tugas paper sistem basis data
DESCRIPTION
MY SQLTRANSCRIPT
TUGAS PAPER SISTEM BASIS DATA
RANGKUMAN MATERI PEMBELAJARAN MATAKULIAH SISTEM BASIS DATA
MUHAMMAD RAMDHAN QODRI
TEKNIK INFORMATIKA 4C
11251102204
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM
Email : [email protected]
I.Pengantar
Puji Syukur khadirat Allah Yang Maha Kuasa karena atas Rahmat dan Hidayah-Nyalah saya dapat menyelesaikan tugas paper rangkuman pembelajaran mata kuliah System Basis Data. Paper ini merupkan salah satu bagian dalam perbaikan nilai matakuliah ini.
Papper ini berisi mengenai materi pembelajaran mata kuliah System Basis Data dalam semester 4 ini. Tentunya saya sangat berharap paper ini dapat berguna bagi siapapun yang membacanya dan dapat memenuhi standart nilai perbaikan untuk matakuliah ini
Sebelumnya saya mohon maaf, karena saya menyadari bahwasannya pembuatan paper ini banyak kekurangan dan kurang ketelitian, semoga pembaca dapat memahami dan memperbaiki jika ada kesalahan dalam penulisan paper ini
Pekanbaru, Juli 2014
Penulis
II. Pendahuluan
SQL merupakan singkatan dari Structured Query Language. SQL atau juga sering disebut sebagai query merupakan suatu bahasa (language) yang digunakan untuk mengakses database. SQL dikenalkan pertama kali dalam IBM pada tahun 1970 dan sebuah standar ISO dan ANSII
ditetapkan untuk SQL. Standar ini tidak tergantung pada mesin yang digunakan (IBM, Microsoft atau Oracle). Hampir semua software database mengenal atau mengerti SQL. Jadi,
perintah SQL pada semua software database hampir sama.
II.1Latar belakang
Di zaman yang kian moderen ini, kita semua telah mengenal dan berhubungan langsung dengan teknologi. Teknologi yang telah membuat segala perkerjaan dan kegiatan kita semakin lebih mudah, sama halnya dengan Sistem Basis Data yang adalah sistem penyusunan dan pengelolaan record-record dengan menggunakan komputer, dengan tujuan untuk menyimpan data operasional lengkap sehingga mampu menyediakan informasi yang optimal yang diperlukan. Itulah sebabnya kita memerlukan Sistem Basis Data yang mempermudah kita dalam pencarian data, dan masih banyak lagi keuntungan kita setelah menggunakan Sistem Basis Data.
II.2Rumusan Masalah
1) Bagaimana memahami konsep Database Management System ?
2) Bagaimana bentuk dan jenis-jenis dari perintah database ?
3) Bagaimana implementasi dari bentuk perintah database ?
II.3Batasan Masalah
1
1) Memahami konsep DBMS (database management system)
2) Memahami macam-macam perintah database
3) Memahami Operasi dasar pembuatan dan mengolah basis data
III.Tujuan
Agar penulis maupun pembaca dapat memahami mengenai dasar dasar teori dari mata kuliah system basis data ini. Serta dapat memahami perintah perintah untuk memanupulasi data.
IV. Pembahasan
IV.1 Database Management System (DBMS)
Database Management System (DBMS) merupakan paket program (Software) yang dibuat agar memudahkan dan mengefisienkan pemasukan, pengeditan, penghapusan dan pengambilan informasi terhadap database.
Software yang tergolong kedalam DBMS antara lain, Microsoft SQL, MySQL, Oracle, MS. Access, dan lain-lain
Komponen utama DBMS :
1. Perangkat Keras
berupa komputer dan bagian-bagian didalamnya, seperti prosesor, memori & harddisk. Komponen inilah yang melakukan pemrosesan dan juga untuk menyimpan basis data.
2. Basisdata
sebuah DBMS dapat memiliki beberapa basisdata, setiap basisdata dapat berisi sejumlah obyek basisdata (file,tabel,indeks dsb). Disamping berisi data,setiap basisdata juga menyimpan definisi struktur (baik untuk basisdata maupun obyek-obyeknya secara detail).
3. Perangkat lunak
perangkat lunak ini terdiri dari sistem operasi dan perangkat lunak/program pengelola basisdata. Perangkat lunak inilah yang akan menentukan bagaimana data diorganisasi,disimpan, diubah dan diambil kembali. Ia juga menerapkan mekanisme pengamanan data, pemakaian data secara bersama, pemaksaan keakuratan/konsistensi data, dsb.
