repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/skripsi daniel henky... · 2020....

161
PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris Pada Perusahaan Retail Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2015-2018) SKRIPSI Oleh: DANIEL HENKY PUTRA 20160100212 JURUSAN AKUNTANSI KONSENTRASI AKUNTANSI KEUANGAN DAN PERPAJAKAN FAKULTAS BISNIS UNIVERSITAS BUDDHI DHARMA TANGERANG 2020

Upload: others

Post on 22-Dec-2020

13 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN

PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris Pada

Perusahaan Retail Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2015-2018)

SKRIPSI

Oleh:

DANIEL HENKY PUTRA

20160100212

JURUSAN AKUNTANSI

KONSENTRASI AKUNTANSI KEUANGAN DAN PERPAJAKAN

FAKULTAS BISNIS

UNIVERSITAS BUDDHI DHARMA TANGERANG

2020

Page 2: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN

PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris Pada

Perusahaan Retail Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2015-2018)

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar

Sarjana Pada Jurusan Akuntansi Fakultas Bisnis

Universitas Buddhi Dharma Tangerang

Jenjang Pendidikan Strata 1

Oleh:

DANIEL HENKY PUTRA

20160100212

FAKULTAS BISNIS

UNIVERSITAS BUDDHI DHARMA TANGERANG

2020

Page 3: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN
Page 4: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN
Page 5: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN
Page 6: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN
Page 7: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN
Page 8: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN
Page 9: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN, DAN

PERTUMBUHAN PENJUALAN TERHADAP MANAJEMEN LABA

(Studi Empiris Pada Perusahaan Retail yang Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia Tahun 2015-2018)

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti yang empiris tentang

pengaruh perencanaan pajak, ukuran perusahaan, dan pertumbuhan penjualan

terhadap manajemen laba. Populasi yang diambil dalam penelitian ini berjumlah

23 perusahaan retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dalam periode 2015-

2018. Data yang digunakan adalah data sekunder dengan menggunkan metode

purposive sampling didapat sampel sebanyak 9 perusahaan perusahaan retail

sesuai dengan kriteria yang sudah ditentukan.

Dalam penelitian ini semua variabel dihitung menggunakan rumus,

manajemen laba diukur dengan menghitung discretionary accruals model Modified Jone. Perencanaan pajak diukur dengan menghitung tax retention rate,

ukuran perusahaan diukur dengan menghitung logaritma natural dari total asset,

dan pertumbuhan penjualan diukur dengan menghitung sales growth.

Dari hasil penelitian yang dilakukan, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa : (1) Perencanaan Pajak tidak berpengaruh terhadap Manajemen Laba, (2) Ukuran

Perusahaan berpengaruh terhadap Manajemen Laba, (3) Pertumbuhan Penjualan

berpengaruh terhadap Manajemen Laba, (4) Perencanaan Pajak, Ukuran Perusahaan, dan Pertumbuhan Penjualan secara bersama-sama berpengaruh

terhadap Manajemen Laba.

Kata kunci : Perencanaan Pajak, Ukuran Perusahaan, Pertumbuhan Penjualan,

Manajemen Laba

i

Page 10: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

THE EFFECT OF TAX PLANNING, COMPANY SIZE, AND SALES

GROWTH ON PROFIT MANAGEMENT (Empirical Study on Retail

Companies Listed on the Indonesia Stock Exchange in 2015-2018)

ABSTRACT

This study aims to provide empirical evidence about the effect of the tax

planning, company size, and sales growth on earnings management. The

population taken in this study were 23 retail companies listed on the Indonesia

Stock Exchange in the 2015-2018 period. The data used are secondary data using

the purposive sampling method obtained a sample of 9 retail companies

according to predetermined criteria.

In this study, all variables are calculated using the formula, earnings

management is measured by calculating the discretionary accruals of the

Modified Jones model. Tax planning is measured by calculating the tax retention

rate, company size is measured by calculating the natural logarithm of total

assets, and sales growth is measured by calculating sales growth.

From the results of the research conducted, the authors conclude that: (1) Tax

Planning has no effect on Profit Management, (2) Company Size influences Profit

Management, (3) Sales Growth influences Profit Management, (4) Tax Planning, Size

The Company, and Sales Growth jointly influence Earnings Management.

Keywords : Tax Planning, Company Size, Sales Growth, Earnings Management.

ii

Page 11: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepad Tuhan Yang Maha Esa karena dengan

rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi

ini dengan tepat waktu. Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk memenuhi salah

satu syarat dalam mencapai gelar Sarjana Akuntansi program S1 (Strata Satu) jurusan

Akuntansi Keuangan dan Perpajakan pada Universitas Buddhi Dharma.

Penelitian yang dilakukan penulis berjudul “Pengaruh Perencanaan Pajak,

Ukuran Perusahaan, dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Manajemen

Laba (Studi Empiris Pada Perusahaan Retail yang Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia Tahun 2015-2018).”

Selama persiapan dan penyusunan skripsi, penulis tidak terlepas dari

dukungan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, pada kesempatan ini

penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada yang telah membantu dan

memberikan dukungan untuk penulis, terutama kepada :

1. Bapak Dr. Sofian Sugioko, M.M, CPMA, selaku Rektor Universitas Buddhi

Dharma Tangerang.

2. Ibu Rr. Dian Anggraeni, S.E., M.Si., selaku Dekan Fakultas Bisnis

Universitas Buddhi Dharma Tangerang,

3. Bapak Susanto Wibowo, S.E., M.Akt., selaku Ketua Jurusan Akuntansi (S1)

Universitas Buddhi Dharma Tangerang.

iii

Page 12: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

4. Bapak Susanto Wibowo, S.E., M.Akt., selaku Dosen Pembimbing yang telah

memberikan pengetahuan kritik dan saran, masukan dan motivasi bagi

penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan tepat waktu.

5. Segenap Dosen dan Staff pengajar Universitas Buddhi Dharma yang telah

memberikan ilmu dan membimbing selama berkuliah di Universitas Buddhi

Dharma.

6. Untuk kedua orang tua, kakak, dan adik yang telah memberikan dukungan

penuh dan menjadi penyemangat kepada penulis agar dapat menyelesaikan

skripsi ini dengan baik.

7. Keluarga tercinta yang telah memberikan doa dan dukungan secara langsung

maupun tidak langsung, secara moril maupun materil sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

8. Teman-teman penulis yang memberikan dukungan, bantuan dan semangat

kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah

banyak memberikan bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung

hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dan masih jauh dari kata

sempurna dalam penyusunan skripsi ini. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik

dan saran yang bersifat membangun sebagai masukan bagi penulis agar dapat

membuat penulis lebih baik ke depan. Akhir kata, penulis berharap skripsi ini dapat

iv

Page 13: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN
Page 14: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL LUAR

JUDUL DALAM

LEMBAR PERSETUJUAN USULAN SKRIPSI

LEMBAR PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING

REKOMENDASI KELAYAKAN MENGIKUTI SIDANG SKRIPSI

LEMBAR PENGESAHAN

SURAT PERNYATAAN

LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH

ABSTRAK .................................................................................................................................... i

ABSTRACT ................................................................................................................................... ii

KATA PENGANTAR .............................................................................................................iii

DAFTAR ISI ............................................................................................................................... vi

DAFTAR TABEL ...................................................................................................................... x

DAFTAR GAMBAR................................................................................................................ xi

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ..................................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ............................................................................................ 6

C. Rumusan Masalah ................................................................................................ 7

D. Tujuan Penelitian .................................................................................................. 8

vi

Page 15: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

E. Manfaat Penelitian................................................................................. 8

F. Sistematika Penelitian .................................................................. ......... 9

BAB II LANDASAN TEORI .............................................................................. 11

A. Gambaran Teori Umum ...................................................................... 11

1. Perencanaan Pajak .......................................................................... 11

2. Ukuran Perusahan ........................................................................... 16

3. Klasifikasi Ukuran Perusahaan ....................................................... 17

4. Pertumbuhan Penjualan .................................................................. 19

5. Manajemen Laba ............................................................................ 20

6. Macam-Macam Manajemen Laba .................................................. 22

7. Motivasi Manajemen Laba ............................................................. 23

8. Teknik Manajemen Laba ................................................................ 24

B. Hasil Penelitian Terdahulu .................................................................. 26

C. Kerangka Pemikiran ............................................................................ 30

D. Perumusan Hipotesa ............................................................................ 30

BAB III METODE PENELITIAN ..................................................................... 35

A. Jenis Penelitian .................................................................................... 35

B. Objek Penelitian .................................................................................. 35

C. Jenis dan Sumber Data ........................................................................ 36

D. Populasi dan Sampel ........................................................................... 36

1. Populasi .......................................................................................... 36

2. Sampel ............................................................................................ 37

E. Teknik Pengumpulan Data .................................................................. 38

vii

Page 16: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

F. Operasional Variabel Penelitian .......................................................... 39

1. Variabel Dependen ......................................................................... 40

2. Variabel Independen ....................................................................... 42

G. Teknik Analisis Data ........................................................................... 45

1. Uji Statistik Deskriptif .................................................................... 45

2. Uji Asumsi Klasik .......................................................................... 46

3. Analisis Regresi .............................................................................. 49

4. Uji Hipotesis ................................................................................... 50

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................... 53

A. Deskripsi Data Hasil Penelitian........................................................... 53

B. Analisis Hasil Penelitian ..................................................................... 63

1. Hasil Statistik Deskriptif ................................................................ 63

2. Hasil Uji Asumsi Klasik ................................................................. 65

3. Hasil Uji Statistik ........................................................................... 73

C. Pengujian Hipotesis ............................................................................. 76

1. Uji Koefisien Determinasi (R2) ...................................................... 76

2. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) ..................................... 77

3. UJi Signifikansi Parsial (Uji Statistik t) ......................................... 79

D. Pembahasan ......................................................................................... 82

BAB V PENUTUP ................................................................................................ 86

A. Kesimpulan.......................................................................................... 86

B. Implikasi .............................................................................................. 87

1. Implikasi Teoritis............................................................................ 87

viii

Page 17: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

2. Implikasi Manajerial .................................................................................... 87

3. Implikasi Metedologi ................................................................................... 89

C. Saran ....................................................................................................................... 89

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

SURAT KETERANGAN RISET

LAMPIRAN

ix

Page 18: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

DAFTAR TABEL

Tabel II.1 Kategori Ukuran Perusahaan ............................................................................. 18

Tabel II.2 Hasil Penelitian Terdahulu ................................................................................. 26

Tabel III.1 Proses Pemilihan Sampel .................................................................................. 38

Tabel IV.1 Tahapan Seleksi Pemilihan Sampel............................................................... 54

Tabel IV.2 Daftar Perusahaan Sampel ............................................................................... 55

Tabel IV.3 Hasil Perhitungan Manajemen Laba ............................................................. 57

Tabel IV.4 Hasil Perhitungan Perencanaan Pajak ........................................................... 58

Tabel IV.5 Hasil Perhitungan Ukuran Perusahaan ......................................................... 60

Tabel IV.6 Hasil Perhitungan Pertumbuhan Penjualan ................................................. 62

Tabel IV.7 Hasil Uji Statistik Deskriptif ........................................................................... 64

Tabel IV.8 Hasil Uji Normalitas Data ................................................................................ 66

Tabel IV.9 Hasil Uji Multikolonieritas .............................................................................. 68

Tabel IV.10 Hasil Uji Spearman’s Rho ............................................................................. 71

Tabel IV.11 Hasil Uji Durbin Watson ................................................................................ 72

Tabel IV.12 Hasil Uji Regresi Linier Berganda .............................................................. 74

Tabel IV.13 Hasil Uji Koefisien Determinasi .................................................................. 77

Tabel IV.14 Hasil Uji Statistik F.......................................................................................... 78

Tabel IV.15 Hasil Uji Statistik t ........................................................................................... 80

x

Page 19: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

DAFTAR GAMBAR

Gambar II.1 Gambar Kerangka Pemikiran ............................................................ 30

Gambar IV.1 Hasil Uji Heteroskedastisitas ........................................................... 70

xi

Page 20: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Daftar Perusahaan Sampel

Lampiran 2 Tabulasi Data Variabel

Lampiran 3 Hasil Perhitungan EM (Manajemen Laba)

Lampiran 4 Hasil Perhitungan TRR (Perencanaan Pajak)

Lampiran 5 Hasil Perhitungan FM (Ukuran Perusahaan)

Lampiran 6 Hasil Perhitungan SG (Pertumbuhan Penjualan)

Lampiran 7 Hasil Output SPSS Versi 25

Lampiran 8 Tabel Durbin-Watson (DW)

Lampiran 9 Tabel Distribusi F

Lampiran 10 Tabel Distribusi t

Lampiran 11 Laporan Keuangan Sampel

xii

Page 21: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Laporan keuangan merupakan suatu alat yang dapat memberikan sebuah

gambaran dan informasi akuntansi dan membantu dalam pengambilan

keputusan yang nyata serta relevan untuk perusahaan dengan tujuan

meningkatkan kinerja dan posisi keuangan yang ada. Keadaan ekonomi dan

gambaran keuangan perusahaan dipengaruhi oleh infromasi yang ada pada

laporan keuangan, dimana pihak internal memiliki hak dalam melakukan

pengungkapan data dalam laporan keuangan tersebut (Mia Lestari, 2018).

Laporan laba rugi yang menjadi salah satu komponen laporan keuangan yang

penting, karena adanya informasi laba yang digunakan oleh para pemegang

saham dan krediur untuk mencari informasi mengenai kinerja keuangan suatu

perusahaan. Penyampaian dalam laporan keuangan menjadi salah satu

tanggung jawab dari pihak internal perusahaan terhadap pemakai laporan

keuangan. Laporan keuangan yang baik melaporkan informasi yang

berkesesuaian dan nyata, tanpa ada yang dikurangi atau dilebih-lebihkan serta

memiliki kemampuan dalam memberikan informasi kepada pasar.

Salah satu yang terpenting dalam laporan keuangan untuk mengukur kinerja

manajemen adalah laba. Laba menjadi acuan dari pihak eksternal yakni para

investor dan pihak lain dalam menanamkan sahamnya pada perusahaan

1

Page 22: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

2

demi terwujudnya pengembalian keuntungan atas modal yang ditanam. Adanya

keberpihakan pihak eksternal dalam perhatiannya terhadap informasi laba,

mendorong perilaku manajemen untuk melakukan manajemen laba. Perilaku

manajer dalam melakukan manajemen laba dengan tujuan untuk memperlihatkan

kinerja perusahaan dan kondisi keuangan yang baik guna meningkatkan

kepuasan para pemegang saham. Dalam hal ini menunjukan bahwa manajemen

laba merupakan tindakan manajer untuk memilih kebijakan akuntansi tertentu

guna mencapao tujuan yang diinginkan. Pihak manajer juga memiliki

kesempatan dalam melakukan manajemen laba yang baik untuk mendapatkan

hasil akhir agar kinerjanya dianggap lebih baik ataupun melakukan minimalisasi

laba agar beban pajak yang dibayar dapat lebih kecil. Manajemen memilki

harapan akan laporan keuangan yang dihasilkan dapat memberikan hasil yang

baik bagi perusahaan dan para pengguna laporan keuangan dapat mengambil

keputusan yang menguntungkan bagi perusahaan.

Manajemen berperan penting dalam keandalan laporan keuangan

perusahaan, manajemen seringkali melakukan perubahaan angka-angka di dalam

laporan keuangan keuangan sehingga menunjukan kondisi perusahaan yang

seakan-akan memilki kinerja serta prestasi yang baik walaupun sebenarnya

perusahaan tersebut sedang tidak dalam kondisi yang baik. Praktik manajemen

laba akan berdampak pada kualitas laba yang akan dihasilkan dalam laporan

keuangan perusahaan. Manajemen laba merupakan aktivitas manajer dalam

melakukan pelaporan keuangan dan mengolah transaksi dengan tujuan untuk

memudahkan stakeholder yang ingin mengetahui kinerja ekonomi

Page 23: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

3

perusahaan dan sebagai pertimbangan kontrak kerja dengan memperhatikan

angka-angka pada laporan keuangan akuntansi (Healy dan Wahlen, 1999).

Fenomena mengenai manajemen laba terjadi pada PT Inovisi Infracom

(INVS) pada tahun 2015. Dalam kasus ini Bursa Efek Indonesia (BEI)

menemukan indikasi salah saji dalam laporan keuangan INVS pada periode

September 2014. Informasi INVS tanggal 25 Februari 2015, ada delapan item

dalam laporan keuangan yang harus diperbaiki dan direvisi. Bursa Efek

Indonesia meminta INVS memperbaiki niali asset tetap, laba bersih per saham,

laporan segmen usaha, kategori instrumen keuangan, dan jumlah kewajiban

dalam informasi segmen usaha. Selain itu, BEI juga menyatakan adanya salah

saji oleh manajemen INVS mengenai pembayaran kas kepada karyawan dan

penerimaan (pembayaran) bersih utang berelasi dalam laporan arus kas. Pada

periode pertama 2014 pembayaran gaji pada karyawan sebesar Rp 1,9 triliun.

Namun, pada periode ketiga 2014 angka pembayaran gaji pada karyawan turun

sebesar Rp 59 miliar. Sebelumnya, manajemen INVS telah merevisi laporan

keuangan untuk periode Januari sampai dengan September 2014. Revisinya

memuat tentang beberapa nilai pada laporan keuangan mengalami perubahan

nilai, salah satunya adalah penurunan asset tetap menjadi Rp1,16 triliun setelah

revisi dari sebelumnya diakui sebesar Rp 1,45 triliun. INVS juga mengakui laba

bersih per saham berdasarkan laba periode berjalan. Dengan praktik ini membuat

laba bersih per saham INVS kelihatan lebih besar. Tapi yang seharusnya

perseroan menggunakan laba periode berjalan yang diatribusikan

Page 24: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

4

kepada pemilik entitas induk (http://www.bareska.com, diposting pada 25

Februari 2015).

Dengan adanya praktik manajemen laba, manajer seringkali

memanfaatkan peluang untuk menunjukan laba yang besar dan menutupi

kerugian yang ada pada laporan keuangan membuat niatan manajemen dalam

melakukan praktik manajemen laba semakin menjadi. Praktik manajemen

laba dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, penelitian lain banyak melibatkan

adanya variabel independen yang beraneka ragam. Dalam penelitian ini

peneliti hanya menggunakan beberapa faktor saja, diantaranya adalah

perencanaan pajak, ukuran perusahaan, dan pertumbuhan penjualan

Adanya faktor yang dapat mendorong manajemen laba ialah perencanaan

pajak. Upaya manajemen dalam untuk melakukan penghematan pajak salah

satu yang dapat dilakukan dengan manajemen laba. Perencanaan pajak

dilakukan manajemen yang bermaksud untuk pengoptimalan alokasi sumber

dana agar pembayaran pajak yang dilakukan lebih efektif. Besar kecilnya

pajak yang harus dibayarkan tergantung dari besarnya laba yang diperoleh

oleh perusahaan dalam periode tersebut. Maka dari itu kesempatan manajer

dapat melakukan manajemen laba dengan menekan besar laba untuk

meminimalkan pembayaran pajak yang harus dibayarkan perusahaan .

Ukuran perusahaan juga memegang andil penting dalam melakukan

manajemen laba. Ukuran perusahaan yang besar lebih kecil dalam melakukan

manajemen laba karena perusahaan besar sudah memperlihatkan kinerja

Page 25: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

5

keuangan yang baik untuk menarik investor menanamkan modalnya.

Sedangkan perusahaan kecil akan lebih banyak melakukan manajemen laba,

diatur dan dinaikan labanya dalam upaya menarik investor supaya menamkan

modalnya di perusahaan tersebut. Chtorou et al. (2001) menemukan bahwa

perusahaan yang memiliki ukuran dewan komisaris lebih besar melakukan

manajemen laba lebih kecil.

Adapun faktor lain yang menjadi motivasi manajer dalam melakukan

manajemen laba ialah pertumbuhan penjualan, faktor ini dijadikan sebagai

prediksi pertumbuhan masa yang akan datang dan dapat mencerminkan

keberhasilan investasi periode masa lalu. Aktivitas penjualan yang terus

meningkat akan meningkatkan laba yang besar pula. Pertumbuhan penjualan

menjadi motivasi manajer dalam melakukan manajemen laba. Dengan adanya

pertumbuhan penjualan akan memberi motivasi untuk perusahaan dalam

melakukan manajemen laba tujuannya ialah untuk mempertahankan tingkat

pertumbuhan penjualannya. Selain itu memberi peluang bagi kreditur untuk

memberikan pinjaman kepada perusahaan.

Penelitian ini berdasarkan replikasi dari penelitian Aditama dan

Purwaningsih (2014) yang meneliti tentang Pengaruh Perencanaan Pajak

Terhadap Manajemen Laba. Hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa

perencanaan pajak tidak berpengaruh terhadap manajemen laba pada perusahaan

non manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hal yang membedakan

dalam penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah dengan menambahkan

variabel ukuran perusahaan (Santana dan Wirakusuma,

Page 26: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

6

2016) dan variabel pertumbuhan penjualan (Arief Fahmie, 2018). Objek

penelitian terdahulu yaitu perusahaan non manufaktur yang terdaftar di Bursa

Efek Indonesia tahun 2009-2012, sedangkan objek penelitian ini menggunakan

perusahaan retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2018.

Berdasarkan latar belakang tersebut penulis tertarik untuk melakukan

penelitian dengan judul “Pengaruh Perencanaan Pajak, Ukuran

Perusahaan dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Manajemen Laba

(Studi Empiris Pada Perusahaan Retail yang Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia Tahun 2015-2018)”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas dapat diidentifikasikan masalah

sebagai berikut:

1. Manajemen laba seringkali digunakan oleh para manajer untuk

menghindari melaporkan kerugian dengan motivasi manajemen laba.

2. Laporan keuangan menjadi suatu cerminan kondisi perusahaan

sesungguhnya terlebih lagi bila pihak dari manajemen perusahaan

memainkan angka-angka akuntansi yang disajikan untuk memenuhi

tujuan tersebut

3. Laporan keuangan yang digunakan menjadi sarana pengambilan

keputusan belum memenuhi standar kualitas karena banyak dimanipulasi

untuk kepentigan berbagai pihak.

Page 27: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

7

4. Laporan keuangan yang disajikan perusahaan go public tidak sepenuhnya

sesuai dengan kenyataan yang terjadi sehingga memungkinkan timbulnya

kesalahn informasi yang diterima oleh stakeholder.

5. Adanya beberapa faktor yang mempengaruhi manajemen laba dalam

seperti Perencanaan pajak, ukuran perusahaan dan pertumbuhan

penjualan.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah di atas, rumusan masalah penelitian ini

adalah

1. Apakah Perencanaan Pajak dapat berpengaruh signifikan terhadap

manajemen laba?

2. Apakah Ukuran Perusahaan dapat berpengaruh signifikan terhadap

manajemen laba?

3. Apakah Pertumbuhan Penjualan berpengaruh signifikan terhadap

manajemen laba?

4. Apakah Perencanaan Pajak, Ukuran Perusahaan dan Pertumbuhan

Penjualan bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap manajemen

laba?

Page 28: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

8

D. Tujuan Penelitian

Berdasarkan identifikasi masalah yang ada, maka tujuan dari penelitian

ini adalah

1. Untuk mengetahui pengaruh perencanaan pajak terhadap manajemen laba

pada perusahaan retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-

2018.

2. Untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan terhadap manajemen

laba pada perusahaan retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun

2015-2018.

3. Untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan penjualan terhadap manajemen

laba pada perusahaan retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun

2015-2018.

4. Untuk mengetahui pengaruh perencanaan pajak, ukuran perusahaan,

pertumbuhan penjualan terhadap manajemen laba pada perusahaan retail

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2018.

E. Manfaat Penelitian

a. Bagi Ilmu Pengetahuan

Hasil penelitian ini diharapkan bisa dijadikan sebuah dasar sumber

informasi untuk penelitian yang selanjutnya, serta dapat dijadikan

penelitian pembanding dengan penelitian yang lainnya. Memberikan

Page 29: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

9

pengetahuan baru dan info yang berkesesuaian mengenai topic penelitian

yang dibahas dan menambah pengetahuan bagi pembaca penelitian ini.

b. Bagi Penulis

Dengan dibuatnya penelitian ini maka penulis menjadi mengerti

akan permasalah yang ada meskipun belum sepenuhnya, tetapi penulis

akan mendapat pengetahuan yang baru dan dapat mengetahui pengaruh

perencanaan pajak dan ukuran perusahaan terhadap manajemen laba pada

perusahaan tersebut.

c. Bagi Pihak Lain

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan masukan atau bahan

referensi dan informasi bagi pihak – pihak yang akan mengadakan

penelitian lebih lanjut mengenai masalah yang sama.

F. Sistematika Penelitian

Agar dapat diperoleh gambaran mengenai pembahasan, maka dalam

penyusunan skripsi ini akan diuraikan pembahasan dalam lima bab, yang

terdiri dari sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Dalam bab ini akan diuraikan mengenai latar belakang

masalah,identifikasi masalah, maskud dan tujuan penelitian,

kegunaan penelitian, kerangka penelitian, dan sistematika penulisan.

Page 30: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

10

BAB II : LANDASAN TEORI

Dalam bab ini diuraikan mengenai pandangan-pandangan teoritis

yang akan digunakan sebagai landasan untuk memecahkan masalah

yang akan dibahas dalam penelitian ini,

BAB III : METODE PENELITIAN

Dalam bab ini diuraikan mengenai teknik pengumpulan data, teknik

pengolahan data dan metode penelitian yang digunakan untuk

penelitian,

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini diuraikan mengenai sejarah perusahaan, analisis

penelitian berdasarkan data-data yang didapat dari penelitian serta

memberikan hasil penelitian setelah melalui proses pengolahan data.

BAB V : PENUTUP

Dalam bab ini diuraikan mengenai kesimpulan-kesimpulan yang

diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan dan saran-saran

perbaikan yang diharapkan dapat bermanfaat bagi penelitian

selanjutnya.

Page 31: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Gambaran Umum Teori

1. Perencanaan Pajak

Menurut S.I Djajadiningrat (2012) dalam Rima Rismaya (2017)

Pajak merupakan suatu kewajiban menyerahkan sebagian dari kekayaan

ke kas negara yang disebabkan suatu keadaan, kejadian, dan perbuatan

yang memberikan kedudukan tertentu dan bukan sebagai hukuman,

menurut peraturan yang ditetapkan pemerintah serta dapat dipaksakan

serta tidak ada jasa timbal balik dari negara secara langsung, untuk

memelihara kesejahteraan umum. Perencanaan dalam arti luas dapat

diartikan sebagai membuat strategi dalam skema organisasi dalam

pencapaian dan tujuan yang diinginkan atas aktivitas kerja (Feriyantio

dan Triyana, 2015). Perencanaan pajak merupakan langkah awal dalam

melakukan manajemen pajak (Rima Rismaya, 2017).

Menurut Mohammad Zain (2008) mendefinisikan perencanaan pajak

sebagai tindakan penstrukturan yang berkaitan dengan konsekuensi

potensi pajaknya, yang tekanannya kepada pengendalian setiap transaksi

yang ada konsekuensi pajak.

11

Page 32: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

12

Menurut Chairil Anwar Pohan (2014:13) mendefinisikan perecanaan

pajak sebagai usaha yang mencakup perencanaan perpajakan agar pajak

yang dibayar oleh perusahaan dapat efisien.

Dari pengertian perencanaan pajak diatas dapat disimpulkan bahwa

perencanaan pajak ialah kegiatan wajib pajak dalam melakukan

pembayaran pajak dengan posisi tarif seminimal dan seefisien mungkin

untuk menekan beban pajak yang harus dibayar.

Menurut Chairil Anwar Pohan (2014 : 20) ada beberapa manfaat

yang bisa diperoleh dari pelaksanaan perencanaan pajak, yaitu:

a. Penghematan kas keluar, karena beban pajak yang merupakan unsur

biaya dapat dikurangi.

b. Mengatur aliran kas masuk dan keluar (cash flow), karena dengan

perencanaan pajak yang matang dapat diperkirakan kebutuhan kas

untuk pajak, dan menentukan saat pembayaran sehingga perusahaan

dapat menyusun anggaran kas secara lebih akurat.

Adapun tujuan pokok dari perencanaan pajak jika ingin mencapai

perencanaan yang baik, yaitu:

a. Meminimalisasi beban pajak yang terutang.

b. Memaksimalkan laba setelah pajak.

c. Memininmalkan terjadinya kejutan pajak (tax surprise) jika terjadi

pemeriksaan pajak oleh fiskus

Page 33: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

13

d. Memenuhi kewajiban pepajakan secara benar, efisien, dan efektif,

sesuai dengan ketentuan perpajakan, yang antara lain meliputi:

e. Mematuhi segala ketentuan administratif, sehingga terhindar dari

pengenanaan sanksi, baik sanksi administratif maupun pidana,

seperti bunga, kenaikan, denda, dan hukum kurungan atau penjara.

f. Melaksanakan secara efektif segala ketentuan undang-undang

perpajakan yang terkait dengan pelaksanaan pemasaran, pembelian,

dan fungsi keuangan, seperti pemotongan dan pemungutan pajak

(PPh pasal 21, pasal 22, dan pasal 23).

