire)
David Ricardo Teori “The Law of Diniminshing Return”, yaitu :Pertumbuhan ekonomi dipengaruhi oleh: SDA yg terbatas Jumlah penduduk yg selalu berkembang Kemajuan teknologi Sektor pertanian yg dominan
Menurut Richardo &Malthus, pertumbuhanekonomi tidak akanterjadi secara terusmenerus tetapi akanmengalami suatukeadaanstagnasi/kemandekan(stationary state)
Thomas RobertMalthus
Teori Pertumbuhan Penduduk yg menyatakanbhw “pertumbuhan penduduk menurut deretukur dan pertumbuhan ekonomi menurutderet hitung”. Maksudnya adalah bahwajumlah penduduk akan berkembang lebihcepat daripada pertumbuhan ekonomi shgmengakibatkan upah tenaga kerja menjadisangat murah dan hanya cukup untuk biayahidup sehari-hari (subsistensi)
65
TEORI TOKOH POKOK PIKIRAN KETERANGAN
NeoKlasik
Robert Sollow Pertumbuhan ekonomi dipengaruhioleh: Pertumbuhan Penduduk (SDM) Akumulasi Modal Teknologi Modern
Roy ForbesHarrod danEvsey D. Domar(Harrod &
Domar)
Pertumbuhan Ekonomi dipengaruhioleh pertambahan modal, yang akanmeningkatkan produksi dan padaakhirnya menaikkan pendapatannasional
TEORI TOKOH POKOK PIKIRAN KETERANGAN
Modern Walt WhitmanRostow
Dalam bukunya : “The Stages ofEconomic Growth” membagipertumbuhan ekonomi menjadi 5tahap, yaitu:1. Masyarakat Tradisional2. Pra – Lepas landas3. Lepas Landas4. Dorongan Menuju Kedewasaan5. Konsumsi Tinggi
66
TEORI TOKOH POKOK PIKIRAN KETERANGAN
Austria(Historis)
Werner Sombart Pertumbuhan ekonomi secara garis besardibedakan menjadi:1. Zaman Perekonomian Tertutup
Zaman Perekonomian Desa Zaman Feodal
2. Zaman Kerajinan dan Pertumbuhan3. Zaman Kapitalis
Kapitalis Purba Kapitalis Madya Kapitalis Raya Kapitalis Akhir
Frederich List Pertumbuhan Ekonomi dibedakan menjadi:1. Masa Berburu dan Mengembara2. Masa Beternak dan Bertani3. Masa Bertani dan Kerajinan Tangan4. Masa Kerajinan, Industri dan Perniagaan
Karl Bucher Pertumbuhan ekonomi dibedakan menjadi:1. Rumah Tangga Tertutup2. Rumah Tangga Kota3. Rumah Tangga Bangsa4. Rumah Tangga Dunia
67
Penduduk danPembangunan Ekonomi
Sayifullah, SE., M.Ak.t
Penduduk di DuniaJumlah, konsentrasi dan tingkat pertumbuhannya
68
Population: size matters
P o p u la t io n g ro w th2 0 0 6 0 0 -0 6
1 C h in a 1 ,3 1 2 0 .62 In d ia 1 ,1 1 0 1 .53 E u ro p e a n U n io n 4 5 8 0 .44 U n ite d S ta te s 2 9 9 1 .05 In d o n e s ia 2 2 3 1 .36 B ra z il 1 8 9 1 .47 P a k is ta n 1 5 9 2 .48 N ig e r ia 1 4 5 2 .59 B a n g la d e s h 1 4 4 1 .9
1 0 R u s s ia 1 4 2 -0 .51 1 J a p a n 1 2 8 0 .11 2 M e x ic o 1 0 4 1 .01 3 P h ilip p in e s 8 5 1 .81 4 V ie tn a m 8 4 1 .31 5 E g yp t 7 5 1 .91 6 T u rk e y 7 3 1 .31 7 E th io p ia 7 3 2 .01 8 Ira n 6 9 1 .41 9 T h a ila n d 6 5 0 .92 0 C o n g o , D e m . R e p 5 9 2 .8
Small countries - a different perspectiveP o p u la tio n g ro w th
2 0 0 6 0 0 -0 6M ya n m a r 5 1 .0 1 .1S o u th K o re a 4 8 .0 0 .5S o u th A fr ic a 4 7 .0 1 .2C o lo m b ia 4 6 .0 1 .5T a n za n ia 3 9 .0 2 .6A lg e r ia 3 3 .0 1 .5C a n a d a 3 3 .0 0 .9M o ro c c o 3 0 .0 1 .1U zb e k is ta n 2 7 .0 1 .2V e n e zu e la 2 7 .0 1 .8M a la ys ia 2 6 .0 1 .9S a u d i A ra b ia 2 4 .0 2 .3G h a n a 2 3 .0 2 .1K o re a , D e m . R e p 2 2 .3 0 .5A u s tra lia 2 1 .0 1 .2S yr ia 1 9 .0 2 .5C h ile 1 6 .0 1 .1K a za k h s ta n 1 5 .0 0 .5C a m b o d ia 1 3 .4 2 .9C u b a 1 1 .3 0 .2
69
Distribusi Populasi Dunia Berdasarkan Region
Estimasi Populasi Dunia
70
Tingkat Pertumbuhan Populasi :Komparasi Negara Maju dan NSB
Negara-negara dengan Penduduk Terbanyakdi Dunia
71
MegaCities -- 2015
City Population City Population1. Tokyo 36.2 11. Karachi 16.22. Mumbai 22.6 12. Buenos Aires 14.63. Dehli 20.9 13. Cairo 13.14. Mexico City 20.6 14. Los Angeles 12.95. Sao Paulo 20.0 15. Shanghai 12.76. New York 19.7 16. Manila 12.67. Dhaka 17.9 17. Rio de Janeiro 12.48. Jakarta 17.5 18. Osaka 11.49. Lagos 17.0 19. Istanbul 11.3
10. Calcutta 16.8 20. Beijing 11.1
United Nations: World Urbanization Prospects, 2003
Perkembangan Populasi Provinsi di Indonesia (BPS, 2009)
72
Perkembangan Populasi Indonesia (BPS, 2009)
Pandangan Terhadap Penduduk danPembangunan
73
Pandangan Terhadap Penduduk dan Pembangunan
PopulationGrowth is a
problem
Penduduksebagai
penghambatpembangunan.
PopulationGrowth isn’ta problem
Penduduksebagaipemacu
pembangunan.
Penduduk Sebagai Penghambat Pembangunan
Apabila jumlahnya terlalu besar dan pertumbuhannyacukup tinggi. Penduduk yang terlalu besar akan memperkecil
pendapatan per kapita dan menimbulkan persoalanketenagakerjaan.
74
Population Growth is a problem Rendahnya pendapatan per kapita Bertambahnya penduduk miskin Populasi yg besar membatasi kesempatan pendidikan Kesehatan perempuan terancam Terbatasnya jumlah makanan bagi keluarga Timbulnya degradasi lingkungan Muncul dan bertambahnya migrasi internasional yg ilegal
and over-urbanisasi
Cambridge Economist, Peter Bauer (1915-2002) onNational Income or GDP
‘The unfortunateirony – that
while the birthof a pig raises
national income,the birth of a
child reduces it!’
75
Penduduk sebagai Pemacu Pembangunan
Kegiatan produksi yang berlangsung karena adanyakonsumsi atau pembelian barang dan jasa yangdihasilkan. Konsumsi dari penduduk menimbulkan permintaan
agregat yang memungkinkan usaha-usaha produktifberkembang. Perkembangan perekonomian ditentukan oleh
permintaan dari penduduk.
