data dan informasi manfaat dana desa

131

Upload: others

Post on 23-Oct-2021

6 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa
Page 2: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

Data dan Informasi Manfaat Dana Desa di Provinsi Bali

Page 3: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa
Page 4: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

di Provinsi Bali

Badan Penelitian dan Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan, dan Informasi

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia Bekerja Sama dengan

Universitas Udayana

Jakarta 2018

Page 5: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

iv

Data dan Informasi Manfaat Dana Desa di Provinsi Bali/Badan Penelitian dan Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan, dan informasi. Jakarta, 2018.

+ hlm 14,5 x 21 cmISBN 978-623-7129-52-3

Judul:Data dan Informasi Manfaat Dana Desa di Provinsi Bali/

Badan Penelitian dan Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan, dan informasi

Penyusun:

Prof. Dr. Ir. I Gede Rai Maya Temaja, MP, Prof. Dr. I Ketut Rai, Setiabudhi, SH., MS, Dr. Piers Andreas Noak, SH., M.Si,

I Putu Dharmanu Yudharta, S.Sos., MPA, Dr. Ir. Putu Ari Astawa., MS.i, Dr. Ir. Ni Nyoman Ari Mayadewi., MP

D.M Priyantha Wedagama, ST., MT., MSc., Ph.D,I Made Adi Bhaskara, S.Kom

Copyright @ 2018

Ha Cipta dilindungi oleh Undang-undang

All rights reserved

Penerbitan ini dimungkinkan atas kerja sama Badan Penelitian dan Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan, dan Informasi,

Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia dengan

Universitas Udayana

Page 6: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

v

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Ida Sang Hyang Widi Wasa/Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat dan karunianya, dokumen executive summary Penyusunan Data dan Informasi tentang Manfaat Dana Desa di Provinsi Bali ini dapat diselesaikan. Dokumen ini disusun agar penggunaan dan pemanfaatan Dana Desa di Provinsi Bali dan Kabupaten Jembrana khususnya menjadi lebih terencana terarah terpadu dan berkesinambungan. Proses penyusunan dokumen Penyusunan Data dan Informasi tentang Manfaat Dana Desa di Provinsi Bali Tahun 2018 melibatkan peran aktif Kementerian Desa, Universitas Udayana, Pemerintah Desa dan masyarakat di lima (5) Desa di Kabupaten Jembrana. Dalam implementasinya senantiasa didukung dan dijadikan pedoman sekaligus arahan bagi semua pihak dalam membuat program dan kegiatan penggunaan dan pemanfaatan Dana Desa untuk mewujudkan Visi Misi Kabupaten Jembrana.

Kami berharap semoga dokumen Penyusunan Data dan Informasi tentang Manfaat Dana Desa di Provinsi Bali Tahun 2018 implentatif dan secara optimal mampu dijadikan dasar untuk mendorong desa agar lebih efektif dalam penggunaannya sebagai investasi dalam peningkatan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat desa. Segala upaya telah dilakukan demi kesempurnaan penyusunan dokumen Dana Desa Kabupaten Jembrana Tahun 2018, karena itu kami mengharapkan saran

Page 7: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

vi

dan kritik dari berbagai pihak yang selanjutnya dapat dijadikan sebagai masukan. Semoga dokumen ini dapat dimanfaatkan sebagai mestinya.

Denpasar, Desember 2018

Tim Peneliti Universitas Udayana

Page 8: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

vii

KATA SAMBUTAN

Pembangunan Desa sesuai Undangundang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa bertujuan untuk peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat desa serta penanggulangan kemiskinan melalui penyediaan kebutuhan dasar, pembangunan sarana dan prasarana, pengembangan potensi ekonomi lokal dan pemanfaatan SDA-Lingkungan secara keberlanjutan. Berbagai jenis intervensi pembangunan desa telah dilakukan, namun belum tersedia data dan informasi tentang pemanfaatan Dana Desa, terkait dengan status perkembangan desa berdasarkan kategori Indeks Desa Membangun. Selain itu, desa juga diharapkan dapat melakukan inovasi dalam pemanfaatan Dana Desa, untuk mendorong desa agar lebih efektif dalam penggunaannya sebagai investasi dalam peningkatan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat desa. Terjadinya Inovasi Desa dapat dilatarbelakangi oleh adanya potensi maupun permasalahan desa. Oleh karena itu, diperlukan informasi Inovasi Desa dalam meningkatkan pemanfaatan Dana Desa.

Saya berharap dokumen ini bermanfaat bagi para pengambil keputusan dan pembuat kebijakan di sektor pemerintah khususnya Pemerintahan Desa, serta masyarakat luas. Fakta yang dimuat dalam dokumen ini dapat digunakan untuk merumuskan kebijakan yang tepat agar berpihak kepada rakyat. Fakta yang tertuang dalam dokumen ini juga dapat

Page 9: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

viii

menjadi bahan untuk meningkatkan kesadaran semua pihak akan pentingnya mengutamakan kesejahteraan masyarakat desa.

Kepada semua pihak yang telah dengan tekun menyusun dokumen Penyusunan Data dan Informasi tentang Manfaat Dana Desa di Provinsi Bali tahun 2018 ini, saya sampaikan terima kasih dan penghargaan. Jerih payah, kerja keras, dan kerja cerdas Saudara-saudara adalah bagian dari upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat desa.

Denpasar, Desember 2018

Ketua Pusat Studi Desa

Universitas Udayana

Prof. Dr. I Ketut Rai Setiabudhi

Page 10: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL iii

DAFTAR ISI ix

DAFTAR TABEL xi

DAFTAR GAMBAR xiii

DAFTAR LAMPIRAN xv

I. PENDAHULUAN 1

1.1 Latar Belakang 1

1.2 Kerangka Fikir 6

1.3 Maksud, Tujuan dan Hasil 6

1.4 Peneriman Manfaat 8

II. LANDASAN KONSEPTUAL 9

2.1 Kosep Good Local Governance di Desa 9

2.2 Pengelolaam Keuangan Desa 12

III. PERKEMBANGAN STATUS DESA 17

3.1 Perubahan Status Desa Tahun 2015-2018 17

3.2 Dinamika Perubahan Status Desa 21

IV. PENGGUNAANDAN PEMANFAATAN DANA DESA 23

4.1 Penggunaan Dana Desa Menurut Bidang Pembangunan Desa 23

4.2 Penggunaan Dana Desa Untuk Pengembangan Lembaga Ekonomi Desa 30

4.3 Pemanfaatan Dana Desa Untuk Keluarga 40

4.4 Kontribusi Dana Desa Terhadap Perubahan Status Desa Menurut Dimensi IDM 42

Page 11: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

x

4.5 Faktor Pendorong Dan Penghambat Dalam Penggunaan Dana Desa Terkait Perkembangan Status Desa Menurut Dimensi IDM 94

V. INOVASI DESA 101

5.1 Kebutuhan Inovasi Desa Pada Desa Tidak Mengalami 101

5.2 Inovasi Desa pada Desa dengan Kenaikan Status 103

VI. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 107

LAMPIRAN 109

DAFTARPUSTAKA 113

Page 12: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

xi

DAFTAR TABEL

1.1 Jumlah Desa di Indonesia Berdasarkan Status Perkembangan Desa menurut IDM Tahun 2015 dan 2018 2

1.2 Perkembangan Desa menurut IDM di Provinsi Bali Tahun 2014 4

1.3 Perkembangan Desa menurut IDM di Provinsi Bali Tahun 2018 4

2.1 Peta Governance di Level Desa 11

3.1 Status Desa di Bali Berdasrkan IDM tahun 2015 17

3.2 Status Desa di Bali Berdasrkan IDM tahun 2015 18

3.3 Perubahan status di Desa pada Provinsi Bali 20

3.4 Dinamika Perubahan Status Desa 21

4.1 Penggunaan Dana Desa Menurut Bidang Pemban-gunan Desa Ekasari 24

4.2 Penggunaan Dana desa Menurut Bidang Pemban-gunan Desa Candi Kusuma 25

4.3 Penggunaan Dana Desa menurut Bidang Pemban-gunan Desa Dangintukadaya 26

4.4 Penggunaan Dana Desa menurut Bidang Pemban-gunan Desa Medewi 28

4.5 Penggunaan Dana Desa Menurut Bidang Pemban-gunan Desa Pekutatan 29

4.6 Pemanfaatan Dana Desa untuk Lembaga Ekonomi Desa di Desa Pekutatan 33

4.7 Pemanfaatan Dana Desa untuk Lembaga Ekonomi Desa di Desa Candikusuma 35

Page 13: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

xii

4.8 Pemanfaatan Dana Desa untuk Lembaga Ekonomi Desa di Desa Medewi 38

4.9 Kontribusi Dana Desa Terhadap Perubahan Status Desa Menurut Dimensi IDM di Desa Candikusu-ma 43

4.10 Kontribusi Dana Desa Terhadap Perubahan Status Desa Menurut Dimensi IDM di Desa Ekasari 53

4.11 Kontribusi Dana Desa Terhadap Perubahan Status Desa Menurut Dimensi IDM di Desa Medewi 75

4.12 Kontribusi Dana Desa Terhadap Perubahan Status Desa Menurut Dimensi IDM di Desa Pekutatan 84

Page 14: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

xiii

DAFTAR GAMBAR

1.1 Perkembangan status Desa di Bali berdasarkan IDM 2015-2018 19

1.2 Pengawasan proyek pengerasan jalan di Desa Ekasari 41

1.3 Faktor pendorong perkembangan status Desa Ekasari 94

1.4 Faktor pendorong perkembangan status Desa Pekutatan 95

1.5 Faktor penghambat perkembangan status Desa Medewi 97

1.6 Beras lokal BUMDes Medewi 97

1.7 Faktor penghambat perkembangan status Desa Candikusuma 98

1.8 Faktor penghambat perkembangan status Desa Dangintukadaya 99

Page 15: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa
Page 16: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

xv

DAFTAR LAMPIRAN

1.1 Foto dan dokumentasi FGD, pendampingan dari Kemendes dan evaluasi kekegiatan Pusat Studi Desa. 109

Page 17: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa
Page 18: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

1

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pembangunan Desa, sesuai yang diamanatkan Undang- undang No. 6 Tahun 2014 tentang Desa, bertujuan meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat desa serta penanggulangan kemiskinan melalui: (1) penyediaan kebutuhan dasar; (2) pembangunan sarana dan prasarana; (3) pengembangan potensi ekonomi lokal; dan (4) pemanfaatan SDA-Lingkungan secara keberlanjutan.

Berdasarkan Permendesa PDTT No. 2 Tahun 2016 tentang Indeks Desa Membangun tingkat perkembangan desa dikelompokkan ke dalam 5 kategori, yaitu (1) Sangat Tertinggal, (2) Tertinggal, (3) Berkembang, (4) Maju dan (5) Mandiri. Pada tahun 2018, telah dilakukan survei mengenai Indeks Desa Membangun. Berdasarkan SK Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa No. 52 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Keputusan Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa No. 030 Tahun 2016 Tentang Status Kemajuan dan Kemandirian Desa, terlihat adanya perubahan status desa, sebagaimana tercantum pada Tabel 1. Dalam konteks ini, sangat penting untuk mengetahui secara spesifik perubahan status desa tersebut serta dinamika perubahan yang terjadi berdasarkan dimensi pada Indeks Desa Membangun (IDM).

Page 19: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

2

Tabel 1.1 Jumlah Desa di Indonesia Berdasarkan Status Perkembangan Desa menurut IDM Tahun 2015 dan 2018

Tahun

Jumlah

Desa

Teriden

tifikasi

Sangat

TertinggalTertinggal Berkembang Maju Mandiri

% % % % %

20151 72.383 13.504 18.66 32.636 45.09 22.506 31.09 3.530 4.88 207 0.29

20182 66.504 5.790 8.71 27.101 40.75 28.791 43.29 4.568 6.87 254 0.38

Sumber: 1 Permendesa PDTT No. 2 Tahun 2016 tentang Indeks Desa Membangun2 SK Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa

No. 52 Tahun 2018

Sejak tahun 2015, Kementerian Desa telah memfasilitasi pembangunan desa di setiap Provinsi melalui stimulasi Dana Desa. Berbagai jenis intervensi pembangunan desa telah dilakukan, namun belum tersedia data dan informasi tentang pemanfaatan Dana Desa, terkait dengan status perkembangan desa berdasarkan kategori IDM.

Selain itu, desa juga diharapkan dapat melakukan inovasi dalam pemanfaatan Dana Desa, untuk mendorong desa agar lebih efektif dalam penggunaannya sebagai investasi dalam peningkatan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat desa. Terjadinya Inovasi Desa dapat dilatarbelakangi oleh adanya potensi maupun permasalahan desa. Oleh karena itu, diperlukan informasi Inovasi Desa dalam meningkatkan pemanfaatan Dana Desa. Data ini diperlukan untuk menyusun

Page 20: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

3

rekomendasi kebijakan/program inovasi pembangunan desa dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pemanfaatan Dana Desa.

Provinsi Bali menjadi salah satu daerah yang memiliki keunikan terkait implementasi otonomi desa. Bali memilik 2 dua desa, yaitu Desa Dinas dan Desa Adat atau ‘ Desa Pakraman’. Desa Dinas adalah desa yang mempunyai tugas melaksanakan berbagai kegiatan organisasi pemerintahan atau kedinasan, sehingga dikenal dengan sebutan Desa Dinas atau Desa Administratif . Sedangkan desa yang satu lagi yang jumlahnya jauh melebihi Desa Dinas yaitu Desa Adat di mana sejak disahkannya Perda Provinsi Bali No. 3 Tahun 2001 dikenal dengan sebutan ‘Desa Pakraman (sebelum itu disebut dengan Desa Adat sesuai Perda No. 6 Tahun 1986). Pakraman, adalah kesatuan masyarakat hukum adat di Provinsi Bali yang mempunyai satu kesatuan tradisi dan tatakrama pergaulan hidup masyarakat secara turun-temurun dalam ikatan ‘Khayangan Tiga’ mempunyai wilayah tertentu dan harta kekayaan sendiri serta berhak mengurus rumah tangganya sendiri.

Provinsi Bali, merupakan Provinsi yang memiliki 636 Desa. Adapun kategori status perkembangan desa menurut IDM tahun 2014 adalah:

Page 21: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

4

Tabel 1.2 Perkembangan Desa menurut IDM di Provinsi Bali Tahun 2014

NONAMA KABUPATEN

SANGAT

TER TINGGAL

TER TINGGAL

BER KEMBANG

MAJU MANDIRI

1 BADUNG 0 1 8 31 6

2 BANGLI 3 25 29 11 0

3 BULELENG 1 41 67 17 3

4 DENPASAR 0 0 13 12 2

5 GIANYAR 0 0 19 37 8

6 JEMBRANA 0 8 24 9 0

7

KARANG

ASEM 0 1 29 42 3

8 KLUNGKUNG 0 2 23 28 0

9 TABANAN 0 0 67 61 5

Tabel 1.3 Perkembangan Desa menurut IDM di Provinsi Bali Tahun 2018

NONAMA

KABUPATENSANGAT

TERTINGGALTER

TINGGALBER

KEMBANGMAJU MANDIRI

1 BADUNG 0 0 0 31 15

2 BANGLI 0 0 48 18 2

3 BULELENG 0 0 89 36 4

4 DENPASAR 0 0 8 15 4

5 GIANYAR 0 0 26 31 7

6 JEMBRANA 0 0 20 21 0

7 KARANGASEM 0 0 20 52 3

8 KLUNGKUNG 0 0 31 19 3

9 TABANAN 0 0 70 60 3

Page 22: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

5

Sejak tahun 2015, Kementerian Desa telah memfasilitasi pembangunan desa di setiap Provinsi melalui stimulasi Dana Desa. Berbagai jenis intervensi pembangunan desa telah dilakukan, namun masih memerlukan penyusunan data dan informasi tentang manfaat Dana Desa. Peningkatan Dana Desa tentunya harus diimbangi oleh penyerapan anggaran yang tepat kemudian melihat efektivitas program atau kebijakan agar sesuai dengan kebutuhan sehingga memberikan dampak signifikan terhadap desa. Penelitian ini dalam menilai efektivitas Dana Desa memilih obyek penelitian di Kabupaten Jembrana. Pemilihan desa di Kabupaten Jembrana sebagai obyek penelitian dilandaskan oleh permasalahan atau ketidakmampuan desa-desa di Kabupaten Jembrana menjadi Desa Mandiri. Hal tersebut berdasarkan data tahun 2018, ternyata belum ada satupun desa di Kabupaten Jembrana sebagai Desa Mandiri dibandingkan desa di Kabupaten lainnya di Bali. Setiap kabupaten dan kota di Bali sudah memiliki Desa Mandiri, sedangkan Jembrana secara langsung tertinggal. Kondisi tersebut perlu dianalisa terkait pemanfaatan anggaran Dana Desa dan implementasi Dana Desa selama ini di beberapa desa di Kabupaten Jembrana.

Page 23: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

6

1.2 Kerangka Fikir

1.3 Maksud, Tujuan dan Hasil

1.3.1 Maksud dan Tujuan Penelitian

Adapun maksud dan tujuan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Menganalisis data dan informasi dinamika perkembangan status desa berdasarkan dimensi Indeks Desa Membangun (IDM);

Page 24: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

7

2. Menganalisis data dan informasi pemanfaatan Dana Desa terkait dengan status perkembangan desa, peningkatan kesejahteraan, dan Lembaga Ekonomi Desa.

3. Menganalisis data Inovasi Desa dalam meningkatkan pemanfaatan Dana Desa;

4. Menyusun rekomendasi penggunaan inovasi pembangunan desa dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pemanfaatan Dana Desa.

1.3.2 Hasil

a. T ersedianya Data dan Informasi yang telah teranalisis, yang terkait dengan perkembangan status desa berdasarkan kategori IDM, sekaligus bermanfaat sebagai evidence based kebijakan Inovasi Desa;

b. Tersedianya data dan informasi berdasarkan analisis tentang proses dan alasan pemanfaatan Dana Desa terkait dengan status perkembangan desa, peningkatan kesejahteraan, dan lembaga ekonomi desa;

c. Tersedianya data dan informasi berdasarkan analisis terkait Inovasi Desa pada desa terpilih dalam meningkatkan pemanfaatan Dana Desa;

d. Menghasilkan rekomendasi penggunaan inovasi pembangunan desa dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitas pemanfaatan Dana Desa.