Menurut (Bina Jasa Konsultan Pajak dalam Rozaline 2015), terdapat

beberapa strategi umum perencanaan pajak dalam pelaksanaan pada

suatu perusahaan, yaitu:

a. Tax Saving

Tax saving merupakan usaha untuk mengefisiensi beban pajak

melalui alternatif pengenaan pajak dengan tarif yang lebih rendah.

b. Tax Avoiadance

Tax avoidance merupakan usaha efisiensi beban pajak dengan

menghindari pengenaan pajak melalui transaksi yang bukan objek

pajak

c. Menghindari Pelanggaran atas Peraturan Perpajakan

Dengan menguasai peraturan pajak yang berlaku, perusahaan

dapat menghindari timbulnya sanksi perpajakan.

d. Menunda Pembayaran Kewajiban Pajak

Page 34: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

14

Menunda pembayaran kewajiban pajak tanpa melanggar

peraturan yang berlaku dapat dilakukan melalui penundaan

pembayaran PPN. Penundaan ini dilakukan dengan menunda

penerbitan faktur pajak keluaran hingga batas waktu yang

diperkenankan, khususnya untuk penjualan kredit.

e. Mengoptimalkan Kredit Pajak yang Diperkenankan

Wajib Pajak sering kurang memperoleh informasi mengenai

pembayaran pajak yang dapat dikreditkan yang merupakan pajak

dibayar dimuka. Misalnya, PPh Pasal 22 atas impor, PPh Pasal 23

atas penghasilan jasa atau sewa.

Dalam perpajakan, ada istilah yang disebut dengan tax planning, tax

avoidance, dan tax evasion. Ketiganya ini saling berkaitan, terutama

ketika wajib pajak berusaha ‘memainkan’ perhitungan pajak terutang

agar dapat mengurangi pengeluaran pada sektor itu. Perlu adanya strategi

dan upaya dari wajib pajak untuk meminimalkan beban pajak yang harus

dibayarkan jika ingin mendapatkan laba yang maksimal.

Lumbantoruan dalam Aditama dan Purwaningsih (2014:35)

menjelaksan bahwa ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh Wajib

Pajak untuk meminimalkan beban pajak, diantaranya yaitu:

a. Pergeseran Pajak (Tax Shifting)

Pergeseran pajak adalah pemindahan atau mentransfer beban

pajak dari subjek pajak kepada pihak lain. Dengan demikian, orang

Page 35: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

15

atau badan yang dikenakan pajak dimungkinkan tidak menanggung

beban pajaknya.

b. Kapitalisasi

Kapitalisasi adalah pengurangan harga objek pajak sama dengan

jumlah pajak yang akan dibayarkan kemudian oleh pihak pembeli.

c. Transformasi

Transformasi adalah cara pengelakan pajak yang dilakukan oleh

perusahaan dengan cara menanggung pajak yang dikenakan

kepadanya.

d. Penggelapan Pajak (Tax Evasion)

Penggelapan pajak adalah penghindaran pajak yang dilakukan

secara sengaja oleh wajib pajak dengan melanggar ketentuan

pepajakan yang berlaku. Penggelapan pajak dilakukan dengan cara

memanipulasi secara illegal beban pajak dengan tidak melaporkan

sebagian dari penghasilan, sehingga dapat memperkecil jumlah pajak

terutang sebenarnya.

e. Penghindaran Pajak (Tax Avoidance)

Penghindaran pajak adalah usaha wajib pajak untuk

meminimalkan beban pajak dengan cara menggunakan alternative-

alternatif yang riil dan dapat diterima oleh fiskus. Suandy (2008)

menyatakan bahwa penghindaran pajak (Tax Avoidance) adalah

rekayasa “tax affairs” yang masih tetap dalam bingkai peraturan

perpajakan yang ada.

Page 36: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

16

2. Ukuran Perusahaan

Menurut Weston dan Copeland (dalam Hastalona, 2013)

“Suatu perusahaan yang besar dan mapan (stabil) akan lebih mudah

untuk ke pasar modal. Kemudian aksesbilitas ke pasar modal dapat

diartikan dengan adanya fleksibilitas dan kemampuan perusahaan

untuk menciptakan utang atau memunculkan dana yang lebih besar

dengan catatan perusahaan tersebut memiliki rasio pembayaran

dividen yang lebih tinggi daripada perusahaan lain”.

Menurut Sitanggang dalam bukunya yang berjudul “Manajemen

Keuangan Perusahaan Lanjutan” (2013:76), mengatakan bahwa

“Ukuran perusahaan dengan kapitalisasi pasar atau penjualan yang

besar menunjukan prestasi perusahaan. Perusahaan yang besar akan

lebih mudah mendapatkan akses ke sumber dana untuk memperoleh

tambahan modal dengan utang hal ini karena tingkat kepercayaan

pihak kreditur lebih besar terhadap perusahaan berukuran besar

dibanding perusahaan berukuran kecil”.

Menurut Defia (2014) ukuran perusahaan merupakan Gambaran

kemampuan finansial perusahaan dalam suatu periode tertentu.

Kemampuan finansial dilihat dari beberapa sisi yaitu dari penjualan bersih

atau jumlah aktiva yang dimiliki perusahaan.

Menurut (Santana dan Wirakusuma, 2016) menyatakan laba yang

meningkat dengan cepat akan berdampak pada pajak yang akan dipungut

oleh pemerintah, sedangkan laba yang menurun cepat akan memberikan

pandangan yang kurang baik bagi perusahaan. Dengan adanya ukuran

perusahaan yang besar pada perusahaan maka biaya politik dalam

perusahan akan besar pula, biaya politik muncul karena adanya

probabilitas perusahaan yang tinggi dan memberikan ketertarikan untuk

pihak eksternal perusahaan.

Page 37: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

17

Menurut I Gusti Ngurah Gede Rudangga dan Gede Merta Sudiarta (2016):

“Ukuran perusahaan dapat dinyatakan dengan total asset yang dimiliki oleh perusahaan. Dalam ukuran perusahaan terdapat tiga

variabel yang dapat menentukan ukuran perusahaan yaitu total asset, penjualan, dan kapitalisasi pasar. Karena variabel itu dapat

menentukan besarnya suatu perusahaan”.

Menurut Lina (2013) menyatakan ukuran perusahaan dapt diukur

menggunakan logaritma natural total asset, serta skala pengukurannya

menggunakan skala rasio Berdasarkan uraian di atas menunjukan bahwa

untuk menentukan ukuran perusahaan digunakan dengan ukuran aktiva

yang diukur dari total aktiva.

3. Klasifikasi Ukuran Perusahaan

Klasifikasi ukuran perusahaan menurut UU No.20 Tahun 2008

dibagi kedalam 4 (empat) kategori yaitu usaha mikro, usaha kecil, usaha

menengah, dan usaha besar. Pengertian dari usaha mikro, usaha kecil,

usaha menengah, dan usaha besar menurut UU No.20 Tahun 2008 Pasal

1 (Satu) adalah sebagai berikut:

a. Usaha kecil adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang

dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan

merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang

dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak

langsung dari usaha menengah atau usaha besar yang memenuhi kriteria

usaha kecil sebagaimana dimaksud dalam undang-undang ini.

b. Usaha menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri,

yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang

Page 38: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

18

bukan merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang

dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak

langsung dengan usaha kecil atau usaha besar dengan jumlah

kekayaan bersih atau hasil penjualan tahunan sebagaimana diatur

dalam undang-undang ini.

c. Usaha besar adalah usaha ekonomi produktif yang dilakukan oleh

badan usaha dengan jumlah kekayaan bersih atau hasil penjualan

tahunan lebih besar dari usaha menengah, yang meliputi usaha

nasional milik negara atau swasta, usaha patungan, dan usaha asing

yang melakukan kegiatan ekonomi di Indonesia.

Ada pun kriteria ukuran perusahaan yang diatur dalam UU No. 20

tahun 2008 diuraikan dalam tabel II.1

Tabel II.1

Kategori Ukuran Perusahaan

Kategori

Ukuran Perusahaan Asset (Tanah & Penjualan/Tahun

Bangunan) (dalam

(dalam Rupiah)

Rupiah)

Usaha Mikro Maksimal 50 juta Maksimal 300 juta

Usaha Kecil >50 juta – 500 juta > 300 juta – 2,5 M

Usaha Menengah >500 juta – 10 M >2,5 – 50 M

Usaha Besar >10 M >50 M Sumber: Data kriteria ukuran perusahaan dalam UU No.20 tahun 2008

Page 39: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

19

4. Pertumbuhan Penjualan

Pertumbuhan penjualan merupakan kemampuan perusahaan dari

waktu ke waktu, dengan semakin tinggi tingkat pertumbuhan penjualan

maka suatu perusahaan dikatakan berhasil dalam menjalankan

strateginya (Widarjo, 2009). Sales growth adalah kenaikan jumlah

penjualan dari tahun ke tahun atau dari waktu ke waktu. Pertumbuhan

penjualan tinggi, maka akan mencerminkan pendapatan perusahaan yang

juga meningkat (Kesuma, 2009). Laju pertumbuhan suatu perusahaan

akan mempengaruhi kemampuan mempertahankan keuntungan dalam

menandai kesempatan-kesempatan yang akan datang. Pertumbuhan

penjualan tinggi maka mencerminkan pendapatan meningkat sehingga

beban pajak meningkat. Pertumbuhan penjualan dapat dilihat dari

perubahan penjualan tahun sebelum dan tahun periode selanjutnya.

Perhitungan tingkat penjualan perusahaan dibandingkan pada akhir

periode dengan penjualan yang dijadikan periode dasar. Apabila

perbandingannya semakin besar maka tingkat pertumbuhan penjualan

semakin baik. Suatu perusahaan dapat dikatakan mengalami pertumbuhan

ke arah yang lebih baik jika terdapat pengingkatan yang konsisten dalam

aktivitas utama operasinya. Pertumbuhan penjualan adalah jumlah penjualan

dari tahun ke tahun yang mengindikasikan bahwa seiring dengan

meningkatnya pertumbuhan penjualan maka asset juga akan mengalami

peningkatan. Pertumbuhan penjualan yang terjadi pada perusahaan setiap

Page 40: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

20

tahunnya dan hal ini dapat memotivasi manajer dalam memperoleh laba

(Sari dan Rusli, 2015).

Perusahaan dengan penjualan yang relative stabil dapat lebih aman

memperoleh lebih banyak pinjaman dan menangung beban tetap yang

lebih tinggi dibandingkan dengan perusahaan dengan penjualan yang

tidak stabil (Huston dan Brigham, 2006). Pertumbuhan penjualan

merupakan acuan permintaan dan persaingan dalam penindustrian.

Pergerakan dalam pertumbuhan perusahaan akan berpengaruh pada

bagaimana cara perusahaan mempertahankan keuntungan dalam

mengambil peluang-peluang yang akan datang. Pertumbuhan penjualan

dapat terlihat dari adanya perubahan penjualan yang terjadi pada sebuah

perusahaan tahun sebelum dan tahun selanjutnya.

5. Manajemen Laba

Menurut Moeljadi (2006:26) manajemen laba ialah :

“Earnings management dapat dilakukan dengan cara maksimalisasi

laba. Maksimalisasi laba merupakan maksimalisasi penghasilan

setelah pajak. Maksimalisasi laba sering dianggap sebagai tujuan

perusahaan”.

Menurut Fischer dan Rozenzwig dalam Mia Lestari (2018)

manajemen laba adalah tindakan-tindakan manajer untuk menaikan

(menurunkan) laba periode berjalan dari sebuah perusahaan yang

dikelolanya tanpa menyebabkan kenaikan dan (penurunan) keuntungan

ekonomi perusahaan jangka panjang.

Page 41: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

21

Menurut Schipper dalam Riskie dan Basuki (2013) manajemen laba

merupakan suatu kondisi dimana manajemen melakukan intervensi

dalam proses penyusunan laporan keuangan bagi pihak eksternal

sehingga dapar menaikan, meratakan, dan menurunkan laba.

Manajemen laba merupakan tindakan dari seorang manajer dengan

menyajikan laporan yang menaikkan atau menurunkan laba periode

tahun berjalan dari unit usaha yang menjadi tanggungjawabnya tanpa

menimbulkan kenaikan atau penuntunan profitabilitas ekonomi dalam

jangka panjang ( Yuliana dan Trisnawati, 2015).

Dapat disimpulkan bahwa manajemen laba merupakan salah satu

faktor yang dapat menambah bias dalam laporan keuangan, mengurangi

kreditibilitas laporan keuangan serta dapat mengubah angka untuk

direkayasa dalam laporan keuangan yang ada, sehingga pemakai laporan

keuangan percaya atas angka real yang tertera dalam laporan tersebut.

Manajemen laba bukanlah suatu hal yang merugikan selama

dilakukan dalam koridor-koridor peluang, manajemen laba tidak selalu

diartikan dengan proses manipulasi laporan keuangan karena terdapat

beberapa metode yang dapat digunakan dan bukan sebagai suatu

larangan (Kusumawardhani, 2012).

Manajer mengelola laba bersih menggunakan pertimbangan-

pertimbangan. Menurut Rahmawati (2012), pertimbangan-pertimbangan

tersebut ialah:

Page 42: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

22

a. Mengendalikan bermacam-macam akrual dimana akrual

didefinisikan secara luas termasuk porsi item pendapatan dan biaya

pada laporan laba rugi yang tidak mempresentasikan aliran kas.

b. Adanya perubahan kebijakan akuntansi.

6. Macam-Macam Manajemen Laba

Menurut Scott (2003:383), macam-macam manajamen laba terdiri dari :

a. Taking a bath

Pola ini digunakan perusahaan dalam kondisi tertekan. Manajer

cenderung melaporkan laba yang rendah dengan harapan meningkat

dimasa depan.

b. Minimasi laba

Pola ini digunakan ketika perusahaan memiliki laba yang tinggi,

untuk mengurangi visilibitasnya manajer melakukan manajemen laba.

c. Maksimisasi laba

Pola ini digunakan ketika manajer menginginkan kenaikan

bonus dan saat dihadapkan pada perjanjian hutang yang tinggi dan

tidak dapat terbayarkan.

d. Perataan laba

Pola ini digunakan untuk mengantispasi kondisi yang akan

dihadapi oleh perusahaan.

Page 43: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

23

7. Motivasi Manajemen Laba

Menurut Susilawati (2013:30), terdapat bebagai motivasi mengapa

perusahaan dalam hal ini manajer melakukan manajemen laba, yaitu:

a. Kontrak utang jangka panjang

Motivasi ini muncul ketika perusahaan melakukan perjanjian

utang yang berisikan perjanjian untuk menlindungi sang pemberi

pinjaman dari aksi manajer yang tidak sesuai dengan kepentingan

investor, seperti dividen yang berlebihan, pinjaman yang berlebihan,

pinjaman tambahan, pemberian modal kerja, atau laporan ekuitas

jatuh di bawah tingkat yang ditetapkan dalam semua aktivitas yang

dapat mencairkan sekuritas sang pemberi pinjaman.

b. Rencana bonus

Motivasi bonus merupakan dorongan bagi manajer perusahaan

dalam melaporkan laba yang diperoleh untuk mendapatkan bonus

yang dihitung atas dasar laba tersebut. Jika laba lebih rendah

daripada laba yang ditetapkan, maka akan mendorong manajer untuk

melakukan manajemen laba.

c. Motivasi politik

Motivasi ini terjadi pada perusahaan – perusahaan besar dan

industri strategis yang cenderung menurunkan laba visibilitasnya,

khususnya selama menurunkan periode kemakmuran tinggi.

d. Motivasi perpajakan

Page 44: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

24

Dalam hal ini manajer perusahaan menurunkan laba untuk

mengurangi beban pajak, apabila laba semakin besar maka beban

pajak yang harus ditanggung oleh perusahaan semakin tinggi.

e. Pergantian direksi

Motivasi ini terjadi ketika dalam kasus pergantian manajer

biasanya di akhir tahun tugasnya, manajer akan melaporkan laba

yang tinggi. Sehingga CEO yang baru merasa sangat berat untuk

mencapai tingkat laba tersebut atau ketika pimpinan perusahaan

yang mempunyai kinerja buruk sehingga mereka akan melakukan

manajemen laba untuk menunda pemecatan agar pimpinan tersebut

mempunyai cukup waktu untuk memperbaiki kinerjanya.

f. Penawaran perdana

Perusahaan yang baru saja menerbitkan saham perdana (IPO)

belum bisa memiliki harga pasar saham yang mapan. Cara untuk

mempengaruhi pasar adalah dengan memberikan informasi net

income yang diharapkan lewat Prospectus Earning Management

dilakukan net income sebagai pasar pemberi respon positif harga

saham.

8. Teknik Manajemen Laba

Menurut Dedhy Sulistiawan, Yeni Januarsi, dan Liza Alvia (2010:42)

dapat dilakukan dengan tiga teknik yaitu:

a. Memanfaatkan peluang untuk membuat estimasi akuntansi

Page 45: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

25

Cara manajemen mempengaruhi laba melalui judgment (perkiraan)

terhadap estimasi akuntansi antara lain estimasi tingkat piutang tak

tertagih, estimasi kurun waktu depresiasi aktiva tetap atau amortisasi

aktiva tak berwujud, estimasi biaya garansi, dan lain-lain.

b. Mengubah metode akuntansi

Perubahan metode akuntansi yang digunakan untuk mencatat

suatu transaksi. Contoh: merubah metode depresiasi aktiva tetap,

dari metode depresiasi angka tahun ke metode depresiasi garis lurus.

c. Menggeser periode biaya atau pendapatan

Contoh rekayasa periode biaya atau pendapatan antara lain:

mempercepat atau menunda pengeluaran untuk penelitian dan

pengembangan sampai pada periode akuntansi berikutnya,

mempercepat atau menunda pengeluran promosi sampai periode

berikutnya, mempercepat atau menunda pengiriman produk ke

pelanggan, mengatur saat penjualan aktiva tetap yang sudah tak

dipakai.

Page 46: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

26

B. Hasil Penelitian Terdahulu

Beberapa peneliti terdahulu yang melakukan penelitian dengan kesamaan

pada variabel dependen mengenai manajemen laba adalah sebagai berikut :

Tabel II.2

Hasil Penelitian Terdahulu

No. Peneliti Judul Variabel Hasil Penelitian

1. Dewi et al. Pengaruh Tax Variabel -Tax Planning (2017) Planning dan Independen: berpengaruh

Ukuran -Tax Planning terhadap

Perusahaan -Ukuran Manajemen Laba

Terhadap Perusahaan -Ukuran

Manajemen Perusahaan tidak

Laba (Studi Variabel berpengaruh

empiris pada Dependen: terhadap

perusahaan -Manajemen Manajemen Laba.

Properti yang Laba

terdaftar di

BEI)

2. Santana dan Pengaruh Variabel -Perencanaan Wirakusuma Perencanaan Independen: Pajak memiliki

(2016) Pajak -Perencanaan pengaruh Positif

Kepemilikan Pajak terhadap

Manajerial -Kepemilikan Manajemen Laba

dan Ukuran Manajerial -Kepemilikan

Perusahaan -Ukuran Manajerial tidak

terhadap Perusahaan berpengaruh

Praktek terhadap

Manajemen Variabel Manajemen Laba.

Laba Dependen:

-Manajemen

Laba

3. Kodriyah dan Pengaruh Variabel -Free Cash Flow Fitri (2017) Free Cash Independen: berpengaruh

Flow dan -Free Cash terhadap

Leverage Flow Manajemen Laba.

terhadap -Leverage -Leverage

Manajemen berpengaruh

Laba pada

Page 47: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

27

perusahaan Variabel .terhadap

Manufaktur Dependen: Manajemen Laba.

di Bursa Efek -Manajemen

Indonesia Laba

4. Aditama dan Pengaruh Variabel -Perencanaan Purwaningsih Perencanaan Independen: Pajak tidak

(2014) Pajak -Perencanaan berpengaruh

terhadap Pajak positif terhadap

Manajemen Manajemen Laba.

Laba pada Variabel

perusahaan Dependen:

Non -Manajemen

Manufaktur Laba

yang terdaftar

di Bursa Efek

Indonesia

5. Mahfudzotun Pengaruh Variabel -NPM,FDR,

Nahar dan NPM, FDR, Independen: Komite Audit, Taguh Komite -Net Profit Pertumbuhan

Audit, Margin (NPM) Usaha, Leverage, Erawati Pertumbuhan -Financing to dan Size secara

(2017) Usaha, Deposit Ratio simultan

Leverage dan (FDR) bepengaruh

Size -Komite Audit terhadap

Terhadap -Pertumbuhan manajemen laba.

Manajemen Usaha -Secara parisal

Laba -Leverage hanya NPM yang

-Size berpengaruh

signifikan

Variabel terhadap

Dependen: manajemen laba

-Manajemen

Laba

6. Arief Fahmie Pengaruh Variabel -Profitabilitas dan (2018) Profitabilitas, Independen: struktur

Leverage, -Profitabilitas kepemilikan

Struktur -Leverage berpengaruh

Kepemilikan, -Struktur signifikan

Pertumbuhan Kepemilikan terhadap

penjualan dan -Pertumbuhan manajemen laba.

Komisaris Penjualan -Leverage,

Independen -Komisaris pertumbuhan

Terhadap Independen penjualan dan

Manajemen komisaris

Laba Variabel independen tidak

Dependen: berpengaruh

Page 48: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

28

-Manajemen signifikan

Laba terhadap

manajemen laba.

7. Agustia Pengaruh Variabel -Ukuruan Komite (2013) Faktor Good Independen: Audit tidak

Corporate -Good berpengaruh

Governance, Corporate terhadap

Free Cash Governance Manajemen Laba

Flow, dan -Free Cash -Proporsi Dewan

Leverage flow Komisaris

terhadap -Leverage independen tidak

Manajemen berpengaruh

Laba Variabel terhadap

Dependen: Manajemen Laba

-Manajemen -Kepemilikan

Laba Institusional tidak

berpengaruh

terhadap

Manajemen Laba

-Kepemilikan

Manajerial tidak

mempunyai

pengaruh

terhadap

Manajemen Laba.

8. Rima Pengaruh Variabel -Beban Pajak Rismaya Beban Pajak Independen: Tangguhan

(2017) Tangguhan -Beban Pajak berpengaruh

dan Tangguhan teradap

Perencanaan -Perencanaan Manajemen Laba

Pajak Pajak -Perencanaan

Terhadap Pajak

Praktik Variabel berpengaruh

Manajemen Dependen: Terhadap

Laba (Studi -Manajemen Manajemen Laba

Kasus pada Laba

Perusahaan

Jasa Sektor

Infrastruktur,

Utilitas dan

Transportasi

yang

Terdaftar di

Bursa Efek

Indonesia)

Page 49: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

29

9. Fatchan Pengaruh Variabel -Perencanaan

Achyani dan Perencanaan Independen: Pajak tidak

Susi Lestari Pajak -Perencanaan berpengaruh

(2017) terhadap Pajak terhadap

Manajemen Manajemen Laba

Laba (Studi Variabel

Empiris Pada Dependen:

Perusahaan -Manajemen

Manufaktur Laba

yang

Terdaftar di

Bursa Efek

Indonesia

Tahun 2015-

2017)

10. Gunawan et Pengaruh Variabel -Ukuran al. (2015) Ukuran Independen: Perusahaan tidak

Perusahaan, -Ukuran berpengaruh

Profitabilitas, Perusahaan terhadap

dan Leverage -Profitabilitas Manajemen Laba

terdahap -Leverage -Profitabilitas

Manajemen tidak berpengaruh

Laba pada Variabel terhadap

perusahaan Dependen: Manajemen Laba

Manufaktur -Manajemen -Leverage tidak

yang terdaftar Laba berpengaruh

di Bursa Efek terhadap

Indonesia Manajemen Laba.

(BEI)

Page 50: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

30

C. Kerangka Pemikiran

Perencanaan Pajak

(X1) H1

Ukuran Perusahaan H2 Manajemen Laba

(X2) (Y)

H3

Pertumbuhan Penjualan

(X3)

H4

Gambar II.1

Gambar Kerangka Pemikiran

Sumber : diolah untuk penelitian (2019)

D. Perumusan Hipotesa

1. Pengaruh Perencanaan Pajak terhadap Manajemen Laba

Pajak menjadi salah satu penerimaan dana yang terbesar untuk negara.

Dengan begitu ini menjadi perselisihan antara manajemen dan pemerintah.

Besar kecilnya pajak yang harus dibayarkan tergantung dari besarnya laba

Page 51: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

31

yang diperoleh oleh perusahaan dalam periode tersebut. Pemerintah

memberlakukan kebijakan untuk memaksimalkan penerimaan pendapatan

negara terutama dalam penerimaan pajak. Karena pajak merupakan sumber

pendapatan terbesar negara. Sedangkan dipihak lain yaitu

manajemen/pengelola perusahaan berusaha seminimal mungkin untuk

memberikan dananya kepada pemerintah atas pajak yang harus dibayar. Jika

memang pajak yang harus dibayarkan terlalu besar maka manajemen akan

mengatur sebuah strategi untuk memanipulasi dari laba perusahaan.

Upaya manajemen dalam untuk melakukan penghematan pajak salah

satu yang dapat dilakukan dengan manajemen laba. Perencanaan pajak

dilakukan manajemen yang bermaksud untuk pengoptimalan alokasi

sumber dana agar pembayaran pajak yang dilakukan lebih efektif. Eva

Rafika Dewi, Elva Nuraina dan Nik Amah (2017) dalam penelitiannya

menunjukan bahwa perencanaan pajak berpengaruh positif terhadap

manajemen laba. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Santana dan

Wirakusuma (2016) juga menunjukan bahwa tax planning berpengaruh

terhadap manajemen laba.

Berdasarkan penelitian yang telah diuraikan maka hipotesa dalam

penelitian ini:

H1 : Perencanaan pajak berpengaruh terhadap manajemen laba

2. Pengaruh Ukuran Perusahaan terhadap Manajemen Laba

Dalam penelitian ini ukuran perusahaan didasarkan pada total aktiva

yang dimiliki oleh perusahaan tersebut. Semakin besar ukuran perusahaan

Page 52: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

32

maka semakin besar pula total aktivanya, sehingga dapat memperoleh

laba yang tinggi dari tingkat efisiensi operasinya. Ukuran perusaahan

dapat dilihat dari total aktiva, rata-rata penjualan,jumlah penjualan saham

perusahaan dan lain-lain. Hasil penelitian dari Agustia (2013) ukuran

perusahaan akan mempengaruhi stuktur pendanaan perusahaan.

Perusahaan cenderung akan memerlukan dana yang lebih besar

dibandingkan perusahaan yang lebih kecil. Tambahan dana tersebut bisa

diperoleh dari penerbitan saham baru atau penambahan hutang. Motivasi

untuk mendapatkan dana tersebut akan mendorong pihak manajemen

untuk melakukan manajemen laba. Desi dan Khairunnisa (2015) dalam

penelitiannya menunjukan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh

terhadapa manajemen laba.

Berdasarkan penelitian yang telah diuraikan maka hipotesa dalam

penelitian ini :

H2 : Ukuran perusahaan berpengaruh terhadap manajemen laba

3. Pengaruh Pertumbuhan Penjualan terhadap Manajemen Laba

Pertumbuhan penjualan ialah tingkatan yang dapat digunakan untuk

menunjukan pertumbuhan penjualan dari periode sebelum ke periode

berikutnya. Perusahaan yang mempunyai penjualan yang meningkat akan

membutuhkan dana yang besar untuk meningkatkan kegiatan

operasionalnya. Dengan adanya pertumbuhan penjualan akan memberi

motivasi untuk perusahaan dalam melakukan manajemen laba tujuannya

Page 53: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

33

ialah untuk mempertahankan tingkat pertumbuhan penjualannya. Selain

itu memberi peluang bagi kreditur untuk memberikan pinjaman kepada

perusahaan. Hal ini didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh

Yunietha dan Agustin Palupi (2017) mengenai Pengaruh Corporate

Governance dan Faktor Lainnya Terhadap Manajemen Laba pada

Perusahaan Publik Non Keuangan. Hasil dari ini menunjukan bahwa

pertumbuhan penjualan berpengaruh terhadap manajemen laba

Berdasarkan penelitian yang telah diuraikan maka hipotesa dalam

penelitian ini :

H3 : Pertumbuhan penjualan berpengaruh terhadap manajemen laba

4. Pengaruh Perencanaan Pajak, Ukuran Perusahaan dan Pertumbuhan

Penjualan terhadap Manajemen Laba

Manajemen yang memiliki cara untuk melakukan penghematan

pajak salah satunya dengan melakukan praktik manajemen laba.

Perencanaan pajak dilakukan manajemen yang bermaksud untuk

pengoptimalan alokasi sumber dana agar pembayaran pajak yang

dilakukan lebih efektif. Eva Rafika Dewi, Elva Nuraina dan Nik Amah

(2017) dalam penelitiannya menunjukan bahwa perencanaan pajak

berpengaruh positif terhadap manajemen laba. Hasil penelitian yang

dilakukan oleh Santana dan Wirakusuma (2016) juga menunjukan bahwa

tax planning berpengaruh terhadap manajemen laba.

