detail tentang iq test

Tes IQ.

Herman wahyudiTes telah diselesaikan pada: Sept. 22, 2011

Usia: 21 tahun Jenis Kelamin: Laki-laki Negara: Indonesia Status: Pelajar Spesialisasi: Ilmu Komputer

Daftar Isi .

1 MV2G IQ Assessment 1.1 Ringkasan Hasil Tes IQ . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1.2 Penjelasan mengenai IQ anda

.2 2 3 5 5 6 7 7 8 14 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 21 25 35 . . . . . . . . . . . . . . 36

2 Apakah Kecerdasan dan Apakah IQ itu? 2.1 Denisi Kecerdasan dan IQ . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2.2 Nilai Kecerdasan dan Nilai Tes IQ . . . . . . . . . . . . . . . . . 2.3 IQ Sebagai Penentu Kesuksesan . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2.3.1 2.3.2 2.3.3 2.3.4 IQ Kesuksesan Akademis . . . . . . . . . . . . . . . IQ Kesuksesan Profesional . . . . . . . . . . . . . .

IQ Kekayaan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 10 Korelasi Lainnya . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 11

3 Perbedaan IQ Dalam Populasi

3.1 Usia dan Kecerdasan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 15 3.2 Gender dan Kecerdasan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17 3.3 Kebangsaan dan Kecerdasan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 18 3.4 Ras dan Kecerdasan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 20 3.5 Kepercayaan dan Kecerdasan 3.6 Profesi dan Kecerdasan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 23 4 Psikologi yang mendasari Tes IQ 4.1.1 4.1.2 4.2.1 4.2.2 4.2.3 4.1 Psikologi yang mendasari Pertanyaan Tes . . . . . . . . . . . . 25 Jenis Pertanyaan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 26 Tingkat Kesulitan Pertanyaan . . . . . . . . . . . . . . 28 Penyesuaian Usia . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 31 Penyesuaian Gender . . . . . . . . . . . . . . . . . . 32 Penyesuaian Negara . . . . . . . . . . . . . . . . . . 33

4.2 Psikologi yang mendasari Evaluasi Tes . . . . . . . . . . . . . . 30

5 Kecerdasan Verbal

5.1 Hasil IQ Verbal . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 35 5.2 Penjelasan untuk pertanyaan verbal yang tidak terjawab . . . 36 5.2.1 Koreksi untuk Pertanyaan 1

.

Daftar Isi

. 6 Kecerdasan Visual

.38 . . . . . . . . . . . . . . 39 41 . . . . . . . . . . . . . . 42 . . . . . . . . . . . . . . 42 . . . . . . . . . . . . . . 43

6.1 Hasil IQ Visual . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 38 6.2 Penjelasan untuk pertanyaan visual yang tidak terjawab . . . 39 6.2.1 Koreksi untuk Pertanyaan 1 7 Kecerdasan Matematika

7.1 Hasil IQ Matematis . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 41 7.2 Penjelasan untuk pertanyaan matematika yang tidak terjawab 42 7.2.1 7.2.2 7.2.3 Koreksi untuk Pertanyaan 1 Koreksi untuk Pertanyaan 2 Koreksi untuk Pertanyaan 3

.

.

1 MV2G IQ Assessment

Tes IQ

MV2G IQ Assessment

.

1.1 Ringkasan Hasil Tes IQ Anda menjawab 14 pertanyaan dengan benar dari kemungkinan 19 pertanyaan.. ..

.

.

.

.

.

.

...

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Anda menghabiskan

10:00 menit untuk menyelesaikan tes.Distribusi Nilai IQ 124

34%

34%

% Population

. .68 %

14% 0.1%.

.95 % 85 100 115

14% 2%.

.

2%.

0.1%.

. .

55

70

130

145

Nilai IQ

Kami memperkirakan IQ anda ialah 124.

2

E-Diagnostics

.

Tes IQ

MV2G IQ Assessment

1.2 Penjelasan mengenai IQ anda. Anda sangat cerdas. Seseorang yang mempunyai nilai di antara 115-125 dikenal cerdas atau malah sangat berbakat. Kami dapat dipercaya pada saat mengatakan bahwa kecerdasan Anda lebih tinggi daripada 85% populasi. Kebanyakan profesional (pengacara, dokter, insinyur komputer, dan ilmuwan) memiliki IQ dalam jangkauan Anda atau lebih rendah. Kebanyakan jutawan yang berhasil dengan kemampuannya sendiri juga memiliki IQ dalam rentang ini. Anda seharusnya puas dengan hasil Anda. Karena memiliki IQ lebih tinggi dari IQ Anda juga tidak terlalu menguntungkan. Tes IQ Intelligent Elite hanya mengukur satu bagian dari kemampuan kognitif Anda. Tes ini tidak mengukur banyak dimensi bagian lainnya dari sebuah pengertian IQ yang luas, seperti kemampuan kinestetik dan kemampuan musikal. Dan juga, IQ itu sendiri bukanlah sebuah penunjuk kesuksesan yang baik. Faktor-faktor seperti kecerdasan emosional sama pentingnya dengan IQ. Anda juga dapat mengukur Kecerdasan Emosional anda di IntelligentElite.com.

.3

E-Diagnostics

.

.

2 Apakah Kecerdasan dan Apakah IQ itu?

Tes IQ

Apakah Kecerdasan dan Apakah IQ itu?

2.1 Denisi Kecerdasan dan IQDenisi Kecerdasan: Kecerdasan dapat didenisikan sebagai bagian dari pikiran yang meliputi banyak kemampuan yang saling berhubungan, seperti kapasitas untuk mempertimbangkan sesuatu, untuk merencanakan, untuk menyelesaikan masalah, untuk berpikir secara abstrak, untuk memahami ide-ide, untuk mempergunakan bahasa, dan untuk belajar. Sangat penting untuk dicatat bahwa kecerdasan bukanlah mengenai seberapa banyak pengetahuan atau keahlian yang dimiliki seseorang; tetapi lebih ke seberapa cepat seseorang mampu menyerap pengetahuan dan keahlian begitu juga dengan seberapa baik kinerja seseorang pada tugas yang bukan merupakan keahliannya. Denisi IQ: IQ adalah pengukuran kecerdasan. IQ menganggap bahwa terdapat perbedaan kecerdasan di antara orang-orang yang berbeda dari suatu populasi dan mengekspresikannya dengan sebuah nilai dari bagaimana kecerdasan seseorang dalam hubungannya dengan keseluruhan populasi.

