efisiensi energi - pii.or.idpii.or.id/em/em 54 januari-2012-pii.pdftetapi memakai barang mahal pasti...

16
ENGINEER MONTHLY Januari 2012 | No. 54 | www.pii.or.id ENERGI: antara Pasokan dan Kebutuhan NUKLIR MINUS LEDAKAN (?) EFISIENSI ENERGI DI PASAR GLOBAL Program Percepatan Profesi Insinyur

Upload: trinhthien

Post on 31-Mar-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

ENGINEER MONTHLYJanuari 2012 | No. 54 | www.pii.or.id

ENERGI:antara Pasokan dan Kebutuhan

NUKLIRMINUS LEDAKAN (?)

EFISIENSI ENERGIDI PASAR GLOBAL

Program Percepatan Profesi Insinyur

2 | ENGINEER MONTHLY | No. 54 | Januari 2012 www.pii.or.id

Tahun 2011 telah kita tinggalkan dengan berbagai hiruk pikuknya. Tahun 2012 telah kita gapai dengan bermacam tantangan yang sudah menunggu. Tahun ini akan ditandai dengan beberapa peristiwa penting. Masyarakat ibukota Indonesia, Jakarta, akan melakukan pemilihan langsung kepala daerah pada bulan Juli ini. Walaupun ini adalah pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur, namun, kegiatan ini menjadi perhatian luas masyarakat Indonesia, karena Jakarta adalah “barometer” kegiatan ekonomi, politik, pemerintahan, bahkan budaya di Indonesia. Sayangnya, belum ada seorang bakal calon pun yang mempublikasikan visi mereka mengenai keinsinyuran dan teknologi untuk membangun Jakarta ke depannya. Padahal, seperti kota-kota modern lainnya di dunia, peran keinsinyuran dan teknologi sangat vital dalam membangun budaya dan peradaban sebuah kota dan bangsa. Kita masih berharap dan menunggu ada calon kepala daerah yang siap menggulirkan dan membangun budaya teknologi bagi masyarakatnya.

Tidak kalah penting, PII pada akhir tahun ini akan menggelar Kongres yang sekaligus akan menetapkan Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum yang baru. Semua berharap pimpinan dan kepengurusan yang akan terpilih, mampu membawa PII ke era baru pasca disahkannya Undang-undang Profesi Insinyur yang, mudah-mudahan, akan direlisasikan pada tahun ini juga. Selain itu, dari informasi yang kami dapat dari tim Pembangunan Gedung PII, pada bulan Maret 2012, kantor sekretariat PII akan pindah sementara ke jalan Bandung no. 1, Menteng, Jakarta Pusat, karena pembangunan gedung baru PII akan dimulai pada bulan tersebut dan diperkirakan akan selesai pada tahun 2014.

Pada edisi kali ini, kami menyoroti tentang persoalan dan perkembangan produksi dan konsumsi energi di Indonesia. Masalah ini tetap mempunyai magnet yang sangat kuat untuk dibahas karena energi adalah kebutuhan vital sebuah bangsa. Tanpa energi, tidak ada kehidupan.

Tantangan bagi Indonesia adalah bagaimana menyediakan energi pengganti untuk bahan bakar minyak, yang saat ini menjadi sumber energi utama, dengan bahan bakar non fosil atau energi baru dan terbarukan (EBT). Saat ini kita bukanlah lagi negara anggota pengekspor minyak bumi (OPEC), tapi kita mengimpor BBM ini dalam jumlah besar untuk memenuhi kebutuhan energi Indonesia. Dalam sebuah diskusi yang digagas oleh Badan Kejuruan Mesin PII beberapa waktu lalu, secara khusus alternatif penyediaan energi ini dibahas. Salah satu yang dibahas adalah penggunaan energi nuklir untuk pasokan listrik dengan menggunakan bahan baku Thorium, yang diyakini dapat menggantikan Uranium, sebagai bahan baku yang lebih aman dan efisien untuk digunakan sebagai pembangkit listrik tenaga nuklir di Indonesia.

Masa Depan Energi

editorial

ENGINEER MONTHLY

Pemimpin Umum

Pemimpin Redaksi

Editor

Kontributor

Sekretariat PII

WebsiteEmail

Ir. Rudianto Handojo

Ir. Aries R. Prima

Ir. Aries R. PrimaIr. Aditya WarmanIr. Mahmudi

Biro Media PII

Ir. Erpandi Dalimunthe

Elmoudy Freez

Jl. Halimun 39 Jakarta 12980Telp. 021-8352180Fax. 021-83700663

: www.pii.or.id : [email protected]

Koordinator Promosi

Desain Grafis & Layout

update

www.pii.or.id Januari 2012 No. 54 | ENGINEER MONTHLY | 3 |

Data diolah dan divisualisasi oleh Biro Media PII

mainframe

www.pii.or.id4 | ENGINEER MONTHLY | No. 54 | Januari 2012

Dalam diskusi bertema ”Rancang Bangun dan Efisiensi juta barel per hari sedang Indonesia 0,9 juta barel per hari. Energi”, di FT UI, Depok beberapa waktu yang lalu, Penduduk Nigeria 136 juta dan Indonesia 241 juta. Konsumsi Wamen ESDM Widjajono Partowidagdo menjabarkan minyak Nigeria diperkirakan 0,65 juta barel per hari dan Indonesia perlunya iklim investasi yang menarik untuk 1,3 juta barel per hari. Lebih lanjut ia memaparkan bahwa harga mengembangkan energi terbarukan kita. bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi ( Premium) terdiri dari Biaya

Premium + Alpha + Pajak. Saat ini biaya premium ( USD 110/barel) Ia juga menyatakan jangan membandingkan Indonesia dengan atau Rp 6.500/liter dan margin Rp 700/liter serta pajak (15%) Rp Nigeria. Cadangan minyak terbukti Nigeria 36 milyar barel 1.000/liter. Maka harga seharusnya Premium adalah Rp 8200/ liter. sedangkan Indonesia 3,7 milyar barel. Produksi minyak Nigeria 2,6

ENERGI: antara Pasokan dan Kebutuhan

TAHUN 2011, SUBSIDI HARGA BBM UNTUK TRANSPORTASI DAN LPG SEBESAR

165 TRILIYUN RUPIAH. SUBSIDI UNTUK LISTRIK, YANG SEBAGIAN BESAR

DIPENGARUHI OLEH BBM, 90 TRILYUN RUPIAH. SEHINGGA TOTAL SUBSIDI SEBESAR

255 TRILYUN RUPIAH. SELISIH TIPIS DENGAN PENDAPATAN PEMERINTAH DARI

MIGAS SEBESAR RP 272 TRILYUN.

