1
KULIAH 7
MANAJEMEN STRATEGIS
© Prentice Hall, 2002 8-1
PENTINGNYA MANAJEMEN STRATEGIS
n APA YANG DIMAKSUD MANAJEMEN STRATEGIS? n Sekumpulnan keputusan dan tindakan manajerial
yang menentukan kinerja organisasi dalam jangka panjang
n MANFAAT MANAJEMEN STRATEGIS n Terkait dengan keputusan-keputusan yang dibuat
manajer n Perusahaan yang punya manajemen strategis
mendapatkan keuntungan yang lebih baik daripada yang tidak
n Penting bagi organisasi profit dan non profit
© Prentice Hall, 2002 8-2
2
Proses Manajemen Strategis
© Prentice Hall, 2002 8-3
Prosesnya :
n 1. Mengidentifikasi Misi, Tujuan dan Strategi organisasi n misi – pernyataan manfaat organisasi
n Penting bagi organisasi profit dan non profit n Penting untuk mengidentifikasi tujuan dan
strategi yang ingin diterapkan organisasi
© Prentice Hall, 2002 8-4
3
Komponen Pernyataan Misi
© Prentice Hall, 2002 8-5
n 2. Menganalisis Lingkungan n Strategi yang berhasil, terkait dengan
lingkungan n Evaluasi lingkungan spesifik dan umum untuk
menentukan kecenderungan dan perubahan apa yang sedang terjadi
n 3. Mengidentifikasi peluang dan tantangan n opportunities – Peluang : Kecenderungan
positif dalam lingkungan external n threats – ancaman : Kecenderungan negatif
dalam lingkungan external © Prentice Hall, 2002 8-6
4
n 4. Menganalisis Sumberdaya dan kemampuan Organisasi n Menguji kemampuan internal organisasi n Ketersediaan sumberdaya dan
kemampuan selalu menjadi kendala organisasi dalam berbagai bentuk
n Kompetensi inti - merupakan kemampuan atau sumberdaya dalam bentuk keunikan atau kekhususan n Merupakan pendiptaan nilai utama organisasi,
yang menjadi senjata kompetitif © Prentice Hall, 2002 8-7
n 5. Mengidentifikasi Kekuatan dan Kelemahan n strengths – Kekuatan : Aktivitas organisasi yang
menyangkut pengelolaan sumberdaya yang unik n weaknesses – Kelemahan : Aktivitas organisasi yang tidak
baik atau sumberdaya yang tidak dipunyai n Budaya organisasi juga memiliki kekuatan dan kelemahan
n Budaya kuat - pegawai baru lebih mudah mengidentifikasi kompetensi inti organisasi
n Mempengaruhi preferensi manajer untuk strategi tertentu
n SWOT analysis – Analisis tentang Kekuatan, Kelemahan, Tantangan dan Peluang yang dihadapi oleh suatu organisasi
© Prentice Hall, 2002 8-8
5
Identifikasi Peluang Organisasi
Peluang Organisasi
Sumberdaya / kemampuan Organisasi
Peluang dalam Lingkungan
© Prentice Hall, 2002 8-9
n 6. Formulasi Strategi n Strategi yang diperlukan oleh perusahaan,
bisnis, dan level fungsional dalam organisasi n Formulasi strategi mengikuti proses
pengambilan keputusan n 7. Implementasi strategi
n Strategi hanya baik bila ada implementasinya n 8. Evaluasi hasil
n Mengendalikan proses untuk menentukan efektivitas suatu strategi
© Prentice Hall, 2002 8-10
6
Strategi dalam Level Organisasi
© Prentice Hall, 2002 8-11
Tipe Strategi Organisasi n Level Perusahaan (Corporate-Level)
n Menentukan n Bisnis apa dimana suatu perusahaan harus ada
dan menginginkan apa n Arah kemana tujuan akan di bawa n Berperan pada tiap unit bisnis yang akan
dimainkan
n Grand Strategy - Stabilitas n Tidak ada perubahan signifikan yang diajukan n Kinerja organisasi memuaskan n Lingkungan stabil dan tidak berubah n Kebanyakan organisasi sekarang menggunakan
strategi ini © Prentice Hall, 2002 8-12
7
n Grand Strategy – Tumbuh n Mencari peningkatan kinerja dalam level
operasional organisasi n konsentrasi – tumbuh melalui ekspansi
langsung n Integrasi vertikal - vertical integration
n Kebelakang - backward – menjadi pemasok sendiri n Kedepan - forward – menjadi distributor sendiri
n Integrasi horizontal - horizontal integration – tumbuh melalui gabungan dengan organisasi lain dalam industri yang sama
© Prentice Hall, 2002 8-13
n Diversifikasi terkait – tumbuh dengan merger organisasi perusahaan yang berbeda namun masih dalam industri terkait
n Diversifikasi tidak terkait – tumbuh dengan merger organisasi perusahaan yang berbeda namun masih dalam industri tidak terkait