.

.5

E-Diagnostics

.

Tes IQ


2.2 Nilai Kecerdasan dan Nilai Tes IQBanyak. pendapat bahwa kecerdasan tidak berhubungan dengan kemampuan kognitif dan banyak pula kritikan bahwa tes IQ untuk tidak mengukur kecerdasan. Kritikan ini tidak sepenuhnya tanpa alasan. Benar bahwa kecerdasan tidak dapat didenisikan dengan jelas begitu juga dihitung dengan mudah. Kontras dengan dimensi lainnya (tinggi, berat atau kekuatan otot ) yang didenisikan dengan namanya serta dapat diukur secara objektif. Namun, kita dapat membuat pernyataanpernyataan tak terbantahkan mengenai IQ dan kecerdasan seperti yang tertuang dalam buku The Bell Curve: The Bell Curve : Terdapat sebuah kemampuan kognitif umum yang membedakan manusia. Semua tes-tes kecakapan akademis yang telah distandarisasikan mengukur kemampuan kognitif ini hingga beberapa tingkatan, tapi tes-tes IQ, dirancang secara jelas untuk tujuan tersebut, pengukuran tersebutlah yang paling akurat. Nilai IQ cocok sekali dengan apa yang orang-orang maksud pada saat mereka menggunakan kata kecerdasan. Tes IQ yang telah dipersiapkan dengan baik, tidak menunjukkan penyimpangan terhadap kelompok-kelompok sosial, ekonomi, etnik maupun ras.

.6

E-Diagnostics

.

Tes IQ


2.3 IQ Sebagai Penentu Kesuksesan. Kritikan terhadap tes IQ dapat disanggah dengan keberhasilan penggunaan IQ sebagai prediktor keberhasilan dalam berbagai bidang. Meskipun bukan merupakan prediktor yang sempurna akan kesuksesan akademis atau pekerjaan, kritikus sekalipun mengakui bahwa ada korelasi yang kuat antara IQ dan keberhasilan. 2.3.1 IQ Kesuksesan Akademis Tes IQ pada awalnya dirancang sebagai penunjuk kesuksesan akademis bagi murid sekolahan. Barulah kemudian di abad ke 20 penggunaannya meluas hingga ke tempat kerja. Sementara memang benar bahwa terdapat banyak faktor lainnya yang menentukan keberhasilan di sekolah, namun IQ sering kali menunjukkan adanya korelasi yang tinggi dengan kesuksesan akademis.

.7

E-Diagnostics

.

Tes IQ


. 2.3.2 IQ Kesuksesan Profesional IQ dapat memprediksi keberhasilan di tempat kerja. Mengukur IQ calon karyawan serta mempertimbangkan IQ ke dalam pengambilan keputusan perekrutan adalah alat yang berguna. Namun, pengaturan tes IQ untuk pekerjaan jauh lebih kontroversial daripada untuk bidang akademik. Kurang dari 50% dari pengusaha di seluruh dunia menggunakan tes IQ sebagai sarana untuk mengevaluasi calon pekerjaan. Terdapat variasi yang beragam di antara negara. Beberapa ini adalah contohnya: 55% Cina dan Spanyol 30% India dan Perancis 3% Amerika dan Jerman Penelitian ilmiah menunjukkan: Meskipun tes IQ bukan penunjuk yang sempurna akan keberhasilan pelamar kerja di masa yang akan datang, terdapat faktor lainnya yang relevan untuk keberhasilan pekerjaan, namun IQ harus dipertimbangkan. Dikarenakan IQ seorang kandidat berkaitan dengan keberhasilan di tempat kerja. Baru-baru ini, peneliti melakukan perbandingan efektivitas dari berbagai metode pemilihan karyawan: tes IQ, wawancara tidak terstruktur, tes kepribadian dan kuesioner biogra. Hasilnya cukup jelas: IQ merupakan prediktor terbaik dari keberhasilan kerja. Menurut Schmidt dan Hunter, untuk mempekerjakan karyawan tanpa pengalaman sebelumnya dalam sebuah pekerjaan, petunjuk yang paling valid akan kinerja kerjanya di masa yang akan datang ialah kecerdasannya. Nilai Tes IQ memperkirakan tingkat kinerja dalam setiap bidang pekerjaan. Hal tersebut berarti, untuk kegiatan berkualikasi tinggi (penelitian, manajemen) nilai IQ rendah cenderung menjadi penghalang dalam mendapatkan kinerja yang cukup, sebaliknya pada kegiatan berketerampilan minim, kekuatan atletis (kekuatan manual, kecepatan, stamina, and koordinasi) mereka akan lebih berpengaruh terhadap kinerja. Dukungan terhadap bermanfaatnya IQ juga datang dari Justin Menkes dalam artikelnya dalam Harvard Business Review Hiring for Executive Intelligence. Menkes menyatakan: terlepas dari kurangnya hasil nyata, tes-tes IQ tetap merupakan petunjuk kesuksesan manajerial yang paling baik daripada perangkat pengukuran lainnya. Keengganan dunia bisnis

.8

E-Diagnostics

.

Tes IQ


. untuk mengunakan pengujian kecerdasan dalam bentuk apapun, telah mencuri dari perusahaan-perusahan sebuah perangkat yang sangat kuat dalam mengevaluasi kandidat untuk pekerjaan atau promosi.

.9

E-Diagnostics

.

