data tugas komkel

4
http://kalteng.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php/berita- mainmenu-26/13-info-aktual/211-latih-bokashi BPTP Latih Pembuatan Pupuk Organik (Bokashi) pada Petani/Kelompok Tani Binaan Dishutbun Sukamara Selasa (25/10) telah dilakukan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik (Bokashi) pada Petani atau Kelompok Tani Binaan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Sukamara. Acara dibuka oleh H. Roni Nakhroni A.Md mewakili Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Sukamara. Inti pidato pembukaan tersebut adalah upaya meningkatkan kemampuan petani untuk memanfaatkan bahan organik yang berlimpah di Kabupaten Sukamara yang berupa rumput-rumputan, legume, serunai dan tanaman gulma lainnya, serta kotoran ternak untuk dijadikan pupuk organik (bokhasi). Diharapkan para petani setelah mengikuti pelatihan tersebut mampu membuat pupuk organik (bokhasi) secara mandiri atau berkelompok sehingga mampu meningkatkan kesuburan tanah terutama pada jenis tanah yang banyak mengandung pasir, serta memperbaiki pertumbuhan tanaman dan mengurangi ketergantungan petani terhadap pupuk anorganik dari pabrikan. Pemateri pelatihan baik sesi teoritis dan praktek pembuatan pupuk bokhasi di fasilitasi oleh Dr. M. Anang Firmansyah SP., M.Si , peneliti dari BPTP Kalimantan Tengah. Materi pelatihan terbagi dua sesi, sesi pertama mengupas masalah teoritis tentang berbagai produk pupuk, manfaat pupuk, bahan-bahan kompos, peranan mikroba, arti C/N, ciri-ciri kompos yang telah matang, mengatasi kompos yang gagal karena tidak bisa panas atau berbau busuk. Pada sesi teoritis tersebut dikupas pula materi tambahan mengenai hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan oleh pemateri dalam memanfaatkan tanah pasir kuarsa untuk budidaya tanaman hortikultura dataran rendah (sawi putih, bunga kol, kubis, kacang panjang, kangkung cabut, bayam cabut, jagung manis, tomat, semangka tanpa biji, dan timun suri) sebagai alternatif pemanfaatan lahan di sela tanaman karet muda (< 3 tahun). Sesi kedua adalah praktek pembuatan pupuk organik (Bokhasi) yang dilakukan di halaman belakang Kantor Dishutbun Kabupaten Sukamara. PROFIL

Upload: habibah-eka-kusnaedi

Post on 23-Dec-2015

219 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

bjbk

TRANSCRIPT

Page 1: Data Tugas Komkel

http://kalteng.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php/berita-mainmenu-26/13-info-aktual/211-latih-bokashi

BPTP Latih Pembuatan Pupuk Organik (Bokashi) pada Petani/Kelompok Tani Binaan Dishutbun Sukamara

Selasa (25/10) telah dilakukan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik (Bokashi) pada Petani atau Kelompok Tani Binaan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Sukamara. Acara dibuka oleh H. Roni Nakhroni A.Md mewakili Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Sukamara. Inti pidato pembukaan tersebut adalah upaya meningkatkan kemampuan petani untuk memanfaatkan bahan organik yang berlimpah di Kabupaten Sukamara yang berupa rumput-rumputan, legume, serunai dan tanaman gulma lainnya, serta kotoran ternak untuk dijadikan pupuk organik (bokhasi). Diharapkan para petani setelah mengikuti pelatihan tersebut mampu membuat pupuk organik (bokhasi) secara mandiri atau berkelompok sehingga mampu meningkatkan kesuburan tanah terutama pada jenis tanah yang banyak mengandung pasir, serta memperbaiki pertumbuhan tanaman dan mengurangi ketergantungan petani terhadap pupuk anorganik dari pabrikan.

Pemateri pelatihan baik sesi teoritis dan praktek pembuatan pupuk bokhasi di fasilitasi oleh Dr. M. Anang Firmansyah SP., M.Si , peneliti dari BPTP Kalimantan Tengah. Materi pelatihan terbagi dua sesi, sesi pertama mengupas masalah teoritis tentang berbagai produk pupuk, manfaat pupuk, bahan-bahan kompos, peranan mikroba, arti C/N, ciri-ciri kompos yang telah matang, mengatasi kompos yang gagal karena tidak bisa panas atau berbau busuk. Pada sesi teoritis tersebut dikupas pula materi tambahan mengenai hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan oleh pemateri dalam memanfaatkan tanah pasir kuarsa untuk budidaya tanaman hortikultura dataran rendah (sawi putih, bunga kol, kubis, kacang panjang, kangkung cabut, bayam cabut, jagung manis, tomat, semangka tanpa biji, dan timun suri) sebagai alternatif pemanfaatan lahan di sela tanaman karet muda (< 3 tahun). Sesi kedua adalah praktek pembuatan pupuk organik (Bokhasi) yang dilakukan di halaman belakang Kantor Dishutbun Kabupaten Sukamara.

