Download - 2.1 - 2.3 RPP Edit Print Aniiiiii
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN( RPP )
Nama Sekolah : SMP Negeri 3 Ingin JayaMata Pelajaran : IPA / BiologiKelas /Semester : VIII / IIAlokasi waktu : 6 X 40 menit
2. Standar kompetensi Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan
2.1.Kompetensi Dasar Mengidentifikasi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan.
A. Tujuan Pembelajaran1. Siswa dapat membedakan struktur dan fungsi akar, batang daun dan bunga.2. Siswa dapat menjelaskan transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan.3. Siswa dapat menjelaskan morfologi (struktur luar) daun.4. Siswa dapat menyebutkan fungsi batang.5. Siswa dapat membedakan batang tumbuhan dikotil dan monokotil.6. Siswa dapat membedakan fungsi jaringan xilem dan floem.7. Siswa dapat menyebutkan struktur bunga lengkap dan bunga tidak lengkap.8. Siswa dapat menjelaskan fungsi akar sebagai alat pernafasan pada tumbuhan.
Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin Rasa hormat dan perhatian Tekun Tanggung jawab Ketelitian
B. Materi Pembelajaran- Struktur dan fungsi akar, batang, daun dan bunga.- Transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan.
C. Metode Pembelajaran1. Pendekatan : Pembelajaran kontekstual dan lingkungan2. Metode : Diskusi, informasi dan eksperimen.3. Model Pembelajaran : Jigsaw, Comperative Learning.
PERTEMUAN PERTAMA
D. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan pendahuluan Motivasi dan Apersepsi
akar struktur pada akar, batang, daun dan bunga ?
Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami organ-organ penyusun tumbuh
2. Kegiatan Inti Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswadapat membedakan struktur dan fungsi akar, batang daun dan
bunga. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam
tentang topik/tema materi yang akan dipelajari. menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media
pembelajaran, dan sumber belajar lain.
memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya;
melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran.
peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, atau lapangan.
ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Dengan petunjuk dan bimbingan guru, siswa melakukan observasi
struktur/bagian-bagian akar, batang, daun dan bunga. memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran koperatif dan
kolaboratif. memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk
meningkatkan prestasi belajar. peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok. memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual
maupun kelompok. memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang
menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya tentang hal-hal yang belum diketahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab tentang pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan
2. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru: Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan Guru memberi tugas rumah.
PERTEMUAN KEDUA
1. Kegiatan pendahuluana. Motivasi
Bagaimanakah cara Transportasi air dan garam mineral pada Tumbuhan.
b. Pengetahuan PrasyaratSiswa telah memahami garam mineral pada tumbuhan.
2. Kegiatan Inti Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Siswa dapat menjelaskan transportasi air dan garam mineral pada tumbuhan.
melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema,materi yang akan di pelajari.
menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain.
memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik. peserta didik dan guru mempelajari sumber belajar lainnya. peserta didik aktif dalam kegiatan pembelajaran. peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, atau lapangan.
ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan
masalah, dan bertindak tanpa rasa takut. peserta didik dalam bentuk pembelajaran koperatif dan kolaboratif; peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar.
peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok.
peserta didik menampilkan hasil kerja individual maupun kelompok. peserta didik melakukan turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan. peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan
dan rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan,
tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik. memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi
peserta didik melalui berbagai sumber. peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman
belajar yang telah dilakukan. peserta didik memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar. berfungsi sebagai nara sumber dan fasilitator dalam menjawab
pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar.
membantu menyelesaikan masalah. memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan hasil
eksplorasi. memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh. memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau
belum berpartisipasi aktif.
3. Kegiatan PenutupDalam kegiatan penutup, guru: guru dan peserta didik sama–sama melakukan penilaian dan refleksi
terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran
remedi, program pengayaan, tugas baik individu maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Media Pembelajaran1. Alat dan Bahan