Tes IQ


2.3.3 IQ Kekayaan . Dengan baiknya IQ sebagai penunjuk kesuksesan dalam pekerjaan, secara positif juga berhubungan dengan penghasilan dan kekayaan. Apabila diringkas dapat kita katakan, semakin tinggi IQ Anda semakin tinggi juga pendapatan, kekayaan dan status sosial Anda. IQ dari jutawan dengan kemampuan sendirinya di dunia diperkirakan sekitar 115. IQ dari milyarder dengan kemampuan sendirinya di dunia diperkirakan sekitar 120. Nilai IQ 124 Anda ialah nilai yang sangat tinggi, lebih tinggi dari yang dimiliki para jutawan dan milyarder di dunia. Ini tidak berarti bahwa Anda akan kaya, tetapi tidak berarti bahwa Anda memiliki kapasitas intelektual untuk mengumpulkan banyak kekayaan. Kecerdasan emosional sama pentingnya seperti IQ untuk kesuksesan di pekerjaan Anda, karir begitu juga potensi Anda untuk menjadi kaya. Anda dapat mengetahui kecerdasan emosional Anda dengan mengikuti tes EQ: http://www.e-diagnostics.com/eq/info/.

.10

E-Diagnostics

.

Tes IQ


2.3.4 Korelasi Lainnya . Dalam Buku The Bell Curve penulisnya, Richard J. Herrnstein dan Charles Murray, menunjukkan bahwa IQ merupakan penunjuk yang paling baik dari banyak faktor termasuk pendapatan nansial, kinerja bekerja, kehamilan di luar pernikahan, dan kejahatan dibandingkan status sosialekonomi orang tua atau tingkat pendidikan. Tabel di bawah diambil dari buku The Bell Curve: :

Tabel menunjukkan beberapa fakta yang cukup mengejutkan mengenai hubungan IQ pada beragam faktornya: Jika Anda ber-IQ rendah, Anda 6 kali lebih mungkin menjadi penggangguran daripada jika Anda ber-IQ tinggi. Jika Anda ber-IQ rendah, Anda 3 kali lebih mungkin untuk bercerai dalam kurun waktu 5 tahun setelah menikah daripada jika Anda ber-IQ tinggi. Jika Anda ber-IQ rendah, Anda 16 kali lebih mungkin untuk mempunyai seorang anak di luar pernikahan daripada jika Anda ber-IQ tinggi. Jika Anda ber-IQ rendah, Anda 10 kali lebih mungkin untuk dipenjara, daripada jika Anda ber-IQ tinggi. Jika Anda ber-IQ rendah, Anda 15 kali lebih mungkin untuk hidup dalam kemiskinan daripada jika Anda ber-IQ tinggi.

.11

E-Diagnostics

.

Tes IQ


Berdasarkan nilai IQ 124 Anda, kita dapat berasumsi bahwa: . kemungkinan Anda bercerai dalam waktu 5 tahun pernikahan ialah 15%, sementara rata-rata populasi ialah 20% kemungkinan Anda mempunyai anak di luar pernikahan ialah 4%, sementara rata-rata populasi ialah 12% kemungkinan Anda dipenjara ialah 1%, sementara rata-rata populasi ialah 5% kemungkinan Anda hidup dalam kemiskinan ialah 1%, sementara ratarata populasi ialah 12%

.. Karier . Kekayaan

. Pernikahan

. Kebahagiaan

12

E-Diagnostics

.

.

3

Perbedaan IQ Dalam Populasi

Tes IQ


.

Penelitian menunjukkan perbedaan kecerdasan yang signikan dalam populasi. Anda mungkin menyadari bahwa beberapa orang mudah memahami, menghafal atau menghasilkan ide sementara yang lain mengalami kesulitan. Ini mungkin disebabkan oleh perbedaan dalam kecerdasan. Faktanya, konsep IQ didasarkan pada perbedaan-perbedaan tersebut. IQ bukan merupakan ukuran pasti dari kecerdasan Anda. Lebih kepada ukuran bagaimanakah kecerdasan Anda dibandingkan dengan kecerdasan orang lain. Karenanya, meskipun kecerdasan Anda meningkat namun kecerdasan dari populasi meningkat dengan tajam pula, maka IQ Anda akan turun! Faktor apa saja yang berpengaruh terhadap perbedaan kecerdasan? Beberapa peneliti berpendapat perbedaan berasal dari lingkungan seseorang, sementara yang lainnya berpendapat pada genetika seseorang. Isu yang cukup kontroversial tentang berapa banyak kecerdasan yang ditentukan oleh lingkungan dan berapa banyak oleh keturunan. Meskipun terdapat kesepakatan di antara para peneliti, sebagian besar setuju lingkungan seseorang berpengaruh 30% - 50% dalam variasi IQ dan genetika seseorang sebesar 50% - 70%. Apapun persentasenya, sangat jelas bahwa genetik unik seseorang memainkan peran yang sangat penting dalam menjelaskan perbedaan dalam kecerdasan. Perbedaan dalam kecerdasan tidaklah acak. Penelitian menunjukkan variasi yang jelas dalam kecerdasan berdasarkan kelompok demogras seperti umur, gender, kebangsaan, ras, agama dan profesi. Selanjutnya, tingkat kecerdasan di dalam kelompok demogras (misalnya usia 10-12) bervariasi kurang dari tingkat kecerdasan antara kelompok demogras (misalnya usia 10-12 dan usia 20-28). Bagian berikut membahas perbedaan kecerdasan yang berkaitan dengan demogras.

.14

E-Diagnostics

.

Tes IQ


.