Population Growth isn’t a problem
Permintaan barang dan jasa yang luas Skala ekonomi Penawaran tenaga kerja (mencukupi dgn low cost) Alasan-alasan non ekonomi
76
Peranan Penduduk dalam Pembangunan Ekonomi
Merupakan sumber daya produksi Sebagai modal pembangunan ekonomi; tenaga
kerja yang berkualitas dan produktif Sebagai sumber pasar/ sumber pertumbuhan Sebagai penghambat pembangunan
Composition of Population in Low and HighIncome Economies for 2000, World Bank
77
Populasi dan Pendapatan Per Kapita : BeberapaNegara Terpilih
Populasi, Angkatan Kerja dan Produksi
78
Malthus dan Teorinya tentang Populasi
Malthus : Essay on PopulationEssay on Population, dua hukum alam : Pertama, populasi cenderung bertambah menurut
deret ukur (secara geometris) (1,2,4,8,16,32 ...) Kedua, produksi makanan (sumber daya alam)
cenderung bertambah menurut deret hitung (secaraaritmatika) (1,2,3,4,5,6 …)
79
Pertambahan Penduduk, Sumber Daya Alam danSubsistensi
Populasi &Sumber Daya Alam
Level Subsisten
PopulasiSumber DayaAlam
Tahun
Jebakan Populasi(Model Malthusian)
80
Malthus : Dunia yang Muram Dua hukum alam dari Malthus berakibat terjadinya
krisis “penderitaan dan kejahatan” yang tak terelakandi mana sumber alam bumi tidak bisa memenuhikebutuhan penduduk yang terus bertambah (Malthusdalam Skousen, 2009) Dunia dikutuk untuk menjalani menjalani hidup
“penuh kesulitan yang tak bisa diatasi” termasukpenderitaan, kelaparan, dan kejahatan (Malthusdalam Skousen, 2009).
Teori Malthus dan Bukti Empirik Pada masa Malthus (1766-1834), penduduk dunia lebih
kurang berjumlah 1 miliar, sekarang jumlah pendudukdunia sekitar 6 miliar (Simon, 1995). Kenaikan populasi berkaitan dgn penurunan tajam
tingkat kematian bayi dan peningkatan usia harapanhidup. Tanaman maupun hewan jauh lebih subur dari
manusia. Kemajuan teknologi pertanian mampu menaikan
produksi untuk menopang populasi yang besar.
81
Persoalan Kependudukan
Masalah Pertumbuhan Penduduk danPembangunan Ekonomi
Penduduk dan pendapatan per kapita Penduduk dan standar kehidupan Penduduk dan lapangan pekerjaan Penduduk dan overhead sosial Penduduk dan pembentukan modal
82
Permasalahan yang Timbul Berkaitan denganKependudukan
Pendidikan Kesehatan Perumahan dan Sanitari Pemenuhan Kebutuhan Pangan/ Konsumsi Distribusi Pendapatan dan Kemiskinan Penyediaan Lapangan Kerja
Kebijakan Kependudukan
83
Kebijakan satu anak di Cina : Dampak dan Realitas
Terjadinya penurunan pertumbuhan penduduk dari 3(tiga) persen per tahun menjadi 1 (satu) persen pertahun. Tingkat aborsi yang meningkat. (anak laki-laki lebih
disukai dibanding anak perempuan) Semakin banyak penduduk usia lanjut. Kesenjangan jumlah pria dan wanita. Keluarga Cina tradisional yang besar pelan-pelan
mulai terpecah.
Teori Peralihan Penduduk
84
TEORI PERALIHAN PENDUDUKTiga tahap pertumbuhan penduduk yang berbeda
I. Angka kelahiran tinggi dan angka kematian tinggi. Negaradalam keadaan terbelakang.
II. Angka kelahiran stabil dan angka kematian turun dengancepat. Perekonomian memasuki fase pertumbuhan.
III. Angka kelahiran menurun dan cenderung sama denganangka kematian
Peralihan Penduduk di Negara Maju
85
Peralihan Penduduk di Dunia Ke-3
Human Capital Investment
86
PEMBENTUKAN MODAL MANUSIA
Proses untuk memperoleh dan meningkatkan jumlahorang yang mempunyai keahlian, pendidikan danpengalaman yang menentukan bagi pembangunanekonomi dan politik suatu negara.
If you plan for a year, plant a seedIf you ten years, plant a treeIf for hundred years, teach the peopleWhen you sow a seed once, you will reap a single harvestWhen you teach the people, you will reap a hundred harvest(K’UAN-TZU, 551-479 BC)
Pengembangan SDM (Schults : 1961)
Fasilitas dan layanan kesehatan Latihan jabatan, magang Pendidikan Program studi bagi orang dewasa Migrasi dalam rangka menyesuaikan dengan
kesempatan kerja yang berubah
87
Problematika Pembentukan Modal Manusia(Harbison ; 1964)
Penduduk yang tumbuh dengan pesat Pengangguran yang meningkat pada sektor perekonomian
modern dan meluasnya pengangguran pada pertaniantradisional Langkanya tenaga kerja manusia dengan keterampilan dan
pengetahuan kritis untuk pembangunan Organisasi dan lembaga yang tidak memadai dan
terbelakang untuk memobilisasi usaha manusia Kurangnya rangsangan bagi orang untuk melibatkan diri
pada kegiatan-kegiatan tertentu yang amat penting bagipembangunan nasional
TENAGA KERJADANKUALITAS TENAGA KERJA
Rendahnya kualitas SDM (Meir dan Baldwin : 1960) Kurang gizi dan rendahnya standar kesehatan Kurangnya pengalaman dan buta huruf Kurangnya latihan Hambatan terhadap mobilitas pekerjaan
88
Terima kasih… Sampai nanti…
Permasalahan Pokok Pembangunan
Sayifullah, SE, M.Akt
89
Persoalan Utama Pembangunan
Kemiskinan
Ketimpangan
Pengangguran
Kemiskinan
90
Kemiskinan? World Bank : ketidakmampuan seseorang untuk hidup
layak dengan pendapatan per hari kurang dari US$1 Asian Development Bank (ADB) dalam Poverty Reduction
Strategy (PRS) : “a deprivation of essential assets oropportunities to which every human is entitled.
BPS : seseorang dinyatakan miskin apabila asupan gizikurang dari 2.100 kalori per hari.
Komite Penganggulangan Kemiskinan : kondisi yangmenunjukkan tidak terpenuhinya hak-hak dasar bagiseseorang atau sekelompok orang untuk dapatmengembangkan kehidupan yang bermartabat.
Jumlah Penduduk Miskin dgn Pendapatan kurang dari $ 1
91
Macam-macam Kemiskinan
• Kemiskinan absolut• Kemiskinan relatif
Kemiskinan berdasartingkat pendapatannya :
• Kemiskinan natural• Kemiskinan kultural• Kemiskinan struktural
Kemiskinan berdasarpenyebabnya :
Kemiskinan Absolut Kemiskinan absolut yaitu apabila tingkat
pendapatannya berada di bawah garis kemiskinan, ataujumlah pendapatannya tidak cukup untuk memenuhikebutuhan hidup minimum.
Kebutuhan hidup minimum ini diukur dari kebutuhanpangan, sandang, kesehatan, perumahan danpendidikan yang diperlukan untuk bekerja.
92
Kemiskinan Relatif Kemiskinan relatif yaitu apabila tingkat pendapatannya
telah berada di atas garis kemiskinan namun masihlebih miskin dibandingkan dengan kelompokmasyarakat lain.
Kelompok miskin relatif ini rentan terhadapperkembangan perekonomian. Kelompok miskin inisewaktu-waktu dapat masuk ke dalam miskin absolutapabila perekonomian memburuk.
Kemiskinan Natural Kemiskinan natural yaitu kemiskinan yang disebabkan
faktor-faktor alamiah. Kelompok miskin ini tidak memiliki sumber daya yang
memadai baik SDM, SDA maupun sumber pembangunanlainnya.
93
Kemiskinan Kultural
Kemiskinan kultural yaitu kemiskinan yang disebabkanoleh perbedaan adat istiadat, etika kerja dan lainnya.
Kemiskinan ini menyangkut sikap hidup, gaya hidup,kebiasaan hidup dan budaya. Kelompok miskin inikurang partisipatif untuk meningkatkan taraf hidupnya,sulit melakukan perubahan dan susah mengikutiperkembangan zaman.
Kemiskinan Struktural Kemiskinan struktural disebabkan oleh faktor-faktor
buatan manusia. Kemiskinan ini disebabkan kebijakan ekonomi yang
diskriminatif, distribusi aset yang tidak merata, KKN dantatanan ekonomi yang menguntungkan kelompokmasyarakat tertentu.
