dokumen teknis operasional siha versi 1.7

Upload: antonius-asmaranto

Post on 06-Mar-2016

536 views

Category:

Documents


66 download

DESCRIPTION

zdasdadadadwdwq

TRANSCRIPT

Buku Manual Aplikasi Sistem Informasi HIV/AIDS dan IMS ( versi 1.7 )

Buku Manual Aplikasi Sistem Informasi HIV/AIDS dan IMS ( versi 1.7 )2015

]Buku Manual Aplikasi Sistem Informasi HIV/AIDS dan IMS ( versi 1.7 )2015PT Bisnis Tekno Ultima

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia

Daftar isiUser Login3Home3Setup3Master4Form Layanan KT5Form Layanan IMS11Form Layanan PMTCT17Form Layanan LJSS20Form Layanan Metadon22Form Surveilans Kasus AIDS24Form Alat dan Bahan ( Diisi online )27Form Data Dukungan ODHA28Form SDM29Form Layanan ART36Report40Report Donor Darah63Export64Import Data Pra ART69Import Data ART69Analisis70SIHA - IOMS74MENGIRIMKAN LAPORAN KE SERVER PUSAT PUSDATIN KEMENTERIAN KESEHATAN79ALGORITMA PENARIKAN DATA84PANDUAN INSTALASI APLIKASI SIHA CLIENT88MANUAL INSTALL XAMPP91UPDATE APLIKASI SIHA 1.795

User Login Untuk sistem offline ( aplikasi SIHA lokal )Login ini diperlukan untuk masuk ke dalam sistem informasi hivaids, pengguna sistem ini akan memiliki username dan password masing masing. Kemudian untuk login ke sistem masukkan username dan password yang anda miliki.

Untuk menambah user account, masuk sebagai superuser. Dengan username dan password sebagai berikut : Username : superuser Password : intan

Berikut ini merupakan tampilan menu, untuk penjelasan yang lebih rinci akan dibahas pada penjelasan point berikutnya.

HomeMenu home merupakan default dari tampilan awal ketika masuk ke dalam sistem informasi aids.

SetupMenu setup ini digunakan untuk mengatur penggunaan sistem.

1.1. Menu Editor digunakan untuk mengatur menu dan submenu yang akan di tampilkan, namun untukmengatur , menambah atau menhapus menu yang ada hanya bisa dilakukan oleh user yang memiliki akses sebagai superuser.1.2. User Group digunakan untuk pengelompokan group dari masing masing user atau memberikan level terhadap user dan mengatur pengelompokan menu yang akan ditampilkan pada setiap group.1.3. User Account digunakan untuk menambahkan user yang akan mengakses sistem informasi hiv/aids.Untuk membuat user account, klik pada menu User Account. Buat user account sebagai UPK.

Misalnya : Username : P3171070101 ( kode UPK) Password : user123 Nama : P3171070101 Propinsi : Pilih sesuai dengan propinsi dari UPK Kabupaten : Pilih sesuai dengan kabupaten dari UPK UPK : Pilih sesuai dengan UPK Group : UPK

Setelah semua data terisi, tekan enter ( ).

1.4. Change Password digunakan untuk mengganti password yang dimiliki oleh user yang sedang login ke sistem informasi aids. Namun untuk level user administrator dapat melakukan perubahan terhadap password yang ada.

MasterMenu master digunakan untuk meng-input data yang akan di jadikan sebagai data pendukung dalam pengisian formulir, sehingga dapat mengurangi kesalahan dalam meng-input data.

1.5. Gejala Klinis merupakan form isian master yang berisikan (kelompok umur, stadium dan jenis gejala). Untuk kelompok umur dan dan stadium dapat diisikan sama antara baris pertama dan baris berikutnya, namum yang membedakan adalah jenis gejala.1.6. Provinsi digunakan untuk meng-input data provinsi.1.7. Kabupaten digunakan untuk mengisi data kabupaten.1.8. UPK digunakan untuk meng-input data UPKyang belum ada pada master data UPK .1.9. VCT digunakan untuk meng-input informasi yang dibutuhkan pada formulir, didalam VCT terdapat beberapa submenu. Secara keseluruhan pengisian data pada submenu VCT sama dengan master yang lain, dengan mengisikan data yang dibutuhkan. Contoh sub menu VCT misalnya : jenis kelamin, pendidikan, dst.1.10. IMS digunakan untuk meng-input informasi yang dibutuhkan pada formulir, didalam IMS terdapat beberapa submenu. Secara keseluruhan pengisian data pada submenu IMS sama dengan master yang lain, dengan mengisikan data yang dibutuhkan. Contoh sub menu IMS misalnya : alasan kunjungan, keluhan IMS, dst.1.11. Profesi digunakan untuk mengisikan data profesi/pekerjaan yang nantinya akan dipakai pada pengisian data pekerjaan pasien pada formulir.1.12. Stadium digunakan untuk mengisi data stadium yang nantinya akan digunakan pada pengisian data master Gejala Klinis.1.13. Infeksi diisikan data infeksi.1.14. PMTCT digunakan untuk meng-input informasi yang dibutuhkan pada formulir, didalam PMTCT terdapat beberapa submenu. Secara keseluruhan pengisian data pada submenu PMTCT sama dengan master yang lain, dengan mengisikan data yang dibutuhkan. Sub menu PMTCT misalnya : pengobatan profilaksis, proses persalinan di UPK, dst.1.15. ART dipergunakan untuk menambah data master pada layanan ART. Pada master ART terdapat sub menu misalnya : metode KB, pemeriksaan klinis, dst.1.16. Hasil Laboratorium dipergunakan untuk menambah master data hasil laboratorium.1.17. Rejimen dipergunakan untuk menambah data rejimen.1.18. Alat dan Bahan dipergunakan untuk menambah data master alat dan bahan1.19. Sero Surveillance dipergunakan untuk menambah data sasaran sero surveillance dan lokasi sero surveillence.

Untuk melakukan entry data, gunakan account UPK. Jangan menggunakan account superuser untuk melakukan entry data.

Login sebagai UPK.

Akan terlihat tampilan sebagai berikut :

Form Layanan KT Menu layanan KT digunakan untuk mengisi formulir KT dan PITC. Formulir KT

Untuk mengisi formulir layanan KT klik sub menu Formulir KT dan PITC. Dibawah ini adalah tampilan Formulir KT dan PITC.

Tanggal: Isi tanggal entry data pasien kedalam siha dengan meng-klik text box kemudian pilih tanggal yang akan di input.

No Rekam Medis:Tulis nomor rekam medis pasien di sarana pelayanan konseling tersebut. Kemudian klik text Cek No.Rekam Medis , jika nomor rekam medis yang diisi belum pernah dimiliki oleh peserta lain akan muncul informasi No Rekam Medis Tersedia dan bisa untuk melanjutkan pengisian berikutnya, namun jika setelah di klik text Cek No.Rekam Medis yang muncul informasi No Rekam Medis Sudah Terpakai maka lakukan pengisian nomor rekam medis yang baru.

Nomor Registrasi :Diisi dengan nomor registrasi pasien.Nama : Diisi dengan nama.Nama Ibu Kandung : Diisi dengan nama ibu kandung.NIK : Diisi dengan nomor induk kependudukan.

Alamat:Diisi dengan alamat tempat tinggal pasien yang sesuai dengan kartu tanda pengenal yang dimiliki pasien.

Provinsi: Pilih combo box provinsi untuk mengisikan provinsi tempat tinggal pasien.

Kabupaten:kabupaten sebagai tempat tinggal pasien otomatis yang akan muncul adalah nama kabupaten yang ada di provinsi yang telah dipilih, kemudian pilih nama kabupaten.

Jenis Kelamin:Pilih jenis kelamin yang ada di combo box.

Tanggal Lahir:Diisi dengan tanggal lahir pasien, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal lahir. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya).Bila detail tanggal lahir tidak diketahui isi dengan 1 Januari. Tahun disesuaikan dengan umur.

Pendidikan Terakhir:Diisi dengan cara memilih pada combo box pendidikan terakhir pasien.

Dirujuk Petugas Pendukung : Diisi dengan memilih pada radio button ya dan tidak.

Petugas Pendukung : Diisi dengan memilih dari combo box petugas Pendukung.

Status kunjungan : Diisi dengan memilih dari combo box status kunjungan. Terdiri dari pilihan Datang Sendiri dan Dirujuk.

Status Rujukan : Bila Status Kunjungan adalah Dirujuk, maka status rujukan bisa dipilih terdiri dari Tempat Kerja, Kelompok dukungan, Pasangan, Kader dan Layanan Lain.

Status Perkawinan :Diisi dengan cara memilih pada combo box status perkawinan pasien.

Status Kehamilan :Hanya bisa diisi jika pasien berjenis kelamin perempuan.Klien Punya Pasangan Tetap : Diisi bila pasien adalah perempuan.Tanggal lahir Pasangan Tetap : Bisa diisi bila pertanyaan klien punya pasangan tetap diisi Ya.Klien punya pasangan Perempuan : Diisi bila jenis kelamin pasien adalah laki laki.Apakah Pasangan Hamil : Diisi bila pertanyaan klien punya pasangan perempuan dijawab Ya.Status Pasangan Tetap : Pilih status pasangan pasien untuk mengetahui informasi HIV yang ada pada pasangan pasien. Pilihan adalah HIV + , HIV -, atau Tidak Diketahui.

Tanggal Tes Terakhir:Diisi dengan tanggal tes terakhir pasangan pasien, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal tes terakhir. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya).

Jumlah Anak Kandung:Diisi informasi berapa anak kandung yang dimiliki pasien.

Umur Anak Terakhir:Isi umur anak yang terakhir, hanya bisa diisi jika pasien berjenis kelamin perempuan.

Pekerjaan:Diisi dengan informasi pekerjaan pasien, dengan cara memilih daftar pekerjaan yang ada pada combo box pekerjaan.

Kelompok Risiko:Pilih kelompok risiko dengan men-ceklist daftar yang ada. Kelompok resiko diisi satu yang paling dominan.

Klien Pasien TB : Diisi dengan pilihan Ya bila pasien adalah pasien TB, dan Tidak bila klien bukan pasien TB.

Klien WBP ? : Diisi bila klien adalah Warga Binaan Pemasyarakatan. Diisi Ya bila klien adalah WBP dan diisi Tidak bila klien bukan WBP. Berikutnya adalah form pengisian informasi konseling pra-tes yang dilakukan oleh pasien.

Tanggal Konseling Pra Tes ( KTS ):Diisi dengan tanggal konseling pra-tes pasien KT, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal konseling pra-tes. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya).

Status Klien:Pilih status pasien konseling pra-tes pada combo box. Status pasien baru dan pasien lama.

Alasan Tes HIV:Pilih alasan tes HIV yang dilakukan pasien dengan men-ceklist daftar alasan tes HIV dan dapat dipilih lebih dari satu. Jika memilih lainnya maka isi keterangan alasan lain.

Mengetahui Adanya Tes:Diisi dengan informasi darimana pasien mengetahui adanya tes HIV.

Selanjutnya adalah form pengisian kajian tingkat risiko.

Hubungan Seks Vagina Berisiko:Pilih kajian tingkat risiko hubungan seks vagina, jika ya input tanggal hubungan tersebut.

Anal Seks Berisiko:Pilih kajian tingkat risiko anal seks berisiko, jika ya input tanggal hubungan tersebut.