Page 25: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

8

1.4 Peneriman Manfaat

a. Perangkat desa, tokoh masyarakat desa, masyarakat desa dan lembaga adat di lingkup desa yang terpilih sebagai obyek penelitian memahami dan mampu mengaktualisasi pembangunan desa melalui prinsip-prinsip dalam Otonomi Desa.

b. Pemerintah Daerah Kabupaten Jembrana dan Provinsi Bali sebagai pihak atau lembaga yang mengevaluasi kinerja Pemerintah Desa di Bali;

c. Pemerintah Pusat melalui Kementerian Desa dan Daerah Tertinggal dalam memperoleh gambaran secara umum kinerja kebijakan Otonomi Desa.

Page 26: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

9

II. LANDASAN KONSEPTUAL

2.1. Konsep Good Governance di Desa

Membahas tentang good governance sangatlah kompleks karena pandangan-pandangan, kriteria dan makna mengenai good governance. Karena itu membangun sebuah good governance dan dibawa dalam Otonomi Daerah dan Otonomi Desa menjadi tantangan tersendiri. Perbedaan persepsi dalam membangun komitmen dan membuka partisipasi semua elemen di daerah menjadi hambatan begitu juga masalah kultur atau budaya masyarakat kita. Sebab, good governance berkembang di negara maju yang belum tentu sesuai atau dapat diciptakan di sini. Terlepas dari berbagai polemik yang ada mari kita melihat pandangan Garry Stocker (Fadillah,2004:74) yang disebut sebagai penggagas pertama good governance. Dengan lima konsepnya tentang good governance yaitu:

1. Pemanfaatan seperangkat institusi dan aktor baik dalam maupun luar pemerintahan;

2. Menyatu padunya kekuatan pemerintah, sektor swasta dan masyarakat;

3. Saling ketergantungan antara ketiga kekuatan tersebut;

Page 27: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

10

4. Terbentuknya jaringan tersendiri antara ketiga kekuatan tersebut;

5. Pemerintah cukup sebagai catalalic agent yang memberikan arahan, tidak perlu menjalankan sendiri.

Kelima konsep coba untuk merefleksikan pelaksanaan Otonomi Daerah guna menciptaan good governance. Peran aktor-aktor pun coba disinergikan secara positif yaitu pemerintah, swasta dan masyarakat. Hubungan ketiganya harus seimbang, jangan sampai menimbulkan ketimpangan di satu sisi saja. Pemerintah Daerah berperan membuka lingkungan politik yang kondusif, meningkatkan kepercayaan terhadap swasta dan masyarakat, karena swasta nantinya melakukan investasi di bidang tertentu untuk meningkatkan pendapatan daerah dan membuka lapangan kerja. Jelas Pemerintah Daerah tidak mampu membuka lapangan kerja karena kuota pegawai negeri yang terbatas. Swasta juga membantu meningkatkan perekonomian daerah sebagai bentuk investasi. Dan peran masyarakat membangun interaksi sosial politik, berpartisipasi membangun di daerah serta sebagai kontrol melalui wakil-wakil rakyat di legislatif.

Menerapkan good governance di tingkat desa bukan sesuatu yang mustahil. Menjadi sesuatu yang menarik dalam mendukung desa menjadi sentral pembangunan. Pemerintah Desa menjadi governance desa yang mempunyai relasi dengan BPD, elemen-elemen masyarakat sipil, dan masyarakat ekonomi (Tabel2.1).

Page 28: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

11

Tabel 2.1 Peta Governance di Level Desa

Elemen

GovernanceAktor Arena IsuRelasional

Negara Kepala desa dan perangkat desa

Regulasi, kontrol pada masyarakat, pengelolaan kebijakan, keuangan, pelayanan.

Akuntabilitas, transparansi, responsivitas, dan kapasitas

Masyarakat politik

BadanPerwakilan

desa

Representasi, artikulasi, agregasi, formulasi, legislasi, sosialisasi, kontrol

Kapasitas, akuntabilitas, dan responsivitas

Masyarakat sipil Institusi sosial, organisasi sosial, wargamasyarkat

Keswadayaan, kerja sama, gotong-royong, jaringan social.

Partisipasi (voice, access, dan control)

Masyarakat ekonomi

Pelaku dan organisasi ekonomi

Produksi dan distribusi

Akses kebijakan akuntabilitas social

Sumber: Dwipayanadaneko (dalam Sidik, 2015)

Konsep governance di level desa banyak melibatkan komponen masyarakat terutama tokoh adat dan agama. Mewujudkan goodgovernance di tingkat desa seperti di tingkat negara dan Pemerintah Daerah memerlukan sinergitas yang ideal dengan memposisikan Pemerintah Daerah sebagai sentral pembangunan multisektoral di desa.

Page 29: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

12

2.2 Pengelolaan Keuangan Desa

Pengelolaan keuangan desa pastinya akan berbeda jika dibandingkan pemerintahan lainnya seperti Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat. Desa merupakan entitas komunal yang mengedepankan kearifan lokal, atau norma-norma yang melekat dalam desa tersebut. Maka pengelolaan keuangan desa harus mampu menerapkan atau mengakomodir nilai-nilai yang melekat pada desa tersebut, misalnya musyawarah mufakat. Hal tersebut juga perlu diperkuat dengan penerapan asas-asas atau prinsip dalam pengelolaan keuangan desa (Soleh dan rochmansjah, 2015:7) yaitu sebagai berikut :

1. Asas kesatuan, yaitu asas atau prinsip-prinsip yang menghendaki agar semua pendapatan dan belanja desa disajikan dalam kesatuan dokumen anggaran desa;

UU no 6 tahun 2014

2.2 Pengelolaan Keuangan Desa

Good local Governance Pemerintah Desa Swasta Warga Desa ( BPD/ Desa Adat

Otonomi Desa

(Kewenangan & Dana Desa

Kebijakan Pelaksanaan (RPJMDES, APBDES

Output

OUTCOME

Page 30: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

13

2. Asas universalitas, yaitu asas atau prinsip yang mengharuskan agar setiap transaksi keuangan desa ditampilkan secara utuh dalam dokumen anggaran desa;

3. Asas Tahunan, yaitu asas atau prinsip yang membatasi masa berlakunya anggaran untuk suatu tahun anggaran.

4. Asas spesialitas, yaitu asas atau prinsip yang mewajibkan agar setiap kredit anggaran yang disediakan terinci secara jelas peruntukannya;

5. Asas akuntabilitas yang berorientasi pada hasil yaitu asas atau prinsip yang menentukan bahwa setiap kegiatan pengelolaan keuangan desa harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat desa, sesuai dengan ketentuan perundang-undangan;

6. Asas proporsionalitas, yaitu asas atau prinsip yang mengutamakan keseimbangan antara hak dan kewajiban dalam pengelolaan keuangan desa;

7. Asas profesionalitas yaitu asas atau prinsip yang mengutamakan keahlian berdasarkan kode etik dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku;

8. Asas keterbukaan, yaitu asas atau prinsip yang membuka diri terhadap hak masyarakat untuk memperoleh informasi yang benar, jujur dan tidak diskriminatif tentang pengelolaan keuangan desa dengan tetap memperhatikan perlindungan terhadap hak pribadi dan golongan.

Page 31: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

14

9. Asas Pemeriksaaan keuangan oleh BPK yang bebas dan mandiri, yaitu asas atau prinsip yang memberikan kebebasan bagi BPK untuk melakukan pemeriksaan keuangan desa dengan tidak boleh dipengaruhi oleh siapapun;

10. Asas value of money, yaitu asas yang menekankan bahwa dalam pengelolaan keuangan desa harus dilakukan secara ekonomis, efisien dan efektif;

11. Asas kejujuran yaitu asas atau prinsip yang menekankan bahwa dalam pengelolaan dana publik (termasuk APBDes) harus dipercayakan kepada apparat yang memiliki integritas dan kejujuran yang tinggi, sehingga potensi munculnya praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) dapat diminimalkan;

12. Asas pengendalian, yaitu asas atau prinsip yang menghendaki dilakukan monitoring terhadap penerimaan maupun pengeluaran APBDes;

13. Asas ketertiban dan ketaatan adalah asas yang mengharuskan bahwa dalam pengelolaan keuangan desa wajib berpedoman pada peraturan perundang-undangan yang berlaku;

14. Asas bertanggungjawab, yaitu asas yang mewajibkan kepada penerima amanah atau penerima mandat untuk mempertanggungjawabkan pengelolaan dan pengendalian sumberdaya dan pelaksanaan kebijakan;

Page 32: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

15

15. Asas keadilan, yaitu asas yang menekankan perlunya keseimbangan distribusi kewenangan dan pendanaanya serta keseimbangan distribusi hak dan kewajiban;

16. Asas kepatutan yaitu asas atau prinsip yang menekankan adanya suatu sikap dan tindakan yang wajar dan proporsional;

17. Asas manfaat untuk masyarakat, yaitu asas atau prinsip yang mengharuskan bahwa keuangan desa wajib digunakan atau diutamakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat desa.

Sedangkan menurut Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 114 Tahun 2014, menyebutkan bahwa asas pengelolaan keuangan desa menerapkan 4 (empat) asas yaitu :

1. Transparan yaitu prinsip keterbukaan yang memungkinkan masyarakat untuk mengetahui dan mendapat akses informasi seluas-luasnya tentang keuangan desa. Asas yang membuka diri terhadap hak masyarakat untuk memperoleh informasi yang benar, jujur, dan tidak diskriminatif tentang penyelenggaraan Pemerintahan Desa dengan tetap memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan;

2. Akuntabel yaitu perwujudan kewajiban untuk mempertanggungjawabkan pengelolaan dan pengendalian sumber daya dan pelaksanaan kebijakan yang dipercayakan dalam rangka pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. Asas akuntabel yang menentukan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir kegiatan penyelenggaraan pemerintahan desa harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat desa sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;

Page 33: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

16

3. Partisipatif yaitu penyelenggaraan Pemerintah Desa yang mengikutsertakan kelembagaan desa dan unsur masyarakat desa;

4. Tertib dan disiplin anggaran yaitu pengelolaan keuangan desa harus mengacu pada aturan atau pedoman yang melandasinya.

Page 34: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

17

III. PERKEMBANGAN STATUS DESA

3.1 Perubahan Status Desa Tahun 2015-2018

Adanya Dana Desa merupakan upaya Pemerintah Pusat dalam menyeimbangkan peran desa dan memaksimalkan pembangunan desa berbasis potensi yang ada. Hal tersebut akan berdampak signifkan terhadap desa-desa di Bali Utara untuk mengubah status mereka dengan meningkatkan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat yang bersumber Dana Desa. Kurun waktu hampir empat tahun ini akan menjadi menarik melihat perkembangan desa khususnya di Bali dalam status desanya (lihat tabel 3.1 dan tabel 3.2)

Tabel 3.1 Status desa di Bali berdasarkan IDM tahun 2015

NOKOTA /

KAB

TOTAL

JUM

LAH

DESA

STATUS DESA

SANGAT

TER

TINGGAL

TERTINGGALBER

KEMBANGMAJU MANDIRI

Jum

lah (%)

Jum

lah(%)

Jum

lah(%)

Jum

lah(%)

Jum

lah(%)

1 BADUNG 46 0 0.00% 1 2.17% 8 17.39% 31 67.39% 6 13.04%

2 BANGLI 68 3 4.41% 25 36.76% 29 42.65% 11 16.18% 0 0.00%

3 BULELENG 129 1 0.78% 41 31.78% 67 51.94% 17 13.18% 3 2.33%

4 DENPASAR 27 0 0.00% 0 0.00% 13 48.15% 12 44.44% 2 7.41%

5 GIANYAR 64 0 0.00% 0 0.00% 19 29.69% 37 57.81% 8 12.50%

6 JEMBRANA 41 0 0.00% 8 19.51% 24 58.54% 9 21.95% 0 0.00%

7KARANG

ASEM 75 0 0.00% 1 1.33% 29 38.67% 42 56.00% 3 4.00%

8KLUNG

KUNG 53 0 0.00% 2 3.77% 23 43.40% 28 52.83% 0 0.00%

9 TABANAN 133 0 0.00% 0 0.00% 67 50.38% 61 45.86% 5 3.76%

TOTAL 636 4 0.58% 78 10.59% 279 42.31% 248 41.74% 27 4.78%

Page 35: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

18

Tabel 3.2 Status desa di Bali berdasarkan IDM tahun 2018

NOKOTA / KAB

TOTAL JUM LAH DESA

STATUS DESA

SANGAT TER TINGGAL

TER TINGGAL

BER KEMBANG

MAJU MANDIRI

Jum lah

(%)Jum lah

(%)Jum lah

(%)Jum lah

(%)Jum lah

(%)

1 BADUNG 46 0 0.00% 0 0.00% 0 0.00% 31 67.39% 15 32.61%

2 BANGLI 68 0 0.00% 0 0.00% 48 70.59% 18 26.47% 2 2.94%

3 BULELENG 129 0 0.00% 0 0.00% 89 68.99% 36 27.91% 4 3.10%

4 DENPASAR 27 0 0.00% 0 0.00% 8 29.63% 15 55.56% 4 14.81%

5 GIANYAR 64 0 0.00% 0 0.00% 26 40.63% 31 48.44% 7 10.94%

6 JEMBRANA 41 0 0.00% 0 0.00% 20 48.78% 21 51.22% 0 0.00%

7KARANG ASEM

75 0 0.00% 0 0.00% 20 26.67% 52 69.33% 3 4.00%

8KLUNG KUNG

53 0 0.00% 0 0.00% 31 58.49% 19 35.85% 3 5.66%

9 TABANAN 133 0 0.00% 0 0.00% 70 52.63% 60 45.11% 3 2.26%

TOTAL 636 0 0 0 0 312 44.04% 283 47.48% 41 8.48%

Data di atas menunjukkan perkembangan yang cukup signifkan dari status Indeks Desa Membangun di Provinsi Bali, karena terlihat perkembangan atau perubahan status yang cukup besar terutama pada desa kategori Desa Mandiri. Kemudian juga yang signifikan adalah tidak ada lagi desa dengan kategori Desa Sangat Tertinggal dan Desa Tertinggal di Provinsi Bali. Akan tetapi, kondisi tersebut menjadi tantangan dalam mempertahankan dan meningkatkan status desa menuju Desa Mandiri . Secara prosentase terkait perkembangan desa dapat dilihat pada grafik berikut ini :

Page 36: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

19

Gambar 1.1 Perkembangan Status Desa di Bali berdasarkan IDM 2015-2018

Berdasarkan grafik tersebut, terlihat bahwa terjadi perununan menjadi tidak ada sama sekali desa dengan kategori Sangat Tertinggal dan Tertinggal. Sedangkan Desa Berkembang mengalami peningkatan, begitu halnya prosentase Desa Maju mengalami meningkatan. Kondisi tersebut juga terjadi pada peningkatan signifikan terhadap desa dengan kategori Desa Maju dalam Indeks Desa Membangun.

0.58%

10.59%

42.31% 41.74%

4.78%

0 0

44.04% 47.48%

8.48%

0.00%

5.00%

10.00%

15.00%

20.00%

25.00%

30.00%

35.00%

40.00%

45.00%

50.00%

SANGAT TERTINGGAL

TERTINGAL BERKEMBANG MAJU MANDIRI

2015 2018

Page 37: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

20

Tabel 3.3 Perubahan status di Desa pada Provinsi Bali

NO KOTA / KABPERUBAHAN STATUS DESA (Jumlah/Persentase)

1 2 3 4 5 6 7 8

1 BADUNG 0 0 1 0 8 0 9 23

2 BANGLI 3 0 23 2 11 18 2 7

3 BULELENG 0 0 28 2 16 47 2 11

4 GIANYAR 0 0 0 0 7 12 2 22

5 JEMBRANA 0 0 7 0 11 13 0 7

6 KARANGASEM 0 0 0 1 13 16 1 35

7 KLUNGKUNG 0 0 1 1 2 14 3 13

8 KOTA DENPASAR 0 0 0 0 9 4 2 6

9 TABANAN 0 0 0 0 13 54 0 43

TOTAL 3 0 60 6 90 178 21 167

Keterangan:

1. Desa Sangat Tertinggal (2015) dengan status telah meningkat menjadi Desa Tertinggal/Berkembang (2018).

2. Desa Sangat Tertinggal (2015) dengan status tetap (2018).

3. Desa Tertinggal (2015) dengan status telah meningkat menjadi Desa Berkembang/Maju (2018).

4. Desa Tertinggal (2015)dengan status tetap (2018).

5. Desa Berkembang (2015) dengan status telah meningkat menjadi Desa Maju/Mandiri i(2018).

6. Desa Berkembang (2015) dengan status tetap (2018).

7. Desa Maju (2015) dengan status telah meningkat menjadi Desa Mandiri i(2018).

8. Desa Maju (2015) dengan status tetap (2018).

Page 38: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

21

3.2 Dinamika Perubahan Status Desa

Tabel 3.4 Dinamika Perubahan Status Desa

No. DimensiRata-Rata Skor Indikator IDM Provinsi

Tahun 2015 Tahun 2018

1. Ketahanan Sosial 0.57 0.7588

Sarana Kesehatan 3.34 4.9390

Sarana Pendidikan 3.14 1.6725

Modal Sosial 3.51 3.9721

Permukiman 3.81 4.6635

2. Ketahanan Ekonomi 0.77 0.4550

Keragaman Produksi 3.82 3.9591

Pusat layanan

perdagangan2.52 3.4890

Akses distribusi logistik 0.4 0.0000

Akses ke lembaga

keuangan dan

perkreditan

1.7 1.4127

Lembaga ekonomi 2.97 4.2799

Keterbukaan wilayah 3.94 4.1494

3. Ketahanan Ekologi 0.77 0.6293

Kualitas Lingkungan 0.76 4.7516

Potensi Rawan Bencana

dan Tanggap Bencana 0.82 3.0857

Page 39: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa
Page 40: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