2. Model / Charta struktur akar, batang, daun dan bunga.
F. Sumber Pembelajaran1. Buku IPA Terpadu yang relevan.
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik Penilaian
Bentuk Instrumen
Instrumen/ Soal
Menjelaskan struktur dan fungsi jaringan di akar, batang dan daun
Menunjukkan letak epidermis, korteks, dan stele pada tumbuhan
Menjelaskan fungsi jaringan tertentu yang dijumpai pada tubuh tumbuhan
Menunjukkan bagian daun yang berperan dalam fotosintesis
Tes tulis
Tes Unjuk kerja
Tes tulis
Tes tulis
Tes PG
Tes identifikasi
Tes uraian
Tes PG
1. Jelaskan pengertian dan fungsi dari :
a. Akar
b. Batangc. Daund. Bunga
2. Jelaskan fungsi dari xilem dan floem !
3. Sebutkan organ penyusun tubuh tumbuhan !
4. Jelaskan pengertian daya isap daun !
KUNCI JAWABAN
No KUNCI JAWABAN Skor
1 Akar adalah bagian paling bawah dari tumbuhan.Fungsinya :
- Untuk menambatkan dan memperkokoh berdirinya tumbuhan
- Menyerap air dan garam mineral.- Tempat penyimpanan cadangan makanan dan bernafas
Batang adalah organ tumbuhan yang berdiri tegak di atas tanah.Fungsinya :
- Tempat melekatnya percabangan Batang, daun, dan Bunga.
- Tempat penimbunan cadangan makanan.- Tempat pengankutan air dan garam mineral.
Daun adalah cabang atau ranting yang mengalami modifikasi menyesuaikan.Fungsinya :
- Sebagai tempat berlangsungnya proses fotosintesis yang paling Efektif.
- Tempat pertukaran gas.
40
2
3
4
- Tempat penguapan air.- Sebagai tempat penyimpanan zat-zat makanan.
Bunga adalah organ tumbuhan hasil modifikasi dari batang atau kuncup yang beradaptasi.Fungsinya :
- Sebagai organ reproduksi generatif.
Xilem berfungsi untuk mengangkut air dan garam-garam mineral dari akar ke daun.Floem berfungsi untuk mengangkut zat-zat makanan hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh tumbuhan.
Organ penyusun tubuh tumbuhan terdiri atas : Akar, Batang, Daun dan Bunga.
Daya isap daun adalah daya tarik yang di timbulkan oleh transpirasi.
30
20
10
JUMLAH100
DisetujuiGuru Pamong
Dahlia, S.SiNip. 19730424 200701 2 027
Siron, 04 Februari 2013Guru Praktikan
Hayatun WardaniNpm : 0911010047
MengetahuiPlt. Kepala SMPN 3 Ingin Jaya
A. Majid, S.PdNip. 19620228 198403 1 016
BAHAN AJAR
Struktur Dan Fungsi Organ Pada Tumbuhan
Pertemuan Pertama
Akar, batang, dan daun merupakan organ tumbuhan yang fungsinya
berhubungan dengan perolehan makanan. Adapun bunga merupakan modifikasi
dari daun yang berfungsi sebagai alat perkembangbiakan.
Akar
Akar merupakan bagian tubuh tumbuhan yang berada dalam tanah. Bentuk
akar sebagian besar meruncing. Terkadang, akar memiliki ujung yang berwarna
cerah.
Fungsi akar pada tumbuhan sebagai berikut:
1) Sebagai penyokong batang tumbuhan .
2) tempat melekatnya tumbuhan pada media (tanah) karena memiliki
kemampuan menerobos lapisan-lapisan tanah.
3) Menyerap garam mineral dan air melalui bulu-bulu akar.
4) Pada beberapa tanaman, akar digunakan sebagai tempat penyimpanan
makanan cadangan, misalnya wortel dan ketela pohon.
Jenis-Jenis Akar Tumbuhan
Berdasarkan jenisnya, akar tumbuhan terbagi menjadi tiga jenis , yaitu
1. akar serabut, terdiri atas sejumlah akar kecil, ramping yang ke semuanya
memiliki ukuran sama.
2. Akar tunggang dimiliki oleh akar tumbuhan
dikotil, sedangkan Jenis akar serabut dimiliki
oleh akar tumbuhan monokotil.
2. akar adventif,
merupakan akar yang tumbuh
dari setiap bagian tubuh tanaman dan bukan akar primer.
a Epidermis
Memiliki rambut-rambut akar yang merupakan hasil aktivitas sel dari
belakang titik tumbuh. Rambut rambut akar berfungsi memperluas bidang
penyerapan.
1)Korteks
terdiri dari banyak sel dan tersusun berlapislapis, terdapat pada korteks.
Gambar 5. Pita Kaspari pada sel endodermis. Sel endodermis dengan penebalan
gabus ini sulit ditembus oleh air.
b Endodermis
terletak di sebelah dalam korteks. Endodermis berupa satu lapis sel yang
tersusun rapat tanpa ruang antarsel.
2. Stele (silinder pusat)
Stele terletak di sebelah dalam endodermis. amati pada Gambar 6. berikut.
Gambar 6. Struktur jaringan penyusun akar tumbuhan Dikotil dan akar tumbuhan
Monokotil yang diamati secara melintang
B. Struktur Batang dan Fungsinya
1. Struktur Batang
Struktur batang terdiri atas epidermis,
korteks, endodermis, dan silinder pusat (stele).
