efektivitas pengelolaan dan operasional angkutan …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/sip. 152016_mia...

81
EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN TRANS SIGINJAI DI PROVINSI JAMBI Skripsi Diajukan Untuk Melengkapi Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S.1) Dalam Prodi Ilmu Pemerintahan Pada Fakultas Syariah Oleh : MIA SEPTIANI NIM : SIP. 152016 PEMBIMBING DR. MARYANI, M.HI YUDIARMANSYAH, M,HUM FAKULTAS SYARIAH UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 2019

Upload: others

Post on 02-Dec-2020

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN

TRANS SIGINJAI DI PROVINSI JAMBI

Skripsi

Diajukan Untuk Melengkapi Syarat-Syarat

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu (S.1)

Dalam Prodi Ilmu Pemerintahan

Pada Fakultas Syariah

Oleh :

MIA SEPTIANI

NIM : SIP. 152016

PEMBIMBING

DR. MARYANI, M.HI

YUDIARMANSYAH, M,HUM

FAKULTAS SYARIAH

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

2019

Page 2: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

ii

Page 3: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

iii

Page 4: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

iv

Page 5: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

v

MOTTO

‏فهو‏‏‏}‏ ل‏على‏الل ‏يجعل‏له‏مخرجا‏ويرزقه‏من‏حيث‏ل‏يحتسب‏ومن‏يتوك ‏ومن‏يتق‏الل ‏الل حسبه‏إن‏شيء‏قدرا ‏لكل ‏‏[‏3‏-2‏‏:‏الطلاق‏]‏{‏‏بالغ‏أمره‏قد‏جعل‏الل

Artinya: Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan

mengadakan baginya jalan keluar. Dan memberinya rezki dari arah

yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal

kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan) nya.

Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki) Nya.

Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap

sesuatu}.

(Q.S.At -Thalaq 2-3)

Page 6: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

vi

PERSEMBAHAN

Kupersembahkan skripsi untuk

Kedua orangtua ku

Ayahanda tercinta HUSIN dan Ibunda tercinta YURLISNA yang

selalu memperjuangkan hidupku, rela berkorban lahir dan bathin yang

dalam mencarikan nafkah kehidupan dan tercurah dalam tetesan

keringat tanpa mengenal rasa lelah serta untaian doa-doa yang di

panjatkan dalam setiap sujudnya serta selalu memberikan bimbingan

dan semangat dan mengasuh dengan segala ketabahan dan

kelembutannya

Dan tak luput kepadakakak adikku tercinta ZulfaAnggraini

danadikkuminatiOktawinda yang selalu memberikan semangat dan

dukungan dalam kehidupanku

Page 7: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

vii

ABSTRAK

Nama : Mia Septiani, SIP 152016,

EfektivitasPengelolaanDan OperasionalAngkutan

Trans Siginjai Di Provinsi Jambi

Dosen Pembimbing I : Dr. Maryani, M.HI

Dosen Pembimbing II : YudiArmansyah, M.Hum

Page 8: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

viii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah

SWT karena atas rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini

dengan baik. Shalawat beserta salam semoga tetap terlimpahkan kepada junjungan

kita Nabi Besar Muhammad SAW yang telah mencurahkan hidupnya untuk

menyempurnakan akhlak dan menjadi rahmat bagi umat manusia.

Skripsi ini adalah salah satu wujud di antara karunia Allah yang di

limpahkan kepada penulis melalui kemampuan mencurahkan pemikiran kedalam

rangkaian karya tulis ini. Selanjutnya penulisan skripsi ini merupakan kewajiban

bagi mahasiswa untuk memperoleh gelar sarjana strata satu (S.1) di Universitas

Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Disamping itu juga penulis ingin

menyumbangkan karya demi nusa dan bangsa dan agama.

Adapun judul skripsi ini adalah

“EfektivitasPengelolaandanOperasionalAngkutan Trans Siginjai Di Provinsi

Jambi”

Dalam penyelesaian penulisan skripsi ini, Penulis tidak dapat berbuat banyak

tanpa bantuan, arahan, bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak. Karena itu

penulis merasa bersyukur kehadirat Allah SWT dan menghaturkan ucapan terima

kasih kepada yang terhormat :

1. Bapak Dr. H. Hadri Hasan, MA selaku Rektor Universitas Islam Negeri

Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Page 9: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

ix

2. Bapak Dr. A. A. Miftah, M. Ag selaku Dekan Fakultas Syari’ah Universitas

Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

3. BapakH. Hermanto Harun, Lc., M.HI., Ph.D selaku Pembantu Dekan I, Ibu

Dr. Rahmi Hidayati., M.Pd.I selaku Pembantu Dekan II, dan Ibu Dr.

Yuliatin., S.Ag., M.HI selaku Pembantu Dekan III, Fakultas Syari’ah

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

4. Ibu Mustiah, S.Ag., M.Sy selaku Ketua Jurusan Ilmu Pemerintahan dan Ibu

Tri Endah Karya L., S.IP,. M.IP selaku Sekertaris Jurusan Ilmu Pemerintahan

Fakultas syari’ah Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

5. Ibu Dr.Maryani, M.HI selaku pembimbing I dan BapakYudiArmansyah,

M.Humselaku pembimbing II yang banyak meluangkan waktu dalam

bimbingan skripsi ini.

6. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Syari’ah Universitas Islam Negeri Sulthan

Thaha Saifuddin Jambi.

7. Karyawan Fakultas Syari’ah dan perpustakaan Fakultas Syari’ah Universitas

Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

8. Bapak dan Ibu seluruh pegawai Kantor DAMRI Provinsi Jambi yang

banyak meluangkan waktu untuk menjadi informan dalam penulisan

skripsi ini.

9. Dan buattemantemanseperjuangan yang selalu support.

Page 10: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

x

10. Semua pihak yang terkait dalam penulisan skripsi ini baik langsung

maupun tidak langsung.

Penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi

semua yang membaca. Semoga Allah melimpahkan rahmatnya atas

bantuan dan bimbingan yang telah diberiakan kepada penulis. Akhirnya

kepada Allah SWT lah segala usaha dan upaya penulis bersedih diri. Besar

harapan kami semoga skripsi ini ada manfaatnya.

Page 11: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

xi

DAFTAR ISI

HALAMANJUDUL................................................................................................i

LEMBARAN PERNYATAAN.............................................................................ii

NOTA DINAS.......................................................................................................iii

PENGESAHAN PANITIA DINAS......................................................................iv

MOTTO..................................................................................................................v

PERSEMBAHAN..................................................................................................vi

ABSTRAK............................................................................................................vii

KATA PENGANTAR.........................................................................................viii

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

Latar Belakang..............................................................................................1

A. Rumusan Masalah........................................................................................7

B. Batasan Masalah...........................................................................................7

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian................................................................8

D. Kerangka Teori.............................................................................................9

E. Tinjauan Pustaka....................................................................................... 13

BAB II METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian....................................................................16

B. Pendekatan Penelitian................................................................................17

C. Jenis dan Sumber Data...............................................................................17

D. Teknik Pengumpulan Data.........................................................................18

E. Teknik Analisis Data..................................................................................21

Page 12: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

xii

F. Sistematika Penulisan.....................................................................22

BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

A. Historis dan Geografis....................................................................23

B. Sejarah DAMRI.............................................................................29

C. Visi dan Misi..................................................................................36

D. Struktur Organisasi.........................................................................38

BAB IV PEMBAHASAN

A. Bagaimana sistem pengelolaan dan operasional angkutan trans siginjai

di provinsi jambi………………....…………………………………….....42

B.Upaya yang dilakukan pemeritah dalam mengoperasikan bus rapid transit

Trans siginjai Provinsi Jambi....................................................................65

BAB V PENUTUP....................................................................................................

A. Kesimpulan........................................................................................................68

B. Saran..................................................................................................................69

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

CURRICULUM VITAE

Page 13: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

1

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Salah satu penunjukdan pemicu keberhasilan pembangunan adalah

keberhasilan bidang Transportasi yang berarti kemudahan pergerakan (mobilitas).

Mobilitas yang tinggi mendukung terpenuhinya kebutuhan dan mendukung

kemudahan melakukan aktifitas dalam mencapai tujuan.

Diharapkan fungsi pergerakan seorang dan nilai kegunaan suatu barang

dapat dimaksimalkan baik dipandang dari segi tempat (flace utility) maupun segi

waktu. (time utility) Kemudahan dan kelancaran pergerakan seseorang atau

barang yang mempunyai fungsi jika berada pada lokasi yang lain dan waktu yang

lain. Pergerakan yang mudah dan cepat akan membuat seseorang atau suatu

barang dapat berada pada waktu dan tempat yang tepat sehingga mendapatkan

nilai guna yang lebih tinggi.

Manusia untuk senantiasa bergerak dan kebutuhan mereka akan barang telah

menciptakan, prefensi manusia dalam hal waktu, uang, kenyamanan dan

kemudahan mempengaruhi moda (cara) transportasi apa yang akan dipakai, sejauh

moda transportasi tersebut tersedia bagi si pengguna.

Zaman dan teknologi yang semakin maju dengan semakin tingginya status

sosial, sehingga kebutuhan aktifitas dan sarana kegiatan masyarakat akan semakin

beragam. Fenomena ini menyebabkan kebutuhan akan saran dan prasarana

transportasi akan semangkin meningkat. Peningkatan pada kebutuhan pada

Page 14: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

2

sebagian kecil masyarakat relatif dapat terpenuhi meski hal tersebut belum

memenuhi efektivitas dan efesiensi pergerakan. Kebutuhan ini belum dapat

terpenuhi pada kalangan lain yang lebih memerlukan, karena berbagai

keterbatasan yang ada. Keterbatasan ini akan menyebabkan seseorang tergantung

pada jenis angkutan tertentu (capite rider) sehingga menyebabkan pembiayaan

perjalanan menjadi tidak elastis.

Jumlah sarana dan prasarana transportasi yang semakin tidak terbatas

memerlukan suatu pengelolaan transportasi yang ekonomis dan tidak menambah

beban lalu lintas yang terlalu tinggi. Keberadaan angkutan umum (public

transport) sangatlah tepatkarena angkutan umum tersebut bersifat massal dalam

arti mampu mengangkut banyak penumpang sehingga pengguna ruang jalan lebih

efesiensi. Salah satu faktor dan informasi yang penting dalam pengelolaan

angkutan umum adalah tarif. Penetapan tarif akan sangat menentukan nilai

ekonomis dari keberadaan angkutan umum.

Penetapatan tarif menjadi begitu penting karena pada dasarnya tarif akan

senantiasa dipengaruhi dua pihak yang berbeda. Satu pihak produsen (operator)

selaku pihak penyelenggara akan menetapkan tarif yang setinggi-tingginya untuk

pendapatkan pendapatan yang sevesar-besarnya. Sisi yang lain konsumen, dalam

hal ini penumpang, selalu menginginkan tarif yang serendah-rendahnya dan

mengharapkan pelayanan dan fasilitas yang sebaik-baiknya.

Akibat dua kepentingan yang berlawanan ini, pemerintah diperuntukan

sebagai peneengah agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan. Pihak operator

selaku pihak penyelenggara tidak rugi dan senantiasa dapat memberikan

Page 15: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

3

pelayanan yang sesuai, sementara pihak penumpang selaku konsumen juga tidak

merasa berat untuk membayarnalai tarif. Jika keadaan ini dapat dipertahahankan,

maka keberadaan angkutan umum akan senantiasa dalam kondisi optimal.

Institute of Transportation Engineers mendefinisikan teknik transportasi

sebagai “penerapan prinsip-prinsip sains dan teknologi dalam perencanaan,desain

fungsional, pengoperasion, dan pengeloalaan sebagai fasilitas untuk segala bentuk

moda transfortasi dengan tujuan untuk menjamin pergerakan manusia dan barang

yang aman, cepat, nyaman, mudah, ekonomis, dan ramah terhadap lingkungan.

Teknik lalu lintas sala satu cabang dari teknik transportasi dapat di deskripisikan

sebagai “sebagian dari teknik transportasi yang berhubungan dengan perencanaan,

desain geometris, dan pengoperasian lalu lintas jalan (road), jalan umum (street),

jalan raya (highwaany), jaringan-jaringan, terminal, lahan yang ditepatinya, dan

hubungannya dengan moda transportasi lainnya.1

Pada zaman yang semakin maju sekarang ini, transportasi merupakan sarana

yang penting. Adapun banyak alat transportasi yang ada di masyarakat kita

seperti bus, sepeda motor, mobil, pesawat, dan lain-lain.