23

IV. PENGGUNAAN DAN PEMANFAATAN DANA DESA

4.1 Penggunaan Dana Desa Menurut Bidang Pembangunan Desa

A. Desa Ekasari

Desa Ekasari adalah desa yang tergolong Desa Maju berdasarkan Indeks Desa Membangun. Desa Ekasari berada di Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana. Desa Ekasari merupakan salah satu desa di Kabupaten Jembrana yang tidak berbatasan langsung dengan laut. Selain itu Desa Ekasari memiliki peruntukan lahan yang beragam yaitu mulai dari sawah, tegal, perkebunan dan Hutan. Tentunya, hal tersebut menjadi salah satu potensi yang dapat dikembangkan melalui Inovasi Desa di Desa Ekasari. Inovasi pada Desa Ekasari tentunya memperoleh anggaran melalui Dana Desa dan pelaksanaanya melibatkan masyarakat desa. Adapun penggunaan Dana Desa menurut bidang berdasarkan perkembangan status desa adalah sebagai berikut :

Page 41: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

24

Tabel4.1 Penggunaan Dana Desa Menurut Bidang Pembangunan Desa Ekasari

NoKriteria Desa / Penggunaan

REALISASI TAHUN

2015 2016 2017 2018*

Rp % Rp % Rp % Rp %

A. Desa MAJU

DESA:EKASARI /KAB:JEMBRANA

1. Pemerintahan Desa

-

2. Pembangunan Desa

299.185.000,00 99.9

649.308.478 97.27 837.323.500 96.05 861.775.000 96.37

3. Pembinaan Masyarakat

-

-

4. Pemberdayaan Masyarakat

-

12.500.000 1.87 36.814.000 4.22 21.045.000 2.35

JUMLAH 299.483.690,27 99.98 667.547.978 99.14 871.757.202 (100.27) 894.261.000 98.72

Keterangan: *Realisasi Termin I

B. Desa Candikusuma

Desa Candikusuma merupakan desa yang termasuk dalam kategori Desa Maju pada Kabupaten Jembrana. Akan tetapi

Page 42: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

25

memiliki potensi yang cukup besar untuk meningkat menjadi Desa Mandiri. Potensi-potensi yang ada harus mampu dioptimalkan tentunya dengan inovasi-inovasi yang tepat guna. Adapun penggunaan Dana Desa menurut bidang pembangunan desa yang dilakukan di Desa Candikusuma adalah sebagai berikut :

Tabel4.2 Penggunaan Dana Desa Menurut Bidang Pembangunan Desa Candikusuma

No

REALISASI TAHUN

Kriteria Desa

/ Penggunaan 2015 2016 2017 2018*

Rp % Rp % Rp % Rp %

B. Desa MAju

DESA:

Desa Candi

Kusuma/KAB:

Jembrana

1Pemerintahan

Desa

2Pembangunan

Desa 164.872.000,0054.02 379.348.000 55.05 876.429.136 96.99 781.377.700 75.02

3Pembinaan

Masyarakat 119.380.195 17.33

4Pemberdayaan

masyarakat 140.314.712,14 45.98 190.291.000 27.62 26.315.000 2.91 136.625.500 13.13

JUMLAH 305.186.712,14 100 689.019.195,00 100 903.638.136,00 9.99

1.040.838.00088.15

Keterangan: *Realisasi Termin I

Page 43: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

26

C. Desa Dangin Tukadaya

Desa Dangin Tukadaya adalah desa yang berada di Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana. Desa ini bisa dikatakan berada pada Wilayah Tengah Kabupaten Jembrana. Walaupun berada di wilayah perkotaan, Desa Dangin Tukadaya memiliki lahan yang cukup luas terkait area persawahan. Selain itu ada juga, warga desa yang menjadi peternak sapi, ayam, kerbau dan lainnya. Adapun terkait penggunaan Dana Desa di Desa Dangin Tukadaya adalah sebagai berikut:

Tabel 4.3 Penggunaan Dana Desa Menurut Bidang Pembangunan Desa Dangin Tukadaya

No

Kriteria

Desa /

Penggunaan

REALISASI TAHUN

2015 2016 2017 2018*

Rp % Rp % Rp % Rp %

B.Desa

Berkembang

DESA: Desa

Dangin

Tukadaya/

Kabupaten

Jembrana

1Pemerintahan

Desa- -

2Pembangunan

Desa 282.786.595,00 94.95 627.584.444,00 94.9 862.530.710,00 99.99 423.383.600,00 45.19

Page 44: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

27

3Pembinaan

Masyarakat 33.750.000,00 5.1

4Pemberdayaan

masyarakat44,813,300,00 4.78

JUMLAH 297.,813.837,00 99,94 661.334.444,00 100 862.531.210,00 99.99 936.865.000,00 49.97

D. Desa Medewi

Luas wilayah Desa Medewi 2.561 ha dengan jumlah penduduk 3.860 jiwa, dengan sistem pemerintahan yang terdiri dari beberapa perangkat desa seperti Kepala Desa, Sekretaris Desa, Kelian Dinas ( Banjar) dan Kelian Dusun, dan terbagi menjadi lima dusun yaitu Dusun Persinggahan, Dusun Loloan, Dusun Delod Setra, Dusun Baler Setre, dan Dusun Dauh Pangkung Selepo. Desa Medewi adalah desa yang berada di Kecamatan Pekutatan, dari segi letak geografisnya menunjukkan bahwa Desa Medewi berada di pesisir pantai. Dana Desa nantinya harus mampu dikelola untuk mengoptimalkan potensi yang dimiliki. Ada pun penggunaan Dana Desa munurut bidang pembangunan desa di Desa Medewi adalah sebagai berikut :

Page 45: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

28

Tabel 4.4Penggunaan Dana Desa Menurut Bidang Pembangunan Desa Medewi

No

Kriteria Desa /

Penggunaan

REALISASI TAHUN

2015 2016 2017 2018*

Rp % Rp % Rp % %

C. Desa

Berkembang

DESA:Medewi/

KAB: Jembrana

1. Pemerintahan

Desa

2.Pembangunan

Desa191.897.000,00 65,37 517.715.076,00 80.24 789.527.150,00 94.15 359.664.700,00 41.34

3.Pembinaan

Masyarakat53.809.000,00 18,33 120.500.000,00 18,68

4.Pemberdayaan

masyarakat- - 6.987.959,00 1.08 48.734.000,00 5.81 40.293.500,00 4.63

JUMLAH 293.548.596,03 100,00 645.203.035,00 100 838.578.940,00 99,96 870.097.000,00 45.97

Keterangan: *Realisasi Termin I

E. Desa Pekutatan

Desa Pekutatan memiliki luas wilayah 16,62 km2², dengan jumlah penduduk sampai dengan tahun 2017 berjumlah 5.611 jiwa terdiri dari 2.767 laki-laki dan 2.844 perempuan. Desa Pekutatan memiliki komoditas utama dalam sektor perkebunan yaitu kakao. Kabupaten Jembrana merupakan penghasil terbesar kakao di Bali dengan tingkat produksi rata-rata sebesar 47,00 % dari total produksi kakao Bali. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa kakao merupakan salah satu hasil bumi Jembrana khususnya Desa Pekutatan yang berpotensi.

Page 46: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

29

Oleh karena itu, perlu untuk melihat sejauh mana penggunaan Dana Desa di Desa Pekutatan, adapun penggunaan Dana Desa di Desa Pekutatan adalah sebagai berikut :

Tabel 4.5 Penggunaan Dana Desa Menurut Bidang Pembangunan Desa Pekutatan

NoKriteria Desa /

Penggunaan

REALISASI TAHUN

2015 2016 2017 2018*

Rp % Rp % Rp % Rp %

D. Desa Maju

DESA: Pekutatan/

KAB: Jembrana

1. Pemerintahan

Desa

2. Pembangunan

Desa 163.246.000,00 54.14 166.806.809,00 24.70 884.482.729,00 100.14 281.396.600,00

47.87

3. Pembinaan

Masyarakat 15.000.000,00 4.97 355.865.000,00 52.70

4. Pemberdayaan

masyarakat 152.617.500,00 22.60 66.121.000,00 11.25

JUMLAH 301.539.884,08,00100.00 675.289.309,00 100

883.251.701,00(100.14) 587.890.200,00

63.23

Keterangan: *Realisasi Termin I

Page 47: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

30

4.2 Penggunaan Dana Desa Untuk Pengembangan Lembaga Ekonomi Desa

Ekonomi desa merupakan salah satu indikator dalam pelaksanaan Otonomi Desa melalui Dana Desa dari APBN. Peningkatan perekonomian desa akan memberikan dampak yang sangat signifikan, tidak hanya terhadap seluruh komponen di desa akan tetapi berdampak kepada perekonomian di Kabupaten/ Kota hingga Pemerintah Pusat. Hal tersebut merupakan harapan akan dampak Otonomi Desa terutama di sektor ekonomi. Harapan bahwa desa menjadi daerah yang maju dari sisi ekonomi tentu akan menghadapi tantangan dan ancaman dalam mencapainya. Tantangan dan ancaman utama adalah memperkuat peran lembaga ekonomi desa sebagai mesin penggerak perekonomian di level desa.

Lembaga ekonomi desa tentunya banyak jenisnya, salah satu lembaga yang diharapkan muncul, berkembang dan maju adalah Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Amanah undang-undang tentang Otonomi Desa pada Pasal 87 UU menyatakan bahwa BUM Desa dapat dibentuk oleh Pemerintah Desa yang dikelola dengan semangat kekeluargaan dan kegotongroyongan untuk mendayagunakan segala potensi ekonomi, kelembagaan perekonomian, serta potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

Selain BUMDes, tentunya ada banyak lembaga ekonomi desa yang perlu ditingkatkan kinerjanya dalam pelaksanaan Otonomi Desa. Provinsi Bali juga memilik lembaga perekonomian

Page 48: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

31

yang berbasis pada adat yaitu Lembaga Perkreditan Desa(LPD). Hal tersebut menjadi sesuatu yang menarik seperti yang kami jelaskan pada latar belakang. Dualisme desa di Bali secara khusus akan menjadi kekuatan dalam pelaksanaan Otonomi Desa. Membanguan sinergitas antar Desa Dinas dengan Desa Adat tentunya akan memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan desa.

Dana Desa menjadi sebuah trigger untuk mendukung atau mendorong lembaga ekonomi desa yang dimiliki Pemerintah Desa. Apabila lembaga ekonomi desa maju maka desa akan memperoleh tambahan pendapatan desa dan memberdayakan masyarakat dari segi lapangan kerja serta meningkatkan pendapatan masyarakat. Oleh karena itu, untuk melihat sejauh mana penggunaan dan pemanfaatan Dana Desa adalah sebagai berikut :

A. Pemanfaatan Dana Desa untuk Lembaga Ekonomi Desa di Desa Maju.

1. Desa Ekasari

Desa Ekasari sebagai desa yang mengalami peningkatan yang cukup signifikan yaitu dari Desa Tertinggall menjadi Desa Maju. Peningkatan tersebut memberikan motivasi tersendiri kepada masing-masing desa menjadi Desa Maju. Jika melihat dari penggunaan dan pemanfaatan Dana Desa dalam lembaga ekonomi desa maka untuk Desa Ekasari memang belum mengalokasikan Dana Desa yang diperoleh secara langsung untuk lembaga ekonomi desa. Penggunaan dan pemanfaatan

Page 49: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

32

Dana Desa di Desa Ekasari lebih memperkuat infrastruktur desa seperti jalan desa. Selain itu Dana Desa juga untuk pembinaan dan pemberdayaan masyarakat desa dalam pengelolaan potensi yang ada seperti pembibitan sayuran dan pemberdayaan dalam penanaman sayuran.

2. Desa Pekutatan

Desa Pekutatan merupakan salah satu desa dengan status Maju pada IDM tahun 2018 yang mampu mempertahankan status desanya. Selain itu, Desa Pekutatan juga memiliki nilai IDM yang besar jika dibandingkan Desa Maju lainnya di Kabupaten Jembrana. Oleh karena itu menjadi menarik untuk menganalisis sejauh mana pengaruh Dana Desa terhadap peningkatkan nilai dalam Indeks Desa Membangun pada Desa Pekutatan. Salah satu aspek yang penting dalam peningkatkan Indeks Desa Membangun adalah aspek penguatan lembaga ekonomi desa. Pembangunan desa melalui sektor ekonomi tentunya akan memberikan dampak yang signifikan bagi peningkatan status desa hingga menjadi Desa Mandiri. Lembaga ekonomi desa di Desa Pekutatan hanya terdiri dari Badan Usaha Milik Desa yang orientasinya simpan pinjam. Adapun bentuk penggunaan dan pemanfaatan Dana Desa pada lembaga ekonomi desa di Desa Pekutatan adalah sebagai berikut :

Page 50: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

33

Tabel4.6 Pemanfaatan Dana Desa untuk Lembaga Ekonomi Desa di Desa Pekutatan

NoKriteria Desa / Penggunaan

TAHUN

2015 2016 2017 2018*

Rp %** Rp %** Rp %** Rp. %**

D. Desa Maju

DESA:Pekutatan KAB:Jembrana

1. Pemerintahan Desa

-

2. Pembangunan Desa

-

3. Pembinaan Masyarakat

-

4. Pemberdayaan masyarakat

- Pelatihan Manjemen Pengelolaan Bum Desa

24.335.000,00 4.14

-

- Pelatihan Usaha Ekonomi Produktif

20.000.000,00 2.96

Keterangan:

* Realisasi Termin I

** Persentase realisasi dihitung dari nilai alokasi Dana Desa untuk masing-masing kegiatan dibagi jumlah Dana Desa yang diterima per desa per tahun

Page 51: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

34

3. Desa Candikusuma

Desa Candikusuma merupakan salah satu Desa Maju di Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana. Desa Candikusuma memiliki potensi yang beragam terutama di sektor perkebunan dan kelautan. Hasil-hasil perkebunan terutama kelapa menjadi potensi unggulan di Desa Candikusuma. Perkebunan kelapa menjadi komoditas utama dan menjadi kebutuhan mendasar masyarakat Bali. Hal ini didasari oleh setiap upacara adat, upacara keagamaan dan bahan pokok masakan. Perkebunan kelapa tentunya akan memberikan manfaat yang besar bagi perekonomian masyarakat Desa Candikusuma dari segi kebermanfaatan dalam segi pendapatan masyarakat.

Sektor lainnya yang menjadi potensi unggulan di Desa Candikusuma adalah sektor kelautan karena berada di daerah pesisir pantai. Hasil-hasil laut menjadi produk yang memberikan output yang besar bagi masyarakat desa. Hasil-hasil laut berupa berbagai jenis ikan menjadi produk yang dibutuhkan di Kabupaten Jembrana hingga kebutuhan pariwisata di luar Kabupaten Jembrana. Selain itu hasil laut berupa ikan nanti juga diolah menjadi produk-produk olahan seperti ikan asin dan abon ikan. Kegiatan tersebut dilakukan oleh kelompok-kelompok masyarakat di Desa Candikusuma, hasil tersebut dijual kembali dan memberikan manfaat dalam memberikan pendapatan tambahan.

Adapun bentuk penggunaan dan pemanfaatan Dana Desa di Desa Candikusuma dalam Lembaga Ekonomi Desa adalah sebagai berikut :

Page 52: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

35

Tabel 4.7 Pemanfaatan Dana Desa untuk Lembaga Ekonomi Desa di Desa Candikusuma

No

Kriteria Desa / Penggunaan

TAHUN

2015 2016 2017 2018*

Rp %** Rp %** Rp %** RP %**

D. Desa Maju

DESA: Candikusuma KAB:Jembrana

1. Pemerintahan Desa

-

-

-

2. Pembangunan Desa

-

-

-

-

-

3. Pembinaan Masyarakat

-

-

-

- Bantuan kepada BPD

58.100.000,00 8,43

4. Pemberdayaan masyarakat

- Kegiatan Peningkatan Ekonomi Produktif Subak

14.000.000,00 1.55

Page 53: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

36

No

Kriteria Desa / Penggunaan

TAHUN

2015 2016 2017 2018*

Rp %** Rp %** Rp %** RP %**

- Peningkatan Usaha Ekonomi dan Perdagangan (BUMDES)

28.333.000,00 4.11

- Peningkatan Kapasitas BPD/ Lembaga Masyarakat

5.350.000,00 0.78

Keterangan:

* Realisasi Termin I

** Persentase realisasi dihitung dari nilai alokasi Dana Desa untuk masing- masing kegiatan dibagi jumlah Dana Desa yang diterima per desa per

tahun

4. Desa Medewi

Desa Medewi merupakan desa yang berada pada kecamatan Pekutatan Kabupaten Jembrana. Desa ini berbatasan langsung dengan samudera Indonesia di sebelah selatan, sehingga terkenal akan pariwisata pantai khusus bagi wisatawan yang ingin surfing dan menikmati sunset. Desa Medewi letaknya adalah membujur dari arah selatan ke utara dimana di tengah-tengah Desa Medewi membentang areal persawahan .

Batas wilayah Desa Medewi:

• Utara : dibatasi oleh hutan Negara.

• Timur : dibatasi oleh Desa Pulukan

Page 54: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

37

• Selatan : dibatasi oleh Samudera Indonesia

• Barat : dibatasi oleh Desa Yeh Sumbul

Luas wilayah Desa Medewi 2.561 ha dengan jumlah penduduk 3.860 jiwa, dengan sistem pemerintahan yang terdiri dari beberapa perangkat desa seperti Kepala Desa, Sekretaris Desa, Kelian Dinas ( Banjar) dan Kelian Dusun, dan terbagi menjadi lima dusun yaitu Dusun Persinggahan, Dusun Loloan, Dusun Delod Setra, Dusun Baler Setre, dan Dusun Dauh Pangkung Selepo.

Budaya yang ada di Desa Medewi ada berbagai macam kesenian budaya seperti Purdah ( dzikir), Hadrah, dan Sambroh. Kesenian purdah dan hadrah personilnya kaum laki-laki, dan sambroh bagi kaum perempuan, kemudian peninggalan-peninggalan yang ada berupa prasasti-prasasti seperti tombak, patung, dan lencana-lencana(surat berharga).

Pariwisata yang ada di Desa Medewi adalah pantai Medewi (Medewi Beach) dimana ada sebuah Tanjung Pulau yang menyebabkan adanya ombak yang besar dan kemudian dimamfaatkan sebagai tempat olahraga selancar( surfing), yang ditemukan oleh orang Australia yaitu John Davied, pada tahun 1972. Pantai Medewi terkenal dengan ombaknya yang bagus dan besar sehingga banyak turis yang datang untuk liburan. Masyarakat Medewi mempunyai sebuah inisiatif untuk mulai membangun penginapan-penginapan bagi turis yang sedang berlibur dan seiring perkembangan zaman penginapan-penginapan tersebut direnovasi menjadi hotel-hotel mewah dan berkelas yang sesuai standar Internasional.

