efektivitas pendekatan kontekstual terhadap … filemelalui teks tajuk rencana siswa kelas ix smp...

206
EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP KEMAMPUAN MEMBEDAKAN FAKTA DAN OPINI MELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG TAHUN AJARAN 2017/2018 SKRIPSI Skripsi ini Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia oleh: Cicilia Kumara Hadiyanti NIM 131224019 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA SASTRA INDONESIA JURUSAN BAHASA DAN SENI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2017 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: lylien

Post on 12-Mar-2019

239 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL

TERHADAP KEMAMPUAN MEMBEDAKAN FAKTA DAN OPINI

MELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX

SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG

TAHUN AJARAN 2017/2018

SKRIPSI

Skripsi ini Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia

oleh:

Cicilia Kumara Hadiyanti

NIM 131224019

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA SASTRA INDONESIA

JURUSAN BAHASA DAN SENI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

Karya kecil ini saya persembahkan untuk

Tuhan Yesus Kristus dan Bunda Maria yang telah menunutun langkah hidupku,

mendengar keluh kesahku dan selalu memberikan kekuatan dalam hidupku.

Kedua orang tuaku Bapak Yosep Sudiono dan Ibu Ramini yang telah merelakan

segalanya untuk pendidikanku.

Malaikatku Lulik Novika Yuliana yang selalu menolong dan memberikan bantuan.

M.M Endang Ruminingsih yang selalu memberikan nasihat untuk masa depanku.

M.M Kismiati yang selalu memberikan dukungan doa dan nasihat.

Irin Lorensi Tri M yang selalu memberikan dukungan doa dan nasihat.

Bagiku merekalah harta terbesar yang Tuhan berikan kepadaku.

Cinta, kasih sayang, kesabaran, pengorbanan, kerja keras, ketulusan dan saling

peduli adalah pelajaran yang selalu ku kenang dari mereka.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

v

MOTO

“Untuk segala sesuatu ada masanya, untuk apapun itu di bawah langit ada waktunya”.

(Pengkotbah 3:1)

“Aku selalu menunggu di depan pintu untuk mendapatkan masa depanku. Aku selalu

mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan pintu masa depan. Usaha,

doa, keyakinan, kesabaran adalah cara yang dilakukan tanpa henti untuk

mencapainya”.

(Penulis)

“Kegagalan terbesar sejatinya berasal dari diri sendiri dan pencapaian terbesar

juga didapat dari keteguhan diri sendiri”.

(Penulis)

“Bersabarlah dengan segala hal, tapi terutama bersabarlah terhadap dirimu.

Jangan hilangkan keberanian dalam mempertimbangkan ketidaksempurnaanmu,

tapi mulailah untuk memperbaikinya – mulailah setiap hari dengan tugas yang

baru.”

(St. Fransiskus dari Sales)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

viii

ABSTRAK

Hadiyanti, Cicilia Kumara. 2017. Efektivitas Pendekatan Kontekstual terhadap

Kemampuan Membedakan Fakta dan Opini melalui Teks Tajuk

Rencana Siswa Kelas IX SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

Tahun Ajaran 2017/2018. Skripsi. Yogyakarta: Program Studi

Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia, Jurusan Pendidikan Bahasa dan

Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata

Dharma.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan pendekatan

kontekstual terhadap kemampuan membedakan fakta dan opini siswa kelas IX

SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang. Pembelajaran menggunakan pendekatan

kontekstual memberikan penekanan pada pembelajaran yang bersifat nyata.

Peneliti menggunakan tujuh komponen utama pendekatan kontekstual ke dalam

pembelajaran yang meliputi, konstruktivisme, inkuiri, bertanya, masyarakat

belajar, pemodelan, refleksi dan penilaian nyata.

Jenis penelitian ini adalah eksperimen, dengan desain penelitian quasi

experimental: control group pre-test dan post-test desain. Kelompok kontrol

adalah siswa kelas IX A dan kelompok eksperimen adalah siswa kelas IX D

dengan masing-masing kelas sebanyak 41 siswa. Data diperoleh melalui tes

kemampuan membedakan fakta dan opini yang digunakan untuk melihat

perbedaan antara kelas kontrol tanpa menggunakan pendekatan kontekstual dan

kelas eksperimen yang menggunakan pendekatan kontekstual.

Berdasarkan hasil uji-t, diperoleh hasil t hitung sebesar 22.695. Nilai tersebut

lebih besar dari nilai t tabel yakni 2.042. Hal tersebut berarti hipotesis null (H0)

ditolak, sedangkan hipotesis alternatif (H1) diterima. Dengan demikian, dapat

disimpulkan bahwa pendekatan kontekstual efektif diterapkan untuk pembelajaran

membedakan fakta dan opini di SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang.

Kata Kunci: Fakta, opini, pendekatan kontekstual.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

ix

ABSTRACT

Hadiyanti, Cicilia Kumara. 2017. The Effectiveness of Contextual Approach

Forward Abillity in Differentiating Fact and Opinions by using the

Editorial Text of Grade IX Student of SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang for Academic Year 2017/2018. Thesis. Yogyakarta:

Indonesian Language Literature Education Program, Department of

Language and Arts Education, Faculty of Teacher Training and

Education, at Sanata Dharma University.

This research is aimed to achive the effectiveness of the contextual approach

usage to distinguish the ability between facts and opinions for the grade IX

students at SMP Strada Santa Maria 1 in Tangerang. The study by using a

contextual approach will give emphasis to a real learning. The researcher uses

seven components of the contextual approach in learning to distinguish between

facts and opinions which is also included : constructivism, inquiry, questioning,

modeling, reflection and autenthic assessment.

The research was an experimental using quasi experimental design in the form

of control group pre-test dan post-test design. The contro group was student IX A

grade, while the experimental group was the students from IX D grade. Each

group consisted of student 41 students. The obtained data were gathered from the

test on the distinguish ability fact and opinions. The result of the test would be

used for comparing the difference between the control group and the experimental

group. The control group would not be provided with the contextual approach,

while the experimental group would be provided with the contextual approach.

based on the t-test result, the researcher has found. The t-count value is equalto

22.695. This value is greater than the t-table value namely 2.042. It implies that

the null hypothesis (H0) is rejected and alternative hypothesis (H1) accepted.

Therefore, the researcher might conclude the contextual approach is effective for

impelentation in the distinguish ability between facts and opinions among the IX

grade students of SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang.

Keyword: Fact, opinions, contextual approach.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

x

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Bapa di surga yang telah melimpahkan berkat dan kasih-

Nya, sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi berjudul Efektivitas

Pendekatan Kontekstual terhadap Kemampuan Membedakan Fakta dan Opini

Melalui Teks Tajuk Rencana Siswa Kelas IX SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang. Penyusunan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat

memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra

Indonesia (PBSI), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan

Universitas Sanata Dharma (USD).

Penulis menyadari bahwa skripsi ini terwujud bukan semata-mata karena kerja

penulis sendiri, melainkan berkat bimbingan, arahan dan bantuan dari berbagai

pihak. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Rohandi Ph.D., selaku dekan FKIP Universitas Sanata Dharma.

2. Rishe Purnama D, S.Pd., M.Hum., selaku Kepala Program Studi Pendidikan

Bahasa Sastra Indonesia yang telah memberikan perhatian dan motivasi untuk

menyelesaikan skripsi.

3. Dr.Yuliana Setyaningsih, M.Pd., selaku dosen pembimbing I dengan sabar,

teliti dan selalu memberikan saran kepada penulis, sehingga penulis mampu

menyelesaikan skripsi ini dan terima kasih sudah mengantarkan saya ke

gerbang masa depan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

xi

4. Prof. Dr. Pranowo, M.Pd., selaku dosen pembimbing II dengan sabar, teliti dan

menjadi tempat mencurahkan kebimbangan ketika peneliti merasa bingung

dengan skripsinya.

5. Segenap dosen PBSI yang dengan kesabaran dan kesetiaan dalam mendidik

dan mendampingi peneliti selama menempuh ilmu di PBSI.

6. R. Marsidiq, karyawan seketariat PBSI yang dengan sabar dan teliti membantu

memperlancar peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini.

7. Agustinus Supriyadi, S.Pd., selaku kepala sekolah SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang yang telah memberikan izin sehingga penelitian ini berjalan dengan

baik.

8. Irin Lorensi Tri M, S.Pd., selaku guru bahasa Indonesia kelas IX yang telah

membantu peneliti dalam melaksanakan penelitian ini.

9. Siswa kelas IX SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang yang mendukung

penelitian ini.

10. Kedua orang tuaku, Bapak Yosep Sudiono dan Ibu Ramini yang telah sabar

mendampingiku sampai sekarang dan selalu memberikan dukungan doa,

dorongan dan semangat baik material maupun moral dalam menyelesaikan

perkuliahan ini.

11. Kakak-kakakku dan keponakanku yang selalu memberikan dukungan dan

motivasi supaya peneliti segera menyelesaikan skripsi ini.

12. Malaikatku, Lulik Novika yang telah bersedia memberikan sebagian hidupnya

untuk kelangsungan studiku.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

xii

13. Sahabat-sahabatku, Indah Rahayu, Yohana Augusta, Clara Wahyu, Irene

Dewi, Monica Mentari dan Yoshinta Debi yang telah menjadi tempat

bertukarpikiran, memberikan semangat selama perkuliahan dan persahabatan

yang indah ini. Semoga kenangan manis ini tidak akan pernah terlupakan.

14. Teman-teman kos khususnya Retno dan Ovi yang selalu memberikan

semangat, dorongan dan motivasi untuk peneliti segera menyelesaikan skripsi

ini.

15. Teman-teman PBSI 2013 yang tidak dapat disebutkan satu per satu terima

kasih atasa kerja samanya, perhatiannya dan persahabatannya selama ini.

16. Teman-teman Mitra Perpus terima kasih atas perjuangan, pengalaman dan

kerja samannya.

17. Semua orang yang hadir di dalam hidupku terima kasih atas pengalaman yang

luar biasa yang sudah diberikan.

Penulis menyadari bahwa penelitian skripsi ini masih jauh dari sempurna.

Meskipun demikian, penulis berharap skripsi ini memberikan manfaat bagi

pembaca. Terima kasih.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

xiii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................................................. i

HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................ ii

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................. iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................... iv

HALAMAN MOTTO ............................................................................... v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................... vi

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS .............................................. vii

ABSTRAK ................................................................................................. viii

ABSTRACT ............................................................................................... ix

KATA PENGANTAR ............................................................................... x

DAFTAR ISI .............................................................................................. xiii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................ 5

1.3 Tujuan Masalah ..................................................................................... 5

1.4 Manfaat Masalah ................................................................................... 6

1.5 Batasan Istilah ....................................................................................... 6

1.6 Sistematika Penulisan ........................................................................... 7

BAB II KAJIAN TEORI

2.1 Penelitian yang Relevan ........................................................................ 9

2.2 Hakikat Fakta dan Opini ....................................................................... 12

2.2.1. Pengertian Fakta dan Ciri-ciri Fakta ........................................... 12

2.2.2 Pengertian Opini dan Ciri-ciri Opini .......................................... 13

2.3 Pendekatan, Metode dan Teknik .......................................................... 15

2.4 Hakikat Pendekatan Kontekstual .......................................................... 16

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

xiv

2.5 Komponen Pembelajaran Kontekstual .................................................. 17

2.6 Penerapan Pendekatan Kontekstual dalam Membedakan

Fakta dan Opini di Kelas ...................................................................... 19

2.7 Tajuk Rencana ...................................................................................... 25

2.8 Kerangka Berpikir ................................................................................. 27

2.9 Hipotesis Penelitian ............................................................................... 29

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis dan Desain Penelitian ................................................................... 31

3.2 Tahap Penelitian .................................................................................... 33

3.2.1 Tahap Pertama, Pra-eksperimen ............................................... 33

3.2.2 Tahap Kedua, Eksperimen ........................................................ 33

3.2.3 Tahap Ketiga, Post-eksperimen ................................................ 34

3.3 Sumber Data ........................................................................................ 34

3.3.1 Populasi ...................................................................................... 34

3.3.2 Sampel ....................................................................................... 34

3.4 Variabel Data ....................................................................................... 34

3.5 Teknik Pengumpulan Data ................................................................... 35

3.5.1 Tes ............................................................................................ 35

3.5.2 Observasi ................................................................................... 36

3.6 Validasi Instrumen ............................................................................... 37

3.7 Instrumen Penelitian ............................................................................. 38

3.8 Teknik Analisis Data ............................................................................. 38

3.9 Pelaksanaan Penelitian ......................................................................... 40

BAB IV HASIL PENELITIAN dan PEMBAHASAN

4.1 Gamaran Umum Sekolah ...................................................................... 42

4.1.1 Visi SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang ................................ 42

4.1.2 Misi SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang ................................ 42

4.2 Jadwal Pengamatan dan Penelitian ....................................................... 44

4.2.1 Jadwal Pengamatan ..................................................................... 44

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

xv

4.2.2 Jadwal Penelitian ......................................................................... 44

4.3 Data Pengamatan .................................................................................. 45

4.4 Deskripsi Penelitian ............................................................................. 47

4.5 Data Hasil Treatment Pendekatan Kontekstual .................................... 48

4.5.1 Data Hasil Pre-test Kelas Kontrol dan Eksperimen ..................... 48

4.5.2 Data Kegiatan Treatment ............................................................. 49

4.5.2.1 Pertemuan Pertama Kelas Kontrol dan Eksperimen .......... 49

4.5.2.2 Pertemuan Kedua Kelas Kontrol dan Eksperimen ............. 50

4.5.3 Data Hasil Post-test Kelas Kontrol dan Eksperimen .................. 52

4.6 Analisis dan Pembahasan ..................................................................... 55

4.6.1 Uji Normalitas ............................................................................. 55

4.6.2 Uji Homogenitas Varian ............................................................. 58

4.6.3 Uji Hipotesis ............................................................................... 60

BAB V PENUTUP

5.1 Simpulan ............................................................................................... 64

5.2 Saran ...................................................................................................... 65

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 67

LAMPIRAN ............................................................................................... 70

BIODATA PENULIS

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

xvi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Komponen Kelas Kontrol ........................................................... 32

Tabel 3.2 Komponen Kelas Eksperimen .................................................... 32

Tabel 3.3 PAP Tipe 1 ................................................................................. 39

Tabel 4.1 Kegiatan Observasi Kelas Kontrol dan Eksperimen .................. 44

Tabel 4.2 Jadwal Mengajar Kelas Kontrol dan Kelas Eksperimen ............. 44

Tabel 4.3 Uji Normalitas Pre-test Kelas Kontrol dan Eksperimen ............ 56

Tabel 4.4 Uji Normalitas Post-test Kelas Kontrol dan Eksperimen ........... 57

Tabel 4.5 Uji Homogenitas Kelas Eksperimen .......................................... 58

Tabel 4.6 Uji Homogenitas Kelas Kontrol ................................................. 59

Tabel 4.7 Uji-t Pre-test dan Post-test Kelas Kontrol ................................. 60

Tabel 4.8 Uji-t Pre-test dan Post-test Kelas Eksperimen ........................... 61

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

xvii

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 4.1 Nilai Pre-test Kelas Kontrol dan Eksperimen ........................ 48

Diagram 4.2 Nilai Post-test Kelas Kontrol dan Eksperimen ...................... 53

Diagram 4.3 Perbedaan Nilai Pre-test dan Post-test Kelas Kontrol dan

Eksperimen ............................................................................. 54

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam proses belajar mengajar di dalam kelas, guru memegang peran penting

sebagai fasilitator. Artinya, guru memegang tugas dan tanggung jawab

merencanakan dan melaksanakan pengajaran di sekolah. Guru sebagai jembatan

bagi siswa harus mampu mengaplikasikan berbagai teori belajar dalam pengajaran

untuk mencapai tujuan pendidikan. Jadi tidak menjadi alasan bagi guru bahasa

Indonesia tidak mempunyai peran penting dalam dunia pendidikan. Oleh sebab itu

guru perlu mendapat pengetahuan tentang pola pengajaran yang perlu digunakan

dalam proses belajar mengajar.

Dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (Dekdiknas, 2006:81)

pembelajaran bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan kemampuan

peserta didik untuk berkomunikasi dengan baik dan benar, baik secara lisan

maupun tulisan, serta menumbuhkembangkan apresiasi terhadap hasil karya

kesustraan Indonesia. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) salah satu

aspek kebahasaan adalah kegiatan membaca. Kegiatan membaca selalu

dicantumkan dalam setiap pembelajaran bahasa Indonesia, karena pada dasarnya

kegiatan membaca merupakan kegiatan yang wajib dikuasai oleh siswa. Oleh

karena itu, siswa diharapkan terampil menggunakan bahasa Indonesia sebagai

sarana komunikasi baik lisan maupun tulis yang tertuang dalam semua aspek

keterampilan berbahasa. Sesuai silabus pendidikan KTSP kelas IX Sekolah

Menengah Pertama, pembelajaran fakta dan opini masuk ke dalam Standart

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

2

Kompetensi 3 yaitu memahami ragam wacana tulis membaca intensif dan

membaca memindai dan Kompetensi Dasar 3.1 membedakan antara fakta dan

opini dalam teks iklan/surat kabar melalui membaca intensif.

Seiring dengan era globalisasi yang mengakibatkan ilmu pengetahuan dan

teknologi semakin berkembang, hal ini juga menuntut siswa agar membaca

dengan baik. Pandangan mengenai kegiatan membaca yang membosankan harus

segera diubah. Pasalnya, membaca adalah sumber informasi yang tidak akan

pernah lepas dari kehidupan manusia. Informasi yang didapat berasal dari berbagi

sumber yaitu buku, koran, televisi, radio, majalah, percakapan antar teman dan

lain-lain. Ketika seseorang kurang mampu menangkap suatu informasi, maka

yang terjadi adalah kesalahpahaman. Dalam hal ini, siswa harus membudayakan

kegiatan membaca. Ketika siswa mampu melakukan kegiatan literasi membaca

dengan baik, maka ia akan mampu menerima informasi dengan baik. Setiap kali

melakukan kegiatan membaca, ada hal yang perlu diketahui yaitu apakah

informasi yang dimuat memiliki kebenaran atau hanya sekadar opini semata.

Kegiatan tersebut dilakukan supaya siswa mampu mengidentifikasi kalimat fakta

dan kalimat opini dengan baik.

Berdasarkan pernyataan di atas, ditegaskan bahwa mengidentifikasi fakta dan

opini terlebih dahulu harus mengetahui ciri-ciri kalimat fakta dan ciri-ciri kalimat

opini. Kegiatan membaca merupakan kegiatan yang cocok untuk menemukan

perbedaan fakta dan opini. Namun, pada umumnya siswa malas dalam membaca

apalagi jika siswa diminta untuk membaca keseluruhan teks. Mengingat siswa

terlalu malas untuk mencari fakta dan opini yang berkaitan dengan isi bacaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

3

karena keterampilan membaca membutuhkan konsentrasi dan pemahaman yang

tinggi dan pengarahan yang intensif. Oleh sebab itu, guru harus menyajikan

pembelajaran yang menyenangkan dan memberi pengalaman yang bermakna bagi

siswa supaya materi mengenai fakta dan opini dapat tersampaikan.

Fakta adalah hal (keadaan, peristiwa) yang merupakan kenyataan, sesuatu

yang benar-benar ada atau terjadi (KBBI, 2008:387). Oleh sebab itu, fakta

merupakan sesuatu yang benar terjadi secara nyata dan dapat dibuktikan

kebenarannya. Opini juga sering disebut dengan pendapat (KBBI, 2008:800).

Pembelajaran fakta dan opini memang harus diberikan kepada siswa, supaya

siswa memperoleh pengetahuan yang baik mengenai fakta dan opini. Hal ini

memudahkan mereka dalam menerima informasi sehari-hari. Apalagi informasi

media massa yang banyak mendapat tambahan dari penulis sebelum diterbitkan ke

masyarakat. Media massa bisa membentuk realitas yang disajikan kepada

pembaca. Fakta dan opini yang dipahami sangat tergantung pada media yang

dibaca (Nurudin, 2009:75).

Agar siswa dapat belajar dengan baik, pendekatan harus disesuaikan setepat,

seefisien, dan seefektif mungkin. Ibrahim (2006:12) mengatakan bahwa untuk

mencapai hasil belajar yang maksimal siswa harus terlibat langsung dalam

kegiatan pembelajaran bahkan menjadi pelaku utama pembelajaran. Pendekatan

kontekstual merupakan pemaduan materi pelajaran dengan konteks keseharian

siswa yang menghasilkan dasar-dasar pengetahuan yang kuat dan mendalam

sehingga siswa kaya akan pemahaman masalah dan cara untuk menyesuaikan.

Pendekatan yang harus dikembangkan untuk pembelajaran adalahembeajaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

4

yang berpusat pada siswa, kemudian mengembangkan kreativitas, menciptakan

kondisi yang menyenangkan dan menantang, bermuatan nilai etika, estetika,

logika dan kinestika serta menyediakan pengalaman belajar yang beragam dalam

Rohani (2008:12). Hal ini berarti, berhasil tidaknya pencapaian tujuan

pembelajaran bergantung pada bagaimana proses pembelajaran direncanakan dan

dijalankan guru secara profesional. Oleh sebab itu, salah satu cara yang digunakan

untuk mengetahui kemampuan siswa dalam membedakan fakta dan opini adalah

dengan pendekatan kontekstual.

Pembelajaran dengan pendekatan kontekstual dapat memberikan pengaruh

yang kuat dalam siswa. Kondisi seperti ini, guru hanya sebagai fasilitator

sedangkan siswa yang berperan aktif dalam pembelajaran. Peran guru di sini

mengaitkan materi pembelajaran dengan kehidupan sekitar siswa. Depdiknas

(2006), pembelajaran kontekstual merupakan suatu proses pendidikan yang

holistik yang bertujuan membantu siswa untuk memahami makna materi yang

dipelajarinya dengan mengaitkan materi itu dengan konteks kehidupan mereka

sehari-hari (konteks pribadi, sosio, kultural) sehingga, siswa memiliki

pengetahuan/ keterampilan yang secara fleksibel dapat diterapkan (ditransfer) dari

satu permasalahan/ konteks ke permasalahan/ konteks yang lain.

Di sini peneliti melakukan penelitiannya di SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang dengan alasan sekolah yang berada di kota besar yang diharapkan

mampu memberikan hasil yang memuaskan terhadap kemampuan membedakan

fakta dan opini melalui pendekatan kontekstual. Selain itu, pola pemikiran siswa

menengah pertama dalam mengaitkan pembelajaran dengan kehidupan sehari-hari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

5

sesuai informasi yang diperoleh di sekitarnya. Berdasarkan pernyataan tersebut,

peneliti memiliki pandangan bahwa pendekatan kontekstual mengubah pandangan

peserta didik sebelum atau sesudah mengikuti pembelajaran. Pembelajaran

menggunakan pendekatan kontekstual dapat dikatakan sebagai sebuah

pembelajaran yang mengakui dan menunjukkan kondisi alamiah dari

pengetahuan.

Esensi dari kemampuan siswa dalam membedakan fakta dan opini melalui

pembelajaran kontekstual adalah supaya siswa mampu lebih kritis lagi mengenai

isu-isu yang berada di sekitar mereka. Selain itu, mengajak siswa itu untuk

menambah pengetahuan secara umum, membiasakan siswa berpikir kritis dan

membuat siswa lebih aktif lagi dalam mengemukakan pendapat. Alasannya karena

kemampuan menemukan fakta dan opini melalui pendekatan kontekstual akan

meningkatkan penalaran siswa menjadi lebih baik lagi.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang digunakan peneliti:

Bagaimana efektivitas pendekatan kontekstual terhadap kemampuan

membedakan fakta dan opini melalui teks tajuk rencana siswa kelas IX SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang?

1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian adalah untuk melihat efektivitas pendekatan kontekstual

terhadap kemampuan membedakan fakta dan opini melalui teks tajuk rencana

siswa kelas IX SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

6

1.4 Manfaat hasil penelitian

Berdasarkan rumusan masalah dan tujuan masalah yang sudah dipaparkan,

maka penelitian ini diharapkan mampu memberikan manfaat bagi guru, siswa,

sekolah dan peneliti yang lain. Adapun penjabarannya:

a. Bagi guru.

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi guru, membantu

guru dalam implementasi pendekatan kontekstual, khususnya dalam

pembelajaran bahasa Indonesia.

b. Bagi siswa.

Penelitian ini diharapkan dapat membantu memberikan suasana belajar

yang menarik dan menyenangkan bagi siswa.

c. Bagi sekolah.

Penelitian ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan masukan untuk

perkembangan materi pembelajaran bahasa Indonesia.

d. Bagi peneliti.

Penelitian ini dapat dimanfaatkan untuk mengaplikasikan teori yag sudah

didapat.

1.5 Batasan Istilah

Istilah yang perlu dibatasi dalam penelitian ini adalah fakta, opini dan

pembelajaran kontekstual.

a. Fakta

Fakta adalah hal (keadaan, peristiwa) yang merupakan kenyataan,

sesuatu yang benar - benar ada atau terjadi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

7

b. Opini

Opini adalah pendapat, pikiran, pendirian seseorang.

c. Pembelajaran Kontekstual

Pembelajaran kontekstual adalah suatu pembelajaran yang

menekankan pada proses keterlibatan siswa secara penuh untuk dapat

menemukan materi yang dipelajarinya dan menghubungkan dengan

situasi kehidupan nyata sehingga mendorong siswa untuk

menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

d. Tajuk Rencana

Tajuk rencana atau editorial adalah suatu bentuk opini yang lazim

ditemukan dalam surat kabar, tabloid atau majalah.

1.6 Sistematika Penelitian

Skripsi ini terdiri lima bab, yaitu pendahuluan, kajian teori, metodologi

penelitian, hasil penelitian dan simpulan dan saran. Penjelasan dari masing-

masing bab, yaitu bab I berisi pendahuluan, rumusan masalah, tujuan

penelitian, manfaat penelitian, batasan istilah dan sistematika penelitian. Bab

II berisi penelitian yag relevan, kemudian dilanjut landasan teori yang

digunakan peeliti, kerangka berpikir dan hipotesis. Bab III berkaitan dengan

metodologi penelitian yang berisi jenis pendekatan dan metode penelitian,

langkah-langkah penelitian, sumber data yang digunakan, variabel penelitian

yang digunakan, teknik pengumpulan data, validitas instrumen dan teknik

analisis data. Bab IV berisi hasil penelitian dan pembahasan mengenai data

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

8

yang sudah didapat dan pengujian hipotesis. Bab terakhir, yaitu bab V berisi

simpulan hasil penelitian dan saran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

9

BAB II

KAJIAN TEORI

Bab ini menjelaskan beberapa hal yang dijadikan acuan untuk melakukan

penelitian. Oleh karena itu, akan dijabarkan penelitian yang relevan dan beberapa

kajian teori sebagai acuan dan kerangka berpikir. Berikut penjabarannya.

2.1 Penelitian yang Relevan

Ada tiga penelitian relevan yang mendukung penelitian ini. Penelitian pertama

disusun oleh Pasaribu, dkk (2014/2015:1) dengan judul Pengaruh Model

Pembelajaran Berbasis Masalah terhadap Kemampuan Membedakan Fakta dan

Opini Tajuk Rencana oleh Kelas XI SMA Negeri 21 Medan Tahun Pembelajaran

2014/215.

Penelitian tersebut mengkaji mengenai penggunaan model pembelajaran

berbasis masalah yang dikaitkan dengan kemampuan membedakan fakta dan

opini pada tajuk rencana. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui hasil dari

penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap kemampuan

membedakan fakta dan opini tajuk rencana siswa kelas XI SMA Negeri 21

Medan. Model pembelajaran berbasis masalah digunakan guru untuk melatih

siswa berpikir kritis dan teliti dalam menentukan fakta dan opini dalam tajuk

rencana melalui pembelajaran berbasis masalah. Peneliti dalam hal ini

menggunakan metode eksperimen dengan desain one group pre-test post-test

design dengan sampel sebanyak 36 siswa. Nilai rata-rata yang didapat sebelum

menggunakan treatment adalah 64,8. Sesudah mendapat treatment nilai rata-rata

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

10

yang didapat 72,2. Hal ini berarti treatment yang diberikan berhasil. Treatment

digunakan untuk mengetahui hasil perbedaan antara kelompok kontrol dan

eksperimen. Analisis data yang digunakan uji “t” yang di lakukan utuk menguji

hipotetis. Hasil yang didapat setelah perhitungan menggunakan uji “t” t hitung > t

tabel yakni 6.49 > 2.03). Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa t-hitung lebih

besar dari t-tabel. Oleh karena itu, hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternatif

diterima, yang berarti hasil penelitian ini sesuai dengan hipotesis yang telah

dirumuskan.

Penelitian kedua berjudul Pengaruh Pembelajaran Think and Share (Berpikir,

Berpasangan dan Berbagi) terhadap Kemampuan Membedakan Fakta dan Opini

Siswa Kelas XI SMA Negeri Sorkam Barat Tahun Pembelajaran 2013/2014 oleh

Frisnawati Siburian, Tujuan dari penelitian tersebut adalah untuk mengetahui

pengaruh model Think Pair and Share (Berpikir, berpasangan, dan berbagi)

terhadap kemampuan membedakan fakta dan opini siswa kelas XI SMA Negeri 1

Sorkam Barat tahun ajaran 2013/2014. Think Pair and Share (Berpikir,

berpasangan, dan berbagi) merupakan bagian dari pembelajaran kooperatif.