Bergantian Peralatan Suntik:Pilih kajian tingkat risiko bergantian peralatan suntik, jika ya input tanggal bergantian peralatan suntuk tersebut.

Transfusi Darah:Pilih kajian tingkat risiko transfusi, jika ya input tanggal dilakukannya transfuse darah tersebut.

Transmisi Ibu ke Anak:Pilih kajian tingkat risiko transmisi ibu ke anak, jika ya input tanggal transmisi ibu ke anak.

Periode Jendela:Pilih kajian tingkat risiko periode jendela, jika ya input tanggal periode jendela tersebut.

Lainnya:Apabila dari tingkat kajian diatas tidak ada yang sesuai maka isikan kajian tingkat resiko pada text box lainnya.

Kesediaan Untuk Tes:Pilih kesediaan apakah pasien mau melakukan tes atau tidak. Dibawah ini adalah form pengisian data Tes Antibodi HIV.

Tanggal Pemberian Informasi : diisi dengan tanggal pemberian informasi TIPK.

Pernah tes HIV Sebelumnya : diisi dengan pilihan Ya dan Tidak. Isikan Ya bila pernah tes HIV sebelumnya dan isikan Tidak bila belum pernah tes HIV sebelumnya.

Penyakit Terkait Pasien : Dipilih dari pilihan penyakit terkait dengan pasien. Terdiri dari TB, Diare, Kandidiasis Oralesovagial, Dermatitis, LGV, PCP, Herpes, Taksoplasmosis, Wasting Syndrome, Sifilis, IMS Lainnya, dan Lainnya.

Kesediaan Untuk Tes : Diisi dari pilihan Ya dan Tidak.

Tanggal Tes HIV:Diisi dengan tanggal tes HIV yang dilakukan pasien, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal tes HIV. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya).

Jenis Tes HIV:Pilih jenis tes hiv yang dilakukan.

Hasil tes R1, R2, R3:Pilih hasil tes yang telah dilakukan.

Nama Reagen:Pilih nama reagen dari hasil tes masing masing.

Kesimpulan Hasil Tes HIV:otomatis.

Tindak Lanjut TIPK : Diisi bila pasien adalah pasien TIPK. Terdiri dari Konseling, Rujuk Ke dan dilanjutkan dengan mengisi textbox nama rujukannya serta pilihan Rujuk ke PDP dan PPIA.

Berikut adalah form pengisian data konseling pasca tes.

Tanggal Konseling Pasca Tes:Diisi dengan tanggal konseling pasca tes yang dilakukan pasien, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal konseling pasca tes. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya).

Tindak Lanjut KTS : Pilih tindak lanjut dari konseling pasca tes dengan men-ceklist daftar tindak lanjut yang ada. Pada pemilihan tindak lanjut dapat dilakukan lebih dari satu pilihan.

Terima Hasil:Pilih apakah terima hasil atau tidak. Jumlah Kondom diberikan : Diisi dengan jumlah kondom yang diberikan kepada klien / pasien.

Skrining Gejala TB:Apakah dilakukan skrining gejala TB, pilih ya atau tidak.

Nama Konselor:Isi nama konselor.

Keterangan:Isi keterangan tambahan jika di perlukan.

Status & Jenis layanan klinik:Pilih status klinik dan jenis pelayanan yang ada pada klinik.Setelah semua data diinput klik tombol simpan untuk menyimpan data Konseling Tes.

KT - PITC List

Untuk melihat list data yang telah melakukan pengisian formulir layanan KT klik sub menu KT List. Dibawah ini adalah tampilan KT List.

Search : Dipergunakan jika ingin mencari data Ktdan PITC pada list

Add kunjungan : untuk menambah data kunjungan baru untuk pasien yang sudah ada di list.Data Kunjungan : didalamnya terdapat pilihan Edit dan Delete.Edit : Untuk edit data pasien.Delete : Untuk menghapus data kunjungan pasien.

Form Layanan IMSFormulir IMS

Untuk mengisi formulir layanan IMS.

Tanggal:Isi tanggal kedatangan pasien ke sarana pelayanan konseling tersebut dengan meng-klik text box kemudian pilih tanggal yang akan di input.

No Rekam Medis:Tulis nomor rekam medis pasien di sarana pelayanan konseling tersebut. Kemudian klik text Cek No.Rekam Medis , jika nomor rekam medis yang diisi belum pernah dimiliki oleh peserta lain akan muncul informasi No Rekam Medis Tersedia dan bisa untuk melanjutkan pengisian berikutnya, namun jika setelah di klik text Cek No.Rekam Medis yang muncul informasi No Rekam Medis Sudah Terpakai maka lakukan pengisian nomor rekam medis yang baru.

Nomor Registrasi:Untuk nomor registrasi akan otomatis terisi setelah melakukan pengisian tanggal. Untuk pasien yang sudah memiliki nomor registrasi, maka isikan nomor registrasinya kemudian tekan tombol tab pada keyboard untuk menampilkan data pribadi pasien tersebut.

Nama : Diisi nama pasien.

Nama Ibu kandung : Diisi nama ibu kandung pasien.

NIK : Diisi Nomor Induk Kependudukan.

Berikut ini adalah form pengisian pengenalan tempat.

Alamat:Diisi dengan alamat tempat tinggal.

Provinsi: Pilih combo box provinsi untuk mengisikan provinsi tempat tinggal pasien.

Kabupaten:kabupaten sebagai tempt tinggal pasien otomatis yang akan muncul adalah nama kabupaten yang ada di provinsi yang telah dipilih, kemudian pilih nama kabupaten.

Selanjutnya adalah pengisian form keterangan umum.

Tanggal Lahir:Diisi dengan tanggal lahir pasien, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal lahir. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya).

Jenis Kelamin:Pilih jenis kelamin yang ada di combo box.

Status Perkawinan:Diisi dengan cara memilih pada combo box status perkawinan pasien.

Pendidikan Terakhir:Diisi dengan cara memilih pada combo box pendidikan terakhir pasien.

Pekerjaan:Diisi dengan informasi pekerjaan pasien, dengan cara memilih daftar pekerjaan yang ada pada combo box pekerjaan.

Kelompok Risiko:Pilih faktor risiko dengan men-ceklist daftar yang ada. Isikan kelompok resiko yang paling dominan.

Dibawah ini adalah form pengisian data kunjungan pasien.

Tanggal Kunjungan:Diisi dengan tanggal kunjungan pasien, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal lahir. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya).

Kunjungan Ke: Berisikan data kunjungan pasien yang ke berapa (pertama, kedua dst) secara otomatis akan ditampilkan oleh sistem.

Alasan Kunjungan:Diisikan dengan alasan kunjungan yang dilakukan pasien dengan memilih pada combo box yang ada pada alasan kunjungan.

Dirujuk Petugas Pendukung : Diisi dengan memilih pada radio button ya dan tidak.

Petugas Pendukung : Diisi dengan memilih dari combo box petugas Pendukung. Status kunjungan : Diisi dengan memilih dari combo box status kunjungan.

Status Rujukan : Diisi dengan status rujukan.

Status Rujukan Layanan Lainnya : Diisi dengan pilihan status rujukan bila status rujukan dipilih dirujuk layanan lainnya.

Keluhan IMS 1:Diisi dengan memilih keluhan ims pada combo box keluhan. Kemudian apabila akan menambahkan lagi keluahan ims, klik tombol tambah untuk memilh keluhan ims ke-2 begitu juga untuk keluhan ims ke-3 dst.

Berikutnya adalah form pengisian data anamnesa.

Status Kehamilan:Pilih status kehamilan jika pasien berjenis kelamin perempuan.

Usia Kehamilan:Diisi dengan memilih pada combo box usia kehamilan, pilihan usia kehamilan akan muncul apabila jenis kelamin pasien perempuan.

Hubungan Seks Terakhir:Diisi dengan data dimana pasien melakukan hubungan seks terakhir.

Kondom Pada HUS Terakhir:Diisi dengan memilih ya atau tidak.

Jumlah Pasangan Seks:Diisi dengan data jumlah pasangan sek dalam 1 minggu terakhir.

Kondom Pada HUS Terakhir:Isi komdom HUS terakhir dengan memilih pada combo box yang ada.

Kondom Pada HUS dg Pacar:Isi komdom HUS terakhir dengan memilih pada combo box yang ada.

Cuci Vagina Khusus WPS:Diisi dengan memilih ya atau tidak.

Hasil Anamnesa Lainnya:Diisi dengan hasil anamnesa lain.

Rujuk Laboratorium : Dipilih dari pilihan Ya dan Tidak.

Selanjutnya adalah pengisian form pemeriksaan fisik.

Tanda Klinis:Pilih tanda klinis dari hasil pemeriksaan fisik pasien, jika lebih dari satu maka klik tombol tambah kemudian pilih tanda klinis berikutnya.

Diagnosa 1 : Diisi dengan diagnosa fisik, jika .

Hasil Pemeriksaan Lainnya : Diisi dengan isian bebas.

Pemeriksaan Laboratorium bisa diisi bila pada isian Rujuk Laboratorium dijawab Ya.

Pada form pengisian pemeriksaan laboratorium diatas pilih data yang akan di input dengan cara memilih pada combo box yang tersedia, kemudian untuk mengisikan data selain pilihan dilakukan dengan cara mengetikkan data yang dibutuhkan.

Sedangkan untuk mengisikan diagnosa lakukan dengan cara memilih pada combo box diagnosa, jika diagnosa yang akan di input lebih dari satu maka klik tombol tambah kemudian pilih diagnosa.

Diagnosa Lain : Diisi bila pilihan diagnosa pada diagnosa 1 tidak ada yang sesuai dengan kondisi pasien.

Selanjutnya adalah form pengisian pengobatan dan konseling.

Pengobatan Yang Diberikan : Untuk mengisikan data pengobatan yang diberikan ke pasien, pilih data pengobatan pada combo box. Apabila data pengobatan lebih dari satu klik tombol tambah dan pilih pengobatan selanjutnya.

Jumlah Kondom diberikan : diisi dengan jumlah kondom yang diberikan kepada pasien.

Jumlah materi KIE diberikan : diisi dengan jumlah materi KIE yang diberikan kepada pasien.

Dirujuk ke VCT : diisi dengan pilihan ya bila pasien dirujuk ke VCT. Tidak bila pasien tidak dirujuk ke VCT.

Kemudian isikan data selanjutnya sesuai dengan yang dibutuhkan.

Setelah semua data diinput klik tombol simpan untuk menyimpan data IMS.

Jumlah ibu Hamil BerkunjungUntuk mengisi indikator Jumlah ibu hamil yang berkunjung di UPK, kita menambahkan isian Jumlah Ibu Hamil berkunjung. Seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Setelah di klik pada menu Jumlah Ibu Hamil Berkunjung, akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Klik tombol Tambah seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Pilih bulan pelaporan dan Tahun pelaporan, Isikan jumlah Ibu Hamil, dan jumlah yang di tes sifilis, klik tombol Simpan. Atau klik tombol Keluar bila batal Simpan.

Klik tombol Edit Data untuk melakukan edit jumlah ibu hamil berkunjung, atau Hapus data untuk menghapus data jumlah ibu hamil berkunjung.

IMS List

Untuk melihat list data yang telah melakukan pengisian formulir layanan IMS klik sub menu IMS List. Dibawah ini adalah tampilan IMS List.

