SENYAWA HIDROKARBONA. Tes dengan Brom dalam CCl4NoKegiatan percobaanPengamatan Keterangan

1.10 tetes sikloheksana + 5 tetes Br2Sikloheksana mula-mula tidak berwarna, Br2 berwarna merah kecoklatan

Terang Mula-mula larutan berwarna orange kecoklatan, kemudian setelah digoncangkan dibawah sinar matahari, warna memudar. Pengujian terhadap lakmus biru menjadi merah menunjukkan positif HBrTerjadi reaksi substitusi menghasilkan HBr

Tempat gelapMula-mula larutan berwarna orange kecoklatan, setelah di simpan ditempat gelap tidak mengalami perubahan. Uji dengan lakmus tidak menunjukkan adanya HBr, juga ketika di tiup tidak ada asapTidak terjadi reaksi

2.10 tetes benzena + 5 tetes Br2 dalam CCl4Benzena tidak berwarna, Br2 berwarna merah kecoklatan, setelah 10 tetes benzena dicampur dengan 5 tetes Br2, warnanya menjadi orange kecoklatan

Tempat terang Mula-mula larutan berwarna orange kecoklatan, kemudian setelah digoncangkan dibawah sinar matahari warna memudar menjadi lebih terang. Uji dengan ditiup menunjukkan adanya HBr, karena berasap, uji lakmus menunjukkan positif HBr, lakmus merah tidak berubah warna.Terjadi reaksi substitusi menghasilkan HBr

Tempat gelapMula-mula larutan berwarna orange kecoklatan, setelah diletakkan ditempat gelap, warnanya sedikit memudar tapi masih lebih pekat dari yang ditempat terang, uji tiup dan lakmus positif HBr, lakmus merah tidak berubah warnaTerjadi reaksi substitusi menghasilkan HBr

3.10 tetes minyak tanah + 5 tetes Br2 dalam CCl4Minyak tanah mula-mula tidak berwarna, setelah ditetesi Br2 menjadi orange pekat

Tempat terangSetelah digoncangkan, warna berubah menjadi putih kekuningan atau kuning jernih dikarenakan minyak tanah dan Br2 bereaksi, uji tiup dan uji lakmus menunjukkan negatif HBr karena lakmus merah berubah menjadi biru.Tidak terjadi reaksi substitusi

Tempat gelapMula-mula berwarna orange, berubah menjadi kuning jernih, uji lakmus negatif HBrTidak terjadi reaksi substitusi

4.10 tetes minyak olive + 5 tetes Br2 dalam CCl4Minyak olive mula-mula berwarna kuning jernih, Br2 dalam CCl4 berwarna merah kecoklatan. Setelah dicampur larutan berubah warna menjadi kuning jernih

Tempat terangMinyak olive mula-mula berwarna kuning jernih, setelah digoncangkan dibawah sinar matahari warna agak memudar tetapi tetap kuning jernih. Uji lakmus negatif HBrTidak terjadi reaksi substitusi

Tempat gelapWarna sama dengan larutan yang disimpan di tempat terang, begitu juga dengan uji lakmus, menunjukkan negatif HBrTidak terjadi reaksi substitusi

5.10 tetes kolesterol + 5 tetes Br2 dalam CCl4kolesterol mula-mula tidak berwarna. Setelah dicampur dengan Br2 dalam CCl4 warnanya menjadi orange gelap

Tempat terangOrange gelap berubah menjadi kuning, uji lakmus menunjukkan negatif HBr, lakmus biru tetap biru.Tidak terjadi reaksi substitusi

Tempat gelapWarna larutan menjadi kuning, uji lakmus negatif HBr, lakmus biru tetap biruTidak terjadi reaksi substitusi

6.10 tetes n-pentana + 5 tetes Br2 dalam CCl4n-pentana l mula-mula tidak berwarna, Br2 dalam CCl4 berwarna merah kecoklatan

Tempat terangLarutan mula-mula berwarna orange kecoklatan. Setelah digoncangkan ditempat terang warnanya memudar, uji tiup dan uji lakmus menunjukkan positif HBr. Ditandai dengan adanya asap dan lakmus biru berubah menjadi merah.Terjadi reaksi substitusi menghasilkan HBr

Tempat gelapLarutan tetap berwarna orange kecoklatan, tidak terjadi perubahan apapun, uji tiup dan uji lakmus negatif HBr, lakmus biru berubah warnaTidak terjadi reaksi substitusi