3.1 Usia dan KecerdasanBila kita membagi total populasi menjadi beberapa kelompok dengan usia berbeda, dapat jelas kita lihat perbedaan kecerdasan antara kelompok yang berbeda. Tentu saja seorang anak berusia di bawah 5 tahun belum memiliki kecerdasan seorang dewasa. Tentu saja seseorang di usia 90 tahunannya tidak secerdas waktu ia berusia 40 tahunan. Maka jelaslah, kecerdasan meningkat terus setelah kita lahir, tapi pada usia tertentu akan menurun. Kurva Kecerdasan-Usia di bawah ini, cukup mengejutkan banyak orang. Pada usia 21 Anda, kecerdasan Anda tengah berada pada puncaknya. Dalam beberapa tahun, mungkin akan perlahan-lahan menurun. Ini tidak berarti bahwa IQ Anda akan turun di masa depan, karena IQ adalah pengukuran tentang bagaimana kecerdasan Anda dibandingkan dengan orang dalam kelompok usia Anda. Jadi jika kecerdasan Anda meningkat tapi kurang jika dibandingkan dengan kelompok usia Anda, nilai IQ Anda malah berkurang. Jika kecerdasan Anda menurun namun kurang jika dibandingkan dengan kelompok usia Anda, nilai IQ Anda malah akan meningkat.

.15

E-Diagnostics

.

Tes IQ


.

Seperti yang ditunjukkan oleh kurva, kecerdasan mencapai puncaknya cukup awal dalam kehidupan kita, biasanya pada usia 20-29. Memasuki usia 30, kecerdasan kebanyakan orang perlahan menurun. Seseorang di usia 40-annya kemungkinan tidak secerdas ketika dia berumur 30. Penurunan kecerdasan tidak terjadi pada semua kemampuan kognitif dalam tingkat yang sama. Sementara kemampuan kognitif seperti waktu reaksi dan memori menurun cukup cepat, pemikiran logis dan reek menurun lebih lambat atau tidak sama sekali. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa penurunan kecerdasan setelah usia 30 dapat dikurangi dengan melatih otak kanan. Bahkan, peneliti menemukan bahwa kecerdasan dapat meningkat di kemudian hari juga neuron baru dapat berkembang... sesuatu yang 10 tahun lalu ditolak oleh neurologis.

.16

E-Diagnostics

.

Tes IQ


.

3.2 Gender dan Kecerdasan100 tahun yang lalu, kebanyakan orang mungkin berpikir bahwa laki-laki lebih cerdas dari perempuan. Bahkan saat ini, di banyak bagian duniapun, laki-laki masih diyakini lebih cerdas dari perempuan. Akan tetapi, ilmuwan tidak menemukan perbedaan signikan dalam kecerdasan ratarata antara laki-laki dan perempuan. Namun demikian, pria secara signikan melakukan tugas yang berkaitan dengan persepsi visual dan matematika lebih baik sedangkan wanita melakukan tugas yang berhubungan dengan memori dan penalaran verbal lebih baik. Karenanya, perdebatan tentang gender tergantung pada penimbangan kemampuan kognitif dalam pengukuran kecerdasan. Meski terdapat perbedaan dalam kecerdasan rata-rata berdasarkan gender, terdapat varian kecerdasan lebih besar di antara laki-laki. Studi menunjukkan bahwa laki-laki cenderung memiliki baik nilai IQ lebih tinggi juga lebih rendah dari perempuan. Fakta ini menjelaskan fenomena glass ceiling yang dialami perempuan di tempat kerja. Karena lebih banyak laki-laki yang memiliki IQ lebih tinggi dari perempuan, banyak pula laki-laki mendapatkan pekerjaan yang memerlukan IQ yang sangat tinggi.

.17

E-Diagnostics

.

Tes IQ


3.3 Kebangsaan dan Kecerdasan. Meskipun pembahasan perbedaan kecerdasan antar negara secara sosial tidak dapat diterima, bukti menunjukkan bahwa perbedaan substansial tersebut ada. Ini tampaknya jelas bahkan dalam pertimbangan varian di bidang pendidikan, pola asuh dan faktor lainnya. Skala tes IQ (normalisasi) secara khusus diadakan khusus untuk masing-masing negara. Misalnya, rata-rata nilai IQ mentah untuk tes yang diskalakan di Kongo, Afrika ialah 100 untuk orang Kongo. Namun, untuk tes yang sama bagi populasi AS ialah 110. Peneliti Richard Lynn dan Tatu Vanhanen memberikan tes kecerdasan yang sama pada orang-orang dari seluruh penjuru dunia. Mereka menemukan bahwa nilai populasi beberapa negara secara signikan lebih tinggi daripada populasi negara lain. Peta ini berasal dari buku mereka, IQ and the Wealth of Nations, menggambarkan hasil pengujian secara gras.

IQ Rendah: merah; IQ Tinggi: biru

.18

E-Diagnostics

.

Tes IQ


Pada peta ini, merah merupakan IQ sekitar 75, sedangkan biru mewakili IQ sekitar 103. . Terlihat bahwa sebagian besar Afrika memiliki tingkat kecerdasan yang lebih rendah, negara-negara Barat (Eropa, Amerika Utara, dan Australia) memiliki tingkat kecerdasan lebih tinggi dan Asia Timur (Cina, Jepang dan Korea) memiliki tingkat kecerdasan tertinggi. Beberapa negara Amerika Latin (Argentina, Uruguay dan Chili) yang mempunyai warisan Eropa dan nilai IQ-nya lebih dekat dengan negara-negara Eropa daripada negaranegara Amerika Latin. Lynn dan Vanhanen berpendapat bahwa tingkat kecerdasan berkaitan dengan kesejahteraan suatu bangsa di mana kesejahteraan termasuk GDP negara, literasi, harapan hidup dan demokratisasi. Peta berikut menggambarkan kesejahteraan negara di dunia. Perhatikan bahwa terdapat kesamaan mencolok di antara peta IQ dan peta kesejahteraan. Negara ber-IQ tinggi umumnya memiliki kesejahteraan yang tinggi dan negara ber-IQ lebih rendah umumnya memiliki kesejahteraan yang lebih rendah.

Miskin: merah; Sejahtera: biru Pengecualian yang paling mencolok ialah Cina, Rusia dan Eropa Timur. Meskipun nilai IQ tinggi, indeks kesejahteraannya rendah. Rendahnya kesejahteraan area tersebut kemungkinan disebabkan oleh 50 tahun di bawah komunisme. Area ini sekarang memiliki laju pertumbuhan tinggi dan indeks kesejahteraannya dengan cepat mengejar tingkat IQ.

