desain produk dalam pembuatan keramikp4tksb-jogja.com/arsip/images/desain produk dalam pembuatan...

12
1 DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIK Oleh: Sugihartono, Drs. Widyaiswara Madya PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta Abstrak Desain produk berkonsentrasi pada pemenuhan fungsi, estetika, penyelesaian masalah, dan motivasi yang berorientasi pada keserasian interaksi pengguna dan lingkungannya. Desain didalam berbagai disipilin ilmu sangat luas maknanya, tetapi di dalam konteks ini akan dibahas desain yang terkait dengan ruang lingkup pada pembuatan keramik. Untuk itu dalam memahami proses desain produk keramik selalu dilakukan langkah-langkah yang memenuhi kaidah kaidah dalam proses desain. Setiap manusia mendambakan keindahan, karena keindahan dapat menentukan kesenangan, ketenteraman, keharmonisan, keberaturan dan pesan. Dalam menciptakan sebuah desain perlu adanya keterkaitan antara estetika dengan sains. Sains artinya memahami gejala-gejala baru (sifatnya tidak tersusun dan tidak ternilai) dan mempelajari untuk merumuskan kedalam hukum,rumus prinsip dan formula yang obyektif (eksak). Hasil sains dapat diuji kembali oleh karena itu, ia bebas nilai. Estetika yang diungkapkan lewat perwujuan seni, maka sangat tergantung pada pribadi, maka hasilnya tertaut nilai. Desain membutuhkan keterpaduan keduanya estetika dan sains secara utuh, dengan menggunakan teknologi yang saintifi, sehingga hasilnya efesien dan efektif. Desain mendapat unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, mekanik, teknologi, ekonomi dan pemasaran. Kerangka Proses desain secara berurutan meliputi : Mengidentifikasi dan membatasi masalah, Ringkasan Rencana, Meneliti dan menyelidiki, Eksplorasi bentuk/pengembangan bentuk ,Pemilihan sket / desain terbaik, Mock up/prototype, Gambar kerja, Produksi/pembuatan produk, dan Tes produk. Di dalam proses pembuatan desain benda keramik beberapa hal yang harus diperhatikan adalah : fungsi, bahan, teknik pembentukan , bentuk badan, proporsi dan dekorasi. Suatu produk berupa benda keramik bila ditelusuri merupakan suatu hasil dari berbagai macam proses yang dimulai dari proses penelitian bahan mentah, proses pembuatan dan pengolahan bahan baku, proses pembentukan, proses pembakaran, proses pengglasiran dan proses dekorasi. Adanya suatu produk keramik karena didukung oleh faktor :Kebutuhan/fungsi, Bahan, Teknologi, Modal, dan Daya kreasi. Keyword: Pengertian desain, proses desain , desain benda keramik

Upload: vuongdan

Post on 06-Feb-2018

225 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIKp4tksb-jogja.com/arsip/images/Desain Produk Dalam Pembuatan Kera… · unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, ... C. Landasan teori ... bentuk,

1

DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIK Oleh: Sugihartono, Drs.

Widyaiswara Madya PPPPTK Seni dan Budaya Yogyakarta

Abstrak

Desain produk berkonsentrasi pada pemenuhan fungsi, estetika, penyelesaian masalah, dan

motivasi yang berorientasi pada keserasian interaksi pengguna dan lingkungannya. Desain

didalam berbagai disipilin ilmu sangat luas maknanya, tetapi di dalam konteks ini akan dibahas

desain yang terkait dengan ruang lingkup pada pembuatan keramik. Untuk itu dalam memahami

proses desain produk keramik selalu dilakukan langkah-langkah yang memenuhi kaidah –kaidah

dalam proses desain.

Setiap manusia mendambakan keindahan, karena keindahan dapat menentukan kesenangan,

ketenteraman, keharmonisan, keberaturan dan pesan. Dalam menciptakan sebuah desain perlu

adanya keterkaitan antara estetika dengan sains.

Sains artinya memahami gejala-gejala baru (sifatnya tidak tersusun dan tidak ternilai) dan

mempelajari untuk merumuskan kedalam hukum,rumus prinsip dan formula yang obyektif

(eksak). Hasil sains dapat diuji kembali oleh karena itu, ia bebas nilai.

Estetika yang diungkapkan lewat perwujuan seni, maka sangat tergantung pada pribadi, maka

hasilnya tertaut nilai.

