Download - Lapkas Meningitis Tb
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
1/34
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Berbagai penyakit dapat menyerang susunan saraf pusat. Salah satunya
adalah peradangan pada selaput otak, yang sering disebut sebagai meningitis.
Meningitis merupakan penyakit susunan saraf pusat yang dapat menyerang semua
orang. Bayi, anak-anak, dan dewasa muda merupakan golongan usia yang
mempunyai resiko tinggi untuk terkena meningitis. Di Inggris, dilaporkan bahwa
3000 orang terkena meningitis setiap tahunnya, baik dewasa maupun anak-anak.
Dilaporkan uga bahwa satu dari sepuluh orang yang menderita meningitis akan
meninggal, dan sisanya akan sembuh dengan meninggalkan ke!a!atan. Berbagai
faktor dapat menyebabkan teradinya meningitis, diantaranya infeksi "irus,
bakteri, dan amur. Sebab lain adalah akibat trauma, kanker, dan obat-obatan
tertentu
Meningitis tuberkulosa #$B% adalah radang selaput otak, merupakan salah
satu komplikasi $B primer. &okus primer biasanya di tempat lain dan yang
terbanyak adalah di paru. Morbiditas dan mortalitas penyakit ini tinggi dan
prognosisnya buruk. 'eadian meningitis $B ber"ariasi tergantung pada tingkat
sosio-ekonomi, kesehatan masyarakat, umur, status gi(i dan faktor genetik yang
menentukan respon imun seseorang.
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
2/34
BAB 2
LAPORAN KASUS
2.1 Identitas Pasien
)*M* + $n.
)IS '/*MI) + /aki-laki
SI* + 30 $ahun
S' + *!eh
*1*M* + Islam
*/*M*$ + Desa 2ot 1irek, 'e!. Muara Dua
S$*$S + Menikah
'4**) + 5iraswasta
$1/ M*S' + 67 uni 6089
$1/ '/*4 + 6: uni 6089
2.2 Anamnesa
*. 'eluhan utama + 'elemahan pada anggota gerak atas dan bawah sebelah
kanan.
B. 4iwayat penyakit sekarang + ;s datang dengan keluhan diatas yang sudah
dialaminya seak bangun tidur satu hari sebelum masuk rumah sakit.
Sebelumnya os mengeluh sakit kepala dan muntah, os uga mengakui ada
mengalami batuk-batuk sampai mengeluarkan darah. ;s sering mengalami
sakit kepala yang ringan, demam dan penurunan nafsu makan dalam beberapa
bulan kebelakang. ;s dengan riwayat $B paru on terapi baru 7 hari saat
masuk 4S, setahun yang lalu os uga sudah mengkonsumsi ;*$ selama 0 mmg
)adi + >> ?=i
&rekuensi )afas + 60 ?=i
$emperatur + 3@ A!
'ulit dan Selaput lendir + $idak diumpai 'elainan
'elenar dan getah bening + embesaran '1B #-%
ersendian + $idak Diumpai 'elainan
B. 'epala dan leher
Bentuk dan osisi + Bulat dan Medial
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
3/34
ergerakan + DB)
'elainan pan!a indra + DB)
4ongga mulut dan gigi + DB)'elenar parotis + DB)
Desah + -
2. $horak dan abdomen
$horak *bdomen
Inspeksi + Simetris Simetris
alpasi + Stemfremitus #)% Soepel
erkusi + Sonor $impani
*uskultasi + esikuler eristaltik #)%
4onkhi #C=C%
D. 1enitalia
$ou!her + $idak di lakukan pemeriksaan
2.". Stats Ner#l#gis
*. Sensorium + 'ompos mentis
B. erangsangan meningeal