Page 54: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

34

Hasil penelitian dari Agustia (2013) ukuran perusahaan akan

mempengaruhi stuktur pendanaan perusahaan. Perusahaan cenderung

akan memerlukan dana yang lebih besar dibandingkan perusahaan yang

lebih kecil. Tambahan dana tersebut bisa diperoleh dari penerbitan saham

baru atau penambahan hutang. Motivasi untuk mendapatkan dana

tersebut akan mendorong pihak manajemen untuk melakukan manajemen

laba. Desi dan Khairunnisa (2015) dalam penelitiannya menunjukan

bahwa ukuran perusahaan berpengaruh terhadapa manajemen laba.

Dengan adanya pertumbuhan penjualan akan memberi motivasi

untuk perusahaan dalam melakukan manajemen laba tujuannya ialah

untuk mempertahankan tingkat pertumbuhan penjualannya. Selain itu

memberi peluang bagi kreditur untuk memberikan pinjaman kepada

perusahaan. Hal ini didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh

Yunietha dan Agustin Palupi (2017) mengenai Pengaruh Corporate

Governance dan Faktor Lainnya Terhadap Manajemen Laba pada

Perusahaan Publik Non Keuangan. Hasil dari ini menunjukan bahwa

pertumbuhan penjualan berpengaruh terhadap manajemen laba.

Berdasarkan penelitian yang telah diuraikan maka hipotesa dalam

penelitian ini :

H4 : Perencanaan Pajak, Ukuran Perusahaan dan Pertumbuhan Penjualan

berpengaruh terhadap Manajemen laba.

Page 55: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kuantitatif yang

merupakan suatu proses menemukan pengetahuan yang menggunakan data

berupa angka sebagai alat menganalisis keterangan mengenai apa yang ingin

diketahui (Kasiram, 2018:149). Data penelitian menggunakan data angka dan

analisis menggunakan statistik.

B. Objek Penelitian

Objek penelitian merupakan penjelasan mengenai tentang apa atau siapa

yang menjadi objek penelitian dan dimana serta kapan penelitian dilakukan

(Husein Umar, 2003). Dalam hal ini penulis membatasi objek penelitian agar

pembahasan yang akan disajikan lebih fokus dan tidak menyimpang dari

permasalahan yang ingin dibahas. Objek penelitian yang dilakukan dalam

penelitian ini yaitu menggunakan data laporan keuangan tahunan berturut-turut

selama 2015-2018 yang dimulai dari 1 Januari dan berakhir setiap tanggal 31

Desember pada perusahaan retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

35

Page 56: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

36

C. Jenis dan Sumber Data

Penelitian ini menggunakan jenis data sekunder dan kuantitatif, data

sekunder merupakan data yang mengacu pada informasi yang dikumpulkan

dari sumber yang telah ada. Sumber data sekunder adalah catatan atau

dokumentasi perusahaan, publikasi pemerintah, analisis industri oleh media,

situs web, internet dan seterusnya (Uma Sekaran, 2011:76). Dalam arti lain

data yang didapatkan oleh peneliti didapat dari referensi buku dan situs

website yang bersangkutan dengan judul penelitian dan data-data yang

diperoleh dari Bursa Efek Indonesia yang telah diolah berupa laporan

keuangan. Sedangkan data kuantitatif merupakan data yang berupa angka-

angka atau disajikan dalam bentuk angka dan numeric. Data ini diambil

berdasarkan pengamatan dari suatu periode tertentu dalam laporan keuangan.

Sumber data sekunder dalam penelitian ini diperoleh dari gambaran

umum perusahaan telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

(BEI), laporan keuangan yang bersangkutan untuk periode 2015-2018 dan

teori-teori yang bersangkutan.

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek/subyek

yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh

peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiono,

2010:17). Populasi ialah objek dan karakteristik/sifat yang dimiliki oleh

Page 57: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

37

sunjek atau objek itu. Populasi dengan karakteristik tertentu ada yang

jumlahnya terhingga da nada yang tidak terhingga. Penelitian hanya dapat

dilakukan pada populasi yang jumlahnya terhingga (Hartono,2011:46).

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki

oleh populasi tersebut (Sugiono, 2011:81). Populasi dari penelitian ini

adalah perusahaan manufaktur industri dasar & kimia ryang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2015-2018. Teknik yang digunakan

untuk pengambilan sample adalah Purposive Sampling, dengan

menggunakan kriteria yang dipilih oleh peneliti dalam memilih sampel.

Perusahaan yang dijadikan sampel mengutamakan perusahaan yang laba

dan tidak mengamali kerugian. Kriteria pemilihan dan penentuan sampel

dengan pertimbangan tertentu. Yang akan dijadikan sampel adalah

berkesesuaian dengan kriteria yang dimaksud. Adapun kriteria yang

dimaksud adalah sebagai berikut:

1. Perusahaan retail yang terdaftar di BEI tahun 2015-2018;

2. Perusahaan retail yang tidak melaporkan data laporan keuangan

periode tahun 2015-2018;

3. Perusahaan retail yang laporan keuangannya tidak menggunakan

mata uang rupiah periode tahun 2015-2018;

4. Perusahaan yang tanggal IPO nya lewat dari masa pengambilan data

periode tahun 2015-2018.

Page 58: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

38

5. Perusahaan retail yang mengalami kerugian periode pada tahun

2015-2018

Proses pemilihan sampel berdasarkan kriteria yang telah

ditetapkan pada tabel berikut ini:

Tabel III.1

Proses Pemilihan Sampel

No Kriteria Data

1 Perusahaan retail yang terdaftar di BEI tahun 2015-

23 2018

2 Perusahaan retail yang tidak melaporkan data laporan

(3) keuangan periode tahun 2015-2018

Perusahaan retail yang laporan keuangannya tidak

3 menggunakan mata uang rupiah periode tahun 2015- (0)

2018

4 Perusahaan yang tanggal IPO nya lewat dari masa

(3) pengambilan data periode tahun 2015-2018

5 Perusahaan retail yang mengalami kerugian periode

(8) pada tahun 2015-2018

Total Sampel Perusahaan 9

Total Sampel 2015-2018 36

Sumber: BEI, data diolah 2019

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam

penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data

Page 59: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

39

(Sugiyono, 2013:224). Teknik pengumpulan data yang dilakukan

menggunakan teknik kuantitatif ini dilakukan dengan melihat laporan

keuangan sampel, jenis pengumpulan data yang dilakukan dengan

perhitungan angka-angka numerik. Pengambilan angka ini berkaitan dengan

perhitungannya yang menggunakan SPSS. Data yang digunakan dalam

penelitian ini adalah data sekunder berupa data perusahaan yang berasal dari

laporan keuangan tahunan pada perusahaan manufaktur industry dasar &

kimia tahun 2015-2018. Data sekunder mengacu pada informasi yang telah

dikumpulkan oleh orang lain. Data sekunder didapat dari kumpulan laporan

keuangan yang terdapat pada www.idx.co.id.

F. Operasional Variabel Penelitian

Operasional merupakan penjelasan bagaimana variabel dapat diukur serta

pengukuran tersebut dapat digunakan untuk penelitian (Asep Hermawan,

2006). Operasional merupakan aspek penelitian yang memberikan informasi

tentang bagaimana caranya mengukur suatu variabel. Definisi operasional

merupakan informasi ilmiah yang membantu peneliti lain yang ingin

melakukan penelitian dengan menggunakan variabel yang sama.

Variabel merupakan segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang

hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulan (Sugiono, 2017:38).

Page 60: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

40

Penelitian ini betujuan untuk menguji pengaruh antara 1 variabel

dependen yang terpengaruh terhadap 2 variabel independen, yaitu

perencanaan pajak dan ukuran perusahaan terhadap manajemen laba.

1. Variabel Dependen

Variabel dependen sering disebut sebagai variabel output, kriteria,

konsekuen. Dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai variabel

terikat. Variabel dependen dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena

adanya variabel bebas (Sugiyono,2017:39). Variabel dependen dalam

penelitian ini adalah manajemen laba yang diberi simbol (Y). Manajemen

laba merupakan suatu tindakan manajer yang memilih kebijakan

akuntansi untuk mencapai beberapa tujuan yang spesifik dan kebijakan

akuntansi yang dimaksud adalah penggunaan accrual dalam menyusun

laporan keuangan. Manajemen laba dalam penelitian ini diukur

discretionary accrual pada Model Jones dimodifikasi (Bagian 2). Total

Accrual dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

TACit=Nit - CFOit

Keterangan:

TAC

Nit

: Total akrual perusahaan pada periode t

: Laba bersih perusahaan i pada tahun t

CFOit

: Aliran kas dari aktivitas operasi perusahaan i pada

tahun t

Page 61: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

41

Total accrual (TA) diestimasi dengan persamaan regresi linear berganda

berbasis ordinary least square (OLS) sebagai berikut: TACit / Ait-1=β1(1/Ait-1)+β2(∆REVt/Ait-1-∆RECt/Ait-1)+e

Keterangan:

TACit

: Total akrual perusahaan pada periode t

Ait-1

: Total asset perusahaan i pada periode t-1 ∆REVt

: Perubahan pendapatan perusahaan I dari tahun t-1 ke

tahun t ∆RECt

: Perubahan piutang perusahaan I dari tahun t-1 ke

tahun t

PPEt

: Aset tetap perusahaan pada tahun t

β1, β2, β3

: Koefisien regresi

e

: Error

Nilai non discretionary accruals (NDA) dapat dihitung dengan rumus: NDAit=β1(1/Ait-1)+ β2(∆REVt/Ait-1-∆RECt/Ait-1+ β3 (PPEt/Ait-1)

Keterangan:

NDAit

Ait-1 ∆REVt

: Non Discretionary Accruals perusahaan i pada tahun t

: Total asset perusahaan i pada periode t-1

: Perubahan pendapatan perusahaan I dari tahun t-1 ke

tahun t

Page 62: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

42

∆RECt

PPEt

: Perubahan piutang perusahaan I dari tahun t-1 ke tahun

t

: Aset tetap perusahaan pada tahun t

β1, β2, β3

: Koefisien regresi

Discretionary accrual (DA) dapat dihitung dengan rumus:

DAit=TAit/Ait-1-NDAit

Keterangan:

DAit

: Discretionary Accruals perusahaan pada periode t

TAit

: Total akrual perusahaan i pada tahun t

Ait-1

: Total asset perusahaan i pada periode t-1

NDAAit

: Non Discretionary Accruals perusahaan i pada tahun t

2. Variabel Independen

Variabel independen adalah variabel yang sering disebut sebagai variabel

stimulus, predictor, antecedent. Dalam bahasa Indonesia sering disebut

sebagai variabel bebas. Variabel bebas merupakan variabel yang

mempengaruhi atau menjadi sebab peruabahan atau timbulnya variabel

dependen (Sugiyono,2017:29). Variabel independen yang digunakan

dalam penelitian ini terdiri dari 2 variabel yaitu, perencanaan pajak ,

pertumbuhan penjualan dan ukuran perusahaan. Seluruh variabel

indenpenden dalam penelitian ini menggunakan skala rasio.

Page 63: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

43

a. Perencanaan Pajak

Perencanaan pajak (tax planning) adalah proses mengorganisasi

usaha wajib pajak atau sekelompok wajib pajak sedemikian rupa

sehingga utang pajaknya, baik pajak penghasilan maupun pajak-

pajak lainnya, berada dalam posisi yang paling minimal, sepanjang

hal ini dimungkinkan baik oleh ketentuan peraturan perundang-

undangan perpajakan maupun secara komersial (Mohammad Zain,

2007). Variabel perencanaan pajak dapat diukur dengan

menggunkan tax retention rate (tingkat retensi pajak), untuk

menganalisis suatu ukuran dari efektivitas manajemen pajak pada

laporan keuangan perusahaan tahun berjalan (Wild et al, 2004).

TRR= Net Income

Pre Tax Income EBIT

Keterangan:

TRR

Net Income

Pre Tax Income EBIT

: Tax Retention Rate (tingkat retensi pajak)

perusahaan i pada tahun t

: Laba bersih perusahaan i pada tahun t

: Laba sebelum pajak perusahaan i tahun t

Page 64: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

44

b. Ukuran Perusahaan

Ukuran perusahaan adalah pengelompokan perusahaan kedalam

beberapa kelompok, diantaranya perusahaan besar, sedang dan kecil.

Skala perusahaan merupakan ukuran yang dipakai untuk

mencerminkan besar kecilnya perusahaan yang didasarkan kepada

total asset perusahaan (Suwito dan Herawaty, 2005). Penggunaan

natural log (Ln) dipenelitian ini dimaksudkan untuk mengurangi

fluktuasi data yang berlebihan. Jika nilai total asset langsung dipakai

begitu saja maka nilai variabel akan sangat besar, miliar bahkan

triliun, dengan menggunakan natural log nilai tersebut

disederhanakan tanpa mengubah proporsi dari nilai asal yang

sebenarnya (Nainggolan, 2017), rumus variabel ukuran perusahaan

ialah sebagai berikut :

Ukuran perusahaan = Log n (Total Aset)

c. Pertumbuhan Penjualan

Perusahaan dengan tingkat pertumbuhan penjualan yang tinggi

juga memiliki motivasi dalam melakukan manajemen laba dalam

memperoleh laba karena jika profitabilitas yang didapat perusahaan

rendah, umumnya manajer akana melakukan manajemen laba (Astari

dan Suryanawa, 2017). Adapun pengukuran pertumbuhan penjualan

sebagai berikut

Page 65: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

45

Sales Growth= (Penjualan th sekarang−Penjualan th sebelumnya )

Penjualan th sebelumnya

G. Teknik Analisis Data

Teknik analisis dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis

kuantitatif. Analisis kuantitatif dilakukan dengan menganalisis suatu

persoalan diwujudkan dalam angka-angka. Analisis kuantitatif dalam

penelitian ini dengan mengkuantifikasi data-data penelitian agar dapat

memecahkan rumusan masalah dan menguji hipotesis yang ada. Pengujian

hipotesis dilakukan dengan program SPSS (Statistical Product and Service

Solution), dengan data kuantitatif maka penelitian ini dibantu dengan SPSS.

Adapun pengujian yang dilakukan sebagai berikut :

1. Uji Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif adalah statistic yang memiliki kegunaan untuk

memberikan gambaran atau deskripsi terhadap objek yang diteliti melalui

data sampel atau populasi yang dibuat sebagaimana adanya, tanpa

melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku umum

(Sugiyono,2012). Kegiatan-kegiatan tersebut mencakup pengumpulan

data, pengelompokan data, pembuatan grafik, diagram dan gambar. Uji

statisik deskriptif ini bertujuan untuk memberikan gambaran (deskripsi

mengenai suatu data agar data yang tersaji menjadi mudah dipahami dan

informatif bagi orang yang membacanya. Statistik deskriptif ini

Page 66: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

46

merupakan metode-metode yang berkaitan dengan pengumpulan,

peringkasan, dan penyajian suatu data sehingga memberikan informasi

yang berguna dan juga menatanya ke dalam bentuk siap untuk dianalisis.

2. Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik perlu dilakukan agar model regresi tidak bias atau

model regresi BLUE (Best Linear Unbiased Estimator) (Damodar

Gujarati, 2006). Uji asumsi klasik merupakan uji yang bertujuan untuk

menguji kelayakan atas model regresi yang digunakan dalam penelitian

ini. Uji asumsi klasik terdiri dari uji normalitas, uji multikolinieritas, uji

heteroskedastisitas dan uji autokorelasi.

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi, variabel penggangu atau residual memiliki distribusi normal,

seperti diketahui bahwa uji t dan F mengasumsikan nilai residual

mengikuti distribusi normal. Ada dua cara mendeteksi residual

berdistribusi normal atau tidak yaitu dengan analisis grafik dan

analisis statistic (Ghozali, 2018).

Dalam penelitian ini kenormalan suatu distribusi dapat

dilakukan dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov (KS). Uji

Kolmogorov-Smirnov (KS) untuk mendeteksi apakah suatu variabel

terdistribusi normal atau tidak, dilakukan dengan melihat angka

probabilitasnya dengan ketentuan (Ghozali, 2016):

Page 67: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

47

1) Nilai signifikansi atau nilai probabilitas < 0,05 maka distribusi

dikatakan tidak normal.

2) Nilai signifikansi atau nilai probabilitas > 0,05 maka maka

distribusi dikatakan normal.

b. Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah model

regeresi ditemukan adanya kolerasi antar variabel bebas

(indenpenden). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi

kolerasi di antara variabel indenpenden (Ghozali, 2011:106). Uji

multikolonieritas dapat dilihat dari nilai tolerance dan Variance

inflation Factor (VIF). Kedua ukuran ini menunjukan setiap variabel

indenpenden manakah yang dijelaskan oleh variabel independen

lainnya. Jadi nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF yang

tinggi. Nilai cut off yang umum dipakai untuk menunjukan adanya

multikolonieritas adalah nilai Tolerance ≤ 0,10 atau sama dengan

nilai VIF ≥ 10 (Ghozali, 2013). Dasar pengambilan keputusan

tersebut sebagai berikut :

a. Jika nilai tolerance lebih dari 0,10 dan nilai VIF dibawah 10,

maka tidak terjadi masalah multikolonieritas.

b. Jika nilai tolerance kurang dari 0,10 dan nilai VIF diatas 10,

maka terjadi masalah multikoloniertas.

Page 68: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

48

c. Uji Heteroskedastisitas

Untuk menguji ada tidaknya heteroskedastisitas digunakan uji-

rank Spearman yaitu dengan mengkorelasikan variabel independen

terhadap nilai absollut dari residual (error) (Gujarti, 2012). Uji

heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual atau pengamatan

ke pengamatan yang lain. Model regresi yang baik adalah yang

homoskedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas. Jika variance

dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka

disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut

heteroskedastisitas (Ghozali,2013).

Pengujian ada tidaknya heteroskedastisitas dalam penelitian ini

dengan cara melihat uji kolerasi Spearman. Pada uji kolerasi

Spearman, pengujian dilakukan dengan uji 2 sisi pada tingkat

signifikan 0,05. Apabila kolerasi antara variabel independen dengan

residual didapati signifikansi lebih dari 0,05 maka tidak ada masalah

heteroskedastisitas.

d. Uji Autokorelasi

Uji autokolerasi bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya

kolerasi antara variabel pengganggu pada periode tertentu dengan

model variebel sebelumnya (Sujarweni 2015,177).

Page 69: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

49

Mendeteksi autokolerasi dilakukan dengan metode uji Durbin

Watson. Adapun ketentuan metode Dubin Watson sebagai berikut:

1) Jika nilai DW lebih kecil dari dL atau lebih besar dari (4-dL)

maka hipotesis nol ditolak yang berarti terdapat autokolerasi

2) Jika nilai DW terletak antara dU dan (4-dU), maka hipotesis nol

diterima yang berarti tidak adanya autokolerasi.

3) Jika nilai DW terletak antara dL dan dU atau diantara (4-dU) dan

(4-dL), maka tidak menghasilkan kesimpulan yang pasti atau

adanya keragu-raguan

3. Analisis Regresi

Analisis regresi bermaksud untuk mengukur hubungan antara dua

variabel atau lebih, juga menunjukan hubungan antara variabel dependen

dengan variabel independen. Pada dasarnya analisis ini menunjukan

pembelajaran mengenai ketergantungan variabel dependen dengan satu

atau lebih variabel, dengan tujuan memprediksi nilai rata-rata variabel

dependen berdasarkan nilai variabel independen yang sudah diketahui.

Dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda,

yang dimaksudkan untuk mencari seberapa besar pengaruh variabel

independen terhadap variabel dependen. Berikut persamaan dari regresi

linier berganda:

Y = α + β1TRR + β2FM + β2SG €

Page 70: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

50

Keterangan :

Y

α

β1

β2

TRR

FM

SG

: Manajemen Laba

: Konstanta

: Koefisien variabel independen perencanaan pajak

: Koefisien variabel independen ukuran perusahaan

: Tax Retention Rate atau Perencanaan Pajak

: Firm Size atau Ukuran Perusahaan

: Sales Growth atau Pertumbuhan Penjualan

: Standar Error

4. Uji Hipotesis

a. Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi (R2) digunakan untuk mengukur seberapa

jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen.

Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai R2 yang

kecil berarti kemampuan variabel-variabel dependen amat terbatas.

Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel independen

memberikan hamper semua informasi yang dibutuhkan untuk

memberikan variasi variabel dependen. Hasil uji koefisien determinasi

ditentukan oleh nilai Adjusted R2 . Nilai Adjusted R

2 adalah 0 sampai 1.

Jika nilai Adjusted R2 mendekati 1, artinya variabel independen

memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk

memprediksi variabel dependen dan sebaliknya jika nilai

Page 71: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

51

Adjusted R2 mendekati 0 artinya kemampuan varibel independen

untuk memprediksi variabel dependen sangat terbatas. Apabila nilai

Adjusted R2 sama dengan 0 maka nilai R

2 dapat digunakan.

b. Uji Signifikansi Simulatn (Uji Statistik F)

Uji Statistik F digunakan untuk menguji apakah variabel-variabel

independen dan variabel dependen mempunyai pengaruh yang

bersamaan (Ghozali, 2016). Pengujian ini dilakukan dengan tingkat

signifikasi 0,05 (5%), kriteria pengujian adalah sebagai berikut:

1) Jika nilai signifikan F kurang dari 0,05 maka H0 ditolak.

Terdapat pengaruh yang signifikan antara semua variabel

independen terhadap variabel dependen.

2) Jika nilai signifikan F lebih dari 0,05 maka H0 diterima. Semua

variabel independen tidak berpengaruh terhadap variabel

dependen.

c. Uji Signifikansi Parsial (Uji Statistik t)

Uji t bertujuan untuk menunjukan seberapa jauh pengaruh satu

variabel independen dalam menerangkan variasi variabel dependen.

Uji t dilakukan dengan membandingkan signifikasi t hitung dengan t

tabel. Uji t dilakukan dengan melakukan perbandingan probabilitas

dengan alfa 0.05 (α = 5%), jika probabilitas lebih besar sama dengan

dari 0.05 maka sebuah variabel independen tidak ada pengaruh

terhadap variabel dependen. Sebaliknya jika probabilitas lebih kecil

Page 72: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

52

dari 0.05 maka sebuah variabel independen mempengaruhi variabel

dependen (Ghozali, 2013). Tingkat signifikasi dengan ketentuan:

1.) Jika nilai signifikansi t ≥ 0.05, maka H0 diterima, artinya tidak

ada pengaruh signifikan antara satu variabel independen terhadap

variabel dependen

2.) Jika nilai signifikansi t < 0.05, maka H0 ditolajk, artinya ada

pengaruh yang signifikan antara satu variabel terhadap variabel

dependen.

Kriteria pengujian :

1) Jika t (hitung)

< t (tabel)

, maka H0 diterima

2) Jika t (hitung)

> t (tabel)

, maka H0 ditolak.

Page 73: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data Hasil Penelitan

Dalam bagian ini disajikan mengenai hasil dari analisis data penelitian

berdasarkan pada jumlah variabel yang dimuat dalam model regresi.

Penelitan ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan yang

diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia yaitu www.idx.co.id.

Populasi dalam penelitian ini merupakan perusahaan retail yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2018 dengan

jumlah perusahaan yaitu 23 perusahaan. Penelitian ini menggunakan satu

variabel dependen yaitu manajemen laba, dan tiga variabel independen yaitu

perencanaan pajak, ukuran perusahaan dan pertumbuhan penjualan.

Penentuan sampel dari perusahaan ini menggunakan metode purposive

sampling dengan kriteria-kriteria yang sudah ditetapkan. Dapat diperoleh

jumlah sampel sebesar 9 perusahaan. Data perusahaan sampel dapat disajikan

dalam tabel. Berikut ini data perusahaan yang dijadikan sampel dalam

penelitian ini.

53

Page 74: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

54

Tabel IV.1

Tahapan Seleksi Pemilihan Sampel Dengan Kriteria

No Kriteria Data

1 Perusahaan retail yang terdaftar di BEI tahun 2015-

23 2018

2 Perusahaan retail yang tidak melaporkan data laporan

(3) keuangan periode tahun 2015-2018

Perusahaan retail yang laporan keuangannya tidak

3 menggunakan mata uang rupiah periode tahun 2015- (0)

2018

4 Perusahaan yang tanggal IPO nya lewat dari masa

(3) pengambilan data periode tahun 2015-2018

5 Perusahaan retail yang mengalami kerugian periode

(8) pada tahun 2015-2018

Total Sampel Perusahaan 9

Total Sampel 2015-2018 36

Sumber: Bursa Efek Indonesia (BEI)

Menggunakan perusahaan retail dalam penelitian ini dikarenakan,

perusahaan retail melaporkan laporan keuangan yang baik bagi pihak

berkepentingan, dan laba yang didapatkan cenderung besar, maka dari itu

pihak manajer melakukan manajemen laba. Perusahaan retail yang terdaftar

di BEI 2015-2018 adalah 23 perusahaan. Namun tidak semua memenuhi

kriteria yang ditetapkan. Berdasarkan tabel di atas dapat di ketahui ada 3

perusahaan yang tidak melaporkan data laporan keuangannya. Terdapat 3

perusahaan yang tanggal IPO nya lewat dari masa pengambilan data. Serta

ada 8 perusahaan retail yang mengalami kerugian pada tahun 2015-2018.

Page 75: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

55

Berikut adalah daftar nama dan kode perusahaan retail yang memenuhi

kriteria dan menjadi sampel dalam penelitian ini :

Tabel IV.2

Daftar Perusahaan Sampel

No. Kode Nama Perusahaan

1 ACES PT Ace Hardware Indonesia Tbk

2 AMRT PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk

3 CSAP PT Catur Sentosa Adiprana

4 ERAA PT Erajaya Swasembada Tbk

5 LPPF PT Matahari Department Store Tbk

6 MAPI PT Mitra Adiperkasa Tbk

7 RALS PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk

8 MIDI PT Midi Utama Indonesia Tbk

9 TELE Tiphone Mobile Indonesia Tbk

Sumber: Bursa Efek Indonesia (BEI)

Variabel dependen yang digunakan adalah manajemen laba sedangkan

variabel independen yang digunakan adalah perencanaan pajak, ukuran

perusahaan dan pertumbuhan penjualan. Adapun hasil perhitungan dari

Page 76: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

56

variabel-variabel diolah berdasarkan laporan keuangan perusahaan retail yang

terdaftar di BEI tahun 2015-2018.

Berikut ini disajikan tabel hasil dari keempat variabel yang digunakan

dalam penelitian ini sebagai berikut :

1. Manajemen Laba

Manajemen laba merupakan metode yang digunakan oleh

manajemen untuk kepentingan pribadi yang didalamnya mengelola

perusahaan dengan pemilihan kebijakan-kebijakan dengan menurunkan

dan meningkatkan laba bersih serta dengan batasan standar akuntansi

keuangan untuk mengarahkan pelaporan laba pada tingkat tertentu.

Manajemen laba merupakan suatu tindakan manajer yang yang memilih

kebijakan akuntansi untuk mencapai beberapa tujuan yang spesifik dan

kebijakan akuntansi.

Berikut ini adalah perhitungan manajemen laba yang telah diukur dengan

discretionary accrual pada Model Jones :

Page 77: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

57

Tabel IV.3

Hasil Perhitungan Manajemen Laba

Manajemen Laba

No. Kode 2015 2016 2017 2018

1 ACES -0.221878034 -0.147725556 -0.282815413 -0.200240086

2 AMRT -0.961402714 -0.752353440 -0.492067480 -0.724655066

3 CSAP -0.305547554 -0.252983623 -0.481244441 -0.376483993

4 ERAA -0.682359486 -0.355708477 -0.199106501 -0.623338290

5 LPPF -0.625264605 -0.444606142 -0.242335133 -0.455740375

6 MAPI -0.390015764 -0.461713209 -0.537686503 -0.544476382

7 RALS -0.289828377 -0.418675324 -0.295983051 -0.281286626

8 MIDI -0.805095646 -0.744725239 -0.728549040 -0.631987170

9 TELE -0.793044246 -0.438472805 0.028681694 -0.171118054

Sumber: BEI, 2015-2018 (data diolah)

Berdasarkan hasil perhitungan manajemen laba tabel IV.3, nilai

tertinggi manajemen laba tahun 2015 dimiliki oleh PT Ace Hardware

Indonesia Tbk dengan nilai -0.221878034 dan untuk nilai yang terendah

dimiliki oleh PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk dengan nilai -0.961402714.

Nilai tertinggi manajemen laba tahun 2016 dimiliki oleh PT Ace Hardware

Indonesia Tbk dengan nilai -0.147725556 dan untuk nilai yang terendah

dimiliki oleh PT PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk dengan nilai -

0.752353440. Nilai tertinggi manajemen laba tahun 2017 dimiliki oleh PT

Tiphone Mobile Indonesia Tbk dengan nilai 0.028681694 dan untuk nilai

Page 78: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

58

yang terendah dimiliki oleh PT Midi Utama Indonesia Tbk dengan nilai -

0.728549040. Nilai tertinggi manajemen laba tahun 2018 dimiliki oleh

PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk dengan nilai -0.171118054 dan nilai

yang terendah dimiliki oleh PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk dengan nilai

- 0.724655066.