Page 55: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

38

Potensi–potensi yang dimiliki Desa Medewi perlu dukungan yang optimal dari lembaga ekonomi desa, misalnya BUMDes. Adapun penggunaan dan pemanfaatan Dana Desa di Desa Medewi adalah sebagai berikut :

Tabel4.8 Pemanfaatan Dana Desa untuk Lembaga Ekonomi Desa di Desa Medewi

NoKriteria Desa / Penggunaan

TAHUN

2015 2016 2017 2018*

Rp %** Rp %** Rp %** Rp %**

D. Desa Berkembang

DESA: Medewi KAB:Jembrana

1.

-

2. Pembangunan Desa

-

3. Pembinaan Masyarakat

-

- Kegiatan Ekonomi produktif Subak

30.000.000,00 4.65

4. Pemberdayaan masyarakat

- Pelatihan Manajemen Pengelolaan Bum Desa

2.666.500,00 0.31

Page 56: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

39

5. Desa Dangin Tukadaya

Desa Dangin Tukadaya adalah desa yang berada di Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana. Desa ini berapa di Wilayah Tengah Kabupaten Jembrana. Walaupun berada di perkotaan, Desa Dangin Tukadaya memiliki lahan persawahan yang cukup luas. Selain bertani, ada juga, warga desa yang menjadi peternak sapi, ayam, kerbau dan lainnya. Potensi alam berupa perkebunan yaitu 338,86 hektar lahan kelapa dengan produksi 279,75 ton pada tahun 2017. Kemudian 197,15 hektar lahan coklat dengan produksi 83,03. Sedangkan Industri kecil sejumlah 6 dan kerajinan rumah tangga 156. Selain itu terdapat Kelompok ternak Tunas Mekar Banjar Yeh Mekecir, Desa Dangin Tukadaya Kecamatan Jembrana dan BUMDes.

Desa Dangin Tukadaya ingin memperkuat kapasitas dan kualitas masyarkat desanya dalam menghadapi persaingan nasional dan global. Tantangan tersebut coba diimplementasikan menjadi sebuah kesempatan bagi masyarakat melalui perhatian besar esa Dangin Tukadaya, salah satunya dengan memberikan pelatihan kepada warganya. Masyarakat desa menjadi pilar penting dalam pembangunan desa karena kemajuan dan kemunduran pembangunan desa tergantung dari partisipasi masyarkat desanya. Desa di Bali, memiliki budaya yang kuat dalam hal kebersamaan antar masyarakat atau menjaga toleransi dengan umat agama lainnya. Hal tersebut menjadi modal utama dalam memperkuat pembangunan desa berbasis masyarakat dengan melakukan pemberdayaan masyarakat.

Page 57: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

40

Otonomi desa melalui Dana Desa menjadi sebuah kesempatan bagi Pemerintah Desa dalam mengoptimalkan potensi yang dimilikinya. Potensi-potensi tersebut menjadi perhatian untuk dikembangkan melalui lembaga-lembaga ekonomi berbasis desa, agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh Pemerintah Desa dan masyarakat desa. Dalam pelaksanaan Otonomi Desa melalui desa pada Desa Dangin Tukadaya terlihat sejak tahun 2015 hingga tahun 2018, masih belum terdapat anggaran yang fokus kepada Lembaga Ekonomi Desa seperti BUMDes.

4.3 Pemanfaatan Dana Desa Untuk Keluarga Pra Sejahtera Dan Sejahtera I

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara secara mendalam pada lima desa yang terpilih menunjukkan bahwa masyarakat desa yang tergolong Pra sejahtera dan sejahtera I merasakan manfaat dari Dana Desa tersebut. Desa Ekasari kegiatan yang bersumber Dana Desa lebih kepada pembangunan infrastruktur desa, seperti jalan desa (Gambar 1)

Page 58: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

41

Gambar 1.2 Pengawasan proyek pengerasan jalan desa di Desa Ekasari

Sumber : Polda Bali

Pembangunan jalan desa tentunya akan memperlancar aksesibilitas masyarakat desa, terutama bagi masyarakat Pra sejahtera dan sejahtera I. Kondisi tersebut tidak hanya terjadi di Desa Ekasari, tetapi juga terjadi di empat desa lainnya. Pembangunan infrastruktur yang dilakukan tidak hanya berupa jalan desa akan tetapi jembatan serta irigasi dan drainase. Sehingga menjadikan jalan-jalan desa lebih bagus dari sebelumnya. Hal tersebut menjadikan Kabupaten Jembrana, dinobatkan sebagai peringkat kedua terbaik nasional dalam pemanfaatan Dana Desa. Seluruh desa telah mampu membangun jalan desa sepanjang 129 km, 8 jembatan, dan 4 unit pasar.

Page 59: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

42

Keluarga Pra sejahtera dan sejatera I di lima desa terpilih, dijadikan sasaran dan dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan tersebut yang bersumber Dana Desa. Kegiatan tersebut secara langsung memperlancar perekonomian warga atau masyarakat sejahteran dan pra sejahtera I. Mereka mendapatkan perkerjaan tambahan serta penghasilan tambahan dalam mengerjakan proyek pembangunan infrastruktur desa tersebut. Akan tetapi, berdasarkan hasil wawancara di Desa Medewi dan Desa Dangin Tukadaya, keluarga sejahtera dan pra sejahtera I membutuhkan program atau kegiatan yang bersifat suistanable atau berkelanjutan yang berumber dari desa. Harapannya agar mereka lebih merasakan manfaat Dana Desa secara langsung.

4.4 Kontribusi Dana Desa Terhadap Perubahan Status Desa Menurut Dimensi IDM

Page 60: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

43

NO

2015

2018

1D

IME

NSI

KE

TA

HA

NA

N

SOSI

AL

aSa

rana

K

eseh

atan

Pelayanan

Kesehatan

Waktu tempuh ke

prasarana kesehatan < 30

menit

55

Tidak terjadi perubahan (pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jarak ke Puskesmas

1 km dengan waktu tempuh hanya 2

menit)

Tersedia tenaga

kesehatan bidan

55Tidak terjadi perubahan dengan 2 orang

tenaga kesehatan bidan

Tersedia tenaga

kesehatan dokter

0Terjadi perubahan karena ada

penam

bahan 1 tenaga kesehatan dokter

Kerjasama dengan

dinas kesehatan

kabupaten Jembrana

dalam

menyediakan

tenaga dokter

Tersedia tenaga

kesehatan lainnya

4Terjadi perubahan karena ada

penam

bahan tenaga kesehatan selain

dokter dan bidan

Tenaga peraw

at

yang bertambah,

pada poskesdes.

Mem

percepat dan

mem

permudah

layanan kesehatan

di desa

Keberdayaan

Masyarakat

untuk

Kesehatan

Akses ke Poskesdes dan

Polindes

5

Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jarak ke Poskesdes

dan Polindes 3.5 km dan dapat ditem

puh

dalam

10 menit)

Masih terdapat

perbaikan jalan di

desa Candikusuma

KE

N

DA

LA

KO

N

TR

IBU

SI

DA

NA

D

ESA

**

PEN

D

OR

ON

G

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

R

SKO

R I

DM

*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

A. PR

OVIN

SI: Bal

i /K

AB: Je

mbr

ana

DESA

: C

andik

usu

ma

Tab

el 4

.9 K

ontr

ibusi

Dan

a D

esa

Ter

had

ap P

eruba

han

Sta

tus

Des

a M

enuru

t D

imen

si I

DM

di

Des

a C

andik

usu

ma

Page 61: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

44

NO

2015

2018

KE

N

DA

LA

KO

N

TR

IBU

SI

DA

NA

D

ESA

**

PEN

D

OR

ON

G

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

R

SKO

R I

DM

*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

Akses ke Posyandu

12

Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 sudah terdapat 3

unit Posyandu

Berupa kegiatan

pelatihan dan

pem

binaan yang

bersumber dari

dana desa,

Tingkat aktivitas

Posyandu

5Tidak terjadi perubahan karena aktifitas

Posyandu sudah aktif dengan peserta 280

orang

Jaminan

Kesehatan

Tingkat kepesertaan

BPJS

55

Tidak terjadi perubahan karena sebagian

besar warga ikut BPJS dengan Peserta

BPJS 4900 orang)

bSa

rana

Pe

ndid

ikan

Akses

Pendidikan

Dasar dan

Menengah

Akses ke pendidikan

SD/M

I <3Km

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah SD 4 unit

dengan tenaga pengajar 32 orang dan

akses berjarak 300 m dengan waktu

tempuh 2 menit ke SD/M

I terdekat

Akses ke SM

P/M

TS < 6

km

51

Terjadi perubahan, pada kurun waktu

2015 dan 2018 jumlah SM

P hanya 1 unit

dengan tenaga pengajar 3 orang dan

akses berjarak 1 km ke SM

P/M

TS

terdekat

Akses ke SM

U/SMK < 6

Km

5Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada SM

A

Page 62: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

45

NO

2015

2018

KE

N

DA

LA

KO

N

TR

IBU

SI

DA

NA

D

ESA

**

PEN

D

OR

ON

G

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

R

SKO

R I

DM

*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

Kegiatan pem

berantasan

buta aksara

0Tingkat pendidikan sebagian besar warga

adalah tamatan SM

A/sederajat

Kegiatan PAUD

50

Terjadi perubahan, pada kurun waktu

2015 dan 2018 jumlah PAUD hanya 5

unit dengan tenaga pengajar 11 orang

dan akses berjarak 250 m ke PAUD

terdekat

Belum ada

kontribusi

Kegiatan PKBM/Paket

ABC

00

Akses ke pusat

keteram

pilan/ kursus

00

Akses ke

pengetahuan

Tam

an Bacaan

Masyarakat

00

cM

odal

Sos

ial

Mem

iliki

Solidaritas

Sosial

Kebiasaan gotong

royong

58

Terjadi perubahan, kegiatan gotong

royong sangat sering dilakukan dengan

frekuensi setiap bulan

Pem

binaan dan

pem

berdayaan

masyarakat

mendapatkan

dukungan yang

signifikan dari dana

desa

Keberadaan ruang

publik terbuka bagi

warga yang tidak

berbayar

51

Terjadi perubahan, karena tahun 2018

tidak ada ruang publik terbuka bagi

warga

Pem

bangunan ruang

publik sudah ada

berupa taman akan

tetapi tidak

bersumber dari

dana desa

Ketersediaan fasilitas

atau lapangan olah raga

2Terdapat 3 unit fasilitas/lap olahraga

Page 63: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

46

NO

2015

2018

KE

N

DA

LA

KO

N

TR

IBU

SI

DA

NA

D

ESA

**

PEN

D

OR

ON

G

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

R

SKO

R I

DM

*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

Terdapat kelompok

kegiatan olahraga

22

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 terdapat 1

kelompok olah raga

Warga desa terdiri dari

beberapa suku atau

etnis

51

Tidak ada keragam

an etnis (suku Bali

dengan agam

a yang berbeda-beda)

Pem

binaan

keagam

aan

Warga desa

berkomunikasi sehari-

hari menggunakan

bahasa yang berbeda

51

Terjadi perubahan, warga menggunakan

bahasa Indonesia

Pem

binaan

keagam

aan

Terdapat keragam

an

agam

a di desa

55

Tidak terjadi perubahan, keragam

an

agam

a tetap terjaga (agam

a Islam, Katolik,

Kristen dan Hindu)

Pem

binaan

keagam

aan

Warga desa mem

bangun

pem

eliharaan poskam

ling

lingkungan

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 terdapat 1 unit

poskam

ling

Pem

binaan

masyarakat

Partisipasi warga

mengadakan siskam

ling

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga berpartisipasi

mengadakan siskam

ling

Pem

binaan

masyarakat

Tingkat kriminalitas yang

terjadi di desa

5

Tidak ada kriminalitas (pencurian,

penipuan, penganiayaan, pem

bakaran,

perkosaan, perjudian, dan narkoba) di

desa

Tingkat konflik yang

terjadi di desa

5Tidak ada konflik di desa

Upaya penyelesaian

konflik yang terjadi di

desa

5Belum pernah ada konflik antar

masyarakat

Page 64: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

47

NO

2015

2018

KE

N

DA

LA

KO

N

TR

IBU

SI

DA

NA

D

ESA

**

PEN

D

OR

ON

G

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

R

SKO

R I

DM

*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

Kesejahteraan

Sosial

Terdapat akses ke

Sekolah Luar Biasa

15

Terjadi perubahan karena sudah ada 1

unit SLB

Belum ada

kontribusi dana

desa

Terdapat Penyandang

Kesejahteraan Sosial

(anak jalanan, pekerja

seks komersial dan

pengem

is)

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada

penyandang kesejahteraan sosial

Belum ada

kontribusi dana

desa

Terdapat penduduk

yang bunuh diri

dPe

muk

iman

Akses air

bersih dan air

minum layak

Mayoritas penduduk

desa mem

iliki sumber

air minum yang layak

45

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 warga desa mem

iliki

sumber air minum yang layak (kem

asan,

PAM, ledeng tanpa meteran, sumur bor,

sumur, mata air)

Perbaikan drainase,

serta lingkungan

desa sehingga

sumber mata air

tetap terjaga

Akses penduduk desa

mem

iliki air untuk

mandi dan mencuci

54

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 warga desa mem

iliki

sumber air untuk mandi dan mencuci

layak hanya dari sumur bor dan sumur

Perbaikan drainase,

serta lingkungan

desa sehingga

sumber mata air

tetap terjaga

Akses ke

sanitasi

Mayoritas penduduk

desa mem

iliki jamban

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga desa sudah

menggunakan jamban sendiri

Terdapat tempat

pem

buangan sampah

34

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 warga desa sudah ada

unit tempat pem

buangan sampah dan

diangkut

Page 65: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

48

NO

2015

2018

KE

N

DA

LA

KO

N

TR

IBU

SI

DA

NA

D

ESA

**

PEN

D

OR

ON

G

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

R

SKO

R I

DM

*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

Akses ke

listrik

Jumlah keluarga yang

telah mem

iliki aliran

listrik

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 sebanyak

1661 KK sudah menggunakan sumber

listrik dari PLN

Akses Inform

asi

dan

Komunikasi

Penduduk desa mem

iliki

telepon selular dan

sinyal yang kuat

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 warga desa

sudah dapat mem

peroleh sinyal yang

kuat dari berbagai opeator telepon seluler

Terdapat siaran televisi

lokal, nasional, dan

asing

2

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 karena

warga desa dapat menerima siaran telivisi

lokal, nasional dan asing

Terdapat akses internet

05

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 karena warga desa dapat

mengakses internet

2D

IME

NSI

K

ET

AH

AN

AN

E

KO

NO

MI

aE

kono

mi

Keragam

an

Produksi

Terdapat lebih dari satu

jenis kegiatan ekonomi

penduduk

35

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 karena sudah ada produk

unggulan desa, sudah ada perubahan

produk komoditi pertanian, terdapat

produksi tangkapan laut, terdapat industri

mikro dan industri menengah

Pusat layanan

perdagangan

Akses penduduk ke

pusat perdagangan

(pertokoan)

51

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 karena hanya terdapat 1

unit kelompok toko dengan jarak tempuh

100 m

Page 66: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

49

NO

2015

2018

KE

N

DA

LA

KO

N

TR

IBU

SI

DA

NA

D

ESA

**

PEN

D

OR

ON

G

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

R

SKO

R I

DM

*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

Akses penduduk ke

pusat perdagangan

(pasar permanen dan

semi permanen)

3

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 karena hanya terdapat 1

unit pasar permanen dan 1 unit pasar

tanpa bangunan

Terdapat sektor

perdagangan di

permukiman (warung)

55Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 sudah

terdapat 1 unit warung

Terdapat sektor

perdagangan di

permukiman (minimarket)0

Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 sudah mulai

terdapat minimarket

Terdapat usaha kedai

makanan

35Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 sudah terdapat 1 unit

kedai makanan

Terdapat usaha restoran

3Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 sudah terdapat unit

restoran

Terdapat usaha hotel

3

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 sudah terdapat 1 unit

hotel dengan jarak tempuh 600 m dan

dapat diakses hanya dalam

waktu 4

menit ke hotel terdekat

Terdapat usaha

penginapan

3

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 sudah terdapat 1 unit

hotel dengan jarak tempuh 600 m dan

dapat diakses hanya dalam

waktu 4

menit ke hotel terdekat

Akses distribusi

logistik

Terdapat kantor pos

30terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 sudah ada 1 kantor pos

Page 67: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

50

NO

2015

2018

KE

N

DA

LA

KO

N

TR

IBU

SI

DA

NA

D

ESA

**

PEN

D

OR

ON

G

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

R

SKO

R I

DM

*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

Terdapat jasa logistik

0Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 belum ada jasa

logistik

Akses ke

lembaga

keuangan dan

perkreditan

Tersedia lembaga

perbankan umum

(pem

erintah dan sw

asta)0

0Tidak terjadi perubahan, tidak ada

lembaga perbankan umum

Tersedia BPR

Terdapat Lembaga Perkreditan Desa (LPD)

Akses penduduk ke

kredit

03

Terjadi perubahan, karena akses

penduduk hanya Kredit Usaha Rakyat

(KUR) dan kredit dari LPD

Lembaga

ekonomi

Tersedianya lembaga

ekonomi rakyat (

koperasi)

45

Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 sudah ada 1 unit

koperasi (BUMDes)

Keterbukaan

wilayah

Terdapat moda

transportasi umum

53

Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 sudah terdapat

moda transportasi umum tetapi tanpa

trayek tetap

Terdapat trayek regular

moda transportasi umum

5Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 terdapat moda

transportasi umum tanpa trayek tetap

Terdapat jam operasi

moda transportasi umum

5

Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 sudah terdapat

moda transportasi umum dengan jam

operasi siang dan malam

hari tetapi

tanpa trayek tetap

Page 68: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

51

NO

2015

2018

KE

N

DA

LA

KO

N

TR

IBU

SI

DA

NA

D

ESA

**

PEN

D

OR

ON

G

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

R

SKO

R I

DM

*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

Jalan yang dapat dilalui

oleh kendaraan

bermotor roda em

pat

atau lebih (sepanjang

tahun kecuali musim

hujan, saat tertentu)