Search IMS:Jika ingin melihat list data peserta IMS secara spesifik maka lakukan pencarian data peserta dengan meng-input filter yang akan di jadikan pencarian. Kemudian klik tombol search.

Add Kunjungan : Untuk menambah kunjungan baru pada pasien yang sudah dientry pada layanan IMS.

Data Kunjungan : untuk melihat data detail kunjungan pasien IMS. Didalamnya terdapat Edit : digunakan untuk melakukan edit data.Delete : digunakan untuk menghapus data.

Form Layanan PMTCTFormulir PMTCT

Untuk mengisi formulir layanan PMTCT klik sub menu Formulir PMTCT. Berikut adalah form pengisian data PMTCT.

Tanggal:Isi tanggal kedatangan pasien ke sarana pelayanan konseling tersebut dengan meng-klik text box kemudian pilih tanggal yang akan di input.

No Rekam Medis:Tulis nomor rekam medis pasien di sarana pelayanan konseling tersebut. Kemudian klik text Cek No.Rekam Medis , jika nomor rekam medis yang diisi belum pernah dimiliki oleh peserta lain akan muncul informasi No Rekam Medis Tersedia dan bisa untuk melanjutkan pengisian berikutnya, namun jika setelah di klik text Cek No.Rekam Medis yang muncul informasi No Rekam Medis Sudah Terpakai maka lakukan pengisian nomor rekam medis yang baru.

Nomor Registrasi:Untuk nomor registrasi akan otomatis terisi setelah melakukan pengisian tanggal. Untuk pasien yang sudah memiliki nomor registrasi, maka isikan nomor registrasinya kemudian tekan tombol tab pada keyboard untuk menampilkan data pribadi pasien tersebut.

NIK : Diisi nomor induk kependudukan.

Nama : Diisi nama penderita

Nama Ibu Kandung : Diisi dengan nama ibu kandung dari penderita.

Alamat:Diisi dengan alamat tempat tinggal.

Provinsi: Pilih combo box provinsi untuk mengisikan provinsi tempat tinggal pasien.

Kabupaten:kabupaten sebagai tempt tinggal pasien otomatis yang akan muncul adalah nama kabupaten yang ada di provinsi yang telah dipilih, kemudian pilih nama kabupaten.

Selanjutnya pengisian form keterangan umum.

Tanggal Lahir:Diisi dengan tanggal lahir pasien, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal lahir. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya).

Status Kehamilan:Hanya bisa diisi jika pasien berjenis kelamin perempuan.

Jumlah Anak Kandung:Diisi informasi berapa anak kandung yang dimiliki pasien.

Umur Anak Terakhir:Isi umur anak terakhir, diisi jika pasien berjenis kelamin perempuan.

Pendidikan Terakhir:Diisi dengan cara memilih pada combo box pendidikan terakhir pasien.

Pekerjaan:Diisi dengan informasi pekerjaan pasien, dengan cara memilih daftar pekerjaan yang ada pada combo box pekerjaan.

Jumlah Kondom diberikan : Diisi dengan jumlah kondom yang diberikan pada pasien.

Kelompok Risiko:Pilih kelompok risiko dengan men-ceklist daftar yang ada dan dapat dipilih lebih dari satu. Jika memilih lainnya maka isi keterangan alasan lain.

Kehamilan Baru : Diisi Ya bila merupakan kunjungan pertama dari satu siklus kehamilan. Diisi tidak bila merupakan kunjungan lanjutan dari satu siklus kehamilan.

Umur Anak terakhir : diisi umur dari anak terakhir.

Berikutnya adalah pengisian form informasi pelayanan ibu hamil.

Tanggal Terdiagnosa HIV + :Diisi dengan tanggal pasien terdiagnosa hiv, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal lahir. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya).

Tanggal kunjungan :Diisi dengan tanggal kunjungan pasien, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal lahir. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya).

Pengobatan Profilaksis: Pilih data pengobatan pada combo box pengobatan.

Proses Persalinan di UPK: Diisi data proses persalinan dengan cara memilih data yang ada.

Status Bayi Yang Dilahirkan: Pilih status bayi yang dilahirkan pada combo box.

Selanjutnya adalah proses pengisian data informasi pelayanan bayi yang dilahirkan ibu HIV positif.

Pada pengisian form diatas lakukan pengisian data untuk tex box dengan cara mengetikkan pada text box yang tersedia, sedangkan untuk data pilihan lakukan dengan cara memilih data yang sudah tersedia pada combo box.

Jika semua data PMTCT sudah terisi klik tombol simpan untuk menyimpan data PMTCT. PMTCT List

Untuk melihat list data yang telah melakukan pengisian formulir layanan PMTCT klik sub menu PMTCT List. Dibawah ini adalah tampilan PMTCT List.

Search PMTCT:Jika ingin melihat list data peserta PMTCT secara spesifik maka lakukan pencarian data peserta dengan meng-input filter yang akan di jadikan pencarian. Kemudian klik tombol search.

List Data PMTCT:Apabila akan melakukan perubahan data peserta PMTCT, maka klik Edit pada baris data yang ada pada list sesuai dengan nomor rekam medis atau nomor registrasi peserta. Jika akan menghapus data klik Delete pada baris data yang akan dihapus.

Add Kunjungan : Untuk menambah kunjungan baru PMTCT.

Data Kunjungan : Diklik untuk melakukan Edit dan Delete data kunjungan PMTCTEdit : Untuk edit kunjungan baru pasien PMTCT.Delete : Untuk menghapus kunjungan pasien.

Form Layanan LJSSFormulir Peserta LJSS

Untuk melihat list data yang telah melakukan pengisian formulir layanan LJSS klik sub menu Formulir Peserta LJSS List. Dibawah ini adalah tampilan LJSS List.

Search LJSS :Jika ingin melihat list data peserta LJSS secara spesifik maka lakukan pencarian data peserta dengan meng-input filter yang akan di jadikan pencarian. Kemudian klik tombol search.

List Data LJSS :Apabila akan melakukan perubahan data peserta LJSS , maka klik Edit pada baris data yang ada pada list sesuai dengan nomor rekam medis atau nomor registrasi peserta. Jika akan menghapus data klik Delete pada baris data yang akan dihapus.

Berikut adalah form pengisian data LJSS .

Untuk mengisikan formulir data peserta LJSS diatas dapat dilakukan dengan cara mengetikkan data pada text box yang tersedia atau dengan cara memilih salah satu pada bagian pilihan.Kemudian apabila data peserta LJSS sudah diisi klik tombol simpan untuk menyimpan data LJSS.

Setelah data tersimpan, maka akan muncul pada list bagian bawah dari form isian. Seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Tombol Edit : dipergunakan untuk melakukan Edit data peserta LJSS.Tombol Delete : dipergunakan untuk melakukan penghapusan / delete data peserta LJSS. Data yang dihapus, selain data peserta, juga data kunjungannya.Formulir Kunjungan Peserta LJSS

Berikut adalah form pengisian data kunjungan peserta LJSS .

Pada form diatas isikan data kunjungan peserta dengan menginput data yang dibutuhkan. Apabila data sudah diinput semua klik tombol simpan untuk menyimpan data peserta.

Untuk melihat list data yang telah melakukan pengisian formulir layanan LJSS klik sub menu formulir kunjungan peserta LJSS. Dibawah ini adalah tampilan LJSS List.

Search LJSS :Jika ingin melihat list data kunjungan peserta LJSS secara spesifik maka lakukan pencarian data peserta dengan meng-input filter yang akan di jadikan pencarian. Kemudian klik tombol search.

Data Kunjungan :Apabila akan melakukan perubahan data kunjungan peserta LJSS, maka klik Data kunjungan. Didalamnya akan ada menu Edit pada baris data yang ada pada list sesuai dengan nomor rekam medis atau nomor registrasi peserta. Jika akan menghapus data klik Delete pada baris data yang akan dihapus. Seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Form Layanan MetadonFormulir Peserta Metadon

Formulir pengisian laporan adalah seperti pada gambar dibawah ini.

Untuk melihat list data yang telah melakukan pengisian formulir layanan metadon klik sub menu Formulir Peserta Metadon List. Dibawah ini adalah tampilan metadon List.

Search Metadon :Jika ingin melihat list data peserta Metadon secara spesifik maka lakukan pencarian data peserta dengan meng-input filter yang akan di jadikan pencarian. Kemudian klik tombol search.

List Peserta Metadon :Apabila akan melakukan perubahan data peserta Metadon, maka klik Edit pada baris data yang ada pada list sesuai dengan nomor rekam medis atau nomor registrasi peserta. Jika akan menghapus data klik Delete pada baris data yang akan dihapus.

Formulir Kunjungan Metadon

Untuk melihat list data yang telah melakukan pengisian formulir layanan Metadon klik sub menu formulir kunjungan peserta Metadon. Dibawah ini adalah tampilan Metadon List.

Search Kunjungan Peserta Metadon :Jika ingin melihat list data kunjungan peserta Metadon secara spesifik maka lakukan pencarian data peserta dengan meng-input filter yang akan di jadikan pencarian. Kemudian klik tombol search.

List Kunjungan Peserta Metadon :Apabila akan melakukan perubahan data kunjungan peserta Metadon, maka klik Edit pada baris data yang ada pada list sesuai dengan nomor rekam medis atau nomor registrasi peserta. Jika akan menghapus data klik Delete pada baris data yang akan dihapus.

Pada formulir peserta ini, masukkan nama depan/ID dan klik tombol Search. Sehingga akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Setelah data terisi, klik tombol Simpan.

Form Surveilans Kasus AIDS

Untuk melakukan pengisian formulir Surveilans Kasus AIDS. klik menu Form Surveilans Kasus AIDS. Dibawah ini adalah tampilan form surveilans kasus AIDS.

Tanggal:Isi tanggal kedatangan pasien ke sarana pelayanan surveilans tersebut dengan meng-klik text box kemudian pilih tanggal yang akan di input.

Nomor Registrasi Nasional:Tulis nomor registrasi nasional pasien di sarana pelayanan surveilans tersebut. Kemudian klik text Cek No.Registrasi Nasional , jika nomor registrasi nasional yang diisi belum pernah dimiliki oleh peserta lain akan muncul informasi No Registrasi Nasional Tersedia dan bisa untuk melanjutkan pengisian berikutnya, namun jika setelah di klik text Cek No.Rekam Medis yang muncul informasi No Registrasi Nasional Terpakai maka lakukan pengisian nomor registrasi nasional yang baru.

Tanggal Lahir:Diisi dengan tanggal lahir pasien, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal lahir. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya). NIK : Diisi dengan nomor induk kependudukan.

Nama Ibu Kandung : Diisi dengan nama ibu kandung.

Umur:Diisi dengan meng-input umur peserta surveilans.

Jenis Kelamin:Pilih jenis kelamin yang ada di combo box.

Tanggal Diagnosa Aids:Diisi dengan tanggal diagnosa aids pasien, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal tes terakhir. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya).

Keadaan Saat Lap. dibuat:Diisi dengan keadaan pasien saat laporan di buat.

Provinsi: Pilih combo box provinsi untuk mengisikan provinsi tempat tinggal pasien.

Kabupaten:kabupaten sebagai tempt tinggal pasien otomatis yang akan muncul adalah nama kabupaten yang ada di provinsi yang telah dipilih, kemudian pilih nama kabupaten.

