Download - Paparan (Dadan Samsudin)
HAK KEKAYAAN
INTELEKTUAL:
PENGERTIAN DAN
MANFAAT BAGI
LITBANG
Dadan Samsudin
Pemeriksa Paten
Direktorat Paten, DTLST dan Rahasia Dagang
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual
2016
HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL:
Hak Kekayaan Intelektual (HKI)
adalah hak yang timbul atas hasil olah
pikir otak manusia yang menghasilkan
suatu produk atau proses yang
berguna untuk manusia. Secara
umum dapat dikatakan bahwa obyek
yang diatur dalam HKI adalah karya-
karya yang timbul atau lahir karena
kemampuan intelektual manusia.
YANG TERCAKUP HAK
KEKAYAAN INTELEKTUAL: 1. Kekayaan Industri (Industrial Property), yg terdiri
dari: • Paten,
• Merek,
• Desain Industri,
• DTLST,
• Rahasia Dagang,
• PVT
2. Hak Cipta (Copyright), yang mencakup: • Hak Cipta dan Hak terkait
Sebuah produk
tunggal tidak
berarti hanya
mempunyai
satu jenis
perlindungan
HKI,
Paten….
Merek…..
Desain industri…..
Hak Cipta…..
Desain tata letak sirkuit terpadu…..
UU KI yang diadministrasikan
oleh DJKI:
1. UU Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta
2. UU Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek
3. UU Nomor 13 Tahun 2016 tentang Paten
4. UU Nomor 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri
5. UU Nomor 32 Tahun 2000 tentang Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu
6. UU Nomor 30 Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang
MEREK DAGANG
Merupakan tanda berupa gambar,
nama, kata, huruf-huruf, angka-angka,
susunan warna , atau kombinasi dari
unsur-unsur tersebut yang memiliki daya
pembeda dan digunakan dalam
kegiatan perdagangan barang dan jasa.
Merek Dagang , Merek Jasa dan Merek
Kolektif
Sistem First to file
Merek Dagang
Merek Dagang yaitu merek yang
digunakan pada barang yang
diperdagangkan oleh seseorang atau
beberapa orang secara bersama-
sama atau badan hukum untuk
membedakan dengan barang-barang
sejenis lainnya.
Merek Jasa
Merek jasa yaitu merek yang digunakan
pada jasa yang diperdagangkan oleh
seseorang atau beberapa orang
secara bersama-sama atau badan
hukum untuk membedakan dengan
jasa-jasa sejenis lainnya.
Desain Industri
Desain Industri adalah suatu kreasi tentang
bentuk, konfigurasi, atau komposisi garis
atau warna, atau garis dan warna, atau
gabungan daripadanya yang berbentuk tiga
dimensi atau dua dimensi yang memberikan
kesan estetis dan dapat diwujudkan dalam
pola tiga dimensi atau dua dimensi serta
dapat dipakai untuk menghasilkan suatu
produk, barang, komoditas industri, atau
kerajinan tangan. (Pasal 1 Ayat 1)
Yang dilindungi dalam Desain Industri
adalah bentuk, konfigurasi atau komposisi
garis atau warna atau garis dan warna
atau gabungan daripadanya yang
berbentuk tifga dimensi atau dua dimensi
yang memberikan kesan estetis dan
dapat diwujudkan dalam pola tiga dimensi
serta dipakai untuk menghasilkan suatu
produk, barang, komoditas industri atau
kerajinan tangan
Desain Tata letak Sirkuit
Terpadu Sirkuit Terpadu adalah suatu produk dalam bentuk
jadi atau setengah jadi yang di dalamnya terdapat berbagai elemen dan sekurang-kurangnya satu dari elemen tersebut adalah elemen aktif ,yang sebagian atau seluruhnya saling berkaitan serta dibentuk secara terpadu di dalam sebuah bahan semi konduktor yang dimaksudkan untuk menghasilkan fungsi elektronik.