'aku 'uduk + #-%
$anda 'erni + #-%
$anda /aseue + #-%
$anda brud(inski I + #-%
$anda brud(inski II + #-%
2. eningkatan tekanan intrakranial
Muntah + #C%
Sakit kepala + #C%
'eang + #-%
D. )er"us kranialis
)er"us I
Meatus )asi De?tra Meatus )asi Sinistra
)ormosmia + DB) DB)
*nosmia + - -
arosmia + - -
iposmia + - -
)er"us II ;kuli De?tra #;D% ;kuli Sinstra #;S%
isus +
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
4/34
5arna + $D $D
Batas + $D $D
kska"asio +$D $D
*rteri + $D $D
ena + $D $D
)er"us III,I,I
;D ;S%
1erakan bola mata + DB) DB)
)istagmus + #-% #-%
upil
/ebar + 3mm 3mm
Bentuk + Bulat Bulat
42/ + #C% #C%
42$/ + #C% #C%
4ima alpebra + 9mm 9mm
De"iasi !onugate + #-% #-%
&enomena DollEs eye + #-% #-%
Stabismus + #-% #-%
)er"us
'anan 'iri
Motorik
Membuka dan menutup mulut + #C% #C%
alpasi otot masseter dan temporalis + #C% #C%
'ekuatan gigitan + #C% #C%
Sensorik
'ulit + DB) DB)
Selaput lendir + DB) DB)
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
5/34
4efle? 'ornea
/angsung + #C% #C% $idak langsung + #C% #C%
4efle? masseter + DB) DB)
4efle? bersin + #C% #C%
)er"us II
'anan 'iri
Motorik
Mimik + DB)
'erut kening + #C% #C%
Menutup mata + #C% #C%
Meniup sekuatnya + #C% #C%
Memperlihatkan gigi + #C% #C%
$ertawa + #C%
Sensorik
enge!apan 6=3 depan lidah + DB)
roduksi kelenar ludah + #C%
iperakusis + #-%
4efle? Stapedial + $D
)er"ur III
*uditorius
'anan 'iri
endengaran + DB) DB)
$est 4inne + $D $D
$est 5eber + $D $D
$est S!hwaba!h + $D $D
estibularis
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
6/34
)istagmus + #-% #-%
4eaksi kalori + $dk dilakukan pemeriksaan
ertigo + #-%
$innitus + #-% #-%
)er"us IF,F
allatum Mole + DB)
"ula + DB)
Disfagia + #-%
Disartria + #-%Disfonia + #-%
4efle? muntah + #C%
enge!apan 8=3 belakang lidah + DB)
)er"us FI
'anan 'iri
Mengangkat bahu + DB) DB)
&ungsi otot Sterno!leidomastoideus + DB) DB)
)er"us FII
/idah
$remor + #-%
*tropi + #-%
&asikulasi + #-%ung lidah sewaktu istirahat + DB)
ung lidah sewaktu diulurkan + DB)
. Sistem motorik
$onus ;tot + )ormotonus
'ekuatan otot + 6666=9999
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
7/34
6666=9999
Sikap + Berbaring
1erakan Spontan *bnormal
$remor + #-%
'horea + #-%
Ballismu + #-%
Mioklonus + #-%
*tetosis + #-%
Distonia + #-%
Spasme + #-%
$i! + #-%
&. $S$ S)SIBI/I$*S
ksteroseptif + DB)
ropioseptif + DB)
&ungsi kortikal untuk sensibilitas
Stereognosis + DB) engenalan dua titik + DB)
1rafestesia + DB)
1. 4&/'S
4efleks &isiologis 'anan 'iri
Bi!eps + #C% #C%
$ri!eps + #C% #C%
4adioperiost + #C% #C%
*4 + #C% #C%
'4 + #C% #C%
Stumple + #C% #C%
4efle? atologis
Babinski + #-% #-%
;ppenheim + #-% #-%
2haddo!k + #-% #-%
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
8/34
1ordon + #-% #-%
S!haefer + #-% #-%
offman-$romner + #-% #-%
'lonus lutut + #-% #-%
'lonus kaki + #-% #-%
4efleks rimitif + #-%
. 'oordinasi
/enggang + sulit dinilai
Bi!ara + #C%