Arends (1997) menyatakan bahwa think pair and share merupakan suatu cara

yang efektif untuk membuat suasana pola diskusi kelas. Penelitian ini

menggunakan metode eksperimen dengan desain one group pre-test dan post-test

design dan sampel yang sebanyak 32 siswa pada masing-masing kelas. Hasil rata-

rata nilai pre-test yang didapat dari kemampuan membedakan fakta dan opini

menggunakan model think pair and share sebelum treatment yaitu sebesar 60,31.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

11

Setelah mendapat treatment hasil rata-rata yang didapat pada post-test yatu 83,41.

Analisis data yang digunakan adalah uji-t.

Penelitian ketiga berjudul Kemampuan Menentukan Fakta dan Opini dalam

Teks Tajuk Rencana Koran Kompas Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 7 Kendari

oleh Wa Fatima. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif

kuantitatif. Hasil menunjukkan bahwa dari 73 siswa yang menjadi sampel

penelitian, 48 siswa (65,75%) yang mampu dalam menentukan fakta dan opini

dalam teks tajuk rencana dan 25 siswa (34,25%) yang tidak mampu dalam

menentukan fakta dan opini dalam teks tajuk rencana. Hal ini dapat dikatakan

bahwa kemampuan siswa kelas XI IPA SMA Negeri 7 Kendari dalam

menentukan fakta dan opini dalam teks tajuk rencana surat kabar koran kompas

tidak mampu secara klasikal. Tingkat kemampuan siswa SMA Negeri 7 Kendari

berbeda-beda pada tiap aspek permasalahan yaitu 1) kemampuan menentukan

fakta dan opini memperoleh persentase sebesar 93,15% (mampu), 2) kemampuan

membedakan fakta dan opini memperoleh persentase sebesar 50,68% (tidak

mampu) dan 3) kemampuan menyimpulkan isi tajuk rencana memperoleh

persentase sebesar 54,79% (tidak mampu). Persentase individu yang seharusnya

mencapai kemampuan maksimal 75% hanya mampu didapatkan siswa sebesar

65,75%, sedangkan yang tidak mampu mencapai kriteria ketuntasan klasikal

mencapai 85%.

Berdasarkan tiga penelitian relevan di atas, ketiga penelitian tesebut memiliki

persamaan dengan penelitian yang akan dilakukan peneliti, yaitu sama-sama

mengenai kemampuan membedakan fakta dan opini. Hal yang membedakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

12

dengan ketiga penelitian tersebut yaitu pendekatan pembelajaran yang digunakan.

Penelitian pertama menggunakan pembelajaran berbasis masalah (Problem Based

Learning), penelitian kedua menggunakan penelitian think pair and share

(Berpikir, berpasangan, dan berbagi), sedangkan penelitian ketiga menggunakan

deskriptif kuantitatif. Penelitian relevan digunakan sebagai acuan bahwa ketiga

penelitian tersebut berbeda dengan penelitian yang akan dilakukan peneliti.

Peneliti akan melakuan penelitian di SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

dengan menggunakan pendekatan kontekstual dalam membedakan fakta dan opini

melalui tajuk rencana.

2.2 Hakikat Fakta dan Opini

2.2.1 Pengertian dan Ciri-ciri Fakta

Berbicara mengenai fakta pasti selalu berhubungan dengan suatu kebenaran,

karena pada umunya fakta merupakan sebuah istilah yang sering digunakan untuk

menerangkan suatu peristiwa yang benar-benar terjadi. Pernyataan tersebut sesuai

dengan pendapat Suganda (2004:37) bahwa fakta merupakan kebenaran isi yang

sudah terjadi. Maksud dari isi adalah bukti yang benar-benar terjadi. Fakta adalah

hal (keadaan, peristiwa) yang merupakan kenyataan, sesuatu yang benar - benar

ada atau terjadi (KBBI, 2005:312). Semua data dan informasi memang harus

diyakini kebenarannya. Oleh sebab itu, penulis harus mengadakan pengujian atas

data dan informasi tersebut, apakah semua bahan keterangan itu merupakan fakta.

Gorys Keraf (1981:9) mengatakan bahwa fakta adalah sesuatu yang sesungguhnya

terjadi atau sesuatu yang ada secara nyata.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

13

Membedakan antara fakta dan opini memang sulit. Hal yang mudah dilakukan

adalah melihat dari ciri-ciri. Ciri-ciri digunakan untuk membedakan kalimat fakta

yang menjadi dasar dalam membedakan fakta dan opini. Adapun ciri-ciri kalimat

fakta yang dapat menjadi penanda dapat dilihat apabila mengandung unsur

(Kustina dan Novatma, 2016:4).

a. Bersifat obyektif (apa adanya dan tidak dibuat-buat) yang dilengkapi

dengan data berupa keterangan atau angka yang menggambarkan keadaan.

b. Biasanya dapat menjawab pertanyaan: apa, siapa, di mana, kapan, berapa

dengan jumlah pasti.

c. Menunjukkan peristiwa atau informasi yang telah terjadi.

d. Memiliki data yang akurat misalnya tanggal, tempat dan waktu kejadian.

e. Memiliki narasumber yang dapat dipercaya.

Berdasarkan pengertian dan ciri fakta yang ada, peneliti akan menerapkan

pada pembelajaran bahasa Indonesia di kelas dengan menggunakan pendekatan

kontekstual. Pengertian dan ciri tersebut akan masuk pada penilaian yang

digunakan sebagai alat untk melihat seberapa mampu siswa dalam membedakan

fakta dan opini.

2.2.2 Pengertian dan Ciri-ciri Opini

Opini juga sering disebut sebagai pendapat. Opini atau pendapat merupakan

suatu sikap pikiran seseorang terhadap suatu peristiwa. Menurut KBBI (2005:800)

Opini adalah pendapat, pikiran, pendirian. Opini seseorang berasal dari buah

pikiran atau pendapat terhadap suatu hal, maka sangat jarang terlihat persamaan

antara pendapat-pendapat yang dikeluarkan oleh setiap orang. Pendapat yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

14

diungkapkan memiliki tujuannya sama, namun setidaknya redaksi kalimat yang

dikeluarkan akan berbeda. Dalam sebuah opini, penulislah yang menjadi satu-

satunya pengendali penyampaian gagasan pikiran yang dikemukan (Rahardi,

2012:30). Opini adalah pendapat seseorang atau kelompok. Senada dengan hal

tersebut, Wahyudi (1991) mengungkapkan opini merupakan pendapat pribadi

seseorang (wartawan) yang tidak dilandasi fakta, tetapi lebih dilandasi oleh selera

pribadi si orang atau wartawan. Opini dalam hal ini pendapat sesorang tentang

sesuatu yang bersifat subjektif karena pandangan atau penilaian seseorang yang

berbeda. Jadi kendati faktanya sama, namun ketika orang beropini, antara orang

yang satu dengan yang yang lainnya memperlihatkan adanya perbedaan (Abdulla,

1999:14). Unsur pembeda dapat diketahui melalui ciri-ciri. Adapun ciri-ciri opini

yang menjadi penanda khas bahwa itu benar-benar opini seesorang apabila

mengandung unsur (Kustina dan Novatma, 2016:4-5).

a. Bersifat subyektif dan dilengkapi uraian tentang pendapat, saran atau

ramalan tentang sebab dan akibat terjadinya peristiwa.

b. Berisi tanggapan terhadap peristiwa yang terjadi, berisi jawaban atas

pertanyaan: mengapa dan bagaimana.

c. Menunjukkan peristiwa yang belum atau akan terjadi pada masa yang akan

datang (baru berupa rencana).

d. Berdasarkan pemikiran, kemungkinan dan perasaan.

e. Tidak memiliki data yang akurat.

Fakta dan opini adalah dua hal yang berbeda menurut pandangan Suryanto

(2004:39). Fakta adalah sebuah kenyataan yang telah menjadi bagian dari sejarah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

15

waktu. Kebenarannya tidak perlu dibuktikan lagi. Fakta menyatakan sesuatu

secara objektif (apa adanya), tidak memberi penilaian, dan tidak bermaksud

mempengaruhi. Adapun opini atau pendapat merupakan sesuatu gagasan atau

pemikiran tentang sesuatu hal. Gagasan dapat berupa penilaian, anggapan, atau

dugaan yang bisa saja salah sehingga perlu dibuktikan kebenarannya. Pendapat

yang dimaksud bersifat untuk mempengaruhi, menyakinkan, atau membentuk

opini publik, sehingga biasanya disertai bukti-bukti dan alasan (argumentasi).

Peneliti menegaskan bahwa fakta benar-benar terjadi dan disertai oleh bukti

yang ada, sedangkan opini hanya sebuah pendapat yang dikemukakan orang lain

tanpa bukti yang jelas. Fakta merupakan kejadian yang nyata yang terjadi di

sekitar masyarakat. Berbeda dengan fakta, opini merupakan sebuah argumen

seseorang atau kelompok yang bersifat subyektif. Oleh sebab itu, peneliti akan

menggunakan pengertian tersebut untuk aspek penilaian dan indikator yang harus

dikuasai siswa dalam membedakan fakta dan opini.

2.3 Pendekatan, Metode dan Teknik

Dalam meningkatkan kegiatan pembelajaran di kelas, guru diharapkan

memiliki pengetahuan mengenai berbagai pendekatan, metode dan teknik yang

dapat diterapkan di kelas. Pendekatan merupakan satu set asumsi yang korelatif

yang berhubungan dengan sifat belajar mengajar menurut Anthony (dalam Yaumi,

2013:231). Artinya pendekatan merupakan sudut pandang bagi para pengajar

dalam proses pembelajaran. Sebelum masuk kelas, guru sudah memiliki tujuan

mengenai proses belajar mengajar yang akan terlaksana di kelas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

16

Setelah itu, untuk mendukung asumsi yang sudah dibentuk, guru

menggunakan metode yang berfungsi untuk menerapkan pendekatan yang akan

digunakan. Metode bersifat prosedural. Metode merupakan upaya untuk

mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam kegiatan nyata agar

tujuan yang telah disusun tercapai secara optimal (Yaumi, 2013:231). Penerapan

metode dalam pembelajaran adalah teknik. Teknik merupakan implementasi yang

terjadi di dalam ruang kelas (Yaumi, 2013:232). Teknik harus memiliki

keselarasan antara pendekatan dan metode, karena untuk melaksanakan suatu

metode dengan baik, guru dapat merancang teknik agar tujuan atau kompetensi

pembelajaran berjalan dengan maksimal.

2.4 Hakikat Pendekatan Kontekstual

Keberhasilan sebuah proses pembelajaran biasanya dipengaruhi oleh beberapa

faktor, salah satunya adalah pendekatan pembelajaran yang digunakan guru di

dalam kelas. Sanjaya (2006:109) menyatakan pendekatan kontekstual adalah

suatu pendekatan pembelajaran yang menekankan pada proses keterlibatan siswa

secara penuh untuk dapat menemukan materi yang dipelajarinya dan

menghubungkan dengan situasi kehidupan nyata sehingga mendorong siswa untuk

menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Pembelajaran yang baik adalah pembelajaran yang melibatkan peserta didik

dalam menemukan masalahnya sendiri. Hal tersebut dimungkinkan agar materi

yang dipelajari dapat dikaitkan dengan lingkungan sekitarnya. Komalasari

(2010:7) menyatakan bahwa pendekatan kontekstual adalah pendekatan yang

mengaitkan antara materi yang dipelajari dengan kehidupan nyata siswa sehari-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

17

hari, baik dalam lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat maupun warga negara,

dengan tujuan untuk menemukan makna materi tersebut bagi kehidupannya.

Berdasarkan dua pengertian di atas, peneliti mengasumsikan bahwa

peendekatan kontekstual lebih menekankan pada hubungan pengetahuan dasar

siswa dengan lingkungan sekitar siswa, sehingga siswa mampu dengan baik

mengaitkan pengetahuannya dalam kehidupan sehari-hari dengan pembelajaran di

dalam kelas.

2.5 Komponen Pembelajaran Kontekstual

Pendekatan Kontekstual atau Contextual Learning and Teaching (CTL) yaitu

membangun makna yang berkualitas dengan menghubungkan pelajaran bahasa

Indonesia dengan lingkungan sekitar siswa. Pembelajaran menggunakan

pendekatan kontekstual terjadi apabila siswa menerapkan dan mengalami apa

yang sedang diajarkan guru dengan mengacu pada masalah-masalah dunia nyata

yang berhubungan dengan orang disekitar. Pembelajaran menggunakan

pendekatan kontekstual menekankan pada berpikir tingkat tinggi, transfer

pengetahuan lintas disiplin, pengumpulan, penganalisis dan data dari berbagai

sumber dan pandangan. Selain itu, telah diidentifikasi enam unsur kunci CTL

yaitu, pengalaman bermakna, penerapan pengetahuan, berfikir tingkat tinggi,

kurikulum yang dikembangkan berdasarkan standart, reponsif terhadap budaya

dan penilaian autentik (University of Washington, 2001 dalam Trianto, 2009:106).

Pendekatan kontekstual menekankan asas pada pengalaman yang dihubungkan

dengan pegetahuan pembelajaran. Berikut penjelasannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

18

a. Pengalaman bermakna: pemahaman, relevansi dan penghargaan pribadi siswa

bahwa ia berkepentingan terhadap konten yang harus dipelajari. Pembelajaran

dipersepsi sebagai relevan dengan hidup mereka.

b. Penerapan pengetahuan: kemampuan untuk melihat bagaimana apa yang

dipelajari diterapkan dalam tatanan-tatanan lain dan fungsi-fungsi pada masa

sekarang dan akan datang.

c. Berfikir tingkat tingkat tinggi: siswa dilatih untuk menggunakan berfikir kritis

dan kreatif dalam mengumpulkan data, memahami suatu isu atau memecahkan

suatu masalah.

d. Kurikulum yang dikembangkan berdasarkan standart: konten pengajaran

berhubungan dengan suatu rentang dan beragam standar lokal, negara bagian,

nasional, asosiasi dan/atau industri.

e. Reponsif terhadap budaya: pendidik harus memahami dan menghormati nilai-

nilai, keyakinan-keyakinan dan kebiasaan-kebiasaan siswa, sesama rekan

pendidik dan masyarakat tempat mereka mendidik. Berbagai macam budaya

perorangan dan kelompok memengaruhi pembelajaran. Budaya-budaya ini, dan

hubungan antar budaya-budaya ini, memengaruhi bagaimana pendidik

mengajar. Paling tidak empat perspektif seharusnya dipertimbangkan: individu

siswa, kelompok siswa (seperti tim atau keseluruhan kelas), tatanan sekolah

dan tatanan masyarakat yang lebih besar.

f. Penilaian autentik: Penggunaan berbagai macam strategi penilaian yang secara

valid mencerminkan hasil belajar sesunguhnya yang diharapkan dari siswa.

Srategi-strategi ini dapat meliputi atas proyek dan kegiatan siswa, penggunaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

19

portofolio, rubric, chek list dan panduan pengamatan di samping memberikan

kesempatan kepada siswa ikut aktif berperan serta dalam menilai pembelajaran

mereka sendiri dan penggunaan untuk memperbaiki keterampilan membaca

mereka.

Berdasarkan penjelasan di atas, peneliti mengasumsikan bahwa enam kunci

CTL yang digunakan sebagai penilaian untuk mengetahui apakah siswa benar-

benar belajar yang dapat dilihat ketika pengaitan materi dengan kehidupan

sekitarnya. Selain itu, berguna juga bagi kognitif, afektif dan psikomotorik siswa.

Penilaian yang digunakan dilakukan secara seimbang antara proses dan hasil

belajar. Keberhasilan CTL tidak hanya ditentukan oleh kemampuan kognitifnya

saja, melainkan juga perkembangan seluruh aspek.

2.6 Penerapan Pendekatan Kontekstual dalam Membedakan Fakta dan

Opini di Kelas

Teori kontekstual berfokus pada mulitiaspek lingkungan belajar diantaranya

ruang kelas, laboratorium (IPA, IPS Bahasa, Bengkel Kerja), laboratorium

komputer, tempat kerja maupun tempat-tempat lainnya. Hal ini mendorong guru

menentukan desain lingkungan belajar yang dimungkinkan untuk mengaitkan

berbagai bentuk pengalaman sosial, budaya, fisika dan psikologi dalam mencapai

hasil belajar. Oleh sebab itu, pembelajaran menggunakan pendekatan kontekstual

memiliki 5 strategi pembelajaran yaitu relating, experiencing, applying,

cooperation dan transferring (Trianto, 2009:109). Berikut penjelasannya.

Pertama, menghubungkan (relating). Dalam hal ini, relating yang dimaksud

adalah belajar dalam suatu konteks sebuah pengalaman hidup yang nyata atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

20

awal sebelum pengetahuan itu diperoleh siswa. Guru menggunakan relating

ketika mereka mencoba menghubungkan konsep baru dengan sesuatu yang telah

diketahui oleh siswa.

Kedua, mencoba (experiencing). Pada experiencing mungkin saja mereka

tidak mempunyai pengalaman langsung berkenaan dengan konsep tersebut. Pada

bagian ini guru harus dapat memberikan kegiatan kepada siswa sehingga dari

kegiatan yang dilakukan dapat membangun pengetahuan siswa. Dalam hal ini,

siswa dituntut untuk menemukan konsep mengenai fakta dan opini melalui

pendekatan kontekstual.

Ketiga, mengaplikasi (applying). Strategi applying sebagai belajar dengan

menerapkan konsep-konsep. Kenyataannya, siswa mengaplikasikan konsep-

konsep ketika berhubungan dengan aktivitas penyelesaian masalah yang diberikan

guru. Guru juga dapat memotivasi suatu kebutuhan untuk memahami konsep

dengan memberikan latihan yang realistis dan relevan sesuai dengan bacaan yang

mengandung fakta dan opini.

Keempat, bekerja sama (cooperation). Bekerja sama belajar dalam konteks

saling berbagi, merespons, dan berkomunikasi dengan pelajar lainnya adalah

strategi instruksional yang utama dalam pengajaran kontekstual. Pengalaman

dalam bekerja sama tidak hanya menolong untuk mempelajari suatu bahan

pelajaran, hal ini juga secara konsisten berkaitan dengan penitikberatan pada

kehidupan nyata dalam pengajaran kontekstual. Pemberi kerja juga menyatakan

bahwa pekerja yang dapat berkomunikasi secara efektif, yang dapat secara bebas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

21

berbagi komunikasi dan dapat bekerja dengan nyaman dalam sebuah tim, akan

sangat dihargai di tempat kerja.

Kelima, proses mengirim ilmu (transferring). Transfering adalah strategi

mengajar yang kita definisikan sebagai menggunakan pengetahuan dalam konteks

baru atau situasi hal yang belum teratasi atau diselesaikan dalam kelas. Dalam hal

ini, yang dimaksud situasi adalah kurangnya pemahaman siswa dalam

membedakan fakta dan opini. Oleh sebab itu, pendekatan kontekstual digunakan

untuk memberikan ilmu yang nyata.

Strategi yang diterapkan dalam pembelajaran kontekstual diharapkan dapat

menghubungkan pembelajaran dengan kehidupan yang nyata. Selain itu, guru

sebagai fasilitator mampu menjadi jembatan dalam membantu siswa yang

memiliki pengetahuan kurang. Setelah mereka memiliki bekal yang cukup

mengenai pembelajaran, maka siswa diharapkan mampu mengaplikasikan konsep

yang didapat ke dalam konsep kehidupan sehari-hari atau sebaliknya.

Pendekatan Kontekstual atau Contextual Learning and Teaching (CTL)

merupakan kegiatan yang membangun pengetahuan melalui pembelajaran bahasa

Indonesia dengan lingkungan sosial siswa. Penerapan pembelajaran kontekstual

menggunakan tujuh komponen yang tidak dapat dipisahkan satu dengan yang lain.

Komponen yang dimaksud adalah konstruktivisme (contructivism), inkuiri

(inquiry), bertanya (question), masyarakat belajar (learning community),

pemodelan (modeling). refleksi (reflection) dan penilaian autentik (authentic

assessment). Sebuah kelas dikatakan menggunakan pendekatan CTL jika

menerapkan ketujuh prinsip tersebut dalam pembelajarannya. CTL dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

22

diterapkan dalam kurikulum apa saja, bidang apa saja dan kelas yang

bagaimanapun keadaannya (Depdiknas, 2002 dalam Trianto, 2009:111).

Berdasarkan pengertian tersebut, maka pembelajaran menggunakan

pendekatan kontekstual berarti pembelajaran yang mengaitkan segala sesuatu

yang dapat diterapkan dalam pelajaran apa saja, tidak terkecuali pelajaran bahasa

Indonesia. Sanjaya (2006:262) menjelaskan bahwa CTL sebagai suatu pendekatan

pembelajaran memiliki tujuh komponen yang dapat digunakan dalam

pembelajaran di kelas. Berikut tujuh komponen CTL.

a. Konstruktivisme adalah proses membangun atau menyusun pengetahuan baru

dalam struktur kognitif siswa berdasarkan pengalaman. Pendekatan kontekstual

memiliki pandangan bahwa siswa sejak awal sudah memiliki pengetahuan

mengenai suatu materi, sehingga dalam hal ini guru sebagai fasilitator bertugas

mengarahkan siswa dalam materi fakta dan opini.

b. Inkuiri adalah proses pembelajaran didasarkan pada perencanaan dan

penemuan melalui proses berpikir secara sistematis. Pada tahap ini siswa

mencari kemudian mengamati perbedaan fakta dan opini dari teks.

c. Bertanya dapat dipandang sebagai refleksi dari keingintahuan setiap individu,

sedangkan menjawab pertanyaan mencerminkan kemampuan seseorang dalam

berpikir. Proses tanya digunakan ketika dalam proses pembelajaran fakta dan

opini ada hal yang kurang dimengerti oleh siswa, guru sebagai fasilitator

bertugas mempertegas materi.

d. Mayarakat belajar dapat dilakukan dengan menetapkan pembelajaran melalui

kelompok belajar. Siswa dibagi dalam kelompok yang anggotanya heterogen,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

23

baik dilihat dari kemampuan dan kecepatan belajarnya, maupun dilihat dari

bakat dan minatnya. Tahap ini siswa diajak untuk bekerja sama lewat diskusi

untuk menemukan fakta dan opini dalam teks.

e. Pemodelan adalah proses pembelajaran dengan memperagakan sesuatu sebagai

contoh yang ditiru oleh siswa. Dalam hal ini, siswa diberi tayangan video iklan

“Buka Lapak”

f. Penilaian autentik adalah proses yang dilakukan guru mengumpulkan informasi

tentang perkembangan belajar yang dilakukan siswa. Proses penilaian autentik

digunakan guru untuk menentukan nilai akhir siswa.

Dalam pembelajaran CTL, guru memiliki peran sebagai pendamping siswa,

sedangkan siswa sebagai pusat pembelajaran di dalam kelas. Adapun langkah-

langkah penerapan CTL di dalam kelas menurut Trianto (2006:111) sebagai

berikut.

a. Kembangkan pemikiran bahwa anak akan belajar lebih bermakna dengan cara

bekerja sendiri, menemukan sendiri dan mengonstruksi sendiri pengetahuan

dan keterampilan barunya. Di sini guru hanya sebagai fasilitator dalam

pembelajaran di kelas. Siswa mengembangkan pengetahuannya dengan dibantu

guru lewat pertanyaan yang lontarkan guru.

b. Laksanakan sejauh mungkin kegiatan inkuiri untuk semua topik. Dalam hal

ini, siswa mencari sendiri mengenai hakikat fakta dan opini lewat teks.

c. Kembangkan sifat ingin tahu siswa dengan bertanya. Ketika siswa tidak

mengerti mengenai fakta dan opini, guru sebagai fasilitator bertugas untuk

memberi peneguhan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

24

d. Ciptakan masyarakat belajar (Belajar dalam kelompok-kelompok). Kegiatan

kelompok berupa diksusi merupakan bagian dari pendekatan kontekstual.

Dalam pembelajaran ini, siswa diajak berdiskusi 2-4 orang untuk

mengidentifikasi fakta dan opini.

e. Hadirkan model sebagai contoh pembelajaran. Model pembelajaran yang

dihadirkan dalam pendekatan kontekstual berupa video iklan “Buka Lapak”.

f. Lakukan refleksi di akhir pertemuan. Peneguhan dimaksudkan supaya siswa

mendapat informasi yang jelas dari guru.

g. Lakukan penilaian yang sebenarnya dengan berbagai cara.

Berdasarkan langkah-langkah di atas, peneliti membuat langkah-langkah yang

dapat dilakukan pada penelitian ini yaitu membedakan fakta dan opini siswa kelas

IX SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang. Adapun langkah-langkah yaitu sebagai

berikut:

a. Peneliti menggali informasi mengenai pengetahuan siswa mengenai fakta dan

opini. Siswa membuat kelompok yang terdiri 2-4 orang yang kemudian

mengerjakan pre-test.

b. Peneliti meminta siswa dapat menemukan konsep fakta dan opini ciri khas dari

fakta dan opini, kemudian peneliti memberi contoh dan kemudian siswa

menganalisis bagian fakta da bagian opini.

c. Peneliti memberikan contoh dari tajuk dari koran yang nantinya siswa

mengidentifikasi fakta dan opini.

d. Setiap kelompok mempresentasikan hasil tanggapan mengenai isi tajuk rencana

di depan kelas dan kelompok yang lain memberi komentar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

25

e. Pada akhir pelajaran, peneiti dan siswa melaksanakan refleksi dengan

berdiskusi mengenai kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan. Siswa

membuat catatan penting mengenai perbedaan fakta dan opini. Kegiatan ini

dilakukan dalam keadaan santai. Hal ini dilakukan supaya informasi yang

diperoleh siswa selama kegiatan pembelajaran dapat menjadi pengetahuan

dasar siswa dalam tingkat selanjutnya.

f. Pada akhir kegiatan siswa mengerjakan soal post-test.

Pembelajaran bahasa Indonesia berbasis kontekstual memberikan suasana

belajar yang kondusif bagi siswa karena siswa seperti berada dalam lingkungan

sehari-hari. Menggunakan konteks pembelajaran yang dekat dengan siswa, akan

mempermudah guru dalam penyampaian materi kepada siswa, sehingga hasil

belajar yang diinginkan guru tercapai. Di samping itu, penilaian hasil belajar

siswa akan dapat mencerminkan kemampuan yang sebenarnya jika penilaian

dilakukan secara autentik.

2.7 Tajuk Rencana

Tajuk rencana atau editorial adalah suatu bentuk opini yang lazim ditemukan

dalam surat kabar, tabloid atau majalah. Tajuk rencana diartikan sebagai opini

redaksi berisi aspirasi, pendapat dan sikap resmi media pers terhadap persoalan

potensial, fenomenal, aktual dan atau kontroversial yang terdapat dalam

masyarakat (Sumadiria, 2004:82). Suara tajuk rencana bukanlah suara perorangan

atau pribadi-pribadi yang terdapat di jajaran redaksi, melainkan suara dari

keseluruhan wartawan atau karyawan dari suatu penerbitan pers. Oleh sebab itu,

tajuk rencana tidak ditulis dengan mencantumkan nama penulisnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

26

Menurut Assegaf (dalam Sumadiria, 2004:82) tajuk rencana sedikitnya harus

mengandung lima unsur satu sama lain yang saling terkait yakni (1) menyatakan

suatu pendapat, (2) pendapat itu disusun secara logis, (3) singkat, (4) menarik dan

(5) untuk mempengaruhi pendapat para pembuat kebijakan dalam pemerintah atau

masyarakat. Dalam hal ini, isi dari tajuk rencana merupakan suatu pendapat yang

disusun secara logis yang ditulis singkat dan menarik karena terbatas pada tempat

dalam surat kabar

Menurut William Pinkerton dari Harvard University (dalam Sumadiria,

(2004:83-84) fungsi tajuk rencana mencakup empat hal yakni (1) menjelaskan

berita, (2) menjelaskan latar belakang, (3) meramalkan masa depan dan (4)

menyampaikan pertimbangkan moral.

Sifat tajuk rencana menurut Pujanarko (2008) dalam tulisannya yang berjudul

Pengertian Tajuk Rencana atau Ediorial dalam Media Massa ada empat. Berikut

penjelasannya.

a. Krusial dan ditulis secara berkala, tergantung jenis terbitan medianya bisa

harian (daily), atau mingguan (weekly), atau dua minggu (biweekly) dan

bulanan (monthly).

b. Isinya menyikapi situasi yang berkembang di masyarakat luas baik itu

aspek social, politik, ekonomi, kebudayaan, hukum, pemerintahan atau olah

raga bahkan entertainment, tergantung jenis liputan medianya.

c. Memiliki karakter atau konsistensi yang teratur kepada para pembacanya

terkait sikap dari media massa yang menulis tajuk rencana.

d. Terkait erat dengan policy media atau kebijakan media yang bersangkutan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

27

berdasarkan hal tersebut, tajuk rencana terbitan berkala yang memuat

mengenai topic yang sedang berkembang di masyarakat dari berbagai aspek,

sehingga pembaca sendirilah yang menarik kesimpulan mengenai isi dari tajuk

rencana tersebut.