Orang yang mempunyai kendaraan pribadi tidak akan mendapatkan

kesulitan dalam aktivitasnya sehari-hari baik dalam bekerja maupun keperluan

lainnya. Tetapi bagi yang tidak punya kendaraan sendiri, alat transportasi umum

yang merupakan sarana bagi setiap aktivitasnya.

Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar kegiatan

masyarakat. Sedangkan alat transportasi itu dibedakan menjadi tiga yaitu alat

C.jotin Khisty, B. Kent Lall Dasar-dasar Rekayasa Transportasi/edisi Ke. 3Jilid

1,Terjh.Fidel Miro, MStr(Padang:Erlangga,2003),hal 2.

Page 16: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

4

transportasi darat, alat transportasi laut, alat transportasi udara. Alat transportasi

umum yang ada di Jambi terdiri dari alattransportasi yang dapat mengangkut

banyak orang seperti bus.Pada awalnya jumlah bus di Jambisangat banyak, namun

pada perkembangan selanjutnya bus sudah menjadi alat transportasi bagi semua

lapisan masyarakat. Akhirnya pemerintah Jambi mengeluarkan bus Trans Siginjai

yang akan mencukupi kebutuhan masyarakat Jambi akan adanya bus yang

nyaman.

Transportasi adalah sarana yang penting dalam kebutuhan setiap orang.

Sarana angkutan umum yang saat ini semakin ditingkatkan pemerintah, hal ini

dikarenakan Jambi merupakan wilayah yang memiliki jumlah penduduk besar

menggunakan alat transportasi.

Trans Siginjai merupakan angkutan yang berbasis Bus Rapid Transit (BRT)

atau lebih dikenal dengan istilah “busway”, yang sudah digunakan di sejumlah

Kota besar lain. Seperti di Ibu Kota Jakarta dengan Trans Jakarta.Hanya ukuran

mobil Trans Siginjai lebih kecil dibanding Trans Jakarta.

trans siginjai mulai beroperasi pada tanggal 27 oktober 2017 dan merupakan

program andalan pemerintah Provinsi jambi dalam pengembangan transfortasi

publik berbasis bus Trans siginjai, 2018.

Dengan pertimbangan pelaksanaan ketentuan pasal 158 Undang-undang

Nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan pemerintah memiliki

maksud dan tujuan untuk menjamin ketersediaan angkutan masal berbasis jalan

untuk memenuhi kebutuhan angkutan orang dengan kendaraan bermotor umum di

kawasan perkotaan sebagai sesuatu hal yang mendukung program

Page 17: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

5

pengembanagan angkutan massal berbasis jalan yang mampu menjangkau seluruh

kawasan perkotaan dan mampu melayani seluruh lapisan masyarakat secara

handal dan berkelanjutan.pejabat Eselon IV : Wing Gunariadi.

“pengoperasionalan trans siginjai di Provinsi Jambi memiliki maksud dan

tujuan untuk memudahkan masyarakat menjangkau tempat-tempat yang berada di

perkotaan melalui pelayanan transportasi angkutan umum dari pemerintah hal

inipun didasarkan pada kewajiban pemerintah untuk menyediakan angkutan

massal dikawasan perkotaan sesuai dengan amanat Umdang-undang nomor 22

tahun 2009 yang selanjutnya menjadi penetapan keputusan Gubernur daerah”.

Trans Siginjai diharapkan dapat menajdi alternatif bagi masyarakat agar

beralih dari kendara pribadi ke kendaraan umum guna mengurangi kemacetan

yang mulai terjadi di sejumlah titik dalam Provinsi Jambi.agar hal ini dapat

dicapai sarana dan pelayanan yang memadai di Provinsi Jambi sangat dibutuhkan.

Trans siginjai dengan jumlah 19 halte tersebar di Provinsi Jambi khususnya

Kota Jambi. Trans Siginjai konsepnya sama dengan busway, meskipun trans

siginjai tidak memiliki jalur khusus BRT. Dengan tarif yang terjangkau,ketepatan

waktu, berpendingin udara, trans siginjai diharapkan menjadi primadona warga

Jambi untuk berpergian dikota jambi.2Kepala Dinas Perhubungan (Dishub)

Provinsi Jambi, Varial Adhi Putra mengatakan:

“Trans Siginjai merupakan bantuan khusus dari pemerintah pusat melalui

Kementrian Perhubungan.di mana tahap awal, Jambi bakal menerima lima

unit mobil."Kita (Pemprov Jambi) hanya menyiapkan koridor dan haltenya

saja, pada tahap awal ini, Dishub Jambi telah menyelesaikan pembangunan

19 unit halte dengan tujuh unit halte permanen dan 12 unit halte portabel.

Ini merupakan koridor pertama dari rencana empat koridor Trans Siginjai."3

Halte permanen adalah halte yang sedikit lebih besar ukurannya dari halte

portable dengan dilengkapi atap dan bentuk tampilan yang menarik, guna untuk

2 http://www.jambipos-online.com/2017/10/bus-trans-siginjai-akan-beroprasi-di.html?m=1

3http://www.liputan6.com/regional/read/3143525/trans-siginjai-wajah-baru-angkutan-

massal-di-jambi

Page 18: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

6

membuat kenyamanan masyarakat yang menggunakan Trans Siginjai.Halte

portable adalah halte yang berupa tangga dan juga area berdiri yang tak

luas.Tujuan halte portable ini dibuat apabila di satu titik tersebut tidak terlalu

ramai penumpang yang berada dititk itu maka kapan saja halte tersebut bisa

dipindahkan kemana saja.

Koridor pertama Trans siginjai menghubungkan kawasan Telanaipura

sebagai pusat pemerintahan Provinsi Jambi dengan daerah Mendalo sebagai

kawasan pendidikan yakni Universitas Jambi dan Universitas Islam Negeri (UIN)

Jambi.Koridor ini memiliki panjang jalur sekitar 30 kilometer.

Ketika ditanyakan kepada salah seorang penumpang Trans Siginjai yang

juga merupakan mahasiswa, terkait masalah pengoprasian TransSiginjai :"Setiap

kuliah saya paling sering gunakan sepeda motor. Tapi setelah ada Trans Siginjai

saya lebih suka naik Trans Siginjai, karena menurut saya Trans Siginjai nyaman,

bersih dan yang pasti harganya terjangkau buat mahasiswa”.4

Sarana dan pelayanan Trans Siginjai sangat mempengaruhi banyak atau

tidaknya jumlah masyarakat yang menggunakan transpotasi umum dari pada

transportasi pribadi.

Dengan pelayanan sarana yang buruk akan menghambat peralihan

penggunaan kendaraan pribadi ke kendaraan umum guna mengurangi kemacetan

lalu lintas .agar hal ini dapat dicapai sarana dan pelayanan menjadi pokok penting

dalam pengoperasionalan trans siginjai.

4 Wawancara dengan Marisa Mahasiswi Universitas Jambi pada tanggal 20 Juli 2018

Page 19: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

7

Salah satu kendala yang sangat diamati adalah tidak adanya informasi bagi

penumpang perkiraan waktu tiba bus Trans Siginjai di halte yang di

inginkan.Tidak adanya informasi mengenai waktu kedatangan bus dapat membuat

pengguna Trans Siginjai menjadi tidak nyaman. Pada kasus yang terjadi di halte

Simpang Rimbo Kota Jambi, penumpangTransSiginjai menunggu bus sekitar 20

hingga 1 jam.

Dalam waktu menunggu yang relatif lama, penumpangan hanya membuang

waktu tanpa mengetahui waktu kedatangan bus hal ini dianggap tidak efektif

karna waktu menunggu tersebut dapat digunakan untuk aktifitas lain yang relatif

lebih penting. Sebagai contoh waktu tersebut dapat digunakan untuk mengerjakan

pekerjaan di rumah,di sekolah ataupun di kantor.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah ditulis, maka dapat dirumuskan

masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana sistem dan efektivitas pengelolaan dan operasional angkutan

trans siginjai di Provinsi Jambi?

2. Upaya yang dilakukan pemerintah dalam menjalankan Trans siginjai?

C. Batasan Masalah

Mengingat cukup luasnya kajian dalam penelitian ini maka perlu dibuat

batasan masalah yaitu:´pertama, lokasi penelitian ini akan dilaksanakan di kantor

Damri Provinsi Jambi yang beralamat di Simpang Rimbo.kedua, hanya berfokus

pada efektivitas pengelolaan dan operasional angkutan Trans Siginjai di Provinsi

Page 20: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

8

jambi.ketiga Data yang digunakan dalam penelitian adalah hasil dari wawancara

staf kantor, sopir, konduktor dan penumpang.

D. Tujuan Dan Kegunaan Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berkaitan dengan permasalahan-permasalahan yang telah dirumuskan

sebelumnya, maka dalam penelitian ini ditetapkan beberapa tujuan penelitian,

yaitu sebagai berikut :

a. Untuk mengetahui bagaimana system dan efektivitas pengelolaan

operasional angkutan umum trans siginjai di Provinsi Jambi.

b. Untuk mengetahui upaya yang dilakukan pemerintah Provinsi jambi

dalam menjalankan trans siginjai.

2. Kegunanaan Penelitian

Dari hasil sebuah penelitian pada dasarnya mempunyai manfaat atau

kegunaan baik bagi penelitian maupun orang lain. Maka dari itu kegunaan

penelitian ini sebagai berikut :

a. Untuk mengembangkan teori keilmuan khusunya ilmu pemerintahan

yang berkaitan dengan bagaimana sistem pengelolaan dan operasional

angkutan Trans Siginjai di Provinsi Jambi. Bagi Pembaca, diharapkan

penelitian ini dapat menambah wawasan pemikiran tentang bagaimana

efektivitas pengelolaan dan operasional Trans Siginjai di Provinsi

Jambi. Bagi penulis, hasil penelitian ini merupakan salah satu syarat

untuk memperoleh program gelar proses sarjana starata satu (S1) pada

Page 21: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

9

jurusan Ilmu pemerintahan, Fakultas Syariah, UIN Sultan Thaha

Saifuddin Jambi.

E. Kerangka Teori

1. Efektivitas

Menurut Gibson, Donnely dan Ivancevich konsep efektivitas terdiri dari dua

pendekatan yaitu pendekatan Tujuan dan pendekatan system. Dua pendekatan

tersebut antara lain, Pendekatan tujuan untuk menentukan dan mengevaluasi

efektivitas didasarkan pada gagasan bahwa organisasi diciptakan sebagai alat

untuk mencapai tujuan. Sedangkan dalam teori sistem, organisasi dipandang

sebagai suatu unsur dari sejumlah unsur yang saling berhubungan dan saling

tergantung satu sama lain. Arus masukan (input) dan keluaran (output) merupakan

titik tolak dalam uraian organisasi. Dengan kata lain yang lebih sederhana,

organisasi mengambil sumber (input) dari sistem yang lebih luas (lingkungan),

memproses sumber ini dan mengembalikannya dalam bentuk yang sudah dirubah

(output).

Gibson, Donnely dan Ivancevich memberikan batasan dalam kriteria

efektivitas organisasi melalui pendekatan teori system antara lain :

a. Produksi

Produksi merupakan Kemampuan organisasi untuk memproduksi jumlah dan

mutu output yang sesuai dengan pemerintah lingkungan.

b. Efisiensi

Konsep efisiensi didefenisikan sebagai angka perbandingan (rasio) antara

Page 22: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

10

output dan input. Ukuran efisiensi harus dinyatakan dalam perbandingan

antara keuntungan dan biaya atau dengan waktu atau dengan output.

c. Kepuasan

Kepuasan menunjukkan sampai sejauh mana organisasi memenuhi

kebutuhan para karyawan dan pengguna .

d. Adaptasi

Kemampuan adaptasi adalah sampai seberapa jauh organisasi dapat

menanggapi perubahan eksternal dan internal.

e. Perkembangan

Organisasi harus mengivestasi dalam organisasi itu sendiri untuk

memperluas kemampuannya untuk hidup terus dalam jangka panjang.

f. Hidup

Organisasi harus dapat hidup terus dalam jangka waktu yang panjang.5

Pengertian efektivitas secara umum menunjukan sampai seberapa jauh

tercapainya suatu tujuan yang terlebih dahulu ditentukan. Hal tersebut sesuai

dengan pengertian efektifitasyang menjelaskan bahwa :“Efektifitas adalah suatu

ukuran yang menyatakan seberapa jauh target (kuantitas,kualitas dan waktu) telah

tercapai.