94
Mengapa kemiskinanterjadi?
Apa yangmenyebabkannya?
Lingkaran Setan Kemiskinan(The Vicious Circle of Poverty)
Investasi Rendah
Kekurangan Modal
Tabungan Rendah
ProduktivitasRendah
Pendapatan Rendah
95
Penyebab Kemiskinan
Faktor Internal : kesakitan, kebodohan, ketidaktahuan,keterampilan, ketertinggalan teknologi danketidakpunyaan modal.
Faktor Eksternal : struktur sosial ekonomi yangmenghambat peluang untuk berusaha danmeningkatkan pendapatan, nilai-nilai budaya yangkurang mendukung peningkatan kualitas keluarga dankurangnya akses.
Ketidakberuntunganyang melingkari kehidupan orang miskin
Kemiskinan. Fisik yang lemah. Kerentanan. Keterisolasian. Ketidakberdayaan.
96
Kesejahteraan yang menurun. Turunnya produktivitas. Gizi buruk. Meningkatnya angka putus sekolah bagi anak-anak
penduduk miskin. Keterisolasian sosial. Gejolak sosial (kecemburuan sosial).
Dampak Kemiskinan
Kemiskinan di Indonesia
97
Kemiskinan merupakan “momok” bagi perekonomiandunia, juga Indonesia.
Sekarang ini kondisi kemiskinan di Indonesia terjadi ditengah masyarakat modern dan berkelimpahan(affluent society).
Kemiskinan di Indonesia
Perkembangan Batas Kemiskinan
98
Jumlah dan Persentase Penduduk Miskin di Indonesia
Perkembangan Penduduk Miskin Indonesia
99
Perkembangan Proporsi Konsumsi Penduduk Miskin TerhadapKonsumsi Nasional
Kemiskinan di Indonesia :BPS Vs Bank Dunia
100
Angka Putus Sekolah Anak-anak Penduduk Miskin
Angka Putus Sekolah Anak-anak Penduduk Miskin
101
Kebijakan Mengatasi Kemiskinan
Upaya Menanggulangi Kemiskinan Strategi pembangunan pedesaan. Perbaikan mutu dan akses terhadap pendidikan. Memfasilitasi sektor ekonomi informal. Pengelolaan SDA berkonsep jangka panjang. Penyederhanaan dan perbaikan sistem pemerintah dan
birokrasi. Pembangunan sarana dan prasarana publik dan sarana
pendukung bagi masyarakat. Komitmen politik dasar pada proses pertumbuhan ekonomi
yang melibatkan masyarakat miskin.
102
Ketimpangan
Ketimpangan Pendapatan Ketidakmerataan pendapatan dalam pertumbuhan yg terus
berlanjut adalah problem umum yang dijumpai di NSB. Ketimpangan pendapatan berakibat semakin seriusnya
masalah kemiskinan yg dihadapi.
103
Penyebab Ketidakmerataan Distribusi Pendapatan (Adelmandan Morris, 1973)
Pertambahan penduduk turunnya pendapatan per kapita. Inflasi Ketidakmerataan pembangunan antar-daaerah. Investasi yg sangat banyak pada proyek-proyek yg padat modal,
sehingga persentase pendapatan dari modal lebih besardibanding persentase pendapatan dari kerja.
Rendahnya mobilitas sosial. Pelaksanaan industri subtitusi impor yang mengakibatkan
kenaikan harga-harga barang hasil industri yg melindungi usaha-usaha golongan kapitalis.
Memburuknya nilai tukar (term of trade bagi) NSB dalamperdagangan dgn negara-negara maju.
Hancurnya industri kerajinan rakyat seperti pertukangan,industri rumah tangga dan lainnya.
Ukuran Ketidakmerataan Distribusi Pendapatan
Kurva lorenz Indek gini (koefisien gini)
104
Kurva Lorenz
Kurva Lorenz Kurva yg menunjukan hubungan kuantitatif antara
persentase penduduk dgn persentase pendapatan ygmereka terima.
Sumbu horizontal jumlah penerima pendapatan ataujumlah penduduk (%)
Sumbu vertikal share pendapatan yg diterima olehmasing-masing persentase jumlah penduduk
Garis diagonal garis kemerataan sempurna (persentasependapatan yg diterima sama persis dgn persentasepenerima pendapatan)
105
0
100
10020 40 60 80
20
40
60
80
Line of completeequality
Lorenz curve
Perc
enta
ge s
hare
ofna
tiona
l inc
ome
(cum
ulat
ive)
Percentage of population
Kurva Lorenz danKetidakmerataan Pendapatan
106
O
100
O 10020 40 60 80
20
40
60
80
Line of completeequality
Perc
enta
ge s
hare
of
natio
nal i
ncom
e (c
umul
ativ
e)
Percentage of population
L1
L2
Indeks Gini
107
Indek Gini Indek atau Rasio Gini adalah suatu koefisien yang berkisar dari
angka 0 hingga 1. Indeks Gini menjelaskan kadar ketimpangan distribusi
pendapatan nasional. Semakin kecil (semakin mendekati nol) koefisiennya, semakin
baik atau merata distribusi. Semakin besar (semakin mendekati satu) koefisiennya, semakin
tidak baik atau semakin tidak merata distribusi.
Cara Memperoleh Indek Gini (Koefisen Gini)
Untuk memperoleh indeks gini adalah dengan membagiluas daerah A dengan luas daerah A+B.
Jika kurva lorenz berada pada 45 derajat atau pada garisdiagonal maka indek gini-nya adalah 0 (kemerataansempurna)
108
O
100
O 10020 40 60 80
20
40
60
80
Line of completeequality
Lorenz curve
A
BPerc
enta
ge s
hare
of
natio
nal i
ncom
e (c
umul
ativ
e)
Percentage of population
Gini coefficient = A / (A + B)Gini coefficient = A / (A + B)
Penjelasan Koefisien Gini 0,50-0,70ketidakmerataan tinggi 0,36-0,49ketidakmerataan sedang 0,20-0,35ketidakmerataan rendah
109
Koefisien Gini IndonesiaTahun Gini Coefficient1965 0,380
1969 0,381
1970 0,340
1971 0,330
1977 0,340
1984 0,330
1987 0,320
1990 0,320
1993 0,340
2002 0,343
2003 0,341
2004 0,347
2005 0,349
2006 0,354
2007 0,374
Pengangguran
110
Pengangguran Dalam arti luas Dalam arti sempit
Pengangguran dalam arti luas Pengangguran adalah sebagian dari faktor-faktor produksi
berupa alam, tenaga kerja, modal dan manajemen yang tidakdigunakan karena produksi nyata suatu perekonomian lebihkecil dibandingkan jumlah produksi potensialnya.
111
Pengangguran dalam arti sempit Pengangguran adalah sebagian tenaga kerja yang tidak
digunakan karena produksi nyata lebih rendah dibandingkanproduksi potensialnya.
Pemilahan Penduduk Berdasarkan Pendekatan Angkatan Kerja
Penduduk
Tenaga Kerja (berusia ≥ 15 tahun)1. Angkatan Kerja
a. pekerjab. penganggur
2. Bukan Angkatan Kerjaa. pelajarb. pengurus rumah tanggac. penerima pendapatan lain
Bukan Tenaga Kerja(berusia <15 tahun)
112
Diagram Ketenagakerjaan
Mengapa pengangguran terjadi sedemikian luasnya di NSB?
Pertumbuhan angkatan kerja yg cepat. Pertumbuhan lapangan kerja yg relatif lambat.
113
Determinan Pengangguran Pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan penduduk dus pertumbuhan angkatan kerja. Penggunaan teknologi yg bersifat labor saving. Pendidikan dan keterampilan teknis yang tidak memadai.
Pengangguran dilihat dari sisi permintaan dan penawarantenaga kerja
Pengangguran karena perubahan permintaan. Pengangguran karena perubahan dalam pola
permintaan. Pengangguran karena perubahan dalam sisi penawaran
atau alamiah.
