ddst

4
DDST adalah sebuah metode pengkajian yang digunakan secara luas untuk menilai kemajuan perkembangan usia 0-6 tahun . DDST di gunakan untuk mendetaksi adanya masalah dalam perkembangan anak yang berat dan sebagai metode yang cepat untuk mengidentifikasi anak yang memerlukan evaluasi lebih lanjut. DDST terdiri dari 125 item tugas perkembangan yang sesuai dengan usia anak mulai dari usia 0-6 tahun . item –item tersebut tersusun dalam formulir khusus yang terbagi dalam 4 sektor yaitu : Ø Sektor personal sosial adalah penyesuaian diri di masyarakat dan kebutuhan pribadi Ø Sektor motorik halus yaitu koordinasi tangan kemampuan memainkan dan menggunakan benda-benda kecil serta pemecahan masalah Ø Sektor bahasa adalah mendengar,mengerti menggunakan bahasa Ø Sektor motorik kasar adalah duduk,berjalan,dan melakukan gerakan otot besar lainnya. Berikut ini adlah hal-hal yang harus diperhatikan dalam DDST - DDST bukan merupakan test IQ dan bukan alat peramal kemampuan adaptif atau intelektual pada masa yang akan datang - DDST tidak digunakan untuk menetapkan diagnosa , seoerti kesukaran belajar,gangguan bahasa , gangguan emosional dan sebagainya. - DDST di arahkan untuk membandingkan kemampuan dengan anak yang lain yang seusia , bukan sebagai pengganti evaluasi diagnostik dan pemeriksaan fisik Proses test DDST 1. Persiapan alat - Benang wol - Icik –icik dengan gagang kecil - Boneka kecil dengan botol susu - Kubus warna merah,kuning ,hijau dan biru - Botol kecil berwarna bening - Manik – manik dan lonceng kecil - Bola tenis

Upload: rosalinadiani

Post on 15-Jan-2016

19 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

DDST

TRANSCRIPT

Page 1: DDST

DDST adalah sebuah metode pengkajian yang digunakan secara luas untuk menilai kemajuan perkembangan usia 0-6 tahun. DDST di gunakan untuk mendetaksi adanya masalah dalam perkembangan anak yang berat dan sebagai metode yang cepat untuk mengidentifikasi anak yang memerlukan evaluasi lebih lanjut.DDST terdiri dari 125 item tugas perkembangan yang sesuai dengan usia anak mulai dari usia 0-6 tahun . item –item tersebut tersusun dalam formulir khusus yang terbagi dalam 4 sektor yaitu :Ø Sektor personal sosial adalah penyesuaian diri di masyarakat dan kebutuhan pribadiØ Sektor motorik halus yaitu koordinasi tangan kemampuan memainkan dan menggunakan benda-benda kecil serta pemecahan masalahØ Sektor bahasa adalah mendengar,mengerti menggunakan bahasaØ Sektor motorik kasar adalah duduk,berjalan,dan melakukan gerakan otot besar lainnya.

Berikut ini adlah hal-hal yang harus diperhatikan dalam DDST- DDST bukan merupakan test IQ dan bukan alat peramal kemampuan adaptif atau intelektual pada masa yang akan datang- DDST tidak digunakan untuk menetapkan diagnosa , seoerti kesukaran belajar,gangguan bahasa , gangguan emosional dan sebagainya.- DDST di arahkan untuk membandingkan kemampuan dengan anak yang lain yang seusia , bukan sebagai pengganti evaluasi diagnostik dan pemeriksaan fisik

Proses test DDST

1. Persiapan alat- Benang wol- Icik –icik dengan gagang kecil- Boneka kecil dengan botol susu- Kubus warna merah,kuning ,hijau dan biru- Botol kecil berwarna bening- Manik – manik dan lonceng kecil- Bola tenis- Pensil merah dan kertas folio- Alat tambahan misalnya : meja , kursi kecil 3 buah

2. Formulir DDSTFormulir DDST berupa selembar kertas yang berisikan- 125 tugas perkembangan menurut usia pada halaman depan- Pada bagian belakang berisi dengan pedoman beberapa panduan untuk test tertentu- Pada bagian depan formulir DDST terdapat garis horizontal teratas dan terbawah untuk skala usia dari mulai lahir smapai dengan 6tahun- Pada usia 0-25 bulan, satu garis tegak kecil adalah 1 bulan- Pada usia setelah 24 bulan , satu garis tegak adalah 3 bulan

Page 2: DDST

- Pada bagian depan terdapat125 item dalam bentuk persegi panjang yang ditempatkan dalam neraca usia yang menunjukan 25%,50%,75%,90% yang menyatakan presentasi keberhasilan rata-rats seluruh anak

3. Menghitung usia anak- Tulis tanggal ,bulan di laksanakan tes- Kurangi dengan cara bersusun antara tanggal dan bulan dan tahun kelahiran anak.- Patokan umur bayi , 1 bulan = 30 hari , jika kurang dari 15 hari di bulatkan kebawah , dan jika lebih dari 15 hari di bulatkan ke atas .

