deswinda woc

2
WOC EFUSI PLEURA Bakteri tuberkulosis, Neoplasma, virus, bakteri pyrogenik steptococcus, stapilococus, hemofilus, E.Coli.KNeoplasma Peradangan Infeksi Penyakit jantung kongestif (CHF) Sidrom nefrot embesaran tumor dapat menyumba (pada serosi Chemiocal respon saluran getah bening Bendungan pada vena & kapiler pulmonal Hipoalbum kinin, cerotinin, histomin, prostagla gagalan aliran protein pada s getah bening Tekanan hidrostatik vena & kapiler Tekanan koloid os Akumulasi cairan & protein di ran masuk kerongga pleura dari dindi rongga pleura Cairan terdorng keluar kapiler pleura Cairan berpindah Eksudat EFUSI PLEURA Transudat ekanan intrapleural Perubahan tekanan dalam & Mendesak diafragma diluar paru tidak tercapai Dekompresi Mendesak gasfer Sesak Pengembangan paru menurun Terputusnya kontinuitas Perasaan penuh pada perut, mual K. Pola nafas tida Penggunaan otot-ot omposisi tubuh untuk memenuhi kebutuha jaringan noreksia, bertambah sesak bila makan efektif bantu pernafasan geluaran zat-zat Vasoakt Asupan nutrisi kurang ktivasi norepineprin (brodikinin, serofinin) ontraksi otot-otot pernafasan Merangsang ujung-ujung MK. Gangguan simpatis Penggunaan energi untuk saraf bebas pemenuhan nutrisi pernafasan emicu RAS, aktifkan Hipotalamus organ tubuh Kelemahan & kelelahan Korteks cerebri MK MK. Intoleransi aktifitas Persepsi nyeri N MK. Gangguan Istirahat tidur Permeabilitas membran pleura ↑ pulmono torak & paru ↑ O2 dengan me ↑ frekuensi respirasi e ↑ aktivitas saraf REM ↓

Upload: ariesmaterlan

Post on 27-Nov-2015

42 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Deswinda WOC

TRANSCRIPT

Page 1: Deswinda WOC

WOC EFUSI PLEURA

Bakteri tuberkulosis, Neoplasma, virus, bakteri pyrogenik steptococcus, stapilococus, hemofilus, E.Coli.Klesiele Neoplasma

Peradangan Infeksi Penyakit jantung kongestif (CHF) Sidrom nefrotik asites Pembesaran tumor dapat menyumbat (pada serosis hepatik)

Chemiocal respon saluran getah bening Bendungan pada vena & kapiler pulmonal Hipoalbuminemia

Bredikinin, cerotinin, histomin, prostaglandin Kegagalan aliran protein pada selgetah bening Tekanan hidrostatik vena & kapiler Tekanan koloid osmotik kapiler

Akumulasi cairan & protein di Cairan masuk kerongga pleura dari dinding rongga pleura Cairan terdorng keluar kapiler pleura Cairan berpindah keluar kapiler

Eksudat EFUSI PLEURA Transudat

Tekanan intrapleural

Perubahan tekanan dalam &Mendesak diafragma diluar paru tidak tercapai Dekompresi dengan

Mendesak gasfer Sesak Pengembangan paru menurun Terputusnya kontinuitas Port de entry untuk

Perasaan penuh pada perut, mual MK. Pola nafas tidak Penggunaan otot-otot Komposisi tubuh untuk memenuhi kebutuhan jaringan mikro organisme anoreksia, bertambah sesak bila makan efektif bantu pernafasan

Pengeluaran zat-zat Vasoaktif Asupan nutrisi kurang Aktivasi norepineprin (brodikinin, serofinin)

Kontraksi otot-otot pernafasan MK : Resiko terjadi Merangsang ujung-ujung infeksi

MK. Gangguan simpatis Penggunaan energi untuk saraf bebas pemenuhan nutrisi pernafasan

Memicu RAS, aktifkan Hipotalamus organ tubuh Kelemahan & kelelahan

Korteks cerebri MK : Gangguan rasa

MK. Intoleransi aktifitas Persepsi nyeri Nyaman : nyeri

MK. Gangguan Istirahat tidur

Permeabilitas membran pleura ↑ pulmonoal ↑

torak & paru ↑

O2 dengan me ↑ frekuensi respirasi

Me ↑ aktivitas saraf

REM ↓

Page 2: Deswinda WOC

WOC EFUSI PLEURA

Sidrom nefrotik asites (pada serosis hepatik)

Hipoalbuminemia

Tekanan koloid osmotik kapiler

Cairan berpindah keluar kapiler

Dekompresi dengan

Port de entry untuk mikro organisme

MK : Resiko terjadi infeksi

MK : Gangguan rasa Nyaman : nyeri