114
Pengangguran karena perubahan permintaan
Pengangguran ini timbul karena berkurangnya permintaansecara keseluruhan.
Permintaan keseluruhan yang wujud lebih rendah dibandingkankeseluruhan penawaran pada tingkat kesempatan kerja penuh(full employment).
Pengangguran karena perubahan dalam pola permintaan
Pengangguran ini disebut juga pengangguranstruktural.
Pengangguran ini timbul karena adanya penurunanjangka panjang terhadap permintaan produk-produktertentu yang mengakibatkan kontraksi industri-industri yang menawarkan produk-produk tersebut.
Contoh : kontraksi industri pertambangan batu bara.
115
Pengangguran karena perubahan dalam sisi penawaran
Pengangguran ini meliputi pengangguran di luar kemauan danpengangguran upah riil.
Pengangguran di luar kemauan, yaitu diantara para pekerjadengan ketidakmampuannya mengakibatkan mereka sulitmendapatkan pekerjaan.
Pengangguran upah riil, yaitu pengangguran yang terjadi apabilaupah riil yang terlalu tinggi sehingga permintaan terhadaptenaga kerja berkurang dibanding penawaran tenaga kerja danterjadi pengangguran.
Macam-macam Pengangguran Pengangguran terbuka Setengah menganggur Pengangguran teknologi Pengangguran regional Pengangguran musiman Pengangguran konjungtur
116
Kebijaksanaan Mengatasi Pengangguran Meningkatkan kinerja sektor pertanian yang banyak menyerap
tenaga kerja. Pengembangan sektor manufaktur yang labor intensive. Mendorong investasi riil (langsung). Investasi pada human capital. Pengelolaan kebijakan fiskal dan moneter yang pro job.
Pengangguran di Indonesia
117
Sumber : BPS
Terima kasih….
118
PerencanaanPerencanaan EkonomiEkonomi dandanPembangunanPembangunanSayifullah, SE, M.Ak
9/24/2014
PERENCANAANPERENCANAANEKONOMIEKONOMI
9/24/2014
119
PerencanaanPerencanaan??
Cara atau teknik untuk mencapai tujuan.
9/24/2014
PerencanaanPerencanaan EkonomiEkonomi
Pengendalian dan pengaturanperekonomian dengan sengaja olehpenguasa pusat untuk mencapai suatusasaran dan tujuan tertentu di dalamjangka waktu tertentu pula.
9/24/2014
120
BeberapaBeberapa DefinisiDefinisi PerencanaanPerencanaanEkonomiEkonomi Suatu proses untuk menentukan tindakan masa depan
yang tepat, melalui urutan pilihan, denganmemperhitungkan sumber daya yang tersedia.
Proses pengambilan keputusan dari sejumlah pilihanuntuk mencapai suatu tujuan yang dikehendaki.
Segala bentuk konsep dan dokumentasi yangmenggambarkan bagaimana tujuan akan dicapai danbagaimana sumber daya akan dialokasikan, penjadualandari proses pencapaian tujuan, hingga segala hal yangterkait dengan pencapaian tujuan.
Suatu proses yg bersinambung & mencakup keputusanatau pilihan berbagai alternatif penggunaan sumberdaya untuk mencapai tujuan tertentu pada masa yangakan datang (Conyers dan Hill, 1994)
9/24/2014
PerencanaanPerencanaan SebagaiSebagai SuatuSuatu ProsesProses
9/24/2014
Proses Politik:Pemilihan Presiden/Kepala Daerah menghasilkan rencanapembangunan hasil proses politik (public choice theory of planning),khususnya penjabaran Visi dan Misi dalam Rencana Pembangunan.
Proses Teknokratik:Menggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah olehlembaga atau satuan kerja yang secara fungsional bertugasuntuk itu.
Proses Partisipatif:Dilaksanakan dengan melibatkan seluruh stakeholders, antaralain melalui Musrenbang.
Proses top-down dan bottom-up:Dilaksanakan menurut jenjang pemerintahan.
121
SISTEMSISTEM EKONOMIEKONOMI DANDANPENGELOLAANPENGELOLAANEKONOMIEKONOMI
9/24/2014
SistemSistem EkonomiEkonomi
Sistem Ekonomi Kapitalis Sistem Ekonomi Sosialis Sistem Ekonomi Campuran
9/24/2014
122
Sistem Ekonomi KapitalisSistem Ekonomi Kapitalis Pengakuan kepemilikan individual atas sumber
daya-sumber daya ekonomi atau produksi. Persaingan atau kompetisi dalam memenuhi
kebutuhan hidup sangat dihargai. Tidak ada batasan atau kekangan bagi orang
perorangan dalam menerima imbalan atasprestasi kerjanya. Campur tangan pemerintah atau negara sangat
minim.
9/24/2014
Sistem Ekonomi SosialisSistem Ekonomi Sosialis Sumber daya ekonomi atau faktor produksi
diklaim milik negara. Sistem ini lebih menekankan pada kebersamaan
masyarakat dalam memajukan perekonomian. Imbalan yang diterima orang perorang
berdasarkan kebutuhannya, bukan atas jasa yangdicurahkannya. Kadar campur tangan pemerintah sangat tinggi.
9/24/2014
123
Sistem Ekonomi CampuranSistem Ekonomi Campuran Campuran kapitalis dan sosialis dengan
variasi dominasi yang berbeda.
9/24/2014
PengelolaanPengelolaan EkonomiEkonomi
Sistem ekonomi kapitalis Sistem ekonomi sosialis
Mekanisme Pasar PerencanaanTerpusat
9/24/2014
124
MENGAPAMENGAPAPERENCANAANPERENCANAANDIPERLUKANDIPERLUKAN??
9/24/2014
MengapaMengapa PerencanaanPerencanaan DiperlukanDiperlukan??
Aspek Perubahan;Dunia terus berubah, jangan sampai perubahan tidakdikelola sehingga dapat merugikan. Mengelola perubahandengan perencanaan.
Aspek Ekonomi;Kegagalan pasar yang berakibat adanya pengangguran,dan masalah-masalah dalam perekonomian. Diperlukancampur tangan pemerintah lewat kebijakan publikdengan pembuatan perencanaan-perencanaan dalammencari solusinya.
9/24/2014
125
PerlunyaPerlunya PerencanaanPerencanaan daridari SudutSudutPandangPandang EkonomiEkonomi Agar penggunaan sumber daya pembangunan
yang terbatas dapat efesien dan efektif sehinggaterhindar dari pemborosan. Agar perkembangan/ pertumbuhan ekonomi
menjadi mantap. Agar tercapai stabilitas ekonomi dalam
menghadapi siklus konjungtur.
9/24/2014
Kebutuhan Perencanaan Ekonomi DiKebutuhan Perencanaan Ekonomi DiNSBNSB Meningkatkan laju pembangunan ekonomi. Memperbaiki mekanisme pasar. Mengurangi pengangguran dan kemiskinan. Pengorganisasian yang lebih baik dalam
mencapai tujuan-tujuan pembangunan ekonomi.
9/24/2014
126
FUNGSIFUNGSI--FUNGSIFUNGSIPERENCANAANPERENCANAAN
9/24/2014
FungsiFungsi--fungsifungsi PerencanaanPerencanaan Sebagai pedoman dan pengarah pelaksanaan
kegiatan-kegiatan yg ditujukan untuk mencapaitujuan pembangunan.
Dapat dilakukannya perkiraan potensi,perkembangan, hambatan dan risiko yg mungkindihadapi pada masa yg akan datang.
Memberikan kesempatan untuk mengadakanpilihan yg terbaik.
Diperolehnya susunan skala prioritas dari segipentingnya tujuan.
Sebagai alat ukur atau standar untuk mengadakanpengawasan dan evaluasi.
9/24/2014
127
PERUMUSANPERUMUSANRENCANARENCANA DANDANIMPLEMENTASIIMPLEMENTASI
9/24/2014
ProsesProses PerencanaanPerencanaan EkonomiEkonomi Penetapan tujuan-tujuan yg diterjemahkan
dalam target kuantitatif. Pengukuran ketersediaan sumberdaya-
sumberdaya yg ada selama periodeperencanaan. Perumusan berbagai cara (kegiatan dan alat)
yg dapat dilakukan untuk mencapai tujuan. Pemilihan kegiatan-kegiatan yg mungkin dan
penting untuk mencapai tujuan. Hasil dariproses ini adalah strategi pembangunan ataurencana yg mengatur kegiatan-kegiatan ygakan dilakukan beberapa tahun.