Menulis + #C%
er!obaan apraksia +
Mimi! + DB)
$es $elunuk-telunuk + $D
$es $elunuk-idung + $D
Diadokhokinesia + $D
$es $umit-lutut + $D
$es 4omberg + $D
I. egetatif
asomotorik + #C%
Sudomotorik + #C%
ilo-rektor + #C%
Miksi + DB)
Defekasi + DB)
otens dan /ibido + #C%
. ertebra
Bentuk
)ormal + #C%
S!oliosis + #-%
iperlordosis + #-%
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
9/34
ergerakan
/eher + DB)
inggang + DB)
'. $anda perangsangan radikuler
/aseue + #-%
2ross /aseue + #-%
$est /hermitte + #-%
$est )aff(iger + #-%
/. 1eala-geala serebral
*taksia + #-%
Disatria + #-%
$remor + #-%
)istagmus + #-%
&enomena 4ebound + #-%ertigo + #-%
M. 1eala-geala ekstrapiramidal
$remor + #-%
4igiditas + #-%
Bradikinesia + #-%
&ungsi luhur
'esadaran 'ualitatif + #C%
Ingatan Baru + #C%
Ingatan /ama + #C%
;rientasi
Diri + DB)
$empat + DB)
5aktu + DB)
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
10/34
Situasi + DB)
Intelegensia + DB)
Daya pertimbangan + DB)
4eaksi mosi + DB)
*fasia
kspresif + #-%
4epresif + #-%
*praksia + #-%
*gnosia
*gnosia isual + #-%
*gnosia ari-ari + #-%
*kalkulia + #-%
Disorientasi 'anan-'iri + #-%
2.$ Kesim%lan Pemeriksaan
Seorang laki-laki berumur 30 tahun datang ke 4S2M dengan keluhan
kelemahan anggota gerak atas bawah sebelah kanannya saat bangun tidur seak 8
hari yang lalu, sebelumnya sakit kepala #C%, muntah #C%, batuk darah #C%, demam
#C% yang sudah dirasakan seak beberapa bulan kebelakang. 'eang disangkal,
riwayat hipertensi #-%, DM #-%, $B paru #C%, penggunaan ;*$ #C%.
Status resens Status )eurologis
Sensorium + 'ompos mentis Sensorium + 'ompos mentis
$D + 860=>0 mmg eG $I' + #C%
4 + >>?=i er.Meningeal + 'aku 'uduk#-%,
'ernig #-%
44 + 60?=i
$ + 3@A2
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
11/34
S.'ranialis
).I + DB)
).II.III + 42 C=C, upil Isokor, 3mm
).III.I.I + DB)
). + 4efleks kornea #C%
).II + DB)
).III + #C%
).IF.F + DB)
).FI + DB)
).FII + DB)
4efleks &isiologis 'a 'i 4efleks atologis 'a 'i
Biseps=$riseps C=C C=C ofman=$romner -=- -=-
'4=*4 C=C C=C Babinski - -
'ekuatan Motorik + 6666=9999
6666=9999
2.& Diagn#sa
Diagnosa &ungsional + 'ompos mentis C emiparese de?tra
Diagnosa tiologik + Infeksi
Diagnosa *natomi + Meningens
Diagnosa 'era + DD= - Meningitis $uber!ulosa
- Meningitis urulenta
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
12/34
- n!hepalitis
2.' Penatalaksanaan
Diet MB
$irah baring
I&D 4/ 60gtt=i
Sharo? 8 "ial=86am
De?amethason 8 amp=
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
13/34
4abu,
67=00
mmg
4+ >> ?= i
44+ 60 ?= i
Suhu+ 3@H2
'ekuatan otot+
6666=9999
6666=9999
)er"us
'ranialis+
DB)
4efleks
fisiologis+ #C=
C%
4efleks
patologis+ #-%
emiparese
de?tra e.!
Meningitis
$B
$h +
I&D 4/ 60 gtt=i
In. 4anitidin 8 amp=86 am
In. 2iti!olin 900
mg= 86 am
In. De?a. M 8
amp=> am
In. Sharo? 8 "ial=
86 am
Drip Sohobion= ari
;ral+-*sam &olat 6?8
-;*$
= -/ab darah rutin
-4o. $hora?