ENERGI: antara Pasokan dan Kebutuhan

www.pii.or.id Januari 2012 No. 54 | ENGINEER MONTHLY | 5 |

MAINFRAMEmainframe

Produksi minyak Indonesia tahun 2011 adalah 902 ribu Barel/hari, transportasi umum disubsidi sehingga tetap murah. Industri ekspornya 361 ribu Barel/hari dan Impor minyak 272 ribu Barel/hari nasionalnya meningkat pesat.dan BBM 499 ribu Barel/hari. Mengimpor minyak dan BBM 771 ribu barel per hari menunjukkan bahwa kita tidak kaya minyak, padahal Ia mengusulkan bahwa sebaiknya mulai saat ini, Pemerintah minyak adalah energi yang paling mahal. “Orang yang tidak kaya Indonesia memperbaiki transportasi umum. Kendaraan umum tetapi memakai barang mahal pasti hidupnya susah,” begitu segera beralih ke CNG, truk tambang dan truk jarak jauh memakai imbuhnya. CNG atau LNG, dan kendaraan pribadi dapat beralih ke CNG atau

LGV kalau mau menghemat di masa depan. Negara-negara Amerika Latin yang anti Neolib seperti Brasil, Argentina dan Chili, BBM-nya tidak disubsidi. Hasilnya, Bahan Bakar Produksi gas kita yang sebesar 1,506 juta BOPD (barrels of oil per Nabati dan Industri Nasional berkembang. Bahkan Brasil sekarang day – barel minyak per hari) adalah 1,65 kali produksi minyak kita menjadi Negara Idola disamping Rusia, India, Cina dan Korea (902 juta BOPD) dan produksi batubara kita (3,364 juta BOPD) (BRICK) . adalah 3,74 kali produksi minyak kita. Sekitar 52% gas kita dan 70%

produksi batubara kita diekspor. Karena itu perlu dikalkulasikan Brasil bahkan sudah menguasai teknologi migas lepas pantai, di harga batubara dan harga gas yang menarik untuk meningkatkan samping cadangan dan produksi minyak yang meningkat pesat. pemakaian domestik.Di India, Cina, bahkan Vietnam tidak ada subsidi BBM. Tetapi

Data diolah dan divisualisasi oleh Biro Media PII

mainframe

www.pii.or.id6 | ENGINEER MONTHLY | No. 54 | Januari 2012

NUKLIR MINUS LEDAKAN(?)

Liquid Fluoride Thorium Reactor (LFTR) adalah minyak bumi 2 – 3 tahun, PLTN berbasis uranium 2 – 3 tahun, dan reaktor generasi ke-4 yang sangat aman secara PLTN berbasis thorium hanya memerlukan waktu 1 – 2 tahun. intrinsik dan dapat diproduksi dengan murah dan Masih menurut Didiek, biofuel berbasis tanaman darat c e p a t . D e m i k i a n p a p a r a n I r . D i d i e k berkompetisi dengan produksi makanan dalam hal lahan Pudyabawaleksana, MT berjudul “Evaluasi Logika pertanian, pupuk, sumber daya air, mineral/unsur hara, dan energi Implementasi Penggunaan Energi Masa Depan” untuk memproduksinya.

Reaktor Modular LFTR berukuran mini dengan kapasitas 100MW Keuntungan dan manfaat reaktor LFTR: Pertama, LFTR dapat dipasang di mana saja, tidak memerlukan banyak lahan. menghasilkan listrik murah ($0.025/kWh). Reaktornya kecil Berdiameter 2m, tinggi 3m, dan tahan gempa. Praktis tidak (100MW) sehingga dapat ditempatkan dimana saja di dekat lokasi menghasilkan limbah nuklir. Tidak menghasilkan Plutonium, dan pengguna. Menghemat biaya transmisi dan distribusi. Investasi tidak dapat meledak sehingga tidak terpakai untuk membuat $200 juta per pembangkit, dapat dilakukan secara bertahap. LFTR senjata nuklir. Didiek membandingkan waktu bayar kembali (WBK) bebas dari masalah limbah nuklir. Waktu instalasi hanya 1 bulan. berbagai sumber energi: WBK Tenaga surya adalah 4o tahun, WBK Dan masih banyak manfaat sampingan lainnya.

PLTN berbasis thorium adalah satu-satunya energi alternatif untuk menggantikan sumber fosil. Karena cadangan thorium di bumi 10 kali lebih banyak dibanding uranium, cukup untuk 1000 tahun dengan pemakaian energi 10 kali lebih banyak daripada sekarang.