Desain Tata Letak adalah kreasi berupa rancangan peletakan tiga dimensi dari berbagai elemen, sekurang-kurangnya satu dari elemen tersebut adalah elemen aktif serta sebagaian atau semua interkoneksi dalam suatu Sirkuit Terpadu dan peletakan tiga dimensi tersebut dimaksudkan untuk persiapan pembuatan Sirkuit Terpadu
Rahasia Dagang
Rahasia Dagang adalah informasi yang
tidak diketahui oleh umum di bidang
teknologi dan/atau bisnis, yang
mempunyai nilai ekonomi karena
berguna dalam kegiatan usaha, dan
dijaga kerahasiaannya oleh pemilik
Rahasia Dagang.
Rahasia Dagang
Tidak perlu pendaftaran.
3 hal penting:
Informasi harus bersifat rahasia
Memiliki nilai komersial
Harus pandai memegang rahasia,
misal dengan adanya perjanjian
kerahasiaan atau perjanjian
nondisclosure atau perjanjian
noncompete.
PATEN
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2016:
Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada Inventor atas hasil invensinya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri invensinya tersebut atau memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannya (Pasal 1 Ayat 1).
Hak khusus yang diberikan negara kepada penemu atas hasil penemuannya di bidang teknologi, untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri penemuannya tersebut atau memberikan persetujuan kepada orang lain untuk melaksanakannya (Pasal 1 Undang-undang Paten).
PATEN
Paten diberikan dalam ruang lingkup bidang
teknologi, yaitu ilmu pengetahuan yang
diterapkan dalam proses industri. Di
samping paten, dikenal pula paten
sederhana (utility models) yang hampir
sama dengan paten, tetapi memiliki syarat-
syarat perlindungan yang lebih sederhana.
Paten dan paten sederhana di Indonesia
diatur dalam Undang-Undang Paten (UUP).
Melindungi ide-ide yang bermanfaat,
Hak ekslusif yang diberikan oleh negara kepada inventor ,
Jangka waktu tertentu, atau
memberikan persetujuan kepada pihak lain untuk melaksanakannya.
Perlu didaftarkan untuk memperoleh perlindungan
First to file
PATEN
SYARAT UTAMA
DIBERIKANNYA PATEN
Baru
Mengandung langkah inventif
Dapat diterapkan dalam Industri
Lain-lain:
Jelas: Dapat dipahami dan dilaksanakan oleh
orang yang ahli di bidangnya
Satu kesatuan invensi
JENIS PATEN
• Paten biasa: mencakup produk,
proses/metode yang memiliki
kebaruan, mengandung langkah
inventif dan dapat diterapkan dalam
industri; dan
JENIS PATEN (lanjutan)
• Paten Sederhana: mencakup produk
atau proses/metode atau
pengembangan produk atau proses
atau metode yang memiliki kebaruan
dan dapat diterapkan dalam industri
JANGKA WAKTU
PERLINDUNGAN
Paten Biasa: 20 tahun sejak
tanggal penerimaan paten
Paten Sederhana: 10 tahun sejak
tanggal penerimaan
Tidak dapat diperpanjang
FUNGSI PERLINDUNGAN
Hak ekslusif untuk membuat,
menggunakan, menjual,
mengimpor, menyewakan,
menyerahkan atau menyediakan dll.
memberikan lisensi
menggugat ganti rugi
menuntut pelanggar hak pemegang
paten
FUNGSI INFORMASI
Kewajiban mengungkapkan hasil
invensinya kepada masyarakat
(pengungkapan invensi harus jelas)
Kompensasi dari hak eksklusif yang
diberikan
Sumber informasi di bidang teknologi
yang paling up to date.
Digunakan untuk pengembangan
teknologi yang berkelanjutan
HAK CIPTA
·Hak Cipta adalah hak khusus bagi pencipta untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya. Termasuk ciptaan yang dilindungi adalah ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan, sastra dan seni.