Dimana makin besar presentase target yang dicapai, makin tinggi

efektifitasnya”.6Adapun pengertian efektifitas menurut Prasetyo Budi Saksono

5http://al-bantany-112.blogspot.com/2009/11/kumpulan-teori-efektivitas.html.diaskes

2009.hal. 6Hidayat. 1986. Teori Efektifitas Dalam Kinerja Karyawan. Gajah Mada University

Press.Yogyakarta.

Page 23: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

11

(1984) adalah :“Efektifitas adalah seberapa besar tingkat kelekatan output yang

dicapai dengan output yang diharapkan dari sejumlah input “.

Dari pengertian-pengertian efektivitas tersebut dapat disimpulkan bahwa

efektivitas adalah suatu ukuran yang menyatakan seberapa jauh target

(kuantitas,kualitas dan waktu) yang telah dicapai oleh manajemen, yang mana

target tersebut sudah ditentukan terlebih dahulu.

2. Operasional

Definisi operasional adalah definisi yang dibuat oleh peneliti itu

sendiri.definisi operasional adalah suatu definisi diberikan oleh peneliti dan

sekaligus memberikan penjelasan tentang cara mengukur masing-masing variabel

penelitian. Misalnya dalam ukuran berat, ukuran waktu, ukuran kecepatan, ukuran

unit, ukuran mata uang, ukuran persentase dan lain sebagainya.

Definisi operasional menunjukan kepada kita apa yang harus kita lakukan

dan bagaimana melakukannya, apa yang akan diukur dan bagaimana

mengukurnya. Definisi ini kita perlukan terutama dengan mengadakan penelitian

sehubungan dengan hal-hal yang tidak dapat di amati atau di ukur secara langsung

seperti hasil belajar, kemampuan,menalar, dan intelegensi. Misalnya, anda ingin

mengetahui apakah mutu makanan mempengaruhi pertumbuhan ikan. Dalam hal

ini ada dua hal yang perlu anda jelaskan, yaitu “mutu makanan” dan

“pertumbuhan ikan” kalau ”mutu makanan” dijelaskan dengan “kualitas

makanan”.

Page 24: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

12

3. Trans Siginjai

Trans Siginjai merupakan angkutan berbasis Bus Rapid Transit (BRT)

yang sudah digunakan di sejumlah kota besar lain. Seperti di Ibu Kota Jakarta

dengan Trans Jakarta.Hanya ukuran mobil Trans Siginjai lebih kecil dibanding

Trans Jakarta.7

4. Damri

Damri adalah singkatan dari “Djawatan Angkoetan motor Repoeblik

Indonesia” atau saat ini disebut dengan Djwatan Angkut Motor Republik

Indonesia.yang disahkan melalui Mentri Perhubungan RI NO.01/dam/46

tertanggal 25 November 1946.Merupakan gabungan dari dua usaha angkutan di

era penduduk jepang, Jawa Unyu Zigyosha (angkutan barang) dan Zidosha

Sokyoko (Angkutan Penumpang)8Dinas perhubungan merupakan unsur pelaksana

urusan pemerintahan bidang perhubungan yang menjadi kewenangan daerah.

Trans siginjai adalah bantuan dari pemerintah pusat kepada dinas

perhubungan Provinsi Jambi yang dikelolah oleh Damri (kepala bidang

perhubungan darat dan perkeretaapian ).

Alat transportasi adalah salah satu kebutuhan hidup manusia.Kemajuan

yang semakin pesat membuat alat transportasi menjadi kebutuhan primer saat

ini.Seakan manusia tidak dapat hidup tanpanya.

Adapun tujuan diciptakannya kendaraan menurut Al-Qur’an adalah untuk

menjadi tunggangan danhiasan.Lihat saja, zaman sekarang banyak orang yang

7 http://m.liputan6.com/regional/read/3143525/trans-siginjai-angkutan-di-jambi

8https://www.gridoto.com/ amp/ read/01208007.diaskes tahun 2017

Page 25: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

13

membeli kendaraan bukan hanya untuk ditunggangi, tapi juga untuk pamer dan

berhias diri.Di zaman dahulu pun mereka membeli kuda terbaik untuk

dibanggakan.Inilah sekelumit tentang Transportasi dalam Al-Qur’an. Adapun ada

sebuah hadist yang mengangkat hal mengenai transportasi ini yaitu:

أقصىطث عند خطوه يقع البغل ودون الحمار فوق البراق لو أبيضيقال بدابة أتيت م ثم عليو فحملت رفو

نيا ماءالد انطلقناحتىأتيناالس

Artinya : kemudian aku didatangi binatang yang disebut Buroq, yang lebih tinggi

dari keledai namun lebih pendek dari Baghol, yang setiap langkah

kakinya adalah sejauh batas pandangan mata. Aku diba wa di atasnya,

kemudian kami pergi hingga kami mendatangi langit dunia.”( HR.

Ahmad, Al-Bukhori,Muslim dan lain-lain).

Pendapat mengenai hadist diatas: Hadits ini mengisyaratkan akan adanya

teknologi transportasi dengan kecepatan super, baik kendaraan darat maupun

udara, seperti pesawat supersonic, pesawat challenger dan lain-lainnya.

Sehingga saat ini banyak bermunculan kendaraan dan alat transportasi yang

canggih seiring dengan majunya globalisasi yang ada di dunia ini.9

5. Tinjauan Pustaka

Penelitian ini yang menjelaskan tentang Faktor-faktor yang

Mempengaruhi Efektivitas Operasional Trans Siginjaidi Provinsi Jambi.

Sebelumnya ada yang sudah melakukan penelitian terlebih dahulu yang berkaitan

9http://agama-san.blogspot.com/2015/02/makalah-hadis-hadis-yang-berhubungan.html

Page 26: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

14

dengan penelitian ini, berdasarkan penelusuran Keperpustakaan dan internet,

terdapat penelitian yang membahas mengenai BRT atau yang dikenal dengan

(busway).

Pertama, penelitian yang disusun oleh Cahyo Nugroho, mahasiswa

Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta angkatan 2013 yang berjudul

“Aksesibilitas Halte dan Kualitas Pelayanan Trans Jogja Dengan Keputusan

Pengguna”dari hasil penelitian tersebut lebih kepada aksesibilitas halte bus.10

Kedua, penelitian yang disusun oleh Ami Setiawati, Mahasiswi Fakultas

Ilmu Sosial dan Politik Universitas Indonesia angkatan 2012 yang

berjudul”Evaluasi Program Transjakarta Dalam Upaya Perbaikan Transportasi

Publik di Jakarta” Dari hasil penelitian tersebut lebih berfokus pembahasannya

mengenai evaluasi program Transjakarta.11

Ketiga, penelitian yang disusun oleh Henri Setyawan, Mahasiswa Fakultas

Ekonomi program Magister Perencanaan dan Kebijakan Publik Jakarta Angkatan

2012 yang berjudul, “Kualitas Layanan Transportasi (Studi Kasus trans Jakarta

Busway di Provinsi Daerah Khusu Ibu Kota Jakarta)”.Dari hasil penelitian

tersebut lebih kepada kualitas pelayanan transportasi.12

Saya mengangkat judul skripsi “Efektivitas Oprasional Trans Siginjai di

Provinsi Jambi. Dalam penulisan skripsi ini lebih memfokuskan pada pembahasan

mengenai efektivitas dalam pengoprasian bus trans siginjai dan membahas

10

Skripsi Cahyo Nugroho. Aksesibilitas Halted an Kualitas Pelayanan Trans Jogja dengan

Keputusan Pengguna. Universitas Negeri Yogyakarta. 2013 11

Skripsi Ami Setiawati. Evaluasi program transjakarta dalam upaya perbaikan

transportasi public di Jakarta.Universitas Indonesia. 2012 12

Skripsi Henri Setiyawan.Kualitas Layanan Transportasi(study kasus Trans Jakarta

Busway di Provinsi Daerah Ibukota Jakarta).Universitas Indonesia.2012

Page 27: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

15

mengenai faktor yang mempengaruhi pengoprasian bus trans siginjai dengan

melihat pada peran yang di lakukan dinas perhubungan dalam pengoprasian bus

trans siginjai di provinsi Jambi.

Page 28: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

16

BAB II

METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian dalam penelitian ini adalah sosiologis empiris yang

dengan kata lain adalah pendekatan penelitian hukum sosiologis dan dapat disebut

pula dengan penelitian lapangan, yaitu mengkaji ketentuan hukum yang berlaku

serta apa yang terjadi dalam kenyataan di masyarakat.13

Atau dengan kata lain

yaitu suatu penelitian yang dilakukan terhadap keadaan sebenarnya atau keadaan

nyata yang terjadi di masyarakat dengan maksud untuk mengetahui dan

menemukan fakta-fakta dan data yang dibutuhkan, setelah data yang di butuhkan

terkumpul kemudian menuju kepada identifikasi masalah yang pada akhirnya

menuju pada penyelesaian masalah.14

Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif deskriptif, karna hendak

mengetahuai Efektivitas pengelolaan dan Operasional Angkutan Trans siginjai di

Provinsi Jambi.

Pendekatan sosiologis empiris adalah menekankan penelitian yang

bertujuan memperoleh pengetahuan mengenai Efektivitas pengelolaan dan

Operasional Angkutan Trans siginjai di Provinsi Jambi.

Metode pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan

kualitatif.Metode penelitian kualitatif merupakan sebuah metode yang

13

Bambang Waluyo, Penelitian Hukum Dalam Praktek, (Jakarta, Sinar Grafik, 2002),

hlm.15 14

Ibid, hlm. 16

Page 29: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

17

menekankan pada aspek pemahaman lebih mendalam terhadap suatu masalah dari

pada melihat sebuah permasalahan.

Penelitian kualitatif adalah sebuah penelitian riset yang sifatnya deskripsi,

cenderung menggunakan analisis dan lebih menampakkan proses maknanya.

Sementara metode deskriftif adalah sebagai prosedur pemecahan masalah yang

diselidiki dengan menggambarkan/melukiskan keadaan subjek/objek penelitian

(seseorang, lembaga, masyarakat, dan lain-lain) pada saat sekarang berdasarkan

fakta-fakta yang tampak, atau sebagaimana adanya.15

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Prapenelitian ini dilaksanakan di Damri Provinsi dan berfokus pada

efektivitas operasional trans siginjsai Provinsi Jambi Tahun 2018.

B. Jenis dan Sumber Data

Jenis dan Sumber data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Jenis Data

Data yang disajikan diperoleh dari sumber-sumber data yang terdiri dari

data primer dan data sekunder.

a) DataPrimer

15

Amaruddin, Metode Penelitian Sosial, (Yogyakarta : Parama Ilmu, 2016), hlm 98

Page 30: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

18

Data primer adalah data yang diambil langsung dari sumbernya tanpa ada

perantara atau data yang diperoleh secara langsung di lapangan oleh yang melakukan

penelitian.16

Data primer yang peneliti maksud adalah informasi-informasi yang

diperoleh secara langsung yang dilakukan dengan wawancara petugas bus Trans

siginjai Provinsi Jambi.

Data primer ini digunakan untuk mendapatkan informasi mengenai Efektivitas

Operasional Trans Siginjai di Provinsi Jambi, wawancara, dan dokumentasi.

b) Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak lagsung atau melalui

perantara.17

Dalam hal ini penulis memperoleh data-data dari sumber internet berupa

data skripsi, jurnal, laporan, tesis,disertasi dan peraturan perundang-undangan yang

memiliki hubungan terhadap subjek dan dokumen yang berkaitan dengan penelitian.

2. Sumber Data

Sumber data dalam penelitian adalah subjek dari mana data diperoleh. Sumber

data dapat diperoleh pada tindakan, pengamatan, ataupun data-data yang didapat

pada saat penelitian berlangsung.