Dalam bukunya, Sumadiria (2004:84) menjelaskan bahwa tajuk rencana

juga dapat dikenali lebih jauh berdasarkan jenis dan sifat yang dimiliknya,

yaitu: (1) tajuk rencana yang bersifat memberikan informasi semata, (2) tajuk

rencana yang bersifat menjelaskan, (3) tajuk rencana yang bersifat

memberikan argumentasi, (4) tajuk rencana yang bersifat menjuruskan

timbulnya aksi, (5) tajuk rencana yang bersfat jihad, (6) tajuk rencana yang

bersifat membujuk, (7) tajuk rencana yang bersifat memuji dan (8) tajuk

rencana yang bersifat menghibur.

Berdasarkan hal tersebut, jenis tajuk rencana memiliki berbagai jenis yang

dapat membedakan antara tajuk rencana satu dengan yang lain sesuai dengan

isi atau konten yang dimuat dalam surat kabar.

2.8 Kerangka Berpikir

Kesulitan siswa dalam membedakan fakta dan opini membuat peneliti ingin

melakukan penelitian terhadap pembelajaran tersebut yang sudah tercantum dalam

Kompetensi Dasar Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) kelas IX SMP.

Dalam penelitian ini, peneliti ingin menjadikan bahasa Indonesia sebagai

pelajaran yang mengasyikan melalui pendekatan kontekstual.

Menurut Depdiknas (2006) pendekatan kontekstual merupakan suatu proses

pendidikan yang holistik yang bertujuan membantu siswa untuk memahami

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

28

makna materi yang dipelajari dengan mengaitkan materi itu dengan konteks

kehidupan mereka sehari-hari (konteks pribadi, sosio, kultural). Pengetahuan

siswa yang sudah dimiliki dapat diterapkan dalam pembelajaran di dalam kelas.

Oleh karena itu, peneliti menggunakan pembelajaran kontekstual (Contextual

Teaching and Learning) sebagai pendekatan yang digunakan dalam pembelajaran

bahasa Indonesia. Bagi peneliti, pembelajaran menggunakan pendekatan

kontekstual dirasa pas bagi pelajaran bahasa Indonesia karena dekat situasi nyata

siswa, sehingga siswa dengan mudah menyerap materi yang disampaikan oleh

guru. Diharapkan materi yang dirasa abstrak menjadi nyata sehingga siswa

mampu mencapai standar yang tinggi. Selain itu, hasil belajar yang diperoleh

mampu menjadi pengetahuan dasar bagi siswa sehingga proses transfer

pengetahuan dari guru menjadi lebih optimal.

Peneliti ingin memberikan pembelajaran bahasa Indonesia yang dirancang

dengan sedemikian rupa mampu memberikan hasil yang baik kepada siswa.

Mengingat keterampilan membaca, khususnya dalam menemukan fakta dan opini

masih dirasa kurang optimal, peneliti ingin mengimplementasikan pendekatan

kontekstual dalam menemukan fakta dan opini, khususnya melalui tajuk rencana.

Peneliti berharap dengan digunakannya pendekatan kontekstual dalam

membedakan fakta dan opini melalui tajuk rencana untuk siswa kelas IX SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang mengalami perubahan. Adapun skema kerangka

berpikir.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

29

Skema kerangka berpikir

2.9 Hipotesis Penelitian

Berdasarkan landasan teori yang dipaparkan di atas, rumusan hipotesis

penelitian ini adalah pendekatan kontekstual efektif untuk meningkatkan

Kemampuan membedakan

fakta dan opini dalam tajuk

rencana (kelompok kontrol)

Pendekatan Tradisional

Kemampuan membedakan

fakta dan opini dalam tajuk

rencana (kelompok eksperimen)

Pendekatan kontekstual

Pendekatan Pembelajaran Bahasa Indonesia

Dibandingkan

Ada atau tidak perbedaan hasil belajar

siswa antara yang menggunakan

pendekatan pembelajaran kontekstual

dengan pendekatan tradisional yang

digunakan guru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

30

kemampuan membedakan fakta dan opini di SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang (H1). pendekatan kontekstual tidak efektif untuk meningkatkan

kemampuan membedakan fakta dan opini di SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang (H0).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

31

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis dan Desain Penelitian

Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu. Penelitian ekspreimen semu ini

banyak dilakukan dalam dunia pendidikan, karena bersifat menguji hipotesis

tentang ada tidaknya pengaruh suatu variabel terhadap variabel lain sesuai dengan

kondisi yang ada. Penelitian eksperimen semu ini menggunakan desain pretest-

posttest kelompok kontrol yang non-ekuivalen (Non-equivalent Pretest-Posttest

Control Group Design).

Desain penelitian pretest-posttest kelompok kontrol yang non-ekuivalen, yaitu

jenis desain yang pada umumnya digunakan pada awal penelitian dengan

melakukan pengukuran terhadap variabel terikat yang telah memiliki subjek.

Setelah diberikan treatment, dilakukan pengukuran terhadap variabel terikat

dengan alat ukur yang sama. Desain penelitian ini tidak menggunakan

randomisasi. Jadi data tidak diacak, tetapi sudah ditentukan sebelum penelitian.

Dalam penelitian ini terdapat 2 kelompok dengan kelompok kontrol dan

kelompok eksperimen. Pemberian perlakuan berdasarkan karakteristik siswa SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang.

Adapun desain penelitian yang diadaptasi dari Sugiyono (2010:112) yang

digambarkan pada tabel 3.1 sebagai berikut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

32

Tabel 3.1

Komponen Kelas Kontrol

Kelompok Pre-test Perlakuan Post-test

Eksperimen O1 X O2

Kontrol O3 O4

Keterangan:

O1: kelompok eksperimen yang diberikan pretes yang dilakukan peneliti sebelum

memberikan treatment.

O2: kelompok eksperimen yang diberikan posttest yang dilakukan peneliti setelah

memberikan treatment.

X: perlakuan yang dilakukan peneliti dengan menggunakan pendekatan

kontekstual.

O3: kelompok kontrol yang diberikan pre-test.

O4: kelompok kontrol yang diberikan post-test.

Berikut komponen perlakuan pada kelompok kontrol dan kelompok

eksperimen yang diterapkan di kelas digambarkan dalam tabel 3.2 sebagai berikut.

Tabel 3.2

Komponen Kelas Eksperimen

Kelompok

Kontrol

Komponen

Kelompok

Eksperimen

IX A Kelas IX D

41 siswa Jumlah Siswa 41 siswa

Pendekatan

Tradisional

Konsep Pembelajaran Pendekatan

Kontekstual

Dalam hal ini, materi dan soal tes yang diberikan kepada siswa sama, tetapi

pendekatan pembelajaran saja yang berbeda. Kelas IX A diberi materi dengan

menggunakan pendekatan tradisional yang dilakukan tanpa berdiskusi dan tanpa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

33

pendampingan yang intensif oleh guru kelas. Kelompok eksperimen yaitu kelas

IX D diberi pendekatan kontekstual yang berfungsi untuk memecahkan masalah

yang terjadi di sekitar masyarakat.

3.2 Tahap Penelitian

3.2.1 Tahap Pertama, Pre-eksperimen

Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti terlebih dahulu melakukan

observasi pada guru yang mengajar di dalam kelas. Setelah itu membahas

mengenai kegiatan pembelajaran yang biasa diterapkan, karakteristik siswa kelas

IX SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang dan respons siswa terhadap

pembelajaran bahasa Indonesia khususnya dalam membadakan fakta dan opini.

Peneliti juga mengukur keterampilan awal siswa dalam membedakan fakta dan

opini dengan pretest baik dari kelompok kontrol maupun kelompok eksperimen.

3.2.2 Tahap kedua, Eksperimen

Tahap kedua dari penelitian ini adalah perlakuan atau treatment dengan

mengajar siswa kelas IX A dan IX D. Peneliti mengimplementasikan pendekatan

kontekstual dalam kelas IX D pada kegiatan menemukan fakta dan opini dan kelas

IX A pengimplementasian pendekatan tradisional dalam pembelajaran di kelas.

Dalam penelitian ini, treatment dilakukan sebanyak 4 kali, 2 kali dengan

menerapkan pendekatan kontekstual dan 2 kali menggunakan pendekatan

kontekstual. Pendekatan ini digunakan sebagai langkah siswa untuk mengerjakan

post-test. Pemberian treatment ini menentukan keberhasilan pendekatan yang

digunakan pada masing-masing kelas. Waktu yang diberikan dari setiap kegiatan

2 X 40 menit.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

34

3.2.3 Tahap ketiga, Post-eksperimen

Tahap ketiga ini adalah post eksperimen sekaligus tahap terakhir dalam

penelitian. Bentuk soal sama antara kelas IX A dan IX D. Hasil dari nilai post-

test digunakan untuk mengetahui perbedaan penggunaan treatment pendekatan

kontekstual dengan pendekatan tradisional terhadap kemampuan siswa dalam

membedakan fakta dan opini.

3.3 Sumber Data

3.3.1 Populasi

Populasi menurut Sugiyono (2012:80) adalah wilayah generalisasi yang terdiri

atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan.

Populasi dari penelitian ini adalah kelas IX SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang.

3.3.2 Sampel

Sampel dapat diartikan sebagain atau wakil dari populasi yang diteliti

(Arikunto, 2010:174). Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan

secara acak atau simple random sampling. Berdasarkan populasi yang telah

disetujui oleh peneliti, maka sampel yang akan digunakan untuk penelitian adalah

kelas IX A dan IX D. Dalam pengambilan ini, populasi diasumsikan berdistribusi

normal dan homogen.

3.4 Variabel Data

Dalam sebuah penelitian, suatu variabel tidak mungkin hanya berkaitan

dengan satu variabel saja, melainkan selalu saling mempengaruhi dengan banyak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

35

variabel lain. Berdasarkan kedudukannya, variabel dibedakan menjadi dua yaitu

variabel bebas dan variabel terikat. Berikut penjelasannya.

a. Variabel bebas merupakan suatu variabel yang varasinya mempengaruhi

variabel lain (Azwar, 2012:62). Variabel bebas dalam penelitian ini adalah

efektivitas pendekatan kontekstual dalam membedakan fakta dan opini

melalui tajuk rencana.

b. Variabel terikat merupakan variabel penelitian yang diukur untuk

mengetahui besarnya efek atau pengaruh variabel lain (Azwar, 2012:62).

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah kemampuan siswa kelas IX

SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian dibutuhkan sebuah data yang digunakan sebagi bukti akurat.

Oleh karena itu, dibutuhkan teknik pengumpulan data yang digunakan untuk

memperoleh data. Adapaun teknik pengumpulan data yang digunakan sebagai

berikut.

3.5.1 Tes

Tes adalah cara (yang dapat dipergunakan) atau prosedur (prosedur yang perlu

ditempuh) dalam rangka pengukuran dan penelitian bidang pendidikan, yang

berbentuk pemberian tugas atau serangkain tugas baik berupa pertanyaan-

pertanyaan (yang harus dijawab) atau perintah-perintah (yang dikerjakan) oleh

testee, sehingga (atas dasar data yang diperoleh dari hasil pengukuran tersebut)

dapat dihasilkan nilai yang melambung tingkah laku atau prestasi testee, nilai

mana dapat dibandingkan dengan nilai-nilai yang dicapai testee lainnya, atau

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

36

dibandingkan dengan standart tertentu. (Sudijono, 2001:66 dalam Taniredja,

Tukiran dan Mustafidah, 2011:49).

Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah tes kemampuan. Tes ini

digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa yang berupa nilai akhir. Tes

adalah cara peneliti dalam menentukan pertanyaan, tugas atau latihan yang

nantinya di dapat data berupa nilai akhir. Tes merupakan alat ukur yang diberikan

kepada sampel untuk mendapatkan jawaban yang diharapkan, baik tulisan ataupun

lisan. Tes merupakan sebuah isntrumen yang sistematis yang dapat mengukur

suatu sampel tingkah laku (Nurgiyantoro, 2012:7). Adapun tes yang akan

dilakukan peneliti sebagai berikut.

a. Pre-test merupakan tes yang dilakukan sebelum pembelajaran dimulai.

Tes ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa

terhadap materi yang akan diberikan oleh guru. Dengan perlakuan tes ini

dapat diketahui sejauh mana pemahaman siswa mengenai fakta dan opini.

b. Post-test merupakan tes yang diberikan setelah akhir pembelajaran.

Tujuan dari tes ini adalah untuk mengetahui dan mengidentifikasi sejauh

mana pengaruh siswa setelah mendapat perlakuan pendekatan kontekstual

dan kelas yang hanya menggunakan pendekatan tradisional.

3.5.2 Observasi

Observasi menurut Hadi, 1986 (dalam Sugiyono:145) mengemukakan bahwa

observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari

berbagai biologis dan psikologis. Di sini, observasi tidak hanya bersifat orang

saja, melainkan juga pada objek alam yang lain. Observasi yang dilakukan adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

37

mengamati aktivitas guru ketika mengajar di kelas dan mengamati aktivitas siswa

ketika belajar di kelas. Lembar observasi (pengamatan) yang digunakan peneliti

ada dua macam. Adapun sebagai berikut.

a. Lembar Observasi Aktivitas Guru

Lembar observasi ini dilakukan untuk mengetahui gambaran pelaksanaan

tindakan guru dalam pembelajaran bahasa Indonesia di dalam kelas.

b. Lembar Observasi Aktivitas Siswa

Lembar observasi ini dilakukan untuk mengetahui gambaran aktivitas siswa

selama berlangsungnya pembelajaran bahasa Indonesia dengan metode guru.

3.6 Validasi Instrumen

Validasi Instrumen dilakukan untuk menguji kevaliditasan instrumen

penelitian. Validitas menurut Azwar (2012:8) berasal dari kata validity yang

mempunyai arti sejauh mana akurasi suatu tes atau skala dalam menjalankan

fungsi pengukurannya. Suatu data dikatakan valid apabila menghasilkan data yang

yang secara akurat dan memberikan gambaran mengenai variabel yang diukur.

Akurat dalam hal ini adalah tepat dan cermat sehingga apabila data tes yang

dihasilkan tidak relevan dengan tujuan pengukuran dikatakan sebagai pengukuran

yang memiliki validitas rendah. Dalam validitas ini validitas yang digunakan

adalah validitas isi.

Validitas isi menurut Djaali (2008:51) adalah suatu tes yang

mempermasalahkan seberapa jauh suatu tes mengukur tingkat penguasaan

terhadap isi suatu materi tertentu yang seharusnya dikuasai dengan tujuan

pengajaran. Tes yang benar-benar mengukur penguasaan materi yang seharusnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

38

dikuasai dengan konsep pengajaran. Expert judgement atau blueprint digunakan

dalam validasi instrumen.

3.7 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian dapat diartikan sebagai alat bantu yang dapat diwujudkan

dalam benda misalnya angket, pedoman wawancara, lembar pengamatan, tes dan

sebagainya (Arikunto, 2009:101). Instrumen penelitian merupakan alat bantu yang

dipilih peneliti untuk mempermudah peneliti dalam mengumpulkan data agar

menjadi sistematis dan mudah dalam pengolahan. Dalam hal ini, peneliti

menggunakan instrumen penelitian berupa dalam tes membedakan fakta dan

opini.

3.8 Teknik Analisis Data

Langkah selanjutnya setelah pengumpulan data adalah teknik analisis data.

Sugiyono (2012:147) menyatakan bahwa analisis data dilakukan setelah data-data

yang diperlukan terkumpul. Kegiatan menganalisis data adalah kegiatan

mengelompokkan data berdasarkan variabel dari seluruh responden, kemudian

mengolah data dan menyajikan data dari tiap variabel yang diteliti, setelah itu

melakukan untuk menguji hipotetis.

Menurut Sugiyono (2012:148) yang termasuk dalam statistik deskriptif antara

lain adalah penyajian data melalui tabel, grafik, diagram lingkaran, piktogram,

perhitungan modus, median, mean, perhitungangan desil, persentil, perhitungan

penyebaran data melalui perhitungan rata-rata dan standar deviasi, perhitungan

persen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

39

Berdasarkan penjelasan di atas, maka penulis menjatuhkan pilihan untuk

kegiatan penelitian yang akan dilakukan nanti adalah teknik analisis data statistika

deskriptif yang sifatnya menguraikan data dengan menggunakan uji statistik uji-t .

Analisis data yang dilakukan setelah melakukan kriteria perhitungan yang sudah

ditetapkan. Hasil yang didapat akan dihitung menggunakan model Penelitian

Acuan Patokan (PAP) tipe I. Peneliti menentukan batas penguasaan bahan

pengajaran atau esensi minimal yang dianggap dapat meluluskan (passing grade)

dari keseluruhan bahan yakni 65% yang diberi nilai cukup. Jadi, passing grade

terletak pada persentil 65. Persentil 65 ini merupakan persentil maksimal.

Persentil maksimal yaitu passing grade pada persentil 65 dianggap batas

penguasaan kompetensi minimal yang sangat tinggi.

Berikut tabel PAP.

Tabel 3.3

PAP tipe I

Tingkat

Penguasaan

Kompetensi

Nilai

Huruf Keterangan

90%-100% A Sangat mampu

80%-89% B Mampu

65%-79% C Cukup Mampu

55%-64% D Tidak Mampu

<55% E Sangat Tidak Mampu

Berdasarkan tabel di atas dapat disimpulkan bahwa siswa yang

dikatakan mampu jika tingkat keterampilan membedakan fakta dan opini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

40

siswa berada pada 65%-100% atau siswa dikatakan mampu apabila siswa

tersebut mendapat skor minimal C atau cukup mampu.

Hal pertama yang dilakukan untuk menganalisis data yaitu melakukan

tes hitung skor masing-masing siswa dan dari skor tersebut menentukan

nilai siswa. Perhitunga PAP tipe I ini dengan rumus:

Jumlah skor yang diperoleh siswa

Nilai= x 100

Jumlah skor maksimal

3.9 Pelaksanaan Penelitian

Penelitan ini dilaksanakan di SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang,

Jalan Daan Mogot No.44 Tangerang. Subjek dari penelitian ini adalah

seluruh siswa kelas IX A dan kelas IX D. Obyek yag digunakan dalam

penelitian ini adalah penerapan pendekatan pembelajaran dalam

membedakan fakta dan opini dengan menerapkan pendekatan kontekstual

di kelas IX D, sedangkan kelas IX A menggunakan penerapan pendekatan

tradisional. Penelitian dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran

2017/2018 yaitu pada bulan Juli 2017.

Sebelum melakukan penelitian, peneliti meminta izin kepada pihak

sekolah untuk melakukan observasi terlebih dahulu pada guru bahasa

Indonesia SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang. Peneliti diberikan

kesempatan untuk mengobservasi di kelas IX A dan kelas IX D. Setelah itu,

peneliti dan Ibu Irin Lorensi selaku guru bahasa Indonesia kelas IX

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

41

memutuskan agar kelas IX A digunakan sebagai kelas kontrol, sedangkan

kelas IX D sebagai kelas eksperimen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

42

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Sekolah

Sekolah tempat penelitian adalah SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang. SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang terletak di Jalan Daan Mogot No.44 Sukarasa,

Tangerang 15111 Telp. (021) 5521131. SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

memiliki profil visi dan misi sekolah yang ingin dicapai oleh siswa lulusan SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang.

4.1.1 Visi SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

Terwujudnya hasil belajar SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang yang

integritas, jujur, bermakna, berkarakter, berkualitas dan akuntabel dalam

persaingan dengan dijiwai semangat kasih serta persaudaraan sejati.

4.1.2 Misi SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

Misi yang ingin dicapai SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang adalah sebagai

berikut.

a. Membiasakan siswa menghayati imannya yang terungkap melalui doa,

ibadat, misa kudus, refleksi sikap dan perbuatan setiap hari.

b. Membentuk pribadi berintegritas, jujur, unggul, bermakna yang cerdas dan

ikut berkarakter dijiwai semangat kasih serta persaudaraan sejati.

c. Memperoleh rata-rata UN minimal 8.00.

d. Memberikan bekal terhadap siswa dengan 60% mampu berbahasa inggris

aktif dan pasif.

e. Mengoptimalkan proses pembelajaran dengan pendekatan Contekstual

Teaching and Learning (CTL) dan pembelajaran aktif, inovatif, kreatif,

efektif dan menyenangkan (PAIKEM).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

43

f. Mengembangkan olah pikir melalui mata pelajaran Sains dan teknologi.

g. Mengembangkan olah seni dengan kegiatan ekskul seni tari tradisional,

paduan suara, band, teater, marching band dan vocal group.

h. Mengembangkan olah rasa dengan kegiatan seminar kenakalan remaja,

bahaya narkoba, seminar tata tertib lalu lintas, kunjungan ke Lembaga

Permasyarakatan anak-anak, kunjungan ke panti jompo, aksi natal, peduli

lingkungan dan bakti sosial.

i. Mengembangkan olah raga dengan mengadakan kegiatan ekskul untuk

mengacu pada hasil siswa berbakat dan berprestasi tingkat provinsi

maupun nasional.

j. Membekali siswa mampu mengakses berbagai informasi yang positif

melalui internet.

k. Memperoleh kejuaraan dalam bidang akademik maupun non akademik

tingkat kota minimal 3 bidang kompetensi.

l. Membiasakan siswa untuk memiliki budi pekerti yang baik, melaksanakan

4S (Senyum, Sapa, Salam, Santun).

m. Menjadikan sekolah SMP Strada Santa Maria 1 sebagai sekolah

percontohan SMP Strada di kota Tangerang.

(Sumber: SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang).

Berdasarkan visi dan misi SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang, peneliti

mengaitkan hal tersebut dalam pembelajaran kontekstual yang sudah tercantum

dalam misi sekolah. Pendekatan kontekstual diharapkan efektif dan efisien dalam

proses pembelajaran, sehingga siswa dapat mengaitkan pengetahuan dasar mereka

ke dalam pembelajaran yang nyata. SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang selalu

menanamkan rasa kepedulian terhadap sesama, disamping menekankan pada

ranah akademis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

44

4.2 Jadwal Pengamatan dan Penelitian

Jadwal pengamatan dan penelitian dilakukan di dua kelas yaitu kelas IX A dan

kelas IX D. Adapun jadwal pengamatan dan penelitian.

4.2.1 Jadwal Pengamatan

Tabel 4.1

Kegiatan Observasi Kelas Kontrol dan Eksperimen

No Materi

Pembelajaran

Tanggal Waktu Tempat

1. Literasi membaca

petunjuk jalan.

Selasa,

18 Juli

2017.

Jam pelajaran 1-

2 (07.00-08.30

WIB).

Ruang

kelas IX D

2 Literasi membaca

petunjuk jalan.

Kamis,

20 Juli

2017.

Jam pelajaran 1-

2 (07.00-08.30

WIB).

Ruang

kelas IX A

4.2.2 Jadwal Penelitian

Tabel 4.2

Jadwal Mengajar Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

No Materi Pembelajaran Tanggal Waktu Tempat

1 Membedakan antar

fakta dan opini

melalui pendekatan

tradisonal.

Jumat, 21

Juli 2017

Jam

pelajaran ke

1-2 (06.55-

08.20 WIB)

Ruang

kelas IX A

2 Membedakan antar

fakta dan opini

melalui pendekatan

tradisional.

Sabtu, 22

Juli 2017

Jam

pelajaran 3-

4 (08.20-

09.10 WIB)

Ruang

kelas IX A

3 Membedakan fakta

dan opini melalui

pendekatan

kontekstual.

Jumat, 21

Juli 2017

Jam

pelajaran

(10.55-

12.15 WIB)

Ruang

kelas IX D

4 Membedakan fakta

dan opini melalui

pendekatan

kontekstual.

Sabtu, 22

Juli 2017

Jam

pelajaran 1-

2 (06.55-

08.20 WIB)

Ruang

kelas IX D

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

45

4.3 Data Pengamatan

Peneliti diberikan kesempatan untuk melihat kegiatan guru mengajar pada dua

kelas, yaitu kelas IX A dan kelas IX D. Pengamatan pertama dilakukan di kelas

IX A kemudian pengamatan kedua dilakukan di kelas IX D. Pada kelas observasi,

materi yang diberikan mengenai literasi membaca petunjuk jalan yang biasa

mereka jumpai.

Pada kegiatan observasi, peneliti mengarahkan pada hal yaitu aktivitas guru di

dalam secara umum berupa pertanyaan YA atau TIDAK dimulai dari persiapan

guru memulai pembelajaran, melakukan pembelajaran dan menutup pembelajaran.

Pertama, hal yang menjadi fokus observasi adalah sikap guru dalam pembelajaran

apakah terkesan santai atau serius, sering berjalan mengelilingi kelas atau hanya

sekadar duduk, sering memberikan tugas atau hanya ceramah saja.

Fokus kedua yaitu aktivitas guru dalam berinteraksi mengajar di dalam kelas

seperti kegiatan sebelum pembelajaran, kegiatan inti pembelajaran yang meliputi

penjelasan materi, pendekatan dan teknik yang digunakan, penggunaan media

pembelajaran, keterlibatan siswa, penggunaan bahasa baku dan tidak baku.

Kegiatan akhir berupa refleksi dan rangkuman pembelajaran.

Fokus terakhir adalah berupa aktivitas siswa di dalam kelas berupa pernyataan

YA atau TIDAK dengan melibatkan kesiapan siswa dalam pembelajaran,

perhatian, tanggapan, keaktifan serta tanggung jawab siswa terhadap tugas yang

diberikan.

Berdasarkan pengamatan yang peneliti dilakukan pada guru, siswa dan proses

pembelajaran membaca literasi kelas IX A dan IX D, dapat diketahui bahwa guru

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

46

memiliki hasil karya sendiri yang berupa buku tugas bahasa Indonesia yang berisi

kumpulan latihan soal dan review materi sesuai buku pegangan siswa berdasarkan

kurikulum 2006. Hal ini dikarenakan SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang masih

menerapkan kurikulum 2006. Selama pembelajaran, guru jarang menggunakan

media power point, melainkan lebih sering meggunakan kegiatan ceramah. Dalam

hal ini, guru mengasumsikan bahwa siswa SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

sudah cerdas dan rajin, sehingga guru hanya mengembangkan materi yang ada.

Guru selalu memberikan contoh yang mudah diingat oleh siswa. Misalnya dalam

pembelajaran literasi guru memberikan contoh membaca petunjuk jalan dengan

benar.

Ketika peneliti masuk, proses pembelajaran berupa materi literasi membaca

petunjuk jalan. Siswa Strada Santa Maria 1 Tangerang tergolong aktif dalam

pembelajaran, karena mereka mampu merespons pertanyaan guru dengan baik.

Salah satu keterampilan berbahasa adalah membaca. Ketika kegiatan membaca

kurang, maka hal yang ingin disampaikan lewat tulisan tidak dapat dipahami

dengan baik. Siswa dalam hal ini dituntut untuk terampil dalam membaca

petunjuk jalan dengan baik dan kemudian mempraktikkannya. Tujuan guru

menggunakan pendekatan tradisonal karena pembelajaran berpusat pada guru.

Respons yang diberikan siswa terhadap pendekatan yang digunakan guru juga

cukup kurang namun, mereka selalu meresepons pertanyaan guru dengan baik.

Selain itu, pendekatan yang digunakan guru kurang mampu membangkitkan

semangat siswa dalam pelajaran bahasa Indonesia karena guru hanya ceramah

saja. Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan guru, siswa mampu mengerti apa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

47

yang dijelaskan guru dengan hasil yang di dapat cukup baik. Guru juga

mengalami hambatan yaitu terkadang siswa kurang konsentrasi setelah istirahat,

terlalu banyak mata pelajaran yang ada, terkadang siswa lupa mengerjakan PR

yang sudah diberikan.

4.4 Deskripsi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran

2017/2018. Kelas yang akan menjadi sampel adalah kelas IX A sebagai kelas

kontrol dan kelas IX D sebagai kelas eksperimen. Masing masing kelas berjumlah

41 siswa. Peneliti dilakukan sebanyak 4 kali, dua kali masuk kelas IX A dan dua

kali IX D.

Penelitian ini menggunakan jenis eksperimen quasi atau quasi experimental

yaitu untuk memprediksi keadaan yang dapat dicapai melalui eksperimen yang

sebenarnya, tetapi tidak ada pengontrolan dan/atau manipulasi terhadap seluruh

variabel yang relevan (Arifin, 2011:74). Pada kedua kelas mendapat perlakuan

pre-test dan post-test. Perlakuan pre-test terhadap kedua kelas sama, tetapi pada

post-test kelas eksperimen menggunakan media video iklan “Buka Lapak”

sedangkan kelas kontrol tidak mendapat perlakuan. Sebelum masuk ke dalam

kedua kelas, peneliti melakukan observasi berupa kegiatan guru mengajar di

dalam kelas, interaksi guru dan siswa di dalam kelas dan kegiatan siswa di dalam

kelas. Proses pembelajaran yang digunakan peneliti berbeda dengan proses

pembelajaran yang dihadirkan guru di kelas. Pada tahap ini, siswa diharapkan

mampu membedakan fakta dan opini melalui tajuk rencana dengan baik,

berdasarkan treatment yang dilakukan peneliti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

48

4.5 Data Hasil Treatment Pendekatan Kontekstual

Peneliti melakukan penelitian sebanyak 4 kali pertemuan di dua kelas, setiap

kelas dilaksanakan sebanyak 2 kali dalam kelas kontrol dan kelas eksperimen.