Dalam perhitungan dan pengamatan selama 4 periode tahun 2015-

2018 perusahaan yang memiliki manajemen laba terendah dimiliki oleh

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk dengan nilai -0.961402714 pada tahun

2015. Sedangkan perusahaan yang memiliki manajemen laba tertinggi

dimiliki oleh PT Tiphone Mobile Indonesias Tbk dengan nilai

0.028681694 pada tahun 2017.

2. Perencanaan Pajak

Perencanaan pajak merupakan kegiatan wajib pajak dalam

melakukan pembayaran pajak dengan posisi tarif seminimal dan seefisien

mungkin untuk menekan beban pajak yang harus dibayar. Berikut hasil

perhitungan dari perencanaan pajak:

Tabel IV.4

Hasil Perhitungan Perencanaan Pajak

Perencanaan Pajak

No. Kode 2015 2016 2017 2018

1 ACES 0.794005328 0.818129456 0.813232080 0.811728583

2 AMRT 0.737147666 0.740870796 0.675863136 0.803727013

Page 79: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

59

3 CSAP 0.819612172 0.739734260 0.773229039 0.679174745

4 ERAA 0.481234940 0.682387542 0.723746681 0.739182605

5 LPPF 0.793314033 0.797462042 0.795842340 0.696576761

6 MAPI 0.203222686 0.519254439 0.585957677 0.693628949

7 RALS 0.921655422 0.878326686 0.871382278 0.818639043

8 MIDI 0.747808640 0.770681983 0.795543003 0.766290793

9 TELE 0.740226153 0.739032986 0.745046824 0.728136916

Sumber: BEI, 2015-2018 (data diolah)

Berdasarkan hasil perhitungan perencanaan pajak tabel IV.4, nilai

tertinggi perencanaan pajak tahun 2015 dimiliki oleh PT Ramayana Lestari

Sentosa Tbk dengan nilai 0.921655422 dan untuk nilai yang terendah

dimiliki oleh PT Mitra Adiperkasa Tbk dengan nilai 0.203222686. Nilai

tertinggi perencanaan pajak tahun 2016 dimiliki oleh PT Ramayana Lestari

Sentosa Tbk dengan nilai 0.878326686 dan untuk nilai yang terendah

dimiliki oleh PT Mitra Adiperkasa Tbk dengan nilai 0.519254439. Nilai

tertinggi perencanaan pajak tahun 2017 dimiliki oleh PT Ramyana Lestari

Sentosa Tbk dengan nilai 0.871382278 dan untuk nilai terendah dimiliki

oleh PT Mitra Adiperkasa Tbk dengan nilai 0.585957677. Nilai tertinggi

perencanaan pajak tahun 2018 dimiliki oleh PT Ramyana Lestari Sentosa

Tbk dengan nilai 0.818639043 dan untuk nilai yang terendah dimiliki oleh

PT Catur Sentosa Adiprana Tbk dengan nilai 0.679174745.

Dalam perhitungan dan pengamatan selama 4 periode tahun 2015-

2018 perusahaan yang memiliki perencanaan pajak terendah dimiliki

oleh PT Mitra Adiperkasa Tbk dengan nilai 0.203222686 tahun 2015.

Page 80: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

60

Sedangkan perusahaan yang memiliki perencanaan pajak tertinggi

dimiliki oleh PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk dengan nilai

0.921655422 pada tahun 2015.

3. Ukuran Perusahaan

Ukuran perusahaan yang besar akan lebih mudah mendapatkan akses

ke sumber dana untuk memperoleh tambahan modal dengan utang hal ini

karena tingkat kepercayaan pihak kreditur lebih besar dibandingkan

dengan ukuran perusahaan yang kecil. Berikut ini hasil perhitungan

ukuran perusahaan:

Tabel IV.5

Hasil Perhitungan Ukuran Perusahaan

Ukuran Perusahaan

No. Kode 2015 2016 2017 2018

1 ACES 28.81506148 28.94772466 29.11915894 29.30271636

2 AMRT 16.53653536 16.78460965 16.90207664 16.91406870

3 CSAP 21.98245748 22.16802256 22.35998020 22.47858390

4 ERAA 29.68518329 29.63582052 22.90638651 23.26352067

5 LPPF 15.17373744 15.39631811 15.50697555 15.43220130

6 MAPI 22.97275966 23.09196051 16.25134863 16.35179695

7 RALS 15.33609627 15.35173434 15.40309583 15.47241338

8 MIDI 14.98881032 15.26508085 15.40026943 15.41694553

9 TELE 15.77964183 15.92153086 15.98454106 15.93646406

Sumber: BEI, 2015-2018 (data diolah)

Page 81: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

61

Berdasarkan hasil perhitungan ukuran perusahaan tabel IV.5, nilai

tertinggi ukuran perusahaan tahun 2015 dimiliki oleh PT Erajaya

Swasembada Tbk dengan nilai 29.685183290 dan untuk nilai yang

terendah dimiliki oleh PT Midi Utama Indonesia Tbk dengan nilai

14.98881032. Nilai tertinggi ukuran perusahaan tahun 2016 dimiliki oleh

PT Erajaya Swasembada Tbk dengan nilai 29.635820520 dan untuk nilai

yang terendah dimiliki oleh PT Midi Utama Indonesia Tbk dengan nilai

15.26508085. Nilai tertinggi ukuran perusahaan tahun 2017 dimiliki oleh

PT Ace Hardware Indonesia Tbk dengan nilai 29.119158939 dan untuk

nilai terendah dimiliki oleh PT Midi Utama Indonesia Tbk dengan nilai

15.40026943. Nilai tertinggi ukuran perusahaan tahun 2018 dimiliki oleh

PT Ace Hardware Indonesia Tbk dengan nilai 29.302716360 dan nilai

yang terendah dimiliki oleh PT Midi Utama Indonesia Tbk dengan nilai

15.41694553.

Dalam perhitungan dan pengamatan selama 4 periode tahun 2015-

2018 perusahaan yang memiliki ukuran perusahaan terendah dimiliki

oleh PT Midi Utama Indonesia Tbk dengan nilai 14.98881032 tahun

2015. Sedangkan perusahaan yang memiliki ukuran perusahaan tertinggi

dimiliki oleh PT Erajaya Swasembada Tbk dengan nilai 29.685183290

pada tahun 2015.

Page 82: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

62

4. Pertumbuhan Penjualan

Pertumbuhan penjualan menunjukan tingkatan perusahaan dalam

meningkatkan penjulannya dibandingkan dangan total penjualan secara

keseluruhan. Pertumbuhan penjualan menjadi acuan permintaan dalam

daya saing dengan perusahaan lainnya. Berikut tabel hasil perhitungan

pertumbuhan penjualan:

Tabel IV.6

Hasil Perhitungan Pertumbuhan Penjualan

Ukuran Perusahaan

No. Kode 2015 2016 2017 2018

1 ACES 0.044270201 0.040775098 0.203138788 0.219106061

2 AMRT 0.163142922 0.162468236 0.095493283 0.087080622

3 CSAP 0.017135044 0.090906256 0.203126658 0.122381508

4 ERAA 0.384473445 0.026966264 0.179236092 0.433937241

5 LPPF 0.136438028 0.098830196 0.012823523 0.022068322

6 MAPI 0.085491695 0.102613392 0.152379976 0.160396960

7 RALS -0.056018513 0.058563666 -0.040004699 0.020777281

8 MIDI 0.206779729 0.184220954 0.150059478 0.095620599

9 TELE 0.510632816 0.239132072 0.022126391 0.051182959

Sumber: BEI, 2015-2018 (data diolah)

Berdasarkan hasil perhitungan pertumbuhan penjualan tabel IV.6,

nilai tertinggi pertumbuhan penjualan tahun 2015 dimiliki oleh PT

Tiphone Mobile Indonesia Tbk dengan nilai 0.510632816 dan untuk nilai

Page 83: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

63

yang terendah dimiliki oleh PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk dengan nilai

-0.056018513. Nilai tertinggi pertumbuhan penjualan tahun 2016 dimiliki

oleh PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk dengan nilai 0.239132072 dan untuk

nilai yang terendah dimiliki oleh PT Erajaya Swasembada Tbk dengan nilai

0.026966264. Nilai tertinggi pertumbuhan penjualan tahun 2017 dimiliki

oleh PT Ace Hardware Indonesia Tbk dengan nilai 0.203138788 dan untuk

nilai yang terendah dimiliki oleh PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk dengan

nilai -0.040004699. Nilai tertinggi pertumbuhan penjualan tahun 2018

dimiliki oleh PT Erajaya Swasembada Tbk dengan nilai 0.433937241 dan

untuk nilai yang terendah dimiliki oleh PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk

dengan nilai 0.020777281.

Dalam perhitungan dan pengamatan selama 4 periode tahun 2015-

2018 perusahaan yang memiliki pertumbuhan penjualan terendah

dimiliki oleh PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk dengan nilai -

0.056018513 tahun 2015. Sedangkan perusahaan yang memiliki

pertumbuhan penjualan tertinggi dimiliki oleh PT Tiphone Mobile

Indonesia Tbk dengan nilai 0.510632816 pada tahun 2015.

B. Analisis Hasil Penelitian

1. Hasil Statistik Deskriptif

Analisis statistik deskriptif merupakan teknik analisis yang digunakan

untuk mendeskripsikan data yang telah terkumpul. Mempelajari alat, teknik

atau prosedur yang digunakan untuk memberikan deskripsi dari

Page 84: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

64

suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian,

maksimum, minimum, sum, range, kurtosis dan skewness (Ghozali,

2013). Hasil dari statistic deskriptif dapat dilihat dalam tabel berikut ini:

Tabel IV.7

Hasil Uji Statistik Deskriptif

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

Statistic Statistic Statistic Statistic Statistic

TRR 36 0.20322 0.92166 0.7344732 0.12679660

FM 36 14.98881 29.68518 19.5621008 5.24042704

SG 36 -0.05602 0.51063 0.1302153 0.12186359

EM 36 -0.96140 0.02868 -0.4536620 0.22720761

Valid N (listwise) 36

Sumber: Hasil olah data sekunder SPSS Versi 25

Berdasarkan tabel IV.7 hasil uji statistik deskriptif diatas

menunjukan bahwa jumlah sampel dalam penelitian adalah 32 sampel

mulai dari tahun 2015 sampai tahun 2018. Dimana manajemen laba

merupakan variabel dependen, sedangan perencanaan pajak, ukuran

perusahaan dan pertumbuhan penjualan merupakan variabel independen.

Dapat dijelaskan bahwa manajemen laba mempunyai nilai rata-rata

sebesar -0.4536620 dan mempunyai standar deviasi sebesar 0.22720761.

Nilai minimum manajemen laba sebesar -0.96140 dimiliki oleh PT

Sumber Alfaria Trijaya Tbk. Sedangkan nilai maksimumnya sebesar

0.02868 dimiliki oleh PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk.

Page 85: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

65

Nilai rata-rata perencanaan pajak (TRR) sebesar 0.7344732 dan

standar deviasi sebesar 0.12679660. Nilai minimum sebesar 0.20322

dimiliki oleh PT Mitra Adiperkasa Tbk dan nilai maksimum sebesar

0.92166 dimiliki oleh PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk.

Nilai rata-rata ukuran perusahaan sebesar 19.5621008 dan standar

deviasi sebesar 5.24042704. Nilai minimum sebesar 14.98881 dimiliki

oleh PT Midi Utama Indonesia Tbk dan nilai maksimum sebesar

29.68518 dimiliki oleh PT Erajaya Swasembada Tbk.

Untuk nilai rata-rata variabel pertumbuhan penjualan sebesar

0.1302153 dan standar deviasi sebesar 0.12186359. Nilai minimum

sebesar -0.05602 dimiliki oleh PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk dan

nilai maksimum sebesar 0.51063 dimiliki oleh PT Tiphone Mobile

Indonesia Tbk.

2. Hasil Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik merupakan analisis yang dilakukan untuk menilai

sebuah regresi model linear berganda. Bertujuan untuk menguji

kelayakan model regresi yang digunakan dalam penelitian. Dengan

adanya satu variabel terikat dan beberapa variabel bebas. Uji asumsi

klasik yang dsajikan adalah sebagai berikut:

a. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk menguji apakah dalam model

regresi, variabel pengganggu atau variabel residual memiliki

Page 86: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

66

distribusi data yang normal (Ghozali, 2016). Untuk menguji apakah

terdapat distribusi normal atau tidak dalam model regresi maka

digunakanlah uji statistik one-sample Kolmogorov-Smirnov (K-S)

dengan ketentuan data dapat dinyatakan normal jika nilai Asymp.

Sig. lebih besar dari 0.05. Hasil uji normalitas dengan menggunakan

uji statistic one-sample Kolmogorov-Smirnov (K-S) adalah berikut :

Table IV.8

Hasil Uji Normalitas Data

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 36

Normal Parametersa,b Mean 0.0000000

Std. 0.16397471

Deviation

Most Extreme Differences Absolute 0.087

Positive 0.087

Negative -0.082

Test Statistic 0.087

Asymp. Sig. (2-tailed) .200c,d

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Sumber : Hasil olah data sekunder SPSS Versi 25

Berdasarkan tabel IV.8 besarnya nilai one-sample Kolmogorov-

smirnov adalah 0.087 dan nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0.200

Page 87: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

67

atau lebih besar sama dengan dari 0.05, ini menunjukan bahwa data

berdistribusi normal. Sehingga model regresi ini layak untuk

memprediksi variabel dependen yaitu manajemen laba berdasarkan

variabel independen yaitu perencanaan pajak, ukuran perusahaan,

pertumbuhan penjualan (sales growth).

b. Uji Multikolonieritas

Uji Multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas

(independen). Model regresi yang baik tidak terjadinya kolerasi di

antara variabel independen. Untuk dapat mengetahui ada atau

tidaknya gejala multikolonieritas didalam regresi, dapat dilihat dari

nilai Tolerance dan Variance Inflation Factor (VIF). Nilai cut off

yang umum dipakai untuk menunjukan adanya multikolonieritas

adalah nilai Tolerance ≤ 0,10 atau sama dengan nilai VIF ≥ 10

(Ghozali, 2013). Regresi yang terbebas dari problem

multikolonieritas apabila nilai VIF < 10 dan nilai tolerance > 0.10,

maka data tersebut tidak ada multikolonieritas. Regresi linier yang

sesuai ialah bebas dari multikolonieritas Berikut ini hasil dari uji

multikoloniertitas pada tabel IV.9 :

Page 88: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

68

Tabel IV.9

Hasil Uji Multikolonieritas

Coefficientsa

Model Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 (Constant)

TRR 0.908 1.101

FM 0.927 1.079

SG 0.939 1.065

a. Dependent Variable: EM

Sumber : Hasil olah data sekunder SPSS Versi 25

Berdasarkan tabel IV.9 dapat disimpulkan bahwa semua

variabel independen memiliki nilai toletrance diatas 0.10 dan nilai

Variance Inflation Factor (VIF) dibawah 10. Dapat dikatakan bahwa

semua variabel independen yaitu perencanaan pajak, ukuran

perusahaan dan pertumbuhan penjualan bebas dari multikolonieritas

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji Heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu

pengamatan ke pengamatan lain, jika variance dari residual satu

Page 89: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

69

pengamatan ke pengamatan lain berbeda disebut heteroskedastisitas

(Ghozali, 2013:105). Model regresi yang baik dan seusai adalah

homoskedastisitas atau tidak terjadinya heteroskedastisitas. Apabila

uji heteroskedastisitas tidak terpenuhi, mka model regresi dinyatakan

tidak mengalami ke validan Dasar pengambilan keputusan untuk uji

heteroskedastisitas yaitu :

1. Jika ada pola tertentu, seperti titik yang membentuk pola

tertentu teratur (bergelombang, melebur, dan menyempit) maka

mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas

2. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas

dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi

heteroskedastisitas.

Dalam penelitian ini, heteroskedastisitas diuji dengan

menggunakan SPSS 25 serta dengan melihat ada atau tidaknya pola-

pola tertentu yang ada pada grafik scartterplot antara ZPRED yaitu

variabel dependen (manajemen laba) dengan residualnya SPRESID

(perencanaan pajak, ukuran perusahaan, pertumbuhan penjualan).

Berikut ini adalah hasil dari uji heteroskedastisitas dapat disajikan

dalam gambar IV.1.

Page 90: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

70

Gambar IV.1

Hasil Uji Heteroskedastisitas

Sumber : Hasil olah data sekunder SPSS Versi 25

Berdasarkan hasil pengujian heteroskedastisitas pada gambar

IV.1 , tidak terdapat pola tertentu pada grafik scatterplots. Titik-titik

yang ada pada grafik tidak membentuk pola tertentu dan tersebar

baik diatas maupun dibawah angak 0 dari pada sumbu y, sehingga

dapat diambil kesimpulan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas

pada penelitian ini, yang berarti tidak terjadi ketidaksamaan variance

dari residual satu pengamatan ke residual pengamatan lain (Ghozali,

2013).

Pengujian ada tidaknya heteroskedastisitas dalam penelitian ini

dengan cara melihat uji kolerasi Spearman. Pada uji kolerasi

Spearman, pengujian dilakukan dengan uji 2 sisi pada tingkat

Page 91: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

71

signifikan 0,05. Apabila kolerasi antara variabel independen dengan

residual didapati signifikansi lebih dari 0,05 maka tidak ada masalah

heteroskedastisitas. Berikut adalah hasil uji spearman’s :

Tabel IV.10

Hasil Uji Spearman’s Rho

Correlations

Unstandardiz

TRR FM SG ed Residual

Spearma TRR Correlation Coefficient 1.000 -.342* -.337* .005

n's rho Sig. (2-tailed) . .041 .045 .977

N 36 36 36 36

FM Correlation Coefficient -.342* 1.000 .186 .053

Sig. (2-tailed) .041 . .279 .761

N 36 36 36 36

SG Correlation Coefficient -.337* .186 1.000 -.040

Sig. (2-tailed) .045 .279 . .818

N 36 36 36 36

Unstandardize Correlation Coefficient .005 .053 -.040 1.000

d Residual Sig. (2-tailed) .977 .761 .818 .

N 36 36 36 36

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Sumber : Hasil olah data SPSS 25

Berdasarkan tabel IV.9 , dapat terlihat bahwa nilai sig. (2-tailed)

dari kolerasi antara ketiga variabel independen dengan

Unstandarized Residual memiliki nilai signifikansi leibh dari 0.05.

Dan dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi masalah

heteroskedastisitas pada model regresi dalam penelitian ini.

Page 92: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

72

d. Uji Autokolerasi

Uji autokolerasi bertujuan untuk menguji apakah dalam metode

linear teradapat kolerasi antara kesalahan pengganggu pada periode t

dengan kesalahan penggangu pada periode t-1 (Ghozali, 2018, 111).

Untuk menguji ada atau tidaknya autokolerasi pada sebuah

penelitian dapat menggunakan statistic Durbin Watson, berikut

adalah hasil dari statisik Durbin Watson :

Tabel IV.11

Hasil Uji Durbin Watson

Model Summaryb

Adjusted R Std. Error of the

Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson

1 .689a .475 .424 .16303 1.893

a. Predictors: (Constant), SG, FM, TRR

b. Dependent Variable: EM

Sumber : Hasil olah data SPSS 25

Dari tabel di atas dapat terlihat adanya nilai Durbin-Watson (DW)

adalah 1.893, nilai tersebut akan dibandingkan dengan nilai tabel

signifikansi 5%, jumlah sampel 36 (n) dan jumlah variabel independen

K=3, dapat diperoleh nilai dU 1.654 dan nilai dL 1.295, nilai DW

1.893. Autokolerasi tidak terjadi apabila dU < d < 4-dU, maka hasil uji

atas nilai DW adalah 1.893 lebih besar dari dU (1.654)

Page 93: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

73

dan lebih kecil dari 4-dU (4-1.654=2346). Maka dapat disimpulkan

bahwa tidak terdapat autokolerasi dalam model penelitian ini.

3. Hasil Uji Statistik

Uji Regresi Linier Berganda

Analisis linier berganda dibutuhkan untuk mencari seberapa besar

pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Serta untuk

mengetahui ada koefisien regresi serta signifikansi agar dapat digunakan

untuk menjawab hipotesis. Dan mengetahui ada tidaknya pengaruh

variabel independen terhadap variabel dependen. Adapun rumus regresi

linier berganda sebagai berikut:

Y = ∝ + β1TRR + β2 FM + β3SG + e

Keterangan :

Y : Manajemen Laba

α : Konstanta β1

: Koefisien variabel independen perencanaan pajak β2

: Koefisien variabel independen ukuran perusahaan β3

: Koefisien variabel independen pertumbuhan penjualan

TRR

: Perencanaan Pajak

FM

: Ukuran Perusahaan

SG

: Pertumbuhan Penjualan

Page 94: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

74

e : Error

Penelitian ini menggunakan program SPSS 25, sehingga adapun

hasilnya dapat dilihat dalam tabel Coefficients dibawah ini :

Tabel IV.12

Hasil Uji Regresi Linier Berganda

Coefficientsa

Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta T Sig.

1 (Constatnt) -0.856 0.235 -3.643 0.001

TRR 0.211 0.240 0.118 0.880 0.386

FM 0.020 0.006 0.459 3.465 0.002

SG -1.088 0.245 -0.584 -4.433 0.000

a. Dependent Variable: EM

Sumber : Hasil olah data SPSS 25

Berdasarkan dari tabel IV.11 mengenai tabel Coefficient diatas

diperoleh rumus regresi :

Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + e

Page 95: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

75

Y = -0.856 +( 0.211X1) + (0.020X2) + (-1.088X3) +

e Y = -0.856 + 0.211 X1 + 0.020 X2 -1.088 X3 + e

Persamaan diatas menunjukan bahwa nilai konstanta sebesar -0.856

dan mempunyai nilai negative menunjukan bahwa semua variabel

independen (perencanaan pajak, ukuran perusahaan, pertumbuhan

penjualan) konstan atau bernilai 0, maka dapat dikatakan bahwan nilai

manajemen laba adalah sebesar -0.856

Variabel perencanaan pajak (X1) memiliki koefisien regresi sebesar

0.211 menunjukan bahwa setiap kenaikan perencanaan pajak (TRR)

sebesar 1 satuan, maka akan mengakibatkan kenaikan tingkat manajemen

laba sebesar 0.211 satuan. Koefisien menunjukan positif yang artinya

terjadi hubungan positif antara perencanaan pajak dengan manajemen

laba. Semakin naik nilai perencanaan pajak maka semakin meningkat

manajemen laba.

Variabel ukuran perusahaan (X2) memilki koefisien regresi sebesar

0.020 menunjukan bahwa setiap kenaikan ukuran perusahaan sebesar 1

satuan, akan mengakibatkan kenaikan tingkat manajemen laba sebesar

0.020 satuan. Koefisien menunjukan nilai positif yang artinya terjadi

hubungan positif antara ukuran perusahaan dengan manajemen laba.

Semakin naik nilai ukuran perusahaan maka semakin meningkat

manajemen labanya.

Page 96: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

76

Variabel pertumbuhan penjualan (X2) memiliki koefisien regresi

sebesar -1.088 menunjukan bahwa setiap kenaikan pertumbuhan

penjualan sebesar 1 satuan, maka akan mengakibatkan penurunan tingkat

manajemen laba sebesar 1.088 satuan. Koefisien menunjukan negatif

yang artinya terjadi hubungan negatif antara pertumbuhan penjualan

dengan manajemen laba. Semakin naik nilai pertumbuhan penjualan

maka semakin turun manajemen labanya.

C. Pengujian Hipotesis

1. Uji Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi pada intinya digunakan untuk mengukur

seberapa jauh kemampuan sebuah model dalam menerangkan variasi

variabel dependen (Ghozali, 2009). Nilai koefisien determinasi adalah

antara nol dan satu. Nilai R2 yang kecil berarti adanya variasi variabel

dependen yang sangat terbatas. Dan nilai yang mendekati 1 (satu) berarti

variabel-variabel independen sudah dapat memberi semua informasi

yang dibutuhkan untuk memprediksi variabel dependen. Hasil dari uji

koefisien determinasi (R2) ada pada kolom Adjusted R Square pada tabel

IV.13 model summary berikut ini :

Page 97: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

77

Tabel IV.13

Hasil Uji Koefisien Determinasi

Model Summaryb

Std. Error of the

Model R R Square Adjusted R Square Estimate

1 .692a .479 .430 .17149

a. Predictors: (Constant), SG, FM, TRR

b. Dependent Variable: EM

Sumber : Hasil olah data SPSS 25

Berdasarkan tabel Model Summary di atas dapat dilihat nilai

Adjusted R-Square sebesar 0.430 yang menunjukan bahwa proporsi

pengaruh variabel perencanaan pajak, ukuran perusahaan, dan

pertumbuhan penjualan terhadap manajemen laba sebesar 43%. Dapat

disimpulkan bahwa tindakan manajemen laba dipengaruhi variabel

perencanaan pajak, ukuran perusahaan, dan pertumbuhan penjualan,

sedangkan sisanya sebesar 57% dipengaruhi oleh variabel lain.

2. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji Statistik F digunakan untuk menguji apakah variabel-variabel

independen dan variabel dependen mempunyai pengaruh yang bersamaan

Page 98: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

78

(Ghozali, 2016). Pengujian ini dilakukan dengan tingkat signifikasi 0,05

(5%), kriteria pengujian adalah sebagai berikut:

1) Jika F hitung < F tabel dan Sig ≥ 0.05 maka Ho ditolak, sehingga

tidak berpengaruh bersama-sama.

2) Jika F hitung < F tabel dan Sig < 0.05 maka Ho diterima, sehingga

terdapat pengaruh bersama-sama.

Hasil uji signifikansi simultan terdapat pada tabel berikut ini :

Tabel IV.14

Hasil Uji Statistik F

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression .866 3 .289 9.813 .000b

Residual .941 32 .029

Total 1.807 35

a. Dependent Variable: EM

b. Predictors: (Constant), SG, FM, TRR

Sumber : Hasil olah data SPSS 25

Berdasarkan dari tabel IV.13, menunjukan bahwa nilai sig 0.000 yang

lebih kecil dari tingkat signifikansi 0.05, dan nilai F hitung menunjukan

angka 9.813. Angka F dilihat pada tabel F signifikansi 0.05, kemudian pada

kolom df 1 yaitu jumlah variabel (independen dan dependen) dikurang 1,

dalam penelitian ini df 1 adalah 3 (jumlah variabel ada 4 yaitu

Page 99: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

79

3 variabel independen dan 1 variabel dependen, kemudian dikurangi 1).

Pada df 2 yaitu jumlah sampel dikurangi jumlah variabel independen

dikurang 1, dalam penelitian ini df 2 adalah 32 (jumlah data 36 dikurang

3 variabel independen dikurang 1), Maka diperoleh angka F tabel adalah

2.90. Dapat disimpulkan bahwa F hitung > F tabel (9.813>2.90)

Dengan sig < 0.05 ( 0.000 < 0.05) dan F hitung > F tabel

(9.813>2.90), maka H4 diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa

perencanaan pajak, ukuran perusahaan, dan pertumbuhan penjualan

secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap manajemen laba.

3. Uji Signifikansi Parsial (Uji Statistik t)

Uji statistik t menunjukan pengaruh satu variabel independen secara

individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Uji statistik t

bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh parsial (sendiri)

yang diberikan variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y). Dapat

dilakukan dengan membandingkan probailitas dengan alfa 0.05 ( α = 5

%). Jika probabilitas lebih besar daripada 0.05 maka secara parsial

variabel independen tidak berpengaruh variabel dependen, akan tetapi

jika probabilitas lebih kecil daripada 0.05 maka sebuah variabel

independen mempengaruhi variabel dependen (Ghozali, 2013). Hasil uji

signifikansi parsial (uji t) dapat dilihat pada tabel berikut :

Page 100: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

80

Tabel IV.15

Hasil Uji Statistik t

Coefficientsa

Unstandardized Standardized

Coefficients Coefficients

Std.

Model B Error Beta T Sig.

1 (Constant) -0.856 0.235 -3.643 0.001

TRR 0.211 0.240 0.118 0.880 0.386

FM 0.020 0.006 0.459 3.465 0.002

SG -1.088 0.245 -0.584 -4.433 0.000

a. Dependent Variable: EM

Sumber : Hasil olah data SPSS 25

Berdasarkan hasil uji pada tabel IV.14, dapat disimpulkan hasil uji

signifikansi parsial (uji t) sebagai berikut :

a. Hasil pengujian hipotesis pertama (H1)

Hasil uji t pada tabel diatas menunjukan bahwa nilai signifikansi

pada variabel perencanaan pajak sebesar 0.386. Nilai tersebut

menunjukan bahwa nilai sig 0.386 > 0.05. Kemudian pada kolom t

hitung menunjukan angka 0.880.

Angka t tabel diperoleh dari 0.05 two tailed (karena uji t

dilakukan dua arah), dengan baris derajat kebebasan (df) yang

Page 101: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

81

merupakan jumlah data dikurang jumlah variabel independen

dikurang 1 (n-k-1) pada penelitian ini, nilai df adalah 36 data – 3

variabel bebas – 1 = 32. Maka diperoleh angka t tabel yaitu 2.036.