Silinder pusat pada batang ini terdiri atas beberapa
jaringan
yaitu empulur, perikardium, dan berkas pengangkut yaitu xilem dan floem.
2. Fungsi Batang
Fungsi utama batang adalah menjaga agar tumbuhan tetap tegak dan
menjadikan daun sedekat mungkin dengan sumber cahaya (khususnya matahari).
Batang tumbuh makin tinggi atau makin panjang.
C. Struktur Daun dan Fungsinya
Daun merupakan bagian tumbuhan yang tumbuh dari batang. Daun
umumnya berbentuk tipis dan berwarna hijau. Warna hijau tersebut disebabkan
warna klorofil yang ada pada daun. Namun, daun ada juga yang berwarna kuning,
merah, atau ungu.
1. Struktur Daun
Bagian-bagian daun lengkap terdiri
atas tulang daun, helai daun, tangkai daun,
dan pelepah daun. contohnya daun mangga;
ada pula daun yang hanya terdiri atas pelepah
dan helai daun saja. Urat daun adalah susunan
pembuluh pengangkut pada daun. Tumbuhan
monokotil memiliki urat daun yang
memanjang dari pangkal ke
ujung daun secara sejajar.
Tumbuhan dikotil memiliki urat
daun yang membentuk jaringan.
a. Menyirip.
Tulang daun jenis ini
memiliki susunan seperti sirip-sirip ikan. Contoh tumbuhan yang memiliki jenis
tulang seperti ini adalah jambu, mangga, dan rambutan.
b. Melengkung.
Tulang daun melengkung
berbentuk seperti garis-garis
melengkung.. Misalnya, sirih,
gadung, dan genjer.
c. Menjari.
Tulang daun menjari
bentuknya seperti jari-jari tangan
manusia. Misalnya, pepaya, jarak,
ketela pohon, dan kapas.
d. Sejajar.
Tulang daun sejajar berbentuk seperti garis-garis sejajar. Tiap-tiap ujung.
Misalnya, tulang daun tebu, padi, dan semua jenis rumput-rumputan.
Fungsi daun Daun
tunggal adalah daun yang
memiliki satu helai daun di
setiap tangkainya. Daun
majemuk adalah daun yang
memiliki beberapa helai
daun di setiap tangkainya.
a. Pembuatan makanan.
Daun berguna sebagai dapur tumbuhan. Di dalam daun terjadi proses
pembuatan makanan (pemasakan makanan).
Pernapasan
Di permukaan daun terdapat mulut daun (stomata). Melalui stomata
pertukaran gas terjadi. Daun mengambil karbondioksida dari udara dan melepas
oksigen ke udara.
c. Penguapan.
Kelebihan air ini jika
tidak dibuang dapat
menyebabkan tumbuhan
Pada malam hari, kelebihan
air dikeluarkan melalui sel-
sel pucuk daun. Proses ini
disebut gutasi.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN( RPP )
Nama Sekolah : SMP Negeri 3 Ingin Jaya
Mata Pelajaran : IPA / BiologiKelas / Semester : VIII / IIAlokasi waktu : 6 X 40 Menit
2.Standar Kompetensi Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan.
2.2.Kompetensi DasarMendiskripsikan proses perolehan nutrisi dan tranformasi energi pada tumbuhan hijau
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan proses respirasi tumbuhan.2. Siswa dapat menjelaskan proses fotosintesis secara sederhana.3. Siswa dapat menjelaskan faktor–faktor yang mempengaruhi fotosintesis.4. Siswa dapat menjelaskan bagian tumbuhan yang berperan dalam proses
fotosintesis.5. Siswa dapat menuliskan reaksi fotosintesis.6. Siswa dapat menjelaskan bagian tumbuhan yang berperan dalam proses
fotosintesis.
Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin Rasa hormat dan perhatian Tekun Tanggung jawab Ketelitian
B. Materi Pembelajaran
Proses perolehan nutrisi dan tranformasi energi pada tumbuhan hijau.
C. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Pendekatan konsektual dan lingkungan.2. Metode : Diskusi, informasi dan eksperimen.3. Model Pembelajaran : Pembelajaran koperatif dan langsung.
PERTEMUAN PERTAMA
D. Langkah –langkah Kegiatan
1.kegiatan pendahuluan
a. Motivasi1) Berupa apa alat respirasi pada tumbuhan ?2) Apakah yang diperlukan dalam proses transformasi ?
b. Pengetahuan Prasyarat1) Siswa Telah memahami tentang respirasi
2. Kegiatan Inti Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menjelaskan proses respirasi tumbuhan. Siswa dapat menjelaskan proses fotosintesis secara sederhana. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam
tentang topik/tema materi yang akan dipelajari. memfasilitasi terjadinya interaksi peserta didik serta guru,
lingkungan, dan sumber belajar lainnya. peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran. memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium,
atau lapangan.
ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Guru dan siswa melakukan percobaan tentang respirasi. peserta didik dalam pembelajaran koperatif dan kolaboratif. memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk
meningkatkan prestasi belajar. peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok. peserta didik menampilkan hasil kerja individual maupun kelompok peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan
dan rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa.
Guru bersama siswa bertanya tentang pembahasan yang telah di ajarkan.3. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru: Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan. Guru memberi tugas rumah.
PERTEMUAN KEDUA
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi1) Faktor–faktor apakah yang berpengaruh pada fotosintesis.
b. Pengetahuan PrasyaratSiswa telah memahami peristiwa respirasi dan fotosintesis..
2. Kegiatan Inti Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat menjelaskan faktor–faktor yang mempengaruhi
fotosintesis
peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema yang akan di pelajari.
media pembelajaran, dan sumber belajar lain. memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta guru,
lingkungan, dan sumber belajar lainnya. peserta didik aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran. peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, atau lapangan.
ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Siswa berdiskusi dengan guru tentang faktor yang mempengaruhi
fotosintesis. memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan
masalah, dan bertindak tanpa rasa takut. peserta didik dalam pembelajaran koperatif dan kolaboratif. memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk
meningkatkan prestasi belajar. peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok. peserta didik menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok. peserta didik melakukan turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan. peserta didik melakukan kegiatan kebanggaan dan rasa percaya diri
peserta didik.
Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber.
peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan.
peserta didik memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar. berfungsi sebagai nara sumber dan fasilitator dalam menjawab
pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar.
membantu menyelesaikan masalah. memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan hasil
eksplorasi. memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh. memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau
belum berpartisipasi aktif.
3. Kegiatan PenutupDalam kegiatan penutup, guru: guru dan peserta didik bersama-sama membuat rangkuman. melakukan penilaian dan refleksi terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara konsisten dan terprogram. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. merencanakan kegiatan dalam bentuk pembelajaran remedi,
program pengayaan, layanan konseling dan memberikan tugas, baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Media Pembelajaran1. Alat dan bahan2. Model : Struktur, gambar dll.
F. Sumber Pembelajaran Buku IPA terpadu yang relevan.
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik Penilaian
Bentuk Instrumen
Instrumen/ Soal
Menunjukkan bagian daun yang berperan
Tes tulis Tes PG 1. Jelaskan pengertian
dalam fotosintesis
Melakukan dan membuat laporan hasil percobaan fotosintesis
Menjelaskan faktor-faktor yang
mempengaruhi fotosintesis
Tes unjuk kerja
Tes tulis
Uji petik kerja produk
Tes uraian
fotosintesis!2. Sebutkan faktor-faktor yang
mempengaruhi fotosintesis!3. Sebutkan dan jelaskan tahap-
tahap fotosintesis!4. Buat lah proses reaksi
fotosintesis!
KUNCI JAWABAN
No JAWABAN Skor
1.
2.
Fotosíntesis adalah prses pembentukan bahan organik (karbohidrat) dengan bantuan sinar matahari.Faktor-faktor yang mempengaruhi fotosíntesis adalah
10
20
3.
4.
-Kadar CO2 di udara, Suhu, Cahaya, Air, kadar O2, hara dalam tanaman.Tahap –tahap proses fotosíntesis adalah-pada tahap raaksi terang energi matahari di serap oleh klorofil untuk di ubah menjadi energi kimia.-pada tahap reaksi gelap karbon dioksida dan ion hidrogen akan berkaitan dengan bantuan energi kimia yang di hasilkan pada reaksi tarang menjadi glukosa.Proses reaksi fotosíntesis :
6CO2 + 6H2O Cahaya matahari C6H12O6 + 6O2
klorofil
40
30
JUMLAH 100
DisetujuiGuru Pamong
Dahlia, S.SiNip. 19730424 200701 2 027
Siron, 04 Februari 2013Guru Praktikan
Hayatun WardaniNpm : 0911010047
MengetahuiPlt. Kepala SMPN 3 Ingin Jaya
A. Majid, S.PdNip. 19620228 198403 1 016
BAHAN AJAR
Respirasi Dan Fotosintesis Pada Tumbuhan
Respirasi merupakan proses penguraian glukosa menjadi air dan karbondioksida.