ROADMAP: PROYEKSI ENERGI PRIMER INDONESIA

www.pii.or.id

MAINFRAMEmainframe

Januari 2012 No. 54 | ENGINEER MONTHLY | 7 |

E

Jumlah bahan bakar Thorium berlimpah, compact, dan murah. 1 BATANton Thorium dapat menyuplai pembangkit listrik 1 GW selama 1 Saat ini, para ahli nuklir mulai berpikir untuk memanfaatkan tahun. 500 GW akan mencukupi kebutuhan listrik seluruh Amerika thorium sebagai bahan nuklir lain disamping uranium. Karena Serikat, sebagai ilustrasi. kalau thorium dijadikan bahan di dalam reaktor nuklir, seperti

halnya untuk reflektor, maka thorium dapat dikonversi menjadi Thorium menghasilkan listrik yang lebih murah dibandingkan uranium-233 dan dapat dimanfaatkan menjadi bahan bakar nuklir. dengan batubara, mensintesis bahan bakar kendaraan yang lebih murah dibandingkan dari minyak, tak ada habisnya, mengurangi Hal ini sudah mulai dilakukan oleh negara India dan Amerika limbah, dan terjangkau untuk populasi di negara-negara Serikat. Mereka membuka stand khusus PLTN dengan bahan bakar berkembang. thorium untuk menjawab kelangkaan uranium sebagai sumber

pokok, pada Pameran General Conference IAEA tahun 2008 yang Adalah pekerjaan besar untuk mengembangkan Liquid Fluoride lalu. Bahkan India sudah membuat rencana energi 50 tahun ke Thorium Reactor. Dengan potensi biayanya rendah, semua material depan untuk memanfaatkan PLTN sebesar 250.000 MW dengan radioaktif pada tekanan rendah,tidak dibutuhkan struktur bahan bakar thorium. penyangga yang besar, dan material konstruksi sangat sedikit. Reaktivitas temperatur negatif, dengan pengamanan sederhana. Oleh karena itu, pihak BATAN melihatnya sebagai satu peluang Pembangkit listrik biasanya didinginkan dengan air mengalir atau untuk bekerja lebih sungguh-sungguh dalam melakukan Evaporative Cooling Tower. Efisiensi LFTR sebesar 50% penelitian dan pengembangan bahan-bahan nuklir, khususnya menurunkan panas. Sebuah reaktor thorium 1GW menghasilkan thorium.limbah berbahaya lebih kecil dari 1 persen.

Data diolah dan divisualisasi oleh Biro Media PII

Taukah Anda?

Thorium terbentuk secara alamiah, logam sedikit radioaktif yang ditemukan pada tahun 1828 oleh kimiawan Swedia Jons Jakob Berzelius, yang diambil dari nama Thor, Dewa Petir. Thorium ditemukan dalam jumlah kecil di bebatuan dan tanah, di mana 3 kali lebih banyak daripada uranium. Tanah umumnya mengandung rata-rata sekitar 6 per juta (ppm) thorium.

Thorium

ROADMAP: PROYEKSI ENERGI PRIMER INDONESIA

Data diolah dan divisualisasi oleh Biro Media PII

Di sela-sela percakapan mengenai peran engineering kehabisan batu-bara, padahal Indonesia salah-satu penghasil dalam mengatasi bencana alam, menurut Ir. Andi batu-bara terbesar di dunia. Kita punya bahan bakar minyak Sahrandi, PII itu organisasi besar yang dipenuhi sangat banyak. Tapi ternyata bukan milik Republik, melainkan orang-orang hebat. Tapi entah kenapa PII seperti pengusaha. Akibatnya peraturan tidak berpihak kepada rakyat. kurang tantangan. Mungkin karena tidak mengalami

tekanan politik atau tekanan-tekanan lain. Dalam kaitan dengan ”Nah ini mestinya merupakan bagian dari kerja serius PII. Karena mobnas, misalnya. PII harusnya paling depan menyuarakan kita belum bisa seperti Venezuela yang memiliki pemerintah kepentingan keinsinyuran nasional. Bila perlu, PII yang menekan yang tegas, yang mengatur energi yang berpihak kepada rakyat,” pemerintah. ia mengakhiri ceritanya.

Dibanding Malaysia, Indonesia lebih dulu bikin mobnas. Tapi mereka berlanjut, sedangkan kita tidak. Sehingga kita seolah Jenggala cukup lama identik dengan gerakan politik pada 1997, kehilangan kebanggaan nasional. Karena, meskipun tentunya tak yang dilakukan Arifin Panigoro dan kawan-kawan. Banyak semua orang harus bikin mobil. Tapi mobil nasional harus ada. aktivitas politik dimulai dari Jalan Jenggala 9, Kebayoran Baru, India punya mobil nasional. PM India pakai mobnas mereka. Para tempat tinggal Arifin ini. Namun kemudian nama Jenggala Menteri di Malaysia pakai Proton. berhembus kencang ratusan kilometer dari kawasan Kebayoran

Baru, Jakarta Selatan. Tepatnya di Lhok Nga, Aceh Besar. Saat itu Sekarang, ribuan mantan karyawan IPTN kerja di luar negeri. di Lhok Nga, hampir setiap orang menyebut Posko Jenggala Sementara di dalam negeri sendiri, ada orang mau bikin mobil sebagai pihak yang merekonstruksi dan merehabilitasi Lhok Nga dengan konten lokal, banyak yang sinis. Alih-alih memberi pasca Tsunami. dukungan, mereka malah mencari-cari kelemahan dan kesalahan produk bangsa sendiri. Yang artinya membela produk impor. Keberadaan Posko Jenggala di Lhok Nga, Aceh Besar ini ada

dibawah koordinator Ir. Andi Sahrandi, salah seorang sahabat dan Akibatnya, produk pompa saja, misalnya, bukan merek Indonesia. kepercayaan Arifin Panigoro. Di samping pembangunan Itu karena Pemerintah tidak memiliki kepedulian sama sekali. perumahan, Posko Jenggala juga membangun balai pengobatan, Padahal tidak ada yang sulit membuat pompa. Maka wajar kalau fasilitas air minum, hingga penanaman kembali ratusan batang banyak orang menganggap Indonesia ini negeri auto-pilot. pohon yang semuanya dilakukan secara terintegrasi. Termasuk