Contoh perangkat lunak DBMS : MS access, SQL Server, Oracle dsb.
4. Pengguna/user
pengguna dapat digolongkan menjadi 3 :
pengguna akhir / end user.
Dapat dibagi menjadi 2 :
- pengguna aplikasi : adalah orang yang mengoperasikan program aplikasi yang dibuat oleh pemrogram aplikasi.
- pengguna interaktif : adalah orang yg dpt memberikan perintah-perintah pada antar muka basisdata, misalnya SELECT, INSERT dsb.
Pemrogram aplikasi
adalah orang yang membuat program aplikasi yang menggunakan basisdata.
Administrator database / DBS (database administrator)
adalah orang yang bertanggungjawab terhadap pengelolaan basisdata.
Tugas DBA :
- mendefinisikan basisdata
- menetukan isi basisdata
- menentukan sekuritas basisdata
IV.2 JENIS-JENIS PERINTAH DATA BASE
2
IV.2.1 Bahasa Definisi Data (Data Definition Language/ DDL)
DDL Merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan pendefinisian suatu struktur database, dalam hal ini databse dan table. Beberapa perintah dasar yang termasuk dalam DDL ini antara lain :
CREATE ALTER RENAME DROP
IV.2.2 Data (Data Manipulation laguage/ DML)
DML Merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan manipulasi atau pengolahan data atau record dalam table. Perintah SQL yang termasuk dalam DML antara lain :
SELECT INSERT UPDATE DELETE
Perintah select bisa digunakan dengan:
1) Kondisi adalah syarat yang harus dipenuhi suatu data agar ditampilkan.
2) kondisi_aggregat adalah syarat khusus untuk fungsi aggregat. Fungsi aggregate yaitu fungsi-fungsi khusus yang melibatkan sekelompok data (aggregat). Fungsi aggregate digunakan pada bagian SELECT. Syarat untuk fungsi aggregate diletakkan pada bagian HAVING, bukan WHERE. Kondisi dapat dihubungkan dengan operator logika, misalnya AND, OR, dan sebagainya.Contoh soal agregat dapat dilihat di halaman berikutnya yang membahas contoh query select .
STRUKTUR DASAR SQL ada 3 yaitu :
Klausa Select digunakan untuk memilih kolom-kolom atau atribut apa saja yang akan ditampilkan sebagai hasil dari perintah query
Klausa From digunakan untuk memilih tabel-tabel mana saja yang berhubungan dengan perintah query yang akan diproses
Klausa Where sifatnya opsional, digunakan sebagai syarat (kriteria) yang harus dipenuhi dalam memperoleh hasil query
TIPE DATA YANG TERDAPAT DALAM MYSQL
Secara umum tipe data dalam MySQL dikelompokan menjadi beberapa kelompok, antara lain:
1) Tipe data Numeric
Tipe data ini digunakan untuk menyimpan data berupa numeric (angka).Tipe ini dibagi menjadi 2, yaitu :
a) Bilangan Bulat (Integer)
TINYINTdigunakan untuk menyimpan data bilangan bulat positif dan negatif.Ukuran : 1 bytesSigned : Minimum value = -128 , Maximum value =127Unsigned : Minimum value = 0 , Maximum value =255
SMALLINTdigunakan untuk menyimpan data bilangan bulat positif dan negatif.Ukuran : 2 byteSigned : Minimum value = -32.768, Maximum value =32.767Unsigned : Minimum value = 0 , Maximum value = 65.535
MEDIUMINTdigunakan untuk menyimpan data bilangan bulat positif dan negatif
3
Ukuran : 3 bytesSigned : Minimum value = -8.388.608, Maximum value =8.388.607Unsigned : Minimum value = 0 , Maximum value = 16.777.215
INTdigunakan untuk menyimpan data bilangan bulat positif dan negatif.Ukuran : 4 bytesSigned : Minimum value = -2.147.483.648, Maximum value = 2.147.483.647Unsigned : Minimum value = 0 , Maximum value = 4.294.967.295
b) Bilangan Pecahan (Integer) BIGINT
digunakan untuk menyimpan data bilangan bulat positif dan negatif.Ukuran : 8 bytesSigned : Minimum value = -9.223.372.036.854.775.808,Maximum value = 9.223.372.036.854.775.807Unsigned : Minimum value = 0 , Maximum value = 184.467.440.737.079.551.615
FLOATdigunakan untuk menyimpan data bilangan pecahan positif dan negatif presisi tunggal.Ukuran : 4 bytesJangkauan = -3.402823466E+38 s/d -1.175494351E-38, 0 dan 1.175494351E-38 s/d 3.402823466E+38.