Dengan nilai sig > 0.05 (0.386 > 0.05) dan t hitung < t tabel (0.880

< 2.036) maka H1 ditolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa

Perencanaan Pajak secara parsial tidak berpengaruh terhadap

Manajemen Laba.

b. Hasil Pengujian Hipotesis kedua (H2)

Hasil uji t pada tabel diatas menunjukan bahwa nilai signifikansi

ukuran perusahaan sebesar 0.002. Nilai tersebut menunjukan bahwa

nilai sig 0.002 < 0.05. Kemudian pada kolom t hitung menunjukan

angka 3.465 yang lebih besar dari t tabel 2.036. Dengan nilai sig <

0.05 (0.002 < 0.05) dan t hitung > t tabel ( 3.465 > 2.036) maka H2

diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Ukuran Perusahaan

secara parsial berpengaruh terhadap Manajemen Laba.

c. Hasil Pengujian Hipotesis ketiga (H3)

Hasil uji t pada tabel diatas menunjukan bahwa nilai signifikansi

pertumbuhan penjualan sebesar 0.000. Nilai tersebut menunjukan

bahwa nilai sig 0.000 < 0.05. Kemudian pada kolom t hitung

menunjukan angka 4.433 yang lebih besar dari t tabel 2.036. Dengan

nilai sig < 0.05 (0.000 < 0.05) dan t hitung > t tabel ( 4.433 > 2.036)

Page 102: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

82

maka H3 diterima. Seingga dapat disimpulkan bahwa Pertumbuhan

Penjualan secara parsial berpengaruh terhadap Manajemen Laba.

D. Pembahasan

1. Hasil pengujian Perencanaan Pajak terhadap Manajemen Laba

Berdasarkan tabel IV.14 dapat diketahui hasil uji t untuk variabel

perencanaan pajak memiliki nilai signifikansi 0.386 lebih besar dari α =

0.05. Dengan demikian hipotesis H1 ditolak sehingga dapat dikatakan

bahwa perencanaan pajak tidak berpengaruh terhadap manajemen laba.

Perencanaan pajak adalah perawalan dari kegiatan manajemen laba.

Ditahap ini adanya sebuah pengumpulan dan analisis mengenai peraturan

perpajakan yang bisa diperlakukan untuk melakukan penghematan pajak,

didasarkan bahwa perencanaan pajak digunakan untuk meminimumkan

kewajiban dalam pembayaran pajak.

Penelitian ini sejalan dengan penelitian dari Endriarti (2017) yang

menyatakan bahwa perencanaan pajak tidak berpengaruh terhadap

manajemen laba. Serta penelitian Aditama dan Purwaningsih (2014) yang

menyatakan bahwa perencanaan pajak tidak berpengaruh terhadap

manajemen laba. Akan tetapi hasil berbeda dilakukan oleh penelitian

Santana dan Wirakusuma (2016) yang menyatakan bahwa perencanaan

pajak berpengaruh terhadap manajemen laba. Dengan tidak berpengaruhnya

perencanaan pajak menunjukan bahwa dengan menekan jumlah kewajiban

pajak yang harus dibayar berarti adanya penurunan laba

Page 103: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

83

yang terjadi dan penurunan itu dihindari oleh perusahaan besar akan

tetapi tujuan dari perencanaan pajak adalah dengan memangkas besar

laba kena pajak yang dimilki perusahaan.

2. Hasil pengujian Ukuran Perusahaan terhadap Manajemen Laba

Berdasarkan tabel IV.14 dapat diketahui hasil uji t untuk variabel

ukuran perusahaan memilki nilai signifikansi 0.002 lebih kecil dari α =

0.05. Dengan demikian hipotesis H2 diterima sehingga dapat dikatakan

bahwa ukuran perusahaan berpengaruh terhadap manajemen laba.

Perusahaan yang besar akan lebih berhati-hati dalam melakukan

pelaporan keuangan dan cenderung melaporkan kondisi keuangan

dengan akurat. Sedangkan perusahaan kecil lebih cenderung untuk

melakukan manajemen laba dengan melaporkan laba yang lebih besar

untuk menarik investor dan menunjukan kinerja perusahaan yang bagus.

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh

Restuwulan (2013). Ukuran perusahaan diduga mampu mempengaruhi

besaran pengelolaan laba perusahaan, dimana jika pengelolaan laba

efisien maka semakin besar ukuran perusahaan semakin tinggi

pengelolaan labanya.

Hasil penelitian ini bertolak belakang dengan penelitian Muliati (2011)

menyatakan bahwa ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap

manajemen laba. Perusahaan besar kurang memiliki motivasi dalam

melakukan praktik manajemen laba. Hal ini dikarenakan pemegang saham

Page 104: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

84

dan pihak luar di perusahaan besar dianggap lebih kritis dibandingkan

dengan perusahan kecil.

3. Hasil pengujian Pertumbuhan Penjualan terhadap Manajemen Laba

Berdasarkan tabel IV.14 dapat diketahui hasil uji t untuk variabel

pertumbuhan penjualan memilki nilai signifikansi 0.000 lebih kecil dari α

= 0.05. Dengan demikian hipotesis H3 diterima sehingga dapat dikatakan

bahwa pertumbuhan penjualan berpengaruh terhadap manajemen laba.

Dengan pertumbuhan penjualan yang tinggi perusahaan akan

membutuhkan dana yang tinggi juga untuk menyokong kegiatan

operasionalnya. Dengan adanya pertumbuhan penjualan akan memberi

motivasi untuk melakukan kegiatan manajemen laba tujuannya ialah

mempertahankan tingkat pertumbuhan penjualannya.

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Yunietha dan Agustin

Palupi (2017) yang menyatakan bahwa pertumbuhan penjualan

berpengaruh terhadap manajemen laba.

Hasil penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian Arief Fahmie

(2018) yang menyatakan bahwa pertumbuhan penjualan tidak

berpengaruh terhadap manajemen laba. Dengan berpengaruhnya

pertumbuhan penjualan dengan manajemen laba ini menunjukan bahwa

pertumbuhan penjualan akan memberi sebuah efek dalam hal motivasi

dan pergerakan dalam perlakuan manajemen laba disebabkan oleh adanya

faktor untuk mempertahankan tingkat pertumbuhan penjualannya.

Page 105: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

85

4. Hasil pengujian Perencanaan Pajak, Ukuran Perusahaan dan

Pertumbuhan Penjuaaln terhadap Manajemen Laba

Berdasarkan tabel IV.13, menunjukan bahwa nilai sig 0.000 yang

lebih kecil dari tingkat signifikansi 0.05, dan nilai F hitung menunjukan

nilai 9.813 lebih besar dari F tabel 2.90 yang artinya perencanaan pajak,

ukuran perusahaan dan pertumbuhan penjualan berpengaruh simultan

tehadap manajemen laba .

Page 106: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil peneltian mengenai Pengaruh Perencanaan Pajak,

Ukuran Perusahaan dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Manajemen Laba

(Studi Empiris Pada Perusahaan Retail yang Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia Tahun 2015-2018) yang dibantu oleh program SPSS 25, dapat

diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Perencanaan pajak tidak berpengaruh terhadap manajemen laba pada

perusahaan retail yang terdaftar di BEI tahun 2015-2018. Hal ini dapat

dibuktikan dengan nilai signifikansi sebesar 0.386 lebih besar dari 0.05

yang artinya tidak ada pengaruh terhadap manajemen laba. Dapat

disimpulkan bahwa H1 ditolak.

2. Ukuran perusahaan berpengaruh terhadap manajemen laba pada .

perusahaan retail yang terdaftar di BEI tahun 2015-2018. Hal ini dapat

dibuktikan dengan nilai signifikansi 0.002 lebih kecil dari 0.05 yang

artinya ada pengaruh terhadap manajemen laba. Dapat disimpulkan

bahwa H2 diterima.

3. Pertumbuhan penjualan berpengaruh terhadap manajemen laba pada

perusahaan retail yang terdaftar di BEI tahun 2015-2018. Hal ini dapat

dibuktikan dengan nilai signifikansi 0.000 lebih kecil dari 0.05 yang

86

Page 107: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

87

artinya ada pengaruh terhadap manajemen laba. Dapat disimpulkan

bahwa H3 diterima.

4. Perencanaan pajak, ukuran perusahaan, dan pertumbuhan penjualan

secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap manajemen laba

pada perusahaan retail yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun

2015-2018. Hal ini dapat dibuktikan dengan nilai signifikansi 0.000 lebih

kecil dari 0.05 yang artinya adanya pengaruh secara bersama-sama

terhadap manajemen laba. Dapat disimpulkan bahwa H4 diterima.

B. Implikasi

1. Implikasi Teoritis

Berdasarkan data yang dianalisis (uji F) adanya pengaruh antara

perencanaan pajak, ukuran perusahaan, pertumbuhan penjualan terhadap

manajemen laba dengan nilai signifikansi 0.000 lebih kecil dari 0.05.

Serta berdasarkan hasil uji parsial (uji t) menunjukan bahwa perencanaan

pajak tidak berpengaruh terhadap manajemen laba. Sedangkan ukuran

perusahaan dan pertumbuhan penjualan berpengaruh terhadap

manajemen laba.

2. Implikasi Manajerial

Berdasarkan penelitian yang sudah dibuat atas pembahasan dan data

yang diolah, penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi

pihak-pihak terkait:

Page 108: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

88

a. Ilmu pengetahuan

Dapat memberikan andil yang penting untuk pengembangan

ilmu akuntansi, sehingga dapat memberikan fakta atas data yang

teruji dari hasil penelitian ini. Serta memberikan informasi mengenai

teori dan hasil atas data yang konkrit berdasarka penelitian ini.

b. Investor

Untuk investor yang ingin memperoleh pertimbangan dalam

pengambilan keputusan dalam berinvestasi dapat menjadi acuan

untuk penilaian kinerja berdasarkan penelitian ini.

c. Perusahaan

Hasil penelitian ini bisa digunakan sebagai informasi untuk

perusahaan-perusahaan yang terdaftar di BEI, terutama berguna

untuk penyusunan laporan keuangan perusahaan karena laporan

keuangan tersebut memiliki hubungan yang kuat dengan para

investor yang akan menanamkan modal di perusahaan tersebut.

d. Penelitian selanjutnya

Dapat memberikan manfaat bagi penelitian yang akan selanjutnya

dibuat membantu dalam hal bentukan dan strruktur penelitian kepada

peneliti selanjutnya. Dapat memberikan acuan bagi penelitian

berikutnya agar dapat mempermudah dalam pembuatan penelitiannya.

Page 109: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

89

3. Implikasi Metodologi

Penelitian ini menggunakan data pengolahan SPSS 25 dengan jenis

penelitian kuantitatif yang menggunakan data berupa angka yang telah

diolah. Uji yang digunakan ialah uji statistic deskriptif, uji asumsi klasik,

uji analisis regresi berganda, uji koefisien determinasi, uji simultan f dan

uji parsial (uji t). Laporan yang diambil berdasarkan hasil dai laporan

keuangan audit perusahaan retail di Bursa Efek Indonesia tahun 2015-

2018.

C. Saran

Saran yang dapat diberikan peneliti dapat diajukan kepada perusahaan,

pemegang saham, dan peneliti selanjutnya. Dapat ditujukan pada praktik

manajamen laba yang ada dan terjadi di dalam perusahaan sebagai berikut :

1. Bagi perusahaan

a. Bagi manajemen perusaahan ada kiranya dapat memberikan laporan

keuangan yang nyata dan rill beserta pada perolehan labanya sehingga

tidak terjadi kebohongan pada laporan keuangan yang dilaporkan

b. Bagi perusahaan diharapkan dapat memberikan praktik manajemen

laba yang baik agar laporan keuangan yang diterbitkan dapat sesuai

dengan kenyataan yang sesungguhnya.

Page 110: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

90

2. Bagi Investor

Diharapkan bagi para investor yang ingin menanamkan saham pada

perusaahan dapat menelaah dan mempertimbangan dengan matang

untuk mencari informasi mengenai laporan keuangan perusahaan agar

tidak salah langkah dan salah perkiraan dalam penanaman saham yang

akan dilakukan.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

a. Diharapkan peneliti selanjutnya dapat membuat penelitian dengan

memperhatikan segala aspek perusahaan yang dijadikan sampel

sesuai dengan tema penelitian yang akan dibuat, mulai dari laporan

keuangan perusahaan dan olahan data berupa angka-angka yang

harus sesuai dengan laporan keuangan yang ada.

b. Diharapkan peneliti dapat memberikan penambahan sampel dan

tidak bertumpu pada satu sektor perusahaan.

c. Peneliti selanjutnya disarankan agar dapat memperhatikan perilaku

perusahaan terkait dengan tingkat manajemen laba dengan

menambah rentang waktu penelitian minimal 5 tahun.

Page 111: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

DAFTAR PUSTAKA

Literatur Buku & Jurnal

Abbas, Nur Abshari. Analisa Praktik Perencanaan Pajak Perusahaan dan

Peninjauan Menurut Pandangan Islam. UIN Alauddin Makassar. 2018.

Abdillah, Muhammad Randi. Pengaruh Pemeriksaan Pajak, Sanksi Pajak, dan

Pelaksanaan Penagihan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak.

Universitas Pasundan Bandung. 2017.

Dewi, Pidya Wulansari. Pengaruh Family Firm, Profitabilitas, dan Financial

Leverage Terhadap Manajemen Laba. Universitas Muhammadiyah

Diponegoro. 2018.

Dewinta, Ida Ayu Rosa dan Putu Ery Setiawan, Pengaruh Ukuran Perusahaan,

Umur Perusahaan, Profitabilitas, Leverage dan Pertumbuhan Penjualan

Terhadap Tax Avoidance Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, Vol 14

No.3. 2016.

Dian, Titin., Muhammad Saifi, dan Dwiatmanto. Penerapan Strategi Perencanaan

Pajak (Tax Planning) Dalam Upaya Penghematan Pajak Penghasilan.

Universitas Brawijaya. 2013.

Fahmie, Arief. Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Struktur Kepemilikan,

Pertumbuhan Penjualan dan Komisaris Independen Terhadap Manajemen

Laba. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kesatuan Bogor. 2018.

Feriyanto, Andri dan Triyana. Endang Shyta Pengantar Manajemen. Yogyakarta: Mediatera. 2015

Ghozali, Imam. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 21. Edisi 7. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. 2016.

Ghozali, Imam. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 23. Edisi 8. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. 2016.

Ghozali, Imam. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 25. Edisi 9. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. 2018.

Hendrawati, Nadia. Pengaruh Ukuran Perusahaan, Leverage, dan Profitabilitas

Terhadap Pengungkapan Intellectual Capital dan Dampaknya Terhadap

Nilai Perusahaan. Universitas Pasundan Bandung. 2016.

Page 112: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Hermawan, Sonny. Pengaruh Promosi dan Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian. Universitas Pasundan Bandung. 2017.

Hery. Analisis Laporan Keuangan. Edisi 1. Yogyakarta: Center For Academic

Publishing Services. 2015.

Lestari, Mia. Pengaruh Perencanaan Pajak dan Ukuran Perusahaan

Terhadap Manajamen Laba. UIN Raden Fatah Palembang. 2018.

Nahar, Mahfudzotun dan Teguh Erawati. Pengaruh NPM, FDR, Komite Audit,

Pertumbuhan Usaha, Leverage dan Size Terhadap Manajemen Laba.

Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta. 2017.

Novione, dan Rusmala Dewi. Pertumbuhan Penjualan, Struktur Aktiva, dan

Pertumbuhan Aktiva Terhadap Struktur Modal. E-Jurnal Manajemen

Universitas Udayana Vol 5 No.8. 2016.

Nur, Resti Rachmawati. Pengaruh Asimetri Informasi dan Manajemen Laba

Terhadap Cost Of Capital. Universitas Pasundan Bandung. 2014

Purwanti, Tri. Pengaruh Beban Pajak Tangguhan Terhadap Persistensi Laba dan

Manajemen Laba. Universitas Mercu Buana Yogyakarta. 2018.

Rachmawati, Resti Nur. Pengaruh Asimetri Informasi dan Manajemen Laba

Terhadap Cost Of Capital. Universitas Pasundan Bandung. 2014.

Rahayu, Ayu Sri. Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Tingkat Leverage,

dan Ukuran Kantor Akuntan Publik Terhadap Audit Delay. Universitas

Pasundan Bandung. 2014.

Rismaya, Rima. Pengaruh Beban Pajak Tangguhan dan Perencanaan Pajak

Terhadap Praktik Manajemen Laba. Universitas Pasundan Bandung. 2017.

Rosyida, Qorry Richa. Analisis Perencanaan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 21

Karyawan Tetap. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. 2015.

Sartono, Agus. Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi. Edisi 4. Yogyakarta: BPFE.2012.

Santana, Dewa Ketut Wira dan Made Gede Wirakusuma. Pengaruh Perencanaan

Pajak, Kepemilikan Manajerial, dan Ukuran Perusahaan. Jurnal

Akuntansi Universitas Udayana Vol 14 No.3. 2016.

Selviani, Alesia Heni. Pengaruh Profitabilitas, Leverage, dan Ukuran Perusahaan

Teradap Manajemen Laba. Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 2017.

Subramanyam, K.R dan John J. Wild. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Salemba Empat. 2010.

Page 113: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D Bandung: Alfabeta. 2010.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Cetakan Ketujuh

Belas. Bandung: Alfabeta. 2012.

Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan Metode Penelitian Kuantitaif, Kualitatif,

dan R&D. Bandung: Alfabeta. 2014.

Suhfi, Anhar. Implementasi Tax Planning Untuk Menghemat Pajak Penghasilan

Terutang. Universitas Lampung. 2014.

Sulistyanto, Sri. Manajemen Laba Teori dan Model Empiris. Jakarta:

Gramedia Widiasarana Indonesia. 2008.

Sumarsan, Thomas. Tax Review dan Strategi Perencanaan Pajak. Jakarta: Indeks. 2012.

Umar, Husein. Metodologi Penelitian: Aplikasi dalam Pemasaran. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. 2003.

Waluyo, Akuntansi Pajak. Edisi 6. Jakarta: Salemba Empat. 2016

Yunietha, dan Agustin Palupi. Pengaruh Corporate Governance dan Faktor Lainnya

Terhadap Manajemen Laba. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trisakti. 2017.

Literatur Website

www.idx.co.id

www.scholar.google.co.id

www.sudutekonomi.blogspot.com

www.tempo.com

Page 114: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Daniel Henky Putra

Tempat/Tanggal Lahir : Tangerang, 12 Januari 1998

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Agama : Buddha

Alamat Rumah : Perumahan Taman Pabuaran Blok D3

No.1B, Karawaci, Tangerang

Riwayat Pendidikan

- Sekolah Dasar : SD Dharma Putra

- Sekolah Menengah Pertama : SMP Dharma Putra

- Sekolah Menengah Atas : SMK Buddhi

- Perguruan Tinggi : Universitas Buddhi Dharma

Telepon Genggam : 087885151207

IPK : 3,39

Nama dan Alamat Kantor : PT Polytech Indo Hausen

Jl. KH. Agus Salim No.17, Poris Plawad,

Cipondoh, Tangerang

Pengalaman Kerja

- 2017-Sekarang : PT Polytech Indo Hausen

Page 115: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN
Page 116: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Daftar Perusahaan Sampel

No. Kode Nama Perusahaan

1 ACES PT Ace Hardware Indonesia Tbk

2 AMRT PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk

3 CSAP PT Catur Sentosa Adiprana

4 ERAA PT Erajaya Swasembada Tbk

5 LPPF PT Matahari Department Store Tbk

6 MAPI PT Mitra Adiperkasa Tbk

7 RALS PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk

8 MIDI PT Midi Utama Indonesia Tbk

9 TELE Tiphone Mobile Indonesia Tbk

Page 117: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Tabulasi Data Variabel

No. Kode Tahun TRR (X1) FM (X2) SG (X3) EM (Y)

1 ACES 2015 0.794005328 28.81506148 0.044270201 -0.221878034

1 ACES 2016 0.818129456 28.94772466 0.040775098 -0.147725556

1 ACES 2017 0.813232080 29.11915894 0.203138788 -0.28281541

1 ACES 2018 0.811728583 29.30271636 0.219106061 -0.20024009

2 AMRT 2015 0.737147666 16.53653536 0.163142922 -0.961402714

2 AMRT 2016 0.740870796 16.78460965 0.162468236 -0.752353440

2 AMRT 2017 0.675863136 16.90207664 0.095493283 -0.492067480

2 AMRT 2018 0.803727013 16.91406870 0.087080622 -0.72465507

3 CSAP 2015 0.819612172 21.98245748 0.017135044 -0.305547554

3 CSAP 2016 0.739734260 22.16802256 0.090906256 -0.25298362

3 CSAP 2017 0.773229039 22.35998020 0.203126658 -0.48124444

3 CSAP 2018 0.679174745 22.47858390 0.122381508 -0.37648399

4 ERAA 2015 0.481234940 29.68518329 0.384473445 -0.682359486

4 ERAA 2016 0.682387542 29.63582052 0.026966264 -0.35570848

4 ERAA 2017 0.723746681 22.90638651 0.179236092 -0.199106501

4 ERAA 2018 0.739182605 23.26352067 0.433937241 -0.623338290

5 LPPF 2015 0.793314033 15.17373744 0.136438028 -0.625264605

5 LPPF 2016 0.797462042 15.39631811 0.098830196 -0.44460614

5 LPPF 2017 0.795842340 15.50697555 0.012823523 -0.24233513

5 LPPF 2018 0.696576761 15.43220130 0.022068322 -0.45574037

6 MAPI 2015 0.203222686 22.97275966 0.085491695 -0.390015764

6 MAPI 2016 0.519254439 23.09196051 0.102613392 -0.46171321

6 MAPI 2017 0.585957677 16.25134863 0.152379976 -0.537686503

6 MAPI 2018 0.693628949 16.35179695 0.160396960 -0.54447638

7 RALS 2015 0.921655422 15.33609627 -0.05601851 -0.289828377

7 RALS 2016 0.878326686 15.35173434 0.058563666 -0.41867532

7 RALS 2017 0.871382278 15.40309583 -0.0400047 -0.29598305

7 RALS 2018 0.818639043 15.47241338 0.020777281 -0.28128663

8 MIDI 2015 0.747808640 14.98881032 0.206779729 -0.80509565

8 MIDI 2016 0.770681983 15.26508085 0.184220954 -0.74472524

8 MIDI 2017 0.795543003 15.40026943 0.150059478 -0.728549040

8 MIDI 2018 0.766290793 15.41694553 0.095620599 -0.631987170

9 TELE 2015 0.740226153 15.77964183 0.510632816 -0.793044246

9 TELE 2016 0.739032986 15.92153086 0.239132072 -0.438472805

9 TELE 2017 0.745046824 15.98454106 0.022126391 0.028681694

9 TELE 2018 0.728136916 15.93646406 0.051182959 -0.171118054

Page 118: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Hasil Perhitungan EM (Manajemen Laba)

No. Kode Tahun TACt/TAt-1 NDTACt DTACt

1 ACES 2015 -0.019573548 0.202304486 -0.221878034

2016 0.057403433 0.205128990 -0.147725556

2017 0.020396055 0.303211469 -0.282815413

2018 0.130746100 0.330986186 -0.200240086

2 AMRT 2015 -0.193934517 0.767468197 -0.961402714

2016 -0.079367920 0.672985520 -0.752353440

2017 -0.139938197 0.352129283 -0.492067480

2018 -0.238573790 0.486081276 -0.724655066

3 CSAP 2015 -0.014068859 0.291478695 -0.305547554

2016 0.056723110 0.309706734 -0.252983623

2017 0.005685022 0.486929463 -0.481244441

2018 0.037705133 0.414189125 -0.376483993

4 ERAA 2015 0.004680580 0.687040067 -0.682359486

2016 -0.161242499 0.194465979 -0.355708477

2017 0.125332733 0.324439234 -0.199106501

2018 0.261511808 0.884850098 -0.623338290

5 LPPF 2015 -0.120374639 0.504889966 -0.625264605

2016 -0.105307851 0.339298291 -0.444606142

2017 -0.056470600 0.185864533 -0.242335133

2018 -0.162841445 0.292898930 -0.455740375

6 MAPI 2015 -0.023727006 0.366288758 -0.390015764

2016 -0.095466869 0.366246340 -0.461713209

2017 -0.088404860 0.449281644 -0.537686503

2018 -0.060934461 0.483541921 -0.544476382

7 RALS 2015 -0.070409128 0.219419249 -0.289828377

2016 -0.075456062 0.343219262 -0.418675324

2017 -0.090966087 0.205016965 -0.295983051

2018 -0.038154913 0.243131713 -0.281286626

8 MIDI 2015 -0.127311035 0.677784611 -0.805095646

2016 -0.117444206 0.627281032 -0.744725239

2017 -0.141433115 0.587115925 -0.728549040

2018 -0.143191983 0.488795186 -0.631987170

9 TELE 2015 0.171443192 0.964487439 -0.793044246

2016 0.150379144 0.588851949 -0.438472805

2017 0.114370653 0.085688959 0.028681694

2018 -0.022589888 0.148528166 -0.171118054

Page 119: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Perhitungan TRR (Perencanaan Pajak)

No. Kode Tahun Laba Bersih

Laba Sebelum Pajak TRR (Tax Retention

Perusahaan Rate)

1 ACES 2015 584,873,463,989 736,611,510,331 0.794005328

2016 706,150,082,276 863,127,561,485 0.818129456

2017 780,686,814,661 959,980,347,383 0.813232080

2018 976,273,356,597 1,202,709,103,365 0.811728583

2 AMRT 2015 464,204 629,730 0.737147666

2016 553,835 747,546 0.740870796

2017 257,735 381,342 0.675863136

2018 668,426 831,658 0.803727013

3 CSAP 2015 43,021,915 52,490,576 0.819612172

2016 74,636,924 100,896,941 0.739734260

2017 89,022,191 115,130,429 0.773229039

2018 89,609,693 131,939,083 0.679174745

4 ERAA 2015 229,811,612,575 477,545,567,894 0.481234940

2016 261,720,607,391 383,536,614,051 0.682387542

2017 347,149,581,987 479,656,198,588 0.723746681

2018 889,340,783 1,203,140,844 0.739182605

5 LPPF 2015 1,780,848 2,244,821 0.793314033

2016 2,019,705 2,532,666 0.797462042

2017 1,907,077 2,396,300 0.795842340

2018 1,097,332 1,575,321 0.696576761

6 MAPI 2015 30,095,070 148,089,126 0.203222686

2016 208,475,635 401,490,328 0.519254439

2017 350,081 597,451 0.585957677

2018 813,916 1,173,417 0.693628949

7 RALS 2015 336,054 364,620 0.921655422

2016 408,479 465,065 0.878326686

2017 406,580 466,592 0.871382278

2018 587,105 717,172 0.818639043

8 MIDI 2015 140,511 187,897 0.747808640

2016 196,043 254,376 0.770681983

2017 102,812 129,235 0.795543003

2018 159,154 207,694 0.766290793

9 TELE 2015 370,649 500,724 0.740226153

2016 468,878 634,448 0.739032986

2017 418,162 561,256 0.745046824

2018 444,339 610,241 0.728136916

Page 120: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Perhitungan FM (Ukuran Perusahaan)

No. Kode Tahun Total Asset LN

1 ACES 2015 3,267,549,674,003 28.81506148

2016 3,731,101,667,891 28.94772466

2017 4,428,840,550,479 29.11915894

2018 5,321,180,855,541 29.30271636

2 AMRT 2015 15,195,887 16.53653536

2016 19,474,367 16.78460965

2017 21,901,740 16.90207664

2018 22,165,968 16.91406870

3 CSAP 2015 3,522,572,851 21.98245748

2016 4,240,820,320 22.16802256

2017 5,138,259,285 22.35998020

2018 5,785,287,553 22.47858390

4 ERAA 2015 7,800,299,841,485 29.68518329

2016 7,424,604,403,847 29.63582052

2017 8,873,955,770 22.90638651

2018 12,682,902,626 23.26352067

5 LPPF 2015 3,889,291 15.17373744

2016 4,858,878 15.39631811

2017 5,427,426 15.50697555

2018 5,036,396 15.43220130

6 MAPI 2015 9,482,934,568 22.97275966

2016 10,683,437,788 23.09196051

2017 11,425,390 16.25134863

2018 12,632,671 16.35179695

7 RALS 2015 4,574,904 15.33609627

2016 4,647,009 15.35173434

2017 4,891,922 15.40309583

2018 5,243,047 15.47241338

8 MIDI 2015 3,232,642 14.98881032

2016 4,261,283 15.26508085

2017 4,878,115 15.40026943

2018 4,960,145 15.41694553

9 TELE 2015 7,128,717 15.77964183

2016 8,215,481 15.92153086

2017 8,749,797 15.98454106

2018 8,339,085 15.93646406

Page 121: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Perhitungan SG (Pertumbuhan Penjualan)

No. Kode Tahun Penjualan Th Penjualan Th Penjualan Th Sales

Sekarang Sebelumnya Sebelumnya Growth

1 ACES 2015 4,742,525,934,225 4,541,473,969,017 4,541,473,969,017 0.044270201

2016 4,935,902,893,025 4,742,525,934,225 4,742,525,934,225 0.040775098

2017 5,938,576,225,065 4,935,902,893,025 4,935,902,893,025 0.203138788

2018 7,239,754,268,263 5,938,576,225,065 5,938,576,225,065 0.219106061

2 AMRT 2015 48,265,453 41,495,720 41,495,720 0.163142922

2016 56,107,056 48,265,453 48,265,453 0.162468236

2017 61,464,903 56,107,056 56,107,056 0.095493283

2018 66,817,305 61,464,903 61,464,903 0.087080622

3 CSAP 2015 7,117,833,073 6,997,923,351 6,997,923,351 0.017135044

2016 7,764,888,625 7,117,833,073 7,117,833,073 0.090906256

2017 9,342,144,498 7,764,888,625 7,764,888,625 0.203126658

2018 10,485,450,233 9,342,144,498 9,342,144,498 0.122381508

4 ERAA 2015 20,007,597,902,207 14,451,413,262,240 14,451,413,262,240 0.384473445

2016 20,547,128,076,480 20,007,597,902,207 20,007,597,902,207 0.026966264

2017 24,229,915,013,932 20,547,128,076,480 20,547,128,076,480 0.179236092

2018 34,744,177,481 24,229,915,014 24,229,915,014 0.433937241

5 LPPF 2015 9,006,893 7,925,547 7,925,547 0.136438028

2016 9,897,046 9,006,893 9,006,893 0.098830196

2017 10,023,961 9,897,046 9,897,046 0.012823523

2018 10,245,173 10,023,961 10,023,961 0.022068322

6 MAPI 2015 12,832,798,443 11,822,106,513 11,822,106,513 0.085491695

2016 14,149,615,423 12,832,798,443 12,832,798,443 0.102613392

2017 16,305,733 14,149,615 14,149,615 0.152379976

2018 18,921,123 16,305,733 16,305,733 0.160396960

7 RALS 2015 5,533,004 5,861,348 5,861,348 -0.056018513

2016 5,857,037 5,533,004 5,533,004 0.058563666

2017 5,622,728 5,857,037 5,857,037 -0.040004699

2018 5,739,553 5,622,728 5,622,728 0.020777281

8 MIDI 2015 7,171,904 5,943,010 5,943,010 0.206779729

2016 8,493,119 7,171,904 7,171,904 0.184220954

2017 9,767,592 8,493,119 8,493,119 0.150059478

2018 10,701,575 9,767,592 9,767,592 0.095620599

9 TELE 2015 22,039,666 14,589,691 14,589,691 0.510632816

2016 27,310,057 22,039,666 22,039,666 0.239132072

2017 27,914,330 27,310,057 27,310,057 0.022126391

2018 29,343,068 27,914,330 27,914,330 0.051182959

Page 122: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Hasil Output SPSS Versi 25

Hasil Uji Deskriptif

Descriptive Statistics Std. N Minimum Maximum Mean Deviation

Statistic Statistic Statistic Statistic Statistic

TRR 36 0.20322 0.92166 0.7344732 0.12679660

FM 36 14.98881 29.68518 19.5621008 5.24042704

SG 36 -0.05602 0.51063 0.1302153 0.12186359

EM 36 -0.96140 0.02868 -0.4536620 0.22720761

Valid N (listwise) 36

Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized Residual

N 36

Normal Parametersa,b Mean 0.0000000

Std. 0.16397471 Deviation

Most Extreme Differences Absolute 0.087

Positive 0.087

Negative -0.082

Test Statistic 0.087

Asymp. Sig. (2-tailed) .200c,d

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Page 123: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Hasil Uji Multikolonieritas

Coefficientsa

Model Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 (Constant)

TRR 0.908 1.101

FM 0.927 1.079

SG 0.939 1.065

a. Dependent Variable: EM

Hasil Uji Heteroskedastisitas

Page 124: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Hasil Uji Spearman’s Rho

Correlations

Unstandardize

TRR FM SG d Residual

Spearma TRR Correlation Coefficient 1.000 -.342* -.337* .005

n's rho Sig. (2-tailed) . .041 .045 .977

N 36 36 36 36

FM Correlation Coefficient -.342* 1.000 .186 .053

Sig. (2-tailed) .041 . .279 .761

N 36 36 36 36

SG Correlation Coefficient -.337* .186 1.000 -.040

Sig. (2-tailed) .045 .279 . .818

N 36 36 36 36

Unstandardize Correlation Coefficient .005 .053 -.040 1.000

d Residual Sig. (2-tailed) .977 .761 .818 .

