MEJA KAYU LIPAT

Untuk Memenuhi Tugas Matakuliah

Kewirausahaan

yang dibina oleh Bapak Drs. Hadi Wasito., Dip.Ed.

Didit Angga Prasetiyo

(120523400100)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK SIPIL

Oktober 2015

Meja Lipat Serbaguna

A. Gambar Produk

B. Spesifikasi Produk1. Spesifikasi bahan

- Kayu jati - Paku- Amplas - Pletur - Lem fox

2. Spesifikasi kinerjaMeja lipat ini selain berfungsi sebagai meja juga berfungsi sebagai belajar, Mengaji dll, Meja ini juga dapat di bawa kemana-mana (praktis) dan ringan.

C. Naskah akademis1. Target konsumen

- Target konsumen produk ini adalah seluruh kalangan manusia, mulai dari pelajar, mahasiswa( anak kosan) dan ke tempat pembelajaran mengaji atau TPQ.

2. Harga bahan- Kayu Jati 1 cm lebar 20cm = Rp. 25.000/m- Paku = Rp. 18.000/kg- Amplas = 5000/buah- Pernis =Rp. 15.000/buah- Lem fox putih = Rp. 25.000/1kg

3. Analisa kebutuhan- Kebutuhan Kayu Jati = 2 x Rp. 25000

(tebal 1 cm lebar 20cm ) = Rp. 50.000

- Kebutuhan Paku = 0,2 x Rp. 18.000

= Rp. 3.600

- Kebutuhan Amplas = 1 x Rp. 5.000 = Rp. 5.000

- Kebutuhan Pernis = 0.2 x Rp. 15.000= Rp. 3.000

- Lem fox = 0,1 x Rp. 25.000= Rp. 2.500

4. Total biaya bahan = Rp. 64.1005. Biaya tenaga kerja

- Tukang kayu = 0.2 x Rp. 65.000= Rp. 13.000

6. Harga produksi perunit- Harga bahan = Rp. 64.100- Ongkos kerja = Rp. 13.000

Jumlah = Rp. 77.100

Kuuntungan industri

Biaya produksi = Rp. 77.100

Laba = Rp. 7.710

Harga jual = Rp. 77.100 + Rp. 7.710= Rp. 84.810

` =Rp. 85.000