Respirasi dibedakan menjadi dua macam yaitu: respirasi Aerob dan anaerob. Respirasi Aerob merupakan respirasi yang memerlukan oksigen. contohnya yaitu respirasi pada tumbuhan tingkat tinggi. Sedangkan Respirasi anaerob merupakan respirasi yang tidak memerlukan oksigen. adapun contohnya yaitu fermentasi alkohol.
Alat Respirasi pada tumbuhan terdiri dari:
1. StomataBerfungsi sebagai tempat pertukaran gas pada tumbuhan
2. Lentiselmerupakan lubang- lubang yang terdapat di batang yang memungkinkan sel tetap hidup di dalam batang melalui permukaan gas dengan udara luar
3. Rambut akarberfungsi untuk menghisap air dan garam- garam mineral, serta berfungsi sebagai alat pernafasan
4. Alat penafasan khususmisalnya terdapat pada tumbuhan bakau yg hidup di lingkungan air laut mempunyai akar yg tumbuh ke atas permukaan tanah
Manfaat respirasi:
Membantu dalam proses pembuatan energi yang di butuhkan oleh tumbuhan.Menjaga keseimbangan gas dalam atmosfer
Pertukaran gas pada tumbuhan dapat menjaga kandungan airnya
Fotosintesis adalah suatu proses biokimia anabolisme, pembentukan zat makanan atau energi yaitu glukosa yang dilakukan tumbuhan, alga, dan beberapa jenis bakteri dengan menggunakan zat hara, karbondioksida, dan air.
Fotosintesis fotosintesis merupakan sumber
energi bagi hampir semua kehidupan di Bumi, baik secara langsung (melalui produksi primer) maupun tidak langsung (sebagai sumber utama energi dalam makanan mereka), kecuali pada organisme autotrof yang hidup dibebatuan atau di lubang angin hidrotermal di laut yang dalam.
fotosintesis dapat berlangsung dalam berbagai cara pada berbagai spesies,
beberapa cirinya selalu sama. Misalnya, prosesnya selalu dimulai dengan energi cahaya diserap oleh protein berklorofil yang disebut pusat reaksi fotosintesis.
Pada tumbuhan, protein ini tersimpan di dalam organel yang disebut kloroplas, sedangkan pada bakteri, protein ini tersimpan pada membran plasma. Sebagian dari energi cahaya yang dikumpulkan oleh klorofil disimpan dalam bentuk adenosin trifosfat (ATP).
Elektron ini digunakan dalam reaksi yang mengubah karbondioksia menjadi senyawa organik. Pada tumbuhan, alga, dan cyanobacteria, ini dilakukan dalam suatu rangkaian reaksi yang disebut siklus Calvin, namun rangkaian reaksi yang berbeda ditemukan pada beberapa bakteri, misalnya siklus Krebs terbalik pada Chlorobium.
Perangkat fotosintesis
Struktur kloroplas:1. membran luar2. ruang antar membran3. membran dalam (1+2+3: bagian plop)4. stroma5. lumen tilakoid (inside of thylakoid)6. membran tilakoid7. granum (kumpulan tilakoid)8. tilakoid (lamella)9. pati10. Ribosom11. DNA plastida12. Plastoglobula
Pigmen
Proses fotosintesis tidak dapat berlangsung pada setiap sel, tetapi hanya pada sel yang mengandung pigmen fotosintetik. Sel yang tidak mempunyai pigmen fotosintetik ini tidak mampu melakukan proses fotosintesis.
Kloroplas mengandung beberapa pigmen. contoh klorofil terutama menyerap cahaya biru-violet dan merah, sementara klorofil menyerap cahaya biru dan oranye dan memantulkan cahaya kuning-hijau. Klorofil berperan langsung dalam reaksi terang, sedangkan klorofil tidak secara langsung berperan dalam reaksi terang.
Kloroplas
Kloroplas terdapat pada semua bagian tumbuhan yang berwarna hijau, termasuk batang danbuah yang belum matang. Di dalam kloroplas terdapat pigmen klorofil yang berperan dalam proses fotosintesis. Kloroplas mempunyai bentuk seperti cakram dengan ruang yang disebut stroma. Stroma ini dibungkus oleh dua lapisan membran.
Granum sendiri terdiri atas membran tilakoid yang merupakan tempat terjadinya reaksi terang dan ruang tilakoid yang merupakan ruang di antara membran tilakoid.
Fotosistem
Fotosistem adalah suatu unit yang mampu menangkap energi cahaya Matahari yang terdiri dari klorofil a, kompleks antena,
dan akseptor elektron. Di dalam kloroplas terdapat beberapa macam klorofil dan pigmen lain, seperti klorofil a yang berwarna hijau muda, klorofil b berwarna hijau tua.
