Download - analisis resep kadek
Analisis Resep 1POLIKLINIK UNIVERSITAS MATARAMMataram, 10 Juni 2013R/ GGNo III DMPNo III ParasetamolNo III KotrimoksazolNo III m.f pulv. No. XII 3 dd I pulvParafPro: AnitaUmur: 3 tahunAlamat: Dasan Agung
A. Kelengkapan ResepSuperscirptioNama, alamat, nomor izin praktek dokterLengkap/TidakBenar (jelas)/TidakKeterangan
Tempat dan tanggal penulisan resepTidak TidakTidak ada alamat, nomor telepon klinik, serta nomor ijin praktek dokter atau klinik praktek
Simbol R/LengkapBenar
Nama, umur, alamat pasienLengkapBenar
InscriptioR/1Tidak Tidak Alamat jelas pasien tidak dicantumkan hanya disebutkan daerahnya saja, perlu dituliskan berat badan karena pasien anak-anak
SubscriptioR/1Tidak Tidak Sediaan dan jumlah bahan obat tidak dicantumkan berapa mg; obat kausal sebaiknya tidak digabung dengan obat simtom
SignaturaR/1Tidak Tidak Penulisan cara peracikan obat seharusnya m.f.l.a pulv.no.XII;jika dosis tertera untuk satu kali dosis, perlu ditulis d.t.d dalam ket.peracikan.
Paraf/Tanda tanganR/1Tidak Tidak Seharusnya ditulis S.p.r.n t.d.d pulv.I p.c atau 3 dd l pulv p.c
Identitas pasienLengkapBenar
LengkapTidak benarAlamat rumah pasien tidak dituliskan, hanya daerahnya saja; perlu ditambahkan BB pasien karena anak-anak
B. Formula resep1. Macam FormulaR/1: Formula Magistralis
2. Resep formula MagistralisRemidiumNama Bahan ObatKhasiat/Fungsi
Cardinale1. GG (Gliseril Guaiakolat)
1. Dextromethorpan
1. Parasetamol
1. Kotrimoksazol
Mekanisme: gol. Ekspektoran, meningkatkan volume dan mengurangi kekentalan sputum yang terdapat di trakhea dan bronki. Dapat meningkatkan reflek batuk dan memudahkan untuk membuang sputumIndikasi: Produksi sputum yang tidak normal dan batuk.
Mekanisme: ambang rangsang refleks batukIndikasi: Menekan batuk (antitusif)
Mekanisme kerja: hambat cox-3 selektif terutama di SSP menurunkan produksi PG Indikasi: Pengobatan nyeri ringan sampai sedang seperti nyeri kepala, mialgia, nyeri pascapersalinan, analgesik tambahan pada terapi antiinflamasiMekanisme Kerja: kombinasi dari Trimetropin-sulfametoksazol, hambat pembentuk asam folat pada bakteri.Sulfometoksazol : menghambat masuknya molekul PABA ke dalam molekul Asam folat Trimetropim : menghambat terjadinya reaksi reduksi dari Asam dihidrofolat menjadi Tetrahidrofolat.Indikasi: infeksi bakteri
Ajuvan
Corrigensia
Constituent
C. Obat1. Dosis Obata. Dosis obat dalam resepR/11. GG100 mg: 3 x 100 mg= 300 mg1. DMP15 mg: 3 x 15 mg= 45 mg1. Parasetamol500 mg (lazim): 3 x 500 mg = 1500 mg1. Kotrimoksazol Trimetropin 80 mg: 3 x 80 mg = 240 mg Sulfametoksazol 400mg: 3 x 400mg = 1200 mg
Setiap bungkus puyer mengandung: GG 300mg/12 = 25 mgDextromethorpan HBr 45mg/12 = 3,75 mgParacetamol 1500mg/12 = 125 mgTrimetrofin 240mg/12 = 20 mgSulfametoksazol 1200mg/12 = 100 mg
b. Dosis obat dalam textbookuntuk anak usia 3 thnResep MarginalisGG: 50 - 100 mg/ pemberian, maks. 6x/hariDextromethorpan HBr : 6 12 mg/pemberian, 3-4x/hariParacetamol : 130 200mg/pemberian, maks.6x/hariKotrimoksazol : 240 mg/ pemberian, 2x/hari
Jadi, setiap bungkus puyer harusnya mengandung:1. GG: 50-100 mg/pemberian1. Dextromethorpan HBr : 6 12 mg/pemberian1. Paracetamol : 130 200mg/pemberian1. Kotrimoksazol: 240 mg/ pemberian
Keterangan: * Rumus Young (anak 1-8 tahun)Da = Ket : Da = dosis anak n = umur anak DM = dosis maksimum1. Jadwal pemberianNama ObatInterval
GG3 - 4 x sehari
DMP3 - 4 x sehari
Parasetamol3 - 4 x sehari
Kotrimoksazol3 - 4 x sehari
D. Bentuk sediaan obat1. R/10. Spesifikasi: puyer0. Keuntungan:0. Penyerapan oleh gastrointestinal cukup baik0. Dosis obat secara tepat sesuai kebutuhan0. Dapat diberikan untuk anak-anak yang sukar menelan tablet atau kapsul0. Lebih mudah terdispersi dan lebih larut daripada bentuk sediaan yang dipadatkan0. Kerugian:0. Rasa pahit yang tidak enak dan tidak dapat disembunyikan0. Dapat terjadi interaksi obat dalam satu resep puyer.0. Pencampuran obat dalam puyer menyulitkan penelusuran reaksi alergi.0. Ketepatan pemilihan0. Bentuk sediaan obat yang tepat diberikan untuk anak usia 8 tahun adalah bentuk tablet atau kapsul, akan tetapi bentuk puyer lebih tepat diberikan apabila anak mengalami kesulitan menelan.