Desain membutuhkan keterpaduan keduanya estetika dan sains secara utuh, dengan

menggunakan teknologi yang saintifi, sehingga hasilnya efesien dan efektif. Desain mendapat

unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, mekanik, teknologi, ekonomi dan pemasaran.

Kerangka Proses desain secara berurutan meliputi : Mengidentifikasi dan membatasi masalah,

Ringkasan Rencana, Meneliti dan menyelidiki, Eksplorasi bentuk/pengembangan bentuk

,Pemilihan sket / desain terbaik, Mock up/prototype, Gambar kerja, Produksi/pembuatan produk,

dan Tes produk.

Di dalam proses pembuatan desain benda keramik beberapa hal yang harus diperhatikan

adalah : fungsi, bahan, teknik pembentukan , bentuk badan, proporsi dan dekorasi.

Suatu produk berupa benda keramik bila ditelusuri merupakan suatu hasil dari berbagai macam

proses yang dimulai dari proses penelitian bahan mentah, proses pembuatan dan pengolahan

bahan baku, proses pembentukan, proses pembakaran, proses pengglasiran dan proses

dekorasi.

Adanya suatu produk keramik karena didukung oleh faktor :Kebutuhan/fungsi, Bahan,

Teknologi, Modal, dan Daya kreasi.

Keyword: Pengertian desain, proses desain , desain benda keramik

Page 2: DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIKp4tksb-jogja.com/arsip/images/Desain Produk Dalam Pembuatan Kera… · unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, ... C. Landasan teori ... bentuk,

2

A. Pendahuluan.

Dalam setiap kegiatan yang berkaitan dengan barang atau benda yang akan di buat, selalu

berkaitan dengan desain. Desain didalam berbagai disipilin ilmu sangat luas maknanya, tetapi di

dalam konteks ini akan dibahas desain yang terkait dengan ruang lingkup pada pembuatan

keramik.

Dalam kenyataan di masyarakat, lingkugan ataupun di industri berbagai (desain) barang

keramik telah di buat dan bahkan telah ada. Lalu bagaimana dengan desain produk keramik

yang dimaksud ini disini?

Di beberapa daerah telah hadir berbagai barang-barang gerabah/keramik dengan bentuk yang

bervarian. Hal ini terlihat bahwa dibalik barang keramik tersebut , langkah awal telah dilakukan

pembuatan desain atau proses desain keramik yang akan diproduksi. Sehingga jika melihat

produk benda keramik ada juga yang lepas dari kaidah-kaidah dalam mendesain . Hal ini

tergantung dari monitoring dan atau kontroling selama proses pembuatan. Untuk itu dalam

memahami proses desain produk keramik selalu dilakukan langkah-langkah yang memenuhi

kaidah - kaidah dalam proses desain.

B. Permasalahan

Desain akan menjadi lebih mudah apabila anda memiliki framework atau kerangka desain untuk

diikuti. Pada kali inii akan dikemukakan tiga kerangka desain yang pada. prinsipnya memiliki

kesamaan dalam urutan dalam proses desain. Kerangka desain mi tidak harus diikuti secara

kaku, tetapi dapat dimodifikasi sesuai dengan kepentingan dan suatu pemecahan masalah.

Apabila masalahnya sederhana, maka anda dapat menyederhanakan juga aktivitasnya. Banyak

sekali metoda atau teknik yang ditemui, tetapi pada dasarnya adalah sama untuk menolong kita

dalam memudahkan kita bekerja. Dengan demikian seorang desainer harus memikirkan

langkah-langkah kerja berikutnya seperti:

1. Apa saja yang harus ada pada produk tersebut?

2. Mengapa produk tersebut dibuat?

3. Siapa yang menggunakan produk tersebut?

4. Kapan produk tersebut digunakan?

5. Dimana produk itu akan digunakan?

6. Bagaimana cara membuat produk tersebut ?

C. Landasan teori

Secara etimologis kata Desain berasal dari kata designo (Italy) yang artinya gambar (Jervis

1984)

Pengertian desain secara deskriftif menurut para ahli:

• Menyusun, merubah , merancang (Purwadarminta)

• Penyelesaian optimal dari kebutuhan yang nyata ( Matchet)

• Pencarian komponen fisik yang paling tepat (Alexander)

• Menjadikan dari yang tidak ada ke ada (Reswick)

• Aktifitas pemecahan masalah yang terarah (Bruce Archer)

• Wahana pembantu untuk melaksanakan inovasi pada pelbagai kegiatan industri dan bisnis