usaha permodalan mikro untuk menghidupkan kembali Menurutnya, ini soal politik, bukan soal teknologi. Kalau perekonomian Lhok Nga. Pemerintah memberi jalan, membuat kebijakan yang mendukung 100% konten lokal, buka akses pendanaan, buka pasarnya, ia Berdirinya ratusan rumah bantuan itu hanya memakan waktu yakin banyak orang Indonesia bisa membuat mobil, kapal, tiga bulan setelah bencana. Bisa dikatakan rumah yang dibangun jembatan. Singkatnya, segala teknologi canggih; apalagi hanya Posko Jenggala merupakan rumah bantuan pertama yang kelar sekadar membuat pompa. di Aceh. Rahasianya - Andi Sahrandi memang kenyang asam-

garam dunia konstruksi sekaligus bantuan sosial - ia mahir Ia menambahkan bahwa dalam bingkai inilah PII seharusnya mengoordinasikan relawan, pekerja, sumbangan, beban kerja, mengambil inisiatif. Mestinya, setiap ketua PII menghasilkan dan target bantuan. setidaknya satu karya. “Satu karya pun cukuplah, asal monumental,” imbuhnya. Ia menambahkan:”Misalnya untuk listrik. Rumah yang dibangun Posko Jenggala ini pengerjaannya Bikin pembangkit dengan energi terbarukan. Kecil pun tak apa. dilakukan dengan cara ”luar biasa”. Serombongan tukang kayu Asal konkret. Nuklir itu harus. Jangan tertipu propaganda Barat. dan batu dari Jawa Barat khusus disewa untuk membuat rumah Kita kan belum pernah menghitung dengan benar, berapa sih pengungsi, dengan pendekatan sedikit berbeda dari yang lain. kebutuhan kita akan energi? Berapa kebutuhan energi untuk Posko Jenggala turut melibatkan sang calon pemilik rumah. Tak rumah-tangga, untuk industri, transportasi, dll – jumlahkan hanya pembenahan fisik, Posko Jenggala berusaha pula semuanya. “ Namun, ia menambahkan bahwa tentunya dengan mengobati trauma korban. Posko Jenggala membuat kaos, plus memperhitungkan juga perkiraan kenaikan kebutuhan berbagai atribut lain. Lalu, mengajak para korban jalan-jalan ke berdasarkan kenaikan jumlah penduduk, peningkatan pantai. Untuk ini Posko Jenggala bekerjasama dengan sejumlah kesejahteraan, dan sebagainya. psikolog dari Unicef. Setelah bencana Tsunami, Posko Jenggala

tak pernah absen dalam berbagai aksi penanggulangan bencana Setelah itu baru ditentukan berapa yang bisa diekspor. Jangan yang seolah tak putus-putusnya melanda, dari Aceh hingga sampai terjadi lagi, pembangkit di Cilacap tidak bekerja karena Papua.

POSKO JENGGALA

www.pii.or.id8 | ENGINEER MONTHLY | No. 54 | Januari 2012

talks & act

Andi Sahrandi

INSINYUR dalam MISI KEMANUSIAAN

SAVE POOR PEOPLE

aktual

www.pii.or.id10 | ENGINEER MONTHLY | No. 54 | Januari 2012

BKM PII bekerjasama dengan FT UI, aspek keunggulan kompetitif. “Standar Monoraill adalah sistem transportasi yang m e nye l e n g g a ra k a n d i s k u s i adalah salah satu non tariff barriers, dan kita berbasis rel tunggal, yang juga digunakan bertema ”Rancang Bangun dan semua masih kurang memperhatikannya.” sebagai pendukung dan jalur pengarah. Efisiensi Energi”, berlangsung di Demikian Dr. Budhi M. Suyitno. Relnya sendiri bisa berupa balok beton FT UI, Depok, 4/2/12. (beam) atau pun balok besi. Kendaraannya

Gubernur Lemhanas, Budi Susilo Soepandji ada yang mencengkram rel tersebut Ketua Umum BKM PII, Dr. Budhi M. Suyitno mengingatkan, Perpres RI No.5 Tahun 2006 (straddle type) atau menggantung d a l a m s a m b u t a n n y a m e n g a t a k a n , mencantumkan sasaran kebijakan energi (suspended).Keanekaragaman hayati hutan dan lautan nasional, yaitu terwujudnya energy (primer) Nusantara adalah nomor satu di dunia. Dan mix yg optimal pada tahun 2025 sesuai Ir. Kusnan telah membuat prototipe monorail itu masih ditambah lagi dengan kekayaan dengan peranan masing-masing jenis energi tersebut, lengkap dengan lintasannya, tambang yang luar-biasa. untuk memenuhi kebutuhan konsumsi dalam skala 1 : 1. Ia memilih motor listrik

energi secara nasional. sebagai penggerak yang lebih ramah “Kehidupan kita semua sangat bergantung lingkungan. pada sumberdaya energi. Di tingkat global, Ditargetkan, kontribusi Energi Baru hanya karena energi, suatu negara dapat Terbarukan (EBT) dalam Energy Mix tahun ”Pilihan jatuh pada monorail, karena menindas dan menjajah, dapat menguasai 2025 mencapai 17%, batu bara 33%, dan gas Investasinya lebih rendah dari kereta api / pasar, serta dapat menjadi negara adidaya,” 30%. Sedangkan kontribusi minyak bumi subway, dan lebih efisien daripada bis kota. tutur Budhi. cukup 20% saja, dengan elastisitas energi Kedua, waktu yang dibutuhkan untuk

kurang dari 1. konstruksi singkat. Lebih memungkinkan Masih menurutnya, seharusnya Indonesia untuk tepat waktu dan nyaman. Tidak sudah menjadi adidaya sejak dulu. Karena Menurut Lemhanas, pertumbuhan konsumsi bising,” katanya. semua sumberdaya ada dan berlimpah di energi kita saat ini rata-rata 7% pertahun. negeri ini. Tetapi kita perlu upaya inovatif Namun pertumbuhan konsumsi itu belum ”Elevasi lintasan Monorail berada di atas tanpa henti, dan tanpa menunggu tangan- diimbangi dengan pasokan yang memadai. jalan, tidak menyerobot terhadap lalu lintas tangan asing menjamahnya. Sepanjang kita Pemanfaatan energi terbarukan dan yang lain. Ramah lingkungan, dan track mampu mengerjakan, harus kita laksanakan implementasi Konservasi Energi belum beam-nya tidak merusak pemandangan sendiri. optimal. Mengutip National Strategic kota,” ia menambahkan.