C. Teknik Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data penulis menggunakan beberapa metode dalam

penelitian ini. Metode tersebut diantaranya:

16

Sayuti Una,Pedoman Penulisan Skripsi (Edisi Revisi), (Jambi : Syariah Press, 2011), hlm

178. 17

ibid..hlm 34

Page 31: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

19

1) Observasi

Observasi adalah pengamatan langsung terhadap objek untuk mengetahui

keberadaan objek, situasi, konteks, dan maknanya dalam upaya mengumpulkan data

penelitian.Metode ini digunakan untuk mengamati secara langsung terhadap objek

penelitian.Metode observasi ini digunakan untuk mengetahui Efektivitas pengelolaan

dan operasional angkutan trans siginjai di Provinsi Jambi,

“Metode observasi digunakan untuk mengamati secara langsung agar penelitian

memperoleh gambaran yang lebih luas tentang permasalahan yang diteliti”.

a) Interview (wawancara)

Wawancara adalah pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide

melalui tanya jawab, sehingga dapat dikontribusikan maka dalam suatu topik tertentu

peneliti langsung turun ke lapangan, dengan cara menanyakan terhadap informan

mengenai Faktor-faktor yang Mempengaruhi Efektivitas Pengelolaan dan

Operasional Angkutan Trans Siginjai Provinsi Jambi.18

Untuk menjawab persoalan

penelitian di atas, informan dalam penelitian ini adalah orang yang mengetahui

dengan pasti persoalan yang terjadi, oleh karena itu secara khusus wawancara ini

ditujukan kepada:

18

Op.cit.hlm39

Page 32: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

20

Tabel 2.1

No Nama Jabatan

1. Jamroni Kepala Cabang

2. Dimas Konduktor

3. Ronal Sopir

4. Amirul isnaini Masyarakat

b) Dokumentasi

Pengumpulan data melalui dokumentasi ini diperlukan alat instrument yang

memandu untuk mengambil data-data dokumen.Dokumen adalah catatan tertulis

tentang berbagai kegiatan atau peristiwa pada masa lalu.19

Metode dokumentasi

merupakan sumber yang bermanfaat karena telah tersedia sehingga relative mudah

memperolehnya, dan merupakan sumber yang stabil dan akurat sebagai cerita dari

situasi dan kondisi yang sebenarnya dan dapat dianalisis secara berulang-ulang tanpa

melalui perubahan.Untuk mencari data dari dokumen resmi dengan berpegangan pada

pedoman dokumentasi yang hanya memuat garis besar atau kategori informasi yang

akan dicari datanya seperti laporan hasil penelitian.

19

W.Gulo, Metode Penelitian, (Jakarta: PT.Gramedia,2007), hlm 123.

Page 33: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

21

2) Analisis Data

Setelah data dikumpulkan dengan lengkap, tahap berikutnya adalah analisis

data. Pada data dimanfaatkan sedemikian rupa sehingga diperoleh kebenaran-

kebenaran yang dipakai untuk menjawab persoalan yang akan diajukan dalam

penelitian, setelah jenis data yang dikumpulkan maka analisis data penelitian ini

bersifat kualitatif. Ada tiga tahap yang harus dikerjakan dalam menganalisis

penelitian kualitatif, yaitu:

Reduksi data

Reduksi data adalah sajian analisis suatu bentuk analisis memepertegas,

memperpendek, membuat fokus, membuang hal yang tidak penting dan mengatur

sedemikian rupa sehingga kesimpulan akhir dilakukan.

Sajian Data

Sajian Data adalah suatu rakitan organisasi informal yang memungkinkan

kesimpulan riset dapat dilakukan dengan melihat suatu penyajian data, penelitian

akan mengerti apa yang terjadi dan memungkinkan pekerjaan suatu analisis ataupun

tindakan lain berdasarkan pengertian tersebut.

Penarikan Kesimpulan

Ketika kegiatan pengumpulan data dilakukan, seorang penganalisis kualitatif

mulai mencari arti benda-benda, mencatat keteraturan, pola-pola, penjelasan,

konfigurasi-konfigurasi yang mungkin, alur sebab akibat, dan proporsi.

Page 34: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

22

D. Sistematika Penulisan

Skripsi ini terdiri dari lima bab, untuk mendapatkan gambaran yang jelas

mengenai isi skripsi ini, maka penulis susun sebagai berikut :

BAB I :Pendahuluan : Merupakan bab pendahuluan, yang berisiskan tetang latar

belakang, rumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, kerangka teori, dan

tunjauan pustaka.

BAB II :Metode penelitian : Dalam bab ini dibahas tentang pendekatan penelitian,

tempat dan waktu penelitian, jenis dan sumber data, teknik pengumpulan data, dan

teknik analisi data.

BAB III : Gambaran umum lokasi penelitian yang penulis lakukan yaitu :Efektivitas

Oprasional Trans Siginjai Di Provinsi Jambi

BAB IV : Pembahasan : Dalam sub bab ini berisi mengenai Efektifitas operasional

Trans Siginjai.

BAB V : Penutup : Dalam sub bab ini berisi tentang kesimpulan, dan hasil

penelitian. Serta saran-saran terkait tentang “Efektivitas Oprasional Trans Siginjai Di

Provinsi Jambi”

Page 35: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

23

BAB III

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

A. Sekilas Tentang Provinsi Jambi

Jambi sebagai pusat pemukiman dan tempat kedudukan raja terus

berlangsung.Istana yang dibangun di Bukit Tanah Pilih disebut sebagai istana tanah

pilih yang terakhir sebagai tempat Sultan Thaha Saifuddin dilahirkan dan dilantik

sebagai sultan tahun 1855. Istana Tanah Pilih ini kemudian di bumi hanguskan

sendiri oleh Sultan Thaha tahun 1858 menyusul serangan balik tentara Belanda

karena Sultan dan Panglimanya Raden Mattaher menyerang dan berhasil

menenggelamkan 1 kapal perang Belanda Van Hauten di perairan Muaro Sungai

Kumpeh.

Dari puing – puing Istana Tanah Pilih oleh Belanda dikuasai dan dijadikan

tempat markas serdadu Belanda.Praktis setelah Sultan Thaha Saifuddin gugur tangga

27 April 1904 Belanda secara utuh menempatkan wilayah kerajaan Jambi sebagai

bagian wilayah kekuasaan Kolonial Hindia Belanda.Jambi kemudian berstatus Under

Afdeling di bawah Afdeling Palembang. Pada Tahun 1906 Under Afdeling Jambi

ditingkatkan sebagai Afdeling Jambi kemudian di tahun 1908 Afdeling Jambi

menjadi Kerisidenan Jambi dengan residennya O.L. Helfrich berkedudukan di Jambi.

Sampai masa Kemerdekaan pejabat Residen dari Keresidenan Jambi berkedudukan di

Jambi. Setelah Republik Indonesia di Proklamirkan pada tanggal 17 Agustus 1945,

Page 36: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

24

berdasarkan berita RI Tahun II No. 07 hal 18 tercatat untuk sementara waktu daerah

Negara Indonesia di bagi dalam 8 Provinsi yang masing – masing dikepalai oleh

seorang Gubernur diantaranya Provinsi Sumatera. Provinsi Sumatera ini kemudian

pada tahun 1946 dibagi lagi dalam 3 sub Provinsi yaitu Sub Provinsi Sumatera Utara,

Sub Provinsi Sumatera Tengah dan Sub Provinsi Sumatera Selatan. Keresidenan

Jambi dengan hasil voting dimasikan ke dalam wilayah Sub Provinsi Sumatera

Tengah.

Residen Jambi yang pertama di masa Republik adalah Dr. Asyagap

sebagaimana tercantum dalam pengumuman Pemerintah tentang pengangkatan

residen, Walikota di Sumatera dengan berdasarkan pada surat ketetapan Gubernur

Sumatera tertanggal 03 Oktober 1945 No. 1-X.

Pada tahun 1945 tersebut sesuai Undang-undang no.1 tahun 1945 wilayah

Indonesia terdiri dari Provinsi, Karesidenan, Kewedanaan dan Kota. Tempat

kedudukan Residen yang telah memenuhi syarat, disebut Kota tanpa terbentuk

struktur Pemerintahan Kota.Dengan demikian Kota Jambi sebagai tempat kedudukan

Residen Keresidenan Jambi belum berstatus dan memiliki pemerintahan sendiri. Kota

Jambi baru diakui berbentuk pemerintahan ditetapkan dengan ketetapan Gubernur

Sumatera No. 103 tahun 1946 tertanggal 17 Mei 1946 dengan sebutan Kota Besar dan

Walikota pertamanya adalah Makalam.Mengacu pada Undang-undang No. 10 tahun

1948 Kota Besar menjadi Kota Praja. Kemudian berdasarkan Undang-undang No. 18

Page 37: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

25

tahun 1965 menjadi Kota Madya dan berdasarkan Undang-undang No. 22 tahun 1999

Kota Madya berubah menjadi Pemerintah Kota Jambi sampai sekarang.

Dengan Undang-undang No. 19 Tahun 1958 Keresidenan Jambi sebagai bagian

dari Provinsi Sumatera Tengah dikukuhkan sebagai Provinsi Jambi yang

berkedudukan di Jambi. Kota Jambi sendiri pada saat berdirinya Provinsi Jambi telah

berstatus Kota Praja dengan Walikotanya R. Soedarsono.Tanggal penetapan Kota

Jambi sebagai Kota Praja yang mempunyai Pemerintahan sendiri sebagai Pemerintah

Kota dengan ketetapan Gubernur Sumatera No. 103 Tahun 1946 tertanggal 17 Mei

1946 dipilih dan ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kota Jambi No. 16 Tahun 1985

dan disahkan dengan Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Jambi No. 156

Tahun 1986, tanggal 17 Mei 1946 itu sebagai Hari Jadi Pemerintah Kota Jambi.20

B. LETAK GEOGRAFIS PROVINSI JAMBI

Jambi adalah sebuah Provinsi di kepulauan Indonesia yang terletak di pesisir

timur di bagian tengah pulau Sumatera.Kota Jambi resmi menjadi ibu Kota Provinsi

Jambi pada tanggal 6 Januari 1957. Sebelumnya, Jambi berstatus Pemerintah Daerah

otonom Kota Madya berdasarkan ketetapan Gubernur Sumatera tanggal 17 Mei

1946. Provinsi Jambi berbatasan di sebelah Utara dengan Provinsi Riau, di sebelah

Selatan dengan Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Bengkulu, di sebelah Barat

dengan Provinsi Sumatera Barat, di sebelah Timur dengan Selat Berhala.

20

Dokumen DAMRI: www.damri.co.id

Page 38: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

26

Provinsi Jambi berdasarkan Undang Undang Nomor 54 Tahun 1999 terdiri dari

sembilan Kabupaten dan satu Kota, yaitu Kabupaten Kerinci, Kabupaten Merangin,

Kabupaten Sarolangun, Kabupaten Batang Hari, Kabupaten Muaro Jambi, Kabupaten

Tanjung Jabung Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Kabupaten Tebo,

Kabupaten Bungo, dan Kota Jambi. 21

Secara geografis Provinsi Jambi terletak pada 0o45’-2o45’ Lintang Selatan dan

101o10’-104o55’ Bujur Timur di bagian tengah Pulau Sumatera, sebelah Utara

berbatasan dengan Provinsi Riau, Sebelah Timur dengan Laut Cina Selatan Provinsi

Kepulauan Riau, sebelah Selatan berbatasan dengan Provinsi Sumatera Selatan dan

sebelah Barat berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat. Posisi Provinsi Jambi

cukup strategis karena langsung berhadapan dengan kawasan pertumbuhan ekonomi

yaitu IMS-GT (Indonesia, Malaysia, Singapura Growth Triangle). Luas wilayah

Provinsi Jambi sesuai dengan Undang-undang Nomor 19 tahun 1957, tentang

Pembentukan Daerah-Daerah Swatantra Tingkat I Sumatera Barat, Jambi dan Riau,

yang kemudian ditetapkan menjadi Undang-Undang Nomor 61 tahun 1958

(Lembaran Negara Tahun 1958 Nomor 112) adalah seluas 53.435,72 km2 dengan

luas daratan 50.160,05 km2 dan luas perairan 3.274,95 Km2 yang terdiri atas :

21

Dokumen DAMRI: WWW.damri.co.id

Page 39: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

27

1. Kabupaten Kerinci 3.355,27 Km2 (6,67%)

2. Kabupaten Bungo 4.659 Km2 (9,25%)

3. Kabupaten Merangin 7.679 Km2 (15,25%)

4. Kabupaten Sarolangun 6.184 Km2 (12,28%)

5. Kabupaten Batanghari 5.804 Km2 (11,53%)

6. Kabupaten Muaro Jambi 5.326 Km2 (10,58%)

7. Kabupaten Tanjab Barat 4.649,85 Km2 (9,24%)

8. Kabupaten Tanjab Timur 5.445 Km2 (10,82%)

9. Kabupaten Tebo 6.641 Km2 (13,19%)

10. Kota Jambi 205,43 Km2 (0,41%)

11. Kota Sungai Penuh 391,5 Km2 (0,78%)

Secara administratif, jumlah kecamatan dan desa/kelurahan di Provinsi Jambi

tahun 2010 sebanyak 131 Kecamatan dan 1.372 Desa/Kelurahan, dimana jumlah

Kecamatan dan Desa/Kelurahan terbanyak di Kabupaten Merangin yaitu 24

Kecamatan dan 212 Desa/Kelurahan.Secara topografis, Provinsi Jambi terdiri atas 3

(tiga) kelompok variasi ketinggian.