9/24/2014
128
Perumusan Rencana dan SyaratPerumusan Rencana dan Syarat--syaratsyaratPerencanaanPerencanaan ygyg BerhasilBerhasil Adanya Komisi perencanaan ; terorganisir dan ahli. Data statistik. Tujuan. Penetapan sasaran & prioritas ; secara makro dan
sektoral. Mobilisasi sumber daya ; luar negeri & dalam negeri
(Saving, Laba & Pajak). Kesinambungan perencanaan. Sistim administrasi yang efesien ; kuat, tidak korup
(Lewis) Kebijaksanaan pembangunan yg tepat Dasar pendidikan. Teori konsumsi; (menurut Galbraith, 1962) Dukungan masyarakat; rencana nasional
9/24/2014
PerencanaanPerencanaan dandan implentasiimplentasi ygyg gagalgagal,,mengapamengapa?? Bahan baku perencanaan (Data) kurang akurat. Model perencanaan tepat tetapi
implementasinya salah, mis. : karena SDM tidakmempunyai kompetensi baik dalam membuatperencanaan atau dalam melaksanakan. Model perencanaan salah, sehingga perencanaan
dan implementasinya mengacu pada model yangsudah tidak betul, sehingga terjadi kegagalandalam perencanaan dan implementasinya.
9/24/2014
129
MACAMMACAM--MACAMMACAMPERENCANAANPERENCANAAN
9/24/2014
MacamMacam--macam Perencanaanmacam Perencanaan
Perencanaan Prespektif (jangka panjang). Perencanaan Tahunan. Perencanaan dalam perekonomian
Kapitalisme. perencanaan dalam perekonomian
Sosialisme. Perencanaan dalam perekonomian
campuran. Perencanaan Sentralisasi dan
Desentralisasi.
9/24/2014
130
PerencanaanPerencanaan dgdg KomandoKomando(Direction)(Direction) Umumnya merupakan bagian integral dari
masyarakat sosialis. Penguasa pusat merencanakan, mengatur dan
memerintahkan pelaksanaan rencana sesuaidgn sasaran dan prioritas yg telah ditentukansebelumnya. Perencanaan bersifat menyeluruh dan
mencakup keseluruhan perekonomian. Posisi komando berada di tangan pemerintah
dan mengambil alih semua sektor.
9/24/2014
PerencanaanPerencanaan dgdg RangsanganRangsangan(Inducement)(Inducement) Merupakan perencanaan demokratis. Merencanakan dg cara memanipulasi
pasar. Ada kebebasan usaha, kebebasan
konsumsi, dan kebebasan produksi. Kebijakan fiskal dan kebijakan moneter
merupakan perangsang bagi masyarakatuntuk bertindak seperti misalnya perilakukonsumsi, perilaku investasi, perilakuproduksi dari masyarakat.
9/24/2014
131
PerencanaanPerencanaan IndikatifIndikatif Merupakan ekonomi campuran ala
Perancis. Sektor swasta tidak diawasi dan diarahkan
secara ketat untuk memenuhi sasaran danprioritas rencana. Pemerintah menyediakan segala jenis
fasilitas kepada sektor swasta tetapi tidakmengarahkannya, bahkan menunjukantempat di mana swasta dapat berperandalam pelaksanaannya.
9/24/2014
PerencanaanPerencanaan ImperatifImperatif
Di bawah perencanaan imperatif semuakegiatan dan sumber perekonomianberjalan menurut komando negara. Pengawasan menyeluruh oleh negara
terhadap faktor-faktor produksi. Tidak ada kedaulatan konsumen. Produksi barang-barang disesuaikan dgn
kebijaksanaan pemerintah.
9/24/2014
132
PerencanaanPerencanaan BeruntunBeruntun (Rolling)(Rolling) Dalam perencanaan beruntun, setiap tahun
disusun dan dilaksanakan tiga rencana baru. Pertama, rencana untuk tahun yg sedang
berjalan dan meliputi anggaran belanjatahunan. Kedua, rencana untuk sejumlah tahun, seperti
tiga, empat atau lima tahun. Ketiga, rencana perspektif untuk 10, 15 tahun
bahkan lebih lama lagi, diajukan setiap tahundi mana tujuan yg lebih luas dituangkan dankerangka pembangunan masa depandiramalkan di dalamnya.
9/24/2014
PerencanaanPerencanaan TetapTetap (Fixed)(Fixed) Berlawanan dg perencanaan beruntun,
perencanaan tetap untuk empat, lima, enamatau tujuh tahun. Perencanaan tetap meletakkan dg pasti
sasaran dan tujuan yg perlu dicapai selamaperiode rencana. Sasaran fisik ditetapkan secara bersama-sama
dg pembiayaan keseluruhan. Sasaran fisik dan pembiayaan jarang diubah-
ubah kecuali karena keadaan darurat.
9/24/2014
133
PerencanaanPerencanaan SentralisasiSentralisasi Keseluruhan proses perencanaan suatu
negara berada di bawah badan perencanaanpusat. Badan perencanaan pusat merumuskan suatu
rencana pusat , menetapkan tujuan, sasarandan prioritas untuk setiap perekonomian. Badan perencanaan pusat mengendalikan
setiap aspek perekonomian. Persoalan-persoalan pokok ekonomi akan
dijawab oleh badan perencanaan pusat. Kekebasan ekonomi tidak ada, semua
kegiatan diarahkan dari atas.
9/24/2014
PerencanaanPerencanaan DesentralisasiDesentralisasi Perencanaan yg mengacu pada pelaksanaan rencana dari
bawah. Rencana dirumuskan oleh badan perencana pusat setelah
berkonsultasi dg berbagai unit administratif negara. Rencana pusat merupakan gabungan rencana negara-negara
bagian, dan rencana negara bagian menggabungkan rencanatingkat desa dan distrik.
Ada kebebasan konsumsi, produksi dan berusaha. Badan perencana menganjurkan kepada pemerintah negara
bagian dan pemerintah pusat untuk memberikan rangsangantertentu kepada sektor swasta.
Badan perencana menetapkan ruang lingkup kegiatan sektornegara.
9/24/2014
134
BasisBasis perencanaanperencanaan ygyg baikbaik Realistis Logis dan rasional Prediktif Komprehensif Berkesinambungan Fleksibel Partisipatif Komitmen Berwawasan lingkungan
9/24/2014
PERENCANAANPERENCANAAN DIDIINDONESIAINDONESIA
9/24/2014
135
PerencanaanPerencanaan didi IndonesiaIndonesia Sesuai dg konstitusi yaitu UU 25 Tahun
2004 tentang Sistem PerencanaanPembangunan Nasional (SPPN). Sistem perencanaan pembangunan
nasional dalam SPPN ini mencakup limapendekatan dalam seluruh rangkaianperencanaan, yaitu pendekatan: (1) politik;(2) teknokratik; (3) partisipatif; (4) atas-bawah (top-down); dan (5) bawah-atas(bottom-up)
9/24/2014
TahapanTahapan dalamdalam PerencanaanPerencanaan Perencanaan pembangunan terdiri dari
empat tahapan yakni:(1) penyusunan rencana;(2) penetapan rencana;(3) pengendalian pelaksanaan rencana; dan(4) evaluasi pelaksanaan rencana. Keempat tahapan diselenggarakan secara
berkelanjutan sehingga secara keseluruhanmembentuk satu siklus perencanaan yangutuh.
9/24/2014
136
TahapanTahapan PenyusunanPenyusunan RencanaRencana Tahap ini dilaksanakan untuk menghasilkan rancangan lengkap suatu
rencana yang siap untuk ditetapkan yang terdiri dari 4 (empat)langkah:1. Langkah pertama adalah penyiapan rancangan rencana
pembangunan yang bersifat teknokratik, menyeluruh, danterukur.