Petroleum Reverse, Cadangan Penyangga Inilah tantangan sekaligus medan juang para Energi Nasional bila terjadi keadaan darurat, Pengujian dan evaluasi pada lintasan insinyur, para teknisi dan para kreator AS mempunyai cadangan energi nasional sepanjang 48 m telah dilakukan di bangsa. Para desainer dan kreator rancang untuk 90 hari. Israel mempunyai cadangan lingkungan workshop. Kesimpulannya, bangun dituntut menciptakan alat atau energi nasional untuk 270 hari. Singapura monorail laik digunakan untuk transportasi mesin yang efisien: Simpel, mudah, tidak 120 hari. Jepang 107 hari. Indonesia umum. Ilustrasi sederhana segi komersilnya, boros energi. mempunyai cadangan energi nasional untuk misalkan dari investasi 10 km membutuhkan

20 hari. Kesimpulannya, kata Gubernur biaya Rp 1.000.000.000.000,- ; Harga tiket Rp Banyak bukti bahwa secara teknis kita Soepandji, ”Kondisi kedaulatan energi 7.500 perorang ; Target penumpang)* mampu menciptakannya. Tetapi di pasar nasional masih sangat rendah.” 27.720.000 orang pertahun ; maka asumsi global, compliance with regulation dan 0,5x 125 org x 2 car x 44 train x 14 Jam x 30 conformity to standard merupakan faktor Hari x 12 Bulan. Sehingga pendapatan Transportasidominan apakah suatu produk itu eligible pertahun Rp 207.900.000.000,-. Operasional Dalam kesempatan yang sama, Ir. Kusnan dan berdaya saing. Selain menyangkut aspek Pertahun Rp 60.000.000.000,-. Break Event N u r y a d i , I P U , A C P E . , s e m p a t legalitas, pemenuhan regulasi juga Point tercapai dalam 6,76 tahun. mempresentasik an ”Pengembangan merupakan perlindungan konsumen. R a n c a n g - B a n g u n M o n o r a i l U n t u k Sedangkan faktor standar berfungsi sebagai Transportasi Perkotaan”.

di pasar global

Diskusi BK Mesin:

EFISIENSIENERGI

aktual

www.pii.or.id Januari 2012 No. 54 | ENGINEER MONTHLY | 11 |

Data diolah dan divisualisasi oleh Biro Media PII

BK Kimia PII menyelenggarakan peningkatan produksi migas, di antaranya Indonesia, tidak mahal, high recoverability, diskusi panel dengan tema “Peran PerMen ESDM No. 6 Tahun 2010 tentang non-petroleum derivatives, dan industrial Teknologi Improved Oil Recovery Pedoman Kebijakan Peningkatan Produksi waste. dalam Meningkatkan Produksi Migas; PerMen ESDM No. 01 Tahun 2008 Migas Nasional” di Hotel Melia, t e n t a n g P e d o m a n P e n g u s a h a a n Sementara itu, Ir. Bambang W dari Lemigas

Jakarta, 23 November 2011. Pertambangan Minyak Bumi Pada Sumur memaparkan, dari 341 proyek EOR di dunia Tua; dan PerMen ESDM No. 03 Tahun 2008 (2010), EOR USA mencapai 665 ribu Barrel

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Evita t e n t a n g P e d o m a n d a n Ta t a C a r a perhari, Venezuela 360 ribu Barrel, H . Legowo menyampaik an k e y n o t e Pengembalian Bagian Wilayah Kerja Yang Indonesia 240 ribu Barrel, Canada 230 ribu speechnya, bertajuk ”Kebijakan dan Regulasi Tidak Dimanfaatkan Oleh KKKS Dalam Barrel, China 160 ribu Barrel, dan Libya 40 Untuk Mendukung Peningkatan Produksi Rangka Peningkatan Produksi Migas. ribu Barrel perhari. Secara potensi, AS Migas Nasional Melalui Teknologi IOR”. Evita memil ik i 280 bi l l ion bbl dar i EOR Legowo mengatakan, penerapan teknologi PerMen ESDM No. 01 Tahun 2008, misalnya, Sedangkan Indonesia, perkiraan kasar 4,7 - 7 IOR dalam kegiatan hulu migas merupakan menyatakan bahwa kontraktor wajib milyar bbl cadangan minyak tambahan salah satu upaya yang diperlukan untuk mengusahakan dan memproduksi minyak onshore.mempertahankan dan meningkatkan bumi dari sumur tua yang masih berpotensi. produksi migas nasional. Melalui Forum Apabila Kontraktor tidak mengusahakan Pengembangan IOR/EOR di Indonesia masih Diskusi Panel dan Seminar ini, diharapkan maka KUD/BUMD dapat mengusahakannya. menghadapi sejumlah masalah. Di sisi BKK-PII & IATMI dapat memberikan masukan, Operator, banyak pengelolaan lapangan khususnya melalui penerapan teknologi IOR,” yang sejak awalnya tidak memiliki visi Perlu Sinergiujarnya. IOR/EOR. Data bagi pendukung IOR/EOR Prof. Ir. Suryo Purwono, MASc, PhD, Wakil

tidak memadai. Direktur Sekolah Pascasarjana UGM Lebih jauh ia mengungkap bahwa kebijakan menyatakan, pihak industri di Indonesia pemerintah didasari oleh perubahan Ir. Tony .T dari Kementerian Perindustrian tidak tahu apa yang bisa dilakukan paradigma : dari migas untuk pendapatan memaparkan, berdasarkan posisi 2010, universitas untuk mendorong laju bisnis negara menjadi migas untuk peningkatan kebutuhan ethylene nasional adalah sebesar mereka. Kalangan industri cenderung pertumbuhan ekonomi nasional. Migas 1.118.000 ton, pasokan 455.000 ton, atau b e r p r a s a n g k a n e g a t i f t e r h a d a p harus lebih sebagai sumber bahan baku defisit 663.000 ton. profesionalisme universitas. Di sisi lain, industri, kebutuhan bahan bakar domestik, pihak universitas kurang menyelaraskan selain sebagai sumber pendapatan negara. Kebutuhan Propylene defisit 269.000 ton. berbagai riset dan aktivitasnya dengan