Membran dan organel fotosintesis
Protein yang mengumpulkan cahaya untuk fotosintesis dilengkapi dengan membran sel. Cara yang paling sederhana terdapat pada bakteri, yang mana protein-protein ini tersimpan di dalam mebran plasma. Akan tetapi, membran ini dapat terlipat dengan rapat menjadi lembaran silinder yang disebut tilakoid, atau terkumpul menjadi vesikel yang disebut membran intrakitoplasmaPada Tumbuhan dan alga, fotosintesis terjadi di organel yang disebut kloroplas. Tilakoid berbentuk cakram datar, dilapisi oleh membran.
Tempat terjadinya fotosintesis adalah membran tilakoid, yang mengandung kompleks membran integral dan kompleks membran periferal, termasuk membran yang menyerap energi cahaya, yang membentuk fotosistem.
Tumbuhan menyerap cahaya menggunakan pigmen klorofil, yang merupakan alasan kenapa sebagian besar tumbuhan memiliki warna hijau. Pigmen-pigmen ini terdapat pada tumbuhan dan alga pada protein antena khusus.
Fotosintesis pada tumbuhan
Tumbuhan bersifat autotrof. Autotrof artinya dapat mensintesis makanan langsung dari senyawa anorganik. Tumbuhan menggunakan karbon dioksida dan air untuk menghasilkan gula dan oksigen yang diperlukan sebagai makanan. Berikut ini adalah persamaan reaksi fotosintesis yang menghasilkan glukosa:
6H2O + 6CO2 + cahaya → C6H12O6 (glukosa) + 6O2
Glukosa dapat digunakan untuk membentuk senyawa organik lain seperti selulosa dan dapat pula digunakan sebagai bahan bakar. Pada respirasi, gula (glukosa) dan senyawa lain akan bereaksi dengan oksigen untuk menghasilkan karbon dioksida, air, dan energi kimia.
Proses fotosintesis
Fotosintesis terdiri dari dua tahap yang disebut: reaksi terang, yang membutuhkan cahaya dan melibatkan pemecahan air serta pelepasan oksigen.reaksi gelap atau siklus Calvin, yang mengubah karbon dioksida menjadi gula.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN( RPP )
Nama Sekolah : SMP Negeri 3 Ingin JayaMata Pelajaran : IPA / BiologiKelas / Semester : VIII / IIAlokasi waktu : 6 X 40 Menit
2.Standar Kompetensi Memahami sistem dalam kehidupan tumbuhan.
2.3.Kompetensi Dasar
Mengidentifikasi macam–macam gerak pada tumbuhan.
A. Tujuan Pembelajaran1. Siswa dapat mengidentifikasikan macam–macam gerak pada tumbuhan.2. Siswa dapat membuat laporan hasil percobaan gerak pada rumbuhan..
Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin Rasa hormat dan perhatianTekun Tanggung jawabKetelitian
B. Materi PembelajaranMacam–macam gerak pada tumbuhan.
C. Metode Pembelajaran1. Pendekatan : Kontekstual dan lingkungan2. Metode : Diskusi, informasi dan percobaan3. Model Pembelajaran : Koperatif dan langsung, make a match
D. Langkah Langkah Pembelajaran
PERTEMUAN PERTAMA
1. Kegiatan Pendahuluana. Motivasi
1) Apakah semua makhluk hidup bergerak ?2) Bagaimana tumbuhan bergerak ?
b. Pengetahuan PrasyaratSiswa telah memahami struktur dan fungsi akar, batang, daun dan bunga.
2. Kegiatan Inti Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat mengidentifikasikan macam–macam gerak pada
tumbuhan. peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang
topik/tema materi yang akan dipelajari. menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media
pembelajaran, dan sumber belajar lain. memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta guru,
lingkungan, dan sumber belajar lainnya.
peserta didik aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran. peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, atau lapangan.
ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: peserta didik dalam pembelajaran koperatif dan kolaboratif. peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi
belajar. peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok. peserta didik untuk menampilkan hasil kerja individual maupun
kelompok. peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan
dan rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi Daslam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab tentang materi yang sudah di
pelajari.
3. Penutup KegiatanDalam kegiatan penutup, guru:
Siswa membuat kesimpulan hasil pembelajaran dibantu oleh guru. Guru memberi tugas rumah dan refleksi hasil pembelajaran.