1. Daerah dataran rendah 0-100 m (69,1%), berada di wilayah timur sampai

tengah. Daerah dataran rendah ini terdapat di Kota Jambi, Kabupaten Tanjung

Jabung Barat, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, sebagian Kabupaten

Page 40: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

28

Batanghari, Kabupaten Bungo, Kabupaten Tebo, Kabupaten Sarolangun dan

Kabupaten Merangin

2. Daerah dataran dengan ketinggian sedang 100-500 m (16,4%), pada wilayah

tengah. Daerah dengan ketinggian sedang ini terdapat di Kabupaten Bungo,

Kabupaten Tebo, Kabupaten Sarolangun dan Kabupaten Merangin serta

sebagian Kabupaten Batanghari;

3. Daerah dataran tinggi >500 m (14,5%), pada wilayah barat. Daerah

pegunungan ini terdapat di Kabupaten Kerinci, Kota Sungai Penuh serta

sebagian Kabupaten Bungo, Kabupaten Tebo, Kabupaten Sarolangun dan

Kabupaten Merangin.

Provinsi Jambi memiliki topografi wilayah yang bervariasi mulai dari

ketinggian 0 meter dpl di bagian timur sampai pada ketingian di atas 1.000 meter dpl,

ke arah barat morfologi lahannya semakin tinggi dimana di bagian barat merupakan

kawasan pegunungan Bukit Barisan yang berbatasan dengan Provinsi Bengkulu dan

Sumatera Barat yang merupakan bagian dari kawasan Taman Nasional Kerinci

Seblat.

Page 41: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

29

C. SEJARAH DAMRI

1. Sejarah Perusahaan dan Operasi Perusahaan

Pimpinan Umum Perusahaan Negara” (BPUPN) berdasarkan PP No.233 Tahun

1961, yang kemudian pada tahun 1965 BPUPN dihapuskan dan Damri ditetapkan

menjadi perusahaan Negara (PN).Perum Damri lahir dalam kancah revolusi

perjuangan rakyat Indonesia merebut kembali kemerdekaannya dari agresi kolonialis

belanda.Berawal dari zaman pendudukan jepang di Indonesia tahun 1943.Saat itu,

terdapat dua perusahaan angkutan Jawa Unyu Zigyosha dan Zhidosa

Sokyoku.Zigyosha mengkhususkan diri pada jasa angkutan barang dengan truk,

gerobak atau cikar, sementara Sokyoku untuk angkutan penumpang dengan

kendaraan bermotor atau bus. Tahun 1945 setelah Indonesia merdeka dibawah

pengelolaan kementrian perhoeboengan RI, Jawa Unyu Zigyosha berubah nama

menjadi “Djawatan Pengangkoetan Darat” untuk pengangkutan penumpang. Pada 25

november 1946 kedua jawatan itu digabungkan, berdasarkan makloemat menteri

perhoeboengan RI No.01/DAM/46 dibentuklah “ Djawatan Angkoetan Motor

Reppublik Indonesia” disingkatDamri, dengan tugas utama menyelenggarakan

pengangkutan darat dengan bus, truk, dan angkutan bermotor lainnya. Tugas ini pula

lah yang menjadikan semangat “kesejarahan” Damri yang telah memainkan peran

aktif dalam kiprah perjuangan mempertahankan kemerdekaan melawan agresi militer

belanda di jawa. Tahun 1961, terjadi peralihan status Damri menjadi Badan

Kemudian tahun 1982, Damri menjadi status menjadi perusahaan umum (PERUM)

Page 42: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

30

berdasarkan PP No.30 tahun 1984, selanjutnya dengan PP No.31 tahun 2002, hingga

saat ini dimana Perum Damri diberi tugas dan wewenang untuk menyelenggarakan

jasa angkutan umum untuk penumpang dan atau barang diatas jalan dengan

kendaraan bermotor. Berdasarkan peraturan pemerintah No.31 tahun 2002, makaud

da tujuan damri adalah turut melaksanakan dan menunjang kebijaksanaan program

pemerintah dibidang ekonomi serta pembangunan nasional pada umumnya,

khususnya disubsektor perhubungan darat dengan armada bus dan truk serta tetap

memperhatikan prinsip-prinsip pengelolaan perusahaan.22

Untuk mencapai tujuan perusahaan, setiap insan Damri memiliki sikap bekerja

kera, jujur (terbuka) dan pantang menyerah dalam memberikan layanan kepada

masyarakat dan mempertahankan kemandirian perusahaan dengan menciptakan

suasana damai melalui kerja sama, sama-sama bekerja dalam kebersamaan, serta

dapat memberikan rasa aman dengan menjaga lingkungan kerja yang menyenangkan

dan perilaku ramah dilandasi kekuatan iman dan taqwa.

Saat ini, Damri mempunyai tujuh jenis pelayanan jasa Transportasi yang

beroperasi menjelajahi berbagai kota dan daratan, tersebar di 74 kota dan daerah di

seluruh Indonesia. Adapun untuk kantor pusat Damri berlokasi di Jl. Matraman Raya

No.25, Jakarta Timur dan untuk kantor cabang, Damri mempunyai empat kantor

cabang yang terbagi wilayah (Jakarta, Semarang, Surabaya, dan Jayapura) ditambah

dengan 46 stasiun agen Damri yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

22

Dokumen DAMRI: WWW.damri.co.id

Page 43: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

31

Berdasarkan maklumat tersebut maka fungsi utama Damri adalah

menyelenggarakan angkutan darat bagi kepentingan masyarakat dengan

menggunakan truk, bus serta jenis angkutan motor lainnya. Berdasarkan peraturan

Pemerintah Republik Indonesia Nomor : 31 Tahun 2002 status Damri diubah menjadi

Perusahaan Umum Damri dengan lapangan usaha berupa angkutan bus kota,

angkutan perintis, angkutan antar wilayah, angkutan wisata serta jenis angkutan

lainnya yang dimungkinkan oleh peraturan perundangan yang berlaku.

Logo Damri resmi ditetapkan pada tahun 1963. Sebelumnya selama awal

berdirinya Djawatan Angkutan Motor RI sampai perubahan status menjadi

perusahaan negara tidak menggunakan logo. Pada akhirnya terciptalah logo yang

dimaksudkan, dengan aurgumen bahwa bus yang digunakan sarana angkutan diatas

jalan raya mengangkut penumpang mempunyai dua roda depan yang dapat diarahkan

sesuai dengan arah yang dituju, mempunyai alat kemudi dan mesin bersinergi

mengatur jalannya bus yang didalam hal ini dimaksudkan adalah bus Damri sebagai

perusahaan. Selanjutnya kata suku kata D, A, M,R,I . Mesin digambarkan sebagai

sayap kanan dan kiri yang masing-masing berlapis dua dan tiap-tiap lapis mempunyai

4 dan 6 lembar bulu, yang berfungsi sebagai penggerak bus Damri untuk mencapai

tujuan, yakni sejahterah adil dan makmur.

Page 44: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

32

Sejahtera adil dan makmur digambarkan dengan kapas yang berbunga sebanyak

8 bunga dan pada tangkai padi mempunyai 17 biji padi. Satu tangkai bunga kapas dan

satu tangkai padi membentuk dengan angka 11. Satu tangkai kapas dan satu tangkai

padi digambarkan sebagai angka 8 dan 17, menunjukan arti tanggal 17 Agustus

dimana pada tahun 1945 terjadi proklamasi kemerdekaan Indonesia dan setahun

kemudian tanggal 25 November 1946 Damri lahir, masih dala suasana perang phisik

kemerdekaan.

1. Analisa Data

Dua Ban = Angka “2”

DAMRI = Lima Huruf=5

Kapas = 8 tangkai=1

Padi= 17biji=1

Sayap Kanan=4.6 lemar=46

Sayap kiri= 4.6 lembar=1

2. Analisa Angka

No 1 dan No 2=”2”+”5” = 25

No 3 Kapas dan No Padi =”1”+1 = 11

No 4 kiri dan kanan= “4.6”+ “4.6” = 46

Page 45: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

33

3. Kesimpulan

A-B-C = 25-11-46

25-11-46 = Tanggal lahir Djawatan Angkoetan Motor Repoeblikk Indonesia

disingkat DAMRI.

4. Filosopi DAMRI

D = Damai dan sejahtera merupakan dasar pelayanan perusahaan

A = Aman, Nyaman dan selamat mengantar pelanggan sampai tujuan

M = Maju berkembang bersama pelanggan

R = Rasa memiliki menjadi motivasi bagi karyawan

I = Iman dan Taqwa Kepada Tuhan yang Maha Esa selalu diamalkan

Untuk mencapai tujuan Perusahaan, setiap insan Damri memiliki sikap

bekerja keras, jujur ( terbuka) dan pantang menyerah dalam

memberikan pelayanan kepada masyarakat dan mempertahankan

kemandirian perusahaan dengan menciptakan suasana damai melalui

kerja sama, sama-sama bekerja dalam suasana kebersamaan, serta

dapat memberikan rasa aman dengan menjaga lingkungan kerja yang

menyenangkan dan perilaku ramah dilandasi kekuatan iman dan

taqwa.

Page 46: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

34

5. Budaya Perusahaan

Budaya kerja di Perusahaan yang memberikan semangat berkarya seluruh

karyawan Damri untuk bekrja sama, sama-sama kerja, dalam suasana kebersamaan

adalah :

D = Damai

A = Aman

M= Menyenagkan

R= Ramah, dilandasi dengan

I= Keimanan

6. Karekteristik Insan Damri

Jujur

Keselarasan antara pemikiran, perkataan dan perbuatan, menghindari

benturan kepentingan, menjunjung tinggi kepercayaan dan integrita, mengakui

kesalahan serta menyampaikan segala sesuatu sesuai dengan fakta.

Tanggung jawab

Menerima amanah dan menjalankan tugas serta kewajiban yang

diberikan, menuntaskan pekerjaan hingga hasil yang ditentukan.

Page 47: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

35

Visioner

Memiliki keyakinan dalam mewujudkan rencana serta cita-cita ingin

selalu menyempurnakan dan menjadi terbaik.

Disiplin

Konsisten terhadap rencana yang telah dibuat dan menjalankan sesuai

dengan ketentuan, tidak berhenti berupaya hingga mencapai hasil yang

diinginkan dalam jangka waktu yang telah ditetapkan.

Kerjasama

Mengoptimalkan potensi yang dimiliki untuk mencapai tujuan

bersama, saling mendukung menyelesaikan tugas bersama sesuai dengan

tanggung jawab yang telah disepakati.

Adil

Bersikap dan mengambil keputusan secara Profesional, mengapresiasi

dan meghukum sesuai dengan ketentuan.

Peduli

Memahami kondisi pihak lain dan ikut merasakan kesulitan yang

dihadapi, berinisiatif membantu dan menyelesaikan masalah atau pekerjaan

Page 48: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

36

D. Visi Misi Perusahaan

Visi

Menjadi penyedia jasa angkutan jalan raya yang aman, handal, terjangkau serta

unggul dalam kinerjanya.

Misi

Menyediakan jasa angkutan jalan raya unggulan berkelas dunia yang

memuaskan pengguna jasa, pemilik Damri, pegawai, masyarakat, yang

berkepentingan dan meningkatan nilai Damri.

E. Kegiatan Usaha

1. Kegiatan komersial

Kegiatan komersial merupakan kegiatan operasional yang diarahkan untuk

memperoleh keuntungan dengan tidak mengesampingkan pelayanan

kepada masyarakat umum yang meliputi beberapa pelayan angkutan.

2. Angkutan kota

Pelayanan dalam jaringan trayek kota (dalam wilayah kota, ibukota

Provinsi, dan Kabupaten). Jaringan pelayanan meliputi 13 kota besar di

pulau jawa, Sumatera dan Kalimantan.

Page 49: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

37

3. Angkutan antar kota

Pelayanan dalam jaringan trayek antara kota, antara provinsi (AKAP).

Jaringan pelayanan meliputi 13 Kota besar di Pulau Jawa, dan Kalimantan

4. Angkutan Antar Negara

DAMRI mempelopori transportasi lintas-batas antar Negara Indonesia

Malaysia.Dengan melayani trayek dari Pontianak (Indonesia) Kunching

(Malaysia).