4. Pelaksanaaan testHal – hal yang perlu di perhatiakana) Semua item harus di ujikan dengan benarb) Perlu kerja sama aktif dari anak . anak harus meras tenang,aman, senang , tidak lapar tidak mengantukc) Bina hungungan yang bauik dengan orang tuad) Jelaskan pada orang tua tujaun DDSTe) Tersedia ruangan yang aman ,nyaman dan menyenangkanf) Pelaksanaan test secara fleksibel

Item- item yang di sajikan secara fleksibel- Dahulikan item yang tidak memerlukan keaktifan anak- Di dahulukan item yang lebih mudah- Berikan pujian pada anak bila anak mampu menyelasaikan tugas- Hanya alat- alat yang di gunakan saja yang di letakkan di atas meja- Pelaksanaan test di mulai dari test sebelah kiri baru kemudian sebelah kanan

Cara melakukan test DDST1) Lakukan test terhadap semua item yang di lalui garis usia dan item sebelah garis usia untuk masing- masing sector2) Jika seluruh item adalah lulus , lanjutkan pada item yang di sebealah kanan garis usia hingga akhirnya di capai skor lulus 3 kali berturut- turut3) Jika di peroleh skor gagal ,menolak,tak, lanjutkan test pada item di sebelah garis usia sampai di dapat skor lulus 3 kali berturut- turut.

Cara pemberian skor1. Lulus/Lewat (p=pass). Anak dapat melakukan item dengan baik atau oang tua melaporkan secara terpercaya bahwa anak dapat melakukan item tersebut.2. G=gagal (f= fail). Anak tidak dapat melaukan item dengan baik atau orang tua melaporkan secara terpercaya bahwa anak tidak dapat melaukan item tsb.3. M= menolak (R= refusal). Anak menolak untuk melakukan tes pada item tersebut. Penolakan dapat di kurangi dengan mengatakan pada anak apa yang harus di lakukan4. Tak = tak ada kesempatan(No=No oportunity). Anak tidak mempunyai kesempatan untuk melakukan item karena ada hambatan

Page 3: DDST

Interpretasi HasilPenilaian per itema. Penilaian item lebih (advance). Nilai di berika apabila anak lulus dari item sebelah kanan garis usiab. Penilaian Ok atau normal : nilai ini di berikan pada anak dengan kondisi- Anak gagal atau menolak melakukan tugas pada item di sebelah kanan garis usia- Anak lulus,gagal atau menolak melakukan tugas pada item di derah putih kotak ( 25%-75%)c. Penilaian item P “peringatan” (C=caution). Nilai ini diberikan jika anak gagal atau menolak melakukan tugas padaitem yang di lalui garis usia di daerah gelap kotak (75%-90%)d. Penilaian item T “ terlambat” ( D= delayed). Nilai ini diberikan jika anak gagal atau meolak melakukan tugas untuk item di sebelah kiri garis usia sebab tugas tersebut di tunjukan untuk anak yang lebih mudae. Penilaian item tak “ tak ada kesempatan “ (No Opurtunity). Niali ini di berikan jika anak mendapat skor “ tak” atau tidak ada kesempatan untuk mencobaPenialaian keseluruhan test1. Normal : intepretasi ini di berikan jiak ada skor terlambat dan maksimal satu peringatan. Lakukan uji ulang pada pertemuan berikutnya2. Suspek : interpretasi ini di berikan jika ada terdapat satu atau lebih skor “terlambat” dan dua atau lebih “ peringatan”di sebab kan oleh kegagalan bukan penolakan. Lakukan uji ulang 1-2 minggu berikutnya . jika test hasil berulang kali suspek dan tidak dapat di uji , lakukan konsultasi dengan seorang ahli3. Tidak dapat di uji : interpretsai ini diberikan jika terdapat satu atau lebih skor “ terlambat” dan dua atau lebih “ peringtan “ di sebabkan oleh penolakan bukan kegagalan. Lakukan uji ulang 1-2 minggu kemudian