.19

E-Diagnostics

.

Tes IQ


.

3.4 Ras dan KecerdasanMengingat asumsi bahwa kecerdasan bervariasi berdasarkan negara dan asumsi bahwa genetik mempengaruhi kecerdasan, dapat kita perkirakan juga bahwa kecerdasan bervariasi antar ras. Meskipun hubungan antara ras dan intelijen ialah subyek yang kontroversial, penelitian menunjukkan bahwa memang terdapat perbedaan kecerdasan yang signikan berdasarkan ras. The American Psychological Association menggagas sumber resmi dalam topik tersebut. Sumber tersebut menyatakan bahwa: Tes kecerdasan tidak menunjukkan penyimpangan kultural terhadap warga Amerika Afrika atau kelahiran-asli berbahasa Inggris lainnya di Amerika Serikat. Rata-rata kecerdasan bervariasi antar ras. IQ rata-rata untuk beberapa ras (Yahudi dan Asia Timur) diletakkan agak lebih tinggi daripada untuk Kaukasia. Nilai IQ yang tepat untuk ras ini belum ditentukan. Kelompok lainnya (berkulit hitam dan Hispanik) mempunyai rata-rata IQ lebih rendah dari Kaukasia. Kurva lonceng untuk Kaukasia diletakkan di tengah kira-kira di sekitar IQ 100; kurva lonceng untuk yang berkulit hitam di sekitar 85. Sub kelompok Hispanik diletakkan di antara 85 dan 100. Baik lingkungan dan keturunan genetik menentukan perbedaan ras. Namun, ini akan muncul bahwa sebuah kelompok ras, keturunan genetik mempengaruhi kecerdasan seseorang lebih besar daripada latar belakang sosial ekonominya. Untuk mengilustrasikan, siswa Amerika Afrika dari keluarga sejahtera cenderung mempunyai nilai IQ lebih tinggi dari siswa Amerika Afrika dari keluarga miskin, tetapi mereka nilai tidak lebih tinggi, dalam rata-rata, dari Kaukasia yabg berasal dari keluarga miskin.

.20

E-Diagnostics

.

Tes IQ


.

3.5 Kepercayaan dan KecerdasanBeberapa studi telah menyelidiki hubungan antara kecerdasan dan kepercayaan beragama. Studi tersebut umumnya menunjukkan bahwa semakin kuat kadar kepercayaan beragamanya semakin rendah kecerdasannya. Tahun 2008, Helmuth Nyborg mengadakan riset kecerdasan dan kepercayaan. Ia menemukan bahwa, rata-rata, nilai orang-orang atheis 2 poin IQ lebih tinggi dari orang-orang agnostis, 3.82 poin IQ lebih tinggi dari kepercayaan menengah dan 5.89 poin IQ lebih tinggi daripada kepercayaan fundamentalis. Kutipannya berbunyi Saya tidak mengatakan bahwa mempercayai Tuhan membuat anda lebih bodoh. Hipotesis saya ialah orang dengan kecerdasan yang rendah dapat dengan mudah menenggelamkan dirinya terhadap kepercayaan-kepercayaan, yang dapat memberikan jawaban-jawaban yang pasti, sementara orang dengan kecerdasan tinggi lebih skeptis. Meskipun fakta bahwa orang non-kepercayaan memiliki rata-rata IQ lebih tinggi dari orang berkepercayaan, satu kepercayaan terlihat jelas memiliki penganut dengan rata-rata IQ yang amat tinggi: Judaism. Di Amerika Serikat, Kaum Yahudi hanya berjumlah sekitar 2% dari total populasi. Meskipun begitu: 27% dari pemenang penghargaan Nobel Amerika ialah Yahudi. 15% dari profesor di 10 besar universitas Amerika ialah Yahudi. 10% dari mahasiswa di 10 besar universitas Amerika ialah Yahudi. 15% ahli medis dan pengacara di Amerika ialah Yahudi. Selanjutnya, studi menunjukkan bahwa IQ orang Yahudi dengan latar belakang Eropa (Ashkenazi) 7 poin IQ lebih tinggi dari rata-rata IQ populasi umum Amerika. Penjelasan paling masuk akal dari fenomena ini, berhubungan dengan orang-orang Yahudi pada Jaman Pertengahan tidak dapat memiliki lahan

.21

E-Diagnostics

.

Tes IQ


.

juga mencari nafkah dengan bertani. Karenanya mereka bekerja di bidang perdagangan dan keuangan. Kesuksesan di bidang ini memerlukan kecerdasan lebih daripada bertani. Seleksi alam selama berabad-abad juga mengarahkan IQ yang lebih tinggi dalam populasi orang Yahudi.

.22

E-Diagnostics

.

Tes IQ


.

3.6 Profesi dan KecerdasanIQ berkaitan erat dengan prestasi akademik, pemilihan profesi dan kesuksesan di tempat kerja. Tabel ini menunjukkan rata-rata IQ dari orang di berbagai pekerjaan:

Nilai IQ 124 Anda, menempatkan Anda di atas nilai IQ rata-rata dari hampir semua profesi, termasuk profesi berkerah putih paling bergengsi seperti ilmuwan, dokter dan pengacara!

.23

E-Diagnostics

.

.

4 Psikologi yang mendasari Tes IQ

Tes IQ

Psikologi yang mendasari Tes IQ

. Kami di Intelligent Elite melakukan banyak upaya untuk membuat Tes IQ kami objektif, dapat diandalkan dan valid: sebuah tes yang menghasilkan nilai IQ sebanding dengan tes IQ serupa serta tes yang menghasilkan nilai sama bagi individu mengikutinya berulang kali. Individu-individu berkualitas mengembangkan tes ini serta mengevaluasi setiap pertanyaan. Faculty of Behavioral and Social Science dari SRH University Heidelberg melakukan pengujian dan verikasi dengan menggunakan sampel dari 600.000 peserta selama periode enam bulan. Statistik Alpha Cronbach yang populer mengukur konsistensi internal dan keandalannya.