5. Angkutan Wisata

Pelayanan transportasi wisata untuk menunjang pelayanan pariwisata

Indonesia, pelayanan bus wisata terdapat di Jakarta, Yogyakarta, dan

denpasar dari dank e daerah-daerah wisata yang tidak terbatas oleh

wilayah administrasi atau untuk keperluan keluarga maupun sosial.

6. Angkutan Khusus Bandara

Unit Angkutan khusus bandara Perum DAMRI merupakan salah satu

segmen pelayanan yang saat ini beroperasi dari dan ke Bandara Soekarno

Hatta. Malayani trayek strategis di wilayah jabotabek dengan 12 trayek (

Blok M, Gambir, Kamayoran, Rawamangun, bekasi, Kampung Rambutan,

Pasar Minggu, Lebak Bulus, Bogor, Lippo Cikarang, Merak, dan

Jabekka). Di Surabaya melayani trayek Bandara Juanda-Tanjung Perak.

Pelayanan yang berorientasi pada kepuasaan pelanggan ini akan terus

memberikan pelayanan terbaiknya dengan trav relative murah, aman dan

nyaman.

Page 50: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

38

7. Angkutan Transit dan Paket

Pelayanan transit bagi penumpang yang akan melanjutkan perjalanan

lanjutan dan angkutan paket yang berlikasi di Jakarta. Disamping

melayani angkutan paket regular juga melakukan kerja sama dengan PT.

Pos Indonesia untuk tujuan Medan, Dumai, Surabaya, dan Mataram.

8. Kegiatan Penugasan Pemerintah

Pelayanan dalam angkutan ke daerah-daerah terisolir sebagai angkutan

perintis, dimana daerah tersebut tidak tersedia sarana angkutan yang

memadai dengan tariff yang terjangkau. Kegiatan ini meliputi 22 kota

yang tersebar di 13 Provinsi terutama Indonesia bagian timur.

F. Struktur Organisasi Perusahaan dan Uraian Tugas

Struktur Organisasi merupakan hal yang sangat penting di dalam suatu

perusahaan. Struktur Organisai memberikan gambaran posisi serta pembagian tugas

seorang didalam sebuah perusahaan, sehingga mereka dapat mengartikan posisi serta

tugas apa yang akan mereka kerjaka. Dengan adanya struktur organisasi yang baik

maka fungsi-fungsi manajemen dapat dijalankan dengan baik pula.

Struktur organisasi Damri merupakan struktur organisasi fungsional, yaitu tiap

dalam sturktur tersebut, terbagi atas divisi-divisi yang menjalankan peran dan fungsi

kerja masing-masing.Berikut adalah struktur organisasi Perum Damri.

Page 51: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

39

MA

NA

GER

USA

HA

M

AN

AG

ER K

EU

AN

GA

N S

DM

&

AD

M U

MU

M

GE

NE

RA

SI

MA

NA

GER

STA

F

PE

NG

EM

UD

I

KO

ND

EK

TU

R

KA

SIR

ST

AF

KE

UA

NG

AN

STA

F SD

M &

AD

M

UM

UM

KO

OR

DIN

AT

OR

TE

KN

IK

STA

F T

EK

NIK

PE

LAK

SAN

A

TE

KN

IK

MA

NA

GER

TEK

NIK

Ga

mb

ar

stru

ku

r O

rga

nis

asi

PE

RU

M D

AM

RI

Page 52: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

40

Kepemimpinan tertinggi Perum Damri terletak pada Dewan Pengawas, Dewan

ini beranggotakan 3 orang. Namun demikian kepemimpinan dalam pengurus

perusahaan dipegang oleh dewaan direksi, adapun dewan direksi mempunyai 3

bagian fungsional, yaitu :

a. Manager Usaha/ operating director yang terdiri dari Divisi angkutan kota dan

antar kot, lalu dari masing-masing divisi membawahi seksi-seksi. Divisi

angkutan kota terdiri dari seksi usaha angkutan kota terdiri dari seksi usaha

antar kota dan seksi evaluasi pemeriksaa antar kota.

b. Direktur Teknik / technical Directoryang terdiri dari Divisi perawatan dan

Divisi Rumah tangga dan Umum.

c. Direktur keuangan SDM, dan Administrasi Umum / Director of financeHRD

and General Administration, terdiri dari Divisi Anggran dan Akuntansi,

Divisi personalia, dan Divisi RT & Umum. Divisi Tata Usaha sendiri terdiri

dari seksi tata usaha & keuangan dan seksi laporan keuangan, kemudian

Divisi anggran, lalu divisi personalia dan seksi pendidikan & latihan (diklat),

serta divisi rumah tangga dan umum terdiri dari seksi rumah tangga & umum

dan seksi humas.23

23

Sumber Data dokumen DAMRI tahun 2017-2018

Page 53: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

41

Staf 6 ORANG

Pengemudi 28 ORANG

Kondektur 7 ORANG

Kasir 1 ORANG

Staf Keuangan 1 Orang

Staf Sdm/ Adm Umum 1 Orang

Koordinator Teknik 1 Orang

Staf Teknik 1 Orang

Pelaksana Teknik 4 Orang

Trans Siginjai Operasi 5 Unit

Trans Siginjai Non Operasi 5 Unit

Damri 28 Unit

Page 54: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

42

BAB IV

PEMBAHASAN DAN HASIL PENELITIAN

A. Sistem Pengelolaan Dan Operasional Angkutan Trans Siginjai di Provinsi

Jambi

1. bagaimana sistem pengelolaan dan operasional angkutan trans siginjai di

Provinsi Jambi

Angkutan kota adalah angkutan dari suatu tempat ketempat lain dalam

Wilayah Kota dengan mempergunakan Mobil Bus umum dan atau Mobil penumpang

mobil atau mobil penumpang umum yang terikat dalam trayek tetap dan teratur.

Tujuan utamanya keberadaan angkutan Kota adalah untuk penyelenggaraan

pelayanan yang baik dan layak untuk masyarakat.Moda angkutan umum masal

perkotaan dirancang untuk menyediakan layanan dengan pilihan jadwal yang

berfariasi.24

Provinsi Jambi adalah Provinsi yang baru baru ini mengeluarkan keputusan

Gubernur Jambi tentang pengoperasian angkutan umum dengan jaringan trayek bus

rapit transit .program pengembangan angkutan massal berbasis jalan (bus rapid

transit/BRT) yang mampu menjangkau seluruh kawasan perkotaan dan mampu

melayani seluruh lapisan masyarakat secara handal dan berkelanjutan. Pemerintah

bekerja sama dengan Dinas Perhubungan untuk menjamin ketersediaan Angkutan

24

Jurnal Rio Bagus Firmansyah Al Rasyid. Kualitas Pelayanan Transportasi Publik Vol

3.Nomor 2 Tahun 2015 Hal 97

Page 55: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

43

masal berbasis jalan untuk kebutuhan orang dengan kendaraan umum di kawasan

Perkotaan.

Wawancara peneliti dengan bapak Zamroni SE, selaku kepala DAMRI

Provinsi Jambi mengatakan :

“Trans Siginjai disahkan pada tahun 2017 dengan memiliki 10 unit bus

rapit transit , untuk provinsi jambi saat ini telah mengoperasikan 5 unit

yang di setujui oleh pemerintah daerah dan 5 unit lagi dalam proses

persetujuan pemerintah daerah. Trans siginjai berbeda dengan DAMRI

provinsi jambi memiliki 28 unit bus DAMRI yang dipergunakan untuk

angkutan antar kapubaten kota sementara trans siginjai adalah angkutan

massal yang beroperasi untuk menjangkau seluruh kawasan perkotaan. 25

Trans siginjai adalah angkutan umum yang dikelolah oleh Damri bersama

pemerintah daerah dengan memperhatikan jaringan trayek (koridor) dan kebutuhan

kendaraan agkutan perkotaan berbasis bus (BRT). Dalam pengelolaan trans siginjai

ditetapkan oleh pemerintah daerah dalam keputusan gubernur jambi No

341/KEP.GUB/DISHUB-3/2017. Penetapan pengelolaan yang di maksud adalah

jaringan trayek (koridor) dan kebutuhan kendaraan anggutan perkotaan berbasis bus

sebanyak 4 (empat) koridor dan 100 kendaraan yang direncanakan.

25

Wawancara kepala DAMRI, Provinsi Jambi, selasa, 26 februari 2019. Pkl 10:00 WIB

Page 56: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

44

a. Jaringan Trayek(Koridor) Trans Siginjai

Koridor 1 (sepanjang 28KM) menghubungkan Bapelkes Pijoan-Simp

Setiti/Smp.Sei Duren-IAIN Mendalo-

Simp Rimbo-Simp Upca-IAIN

Telanai-Unja Telanai-Simp Museum-

Masjid Agung Alfalah- Pasar Angso

Duo-Simpg Pertamina – Simp

Sijenjang- Terminal Sijenjang pp

sebanyak 25 kendaraan

Koridor II (sepanjang 27KM) menghubungkan kantor Bupati Muaro

Jambi- Pasar Sengeti- Jembatan Batng

Ahri 1- Kantor Gubernur Jambi-

Simpang Museum Negri- Simpang

Tanjung- Simpang Pule- Simpang 4

Makalah- Simpang Yayasan Atas-

Simpang 4 Jelutung- Simpang Bukit

Baling- Simpang Candra- Bandara

Sultan Thaha Jambi, pp sebanyak 25

kendaraan.

Koridor III ( sepanjang 28KM) Menghubungkan Simpang 3 Tempino-

Pasar Sebapo-Simpang 4 Pal X-

Page 57: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

45

Simpang 3 Kota Baru- Simpang Kantor

Wali Kota Jambi- Simpang Perum

Camat- Simpang Kebun Kopi-

Simpang Beringin- Simpang Xaverius-

Simpang 3 Pall Merah Lama pp

sebanyak 25 kendaraan

Koridor IV (sepanjang 43KM) menghubungkan Terminal Alam

Barajo- Simpang Pal X – Gedung

Pengujian Kendaraan Bermotor-

Asrama Brimop Lingkar Selatan-

Simpang Pal Merah Lama- Simpang

Ahok- Simpang Tangkit- Simpang

Pasir Putih-Simpang Marene-Simpang

Sijenjang-Terminal Sisenjang-

Simpang Niaso-Candi Muaro Jambi.pp

sebanyak 25 kendaraan 26

26

Keputusan Gubernur Jambi No 341/KEP.GUB/DISHUB-3/2017 tentang penetapan jaringan

trayek bus rapid transit Provinsi Jambi hal.3

Page 58: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

46

Dari data pengelolaan trans siginjai diatas pada saat ini baru dilaksanakan

pengoperasian bus trans siginjai dikoridor I yaitu :

Terealisasi tahun 2017-2018

Koridor I( sepanjang 15KM) menghubungkan Bapelkes Pijoan-

Simp Setiti/Smp.Sei Duren-Iain

Mendalo-Simp Rimbo-Simp Upca-Iain

Telanai-Unja Telanai.sebanyak 5 unit

PERENCANAAN TAHUN 2018-2019

Koridor II( sepanjang 27Km) menghubungkan kantor Bupati Muaro

Jambi- Pasar Sengeti- Jembatan Batng

Ahri 1- Kantor Gubernur Jambi-

Simpang Museum Negri- Simpang

Tanjung- Simpang Pule- Simpang 4

Makalah- Simpang Yayasan Atas-

Simpang 4 Jelutung- Simpang Bukit

Baling- Simpang Candra- Bandara

Sultan Thaha Jambi.

Page 59: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

47

Pengoperasian bus trans siginjai disesuaikan dengan kebutuhan

kendaraan angkutan perkotaan dalam wilayah provinsi jambi yang bergantung

pada penetapan pemerintah dan nilai besaran anggaran pendapatan belanja

daerah (APBD).27

b. Perizinan Trans Siginjai

Dalam pengelolaan bus trans siginjai kepala dinas perhubungan

provinsi jambi dan kabupaten atau kota melakukan pengawasan pelaksanaan

izin pelaksanaan angkutan perkotaan berbasis bus dengan segala biaya yang

timbul akibat diterbitkannya keputusan trans siginjai dibebankan kepada

APBD Provinsi Jambi pada dinas perhubungan Provinsi Jambi. 28

c. Besaran Tarif Trans Siginjai

Transportasi angkutan umum merupakan angkutan jalan dan lalu lintas masal

dimana penetuan tarif dalam pengoperasiannya menjadi tolak ukur penting.