n Pengurangan - retrenchment – dirancang untuk mengatasi kelemahan organisasi yang cenderung menurunkan kinerja Dimaksudkan untuk :
n Menstabilkan operasi n Revitalisasi sumberdaya organisasi dan
kapabilitasnya n Menyiapkan untuk berkompetisi lagi
© Prentice Hall, 2002 8-14
8
SWOT Analysis dan Grand Strategies
Corporate Growth
Strategies
Corporate Stability
Strategies
Corporate Retrenchment
Strategies
Abundant Environmental Opportunities
Critical Environmental
Threats
Corporate Stability
Strategies
Crit
ical
W
eakn
esse
s Va
luab
le
Stre
ngth
s
Environmental Status
Firm
Sta
tus
© Prentice Hall, 2002 8-15
n Strategi level perusahaan (Corporate-Level) n Corporate Portfolio Analysis – digunakan saat
strategi perusahaan terkait dengan sejumlah bisnis n Boston Consulting Group (BCG) matrix –
menyediakan kerangkapemahaman bisnis yang bermacam-macam
n Membantu manajer menentapkan prioritas untuk membuat keputusan alokasi sumberdaya
n Bisnis dikelompokkan dalam batasan n Bagian dalam pasar (market share) n Antisipasi pertumbuhan pasar
© Prentice Hall, 2002 8-16
9
The BCG Matrix
Stars
Cash Cows Dogs
Question Marks
Market Share
High Low H
igh
Low
Anticipated Growth
Rate
© Prentice Hall, 2002 8-17
n Strategi pada level bisnis - Business-Level Strategy n Menentukan bagaimana suatu organisasi harus
berkeompetisi dalam masing-masing bisnisnya n strategic business units – bisnis yang
independent dalam merumuskan strategisnya sendiri
n Peran keunggulan kompetitif n competitive advantage –
n Muncul dari kompetesinsi inti usaha n Tidak setiap organisasi dapat mentranformasi kompetensi inti
menjadi keunggulan kompetitif n Sekali dibuat , harus dapat menjaganya
© Prentice Hall, 2002 8-18
10
n Competitive Strategies
n Michael Porter – Analisis industri berdasarkan 5 kekuatan kompetitif
n Threat of new entrants – dipengaruhi oleh hambatan untuk masuk pasar (barrier to entry)
n Threat of substitutes – dipengaruhi oleh loyalitas pembeli dan biaya pindah langgan
n Bargaining power of buyers – dipengaruhi oleh jumlah konsumen, ketersediaan produk pengganti
n Bargaining power of suppliers – dipengaruhi oleh derajat konsentrasi pemasok
n Existing rivalry – dipengaruhi oleh laju pertumbuhan industri, permintaan peruhsaan atas produk dan jasa, dan perbedaan produk
© Prentice Hall, 2002 8-19
Current Rivalry
Industry Competitors
Forces In The Industry Analysis
Suppliers
New Entrants
Buyers
Substitutes
Threat of New Entrants
Threat of Substitutes
Bargaining Power or Buyers
Bargaining Power or Suppliers
© Prentice Hall, 2002 8-20
11
n Strategi generik menurut Porter n cost leadership – keunggulan ongkos : Tujuannya adalah menjadi
produsen dengan harga termurah dalam industri n Berusaha mengidentifikasi ketidak efisienan dalam semua operasi n Biaya pokok dibuat minimum n Produk atau jasa harus dapat dipersepsikan menjadi produk dengan
kualitas yang dapat dibandingkan dengan apa yang ditawarkan pesaing (kompetitor)
n differentiation – Keunikan : Produk yang unit akan memiliki ilai tersendiri bagi pelanggan
n Membuat perusahaan beda jauh dari pesaingnya n Keunikan berdasarkan mutu, layanan, disain, brand image n Pelanggan harus dapat menerima harga yang ditawarkan
n focus – Fokus : Dimaksudkan untuk mendapatkan suatu keunggulan ongkos dalam segmen yang sempit
n Tidak ada upaya untuk membuat pasar lebih besar n Kelayakan strateginya tergantung dari ukuran segment pasar dan
kemampuan perusahaan mendukung biaya fokus tersebut
© Prentice Hall, 2002 8-21
Requirements for Successfully Pursuing Porter’s Competitive Strategies
© Prentice Hall, 2002 8-22
12
n Functional-Level Strategy (Strategui pada Level Fungsi) n Digunakan untuk mendukung business-
level strategy n Menciptakan peran pendukung penting
untuk tiap fungsi organisasi n e.g., manufacturing, marketing, sumbedaya
manusia
© Prentice Hall, 2002 8-23