-2t-S!an
0anggal Sekti Oekti Analisis %eren)anaan
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
14/34
'amis,
69=0 am
In. Sharo? 8 "ial=
86 am
Drip Sohobion= ari
;ral+-*sam &olat 6?8
-;*$
0anggal Sekti Oekti Analisis %eren)anaan
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
15/34
umat ,
60
mmg
4+ >> ?= i
44+ 60 ?= i
Suhu+ 3@,6 H2
'ekuatan
otot+
3333=9999
3333=9999
-/ab #C% b+
80,6 gr=dl
-4o. $hora?
#C% $B paru
-2t-S!an #C%
dema serebri
Meningitis
$B
$h +
I&D 4/ 60 gtt=i
In. 4anitidin 8amp= 86 am
In. 2iti!olin 900
mg= 86 am
In. De?a. M 8
amp=> am
In. Sharo? 8 "ial=
86 am
Drip Sohobion= ari
;ral+-*sam &olat 6?8
-;*$
0anggal Sekti Oekti Analisis Peren)anaan
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
16/34
Sabtu ,
6@=0 am
In. Sharo? 8 "ial=
86 am
Drip Sohobion= ari
;ral+-*sam &olat 6?8
-;*$
0anggal Sekti Oekti Analisis Peren)anaan
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
17/34
Minggu
6>=0 am
In. Sharo? 8 "ial=
86 am
Drip Sohobion= ari
;ral+-*sam &olat 6?8
-;*$
0anggal Sekti Oekti Analisis Peren)anaan
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
18/34
Senin ,
6:=0
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
19/34
3.1 Deinisi
Meningitis merupakan salah satu infeksi pada susunan saraf pusat yang
mengenai selaput otak dan selaput medulla spinalis yang uga disebut sebagai
meningens. Meningitis dapat disebabkan oleh berbagai enis mikroorganisme
seperti bakteri, "irus, amur dan parasit. Meningitis $uberkulosis tergolong ke
dalam meningitis yang disebabkan oleh bakteri yaitu My!oba!terium
$uberkulosa. Bakteri tersebut menyebar ke otak dari bagian tubuh yang lain.
3.2 E%idemi#l#gi
Meningitis $B merupakan salah satu komplikasi $B primer. Morbiditas
dan mortalitas penyakit ini tinggi dan prognosisnya buruk. 'omplikasi meningitis
$B teradi setiap 300 $B primer yang tidak diobati. 2D2 melaporkan pada tahun
8::0 morbiditas meningitis $B
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
20/34
;tak dan sumsum otak belakang diselimuti meningea yang melindungi
struktur saraf yang halus, membawa pembuluh darah dan dengan sekresi seenis
!airan yaitu !airan serebrospinal. Meningea terdiri dari tiga lapis, yaitu+
8. ia meter + Membran yang sangat halus dan tipis yang mengikuti bentuk
permukaan otak dan sumsum tulang belakang yang berkelok kelok dan
terdapat pembuluh darah didalamnya.
6. *ra!hnoid + Merupakan selaput halus yang memisahkan pia meter dan dura
meter.3. Dura meter + Merupakan lapisan paling luar yang padat dan keras berasal dari
aringan ikat tebal dan kuat.
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
21/34
3." Eti#l#gi(
'ebanyakan kasus meningitis disebabkan oleh mikroorganisme, seperti
bakteri, "irus, amur, atau parasit yang menyebar dalam darah ke !airan otak.
enyebab infeksi ini dapat diklasifikasikan atas +
8. Bakteri+
neumo!o!!us
Meningo!o!!us
aemophilus influen(a
Staphylo!o!!us
s!heri!hia !oli
Salmonella
My!oba!terium tuber!ulosis
6. irus +
ntero"irus
3. amur +
2rypto!o!!us neoformans
2o!!idioides immitris
ada laporan kasus meningitis tuberkulosa ini, my!oba!terium tuber!ulosis
merupakan faktor penyebab paling utama dalam teradinya penyakit meningitis.