(Bruce Nussbaum,1997)

Page 3: DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIKp4tksb-jogja.com/arsip/images/Desain Produk Dalam Pembuatan Kera… · unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, ... C. Landasan teori ... bentuk,

3

• Suatu kegiatan yang memberi makna dunia usaha ke arah strategi kompetisi (Lou

Lenzi,1997)

• Suatu tindakan yang memberi jaminan inovasi produk di masa depan (Ideo, 1997)

Untuk mendapatkan perbandingan dan sekaligus dapat sebagai filter dalam mengantisipasi

situasi dan kondisi saat ini, apakah desain masih relevan, konsisten dan konsekuen apabla teori

ini digunakan untuk menganalisis.

1). Desain adalah berhubungan dengan penemuan pemecahan masalah yang disebabkan

situasi dan kondisi tersebut timbul menjadi kebutuhan dimana desain berusaha

memecahkannya (memberi kepuasan, keamanan dan kenyamanan)

2). Desain adalah suatu pemecahan produk/barang dan bermanfaat dan belum pernah ada

sebelumnya dengan pertimbangan unsur–unsur warna, bidang, bentuk, tekstur, proporsi, gaya

dan bahan.

3). Desain adalah menuntut langkah kreatif , mencari alternatif baru yang lebih baik untuk dapat

mengulangi solusi yang ada sebelumnya, sesuai dengan tuntutan kebutuhan yang selalu

berubah.

4). Desain itu seni (walau mengandung unsur subyektifitas) tetapi harus berurusan dengan

masalah obyektifitas, sehingga produk menjadi compatible dengan konfigurasi fisik, faktor

psikologi, selera, serta menyaratkan kenyamanan dan keamanan.

Keunggulan dari produk para produsen biasanya dilakukan melalui sebuah proses analisa dan

pengembangan diri produk-produk yang sudah ada terdahulu ada dipasaran sehingga kelak

diyakini bahwa produk yang baru tersebut nantinya akan memiliki suatu hal yang baru yang

tidak dimiliki produsen lain.

Proses analisa dan pengembagan untuk menghasilkan suatu produk baru yang lebih baik

tersebut yang sering disebut dengan proses desain. Dalam hal ini maka proses desain biasanya

sangat peduli pada permintaan pasar atau lebih pada kebutuhan pengguna akhir dari produk

tersebut sehingga biasanya desain akan mengantisipasi perihal seperti:

Teknis:

• Fungsi (Function)

• Kekuatan/masa pakai (Quality and durability)

• Efesien dan efektif (Industrial liability)

• Keamanan dan kesehatan (Security and save)

• Kemasan (Packaging)

• Biaya produksi (Cost)

Non Teknis:

• Bentuk, estetika, penampilan (Appereance)

• Model,style (Trend)

• Inovasi/ide baru (Originality development)

• Ciri khas/citra (Identity development)

• Kebutuhan pasar (Market orientation)

• Rasa nyaman pengguna (Costumer care)

1. Desain Produk

Page 4: DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIKp4tksb-jogja.com/arsip/images/Desain Produk Dalam Pembuatan Kera… · unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, ... C. Landasan teori ... bentuk,

4

Bidang rancang bangun produk fungsional untuk melayani manusia dan makhluk hidup dalam

menjalankan berbagai aktivitas. Desain produk berkonsentrasi pada pemenuhan fungsi,

estetika, penyelesaian masalah, dan motivasi yang berorientasi pada keserasian interaksi

pengguna dan lingkungannya. Ruang lingkup desain produk meliputi rancang bangun

peralatan/perlengkapan rumah tangga, medis, kantor, sports, komponen arsitektural, handicraft,

alat transport, sarana perkotaan, dan lainnya

2. Desain industri

(Bahasa Inggris: Industrial design) adalah seni terapan di mana estetika dan usability

(kemudahan dalam menggunakan suatu barang) suatu barang disempurnakan.

Desain industri menghasilkan kreasi tentang bentuk, konfigurasi, atau komposisi garis atau

warna atau garis dan warna atau gabungannya, yang berbentuk 3 atau 2 dimensi, yang

memberi kesan estetis, dapat dipakai untuk menghasilkan produk, barang, komoditas industri

atau kerajinan tangan. Sebuah karya desain dianggap sebagai kekayaan intelektual karena

merupakan hasil buah pikiran dan kreatifitas dari pendesainnya, sehingga dilindungi hak

ciptanya oleh pemerintah melalui Undang-Undang No. 31 tahun 2000 tentang Desain Industri.