Pada kelas IX A peneliti menggunakan pendekatan tradisional yang biasanya

dilakukan oleh guru bahasa Indonesia kelas dan kelas IX D pengimplementasian

pendekatan kontekstual.

4.5.1 Data Hasil Pre-test Kelas Kontrol dan Eksperimen

Sebelum masuk ke dalam treatment, siswa diberikan pre-test terlebih dahulu

yang bertujuan untuk melihat perbedaan nilai yang didapat siswa sebelum

treatment dan sesudah treatment. Adapun nilai rata-rata pre-test yang didapat

siswa pada kelas kontrol dan eksperimen sebagai berikut.

Gambar Diagram 4.1

Nilai Pre-test Kelas Kontrol dan Eksperimen

Berdasarkan hasil diagram di atas, dapat dilihat bahwa nilai rata-rata pre-test

kelas eksperimen lebih baik dibanding dengan kelas kontrol. Adapun KKM yang

72.7

72.72

72.74

72.76

72.78

72.8

72.82

72.84

72.86

Kelas kontrol Kelas ekperimen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

49

diberikan oleh SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang adalah 75. Dalam uji soal

pre-test kelas kontrol, ada dua siswa yang mendapat nilai terrendah yaitu nilai 68

dan ada dua siswa yang mendapat nilai tertinggi yaitu nilai 77, sedangkan pada

kelas eksperimen ada satu siswa yang mendapat nilai terendah yaitu nilai 68 dan

nilai tertinggi yaitu nilai 77 ada satu siswa juga.

4.5.2 Data Kegiatan Treatment

Kegiatan penelitian dilakukan sebanyak dua kali pada kelas kontrol dan dua

kali pada kelas eksperimen. Setiap pertemuan memiliki waktu 2 X 40 menit.

Kegiatan penelitian dideskripsikan sebagai berikut.

4.5.2.1 Pertemuan Pertama Kelas Kontrol dan Eksperimen

Penelitian pertama dilakukan di dua kelas yang berbeda, yaitu kelas IX A

sebagai kelas kontrol dan kelas IX D sebagai kelas eksperimen. Kegiatan awal

pertemuan antara kelas eksperimen dan kontrol sama yaitu mengerjakan pre-test

terlebih dahulu. Penggunaan pre-test betujuan untuk melihat kemampuan siswa

dalam membedakan fakta dan opini. Kelas kontrol, pada awal pembelajaran

dipancing melalui pertanyaan “biasanya pada sebuah peristiwa/kejadian yang

diperoleh dari tempat kejadian apa?”. Hal ini dilakukan sebagai awal sebelum

masuk ke dalam inti pembelajaran. Kelas eksperimen untuk merangsang

pengetahuan siswa, peneliti menggunakan video iklan “Buka Lapak” sebagai

pancingannya. Pertemuan pertama ini baik kelas kontrol maupun eksperimn

bertujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai fakta dan opini berupa

pengertian dan ciri-ciri fakta dan opini. Kedua kelas dibuat secara berkelompok

supaya mereka mampu bertukar pikiran mengenai hal yang mereka tidak tahu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

50

Pertemuan awal berjalan dengan lancar tidak ada halangan dan respon siswa

terhadap peneliti juga baik. Mereka mau mendengarkan instruksi peneliti, baik

pada kelas kontrol dan kelas eksperimen.

4.5.2.2 Pertemuan Kedua Kelas Kontrol dan Eksperimen

Pertemuan kedua ini dilakukan pada kelas kontrol dan kelas eksperimen. Pada

pertemuan kedua kegiatan yang dilakukan adalah mengulas materi hari

sebelumnya serta mengerjakan soal secara kelompok. Pada kelas kontrol,

pertemuan kedua siswa mempresentasikan hasil pengamatan mereka berdasarkan

teks yang sudah diberikan oleh peneliti. Kelas eksperimen pada pertemuan kedua

mengidentifikasi fakta dan opini secara berkelompok. Setelah itu, mereka

mengerjakan post-test untuk melihat bagaimana kemampuan siswa antara kelas

IX A dan kelas IX D sesudah diberi perlakuan. Perlakuan atau treatment yang

diberikan kepada kelas eksperimen sebagai berikut.

a. Kontruktivisme

Peneliti memahamai bahwa konstruktivisme merupakan dasar

pertimbangan dalam memilih bahan ajar. Bahan ajar yang digunakan harus

sesuai dengan kemampuan siswa dalam memproses informasi atau

mengenai pengetahuan baru yang mereka dapatkan. Dalam proses

pembelajaran, peneliti mengasumsikan bahwa materi yang diberikan

kepada siswa tidak perlu terlalu kompleks.

b. Inkuiri

Penerapan inkuiri digunakan pada proses pembelajaran dalam

pengimplementasian materi. Dalam pembelajaran, siswa diminta untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

51

mencari, bertanya, merumuskan dan mengomunikasikan hasil observasi

mereka kemudian guru sebagai fasilitator bertugas memberikan penegasan

mengenai materi yang telah mereka cari.

c. Bertanya

Dalam pembelajaran ini, peneliti sebelum menyampaikan informasi

terlebih dahulu memancing siswa agar mengaitkan pengetahunnya dengan

materi yang ada. Tujuan dari kegiatan bertanya adalah untuk mengarahkan

siswa untuk mamasuki materi yang hendak disampaikan oleh peneliti.

d. Masyarakat belajar ( learning community)

Masyarakat dalam pendekatan kontesktual merupakan kegiatan yang

diharapkan bahwa siswa tidak hanya mendapat materi pembelajaran hanya

dari guru saja, melainkan dari berbagai kegiatan misalnya diskusi

kelompok. Penerapan masyarakat belajar dalam pembelajaran

membedakan fakta dan opini, peneliti membagi siswa menjadi beberapa

kelompok. Kegiatan yang dilakukan di dalam kelompok adalah berdiskusi

dan _anya jawab dengan teman sejawat dalam rangka mengekspolorasi

dan mengonfirmasi pengetahun baru yang didapat.

e. Pemodelan

Pemodelan dalam pendekatan kontekstual ini adalah pemberian model

atau contoh. Pemodelan diberikan supaya siswa mengalami sendiri

mengenai materi yang akan diberikan, namun karena keterbatasan waktu

yang ada peneliti memberikan contoh dalam bentuk video. Video iklan

“Buka Lapak”.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

52

f. Refleksi

Kegiatan refleksi merupakan tahap dimana siswa saling melengkapi

pengetahuannya lewat _anya jawab. Dalam kegiatan refleksi, peneliti

mengajukan berbagai pertanyaan sesuai dengan materi fakta dan opini

yang berguna untuk mengetahui hasil pencapaian pemahanan siswa.

Misalnya peneliti mengajukan pertanyaan “apa yang kalian ketahui

tentang fakta dan opini?” di dalam kelas, kemudian salah satu siswa

menjawab sesuai dengan pengetahuan yang ia dapat dan guru sebagai

fasilitator bertugas mempertegas jawaban dari siswa. Kegiatan di kelas

dilakukan dengan santai, sehingga materi dan pesan yang ingin

disampaikan tersampaikan dengan baik dan menjadi pengetahuan baru

bagi siswa.

g. Penilaian Nyata/ otentik (authentic assesement)

Penilaian ini merupakan hal yang khas bagi pendekatan kontekstual.

Peneliti tidak hanya melakukan penilain materi saja, melainkan melakukan

penilaian afektif dan psikomotorik. Ketiga penilaian tersebut memiliki

porsi yang seimbang.

4.5.3 Data Hasil Post-test Kelas Kontrol dan Eksperimen

Setelah memberikan treatment kepada siswa, krefektifan penggunaan

pendekatan kontekstual terhadap membedakan fakta dan opini dapat dilihat

melalui hasil nilai yang didapat siswa lewat tes post-test. Setelah data hasil

membedakan fakta dan opini siswa didapat, peneliti dapat melaksanakan olah data

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

53

nilai yang diperoleh kelas IX D dan kelas IX A SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang. Adapun rata-rata nilai post-test yang diperoleh kelas kontrol dan

eksperimen sebagai berikut.

Gambar Diagram 4.2

Nilai Post-test Kelas Kontrol dan Eksperimen

Nilai post-test yang didapat kelas kontrol, ada dua siswa yang mendapat nilai

terendah yaitu nilai 77 dan ada satu orang yang mendpat nilai tertinggi yaitu 89,

sedangkan nilai post-test kelas eksperimen ada dua siswa yang mendapat nilai

rendah yaitu nilai 80 dan satu siswa yang mendapat nilai tertinggi yaitu nilai 92.

Berdasarkan hasil data yang didapat mulai pre-test sampai post-test, ada

perbedaan yang signifikan yang dapat membuktikkan bahwa pendekatan

kontekstual efektif diterapkan dalam pembelajaran membedakan fakta dan opini.

Hal tersebut dapat dilihat dari nilai post-test yang didapat kelas IX D lebih tinggi

dibanding nilai pre-test sebelum mendapat perlakukan. Perbedaan hasil nilai pre-

79

79.5

80

80.5

81

81.5

82

82.5

83

83.5

Kelas kontrol Kelas eksperimen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

54

test dan post-test menunjukkan keberhasilan pendekatan kontekstual terhadap

kemampuan membedakan fakta dan opini.

Selanjutnya untuk melihat perbedaan yang ada, data disajikan dalam bentuk

diagram di bawah ini.

Gambar Diagram 4.3

Perbedaan Nilai Pre-test dan Post-test kelas Kontrol dan Eksperimen

Berdasarkan nilai kedua diagram di atas, terdapat perbedaan nilai rata-rata

yang signifikan dalam membedakan fakta dan opini antara siswa kelas IX A dan

kelas IX D. Perbedaan ini terdapat pada kelas yang menggunakan pendekatan

kontekstual dan kelas tanpa menggunaan pendekatan kontekstual. Apabila

dibulatkan, maka rata-rata nilai kemampuan membedakan fakta dan opini siswa

kelas IX D yaitu 83 dengan kategori mampu pada nilai 83% dalam PAP tipe 1,

sedangkan rata-rata nilai kemampuan membedakan fakta dan opini kelas IX A 80

dengan kategori cukup mampu pada nilai 80% dalam PAP tipe 1. Pemerolehan

66

68

70

72

74

76

78

80

82

84

86

Kelas Kontrol Kelas Eksperimen

Pre-test

Post-test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

55

rata-rata nilai kemampuan membedakan fakta dan opini kelas IX A menunjukkan

perubahan, namun tidak begitu signifikan sesuai dengan kondisi awal. Oleh sebab

itu, pendekatan kontekstual efektif dalam implementasi pembelajaran

membedakan fakta dan opini siswa kelas IX SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang karena selisih nilai rata-rata antara pendekatan kontekstual dengan

pendekatan tradisional yaitu sebesar 3%.

4.6 Analisis dan Pembahasan

Analisis data dilakukan untuk menguji hipotesis ini dilakukan dengan

membandingkan nilai pre-test dan post-test kelas eksperimen menggunakan uji-t

pada SPSS 17. Pengujian hipotesis dilakukan dengan teknik uji statistik yang

cocok dengan data yang diperoleh. Proses pengujian hipotesis meliputi uji

normalitas dan uji homogenitas varians sebagai syarat untuk langkah selanjutnya

yaitu uji statistik parametrik dengan menggunkana uji-t. Langka-langkah

pengujian hipotesis sebagai berikut.

4.6.1 Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk menguji apakah data yang diberikan berasal

dari populasi yang berdistributor normal atau tidak. Pada penelitain ini, data

diasumsikan secara normal. Pengujian normalitas menggunakan program SPSS

17. Langkah-langkah melakukan uji normalitas menggunakan One-Sample

Kolmogorov-Smirnov Test menggunakan SPSS 17 yang pertama dilakukan adalah

memasukkan nama data yang akan dihitung pada variabel view. Setelah semua

data yang akan dihitung sudah dimasukkan, kemudian klik data view. Klik

Analyze, pilih Non-parametrict test, setelah itu pilih One-Sample Kolmogorov-

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

56

Smirnov sebagai langkah awal untuk menguji normalitas data. Masukkan data

berdasarkan variabel yang sudah ditentukan pada Test Variable List, kemudian

aktifkan kolom normal pada Test Distributor. Langkah selanjutnya klik ok, maka

hasilnya akan keluar pada jendela output. Apabila hasil yang diperoleh pada

Asymp. Sig. (2-tailed) ≥ 0,05 maka data yang digunakan dinyatakan normal.

Berikut hasil perhitungan uji normalitas pre-test kelas kontrol dan pre-test

eksperimen. Berikut Penjabarannya

Tabel 4.3

Uji Normalitas

Normalitas Pre-test Kelas Kontrol dan Eksperimen

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Pre-test

Kontrol

Pre-test

Eksperimen

N 41 41

Normal

Parametersa,,

b

Mean 74.66 75.12

Std.

Deviation

2.330 2.821

Most

Extreme

Differences

Absolute .222 .225

Positive .222 .225

Negative -.127 -.214

Kolmogorov-Smirnov Z 1.423 1.438

Asymp. Sig. (2-tailed) .076 .050

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Tabel di atas menyatakan bahwa data berdistribusi normal (Asymp Sig >

0,05). Pada tabel 4.5 tertulis bahwa angka signifikansi uji Kolmogorov_Smirnov

pada pre-test kelas kontrol menunjukkan angka Asymp.Sig 0,076. Hasil pre-test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

57

kelas eksperimen berdistribusi normal jika (Asymp.Sig > 0,05). Pada tabel 4.5

tertulis bahwa angka signifikansi uji Kolmogorov_Smirnov Asymp.Sig 0,050

berarti Asymp.Sig > 0,05 menunjukkan data berdistribusi normal. Berdasarkan

data tabel angka signifikansi uji Kolmogorov_Smirnov Asymp.Sig pre-test kelas

kontrol 0,076 > 0,05 dan Asymp.Sig pre-test kelas eksperimen 0,050 > 0,05. Nilai

pre-test kelas kontrol dan eksperimen menunjukkan data yang normal.

Tabel 4.4

Uji Normalitas

Normalitas Post-test Kelas Kontrol dan Eksperimen

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Post-test

Kontrol

Post-test

Eksperimen

N 41 41

Normal

Parametersa,,

b

Mean 79.05 81.56

Std.

Deviation

2.449 3.000

Most

Extreme

Differences

Absolute .215 .243

Positive .215 .243

Negative -.151 -.182

Kolmogorov-Smirnov Z 1.378 1.553

Asymp. Sig. (2-tailed) .050 .067

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Tabel di atas menyatakan bahwa data berdistribusi normal (Asymp Sig >

0,05). Pada tabel 4.6 tertulis bahwa angka signifikansi uji Kolmogorov_Smirnov

pada post-test kelas kontrol menunjukkan angka Asymp.Sig 0,050. Hasil pre-test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

58

kelas eksperimen berdistribusi normal jika (Asymp.Sig > 0,05). Pada tabel 4.6

tertulis bahwa angka signifikansi uji Kolmogorov_Smirnov Asymp.Sig 0,067

berarti Asymp.Sig > 0,05 menunjukkan data berdistribusi normal. Berdasarkan

data tabel angka signifikansi uji Kolmogorov_Smirnov Asymp.Sig post-test kelas

kontrol 0,050 > 0,05 dan Asymp.Sig pre-test kelas eksperimen 0,067 > 0,05. Nilai

pre-test kelas kontrol dan eksperimen menunjukkan data yang normal.

Berdasarkan hasil di atas dapat dikatakan bahwa perhitungan normalitas

terhadap kelas kontrol dan eksperimen pada nilai pre-test dan nilai post-test

berdistribusi normal. Hal tersebut menunjukkan bahwa data tersebut telah

memenuhi syarat uji untuk dianalisis. Oleh sebab itu, kemampuan membedakan

fakta dan opini melalui pendekatan kontekstual kelas IX SMP Strada Santa Maria

1 Tangerang baik.

4.6.2 Uji Homogenitas Varian

Uji homogenitas varians dilakukan untuk menguji apakah sampel yang

digunakan data penelitian memiliki varians yang homogen atau tidak. Teknik

statistik yang digunakan berfungsi untuk menjelaskan homogenitas kelompok

dengan varian yang sama. Syarat data dikatakan homogen apabila nilai

signifikannya > 0,05, maka data homogen, jika signifikannya < 0,05 data tidak

homogen. Uji homogenitas ini menggunakan SPSS 17. Adapun hasil yang didapat

setelah perhitungan sebagai berikut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

59

Tabel 4.5

Uji Homogenitas

Test of Homogeneity of Variances

Nilai Siswa Kelas

Ekperimen

Levene Statistic df1 df2 Sig.

.050 1 80 .824

Hasil uji homogenitas menunjukkan signifikansi > 0,05 yang berarti data

homogen. Pada tabel 4.7 tertulis signifikansi data 0,824 > 0,05 yang menunjukkan

bahwa data homogen.

Tabel 4.6

Uji Homogenitas

Test of Homogeneity of Variances

Nilai Siswa

Kelas Control

Levene Statistic df1 df2 Sig.

1.304 1 80 .257

Hasil uji homogenitas menunjukkan signifikansi > 0,05 yang berarti data

homogen. Pada tabel 4.8 tertulis signifikansi data 0.257 yang menunjukkan data

homogen.

Hasil uji homogenitas menunjukkan signifikannya > 0,05 yang berarti data

yang digunakan adalah homogen. Pada data yang didapat, nilai siswa kelas

kontrol sebesar 0,257 dan nilai siswa kelas eksperimen 0,824. Berdasarkan kedua

hasil data di atas, data yang didapat menunjukkan data yang digunakan homogen

dan memenuhi syarat untuk dilakukan analisis data karena nilai signifikan yang

lebih besar dari 0,05.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

60

4.6.3 Uji Hipotesis

Langkah terakhir yang dilakukan peneliti untuk menguji hipotesis adalah uji-t

setelah melakukan uji normalitas dan homogenitas. Uji-t dilakukan secara statistik

menggunakan uji parametrik dengan tipe uji Paired Sample t-Test. Uji-t yang

dilakukan menggunakan SPSS 17. Langkah awal yang harus dilakukan adalah

memasukkan nama pada variable view. Setelah nama data yang akan dihitung

sudah dimasukkan semua, klik pada data view. Langkah selanjutnya klik menu

Analyze, pilih Compare Mean, kemudian pilih Paired-Sample t-Test. Muncullah

kotak dialog Paired Sample t-Test, lalu masukkan nama-nama data yang muncul

ke kotak Test Variable, kemudian klik ok. Hasil peningkatan dapat lihat pada

tabel t dan Asymp Sig. (2-tailed), peningkatan terjadi apabila t hitung > t tabel dan

Asymp. Sig. (2-tailed) > 0,05.

a. Uji-t nilai pre-test dan post-test kelompok kontrol

Tabel 4.7

Uji-t pada nilai pre-test dan post-test kelompok kontrol

Paired Samples Test

Paired Differences

T Df

Sig. (2-

tailed)

95%

Confidence

Interval of the

Difference

Mean

Std.

Deviation

Std. Error

Mean Lower Upper

Pair 1 Nilai pre-test

dan post-test

kontrol

-7.780 2.788 .435 -8.661 -6.900 17.866 40 .000

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

61

Berdasarkan hasil tabel 4.9 data menunjukkan bahwa t hitung > t tabel, maka data

yang didapat diterima dengan siginifikan 0,05. Tabel 4.9 menunjukkan bahwa t

hitung kelas kontrol memiliki hasil sebesar 17.866. Hasil tersebut menunjukkan

bahwa data hasil pre-test dan post-test kelas kontrol diterima, dengan perhitungan

17.866 > 0,05. Berdasarkan data di atas t hitung yaitu 17.866. Hasil t tabel dapat

dilihat dari tabel statistik pada siginifikan 0,05 : 2 = 0,025 (uji 2 sisi) dengan

derajat kebebasan (df) n-1 atau 40-1 = 39 dan hasil diperoleh untuk t tabel sebesar

2,042. Hasil ttabel dilihat dari tabel nilai distribusi t atau titik presentase distribusi t.

Nilai t hitung > t tabel yakni 17.866 > 2,042, maka hipotesis diterima. Kelas kontrol

yang menggunakan metode guru dalam pembelajaran membedakan fakta dan

opini dapat diterima.

b. Uji-t nilai pre-test dan post-test kelompok eksperimen

Tabel 4.8

Uji-t pada nilai pre-test dan post-test kelompok eksperimen

Paired Samples Test

Paired Differences

T Df

Sig. (2-

tailed)

95% Confidence

Interval of the

Difference

Mean

Std.

Deviation

Std.

Error

Mean Lower Upper

Pair 1 Nilai pre-

test dan

post-test

eksperimen

-10.390 2.932 .458 -11.316 -9.465 22.695 40 .000

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

62

Berdasarkan hasil tabel 4.10 data menunjukkan bahwa t hitung > t tabel, maka

data yang digunakan diterima dengan siginifikan 0,05. Tabel 4.10 menunjukkan

bahwa t hitung kelas eksperimen 22.695. Hasil tersebut menunjukkan bahwa hasil

data pre-test dan post-test kelas eksperimen diterima, dengan perhitungan 22.695

> 0,05. Berdasarkan data di atas t hitung yaitu 10,076. Hasil t tabel dapat dilihat dari

tabel statistik pada siginifikan 0,05 : 2 = 0,025 (uji 2 sisi) dengan derajat

kebebasan (df) n-1 atau 40-1 = 39 dan hasil diperoleh untuk t tabel sebesar 2,042.

Hasil ttabel dilihat dari tabel nilai distribusi t atau titik presentase distribusi t. Nilai

t hitung > t tabel, yakni 22.695 > 2,042 yang berarti hipotesis diterima. Hasil yang

didapat dari implementasi pendekatan kontekstual dalam pembelajaran

membedakan fakta dan opini yaitu mengalami peningkatan. Berdasarkan hasil

yang didapat bahwa hipotesis yang telah dirumuskan diterima.

Hal tersebut dapat dilihat dari nilai pre-test rata-rata antara kelas kontrol dan

eksperimen yang dapat dilihat pada tabel 4.3. Hasil yang didapat pada nilai pre-

test rata-rata yaitu kelas kontrol sebesar 72.76, sedangkan pada kelas eksperimen

sebesar 72.85. Nilai pre-test digunakan sebagai nilai awal sebelum masuk ke

dalam perlakuan. Perlakuan diberikan hanya berlaku kepada kelas eksperimen

saja. Perlakuan yang diberikan yaitu penggunaan pendekatan kontekstual dalam

pembelajaran membedakan fakta dan opini. Nilai rata-rata yang didapat pada post-

test kelas kontrol sebesar 80.54, sedangkan nilai post-test pada kelas eksperimen

sebesar 83.24. Hal tersebut sudah menunjukkan bahwa implementasi pendekatan

kontekstual yang diberikan kepada kelas eksperimen efektif dalam pembelajaran

membedakan fakta dan opini berhasil.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

63

Berdasarkan tabel 4.8 hasil uji-t, diperoleh hasil t hitung sebesar 22.695. Nilai

tersebut lebih besar dari nilai t tabel yakni 2.042. Hal tersebut berarti hipotesis null

(H0) ditolak, sedangkan hipotesis alternatif (H1) diterima. Hal ini membuktikan

bahwa penggunaan pendekatan kontekstual efektif diterapkan dalam pembelajaran

membedakan fakta dan opini siswa kelas IX di SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

64

BAB V

PENUTUP

Pada bab ini, peneliti akan menguraikan dua hal yang menjadi penutup suatu

penelitian. Dua hal tersebut adalah kesimpulan dan saran. Berikut adalah uraian

mengenai simpulan dan saran dari hasil penelitian.

5.1 Simpulan

Penelitian yang dilakukan peneliti bertujuan untuk mengetahui efektivitas

penggunaan pendekatan kontekstual dalam pembelajaran membedakan fakta dan

opini melalui tajuk rencana siswa kelas IX SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang.

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang sudah peneliti lakukan dapat

disimpulkan bahwa penggunaan pendekatan kontekstual dalam pembelajaran

membedakan fakta dan opini kelas IX sangat efektif. Hal ini dapat dilihat dari

hasil uji-t pada kelas kontrol dan eksperimen.

Berdasarkan hasil uji-t, diperoleh hasil t hitung sebesar 22.695. Nilai tersebut

lebih besar dari nilai t tabel 2.042. Hal tersebut berarti hipotesis null (H0) ditolak,

sedangkan hipotesis alternatif (HI) diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan

membuktikan bahwa pendekatan kontekstual efektif diterapkan dalam

pembelajaran membedakan fakta dan opini melalui tajuk rencana di SMP Strada

Santa Maria 1 Tangerang. Pendekatan kontekstual yang bersifat nyata menjadikan

pembelajaran bahasa Indonesia di dalam kelas menjadi lebih mudah dipahami,

khususnya pembelajaran membedakan fakta dan opini.

Langkah-langkah pembelajaran kelas eksprimen melalui pendekatan

kontekstual meliputi kontrusktivisme, inkuiri, bertanya, masyarakat belajar,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

65

pemodelan, refleksi dan penilaian otentik yang semuanya diimplementasikan ke

dalam pembelajaran. Kegiatan inti pembelajaran meliputi aktivitas inkuiri,

bertanya, masyarakat belajar, pemodelan dan refleksi. Adapun penilaian otentik

yang menjadi ciri khas dari pendekatan kontekstual adalah penilaian yang

dilakukan tidak hanya pada materi saja, melainkan meliputi penilaian sikap dan

psikomotorik. Selain itu, refleksi pada pendekatan kontekstual digunakan peneliti

untuk mengajukan pertanyaan seberapa jauh hasil pencapaian pengetahuan siswa.

Misalnya “apa yang kalian ketahui tentang fakta dan opini?” kepada seluruh

siswa kelas dan siswa menjawab kemudian guru mempertegas pernyataan siswa

tersebut. Suasana yang dihadirkan dalam pembelajaran santai dan tidak ada beban

ketika siswa tidak dapat menjawab pertanyaan dengan benar karena itu adalah

pengetahuan dasar yang dimiliki siswa.

5.2 Saran

Berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan, peneliti memiliki hambatan

mengenai sulitnya menemukan konsep fakta dan opini dalam buku cetak. Konsep

fakta dan opini lebih banyak dimuat dalam media online, berupa jurnal penelitian.

Oleh sebab itu, peneliti menyarankan agar peneliti lain dapat mencari referensi

baru yang dapat membahas fakta dan opini lebih lengkap.

Selain itu, peneliti menyarankan agar sekolah menerapkan berbagai

pendekatan dalam pembelajaran, selain pendekatan kontekstual yang sudah

diimplementasikan peneliti. Mengingat hal tersebut berkaitan dalam

membangkitkan antusias siswa dalam pembelajaran dibanding hanya

menggunakan metode ceramah yang digunakan guru. Peneliti juga menyarankan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

66

agar ada penelitian lain mengenai fakta dan opini melalui berbagai pendekatan

yang dapat diimplementasikan di sekolah yang berbeda, sehingga siswa mampu

membedakan fakta dan opini dengan baik melalui berbagai pendekatan

pembelajaran.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

67

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, Aceng. 1999. Press Relations. Kiat Berhubungan dengan Media

Massa. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Arifin, Zaenal. 2011. Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta.

Azwar, Saifuddin. 2012. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Azwar, Saifuddin. 2012. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Depdiknas. 2006. Pembelajaran Berbasis Kontekstual 2: Bahan Sosialisasi KTSP.

http://www.diknas.org diakses pada 12 Maret 2017.

Djaali dan Pudji Muljono. 2009. Pengukuran Dalam Bidang Pendidikan. Jakarta:

Grasindo.

Fatima, WA. 2016. Kemampuan Menentukan Fakta dan Opini dalam Teks Tajuk

Rencana Koran Kompas Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 7 Kendari.

Volume 1, No (2). Online

http://ojs.uho.ac.id/index.php/BASTRA/article/view/1509 diakses pada 12

Maret 2017.

Ibrahim, M. 2006. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: Universitas Negeri

Surabaya.

Indrawan, Rully, Yaniawati, Poppy. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif,

Kualitatif, Campuran untuk Manajemen, Pembangunan dan

Pendidikan. Bandung: Refika Aditama.

Imron, Ali. 1996. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Pustaka Jaya.

Keraf, Gorys. 1985. Argumentasi dan Narasi. Jakarta: Gramedia.

Komalasari. 2010. Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi. Bandung:

Refika Aditama.

Kustina, Rika dan Novatma, Rika. (2016). “Metamorfora”. Peningkatan

Pemahaman Pengidentifikasian Fakta dan Opini Harian Serambi

Indonesia dengan Metode Kooperatif Learning Menggunakan Teknik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

68

Numbered Heads Together (NHT) pada Siswa Kelas XI IPA 2 SMA

Inshafuddin Banda Aceh. Volume IV, No (2). Online

http://metamorfosa.stkipgetsempena.ac.id/home/article/view/51/52

diakses pada 7 Juni 2017.

Mulyasa. 2008. Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Kemandirian

Guru dan Kepala Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara.

Nazir, Moh. 2014. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.

Nurgiyantoro, Burhan. 2012. Penelitian Pengembangan Bahasa Berbasis

Kompetensi. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.

Nurudin. 2009. Jurnalisme Masa Kini. Jakarta. Rajawali Pers.

Pasaribu, dkk. (2015). Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah

terhadap Kemampuan Membedakan Fakta dan Opini Tajuk Rencana Oleh

Kelas XI SMA Negeri 21 Medan Tahun Pembelajaran 2014/2015. Volume

4, No 4 (2015). Online

http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/basastra/article/view/3766/3352

diakses pada 12 Maret 2017.

