Laboratorium Bagan GalianSie. Petrologi

2015

MEKANISME PENGENDAPAN FLOW

Batuan piroklastik adalah batuan yang terdiri dari bahan rombakan yang

diletuskan dari lubang volkanik, diangkut melalui udara sebagai bahan maupun

awan pijar, kemudian diendapkan di atas tanah dalam kondisi kering atau dalam

tubuh air.

Macam-macam pengendapan piroklastik yang disebabkan oleh erupsi

gunung api yang eksplosif :

1.Endapan jatuhan piroklastik (pyroclastic fall deposit)

2.Endapan aliran piroklastik (pyroclastic flow deposit)

3.Endapan surge piroklastik (pyroclastic surge deposit)

Mekanisme erupsi eksplosif yang terjadi disebabkan oleh erupsi magmatis,

preato magmatis, dan preatik. Piroklastik jatuhan memiliki ketebalan endapan

yang sama, sementara piroklastik aliran menebal pada cekungan aliran, dan

piroklastik surge adalah gabungan antara piroklastik jatuhan dan piroklastik

aliran.

(Gambar hubungan geometri endapan piroklastik)

Endapan aliran piroklastik dihasilkan oleh aliran material di permukaan

yang bergerak dengan kecepatan 65-100 km/jam dan panas dengan suhu sekitar

Nama: Kurnia Diki PrasetyaNIM : 115 140 009Plug : 10 Page 1

Laboratorium Bagan GalianSie. Petrologi

2015

800 oC serta konsentrasi gas tinggi, bahkan beberapa bagian merupakan cairan.

Pergerakannya dipengaruhi oleh topografi dan gravitasi sehingga endapannya

mengisi lembah-lembah atau bagian yang rendah seperti cekungan.

Aliran piroklastik yang berkomposisi batu apung bersifat merusak, karena

bergerak sangat cepat dan sebarannya membentuk suatu fasies aliran piroklastik

menyelimuti topografi.

1. Endapan aliran debu dan balok

a)Terdiri dari lapili vesikuler dan debu

b)Sorting buruk, butiran menyudut

c)Sebaran tidak merata karena menebal di bagian lembah

d)Seringkali berasosiasi dengan lava riolotik, dasitik, andesitik

2. Endapan aliran skoria

a)Didominasi oleh lapili skoria

b)Komposisi andesitik, basaltik

3. Endapan aliran pumice

a)Komposisi dasitik, riolitik

b)Lapili, blok, pecahan gelas bertekstur pumice

Ciri endapan aliran piroklastik :

1. Umumnya masif dan terpilah buruk

2. Terkadang memperlihatkan lapisan bersusun dari butiran besar, yang disebut

lapisan ekor pengendapan (coarse-tail grading)

3. Pemilahan yang buruk pada endapan ini bukan karena turbulensi, tetapi

konsentrasi partikel tinggi dan dominasi mekanisme aliran yang menghasilkan

aliran laminasi atau membaji atau keduanya.

4. Superposisi dari sejumlah unit aliran dapat memperlihatkan struktur perlapisan.

Perlapisan tersebut biasanya teramati pada unit aliran individu

5. Biasanya mengandung saluran fosil fumarol atau saluran perlepasan gas akibat

perlepasan abu oleh aliran gas pada saat aliran piroklastik bergeak atau setelah

berhenti. Saluran tersebut digunakan untuk membedakan aliran piroklastik

primer atau aliran epiklastik betuan vulkanik.

Nama: Kurnia Diki PrasetyaNIM : 115 140 009Plug : 10 Page 2