3. Estetika

Peran estetika dalam desain produk merupakan persyaratan yang sangat dibutuhkan karena

bentuk suatu produk dapat memberikan pengalaman estetis, perasaan senang, aspirasi dan

motivasi.

Setiap manusia mendambakan keindahan, karena keindahan dapat menentukan kesenangan,

ketenteraman, keharmonisan, keberaturan dan pesan. Dalam menciptakan sebuah desain perlu

adanya keterkaitan antara estetika dengan sains.

Sains artinya memahami gejala-gejala baru (sifatnya tidak tersusun dan tidak ternilai) dan

mempelajari untuk merumuskan kedalam hukum,rumus prinsip dan formula yang obyektif

(eksak). Hasil sains dapat diuji kembali oleh karena itu, ia bebas nilai.

Estetika yang diungkapkan lewat perwujuan seni, maka sangat tergantung pada pribadi, maka

hasilnya tertaut nilai.

Desain membutuhkan keterpaduan keduanya estetika dan sains secara utuh, dengan

menggunakan teknologi yang saintifi, sehingga hasilnya efesien dan efektif. Desain mendapat

unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, mekanik, teknologi, ekonomi dan pemasaran.

D. Pembahasan

1.Tahapan Proses Desain secara singkat

Tahap I Situasional (mengidentifikasi dan membatasi masalah)

Dalam tahap perencanaan tidak peru terlalu banyak mengambil atau mengekspos masalah,

cukup satu saja dan diurai secara rinci dan detail.

Bagian ini cukup menentukan, produk apa yang akan dibuat misalnya: termpat/wadah alat

tulis.

Page 5: DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIKp4tksb-jogja.com/arsip/images/Desain Produk Dalam Pembuatan Kera… · unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, ... C. Landasan teori ... bentuk,

5

Situasional

Wadah untuk menyimpan alat tulis

Bentuk bervariatif (Silinder, Segi empat, Segi tiga, Segi enam, dll)

Sebagai tempat (yang lain):

Menyimpan mistar panjang (30 cm), Kuas, Pensil, Spidol, dan Jangka

Contoh:

Tempat

alat

tulis

Keamanan,

Praktis,

Kenyamanan

Bentuk sederhana, Bahan relatif murah,

Tampilan menarik, dapat dipindahkan,

mudah dibersihkan, mudah dikemas

Tahap II Ringkasan Rencana (merupakan spesifikasi dan pernyataan yang diperlukan)

Pada tahapan ini rneringkas semua pernyataan yang ada sehingga permasalahan yang

diangkat menjadi spesifik.

Contoh

Tahap Ill Meneliti dan menyelidiki (menganalisa, koleksi data dan riset)

Fungsi: primer dan sekunder

Primer artinya produk yang mempunyal fungsi utama dalam pemakaiannya, contoh: tempat

alat tulis untuk menyimpan berbagai alat tulis secara terorganisir.

Sekunder: sebagal tempat untuk menyimpan alat-alat lain seperti mistar panjang (30 cm),

jangka dan kuas.

meja kerja dirumah meja kerja dikantor di sanggar belajar saat bekerja

saat belajar

tanah liat kayu plastik logam

DIMANA

KAPAN

APA

TEMPAT ALAT TULIS

MENGAPA

BAGAIMANA

SIAPA

sederhana menarik bahan murah unik harga terjangkau portable

Desain/model Teknik Bahan Warna Dekor Tekstur

anak remaja dewasa/guru

Page 6: DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIKp4tksb-jogja.com/arsip/images/Desain Produk Dalam Pembuatan Kera… · unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, ... C. Landasan teori ... bentuk,

6

a. Ergonomi: mengenal aspek kenyamanan, keamanan

Kenyamanan: memberikan rasa nikmat dan nyaman dimana perasaan memberikan

respon. Nyaman waktu memegang, meraba dan ringan waktu mengangkat (berkaitan

dengan antrophometri).