4.1 Psikologi yang mendasari Pertanyaan TesKetika mengembangkan tes, pertama kami bertanya, Apakah yang ingin kami ukur? Dalam hal ini, kami ingin mengukur kecerdasan. Meskipun sulit untuk mendenisikan kecerdasan, sebagian besar setuju akan komponen intinya. Matematika-Angka Lisan Logis Visual Memori Pengetahuan

.25

E-Diagnostics

.

Tes IQ


4.1.1 Jenis Pertanyaan . Individu dari seluruh penjuru dunia mengikuti Tes IQ Intelligent Elite. Apa yang menjadi pengetahuan umum bagi seseorang di satu negara mungkin bukan pengetahuan umum di negara lain. Oleh karena itu, kami tidak memasukkan pertanyaan-pertanyaan yang memerlukan pengetahuan umum. Selain itu, kita tidak memasukkan pertanyaan yang membutuhkan hafalan. Karena individu mengikuti tes di lingkungan yang tidak dapat kami kontrol, mungkin mudah bagi mereka melakukan kecurangan pada pertanyaan memori dan pengetahuan umum. Tes memasukkan pertanyaan verbal, matematika-angka, logis, visual dan gras. Karena pertanyaan verbal dan logis berkaitan dan menguji keterampilan serupa, kami mengelompokannya ke dalam satu kategori yaitu 'verbal-logis'. Dan karena visual dan gras juga berkaitan serta menguji kemampuan yang sama, kami mengelompokannya ke dalam satu kategori yaitu 'visual-gras'. Karenanya, tes hanya mencakup tiga jenis pertanyaan:

. Verbal-logis

..

. Visual-spasial

Matematika-angka

26

E-Diagnostics

.

Tes IQ


Tes terdiri dari 300 pertanyaan. Setiap tes disusun atas subset yang dipilih secara acak dari pertanyaan dengan proporsi berikut: . 45 Pertanyaan Visual-Gras 30 Pertanyaan Verbal-Logis 25 Pertanyaan Matematika-Angka Pertanyaan Visual-Gras lebih mudah dipahami oleh setiap individu dari setiap latar belakang budaya dan pendidikan. Visual-Gras mendominasi pertanyaan yang diberikan, karena individu-individu dari seluruh penjuru dunia akan mengikuti tes. Beberapa tes IQ hanya memasukkan pertanyaan Visual-Spasial. Sebagai contoh, Tes IQ Raven menggunakan matriks, sebuah susunan gambar yang berbeda dalam kotak dimana peserta tes harus memilih gambar yang hilang. Kami juga ingin memasukkan pertanyaan verbal, logis dan matematikaangka. Namun, kami berhati-hati untuk menghindari memasukkan pertanyaan yang bergantung pada pengetahuan khusus. Kami juga menghapus atau mengubah pertanyaan kami jika pengujian menunjukkan sejumlah besar individu di negara tertentu tidak mampu menjawab pertanyaan dengan benar.

.27

E-Diagnostics

.

Tes IQ


4.1.2 Tingkat Kesulitan Pertanyaan . Kami menyertakan pertanyaan yang telah diklasikasi ke dalam tiga tingkat kesulitan. Mungkin Anda memperhatikan bahwa pertanyaan awal relatif mudah dijawab dan semakin sulit di pertanyaan berikutnya. Kami telah mengamati dengan cermat bahwa pertanyaan-pertanyaan sulit mempunyai korelasi yang lebih besar pada IQ daripada pertanyaanpertanyaan mudah. Namun, korelasi ini mengabaikan faktor waktu: kecerdasan tidak hanya diukur dengan jumlah pertanyaan yang dijawab benar oleh peserta, tetapi juga jumlah waktu yang diperlukan untuk menyelesaikannya. Semakin cepat waktu yang dihabiskan untuk menyelesaikan pertanyaan, semakin cerdas pula orang tersebut. Dengan menggunakan faktor waktu, bahkan kombinasi dari banyak pertanyaan mudah dapat menjadi prediksi kecerdasan yang baik karena jumlah waktu yang digunakan untuk menjawab pertanyaan ialah signikan. Untuk membuat penyimpangan budaya dari tes ini sesedikit mungkin, kami memutuskan untuk membuat tingkat kesulitan tes secara umum cukup

.28

E-Diagnostics

.

Tes IQ


rendah, dan pada saat yang sama memperhitungkan waktu yang digunakan untuk menyelesaikan tes. .

.29

E-Diagnostics

.

Tes IQ


4.2 Psikologi yang mendasari Evaluasi TesTes IQ .Intelligent Elite menghitung nilai IQ mentah Anda berdasarkan dua faktor: jumlah pertanyaan yang Anda jawab dengan benar dan waktu yang Anda gunakan untuk menyelesaikan tes. Namun, seperti yang telah dibahas di atas, IQ bukanlah pengukuran mutlak dari kecerdasan Anda, lebih kepada penghitungan komparatif dari keterampilan kognitif Anda dalam sebuah populasi. Karenanya kami menempatkan nilai mentah Anda pada sebuah skala IQ dari semua nilai mentah orang lain kemudian menentukan nilai IQ Anda. Penggunaan skala IQ ditunjukkan di bawah. Skala tersebut merupakan yang paling umum digunakan, berdasarkan pada satu standar deviasi untuk mewakili 15 poin IQ.

.34% 14% 0.1%.

Distribusi Nilai IQ 124

34%

% Population

. .68 %

.95 % 85 100 115

14% 2%.

.

2%.

0.1%.

. .