2. Langkah kedua, masing-masing instansi pemerintah menyiapkanrancangan rencana kerja dengan berpedoman pada rancanganrencana pembangunan yang telah disiapkan.
3. Langkah berikutnya adalah menjaring aspirasi semua pihak yangberkepentingan (stakeholders) dan menyelaraskan rencanapembangunan yang dihasilkan masing-masing jenjangpemerintahan melalui musyawarah perencanaan pembangunan(MUSRENBANG).
4. Langkah keempat adalah penyusunan rancangan akhir rencanapembangunan.
9/24/2014
TahapanTahapan PenetapanPenetapan RencanaRencana Rencana perlu ditetapkan sebagai salah satu
produk hukum sehingga mengikat semua pihakuntuk melaksanakan isi rencana rencana tersebut.
Menurut undang-undang SPPN, rencanapembangunan jangka panjang nasional/daerahditetapkan sebagai Undang-undang/PeraturanDaerah, rencana pembangunan jangka menengahnasional/daerah ditetapkan sebagai PeraturanPresiden/Keputusan Kepala Daerah, dan rencanapembangunan tahunan nasional/daerah ditetapkansebagai Peraturan Presiden/Keputusan KepalaDaerah.
9/24/2014
137
PengendalianPengendalian dandan EvaluasiEvaluasi Pengendalian pelaksanaan rencana pembangunan
dimaksudkan untuk menjamin tercapainya tujuandan sasaran pembangunan yang tertuang dalamrencana melalui kegiatan-kegiatan koreksi danpenyesuaian selama pelaksanaan rencanatersebut oleh pimpinankementerian/lembaga/satuan kerja perangkatdaerah.
9/24/2014
TerimaTerima KasihKasih
Sampai nanti…
9/24/2014
138
Kewiraswastaan atau Pengusahadan Pemerintahdalam Pembangunan Ekonomi
Sayifullah, SE., M.Akt
9/24/2014
Agenda : Kewiraswastaan/ pengusaha, apa dan siapa? Sistem ekonomi dan yg bertindak sebagai pengusaha Fungsi dan peranan pengusaha dalam ekonomi modern Arti penting pengusaha bagi pembangunan Tipe-tipe pengusaha Penghambat dan pendorong kewiraswastaan Jejak pengusaha/ kewiraswastaan Peran ekonomi pemerintah Pemerintah sebagai regulator dan pemerintah sebagai
pelaku ekonomi
9/24/2014
139
9/24/2014
Wiraswastaatau pengusaha,apa dan siapa?
Pengusaha/ Wiraswasta(Entrepreneur)
Wiraswasta atau pengusaha diambil daribahasa perancis yaitu entrepreneur. Entrepreneur berarti pemimpin musik
atau pertunjukan lainnya.
9/24/2014
140
Pengusaha?Seorang pemimpin ekonomi yang mempunyai kemampuanuntuk mendapatkan peluang secara berhasil denganmemperkenalkan mata dagangan (komoditi) baru, teknikbaru, sumber pemasukan baru, merangkum pabrik,peralatan, manajemen, dan tenaga buruh yang diperlukandan mengorganisasikannya ke dalam suatu perusahaan.
9/24/2014
Pengusaha, siapakah mereka? Seseorang yg berpendidikan tinggi dan
terampil. Seseorang yg tidak berpendidikan tinggi
tetapi memiliki kelihaian tinggi dalamdunia usaha.
9/24/2014
141
Kualitas dari Seorang Pengusaha
Enerjik, banyak akal, peka terhadappeluang baru dan perubahan yg terjadi. Berani mengambil risiko. Memperkenalkan perubahan teknologi
dan memperbaiki kualitas produk. Mengembangkan skala operasi. Menginvestasikan kembali laba yg
diperoleh.
9/24/2014
Sistem Ekonomi dan yg Bertindak SebagaiPengusaha
Negara yg menganutsistem ekonomisosialis, yangbertindak sebagaipengusaha adalahnegara ataupemerintah.
Negara yg menganutsistem ekonomikapitalis, yg bertindaksebagai pengusahaadalah individu ataumasyarakat luas atausektor swasta itusendiri.
9/24/2014
142
Fungsi atau Peran Pengusaha Pengambil risiko dan ketidakpastian; Mengkoordinasikan sumber-sumber produktif; Pemrakarsa penemuan baru (Schumpeter); Mengembangkan skala produksi; dan Menginvestasikan kembali laba yg diperoleh.
9/24/2014
Peranan Pengusaha(Prof. Fritz Redlich)
Pengusaha sebagai kapitalis(penyedia modal) Pengusaha sebagai manajer
(pengkoordinasi faktor-faktor produksi) Pengusaha sebagai pengusaha
(pengambil risiko, keputusan usaha danpencari peluang)
9/24/2014
143
Peranan Pengusaha Bagi Pembangunan
Penyedia lapangan kerja. Mempercepat pertumbuhan ekonomi. Penyedia barang dan jasa bagi masyarakat. Mendukung pembangunan dalam hal pajak
yang dibayarkan kepada negara/pemerintah.
9/24/2014
Tipe-tipe Pengusaha Pengusaha Arbitrase
◦ Menemukan perbedaan harga yang terdapat padasebuah komoditi dan bertindak pada margin tersebutuntuk menutup perbedaan (senjang yg ada). Beli murah – jual mahal
Pengusaha Inovatif◦ Menemukan peluang perdagangan baru, sumber pasar
atau permintaan baru (Smith).◦ Menemukan biaya murah melalui cara-cara produksi
baru atau teknologi baru (Schumpeter).
9/24/2014
144
Tipe-tipe Pengusaha Lainnya
“Pengusaha Pasar” “Pengusaha Fasilitas”
9/24/2014
Penghambat dan PendorongKewiraswastaan
9/24/2014
145
Penghambat PertumbuhanKewiraswastaan
Sistem sosial yg menolak peluangkemampuan kreatif. Kondisi dunia usaha yg dibangun atas
hubungan politik. Hambatan birokratis dan administratif. Kondisi infrastruktur yg tidak memadai.
9/24/2014
Pendorong Kewiraswastaan Motivasi akan keinginan untuk berprestasi,
merubah nasib dan kesejahteraan. Peningkatan kemampuan dan keterampilan
melalui sistem pendidikan dan pelatihankewirausahaan. Lingkungan sosial yg memungkinkan
kebebasan berusaha bagi individu.
9/24/2014
146
Jejak Pengusaha/ Kewiraswastaan diBeberapa Negara
9/24/2014
InggrisInggris, AS, AS dandan TurkiTurki
Para pengusaha sebagian besar berasaldari para pedagang.
9/24/2014
147
PerancisPerancis
Munculnya perusahaan kecil di Peranciskarena pola keluarga.
9/24/2014
JepangJepang
Peranan pengusaha dipegang oleh samurai. Para samurai membangun industri dan
menjaga keutuhan struktur sosial dgnkebijakan mengangkat usahawan mudapenuh semangat atau mengambilnyamelalui perkawinan.
9/24/2014
148
IndustriawanIndustriawan PertamaPertama didi InggrisInggris,, PerancisPerancisdandan JermanJerman
Para industriawan pertama di negaratersebut datang dari golongan pekerjatangan, buruh, administrator rendah danpengrajin. Usahawan pertama adalah mereka yg
berkerja dg tangan, berinovasi di bidangteknologi, yg sebagian besar datang darikelas rendah dan tidak mempunyai apa-apa.
9/24/2014
CinaCina dandan IndiaIndia
Merupakan “pengusaha imigran” diMalaysia, Singapura, Indonesia, HindiaBarat dan Afrika Timur. Mereka meninggalkan rumah mereka
untuk mencari nasib yg lebih baik.