·Berdasarkan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2016 Tentang Hak Cipta :
Hak Cipta adalah hak eksklusif bagi Pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau memperbanyak Ciptaannya atau memberikan izin untuk itu dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku.(Pasal 1 ayat 1)
HAK CIPTA
Hak cipta diberikan terhadap ciptaan dalam
ruang lingkup bidang ilmu pengetahuan,
kesenian, dan kesusasteraan. Hak cipta
hanya diberikan secara eksklusif kepada
pencipta, yaitu "seorang atau beberapa
orang secara bersama-sama yang atas
inspirasinya lahir suatu ciptaan berdasarkan
pikiran, imajinasi, kecekatan, keterampilan
atau keahlian yang dituangkan dalam
bentuk yang khas dan bersifat pribadi".
Hak Cipta: Ciptaan dalam bidang ilmu
pengetahuan, seni, sastra, yang
mencakup a. Buku. Program komputer, pamflet, perwajahan (lay-out), karya tulis
yang diterbitkan, dan semua hasil karya tulis lain;
b. Ceramah, kuliah, pidato, dan Ciptaan lain yang sejenis dengan itu;
c. Alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu
penetahuan;
d. Lagu atau musik dengan atau tanpa teks;
e. Drama atau drama musikal, tari, koreografi, pewayangan, dan
pantomim;
f. Seni rupa dalam segala bentuk seperti seni lukis, gambar, seni ukir,
seni kaligrafi, seni pahat, seni patung, kolase, dan seni terapan;
g. Arsitektur;
h. Peta;
i. Seni batik;
j. Fotografi;
k. Sinematografi;
l. Terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai, database, dan karya lain
dari hasil pengalihwujudan.
Perlindungan Hak Cipta
Otomatis setelah suatu ciptaan
diwujudkan hak eksklusif untuk
mengumumkan atau memperbanyak
ciptaannya atau memberikan izin
untuk itu
Pendaftaran hanya asumsi, untuk
memudahkan pembuktian di
pengadilan
MANFAAT HKI BAGI LEMBAGA
LITBANG:
Memberi kepastian hukum bagi invensi-invensi hasil litbang andalan, yang dihaslkan institusi
Promosi potensi kemampuen Iptek kepada calon klien
Dapat digunakan untuk menggalang dana dari stakeholder
Membiayai riset dan penembangan dengan memanfaatkan penjualan, lisensi, royalti hasil KI
MANFAAT HKI BAGI LEMBAGA
LITBANG:
Mendorong kompetisi dan
kreativitas peneliti untuk
melakukan penelitian yang
menghasilkan nilai tambah tinggi
Membantu memahami peta
teknologi kegiatan yang ditekuni
dengan memanfaatkan dokumen
paten
KEGUNAAN INFORMASI PATEN
Informasi paten biasanya paling mutakhir, hasil
survai di USA menunjukkan bahwa 70 %
informasi ini belum dijumpai di literatur
sebelumnya.
Kegunaan informasi paten secara umum
1. Menghindari duplikasi pekerjaan R&D
2. Mengidentifikasi ide baru yang spesifik dan
solusi teknis dari produk atau proses
3. Mengidentifikasi ‘state of the art’ pada
bidang teknologi yang spesifik agar ‘up to
date’ dengan perkembangan yg terakhir
KEGUNAAN INFORMASI PATEN
4. Mengkaji dan mengevaluasi teknologi yang
spesifik dan mengidentifikasi calon lisensor
5. Mengidentifikasi teknologi alternatif dan
sumbernya
6. Menemukan sumber ‘know-how’ pada bidang
yang spesifik atau pada suatu negara tertentu
7. Membantu pengembangan solusi teknik,
produk dan proses yang baru
KEGUNAAN INFORMASI PATEN
8. Mengidentifikasi prospek HKI (validitas, kepemilikan) terutama untuk menghindari penyontekan (infringement)
9. Mengkaji kebaruan dan kelayakpatenan dari teknologi yang dikembangkan sendiri, bila akan didaftarkan di kantor HKI domestik atau luar negeri.
10. Memonitor aktivitas kompetitor di dalam maupun luar negeri
11. Mengidentifikasi ceruk pasar atau menemukan trend baru dalam suatu teknologi atau pengembangan produk pada tahap awal