Wawancara bersama bapak Sefi staf kantor Damri

“Tarif trans siginjai itu relatif terjangkau dengan uang 3.000 Rupiah sudah

bisa sampai ketempat tujuan yang kita inginkan tanpa harus menambah

biaya apapun, petugas akan memberikan karcis untuk sebagai bukti

pembayaran”29

27

Sumber data: dokumen DAMRI 2017-2018 28

Keputusan Gubernur Jambi No 341/KEP.GUB/DISHUB-3/2017 Tentang Penetapatan Jaringan

Trayek bus Rapid Transit Provinsi Jambi. Hal 4 29

Wawancara Staf DAMRI Selasa 26 Februari 2019 Pukul 13:00 WIB

Page 60: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

48

Dalam penetapan pemerintah daerah juga telah ditetapkan keputusan

Gubernur Jambi NOMOR 347/KE.GUB/DISHUB-3/2018 Tentang Tarif Angkutan

Aglomerasi Perkotaan Bus Rapid Transit(Brt) Trans Siginjai Jambi, dalam urutan

kesatu mengenai tarif BRT yaitu, besar tarif angkutan bus rapid transit (BRT) Trans

Siginjai Jambi di Provinsi Jambi ditetapkan sebesar Rp. 3.000 ,- (tiga ribu

rupiah)perorang. Perpindahan moda bus rapid transit satu koridor ke koridor lainnya,

tidak dikenakan tambahan pembayaran.30

d. Pembiayaan Pengoperasian Trans Siginjai

Sebagian biaya operasional bus rapid transit (BRT) Trans Siginjai disubsidi

pemerintah daerah provinsi jambi melalui APBD Dinas perhubungan provinsi jambi

tahun 2018, sedangkan kekurangnya diambil dari pungutan penumpang dan

dilaksanakan oleh operator.

30

Keputusan Gubernur Jambi No 347/KEP.GUB/DISHUB-3/2018 Tentang Tarif angkutan Aglemorasi

Perkotaan bus Rapid Transit (BRT) Trans Siginjai Ja mbi bagian kedua. Hal 2

Page 61: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

49

e. Jadwal Waktu pengoperasionalan Trans Siginjai Di Provinsi Jambi

Jadwal operasional bus rapid trans siginjai (BRT) KORIDOR I Trans Siginjai

Pemberangkatan

Telanai Pijoan

06:00 07:00

06:30 07:30

07:00 08:30

07:30 09:00

08:30 09:30

09:30 10:00

10:30 11:30

11:00 12:30

12:00 13:00

13:00 14:00

13:30 14:30

14:30 15:30

15:00 16:30

16:00 17:00

17:00 17:00

Page 62: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

50

f. Fasilitas dan Pelayanan Trans Siginjai Provinsi Jambi

1. Fasilitas

Fasilitas yang terdapat di trans siginjai provinsi jambi diperuntungkan untuk

kebutuhan dan kenyaman pengguna dimana fasilitas yang dapat kita nikmati yaitu

kursi penumpang ,AC, tongsampah, pegangan khusus pengguna berdiri, batasan

kecepatan mobil yang harus sesuai standar, halte tempat penungguan bus. Wawancara

sopir bus trans siginjai atas nama bapak Ronal mengatakan bahwa

“ Bus trans siginjai ini sudah melalui uji coba dan selalu dilakukan pengecekan

mesin mobil untuk perjalanan trans siginjai juga ditentukan dengan kecepatan

per KM demi kenyamanan pengguna yaitu 40-60 KM/jam.”31

2. Pelayanan

Pelayanan yang berada di trans siginjai dengan motto maju dan berkebang

bersama pelanggan memberikan pelayanan berupa bukti pembayaran yang sah

(karcis), harga karcis yang sudah termasuk ansuransi JASA RAHARJA , adanya

layanan sms mobile dengan nomor yang tertera dikarcis, pelayan P3K dan keamaanan

pengguna.

Wawancara konduktor Trans Siginjai Provinsi Jambi Tias menyatakan :“Bus trans

siginjai ini dilengkapi dengan fasilitas AC, kursi dengan biaya yang

murah tarif trans siginjai sudah termasuk ansuransi JASA

RAHARJA”.32

Trans siginjai memberikan standar fasilitas dan pelayanan berdasarkan

pertimbangan bahwa angkutan msyarakat perkotaan trans siginjai njambi di

31

Wawancara sopir bus trans siginjai, tanggal 28 februari 2019 pukul 09:00 WIB 32

Wawancara konduktor bus trans siginjai (Tias) tanggal 28 februari 2019 pukul 09:00 WIB

Page 63: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

51

operasikan dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat terhadap

angkutan umum yang terjangkau, dapat di andalkan tepat waktu, efektiv dan efesien

sehingga berdampak positif bagi masyarakat dan pemerintah daerah, di pandang perlu

untuk angkutan perkotaan BRT trans siginjai di provinsi jambi.

2. Efektivitas pengelolaan dan Operasional Trans Siginjai di Provinsi Jambi

Sesuai kenyataan di lapangan maka untuk efektivitas pengelolaan trans siginjai

di provinsi jambi yang merupakan angkutan umum masal memperoleh hasil bahwa

selama bus trans siginjai beroperasi menjadi suatu cara memudahkan jangkauan para

pengguna ke tempat tujuan.

Persoalan transportasi merupakan masalah sosial dan budaya suatu kota, Trans

siginjai diyakini menjadi salah satu alternatifpemecah masalah transfortasi di

provinsi jambi dengan 19 koridor halte khusus bus trans siginjai saat ini. Menjadi

upaya kesinambungan pelayanan masyarakat.Pengguna trans siginjai 80%

berpendidikan menengah kebawah, dengan responden atau pengguna terbesar berlatar

pendidikan SMA dan sarjanah .yang Memilih latar belakang sarjana menggunakan

angkutan trans siginjai untuk berangkat ketempat kerja atau bagi lulusan yang

mencari pekerjaan. Bagi yang memili latar belakang pendidikan SMA dan Mahasiswa

mereka menggunakan trans siginjai untuk menuju sekolah dan menuju kampus yang

di lewati jalur trans siginjai.

Ada beberapa dimensii dalam menetukan faktor dalam menentukan faktor yang

mempengaruhi kualits pelayanan.

Page 64: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

52

a. Kualitas Pelayanan Trans Siginjai Provinsi Jambi

Indikator Gambaran ideal teoritik Kondisi empiris

Fasilitas fisik. Pemenuhan fasilitas fisik

akan mendukung proses

pelayanan.

Fasilitas fisik sudah

lengkap.

Kebersihan bus Kebersihan dapat

menciptakan kenyamanan

dan kesan dalam

memberikan pelayanan.

Kebersihan baik

sesuai dengan prinsip

Damri.

Sarana dan prasarana Sarana dan prasarana dapat

meningkatkan kualitas dan

performa pelayanan yang

prima.

Sarana dan prasarana

kurang memadai.

Tabel diatas menunjukan bahwa terjadinya kesesuaian dengan teori yang

dikembangkan oleh parasuraman bahwa untuk mengukur kualitas pelayanan

memerlukan serta representasi fisik dan jasa, terjadi kesesuaian anatra kondisi empiris

dengan teori yang ada hal tersebut ditunjukan bahwa perum Damri telah memenuhi

fasilitas dan dituntut untuk adanya perbaikan dan pembaharuan terhadap salah satu

Page 65: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

53

indikato, yakni terkait sarana dan prasarana yang belum memadai, diantaranya ruang

tunggu dan jalurbus khusus.

Wawancara pengguna bus trans siginjai (Intan Safika) Mahasiswa UNJA

semester 2 ilmu Keperawatan menyatakan:“Pelayanan bus trans siginjai sudah

lumayan bagus tetapi terdapat kekurangan pada tempat ruang tunggu (halte) yang

kurang memadai bisa terkena hujan, panas dan tidak ada kursi untuk menunggu bus

trans siginjai”.33

Dievaluasi mengenai luas area halte per rata-rata jumlah orang yang berada

antrian halte terjadi kecepatan arus penumpang ketika mengantri di halte pada waktu

puncak (jam sibuk) halte trans siginjai mengalami lonjakan penumpang yang besar.

Berdasarkan hsil penelitian dan wawancara kondisi ini terjadi pada pagi hari saat

dimulainya aktifitas dan pada saat sore hari ketika aktifitas penduduk berakhir,

kondisi ini membuat kapasitas ruang tunggu atau halte trans siginjai berada dalam

kapasitas puncak dengan kondisi yang tidak sebanding dengan kapasitas tampung

halte sehingga melebihi daya tampung kapasitas yang direncanakan. Selain itu

dibutuhkan jalur khusus bagi bus trans siginjai untuk memudahkan kecepatan

pengoprasian bus trans siginjai.

b. Jaminan Dalam Kualitas Pelayanan Trans Siginjai Provinsi Jambi

Indikator Gambaran Ideal Teoritik Kondisi Empiris

Jaminan identitas Jaminan identitas kendaraan Jaminan identitas

33

Wawancara pengguna trans siginjai mahasiswa Unja Intan Safika, tanggal 28 februari 2019 pukul 09:30 WIB

Page 66: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

54

kendaraan

perusahaan

perusahaan akan menjamin

kejelasan keberadaan proses

pelayanan.

kendaraan perusahaan

sudah jelas.

Jaminan keamanan Jaminan keamanan dalam

proses pelayanan akan

membuat rasa aman dan

percaya terhadap kualitas

pelayanan.

Jaminan keamanan

sudah baik dan jelas.

Jaminan ketetapan

waktu pelayanan

Jaminan keamanan dalam

proses pelayanan akan

membangun kepercayaan

dan berpengaruh

terhadapkualitas pelayanan

Jaminan ketetapan

waktu pelayanan masih

belum sesuai.

Table diatas menunjukan bahwa terjadi kesesuaian antara kondisi empiris

dengan teori yang ada hal tersebut ditunjukan bahwa perum Damri telah berupaya

mewujudkan pelayanan yang terbaik dengan memberikan jaminan kepada

pelanggan.Walaupun terkadang jaminanan tersebut masih belum sesuai di salah satu

indicator terkait jaminan ketetapanwaktu pelayanan.

Page 67: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

55

Wawancara pengguna trans siginjai Provinsi Jambi (Amirul Isnaini) siswa

sekolah menengah atas Titian Teras kelas XII IPS mengatakan :“Ketepatan waktu

yang jadi masalah utama dalam pengoperasian trans siginjai, saya harus menunggu

waktu lama untuk menuju ketempat tujuan saya karena bus trans siginjai sering kali

tidak tepat waktu”

c. Kehandalan Petugas Dalam Kualitas Pelayanan Bus Trans Siginjai

Provinsi Jambi

Sikap adil petugas akan menjamin kesamaan proses

pelayanan,Kehandalan dalam menyampaikan informasi.Kehandalan dalam

menyampaikan informasiMampu menjelaskan proses pelayaanan yang jelas,

membuat masyarakat mudah untuk menggunakan jasa pelayanan.

Wawancara pengguna Trans Siginjai (Deni Novera)UIN STS Jambi

mengatakan :

“Bahwa trans siginjai ini kurang sosialisasi dari pihak DAMRI terutama

pelayanan didalam bus mengenai pelayanan dan jaminan pengguna Trans

Siginjai Provinsi Jambi, sehingga pengguna tidak mengetahui bagaimana

jaminan yang ia terima. Penjelasan mengenai jaminanpun tidak di lakukan oleh

petugas DAMRI yang bertugas sebagai konduktor Bus.”

Ketidak tauan masyarakat sebagai pengguna Bus Trans Siginjai untuk

mengetahui jaminan dan layanan kongkrit bus membuat pelayanan terkesan kurang

memadai sebab pengguna Trans Siginjai bukanlah pengguna yang selalu

menggunakan bus ini melainkan dari berbagai lapisan masyarakat dari luar yang

menggunakannya, seperti pedagang, atau pencari kerja, bahkan mahasiswa pun yang

Page 68: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

56

baru pertama kali menggunakan Trans Siginjai masih banyak mengingat bus Trans

Siginjai ini baru beroperasi selama 2 tahun lamanya.

d.Emphaty Dalam Kualiatas Pelayanan Perum Damri Bus

indikator sikap petugas akan meninggalkan kesan yang baik dalam

pelayanan, dan kemampuan petugas untuk membantu masyarakat dalam membuka/

membagikan karcis sudah menimbulkan rasa nyaman dan terlayani.

Wawancara pengguna trans siginjai (elvariza) masyarakat alamat pijoan menyatakan

bahwa :“staf sebagai konduktor trans siginjai ramah dan sopir baik, ramah dan murah

senyum”34

Berdasarkan penelitian yang dilakukan penulis pada efektivitas

pengoperasionalan trans siginjai di provinsi jambi mengenai sikap yang didapati oleh

pengguna sudah cukup baik dengan pelayanan yang ramah.