3.$ Pat#genesis
Meningitis $B teradi akibat penyebaran infeksi se!ara hematogen ke
meningen. Dalam peralanannya meningitis $B melalui 6 tahap. Mula-mula
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
22/34
terbentuk lesi di otak atau meningen akibat penyebaran basil se!ara hematogen
selama infeksi primer. enyebaran se!ara hematogen dapat uga teradi pada $B
kronik, tetapi keadaan ini arang ditemukan. Selanutnya meningitis teradi akibat
terlepasnya basil dan antigen $B dari fokus kaseosa #lesi permulaan di otak%
akibat trauma atau proses imunologik, langsung masuk ke ruang subarakhnoid.
Meningitis $B biasanya teradi 3J< bulan setelah infeksi primer.9
'ebanyakan bakteri masuk ke !airan serebro spinal dalam bentuk
kolonisasi dari nasofaring atau se!ara hematogen menyebar ke pleksus koroid,
parenkim otak, atau selaput meningen. ena-"ena yang mengalami penyumbatan
dapat menyebabkan aliran retrograde transmisi dari infeksi. 'erusakan lapisan
dura dapat disebabkan oleh fraktur , paska bedah saraf, ineksi steroid se!ara
epidural, tindakan anestesi, adanya benda asing seperti implan koklear, shunt,
dll. Sering uga kolonisasi organisme pada kulit dapat menyebabkan meningitis.
5alaupun meningitis dikatakan sebagai peradangan selaput meningen, kerusakan
meningen dapat berasal dari infeksi yang dapat berakibat edema otak,
penyumbatan "ena dan memblok aliran !airan serebrospinal yang dapat berakhir
dengan hidrosefalus, peningkatan intrakranial, dan herniasi
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
24/34
1eala meningitis tidak selalu sama, tergantung dari usia si penderita serta
"irus apa yang menyebabkannya. 1eala yang paling umum adalah demam yang
tinggi, sakit kepala, pilek, mual, muntah, keang. Setelah itu biasanya penderita
merasa sangat lelah, leher terasa pegal dan kaku, gangguan kesadaran serta
penglihatan menadi kurang elas.>
1eala pada bayi yang terkena meningitis, biasanya menadi sangat rewel
mun!ul ber!ak pada kulit tangisan lebih keras dan nadanya tinggi, demam ringan,
badan terasa kaku, dan teradi gangguan kesadaran seperti tangannya membuat
gerakan tidak beraturan.>
1eala meningitis meliputi +>
8. 1eala infeksi akut
a. anas
b. )afsu makan tidak ada
!. *nak lesu6. 1eala kenaikan tekanan intra!ranial
a. 'esadaran menurun
b. 'eang-keang
!. bun-ubun besar menonol
3. 1eala rangsangan meningeal
a. kaku kuduk
b. 'ernig
!. Brud(inky I dan II positif
1eala klinis meningitis tuberkulosa dapat dibagi dalam 3 stadium +6
Stadium I + Stadium awal
1eala prodromal non spesifik + apatis, iritabilitas, nyeri kepala, malaise,
demam, anoreksia
Stadium II + Intermediate
8. 1eala menadi lebih elas
6. Mengantuk, keang,
3. Defisit neurologik fokal + hemiparesis, paresis saraf kranial#terutama
).III dan ).II, gerakan in"olunter
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
25/34
7. idrosefalus, papil edema
Stadium III + *d"an!ed
8. enurunan kesadaran6. Disfungsi batang otak, dekortikasi, deserebrasi
3.' Diagn#sis
Diagnosa pada meningitis $B dapat dilakukan dengan beberapa !ara +>
8. *namnese
a. berdasarkan geala klinis
b. riwayat kontak dengan penderita $B
6. emeriksaan fisik
a. emeriksaan 'aku 'uduk
asien berbaring terlentang dan dilakukan pergerakan pasif berupa fleksi dan
rotasi kepala. $anda kaku kuduk positif #C% bila didapatkan kekakuan dan tahanan
pada pergerakan fleksi kepala disertai rasa nyeri dan spasme otot. Dagu tidak
dapat disentuhkan ke dada dan uga didapatkan tahanan pada hiperekstensi dan
rotasi kepala.