(Keterbukaan wilayah)

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 jalan sudah

dapat dilalui kendaraan roda em

pat

sepanjang tahun

Kualitas jalan desa (jalan

terluas di desa dengan

aspal, kerikil, dan tanah)5

5Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 permukaan

jalan sudah berupa aspal/beton

3

DIM

EN

SI

KE

TA

HA

NA

N

EK

OLO

GI/

LIN

GK

UN

GA

N

aE

kolo

gi

Kualitas

lingkungan

Ada atau tidak adanya

pencemaran air

05Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada pencemaran

air

Ada atau tidak adanya

pencemaran tanah

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada pencemaran

tanah

Ada atau tidak adanya

pencemaran udara

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada pencemaran

udara

Terdapat sungai yang

terkena limbah

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada sungai yang

terkena limbah

Page 69: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

52

NO

2015

2018

KE

N

DA

LA

KO

N

TR

IBU

SI

DA

NA

D

ESA

**

PEN

D

OR

ON

G

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

R

SKO

R I

DM

*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

Potensi rawan

bencana dan

tanggap

bencana

Kejadian bencana alam

(longsor)

05Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(longsor)

Kejadian bencana alam

(banjir)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(banjir)

Kejadian bencana alam

(banjir bandang)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(banjir bandang)

Kejadian bencana alam

(kebakaran hutan)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(kebakaran hutan)

Upaya/tindakan terhadap

potensi bencana alam

(tanggap bencana)

35Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 sudah ada kegiatan

tanggap bencana

Upaya/tindakan terhadap

potensi bencana alam

(jalur evakuasi)

1Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 sudah ada jalur evakuasi

jika terjadi bencana

Upaya/tindakan terhadap

potensi bencana alam

(peringatan dini)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 sudah ada upaya

terhadap peringatan dini bencana

Upaya/tindakan terhadap

potensi bencana alam

(ketersediaan peralatan

penanganan bencana)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 sudah ada ketersediaan

peralatan penanganan bencana

Nil

ai I

DM

0.759

0.81

Page 70: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

53

B. PR

OVIN

SI: Bal

i /K

AB: Je

mbr

ana

DESA

: E

kasa

ri

Tab

el 4

.10

Kontr

ibusi

Dan

a D

esa

Ter

had

ap P

eruba

han

Sta

tus

Des

a M

enuru

t D

imen

si

IDM

di

Des

a Eka

sari

N

OPA

RA

ME

TE

RIN

DIK

AT

OR

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

USI

DA

NA

D

ESA

**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

1D

IME

NSI

KE

TA

HA

NA

N

SOSI

AL

aSa

rana

K

eseh

atan

Pelayanan

Kesehatan

Waktu tempuh ke

prasarana kesehatan

< 30 menit

35Terjadi perubahan (pada

kurun waktu 2015 dan 2018

jarak ke Puskesmas 100 m

dengan waktu tempuh hanya

5 menit)

Tersedia tenaga

kesehatan bidan

5

15

Terjadi perubahan dengan

penam

bahan bidan menjadi 2

orang tenaga kesehatan bidan

Tersedia tenaga

kesehatan dokter

1Terjadi perubahan karena ada

penam

bahan 1 tenaga

kesehatan dokter

Tersedia tenaga

kesehatan lainnya

5Terjadi perubahan karena ada

penam

bahan 10 tenaga

kesehatan selain dokter dan

bidan

Keberdayaan

Masyarakat

untuk

Kesehatan

Akses ke Poskesdes

dan Polindes

5

4

Terjadi perubahan karena

pada kurun waktu 2015 dan

2018 jarak ke Poskesdes dan

Polindes 1 km dan dapat

ditem

puh dalam

10 menit)

Akses ke Posyandu

1Terjadi perubahan karena

pada kurun waktu 2015 dan

2018 sudah terdapat 10 unit

Posyandu

SKO

R I

DM

*

Page 71: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

54

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RM

EN

GA

PA T

ER

JAD

I

PER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

SKO

R I

DM

*

Tingkat aktivitas

Posyandu

55Tidak terjadi perubahan

karena aktifitas Posyandu

sudah aktif

Jaminan

Kesehatan

Tingkat kepesertaan

BPJS

13Terjadi perubahan karena

sebagian besar warga ikut

BPJS dengan Peserta BPJS

2500 orang

bSa

rana

Pe

ndid

ikan

Akses

Pendidikan

Dasar dan

Menengah

Akses ke pendidikan

SD/M

I <3Km

53Terjadi perubahan, pada

kurun waktu 2015 dan 2018

jumlah SD 3 unit dengan

tenaga pengajarberkurang 4

orang menjadi 27 orang dan

akses berjarak 200 m dengan

waktu tempuh 5 menit ke

SD/M

I terdekat

Akses ke SM

P/M

TS <

6 km

55Tidak terjadi perubahan,

pada kurun waktu 2015 dan

2018 jumlah SM

P hanya 2

unit dengan tenaga pengajar

27 orang dan akses berjarak

250 m ke SM

P/M

TS terdekat

Akses ke SM

U < 6

Km

5

1

Terjadi perubahan, karena

pada kurun waktu 2015 dan

2018 tidak ada SM

A

Akses ke SM

K < 6

Km

5Terjadi perubahan, karena

pada kurun waktu 2015 dan

2018 tidak ada SM

K

Page 72: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

55

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RM

EN

GA

PA T

ER

JAD

I

PER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

SKO

R I

DM

*

Kegiatan

pem

berantasan buta

aksara

0Tingkat pendidikan sebagian

besar warga adalah tamatan

SMA/sederajat

Kegiatan PAUD

50Terjadi perubahan, pada

kurun waktu 2015 dan 2018

jumlah PAUD hanya 3 unit

dengan tenaga pengajar 9

orang dan akses berjarak

200 m ke PAUD terdekat

Kegiatan PKBM/Paket

ABC

00

Akses ke pusat

keteram

pilan/ kursus

00

Akses ke

pengetahuan

Tam

an Bacaan

Masyarakat

00Terdapat 1 TBM

cM

odal

Sos

ial

Mem

iliki

Solidaritas

Sosial

Kebiasaan gotong

royong

510

Terjadi perubahan, kegiatan

gotong royong sangat sering

dilakukan dengan frekuensi

setiap bulan

Keberadaan ruang

publik terbuka bagi

warga yang tidak

berbayar

15Terjadi perubahan, karena

tahun 2018 terdapat ruang

publik terbuka bagi warga

Ketersediaan fasilitas

atau lapangan olah

raga

3Terdapat 12 unit fasilitas/lap

olahraga

Page 73: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

56

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RM

EN

GA

PA T

ER

JAD

I

PER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

SKO

R I

DM

*

Terdapat kelompok

kegiatan olahraga

35Terjadi perubahan, pada

kurun waktu 2015 dan 2018

terdapat 13 kelompok olah

raga

Warga desa terdiri

dari beberapa suku

atau etnis

11Tidak ada keragam

an etnis

(suku Bali dengan agam

a yang berbeda-beda)

Warga desa

berkomunikasi sehari-

hari menggunakan

bahasa yang berbeda

11Tidak terjadi perubahan,

warga menggunakan bahasa

Indonesia

Terdapat keragam

an

agam

a di desa

55Tidak terjadi perubahan,

keragam

an agam

a tetap

terjaga (agam

a Islam, Katolik,

Kristen dan Hindu)

Warga desa

mem

bangun

pem

eliharaan

poskam

ling

lingkungan

15Terjadi perubahan, pada

kurun waktu 2015 dan 2018

terdapat 1 unit poskam

ling

Partisipasi warga

mengadakan

siskam

ling

55Tidak terjadi perubahan, pada

kurun waktu 2015 dan 2018

warga berpartisipasi

mengadakan siskam

ling

Tingkat kriminalitas

yang terjadi di desa

5Tidak ada kriminalitas

(pencurian, penipuan,

penganiayaan, pem

bakaran,

perkosaan, perjudian, dan

narkoba) di desa

Page 74: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

57

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RM

EN

GA

PA T

ER

JAD

I

PER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

SKO

R I

DM

*

Tingkat konflik yang

terjadi di desa

5Tidak ada konflik di desa

Upaya penyelesaian

konflik yang terjadi

di desa

5Belum pernah ada konflik

antar masyarakat

Kesejahteraan

Sosial

Terdapat akses ke

Sekolah Luar Biasa

15Terjadi perubahan karena

sudah ada 1 unit SLB

Terdapat Penyandang

Kesejahteraan Sosial

(anak jalanan,

pekerja seks

komersial dan

pengem

is)

55Tidak terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

tidak ada penyandang

kesejahteraan sosial

Terdapat penduduk

yang bunuh diri

5Tidak ada peduduk yang

bunuh diri

dPe

muk

iman

Akses air

bersih dan air

minum layak

Mayoritas penduduk

desa mem

iliki

sumber air minum

yang layak

55Tidak terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

warga desa mem

iliki sumber

air minum yang layak

(kem

asan, PAM, ledeng tanpa

meteran, sumur, mata air)

Page 75: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

58

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RM

EN

GA

PA T

ER

JAD

I

PER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

SKO

R I

DM

*

Akses penduduk

desa mem

iliki air

untuk mandi dan

mencuci

55Tidak terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

warga desa mem

iliki sumber

air untuk mandi dan mencuci

layak dari PAM, ledeng tanpa

meteran, dan sumur

Akses ke

sanitasi

Mayoritas penduduk

desa mem

iliki

jamban

55Tidak terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

warga desa sudah

menggunakan jamban sendiri

Terdapat tempat

pem

buangan sampah

34Terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

warga desa mem

buang

sampah dalam

lubang dan

dibakar

Akses ke

listrik

Jumlah keluarga

yang telah mem

iliki

aliran listrik

55Tidak terjadi perubahan,

karena pada kurun waktu

2015 dan 2018 sebanyak 1218

KK sudah menggunakan

sumber listrik dari PLN

Akses

Inform

asi dan

Komunikasi

Penduduk desa

mem

iliki telepon

selular dan sinyal

yang kuat

55Tidak terjadi perubahan,

karena pada kurun waktu

2015 dan 2018 warga desa

sudah dapat mem

peroleh

sinyal yang kuat dari

berbagai opeator telepon

seluler

Page 76: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

59

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RM

EN

GA

PA T

ER

JAD

I

PER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

SKO

R I

DM

*

Terdapat siaran

televisi lokal,

nasional, dan asing

4 warga desa dapat menerima

siaran telivisi lokal, nasional

dan asing

Terdapat akses

internet

01Terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

karena warga desa dapat

mengakses internet

2

DIM

EN

SI

KE

TA

HA

NA

N

EK

ON

OM

I

aE

kono

mi

Keragam

an

Produksi

Terdapat lebih dari

satu jenis kegiatan

ekonomi penduduk

35Terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

karena sudah ada perubahan

produk komoditi pertanian

dan terdapat 112 industri

mikro kecil

Pusat layanan

perdagangan

Akses penduduk ke

pusat perdagangan

(pertokoan)

3

1

Terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

karena hanya terdapat 1 unit

kelompok toko dengan jarak

tempuh 100 m

Page 77: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

60

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RM

EN

GA

PA T

ER

JAD

I

PER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

SKO

R I

DM

*

Akses penduduk ke

pusat perdagangan

(pasar permanen dan

semi permanen)

3Terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

karena hanya terdapat 1 unit

pasar permanen

Terdapat sector

perdagangan di

permukiman

(warung)

1

5

Terjadi perubahan, karena

pada kurun waktu 2015 dan

2018 sudah terdapat 50 unit

warung

Terdapat sector

perdagangan di

permukiman

(minimarket)

0Terjadi perubahan, karena

pada kurun waktu 2015 dan

2018 sudah mulai terdapat

minimarket

Terdapat usaha

kedai makanan

3

5

Terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

sudah terdapat 1 unit kedai

makanan

Terdapat usaha

restoran

1Terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

sudah terdapat unit restoran

Terdapat usaha hotel

3Terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

sudah terdapat 1 unit hotel

dengan jarak tempuh 1,5 km

dan dapat diakses hanya

dalam

waktu 5 menit ke

hotel terdekat

Page 78: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

61

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RM

EN

GA

PA T

ER

JAD

I

PER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

SKO

R I

DM

*

Terdapat usaha

penginapan

1Terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

sudah terdapat 1 unit hotel

dengan jarak tempuh 1,5 km

dan dapat diakses hanya

dalam

waktu 5 menit ke

hotel terdekat

Akses

distribusi

logistik

Terdapat kantor pos

3

0

Terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

karena tidak ada kantor pos

Terdapat jasa logistik

0Terjadi perubahan pada

kurun waktu 2015 dan 2018

karena tidak ada jasa logistik

Akses ke

lembaga

keuangan dan

perkreditan

Tersedia lembaga

perbankan umum

(pem

erintah dan

swasta)

1

0

Terjadi perubahan, karena

hanya ada 1 bank pem

erintah

Tersedia BPR

Tidak ada BPR tetapi ada

BUMDes dan Lembaga

Perkreditan Desa (LPD)

Akses penduduk ke

kredit

03Terjadi perubahan, penduduk

mem

punyai akses ke Kredit

Usaha Rakyat (KUR) dan

kredit lainnya dari LPD,

BUMDes dan koperasi

Page 79: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

62

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RM

EN

GA

PA T

ER

JAD

I

PER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

SKO

R I

DM

*

Lembaga

ekonomi

Tersedianya lembaga

ekonomi rakyat (

koperasi)

55Tidak terjadi perubahan,

karena pada kurun waktu

2015 dan 2018 sudah ada 1

unit koperasi (BUMDes)

Keterbukaan

wilayah

Terdapat moda

transportasi umum

0

3

Terjadi perubahan, karena

pada kurun waktu 2015 dan

2018 sudah terdapat moda

transportasi umum tetapi

tanpa trayek tetap

Terdapat trayek

regular moda

transportasi umum

0Terjadi perubahan, karena

pada kurun waktu 2015 dan

2018 terdapat moda

transportasi umum tanpa

trayek tetap

Terdapat jam

operasi moda

transportasi umum

0Terjadi perubahan, karena

pada kurun waktu 2015 dan

2018 sudah terdapat moda

transportasi umum dengan

jam operasi siang dan malam

hari tetapi tanpa trayek tetap

Jalan yang dapat

dilalui oleh

kendaraan bermotor

roda em

pat atau

lebih (sepanjang

tahun kecuali musim

hujan, saat tertentu)

(Keterbukaan

wilayah)

55Tidak terjadi perubahan,

karena pada kurun waktu

2015 dan 2018 jalan sudah

dapat dilalui kendaraan roda

empat sepanjang tahun

Page 80: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

63

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RM

EN

GA

PA T

ER

JAD

I

PER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

SKO

R I

DM

*

Kualitas jalan desa

(jalan terluas di desa

dengan aspal, kerikil,

dan tanah)

55Tidak terjadi perubahan,

karena pada kurun waktu

2015 dan 2018 permukaan

jalan sudah berupa

aspal/beton

3

DIM

EN

SI

KE

TA

HA

NA

N

EK

OLO

GI/

LIN

GK

UN

GA

N

aE

kolo

giKualitas

lingkungan

Ada atau tidak

adanya pencemaran

air

0

5

Terjadi perubahan karena

pada kurun waktu 2015-2018

tidak ada pencemaran air

Ada atau tidak

adanya pencemaran

tanah

0Terjadi perubahan karena

pada kurun waktu 2015-2018

tidak ada pencemaran tanah

Ada atau tidak

adanya pencemaran

udara

0Terjadi perubahan karena

pada kurun waktu 2015-2018

tidak ada pencemaran udara

Terdapat sungai

yang terkena limbah

0Terjadi perubahan karena

pada kurun waktu 2015-2018

tidak ada sungai yang terkena

limbah

Potensi rawan

bencana dan

tanggap

bencana

Kejadian bencana

alam

(longsor)

0

4

Terjadi perubahan karena

pada kurun waktu 2015-2018

hanya ada 1 kejadian bencana

alam

(longsor)

Page 81: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

64

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RM

EN

GA

PA T

ER

JAD

I

PER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

SKO

R I

DM

*

Kejadian bencana

alam

(banjir)

0Terjadi perubahan karena

pada kurun waktu 2015-2018

tidak ada kejadian bencana

alam

(banjir)

Kejadian bencana

alam

(banjir

bandang)

0Terjadi perubahan karena

pada kurun waktu 2015-2018

tidak ada kejadian bencana

alam

(banjir bandang)

Kejadian bencana

alam

(kebakaran

hutan)

0Terjadi perubahan karena

pada kurun waktu 2015-2018

tidak ada kejadian bencana

alam

(kebakaran hutan)

Upaya/tindakan

terhadap potensi

bencana alam

(tanggap bencana)

0

0

Tidak terjadi perubahan

karena pada kurun waktu

2015-2018 tidak ada kegiatan

tanggap bencana

Upaya/tindakan

terhadap potensi

bencana alam

(jalur

evakuasi)

0Tidak terjadi perubahan

karena pada kurun waktu

2015-2018 tidak ada jalur

evakuasi jika terjadi bencana

Upaya/tindakan

terhadap potensi

bencana alam

(peringatan dini)

0Tidak terjadi perubahan

karena pada kurun waktu

2015-2018 tidak ada upaya

terhadap peringatan dini

bencana

Page 82: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

65

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RM

EN

GA

PA T

ER

JAD

I

PER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

2015

2018

SKO

R I

DM

*

Upaya/tindakan

terhadap potensi

bencana alam

(ketersediaan

peralatan

penanganan bencana)

0Tidak terjadi perubahan

karena pada kurun waktu

2015-2018 tidak ada

ketersediaan peralatan

penanganan bencana

Nil

ai I

DM

0.591

0.73

sektor

sektor

Page 83: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

66

C. PR

OVIN

SI: Bal

i /K

AB: Je

mbr

ana

DESA

: D

angi

n T

uka

day

a

N

OPA

RA

ME

TE

RIN

DIK

AT

OR

SKO

R

IDM

*M

EN

GA

PA T

ER

JAD

I P

ER

UB

AH

AN

**K

ON

TR

IBU

SI

DA

NA

PE

ND

OR

ON

G

KE

ND

AL

2015

2018

1D

IME

NSI

KE

TA

HA

NA

N S

OSI

AL

aSa

rana

Kes

ehat

anPelayanan Kesehatan

Waktu tempuh ke

prasarana

kesehatan < 30

menit

55

Tidak terjadi perubahan (pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jarak ke Puskesmas