DOUBLEdigunakan untuk menyimpan data bilangan pecahan positif dan negatif presisi ganda.Ukuran : 8 bytesJangkauan = -1.7976931348623157E+308 s/d -2.2250738585072014E-308, 0, dan 2.2250738585072014E-308 s/d 1.7976931348623157E+308.
DECIMALdigunakan untuk menyimpan data bilangan pecahan positif dan negatif.Ukuran : 8 BytesJangkauan = -1.7976931348623157E+308 s/d -2.2250738585072014E-308, 0,dan 2.2250738585072014E-308 s/d 1.7976931348623157E+308.
2) Tipe Data String ( Text )
Digunakan untuk menyimpan data berupa tulisan atau sebuah artikelTerbagi menjadi 2, yaitua) Char dan Varchar CHAR
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data string ukuran tetapJangkauan : 0 s/d 255 karakter
VARCHARPenggunaan : digunakan untuk menyimpan data string ukuran dinamis.Jangkauan : 0 s/d 255 karakter (versi 4.1), 0 s/d 65.535 (versi 5.0.3)
b) TEXT TINYTEXT
Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data text.jangkauan : 0 s/d 255 karakter (versi 4.1), 0 s/d 65.535 (versi 5.0.3)
TEXTPenggunaan : digunakan untuk menyimpan data text.Jangkauan : 0 s/d 65.535 (216 – 1) karakter
MEDIUMTEXT Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data text.Jangkauan : 0 s/d 224 – 1 karakter
LONGTEXTPenggunaan : digunakan untuk menyimpan data text.Jangkauan : 0 s/d 232 – 1 karakter
4
c) Tipe BLOB (biner)Digunakan untuk menyimpan data berupa kode biner. Yaitu
BIT (sejak versi 5.0.3)Penggunaan : digunakan untuk menyimpan data biner.Jangkauan : 64 digit biner
TINYBLOBPenggunaan : digunakan untuk menyimpan data biner.Jangkauan : 255 byte
MEDIUMBLOBPenggunaan : digunakan untuk menyimpan data biner.Jangkauan : 224 – 1 byte
LONGBLOBPenggunaan : digunakan untuk menyimpan data biner.Jangkauan : 232 – 1 byte
3) Tipe Data Date and Time
Digunakan untuk menyimpan data tanggal dan waktu.
DATEPenggunaan : digunakan untuk menyimpan data tanggal.Jangkauan : 1000-01-01 s/d 9999-12-31 (YYYY-MM-DD).Ukuran : 3 byte.
TIMEPenggunaan : digunakan untuk menyimpan data waktu.jangkauan : -838:59:59 s/d +838:59:59 (HH:MM:SS)Ukuran : 3 byte.
DATETIMEPenggunaan : digunakan untuk menyimpan data tanggal dan waktu.Jangkauan : ’1000-01-01 00:00:00′ s/d ’9999-12-31 (YYYY-MM-DDHH:MM:SS)Ukuran : 8 byte.
YEARPenggunaan : digunakan untuk menyimpan data tahun dari tanggal.
Jangkauan : 1900 s/d 2155 (YYYY)Ukuran : 1 byte.
TIMESTAMPKombinasi tanggal dan jamjangkauan dari ‘1970-01-01’ sampai dengan ‘2037 ’Ukuran 4 byte.
IV.2.3 DCL (Data Control Leaguage)
DCL merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan manipulasi user dan hak akses. Perintah SQL yang termasuk Dalam DCL antara lain :
GRAND REVOKE
IV.3 IMPLEMENTASI DARI BENTUK PERINTAH DATABASE
4.3.2 Create
Digunakan untuk membuat basis data maupun objek-objek basis data.