Pekerjaan:Pekerjaan pasien dapat dipilih lebih dari satu, pilih pekerjaan dengan menceklist daftar pekerjaan yang ada.

Faktor Risiko Yang Diperkirakan:Pilih faktor risiko dengan men-ceklist daftar yang ada dan dapat dipilih lebih dari satu.

Pada pengisian gejala klinis pilih dengan cara memberikan ceklist pada pilihan yang tersedia.

Pada pengisian infeksi oportunistik pilih dengan cara memberikan ceklist pada pilihan yang tersedia.

Stadium : Pilih stadium 1 sampai dengan 4. Pada laporan akan muncul bila stadium adalah >2

Apakah pernah dilaporkan : Dipilih dari combo. Bila pernah dilaporkan maka pilih tempat kasus tersebut pertama kali dilaporkan. Efeknya tidak akan muncul lagi pada laporan kasus.

Setelah semua data surveilans terisi klik tombol simpan untuk menyimpan data surveilans.

Form Alat dan Bahan ( Diisi online )Pada form alat dan Bahan sudah bisa diisi secara online.

Pilih Bulan dan tahun Pelaporan. Klik tombol Load.Untuk menambah Jenis barang pada pelaporan, pilih jenis barang, sub jenis barang, nama / merk dagang, satuan, tgl kadaluarsa, stock awal bulan, jumlah yang diterima bulan ini, jumlah yang dipakai bulan ini, jumlah yang rusak/kadaluarsa, jumlah akhir bulan, jumlah kebutuhan bulan berikutnya, sumber dana. Klik tombol Simpan.

Form Data Dukungan ODHA

Setelah form dukungan ODHA di klik, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Tanggal : Tanggal adalah tanggal pendaftaran.

No Rekam Medis : Diisi dengan nomor rekam medis.

Nomor Registrasi : Diisi dengan nomor registrasi.

Alamat : Diisi dengan alamat dari ODHA.

Nama Ibu Kandung : Diisi dengan nama ibu kandung dari ODHA.

NIK : Diisi dengan nomor induk kependudukan.

Propinsi : Diisi dengan propinsi dari pasien.

Kabupaten : Diisi dengan kabupaten dari pasien.

Jenis Kelamin : Diisi dengan jenis kelamin dari pasien.

Tanggal Lahir : Diisi dengan tanggal lahir pasien.

Kelompok Resiko : Diisi dengan kelompok resiko dari pasien. Pilih salah satu yang paling dominan.

Tanggal Mulai Dukungan : Diisi dengan tanggal mulai dukungan dari pasien.

Jenis Dukungan : Diisi dengan jenis dukungan dari ODHA, bisa berupa dukungan gizi, dukungan informasi, atau dukungan lainnya.

Jumlah anggota keluarga : diisi dengan jumlah anggota keluarga ODHA. Atau orang terdekat dari orang yang diberi dukungan.

Tanggal berakhir dukungan : Diisi dengan tanggal berakhir dukungan dari ODHA.

Alasan Berakhir dukungan : Diisi dengan alasan berakhirnya dukungan ODHA. Bisa meninggal , pindah alamat atau keluar dari layanan.

Setelah semua informasi terisi, klik tombol Simpan.

Form SDMFormulir SDM pada SIHA bisa diakses secara online. Berguna untuk menambahkan data training yang telah diikuti oleh peserta training baik dari UPK, dinas kesehatan kabupaten kota ataupun propinsi.Seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini.

Menambahkan data peserta training.Bisa dibuka dari menu seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Setelah pilih menu SDM Formulir SDM Add, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

NIK : diisi dengan nomor induk kependudukan. NIK ini wajib diisi.Nama : diisi dengan nama peserta pelatihanTanggal Lahir : diisi dengan tanggal lahir peserta.NIP : Nomor induk pegawai , bila peserta training memiliki NIP.Status Pegawai : dipilih dari pilihan PNS, Honorer dan PTT.Kategori Tenaga : dipilih dari pilihan Dokter Spesialis, Dokter, Perawat, Bidan, Petugas Lab, Petugas Farmasi, Petugas RR dan Pengelola Program.No HP : diisi dengan nomor HP peserta training.Email : diisi dengan email peserta trainingAlamat : diisi dengan alamat peserta training.Propinsi : diisi dengan propinsi penyelenggara training.Kabupaten : diisi dengan kabupaten penyelenggara training.Mulai bekerja tahun : diisi dengan tahun mulai pesertsa bekerja.Status Keaktifan : diisi dengan status keaktifan dati pserta. Aktif bila masih aktif bekerja, tidak aktif bila sudah pensiun atau pindah lokasi kerja.

Klik tombol Simpan bila sudah selesai . Klik tombol Reset bila membatalkan isian.

Training ListAdalah list dari hasil inputan data peserta training. Bisa diakses dari menu Form SDM Formulir SDM List.Seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini.

Setelah di klik, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Pada bagian Action, terdapat beberapa menu , yaitu :

View Profile untuk melihat profile peserta yang baru dientry kedalam layanan SDM.Delete menghapus data training.View Training untuk melihat peserta training.

Formulir Input TrainingFormulir input training bisa diakses dari menu Form SDM Formulir Input Training. Seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini.

Setelah di klik pada Formulir Input Training, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Nama Pelatihan : nama pelatihan bisa dipilih dari combo seperti dibawah ini.

Jenis Pelatihan : untuk jenis pelatihan bisa dipilih dari combo box seperti dibawah ini.

Tahun Pelatihan : dipilih dari pilihan combo box. Seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Kategori Tenaga : Bisa diisi dari combo tenaga. Dengan pilhan seperti gambar dibawah ini.

Nama Penyelenggara Layanan : diisi dengan nama penyelenggara training.

Propinsi : diisi dengan propinsi penyelenggara training.

Kabupaten : diisi dengan kabupaten penyelenggara training.

Setelah selesai diisi , klik tombol Simpan. Untuk membatalkan, klik tombol Reset. Klik List Training bila

ingin melihat daftar training yang sudah ada pada list data SIHA.

Formulir Training List

Formulir training list adalah daftar training yang sudah diinput pada daftar training SDM. Untuk mengakses menu tersebut bisa diakses dari form training, seperti pada gambar dibawah ini.

Atau bisa juga diakses dari menu Form SDM Formulir Training List. Seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini.

Setelah di klik pada menu tersebut, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Pada bagian Action, ada 3 menu yaitu : View Peserta Add Peserta Delete

View PesertaDigunakan untuk melihat daftar peserta training.

Setelah di klik, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Klik tombol Excel untuk merubah format laporan kedalam bentuk Excel.Untuk membatalkan keikut sertaan peserta pada training , klik tombol Delete.

Add PesertaDigunakan untuk menambah peserta training.

Setelah di klik maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Untuk mencari peserta dari daftar peserta yang banyak, bisa dimanfaatkan fasilitas pencarian. Bisa di klik pada tombol Search. Seperti gambar dibawah ini.

Untuk memasukkan nama peserta kedalam training, bisa diklik pada Checkbox. Seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Klik Submit setelah pilih peserta. Klik Kembali untuk ke halaman awal.

Form Layanan ARTFormulir ART

Untuk melakukan pengisian form ART, klik sub menu Ikhtisar Perawatan HIV. Tampilan form ART seperti tampak pada gambar dibawah ini.

Tanggal: diisi dengan tanggal kedatangan pasien ke sarana pelayanan ART. Caranya, klik text box kemudian pilih tanggal yang akan di input.No Rekam Medis: tulis nomor rekam medis pasien di sarana pelayanan ART tersebut. Diisi bebas sesuai dengan no rekam medis yang berlaku di rumah sakit / Unit Pelayanan Kesehatan.Nomor Registrasi Nasional: diisi dengan nomor registrasi yang diberikan kepada pasien baru. 7 digit pertama diisi dengan kode rumah sakit, sedangkan 4 digit berikutnya adalah nomor urut pasien yang masuk ke dalam perawatan HIV.Nama: diisi dengan nama lengkap klien yang datang di sarana pelayanan ART tersebut.Tanggal Lahir: diisi dengan tanggal lahir pasien, untuk mengisi kolom tersebut klik text box tanggal lahir. Kemudian pada menu kalender pilih (bulan, tahun kemudian klik tanggal nya).Jenis kelamin: pilih jenis kelamin yang ada di combo boxNama Pengawas Minum Obat (PMO): diisi dengan nama pengawas minum obat. PMO sebaiknya adalah keluarga dekat yang dihormati oleh ODHA, yang akan berperan dalam mendukung pengobatan, misalnya mengingatkan minum pil, datang mengambil obat jika pasien berhalangan datang ke klinik sesuai dengan rencana follow-up. Variabel ini diisi segera setelah pasien masuk perawatan kronis HIV.Hubungan dengan pasien: diisi dengan hubungan antara pengawas minum obat dengan pasien.No Telepon PMO: diisi dengan nomor telepon pengawas minum obat (PMO)Alamat PMO: diisi dengan alamat pengawas minum obat (PMO)Tanggal konfirmasi tes HIV positif: diisi dengan tanggal konfirmasi tes HIV positif dan tempat dilakukannya tes tersebut. Jika pasien tidak dapat menunukkan bukti tertulis, maka untuk konfirmasi perlu dilakukan rapid test ulang. Untuk bayi < 18 tahun dinyatakan positif bila, hasil pemeriksaan PCR positif. Jika hasil tes antibody (ELISA, rapid test) reaktif disertai gejala dan tanda infeksi oportunistik (IO). Tes antibody konfirmasi harus dilakukan setelah berumur 18 bulan.Entry point: pilih salah satu entry point (tempat layanan yang mengirim pasien ke layanan konseling dan testing) yang sesuai.Riwayat alergi obat: diisi dengan semua nama obat yang pernah menimbulkan reaksi alergi pada pasien.Pasien dirujuk dari klinik lain: pilih salah satu, apakah pasien dirujuk dari klinik lain dengan ART atau tidak dengan ART.

Pendidikan: pilih salah satu tingkat pendidikan yang sesuai dengan pasien.Status pekerjaan: pilih salah satu status pekerjaan yang sesuai dengan pasien.Factor risiko: pilih factor risiko yang sesuai (bisa lebih dari satu)Status pernikahan: pilih salah satu status pernikahan yang sesuai dengan pasien.

Setelah form ikhtisar dientry, lakukan follow up perawatan dari menu

Dari menu tersebut, data ikhtisar yang sudah masuk akan muncul pada list pasien ART seperti dibawah ini :

Untuk melakukan follow up perawatan, bisa diklik pada bagian F-U ART. Untuk melakukan Edit pada Follow up ART, klik pada tombol Edit F-U ART. Untuk melihat ikhtisar perawatan, klik pada View Ikhtisar. Untuk menghapus seluruh ikhtisar dan follow up, klik pada Delete.