Pujanarko, Inung. 2008. Pengertian Tajuk Rencana atau Editorial dalam Media

Massa. Online. kabarindonesia.com diakses pada 15 Desember 2017.

Rahardi, Kunjana. 2012. Menulis Artikel Opini dan Kolom di Media Masa.

Jakarta: Erlangga.

Rohani, A. 2008. Pengolahan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Pendidikan.

Jakarta: Kencana.

Sarwono, Jonathan. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif.

Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sedarmayanti, Syarifudin Hidayat. 2011. Metodologi Penelitian. Bandung:

Mandar Maju.

Siburian, Frisnawati. 2013/2014. Pengaruh Model Pembelajaran Think Paired

and Share (Berpikir, Berpasangan dan Berbagi) terhadap Kemampuan

Membedakan Fakta dan Opini Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Sorkam

Barat Tahun Pembelajaran 2013/2014. Volume 3, No 4 (2014) Online

http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/basastra/article/view/1462/1204

diakses pada 12 Maret 2017.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:

Rineka Cipta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

69

Suganda dkk. 2004. Bahasa dan Sastra Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara.

Sumadiria, Haris. 2004. Menulis Artikel dan Tajuk Rencana. Bandung: PT

Remaja Rosdakarya offset.

Suryanto, Alex. 2004. Bahasa Indonesia SMP. Jakarta: Esis.

Suyono. 2007. Cerdas:Berpikir Bahasa dan Sastra Indonesia. Jakarta: Ganeca

Exact.

Taniredja, Tukiran dan Mustafidah. 2011. Penelitian Kuantitatif (Sebuah

Pengantar). Bandung: Alfabeta.

Tarigan. 1984. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung:

Angkasa.

Tim Penyusun. 2013. Pedoman PPL. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Tim Penyusun. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep,

Landasan dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan

Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana.

Wahyudi. 1991. Komunikasi Jurnalistik: Pengetahuan Praktis Kewartawanan,

Surat kabar Majalah, Radio & Televisi. Bandung: Alumni.

Yaumi, Muhammad. 2013. Prinsip-Prinsip Desain Pembelajaran Disesuaikan

dengan Kurikulum 2013 (Edisi Revisi). Jakarta: Kencana.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

LAMPIRAN

KISI-KISI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

KISI-KISI SOAL BAHASA INDONESIA PRE-TEST

SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG

Satuan Pendidikan : Kurukulum Tingkat Satuan Pendidikan

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas/ Semester : IX/ 1

Materi : Fakta dan Opini

Standart

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Materi Indikator Bentuk soal

B-S Uraian Tajuk

Rencana

3. Memahami

ragam

wacana tulis

membaca

intensif dan

membaca

memindai

3.1

Membedakan

antar fakta dan

opini dalam

teks iklan/surat

kabar melalui

membaca

intensif

Fakta

dan

opini

a. Siswa mampu

mengidentifikasi

kalimat fakta

b. Siswa mampu

mengidentifikasi

kalimat opini

1,2, 4, 2, 4, 5,

8, 9 8, 9

3, 5, 6, 1, 3, 6,

7, 10 7, 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

KISI-KISI SOAL BAHASA INDONESIA POST-TEST

SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG

Satuan Pendidikan : Kurukulum Tingkat Satuan Pendidikan

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas/ Semester : IX/ 1

Materi : Fakta dan Opini

Standart

Kompetensi

Kompetensi

Dasar

Materi Indikator Bentuk soal

B-S Uraian Tajuk

Rencana

3.

Memahami

ragam

wacana tulis

membaca

intensif dan

membaca

memindai

3.1

Membedakan

antar fakta dan

opini dalam

teks iklan/surat

kabar melalui

membaca

intensif

Fakta

dan

opini

a. Siswa mampu

mengidentifikasi

kalimat fakta

b. Siswa mampu

mengidentifikasi

kalimat opini

2, 3, 5 1, 2, 7,

7, 9 8, 10

1, 4, 6, 3,4,5,

8, 10 6,9

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

LAMPIRAN

RPP

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(Kelompok eksperimen dengan pendekatan kontekstual)

Nama Sekolah : SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang.

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia.

Kelas/ Semester : IX / Ganjil.

Alokasi Waktu : 2 x 40 menit.

Aspek : Membaca.

Standar Kompetensi : 3. Memahami ragam wacana tulis membaca

intensif dan membaca memindai.

Kompetensi Dasar : 3.1 Membedakan antara fakta dan opini dalam teks

iklan/surat kabar melalui membaca intensif.

A. Indikator

1. Mampu mengidentifikasi kalimat fakta.

2. Mampu mengidentifikasi kalimat opini.

3. Mampu membedakan fakta dan opini.

B. Tujuan

1. Setelah melalui diskusi kelompok, siswa dapat mengidentifikasi

kalimat fakta dengan tepat.

2. Setelah melalui diskusi kelompok, siswa dapat mengidentifikasi

kalimat opini dengan tepat.

3. Setelah melalui diskusi kelompok, siswa dapat membedakan

kalimat fakta dan opini dengan tepat.

C. Materi

1. Fakta : Teks tajuk rencana.

2. Konsep : Pengertian fakta dan opini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

3. Prinsip : Ciri-ciri fakta dan opini.

4. Prosedur : mengidentifikasi fakta dan opini.

D. Pendekatan

1. Contextual Teaching Learning (CTL)

E. Langkah pembelajaran I

No. Kegiatan Pembelajaran Waktu

1. Kegiatan awal

Apersepsi

a. Guru memberi salam

b. Salah seorang siswa memimpin doa

c. Guru mempresensi dan memeriksa kesiapan siswa.

d. Siswa diberi motivasi mengenai pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

e. Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan dan

manfaat pembelajaran yang akan dilaksanakan.

f. Guru menggali pemahaman siswa tentang fakta dan opini.

g. Guru memberikan pre-test kepada siswa mengenai fakta dan

opini.

30 menit

2.

Kegiatan Inti

Eksplorasi:

Siswa diberi contoh teks tajuk rencana (lampiran 1).

Elaborasi:

a. Guru menjelaskan prosedur pembelajaran.

b. Siswa diberi tayangan video iklan “Buka Lapak”.

→ Pemodelan.

c. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, tiap kelompok

beranggotakan 2-4 orang. → Masyarakat belajar.

d. Siswa diberi teks yang berjudul “Kronologi Kecelakaan di

Jalur Puncak Cipanas Menewaskan 8 Orang”.

e. Setiap kelompok menanyakan berbagai hal yang

berhubungan dengan teks. → Bertanya.

5 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

f. Setiap kelompok membaca, mencermati dan memahami teks.

→Inkuiri.

g. Setiap kelompok diminta menemukan pengertian fakta dan

opini beserta ciri-cirinya berdasarkan teks yang sudah

diberikan. → Konstruktivisme.

h. Setiap kelompok mempresentasikan hasil temuannya di

depan kelas.

Konfirmasi:

a. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya mengenai materi

tentang fakta dan opini.

b. Siswa memperoleh jawaban dan peneguhan dari guru.

35 menit

10 menit

3. Kegiatan Akhir

a. Siswa bersama guru melakukan refleksi mengenai materi fakta dan

opini.

b. Siswa dibimbing guru untuk menyimpulkan apa yang telah

diperoleh dari pembelajaran yang telah dilalui.

10 menit

Langkah Pembelajaran Kedua

No Kegiatan Pembelajaran Waktu

1 Kegiatan awal

Apersepsi

a. Guru memberi salam

b. Salah seorang siswa memimpin doa

c. Mempesensi dan memeriksa kesiapan siswa.

d. Siswa diberi motivasi mengenai pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

e. Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan dan

manfaat pembelajaran yang akan dilaksanakan.

5 menit

2

.

Kegiatan Inti

Eksplorasi:

a. Guru meminta siswa menuliskan perbedaan fakta dan

opini di depan kelas.

b. Siswa diberi peneguhan oleh guru mengenai fakta dan

5 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

opini yang telah dipaparkan di papan tulis.

Elaborasi:

a. Guru mengulas kembali mengenai pengertian fakta dan

opini beserta ciri-cirinya.

b. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, tiap kelompok

beranggotakan 2-4 orang.

c. Siswa diberikan teks tajuk rencana yang berjudul

“ Memaksimalkan Standart Penerbangan” (lampiran 2).

d. Siswa menerima instruksi dari guru.

e. Siswa diberi latihan menemukan fakta dan opini dalam tajuk

rencana yang sudah dibagikan.

f. Siswa menanyakan hal yang berhubungan dengan teks.

g. Siswa membaca dan mencermati penugasan yang diberikan

oleh guru.

h. Siswa mengerjakan tugas mengidentifikasi fakta dan opini

dari teks yang sudah diberikan.

Konfirmasi:

a. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya mengenai materi

tentang fakta dan opini .

b. Siswa memperoleh jawaban dan peneguhan dari guru.

25 menit

5 menit

c. Kegiatan Akhir

a. Siswa bersama guru melakukan refleksi mengenai materi fakta

dan opini.

b. Guru memberikan post-test untuk mengukur ketercapaian

pembelajaran.

40 menit

F. Alat/ Bahan/ Sumber belajar

Alat : LCD viewer, laptop, papan tulis

Bahan : Teks

Sumber belajar:

1. Maryati dan Sutopo. 2008. Bahasa dan Sastra Indonesia 3. Jakarta: Pusat

Pebukuan Diknas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Penilaian

a. Lembar penilaian kognitif.

1. Teknik Penilaian : Tes tertulis.

2. Bentuk Instrumen : pre-test dan post-test.

No.

Nama Siswa

Aspek yang dinilai

Skor Benar-Salah Uraian singkat Uraian

No. Aspek yang dinilai Skor

1. Mampu mengidentifikasi 5 kalimat fakta dalam tajuk

rencana. 20

2. Mampu mengidentifikasi 5 kalimat opini dalam tajuk

rencana. 20

3. Mampu menemukan perbedaan fakta dan opini. 10

Jumlah skor 50

b. Lembar penilaian Sikap.

1. Teknik Penilaian : Tes praktik.

2. Bentuk Instrumen : Rubrik penilaian.

No. Aspek yang dinilai Skor

1. Bekerja sama

2. Kemandirian

3. Proaktif

Jumlah Skor

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Keterangan :

A = Baik (3)

B = Cukup baik (2)

C = Kurang (1)

c. Lembar penilaian psikomotorik.

1. Teknik Penilaian : Tes praktik.

2. Bentuk Instrumen : Rubrik penilaian.

No. Aspek Penilaian

1. Mempresentasikan hasil tugas siswa dengan baik.

2. Lafal dan pengucapan baik dan benar.

3. Mengemukakan pendapat menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan

benar.

Keterangan:

A = Baik (3)

B = Cukup baik (2)

C = Kurang (1) Yogyakarta, 20 maret 2017

Mahasiswa

Cicilia Kumara H.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

LAMPIRAN MATERI

FAKTA

Fakta adalah hal (keadaan, peristiwa) yang merupakan kenyataan, sesuatu

yang benar - benar ada atau terjadi (KBBI, 2005:312).

Contoh:

a. Indonesia merdeka tahun 1945.

b. Kejadian tanah longsor yang menewaskan puluhan rumah di Sukabumi terjadi

dini hari tanggal 21 januari 2017 pukul 01.30 WIB.

Ciri-ciri fakta:

a. Bersifat obyetif (apa adanya dan tidak dibuat-buat) yang dilengkapi

dengan data berupa keterangan atau angka yang menggambarkan keadaan.

b. Biasanya dapat menjawab pertanyaan: apa, siapa, di mana, kapan, berapa

dengan jumlah pasti.

c. Menunjukkan peristiwa atau informasi yang telah terjadi.

d. Memiliki data yang akurat misalnya tanggal, tempat dan waktu kejadian.

e. Memiliki narasumber yang dapat dipercaya.

OPINI

Menurut KBBI (2005: 800) Opini adalah pendapat, pikiran, pendirian..

Pendapat orang mengenai suatu hal berbeda-beda. Perbedaan pendapat bergantung

pada sudut pandang dan latar belakang yang dimiliki. Pendapat dapat berupa

saran, kritik, tanggapan, harapan, nasihat, atau ajakan. Pendapat atau opini adalah

sesuatu yang kebenarannya masih perlu diuji, karena bentuknya masih berupa

pendapat. Kalimat yang mengungkapkan pendapat penulis biasanya ada kata,

menurut saya, sepertinya, bagus sekali, sangat (bagus), dan sejenisnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Contoh:

a. Mandi malam itu dapat menyebabkan penyakit rematik.

b. Menurut saya, wanita cantik itu yang memiliki kulit putih, rambut panjang dan

tubuh tinggi .

Ciri-ciri opini:

1. Bersifat subjektif dan dilengkapi uraian tentang pendapat, saran atau

ramalan tentang sebab dan akibat terjadinya peristiwa.

2. Berisi tanggapan terhadap peristiwa yang terjadi, berisi jawaban atas

pertanyaan: mengapa dan bagaimana.

3. Menunjukkan peristiwa yang belum atau akan terjadi pada masa yang akan

datang (baru berupa rencana).

4. Berdasarkan pemikiran, kemungkinan dan perasaan.

5. Tidak memiliki data yang akurat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Lampiran 1

Teks 1

Kronologi Kecelakaan di Jalur Puncak Cipanas

Menewaskan 8 Orang

BOGOR, KOMPAS - Sebuah bus pariwisata terlibat kecelakaan dengan

sejumlah kendaraan lainnya di Jalur Puncak, tepatnya di Desa Ciloto, Cipanas,

Cianjur, Jawa Barat, Minggu (30/4/2017). Dilaporkan, delapan orang tewas dan

sejumlah orang lainnya luka-luka. Kabid Humas Polda Jawa Barat Komisaris

Besar Yusri Yunus mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB,

antara bus pariwisata bernomor polisi B 7057 BGA dengan tiga mobil, empat

sepeda motor, dan sebuah angkot jurusan Cipanas- Puncak.

“Laporan sementara 8 orang meninggal dunia dan belasan orang

mengalami luka-luka dalam kejadian tersebut. Korban sudah dievakuasi ke

Rumah Sakit Cimacan, Cipanas," ucap Yusri, saat dikonfirmasi. Dari informasi

sementara, sambung Yusri, bus pariwisata tersebut bergerak dari

arah Puncak menuju Cipanas. Dugaan sementara, bus tersebut mengalami rem

blog dan menabrak beberapa kendaraan yang berada di depannya. Usai menabrak,

bus langsung terperosok ke perkebunan. Hingga kini, polisi masih berada di lokasi

melakukan evakuasi dan melakukan rekayasa lalu lintas. Korban sudah dilarikan

ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan. Kondisi arus lalu lintas pun macet

akibat peristiwa itu. (Kompas, 30 April 2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Teks 2

(https://i2.wp.com/rejekinomplok.net/wp-content/uploads/2016/10/iklan-

penawaran.jpg?resize=680%2C46 )

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Lampiran 2

Memaksimalkan Standar Keselamatan Penerbangan

Persepsi bahwa tingkat keselamatan penerbangan nasional telah memasuki

kategori menakutkan mendapatkan pembenaran. Pekan ini, Departemen

Perhubungan merilis daftar peringkat terbaru perusahaan penerbangan dan standar

keselamatan mereka. Dari 21 perusahaan yang dinilai, hanya satu yang masuk

kategori I atau berkinerja baik. Sisanya hanya masuk kategori II atau sedang, dan

bahkan III, alias buruk. Hasil pemeringkatan itu, ironisnya, tidak mengejutkan.

Hal itu tidak mengejutkan karena semua paham bahwa standar keselamatan

penerbangan di negeri ini memang rendah. Tidak mengejutkan karena kecelakaan

pesawat yang menelan korban jiwa bukan satu-dua kali terjadi. Hal ini sering

terjadi.

Sebuah lembaga audit penerbangan internasional sebelumnya telah

menetapkan bahwa tidak ada satu pun maskapai penerbangan Indonesia yang

masuk kategori I. Beberapa negara, terutama Amerika Serikat (AS), bahkan

mengeluarkan peringatan kepada warganya agar tidak menggunakan jasa

penerbangan Indonesia. Tentu itu menjadi sebuah pukulan telak bagi kredibilitas

penerbangan sipil negeri ini. Adapun yang sangat disesalkan adalah upaya untuk

meningkatkan standar keselamatan itu jauh lebih lambat daripada yang

diharapkan. Setelah sekian lama, hanya satu dari 21 maskapai yang berhasil

masuk ke kategori I. Maskapai yang masuk kategori I pun belum diakui IATA

Organization Safety Audit (IOSA). Hal ini terjadi karena tidak juga memiliki

sertifikat IOSA.

Posisi itu lagi-lagi membuat reputasi penerbangan nasional berada dalam

bahaya. Karena itu, harus ada upaya yang lebih dari sekadarnya untuk

memulihkan citra buruk yang telanjur telah terbentuk. Pemerintah harus

menetapkan kebijakan yang memaksa agar upaya-upaya peningkatan standar

keselamatan penerbangan dilakukan secepat-cepatnya dan secermat-cermatnya.

Pemerintah ditantang untuk lebih tegas lagi dalam menerapkan sanksi.

Pencabutan izin operasi kepada maskapai penerbangan yang masuk kategori III

atau buruk harus dilakukan tanpa diskriminasi. Maskapai mana pun yang sejatinya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

masih berada di kategori III harus dicabut izinnya. Pemberian privilese agar

maskapai tertentu lolos peringkat dan masuk kategori II tidak boleh terjadi. Ke

depan, kriteria terhadap pemberian izin baru perlu diperketat. Maskapai baru yang

ingin masuk pasar penerbangan nasional, misalnya, haruslah maskapai yang

mampu memenuhi kategori I. Bila tidak, izin operasi tidak boleh diterbitkan.

Sebaliknya, bagi maskapai yang sudah ada, dalam kurun waktu tertentu misalnya,

diharuskan memenuhi standar kategori I. Bila tidak, izin operasinya dapat dicabut.

Dengan sistem itu, pengguna jasa mendapatkan jaminan standar keamanan

terbaik. Upaya seperti itu mestinya menjadi sebuah keniscayaan.

Pengguna jasa penerbangan tentu berharap semua maskapai mencapai

standar keselamatan di atas rata-rata. Berbeda dengan bus kota yang boleh mogok

di tengah jalan, bagi transportasi udara, kerusakan mesin dan kekacauan sistem

pascalepas landas adalah dosa terbesar. Maskapai penerbangan juga tidak boleh

terjebak dalam perang tarif. Liberalisasi dalam pasar bebas tidak berarti kebebasan

dalam mematikan pesaing dengan menerapkan tarif serendah-rendahnya. Karena

kalau itu yang terjadi, dan standar keselamatan dikorbankan, maskapai

penerbangan sejatinya tengah mematikan pengguna jasa dalam arti harfiah. Itu

jelas sebuah kejahatan kemanusiaan. Sungguh menyeramkan jika sejatinya itu

yang terus berlangsung selama ini. (Kompas, 31 Maret 2017) .

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(Kelompok kontrol dengan pendekatan tradisional)

Nama sekolah : SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang.

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia.

Kelas/ semester : IX / Ganjil.

Alokasi Waktu : 2 x 40 menit.

Aspek : Membaca.

Standar Kompetensi : 3. Memahami ragam wacana tulis

membaca intensif dan membaca memindai.

Kompetensi Dasar : 3.1 Membedakan antara Fakta dan opini

dalam teks iklan/surat kabar melalui

membaca intensif.

G. Indikator

4. Mengidentifikasi kalimat yang mengandung fakta.

5. Mengidentifikasi kalimat yang mengandung opini.

H. Tujuan

4. Siswa dapat mengidentifikasi kalimat fakta dengan baik.

5. Siswa dapat mengidentifikasi kalimat opini dengan baik.

I. Materi

1. Pengertian fakta dan opini.

2. Ciri-ciri fakta dan opini.

J. Metode

Ceramah, diskusi dan inkuiri.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

K. Langkah pembelajaran I

No. Kegiatan Pembelajaran Waktu

1. Kegiatan awal

Apersepsi

h. Guru memberi salam

i. Salah seorang siswa memimpin doa

j. Mempesensi dan memeriksa kesiapan siswa.

k. Siswa diberi motivasi mengenai pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

l. Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan dan manfaat

pembelajaran yang akan dilaksanakan.

m. Guru memberikan pre-test kepada siswa mengenai fakta dan opini.

15 menit

2.

Kegiatan Inti

Eksplorasi:

1. Siswa diberi pertanyaan mengenai fakta dan opini.

Elaborasi:

i. Pembahasan materi mengenai pengertian fakta dan opini

beserta ciri-cirinya.

j. Siswa mencermati berbagai teks iklan.

k. Siswa mengidentifikasi fakta dan opini berbagai teks iklan.

l. Siswa bersama teman sebangku mendiskusikan pengungkapan

yang berupa fakta dan opini dalam teks.

Konfirmasi:

c. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya mengenai materi

tentang fakta dan opini.

d. Siswa memperoleh jawaban dan peneguhan dari guru.

10 menit

30 menit

10 menit

3. Kegiatan Akhir

1. Siswa bersama guru melakukan refleksi mengenai materi fakta dan

opini.

2. Siswa dibimbing guru untuk menyimpulkan apa yang telah

15 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

diperoleh dari pembelajaran yang telah dilalui.

Langkah Pembelajaran Kedua

No Kegiatan Pembelajaran Waktu

1 Kegiatan awal

Apersepsi

f. Guru memberi salam

g. Salah seorang siswa memimpin doa

h. Mempesensi dan memeriksa kesiapan siswa.

i. Siswa diberi motivasi mengenai pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

j. Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan dan

manfaat pembelajaran yang akan dilaksanakan.

5 menit

2. Kegiatan Inti

Eksplorasi:

c. Siswa mengulas kembali perbedaan fakta dan opini.

d. Siswa mendapat penegasan mengenai materi fakta dan

opini dari guru.

Elaborasi:

i. Siswa diberi teks tajuk rencana yang berjudul “Kebakaran

Hutan”.

j. Siswa menanyakan hal yang berhubungan dengan teks.

k. Siswa diberi latihan menemukan fakta dan opini dalam

tajuk rencana.

l. Setiap kelompok mempresentasikan hasil pekerjaan di

depan kelas

m. Siswa lain memberikan komentar atas presentasi

kelompok yang maju

Konfirmasi:

d. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya mengenai materi

tentang fakta dan opini .

e. Siswa memperoleh jawaban dan peneguhan dari guru.

5 menit

30 menit

5 menit

f. Kegiatan Akhir

1. Siswa bersama guru melakukan refleksi mengenai materi

membaca intensif (fakta dan opini)

2. Guru memberikan post-test untuk mengukur ketercapaian

pembelajaran.

35 menit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

L. Alat/ Bahan/ Sumber belajar

Alat : LCD viewer, laptop, papan tulis

Bahan : Teks

Sumber belajar: Maryati dan Sutopo. 2008. Bahasa dan Sastra Indonesia 3.

Jakarta: Pusat Pebukuan Diknas

Penilaian

Kognitif

1. Teknik Penilaian : Tertulis

2. Bentuk Tes : Uraian

Instrumen

a. Cermati teks di atas ini ! Tulislah yang termasuk opini dan fakta!

b . Jelaskan perbedaan fakta dan opini!

Afektif

No Aspek yang dinilai Skor

1. Kemauan mendengarkan pendapat orang

lain

2. Kemampuan berbicara di depan kelas

3. Partisipasi dalam diskusi.

Jumlah Skor

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Psikomotorik

No

.

Nam

a

Sisw

a

Tanggung

Jawab Bertanya Menanggapi Disiplin

Kerj

asam

a

Keterangan :

A = Sangat baik (4)

B = Baik (3)

C = Cukup (2)

D = Kurang (1)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Yogyakarta, 20 maret 2017

Kepala SMP Strada Santa Maria 1 Guru Mata Pelajaran

Agustinus Supriyadi, S.Pd. Irin Lorensi Tri,S.Pd.

NIK.1981055 NIK. 2012035

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Lampiran 1

Kebakaran Hutan

Telah terjadi kejadian bencana alam hutan terbakar di wilayah Kalimantan,

Indonesia. Kejadian ini diperkirakan disebabkan oleh musim kemarau yang panas

sehingga memicu terjadi kebakaran hutan. Sebab akibat memang belum

ditentukan pasti karena belum diinvestigasi secara meniliti oleh petugas, karena

petugas masih fokus untuk membuat api yang membakar hutan ini padam. Hutan

sudah terbakar sebagian dan asap tebal dimana-mana yang mengancam kehidupan

manusia dan makhluk hidup di sekitar hutan. Semua pihak sudah berkerah untuk

menyelesaikan masalah ini, dan semoga bencana ini dapat segera selesai untuk

menghindari hutan gundul dan hilangnya ekosistem alam.

Selain dari beberapa kejadian yang dipastikan akan muncul dari bencana

diatas, diperkirakan bakal muncul adanya beberapa penyakit yang menyerang

manusia dan hewan serta tumbuh-tumbuhan akibat asap kebakaran hutan yang

tebal dan dimana-mana dan api menyala sangat tinggi. Penyakit dari akibat

bencana kebakaran hutan memang menyerang dalam sistem pernafasan.

Masyarakat berharap semua pihak yang dikerahkan oleh pemerintah daerah dan

pusat segera mengatasi bencana tersebut agar kerugian tidak berimbas semakin

banyak lagi.

Disini masih ada beberapa pohon yang masih hidup dan dekat dengan api

yang menjala sangat tinggi, ini membuat para pecinta alam prihatin karena pohon-

pohon akan mati dan hilangnya daerah resapan air apabila musim hujan sudah

datang. Para pecinta alam menyebutkan apabila hilangnya daerah resapan air akan

menimbulkan juga bencana yang menyerang pemukiman masyarakat sekitar.

Selain itu telah disebutkan tadi diatas selain bencana, makhluk hidup juga akan

kehilangan ekosistem, dengan demikian para pecinta alam mengajak semua pihak

untuk menyelesaikan masalah ini dan belajar agar besok tidak terjadi kejadian ini

yang kedua kalinya. (Kompas, 1 April 2017)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Soal!

a. Cermati teks di atas! Tulislah yang termasuk opini dan fakta!

b. Jelaskan perbedaan fakta dan opini!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

LAMPIRAN

SOAL TES

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

SOAL PRE-TEST

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas/ Semester : IX/1

Petunjuk!

a. Bacalah soal-soal di bawah ini dengan cermat.

b. Berilah tanda centang (√) pada kalimat yang menunjukkan fakta.

c. Berilah tanda silang (X) pada kalimat yang menunjukkan opini.

A. Benar-Salah

No Pernyataan Fakta Opini

1. Rombongan umat budhha tiba di Candi Mendut

sekitar pukul 15.30. (Suara Merdeka, 9 Mei 2017).

2. Secara nominal, tagihan rekening listrik pelanggan

900 VA nosubsidi nantinya akan meningkat dari

sekitar Rp74.000/bulan menjadi Rp180.000/bulan

pada mei ini. (Koran Sindo, 18 Mei 2017).

3. Sejatinya, predikat yang disandang Kota

Yogyakarta sebagai Kota Pendidikan, Kota Budaya

dan Kota Pariwisata sudah menjadi beban tersendiri

bagi siapa pun yang memimpin kota ini. (Bernas, 5

Mei 2017).

4. Sebanyak 10 tim berhasil masuk ke final dalam

Lomba Kompetensi Siswa (LKS) sekolah

Menengah Kejuruan (SMK) pemasaran tingkat

nasional dengan tema “Advan SMK Sales Awards”

2017 yang digelar di Hotel Adhiwangsa Solo,

Selasa (16/5). (Bernas, 17 Mei 2017).

5. Aksi konvoi dan corat-coret hampir selalu ada

disetiap pengumuman kelulusan ujian. (Suara

Merdeka, 9 Mei 2017).

Nama :

No.Abs :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

6. Indonesia dalam waktu dekat akan mendatangkan

30.00 ekor sapi untuk mengatasi krisis daging sapi

di Indonesia. (Suara Merdeka, 10 Mei 2017).

7. Hadirnya buku cerita yang dilengkapi dengan alat

permainan edukatif ini diharapkan mampu

menumbuhkan dan menigkatkan minat baca pada

anak. (Bernas, 6 Mei 2017).

8. Kepolisian Resor Kota Surakarta berhasil menyita

1.433 liter minuman beralkohol jenis ciu dari 22

kasus dalam kegiatan operasi penyakit masyarakat

di wilayah solo selama mei 2017. (Bernas, 30 Mei

2017).

9. Kapolres Temanggung AKBP Maesa Soegriwadi

Temanggung, Minggu (28/5) mengatakan ketiga

pejudi online ditangkap di tempat yang berbeda.

( Bernas, 29 Mei 2017).

10. Momentum pemilihan kepala desa begitu

dinantikan oleh orang-orang kecil, terutamasaat

paceklik. ( Bernas, 29 Mei 2017).

Petunjuk!

a. Bacalah soal-soal di bawah ini dengan cermat.

b. Identifikasikan teks tersebut apakah fakta atau opini dan berikan alasanya

yang mendukung.

B. URAIAN

1.

Andai kata kesadaran tentang toleransi sudah dilakukan

sejak dulu, barangkali masyarakat kita memiliki

ketahanan yang cukup untuk menghadapi merebaknya

radikalisme dan sikap intoleransi yang terus dihembuskan-

hembuskan oleh kelompok tertentu. ( Bernas, 8 Mei

2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………….…………

2.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

……………………………………………………………….…………………

3.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

4.