Polyethylene def is it 56.000 ton. kebutuhan industri. Karena itu harus ada Dalam pelaksanaannya, kegiatan usaha hulu Polypropylene defisit 550.000 ton. Benzene dirigen yang menyinergikan beberapa 50% harus dilakukan oleh perusahaan defisit 163.000 ton. Toluene defisit 110.000 institusi, dan itu merupakan tanggung jawab nasional. Selain itu, K’ESDM menargetkan ton. Paraxylene defisit 98.500 ton. pemerintah,” katanya.terpenuhinya kebutuhan bahan baku Orthoxylene defisit 26.000 ton. Dan industri dan bahan bakar nasional secara Methanol, defisit 250.000 ton.Ia mendefinisikan Enhanced Oil Recovery mandiri; Penggunaan barang dan jasa sebagai ”Usaha meningkatkan perolehan nasional sebesar 91%; Penggunaan SDM m i n y a k m e n t a h d e n g a n c a r a Nasional hingga 99%. Tercapainya menginjeksikan berbagai jenis bahan keselamatan operasi migas harus tanpa terpilih yang dapat mengubah sifat-sifat fisis kecelakaan, tanpa kegagalan operasi; dan kimia fluida di dalam batuan reservoar. lingkungan tanpa gas suar bakar, dan tanpa Bahan injeksi dapat berupa bahan kimia, pembuangan limbah. bahan panas, dan bahan terlarut.”

Ada beberapa regulasi dalam upaya Bahan baku EOR mudah didapat di

TEKNOLOGI IORuntuk MIGAS Nasional

Diskusi BK Kimia PII:

aktual

www.pii.or.id12 | ENGINEER MONTHLY | No. 54 | Januari 2012

Program Percepatan Profesi Insinyur

PII bekerjasama dengan PPM telah Sedangkan IPM yang akan meraih IPU Materi Pokokm e r a m p u n g k a n P r o g r a m mengikuti 100 jam Manajemen Keteknikan. Percepatan Profesi Insinyur Pelatihan berbasis kondisi lapangan, dengan Mengacu pada pelaksanaan praktis, materi P r o f e s i o n a l M a d y a S e k t o r studi kasus yang bersinggungan dengan pelatihan yang diberikan jauh lebih terfokus Infrastruktur, khususnya untuk disiplin lain. dibanding materi di universitas. Program

jurusan Sipil, Elektro, Mesin. Percepatan Profesi memberikan kondisi Seratus jam adalah waktu yang cukup pada peserta untuk belajar mandiri.

Program Pelatihan Keinsinyuran Berjenjang s i n g k a t s e h i n g g a m e m i n i m a l k a n ini dirancang bagi para Insinyur Profesional penggunaan jam kerja. Makin singkat waktu Setiap peserta memperoleh materi design Pratama ( IPP) untuk meningk atk an pelatihan, semakin murah pula biayanya. process , case study , interdepar tment kompetensi dan tingkat sertifikasinya P e l a t i h a n i n i m e m p u n y a i n i l a i c o o r d i n a t i o n , p e o p l e m a n a g e m e n t , menjadi Insinyur Profesional Madya (IPM). P e n g e m b a n g a n K e p r o f e s i o n a l a n intrapreneurship, strategic plan, r isk Juga bagi pemegang IPM yang ingin Berkelanjutan sebesar 50 poin. Sedangkan management, dan project leadership. memperpanjang lisensi IPM-nya. peserta yang belum mencapai tingkat

Insinyur Profesional akan mendapatkan Secara khusus peserta berlatar belakang Program ini dapat mempersingkat waktu sertifikat peserta, yang dikeluarkan oleh p e n d i d i k a n te k n i k s i p i l m e n d a p a t y a n g d i p e r l u k a n u n t u k m e m e n u h i penyelenggara pelatihan ini, yaitu PII dan foundation & structure design; dan facility persyaratan tingkat Insinyur Profesional PPM. design applications. Mechanical Engineer Madya (IPM). Karena ditempuh melalui menerima materi facility design applications; pengetahuan praktis yang terstruktur, fokus Jadwal Pelatihan (100 jam) setiap hari Sabtu serta road and bridge construction equipment. pada sektor dan disiplin yang sesuai. jam 08.00 – 17.00 dan Senin jam yang sama. Sedangkan Electrical Engineer mendapatkan