1) Membuat Database Baru
Penulisan dalam query berupa “CERATE DATABASE nama_database” dalam aturan penulisannya penamaan databse haruslah tampa spasi dan menggunakan huruf kecil di awal database
Contoh :
CREATE DATABASE gudang;
2) Membuat Table Baru
Bentuk umum SQL dalam membuat suatu table secara sederhana sebagai berikut :
CREATE TABLE nama_table (field1 tipe (panjang), field2 tipe (panjang), field3 tipe (panjang), field4 tipe (panjang), . . . . …
Fieldn tipe (panjang), PRIMARY KEY (field_key));
Contoh :
5
2.1 Membuat table barang
=============================
Create table barang (
id_barang INT(5) , nama_barang VARCHAR(50) ,hrg_beli INT(11) ,hrg_jual INT(12) ,stock INT(11),primary key (nama_barang)
)
2.2 Membuat table penjualan
===========================
Create table penjualan (no_nota INT(15) , nama_barang VARCHAR(50) ,tgl_penjualan INT(11) ,harga INT(100) ,jumlah_pembelian INT(100), total_harga INT(100), jenis_pembayaran VARCHAR(25),ket VARCHAR(100),primary key (no_nota)
)
2.3 Membuat table pengembalian
===========================
Create table pengembalian (
no_nota INT (15),nama_barang VARCHAR(50),tgl_return INT (11),jumlah INT (15),ket VARCHAR (100),primary key (no_nota)
)
2.4 Membuat Table Suplier
create table suplier (
kode_suplier VARCHAR(10) , nama_suplier VARCHAR(50) ,nama_barang VARCHAR (50) ,alamat VARCHAR(50) , kota VARCHAR(50) , telepon INT(12) ,kontak INT(15), PRIMARY KEY (kode_suplier)
)
4.3.3 Alter
Menambah field baru kedalam table sehingga dapat memperbaiki table yang kekurangan field
Contoh :
=============================
Alter table barang add (tggl_masuk DATE)
4.3.4 Show
Digunakan untuk menampilkan database yang sudah dibuat atau yang sudah ada dalam MySQL. Contoh
=============================
SHOW DATABASES;
6
4.3.5 Use
Sebelum melakukan manipulasi tabel dan record yang berada di dalamnya, kita harus membuka atau mengaktifkan databasenya terlebih dahulu. Untuk membuka database “gudang”, berikut ini querynya :
============================
USE gudang;
4.3.6 View
Views dapat digunakan untuk mempermudah kita dalam pembuatan laporan atau tampilan database yang diinginkan dengan cepat. Dengan kata lain, views merupakan perintah SELECT yang disimpan, sehingga setiap saat kita membutuhkannya, kita dapat langsung memanggilnya tanpa perlu mengetikkan perintah SELECT kembali.
Berikut Contoh VIEW Dari database kebun dengan menampilkan data produksi sawit berserta nama supir yang membawanya
============================
Create or replace view data_prod_supir as select a.*, b.nama_supir from produksi_sawit a, supir b where a.id_supir = b.id_supir
4.3.7 Insert
Perintah insert bertujuan untuk mengisi field-field dalam table yang ada dalam database.
Contoh :
===========================
INSERT INTO `barang` (
`id_barang` ,`nama_barang` ,`hrg_beli` ,`hrg_jual` ,`stock` ,`tggl_masuk`)VALUES ('1', 'Beras', '120000', '127000', '50', '2014-07-07'
)
===========================
INSERT INTO `barang` (
`id_barang` ,`nama_barang` ,`hrg_beli` ,`hrg_jual` ,`stock` ,`tggl_masuk`)VALUES ('2', 'Gula', '70000', '77000', '50', '2014-07-07'
)
=============================
INSERT INTO `barang` (
`id_barang` ,`nama_barang` ,`hrg_beli` ,`hrg_jual` ,`stock` ,`tggl_masuk`)VALUES ('3', 'Tepung', '67000', '70000', '35', '2014-07-07'
7
)
4.3.8 Update
Berfungsi untuk mengubah nilai nilai dalam sebuah field di dalam table database
Contoh :
Gambar table sebelum di update
Query merubah harga jual pada table field yang ber id_barang=1
============================
Update barang set hrg_jual = 80000 where id_barang =1
4.3.9 Select
Memilih untuk menampilkan data berdasarkan kodisi (WHERE) yang diinginkan
Contoh:
Menampilkan total harga beli yang dilakukan pada tanggal 7 juli 2014
=============================
SELECT sum( hrg_beli ) FROM `barang` WHERE tggl_masuk = "2014-07-07"
=============================
SELECT * FROM `barang` WHERE tggl_masuk = "2014-07-07" AND hrg_beli >100000
=============================
SELECT avg( hrg_beli ) FROM `barang` WHERE tggl_masuk = "2014-07-07"
8
SELECT * FROM `barang` WHERE hrg_jual < 100000 ORDER BY nama_barang
SELECT count( user ) FROM `pemesanan` WHERE kelas = "Super Eksekutive"
Fungsi Query select ini akan menjadi modal dasar untuk kita kembangkan dengan berbagai kondisi atau operator lainnya. Seperti AND, OR, MIN, MAX, COUNT, AVG, HAVING, ORDER BY, GROUP BY,>,<, dan LIKE namun masih banyak lagi. Diharapkan untuk dapat memahami dengan baik funsi dari
select ini. Karena ini kunci sederhana dalam memahami DML
4.3.10 Delete
Berfungsi untuk menghapus data yang ada dalam field dengan menggunakan kondisi (WHERE)
Contoh
Hapus data barang yang nama_barang = tepung
DELETE FROM `barang` WHERE nama_barang = "tepung"
Sehingga muncul tampilan menu untuk melanjutkan apakah kita benar benar akan menghapus field dalam table barang.