Kunjungan Berikutnya : diisi tanggal kunjungan berikutnya. Tidak bisa diisi tanggal mundur dari tanggal FollowUp. Berat & Tinggi Badan : diisi Berat Badan dan tinggi badan pasien.Status Fungsional : Diisi Kerja, Ambulatory, BerbaringStadium Klinis :Diisi 1,2,3.Status kehamilan :Diisi bila pasien perempuan.Metode KB :Diisi bila pasein perempuan.Infeksi Opportunistik : Diisi jenis IO pasien. Bisa diisi Kandidiasi, diare cryptospidia, dll.Obat untuk IO :Diisi obat IO penderita.Status TB :Diisi gejala TB dari penderita.Profilaksis Kotrimoksasol : Diisi Ya, bila ikut layanan Kotri, diisi tidak bila tidak ikut Kotri.Obat ARV : Diisi jenis obat ARV yang diberikan.Adherence ART : Diisi dengan nilai adherence (dalam prosentase)Efek Samping : Diisi efek samping dari obat ARV terhadap penderita.Jumlah CD4 : Diisi dengan jumlah CD4 terakhir dari penderita.Hasil Lab :Diisi dengan hasil lab penderita.Diberikan Kondom : Diisi dengan Ya, Tidak, atau Tidak Ada.Rujuk ke spesialis atau MRS : Diisi rujukan.Akhir Follow Up : Bila dicontreng akan muncul pilihan Meninggal dunia, Gagal follow up atau Rujuk Keluar.

Edit Follow UpUntuk melakukan editing follow up, bisa dilakukan dengan mengakses menu dibawah ini saat follow up ART.

Data yang bisa diedit adalah data selain tanggal. Tanggal follow up dan tanggal rencana kunjungan berikutnya tidak bisa diedit. Setelah dilklik tombol edit Follow Up ART, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini :

Klik link Edit Data follow up yang berwarna biru, lakukan perubahan pada data data yang diinginkan Setelah selesai klik tombol simpan seperti gambar dibawah ini.

Delete Follow UpMenu Delete Data Follow Up bisa dilakukan setelah kita klik Edit Follow Up. Dibagian kanan akan muncul pilihan seperti dibawah ini :

Muncul konfirmasi seperti dibawah ini :

Bila di klik OK, data akan terhapus.ReportMenu Report dipergunakan untuk melihat hasil laporan pada setiap layanan yang dimiliki pada masing masing UPK.

Report KT & PITCPada Report KT & PITC terdapat dua submenu yang dapat dipergunakan. Setiap submenu memiliki fungsi yang berbeda. Berikut akan dijelaskan dari masing submenu tersebut.

KT & PITC Edit

Untuk menuju ke halaman report KT & PITC Edit, klik sub menu KT & PITC Edit maka akan muncul kolom untuk melakukan filtering data. Pilih bulan dan tahun dari laporan yang ingin dilihat. Dan bila login sebagai upk, data yang akan ditampilkan hanya data dari upk tersebut. Setelah mengisi kolom filter klik tombol Load.

Setelah tombol Load di klik maka akan muncul data laporan bulanan dari layanan ini. Pada menu report KT & PITC Edit data yang ditampilkan berasal dari inputan data individual pada formulir layanan KT dana PITC. Jika ingin mengubah data pada laporan ini, user cukup isikan data yang diinginkan pada variable yang ingin diganti. Setelah mengubah data klik tombol save. Dan jika data pada laporan ini tidak diubah, user tetap harus klik tombol save.

KT & PITC ViewUntuk menuju ke halaman report KT & PITC View, klik sub menu KT & PITC View, maka akan muncul kolom untuk melakukan filtering data. Pilih bulan dan tahun dari laporan yang ingin dilihat. Dan bila login sebagai upk, data yang akan ditampilkan hanya data dari upk tersebut. Setelah mengisi kolom filter klik tombol Load.

Pastikan pada menu KT & PITC Edit sudah dilakukan Save terhadap laporan agar laporan bisa muncul pada KT & PITC View.

Setelah tombol Load di klik maka akan muncul data laporan bulanan dari layanan ini. Pada menu report KT & PITC View data yang ditampilkan berasal dari hasil save data dari menu report KT & PITC Edit . Jika ingin mengubah data pada laporan ini, user cukup isikan data yang diinginkan pada variable yang ingin diganti. Setelah mengubah data klik tombol save. Dan jika data pada laporan ini tidak diubah, user tetap harus klik tombol save.

Pada halaman report KT & PITC View terdapat tombol Export Table. Tombol ini dipergunakan untuk mendownload data laporan layanan ini yang nantinya akan dikirim ke server SIHA di Pusdatin Jakarta.

Pada saat tombol Export Table di klik akan muncul tampilan seperti dibawah ini .

Klik pada tulisan warna merah, akan muncul tampilan seperti dibawah ini :

Pilih Save File, kemudian klik OK. Arahkan ke folder khusus untuk menyimpan laporan yang akan di upload ke server pusdatin / Kemenkes Pusat. Jangan melakukan perubahan nama file saat akan melakukan penyimpanan data laporan ke komputer. Biarkan nama file tersebut seperti apa adanya. Dan disarankan dikumpulkan dalam satu folder khusus untuk menyimpan laporan. Misal nama folder adalah Data Laporan Desember 2011.

Tombol Excell dipergunakan untuk mengkonversi laporan ke dalam bentuk Ms Excell.

Report IMSPada Report IMS terdapat dua submenu yang dapat dipergunakan. Setiap submenu memiliki fungsi yang berbeda. Berikut akan dijelaskan dari masing submenu tersebut.

IMS EditUntuk menuju ke halaman report IMS Edit, klik sub menu IMS Edit maka akan muncul kolom untuk melakukan filtering data. Pilih bulan dan tahun dari laporan yang ingin dilihat. Dan bila login sebagai upk, data yang akan ditampilkan hanya data dari upk tersebut. Setelah mengisi kolom filter klik tombol Load.

Setelah tombol Load di klik maka akan muncul data laporan bulanan dari layanan ini. Pada menu report IMS Edit data yang ditampilkan berasal dari inputan data individual pada formulir layanan IMS. Jika ingin mengubah data pada laporan ini, user cukup isikan data yang diinginkan pada variable yang ingin diganti. Setelah mengubah data klik tombol save. Dan jika data pada laporan ini tidak diubah, user tetap harus klik tombol save.

IMS ViewUntuk menuju ke halaman IMS View, klik sub menu IMS View, maka akan muncul kolom untuk melakukan filtering data. Pilih bulan dan tahun dari laporan yang ingin dilihat. Dan bila login sebagai upk, data yang akan ditampilkan hanya data dari upk tersebut. Setelah mengisi kolom filter klik tombol Load.

Pastikan pada menu IMS Edit, laporan bulan tersebut sudah di simpan / Save agar bisa muncul pada menu IMS View.

Setelah tombol Load di klik maka akan muncul data laporan bulanan dari layanan ini. Pada menu report IMS View data yang ditampilkan berasal dari hasil save data dari menu report IMS Edit . Jika ingin mengubah data pada laporan ini, user cukup isikan data yang diinginkan pada variable yang ingin diganti. Setelah mengubah data klik tombol save. Dan jika data pada laporan ini tidak diubah, user tetap harus klik tombol save.

Pada halaman report IMS View terdapat tombol Export Table. Tombol ini dipergunakan untuk mendownload data laporan layanan ini yang nantinya akan dikirim ke server Kemenkes di pusat.

Setelah klik tombol Export Tabel, akan mucul tampilan seperti dibawah ini :

Klik pada link warna merah, akan muncul tampilan seperti dibawah ini :

Pillih pilihan Save File, lalu klik tombol OK. Arahkan ke folder tempat mengumpulkan laporan yang akan diupload ke server pusat.

Jangan melakukan perubahan pada nama file yang kita simpan. Biarkan seperti apa adanya.Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi laporan ke dalam bentuk Ms Excell.

Report PMTCTPada Report PMTCT terdapat dua submenu yang dapat dipergunakan. Setiap submenu memiliki fungsi yang berbeda. Berikut akan dijelaskan dari masing submenu tersebut.

PMTCT EditUntuk menuju ke halaman report PMTCT Edit, klik sub menu PMTCT Edit maka akan muncul kolom untuk melakukan filtering data. Pilih bulan dan tahun dari laporan yang ingin dilihat. Dan bila login sebagai upk, data yang akan ditampilkan hanya data dari upk tersebut. Setelah mengisi kolom filter klik tombol Load.

Setelah tombol Load di klik maka akan muncul data laporan bulanan dari layanan ini. Pada menu report PMTCT Edit data yang ditampilkan berasal dari inputan data individual pada formulir layanan PMTCT. Jika ingin mengubah data pada laporan ini, user cukup isikan data yang diinginkan pada variable yang ingin diganti. Setelah mengubah data klik tombol save. Dan jika data pada laporan ini tidak diubah, user tetap harus klik tombol save.

PMTCT ViewUntuk menuju ke halaman PMTCT View, klik sub menu PMTCT View, maka akan muncul kolom untuk melakukan filtering data. Pilih bulan dan tahun dari laporan yang ingin dilihat. Dan bila login sebagai upk, data yang akan ditampilkan hanya data dari upk tersebut. Setelah mengisi kolom filter klik tombol Load.

Pastikan laporan pada menu PMTCT Edit sudah disimpan / Save agar laporan muncul pada menu PMTCT View.

Setelah tombol Load di klik maka akan muncul data laporan bulanan dari layanan ini. Pada menu report PMTCT View data yang ditampilkan berasal dari hasil save data dari menu report PMTCT Edit . Jika ingin mengubah data pada laporan ini, user cukup isikan data yang diinginkan pada variable yang ingin diganti. Setelah mengubah data klik tombol save. Dan jika data pada laporan ini tidak diubah, user tetap harus klik tombol save.

Pada halaman report PMTCT View terdapat tombol Export Table. Tombol ini dipergunakan untuk mendownload data laporan layanan ini yang nantinya akan dikirim kepada level yang lebih tinggi.

Setelah diklik tombol Export Tabel, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini :

Klik pada link berwarna merah pada halaman tersebut, akan muncul tampilan seperti dibawah ini :

Pilih Save File kemudian klik tombol OK. Arahkan ke folder tempat kita mengumpulkan seluruh laporan yang akan diupload ke server Pusdatin.

Jangan melakukan perubahan pada nama file yang kita simpan. Biarkan seperti apa adanya.

Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi laporan ke dalam bentuk Ms Excel.

Report LJSSPada Report LJSS terdapat dua submenu yang dapat dipergunakan. Setiap submenu memiliki fungsi yang berbeda. Berikut akan dijelaskan dari masing submenu tersebut.

LJSS EditUntuk menuju ke halaman report LJSS Edit, klik sub menu LJSS Edit maka akan muncul kolom untuk melakukan filtering data. Pilih bulan dan tahun dari laporan yang ingin dilihat. Dan bila login sebagai upk, data yang akan ditampilkan hanya data dari upk tersebut. Setelah mengisi kolom filter klik tombol Load.

Setelah tombol Load di klik maka akan muncul data laporan bulanan dari layanan ini. Pada menu report LJSS Edit data yang ditampilkan berasal dari inputan data individual pada formulir layanan LJSS. Jika ingin mengubah data pada laporan ini, user cukup isikan data yang diinginkan pada variable yang ingin diganti. Setelah mengubah data klik tombol save. Dan jika data pada laporan ini tidak diubah, user tetap harus klik tombol save.

LJSS ViewUntuk menuju ke halaman LJSS View, klik sub menu LJSS View, maka akan muncul kolom untuk melakukan filtering data. Pilih bulan dan tahun dari laporan yang ingin dilihat. Dan bila login sebagai upk, data yang akan ditampilkan hanya data dari upk tersebut. Setelah mengisi kolom filter klik tombol Load.

Setelah tombol Load di klik maka akan muncul data laporan bulanan dari layanan ini. Pada menu report LJSS View data yang ditampilkan berasal dari hasil save data dari menu report LJSS Edit . Jika ingin mengubah data pada laporan ini, user cukup isikan data yang diinginkan pada variable yang ingin diganti. Setelah mengubah data klik tombol save. Dan jika data pada laporan ini tidak diubah, user tetap harus klik tombol save.

Pada halaman report LJSS View terdapat tombol Export Table. Tombol ini dipergunakan untuk mendownload data laporan layanan ini yang nantinya akan dikirim kepada server kemenkes pusat.

Setelah tombol Export Tabel di klik , akan muncul tampilan sebagai berikut :

Klik pada link berwarna merah pada halaman tersebut untuk melakukan download laporan ke komputer lokal.

Setelah link warna merah diklik akan muncul tampilan seperti dibawah ini :

Pillih Save File, kemudian klik tombol OK. Arahkan ke folder tempat menyimpan seluruh laporan. Jangan melakukan perubahan nama file laporan, biarkan seperti apa adanya.

Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi laporan ke dalam bentuk Ms Excel.

Kohort 6 Bulanan EditDipergunakan untuk melihat laporan kohort selama 6 bulan pasien LJSS. Bisa di pilih dari

Setelah di klik, akan muncul pilihan seperti dibawah ini :

Pilih bulan start kohort, tahun kohort, provinsi, kabupaten, dan UPK dari pasien yang dimaksud. Klik tombol Load.Akan muncul laporan kohort 6 bulan seperti dibawah ini :

Klik tombol Save. Kohort 6 bulan viewUntuk melihat ,merubah dan melakukan export table kohort 6 bulanan. Bisa dipilih dari menu seperti dibawah ini :

Pillih bulan, tahun, provinsi, kabupaten dan UPK dari laporan yang diinginkan.

Klik tombol Load. Akan muncul tampilan sperti dibawah ini :

Anda bisa merubah angka angka ada setiap kolom, dan kemudian klik tombol Save untuk menyimpan.Export Tabel dipergunakan untuk mengexport laporan kedalam format yang bisa dibaca oleh server pusat kementerian kesehatan.Excell dipergunakan untuk merubah format laporan kedalam format excell.

Report MetadonPada Metadon terdapat dua submenu yang dapat dipergunakan. Setiap submenu memiliki fungsi yang berbeda. Berikut akan dijelaskan dari masing submenu tersebut.

Metadon EditUntuk menuju ke halaman report Metadon Edit, klik sub menu Metadon Edit maka akan muncul kolom untuk melakukan filtering data. Pilih bulan dan tahun dari laporan yang ingin dilihat. Dan bila login sebagai upk, data yang akan ditampilkan hanya data dari upk tersebut. Setelah mengisi kolom filter klik tombol Load.

Setelah tombol Load di klik maka akan muncul data laporan bulanan dari layanan ini. Pada menu report Metadon Edit data yang ditampilkan berasal dari inputan data individual pada formulir layanan Metadon. Jika ingin mengubah data pada laporan ini, user cukup isikan data yang diinginkan pada variable yang ingin diganti. Setelah mengubah data klik tombol save. Dan jika data pada laporan ini tidak diubah, user tetap harus klik tombol save.

Metadon ViewUntuk menuju ke halaman Metadon View, klik sub menu Metadon View, maka akan muncul kolom untuk melakukan filtering data. Pilih bulan dan tahun dari laporan yang ingin dilihat. Dan bila login sebagai upk, data yang akan ditampilkan hanya data dari upk tersebut. Setelah mengisi kolom filter klik tombol Load.

Pastikan pada menu Metadon Edit sudah dilakukan proses penyimpanan laporan / Save. Laporan Metadon akan muncul pada menu Metadon View bila pada menu Metadon Edit sudah disimpan.

Setelah tombol Load di klik maka akan muncul data laporan bulanan dari layanan ini. Pada menu report Metadon View data yang ditampilkan berasal dari hasil save data dari menu report Metadon Edit . Jika ingin mengubah data pada laporan ini, user cukup isikan data yang diinginkan pada variable yang ingin diganti. Setelah mengubah data klik tombol save. Dan jika data pada laporan ini tidak diubah, user tetap harus klik tombol save.

Pada halaman report Metadon View terdapat tombol Export Table. Tombol ini dipergunakan untuk mendownload data laporan. Laporan layanan ini yang nantinya akan dikirim ke server kemenkes pusat.

Klik pada link warna merah pada tampilan diatas. Maka akan muncul tampilan layar seperti dibawah ini.

Pilih Save File, kemudian klik tombol OK. Arahkan pada folder tempat kita biasa menyimpan data laporan.

Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi laporan ke dalam bentuk Ms Excel.

Report PenjangkauanPada Report Penjangkauan hanya terdapat satu submenu. Setiap submenu memiliki fungsi yang berbeda. Berikut akan dijelaskan dari masing submenu tersebut.

Penjangkauan ViewUntuk menuju ke halaman Penjangkauan View, klik sub menu Penjangkauan View, maka akan muncul kolom untuk melakukan filtering data. Pilih bulan dan tahun dari laporan yang ingin dilihat. Dan bila login sebagai upk, data yang akan ditampilkan hanya data dari upk tersebut. Setelah mengisi kolom filter klik tombol Load.

Setelah tombol Load di klik maka akan muncul data laporan bulanan dari layanan ini. Pada menu report Penjangkauan View data yang ditampilkan berasal dari hasil save data dari menu report Penjangkauan. Jika ingin mengubah data pada laporan ini, user cukup isikan data yang diinginkan pada variable yang ingin diganti. Setelah mengubah data klik tombol save. Dan jika data pada laporan ini tidak diubah, user tetap harus klik tombol save.

Pada halaman report Penjangkauan View terdapat tombol Export Table. Tombol ini dipergunakan untuk mendownload data laporan layanan ini yang nantinya akan dikirim ke server pusdatin.

Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi laporan ke dalam bentuk Ms Excel.Report Dukungan ODHAPada Report Dukungan ODHA hanya terdapat satu submenu . Setiap submenu memiliki fungsi yang berbeda. Berikut akan dijelaskan dari masing submenu tersebut.

Dukungan ODHA ViewUntuk menuju ke halaman Report Dukungan ODHA, klik sub menu Dukungan ODHA View, maka akan muncul kolom untuk melakukan filtering data. Pilih bulan dan tahun dari laporan yang ingin dilihat. Dan bila login sebagai upk, data yang akan ditampilkan hanya data dari upk tersebut. Setelah mengisi kolom filter klik tombol Load.

Setelah tombol Load di klik maka akan muncul data laporan bulanan dari layanan ini. Pada menu report Dukungan ODHA View data yang ditampilkan berasal dari hasil save data dari menu report Dukungan ODHA. Jika ingin mengubah data pada laporan ini, user cukup isikan data yang diinginkan pada variable yang ingin diganti. Setelah mengubah data klik tombol save. Dan jika data pada laporan ini tidak diubah, user tetap harus klik tombol save.

Pada halaman report Dukungan ODHA View terdapat tombol Export Table. Tombol ini dipergunakan untuk mendownload data laporan layanan ini yang nantinya akan dikirim ke server pusdatin.

Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi laporan ke dalam bentuk Ms Excel.

Report SDMReport Lembar 1Untuk laporan SDM bisa diakses dari menu Report Report SDM Report SDM Lembar 1. Seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Setelah di klik, maka akan muncul tampilan seperti pada gambar dibawah ini.

Klik tombol Excel untuk merubah laporan menjadi file Excel.

Report Lembar 2Laporan lembar 2 bisa diakses dari menu Report Report SDM Report SDM Lembar 2.

Setelah di klik, maka akan muncul laporan seperti dibawah ini.

Pilih Tahun, Provinsi, Kabupaten klik tombol Load.Klik tombol Excel untuk menampilkan laporan dalam bentuk file Ms Excel.

Report ART Lembar 1Report ART Lembar 1 akan menghasilkan laporan monev ART Lembar 1. Bisa diakses dari menu

Akan muncul tampilan seperti dibawah ini

Kita bisa klik tombol Excel untuk mengkonversi laporan ke dalam format ms excel. Atau klik tombol Export Table untuk mengeksport laporan yang akan dibaca oleh server SIHA di Pusdatin. Report ART Lembar 2Report ART lembar 2 bisa diakses dari

Setelah menu tersebut dipilih, pilih bulan pelaporan, tahun pelaporan ,pilih propinsi, kabupaten dan UPK. Akan muncul laporan sebagai berikut

Kita bisa klik tombol Excel untuk mengkonversi format pelaporan kedalam format ms excel.Laporan Kohort BulananLaporan kohort bulanan bisa diakses dari

Dari menu tersebut, akan didapatkan laporan monev kohort bulanan

Pada SIHA juga dilengkapi dengan laporan kohort tahunan.

Report TB Triwulanan

Laporan ini untuk mendapatkan data laporan TB. Setelah menu tersebut di klik, maka akan muncul.

Pilih Triwulan , pilih Tahun, pilih Propinsi, pilih Kabupaten, pilih Fasyankes ( UPK ). Setelah semua dipilih, klik tombol Load. Akan muncul report seperti dibawah ini :

Terdapat tombol Excel untuk mengexport format laporan ke dalam bentuk Ms Excel.Report Donor DarahUntuk memasukkan data capaian donor darah, bisa diakses dari menu :Report Report Donor DarahSehingga akan muncul seperti dibawah ini.

Isikan data capaian pada setiap kolom yang sesuai, klik tombol Save. Pengisian data donor darah adalah secara online.

Export

Menu ini disediakan untuk memfasilitasi UPK yang ingin melakukan eksport data individu sesuai dengan jenis layanan yang diinginkan.

Data Individu KT Dipergunakan bila UPK ingin melihat seluruh data individu KT yang sudah dientry. Pillih bulan dan tahun, klik tombol Load.

Akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi data tampilan kedalam bentuk Excel

Data Individu PITC Digunakan untuk melihat data individu PITC

Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi data tampilan kedalam bentuk Excel

Data Individu IMS

Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi data tampilan kedalam bentuk ExcelData individu PMTCT

Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi data tampilan kedalam bentuk Excel

Data Individu LJSS

Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi data tampilan kedalam bentuk Excel

Data Individu Metadon

Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi data tampilan kedalam bentuk Excel.Data Individu Layanan ODHA

Tombol Excel dipergunakan untuk mengkonversi data tampilan kedalam bentuk Excel. Backup & Restore DatabasePada menu Backup & Restore Database terdapat dua submenu yang dapat dipergunakan. Setiap submenu memiliki fungsi yang berbeda. Berikut akan dijelaskan dari masing submenu tersebut.

Backup DatabaseMenu Backup Database dipergunakan untuk melakukan proses mengunduh database seluruh sistem sim_aids ini. Hal ini dilakukan untuk menjaga keamanan data jika saja sewaktu waktu seluruh data pada sistem ini hilang. Sehingga user masih memiliki backup data.

Untuk melakukan proses backup database ini cukup klik tombol backup. Maka akan muncul text Download file database, lalu klik pada text tersebut. Maka akan muncul proses download.

Klik save file lalu klik OK maka proses download akan berlangsung.

Setelah proses download selesai, klik kanan mouse pada file tersebut dan klik open containing folder, maka akan muncul folder dimana file tersebut terdownload. Setelah itu user dapat memindahkan file tersebut ketempat yang diinginkan oleh user.

Jangan merubah nama file saat melakukan backup database. Biarkan nama file sesuai dengan apa adanya saat diunduh.

Restore DatabaseMenu restore database dipergunakan untuk melakukan proses memasukkan file database yang telah kita backup sebelumnya.

Untuk melakukan proses restore database ini pilih file database yang telah kita simpan sebelumnya dengan klik tombol Browse... Pilih file databasenya dengan format .sql lalu klik Open.

Bila ingin melakukan restore dari backup database terakhir, arahkan ke file tempat kita biasa menyimpan file backup database berakhiran .sql

Bila ingin merestore database dari awal/ kosong, arahkan ke sim_aids.sql.

Setelah memilih file tersebut, klik tombol restore maka proses restore database akan berlangsung.

Import Data Pra ART Import data Pra ART dipergunakan untuk membantu pengisian data layanan ART, terutama mengisi ikhtisar perawatan pasien. Import data melakukan import data dari format Ms Excel bantu register Pra ART yang dimiliki oleh layanan.

Seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Setelah klik menu Import Data Pra ART, akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Pada no urutan worksheet, isikan dengan 1, bila worksheet ada pada urutan pertama. Atau isi dengan 2 bila worksheet ada pada urutan 2.

Import File .xls klik tombol Browse atau Choose File, arahkan ke folder tempat file xls bantu disimpan.Klik tombol Import. Tunggu sampai proses selesai.

File yang bisa diupload hanya file dengan format xls, bukan xlsx. Jadi pastikan file register ART disimpan dalam format excel 97 2000.

Import Data ARTImport data ART dipergunakan untuk melakukan import data ART dari register excel bantu. Menu nya seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Setelah di klik pada menu Import Data ART, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Pada no urutan worksheet, isikan dengan 1, bila worksheet ada pada urutan pertama. Atau isi dengan 2 bila worksheet ada pada urutan 2.

Kolom Awal ADHERENCE isikan dengan nama kolom awal ADHERENCE. Misal kolom awal adalah AD.Kolom Akhir ADHERENCE isikan dengan nama kolom akhir ADHERENCE. Misal kolom akhir adalah IV.

Import file .xls, klik tombol Choose File atau Browse. Arahkan ke tempat penyimpanan file excel bantu.Klik tombol Import.

AnalisisMenu analisis dipergunakan secara online untuk melakukan analisa terhadap data - data laporan yang sudah masuk.

Rekap PeriodeBila di klik pada Rekap Periode, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Setelah diklik, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Periode Awal diiisi dengan periode Awal dari rekap laporan yang akan ditampilkan.Periode Akhir diisi dengan periode akhir dari rekap laporan yang akan ditampilkan.Provinsi dipilih dari provinsi yang akan dimunculkan pada rekap laporan.Kabupaten/Kota dipilih bila ingin melihat rekap kabupaten kota tertentu.UPK dipilih bila ingin menampilkan rekap laporan UPK tertentu saja.

Klik tombol Load. Maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Bila dipilih VCT, maka pada bagian Variabel akan muncul semua variabel VCT. Pada bagian Values akan muncul kelompok umur dari laporan variabel VCT yang dipilih.

Bila ingin menampilkan angka dari variabel lain, klik tombol Tambah Baris. Pilih kembali variabel yang lain yang ingin dimunculkan.

Rekap wilayah

Bisa dibuka dari menu dibawah ini.

Setelah di klik pada menu Rekap Wilayah, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Periode Awal diisi dengan periode awal dari rekap laporan yang ingin ditampilkan.Periode Akhir diisi dengan periode akhir dari rekap laporan yang ingin ditampilkan.Provinsi dipilih dari provinsi pada laporan yang ingin ditampilkan.Kabupaten/Kota diisi dengan kabupaten/kota laporan yang ingin ditampilkan.UPK dipilih bila ingin menampilkan rekap laporan UPK tertentu saja.

Klik tombol Load.

Bila dipilih VCT, maka pada bagian Variabel akan muncul semua variabel VCT. Pada bagian Values akan muncul kelompok umur dari laporan variabel VCT yang dipilih.

Bila ingin menampilkan angka dari variabel lain, klik tombol Tambah Baris. Pilih kembali variabel yang lain yang ingin dimunculkan.

Rekap VariabelBisa diakses dari menu Analisis Rekap Variabel. Sehingga akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Setelah diklik pada menu Rekap Variabel, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Periode Awal diisi dengan periode awal rekap laporan yang akan ditampilkan.Periode Akhir diisi dengan periode awal rekap laporan yang akan ditampilkan.Provinsi dipilih dari provinsi pada laporan yang ingin ditampilkan.Kabupaten/Kota diisi dengan kabupaten/kota laporan yang ingin ditampilkan.UPK dipilih bila ingin menampilkan rekap laporan UPK tertentu saja.Laporan dipilih meliputi laporan VCT, IMS dst sesuai pilihan pada combo.Variabel bisa dipilih sesuai dengan laporan yang dipilih.Value bisa dipilih sesuai dengan variabel yang dipilih.

Klik tombol Load.

Maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

SIHA - IOMSAdalah aplikasi integrasi antara siha dengan aplikasi logistik ARV ( IOMS ). Bisa diakses dari menu online. Seperti terlihat pada menu dibawah ini.

SIHA IOMS Lembar 1.

Untuk mengisi laporan ART lembar 1 bisa dilakukan dengan login sebagai UPK. UPK yang bisa mengisi data SIHA IOMS adalah UPK yang terdaftar sebagai penerima obat ARV.

Setelah di klik pada menu tersebut, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Setelah terisi secara lengkap, klik tombol save. Seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Untuk melihat rumus validasi dan rumus perhitungan setiap indikator, bisa di klik pada tombol seperti dibawah ini.

Sehingga muncul jendela rumus dan validasi seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Setelah klik tombol simpan maka, untuk melihat data yang sudah diisi tersebut, bisa dilihat dari menu List.

SIHA- IOMS Lembar 1 List

SIHA IOMS Lembar 1 List bisa diakses dari menu seperti terlihat dibawah ini.

Setelah di klik pada menu tersebut, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

No Laporan : Nomor laporan lembar 1 sesuai dengan format IOMS.UPK : Nama unit pelayanan kesehatan yang melayani obat ARV.Bulan : Bulan pelaporan. Tahun : Tahun pelaporan.Penanggung Jawab : Adalah nama penanggung jawab laporan.Status : Status laporan yang dibuat. Status laporan Dalam Persetujuan berarti laporan tersebut belum diperiksa oleh Dinas Propinsi. Status pelaporan Disetujui Berarti laporan sudah disetujui.View : Untuk melihat detail laporan yang masuk. Klik pada Lihat Laporan.Action : Edit Digunakan untuk melakukan editing laporan. Setuju Menu ini muncul untuk login propinsi. Digunakan untuk menyetujui laporan ART lembar 1. Laporan yang bisa disetujui adalah laporan yang sudah valid. Kirim ke IOMS Menu ini muncul untuk login propinsi. Digunakan untuk mengirimkan laporan ke IOMS.

SIHA - IOMS Lembar 2

Untuk mengisi laporan ART lembar 2 bisa dilakukan dengan login sebagai UPK. UPK yang bisa mengisi data SIHA IOMS adalah UPK yang terdaftar sebagai penerima obat ARV. Bisa diakses dari menu dibawah ini.

Setelah di klik pada menu tersebut, maka akan muncul form isian lembar 2 seperti terlihat dibawah ini.

Setelah kolom kolom yang berkaitan diisi, klik tombol save. Seperti terlihat pada gambar dibawah ini.

Setelah tersimpan, maka akan bisa dilihat pada SIHA IOMS lembar 2 List.

SIHA IOMS Lembar 2 List

Menu ini bisa diakses dari :

Setelah di klik, maka akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

No Laporan : Sesuai dengan nomor laporan format IOMS.UPK : Nama unit pelayanan kesehatan.Bulan : Bulan pelaporan.Tahun : Tahun pelaporan.Penanggung jawab : Nama penanggung jawab laporan.View : Bisa di klik pada Lihat Laporan untuk melihat laporan lembar 2.Status : Status laporan Dalam Persetujuan berarti laporan belum disetujui oleh dinas kesehatan propinsi. Status Disetujui berarti laporan sudah disetujui oleh Propinsi.Action : Edit Digunakan untuk melakukan editing laporan. Setuju Digunakan untuk menyetujui laporan. Hanya muncul pada login propinsi. Kirim ke IOMS Digunakan untuk mengirim laporan ke server IOMS. Hanya muncul pada login propinsi.

Link to IOMS

Digunakan untuk mengakses sistem aplikasi IOMS. Bisa diklik dari menu dibawah ini.

Sehingga akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

MENGIRIMKAN LAPORAN KE SERVER PUSAT PUSDATIN KEMENTERIAN KESEHATAN

Untuk melakukan import laporan ke server Kemenkes di pusdatin, buka browser firefox, arahkan ke alamat http://www.siha.depkes.go.id dengan syarat bahwa komputer sudah memiliki akses ke internet.

Akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Login dengan username dan password UPK yang sudah diberikan oleh Pusdatin dan Subdit AIDS & PMS. Username dan password yang dibuat pada sistem aplikasi yang diinstall di layanan, tidak bisa dipergunakan untuk login ke aplikasi SIHA di server pusdatin.

Dari menu Tools, pilih menu Import Laporan.

Pada menu Import Laporan terdapat dua submenu yang dapat dipergunakan. Setiap submenu memiliki fungsi yang berbeda. Berikut akan dijelaskan dari masing submenu tersebut.

Import LaporanMenu import laporan dipergunakan oleh UPK untuk mengirim data laporan yang telah di di export sebelumnya melalui menu report.

Klik pada layanan apa yang akan user kirim setelah itu pilih filenya dengan klik tombol browse.

Arahkan ke laporan yang akan kita import di folder tempat kita menyimpan file file hasil Export Tabel pada menu Report.

Setelah memilih filenya klik tombol Export data laporan layanan dari UPK kita akan masuk ke level yang lebih tinggi.

Ceklist LaporanMenu ceklist laporan digunakan oleh UPK untuk mengecek laporan layanan apa saja yang sudah dikirim ke pusat.

Bila kita klik menu ceklist laporan makan akan muncul ceklist laporan layanan apa saja yang sudah user kirim.

Download AplikasiUntuk melakukan download aplikasi atau update aplikasi, bisa diakses dari menu Download Aplikasi. Klik menu Download Aplikasi sehingga akan muncul tampilan seperti dibawah ini.

Bagian Update Version didownload bila pada komputer anda sudah terinstal SIHA versi 1.5. Sementara bila anda belum pernah instal SIHA sama sekali, bisa di download dari bagian Full Instalation and Application.

Setting StatPlanetMenu setting statplanet digunakan oleh pusat untuk melakukan konfigurasi untuk statplanet. Setting Interface StatPlanetMenu setting interface statplanet digunakan untuk melakukan konfigurasi yang berkaitan dengan tampilan pada statplanet diantaranya adalah mengganti tampilan warna untuk setiap peta dan pendukung lainnya. Setelah melakukan perubahan interface, klik tombol save untuk menyimpan perubahan tersebut.

Posting DataMenu psoting data digunakan untuk membuat data .CSV yang nantinya akan dibaca oleh program statplanet untuk menampilkan variable tentang layanan yang terdapat pada aplikasi sim_aids.

Untuk membuat data .CSV tersebut, klik pada tombol Create File .CSV makan data tersebut akan langsung masuk pada direktori statplanet.

Ceklist Laporan PusatMenu ceklist laporan pusat digunakan untuk melihat UPK yang sudah mengirimkan laporannya kedalam system sim_aids.

Stat PlanetMenu statplanet digunakan untuk menampilkan data pesebaran layanan aplikasi sim aids dengan beberapa indikator pada setiap layanannya.

LogoutDipergunakan untuk keluar dari SIHA.

ALGORITMA PENARIKAN DATAAlgoritma penarikan report VCT SIHA 1.71. Jumlah orang yang berkunjung bulan iniDiambil dari jumlah orang dengan tanggal konseling pratest = bulan laporan atau tanggal konseling pasca tes =bulan laporan atau tanggal tes hiv = bulan laporan umur, jenis kelamin, kelompok resiko menyesuaikan.

2. Jumlah orang yang baru berkunjung bulan iniDiambil dari jumlah orang yang tanggal konseling pre tes = bulan laporan dan status pasien = baru. Umur, jenis kelamin, kelompok resiko menyesuaikan.

3. Jumlah orang yang baru berkunjung bulan ini yang dirujuk oleh LSMDiambil dari jumlah orang dengan tanggal konseling pra tes = bulan laporan dan status rujukan = LSM. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

4. Jumlah orang yang diberi pra tes konselingDiambil dari jumlah orang dengan tanggal konseling prates = bulan laporan dan tanggal konseling pra tes diisi. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

5. Jumlah orang yang dites HIVDiambil dari jumlah orang dengan tanggal konseling prates = bulan laporan dan tanggal konseling pra tes diisi dan tanggal tes HIV diisi. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.6. Jumlah orang yang diberi pasca tes konseling dan menerima hasil

Diambil dari jumlah orang dengan tanggal konseling pasca tes = bulan laporan dan status menerima hasil = ya. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

7. Jumlah orang yang HIV positifDiambil dari jumlah orang dengan tanggal konseling pasca tes = bulan laporan dan kesimpulan hasil tes = reaktif. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

8. Jumlah ibu hamil yang dites HIVDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv = bulan pelaporan dan tanggal konseling pra tes diisi dan jenis kelamin=Perempuan dan tanggal tes hiv diisi dan (status kehamilan =trimester I atau status kehamilan = trimester II atau status kehamilan = trimester III). Umur dan kelompok resiko menyesuaikan.

9. Jumlah ibu hamil yang dites HIV dan menerima hasilDiambil dari jumlah orang dengan jenis kelamin = perempuan dan tanggal konseling pasca tes = bulan laporan dan terima hasil = ya dan tanggal konseling prates diisi dan tanggal konseling tes diisi dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ). umur dan kelompok resiko menyesuaikan.

10. Jumlah ibu hamil yang HIV positif dan menerima hasilDiambil dari jumlah orang dengan jenis kelamin = perempuan dan tanggal konseling pasca tes = bulan laporan dan terima hasil = ya dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ) dan kesimpulan hasil tes = reaktif.

11. Jumlah orang yang HIV positif dirujuk ke PDP (CST)Diambil dari jumlah orang dengan tanggal konseling pasca tes = bulan laporan dan kesimpulan hasil tes=reaktif dan nomor registrasi pdp diisi. Umur , jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

12. Jumlah orang yang HIV positif dirujuk ke petugas pendukung ( staf LSM, manajer kasus, kader).Diambil dari jumlah orang dengan tanggal konseling pasca tes = bulan laporan dan kesimpulan hasil tes = reaktif dan tindak lanjut = dirujuk ke LSM atau dirujuk ke kader atau dirujuk ke manajer kasus . Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

13. Jumlah bumil HIV positif yang dirujuk ke PDP dan PPIADiambil dari jumlah orang dengan tanggal konseling pasca tes = bulan laporan dan kesimpulan hasil tes = reaktif dan jenis kelamin =perempuan dan noreg PDP diisi dan tindak lanjut = ke PDP dan PPIA dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ). Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

14. Jumlah orang HIV positif diskrining gejala TBDiambil dari jumlah orang dengan tanggal konseling pasca tes = bulan laporan dan kesimpulan hasil tes = reaktif dan skrinning gejalan TB = ya. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

15. Jumlah kondom yang diberikan ke klienDiambil dari jumlah kondom yang dibagikan pada tanggal kunjungan = bulan laporan . Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

16. Jumlah orang yang diberi pasca tes konseling dan menerima hasil yang dirujuk oleh LSM

Diambil dari jumlah orang dengan tanggal konseling pasca tes = bulan laporan dan status rujukan = LSM. Umur , jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

Algoritma penarikan report TIPK SIHA 1.71. Jumlah orang yang ditawarkan tes HIVDiambil dari jumlah orang dengan tanggal kunjungan = bulan laporan dan tanggal pemberian informasi diisi. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

2. Jumlah orang yang di tes HIVDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv = bulan laporan dan tanggal tes hiv diisi. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

3. Jumlah orang yang menerima hasil tesDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv = bulan laporan dan terima hasil = ya. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

4. Jumlah orang yang HIV positifDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv = bulan laporan dan kesimpulan hasil tes = reaktif. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

5. Jumlah orang yang dirujuk ke konseling lanjutanDiambil dari jumlah orang dengan tanggal kunjungan = bulan laporan dan tindak lanjut diisi. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

6. Jumlah orang HIV + dirujuk ke PDPDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv= bulan laporan dan noreg PDP diisi dan hasil tes hiv = reaktif . Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

7. Jumlah orang HIV + diskrining gejala TBDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv = bulan laporan dan skrining TB=ya dan kesimpulan hasil tes = reaktif. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

8. Jumlah bumil yang ditawarkan tes HIVDiambil dari jumlah orang dengan tanggal kunjungan = bulan laporan dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ) dan ditawarkan tes=ya . Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

9. Jumlah bumil yang ditest HIVDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv= bulan laporan dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ) dan tanggal tes hiv diisi . Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

10. Jumlah bumil yang HIV PositifDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv= bulan laporan dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ) dan kesimpulan hasil tes=reaktif . Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

11. Jumlah bumil yang mengetahui status HIV pasangannyaDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv = bulan laporan dan status pasangan = reaktif atau status pasangan = non reaktif. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

12. Jumlah bumil TB yang ditawarkan tes HIVDiambil dari jumlah orang dengan tanggal kunjungan = bulan laporan dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ) dan ditawarkan tes=ya dan penyakit terkait pasien =TB . Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

13. Jumlah bumil TB yang dites HIVDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv = bulan laporan dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ) dan penyakit terkait pasien=TB. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

14. Jumlah bumil TB yang HIV PositifDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv = bulan laporan dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ) dan penyakit terkait pasien=TB dan kesimpulan hasil tes= reaktif. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

15. Jumlah bumil Sifilis yang ditawarkan tes HIVDiambil dari jumlah orang dengan tanggal kunjungan = bulan laporan dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ) dan penyakit terkait pasien=sifilis dan tanggal pemberian . Umur, jinformasi diisi. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

16. Jumlah bumil Sifilis yang dites HIVDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv = bulan laporan dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ) dan penyakit terkait pasien=sifilis . Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

17. Jumlah bumil Sifilis yang HIV PositifDiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv = bulan laporan dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ) dan penyakit terkait pasien=sifilis dan kesimpulan hasil tes=reaktif. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

18. Jumlah bumil HIV positif yang dirujuk ke PDP dan PPIADiambil dari jumlah orang dengan tanggal tes hiv = bulan laporan dan (status kehamilan=trimester I atau status kehamilan=trimester II atau status kehamilan=trimester III ) dan tindak lanjut =dirujuk ke PDP dan PPIA . Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

19. Jumlah kondom yang diberikan ke klienDiambil dari jumlah kondom dengan tanggal tes hiv = bulan laporan. Umur, jenis kelamin dan kelompok resiko menyesuaikan.

PANDUAN INSTALASI APLIKASI SIHA CLIENT

1. Instal aplikasi XAMPP Untuk instalasi XAMPP usahakan gunakan default dari XAMPP itu sendiri Direktori instalasi usahakan tetatap berada di folder C:\ Untuk setting database usahakan tetap root dan tidak menggunakan password sehingga tidak perlu mengubah setting koneksi pada program. Bila di site ternyata sudah terdapat aplikasi XAMPP dan untuk setting database nya telah berbeda maka akan di jelaskan pada bagian bawah.

2. Meletakkan file aplikasi SIHA Jalankan file Aplikasi SIHA ver 1.6.5 .exe

Biarkan file terinstall di folder c:/xampp/htdocs

3. Memasukkan database Buka browser Mozilla Firefox lalu ketik URL: http://localhost/restore_db/uploaddb.php. Disarankan untuk menggunakan firefox versi 3.5 s/d 4.0, dkarenakan ada beberapa fungsi yang tidak berjalan dengan baik pada firefox versi 8.0 yang sudah kami coba. Pada CD instalasi kami sertakan Firefox Protable versi 4.0 . Silakan dillakukan instalasi bila anda belum memiliki Firefox versi 4.0 Dari alamat tersebut diatas akan didapat tampilan sebagai berikut :

Browse file .SQL yang berada dalam CD aplikasi di folder sim_aids lalu klik Restore. Dalam hal ini adalah sim_aids.sql Browse kembali file yang berada di folder sim_aids, arahkan ke file update_database.sql. Lalu klik tombol restore. Tetapi jika di site setting XAMPP sudah bukan seperti yang dicontohkan diatas maka untuk memasukkan database dengan cara manual. Buka browser Mozilla Firefox lalu ketik URL: http://localhost/phpmyadmin Klik pada Tab Import lalu pilih file .SQL yang berada dalam CD aplikasi di folder Aplikasi lalu klik Go.

4. Menjalankan aplikasi Buka browser Mozilla Firefox lalu ketik URL: http://localhost/sim_aids Untuk login pertama kali gunakan user:superuser & password:intan Akan muncul tampilan awal seperti dibawah ini :

Setelah login sebagai superuser, buat kode UPK untuk site tersebut. Dengan cara klik menu Master UPK Setelah membuat kode UPK site tersebut, buat user untuk login dengan cara klik menu Setup User Account Logout dan gunakan login untuk UPK tersebut. Alamat domain aplikasi SIHA di server depkes: http://www.depkes.go.id

5. Setting koneksi pada program Bila ternyata di site sudah terdapat aplikasi XAMPP, dan untuk settingan database mereka menggunakan password atau bukan sebagai root maka kita harus mengubah setingan koneksi pada program. Berikut nama file apa saja yang harus diubah jika hal tersebut terjadi:1. connect_config.php$host="localhost"; biasanya tetap$user="root"; bila bukan root ganti dengan settingan pada site tersebut$pass=""; bila menggunakan password isikan password databasenya

2. tools_backup.phpbackup_tables("localhost","root","","sim_aids",$file);root bila bukan root ganti dengan settingan pada site tersebut bila menggunakan password isikan password databsenya

3. recovery_data.php$koneksi=mysql_connect("localhost","root","");root bila bukan root ganti dengan settingan pada