55

70

130

145

Nilai IQ

Anda dapat lihat pada skala, hampir tidak mungkin mendapatkan IQ di atas 150. Nilai IQ mentah tertinggi yang paling mungkin ialah 155 jika Anda menjawab semua pertanyaan dengan benar dalam waktu minimum. Dari satu juta peserta tes kurang dari 50 yang berhasil mencapainya! Sekarang kami telah mempunyai nilai IQ mentah Anda. Meskipun kami telah membandingkan kecerdasan Anda dengan populasi umum, kami belum menyesuaikannya nilai tersebut berdasarkan jenis kelamin dan usia Anda.

30

E-Diagnostics

.

Tes IQ


4.2.1 Penyesuaian Usia . Untuk menyesuaikan nilai IQ mentah Anda berdasarkan usia, kami membagi populasi ke dalam 15 kelompok umur. Jika Anda sangat muda (1012), atau tua (lebih dari 90), kami menambah beberapa poin pada nilai mentah Anda untuk menyesuaikan fakta bahwa orang-orang dalam kelompok usia Anda tidak berada di puncak kecerdasan mereka. Kami menambahkan sedikit poin untuk kelompok usia yang lebih tua dan muda. Penelitian menunjukkan bahwa kecerdasan terus meningkat sejak kita lahir hingga mencapai usia 22-28. Setelah titik itu, mulai menurun. Karena IQ lebih merupakan pengukuran yang relatif dan bukan absolut, kami telah mengurangi beberapa poin pada nilai IQ mentah Anda untuk menyesuaikan dengan fakta bahwa kecerdasan Anda tengah berada pada puncaknya.

.31

E-Diagnostics

.

Tes IQ


.

4.2.2 Penyesuaian Gender Kami juga menyesuaikan nilai IQ mentah Anda berdasarkan gender. Seperti disebutkan sebelumnya, rata-rata IQ antara laki-laki dan perempuan pada dasarnya sama. Namun, Tes IQ Intelligent Elite berisikan lebih banyak pertanyaan visual-spasial dan laki-laki cenderung mengerjakannya lebih baik dari perempuan. Dalam pengujian, kami menemukan bahwa nilai rata-rata laki-laki 4 poin IQ lebih tinggi daripada perempuan dikarenakan oleh hal tersebut. karena itulah, kami menambahkan beberapa poin pada nilai IQ mentah perempuan. Selain itu, varian IQ laki-laki lebih besar daripada perempuan. Kami menambahkan beberapa poin untuk perempuan pada bagian ujung atas dari skala IQ sebagai kompensasi atas anomali tersebut. Untuk jelasnya: Jika seorang laki-laki dan seorang perempuan, keduanya 20 tahun, sama baiknya dalam mengerjakan Tes IQ Intelligent Elite, laki-laki dapat menerima nilai akhir IQ 140 sementara perempuan menerima nilai 146.

.32

E-Diagnostics

.

Tes IQ


4.2.3 Penyesuaian Negara . Kebanyakan tes IQ oine menormalkan hasil berdasarkan negara. Dalam penormalan tersebut, kebanyakan tes akan mengurangi poin dari nilai IQ individu dari Cina dan menambah poin pada nilai IQ individu dari Burkina Faso di Afrika. Karena terdapat perbedaan IQ di berbagai belahan dunia, tes Intelligent Elite, pernah melakukan hal ini. Namun, menanggapi keluhan dari para peserta tes yang ingin menerima penilaian IQ mereka dibandingkan dengan orang lain di dunia (tidak hanya negara mereka), Tes IQ Intelligent Elite tidak lagi mempertimbangkan negara asal peserta tes dalam penghitungan nilai akhir.

.33

E-Diagnostics

.

.

5 Kecerdasan Verbal

Tes IQ

Kecerdasan Verbal

. Meskipun biasanya dimasukkan dalam kelompok yang berbeda kecerdasan verbal dan logis telah dimasukkan ke dalam kelompok yang sama dalam Tes IQ Intelligent Elite. Kecerdasan Verbal-bahasa Area ini berkaitan dengan kata-kata, bicara atau menulis. Orang-orang dengan kecerdasan verbal-bahasa memperlihatkan kecakapan dalam kata-kata dan bahasa. Mereka umumnya baik dalam hal membaca, menulis, bercerita dan menghapalkan kata-kata termasuk juga tanggal. Mereka cenderung belajar dengan baik melalui membaca, menulis catatan, mendengarkan pelajaran, diskusi dan debat. Mereka sering kali memiliki keahlian dalam menjelaskan, mengajar, orasi atau bicara dengan meyakinkan. Mereka dengan kecerdasan verbalbahasa mempelajari bahasa asing dengan mudah karena memiliki daya ingat dan mengingat ulang lisan yang baik, juga sebuah kemampuan untuk memahami dan memanipulasi struktur kalimat. Pekerjaan yang sesuai dengan kecerdasan ini meliputi penulis, pengacara, lsafat, jurnalis, politikus, penyair dan guru. Kecerdasan Logis Area ini berkaitan dengan logika, abstraksi dan pemberian alasan. Orang-orang dengan kecerdasan logis yang tinggi mempunyai kemampuan untuk memberikan alasan yang kuat, perencanaan yang baik serta pemikiran logis. Orang-orang dengan kecerdasan logis yang tinggi baik dalam hal mengenali pola abstrak, pemikiran ilmiah dan penyelidikan. Kecerdasan ini berhubungan kuat dengan hampir semua area kecerdasan lainnya. Pekerjaan yang cocok untuk mereka yang memiliki kecerdasan ini meliputi ilmuwan, insinyur, dokter.

5.1 Hasil IQ Verbal

Hasil di atas menunjukkan bahwa Anda telah menjawab 4 dari 5 pertanyaan verbal dengan benar. Menjawab 4 pertanyaan dengan benar merupakan sebuah kinerja yang baik. Hal ini bagus pada saat dibandingkan dengan populasi umum, begitu juga dengan kelompok demogras Anda: 1990, Laki-laki, Indonesia. IQ Verbal merupakan salah satu area kuat Anda.

.35

E-Diagnostics

.