4.3.11 Drop
Digunakan untuk menghapus database/table/field/view contoh
DROP gudang;
4.3.12 INNER JOIN dan ALIAS
Adalah syntaks SQL yang berfungsi untuk menghubungkan dua tabel / merelasikan beberapa tabel yang berbeda untuk mengambil beberapa fields yang dibutuhkan.
Rumus :
9
SELECT Tabel1.field1, Tabel2.field2 FROM Tabel1 INER JOIN Tabel2 ON Table1.field1 = tabel2.field2
CONTOH 1.===============================SELECT barang.hrg_beli, penjualan.total_hargaFROM barang INNER JOIN penjualan ON barang.nama_barang = penjualan.nama_barang
===============================SELECT pengembalian.jumlah, penjualan.nama_barang FROM pengembalian INNER JOIN penjualan ON pengembalian.no_nota = penjualan.no_nota
Menggunakan Alias
Dalam menggunakan alias, table dari field field yang akan digunakan diberi nilai ganti yang dapat berupa variable abjad (a-z). hampit tidak ada perberdaan dengan inerjoin. Hanya saja menggunakan alias ini akan mempercepat kinerja kita apalagi dibantu dengan VIEW yang menyimpan query kita. Sehingga tidak perlu mengetikan ulang query saat kita ingin menamplkan data yang telah kita simpan dalam bentuk table VIEW
CONTOH 2.===============================SELECT a.hrg_beli, b.total_hargaFROM barang a, penjualan bWHERE a.nama_barang = b.nama_barang
===============================SELECT a.jumlah, b.nama_barangFROM pengembalian a, penjualan bWHERE a.no_nota = b.no_nota
10
4.3.13 SUB Query
Sub Query yakni menampilkan hasil query yang bertingkat yang mana query yang tinggkatannya paling rendah terlebih dahulu dikerjakan. Sub Query ini mirip dengan kinerja dari Operasi matematika, yang mengerjakan nilai yang dalam kurung () terlebih dahulu kemudian setelah mendapatkan hasil, maka operasi seanjutnya baru dapat terlaksana
Contoh :
SELECT * FROM `penjualan` WHERE total_harga < ( SELECT avg( total_harga ) FROM `penjualan` WHERE nama_barang = 'beras' )
Jadi operasi ini menjalankan hitungan rata rata dari penjualan beras. Kemudian membandingkan dengan seluruh data penjualan yang ada yang memiliki nilai/harga di atas rata rata penjualan barang berupa beras. Dan di dapatlah hasil
berupa gula yang memilki nilai jual diatas 635000
V. Kesimpulan
SQL (Structured Query Language) adalah bahasa query yang standard yang digunakan sebagai suatu bahasa sederhana dan dasar, yang memungkinkan Anda untuk berkomunikasi dengan database, membaca, menulis, dan memperoleh informasi yang berguna dari database. Komponen dasar dalam pembuatan basis data dengan adanya data, hardware, software dan user. Istilah-istilah dalam basis data juga wajib kita pahami yakni mengenai database, table, field, bentuk bentuk dan jenis tipe data yang ada sehingga kita dapat menentukan data itu bertipe data integer atau varchar, date dll.
Data Base di bagi menjadi 3 yaitu : DML ,DDL, DCL. DDL Merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan pendefinisian suatu struktur database, dalam hal ini databse dan table. Beberapa perintah dasar yang termasuk dalam DDL ini antara lain CREATE, ALTER, RENAME, DROP
DML Merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan manipulasi atau pengolahan data atau record dalam table. Perintah SQL yang termasuk dalam DML antara lain SELECT, INSERT, UPDATE, DELETE
11