Lokasi di Gedung Bina Manajemen Jl. materi electrical system design dan electronic Pro g r a m i n i j u g a m e l e n g k a p i d a n Menteng Raya No.9 Jakarta Pusat 10340.system design.memperkuat kompetensi pengalaman kerja Biaya Pelatihan Rp.14.000.000,-y a n g t e l a h d i m i l i k i , d i s a m p i n g Kandungan Pelatihan menstrukturkan pengalaman sehingga lebih Informasi dan Pendaftaran bisa dilihat Penguasaan pengetahuan keteknikan mudah mengembangkannya di kemudian dalam website www.pii.or.id, atau email mengenai pemilihan dan perancangan hari. [email protected]. peralatan atau sistem, pada sektor

infrastruktur diadakan selama 60 jam. Tenaga pengajar adalah praktisi keinsinyuran Atau hubungi :Pengetahuan mengenai manajemen yang kompeten dan berpengalaman, Sekretariat PPKBketeknikan yang menekankan pada memiliki sertifikat IPU dan IPM di bidang Jl. Bandung No. 1, Mentengkordinasi kerja keteknikan antar tim dengan industrinya masing-masing. Antara lain Dr. Ir. Jakarta Pusat 10310bidang-bidang di dalam dan di luar Anggara Simanjuntak, MM, MBA, IPM, MTh – Telp : (021) 31904251-52perusahaan selama 40 jam.doktor pendidikan dari Universitas Negeri Fax : (021) 31904657Jakarta, lulusan ITB, dengan berbagai Sebagaimana diketahui, sarjana baru yang pengalaman di bidang kelistrikan, selain hendak memperoleh sertifikasi insinyur akan mengajar di Universitas Trisakti. menghadapi 10 jam Tes Dasar Profesi, 50 jam

Pengetahuan Teknis, dan 40 jam Manajemen Sedangkan untuk bidang manajemen ada Dr. Keteknikan. Bambang Subagjo, tenaga pengajar manajemen yang berpengalaman, termasuk Insinyur yang akan mencapai tingkat IPP, pengalaman memberikan konsultasi dan dan IPP yang akan mencapai IPM, masing-pelatihan manajemen pada berbagai masing mengikuti 60 jam Pengetahuan perusahaan besar di Indonesia. Teknis, dan 40 jam Manajemen Keteknikan.

PROGRAM PELATIHAN KEINSINYURAN BERJENJANGKompetensi seorang sarjana teknik di dalam bidang keteknikan (keinsinyuran), berdampak luas bagi masyarakat

pengguna, hanya saja tidak semua sarjana teknik memiliki kompetensi profesional yang sesuai dengan tingkat kerumitan

teknis yang dihadapi. PII mengembangkan Program Pengembangan Keprofesionalan Berjenjang (PPKB), dengan tujuan

untuk membangun kompetensi dan sertifikasi para insinyur di setiap tingkatan. Sertifikasi berjenjang ini dimulai dari

sertifikasi Insinyur (Ir), Insinyur Profesional Pratama (IPP), Insinyur Profesional Madya (IPM), dan Insinyur Profesional

Utama (IPU).

Ir. Sarwono KusasiMenyelesaikan pendidikan keteknikannya di Institut Teknologi Bandung. Berpengalaman di berbagai kegiatan di bidang perlengkapan bangunan di Indonesia. Aktif di berbagai organisasi profesi keteknikan. Saat ini aktif sebagai tenaga ahli perlengkapan bangunan di Indonesia.

Dr. Ir. Bambang Subagjo, MMDoktor bidang sosial dan ekonomi, menyelesaikan pendidikan keteknikannya di Universitas Brawijaya. Berpengalaman sebagai insinyur profesional di perusahaan konstruksi dan infrastruktur, terutama di bangunan yang berhubungan dengan sungai. Memberikan konsultasi dan juga pelatihan manajemen untuk perusahaan-perusahaan besar di Indonesia.

Dr. Ir. Anggara Simanjuntak, MM, MBA, IPUDoktor pendidikan dari Universitas Negeri Jakarta, menyelesaikan pendidikan keteknikannya di ITB. Perwira karir di TNI AL, dengan berbagai pengalaman di bidang kelistikan di Indonesia. Aktif di berbagai organisasi profesi keteknikan. Saat ini aktif di beberapa perusahaan bidang kelistrikan di Indonesia selain menjadi pengajar tetap di Universitas Trisakti.

Dr. Ir. Alexander Liang, M.EngDoktor bidang manajemen dari university of Tokyo, Jepang, menyelesaikan pendidikan keteknikannya di Universitas Parahyangan. Berpengalaman memberikan konsultasi dan juga pelatihan manajemen untuk perusahaan-perusahaan besar di Indonesia selain memberikan kuliah dan pendidikan manajemen untuk berbagai tingkatan. Saat ini aktif mengajar di PPM Manajemen.

INSINYUR PROFESIONAL PRATAMA

INSINYUR PROFESIONAL MADYA

tenaga pengajar

tenaga pengajar

Biaya Pelatihan:Rp. 14.000.000

Jadwal Pelatihan (100 jam)Setiap hari Sabtu dan Senin

Sabtu : 08.00 - 17.00Senin : 09.00 - 17.00

Lokasi:Gedung Bina ManajemenJl. Menteng Raya no.9Jakarta Pusat 10340

Biaya Pelatihan:Rp. 9.000.000

Jadwal Pelatihan (100 jam)Setiap hari Sabtu dan Senin

Sabtu : 08.00 - 17.00Senin : 09.00 - 17.00

Lokasi:Gedung Bina ManajemenJl. Menteng Raya no.9Jakarta Pusat 10340

Informasi dan Pendaftaran: Sekretariat Program Pelatihan Keinsinyuran Berjenjang Jl. Bandung No. 1, Menteng Jakarta Pusat 10310Telp : (021) 31904251-52. Fax : (021) 31904657. Email : [email protected]. Website : www.pii.or.id.PPM Manajemen Jl. Menteng Raya No.9-19 Telp : (021) 2300313 ext 1950-54. Email :

Website : [email protected],

[email protected].

CAFEO 30CONFERENCE OF THE ASEAN FEDERATION OF ENGINEERING ORGANIZATIONS 2012

16-19 DECEMBER 2012

welcome to

PHNOM PENHCambodia

Advantage of Integration of Engineering Service for Least Developed ASEAN Member Countries

pictures

www.pii.or.id Januari 2012 No. 54 | ENGINEER MONTHLY | 15 |

Mou BK Mesin PII-UNAS

Diskusi Energi

Golf Kimia Open 2012

8 Februari 2012, Kampus UNAS. BKM-PII di awal tahun 2012 melakukan kerjasama dengan Universitas Nasional (UNAS) di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat, yang ditandai dengan penandatangan Nota Kesepahaman (MoU) antara

Ketua Umum BK Mesin Persatuan Insinyur Indonesia (BKM PII) dengan Rektor UNAS..