Ketua MPR RI Zulkifli Hasan mengatakan, bangsa

Indonesia merasakan mulai memudarnya nilai-nilai luhur

keindonesiaan. (Republika, 2 Juni 2017).

Sejak awal tahun ini, pemerintah sudah memperkirakan

kebutuhan daging pada bulan puasa ini sekitar 60 ribu ton.

( Republika, 31 Mei 2017).

Presiden Jokowi melalui Keputusan Presiden Nomor

24 Tahun 2016 telah menetapkan hari lahir Pancasila

pada 1 Juni 1945 sebagai haru libur nasional. (Kompas,

27 Mei 2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

5.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

6.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

Sesaat setelah pembukaan pasar Bursa Efek Indonesian(BEI),

saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) langsung

terpangkas sekitar 2,16% ke level Rp 17.025/ lembar saham,

setelah itu disusul saham PT Bank Negara Indonesia Tbk

(BBNI) yang merosot sekitar 1,15% ke level Rp

6.475/lembar saham dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)

yang turun 1,04% ke level Rp 11.850/ lembar saham. (Koran

Sindo, 18 Mei 2017).

Bagi sebagian orang, terbitnya peraturan pemerintah

pengganti UU (perppu) seperti petir di siang bolong yang

mengagetkan. (Kompas, 27 Mei 2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

7.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

……………………………..……………………………………………………

8.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

9.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

Para wisatawa, khususnya wisatawan mancanegara,

selama ini memang tertarik dengan keberadaan desa-desa

yang bertema wisata. (Bernas, 16 Mei 2017).

Presiden mengatakan bahwa ia adalah pilihan rakyat dan

dilantik sebagai presiden harus berpegangan dan menjaga

konstitusi. (Bernas, 18 Mei 2017).

Menurut Wakil Ketua DPRD Kota Semarang,

Pancasila dalam setiap butirnya sudah mengandung

pedomandan aturan untuk berkehidupan

bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. (Bernas, 2

Juni 2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

…………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………

10.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………

C. Tajuk Rencana

Petunjuk:

1. Bacalah tajuk rencana di bawah ini dengan baik.

2. Identifikasi kalimat fakta dan kalimat opini.

3. Kerjakan di lembar soal yang sudah disediakan.

Ketegasan Kepala Negara

Kasus korupsi KTP Elektronik sungguh mencemaskan. Akankah negeri ini

menjadi negeri yang bersih atau justru terus dibajak oleh koruptor?

Namun, pernyataan tegas Presiden Joko Widodo paling tidak memberikan

harapan di tengah keprihatinan mendalam. Presiden Jokowi meminta Komisi

Pemberantasan Korupsi agar membongkar tuntas megakorupsi ini. Nada kesal

saat ditanya pers, presiden bahkan melontarkan pernyataan yang keras bahwa

korupsi mengacaukan sistem kependudukan yang akan dibangun.

Kenaikan harga sembako selalu menjadi “bencana” bagi

masyarakat setiap menghadapi bulan suci Ramadhan dan

Idhul Fitri. ( Bernas, 18 Mei 2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

“Sekarang jadi bubrah semua gara-gara anggaran dikorupsi”. Ujar Jokowi.

Habis hampir Rp 6 triliun, jadinya KTP yang dulu kertas, sekarang jadi plastik,

hanya itu saja. Sistemnya juga belum benar”, tambahnya. Kata “bubrah”yang

dipilih Jokowi tentu bukan tanpa maksud. Bubrah dalam bahasa Jawa

mengandung arti kerusakan yang membesar, parah. Pernyataan tegas Presiden ini

menjadi penting mengingat dari dakwaan yang dibacakan dipersidangan pekan

lalu. Kasus E-KTP diduga melibatkan banyak pihak, mulai dari pejabat eksekutif,

legislatif , bahkan badan usaha milik negara, hingga swasta. Ada 25 anggota DPR

dari sembilan partai politik yang disebut namanya.

Pengalaman selama ini, setiap kasus korupsi besar dibongkar, perlawanan

biasanya gencar dilakukan. Apabila itu terjadi, bukan tidak mungkin

pengungkapan kasus korupsi ini tidak akan tuntas sampai keakarnya. Padahal

kasus ini sungguh mencederai keadilan. Uang rakyat yang sedemikian besar

“dirampok” oleh segelintir orang. Kerugian negara yang ditimbulkan negara dari

kasus KTP-el mencapai Rp2,31 triliun. Ini setara dengan harga 1,43 ton beras

sejahtera untuk 7,98 juta rumah tangga sasaran keluarga miskin.

Pembiaran kasus ini akan membuat kesabaran rakyat habis dan bisa

menggunakan cara-caranya sendiri. Rakyat sebagai pemberi mandat tidak akan

lagi mempercayai orang-oramg mereka pilih mengurus negeri ini. Dased Joesoef

dalam tulisannya Membangun Budaya Bangsa dan Nilai Keindonesiaan demi

Masa Depan Bangsa, mengingatkan bangsa ini dapat hancur bukan karena gagal

menjadikan demokratis, bukan karena kehabisan sumber-sumber alami untuk

kehidupan rakyatnya, melainkan karena salah arah penggunaan sumber itu dan

penyalahgunaan kekuasaan oleh elite politikus penguasa. Dari sini Jokowi sebagai

kepala negara harus mengambil peran. Tidak cukup membuat pernyataan, tetapi

juga memimpin rakyatnya untuk memberantas korupsi hingga ke akar-akarnya

dengan menjalankan segala undang-undang dan peraturan selurus-lurusnya sesuai

sumpahnya.

(Dikutip dari tajuk rencana , Kompas, 13 Maret 2017)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Soal!

1. Identifikasikan 5 kalimat fakta yang terdapat dalam tajuk rencana di atas!

2. Identifikasikan 5 kalimat opini yang terdapat dalam tajuk rencana di atas!

3. Jelaskan perbedaan fakta dan opini.

Lembar Jawab!

1. Identifikasi 5 kalimat fakta .

No FAKTA

2. Identifikasi 5 kalimat opini.

No Opini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

3. Jelaskan perbedaan fakta dan opini.

No Pembeda Fakta Opini

1.

Pengertian

2.

Ciri-ciri

3.

Fokus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

KRITERIA PENILAIAN FAKTA dan OPINI (Pre-test)

A. Benar Salah

1. Skor 2: Jika siswa mampu menjawab pertanyaan benar salah dengan

benar.

2. Skor 0: Jika siswa tidak mampu menjawab pertanyaan benar salah.

B. URAIAN

1. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

2. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

3. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

4. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

5. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

6. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

7. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

8. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

9. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

10. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

C. URAIAN TAJUK RENCANA

Pernyataan Fakta.

1. Skor 20 : Jika siswa mampu menemukan 5 pernyataan dalam bentuk

kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

2. Skor 16: Jika siswa mampu menemukan 4 pernyataan dalam bentuk

kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

3. Skor 12: Jika siswa mampu menemukan 3 pernyataan dalam bentuk

kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

4. Skor 8: Jika siswa mampu menemukan 2 atau kurang dari 2 pernyataan

dalam bentuk kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

Pernyataan Opini.

1. Skor 20: Jika siswa mampu menemukan 5 pernyataan dalam bentuk

kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

2. Skor 16: Jika siswa mampu menemukan 4 pernyataan dalam bentuk

kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

3. Skor 12: Jika siswa mampu menemukan 3 pernyataan dalam bentuk

kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

4. Skor 8: Jika siswa mampu menemukan 2 atau kuramg da pernyataan

dalam bentuk kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

Membedakan fakta dan opini

1. Skor 10: Jika siswa mampu membedakan fakta dan opini berdasarkan

pengertian, ciri-ciri dan fokus pembeda fakta dan fakta.

2. Skor 5: Jika siswa hanya mampu menyebutkan dua kategori pembeda

fakta dan opini.

3. Skor 1: Jika siswa hanya mampu menyebutkan satu kategori pembeda

fakta dan opini.

SOAL POST-TEST

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas/ Semester : IX/1

Petunjuk!

d. Bacalah soal-soal di bawah ini dengan cermat.

e. Berilah tanda centang (√) pada kalimat yang menunjukkan fakta.

f. Berilah tanda silang (X) pada kalimat yang menunjukkan opini.

A. Benar-Salah

No Pernyataan Fakta Opini

1. Memiliki jumlah penduduk terbesar dan klub sepak

bola terbanyak di Asia Tenggara, semestinya

Indonesia bisa menjadi raja di kawasan Asean.

(Koran sindo, 28 Mei 2017).

2. Layanan kesehatan lansia ada di 2.432 puskesmas

dan 14 rumah sakit di Jakarta. (Kompas, 30 Mei

2017).

3. Bank BRI mencatatkan sejak tahun 2015

mengalami kenaikan peringkat dari posisi ke-457,

kemudian menjadi 429 dan pada tahun 2016

menjadi 386. (Korasn Sindo, 29 Mei 2017 dengan

perubahan).

4. Ramadan seharusnya digunakan sebagai instropeksi

diri. ( Suara Merdeka, 27 Mei 2017).

5. Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan, pihaknya

masih memgumpulkan fakta dan data untuk

menetapkan tersangka kasus pembeliian helikopter.

(Suara Merdeka, 27 Mei 2017 dengan perubahan).

6. Secara perlahan, kesenjangan ekonomi akan

menjadi persoalan yang harus segera diselesaikan.

(Kompas, 23 Mei 2017).

7. Pemerintah menetapkan 1 Ramadhan 1438 Hijriyah

jatuh pada Sabtu (27/5). (Suara Merdeka, 27 Mei

2017).

8. Bagi sebagian orang, museum masih menjadi

Nama :

No.Abs :

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

tempat yang asing karena terkesan kuno, jadul dan

tidak menarik bagi sebagian orang. (Koran Sindo,

28 Mei 2017).

9. Tanggal 1 Juni diperingati sebagai hari lahirnya

Pancasila. (Suara Merdeka, 2 Juni 2017).

10. Universitas adalah petinggi kementrian yang paling

bertanggungjawab, tetapi terkesan membiarkan

bahkan tidak menganggap penting keadaan darurat

negara ini. ( Kompas, 23 Mei 2017).

Petunjuk!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

c. Bacalah soal-soal di bawah ini dengan cermat.

d. Identifikasikan teks tersebut apakah fakta atau opini dan berikan alasanya

yang mendukung.

B. URAIAN

1.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

……………………

2.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

……………………

3

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

Data Dinas Kebudayaan DIY mencatat kunjungan museum pada

tahun 2015 sebanyak 2,07 juta orang. (Koran Sindo, 28 Mei 2017).

Sebanyak 83 orang Pegawai Tidak Tetap (PTT) Kementrian

Kesehatan di Kabupaten Magelang diangkat menjadi Pegawai

Negri Sipil (PNS). (Suara Merdeka, 2 Juni 2017).

Satuan Tugas Pangan Polri menilai, ada unsur penipuan di

balik tetap tingginya harga daging di sejumlah pasar di Jakarta

pada akhir pekan pertama Ramadhan 1438H. (Republika, 31

Mei 2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………

4.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

……………………

5.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

……………………

6.

Indonesia harusnya bisa lebih baik daripada negara-negara

sekitar, karena kita punya modal sumber alam melimpah dan

bonus demokrasi. (Kompas, 31 Mei 2017).

Sekarang yang kita butuhkan adalah persatuan yang sekaligus

menyuburkan kesadaran keberagaman serta memperkokoh

landasan, pilar dan atap bangunan negara yang aspiratif dan

pasrtisipatif ini. (Kompas, 26 Mei 2017).

Presiden Jokowi nampaknya sudah mulai gerah dengan

maraknya aksi-aksi intoleran dan juga munculnya organisasi

yang tidak berpijak pada falsafah Pancasila. (Bernas, 19 Mei

2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

……………………

7.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

……………………

8.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

Ribuan pelajar SMA sederajat dari lima kabuaten/kota ikrar anti

kekerasan dan anti radikalismedi GOR AmongragaYogyakarta,

Kamis (18/5) sore. (Bernas, 19 Mei 2017).

Gempa bermagnetudo 6,6 skala richter yang berpusat 38

kilometer barat laut Poso, Sulawesi Tengah, Senin (29/5) pukul

21.35 WIB menyebabkan sekitar 100 bangunan termasuk SD

Negeri Soda, Kabupaten Poso rusak parah. (Kompas, 31 Mei

2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

…………………………………………………………………………

……………………

9.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

……………………

10.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………

……………………

C. Tajuk Rencana

Petunjuk:

1. Bacalah tajuk rencana di bawah ini dengan baik.

2. Identifikasi kaliamt fakta dan kalimat opini.

Menjelang periode puncak musim lebaran 2017, maskapai

PT Garuda Indonesia Tbk akan menyiapkan 61.324 kursi

penerbangan ekstra untuk mengantisipasi peningkatan trafik

penumpang. (Bernas, 15 Mei 2017).

“Urusan pemantapan Pancasila ini harus kita selesaikan”

kata Wiranto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta,

Selasa (30/5). (Komas, 31 Mei 2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

3. Kerjakan di lembar soal yang sudah disediakan.

IBF dan Semangat Literasi

Perhelatan Islamic Book Fair (IBF) 2017 di Jakarta Convention Center

(JCC), Senayan, Jakarta berakhir pada hari Ahad (7/5) malam. Pameran buku

yang pada tahun 2017 menginjak tahun ke-16 ini mendapat antusiasme yang

meriah dari masyarakat. Setidaknya itu terlihat dari begitu penuhnya area dan stan

pameran oleh para pengunjung, baik yang hendak memborong buku maupun yang

sekadar window shopping. Tidak sedikit pengunjung yang memanfaatkan

perhelatan IBF ini sebagai wisata buku. Sebuah pandangan bahwa pameran buku

ini merupakan aktivitas yang mengasyikan.

Harus diakui, gelaran IBF yang baru pertama kali diadakan di JCC ini

dibanjiri oleh pengunjung. Jumlah masyarakat yang hadir ke lokasi acara

membludak, bertambah terus setiap harinya. Apalagi, pengunjung dimanjakan

dengan hadirnya buku dari ratusan penerbit dan puluhan ribu judul. Lihat saja

bagaimana pengunjung berdesak-desakan di dalam lokasi pameran sehingga

kesulitan untuk melintas. Padahal, jarak antarstan sudah sedemikian lebar

dibandingkan saat IBF digelar di Istora Senayan. Selama 15 kali gelaran IBF,

memang baru ini dilaksanakan di JCC. Gedung Istora Senayan yang menjadi

langganan lokasi acara sedang dalam masa renovasi menjelang pelaksanaan Asian

Games 2018 mendatang.

Sebagaimana pengakuan salah satu petugas gedung di JCC, gedung megah

ini biasanya mampu dipenuhi oleh pengunjung saat pameran komputer digelar.

Akan tetapi, pada ajang IBF kali ini, jumlah pengunjungnya lebih banyak

daripada saat pameran komputer. Tentu saja kita menyambut fenomena ini dengan

antusias pula. Pada saat produk teknologi digital dalam berbagai variannya

memenuhi relung bacaan kita, ternyata produk buku fisik masih tidak kehilangan

peminatnya. Saat gempuran media sosial dengan beragam informasinya juga

mengepung keseharian kita, tidak sedikit dari masyarakat kita yang menumpahkan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

sumber referensi pengetahuannya pada buku. Pada saat itu pula, baik media

televisi maupun video on demand menjadi rujukan tontonan, sebagaian

masyarakat kita masih menggantungkan bahan rujukan informasinya dari buku.

Masyarakat kita sejatinya adalah suka dengan bahan bacaan. Namun,

tidak semua lapisan masyarakat kita mudah mendapatkannya. Bisa karena faktor

ekonomi, bisa pula karena faktor kemudahan dalam mengakses bahan bacaan.

Harga buku yang terbilang murah, belum tentu murah bagi sebagian masyarakat.

Alih-alih untuk mendapatkan buku berkualitas, buku bahan pengajaran wajib di

sekolah dasar saja bukan hal yang mudah untuk mendapatkannya. Sedangkan

saudara-saudara kita yang tinggal di pedesaan ataupun daerah terpencil,

mengalami kendala yang sama dalam memperoleh bahan bacaan.

Oleh karena itu, pernyataan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan,

Muhadjir Efendi, saat Hari Pendidikan Nasional 2 mei lalu menemukan

maknanya. (Sabtu,6/5) Mendikbud mengatakan bahwa pemerintah menekankan

pendidikan merata dan berkualitas menjadi pekerjaan rumah pemerintah yang

hendak dituntaskan. Saat ini, menurut Mendikbud, pemerintah sudah mampu

menyediakan pendidikan yang merata di pedesaan dan perkotaan, tetapi masih ada

kendala dalam hal pemerataan kualitasnya. Sesuai amanat UUD 1945, pendidikan

tidak hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga masyarakat. Peran aparat

pemerintah dan guru selaku ujung tombak percepatan pemerataan pendidikan

berkualitas sangat diminati. Pemerintah mesti menangkap semangat literasi

masyarakat ini dengan berbagai program dan kegiatan. Semoga IBF bisa seiring

dalam meningkatkan tingkat literasi masyarakat kita. ( Bernas, 6 mei 2017)

Soal!

1.Temukan 5 kalimat fakta yang terdapat dalam tajuk rencana di atas!

2. Temukan 5 kalimat opini yang terdapat dalam tajuk rencana di atas!

3. Jelaskan perbedaan fakta dan opini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Lembar Jawab!

4. Identifikasi kalimat fakta .

No FAKTA

5. Identifikasi kalimat opini.

No Opini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

6. Jelaskan perbedaan fakta dan opini.

No Pembeda Fakta Opini

1.

Pengertian

2.

Ciri-ciri

3.

Fokus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Lampiran

KRITERIA PENILAIAN FAKTA dan OPINI (Post-test)

B. Benar Salah

3. Skor 2: Jika siswa mampu menjawab pertanyaan benar salah dengan benar.

4. Skor 0: Jika siswa tidak mampu menjawab pertanyaan benar salah.

C. URAIAN

11. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

12. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

13. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

14. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

15. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

16. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

17. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

18. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

19. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

20. Skor 3: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar dan disertai alasan yang logis.

Skor 1: Jika siswa mampu menjawab pernyataan di dalam kolom dengan

benar, tanpa disertai alasan yang logis.

D. URAIAN TAJUK RENCANA

Pernyataan Fakta.

1. Skor 20 : Jika siswa mampu menemukan 5 pernyataan dalam bentuk

kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

2. Skor 16: Jika siswa mampu menemukan 4 pernyataan dalam bentuk

kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

3. Skor 12: Jika siswa mampu menemukan 3 pernyataan dalam bentuk

kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

4. Skor 8: Jika siswa mampu menemukan 2 atau kurang dari 2 pernyataan

dalam bentuk kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

Pernyataan Opini.

1. Skor 20: Jika siswa mampu menemukan 5 pernyataan dalam bentuk

kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

2. Skor 16: Jika siswa mampu menemukan 4 pernyataan dalam bentuk

kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

3. Skor 12: Jika siswa mampu menemukan 3 pernyataan dalam bentuk

kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

4. Skor 8: Jika siswa mampu menemukan 2 atau kuramg da pernyataan

dalam bentuk kalimat yang terdapat dalam tajuk rencana.

Membedakan fakta dan opini

1. Skor 10: Jika siswa mampu membedakan fakta dan opini berdasarkan

pengertian, ciri-ciri dan fokus pembeda fakta dan fakta.

2. Skor 5: jika siswa hanya mampu menyebutkan dua kategori pembeda fakta

dan opini.

3. Skor 1: Jika siswa hanya mampu menyebutkan satu kategori pembeda

fakta dan opini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

LAMPIRAN

KUNCI JAWABAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

KUNCI JAWABAN PRE-TEST

A. Benar-Salah

No Fakta Opini

1. √

2. √

3. X

4. √

5. X

6. X

7. X

8. √

9. √

10 X

B. URAIAN

1. Opini, karena pernyataan tersebut hanya diungkapan seorang saja.

Opini tersebut mengandaikan ketika bangsa Indonesia memiliki

kesadaran mengenai budaya luhur sendiri, maka yang terjadi bangsa

Indonesia semakin kuat dalam mengkal radikalisme yang semakin

merebak akhir-akhir ini.

2. Fakta, karena pernyataan itu benar-benar dikatakan oleh seseorang

yaitu Ketua MPR RI Zulkifli Hasan.

3. Opini, karena pernyataan tersebut hanya pendapat seorang saja.

Pemerintah masih memprediksi bahwa daging sapi yang akan

dibutuhkan untuk bulan puasa sekitar 60 ton. Padahal belum tentu

benar.

4. Fakta, karena ada data yang mendukung yaitu Presiden Jokowi

menetapkan tanggal 1 Juni sebagai hari lahir Pancasila melalui

Keputusan Presiden Nomor 24 tahun 2016.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

5. Fakta, karena ada bukti penurunan nilai saham Bank Centra Asia,

Bank Negara Indonesia dan Bank Mandiri.

6. Opini, karena hanya sebagian orang yang kaget dengan terbitnya

peraturan pemerintah pengganti UU (perppu).

7. Opini, karena hanya pendapat seorang saja. Hal tersebut tidak

didukung data yang jelas.

8. Fakta, karena pernyataan tersebut benar-benar dikatakan oleh Presiden.

9. Fakta, karena pernyataan tersebut benar-enar dikatakan oleh Wakil

Ketua DPRD Kota Semarang.

10. Opini, karena hanya berupa pendapat seseorang saja. Tidak dijelaskan

berapa persen orang yang terbebani. Data yang ditunjukkan tidak jelas.

C. Tajuk Rencana

1. Fakta

a. Presiden Jokowi meminta Komisi Pemberantasan Korupsi agar

membongkar tuntas megakorupsi ini.

b. Nada kesal saat ditanya pers, presiden bahkan melontarkan

pernyataan yang keras bahwa korupsi mengacaukan sistem

kependudukan yang akan dibangun.

c. “Sekarang jadi bubrah semua gara-gara anggaran dikorupsi” Ujar

Jokowi.

d. Habis hampir Rp 6 triliun, jadinya KTP yang dulu kertas, sekarang

jadi plastik, hanya itu saja. Sistemnya juga belum benar”,

tambahnya.

e. Ada 25 anggota DPR dari sembilan partai politik yang disebut

namanya.

f. Pengalaman selama ini, setiap kasus korupsi besar dibongkar,

perlawanan biasanya gencar dilakukan.

g. Kerugian negara yang ditimbulkan negara dari kasus KTP-el

mencapai Rp2,31 triliun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

h. Ini setara dengan harga 1,43 ton beras sejahtera untuk 7,98 juta

rumah tangga sasaran keluarga miskin.

i. Dased Joesoef dalam tulisannya Membangun Budaya Bangsa dan

Nilai Keindonesiaan demi Masa Depan Bangsa, mengingatkan

bangsa ini dapat hancur bukan karena gagal menjadikan

demokratis, bukan karena kehabisan sumber-sumber alami untuk

kehidupan rakyatnya, melainkan karena salah arah penggunaan

sumber itu dan penyalahgunaan kekuasaan oleh elite politikus

penguasa.

2. Opini

a. Kasus korupsi KTP Elektronik sungguh mencemaskan.

b. Akankah negeri ini menjadi negeri yang bersih atau justru terus

dibajak oleh koruptor?

c. Namun, pernyataan tegas Presiden Joko Widodo paling tidak

memberikan harapan di tengah keprihatinan mendalam.

d. Kasus E-KTP diduga melibatkan banyak pihak, mulai dari pejabat

eksekutif, legislatif , bahkan badan usaha milik negara, hingga

swasta.

e. Apabila itu terjadi, bukan tidak mungkin pengungkapan kasus

korupsi ini tidak akan tuntas sampai keakarnya.

f. Pembiaran kasus ini akan membuat kesabaran rakyat habis dan

bisa menggunakan cara-caranya sendiri.

g. Rakyat sebagai pemberi mandat tidak akan lagi mempercayai

orang-oramg mereka pilih mengurus negeri ini.

h. Dari sini Jokowi sebagai kepala negara harus mengambil peran.

i. Tidak cukup membuat pernyataan, tetapi juga memimpin

rakyatnya untuk memberantas korupsi hingga ke akar-akarnya

dengan menjalankan segala undang-undang dan peraturan selurus-

lurusnya sesuai sumpahnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

KUNCI JAWABAN POST-TEST

A. Benar-Salah

No Fakta Opini

1. X

2. √

3. √

4. X

5. √

6. X

7. √

8. X

9. √

10. X

B. URAIAN

1. Fakta, karena ada data yang memperkuat pernyataan tersebut .

2. Fakta, karena ada data yang enyatakan bahwa 83 orang Pegawai Tidak

Tetap (PTT) dari Kabupaten Magelang sudah diangkat menjadi

Pegawai Negeri Sipil (PNS) .

3. opini, karena masih berupa pendapat seseorang. Tidak ada sumber

yang jelas mengenai penipuan terhadap tingginya harga daging.

4. Opini, karena hanya berupa pendapat seseorang saja.

5. Opini, karena hanya berupa pendapat seesoerang saja. Tidak ada bukti

yang mendukung penyataan tersebut.

6. Opini, karena hanya berupa pendapat seesorang saja. Belum tentu

Presiden Jokowi benar-benar mengalami kejadian tersebut.

7. Fakta, karena ada bukti yang mendukung penyataan tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

8. Fakta, karena sudah dapat dibuktikan dengan adanya data yang

mendukung yaitu temat kejadian, jumlah bangunan yang mengalami

kerusakan dan kekuatan gempa.

9. Opini, karena belum terbukti baru rencana.

10. Fakta, karena benar-benar dikatakan oleh Wiranto.

C. Tajuk Rencana

1. Fakta

a. Perhelatan Islamic Book Fair (IBF) 2017 di Jakarta Convention

Center (JCC), Senayan, Jakarta berakhir pada hari Ahad (7/5)

malam.

b. Pameran buku yang pada tahun 2017 menginjak tahun ke-16 ini

mendapat antusiasme yang meriah dari masyarakat.

c. Setidaknya itu terlihat dari begitu penuhnya area dan stan pameran

oleh para pengunjung, baik yang hendak memborong buku maupun

yang sekadar window shopping.

d. Apalagi, pengunjung dimanjakan dengan hadirnya buku dari

ratusan penerbit dan puluhan ribu judul.

e. Padahal, jarak antarstan sudah sedemikian lebar dibandingkan saat

IBF digelar di Istora Senayan.

f. Selama 15 kali gelaran IBF, memang baru ini dilaksanakan di

JCC.

g. Gedung Istora Senayan yang menjadi langganan lokasi acara

sedang dalam masa renovasi menjelang pelaksanaan Asian Games

2018 mendatang.

h. Pada saat produk teknologi digital dalam berbagai variannya

memenuhi relung bacaan kita, ternyata produk buku fisik masih

tidak kehilangan peminatnya.

i. Pada saat itu pula, baik media televisi maupun video on demand

menjadi rujukan tontonan, sebagaian masyarakat kita masih

menggantungkan bahan rujukan informasinya dari buku.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

j. (Sabtu,6/5) Mendikbud mengatakan bahwa pemerintah

menekankan pendidikan merata dan berkualitas menjadi pekerjaan

rumah pemerintah yang hendak dituntaskan.

k. Sesuai amanat UUD 1945, pendidikan tidak hanya tanggung jawab

pemerintah, tetapi juga masyarakat.

2. Opini

a. Tidak sedikit pengunjung yang memanfaatkan perhelatan IBF ini

sebagai wisata buku.

b. Sebuah pandangan bahwa pameran buku ini merupakan aktivitas

yang mengasyikan.

c. Harus diakui, gelaran IBF yang baru pertama kali diadakan di JCC

ini dibanjiri oleh pengunjung.

d. Jumlah masyarakat yang hadir ke lokasi acara membludak,

bertambah terus setiap harinya.

e. Sebagaimana pengakuan salah satu petugas gedung di JCC, gedung

megah ini biasanya mampu dipenuhi oleh pengunjung saat

pameran komputer digelar.

f. Akan tetapi, pada ajang IBF kali ini, jumlah pengunjungnya lebih

banyak daripada saat pameran komputer.

g. Tentu saja kita menyambut fenomena ini dengan antusias pula.

h. Saat gempuran media sosial dengan beragam informasinya juga

mengepung keseharian kita, tidak sedikit dari masyarakat kita yang

menumpahkan sumber referensi pengetahuannya pada buku.

i. Masyarakat kita sejatinya adalah suka dengan bahan bacaan.

j. Namun, tidak semua lapisan masyarakat kita mudah

mendapatkannya.

k. Bisa karena faktor ekonomi, bisa pula karena faktor kemudahan

dalam mengakses bahan bacaan.

l. Harga buku yang terbilang murah, belum tentu murah bagi

sebagian masyarakat.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

m. Alih-alih untuk mendapatkan buku berkualitas, buku bahan

pengajaran wajib di sekolah dasar saja bukan hal yang mudah

untuk mendapatkannya.

n. Sedangkan saudara-saudara kita yang tinggal di pedesaan ataupun

daerah terpencil, mengalami kendala yang sama dalam

memperoleh bahan bacaan.

o. Saat ini, menurut Mendikbud, pemerintah sudah mampu

menyediakan pendidikan yang merata di pedesaan dan perkotaan,

tetapi masih ada kendala dalam hal pemerataan kualitasnya.

p. Pemerintah mesti menangkap semangat literasi masyarakat ini

dengan berbagai program dan kegiatan.

q. Semoga IBF bisa seiring dalam meningkatkan tingkat literasi

masyarakat kita.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Rubrik Penilaian Pre-test

1. Penilaian kognitif

Teknik : Individu

Bentuk : Benar-Salah

No Nama Soal

1 2 3 4 5

Rombongan

umat budhha

tiba di Candi

Mendut

sekitar pukul

15.30. (Suara

Merdeka,9

Mei 2017).