N 36 36 36 36

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Hasil Uji Durbin Watson

Model Summaryb

Adjusted R Std. Error of the

Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson

1 .689a .475 .424 .16303 1.893

a. Predictors: (Constant), SG, FM, TRR

b. Dependent Variable: EM

Page 125: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Hasil Uji Regresi Linier Berganda

Coefficientsa

Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta T Sig.

1 (Constatnt) -0.856 0.235 -3.643 0.001

TRR 0.211 0.240 0.118 0.880 0.386

FM 0.020 0.006 0.459 3.465 0.002

SG -1.088 0.245 -0.584 -4.433 0.000

a. Dependent Variable: EM

Hasil Uji Koefisien Determinasi

Model Summaryb

Std. Error of the

Model R R Square Adjusted R Square Estimate

1 .692a .479 .430 .17149

a. Predictors: (Constant), SG, FM, TRR

b. Dependent Variable: EM

Page 126: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Hasil Uji F

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression .866 3 .289 9.813 .000b

Residual .941 32 .029

Total 1.807 35

a. Dependent Variable: EM

b. Predictors: (Constant), SG, FM, TRR

Hasil Uji t

Coefficientsa

Unstandardized Standardized

Coefficients Coefficients

Std.

Model B Error Beta T Sig.

1 (Constant) -0.856 0.235 -3.643 0.001

TRR 0.211 0.240 0.118 0.880 0.386

FM 0.020 0.006 0.459 3.465 0.002

SG -1.088 0.245 -0.584 -4.433 0.000

a. Dependent Variable: EM

Page 127: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Tabel Durbin-Watson (DW)

Tabel Durbin-Watson (DW), α = 5%

k=1 k=2 k=3 k=4 k=5

n dL dU dL dU dL dU dL dU dL dU

6 0.6102 1.4002

7 0.6996 1.3564 0.4672 1.8964

8 0.7629 1.3324 0.5591 1.7771 0.3674 2.2866

9 0.8243 1.3199 0.6291 1.6993 0.4548 2.1282 0.2957 2.5881

10 0.8791 1.3197 0.6972 1.6413 0.5253 2.0163 0.3760 2.4137 0.2427 2.8217

11 0.9273 1.3241 0.7580 1.6044 0.5948 1.9280 0.4441 2.2833 0.3155 2.6446

12 0.9708 1.3314 0.8122 1.5794 0.6577 1.8640 0.5120 2.1766 0.3796 2.5061

13 1.0097 1.3404 0.8612 1.5621 0.7147 1.8159 0.5745 2.0943 0.4445 2.3897

14 1.0450 1.3503 0.9054 1.5507 0.7667 1.7788 0.6321 2.0296 0.5052 2.2959

15 1.0770 1.3605 0.9455 1.5432 0.8140 1.7501 0.6852 1.9774 0.5620 2.2198

16 1.1062 1.3709 0.9820 1.5386 0.8572 1.7277 0.7340 1.9351 0.6150 2.1567

17 1.1330 1.3812 1.0154 1.5361 0.8968 1.7101 0.7790 1.9005 0.6641 2.1041

18 1.1576 1.3913 1.0461 1.5353 0.9331 1.6961 0.8204 1.8719 0.7098 2.0600

19 1.1804 1.4012 1.0743 1.5355 0.9666 1.6851 0.8588 1.8482 0.7523 2.0226

20 1.2015 1.4107 1.1004 1.5367 0.9976 1.6763 0.8943 1.8283 0.7918 1.9908

21 1.2212 1.4200 1.1246 1.5385 1.0262 1.6694 0.9272 1.8116 0.8286 1.9635

22 1.2395 1.4289 1.1471 1.5408 1.0529 1.6640 0.9578 1.7974 0.8629 1.9400

23 1.2567 1.4375 1.1682 1.5435 1.0778 1.6597 0.9864 1.7855 0.8949 1.9196

24 1.2728 1.4458 1.1878 1.5464 1.1010 1.6565 1.0131 1.7753 0.9249 1.9018

25 1.2879 1.4537 1.2063 1.5495 1.1228 1.6540 1.0381 1.7666 0.9530 1.8863

26 1.3022 1.4614 1.2236 1.5528 1.1432 1.6523 1.0616 1.7591 0.9794 1.8727

27 1.3157 1.4688 1.2399 1.5562 1.1624 1.6510 1.0836 1.7527 1.0042 1.8608

28 1.3284 1.4759 1.2553 1.5596 1.1805 1.6503 1.1044 1.7473 1.0276 1.8502

29 1.3405 1.4828 1.2699 1.5631 1.1976 1.6499 1.1241 1.7426 1.0497 1.8409

30 1.3520 1.4894 1.2837 1.5666 1.2138 1.6498 1.1426 1.7386 1.0706 1.8326

31 1.3630 1.4957 1.2969 1.5701 1.2292 1.6500 1.1602 1.7352 1.0904 1.8252

32 1.3734 1.5019 1.3093 1.5736 1.2437 1.6505 1.1769 1.7323 1.1092 1.8187

33 1.3834 1.5078 1.3212 1.5770 1.2576 1.6511 1.1927 1.7298 1.1270 1.8128

34 1.3929 1.5136 1.3325 1.5805 1.2707 1.6519 1.2078 1.7277 1.1439 1.8076

35 1.4019 1.5191 1.3433 1.5838 1.2833 1.6528 1.2221 1.7259 1.1601 1.8029

36 1.4107 1.5245 1.3537 1.5872 1.2953 1.6539 1.2358 1.7245 1.1755 1.7987

37 1.4190 1.5297 1.3635 1.5904 1.3068 1.6550 1.2489 1.7233 1.1901 1.7950

38 1.4270 1.5348 1.3730 1.5937 1.3177 1.6563 1.2614 1.7223 1.2042 1.7916

39 1.4347 1.5396 1.3821 1.5969 1.3283 1.6575 1.2734 1.7215 1.2176 1.7886

40 1.4421 1.5444 1.3908 1.6000 1.3384 1.6589 1.2848 1.7209 1.2305 1.7859

41 1.4493 1.5490 1.3992 1.6031 1.3480 1.6603 1.2958 1.7205 1.2428 1.7835

42 1.4562 1.5534 1.4073 1.6061 1.3573 1.6617 1.3064 1.7202 1.2546 1.7814

43 1.4628 1.5577 1.4151 1.6091 1.3663 1.6632 1.3166 1.7200 1.2660 1.7794

Page 128: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

44 1.4692 1.5619 1.4226 1.6120 1.3749 1.6647 1.3263 1.7200 1.2769 1.7777

45 1.4754 1.5660 1.4298 1.6148 1.3832 1.6662 1.3357 1.7200 1.2874 1.7762

46 1.4814 1.5700 1.4368 1.6176 1.3912 1.6677 1.3448 1.7201 1.2976 1.7748

47 1.4872 1.5739 1.4435 1.6204 1.3989 1.6692 1.3535 1.7203 1.3073 1.7736

48 1.4928 1.5776 1.4500 1.6231 1.4064 1.6708 1.3619 1.7206 1.3167 1.7725

49 1.4982 1.5813 1.4564 1.6257 1.4136 1.6723 1.3701 1.7210 1.3258 1.7716

50 1.5035 1.5849 1.4625 1.6283 1.4206 1.6739 1.3779 1.7214 1.3346 1.7708

51 1.5086 1.5884 1.4684 1.6309 1.4273 1.6754 1.3855 1.7218 1.3431 1.7701

52 1.5135 1.5917 1.4741 1.6334 1.4339 1.6769 1.3929 1.7223 1.3512 1.7694

53 1.5183 1.5951 1.4797 1.6359 1.4402 1.6785 1.4000 1.7228 1.3592 1.7689

54 1.5230 1.5983 1.4851 1.6383 1.4464 1.6800 1.4069 1.7234 1.3669 1.7684

55 1.5276 1.6014 1.4903 1.6406 1.4523 1.6815 1.4136 1.7240 1.3743 1.7681

56 1.5320 1.6045 1.4954 1.6430 1.4581 1.6830 1.4201 1.7246 1.3815 1.7678

57 1.5363 1.6075 1.5004 1.6452 1.4637 1.6845 1.4264 1.7253 1.3885 1.7675

58 1.5405 1.6105 1.5052 1.6475 1.4692 1.6860 1.4325 1.7259 1.3953 1.7673

59 1.5446 1.6134 1.5099 1.6497 1.4745 1.6875 1.4385 1.7266 1.4019 1.7672

60 1.5485 1.6162 1.5144 1.6518 1.4797 1.6889 1.4443 1.7274 1.4083 1.7671

61 1.5524 1.6189 1.5189 1.6540 1.4847 1.6904 1.4499 1.7281 1.4146 1.7671

62 1.5562 1.6216 1.5232 1.6561 1.4896 1.6918 1.4554 1.7288 1.4206 1.7671

63 1.5599 1.6243 1.5274 1.6581 1.4943 1.6932 1.4607 1.7296 1.4265 1.7671

64 1.5635 1.6268 1.5315 1.6601 1.4990 1.6946 1.4659 1.7303 1.4322 1.7672

65 1.5670 1.6294 1.5355 1.6621 1.5035 1.6960 1.4709 1.7311 1.4378 1.7673

66 1.5704 1.6318 1.5395 1.6640 1.5079 1.6974 1.4758 1.7319 1.4433 1.7675

67 1.5738 1.6343 1.5433 1.6660 1.5122 1.6988 1.4806 1.7327 1.4486 1.7676

68 1.5771 1.6367 1.5470 1.6678 1.5164 1.7001 1.4853 1.7335 1.4537 1.7678

69 1.5803 1.6390 1.5507 1.6697 1.5205 1.7015 1.4899 1.7343 1.4588 1.7680

70 1.5834 1.6413 1.5542 1.6715 1.5245 1.7028 1.4943 1.7351 1.4637 1.7683

Page 129: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Tabel Distribusi F

Distribusi F, Probabilitas = 0,05

df untuk pembilang

(N1)

df untuk

penyebut

(N2) 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 161 199 216 225 230 234 237 239 241 242 243 244 245 245 246

2 18.51 19.00 19.16 19.25 19.30 19.33 19.35 19.37 19.38 19.40 19.40 19.41 19.42 19.42 19.43 3 10.13 9.55 9.28 9.12 9.01 8.94 8.89 8.85 8.81 8.79 8.76 8.74 8.73 8.71 8.70 4 7.71 6.94 6.59 6.39 6.26 6.16 6.09 6.04 6.00 5.96 5.94 5.91 5.89 5.87 5.86 5 6.61 5.79 5.41 5.19 5.05 4.95 4.88 4.82 4.77 4.74 4.70 4.68 4.66 4.64 4.62 6 5.99 5.14 4.76 4.53 4.39 4.28 4.21 4.15 4.10 4.06 4.03 4.00 3.98 3.96 3.94 7 5.59 4.74 4.35 4.12 3.97 3.87 3.79 3.73 3.68 3.64 3.60 3.57 3.55 3.53 3.51 8 5.32 4.46 4.07 3.84 3.69 3.58 3.50 3.44 3.39 3.35 3.31 3.28 3.26 3.24 3.22 9 5.12 4.26 3.86 3.63 3.48 3.37 3.29 3.23 3.18 3.14 3.10 3.07 3.05 3.03 3.01

10 4.96 4.10 3.71 3.48 3.33 3.22 3.14 3.07 3.02 2.98 2.94 2.91 2.89 2.86 2.85 11 4.84 3.98 3.59 3.36 3.20 3.09 3.01 2.95 2.90 2.85 2.82 2.79 2.76 2.74 2.72 12 4.75 3.89 3.49 3.26 3.11 3.00 2.91 2.85 2.80 2.75 2.72 2.69 2.66 2.64 2.62 13 4.67 3.81 3.41 3.18 3.03 2.92 2.83 2.77 2.71 2.67 2.63 2.60 2.58 2.55 2.53 14 4.60 3.74 3.34 3.11 2.96 2.85 2.76 2.70 2.65 2.60 2.57 2.53 2.51 2.48 2.46 15 4.54 3.68 3.29 3.06 2.90 2.79 2.71 2.64 2.59 2.54 2.51 2.48 2.45 2.42 2.40 16 4.49 3.63 3.24 3.01 2.85 2.74 2.66 2.59 2.54 2.49 2.46 2.42 2.40 2.37 2.35 17 4.45 3.59 3.20 2.96 2.81 2.70 2.61 2.55 2.49 2.45 2.41 2.38 2.35 2.33 2.31 18 4.41 3.55 3.16 2.93 2.77 2.66 2.58 2.51 2.46 2.41 2.37 2.34 2.31 2.29 2.27 19 4.38 3.52 3.13 2.90 2.74 2.63 2.54 2.48 2.42 2.38 2.34 2.31 2.28 2.26 2.23 20 4.35 3.49 3.10 2.87 2.71 2.60 2.51 2.45 2.39 2.35 2.31 2.28 2.25 2.22 2.20 21 4.32 3.47 3.07 2.84 2.68 2.57 2.49 2.42 2.37 2.32 2.28 2.25 2.22 2.20 2.18 22 4.30 3.44 3.05 2.82 2.66 2.55 2.46 2.40 2.34 2.30 2.26 2.23 2.20 2.17 2.15 23 4.28 3.42 3.03 2.80 2.64 2.53 2.44 2.37 2.32 2.27 2.24 2.20 2.18 2.15 2.13 24 4.26 3.40 3.01 2.78 2.62 2.51 2.42 2.36 2.30 2.25 2.22 2.18 2.15 2.13 2.11 25 4.24 3.39 2.99 2.76 2.60 2.49 2.40 2.34 2.28 2.24 2.20 2.16 2.14 2.11 2.09 26 4.23 3.37 2.98 2.74 2.59 2.47 2.39 2.32 2.27 2.22 2.18 2.15 2.12 2.09 2.07 27 4.21 3.35 2.96 2.73 2.57 2.46 2.37 2.31 2.25 2.20 2.17 2.13 2.10 2.08 2.06 28 4.20 3.34 2.95 2.71 2.56 2.45 2.36 2.29 2.24 2.19 2.15 2.12 2.09 2.06 2.04 29 4.18 3.33 2.93 2.70 2.55 2.43 2.35 2.28 2.22 2.18 2.14 2.10 2.08 2.05 2.03 30 4.17 3.32 2.92 2.69 2.53 2.42 2.33 2.27 2.21 2.16 2.13 2.09 2.06 2.04 2.01 31 4.16 3.30 2.91 2.68 2.52 2.41 2.32 2.25 2.20 2.15 2.11 2.08 2.05 2.03 2.00 32 4.15 3.29 2.90 2.67 2.51 2.40 2.31 2.24 2.19 2.14 2.10 2.07 2.04 2.01 1.99 33 4.14 3.28 2.89 2.66 2.50 2.39 2.30 2.23 2.18 2.13 2.09 2.06 2.03 2.00 1.98 34 4.13 3.28 2.88 2.65 2.49 2.38 2.29 2.23 2.17 2.12 2.08 2.05 2.02 1.99 1.97 35 4.12 3.27 2.87 2.64 2.49 2.37 2.29 2.22 2.16 2.11 2.07 2.04 2.01 1.99 1.96 36 4.11 3.26 2.87 2.63 2.48 2.36 2.28 2.21 2.15 2.11 2.07 2.03 2.00 1.98 1.95 37 4.11 3.25 2.86 2.63 2.47 2.36 2.27 2.20 2.14 2.10 2.06 2.02 2.00 1.97 1.95 38 4.10 3.24 2.85 2.62 2.46 2.35 2.26 2.19 2.14 2.09 2.05 2.02 1.99 1.96 1.94 39 4.09 3.24 2.85 2.61 2.46 2.34 2.26 2.19 2.13 2.08 2.04 2.01 1.98 1.95 1.93 40 4.08 3.23 2.84 2.61 2.45 2.34 2.25 2.18 2.12 2.08 2.04 2.00 1.97 1.95 1.92 41 4.08 3.23 2.83 2.60 2.44 2.33 2.24 2.17 2.12 2.07 2.03 2.00 1.97 1.94 1.92 42 4.07 3.22 2.83 2.59 2.44 2.32 2.24 2.17 2.11 2.06 2.03 1.99 1.96 1.94 1.91 43 4.07 3.21 2.82 2.59 2.43 2.32 2.23 2.16 2.11 2.06 2.02 1.99 1.96 1.93 1.91 44 4.06 3.21 2.82 2.58 2.43 2.31 2.23 2.16 2.10 2.05 2.01 1.98 1.95 1.92 1.90 45 4.06 3.20 2.81 2.58 2.42 2.31 2.22 2.15 2.10 2.05 2.01 1.97 1.94 1.92 1.89

Page 130: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

Tabel Distribusi t

Titik Persentase Distribusi t (df = 1 – 40)

Pr 0.25 0.10 0.05 0.025 0.01 0.005 0.001

df 0.50 0.20 0.10 0.050 0.02 0.010 0.002

1 1.00000 3.07768 6.31375 12.70620 31.82052 63.65674 318.30884

2 0.81650 1.88562 2.91999 4.30265 6.96456 9.92484 22.32712

3 0.76489 1.63774 2.35336 3.18245 4.54070 5.84091 10.21453

4 0.74070 1.53321 2.13185 2.77645 3.74695 4.60409 7.17318

5 0.72669 1.47588 2.01505 2.57058 3.36493 4.03214 5.89343

6 0.71756 1.43976 1.94318 2.44691 3.14267 3.70743 5.20763

7 0.71114 1.41492 1.89458 2.36462 2.99795 3.49948 4.78529

8 0.70639 1.39682 1.85955 2.30600 2.89646 3.35539 4.50079

9 0.70272 1.38303 1.83311 2.26216 2.82144 3.24984 4.29681

10 0.69981 1.37218 1.81246 2.22814 2.76377 3.16927 4.14370

11 0.69745 1.36343 1.79588 2.20099 2.71808 3.10581 4.02470

12 0.69548 1.35622 1.78229 2.17881 2.68100 3.05454 3.92963

13 0.69383 1.35017 1.77093 2.16037 2.65031 3.01228 3.85198

14 0.69242 1.34503 1.76131 2.14479 2.62449 2.97684 3.78739

15 0.69120 1.34061 1.75305 2.13145 2.60248 2.94671 3.73283

16 0.69013 1.33676 1.74588 2.11991 2.58349 2.92078 3.68615

17 0.68920 1.33338 1.73961 2.10982 2.56693 2.89823 3.64577

18 0.68836 1.33039 1.73406 2.10092 2.55238 2.87844 3.61048

19 0.68762 1.32773 1.72913 2.09302 2.53948 2.86093 3.57940

20 0.68695 1.32534 1.72472 2.08596 2.52798 2.84534 3.55181

21 0.68635 1.32319 1.72074 2.07961 2.51765 2.83136 3.52715

22 0.68581 1.32124 1.71714 2.07387 2.50832 2.81876 3.50499

23 0.68531 1.31946 1.71387 2.06866 2.49987 2.80734 3.48496

24 0.68485 1.31784 1.71088 2.06390 2.49216 2.79694 3.46678

25 0.68443 1.31635 1.70814 2.05954 2.48511 2.78744 3.45019

26 0.68404 1.31497 1.70562 2.05553 2.47863 2.77871 3.43500

27 0.68368 1.31370 1.70329 2.05183 2.47266 2.77068 3.42103

28 0.68335 1.31253 1.70113 2.04841 2.46714 2.76326 3.40816

29 0.68304 1.31143 1.69913 2.04523 2.46202 2.75639 3.39624

30 0.68276 1.31042 1.69726 2.04227 2.45726 2.75000 3.38518

31 0.68249 1.30946 1.69552 2.03951 2.45282 2.74404 3.37490

32 0.68223 1.30857 1.69389 2.03693 2.44868 2.73848 3.36531

33 0.68200 1.30774 1.69236 2.03452 2.44479 2.73328 3.35634

34 0.68177 1.30695 1.69092 2.03224 2.44115 2.72839 3.34793

35 0.68156 1.30621 1.68957 2.03011 2.43772 2.72381 3.34005

36 0.68137 1.30551 1.68830 2.02809 2.43449 2.71948 3.33262

37 0.68118 1.30485 1.68709 2.02619 2.43145 2.71541 3.32563

38 0.68100 1.30423 1.68595 2.02439 2.42857 2.71156 3.31903

39 0.68083 1.30364 1.68488 2.02269 2.42584 2.70791 3.31279

40 0.68067 1.30308 1.68385 2.02108 2.42326 2.70446 3.30688

Page 131: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk

DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 Desember 2015 Dan 2014 Dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan /

Notes 2015

ASET

ASET LANCAR

2g,2h,2i,3, Kas dan bank 5,37,39,40b 1.172.828 2g,2h,3,

6,37,39,

Piutang usaha 40b

Pihak berelasi 2f,32,36 53.602 Pihak ketiga 2.219.920

2g,2h,3,

Piutang lain-lain 37,40b

Pihak berelasi 2f,36 886 Pihak ketiga 7 154.078

Persediaan 2j,9 1.893.708 Pajak dibayar di muka 21a 19.512 Biaya dibayar di muka 8 118.508 Uang muka 10

Pihak berelasi 2f,36 - Pihak ketiga 666.858

2g,2h,3,15,

Aset lain-lain 37,40b 64.211

Jumlah Aset Lancar 6.364.111

ASET TIDAK LANCAR Aset pajak tangguhan 2q,3,21c 11.181 Taksiran tagihan pajak

penghasilan 21c 25.032 Aset tetap – neto 2l,2m,3,12 163.629 Goodwill 2d,3,13 551.302 Investasi pada entitas asosiasi 2k,11 1.750 Aset derivatif 14,38 9.828 2g,2h,3,15,

Aset lain-lain 40b 1.884

Jumlah Aset Tidak Lancar 764.606

JUMLAH ASET 7.128.717

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk

AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

December 31, 2015 And 2014 And January 1, 2014/December 31, 2013

(Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated) (Disajikan Kembali /

As Restated)

1 Januari 2014/

31 Desember 2013 / January 1, 2014/

2014 December 31, 2013

ASSETS

CURRENT ASSETS

637.739 492.915 Cash on hand and in banks

Trade receivables 160.508 86.963 Related party 1.481.873 1.213.996 Third parties

Other receivables - - Related party 383.197 212.258 Third parties 948.683 661.328 Inventories 4.067 15.305 Prepaid tax 31.788 13.626 Prepaid expenses Advances 21.664 - Related party 771.358 139.618 Third parties

- - Other assets

4.440.877 2.836.009 Total Current Assets

NON-CURRENT ASSETS 9.153 6.868 Deferred tax assets Estimated claims for - - income tax refund 144.647 156.187 Fixed assets – net 202.880 202.880 Goodwill 1.750 - Investment in associate - - Derivative assets

218.575 255.256 Other assets

577.005 621.191 Total Non-current Assets

5.017.882 3.457.200 TOTAL ASSETS

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 1 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 132: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (lanjutan) (continued)

31 Desember 2015 Dan 2014 December 31, 2015 And 2014 Dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013 And January 1, 2014 /December 31, 2013

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

(Disajikan Kembali / As Restated)

1 Januari 2014/

31 Desember 2013 /

Catatan / January 1, 2014/

Notes 2015 2014 December 31, 2013

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

2g,3,16,39, Utang bank jangka pendek 40c 424.178 1.724.433 1.432.391 Short-term bank loans 2g,3,

Utang usaha 17,37,39,40c Trade payables Pihak berelasi 2f,36 - 78.250 - Related party Pihak ketiga 670.874 594.745 533.062 Third parties

2g,3,37,39,

Utang lain-lain 40c Other payables Pihak berelasi 2f,36 44.000 15.400 - Related party Pihak ketiga 18 11.657 10.194 1.993 Third parties

Utang pajak 3,21b 56.857 28.524 33.844 Taxes payable Uang muka penjualan 8.050 - - Sales advance 2g,3,19,39,

Beban masih harus dibayar 40c 27.763 2.228 2.727 Accrued expenses Liabilitas jangka panjang yang

jatuh tempo dalam waktu Current maturities of satu tahun: long-term liabilities:

2g,3,22,

Utang bank 39,40c 6.282 7.460 7.380 Bank loans Utang angsuran 2g,3,20,39, Installment payable for

pembelian aset tetap 40c 7.173 4.356 9.554 purchase of fixed assets

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 1.256.834 2.465.590 2.020.951 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Utang obligasi - neto 2g,23,39,40c 493.179 - - Bond payable – net Liabilitas jangka panjang –

setelah dikurangi bagian

yang jatuh tempo Long-term liabilities – net dalam waktu satu tahun: of current maturities:

2g,3,22,37,

Utang bank 39,40c 2.516.862 15.782 22.942 Bank loans Utang angsuran 2g,3,20, Installment payable for

pembelian aset tetap 39,40c 8.307 808 4.045 purchase of fixed assets Liabilitas imbalan kerja jangka Long-term employee

panjang 2o,3,24 38.094 37.439 28.105 benefits liability

Jumlah Liabilitas Jangka Total Non-current Panjang 3.056.442 54.029 55.092 Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 4.313.276 2.519.619 2.076.043 TOTAL LIABILITIES