50 m dengan waktu tempuh hanya 5

menit)

Tersedia tenaga

kesehatan bidan

5

15

Terjadi perubahan karena ada penam

bahan

tenaga kesehatan bidan

Tersedia tenaga

kesehatan dokter

5Terjadi perubahan karena ada penam

bahan

tenaga kesehatan dokter

Tersedia tenaga

kesehatan lainnya

3Terjadi perubahan karena ada penam

bahan

tenaga kesehatan sebanyak 8 orang selain

dokter dan bidan

Keberdayaan

Masyarakat untuk

Kesehatan

Akses ke

Poskesdes dan

Polindes

2

1

Terjadi perubahan (pada kurun waktu 2015

dan 2018 jarak ke Poskesdes dan Polindes

terdekat 500 m sudah dapat ditem

puh

dalam

3 menit)

Akses ke

Posyandu

1Tidak terjadi perubahan (pada kurun

waktu 2015 dan 2018, 7 unit posyandu

akses nya hanya dalam

beberapa menit)

Tingkat aktivitas

Posyandu

15

Terjadi perubahan karena aktifitas

Posyandu terjadi peningkatan dan sangat

aktif dengan dukungan dana dari APBDes

Jaminan Kesehatan

Tingkat

kepesertaan BPJS

02

Terjadi perubahan karena terjadi

peningkatan warga yang ikut BPJS

(sebagian besar warga ikut BPJS dengan

Peserta BPJS 528 orang)

Page 84: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

67

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18b

Sara

na P

endi

dika

nAkses Pendidikan

Dasar dan Menengah

Akses ke

pendidikan SD/M

I <3Km

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah SD 3 unit

dengan tenaga pengajar 15 orang dan

akses berjarak 500 m dengan waktu

tempuh 15 menit ke SD/M

I terdekat

Akses ke SM

P/M

TS

< 6 km

51

Terjadi perubahan, pada kurun waktu

2015 dan 2018 karena tidak ada SM

P/M

TS

Akses ke SM

U < 6

Km

5

5

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah SM

A 1 unit

dengan akses berjarak 800 m dengan

waktu tempuh 15 menit ke SM

A terdekat

Akses ke SM

K < 6

Km

5Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah SM

A 1 unit

dengan akses berjarak 800 m dengan

waktu tempuh 15 menit ke SM

A terdekat

Kegiatan

pem

berantasan

buta aksara

0Tingkat pendidikan sebagian besar warga

adalah tamatan SM

A/sederajat

Kegiatan PAUD

00

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah PAUD 2 unit,

kegiatan aktif dengan tenaga pengajar 6

orang dan akses berjarak 1km

Kegiatan

PKBM/Paket ABC

00

Akses ke pusat

keteram

pilan/

kursus

00

Page 85: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

68

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18Akses ke pengetahuan

Tam

an Bacaan

Masyarakat

50

Terjadi perubahan karena hanya terdapat 1

unit TBM dan dimanfaatkan oleh warga

cM

odal

Sos

ial

Mem

iliki Solidaritas

Sosial

Kebiasaan gotong

royong

510

Terjadi perubahan, kegiatan gotong royong

sangat sering dilakukan dengan frekuensi

12 kali setahun

Keberadaan ruang

publik terbuka

bagi warga yang

tidak berbayar

15

Terjadi perubahan, karena terjadi

peningkatan jumlah ruang publik terbuka

Ketersediaan

fasilitas atau

lapangan olah raga

2

Terdapat

kelompok kegiatan

olahraga

20

Terjadi perubahan, pada kurun waktu 2015

dan 2018 tidak terdapat kelompok olah

raga

Warga desa terdiri

dari beberapa

suku atau etnis

51

Tidak ada keragam

an etnis (suku Bali

dengan agam

a yang berbeda-beda)

Warga desa

berkomunikasi

sehari-hari

menggunakan

bahasa yang

berbeda

51

Terjadi perubahan, warga menggunakan

bahasa Indonesia

Terdapat

keragam

an agam

a di desa

55

Tidak terjadi perubahan, keragam

an agam

a tetap terjaga (agam

a Islam, Katolik dan

Hindu)

Page 86: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

69

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18Warga desa

mem

bangun

pem

eliharaan

poskam

ling

lingkungan

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada

poskam

ling

Partisipasi warga

mengadakan

siskam

ling

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga berpartisipasi

mengadakan siskam

ling

Tingkat

kriminalitas yang

terjadi di desa

5Tidak ada kriminalitas (pencurian,

penipuan, penganiayaan, pem

bakaran,

perkosaan, perjudian, dan narkoba) di

desa

Tingkat konflik

yang terjadi di

desa

5Tidak ada konflik di desa

Upaya

penyelesaian

konflik yang

terjadi di desa

5Belum pernah ada konflik antar

masyarakat

Kesejahteraan Sosial

Terdapat akses ke

Sekolah Luar Biasa

35

Terjadi perubahan karena sudah ada 1

unit SLB

Terdapat

Penyandang

Kesejahteraan

Sosial (anak

jalanan, pekerja

seks komersial

dan pengem

is)

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada

penyandang kesejahteraan sosial

Terdapat

penduduk yang

bunuh diri

Page 87: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

70

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18d

Pem

ukim

anAkses air bersih dan

air minum layak

Mayoritas

penduduk desa

mem

iliki sumber

air minum yang

layak

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga desa mem

iliki

sumber air minum yang layak (PAM,

sumur bor, sumur)

Akses penduduk

desa mem

iliki air

untuk mandi dan

mencuci

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga desa mem

iliki

sumber air untuk mandi dan mencuci

layak (PAM, sumur bor, sumur, sungai)

Akses ke sanitasi

Mayoritas

penduduk desa

mem

iliki jamban

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga desa sudah

menggunakan jamban sendiri

Terdapat tempat

pem

buangan

sampah

35

Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 warga desa sudah mem

iliki

tempat pem

buangan sampah dan diangkut

Akses ke listrik

Jumlah keluarga

yang telah

mem

iliki aliran

listrik

45

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 sebanyak 1553

KK sudah menggunakan sumber listrik

dari PLN

Akses Inform

asi dan

Komunikasi

Penduduk desa

mem

iliki telepon

selular dan sinyal

yang kuat

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 warga desa

sudah dapat mem

peroleh sinyal yang kuat

dari berbagai opeator telepon seluler

Terdapat siaran

televisi lokal,

nasional, dan asing

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 karena warga

desa dapat menerima siaran telivisi lokal,

nasional dan asing

Terdapat akses

internet

05

Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 karena warga desa dapat

mengakses internet

Page 88: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

71

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

182

DIM

EN

SI

KE

TA

HA

NA

N

aE

kono

mi

Keragam

an Produksi

Terdapat lebih

dari satu jenis

kegiatan ekonomi

penduduk

51

Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 karena sebagian besar warga

desa hidup dari pertanian (termasuk

perkebunan, perikanan dan peternakan)

Pusat layanan

perdagangan

Akses penduduk

ke pusat

perdagangan

(pertokoan)

51

Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 karena hanya ada 1 unit dengan

jarak tempuh 300 m

Akses penduduk

ke pusat

perdagangan (pasar

permanen dan

semi permanen)

5

Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 karena tidak terdapat pasar

permanen dan semi permanen, hanya

terdapat 1 unit pasar tanpa bangunan

Terdapat sektor

perdagangan di

permukiman

(warung)

05

Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 sudah terdapat 133

unit warung

Terdapat sektor

perdagangan di

permukiman

(minimarket)

0

Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 sudah mulai terdapat

minimarket

Terdapat usaha

kedai makanan

4

5

Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 sudah terdapat 1 unit kedai

makanan

Terdapat usaha

restoran

3Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 sudah terdapat unit restoran

Page 89: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

72

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18Terdapat usaha

hotel

3Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 sudah terdapat 1 unit hotel

dengan jarak tempuh 1 km dan dapat

diakses hanya dalam

waktu 30 menit ke

hotel terdekat

Terdapat usaha

penginapan

1Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 sudah terdapat 1 unit hotel

dengan jarak tempuh 1 km dan dapat

diakses hanya dalam

waktu 30 menit ke

usaha penginapan terdekat

Akses distribusi logistikTerdapat kantor

pos

00

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 belum ada kantor

pos hanya ada jasa ekpedisi dengan jarak

akses 1,5 km

Terdapat jasa

logistik

0Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 belum ada jasa

logistik hanya ada jasa ekpedisi dengan

jarak akses 1,5 km

Akses ke lembaga

keuangan dan

perkreditan

Tersedia lembaga

perbankan umum

(pem

erintah dan

swasta)

0

0

Tidak terjadi perubahan, tidak terdapat

bank pem

erintah dan bank sw

asta

Tersedia BPR

Tidak ada BPR

Akses penduduk

ke kredit

32

Terjadi perubahan, karena tidak ada akses

penduduk untuk Kredit

Lembaga ekonomi

Tersedianya

lembaga ekonomi

rakyat ( koperasi)

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 sudah ada 1

unit koperasi (BUMDes)

Keterbukaan wilayah

Terdapat moda

transportasi umum

5

1

Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada moda

transportasi umum

Page 90: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

73

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18Terdapat trayek

regular moda

transportasi umum

5Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada trayek

regular moda transportasi umum

Terdapat jam

operasi moda

transportasi umum

3Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada moda

transportasi umum dengan jam operasi

siang dan malam

hari

Jalan yang dapat

dilalui oleh

kendaraan

bermotor roda

empat atau lebih

(sepanjang tahun

kecuali musim

hujan, saat

tertentu)

(Keterbukaan

wilayah)

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 jalan sudah

dapat dilalui kendaraan roda em

pat

sepanjang tahun

3D

IME

NSI

K

ET

AH

AN

AN

aE

kolo

giKualitas lingkungan

Ada atau tidak

adanya

pencemaran air

0

5

Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada pencemaran air

Ada atau tidak

adanya

pencemaran tanah

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada pencemaran

tanah

Ada atau tidak

adanya

pencemaran udara

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada pencemaran

udara

Terdapat sungai

yang terkena

limbah

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada sungai yang

terkena limbah

Page 91: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

74

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18Potensi rawan bencana

dan tanggap bencana

Kejadian bencana

alam

(longsor)

0

5

Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(longsor)

Kejadian bencana

alam

(banjir)

1Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(banjir)

Kejadian bencana

alam

(banjir

bandang)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(banjir bandang)

Kejadian bencana

alam

(kebakaran

hutan)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(kebakaran hutan)

Upaya/tindakan

terhadap potensi

bencana alam

(tanggap bencana)

3

0

Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kegiatan

tanggap bencana

Upaya/tindakan

terhadap potensi

bencana alam

(jalur evakuasi)

0Tidak terjadi perubahan karena pada

kurun waktu 2015-2018 belum ada jalur

evakuasi jika terjadi bencana

Upaya/tindakan

terhadap potensi

bencana alam

(peringatan dini)

1Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada upaya terhadap

peringatan dini bencana

Upaya/tindakan

terhadap potensi

bencana alam

(ketersediaan

peralatan

penanganan

bencana)

0Tidak terjadi perubahan karena pada

kurun waktu 2015-2018 belum ada

ketersediaan peralatan penanganan bencana

Nil

ai I

DM

0.731

0.676

Page 92: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

75

D. PR

OVIN

SI: Bal

i /K

AB: Je

mbr

ana

DESA

: M

edew

i

4.11

Kontr

ibusi

Dan

a D

esa

Ter

had

ap P

eruba

han

Sta

tus

Des

a M

enuru

t D

imen

si I

DM

di

Des

a M

edew

i

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

181

DIM

EN

SI

K

ET

AH

AN

AN

SO

SIA

L

aSa

rana

Kes

ehat

anPelayanan Kesehatan

Waktu tempuh ke

prasarana

kesehatan < 30

menit

55

Tidak terjadi perubahan (pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jarak ke Puskesmas

50 m dengan waktu tempuh hanya 5

menit)

Tersedia tenaga

kesehatan bidan

5

15

Terjadi perubahan karena ada penam

bahan

tenaga kesehatan bidan

Tersedia tenaga

kesehatan dokter

5Terjadi perubahan karena ada penam

bahan

tenaga kesehatan dokter

Tersedia tenaga

kesehatan lainnya

3Terjadi perubahan karena ada penam

bahan

tenaga kesehatan sebanyak 8 orang selain

dokter dan bidan

Keberdayaan

Masyarakat untuk

Kesehatan

Akses ke

Poskesdes dan

Polindes

2

1

Terjadi perubahan (pada kurun waktu 2015

dan 2018 jarak ke Poskesdes dan Polindes

terdekat 500 m sudah dapat ditem

puh

dalam

3 menit)

Akses ke

Posyandu

1Tidak terjadi perubahan (pada kurun

waktu 2015 dan 2018, 7 unit posyandu

akses nya hanya dalam

beberapa menit)

Tingkat aktivitas

Posyandu

15

Terjadi perubahan karena aktifitas

Posyandu terjadi peningkatan dan sangat

aktif dengan dukungan dana dari APBDes

Jaminan Kesehatan

Tingkat

kepesertaan BPJS

02

Terjadi perubahan karena terjadi

peningkatan warga yang ikut BPJS

(sebagian besar warga ikut BPJS dengan

Peserta BPJS 528 orang)

Page 93: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

76

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18b

Sara

na P

endi

dika

nAkses Pendidikan

Dasar dan Menengah

Akses ke

pendidikan SD/M

I <3Km

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah SD 3 unit

dengan tenaga pengajar 15 orang dan

akses berjarak 500 m dengan waktu

tempuh 15 menit ke SD/M

I terdekat

Akses ke SM

P/M

TS

< 6 km

51

Terjadi perubahan, pada kurun waktu

2015 dan 2018 karena tidak ada SM

P/M

TS

Akses ke SM

U < 6

Km

5

5

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah SM

A 1 unit

dengan akses berjarak 800 m dengan

waktu tempuh 15 menit ke SM

A terdekat

Akses ke SM

K < 6

Km

5Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah SM

A 1 unit

dengan akses berjarak 800 m dengan

waktu tempuh 15 menit ke SM

A terdekat

Kegiatan

pem

berantasan

buta aksara

0Tingkat pendidikan sebagian besar warga

adalah tamatan SM

A/sederajat

Kegiatan PAUD

00

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah PAUD 2 unit,

kegiatan aktif dengan tenaga pengajar 6

orang dan akses berjarak 1km

Kegiatan

PKBM/Paket ABC

00

Akses ke pusat

keteram

pilan/

kursus

00

Page 94: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

77

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18Akses ke pengetahuan

Tam

an Bacaan

Masyarakat

50

Terjadi perubahan karena hanya terdapat 1

unit TBM dan dimanfaatkan oleh warga

cM

odal

Sos

ial

Mem

iliki Solidaritas

Sosial

Kebiasaan gotong

royong

510

Terjadi perubahan, kegiatan gotong royong

sangat sering dilakukan dengan frekuensi

12 kali setahun

Keberadaan ruang

publik terbuka

bagi warga yang

tidak berbayar

15

Terjadi perubahan, karena terjadi

peningkatan jumlah ruang publik terbuka

Ketersediaan

fasilitas atau

lapangan olah raga

2

Terdapat

kelompok kegiatan

olahraga

20

Terjadi perubahan, pada kurun waktu 2015

dan 2018 tidak terdapat kelompok olah

raga

Warga desa terdiri

dari beberapa

suku atau etnis

51

Tidak ada keragam

an etnis (suku Bali

dengan agam

a yang berbeda-beda)

Warga desa

berkomunikasi

sehari-hari

menggunakan

bahasa yang

berbeda

51

Terjadi perubahan, warga menggunakan

bahasa Indonesia

Terdapat

keragam

an agam

a di desa

55

Tidak terjadi perubahan, keragam

an agam

a tetap terjaga (agam

a Islam, Katolik dan

Hindu)

Page 95: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

78

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18Warga desa

mem

bangun

pem

eliharaan

poskam

ling

lingkungan

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada

poskam

ling

Partisipasi warga

mengadakan

siskam

ling

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga berpartisipasi

mengadakan siskam

ling

Tingkat

kriminalitas yang

terjadi di desa

5Tidak ada kriminalitas (pencurian,

penipuan, penganiayaan, pem

bakaran,

perkosaan, perjudian, dan narkoba) di

desa

Tingkat konflik

yang terjadi di

desa

5Tidak ada konflik di desa

Upaya

penyelesaian

konflik yang

terjadi di desa

5Belum pernah ada konflik antar

masyarakat

Kesejahteraan Sosial

Terdapat akses ke

Sekolah Luar Biasa

35

Terjadi perubahan karena sudah ada 1

unit SLB

Terdapat

Penyandang

Kesejahteraan

Sosial (anak

jalanan, pekerja

seks komersial

dan pengem

is)

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada

penyandang kesejahteraan sosial

Terdapat

penduduk yang

bunuh diri

Page 96: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

79

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18d

Pem

ukim

anAkses air bersih dan

air minum layak

Mayoritas

penduduk desa

mem

iliki sumber

air minum yang

layak

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga desa mem

iliki

sumber air minum yang layak (PAM,

sumur bor, sumur)

Akses penduduk

desa mem

iliki air

untuk mandi dan

mencuci

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga desa mem

iliki

sumber air untuk mandi dan mencuci

layak (PAM, sumur bor, sumur, sungai)