9/24/2014
149
Pemerintah dan Peranannya BagiPembangunan
9/24/2014
Peranan Pemerintah Menurut A. Smith
Melaksanakan Peradilan Melaksanakan Pertahanan/ Keamanan
Nasional Melaksanakan Pekerjaan umum
9/24/2014
150
Peran atau Fungsi Pemerintah dalamPerekonomian Modern
Peranan Alokasi Peranan Distribusi Peranan Stabilisasi
9/24/2014
Fungsi Alokasi Fungsi alokasi memiliki keterkaitan yang sangat
erat dengan penyediaan dan pelayanan barang-barang publik yang peruntukannya secarakomunal dan tidak dapat dimiliki secaraperorangan. Ex : infrastruktur, jalan, jembatan, irigasi,
pertahanan dan keamanan, pendidikan.
9/24/2014
151
Fungsi Distribusi Fungsi distribusi memiliki keterkaitan erat
dengan perataan kesejahteraan masyarakat. Ex : subsidi, bantuan sosial, perpajakan.
9/24/2014
Fungsi Stabilisasi Fungsi stabilisasi memiliki keterkaitan erat
dengan fungsi mengatur variabel ekonomimakro dengan sasaran untuk mencapai stabilitasekonomi secara nasional. Ex : Pengeluaran Pemerintah untuk
mempengaruhi permintaan agregat. GEAD (Agregat Demand)YFE dan Inflasi
9/24/2014
152
Peranan Pemerintah dalam PembangunanEkonomi
Penyedia overhead sosial (pendidikan, saranakesehatan, transportasi, energi) Mengendalikan jumlah uang Menciptakan pekerjaan penuh Melaksanakan kebijakan moneter dan kebijakan
fiskal Melakukan pembangunan industri kunci (besi,
baja, alat listrik berat, kimia berat)
9/24/2014
Macam-Macam Kegiatan Pemerintah
Mengalokasikan faktor-faktor produksiyang tidak dapat dilaksanakan secaraefektif oleh mekanisme pasar Redistribusi pendapatan Menjaga stabilitas ekonomi dan
mempercepat pertumbuhan ekonomi
9/24/2014
153
Terima Kasih Sampai nanti…
9/24/2014
Pembiayaan PembangunanSayifullah, SE., M.Akt
154
Sumber Pembiayaan Pembangunan
• Dalam negeri• Luar negeri
Dalam Negeri (modal domestik)• Tabungan nasional (pemerintah dan swasta)• Perpajakan dan pinjaman publik• Laba BUMN
155
Luar Negeri (modal asing)• Pinjaman/ hutang luar negeri• Bantuan luar negeri• Investasi swasta asing
Pemerintah dan Peranannya dlm PembiayaanPembangunan
Tahap awal pembangunan :• Merupakan tahap yg penting dan kritis.• Pemerintah memegang peranan penting baik sebagai pelopor pembangunan maupun
penyedia sumber daya pembangunan (modal pembangunan).• Pengeluaran pemerintah berkontribusi besar terhadap pembangunan dan
pembentukan GNP.• Pengeluaran pemerintah dibiayai melalui perpajakan atau laba BUMN yg ditahan.
Tahap menengah pembangunan :• Investasi pemerintah tetap diperlukan utk pertumbuhan ekonomi dan prasyarat
tinggal landas.• Peran sektor swasta mulai berkembang dan semakin membesar.• Kontribusi investasi swasta semakin besar terhadap GNP.• Kontribusi investasi pemerintah semakin mengecil terhadap GNP.
Tahap lanjut pembangunan :• Aktivitas pemerintah mulai beralih pada dari penyediaan prasarana ke pengeluaran
untuk aktivitas sosial, mis. program kesejahteraan hari tua, pelayanan kesehatanmasyarakat, peningkatan pendidikan, jaminan sosial.
156
NSB dan Kelangkaan Modal Untuk PembiayaanPembangunan
Ciri NSB : Kelangkaan modal karena rendahnya pendapatannasional dan penciptaan tabungan yang rendah.
Salah satu alternatifnya adalah dengan mengimpor modalasing.
Modal Asing berperan dalam pembangunan ekonomi yaitu :
• 1) Sumber pembiayaan pembangunan• 2) Membantu mempercepat pembangunan ekonomi melalui a)
Industrialisasi dan peningkatan skala produksi b) Menciptakankesempatan kerja yang lebih luas.
Modal Asing• Modal asing swasta• Modal asing negara
157
Modal Asing Swasta• Investasi asing swasta langsung: penanaman modal
dalam bentuk asset tetap jangka panjang• Investasi asing swasta tidak langsung: investasi
portofolio, investasi dalam bentuk penguasaan sahamdan surat utang yang dapat dipindahtangankan
Modal Asing Negara• Pinjaman• Bantuan• Hibah
158
Manfaat Investasi Swasta Asing Langsung
• Perolehan jumlah modal yang besar dibanding investasiportofolio
• Menambah kapasitas produksi pertumbuhanekonomi
• Kemungkinan pelarian modal yang kecil• Mendorong berdirinya perusahaan-perusahaan lokal
sebagai industri pendukung (Backward linkage danforward lingkage)
Gambar Peranan Investasi TerhadapPerekonomian
Pendirian Pabrik/Usaha Produktif
Pendirian Pabrik/Usaha Produktif
Investasi/Penanaman Modal
Investasi/Penanaman Modal Output/ GDPOutput/ GDP
EksporEkspor Cadangan DevisaCadangan Devisa
PembiayaanImpor
PembiayaanImpor
PembiayaanHLN
PembiayaanHLN
PenyerapanTK
PenyerapanTK
Penawaran outputSDL
Penawaran outputSDL
PermintaanPasar
PermintaanPasar
159
Hambatan Masuknya Investasi Asing Langsung
• Kecilnya pasar domestik• Kurangnya fasilitas dasar dan infrastruktur• Ancaman nasionalisasi• Ketidakpastian hukum• Ketidakstabilan sosial dan politik
Langkah-langkah untuk Mendorong MasuknyaInvestasi Asing
• Stabilitas politik dan keamanan• Rangsangan Pajak• Penyediaan fasilitas dasar yang memadai• Kemudahan berinvestasi dalam bentuk perizinan• Tersedianya informasi mengenai kesempatan
berinvestasi
160
Terima kasih
Pembangunan Berkelanjutan :Pembangunan Ekonomi danKelestarian Lingkungan
Sayifullah, SE., M.Akt
161
“Pencapaian keberlanjutan pembangunan danpemerataan pembangunan adalah tantanganterbesar yg dihadapi ras manusia….pembangunanekonomi dan manajemen lingkungan yg baikadalah aspek yg saling melengkapi dlm satuagenda. Tanpa perlindungan yg cukup bagilingkungan, pembangunan akan mengalamikemunduran; tanpa pembangunan,perlindungan lingkungan akan gagal (WorldDevelopment Report 1992 : Pembangunan danLingkungan).”
Global Warming Just Ahead
162
Java Collapse, Natural Disaster or HumanMade Disaster?
Deforestasi yg Mengancam…
163
Problem yang Dihadapi oleh LingkunganSaat Ini Over population, too many people and reproducing too
quickly. Depletion (penipisan), eroding the basis life. Pollution (pencemaran), defiling the land, air, and water. The human failing (kemunduran), a crisis of spirit.
Perhatian Dunia Terhadap LingkunganHidup April 1968, sejumlah 30 orang ahli dari segala penjuru
dunia berkumpul di Acadenua dei Lincei, Roma atasundangan untuk membahas masalah lingkungan hidup.
Pertemuan ini dilatarbelakangi bahwa di akhir tahun 1960-an dan awal 1970-an terjadi kekawatiran tentangperkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yangmerusak lingkungan.
5 Juni 1972, Stockholm Conference (1972), dihadiri 113utusan negara.
Agenda 21 di Rio Earth Summit (1992) Johannesburg Declaration (2002).
164
Pembangunan Berkelanjutan• Pembangunan berkelanjutan adalah proses pembangunan yang
dapat memenuhi kebutuhan manusia generasi sekarang tanpamengurangi atau mengorbankan kepentingan generasi manusiayang akan datang dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya.
• Pembangunan berkelanjutan adalah proses pembangunan(lahan, kota, bisnis, masyarakat, dsb) yang berprinsip “memenuhikebutuhan sekarang tanpa mengorbankan pemenuhankebutuhan generasi masa depan“ (Brundtland Report, PBB,1987).