F. Perbaikan ResepPOLIKLINIK UNIVERSITAS MATARAMJalan Pendidikan no 18, AmpenanNo. Telp. (0370) 626632SIP No: 006/030/UP/DINKESMataram, 10 Juni 2013R/ GG 100mg tabNo III DMP 15 mg tabNo III Parasetamol 500mg tabNo IIISacch. Lact. q.s.m.f.l.a pulv.d.t.d no.XII 3 dd l pulv p.cParaf R/ Kotrimoksazol 480 mg tabNo IIISacch. Lact. q.s. m.f.l.a pulv.d.t.d No. XII 2 dd l pulv p.cParafPro: AnitaUmur: 3 tahunBB: 12 kgAlamat: Jalan langko no.12 Dasan Agung
Analisis Resep 2POLIKLINIK UNIVERSITAS MATARAMMataram, 1 Juni 2013R/ Demacolin tabNo X 3 dd IParaf R/ Salbutamol 4 mg No X 3 dd I ParafR/ Captopril 25 mg No XX 2 dd IParafPro: Tn. AladinUmur: 40 tahunAlamat: Perumnas
A. Kelengkapan ResepSusunan ResepLengkap/TidakBenar (jelas)/TidakKeterangan
SuperscirptioNama, alamat, nomor izin praktek dokterTidak LengkapBenarTidak ada alamat, nomor telepon klinik, serta nomor ijin praktek dokter atau klinik praktek
Tempat dan tanggal penulisan resepLengkapBenar
Simbol R/LengkapBenar
Nama, umur, alamat pasienLengkapTidakAlamat pasien tidak lengkap
Inscriptio Jenis dan jumlah bahan obatR/1Lengkapbenar
R/2Tidak lengkapTidak Tidak mencantumkan jenis sediaan
R/3Tidak lengkapTidak Tidak mencantumkan jenis sediaan
Subscriptiocara pembuatan (nama dan jumlah bentuk sediaanR/1---
R/2---
R/3---
Signaturapetunjuk penggunaan obatR/1Tidak LengkapTidak benarSeharusnya ditulis S.3.d.d tab.1 p.c
R/2Tidak LengkapTidak benarSeharusnya ditulis S.3.d.d tab. 1 p.c
R/3Tidak LengkapTidak benarSeharusnya ditulis S.2.d.d tab. 1 a.c
Paraf/Tanda tanganR/1LengkapBenarObat yang pemakaiannya sama dapat digabung dalam satu R/ (Invocatio)
R/2LengkapBenarObat yang pemakaiannya sama dapat digabung dalam satu R/ (Invocatio)
R/3LengkapBenar
B. Formula resep3. Macam FormulaR/1: Formula Officinalis R/2: Formula OfficinalisR/3: Formula Officinalis
4. Resep formula officinalisRemidiumNama Bahan ObatKhasiat/Fungsi
CardinaleDemacolinBekerja sebagai anaigesik - antipiretik, antihistamin dan dekongestan hidung Indikasi : Untuk meringankan gejala flu seperti demam, sakit kepaia, hidung tersumbat dan bersin-bersin. Kontraindikasi : Penderita yang hipersensitif terhadap komponen obat ini. Penderita dengan gangguan fungsi hati yang berat
SalbutamolSalbutamol adalah selective Beta-2 adrenoceptor agonist. Indikasi : asthma, bronkospasme, reversible airways obstruction. Komposisi: Setiap tab mengandung 4mg Salbutamol
CaptropilMerupakan antihipertensi (Angiotensin Converting Enzyme" (ACE) inhibitor
Ajuvan--
Corrigensia--
Constituent--
C. Obat1. Dosis Obat
2. DemacolinTiap tablet mengandung :Parasetamol 500 mg, Pseudoefedrin HCI 7,5 mg, Klorfeniramin maleat 2 mg, Kafein 10 mgTiap sendok takar (5 ml) sirup mengandung :Parasetamol 120 mg, Pseudoefedrin HCI 7,5 mg, Klorfeniramin maleat 1 mg2. Salbutamol Tablet 4 mg2. Kaptopril Merupakan antihipertensi (Angiotensin Converting Enzyme" (ACE) inhibitorDosis: Kaptopril harus diberikan 1 jam sebelum makan, dosisnya sangat tergantung dari kebutuhan penderita (individual). Dewasa: Hipertensi, dosis awal: 12,5 mg tiga kali sehari. Bila setelah 2 minggu, penurunan tekanan darah masih belum memuaskan maka dosis dapat ditingkatkan menjadi 25 mg tiga kali sehari. Bila setelah 2 minggu lagi, tekanan darah masih belum terkontrol sebaiknya ditambahkan obat diuretik golongan tiazida misal hidroklorotiazida 25 mg setiap hari. Dosis diuretik mungkin dapat ditingkatkan pada interval satu sampai dua minggu. Maksimum dosis kaptopril untuk hipertensi sehari tidak boleh lebih dari 450 mg.