Berdasarkan penelitian bahwa dapat dianalisis pengguna bus trans siginjai

mengeluh atas tidak sesuai jadwal yang telah di tetapkan yang di karenakan sedang

perbaikan jalan, kurangnya armada bus, dan pengecekan yang dilakukan setiap bus

sampai didepan Damri.

34

Wawancara pengguna trans siginjai Elvariza, 01 maret 2019 pukul 14:00 WIB

Page 69: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

57

B. Upaya yang dilakukan pemerintah dalam mengoperasikan bus rapid transit

Trans siginjai Provinsi Jambi.

Upaya pemerintah provinsi jambi untuk mengoperasikkan trans siginjai sebagai

angkutan umum kota didasarkan keputusan Gubernur nomor

341/KEP.GUB/DISHUB-3/2017 memutuskan dan menetapkan suatu upaya jaringan

trayek (koridor) dan kebutuhan kendaraan angkutan perkotaan berbasis bus dengan

membentuk empat koridor. Selain itu pemeritah juga melakukan upaya pemberian

izin penyelenggaraan angkutan perkotaan berbasis bus diberikan prioritas kepada

perusahaan yang berbadan hukum untuk melayani empat koridor.

Upaya yang dilakukan adalah kepala dinas perhubungan Provinsi dan

Kabupaten atau Kota melakukan pengawasan pelaksanaan penyelenggaraan angkutan

perkotaan dengan pengawasan pengoperasionalan trans siginjai oleh dinas

perhubungan Kepala dinas perhubungan Provinsi Jambi wajib melaksanakan

monitoring, pengawasan, pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan tarif

angkutan bus rapid transit (BRT) Trans siginjai Jambi35

Wawancara konduktor bus trans siginjai (dimas) berusia 18 tahun yang

merupakan konduktor baru 2 minggu kerja menyatakan bahwa :

“Dalam setiap harinya mobil bus trans siginjai beroperasi sekitar 120

penumpang paling banyak dan 28 penumpang paling sedikit tiap harinya,

konduktor terus diawasi untuk menertibkan penumpang. Setiap harinya bus

trans siginjai dicek oleh petugas Damri dan diharuskan mencatat laporan

35

Keputusan Gubernur Jambi No 347/KEP.GUB/DISHUB-3/2018 tentang tarif angkutan Aglemorasi

perkotaan Bus Rapid Transit (BRT) Trans Siginjai bagian ketiga. Hal 4

Page 70: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

58

perjalanan mengenai waktu, kecepatanan, dan penumpang. Dan langsung di

lakukan pemeriksaan”36

Dengan adanya pengawasan terhadap pengoperasiana trans siginjai

pemerintah juga berupaya untuk menetapkan kepastian hukum berupa undang-

undang dan keputusan gubernur yang tertuang dalam peraturan keputusan gubernur

nomor 347 taahun 2018 dan 341 tahun 2017 tentang Bus trans siginjai.

Tarif angkut bus trans siginjai adalah menjadi bagian penting keikut sertaan

pemerintah untuk menunjukan peran terhadap masyarakat dan menjadi pemberi

pelayanan terhadap masyarakat seoptimal mungkin dengan melakukan perhitngan

biaya operasional kendaraan trans siginjai oleh tim teknis dinas perhubungan provinsi

jambi untuk memutuskan besaran tarif angkutan bus trans siginjai Provinsi Jambi

dengan nominal yang terjangkau yaitu Rp 3.000/orang. Kemudian pemerintah

bekerjasama dengan DAMRI dalam hal pembiayaan operasional bus trans siginjai

yang mana peran pemerintah sangat penting sebagai pemberi subsidi anggaran dana

pekerjaan belanja bus rapid transit trans siginjai yang bersumber dari dana APBD,

sedangkan kekurangan dananya diambil dari pungutan penumpang dan dilaksanakan

oleh operator. Berkenaan dengan pembiayaan pemerintah untuk bus trans siginjai

Wing Gunariadi selaku pejabat eselon IV menyatakan :

”pendanaan operasional trans siginjai itu dari dana APBD yang bekerjasama

dengan DAMRI, untuk pembayaran pun beberapa angsuran dengan adanya nilai

tagihan sampai dengan nilai yang di bayarkan melalui perjanjian kontrak perbulan”.

36

Wawancara konduktor trans siginjai (Dimas) 1 Maret 2019 pukul 14:30 WIB

Page 71: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

59

Upaya besar pemerintah sangat diperlukan dalam pengoperasionalan bus trans

siginjai untuk selanjutnya angkutan massal berbasis jalan untuk memenuhi kebutuhan

angkutan masyarakat berjalan lancar dan terpenuhi atas pelayanan dari pemerintah

maka pemerintah memiliki konstribusi besar untuk kemajuan perkembangan bus

rapid transit trans siginjai provinsi jambi.

Page 72: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

60

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa pengoperasian Trans Siginjai sejak

tahun 2017 sampai sekarang dikelolah oleh pemerintah daerah bersama

dinas perhubungan dengan mengeluarkan 5 unit bus trans siginjai yang

aktif beroperasi dikoridor 1 dari 4 koridor perencanaan di Provinsi Jambi.

Trans Siginjai Provinsi Jambi sudah melalui perizinan dan pengelolaan

Trans Siginjai dibebankan kepada anggaran pendapatan belanja daerah

(APBD) Provinsi Jambi.dengan memperhatikan pelayanan masyarakat

angkutan masyarakat perkotaan ini dioperasikan untuk meningkatkan

pelayanan masyarakat dengan tarif yang terjangkau Rp 3.000-,per satu kali

perjalanan dengan waktu yang disesuaikan dengan jadwal kebutuhan

masyarakat Provinsi Jambi dan selalu dikontrol dan dimonitoring dengan

pengawasan pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan

pengoperasian bus Trans Siginjai Provinsi Jambi yang menimbulkan

dampak positif bagi masyarakat.

2. Pelaksanaan bus trans siginjai sebagai pengangkut jalan masal berbasis

ekonomis dengan motto maju dan berkembang bersama pelanggan. Dari

hasil peneliti diperoleh bahwa masih banyak keluhan yang ditemukan

masyarakat dalam pengoperasian trans siginjai terutama masalah pada

Page 73: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

61

ketepatan waktu yang menghabiskan waktu banyak dan tempat tunggu

berupa halte yang kurang memadai sehingga dalam pengelolaan bus trans

siginja belum efektiv dan cenderung memiliki kekurangan yang

ditemukan peneliti adalah suatu kekurangan yang berdampak besar pada

tingkat pengguna bus trans siginjai mengingat waktu yang menjadi

masalah.

B. Saran-saran

1. Kepada pemerintah daerah untuk meningkatkan kenyamanan dalam

pelayanan penyediaan tempat tunggu berupa halte yang memadai bagi

pengguna bus Trans Siginjai dengan tempat tunggu disertai kursi dan atap

Kepada petugas pengoperasian bus Trans Siginjai untuk lebih

memperhatikan waktu yang telah di tetapkan, harus tepat waktu.Kepada

petugas pengoperasian bus trans siginjai di harapkan lebih meningkatkan

sosialisasi pelayanan dan fasilitas serta jaminan pengguna bus Trans

Siginjai.Kepada masyarakat harus mampu memberikan gambaran yng jelas

dalam setiap kebutuhan yang dibutuhkan agar dapat mengetahui

kekurangan yang ada pada masyarakat.

2. Upaya pemerintah dalam pengoperasioanalan trans siginjai sangat

berpengaruh besar , dan pemberi kontribusi besar dalam hal pendanaan,

perizinan, penetapan anggaran untuk selanjtnya sebagai tindak lanjut

perkembangan bus trans siginjai.

Page 74: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

DAFTAR PUSTAKA

Amaruddin, Metode Penelitian Sosial, (Yogyakarta : Parama Ilmu, 2016),

C.jotin Khisty, B. Kent Lall Dasar-dasar Rekayasa Transportasi/edisi Ke. 3Jilid

1,Terjh.Fidel Miro, MStr(Padang:Erlangga,2003)

Dokumen DAMRI :WWW.damri.co.id

Hidayat. Teori Efektifitas Dalam Kinerja Karyawan. Gajah Mada University

Press.Yogyakarta.1986.

http://www.jambipos-online.com/2017/10/bus-trans-siginjai-akan-beroprasi-

di.html?m=1

http://al-bantany-112.blogspot.com/2009/11/kumpulan-teori-efektivitas.html.diaskes

2009.

http://m.liputan6.com/regional/read/3143525/trans-siginjai-angkutan-di-jambi

http://agama-san.blogspot.com/2015/02/makalah-hadis-hadis-yang-

berhubungan.html

https://www.gridoto.com/ amp/ read/01208007.diaskes tahun 2017

http://www.liputan6.com/regional/read/3143525/trans-siginjai-wajah-baru-angkutan-

massal-di-jambi Jurnal Rio BagusFirmansyah Al

Rasyid.KualitasPelayananTransportasiPublikVol 3.Nomor 2 Jurnal Rio

Page 75: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

BagusFirmansyah Al Rasyid. KualitasPelayananTransportasiPublikVol 3.Nomor 2

Tahun 2015 Hal 97Tahun 2015 Hal 97

Sayuti Una,Pedoman Penulisan Skripsi (Edisi Revisi), (Jambi : Syariah Press, 2011).

Skripsi Cahyo Nugroho. Aksesibilitas Halted an Kualitas Pelayanan Trans Jogja

dengan Keputusan Pengguna. Universitas Negeri Yogyakarta. 2013

Skripsi Ami Setiawati. Evaluasi program transjakarta dalam upaya perbaikan

transportasi public di Jakarta.Universitas Indonesia.

Skripsi Henri Setiyawan.Kualitas Layanan Transportasi(study kasus Trans Jakarta

Busway di Provinsi Daerah Ibukota Jakarta).Universitas Indonesia.2012

W.Gulo, Metode Penelitian, (Jakarta: PT.Gramedia,2007).

Sumber Data dokumen DAMRI tahun 2017-2018

KeputusanGubernur Jambi No 341/KEP.GUB/DISHUB-3/2017

tentangpenetapanjaringantrayek bus rapid transit Provinsi Jambi hal.3

KeputusanGubernur Jambi No 347/KEP.GUB/DISHUB-3/2018 TENTANG TARIF

ANGKUTAN AGLEMORASI PERKOTAAN BUS RAPID TRANSIT(BRT) TRANS

SIGINJAI JAMBI bagiankedua. Hal 2

Page 76: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

KeputusanGubernur Jambi No 347/KEP.GUB/DISHUB-3/2018 TENTANG TARIF

ANGKUTAN AGLEMORASI PERKOTAAN BUS RAPID TRANSIT(BRT) TRANS

SIGINJAI JAMBI bagiankeempat. Hal 4

Wawancarasopir bus transsiginjai, tanggal 28 februari 2019 pukul 09:00 WIB

Wawancarakonduktor bus transsiginjai (Tias) tanggal 28 februari 2019 pukul 09:00

WIB

WawancarapenggunatranssiginjaimahasiswaUnjaIntanSafika, tanggal 28 februari

2019 pukul 09:30 WIB

Wawancarakonduktor trans siginjai (Dimas) 1 Maret 2019 pukul 14:30 WIB

WawancarapenggunatranssiginjaiElvariza, 01 maret 2019 pukul 14:00 WIB

Wawancarastaf DAMRI selasa 26 Februari 2019 pukul 13:00 WIB

Wawancara :Marisa, 20 Juli 2018

Page 77: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

DOKUMENTASI PENELITIAN

Page 78: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar
Page 79: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar
Page 80: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar
Page 81: EFEKTIVITAS PENGELOLAAN DAN OPERASIONAL ANGKUTAN …repository.uinjambi.ac.id/2357/1/SIP. 152016_MIA SEPTIANI... · 2020. 4. 21. · Tujuan adanya alat transportasi adalah untuk memperlancar

CURRICULUM VITAE

DATA PRIBADI

Nama : Mia septiani

Tempat, Tanggal lahir : Teluk Majelis 09 September 1997

Jenis Kelamin : Perempuan

NIM : SIP.152016

Alamat : Perumahan Mendalo Valey Blok R 04

Nama Orang Tua

Ayah : Husin

Ibu : Yurlisna

Email : [email protected]

RIWAYAT PENDIDIKAN

TAHUN PENDIDIKAN

2003 - 2009 SDN 213/X Kota Raja

2009 - 2012 SMPN 7 Tanjung Jabung Timur

2012 - 2015 SMAN 2 Tanjung Jabung Timur