b. emeriksaan $anda 'ernig
asien berbaring terlentang, tangan diangkat dan dilakukan fleksi pada sendi
panggul kemudian ekstensi tungkai bawah pada sendi lutut seauh mengkin tanpa
rasa nyeri. $anda 'ernig positif #C% bila ekstensi sendi lutut tidak men!apai sudut
839L #kaki tidak dapat di ekstensikan sempurna% disertai spasme otot paha
biasanya diikuti rasa nyeri.
http://3.bp.blogspot.com/-igg_Cvb7ROQ/T5Uty6oOQiI/AAAAAAAAAN4/QLDUBk9oacY/s1600/Tes+kernig.jpg -
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
26/34
c. emeriksaan $anda Brud(inski I #Brud(inski /eher%
asien berbaring terlentang dan pemeriksa meletakkan tangan kirinya dibawah
kepala dan tangan kanan diatas dada pasien kemudian dilakukan fleksi kepala
dengan !epat kearah dada seauh mungkin. $anda Brud(inski I positif #C% bilapada
pemeriksaan teradi fleksi in"olunter pada leher.
d. emeriksaan $anda Brud(inski II # Brud(inski 'ontra /ateral $ungkai%
asien berbaring terlentang dan dilakukan fleksi pasif paha pada sendi
panggul #seperti pada pemeriksaan 'ernig%. $anda Brud(inski II positif #C% bila
pada pemeriksaan teradi fleksi in"olunter pada sendi panggul dan lutut
kontralateral.
3. emeriksaan enunang Meningitis
a. emeriksaan ungsi /umbal
5arna+ ernih #khas%, bila dibiarkan mengendap akan membentuk batang-
batang. Dapat uga berwarna xanthochrombila penyakitnya telah berlangsung
lama dan ada hambatan di medulla spinalis.
http://2.bp.blogspot.com/-b-JGbBz3CEA/T5UucG3MhaI/AAAAAAAAAOI/hpXaPqFr-gY/s1600/Tes+Brudzinski+II.jpghttp://4.bp.blogspot.com/-sBYPcZYKYqw/T5UuH8oRW1I/AAAAAAAAAOA/lP5WWCJyWdg/s1600/Tes+Brudzinski+I+.jpg -
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
27/34
umlah sel+ 800 J 900 sel = l. Mula-mula, sel polimorfonuklear dan limfosit
sama banyak umlahnya, atau kadang-kadang sel polimorfonuklear lebih banyak
#pleositosis mononuklear%. 'adang-kadang, umlah sel pada fase akut dapat
men!apai 8000 = mm3.
'adar protein+ meningkat #dapat lebih dari 600 mg = mm3%. al ini
menyebabkan liquor cerebrospinalis dapat berwarna xanthochrom dan pada
permukaan dapat tampak sarang laba-laba ataupun bekuan yang menunukkan
tingginya kadar fibrinogen
'adar glukosa+ biasanya menurun #NOliuor !erebrospinalis dikenal sebagai
hipoglikora(ia. *dapun kadar glukosa normal pada liquor cerebrospinalisadalah
P
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
28/34
opoles!ent opoles!ent
0ekanan )ormal Meningkat )ormal =
meningkat
Meningkat )ormal =
meningkatSel 0-9= mm3 80-0
glukosa
darah
Pr#tein O0,7 g=l 8-9 g=l O0,7-0.:
g=l
8-9 g=l 0,9-9 g=l
Lainn6a - 1ram C
N:0
kultur C
N>0
kultur
darah C
O
-
7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb
29/34
Diagnosis dapat ditegakkan se!ara !epat dengan 24, /IS* dan
aglutinasi /ate?. Baku emas diagnosis meningitis $B adalah menemukan M. tb
dalam kultur 2SS. )amun pemeriksaan kultur 2SS ini membutuhkan waktu yang
lama dan memberikan hasil positif hanya pada kira-kira setengah dari penderita
3.( Penatalaksanaan(
$erapi &armakologis yang dapat diberikan pada meningitis $B berupa +
4ifampi!in # 4 %
fek samping + epatotoksik
I) # %
fek samping + epatotoksik, defisiensi "itamin B