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 2 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 133: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk

DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

(lanjutan) 31 Desember 2015 Dan 2014

Dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Catatan /

Notes 2015

EKUITAS

Ekuitas Yang Dapat Diatribusikan Kepada

Pemilik Entitas Induk

Modal saham Nilai nominal Rp 100

(nilai penuh) per saham

pada tanggal

31 Desember 2015, 2014

dan 2013

Modal dasar – 16.000.000.000 saham

pada tanggal

31 Desember 2015, 2014

dan 2013

Modal ditempatkan dan disetor penuh –

7.120.948.517 saham dan

7.042.052.117 saham

dan 5.472.508.880 saham

pada tanggal

31 Desember 2015, 2014

dan 2013 25 712.095 Tambahan modal

disetor – neto 2s,26 964.293

Selisih kurs penjabaran laporan keuangan 72

Nilai wajar kerugian dari

lindung nilai arus kas (13.907) Saldo laba

Telah ditentukan

penggunaannya 27 5.600 Belum ditentukan

pengunaannya 1.145.707

Sub-jumlah 2.813.860

Kepentingan nonpengendali 2d 1.581

JUMLAH EKUITAS 2.815.441

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 7.128.717

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk

AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

(continued) December 31, 2015 And 2014

And January 1, 2014 /December 31, 2013 (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

(Disajikan Kembali /

As Restated) 1 Januari 2014/

31 Desember 2013 / January 1, 2014/

2014 December 31, 2013 EQUITY

Equity Attributable To Owners Of The Parent

Share capital Par value of Rp 100 (full amount) as of December 31, 2015, 2014 and 2013

Authorized capital – 16,000,000,000 shares as of December 31, 2015, 2014 and 2013

Issued and fully paid – 7,120,948,517 shares, 7,042,052,117 shares, 5,472,508,880 shares as of December 31, 2015, 2014

704.205 547.251 and 2013, respectively Additional paid in

947.725 297.679 capital – net Exchange difference on financial statements

40 - translation Fair value loss arising from

- - cash flow hedge Retained earnings

1.600 600 Appropriated

843.935 535.415 Unappropriated

2.497.505 1.380.945 Sub-total

Non-controlling

758 212 Interests

2.498.263 1.381.157 TOTAL EQUITY

TOTAL LIABILITIES

5.017.882 3.457.200 AND EQUITY

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 3 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 134: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal For The Years Ended 31 Desember 2015 Dan 2014 December 31, 2015 And 2014

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

2014 Catatan / (Disajikan Kembali /

2015 Notes As Restated)

PENDAPATAN NETO 22.039.666 2p,29 14.589.691 NET REVENUES

BEBAN POKOK PENDAPATAN (20.832.146) 2p,30 (13.770.529) COST OF REVENUES

LABA KOTOR 1.207.520 819.162 GROSS PROFIT

General and administrative Beban umum dan administrasi (388.888) 2p,31 (262.581) expenses Beban penjualan (69.134) 2p,31 (40.930) Selling expenses Pendapatan usaha lainnya - neto 26.768 2p,32 25.211 Other operating income - net

LABA USAHA 776.266 540.862 INCOME FROM OPERATIONS

Penghasilan keuangan 13.654 2p,33 23.942 Finance income Beban keuangan (289.196) 2p,34 (144.676) Finance costs

LABA SEBELUM PAJAK INCOME BEFORE PENGHASILAN 500.724 420.128 INCOME TAX

MANFAAT (BEBAN) INCOME TAX BENEFIT PAJAK PENGHASILAN 2q,3,21c (EXPENSE)

Kini (132.254) (110.956) Current Tangguhan 2.179 1.757 Deferred

JUMLAH BEBAN PAJAK TOTAL INCOME TAX PENGHASILAN – NETO (130.075) (109.199) EXPENSE – NET

LABA NETO TAHUN NET INCOME FOR BERJALAN 370.649 310.929 THE YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN – OTHER COMPREHENSIVE NETO INCOME - NET

Pos yang tidak akan Item that will not be direklasifikasi ke laba rugi reclassified to profit or loss

Pengukuran kembali imbalan Remeasurements of long-term kerja jangka panjang - neto 6.615 2c (1.514) employee benefits liability - net

Pos yang akan Item that will be direklasifikasi ke laba rugi reclassified to profit or loss

Selisih kurs penjabaran Exchange difference on financial laporan keuangan 48 50 statements translation

Nilai wajar kerugian dari lindung Fair value loss arising from cash nilai arus kas (13.907) - flow hedge

PENGHASILAN (BEBAN) KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN SETELAH INCOME (LOSS) FOR THE DIKURANGI PAJAK (7.244) (1.464) YEAR, NET OF TAX

JUMLAH LABA

KOMPREHENSIF TAHUN TOTAL COMPREHENSIVE

BERJALAN 363.405 309.465 INCOME FOR THE YEAR

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 4 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 135: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (lanjutan) OTHER COMPREHENSIVE INCOME (continued) Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal For The Years Ended

31 Desember 2015 Dan 2014 December 31, 2015 And 2014 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

2014 Catatan / (Disajikan Kembali /

2015 Notes As Restated)

LABA BERSIH TAHUN BERJALAN NET INCOME FOR THE YEAR DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk 370.351 311.034 Owners of the parent Kepentingan nonpengendali 298 (105) Noncontrolling interests

JUMLAH 370.649 310.929 TOTAL

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN – INCOME FOR THE YEAR DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk 363.091 309.560 Owners of the parent Kepentingan nonpengendali 314 (95) Noncontrolling interests

JUMLAH 363.405 309.465 TOTAL

LABA BERSIH PER SAHAM YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN EARNINGS PER SHARE KEPADA PEMILIK ENTITAS ATTRIBUTABLE TO INDUK 2r,35 OWNERS OF THE PARENT Saham dasar 52 51 Basic

Saham dilusian 50 44 Diluted

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 5 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 136: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal For The Years Ended

31 Desember 2015 Dan 2014 December 31, 2015 And 2014

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Ekuitas Yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk / Equity Attributable To The Owners of The Parent

Saldo Laba / Retained Earnings

Selisih Kurs

Penjabaran Nilai wajar

Laporan kerugian dari

Keuangan / lindung nilai

Exchange arus kas /

Tambahan difference on Fair value loss Kepentingan

Modal Disetor / financial arising from Telah Ditentukan Belum Ditentukan Nonpengendali / Jumlah

Modal Saham / Additional statements cash flow Penggunaannya / Penggunaannya / Jumlah / Non-controlling Ekuitas /

Share Capital Paid in Capital translation hedge Appropriated Unappropriated Total Interests Total Equity

Balance as of Saldo 1 Januari 2014 (disajikan January 1, 2014 (as

sebelumnya) 547.251 297.679 - - 600 540.971 1.386.501 211 1.386.712 previously reported)

Efek dari adopsi PSAK No. 24 (lihat Effect of adoption of PSAK Catatan 2c) - - - - - (5.556) (5.556) 1 (5.555) No.24 (see Note 2c)

Saldo 1 Januari 2014 (disajikan

Balance as of January 1, kembali) 547.251 297.679 - - 600 535.415 1.380.945 212 1.381.157 2014 (as restated)

Tambahan modal saham Increase in paid in capital melalui pelaksanaan waran 93.149 195.613 - - - - 288.762 - 288.762 through exercise of warrants

Penambahan setoran modal 63.805 454.433 - - - - 518.238 - 518.238 Additional paid in capital

Pembentukan cadangan - - - - 1.000 (1.000 ) - - - General reserves

Dampak pendirian entitas anak Effect from establishment of baru - - - - - - - 695 695 new subsidiary

Dividen dibayarkan oleh entitas anak - - - - - - - (54) (54) Dividend paid by subsidiaries

Laba bersih tahun berjalan - - - - - 311.034 311.034 (105) 310.929 Net income for the year

Penghasilan (beban) komprehensif lain, setelah Other comprehensive income, dikurangi pajak - - 40 - - (1.514 ) (1.474) 10 (1.464) (loss), net of tax

Balance as of December 31, Saldo 31 Desember 2014 704.205 947.725 40 - 1.600 843.935 2.497.505 758 2.498.263 2014

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian yang See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 6 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 137: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN (lanjutan) CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY (continued)

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal For The Years Ended

31 Desember 2015 Dan 2014 December 31, 2015 And 2014

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Ekuitas Yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk / Equity Attributable To The Owners of The Parent

Saldo Laba / Retained Earnings

Selisih Kurs

Penjabaran Nilai wajar

Laporan kerugian dari

Keuangan / lindung nilai

Exchange arus kas /

Tambahan difference on Fair value loss Kepentingan

Modal Disetor / financial arising from Telah Ditentukan Belum Ditentukan Nonpengendali / Jumlah

Modal Saham / Additional statements cash flow Penggunaannya / Penggunaannya / Jumlah / Non-controlling Ekuitas /

Share Capital Paid in Capital translation hedge Appropriated Unappropriated Total Interests Total Equity

Balance as of December 31, Saldo 31 Desember 2014 704.205 947.725 40 - 1.600 843.935 2.497.505 758 2.498.263 2014

Tambahan modal saham Increase in paid in capital melalui pelaksanaan waran 7.890 16.568 - - - - 24.458 - 24.458 through exercise of warrants

Pembentukan cadangan - - - - 4.000 (4.000) - - - General reserves

Dividen tunai - - - - - (71.194) (71.194) - (71.194) Cash dividend

Effect from acquisition of Dampak akuisisi entitas anak - - - - - - - 509 509 subsidiaries

Laba bersih tahun berjalan - - - - - 370.351 370.351 298 370.649 Net income for the year

Penghasilan (beban) komprehensif lain, setelah Other comprehensive income, dikurangi pajak - - 32 (13.907) - 6.615 (7.260) 16 (7.244) (loss), net of tax

Balance as of December 31, Saldo 31 Desember 2015 712.095 964.293 72 (13.907) 5.600 1.145.707 2.813.860 1.581 2.815.441 2015

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 7 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 138: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal For The Years Ended

31 Desember 2015 Dan 2014 December 31, 2015 And 2014 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

2015 2014

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Penerimaan kas dari pelanggan 21.416.576 14.248.269 Receipts from customers Pembayaran kas kepada pemasok (21.653.130) (14.571.356) Payments to suppliers Pembayaran kas untuk beban usaha (250.062) (434.267) Payments for operating expenses Pembayaran pajak penghasilan badan (125.386) (115.502) Payments for corporate income tax Penerimaan kas operasi lainnya 31.670 24.800 Receipts from other operating income Penerimaan penghasilan keuangan 13.654 23.942 Finance income received Pembayaran beban keuangan (284.843) (144.676) Finance cost paid

Kas Neto Digunakan untuk Net Cash Flows Used in

Aktivitas Operasi (851.521) (968.790) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Hasil penjualan aset tetap 7.276 8.481 Proceeds from sale of fixed assets Perolehan aset tetap (17.559) (14.304) Acquisitions of fixed assets

Perolehan investasi entitas asosiasi - (1.750) Acquisition of investment in associate Proceeds from time deposit Pencairan pada deposito dan bank garansi 215.541 37.567 and bank guarantee Perolehan saham entitas anak, setelah dikurangi Acquisition of subsidiaries, net of cash

kas yang diperoleh (367.486) - acquired

Kas Neto Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Flows Provided by (Used in) Aktivitas Investasi (162.228) 29.994 Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Setoran modal saham melalui pelaksanaan Proceeds from increase in capital through

waran 24.458 288.762 exercise of warrants Setoran modal saham melalui penerbitan saham Proceeds from increase in capital through

baru - 518.238 issuance of new shares Kenaikan (penurunan) utang bank jangka pendek

– neto (1.300.255) 292.042 Increase (decrease) in short-term bank loans - net Pembayaran utang bank jangka panjang (7.460) (7.380) Payment for long-term bank loans Penerimaan utang bank jangka panjang 2.499.630 300 Receipts from long-term bank loans Penempatan pada dana yang dibatasi

penggunaannya (64.211) - Placement in restricted fund Pembayaran biaya provisi untuk pinjaman bank Payment of provision fees for syndicated bank

sindikasi (18.747) - loans Pembayaran dividen kepada pemegang saham (71.194) - Dividend payment to shareholders Pembayaran dividen entitas anak kepada Payment of subsidiary‟s dividend to

kepentingan nonpengendali - (54) non-controlling interest Pembayaran utang angsuran pembelian Payment of installment payable for

aset tetap (5.333) (8.983) purchase of fixed assets Penerimaan dana dari penerbitan obligasi. 500.000 - Receipts from issuance of bond Pembayaran biaya terkait penerbitan obligasi (8.050) - Payment of bond issuance costs Penambahan kepentingan nonpengendali Additional non-controlling interest through

atas pendirian entitas anak baru - 695 establishment of new subsidiary

Kas Neto Diperoleh dari Net Cash Flows Provided by Aktivitas Pendanaan 1.548.838 1.083.620 Financing Activities

NET INCREASE IN CASH ON HAND KENAIKAN NETO KAS DAN BANK 535.089 144.824 AND IN BANKS

CASH ON HAND AND IN BANKS AT KAS DAN BANK AWAL TAHUN 637.739 492.915 BEGINNING OF YEAR

CASH ON HAND AND IN BANKS KAS DAN BANK AKHIR TAHUN 1.172.828 637.739 AT END OF YEAR

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 8 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 139: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in

Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION

31 Desember 2016 December 31, 2016

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

2016

Catatan /

2015

Notes

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan bank 1.068.111 4,36,38,39b 1.172.828 Cash on hand and in banks

5,36,38, Piutang usaha 39b Trade receivables

Pihak berelasi 230 2f,35 53.602 Related party

Pihak ketiga 2.805.290 2.219.920 Third parties

2g,2h,3, Piutang lain-lain 36,39b Other receivables

Pihak berelasi 1.332 2f,35 886 Related party

Pihak ketiga 131.524 6 154.078 Third parties

Persediaan 2.906.541 2j,8 1.893.708 Inventories

Pajak dibayar di muka 8.633 20a 19.512 Prepaid tax

Biaya dibayar di muka 142.969 2k,2o,7 118.508 Prepaid expenses

Uang muka - pihak ketiga 353.380 9 666.858 Advances- third parties

2g,2h,3,14, Aset lain-lain 54.591 36,39b 64.211 Other assets

Jumlah Aset Lancar 7.472.601 6.364.111 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Aset pajak tangguhan 15.091 2r,3,20d 11.181 Deferred tax assets Taksiran tagihan pajak Estimated claims for

Penghasilan - 20c 25.032 income tax refund

Aset tetap – neto 152.680 2m,2n,3,11 163.629 Fixed assets – net

Goodwill 551.302 2d,3,12 551.302 Goodwill

Investasi pada entitas asosiasi 1.751 2i,10 1.750 Investment in an associate

Aset derivatif - 13,37 9.828 Derivative assets

2g,2h,2i,3,14, Aset lain-lain 22.056 39b 1.884 Other assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 742.880 764.606 Total Non-current Assets

JUMLAH ASET 8.215.481 7.128.717 TOTAL ASSETS

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 1 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 140: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in

Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (lanjutan) (continued)

31 Desember 2016 December 31, 2016

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

2016

Catatan /

2015

Notes

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

2g,3,15,38, Utang bank jangka pendek 500.000 39c 424.178 Short-term bank loans

2g,3,

Utang usaha 16,37,38,39c Trade payables Pihak berelasi 7.971 2f,35 - Related party

Pihak ketiga 579.765 2g,3,36,38,

670.874 Third parties

Utang lain-lain 39c Other payables Pihak berelasi - 2f,35 44.000 Related party Pihak ketiga 4.059 17 11.657 Third parties

Utang pajak 65.603 3,20b 56.857 Taxes payable

Uang muka penjualan 7.585 2g,3,18,38,

8.050 Sales advance

Beban masih harus dibayar 71.264 39c 27.763 Accrued expenses Liabilitas jangka panjang yang jatuh Current maturities of

tempo dalam waktu satu tahun: 2g,3,21,

long-term liabilities:

Utang bank 4.560 38,39c 6.282 Bank loans Utang angsuran pembelian aset 2g,3,19,38, Installment payable for

tetap 6.883 39c 7.173 purchase of fixed assets

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 1.247.690 1.256.834 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Utang obligasi – neto 1.191.295 2g,22,38,39c 493.179 Bond payable – net Liabilitas jangka panjang – setelah

dikurangi bagian yang jatuh tempo Long-term liabilities – net

dalam waktu satu tahun: 2g,3,21,36,

of current maturities:

Utang bank 2.501.678 38,39c 2.516.862 Bank loans Utang angsuran pembelian aset 2g,3,19, Installment payable for

tetap 4.444 38,39c 8.307 purchase of fixed assets Liabilitas imbalan kerja jangka Long-term employee

panjang 60.258 2p,3,23 38.094 benefits liability

Liabilitas derivatif 4.753 2,13 - Derivative liability

Jumlah Liabilitas Jangka Total Non-current

Panjang 3.762.428 3.056.442 Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 5.010.118 4.313.276 TOTAL LIABILITIES

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 2 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 141: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in

Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (lanjutan) (continued)

31 Desember 2016 December 31, 2016

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

2016

Catatan / 2015

Notes

EKUITAS EQUITY

Ekuitas Yang Dapat Diatribusikan Kepada Equity Attributable To

Pemilik Entitas Induk Owners Of The Parent

Modal saham Share capital Nilai nominal Rp 100 Par value of Rp 100

(nilai penuh) per saham (full amount)

Modal dasar –

Authorized capital – 16,000,000,000

16.000.000.000 saham shares

Modal ditempatkan dan disetor penuh – Issued and fully paid – 7.182.115.317 saham 7,182,115,317 shares and (2015: 7.120.948.517 saham) 718.212 24 712.095 (2015: 7,120,948,517 shares)

Tambahan modal Additional paid in disetor – neto 977.138 2t,25 964.293 capital – net

Selisih kurs penjabaran Exchange difference on laporan Keuangan (119) 72 financial statements translation

Nilai wajar kerugian dari lindung nilai Fair value loss arising from arus kas (11.616 ) (13.907) cash flow hedge

Saldo laba Retained earnings Telah ditentukan

penggunaannya 10.600 26 5.600 Appropriated Belum ditentukan

penggunaannya 1.508.917 1.145.707 Unappropriated

Sub-jumlah 3.203.132 2.813.860 Sub-total

Kepentingan nonpengendali 2.231 2d 1.581 Non-controlling Interests

JUMLAH EKUITAS 3.205.363 2.815.441 TOTAL EQUITY

TOTAL LIABILITIES

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 8.215.481

7.128.717

AND EQUITY

\

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 3 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 142: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in

Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Year Ended

31 Desember 2016 December 31, 2016

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

2016

Catatan /

2015

Notes `

PENDAPATAN NETO 27.310.057 2q,28 22.039.666 NET REVENUES

BEBAN POKOK PENDAPATAN (25.729.180) 2q,29 (20.832.146) COST OF REVENUES

LABA BRUTO 1.580.877 1.207.520 GROSS PROFIT

Beban umum dan administrasi (569.630) 2q,30 (388.888)

General and administrative

expenses

Beban penjualan (146.586) 2q,30 (69.134) Selling expenses

Penghasilan usaha lainnya - neto 149.710 2q,31 26.768 Other operating income - net

LABA USAHA 1.014.371 776.266 INCOME FROM OPERATIONS

Penghasilan keuangan 7.549 2q,32 13.654 Finance income

Biaya keuangan (387.472) 2q,33 (289.196) Finance costs

LABA SEBELUM PAJAK INCOME BEFORE

PENGHASILAN 634.448 500.724 INCOME TAX

MANFAAT (BEBAN) INCOME TAX BENEFIT PAJAK PENGHASILAN 2r,3,20c (EXPENSE)

Kini (166.807) (132.254) Current

Tangguhan 1.237 2.179 Deferred

BEBAN PAJAK INCOME TAX

PENGHASILAN – NETO (165.570) (130.075) EXPENSE – NET

LABA NETO TAHUN NET INCOME FOR

BERJALAN 468.878 370.649 THE YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN – OTHER COMPREHENSIVE

NETO INCOME - NET

Pos yang tidak akan Item that will not be

direklasifikasi ke laba rugi reclassified to profit or loss

Pengukuran kembali imbalan Remeasurements of long-term

kerja jangka panjang - neto (7.393) 2p 6.615 employee benefits liability - net

Pos yang akan Item that will be

direklasifikasi ke laba rugi reclassified to profit or loss

Selisih kurs penjabaran Exchange difference on financial

laporan keuangan (214) 48 statements translation

Nilai wajar kerugian dari lindung Fair value loss arising from cash

nilai arus kas 2.291 (13.907) flow hedge

RUGI KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN SETELAH LOSS FOR THE

DIKURANGI PAJAK (5.316) (7.244) YEAR, NET OF TAX

JUMLAH LABA

KOMPREHENSIF TAHUN TOTAL COMPREHENSIVE

BERJALAN 463.562 363.405 INCOME FOR THE YEAR

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 4 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 143: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in

Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (lanjutan) OTHER COMPREHENSIVE INCOME (continued)

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Year Ended 31 Desember 2016 December 31, 2016

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

2016

Catatan / 2015

Notes

LABA NETO TAHUN BERJALAN NET INCOME FOR THE YEAR DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk 468.188 370.351 Owners of the parent

Kepentingan nonpengendali 690 298 Noncontrolling interests

JUMLAH 468.878 370.649 TOTAL

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN – INCOME FOR THE YEAR DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk 462.912 363.091 Owners of the parent

Kepentingan nonpengendali 650 314 Noncontrolling interests

JUMLAH 463.562 363.405 TOTAL

LABA NETO PER SAHAM YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN EARNINGS PER SHARE KEPADA PEMILIK ENTITAS ATTRIBUTABLE TO INDUK 2s,34 OWNERS OF THE PARENT Saham dasar 66 52 Basic

Saham dilusian 65 50 Diluted

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 5 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 144: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in

Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2016 For The Year Ended December 31, 2016

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Ekuitas Yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk / Equity Attributable To The Owners of The Parent

Nilai wajar Saldo Laba / Retained Earnings

Selisih Kurs kerugian dari

Penjabaran Laporan lindung nilai

Tambahan Keuangan / arus kas /

Kepentingan

Exchange Fair value loss

Modal Disetor / difference on arising from Telah Ditentukan Belum Ditentukan Nonpengendali / Jumlah

Modal Saham / Additional financial statements cash flow Penggunaannya / Penggunaannya / Jumlah / Non-controlling Ekuitas /

Share Capital Paid in Capital translation hedge Appropriated Unappropriated Total Interests Total Equity

Saldo 1 Januari 2015 704.205

947.725

40 -

1.600

843.935

2.497.505 758 2.498.263

Balance as of January 1,

2015

Tambahan modal saham Increase in paid in capital

melalui pelaksanaan waran 7.890 16.568 - - - - 24.458 - 24.458 through exercise of warrants

Pembentukan cadangan - - - - 4.000 (4.000) - - - General reserves

Dividen tunai - - - - - (71.194) (71.194) - (71.194) Cash dividend

Effect from acquisition of

Dampak akuisisi entitas anak - - - - - - - 509 509 subsidiaries

Laba bersih tahun berjalan - - - - - 370.351 370.351 298 370.649 Net income for the year

Penghasilan (rugi) komprehensif lain, setelah Other comprehensive income,

dikurangi pajak - - 32 (13.907) - 6.615 (7.260) 16 (7.244) (loss), net of tax

Balance as of December 31,

Saldo 31 Desember 2015 712.095

964.293

72 (13.907) 5.600

1.145.707

2.813.860 1.581

2.815.441 2015

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN (lanjutan) CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY (continued)

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2016 For The Year Ended December 31, 2016

Page 145: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Ekuitas Yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk / Equity Attributable To The Owners of The Parent

Selisih Kurs Saldo Laba / Retained Earnings

Penjabaran Nilai wajar

Laporan kerugian dari

Keuangan / lindung nilai

Tambahan Exchange arus kas /

Kepentingan Jumlah

difference on Fair value

Modal Saham Modal Disetor / financial loss arising Telah Ditentukan Belum Ditentukan Nonpengendali / Ekuitas /

/ Additional statements from cash Penggunaannya / Penggunaannya /

Jumlah / Total

Non-controlling Total

Share Capital Paid in Capital translation flow hedge Appropriated Unappropriated Interests Equity

Saldo 31 Desember 2015 712.095

964.293 72

(13.907) 5.600 1.145.707

2.813.860

1.581

2.815.441

Balance as of December 31,

2015

Tambahan modal saham Increase in paid in capital

melalui pelaksanaan waran 6.117 12.845 - - - - 18.962 - 18.962 through exercise of warrants

Dividen tunai - - - - - (92.602) (92.602) - (92.602) Cash dividend

Pembentukan cadangan - - - - 5.000 (5.000) - - - General reserves

Laba bersih tahun berjalan - - - - - 468.188 468.188 690 468.878 Net income for the year

Penghasilan (rugi) komprehensif lain, setelah Other comprehensive income,

dikurangi pajak - - (191 ) 2.291 - (7.376) (5.276) (40 ) (5.316) (loss), net of tax

Balance as of December 31,

Saldo 31 Desember 2016 718.212

977.138 (119 ) (11.616) 10.600 1.508.917

3.203.132

2.231

3.205.363

2016

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 7 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 146: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in

Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Year Ended

31 Desember 2016 December 31, 2016

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

2016 2015

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Penerimaan kas dari pelanggan 26.777.594 21.416.576 Receipts from customers Pembayaran kas kepada pemasok (26.511.672) (21.653.130) Payments to suppliers Pembayaran kas untuk beban usaha (648.251) (250.062) Payments for operating expenses Pembayaran pajak penghasilan badan (131.256) (125.386) Payments for corporate income tax Penerimaan kas operasi lainnya 129.404 28.445 Receipts from other operating income Penerimaan penghasilan keuangan 7.548 13.654 Finance income received

Pembayaran biaya keuangan (389.926) (284.843) Finance cost paid

Kas Neto Digunakan untuk Net Cash Flows Used in

Aktivitas Operasi (766.559) (854.746) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Hasil penjualan aset tetap 11.880 7.277 Proceeds from sale of fixed assets Perolehan aset tetap (22.133) (17.559) Acquisitions of fixed assets Pencairan (penempatan) pada deposito dan bank Proceeds (receipts) from time deposit

garansi (20.000) 215.541 and bank guarantee Perolehan saham entitas anak, setelah dikurangi Acquisition of subsidiaries, net of cash

kas yang diperoleh - (367.486) acquired

Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas Investasi (30.253) (162.227) Net Cash Flows Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Setoran modal saham melalui pelaksanaan Proceeds from increase in capital through

waran 18.962 24.458 exercise of warrants Penerimaan utang bank jangka pendek 1.213.000 100.088 Receipts from short-term bank loans Pembayaran utang bank jangka pendek (1.137.178) (1.400.343) Payment for long-term bank loans Pembayaran utang bank jangka panjang (6.282) (7.460) Payment for short-term bank loans Penerimaan utang bank jangka panjang - 2.499.630 Receipts from long-term bank loans Pencairan pada dana yang dibatasi

penggunaannya 9.275 - Proceeds in restricted fund Penempatan pada dana yang dibatasi

penggunaannya - (64.211) Placement in restricted fund Pembayaran biaya provisi untuk pinjaman bank Payment of provision fees for syndicated bank

sindikasi - (18.747) Loans Pembayaran dividen kepada pemegang saham (92.602) (71.194) Dividend payment to shareholders Pembayaran utang angsuran pembelian Payment of installment payable for

aset tetap (7.286) (5.333) purchase of fixed assets Penerimaan dana dari penerbitan obligasi 700.000 500.000 Proceeds from issuance of bond

Pembayaran biaya terkait penerbitan obligasi (5.250) (8.050) Payment of bond issuance costs

Kas Neto Diperoleh dari Net Cash Flows Provided by

Aktivitas Pendanaan 692.639 1.548.838 Financing Activities

NET INCREASE IN CASH ON HAND

KENAIKAN NETO KAS DAN BANK (104.173) 531.865 AND IN BANKS

Dampak Perubahan Selisih Kurs Terhadap Kas Effect of Foreign Exchange Rate Changes on

dan Bank (544) 3.224 Cash on Hand And In Bank

KAS DAN BANK AWAL TAHUN 1.172.828

637.739

CASH ON HAND AND IN BANKS AT

BEGINNING OF YEAR

CASH ON HAND AND IN BANKS

KAS DAN BANK AKHIR TAHUN 1.068.111

1.172.828 AT END OF YEAR

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 8 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 147: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION 31 Desember 2017 December 31, 2017

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan / 2017 Notes 2016

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan bank 872.829 4,36,38,39b 1.068.111 Cash on hand and in banks

5,36,38, Piutang usaha 39b Trade receivables

Pihak berelasi 61.384 35 230 Related party

Pihak ketiga 2.795.423 2.805.290 Third parties Piutang lain-lain 36,38,39b Other receivables