Pembangunan Ekonomi dan Dampaknya
Positif Negatif
Peningkatan kesejahteraanrakyat.
Peningkatan pendapatannasional.
Berkurangnya SDA akibateksploitasi berlebih.
Pencemaran lingkungan. Perusakan alam akibat
pembangunaninfrastruktur.
165
Dampak Pembangunan yang Bertitik BeratPada Pembangunan Ekonomi Semata Produksi dan konsumsi menjadi eksesif. Becana yg disebabkan dari pembangunan yg tidak
memperhatikan daya dukung lingkungan. Kemiskinan yg mendalam karena eksploitasi SDA yg
eksesif.
Apa yang ingin dicapai dari PembangunanBerkelanjutan?
Menggeser titik berat pembangunan dari hanyapembangunan ekonomi menjadi pembangunan ygmencakup pembangunan sosial budaya dan lingkunganhidup.
Integrasi pembangunan, ekonomi, sosial danlingkungan hidup.
166
The three living triangle Economic Development Social Development Sustainable Environment
Tujuan Pengelolaan Lingkungan danKonteksnya dalam Pembangunan Tercapainya keselarasan hubungan antara manusia dengan
lingkungan Terkendalinya pemanfaatan secara bijaksana dan lestari
sumberdaya. Terwujudnya manusia sebagai pembina lingkungan hidup. Terlaksananya pembangunan berwawasan lingkungan. Terlindunginya negara terhadap dampak kegiatan di luar wilayah
negara terhadap lingkungan.
167
Contoh Bentuk Pelestarian LingkunganHidup Upaya Pelestarian Hutan
Contoh : tataguna lahan, tebang pilih, reboisasi, penghijauan. Upaya Pelestarian Keanekaragaman Hayati
Contoh : taman nasional, suaka margasatwa, cagar alam. Upaya Pelestarian Tanah dan Sumber Daya Air
Contoh : dilakukan program prokasih. Upaya Pelestarian Sumber Daya Udara
Contoh : penyaringan terhadap gas bakar, penguranganpenggunaan freon.
Hal Terdekat yg Dapat Kita Lakukan GunaKelestarian Lingkungan Reduce Reuse Recycle
168
Peran Pemerintah dalam MendukungPembangunan Berkelanjutan Himbuan, sosialisasi, dan pendidikan bagi masyarakat luas. Insentif (pajak dan subsidi). Peraturan dan perundang-undangan.
Terima kasih Sampai nanti…
169
Sayifullah, SE, M.Akt
**disarikandisarikan daridari :: MudrajadMudrajad KuncoroKuncoro (Lecture Note),(Lecture Note), AmichAmich AlhumamiAlhumami ((EvolusiEvolusi PemikiranPemikiran Pembangunan).Pembangunan).
Perkembangan ilmu ekonomi pembangunan Tiga faktor pendorong utama perubahan teori dan
paradigma pembangunan Generasi pertama dan generasi kedua Makna pembangunan Paradigma baru Paradigma pembangunan manusia
170
Salah satu disiplin ilmu pengetahuan yangmengalami perubahan teori dan paradigma sangatcepat sepanjang setengah abad terakhir adalahdisiplin ilmu ekonomi pembangunan (IrmaAdelman, 2002). Teori dan paradigma ekonomi pembangunan terus
berkembang pesat, mulai dari generasi peraihNobel dekade 1960-an: Jan Tibergen dan 1970-an:Simon Kuznet sampai dekade 1990-an: John Nashdan Amartya Sen (Amich Alhumami).
Perubahan ideologi Revolusi dan inovasi teknologi Perubahan lingkungan internasional (globalisasi)
171
Setelah Perang Dunia II berakhir ahli-ahli ekonomibarat memperkenalkan konsep pembangunan kepadanegara-negara bekas jajahan sepanjang tahun 1940-andan 1950-an. Teori-teori pembangunan ekonomi tersebut berfokus
pada empat isu sentral yaitu : (i) pertumbuhan (ii)akumulasi kapital (iii) transformasi struktural dan (iv)peran pemerintah.
“capital accumulation, investment and well-designed industrialization are the very crucialcomponents to accelerate development.” Proses ini mengandaikan adanya lompatan
pembangunan yang semula berbasis pertanian kepembangunan yang berbasis industri. Industrialisasi akan menyerap tenaga kerja dalam
jumlah banyak, yang menjadi salah satu elemenvital dalam proses produksi. Bila proses produksiberjalan baik, maka pendapatan nasional punakan meningkat. Peran pemerintah diperlukan dalam konteks
manajemen dan administrasi pembangunan.
172
Pembangunan yang dikonsepsikan oleh ahli ekonomigenerasi pertama telah mengantarkan negara-negarasedang berkembang memasuki tahapan modernisasimenuju kehidupan maju dan sejahtera.
Namun generasi pertama ini tidak lepas dari kritikan,sebab pembangunan telah menciptakan ketimpangan dankesenjangan yang mencolok antarkelompok masyarakatdan membelenggu kebebasan manusia yang asasi.
Para pemikir generasi kedua (1975-sekarang) lebihmemusatkan pada empat isu fundamental (i) distribusipendapatan, (ii) ketidakadilan, (iii) kemiskinan, dan (iv)kebebasan dan demokrasi.
Dudley Seers dalam The Meaning of Development(1969) : makna paling hakiki pembangunan bukansemata peningkatan pendapatan per kapita,melainkan pemerataan distribusi pendapatan,penurunan pengangguran, pembebasankemiskinan, dan penghapusan ketidakadilan. Pemikir pembangunan generasi kedua bergerak
lebih maju lagi dengan mengusung isu kebebasandan demokrasi.
173
PANDANGAN TRADISIONAL Pertumbuhan = pembangunan Asumsi : trickle down effect Kata kunci : pembentukan modal Strategi (Eurocentrism): Industrialisasi Mengundang modal asing
PARADIGMA BARU Faktanya : Growth is necessary but not sufficient condition for dev’t Growth without development
Growth with Change Perubahan struktural Menjawab tiga masalah dasar : Kemiskinan Pengangguran Ketimpangan distribusi pendapatan
Strategi Pertumbuhan dgn Distribusi(Redistribution with Growth)
174
Strategi Kebutuhan Pokok Basic needs : Konsumsi minimum (PSP) Jasa umum (kesehatan, pendidikan)
Todaro (1989) : life sustenance, self-esteem,freedom
Strategi Pembangunan Mandiri Mahatma Gandhi di India Julius Nyerere di Tanzania Mao Zedong di Cina Konsep Tata Ekonomi Dunia Baru
Strategi Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable) Buku The Limits to Growth karya Club of Rome (1972) Ecodevelopment
Strategi Ethnodevelopment Konflik antar ras/etnis Malaysia : New Economic Policy
175
Mabub ul Haq (Reflection on HumanDevelopment, 1995) : “The human developmentparadigm is concerned both with building uphuman capabilities through investment in peopleand with using those human capabilities fullythrough an enabling framework for growth andemployment.” People-centered policy : manusia sebagai subyek
utama pembangunan (harkat dan martabatkemanusiaan).
Pertama, kesetaraan yang merujuk pada kesamaan dalammemperoleh akses ke sumber daya ekonomi dan politikyang menjadi hak dasar warga negara.
Kedua, produktivitas yang merujuk pada usaha-usahasistematis yang bertujuan meningkatkan kegiatanekonomi. Upaya ini dilakukan dengan memfokuskaninvestasi pada peningkatan mutu SDM.
Ketiga, pemberdayaan yang membangun kapasitasmasyarakat agar memiliki kemandirian, otonomi, danotoritas dalam melaksanakan pekerjaan dan mengatasipermasalahan sosial.
Keempat, berkelanjutan yang merujuk pada strategi dalammengelola dan merawat modal pembangunan : fisik,manusia, finansial dan lingkungan. Hal ini guna menjagakesinambungan proses pembangunan di masa depan.
176
GDPGDP
Per kapitaRill
IndikatorNon-moneter
(HDI)
PenghapusanKemiskinan
PemenuhanHak Dasar Kebebasan
PembangunanBerkelanjutan
Sumber : Meier & Stiglitz,Frontier of Development Economics (2002)