Tes IQ

Kecerdasan Verbal

5.2 Penjelasan untuk pertanyaan verbal yang tidak . terjawab5.2.1 Koreksi untuk Pertanyaan 1 Air untuk perahu seperti salju untuk? Jawaban anda: Rusa kutub Jawaban yang benar: Kereta salju

Seperti halnya anda melaju di air dengan menggunakan perahu, anda melaju di salju dengan menggunakan kereta salju.

.36

E-Diagnostics

.

.

6

Kecerdasan Visual

Tes IQ

Kecerdasan Visual

. Area ini berkaitan dengan visi dan dan penilaian visual. Orang dengan kecerdasan visual-gras yang kuat secara umum sangat baik dalam membayangkan dan manipulasi objek secara mental. Mereka dengan kecerdasan gras yang kuat sering kali pandai dalam menyelesaikan puzzle. Mereka yang memiliki ingatan visual yang kuat juga cenderung artistik. Orang-orang dengan kecerdasan ini juga umumnya memiliki indera penunjuk yang baik dan dapat juga memiliki koordinasi mata dan tangan yang baik. Nampaknya terdapat korelasi yang tinggi antara kemampuan visual dan matematika, yang menunjukkan kedua kecerdasan tersebut tidaklah berdiri sendiri. Karena pemecahan sebuah persoalan matematika melibatkan pemanipulasian lambang dan angka, dimana kecerdasan visual terlibat. Pekerjaan yang sesuai untuk mereka dengan kecerdasan ini meliputi artis, insinyur dan arsitek.

6.1 Hasil IQ Visual

Hasil di atas menunjukkan bahwa Anda telah menjawab 9 dari 10 pertanyaan visual dengan benar. Menjawab 9 pertanyaan dengan benar merupakan sebuah kinerja yang sangat baik. Hal ini sangat baik pada saat dibandingkan dengan populasi umum, begitu juga dengan kelompok demogras Anda: 1990, Laki-laki, Indonesia. IQ Visual merupakan salah satu area terkuat Anda.

.38

E-Diagnostics

.

Tes IQ

Kecerdasan Visual

6.2 Penjelasan untuk pertanyaan visual yang tidak . terjawab6.2.1 Koreksi untuk Pertanyaan 1

Roda manakah yang berputar paling cepat? Jawaban anda: roda B dan C Jawaban yang benar: roda D

Roda A terhubungkan dengan bagian terkecil dan terdalam dari Roda B. Karenanya roda B berputar lebih cepat. Bagian terluar roda B terhubungkan ke bagian terkecil dan terdalam dari roda C. Karenanya roda C berputar lebih cepat. Bagian terluar C terhubungkan dengan bagian terkecil dari roda D. Karenanya Roda D berputar lebih cepat daripada C juga dari B dan A.

.39

E-Diagnostics

.

.

7 Kecerdasan Matematika

Tes IQ

Kecerdasan Matematika

. Area ini berkaitan dengan matematika dan angka-angka. Sering terdapat anggapan bahwa mereka dengan kecerdasan ini secara alami unggul dalam bidang matematika, memprogram komputer dan aktitas yang berhubungan dengan angka lainnya. Kecerdasan matematika mempunyai korelasi positif yang kuat dengan kecerdasan lainnya. Karenanya orangorang dengan kecerdasan matematika-angka yang tinggi juga sering kali baik dalam area lainnya. Mereka biasanya sangat baik dalam mengenali pola-pola, sangat terencana, seksama dan sering kali menyukai komputer. Pekerjaan yang sesuai untuk mereka dengan kecerdasan ini meliputi ahli matematika, insinyur, programer komputer, ekonomi dan ilmuwan.

7.1 Hasil IQ Matematis

Hasil di atas menunjukkan bahwa Anda telah menjawab 1 dari 4 pertanyaan matematika dengan benar. Menjawab 1 pertanyaan dengan benar bukan merupakan sebuah kinerja yang cukup baik. Hal ini kurang dari rata-rata apabila dibandingkan dengan populasi umum, begitu juga dengan kelompok demogras Anda: 1990, Laki-laki, Indonesia. IQ Matematika merupakan salah satu area lemah anda.

.41

E-Diagnostics

.

Tes IQ


7.2 Penjelasan untuk pertanyaan matematika yang ti. dak terjawab7.2.1 Koreksi untuk Pertanyaan 1 Angka berapa yang akan muncul selanjutnya dari rangkaian bilangan di bawah? 1 3 4 6 7 9 10 12 ? Jawaban anda: Anda tidak menjawab pertanyaan ini Jawaban yang benar: 13

Rangkaian bilangan tersebut didapat dengan menggunakan pola: +2, +1, +2, +1 Karenanya 9 + 1 = 10 10 + 2 = 12 12 + 1 = 13

7.2.2 Koreksi untuk Pertanyaan 2 Martha memperoleh nilai sebagai berikut: 2.4, 2.1, 1.8, dan 1.7. Harus berapakah nilai kelimanya agar mendapatkan nilai rata-rata 1.9? Jawaban anda: Anda tidak menjawab pertanyaan ini Jawaban yang benar: 1.5

Karena nilai rata-ratanya ialah 1.9, jumlah keseluruhan dari lima nilai haruslah 1.9 x5=9.5. Karenanya nilai kelima ialah 9.5 - 2.4 - 2.1 - 1.8 - 1.7 = 1.5.

.42

E-Diagnostics

.

Tes IQ


7.2.3 Koreksi untuk Pertanyaan 3 . 87 kg kentang dibagi menjadi dua kotak. Salah satu kotak beratnya 11kg lebih ringan dari yang satunya. Berapakah berat timbangan kotak yang lebih ringan? Jawaban anda: Anda tidak menjawab pertanyaan ini Jawaban yang benar: 38 kg

Jika x mewakili ukuran dari kotak yang terberat, maka x + x - 11 = 87 dan 2x = 98 dan x ialah 49. Karenanya berat kotak terberat ialah 49 kg dan yang teringan ialah 38 kg.

.43

E-Diagnostics

.

detail tentang iq test

Documents