Pihak berelasi 9.240 35 1.332 Related party

Pihak ketiga 77.730 6 131.524 Third parties

Persediaan 3.551.469 8 2.906.541 Inventories

Pajak dibayar di muka 4.613 20a 8.633 Prepaid tax

Beban dibayar di muka 130.144 7 142.969 Prepaid expenses

Uang muka - pihak ketiga 483.446 9 353.380 Advance - third parties

Aset lain-lain 48.212 14,36,38,39b 54.591 Other assets

Jumlah Aset Lancar 8.034.490 7.472.601 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Aset pajak tangguhan 19.739 20d 15.091 Deferred tax assets

Taksiran tagihan pajak Estimated claims for penghasilan 208 20c - income tax refund

Aset tetap – neto 135.620 11 152.680 Fixed assets – net

Goodwill 551.302 12 551.302 Goodwill

Investasi pada entitas asosiasi 1.457 10 1.751 Investment in an associate

Aset derivatif 3.257 13,37 - Derivative assets

Aset lain-lain 3.724 14,36,38,39b 22.056 Other assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 715.307 742.880 Total Non-current Assets

JUMLAH ASET 8.749.797 8.215.481 TOTAL ASSETS

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 1 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 148: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (lanjutan) (continued)

31 Desember 2017 December 31, 2017 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan / 2017 Notes 2016

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang bank jangka pendek 699.847 15,38,39c 500.000 Short-term bank loans Utang usaha 16,37,38,39c Trade payables

Pihak berelasi 15.998 35 7.971 Related party Pihak ketiga 241.241 579.765 Third parties

Utang lain-lain - pihak ketiga 516 17,36,38,39c 4.059 Other payable - third parties Utang pajak 26.386 20b 65.603 Taxes payable Uang muka penjualan 24.956 7.585 Sales advance Akrual 40.635 18,38,39c 71.264 Accrued expenses Liabilitas jangka panjang yang jatuh Current maturities of

tempo dalam waktu satu tahun: long-term liabilities: Utang obligasi – neto 1.011.034 22,38,39c - Bonds payable - net Utang bank 4.560 21,38,39c 4.560 Bank loans Utang angsuran pembelian aset Installment payable for

tetap 3.536 19,38,39c 6.883 purchase of fixed assets

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 2.068.709 1.247.690 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas jangka panjang – setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo Long-term liabilities – net dalam waktu satu tahun: of current maturities:

Utang obligasi – neto 593.737 22,38,39c 1.191.295 Bonds payable – net Utang bank 2.463.165 21,36,38,39c 2.501.678 Bank loans Utang angsuran pembelian aset Installment payable for

tetap 1.263 19,38,39c 4.444 purchase of fixed assets Liabilitas imbalan kerja jangka Long-term employee

Panjang 78.050 23 60.258 benefits liability Liabilitas derivatif 1.497 13 4.753 Derivative liability

Jumlah Liabilitas Jangka Total Non-current Panjang 3.137.712 3.762.428 Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 5.206.421 5.010.118 TOTAL LIABILITIES

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 2 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 149: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (lanjutan) (continued)

31 Desember 2017 December 31, 2017 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan / 2017 Notes 2016

EKUITAS EQUITY

Ekuitas Yang Dapat Diatribusikan Kepada Equity Attributable To Pemilik Entitas Induk Owners Of The Parent

Modal saham Share capital Nilai nominal Rp 100 Par value of Rp 100 (nilai penuh) per saham (full amount)

Modal dasar – Authorized capital – 16.000.000.000 saham 16,000,000,000 shares

Modal ditempatkan dan

disetor penuh – Issued and fully paid – 7.310.929.389 saham 7,310,929,389 shares and (2016: 7.182.115.317 saham) 731.093 24 718.212 (2016: 7,182,115,317 shares)

Tambahan modal Additional paid in disetor – neto 1.004.189 25 977.138 capital – net

Selisih kurs penjabaran Exchange difference on laporan keuangan 369 (119) financial statements translation

Nilai wajar kerugian dari lindung nilai Fair value loss arising from arus kas (11.869) (11.616 ) cash flow hedge

Saldo laba Retained earnings Telah ditentukan

penggunaannya 15.600 26 10.600 Appropriated Belum ditentukan

penggunaannya 1.801.113 1.508.917 Unappropriated

Sub-jumlah 3.540.495 3.203.132 Sub-total

Kepentingan nonpengendali 2.881 2.231 Non-controlling Interests

JUMLAH EKUITAS 3.543.376 3.205.363 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIES

DAN EKUITAS 8.749.797 8.215.481 AND EQUITY

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 3 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 150: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Year Ended 31 Desember 2017 December 31, 2017

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated) Catatan /

2017 Notes 2016 `

PENDAPATAN NETO 27.914.330 28, 35 27.310.057 NET REVENUES

BEBAN POKOK PENDAPATAN (26.366.180) 29,25 (25.729.180) COST OF REVENUES

LABA BRUTO 1.548.150 1.580.877 GROSS PROFIT

General and administrative Beban umum dan administrasi (584.942) 30,35 (569.630) expenses

Beban penjualan (156.289) 30 (146.586) Selling expenses Penghasilan usaha lainnya - neto 224.479 31 149.710 Other operating income - net

LABA USAHA 1.031.398 1.014.371 INCOME FROM OPERATIONS

Penghasilan keuangan 20.426 32 7.549 Finance income Biaya keuangan (490.568) 33 (387.472) Finance costs

LABA SEBELUM PAJAK INCOME BEFORE PENGHASILAN 561.256 634.448 INCOME TAX

MANFAAT (BEBAN) INCOME TAX BENEFIT PAJAK PENGHASILAN 20c (EXPENSE)

Kini (146.343) (166.807) Current Tangguhan 3.249 1.237 Deferred

BEBAN PAJAK INCOME TAX PENGHASILAN – NETO (143.094) (165.570) EXPENSE – NET

LABA NETO TAHUN NET INCOME FOR BERJALAN 418.162 468.878 THE YEAR

PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN – OTHER COMPREHENSIVE NETO INCOME (LOSS) - NET

Pos yang tidak akan Item that will not be direklasifikasi ke laba rugi reclassified to profit or loss

Pengukuran kembali imbalan Remeasurements of long-term kerja jangka panjang - neto (3.441) 20d,23 (7.393) employee benefits liability - net

Pos - pos yang akan Items that will be direklasifikasi ke laba rugi reclassified to profit or loss

Selisih kurs penjabaran Exchange difference on financial laporan keuangan 588 (214) statements translation

\

Nilai wajar keuntungan (kerugian) Fair value gain (loss) arising from dari lindung nilai arus kas (253) 2.291 cash flow hedge

RUGI KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN, OTHER COMPREHENSIVE SETELAH DIKURANGI LOSS FOR THE YEAR, PAJAK (3.106) (5.316) NET OF TAX

JUMLAH LABA

KOMPREHENSIF TAHUN TOTAL COMPREHENSIVE

BERJALAN 415.056 463.562 INCOME FOR THE YEAR

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 4 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 151: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (lanjutan) OTHER COMPREHENSIVE INCOME (continued)

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Year Ended 31 Desember 2017 December 31, 2017

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan / 2017 Notes 2016

LABA NETO TAHUN BERJALAN NET INCOME FOR THE YEAR DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk 417.597 468.188 Owners of the parent Kepentingan nonpengendali 565 690 Non-controlling interests

JUMLAH 418.162 468.878 TOTAL

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN – INCOME FOR THE YEAR DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk 414.406 462.912 Owners of the parent Kepentingan nonpengendali 650 650 Non-controlling interests

JUMLAH 415.056 463.562 TOTAL

LABA NETO PER SAHAM YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN EARNINGS PER SHARE KEPADA PEMILIK ENTITAS ATTRIBUTABLE TO INDUK 34 OWNERS OF THE PARENT Saham dasar 57 66 Basic

Saham dilusian 57 65 Diluted

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 5 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 152: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2017 For The Year Ended December 31, 2017

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Ekuitas Yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk / Equity Attributable To The Owners of The Parent

Saldo Laba / Retained Earnings

Selisih Kurs

Penjabaran Nilai wajar

Laporan kerugian dari

Keuangan / lindung nilai

Exchange arus kas /

Tambahan difference on Fair value Kepentingan Jumlah

Modal Saham Modal Disetor / financial loss arising Telah Ditentukan Belum Ditentukan Nonpengendali / Ekuitas /

/ Additional statements from cash Penggunaannya / Penggunaannya / Non-controlling Total

Share Capital Paid in Capital translation flow hedge Appropriated Unappropriated Jumlah / Total Interests Equity

Balance as of January 1, Saldo 1 Januari 2016 712.095 964.293 72 (13.907) 5.600 1.145.707 2.813.860 1.581 2.815.441 2016

Tambahan modal saham Increase in paid in capital melalui pelaksanaan waran through exercise of warrants (Catatan 25) 6.117 12.845 - - - - 18.962 - 18.962 (Note 25)

Dividen tunai (Catatan 27) - - - - - (92.602) (92.602) - (92.602) Cash dividend (Note 27)

Pembentukan cadangan General reserves (Catatan 26) - - - - 5.000 (5.000) - - - (Note 26)

Laba neto tahun berjalan - - - - - 468.188 468.188 690 468.878 Net income for the year

Penghasilan (rugi) komprehensif lain, setelah Other comprehensive income, dikurangi pajak - - (191 ) 2.291 - (7.376) (5.276) (40 ) (5.316) (loss), net of tax

Balance as of December 31, Saldo 31 Desember 2016 718.212 977.138 (119 ) (11.616) 10.600 1.508.917 3.203.132 2.231 3.205.363 2016

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 6 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 153: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN (lanjutan) CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY (continued) Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2017 For The Year Ended December 31, 2017

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Ekuitas Yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk / Equity Attributable To The Owners of The Parent

Saldo Laba / Retained Earnings

Selisih Kurs

Penjabaran Nilai wajar

Laporan kerugian dari

Keuangan / lindung nilai

Exchange arus kas /

Tambahan difference on Fair value Kepentingan Jumlah

Modal Saham Modal Disetor / financial loss arising Telah Ditentukan Belum Ditentukan Nonpengendali / Ekuitas /

/ Additional statements from cash Penggunaannya / Penggunaannya / Non-controlling Total

Share Capital Paid in Capital translation flow hedge Appropriated Unappropriated Jumlah / Total Interests Equity

Balance as of January 1, Saldo 1 Januari 2017 718.212 977.138 (119) (11.616) 10.600 1.508.917 3.203.132 2.231 3.205.363 2017

Tambahan modal saham Increase in paid in capital melalui pelaksanaan waran through exercise of warrants (Catatan 25) 12.881 27.051 - - - - 39.932 - 39.932 (Note 25)

Dividen tunai (Catatan 27) - - - - - (116.975) (116.975) - (116.975) Cash dividend (Note 27)

Pembentukan cadangan General reserves (Catatan 26) - - - - 5.000 (5.000) - - - (Note 26)

Laba neto tahun berjalan - - - - - 417.597 417.597 565 418.162 Net income for the year

Penghasilan (rugi) komprehensif lain, setelah Other comprehensive income, dikurangi pajak - - 488 (253) - (3.426) (3.191) 85 (3.106) (loss), net of tax

Balance as of December 31, Saldo 31 Desember 2017 731.093 1.004.189 369 (11.869) 15.600 1.801.113 3.540.495 2.881 3.543.376 2017

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 7 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 154: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Year Ended

31 Desember 2017 December 31, 2017 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

2017 2016

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Penerimaan kas dari pelanggan 27.880.413 26.777.594 Receipts from customers Penerimaan kas operasi lainnya 328.944 129.404 Receipts from other operating income Pembayaran kas kepada pemasok (27.471.671) (26.511.672) Payments to suppliers Pembayaran kas untuk beban usaha (669.057) (648.251) Payments for operating expenses Pembayaran pajak penghasilan badan (194.344) (131.256) Payments for corporate income tax Penerimaan penghasilan keuangan 20.426 7.548 Finance income received Pembayaran biaya keuangan (477.269) (389.926) Finance cost paid

Kas Neto Digunakan untuk Net Cash Flows Used in Aktivitas Operasi (582.558) (766.559) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Hasil penjualan aset tetap 298 11.880 Proceeds from sale of fixed assets Perolehan aset tetap (10.164) (22.133) Acquisitions of fixed assets Pencairan (penempatan) pada deposito Proceeds (receipts) from time deposit

dan bank garansi 20.000 (20.000) and bank guarantee

Kas Neto Diperoleh dari ( Digunakan) untuk Net Cash Flows Provided by (Used in) Aktivitas Investasi 10.134 (30.253) Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES Penerimaan setoran modal saham melalui Proceeds from in capital contribution through

pelaksanaan waran 39.932 18.962 exercise of warrants Penerimaan utang bank jangka pendek 499.847 1.213.000 Receipts from short-term bank loans Pembayaran utang bank jangka pendek (400.000) (1.137.178) Payment for long-term bank loans Penerimaan utang bank jangka panjang 2.509.964 - Receipts from long-term bank loans Pembayaran utang bank jangka panjang (2.515.612) (6.282) Payment for short-term bank loans Pencairan pada dana yang dibatasi Proceeds in

penggunaannya 6.379 9.275 restricted fund Pembayaran biaya provisi untuk pinjaman bank Payment of provision fees for syndicated bank

sindikasi (44.687) - loans Pembayaran dividen kepada pemegang saham (116.975) (92.602) Dividend payment to shareholders Pembayaran utang angsuran pembelian Payment of installment payable for

aset tetap (6.903) (7.286) purchase of fixed assets Penerimaan dana dari penerbitan utang obligasi 745.500 700.000 Proceeds from issuance of bond payable Pembayaran biaya terkait penerbitan utang Payment of bond payable

obligasi (6.684) (5.250) issuance costs Pembayaran utang obligasi (334.000) - Payment of bond payable

Kas Neto Diperoleh dari Net Cash Flows Provided by Aktivitas Pendanaan 376.761 692.639 Financing Activities

PENURUNAN NETO NET DECREASE IN CASH ON HAND KAS DAN BANK (195.663) (104.173) AND IN BANKS

Dampak Perubahan Selisih Kurs Terhadap Effect of Foreign Exchange Rate Changes on Kas dan Bank 381 (544) Cash on Hand and In Bank

KAS DAN BANK CASH ON HAND AND IN BANKS AT AWAL TAHUN 1.068.111 1.172.828 BEGINNING OF THE YEAR

KAS DAN BANK CASH ON HAND AND IN BANKS

AKHIR TAHUN 872.829 1.068.111 AT THE END OF THE YEAR

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 8 which are an integral part of the consolidated financial statements.

Page 155: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION 31 Desember 2018 December 31, 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan / 2018 Notes 2017

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan bank 418.279 2,4,36,38,39b 872.829 Cash on hand and in banks 2,36,38,

Piutang usaha 39b Trade receivables

Pihak berelasi 21.310 35 61.384 Related parties

Pihak ketiga 3.112.993 5 2.795.423 Third parties Piutang lain-lain 2,36,38,39b Other receivables

Pihak ketiga 63.574 6 77.730 Third parties

Persediaan 3.518.134 2,8 3.551.469 Inventories

Pajak dibayar di muka 5.506 2,20a 4.613 Prepaid tax

Beban dibayar di muka 92.245 2,7 130.144 Prepaid expenses

Uang muka - pihak ketiga 345.717 9 483.446 Advance - third parties

Aset lain-lain 31.996 2,14,36,38,39b 48.212 Other assets

Jumlah Aset Lancar 7.609.754 8.025.250 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Piutang lain-lain 2,36,38,39b Other receivables

Pihak berelasi 5.429 35 9.240 Related parties

Aset pajak tangguhan 21.138 2,20d 19.739 Deferred tax assets

Taksiran tagihan pajak Estimated claims for penghasilan 277 2,20c 208 income tax refund

Aset tetap - neto 127.420 2,11 135.620 Fixed assets - net

Goodwill 551.302 2,12 551.302 Goodwill

Investasi pada entitas asosiasi 727 2,10 1.457 Investment in an associate

Aset derivatif 19.173 2,13 3.257 Derivative assets

Aset lain-lain 3.865 2,14,38,39b 3.724 Other assets

Jumlah Aset Tidak Lancar 729.331 724.547 Total Non-current Assets

JUMLAH ASET 8.339.085 8.749.797 TOTAL ASSETS

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 1

which are an integral part of the consolidated financial statements taken as a whole.

Page 156: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (lanjutan) (continued)

31 Desember 2018 December 31, 2018 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan / 2018 Notes 2017

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang bank jangka pendek 600.000 2,15,38,39c 699.847 Short-term bank loans Utang usaha 2,36,38,39c Trade payables

Pihak berelasi - 35 15.998 Related parties Pihak ketiga 423.831 16 241.241 Third parties

Utang lain-lain - pihak ketiga 746 2,17,36,38,39c 516 Other payable - third parties Utang pajak 39.946 2,20b 26.386 Taxes payable Uang muka penjualan 102.610 24.956 Sales advance Beban akrual 42.060 2,18,38,39c 40.635 Accrued expenses Liabilitas jangka panjang yang jatuh Current maturities of

tempo dalam waktu satu tahun: long-term liabilities: Utang obligasi - neto 255.487 2,22,38,39c 1.011.034 Bonds payable - net Utang bank - 2,21,38,39c 4.560 Bank loans

Utang pembiayaan konsumen 1.953 2,19,38,39c 3.536 Consumer financing lease

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 1.466.633 2.068.709 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Liabilitas jangka panjang - setelah Long-term dikurangi bagian yang jatuh tempo liabilities - net dalam waktu satu tahun: of current maturities:

Utang obligasi - neto 339.617 2,22,38,39c 593.737 Bonds payable - net Utang bank 2.561.050 2,21,36,38,39c 2.463.165 Bank loans Utang pembiayaan konsumen 603 2,19,38,39c 1.263 Consumer financing lease

Liabilitas imbalan kerja jangka Long-term employee panjang 82.545 2,23 78.050 benefits liability

Liabilitas derivatif - 2,13 1.497 Derivative liability

Jumlah Liabilitas Jangka Total Non-current Panjang 2.983.815 3.137.712 Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 4.450.448 5.206.421 TOTAL LIABILITIES

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

2 which are an integral part of the consolidated financial statements taken as

a whole.

Page 157: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (lanjutan) (continued)

31 Desember 2018 December 31, 2018 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan / 2018 Notes 2017

EKUITAS EQUITY

Ekuitas Yang Dapat Equity Diatribusikan Kepada Attributable To Pemilik Entitas Induk Owners Of The Parent

Modal saham Share capital Nilai nominal Rp 100 Par value of Rp 100 (nilai penuh) per saham (full amount)

Modal dasar - Authorized capital - 16.000.000.000 saham 16,000,000,000 shares

Modal ditempatkan dan Issued and fully paid - disetor penuh - 7.310.929.389 saham 731.093 2,24 731.093 7,310,929,389 shares

Tambahan modal Additional paid in disetor - neto 1.004.189 2,25 1.004.189 capital - net

Selisih kurs penjabaran Exchange difference on financial laporan keuangan 435 369 statements translation

Nilai wajar kerugian dari lindung nilai arus Fair value loss arising from kas (81.223) (11.869) cash flow hedge

Saldo laba Retained earnings Telah ditentukan

penggunaannya 20.600 2,26 15.600 Appropriated Belum ditentukan

penggunaannya 2.210.033 1.801.113 Unappropriated

Sub-jumlah 3.885.127 3.540.495 Sub-total

Kepentingan nonpengendali 3.510 43 2.881 Non-controlling interests

JUMLAH EKUITAS 3.888.637 3.543.376 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIES

DAN EKUITAS 8.339.085 8.749.797 AND EQUITY

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 3

which are an integral part of the consolidated financial statements taken as a whole.

Page 158: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal For the Year Ended

31 Desember 2018 December 31, 2018 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan /

2018 Notes 2017 `

PENDAPATAN NETO 29.343.068 2,28,35 27.914.330 NET REVENUES

BEBAN POKOK PENDAPATAN (27.770.709) 2,29,35 (26.366.180) COST OF REVENUES

LABA BRUTO 1.572.359 1.548.150 GROSS PROFIT

Beban umum dan administrasi (588.270) 2,30,35 (584.942)General and administrative expenses Beban penjualan (116.320) 2,30 (156.289) Selling expenses Penghasilan usaha lainnya - neto 133.212 31 224.479 Other operating income - net Pajak final (38) (9) Final tax

LABA USAHA 1.000.943 1.031.389 PROFIT FROM OPERATIONS

Penghasilan keuangan 3.953 2,32 20.426 Finance income Biaya keuangan (394.655) 2,33 (490.568) Finance costs

LABA SEBELUM PAJAK PROFIT BEFORE PENGHASILAN 610.241 561.247 INCOME TAX

BEBAN PAJAK INCOME TAX PENGHASILAN - NETO (165.902) 2,20c (143.085) EXPENSE - NET

LABA NETO TAHUN BERJALAN 444.339 418.162 NET PROFIT FOR THE YEAR

RUGI KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE LAIN – NETO LOSS - NET

Pos yang tidak akan Item that will not be direklasifikasi ke laba rugi reclassified to profit or loss

Pengukuran kembali Imbalan kerja Remeasurements of long-term jangka panjang 9.051 2,20,23 (4.567) Employee benefits liability

Pajak penghasilan terkait (2.264) 1.126 Related income tax

Pos-pos yang akan Items that will be direklasifikasi ke laba rugi reclassified to profit or loss

Selisih kurs penjabaran Exchange difference on financial laporan keuangan 44 588 statements translation

Nilai wajar kerugian dari Fair value loss arising from lindung nilai arus kas (69.354) (253) cash flow hedge

RUGI NET OTHER KOMPREHENSIF LAIN NETO - COMPREHENSIVE SETELAH PAJAK (62.523) (3.106) LOSS - NET OF TAX

JUMLAH LABA TOTAL KOMPREHENSIF TAHUN COMPREHENSIVE INCOME

BERJALAN 381.816 415.056 FOR THE YEAR

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 4

which are an integral part of the consolidated financial statements taken as a whole.

Page 159: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (lanjutan) OTHER COMPREHENSIVE INCOME (continued)

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal For the Year Ended 31 Desember 2018 December 31, 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan /

2018 Notes 2017

LABA NETO TAHUN BERJALAN NET INCOME FOR THE YEAR DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk 443.688 417.597 Owners of the parent Kepentingan Non-controlling

nonpengendali 651 565 interest

JUMLAH 444.339 418.162 TOTAL

JUMLAH LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME TAHUN BERJALAN – FOR THE YEAR DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATTRIBUTABLE TO: Pemilik entitas induk 381.187 414.406 Owners of the parent Kepentingan Non-controlling

nonpengendali 629 650 interest

JUMLAH 381.816 415.056 TOTAL

LABA NETO PER SAHAM YANG EARNINGS PER SHARE DAPAT DIATRIBUSIKAN ATTRIBUTABLE TO KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK 2,34 OWNERS OF THE PARENT Saham dasar 61 57 Basic Saham dilusian 61 57 Diluted

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 5

which are an integral part of the consolidated financial statements taken as a whole.

Page 160: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN (lanjutan) CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY (continued)

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal For the Year Ended

31 Desember 2018 December 31, 2018

(Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Ekuitas yang dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk / Equity Attributable to the Owners of The Parent Saldo Laba / Retained Earnings

Selisih Kurs

Penjabaran Nilai wajar

Laporan kerugian dari

Keuangan / lindung nilai

Exchange arus kas /

Tambahan difference on Fair value Kepentingan

Modal Saham Modal Disetor / financial loss arising Telah Ditentukan Belum Ditentukan Nonpengendali / Jumlah

/ Additional statements from cash Penggunaannya / Penggunaannya / Non-controlling Ekuitas /

Share Capital Paid in Capital translation flow hedge Appropriated Unappropriated Jumlah / Total Interests Total Equity

Balance as of January Saldo 1 Januari 2017 718.212 977.138 (119) (11.616) 10.600 1.508.917 3.203.132 2.231 3.205.363 1, 2017

Tambahan modal saham Increase in paid in capital

melalui pelaksanaan waran through exercise of warrants (lihat Catatan 25) 12.881 27.051 - - - - 39.932 - 39.932 (see Note 25)

Dividen tunai Cash dividend

(lihat Catatan 27) - - - - - (116.975) (116.975) - (116.975) (see Note 27)

Pembentukan cadangan General reserves (lihat Catatan 26) - - - - 5.000 (5.000) - - - (see Note 26)

Laba neto tahun berjalan - - - - - 417.597 417.597 565 418.162 Net profit for the year

Rugi Other komprehensif lain - setelah comprehensive loss - dikurangi pajak - - 488 (253) - (3.426) (3.191) 85 (3.106) net of tax

Saldo Balance as of December 31 Desember 2017 731.093 1.004.189 369 (11.869) 15.600 1.801.113 3.540.495 2.881 3.543.376 31, 2017

Dividen tunai (lihat Catatan 27) - - - - - (36.555) (36.555) - (36.555)Cash dividend (see Note 27)

Pembentukan cadangan General reserves (lihat Catatan 26) - - - - 5.000 (5.000) - - - (see Note 26)

Laba neto tahun berjalan - - - - - 443.688 443.688 651 444.339 Net profit for the year

Rugi Other komprehensif lain - setelah comprehensive loss - dikurangi pajak - - 66 (69.354) - 6.787 (62.501) (22 ) (62.523) net of tax

Saldo

Balance as of December

31 Desember 2018 731.093 1.004.189 435 (81.223) 20.600 2.210.033 3.885.127 3.510 3.888.637 31, 2018

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. 6 which are an integral part of the consolidated financial statements taken as a whole.

Page 161: repositori.buddhidharma.ac.idrepositori.buddhidharma.ac.id/652/1/Skripsi Daniel Henky... · 2020. 8. 28. · PENGARUH PERENCANAAN PAJAK, UKURAN PERUSAHAAN DAN PERTUMBUHAN PENJUALAN

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk PT TIPHONE MOBILE INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal For the Year Ended

31 Desember 2018 December 31, 2018 (Disajikan dalam Jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Millions of Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan / 2018 Notes 2017

CASH FLOWS FROM OPERATING ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI ACTIVITIES

Penerimaan kas dari pelanggan 29.027.920 27.880.413 Receipts from customers Penerimaan kas operasi lainnya 133.683 224.383 Receipts from other operating Income Pembayaran kas kepada pemasok (27.317.747) (27.471.671) Payments to suppliers Pembayaran kas untuk beban usaha (696.465) (669.057) Payments for operating expenses Pembayaran pajak penghasilan badan (150.058) (194.344) Payments for corporate income tax Penerimaan penghasilan keuangan 3.953 32 20.426 Finance income received

Pembayaran biaya keuangan (368.568) (476.887) Finance cost paid

Kas Neto Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Flows Provided by Aktivitas Operasi 632.718 (686.737) (Used in) Operating Activities

CASH FLOWS FROM INVESTING ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI ACTIVITIES

Hasil penjualan aset tetap 774 11 298 Proceeds from sale of fixed assets

Perolehan aset tetap (15.065) 11,41 (10.164) Acquisitions of fixed assets Pencairan pada deposito Proceeds from time deposit

dan bank garansi - 20.000 and bank guarantee

Kas Neto Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Flows Provided by Aktivitas Investasi (14.291) 10.134 (Used in) Investing Activities

CASH FLOWS FROM FINANCING ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN ACTIVITIES

Pembayaran utang obligasi (1.014.500) 22 (334.000) Payment of bond payable Pembayaran utang bank jangka pendek (2.441.847) (400.000) Payment for short-term bank loans Penerimaan utang bank jangka pendek 2.342.000 599.847 Receipts from short-term bank loans Pembayaran dividen kepada pemegang Dividend payment to

saham (36.555) 27 (116.975) shareholders Pembayaran utang pembiayaan konsumen (3.085) (6.903) Payment of consumer financing lease Pencairan pada dana yang dibatasi Proceeds in

penggunaannya 16.215 6.379 restricted fund Pembayaran utang bank jangka panjang (4.560) (2.515.993) Payment for long-term bank loans Penerimaan utang bank jangka panjang - 2.514.524 Receipts from long-term bank loans Pembayaran biaya provisi untuk pinjaman Payment of provision fees for

bank sindikasi - (44.687) syndicated bank loans Penerimaan setoran modal saham Proceeds from in capital contribution

melalui pelaksanaan waran - 24,25 39.932 through exercise of warrants Penerimaan dana dari penerbitan utang Proceeds from issuance of bond

obligasi - 22 745.500 payable Pembayaran biaya terkait penerbitan Payment of bond payable

utang obligasi - 22 (6.684) issuance costs

Kas Neto Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Flows Provided by Aktivitas Pendanaan (1.142.332) 480.940 (Used in) Financing Activities

PENURUNAN NETO NET DECREASE IN KAS DAN BANK (523.905) (195.663) CASH ON HAND AND IN BANKS

Dampak Perubahan Selisih Kurs Mata Uang Effect of Foreign Exchange Rate Asing Terhadap Kas dan Bank 69.355 381 changes on Cash on Hand and In Bank

KAS DAN BANK CASH ON HAND AND IN BANKS AT AWAL TAHUN 872.829 4 1.068.111 BEGINNING OF THE YEAR

KAS DAN BANK CASH ON HAND AND IN BANKS

AKHIR TAHUN 418.279 4 872.829 AT THE END OF THE YEAR

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang merupakan bagian See accompanying Notes to the Consolidated Financial Statements yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

7 which are an integral part of the consolidated financial statements taken as

a whole.