Akses ke sanitasi

Mayoritas

penduduk desa

mem

iliki jamban

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga desa sudah

menggunakan jamban sendiri

Terdapat tempat

pem

buangan

sampah

35

Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 warga desa sudah mem

iliki

tempat pem

buangan sampah dan diangkut

Akses ke listrik

Jumlah keluarga

yang telah

mem

iliki aliran

listrik

45

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 sebanyak 1553

KK sudah menggunakan sumber listrik

dari PLN

Akses Inform

asi dan

Komunikasi

Penduduk desa

mem

iliki telepon

selular dan sinyal

yang kuat

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 warga desa

sudah dapat mem

peroleh sinyal yang kuat

dari berbagai opeator telepon seluler

Terdapat siaran

televisi lokal,

nasional, dan asing

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 karena warga

desa dapat menerima siaran telivisi lokal,

nasional dan asing

Terdapat akses

internet

05

Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 karena warga desa dapat

mengakses internet

Page 97: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

80

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

182

DIM

EN

SI

KE

TA

HA

NA

N

aE

kono

mi

Keragam

an Produksi

Terdapat lebih

dari satu jenis

kegiatan ekonomi

penduduk

51

Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 karena sebagian besar warga

desa hidup dari pertanian (termasuk

perkebunan, perikanan dan peternakan)

Pusat layanan

perdagangan

Akses penduduk

ke pusat

perdagangan

(pertokoan)

51

Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 karena hanya ada 1 unit dengan

jarak tempuh 300 m

Akses penduduk

ke pusat

perdagangan (pasar

permanen dan

semi permanen)

5

Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 karena tidak terdapat pasar

permanen dan semi permanen, hanya

terdapat 1 unit pasar tanpa bangunan

Terdapat sektor

perdagangan di

permukiman

(warung)

05

Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 sudah terdapat 133

unit warung

Terdapat sektor

perdagangan di

permukiman

(minimarket)

0

Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 sudah mulai terdapat

minimarket

Terdapat usaha

kedai makanan

4

5

Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 sudah terdapat 1 unit kedai

makanan

Terdapat usaha

restoran

3Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 sudah terdapat unit restoran

Page 98: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

81

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18Terdapat usaha

hotel

3Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 sudah terdapat 1 unit hotel

dengan jarak tempuh 1 km dan dapat

diakses hanya dalam

waktu 30 menit ke

hotel terdekat

Terdapat usaha

penginapan

1Terjadi perubahan pada kurun waktu 2015

dan 2018 sudah terdapat 1 unit hotel

dengan jarak tempuh 1 km dan dapat

diakses hanya dalam

waktu 30 menit ke

usaha penginapan terdekat

Akses distribusi logistikTerdapat kantor

pos

00

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 belum ada kantor

pos hanya ada jasa ekpedisi dengan jarak

akses 1,5 km

Terdapat jasa

logistik

0Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 belum ada jasa

logistik hanya ada jasa ekpedisi dengan

jarak akses 1,5 km

Akses ke lembaga

keuangan dan

perkreditan

Tersedia lembaga

perbankan umum

(pem

erintah dan

swasta)

0

0

Tidak terjadi perubahan, tidak terdapat

bank pem

erintah dan bank sw

asta

Tersedia BPR

Tidak ada BPR

Akses penduduk

ke kredit

32

Terjadi perubahan, karena tidak ada akses

penduduk untuk Kredit

Lembaga ekonomi

Tersedianya

lembaga ekonomi

rakyat ( koperasi)

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 sudah ada 1

unit koperasi (BUMDes)

Keterbukaan wilayah

Terdapat moda

transportasi umum

5

1

Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada moda

transportasi umum

Page 99: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

82

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18Terdapat trayek

regular moda

transportasi umum

5Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada trayek

regular moda transportasi umum

Terdapat jam

operasi moda

transportasi umum

3Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada moda

transportasi umum dengan jam operasi

siang dan malam

hari

Jalan yang dapat

dilalui oleh

kendaraan

bermotor roda

empat atau lebih

(sepanjang tahun

kecuali musim

hujan, saat

tertentu)

(Keterbukaan

wilayah)

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 jalan sudah

dapat dilalui kendaraan roda em

pat

sepanjang tahun

3D

IME

NSI

K

ET

AH

AN

AN

aE

kolo

giKualitas lingkungan

Ada atau tidak

adanya

pencemaran air

0

5

Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada pencemaran air

Ada atau tidak

adanya

pencemaran tanah

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada pencemaran

tanah

Ada atau tidak

adanya

pencemaran udara

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada pencemaran

udara

Terdapat sungai

yang terkena

limbah

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada sungai yang

terkena limbah

Page 100: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

83

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

PEN

DO

RO

NG

K

EN

DA

L20

1520

18Potensi rawan bencana

dan tanggap bencana

Kejadian bencana

alam

(longsor)

0

5

Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(longsor)

Kejadian bencana

alam

(banjir)

1Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(banjir)

Kejadian bencana

alam

(banjir

bandang)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(banjir bandang)

Kejadian bencana

alam

(kebakaran

hutan)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(kebakaran hutan)

Upaya/tindakan

terhadap potensi

bencana alam

(tanggap bencana)

3

0

Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kegiatan

tanggap bencana

Upaya/tindakan

terhadap potensi

bencana alam

(jalur evakuasi)

0Tidak terjadi perubahan karena pada

kurun waktu 2015-2018 belum ada jalur

evakuasi jika terjadi bencana

Upaya/tindakan

terhadap potensi

bencana alam

(peringatan dini)

1Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada upaya terhadap

peringatan dini bencana

Upaya/tindakan

terhadap potensi

bencana alam

(ketersediaan

peralatan

penanganan

bencana)

0Tidak terjadi perubahan karena pada

kurun waktu 2015-2018 belum ada

ketersediaan peralatan penanganan bencana

Nil

ai I

DM

0.731

0.676

Page 101: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

84

E.P

RO

VIN

SI: Bal

i /K

AB: Je

mbr

ana

DESA

: Pek

uta

tan

Tab

el 4

.12

Kontr

ibusi

Dan

a D

esa

Ter

had

ap P

eruba

han

Sta

tus

Des

a M

enuru

t D

imen

si

IDM

di

Des

a Pe

kuta

tan

2015

2018

1D

IME

NSI

KE

TA

HA

NA

N

SOSI

AL

aSa

rana

K

eseh

atan

Pelayanan

Kesehatan

Waktu tempuh ke

prasarana kesehatan < 30

menit

55

Tidak terjadi perubahan (pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jarak ke Puskesmas

1,5 km dengan waktu tempuh hanya 5

menit)

Tersedia tenaga kesehatan

bidan

58Terjadi perubahan karena ada

penam

bahan tenaga kesehatan bidan

Tersedia tenaga kesehatan

dokter

5Terjadi perubahan karena

adaPenam

bahan tenaga kesehatan dokter

Tersedia tenaga kesehatan

lainnya

0Terjadi perubahan karena ada

penam

bahan tenaga kesehatan sebanyak

2 orang selain dokter dan bidan

Keberdayaan

Masyarakat

untuk

Kesehatan

Akses ke Poskesdes dan

Polindes

55

Tidak terjadi perubahan (pada kurun

waktu 2015 dan 2018 Jarak ke Poskesdes

dan Polindes sudah dapat ditem

puh

dalam

beberapa menit)

Akses ke Posyandu

Tingkat aktivitas

Posyandu

15

Terjadi perubahan karena aktifitas

Posyandu terjadi peningkatan dan sangat

aktif

APBDes

Jaminan

Kesehatan

Tingkat kepesertaan BPJS

03

Terjadi perubahan karena terjadi

peningkatan warga yang ikut BPJS

(sebagian besar warga ikut BPJS dengan

Peserta BPJS 1554 orang)

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

DE

SA**

Page 102: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

85

2015

2018

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

DE

SA**

bSa

rana

Pe

ndid

ikan

Akses

Pendidikan

Dasar dan

Menengah

Akses ke pendidikan

SD/M

I <3Km

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah SD 5 unit

dengan tenaga pengajar 37 orang dan

akses berjarak 15 m dengan waktu

tempuh 2 menit ke SD/M

I terdekat

Akses ke SM

P/M

TS < 6

km

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah SM

P 1 unit

dengan tenaga pengajar 24 orang dan

akses berjarak 2 km dengan waktu

tempuh 5 menit ke SM

P/M

TS terdekat

Akses ke SM

U < 6 Km

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah SM

A 2 unit

dengan tenaga pengajar 68 orang dan

akses berjarak 2 km dengan waktu

tempuh 5 menit ke SM

A terdekat

Akses ke SM

K < 6 Km

5

Kegiatan pem

berantasan

buta aksara

0Tingkat pendidikan sebagian besar warga

adalah tamatan SM

A/sederajat

Kegiatan PAUD

00

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 jumlah PAUD 2

unit dengan tenaga pengajar 6 orang

dan akses berjarak 20 m dengan

waktu tempuh 5 menit ke PAUD

terdekat

Kegiatan PKBM/Paket

ABC

00

Page 103: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

86

2015

2018

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

DE

SA**

Akses ke pusat

keteram

pilan/ kursus

00

Akses ke

pengetahuan

Tam

an Bacaan Masyarakat

00

Terdapat TBM dan dimanfaatkan oleh

warga

cM

odal

Sos

ial

Mem

iliki

Solidaritas

Sosial

Kebiasaan gotong royong

510

Terjadi perubahan, kegiatan gotong

royong sangat sering dilakukan dengan

frekuensi 48 kali setahun

Keberadaan ruang publik

terbuka bagi warga yang

tidak berbayar

15

Terjadi perubahan, karena terjadi

peningkatan jumlah ruang publik terbuka

Ketersediaan fasilitas atau

lapangan olah raga

3Terdapat 5 unit fasilitas/lap olahraga

Terdapat kelompok

kegiatan olahraga

33

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 terdapat 7

kelompok olah raga

Warga desa terdiri dari

beberapa suku atau etnis

51

Tidak ada keragam

an etnis (suku Bali

dengan agam

a yang berbeda-beda)

Warga desa

berkomunikasi sehari-hari

menggunakan bahasa

yang berbeda

51

Terjadi perubahan, warga menggunakan

bahasa Indonesia

Terdapat keragam

an

agam

a di desa

55

Tidak terjadi perubahan, keragam

an

agam

a tetap terjaga (agam

a Islam, Kristen

dan Hindu)

Page 104: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

87

2015

2018

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

DE

SA**

Warga desa mem

bangun

pem

eliharaan poskam

ling

lingkungan

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 terdapat 1 unit

poskam

ling

Partisipasi warga

mengadakan siskam

ling

55

Tidak terjadi perubahan, pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga

berpartisipasi mengadakan siskam

ling

Tingkat kriminalitas yang

terjadi di desa

5

Tidak ada kriminalitas (pencurian,

penipuan, penganiayaan, pem

bakaran,

perkosaan, perjudian, dan narkoba) di

desa

Tingkat konflik yang

terjadi di desa

5Tidak ada konflik di desa

Upaya penyelesaian

konflik yang terjadi di

desa

5Belum pernah ada konflik antar

masyarakat

Kesejahteraan

Sosial

Terdapat akses ke

Sekolah Luar Biasa

15

Terjadi perubahan karena sudah ada 1

unit SLB

Terdapat Penyandang

Kesejahteraan Sosial (anak

jalanan, pekerja seks

komersial dan pengem

is)

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 tidak ada

penyandang kesejahteraan sosial

Terdapat penduduk yang

bunuh diri

dPe

muk

iman

Akses air

bersih dan air

minum layak

Mayoritas penduduk desa

mem

iliki sumber air

minum yang layak

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga desa

mem

iliki sumber air minum yang layak

(kem

asan, PAM, ledeng tanpa meteran,

sumur bor, sumur, mata air)

Page 105: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

88

2015

2018

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

DE

SA**

Akses penduduk desa

mem

iliki air untuk mandi

dan mencuci

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga desa

mem

iliki sumber air untuk mandi dan

mencuci layak (kem

asan, PAM, ledeng

tanpa meteran, sumur bor, sumur, mata

air, sungai)

Akses ke

sanitasi

Mayoritas penduduk desa

mem

iliki jamban

55

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 warga desa sudah

menggunakan jamban sendiri

Terdapat tempat

pem

buangan sampah

34

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 warga desa sudah

menggali lubang untuk sampah atau

dibakar dan juga sudah ada unit tempat

pem

buangan sampah

Akses ke

listrik

Jumlah keluarga yang

telah mem

iliki aliran

listrik

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 sebanyak

1528 KK sudah menggunakan sumber

listrik dari PLN

Akses

Inform

asi dan

Komunikasi

Penduduk desa mem

iliki

telepon selular dan sinyal

yang kuat

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 warga desa

sudah dapat mem

peroleh sinyal yang

kuat dari berbagai opeator telepon

seluler

Terdapat siaran televisi

lokal, nasional, dan asing

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 karena

warga desa dapat menerima siaran

telivisi lokal, nasional dan asing

Terdapat akses internet

01

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 karena warga desa dapat

mengakses internet

Page 106: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

89

2015

2018

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

DE

SA**

2D

IME

NSI

K

ET

AH

AN

AN

E

KO

NO

MI

aE

kono

mi

Keragam

an

Produksi

Terdapat lebih dari satu

jenis kegiatan ekonomi

penduduk

33

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 karena sebagian

besar warga desa hidup dari hasil

tangkapan laut

Pusat layanan

perdagangan

Akses penduduk ke

pusat perdagangan

(pertokoan)

11

Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 karena hanya

terdapat 1 unit kelompok toko dengan

jarak tempuh 2 km

Akses penduduk ke

pusat perdagangan (pasar

permanen dan semi

permanen)

5Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 karena hanya terdapat 2

unit pasar

Terdapat sektor

perdagangan di

permukiman (warung)

25Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 sudah terdapat 240

unit warung

Terdapat sektor

perdagangan di

permukiman (minimarket)

0Terjadi perubahan, karena pada kurun

waktu 2015 dan 2018 sudah mulai

terdapat minimarket

Terdapat usaha kedai

makanan

35Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 sudah terdapat 1 unit

kedai makanan

Terdapat usaha restoran

1Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 sudah terdapat unit

restoran

Page 107: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

90

2015

2018

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

DE

SA**

Terdapat usaha hotel

3

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 sudah terdapat 1 unit

hotel dengan jarak tempuh 2 km dan

dapat diakses hanya dalam

waktu 10

menit ke hotel terdekat

Terdapat usaha

penginapan

1

Terjadi perubahan pada kurun waktu

2015 dan 2018 sudah terdapat 1 unit

penginapan dengan jarak tempuh 2 km

dan dapat diakses hanya dalam

waktu

10 menit ke hotel terdekat

Akses

distribusi

logistik

Terdapat kantor pos

00Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 belum ada kantor

pos

Terdapat jasa logistik

0Tidak terjadi perubahan pada kurun

waktu 2015 dan 2018 belum ada jasa

logistik

Akses ke

lembaga

keuangan dan

perkreditan

Tersedia lembaga

perbankan umum

(pem

erintah dan sw

asta)

10Terjadi perubahan, terdapat 1 unit bank

pem

erintah dan 1 unit bank sw

asta

dengan jarak 2 km ke bank terdekat

Tersedia BPR

Terdapat BPR

Akses penduduk ke

kredit

52

Terjadi perubahan, karena akses

penduduk hanya Kredit Usaha Rakyat

(KUR)

Lembaga

ekonomi

Tersedianya lembaga

ekonomi rakyat (

koperasi)

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 sudah ada 1

unit koperasi (BUMDes)

Keterbukaan

wilayah

Terdapat moda

transportasi umum

55Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 sudah

terdapat moda transportasi umum

Page 108: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

91

2015

2018

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

DE

SA**

Terdapat trayek regular

moda transportasi umum

5

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 sudah

terdapat moda transportasi umum

dengan trayek tetap

Terdapat jam operasi

moda transportasi umum

5

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 sudah

terdapat moda transportasi umum

dengan jam operasi siang dan malam

hari

Jalan yang dapat dilalui

oleh kendaraan bermotor

roda em

pat atau lebih

(sepanjang tahun kecuali

musim hujan, saat

tertentu) (Keterbukaan

wilayah)

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 jalan sudah

dapat dilalui kendaraan roda em

pat

sepanjang tahun

Kualitas jalan desa (jalan

terluas di desa dengan

aspal, kerikil, dan tanah)

55

Tidak terjadi perubahan, karena pada

kurun waktu 2015 dan 2018 permukaan

jalan sudah berupa aspal/beton

3

DIM

EN

SI

KE

TA

HA

NA

N

EK

OLO

GI/

LIN

GK

UN

GA

N

aE

kolo

gi

Kualitas

lingkungan

Ada atau tidak adanya

pencemaran air

04Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada pencemaran

air

Ada atau tidak adanya

pencemaran tanah

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada pencemaran

tanah

Page 109: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

92

2015

2018

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

DE

SA**

Ada atau tidak adanya

pencemaran udara

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada pencemaran

udara

Terdapat sungai yang

terkena limbah

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada sungai yang

terkena limbah

Potensi rawan

bencana dan

tanggap

bencana

Kejadian bencana alam

(longsor)

05Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(longsor)

Kejadian bencana alam

(banjir)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(banjir)

Kejadian bencana alam

(banjir bandang)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(banjir bandang)

Kejadian bencana alam

(kebakaran hutan)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 tidak ada kejadian

bencana alam

(kebakaran hutan)

Upaya/tindakan terhadap

potensi bencana alam

(tanggap bencana)

03Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 sudah ada kegiatan

tanggap bencana

Upaya/tindakan terhadap

potensi bencana alam

(jalur evakuasi)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 sudah ada jalur

evakuasi jika terjadi bencana

Page 110: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

93

2015

2018

PEN

DO

RO

NG

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

KE

ND

ALA

K

ON

TR

IBU

SI D

AN

A

DE

SA**

NO

PAR

AM

ET

ER

IND

IKA

TO

RSK

OR

ID

M*

ME

NG

APA

TE

RJA

DI

PE

RU

BA

HA

N**

KO

NT

RIB

US

I D

AN

A

DE

SA**

Upaya/tindakan terhadap

potensi bencana alam

(peringatan dini)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 sudah ada upaya

terhadap peringatan dini bencana

Upaya/tindakan terhadap

potensi bencana alam

(ketersediaan peralatan

penanganan bencana)

0Terjadi perubahan karena pada kurun

waktu 2015-2018 sudah ada ketersediaan

peralatan penanganan bencana

Nil

ai I

DM

0.667

0.793

Page 111: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

94

4.5 Faktor Pendorong Dan Penghambat Dalam Penggunaan Dana Desa Terkait Perkembangan Status Desa Menurut Dimensi IDM

4.5.1 Faktor Pendorong

A. Desa Ekasari

Desa Ekasari berada pada Kecamatan Melaya, desa ini merupakan salah satu desa yang mampu meningkatkan statusnya dari Desa Tertinggal menjadi Desa Maju. Kekuatan utama dari perubahan tersebut adalah melibatkan seluruh komponen yang ada di desa. Apalagi di Bali terdapat Desa Adat yang notabene menjadi kesatuan atau menyatu dengan Desa Dinas ( Pemerintah Desa) dalam satu wilayah. Factor pendorong tersebut terlihat dalam bagan di bawah ini :

Gambar 1.3 Faktor pendorong perkembangan status Desa Ekasari

Dana desa

•Pelatihan pengelolaan hasil pertanian dari ibu-bu PKK

• Subak Abian

proses

•Pembibitan sayuran

•penanaman sayuran di pekarangan

output

• Pelaksanaan Program GERMAS

• Menghemat pengeluaran dan meningkatkan perekonomian dijual di Pasar Desa;

• Penyuplai kebutuhan Esterin Taman Wana Resort

Outcome

• Peningkatan IKE 0,430 (2014) menjadi 0,755 (2018)

• Peningkatan IKS 0,6746 (2014) menjadi 0,7555

impact

•Perubahan status desa menjadi desa Maju

Page 112: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

95

Keterlibatan masyarakat adat yaitu Subak Abian dalam pemberdayaan kelompok masyarakat adat tentunya akan memperkuat pelaksanaan dan pemanfaatan Dana Desa. Kemudian output dari kegiatan tersebut juga melibatkan banyak kelompok kepentingan di desa yaitu pelaku usaha. Sehingga outcome dari kegiatan tersebut lebih memperkuat atau meningkatkan Indeks Ketahanan Ekonomi dan Indeks Ketahanan Sosial.