PROFIL

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Kalimantan Tengah merupakan  unit pelaksana teknis (UPT) Badan Litbang Pertanian yang berada di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah yang didirikan pada tahun 1994. Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, organisasi dan Tata Kerja BPTP Kalimantan Tengah berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian No. 20/Permentan/OT.140/3/2013 tanggal 11 Maret 2013. BPTP Kalimantan Tengah berada di bawah dan bertanggung Jawab kepada Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, dan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari dikoordinasikan oleh Kepala Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian.

VISI

Pada tahun 2014 BPTP Kalimantan Tengah menjadi lembaga yang andal dalam penyediaan dan diseminasi inovasi pertanian spesifik lokasi untuk mendukung pembangunan pertanian industrial uggul berkelanjutan di Kalimantan Tengah.

MISI

Page 2: Data Tugas Komkel

1. Melaksanakan penelitian, pengkajian dan perakitan teknologi pertanian tepat guna spesifik lokasi mendukung pembangunan pertanian industrial unggul berkelanjutan;

2. Melaksanakan perakitan materi penyuluhan pertanian, pelayanan informasi dan penjaringan umpan balik;

3. Membangun dan memperkuat kerjasama dengan stakeholder dalam pendayagunaan hasil pengkajian dan pengembangan inovasi pertanian tepat guna spesifik lokasi;

4. Mengembangkan kapasitas lembaga dan sumberdaya manusia BPTP Kalimantan Tengah;

5. Menghasilkan bahan publikasi hasil-hasil pengkajian dan diseminasi untuk jurnal dan Bulletin/Warta/Majalah nasional dan internasional.

TUJUAN

1. Meningkatkan ketersediaan inovasi pertanian spesifik lokasi melalui kegiatan penelitian, pengkajian dan perakitan teknologi pertanian;

2. Meningkatkan diseminasi inovasi pertanian unggulan hasil pengkajian serta perakitan materi penyuluhan secara cepat dan tepat;

3. Meningkatkan kerjasama/kemitraan dengan pemerintah daerah, Perguruan Tinggi, LSM, pelaku utama dan pelaku usaha pertanian dalam kegiatan pengkajian, dan penyebarluasan dan pendayagunaan hasil pengkajian;

4. Meningkatkan kapasitas dan kompetensi institusi dan SDM BPTP Kalimantan Tengah.

SASARAN

Sasaran yang ingin dicapai oleh BPTP Kalimantan Tengah dalam lima tahun kedepan (2010 – 2014) adalah :

1. Meningkatnya ketersediaan inovasi pertanian spesifik lokasi sesuai kebutuhan pengguna dan pasar;

2. Meningkatnya diseminasi inovasi pertanian unggulan hasil pengkajian serta perakitan materi penyuluhan sesuai kebutuhan pengguna dan pasar secara cepat dan tepat;

3. Meningkatnya kerjasama/kemitraan dengan pemerintah daerah, Perguruan Tinggi, LSM, pelaku utama dan pelaku usaha pertanian dalam kegiatan pengkajian, penyebarluasan dan pendayagunaan hasil pengkajian;

4. Meningkatnya kapasitas dan kompetensi institusi dan SDM BPTP Kalimantan Tengah

Dalam rangka mewujudkan visi, misi, tujuan dan sasaran tersebut, nilai-nilai yang wajib menjadi pegangan bagi pimpinan dan seluruh pegawai BPTP Kalimantan Tengah adalah profesionalisme, komunikatif, transparan, jujur, bertanggung jawab, konsisten, antisipatif, dinamis, efektif, efisien, inovatif, dan responsif.

TUGAS POKOK

Melaksanakan pengkajian dan perakitan teknologi pertanian tepat guna spesifik lokasi.

FUNGSI

Page 3: Data Tugas Komkel

Pelaksanaan inventarisasi dan identifikasi kebutuhan teknologi pertanian tepat guna spesifik lokasi;

Pelaksanaan penelitian, pengkajian dan perakitan teknologi pertanian tepat guna spesifik lokasi;

Pelaksanaan pengembangan teknologi dan diseminasi hasil pengkajian serta perakitan materi penyuluhan;

Penyiapan kerjasama, informasi, dokumentasi, serta penyebarluasan dan pendayagunaan hasil pengkajian, perakitan dan pengembangan teknologi pertanian tepat guna spesifik lokasi;

Pemberian pelayanan teknik kegiatan pengkajian, perakitan dan pengembangan teknologi pertanian tepat guna spesifik lokasi;

Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga Balai.

ORGANISASI

Unit Kerja ini berada di bawah: Balai Besar Pengkajian dan Pengembangan Teknologi PertanianKepala Balai : Dr. Ir. M. Saleh Mokhtar, MP

Alamat Kantor : Jl. G. Obos Km. 5 Palangka RayaKalimantan Tengah

Email : [email protected] & [email protected]

Website : http://kalteng.litbang.pertanian.go.id