Secara

nominal,

tagihan

rekening

listrik

pelanggan 900

VA nosubsidi

nantinya akan

meningkat

dari sekitar

Rp74.000/bula

n menjadi

Rp180.000/bu

lan pada mei

ini. (Koran

Sindo, 18 Mei

2017).

Sejatinya,

predikat yang

disandang

Kota

Yogyakarta

sebagai Kota

Pendidikan,

Kota Budaya

dan Kota

Pariwisata

sudah

menjadi

beban

tersendiri

bagi siapa

pun yang

memimpin

kota ini.

(Bernas, 5

Mei 2017).

Sebanyak 10 tim

berhasil masuk

ke final dalam

Lomba

Kompetensi

Siswa (LKS)

sekolah

Menengah

Kejuruan (SMK)

pemasaran

tingkat nasional

dengan tema

“Advan SMK

Sales Awards”

2017 yang

digelar di Hotel

Adhiwangsa

Solo, Selasa

(16/5). (Bernas,

17 Mei 2017).

Aksi konvoi dan

corat-coret hampir

selalu ada disetiap

pengumuman

kelulusan ujian.

(Suara Merdeka, 9

Mei 2017).

No Nama Soal

6 7 8 9 10

Indonesia

dalam waktu

dekat akan

mendatangkan

30.00 ekor

sapi untuk

mengatasi

krisis daging

sapi di

Indonesia.

(Suara

Merdeka, 10

Mei 2017).

Hadirnya buku

cerita yang

dilengkapi

dengan alat

permainan

edukatif ini

diharapkan

mampu

menumbuhkan

dan

menigkatkan

minat baca

pada anak.

(Bernas, 6 Mei

2017).

Kepolisian

Resor Kota

Surakarta

berhasil

menyita 1.433

liter minuman

beralkohol

jenis ciu dari

22 kasus

dalam

kegiatan

operasi

penyakit

masyarakat di

wilayah solo

selama mei

2017. (Bernas,

Kapolres

Temanggung

AKBP Maesa

Soegriwadi

Temanggung,

Minggu (28/5)

mengatakan

ketiga pejudi

online ditangkap

di tempat yang

berbeda.

( Bernas, 29

Mei 2017).

Momentum

pemilihan kepala

desa begitu

dinantikan oleh

orang-orang

kecil,

terutamasaat

paceklik.

( Bernas, 29 Mei

2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

30 Mei 2017).

Keterangan:

Setiap jawaban benar mendapat skor 2, sedangkan jawaban salah

mendapat nilai 0.

Penilaian kognitif

Teknik : Individu

Bentuk : Uraian Singkat

No Soal 3 1

1. Andai kata kesadaran tentang toleransi

sudah dilakukan sejak dulu, barangkali

masyarakat kita memiliki ketahanan

yang cukup untuk menghadapi

merebaknya radikalisme dan sikap

intoleransi yang terus dihembuskan-

hembuskan oleh kelompok tertentu.

(Bernas, 8 Mei 2017). Teks di atas

merupakan fakta/opini? Berilah

pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

2. Ketua MPR RI Zulkifli Hasan

mengatakan, bangsa Indonesia

merasakan mulai memudarnya nilai-

nilai luhur keindonesiaan. (Republika, 2

Juni 2017). Teks di atas merupakan

fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

3. Sejak awal tahun ini, pemerintah sudah

memperkirakan kebutuhan daging pada

bulan puasa ini sekitar 60 ribu ton. (

Republika, 31 Mei 2017). Teks di atas

merupakan fakta/opini? Berilah

pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

4. Presiden Jokowi melalui Keputusan

Presiden Nomor 24 Tahun 2016 telah

menetapkan hari lahir Pancasila pada 1

Juni 1945 sebagai haru libur nasional.

(Kompas, 27 Mei 2017). Teks di atas

merupakan fakta/opini? Berilah

pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

5. Sesaat setelah pembukaan pasar Bursa

Efek Indonesian(BEI), saham PT Bank

Central Asia Tbk (BBCA) langsung

terpangkas sekitar 2,16% ke level Rp

17.025/ lembar saham, setelah itu

disusul saham PT Bank Negara

Indonesia Tbk (BBNI) yang merosot

sekitar 1,15% ke level Rp 6.475/lembar

saham dan PT Bank Mandiri Tbk

(BMRI) yang turun 1,04% ke level Rp

11.850/ lembar saham. (Koran Sindo,

18 Mei 2017). Teks di atas merupakan

fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

6. Bagi sebagian orang, terbitnya peraturan

pemerintah pengganti UU (perppu)

seperti petir di siang bolong yang

mengagetkan. (Kompas, 27 Mei 2017).

Teks di atas merupakan fakta/opini?

Berilah pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

7. Para wisatawa, khususnya wisatawan

mancanegara, selama ini memang

tertarik dengan keberadaan desa-desa

yang bertema wisata. (Bernas, 16 Mei

2017). Teks di atas merupakan

fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

8. Presiden mengatakan bahwa ia adalah

pilihan rakyat dan dilantik sebagai

presiden harus berpegangan dan

menjaga konstitusi. (Bernas, 18 Mei

2017). Teks di atas merupakan

fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

9. Menurut Wakil Ketua DPRD Kota

Semarang, Pancasila dalam setiap

butirnya sudah mengandung

pedomandan aturan untuk berkehidupan

bermasyarakat, berbangsa dan

bernegara. (Bernas, 2 Juni 2017). Teks

di atas merupakan fakta/opini? Berilah

pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

10. Kenaikan harga sembako selalu menjadi

“bencana” bagi masyarakat setiap

menghadapi bulan suci Ramadhan dan

Idhul Fitri. ( Bernas, 18 Mei 2017).

Teks di atas merupakan fakta/opini?

Berilah pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

Penilaian kognitif

Teknik : Individu

Bentuk : Uraian

No Soal Bobot Soal

20 16 12 8

1. Identifikasikan 5

kalimat fakta

yang terdapat

dalam tajuk

rencana di atas!

Jika siswa

mampu

menemukan 5

pernyataan

dalam bentuk

kalimat yang

terdapat dalam

tajuk rencana.

Jika siswa

mampu

menemukan 4

pernyataan

dalam bentuk

kalimat yang

terdapat dalam

tajuk rencana.

Jika siswa

mampu

menemukan

3

pernyataan

dalam

bentuk

kalimat

yang

terdapat

dalam tajuk

rencana.

Jika siswa

mampu

menenmukan

2 pernyataan

dalam

bentuk

kalimat yang

terdapat

dalam tajuk

rencana

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

2. Identifikasikan 5

kalimat opini

yang terdapat

dalam tajuk

rencana di atas!

Jika siswa

mampu

menemukan 5

pernyataan

dalam bentuk

kalimat yang

terdapat dalam

tajuk rencana

Jika siswa

mampu

menemukan 4

pernyataan

dalam bentuk

kalimat yang

terdapat dalam

tajuk rencana

Jika siswa

mampu

menemukan

3

pernyataan

dalam

bentuk

kalimat

yang

terdapat

dalam tajuk

rencana

Jika siswa

mampu

menemukan

2 pernyataan

dalam

bentuk

kalimat yang

terdapat

dalam tajuk

rencana

No Soal Bobot Soal

10 5 1

3 Jelaskan

perbedaan fakta

dan opini.

Jika siswa

mampu

membedakan

fakta dan opini

berdasarkan

pengertian,

ciri-ciri dan

fokus pembeda

fakta dan

fakta.

jika siswa hanya

mampu

menyebutkan dua

kategori pembeda

fakta dan opini.

Jika siswa hanya

mampu menyebutkan

satu kategori pembeda

fakta dan opini.

2. Penilaian Sikap

Kriteria 3 2 1

Bekerja sama Siswa dapat

mengemukakan

ide dengan baik

dalam kelompok

dan membantu

siswa lain dalam

menyelesaikan.

Siswa kurang

mengemukakan ide

saat diskusi, tidak

dapat membantu

teman

menyelesaikan

masalah.

Siswa tidak

mengemukakan ide,

tidak dapat

mmebenatu teman

dalam menyelesaikan

masalah.

Kemandirian Siswa dapat

mengerjakan tugas

secara mandiri

tanpa bertanya

Siswa dalam

mengerjakan tugas

secara mandiri,

tetapi masih

Siswa dalam

mengerjakan tugas

tidak mandiri dan

masih bertanya kepada

Hasil Akhir = (Skor maksimal Benar-salah) + (Skor maksimal

uraian singkat) + (Skor maksimal uraian)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

kepada teman. bertanya kepada

teman.

teman.

Proaktif Siswa selalu

bertanya kepada

guru tentang

materi yang tidak

dimengerti dan m

dapat menjawab

pertanyaan dari

guru.

Siswa kadang-

kadang bertanya

pada guru tenang

materi yang tidak

dimengerti dan

kadang-kadang

menjawab

pertanyaan dari

guru.

Siswa tidak pernah

bertanya mengenai

materi dan tidak

pernah menjawab

pertanyaan dari guru.

3. Penilaian Keterampilan

No Aspek Penilaian

1 Mempresentasikan hasil tugas siswa dengan baik.

2 Lafal dan pengucapan baik dan benar.

3 Mengemukakan pendapat menggunakan bahasa Indonesia yang baik

dan benar.

Keterangan:

A = Baik (3)

B = Cukup baik (2)

C = Kurang (1)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Rubrik Penilaian Post-test

1. Penilaian kognitif

Teknik : Individu

Bentuk : Benar-Salah

No Nama Soal

1 2 3 4 5

Memiliki

jumlah

penduduk

terbesar dan

klub sepak

bola

terbanyak di

Asia

Tenggara,

semestinya

Indonesia

bisa menjadi

raja di

kawasan

Asean.

(Koran sindo,

28 Mei

2017).

Layanan

kesehatan

lansia ada di

2.432

puskesmas

dan 14 rumah

sakit di

Jakarta.

(Kompas, 30

Mei 2017).

Bank BRI

mencatatkan

sejak tahun

2015

mengalami

kenaikan

peringkat dari

posisi ke-457,

kemudian

menjadi 429

dan pada

tahun 2016

menjadi 386.

(Korasn

Sindo, 29 Mei

2017 dengan

perubahan).

Ramadan

seharusnya

digunakan

sebagai

instropeksi diri. (

Suara Merdeka,

27 Mei 2017).

Ketua KPK Agus

Rahardjo

mengatakan,

pihaknya masih

memgumpulkan

fakta dan data

untuk menetapkan

tersangka kasus

pembeliian

helikopter. (Suara

Merdeka, 27 Mei

2017 dengan

perubahan).

No Nama Soal

6 7 8 9 10

Secara

perlahan,

kesenjangan

ekonomi

akan

menjadi

persoalan

yang harus

segera

diselesaikan.

(Kompas, 23

Mei 2017).

Pemerintah

menetapkan 1

Ramadhan

1438 Hijriyah

jatuh pada

Sabtu (27/5).

(Suara

Merdeka, 27

Mei 2017).

Bagi sebagian

orang,

museum

masih menjadi

tempat yang

asing karena

terkesan kuno,

jadul dan

tidak menarik

bagi sebagian

orang. (Koran

Sindo, 28 Mei

2017).

Tanggal 1 Juni

diperingati

sebagai hari

lahirnya

Pancasila.

(Suara Merdeka,

2 Juni 2017).

Universitas adalah

petinggi

kementrian yang

paling

bertanggungjawab,

tetapi terkesan

membiarkan

bahkan tidak

menganggap

penting keadaan

darurat negara ini.

( Kompas, 23 Mei

2017).

Keterangan:

Setiap jawaban benar mendapat skor 2, sedangkan jawaban salah

mendapat nilai 0.

Penilaian kognitif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Teknik : Individu

Bentuk : Uraian Singkat

N

o

Soal 3 1

1. Data Dinas Kebudayaan DIY mencatat

kunjungan museum pada tahun 2015

sebanyak 2,07 juta orang. (Koran Sindo,

28 Mei 2017).

Teks di atas merupakan fakta/opini?

Berilah pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

2. Sebanyak 83 orang Pegawai Tidak Tetap

(PTT) Kementrian Kesehatan di

Kabupaten Magelang diangkat menjadi

Pegawai Negri Sipil (PNS). (Suara

Merdeka, 2 Juni 2017). Teks di atas

merupakan fakta/opini? Berilah

pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

3. Satuan Tugas Pangan Polri menilai, ada

unsur penipuan di balik tetap tingginya

harga daging di sejumlah pasar di

Jakarta pada akhir pekan pertama

Ramadhan 1438H. (Republika, 31 Mei

2017). Teks di atas merupakan

fakta/opini? Berilah pernyataan yang

mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

4. Indonesia harusnya bisa lebih baik

daripada negara-negara sekitar, karena

kita punya modal sumber alam

melimpah dan bonus demokrasi.

(Kompas, 31 Mei 2017).

Teks di atas merupakan fakta/opini?

Berilah pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

5. Sekarang yang kita butuhkan adalah

persatuan yang sekaligus menyuburkan

kesadaran keberagaman serta

memperkokoh landasan, pilar dan atap

bangunan negara yang aspiratif dan

pasrtisipatif ini. (Kompas, 26 Mei 2017).

Teks di atas merupakan fakta/opini?

Berilah pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

6. Presiden Jokowi nampaknya sudah Jika siswa mampu Jika siswa mampu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

mulai gerah dengan maraknya aksi-aksi

intoleran dan juga munculnya organisasi

yang tidak berpijak pada falsafah

Pancasila. (Bernas, 19 Mei 2017). Teks

di atas merupakan fakta/opini? Berilah

pernyataan yang mendukung!

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

7. Ribuan pelajar SMA sederajat dari lima

kabuaten/kota ikrar anti kekerasan dan

anti radikalismedi GOR

AmongragaYogyakarta, Kamis (18/5)

sore. (Bernas, 19 Mei 2017).

Teks di atas merupakan fakta/opini?

Berilah pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

8. Gempa bermagnetudo 6,6 skala richter

yang berpusat 38 kilometer barat laut

Poso, Sulawesi Tengah, Senin (29/5)

pukul 21.35 WIB menyebabkan sekitar

100 bangunan termasuk SD Negeri

Soda, Kabupaten Poso rusak parah.

(Kompas, 31 Mei 2017). Teks di atas merupakan fakta/opini?

Berilah pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

9. Menjelang periode puncak musim

lebaran 2017, maskapai PT Garuda

Indonesia Tbk akan menyiapkan 61.324

kursi penerbangan ekstra untuk

mengantisipasi peningkatan trafik

penumpang. (Bernas, 15 Mei 2017).

Teks di atas merupakan fakta/opini?

Berilah pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

10

.

“Urusan pemantapan Pancasila ini harus

kita selesaikan” kata Wiranto di

Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta,

Selasa (30/5). (Komas, 31 Mei 2017).

Teks di atas merupakan fakta/opini?

Berilah pernyataan yang mendukung!

Jika siswa mampu

menjawab

pernyataan di

dalam kolom

dengan benar dan

disertai alasan

yang logis.

Jika siswa mampu

menjawab

pertnayaan di

dalam kolom

dengan benar,

tanpa disertai

alasan yang logis.

Penilaian kognitif

Teknik : Individu

Bentuk : Uraian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

No Soal Bobot Soal

20 16 12 8

1. Identifikasikan 5

kalimat fakta

yang terdapat

dalam tajuk

rencana di atas!

Jika siswa

mampu

menemukan 5

pernyataan

dalam bentuk

kalimat yang

terdapat dalam

tajuk rencana.

Jika siswa

mampu

menemukan 4

pernyataan

dalam bentuk

kalimat yang

terdapat dalam

tajuk rencana.

Jika siswa

mampu

menemukan

3

pernyataan

dalam

bentuk

kalimat

yang

terdapat

dalam tajuk

rencana.

Jika siswa

mampu

menenmukan

2 pernyataan

dalam

bentuk

kalimat yang

terdapat

dalam tajuk

rencana

2. Identifikasikan 5

kalimat opini

yang terdapat

dalam tajuk

rencana di atas!

Jika siswa

mampu

menemukan 5

pernyataan

dalam bentuk

kalimat yang

terdapat dalam

tajuk rencana

Jika siswa

mampu

menemukan 4

pernyataan

dalam bentuk

kalimat yang

terdapat dalam

tajuk rencana

Jika siswa

mampu

menemukan

3

pernyataan

dalam

bentuk

kalimat

yang

terdapat

dalam tajuk

rencana

Jika siswa

mampu

menemukan

2 pernyataan

dalam

bentuk

kalimat yang

terdapat

dalam tajuk

rencana

No Soal Bobot Soal

10 5 1

3 Jelaskan

perbedaan fakta

dan opini.

Jika siswa

mampu

membedakan

fakta dan opini

berdasarkan

pengertian,

ciri-ciri dan

fokus pembeda

fakta dan

fakta.

jika siswa hanya

mampu

menyebutkan dua

kategori pembeda

fakta dan opini.

Jika siswa hanya

mampu menyebutkan

satu kategori pembeda

fakta dan opini.

Hasil Akhir = (Skor maksimal Benar-salah) + (Skor maksimal

uraian singkat) + (Skor maksimal uraian)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

2. Penilaian Sikap

Kriteria 3 2 1

Bekerja sama Siswa dapat

mengemukakan

ide dengan baik

dalam kelompok

dan membantu

siswa lain dalam

menyelesaikan.

Siswa kurang

mengemukakan

ide saat diskusi,

tidak dapat

membantu teman

menyelesaikan

masalah.

Siswa tidak mengemukakan

ide, tidak dapat mmebenatu

teman dalam menyelesaikan

masalah.

Kemandirian Siswa dapat

mengerjakan

tugas secara

mandiri tanpa

bertanya kepada

teman.

Siswa dalam

mengerjakan

tugas secara

mandiri, tetapi

masih bertanya

kepada teman.

Siswa dalam mengerjakan

tugas tidak mandiri dan

masih bertanya kepada

teman.

Proaktif Siswa selalu

bertanya kepada

guru tentang

materi yang

tidak dimengerti

dan m dapat

menjawab

pertanyaan dari

guru.

Siswa kadang-

kadang bertanya

pada guru tenang

materi yang tidak

dimengerti dan

kadang-kadang

menjawab

pertanyaan dari

guru.

Siswa tidak pernah bertanya

mengenai materi dan tidak

pernah menjawab

pertanyaan dari guru.

3. Penilaian Keterampilan

No Aspek Penilaian

1 Mempresentasikan hasil tugas siswa dengan baik.

2 Lafal dan pengucapan baik dan benar.

3 Mengemukakan pendapat menggunakan bahasa Indonesia yang baik

dan benar.

Keterangan:

A = Baik (3)

B = Cukup baik (2)

C = Kurang (1)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

LAMPIRAN

OBSERVASI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 159: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 160: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 161: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 162: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 163: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 164: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 165: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 166: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

LAMPIRAN

NILAI SISWA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 167: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

NILAI SISWA KELAS EKSPERIMEN dan KELAS KONTROL

Nilai Pre-test dan Post-test Kelompok Eksperimen IX D

No Nama Pre-tes Post-tes

1 Alphin Immanuel B.M 75 85

2 Angela Caroline I 75 92

3 Angelita Nauli D 68 83

4 Antonius Renard 75 85

5 Bernadeta Sylvi F 75 85

6 Brigita Karlina Fifil 72 85

7 Castrella 69 86

8 Catharina Editha D.N.W 72 80

9 Celine Jewaty H 73 83

10 Daniel Kinas K 72 83

11 Edwardus Bintang M.A 77 82

12 Emmanuel Elang W 73 80

13 Faizal Mahendra 70 83

14 Ferderick Daneil 72 85

15 Gisela Ridang K 72 83

16 Hendrich Jonathan 72 83

17 Ivaldo 72 83

18 James Bernard W 75 81

19 Justin Lazuardi 75 82

20 Ketut Astla Dinda J 75 82

21 Kezia Angelica 75 82

22 Livia Ratna Heriyanto 75 82

23 Lukas Arturito S 75 83

24 Marceline Arturinto S 75 83

25 Marcellino N 73 81

26 Maria Agustine 73 81

27 Maria Vianney Utama 72 82

28 Marvin Indah 72 85

29 Michael Ryan M 69 81

30 Michael Wijaya 72 82

31 Mudita Yama Pindika 72 82

32 Natanael Piere M 73 85

33 Nikolas Gunaldo 75 83

34 Oen Jan Jason 75 81

35 Pauline Prima W 72 85

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 168: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

N

ilai Pre-test dan Post-test Kelompok Kontrol IX A

No Nama Pre-test Post-test 1 Abel Pricillia Tjia 75 81

2 Amelia Diah Ayu K 75 83

3 Aristo Lie 77 89

4 Athanasia Wahyu W 75 79

5 Bernadeth Fresya W 68 79

6 Calvin Junarta W 72 81

7 Carla Ignatia S 69 83

8 Cecilia Zefanya 73 81

9 Claudius Akri Simar 72 81

10 Dave Richard F 73 81

11 Devfian Julius S 77 79

12 Eudokimos Brian S 70 81

13 FX.Kelvin Christian 73 77

14 Fransiska Afila B 72 79

15 Hedwigis Aprikkian C.G 72 81

16 Ireneus Afildo D 72 79

17 Jennifer Feruzia 75 81

18 Jhensens Pradiptha 73 80

19 Jonatan Hariwinarta 75 81

20 Josephine Agnes N 75 81

21 Josse Mario 73 79

22 Jovanna Natalie G 75 81

23 Kezia Nathania Joan 75 79

24 Kornelius Amos Nilam 75 82

25 Marcella 75 79

26 Marchevian Nella Y 75 79

27 Maria Cornellia N 68 82

28 Maria Kristia Ningrum 73 83

29 Nathanael Alvin W 70 81

30 Nicky Narada Prawira 68 81

31 Patricia Hermanan 69 80

32 Raadjeindra Delleone 73 77

36 Sammuel Limpat W 72 81

37 Valencia Griselda 73 85

38 Sharon Valencia A 73 85

39 Vebreza Minanda 73 83

40 William Howei Lin 72 85

41 Yasinta Tiara Arnanda 69 85

Nilai rata-rata 72.85 83.24

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 169: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

33 Renaldi Antonio 73 82

34 Sean Kennedy 73 82

35 Stefanus Rio setyo A 72 79

36 Theodorus Lintang A 73 79

37 Vanya Maurletta 72 79

38 Vincensia Charista A 72 80

39 Vincensia Daniella A.R 72 80

40 Vincentius Jericho 72 80

41 Yehan Yovanka 75 81

Rata-rata 72.76 80.54

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 170: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

LAMPIRAN

HASIL TES SISWA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 171: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 172: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

6.

1

Indonesia dalam r.n'aktu dekat akan n-rendatangkan

30.00 ekor sapi untuk tnengatasi krisis daging sapi

di Indonesia. (Suara Merdeka, 10 N4ei 2017)'

^1pen-uainan edukatif irli diharapkarl rnampll

rnenumbuhkan dau merrigkatkal-r lllillat baca paida

anak. (Bernas,6 Mei 2017).

,\

K

8. f"potitiu., Resor Kota Surakarla berhasil menyita

1.433 liter minuman beralkohol jenis ciu dart 22

kasus dalam kegiatan operasi penyakit masyarakat

di wilal'ah solo selama rnei 2011. (Bertras, 30 Mei2Afl).

9,. fapch"s temanggung AKBP lv4aesa Soegriu'adi

Temanggung, Minggu (28/5) mengatakan ketiga

pejudi online ditangkap di tempat )'ang berbeda'

( Bernas, 29 Mei20i7).

Momentumdinantikan oleh orang-orang kecil,paceklik. ( Bemas, 29Mei2011).

pemilihan kepala desa begituterutamasaat t'

X

10i

Y

Petuniuk!

a. BacalaLh sual-sual di ba'wah ini dengan cermat-

b. identifrkasikan teks tersebut apakah fakta atau opini dan berikan alasanya

yang mendukung.

B. URAIAN

1.

Andai kata kesadaran tentang toleransi sudah dilakukan

sejak dulu, barangkali rnasyarakat kita rnemiliki ketahanan

yang cukup untuk menghadapi merebaknya radikalisme

dan sikap intoleransi yang terus dihembuskan-hembuskan

oleh kelompok tertentu. ( Bernas, 8 Mei 2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 173: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

atas merupakanTeks di Berilah pernl,ataan yang

, . futyry. lrar lt" . II,4&t,

Ketua MPR RI Zulkifli Hasan mengatakan, bangsa

Indonesia merasakan mulai memudamya nilai-nilai luhurkeindonesiaan. (Republika, 2 Jtnt 2017).

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah penryataan yang meudukung!

rfffUlrtd 4ril.01 il&x AIA|U xwttusUka* %htn- )silu^/^ alla ^y*t^

..4kit4**...4eN. *fr4...Y.qS...qf...rtYxrtratu^ <ilfih M..+g

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

-:arb AiF.:-- i$'aA rrVXl1.. aAar. tr1iAi -b^gt, 'dULa4.'t..0"'..iaI.:. .....\. '.'f...

Presiden Jokowi melalui Keputusan Presiden Nomor24 Tahtxt 2016 telah menetapkan hari lahir Pancasilapada 1 ltnt 1945 seba-ga,i haru libur nasional. (Kompas,

27 Mei20l7).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 174: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Teks cli atas nterupakan fakta/opiui? Berilah pernyataan -vang mendukung!

!El,+$4.t .*V. . kBr. 4p!* 4Pq

Sesaat setelah pembukaan pasar Brrrsa Efek

Indoncsian(BEl), saham PI- Bank Central Asia'l'bk (tsBCA)

langsung terpangkas sekitar 2,769/o ke level Rp 17 '0251

lembar saham, seteiah itu disusul saham PT Bank Negara

Indonesia Tbk (BBNI) yang merosot sekitar i,75'yo ke level

Rp 6.475llembar saham dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)yang turun l.O4% ke level Rp 11.850/ lembar saham' (Koran

Sindo, 18 Mei 2017).

Teks di atas merupakan fakta/opini?

Bagi sebagian orang,pengganti UU (perppu)

mengagetkan. (Kompas,

terbitnya peraturan Pemerintahseperti petir di siang bolong Yang27 Mei20l7).

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 175: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

7. Para wisatarva, khususnya r,visatawan mancanegara,

selama ini memang terlarik deugan keberadaan desa-desa

yang bertema u,isata. (Benlas, 16 Mei 2017).

Teks di atas merupakanfaktalopini? Berilah pemyataan yang mendukung!

..ry4s{.4. .*r.. *1..M: . lYllt*+} . W Jlo,,aa*a Y: aU*+aJfat-uorrt

Presiden mengatakan bahwa ia adalah pilihan rakyat dan

dilantik sebagai presiden harus berpegangan dan menjaga

I konstirusi. (Bernas. l8 Mei 2017).)

Teks di atas merupakanfaktalopini? Berilah pernyataan yang mendukung

,bU\aA,

Menurut WakilDo-naoila rlolom

Ketua DPRD Kota Semarang,sefiqn hrrtirnwa sudah mensandtrng--

bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. (Bernas, 2

Juni 2017).

9.

Teks di atas merupakan fakta/opini? Belilah pemyataan yang mendukung

a L.--

4,€rc:r'.txw''

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 176: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

l0 Kenaikanbagi masyarakatdan Idhul Fitri. (

harga sembako selalu menjadi "bencana"setiap menghadapi bulan suci Ramaclhan

Bernas, 18 Mei 2017).

Teks di atas merup akan faktaJopini? Berilah n".rrru,uu., yang mendukurtg

\$4 ,u^r,^ ..r.19. ..!.eF?..+.9*9:. .{y!trF} SY. ?gte .,t9r9..4Ld^FalikmFqo,i ,b*,tel1..:.....4.:..\

C. Tajuk Rencana

Petunjuk:

1. Bacalah tajuk rencana di bawah ini dengan baik.

2. Identifikasi kalimat fakta dan kalimat opini.

3. Kcrjakan di lcmbar soal yang sudah disediakan.

Ketegasan Kepala Negara

Kasus korupsi KTP Elektronik sungguh mencemaskan. Akankah negeri ini

menjadi negeri yang bersih atau justru terus dibajak oleh koruptor?

Namun, pemyataan tegas Presiden Joko Widodo paiing tidak memberikan

harapan di tengah keprihatinan mendalam. Presiden Jokowi meminta Kornisi

Pemberantasan Korupsi agar membongkar tuntas megakorupsi ini. Nada kesal

saat ditanya pers, presiden bahkan melontarkan pernyataan yang keras bahwa

korupsi mengacaukan sistem kependudukan yang akan dibangun.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 177: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

"sekarang jadr bubralz semua gara-garu anggaran dikorr"rpsi". U.jar.lokowr.