Keamanan merupakan cara fisik produk tersebut tidak merusak tangan, melukai, apabila

digunakan dan dibersihkan.

b. Kontruksi, merupakan bagian yang cukup penting juga, karena bagian ini menentukan

kekuatan

c. Assesories adalah bentuk lain sebagal penunjang tampilan supaya lebih bagus, menarik

atau juga sebagai informasi.

d. Pembentukan, rangkaian proses pembuatan suatu produk .

e. Penyelesaian akhir, merupakan bagian akhir drinpada proses pembuatan yang mana

pada proses ini akan menambah nilai tambah. Pada bagian ini akan mendapatkan

banyak hasil, misal alami, manipulasi dan lain-lain. Sehingga memberi kesan mahal,

antik, modern dan lain-lain.

f. Faktor khusus, yaitu tambahan pada bagian lain tertentu sehingga mendapatkan hasil

yang spesifik dan informatif serta komunikatif

g. Ekonomi, pada bagian ini desainer harus dapat menentukan harga jual per unit, dengan

pertimbangan-pertimbangan diatas

h. Pemasaran, merupakan pertimbangan yang tidak dapat ditinggalkan karena pada bagian

ini untuk menentukan strategi yang baik dalam mempromosikan dan menujal produknya

secara luas sehingga terkenal dan kompetitif

Tahap IV Pemecahan-pemecahan (Eksplorasi bentuk/pengembangan bentuk)

Tahap ini merupakan pengembangan bentuk fisik dari suatu produk secara kuantitatif agar

supaya mendapatkan banyak altematif sehingga target estetika, kreatifitas tercapal secara

proporsional.

Eksplorasi ini berorientasi/inspiratif dan bentuk-bentuk alam, manusia, flora, fauna),

geometris dan artifisial

Tahap V Pemecahan terbaik (pemilihan sket / desain terbaik)

Tahapan ini merupakan seleksi sket terbaik dari beberapa sket alaternatif yang telah dibuat,

sket sket terbaik nantinya akan di angkat menjadi model (produk)

Tahap VI Model (Mock up, prototype, simulasi)

Tahapan ini merupakan contoh produk dalam skala kecil atau dalam dimensi sesunguhnya,

dapat dengan bahan yang sebenamya atau bahan yang lain. Model ini nantiya akan di

presentasikan kepada kilen

Tahap VII Gambar Kerja

Tahap ini merupakan acuan produk, karena dituntut ketepatan ukuran, presisi, informasi ,

konstruksi, yang benar dan eksak

Tahap VIII Visualisasi Produk (Produksi/pembuatan produk)

Page 7: DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIKp4tksb-jogja.com/arsip/images/Desain Produk Dalam Pembuatan Kera… · unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, ... C. Landasan teori ... bentuk,

7

Pada tahapan ini sudah dapat membuat atau memivisualisasikan produk dengan mengacu

gambar kerja .

Tahap IX Tes dan Evaluasi (Penafsiran dan pengetesan hasil)

Tahap ini desainer menguji dan mengevaluasi hasil produknya dengan cara riset pasar,

untuk mengetahui dimana letak kekurangannya dan kelebihannya dibanding dengan produk

lainan yang sejenis, bila sudah diketahui, lalu dilihat kembali pada strukstur dimana letak

kelemahannya. Apabila produk tersebut kalah dalam kompetisi dagangnya, maka desainer

dapat mengontrol ulang Iewat tahapan-tahapan pada struktur desain. Tetapi bila diketahui

baik dan laku jual maka desain dianggap sukses dan stop..

2. Tujuan/Fungsi

a. Kepraktisan, kenyamanan dan kemudahan dalam penggunaan

Stabilitas, bentuk yang stabil akan dapat berdiri dengan kuat pada alasnya (tidak

labil)

Kuat, secara fisik akan menimbulkan keyakinan pemakai bila dipegang/diangkat

ketika digunakan

Sehat dan aman, tidak beracun dan bagian tepi atau sudut tidak akan melukai

Kemudahan dalam pemeliharaan, mudah diangkat/dibawa dan dibersihkan/ dicuci

3. Bentuk Badan

Merupakan bentuk akhir sebagai hasil dari suatu proses pembentukan.

• Selaras/ menyatu dengan fungsi

• Selaras dengan bahan dan teknik pembentukan

• Macam-macam bentuk badan benda keramik

a). Bentuk berdasarkan garis lurus

b). Bentuk berdasarkan lengkung bundar

c). Bentuk berdasarkan parabola d). Bentuk berdasarkan ellips

Tidak stabil Stabil

Page 8: DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIKp4tksb-jogja.com/arsip/images/Desain Produk Dalam Pembuatan Kera… · unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, ... C. Landasan teori ... bentuk,

8

e).Bentuk berdasarkan catenary

f).Bentuk berdasarkan spiral logaritma

g).Bentuk berdasarkan kurva S

4. Proporsi

Proporsi Linear

Proporsi Linear merupakan perbandingan secara sederhana tinggi terhadap lebar

dengan perbandingan seperti gambar di bawah

3:1 5:2 2:1 3:2 1:1

2:3 1:2 2:5 1:3

Page 9: DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIKp4tksb-jogja.com/arsip/images/Desain Produk Dalam Pembuatan Kera… · unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, ... C. Landasan teori ... bentuk,

9

Proporsi luas

Proporsi luas merupakan perbandingan sederhana juga dengan perbandingan tinggi

dan lebar yang disusun berdasarkan garis diagonal suatu segi empat.