17 Januari 2012. Badan Kejuruan Mesin PII menyelenggarakan diskusi bertempat di Gedung Utama Pertamina, dengan tema : ”Pemanfaatan Energi Masa Depan Untuk Nusantara dan Dunia”. Diskusi tersebut dihadiri dari anggota Peer Group BKM,

pengurus Pusat BKM, Pengurus Pusat PII, pengurus BK/BKT, kalangan perguruan tinggi, para pakar dan praktisi permesinan.

29 Januari 2012. Badan Kejuruan Kimia (BKK) PII menyelenggarakan Turnamen Golf “KIMIA OPEN 2012” di Permata Sentul Golf, Minggu, 29 Januari 2012, dan dibuka dengan shotgun jam 7 tepat. Tournament Golf “Kimia Open” dilatarbelakangi oleh

momentum 70 tahun Pendidikan Tinggi Teknik Kimia di Indonesia, dan peringatan 100 Tahun Nobel Award bagi Madame Curie.

charisma

www.pii.or.id16 | ENGINEER MONTHLY | No. 54 | Januari 2012

Sukses adalah hasil bekerja keras dan berpikir besar. Pernyataan ini sangat tepat menggambarkan sosok Arifin Panigoro, seorang insinyur dan pengusaha sukses di bidang energi

Sebelum keruntuhan orde baru, namanya hanya dikenal di kalangan terbatas sebagai pengusaha di bidang perminyakan. Namun ketika aksi demonstrasi reformasi semakin memuncak, kesadaran politiknya meningkat, dan ia menjadi simbol kebangkitan politik pengusaha.

Alumni Teknik Elektro ITB ini tidak serta merta menjadi pengusaha yang sukses. Sebelum tahun 80-an, ia mengawali karirnya sebagai kontraktor instalasi listrik “door to door” dan proyek pemasangan pipa skala kecil. Pekerjaan ini belum membuatnya puas, karena ia melihat banyak kesempatan untuk menjadi besar dengan proyek-proyek berskala besar yang biasanya dimenangkan oleh kontraktor-kontraktor asing yang mempunyai peralatan lengkap.

Kondisi sepertiini membuatnya berpikir, bahwa pengusaha atau kontraktor lokal harus bisa mendapatkan proyek-proyek besar ini. Pada tahun 1981, ia memberanikan diri untuk maju dalam proyek pemipaan dengan diameter besar. Untuk itu, kerja sama dengan pihak asing yang mempunyai peralatan lengkap dilakukan. Perjanjiannya, bila sebuah proyek selesai, bagi hasilnya adalah [eralatan yang digunakan untuk mengerjakan proyek tersebut. Mitra asing itu tidak berkeberatan. Sejak saat itu, Arifin dapat mengerjakan proyek-proyek besar dengan peralatan sendiri.

Pengusaha ini juga mengakui bahwa bantuan dari pemerintah juga sangat diperlukan untuk membuat pengusaha lokal menjadi tangguh. Contohnya ketika sekretariat negara, ketika terjadi “oil boom”, mengambil inisiatif untuk membangun kilang minyak karena ada tambahan anggaran. Pada saat itu pemerintah berkeinginan untuk melibatkan pengusaha lokal dalam proyek ini. Kelompok usaha Arifin, Medco, dikelompokkan dalam pembangunan kilang Cilacap bersama perusahaan dari Amerika Serikat. Dan Medco mendapatkan banyak manfaat pengetahuan dan pengalaman yang sangat berharga di sini. Demikian juga dengan bantuan pemerintah ketika dilakukan proyek pengeboran minyak pada tahun 1981 di Sumatera Selatan. Dari sinilah usaha Medco (Meta Epsi Drilling Company) berkembang dengan pesat, menjadi sebuah kelompok usaha besar berskala internasional.

Kegiatan yang dilakukan pengusaha kelahiran Bandung ini tidak hanya di bidang bisnis, namun banyak hal lainnya, seperti kegiatannya di bidang politik, di bidang olahraga, dan di bidang kesejahteraan sosial.

Sebagai seorang insinyur, mantan Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia ini tidak hanya berhenti dalam bidang teknis, namun ia menggabungkan dengan berbagai disiplin keilmuan lain, sehingga ia mampu menjelmakan dirinya sebagai sosok yang bermanfaat bagi orang banyak. Menjadi inspirasi bagi Indonesia.

Ir. Arifin Panigoro

Ir. Arifin Panigoro

Nama

Lahir

Pendidikan

Pengalaman

Bandung, 14 Maret 1945

§ Teknik Elektro ITB (lulus tahun 1973)§ Senior Executive Programme Institute of Business

Administration, Fountainebleau, Prancis

Karir§ PT Inti Persada Multi Graha (Presiden Direktur),

sejak 1994§ PT Meta energi Petrasanga (Komisaris), sejak 1994§ PT Energi Patranagari (Komisaris), sejak 1994§ PT Apexindo Pratama Duta (Komisaris) sejak 1987§ PT Citra Panji Manunggal (Komisaris Utama) sejak

1987§ PT Meta Epsi Engineering (Komisaris Utama) sejak

1983§ PT Meta Epsi Antareja Drilling Co.(Komisaris

Utama) sejak 1983§ PT Bina Karya Pariwisindo (Komisaris) sejak 1981§ PT Meta Epsi Sarana Graha (Presiden Komisaris)

sejak 1994§ PT Meta Epsi Agro (Komisaris) sejak 1994

Politik:§ Bergabung dengan PDIP (1999)§ Ketua DPP PDIP dan Ketua Fraksi PDIP (2002 –

2003)§ Mendirikan Partai Demokrasi Pembaruan (2005)