PERTEMUAN KEDUA
1. Kegiatan Pendahuluan
a. Motivasi1) Apa bedanya gerakan menutupnya daun putri malu karena sentuhan
api dan lidi?2) Apa bedanya tropisme, nasti dan taksis?b. Pengetahuan Prasyarat
Siswa telah memahami macam–macam gerak pada tumbuhan .
2. Kegiatan Inti
EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat membuat laporan hasil percobaan gerak pada
tumbuhan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam
tentang topik/tema materi yang akan dipelajari. menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media
pembelajaran, dan sumber belajar lain. memfasilitasi terjadinya peserta didik dengan guru, lingkungan, dan
sumber belajar lainnya. peserta didik aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran. peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, atau lapangan.
ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Siswa membuat laporan hasil percobaan macam–macam gerak pada
tumbuhan. memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan
masalah, dan tanpa rasa takut. peserta didik aktif dalam pembelajaran koperatif dan kolaboratif. peserta didik berkompetisi untuk meningkatkan prestasi belajar. peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan
maupun tertulis, secara individual maupun kelompok. peserta didik untuk menampilkan hasil kerja individual maupun
kelompok. peserta didik melakukan turnamen, festival, serta produk yang
dihasilkan. peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan
rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan,
tulisan, isyarat, terhadap keberhasilan peserta didik. memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi
peserta didik melalui berbagai sumber. peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman
belajar yang telah dilakukan. peserta didik memperoleh pengalaman yang bermakna dalam
mencapai kompetensi dasar. berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab
pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar.
membantu menyelesaikan masalah. memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan
hasil eksplorasi. memberi informasi untuk bereksplorasi yang lebih jauh. memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau
belum berpartisipasi aktif.
4. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru: Guru dan peserta didik bersama-sama membuat rangkuman. melakukan penilaian dan refleksi terhadap kegiatan. dilaksanakan secara konsisten dan terprogram. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran. merencanakan kegiatan dalam bentuk pembelajaran remedi,
program pengayaan, layanan konseling dan memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
E. Media Pembelajaran1. Alat dan bahan : Daun Putri Malu
F. Sumber Pembelajaran1. Buku IPA Terpadu . 2. Buku IPA terpadu yang relevan. 3. Lingkungan Sekolah
G. Penilaian.
Indikator Pencapaian Kompetensi
Teknik Penilaian
Bentuk Instrumen
Instrumen/ Soal
Mendeskripsikan macam-macam gerak pada tumbuhan
Menjelaskan perbedaan gerak tropisme dengan gerak nasti
Tes tulis
Tes tulis
Tes PG
Tes isian
1. Sebutkan pengertian daria. gerak etionomb. gerak nastic. gerak tropisme dand. gerak taksis
2. sebutkan macam-macam gerak tropisme!
3. Jelaskan pengertian gerak fototaksis beserta
contohnya!4. Sebutkan contoh dari nasti
kompleks!
KUNCI JAWABAN
No JAWABAN Skor
1
2.
3
4
a. Gerak etionom adalah gerak yang dipengaruhi oleh rangasangan dari luar
b. Gerak nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya tidak dipengaruhi arah datangnya rangsangan
c. Gerak tropisme adalah gerak tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan
d. Gerak taksis adalah gerak yang terjadi akibat adanya rangsangan dari luar.
Macam-macam gerak tropisme- Gerak geotropisme (gravitasi)- Tropisme (cahaya)- Tigmotropisme (sentuhan)- Kemotropisme (kimia)- Termotropisme (temperatur) dan hidrotropisme (air)
Foto taksis adalah gerak taksis karena rangsangan cahayaContohnya : euglena yang bergerak dengan bulu cambuk menuju cahaya.
Contoh gerak nasti komplek adalah gerak membuka dan menutupnya sel penutup pada stomata (mulut daun)
40
30
10
20
JUMLAH 100
DisetujuiGuru Pamong
Dahlia, S.SiNip. 19730424 200701 2 027
MengetahuiPlt. Kepala SMPN 3 Ingin Jaya
A. Majid, S.PdNip. 19620228 198403 1 016
Siron, 04 Februari 2013Guru Praktikan
Hayatun WardaniNpm : 0911010047
BAHAN AJAR
Gerak Pada Tumbuhan
Salah satu ciri mahluk hidup adalah bergerak. Gerakan yang dilakukan oleh tumbuhan hanya dilakukan pada bagian tertentu. Misalnya bagian ujung tunas, bagian ujung akar, atasupun pada bagian lembar daun tertentu.