B. Desa Pekutatan.

Desa Pekutatan merupakan desa yang mampu meningkatkan status desa dari Desa Berkembang menjadi Desa Maju. Factor pendorong dalam peningkatan status desa adalah perlibatan kelompok adat dalam penerapan teknologi pertanian pada tanaman kakao (lihat Bagan 1.2)

Gambar 1.4 Faktor pnghambat peningkatan status desa Pekutatan

Dana desa

•Peningkatan pertanian

•Pembinaan lembaga adat (subak abian)

proses

•Teknologi pertanian yaitu pengolahan Mikro Organisme Lokal (MOL) dan Teknik budidaya Tanaman Kakao

output

• peningkatan produksi kakao

• meningkatkan perekonomian masyarakat;

• Komoditi ekspor

Outcome

• Peningkatan IKL 0,6667 (2014) menjadi 0,813 (2018); IKE 0,6835 (2014) menjadi 0,7667 (2018)

• Peningkatan IKS 0,6517 (2014) menjadi 0,8667

impact

•Perubahan status desa menjadi desa Maju

Page 113: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

96

4.5.2 Faktor Penghambat

A. Desa Medewi

Desa Medewi mempunyai skor IDM 0,667,sehingga tergolong pada status Desa Berkembang (0,5989<IDM < 0,7072). Skor IDM Desa Medewi dari tahun 2015 sebesar 0,63 menjadi 0,667 pada tahun 2018, tidak mengalami perubahan status.Indeks Desa Membangun (IDM) merupakan indeks komposit dari Indeks Ketahanan Sosial (IKS), Indek Ketahanan Ekonomi (IKE) dan Indeks Ketahanan Lingkungan (IKL). Kementerian Desa dalam memotret perkembangan kemandirian desa menggunakan IDM, diatur pada Permendes No. 2 Tahun 2016 tentang Indeks Desa Membangun. Pembangunan yang berkelanjutan menjadi dasar penyusunan demensi, aspek dan indikator pengukuran kemandirian desa. Kenaikan IDM yang terjadi (walaupun belum mampu mengubah status Desa Medewi menjadi Desa Maju) disebabkan oleh adanya peningkatan IKS, IKE, dan IKL.Adapun faktor penghambat dalam peningkatan status desa adalah sebagai berikut :

Page 114: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

97

Peran BUMDes ternyata tidak terlalu signifikan dikarenakan belum sesuai dengan potensi yang dimiliki Desa Medewi sebagai daerah potensi wisata.

Gambar 1.5 Faktor penghambat perkembangan status desa

Gambar 1.6 Beras local Bumdes Medewi

Dana desa

•Pelatihan Manajemen Bumdes

proses

•Bumdes Dewi Lestari membeli gabah hasil panen petani, kemudian mengolah gabah menjadi beras

output

• Menjual beras lokal desa medewi (lihat gambar 1.2)

Outcome

• Penurunan IKL 0,6667 (2014) menjadi 0,6664(2018); IKE 0,6329 (2014) menjadi 0,5555 (2018)

• Peningkatan IKS 0,5898(2014) menjadi 0,6667

impact

•hanya mampu mempertahankan status desa berkembang

Page 115: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

98

B. Desa Candikusuma

Desa Candikusuma merupakan desa yang termasuk dalam kategori Desa Maju pada Kabupaten Jembrana. Desa ini memiliki potensi yang cukup besar untuk meningkat menjadi desa dengan kategori Desa Mandiri. Potensi-potensi yang ada harus mampu dioptimalkan dengan inovasi-inovasi yang tepat guna. Akan tetapi berdasarkan hasil analisis terkait Dana Desesa Candikusuma dipergunakan untuk pembangunan infrastruktur desa (lihat bagan 1.4).

Berdasarkan hal tersebut, yang mengalami penurunan adalah Indeks Ketahanan Sosial. Hal itu terjadi karena aksesibilitas terhadap pusat pelayanan kesehatan yang bertambah lama dan fasilitas yang diberikan semakin berkurang.

Dana desa

•Pembangunan infrastruktur desa

proses

•perlibatan masyarakat desa dalam pembangunan jalan desa, kantor desa dan lainnya

output

• fasilitas dan aksesibilitas meningkat

Outcome

•Peningkatan IKL 0,8667 (2014) menjadi 1 (2018); IKE 0,7215 (2014) menjadi 0,75 (2018)

•Penurunan IKS 0,6892(2014) menjadi 0,6457

impact

•hanya mampu mempertahankan status desa maju

Gambar. 1.7 Faktor penghambat perkembangan status desa Candikusuma

Page 116: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

99

C. Desa Dangin Tukadaya

Desa Dangin Tukadaya adalah desa yang berada di Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana. Desa ini berada di Wilayah Tengah Kabupaten Jembrana. Walaupun berada perkotaan, Desa Dangin Tukadaya memiliki lahan persawahan yang cukup luas . Selain itu ada juga, warga desa yang menjadi peternak sapi, ayam, kerbau dan lainnya. Desa Dangin Tukadaya adalah salah satu yang tidak mengalami peningkatan nilai bahkan penurunan status. Adapun faktor penghambat dalam peningkatan nilai dan penurunan status adalah :

Penurunan tersebut terjadi ketika pengelolaan Dana Desa, masih kurang pada pembinaan dan pemberdayaan masyarakat desa.

Dana desa

• lebih fokus kepada bidang pembangunan desa

proses

•perlibatan masyarakat desa dalam pembangunan desa

output

• lebih kepada penguatan infrastruktur desa dibandingkan masyarkat atau lemabag-lembaga di desa

Outcome

• Penurun IKL 0,8000 (2014) menjadi 0.794 (2018); IKE 0,6962 (2014) menjadi 0,567 (2018)

• Peningkatan IKS 0,567 (2014) menjadi 0.6957

impact

•Penurunan status dari desa maju menjadi desa berkembang

Gambar 1.8 Faktor penghambat perkembangan status Desa Dangin Tukadaya

Page 117: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa
Page 118: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

101

V. INOVASI DESA

5.1 Kebutuhan Inovasi Desa Pada Desa Tidak Mengalami Peningkatan Status

A. Kebutuhan Inovasi Desa pada Desa Tidak Mengalami Peningkatan Status

Desa-desa yang tidak mengalami kenaikan status adalah Desa Candikusuma, Desa Dangin Tukadaya dan Desa Medewi. Dari hasil observasi dan analisis data, kebutuhan Inovasi Desa diukur dari komponen-komponen teknologi yang meliputi pemanfaatan Teknoware/Humanware/Infoware/ Orgaware.

a. Pemanfaatan teknoware pada desa-desa yang tidak mengalami peningkatan status adalah inovasi teknologi perkebunan (kelapa) seperti pembuatan virgin coconut oil (VCO), inovasi kain tenun, inovasi bidang peternakan dan inovasi daur ulang sampah plastik (dari bungkus kopi menjadi tas). Untuk lebih membantu inovasi itu diperlukan mesin-mesin yang dapat membantu inovasi proses pembuatan VCO, inovasi kambing ternak, pembuatan kain tenun dan mesin untuk daur ulang sampah plastik. Hal yang lebih penting lainnya adalah inovasi tekologi pemasaran produk tersebut seperti via website dengan memanfaatkan teknologi informasi.

b. Pemanfaatan humanware pada desa-desa yang tidak mengalami peningkatan status adalah pelatihan

Page 119: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

102

sumber daya manusia/pengrajin peternak pada tingkat industri rumah tangga/petani untuk inovasi pembuatan virgin coconut oil (VCO), inovasi kain tenun, inovasi bidang peternakan kambing dan inovasi daur ulang sampah plastik (dari bungkus kopi menjadi tas). Inovasi humanware yang dapat dilakukan adalah pelatihan-pelatihan untuk peningkatan ketrampilan (skill) pengrajin/petani di dalam efisiensi proses produksi tapi dengan peningkatan produktifitas.

c. Pemanfaatan infoware adalah melalui pelatihan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat relevan digunakan untuk mendukung ketrampilan/skill pengrajin/petani/peternak. Pelatihan penggunaan internet sangat membantu para pengrajin/petani/peternak untuk memperoleh informasi terbaru terkait teknologi terbaru yang dapat digunakan untuk peningkatan produksi VCO, kain tenun, peternakan kambing dan daur ulang sampah plastik. Selain itu teknologi informasi sangat membantu dalam pembuatan website untuk aspek pemasaran dari produk-produk inovasi yang dihasilkan.

d. BUMDes dan perangkat desa sebagai bagian dari organware berfungsi sebagai fasilitator dan koordinator dari pemanfaatan teknoware, infoware dan humanware. BUMDes dapat memberikan pinjaman lunak bagi pengrajin/petani/peternak untuk pembelian mesin-mesin untuk peningkatan produksi. Dana Desa juga dapat digunakan untuk membiayai

Page 120: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

103

pengadaan teknologi informasi baik perangkat lunak dan perangkat kerasnya untuk dapat digunakan oleh para pengrajin/petani/peternak untuk mengakses informasi-informasi yang relevan. Selain itu Dana Desa juga dapat dimanfaatkan bagi para pengrajin/petani/peternak untuk pelatihan-pelatihan peningkatan produksi dan pemasaran produk.

5.2 Inovasi Desa pada Desa dengan Kenaikan Status

Desa-desa yang mengalami kenaikan status adalah Desa Pekutatan dan Desa Ekasari.

a. Pemanfaatan teknoware yaitu dengan inovasi teknologi terkait dengan teknologi pada bidang pertanian dan pemasaran kakao. Terkait teknologi pertanian untuk peningkatan produksi kakao dengan pemanfaatan yaitu Mikro Organisme Lokal (MOL) dan teknologi budidaya Tanaman Kakao. Inovasi teknologi ini diperlukan dalam upaya untuk mengurangi penggunaan pestisida pupuk buatan di tingkat petani dan informasi pembudidayaan tanaman kakao sehingga memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Inovasi teknik budidaya kakao ini sangat berguna untuk menekan munculmya penyakit yang menyerang tanaman kakao sehingga petani tidak perlu khawatir dengan gagal panen. Inovasi di bidang pemasaran produksi kakao adalah dengan menjual dalam bentuk yang sudah jadi dengan dikemas (packaging) yang lebih menarik atau barang setengah jadi, sehingga

Page 121: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

104

dijual tidak dalam bentuk mentahan lagi, agar produk mempunyai nilai tambah. Selain itu peranan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) menjadi pengumpul (pengepul) untuk hasil panen petani kakao skala kecil. Oleh karena itu, petani kecil memiliki kepastian pasar dan BUMDes bisa bersaing dengan pengepul besar yang sudah ada. Inovasi teknologi lainnya adalah pembangunan Pembangkit Tenaga Listrik Mikro Hidro (PTLMH) untuk memenuhi kebutuhan air, cuci dan mandi warga desa. Hal ini penting dilakukan selain sebagai pendukung sektor pertanian petani juga untuk untuk peningkatan kualitas kesehatan dan lingkungan warga.

b. Pemanfaatan humanware pada desa-desa yang mengalami peningkatan status adalah pelatihan petani untuk peningkatan produksi dan pemasaran kakao. Pelatihan-pelatihan untuk peningkatan ketrampilan (skill) petani di dalam efisiensi proses produksi kakao dan diiringi dengan peningkatan produktifitas. Pelatihan pengrajin juga untuk membantu pemasaran produk kakao dengan menggunakan aplikasi teknologi informasi.

c. Pemanfaatan infoware melalui teknologi informasi dan komunikasi yang sangat relevan digunakan untuk mendukung ketrampilan/skill petani. Pelatihan penggunaan internet sangat membantu para petani kakao untuk memperoleh informasi terbaru terkait teknologi terbaru yang dapat digunakan untuk

Page 122: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

105

peningkatan produksi kakao. Selain itu teknologi informasi sangat membantu dalam pembuatan website untuk aspek pemasaran dari produk-produk kakao yang dihasilkan.

d. Pemanfaatan orgaware adalah melalui lembaga ekonomi desa seperti BUMDes serta perangkat desa yang berfungsi sebagai fasilitator dan koordinator dari pemanfaatan teknoware, infoware dan humanware. BUMDes melalui usaha simpan pinjam (USP) memberikan pinjaman lunak/bunga rendah untuk petani kakao. Pinjaman ini dapat digunakan oleh petani untuk pembiayaan pengadaan teknologi informasi baik perangkat lunak dan perangkat kerasnya untuk mengakses informasi-informasi yang relevan dengan produksi kakao. Selain itu dana desa juga dapat dimanfaatkan bagi para petani kakao untuk pelatihan-pelatihan peningkatan produksi dan pemasaran produk kakao.

Page 123: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa
Page 124: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

107

VI. KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

6.1 Kesimpulan

Data status Indeks Desa Membangun (IDM) di Provinsi Bali dan Kabupaten Jembrana khususnya bahwa perkembangan atau perubahan status yang cukup besar terutama pada desa kategori Desa Maju. Kemudian juga yang signifikan adalah tidak ada lagi desa dengan kategori Desa Sangat Tertinggal dan Desa Tertinggal. Akan tetapi, kondisi tersebut menjadi tantangan dalam mempertahankan dan meningkatkan status desa menuju Desa Mandiri ke depannya. Apalagi terjadi penurunan status desa dari Desa Maju menjadi Desa Berkembang. Berdasarkan data Indeks Desa Membangun (IDM) terlihat bahwa terjadi perununan menjadi tidak ada sama sekali desa di Provinsi Bali dengan kategori Desa Sangat Tertinggal dan Desa Tertinggal. Sedangkan Desa Berkembang mengalami peningkatan, kemudian prosentase Desa Maju mengalami peningkatan. Kondisi tersebut juga terjadi pada peningkatan signifikan terhadap desa dengan kategori Maju dalam IDM.

Beberapa kendala yang mungkin dihadapi adalah adanya dua desa ( Desa Dinas dan Desa Adat) sehingga perlu kolaborasi dan sinergitas antara kedua desa dalam pengelolaan Dana Desa demi mewujudkan pembangunan desa. Selain itu, adanya koordinasi dan kesepakatan antara semua komponen masyarakat desa terkait Lembaga Ekonomi Desa dengan Lembaga Ekonomi Desa Adat, seperti BUMDes dan LPD.

Page 125: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

108

6.2 Rekomendasi

Upaya dan strategi pemecahan masalah penggunaan dan pemanfaatan Dana Desa di Kabupaten Jembrana adalah dengan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk akses informasi suatu produk atau suatu teknik/metode untuk peningkatan ketrampilan/ skill petani/peternak/pengrajin serta pemasaran produk seperti kakao. Selain itu, BUMDes dapat memberikan akses finansial kepada petani/pengrajin/peternak untuk pembelian mesin-mesin yang dapat digunakan untuk peningkatan produksi lokal.

Pelatihan-pelatihan bagi pengrajin/peternak/petani sebagai bagian dari pemanfaatan humanware sangat baik untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia baik untuk peningkatan kapasitas produksi maupun pemasaran. Pelatihan-pelatihan di bidang manajerial dan teknis juga sangat penting untuk peningkatan pengetahuan bagi perangkat desa dan perangkat BUMDes dan sebagai fasilitator/koordinator bagi aspek teknoware, Humanware dan infoware

Page 126: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

109

LAMPIRAN

Page 127: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

110

Foto dokumentansi di lapangan

Page 128: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

111

Page 129: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

112

Page 130: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa

113

DAFTAR PUSTAKA

Agusta, Ivanovich, Fujiartanto, 2014. “Indeks Kemandirian Desa”.Yayasan Pustaka Obor.Jakarta

Arikunto, Suharsimi.2000.Manajemen Penelitian. Jakarta: Rinneka Cipta

Eko, Sutoro, et al.2014. “Desa Membangun Indonesia”.FPPD.Yogyakarta

Gunawan H, Daddi, et. .al.2013. “Jalan Baru Otonomi Desa” Mengembalikan Otonomi Masyarakat.Kemitraan. Jakarta

Mardiasmo, 2004, Otonomi dan Manajemen Keuangan Daerah, Penerbit Andi.Yogyakarta.

Kurniawan, Borni. 2015. “Desa Mandiri Desa Membangun”. Kementrian Desa, Pembangunan Desa Tertinggal dan Trasmigrasi Republik Indonesia.Jakarta.,

Sidik, Fajar.2015. “Menggali Potensi Lokal Mewujudkan Kemandirian Desa”.JKAP.Yogyakarta

Sugiyono,Dr,2008, “Metode penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D”.Bandung: Alfabeta.

Sugiyono,Dr,2000. “Metode Penelitian Administrasi”.Bandung: Alfabeta.

Regulasi :

1. UU No.6 Tahun 20014_Otonomi Desa

Page 131: Data dan Informasi Manfaat Dana Desa