Habis hampir Rp 6 tritiun, jadinya KTP yang dulr-r kertas. sekarang .)adi plastik,

hanya itu saja. Sistemnya jr.rga belum benar", tambahnl'a. Kata ''brtbt'ail"-r':tt-tg

dipilih Jokowi tentu bukan tanpa maksud. Bubrcth dalarl bahasa .larua

mengantlung arli kerusakan yang membesar. parah. Pert-t1'ataan tegas P;'t:sitlcir irli

menjadi penting mengingat dari dakwaan yang dibacakan dipersiciailgaitl pekat.t

lalu. Kasus E-KTP diduga melibatkan banyak pihak. mulai dari pejabat eksekutif.

legislatif , bahkan badan usaha milik negara, hingga swasta. Ada25 anggota DPR

dari sembilanpafiai politik yang disebut namanya.

Pengalaman selama ini, setiap kasus korupsi besar dibongkar, perlawattall

biasanya gencar dilakukan. Apabila itu terjadi, bukan tidak n.iungkin

pengungkapan kasus korupsi ini tidak akan tuntas sampai keakamya. Padahal

kasus ini sungguh mencederai keadilan. Uang rakyat yang sedemikian besar

"dirampok" oleh segelintir orang. Kerugian negara yang ditimbulkan negara dari

kasus KTP-el mencapai Rp2,31 triliun. Ini setara dengan harga 1,43 ton beras

sejahtera untuk 7,98 juta rumah tangga sasaran keluarga miskin.

Pembiaran kasus ini akan membuat kesabaran rakyat habis dan bisa

menggunakan cara-caranya sendiri. Rakyat sebagai pemberi mandat tidak akan

lagi menrpercayai orang-oramg mereka pilih mengurus negeri ini. Dased Joesoef

dalarrt tulisannya Membangun Budaya Bungsa dan Nilai Keindonesiaan dcmi

Masa Depan Bangsa, mengingatkan bangsa ini dapat haucur bukan karena gagal

menjadikan demokratis, bukan karena kehabisan sumber-sumber alami untuk

kehidupan rakyatnya, meiainkan karena salah arah penggunaan sumber itu dan

penyaiatrgr-rriaan kekuasaari uleli eiite polit'ritus penguasa. Dari sini Jokcrvi sebaga-i

kepala negara harus mengambil peran. Tidak cukup membuat pemyataan, tetapi

juga memimpin rakyatnya untuk memberantas korupsi hingga ke akar-akamya

dengan menjalankan segala undang-undang dan peraturan selurus-lurusnya sesuai

sumpahnya.

/h ;i 1,, _ -__ -r - - 1 -.. _r.;{^-.,+ ^rii ?\,llrlKutru Llall taluN l9llv6tlra.l\vrrrp4r. rJ Irsrv!\._ .----. _-r J )

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 178: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Soal!

1. Identifikasikan 5 kalimat fakta yang terdapat dalam tajuk rencana di atasl

2. Identifikasikan 5 kalimat opini yang terdapat dalam tajuk rencana di atas!

3. Jelaskan perbedaan fakta dan opini.

Lembar Jawab!

1. Identifikasi 5 kalimat fakta . lt

FAKTA"W,,ffffiffw^ ,^%w*^

2. Identifikasi 5 kalimat opini. ;

6wxvq A ,rr"* tr;Wf"ruL{4uqml,u,,T?*^lz. D ?B- at oerr Ezr,tnxzvru,t, ya,ft*?,ui

,6(

W.nlr^ EoV*r*' v^wnaNtVq ?n*^*^"v^r*,^ S.r*pr;:tr

vw,!6k-ofi* h^.4^.kr,+ @ffiktupr{ b;

@*u"-l^ ^**

t*k,o,. a.-

vx*u,<a,k .^- * '$ilt'"*a''t*-^ *yd"ru M

No**o, frr\ata.^ VW ?nr^* W ?"!^"e/WW4^t,,\^,bPw\tu l""fi^f"^ A, a^gl^ k*,&"Lb* u**dulnu-.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 179: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

?1a^^*^^ \<,law,ntrl,u,Sfja..E W?4*v,s W-Lv<*^ v<xa-"r

afloa,rnua-, \zn Lauau-a-n -0" *r o3^ Wrrfi oL t-drd

3. .lelaskan perbedaan fakta dan opini.

No Pembeda F akta Opini

1. Pengerlian Vubt.^"-ru "

2. Ciri-ciriIVt-b aat-aA,*ttt

- ? rn^th6rct^^E4-<.^

- vrre*r,Vt lL*wC*vtq

-Y>tA,u-tatt +-e.&*\r

t;-"{k"o-$'

3. Fokus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 180: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Ivlata Pela.jaran : Bahasa Indonesia

Kelasi Senrester : XI/l

SOAL POST-TEST

93

Nar-na :flris[a L"e

No,Abs ,\ lqA

Petunjuk!

a. Bacalah soal-soal di bawah ini dengan cermat.

b. Berilah tanda centang (r/) pada kalimat yang menunjukkan fakta.

c. Berilah tanda silang (X) pada kalimat yang menunjukkan opini.

A. Benar-Salah

l;rtrt, pada Sabtu

No Pernyataan Fakta Opini1 Memiliki jumlah penduduk terbesar dan klub sepak

bola terbanyak di Asia Tenggara, semestinyaIndonesia bisa menjadi raja di kawasan Asean.(Koran sindo, 28 Mei 2017). )

2. Layanan kesehatan lansia ada di 2.432 puskesmasdan 14 rumah sakit di Jakarta- (Kompas, 30 Mei2017).

Bank BRI mencatatkan sejak tahun 2015rnengalami kenaikan peringkat dari posisi ke-457,kemudian menjadi 429 dan pada tahun 2016menjadi 386. (Korasn Sindo, 29 Mei 2017 dengannerubahan).

A Ramadan sehai:osnya di gunakan sebagai instropeksidiri. ( Suara Merdeka, 27 Mei2A1D.

5. Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan, pihaknyamasih memgumpulkan fakta dan data untukmenetapkan tersangka kasus pembeliian helikopter.(Suara Merdeka, 2l Mei2017 dengan perubahan).

6. Secara perlahan, kesenjangan ekonomi akanmenjadi persoalan yang harus segera diselesaikan.(Kompas. 23 Mei2017\.

,7Per:: er: ntah rner,et-atka;it 1 R.a-ma"dha-n 1 4

-e 8 Hi ! rivah

2017).(2715). (Suara Merdeka, 27 Mei

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 181: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

7 l"'"t

nugi s"Uug:un orang, museum masih menjadi

tempat yang asing karena terkesan kuno, jadul dan

tidak menarik bagi sebagian orang. (Koran Sindo,

28 Mei 20lt).Tanggal i Juni diperingati sebagai hari lahirnya

Pancasila. (Suala Merdeka, 2 Jr-rni 2017).

Univositas aOalah petirlggi kementrian yang paling

bertanggungiawab, tetapi terkesan membiarkan

bahkan tidak menganggap penting keadaan darurat

nesara ini. ( KomPas,23 Mei2011

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 182: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Petunjuk!

a. Bacalah soal-soal di bawah ini dengan cermat'

b. Identifikasikan teks tersebut apakah fakta atau opini dan berikarl alasanl'a."'ang

mendukung.

I}. URAIAN

Teks di atas merup akanfaktalopini? Berilah pemyataan yang rnendukung!

Sebanyak 83 orang Pegawai Tidak Tetap (PTI Kementrjan

Kesehatan di Kabupaten Magelang diangkat menjadi Pegawai

Negri Sipil (PNS). (Suara Merdeka, 2 Juni2017).

Tets di atas merupakan faktaiopini? Berilah pemyataan yang mendukung!

ffi ,kv*...2t1*..*+.".. "k*...fu.,

Saflran Tusas Pansan Polri menilai. ada unsur penipuan di

balik tetap tingginya harga riaging di sejumlah pasar di Jakarta

oada akhir pekan pertama Ramadhan 1438H. (Republika. 31

Mei 2017).

Teks di atas merup akart faktalopini? Berilah pernyataan yang mendukung!

.W*,.T,**"*. . ?.h.. . M. .IP.*L1+A*. .**,...

2.

Data Dinas Kebudayaan DIY mencatat kunjungan museum pada

tahun 2015 sebanyak2,OT juta orang. (Koran Sindo, 28 Mei 2017)'

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 183: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

4Indonesia harusnya bisa lebih baik daripada negara-negara

sekitar, karena kita punya modal sumber alam melimpah dan

bonus dernokrasi. (Kompas, 31 Mei 2017).

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

Sekarang yangmenyuburkanlandasan, pilarpasrtisipatif ini.

kita butuhkan adalah persatuan yang sekaligus

kesadaran keberagaman serta memperkokohdan atap bangunan negara yang aspiratif dan

(Kompas, 26Mei20l7).

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

Presiden Jokowi nampaknya sudah mulai gerah dengan

maraknya aksi-aksi intoleran dan juga munculnya organisasi

yang tidak berpijak pada falsafah Pancasila' (Bemas, 19 Mei

2011).

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

b+* s.,'!. . . l**.. .'*:5:y. *+*

5.

6.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 184: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

l.Ribuan pelajar SMA sederajat dari lima kabuaten/kota ikrar anti

kekerasan dan anti radikalismedi GOR AmongragaYogyakatla,

Kamis (18/5) sore. (Bernas, 19 N4ei2017).

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pemyataan yang men<lukung!

"" "7V*r", '+aL,l"

Genrpa bermagnetudo 6,6 skala richter yang berpusat 38

kilometer barat laut Poso, Sulawesi Tengah, Senin (2915) pukul

21.35 WIB menyebabkan sekitar 100 barrgunan termasuk SD

Negeri Soda, Kabupaten Poso rusak parah. (Kompas, 31 Mei

2011).

Teks di atas merup akan fakta/opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

!+i?:+.

9. Menjelang perio<ie puncak musim lebaran 2017,

maskapai PT Garuda Indonc'sia Tbk akan menyiapkan 61324r.,,*^: -^FA-L^-^on cl,efra rrnfrrk rnenoanfisinasi neninskatanl1'Lll>f }J51r5tu4fttirur wArLrq -'---=o"-"

trafik penumpang. (Bernas, 15 Mei 2011)-

Teks di atas merupakan fakta/opini? Berilah pernyataan

.W*..r*:* atu- W^.......yang mendukung!

10."IJrusan pemantapan Pancasila ini harus kita selesaikan"

kata Wiranto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta,

Selasa (30/5). (Komas, 31 Mei 2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 185: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Teks di atas merupakan fakta/opini? Belilah pemyataan 1,ang r-nenclukung!

Afiu4,,Wn'J" "'

C" Tajuk Rencana

Petunjuk:

1. Bacalah tajuk rencana di bawah ini dengan baik.

2. identifikasi kaliamt fakta Can kalimat opini.

3. Kerjakan di lembar soal yang sudah disediakan.

IBF dan Semangat Literasi

Perhelatan Islamic Book Fair (IBF) 2017 di Jakarta Convention Center (JCC),

Senayan, Jakarta berakhir pada hari Ahad (715) malam. Pameran buku yang pada

tahun 2017 menginjak tahun ke-16 ini mendapat anlusiasme yang meriah dari

masyarakat. Setidai<nya itu terlihat dari bcgitu penuhnya alea darr stan pameran oleh

para pengunjung, baik yang hendak memborong buku maupun yang sekadar window

shopping. Tidak sedikit pengunjung yang memanfaatkan perhelatan IBF ini sebagai

wisata buku. Sebuah pandangan bahwa pameran buku ini merupakan aktivitas yang

mengasyikan.

Harus diakui, gelaran IBF yang baru pertama kali diadakan di JCC ini dibanjiri

oleh pengunjung. Jumlah masyarakat yang hadir ke lokasi acara membludak,

bertambah terus setiap harinya. Apalagi, pengunjung dimanjakan dengan hadirnya

buku dari ratusan penerbit dan puluhan ribu judul. Lihat saja bagaimana pengunjung

berdesak-desakan di dalam lokasi pameran sehingga kesulitan untuk melintas.

Padahal, jarak antarstan sudah sedemikian lebar dibandingkan saat IBF digelar di

Istora Senayan. Selama 15 kali gelaran IBF, memang baru ini dilaksanakan di JCC.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 186: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Gedung Istora Senayan yang menjadi langganan lokasi acata sedang dalam masa

renovasi menjelang pelaksanaan Asian Games 2018 mendatang.

Sebagaimana pengakuan salah satu petugas gedung di JCC, gedr-rng rnegah ini

biasanya mampu dipenuhi oleh pengunjung saat pameran kornputer cligelar .\kar.r

tetapi, pada ajang IBF kali ini, jumlah pengunjungnya lebih ban1,2p claripacla saat

pameran komputer. Tentu saja kita menyambut fenomena ini clengan antusias pula.

Pada saat produk teknologi digital dalam berbagai variannya memenuhi relung bacaan

kita, ternyata produk buku fisik masih tidak kehilangan peminatnya. Saat gempuran

media sosial dengan beiagam infomasinya juga mengepung keseharian kita, tidak

sedikit dari masyarakat kita yang menumpahkan sumber referensi pengetaltuannya

pada buku. Pada saat itu pula, baik media televisi maupun video on demand menjadi

rujukan tontonan, sebagaian masyalakat kita masih menggantungkan bahan rujukan

informasin y a dari buku.

Masyarakat kita sejatinya adalah suka dengan bahan bacaan. Namun, tidak

semua lapisan masyarakat kita mudah mendapatkamya. Bisa karena faktor ekonomi,

bisa pula karena faktor kemudahan dalam mengakses bahan bacaan. Harga buku yang

terbilang murah, belum tentu murali bagi sebagian masyarakat. Alih-alih untuk

mendapatkan buku berkualitas, buku bahan pengajaran wajib di sekoiah dasar saja

bukan hal yang mudah untuk mendapatkarvrya. Sedangkan saudara-saudara kita yang

tinggal di pedesaan ataupun daerah terpencii, mengalami kendala yang sama dalam

memperoleh bahan bacaan.

Oieh karena itu, perrtyatuaan Menteri Pendidikan dan Ke-budayaafl, Muhaeijir

F.fendi, saat Hari Pendidikan Nasional 2 mei lalu menemukan maknanya. (Sabtu,6l5)

Mendikbud mengatakan bahwa pemerintah menekankan pendidikan merata dan

berkualitas menjadi pekerjaan rumah pemerintah yang hendak dituntaskan. Saat ini,

menurut Mendikbud, pemerintah sudah mampu menyediakan pendidikan yang merata

di pedesaan dan perkotaan, tetapi masih ada kendala dalam hal pemerataan

kualitasnya. Sesuai amanat UUD 1945, pendidikan tidak hanya tanggung jawab

pemerintah, tetapi juga masyarakat. Peran aparat pemerintah dan guru selalo uJung

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 187: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

tombak percepatan pemerataan pendidikan berkualitas sangat diminati. Pemerintah

mesti menangkap semangat literasi masyarakat ini dengan berbagai program dan '

kegiatan. Semoga iBF bisa seiring dalam rneningkatkan tingkat literasi masyarakat

kita. ( Bernas, 6 mei 2017)

Soal!

i.Temukan 5 kalimat fakta yang terdapat dalam tajuk rencana di atas!

2. Temukan 5 kalimat opini yang terdapat dalam tajuk rencana di atas!

3. Jelaskan perbedaan fakta dan opini.

Lembar Jarvab!

1. Identifikasi kalimat fakta .

tJ

No I FAKTA

\. l?r-elr^ bJ.- Try fu^ +4e,"8\ 2117 ^'t'uai-*i*x <41** 9e-16

ll%-*.-t @@ +r,Wf W.e. iOf*W tTt*'^ W* W ry furyT^"'?*+q,>- l rr^ 4^^r ,bv*,$r,?a 4,n/t\'IL hSEfilV GhnUS 2ot0

\'lXU.t*^ Mry'"'^" M4^ ''tt\,'diL WW*

6' lVy-,t- *Y*' t^ ->et/"|- $fu-Y4L<J;IEEI ktr+<a*Wc'yl+W

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 188: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

2. Identifikasi kalimat opini.

t

.,

3-

\.

rr

g.^^-'7. 1 F F ++? U^4 A)"^ '4nt'/\Affio^ 'uV**'\

1w4',4")tuA n ^X

Wr* k-u""1vKe 4v'L2-L; r,w-"{^* 4P/A,/W

3. Jeiaskan perbedaan fakta dan opini.

lY\,e.4w1^^,v

4lt"q''Ad;-P'^

No Pembeda Fakta Opini

1. Pengertian

2. Ciri-ciri +"{A -'6,sAt-

Fokus )l

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 189: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

9a

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia

Kelas/ Semester : IXll

SOAL POST-TEST

Nama , A."geV Co"rrLine \

No.Abs , OZ/5g

Petunjuk!

a. Bacalah soal-soal di bau,ah ini dengan cerrrat.

b. Berilah tanda ceutang (r/.1 pacla kalimat 1,ang menunjukl<an fakta.

c. Berilah tanda silan-e (X) pada kaiinrat yang nlenunjukkan opini.

A. Benar-Salah

No Pernyataan Fakta OpiniMenriliki jumlah penduduk terbesar dan klub sepakbola terbanyak di Asia Tenggara, semestinyaIndonesia bisa menjadi raja di kawasan Asean.(Koran sindo, 28 Mei 2017).

V

2. Layanan kesehatan lansia ada di 2.432 puskesmasdan 14 rumah sakit di Jakarla. (Kompas, 30 Mei2017).

V3. Bank BRI mencatatkan sejak tahun 2015

mengalami kenaikan peringkat dari posisi ke-451,kemudian menjadi 429 dan pada tahun 2016menjadi 386. (Korasn Sindo, 29 Mei 2077 denganperubahan).

,\/

x4. Ramadan seharusnya digunakan sebagai instropeksi

diri. ( Suara Merdeka, 27 Mei 2017). x). Ketua KPK Agus Raharcijo mengatakan, pihaknya

masih memgumpulkan fahta dan data untukmenetapkan tersangka kasus pernbeliian helikopter.(Suara Meldeka, 2l Met 2017 dengan perubahan).

V

6. Secara per'lahan, kesenjangan ekonomi akanrnenjadi persoalan yang harus segera diselesaikan.(Kompas,23 Mei 2017). X

n Pemsrintah uel,relapkaa 1 Rarnadhan 143_8 H..rjriyah

Q7tsl. (Suana Merdeia, 27

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 190: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

8.^ Bagi sebagian orang, museum masih menjadi

tempat yang asing karena terkesan kuno, jadul dan

tidak menarik bagi sebagian orang. (Koran Sindo,

28 Mei 2017).

/

9 Tanggal 1 Juni diperingati sebagai hari lahirnya

Pancasila. (Suara Merdeka, 2 Juni 2017). V

10. Universitas adalah petinggi kementrian yang paling

berlanggungiawab. tetapi terkesan membialkan

bahkan tidak menganggap penting keadaan darurat

negara ini. ( Kornpas,23 Mei 2017).

,h

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 191: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

r

Petunjuk!

a. Bacaiah soal-soal cli

b. Identifikasikan teks

rnendukung.

bavlah ini clengan ceulat.

tersebut apakah takta atar-r opini dan berikan alasanya 1,ang

B. URAIAN

Data Dinas Kebudayaan DIY mencatal kunjungan museum padatahun 2015 sebanyak2,07 juta orang. (Koran Sindo, 28 Mei 2017).

Sebanyak 83 orang Pegawai Tidak Tetap (PTT) KementrianKesehatan di Kabupaten Magelang diangkat menjadi pegawaiNegri Sipil (PNS). (Suara Merdeka, 2 Juni 2011).

Teks di atas meruput u,r GiDlopini? Berilah pernyataan yang mendukung!Eol.to.,. *a/,q,^

i wrzeA Wtrwg. ).ue,hr<n<r^

Satuan Tugas Pangan Polri menilai, ada unsur penipuan dibalik tetap tingginya harga daging di sejumlah pasar di Jakartapada akhir pekan oertama Ramadhan 1438H. (Republika. 31Mei 2017).

1l-

2"

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 192: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

4.Indonesia harusnya bisa lebih baik daripada negara-negara

sekitar, karena kita punya modal sumber alam melitnpal-r dau

bonus demokrasi. (Kornpas, 31 Mei 2017).

Sekarang yang kita butuhkan adaiah persatuan yal,g sekaligus

ruetryubulkan kesadaran kcbcragaman sctta tnemperl<ol<oh

landasan. pilar dan atap bangunan negara yang aspiratif dan

pasrtisipatif ini. (Kompas,26 Mei 2017).

Teks di atas merupakan fakt

Presiden Jokowi nampaknya sudah mulai gerah dengan

maraknya aksi-aksi intoleran dan juga munculnya organisasi

yang tidak berpijak pada falsafah Pancasila. (Bemas, 19 Mei

2017).

'Ieks di atas merupuf.* fumu@ Berilah pemyataan yang menclukung!

Q,r.-u, l'anuts'4t"..+W[

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 193: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

r

Ribuan pelajar SMA sederajat dari lima kabuaten/kota ikrar antikekerasan dan anti radikalismedi GOR AmongragaYogyakarla,Kamis (18/5) sore. (Berr-ras,79 Mei2017).

Teks di alas merupakan

W,P*,an(i,,A"

Teks cli atas merupuf.u, (@ppini) Berilah pernyataan yang mendukung!

f.oWo, hwyt,?: ade fu+ W flW^run kl*e^ -.d^

Gempa bermagnetudo 6,6 skala richter yang berpusar 3E

kilometer barat laut Poso, Sulawesi Tengah, Senin (2915) pukul21.35 WIB menyebabkan sekitar 100 bangunan termasuk SDNegeri Soda, Kabupaten Poso rusak parah. (Kompas, 31 Mei2017).

Menjelang periode puncak musim lebaran 207'1,maskapai PT Garuda Indonesia Tbk akan menyiapkan 61.324kursi penerbangan ekstra untuk mengantisipasi peningkatantrafik penumpang. (Bemas, 15 Mei 2011).

Teks di atas merupak pernyataan yang mendukung!

!a"t*a , [wwn^ qf4t44rtsl. .b.1..?.?1......l\inAl' "'!:!! "';':"0"1"""'

"IJrusan pemantapan Pancasila ini harus kita selesaikan"kata Wiranto di Kornpleks Parlemen, Senayan, Jakafia,Selasa (30i5). (Komas. 31 llei ?017).

opini? Berilah pernyataan yang mendukung!

1tr.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 194: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Berilah pem-vataan yang mendukung !

C. Tajuk Rencana

Petunjuk:

1. Bacalah tajuk rencana di bawah ini dengan baik.

2. Identifikasi kaliamt fakta dan kalimat opini.

3. Kerjakan di lembar soal yang sudzih disediakan.

IBF dan Semangat Literasi

Perhelatan Islamic Book Fair (IBF) 2017 di Jakarta Convention Center (JCC),

Senayan, Jakarla berakhir pada hari Ahad (715) malam. Pameran buku yang pada

tahun 201'7 menginjak tahun ke-16 ini mendapat antusiasme yang meriah dari

masyarakat. Setidaknya itu terlihat dari begitu penuhnya area dan stan pameran oleh

para pengunjung, baik yang hendak memborong buku maupun yang sekadar windotu

shopping. Tidak sedikit pengunjung yang memanfaatkan perhelatan IBF ini sebagai

wisata buku. Sebuah pandangan bahwa pameran buku ini merupakan aktivitas yang

mengasyikan.

Harus diakui, gelaran IBF yang baru pertama kali diadakan di JCC ini dibanjiri

oleh pengunjung. Jumlah masyarakat yang hadir ke lokasi acata membludak,

bertambah terus setiap harinya. Apalagi, pengunjung dimanjakan dengan hadirnya

buku dari ratusan penerbit dan puluhan ribu judul. Lihat saja bagaimana pengunjung

berdesak-desakan di dalam lokasi pameran sehingga kesulitan untuk melintas.

Padahal, jarak antarstan sudah sedemikian lebar dibandingkan saat IBF digelar di

Istora Senayan. Selama 15 kali gelaran IBF, memang baru ini dilaksanakan di JCC.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 195: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

Gedung Istora Senayan yang n-renjadi langganarr lokasi acara sedang dalam tlasa

renovasi menjelang pelaksanaan Asian Gatnes 2018 merldatarlg.

Sebagaimana pengakuan salah satlr petlrgas geclung cii .lCC. gedrrrtg megah ini

biasanya mampu dipenuhi oleh penguniLrnc saat 1-rlrnct'att kottipr-tter ciigelal Akan

tetapi, pada ajang IBF kali ini. jumlah pen{un.iulrslt\a lelrih bart}'ak claripada saat

pameran kornputer. Tentu saja kita menyambr,it fenomena ini dengan at-itusias pula.

Pada saat produk teknologi digital dalam berbagai vari4nnya memenuhi relung bacaan

kita, ternyata produk buku fisik masih tidak kehilangan perninatnya. Saat gempuran

media sosial dengan beragam infomasinya jttga mengepung keseharian kita, tidak

sedikit dari masyalak-at kita yang menumpahkan sumber referensi pengetahuannya

pada buku. Pada saat itu pula, baik media televisi maupun vicleo on demand menjadi

rr-rjukan tontonan, sebagaian masyarakat kita n'rasih nrenggantungkan bahan rujukan

inform asin y a dart buku.

Masyarakat kita sejatinya adalah suka dengan bahan bacaan. Namun, tidak

semua lapisan masyarakat kita mudah mendapatkannya. Bisa karena faktor ekonomi,

bisa pula karena faktor kemudahan dalam mengakses bahan bacaan. Harga buku yang

terbilang murah, belum tentu murah bagi sebagian nrasyarakat. Alih-alih untuk

mendapatkan buku berkualitas, buku bahan pengajaran wajib di sekolah dasar saja

bukan hal yang mudali untuk mendapatkannya. Sedangkan saudara-saudara kita yang

tinggal di peclesaan ataupun daerah terpencil, mengalami kendala yang sama dalam

memperoleh bahan bacaan.

Oleh karena itu, pernyaiaxt Menteri Pendidikan dan Kebuday4al, Muhadjir

Efendi, saat Hari Pendidikan Nasional 2 mei lalu menemukan maknanya. (Sabfi,6l5)

Mendikbud mengatakan bahwa pemerintah menekankan pendidikan merata cian

berkualitas menjadi pekerjaan rumah pemerintah yang hendak dituntaskan. Saat ini,

rnenurut Mendikbud, pemerintah sudah mampu menyediakan pendidikan yang merata

di pedesaan dan perkotaan, tetapi masih ada kendala dalam hal pemerataan

kualitasnya. Sesuai amanat UUD 1945, pendidikan tidak hanya tanggung jawab

pemerinrah, terapi jugo ,rro.yarair.oi. i'viaii apala; pc;o;';;'luil dil g.l:':=1a'!:ii ;-T'1-3

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 196: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

tombak percepatan pemerataan pendidikan berkualitas sangat diminati. Pernerintalr

mesti menangkap semangat literasi masyarakat ir-ri dengan berbagai program dan

kegiatan. Semoga IBF bisa seiring dalam n-reningkatkan tingkat iiterasi mas)/arakal

kita. ( Bernas, 6 mei 2017)

Soal!

l.Temukan 5 kalimat fakta yang terdapat dalam tajuk rencana di atas!

2. Temukan 5 kalimat opini yanglerdapat dalam tajuk rencana di atasl

3. Jelaskan perbeciaan fakta dan opini.

Lcnrbnr Jnrvob!

1. Icientifikasi kalimat fakta .

,_"

2nl1 dL 4rilcstla fbUe.nb"sn fufrd" N*A,fuAad( r /;) Watam

14lI4nL Wad.ayl

a

d, J&.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 197: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

\

2. Identifikasi kalimat opini.

3. Jelaskan perbedaan fakta dan opini. ..'.,)

dnlafi\ /fu$flqX,tthrur

Opini

i.

L,

5

tt.

r

No Pembeda Fakta Opini

l. Pengertian)h*f Prc|ry,l

r'hLlan k\{r"*ry

2. Ciri-ciri

J- Fokus

,,t"'... iltlij .WinHvn, ) vvAU

U -.^,,,, ,[+n,,nn ,fil ylinnnl]UiJY t v'-''--'iPt'i rr''-1""-

Wffia,rw,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 198: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 199: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 200: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 201: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 202: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

FOTO KELAS EKSPERIMEN DAN KONTROL

(Pre-test kelas eksperimen)

(Post-test kelas eksperimen)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 203: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

(Pre-test kelas kontrol)

(Post-test kelas kontrol)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 204: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 205: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 206: EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL TERHADAP … fileMELALUI TEKS TAJUK RENCANA SISWA KELAS IX SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG ... mengetuk, mengetuk dan mengetuk supaya aku dibukakan

BIODATA PENULIS

Cicilia Kumara Hadiyanti lahir pada tanggal 9 Juni 1995 di

Rembang, Jawa Tengah. Pendidikan dasarnya ditempuh di SD Negeri

Ngotet di daerah Rembang, Jawa Tengah pada tahun 2001. Tahun

2007 ia melanjutkan pendidikan menengah di SMP Negeri 2 Rembang.

Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan di SMA Negeri 2 Rembang pada tahun 2010

dan dinyatakan lulus pada tahun 2013. Pada tahun 2013 ia tercatat sebagai mahasiswa

Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Masa pendidikan di Universitas

Sanata Dharma diakhiri dengan menulis skripsi sebagai tugas akhir dengan judul

Efektivitas Pendekatan Kontekstual terhadap Kemampuan Membedakan Fakta dan

Opini Siswa Kelas IX SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun Ajaran 2017/2018.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI