disusun o leh kelompok 4: 1. nelyana pamungkas sudrajat ( 0702564/12)
DESCRIPTION
Disusun o leh kelompok 4: 1. Nelyana Pamungkas Sudrajat ( 0702564/12) 2. Nita Nurmutmainah (0702678/ 14) 3. Ikah Watikah (0702953/ 18) 4. Nine Febiani (0703244/ 20) 5. Heni Nurhalimah (0703248/ 21) 6. Metta Merantika (0703507/ 24 Kelas Bahasa Semster 7 . - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
Disusun oleh kelompok 4:1. Nelyana Pamungkas Sudrajat
(0702564/12)2. Nita Nurmutmainah (0702678/ 14) 3. Ikah Watikah (0702953/ 18)4. Nine Febiani (0703244/ 20)5. Heni Nurhalimah (0703248/ 21)6. Metta Merantika (0703507/ 24
Kelas Bahasa Semster 7
PENULISAN UNSUR SERAPAN
DALAM PERKEMBANGANNYA, BAHASA INDONESIA MENYERAP UNSUR DARI BERBAGAI BAHASA
LAIN, BAIK DARI BAHASA DAERAH MAUPUN DARI BAHASA ASING
TARAP INTEGARSI UNSUR PINJAMAN DALAM BAHASA
INDONESIA
YANG PERTAMAUnsur pinjaman yang belum sepenuhnya
terserap dalam bahasa Indonesia. Contoh : reshuffle shuttle cock
I exploitation de I’homme Unsur-unsur tersebut dipakai dalam konteks
bahasa Indonesia, tetapi pengucapannya masih mengikuti cara asing.
YANG KEDUAUnsur pinjaman yang pengucapan dan
penulisannya disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia. Dalam hal ini diusahakan agar ejaannya hanya diubah seperlunya sehingga bentuk Indonesianya masih dapat dibandingkan dengan bentuk asalnya.
Kaidah ejaan yang berlaku bagi unsur serapan itu ialah sebagai berikutS (Sanskerta) menjadi S
Sabba SabdaSastra Sastra
Ie (Belanda) menjadi I jika lapalnya Politiek PolitikRiem Rim
kh (Arab) tetap khKhusus KhususAkhir Akhir
Oe (Yunani) menjadi e Owestrogen estrogenOenology enologiFoetus fetus
Oo (Inggris) menjadi u Cartoon kartunProof PrufPool pul
CATATANUnsur pungutan yang sudah lazim dieja
secara Insdonesia tidak perlu lagi diubah.misalnya : kabar
sirsak iklan perlu bengkel hadir
Sekalipun dalam ejaan yang disempurnakan hurup q dan x diterima sebagai bagian abjad bahasa Indonesia, unsur yang mengandung kedua hurup itu di Indonesiakan menurut kaidah yang terurai diatas.
Proses adaptasi unsur serapan1. Dari bahasa sanskerta
Proses adaptasi: penghilangan kluster/konsonan jajar, dengan penambahan suara bakti “e”.
negri menjadi negerimentri menjadi menteriputri menjadi puteriistri menjadi isteriputra menjadi puteramantra menjadi mantera
2. Dari bahasa Inggris atau bahasa Belanda. Proses adaptasi “Transliterasi”/alih aksara
pengubah fonema 1) C menjadi K cubic menjadi kubik dinamic menjadi dinamik critic menjadi keritik correction menjadi koreksi cooperation menjadi
koperasi
2) ph menjadi fPhysic menjadi fisikPhoto menjadi fotophilosofis menjadi filosofisatmosphere menjadi
atmosfirtelephone menjadi telepon
b. Proses adaptasi pengubahan akhiran ~teit, ~tie (Bld); ~tion, ~ty (Ing) menjadi ~tas/~si.
faculty menjadi fakultasuniversity menjadi universitasactivity menjadi aktivitasaffectivity menjadi afektifitasevaluation menjadi evaluasiproclamaty menjadi proklamasicommunication menjadi ikomunikasiaction menjadi aksi
Proses adaptasi monoftongisasi1) Penghilangan “kluster” /konsonan jajar di akhir, di tengah, di awal
Post menjadi PosDepartement menjadi Departemenexport menjadi eksporlamp menjadi lampurisk menjadi risikoTest menjadi tescontact menjadi kontakCompact menjadi kompak
Proses adaptasi pada unsur serapan1) Imbuhan asing dari bahasa Arab
(a) Akhiran “i”Insan insaniBadan badaniKhewan khewaniIslam IslamiAsas asasi
(b) Akhiran “~wi”Manusia manusiawiDunia duniawiSurga surgawi
Akhiran “gender”Akhiran “~in” maskulinum, kata benda laki-lakiAkhiran “~ah” femininum, kata benda wanita
Muslimin muslimahHadirin hadirahMukminin mukminin(tanpa akhiran “~in”)(tanpa akhiran “~ah”)Hajji hajjahUstad ustadahSholeh sholehah