Proporsi luas ditunjukkan seperti gambar dibawah

5:1 2:1 3:1 2:1 1:1

1:2 1:3 1:2 1:5

E. Kesimpulan

Desain membutuhkan keterpaduan keduanya estetika dan sains secara utuh, dengan

menggunakan teknologi yang saintifi, sehingga hasilnya efesien dan efektif. Desain

mendapat unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, mekanik, teknologi, ekonomi dan

pemasaran. Dari hal tersebut diatas dapatlah disederhanakan bahwa desain dapat disebut:

usaha kreatif dalam men’cipta’kan sesuatu bentuk produk yang mengandung nilai ‘value’,

sehingga memiliki ‘nilai tambah’ dalam kaitan makna tersirat sebuah tujuan yang akan

dicapai sebagai hasil akhir dari sebuah proses analisa tersebut.

Jadi kesimpulan dari pada desain adalah pemecahan suatu masalah dengan diawali

dengan melihat situasi dan kondisi dengan mempertimbangkan konfigurasi fisik, psikologis,

selera, obyektifitas dengan mendapatkan hasil yang baru, belum pernah ada sebelumnya,

dengan tujuan akhir mendapatkan efektifitas kerja alat yang maksimal seperti kenyamanan,

keamanan dan ergonomis.

Page 10: DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIKp4tksb-jogja.com/arsip/images/Desain Produk Dalam Pembuatan Kera… · unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, ... C. Landasan teori ... bentuk,

10

Kerangka Proses desain secara berurutan meliputi : Mengidentifikasi dan membatasi

masalah, Ringkasan Rencana, Meneliti dan menyelidiki, Eksplorasi bentuk/pengembangan

bentuk ,Pemilihan sket / desain terbaik, Mock up/prototype, Gambar kerja,

Produksi/pembuatan produk, dan Tes produk

Suatu produk berupa benda keramik bila ditelusuri merupakan suatu hasil dari berbagai

macam proses yang dimulai dari proses penelitian bahan mentah, proses pembuatan dan

pengolahan bahan baku, proses pembentukan, proses pembakaran, proses pengglasiran

dan proses dekorasi. Adanya suatu produk keramik karena didukung oleh faktor :

Kebutuhan/fungsi, Bahan, Teknologi, Modal, Daya kreasi.

Page 11: DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIKp4tksb-jogja.com/arsip/images/Desain Produk Dalam Pembuatan Kera… · unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, ... C. Landasan teori ... bentuk,

11

Daftar Pustaka

Agus Sachari & Yan Yan S. 2002. Sejarah dan Perkembangan desain & dunia

kesenirupaan di Indonesia, Penerbit ITB. Bandung

Desain Produk. Bahan Ajar Diklat Peningkatan Guru Produktif Senirupa dan Kriya Jenjang

A. 2004. pppg Kesenian Yogyakarta.

Norton. F H. 1956. Ceramic for the artist potter, Addison Wesley Publishing Company, Inc

Penilaian

Robin Hopper. 1986. Fuctional pottery: Form and aestheticin pots of purpose. Pennsylvania:

Chilton Book Company.

Steward Dunn, 1999. Cratf, Design and Technologi,

Page 12: DESAIN PRODUK DALAM PEMBUATAN KERAMIKp4tksb-jogja.com/arsip/images/Desain Produk Dalam Pembuatan Kera… · unsur-unsur tentang prinsip struktur fisik, ... C. Landasan teori ... bentuk,

12

Biodata Penu lis

Nama Sugihartono. Drs

NIP 19590526 199103 1 002

Pangkat/Gol Pembina Tk I/ IV a

Jabatan W idyaiswara Madya

Unit Ker ja J l . Ka liu rang Km.12,5 K l idon,

Sukohar jo, Ngag l ik , S leman,

Yogyakarta 55581.

Telp /fax: (0274) 895803,895804,

895805. Fax; (0274) 895804,

895805.