Jadwal pemberianNama ObatInterval
Demacolin
Salbutamol
Captropil
D. Bentuk sediaan obatKetiga obat tersebut diberikan dalam bentuk tabletF. Perbaikan ResepPOLIKLINIK UNIVERSITAS MATARAMJalan Pendidikan no 18, AmpenanNo. Telp. (0370) 626632SIP No: 006/030/UP/DINKES
Mataram, 1 Juni 2013dr. GantengR/ Demacolin tab NO.XSalbutamol 4 mg tab No. X S 3 dd 1 tab p.cParaf
R/Captopril 25 mg tab No. XX S 2 dd 1 tab a.c Paraf Pro : Tn. Aladin Umur : 40 tahunAlamat : Jalan Anggrek Nomor 6 Perumnas
Analisis Resep 3
A. Kelengkapan ResepSuperscirptioNama, alamat, nomor izin praktek dokterLengkap/TidakBenar (jelas)/TidakKeterangan
Tempat dan tanggal penulisan resep
Simbol R/
Nama, umur, alamat pasien
InscriptioR/1
SubscriptioR/1
SignaturaR/1
Paraf/Tanda tanganR/1
Identitas pasien
B. Formula resep5. Macam FormulaR/1: Formula Magistralis
6. Resep formula MagistralisRemidiumNama Bahan ObatKhasiat/Fungsi
Cardinale
Ajuvan
Corrigensia
Constituent
C. Obat1. Dosis Obat
1. Jadwal pemberianNama ObatIntervalWaktuDurasiKeterangan
D. Bentuk sediaan obata. Dosis obat dalam resepR/1
b. Dosis obat dalam textbookF. Perbaikan Resep
Analisis Resep 4
A. Kelengkapan ResepSuperscirptioNama, alamat, nomor izin praktek dokterLengkap/TidakBenar (jelas)/TidakKeterangan
Tempat dan tanggal penulisan resep
Simbol R/
Nama, umur, alamat pasien
InscriptioR/1
SubscriptioR/1
SignaturaR/1
Paraf/Tanda tanganR/1
Identitas pasien
B. Formula resep7. Macam FormulaR/1: Formula Magistralis
8. Resep formula MagistralisRemidiumNama Bahan ObatKhasiat/Fungsi
Cardinale
Ajuvan
Corrigensia
Constituent
C. Obat1. Dosis Obat
1. Jadwal pemberianNama ObatIntervalWaktuDurasiKeterangan
D. Bentuk sediaan obata. Dosis obat dalam resepR/1
b. Dosis obat dalam textbookF. Perbaikan Resep
Analisis Resep 5
A. Kelengkapan ResepSuperscirptioNama, alamat, nomor izin praktek dokterLengkap/TidakBenar (jelas)/TidakKeterangan
Tempat dan tanggal penulisan resep
Simbol R/
Nama, umur, alamat pasien
InscriptioR/1
SubscriptioR/1
SignaturaR/1
Paraf/Tanda tanganR/1
Identitas pasien
B. Formula resep9. Macam FormulaR/1: Formula Magistralis
10. Resep formula MagistralisRemidiumNama Bahan ObatKhasiat/Fungsi
Cardinale
Ajuvan
Corrigensia
Constituent
C. Obat1. Dosis Obat
1. Jadwal pemberianNama ObatIntervalWaktuDurasiKeterangan
D. Bentuk sediaan obata. Dosis obat dalam resepR/1
b. Dosis obat dalam textbookF. Perbaikan Resep