Sebagai tanggapan terhadap rangsangan tersebut, tumbuhan melakukan gerakan yang mungkin menuju ke arah rangsangan atau menjauhi, atau melakukan gerak tanpa menunjukan arah tertentu. Gerak pada tumbuhan dibedakan menjadi dua, yaitu :
1. Gerak Endonom/AutonomGerak endonom adalah gerakan pada tumbuhan yang diakibatkan oleh
rangsangan yang berasal dari dalam tumbuhan itu sendiri.Gerak endonom ada 2 yaitu :
a. Endonom nutasi yang merupakan gerakan spontan (gerak aliran sitoplasma pada tanaman air Hydrilla verticillata).
b. Endonom higroskopis yaitu akibat kadar air yang rendah (contoh : pecah kacang polong-polongan saat kering).
2. Gerak Etionom / Gerak EsionomGerak etionom adalah gerak pada tumbuhan yang disebabkan oleh
rangsangan yang berasal dari luar tumbuhan tersebut. Faktor penyebab gerakan etionom bisa berasal dari faktor rangsang
sentuhan, air, cahaya, temperatur/suhu, zat kimia, gravitasi, dan lain sebagainya.Beberapa jenis gerakan etionom yaitu tropisme, taksis, dan nasti.
A. Tropisme
Tropisme adalah gerakan tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Rangsangan dari luar yang mempengaruhi gerak tumbuhan ada bermacam-macam. Misalnya cahaya, gravitasi, air atau kelembaban, dan sentuhan atau singgungan.
Berdasarkan jenis rangsangan tersebut, tropisme dibedakan menjadi fototropisme, geotropisme, hidrotropisme, dan tigmotropisme.
1. Fototropismeadalah gerak bagian tumbuhan yang
dipengaruhi oleh rangsang cahaya. Apabila gerakan tumbuhan ini menjauhi arah
cahaya, maka disebut fototropisme negatif.
Contoh gerak fototropisme positif adalah tanaman biji-bijian yang sedang tumbuh tunas.
2. Geotropisme
adalah gerakan bagian tumbuhan karena pengaruh gravitasi (gaya tarik) bumi. Contoh geotropisme positif adalah pertumbuhan akar yang selalu menuju ke
bawah atau kedalam tanah.
3. Hidrotropisme
adalah gerak bagian tumbuhan menuju kearah yang basah atau berair. Arah pertumbuhan menuju tempat yang berair disebut gerak hidrotropisme positif.
Contoh hidrotropisme positif adalah arah pertumbuhan ujung akar di dalam tanah yang selalu menuju ketempat yang mengandung air.
4. Tigmotropisme
adalah gerak tumbuhan dari bagian tumbuhan akibat persinggungan. Contohnya sulur markisah dan batang mentimun yang membelit tanaman lain.
a. Fototaksismerupakan gerak seluruh tubuh tumbuhan yang disebabkan oleh
rangsang cahaya. Misalnya gerakan euglena yang selalu mendekati cahaya.
b. Kemotaksisadalah gerak taksis yang disebabkan oleh rangsang berupa zat
kimia. Contohnya Spermatozoid pada Arkegonium lumut-lumutan dan paku-pakuan yang bergerak karena tertarik oleh zat gula atau protein.
B. Nasti
Gerak nasti adalah gerak pada tumbuhan yang arah geraknya tidak dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang. Sama dengan gerak tropisme.
gerak nasti juga dipengaruhi oleh rangsang dari luar seperti cahaya, suhu, sentuhan/singgungan, bahan kimia, serta kondisi gelap.
Macam-macam gerak nasti:
a. Fotonasti
Fotonasti adalah gerak nasti yang dipengaruhi oleh rangsang berupa cahaya. Contoh fotonasti adalah gerak mekarnya bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) pada sore hari.
b. Termonasti adalah gerak nasti yang dipengaruhi rangsang berupa suhu. Contohnya mekarnya bunga tulip pada suhu tertentu.c Niktinasti adalahGerak sentuhan. Contoh seismonasti adalah gerak menutupnya daun putri malu (Mimosa pudica) karena sentuhan. Daun putri malu akan menutup apabila disentuh. Dan setelah didiamkan agak lama, daun tersebut akan membuka kembali. Gerak tersebut sebagai tanggapan atas reaksi yang datang dari luar, sedangkan arah gerakannya tidak ditentukan oleh arah datangnya rangsang.
c. KemonastiKemonasti adalah gerak nasti karena pengaruh rangsangan berupa
zat kimia. Contohnya adalah membukanya mulut daun (stomata) pada siang hari karena adanya karbondioksida.
d. Nasti kompleks
Nasti kompleks adalah gerak nasti yang di pengaruhi lebih dari satu macam rangsangan. Contohnya gerak membuka dan menutupnya mulut daun (stomata) karena cahaya matahari, zat kimia, air dan suhu.