dasar keilmuan bahasa indonesia
TRANSCRIPT
Teori Pemerolehan Bahasa
PengertianPemerolehan bahasa (language
acquisition) adalah proses-proses yang berlaku di dalam otak seorang anak ketika memperoleh bahasa ibunya.
Pemerolehan bahasa dibagi menjadi dua, yaitu pemerolehan bahasa pertama (first laguage acquisition) yang biasa disebut dengan bahasa ibu atau B1 dan pemerolehan bahasa kedua (second laguage acquisition) yaitu kajian tentang bagaimana mempelajari sebuah bahasa lain setelah dia memperoleh bahasa ibunya.
Secara empiris tedapat dua teori utama tentang bagaimana manusia memperoleh bahasa, yakni:1. Nativist Theory2. Learning Theory
Nativist TheoryNativist Theory adalah teori
yang menyebutkan bahwa manusia memperoleh bahasa secara alami. Teori ini kemudian dikenal dengan hipotesis nurani yang dipelopori oleh Leneberg dan Chomsky.
Teori Chomsky ini menegaskan bahwa bahasa merupakan warisan, manusia sejak lahir sudah dibekali genetik untuk berbahasa.
Learning TheoryTeori yang menyatakan bahwa
pemerolehan bahasa melalui proses mempelajari. Teori ini lahir dari pakar psikologi dari Harvard B.F Skiner. Skiner adalah seorang tokoh behaviorisme yang menyatakan bahasa adalah perilaku verbal.
Pembelajaran BahasaAbdoel Chaer (2002 : 242)
menyatakan pembelajaran bahasa mengacu pada hipotesis pemerolehan bahasa kedua (B2) setelah seorang kanak-kanak memperoleh bahasa bahasa pertamanya (B1).
Tipe Pembelajaran BahasaElis (dalam Chaer 2002 : 242)
menyebutkan adanya dua tipe pembelajaran bahasa yaitu tipe naturalistik dan tipe formal dalam kelas.1.Tipe naturalistik
bersifat alamiah, tanpa guru dan tanpa kesengajaan pembelajaran berlangsung didalam lingkungan kehidupan bermasyarakat.2.Tipe Formal
Berlangsung di dalam kelas dengan guru, materi dan alat-alat yang sudah dipersiapkan, pembelajaran bahasa dalam tipe ini dilakukan dengan sengaja atau sadar,
Hipotesis Pembelajaran Bahasa
Hasil yang dicapai oleh para pakar pembelajaran bahasa sampai saat ini belum bisa disebut sebagai teori karena belum teruji dengan mantap. Oleh karena itu disebut dengan hipotesis, yakni :1. Hipotesis kesamaan antara B1(bahasa
pertama) dan B2 (bahasa kedua)2. Hipotesis Kontrastif3. Hipotesis Krashen4. Hipotesis bahasa antara5. Hipotesis Pijinisasi.
Posisi Pemerolehan Bahasa Dalam Pembelajaran BahasaPembelajaran bahasa
berkaitan dengan proses-proses yang terjadi pada waktu seorang kanak-kanak mempelajari bahasa kedua setelah dia memperoleh bahasa pertamanya.
Perolehan Bahasa Pertama Anak
• B1 diperoleh dan dipahami anak dalam kehidupan berkomunikasi di lingkungannya.
• B 1 anak Indonesia yang hidup dan dibesarkan di daerah pedesaan pada umumnya mengikuti bahasa ibunya, bahasa daerah.
• B 1 anak Indonesia yang tinggal di kota-kota umumnya bahasa pertamanya adalah bahasa Indonesia
Perolehan Bahasa Kedua Anak
Bahasa kedua/asing (B2) adalah bahasa anak yang diperoleh setelah bahasa pertama
B2 anak di Indonesia pada umumnya bahasa Indonesia dan bahasa asing.
Pemerolehan B2 pada umumnya melalui pendidikan informal maupun formal. dapat terjadi dengan bermacam-macam cara,
SekianTerima Kasih
Al ilmu qablal kauli wal amali(Berilmu sebelum berkata dan
beramal)
Mayang: Bagaimana pemerolehan bahasa anak melalui teori nativis. Dan lebih baik mana antara teori tersebut dengan learning teori
Bekha: dalam bahasa jawa dan indonesia memilik morfem yang hampir sama. Lalu apakah mempengaruhi perkembangan leksikal dan sintaksis?
Ringga: keterkaitan antara hipotesis-hipotesis?
Rizky: contoh teori nativis?Bagas: apakah ada bahasa ketiga?
Gayut : hipotesis yang mendekati kebenaran ?
Dila : kiat - kiat apa yang dapat membuat teori nativist dapat berjalan dengan baik ?
Iim : lebih cenderung mana antara formal dan natural ?
Binti : anak yang diajari bebagai bahasa, apakah akan mempengaruhi perkembangan bahasa anak ?
Ulfa : hipotesis pijinisasi ?